BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Landasan Teori
2.1.1 Aplikasi Menurut Dhanta(2009:32), Aplikasi (application) adalah software yang dibuat oleh suatu perusahaan komputer untuk mengerjakan tugas – tugas tertentu, misalnya Ms. Word, Ms. Excel. Aplikasi merupakan suatu program komputer yang berfungsi untuk menyelesaikan atau mengerjakan suatu pekerjaan atau permasalahan tertentu. Sedangkan menurut Supriyanto(2005:117), software aplikasi adalah software program yang memiliki aktivitas pemrosesan perintah yang diperlukan untuk melaksanakan permintaan pengguna dengan tujuan tertentu. Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa aplikasi merupakan software yang dirancang untuk membantu user / pengguna dalam menyelesaikan pekerjaan atau masalah – masalah tertentu. 2.1.2 Data Menurut Dhanta(2009:136), Data adalah kumpulan dari angka – angka maupun karakter – karakter yang tidak memiliki arti. Data dapat diolah sehingga menghasilkan informasi.
Sedangkan menurut
Supriyanto(2005:190), data
merupakan fakta atau nilai yang tercatat atau mempresentasikan deskripsi dari suatu objek. Data yang merupakan fakta yang tercatat dan selanjutnya dilakukan pengolahan (proses) menjadi bentuk yang berguna atau bermanfaat bagi pemakainya akan membentuk apa yang disebut informasi.
9
10
Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan data adalah sekumpulan fakta dari suatu kejadian yang mendeskripsikan suatu objek yang berupa angka – angka maupun karakter yang dapat diolah sehingga menghasilkan informasi. 2.1.3 Buku Buku adalah bendel lembar kertas yang berjilid, kitab, bendel kertas bertuliskan yang berisi disiplin ilmu tertentu (Marhijanto,1995:96). 2.1.4 Perpustakaan Perpustakaan adalah suatu unit kerja dari suatu badan atau lembaga tertentu yang mengelola bahan – bahan pustaka, baik berupa buku – buku maupun bukan berupa buku (non book material) yang diatur secara sistematis menurut aturan tertentu sehingga dapat digunakan sebagai sumber informasi oleh setiap pemakainya (Bafadal, 2009:3). 2.1.5 Dewey Decimal Classification Salah satu sistem klasifikasi yang berdasarkan subyeknya, yang banyak digunakan diperpustakaan sekolah di seluruh dunia adalah sistem klasifikasi persepuluhan yang disusun oleh Malvil Dewey. Sistem Klasifikasi ini dikenal dengan nama “Dewey Decimal Classification” yang biasa disingkat menjadi DDC. Susunan subyek pada sistem Klasifikasi Persepuluhan Dewey ini meliputi seluruh ilmu pengetahuan manusia. Menurut sistem Klasifikasi Persepuluhan Dewey, ilmu pengetahuan manusia dapat dibagi ke dalam sepuluh kelas utama (main classes) yang biasanya disebut Ringkasan Pertama (First Summary) seperti tertera berikut ini (Bafadal,2009:59):
11
RINGKASAN PERTAMA 000 100 200 300 400 500 600 700 800 900
Karya Umum Filsafat Agama Ilmu-ilmu Sosial Bahasa Ilmu-ilmu Murni Ilmu-ilmu Terapan Kesenian, Hiburan, Olahraga Kesusastraan Geografi dan Sejarah Umum
2.1.6 Database Menurut Dhanta (2009:137), Database adalah sekumpulan file yang saling terkait dan membentuk suatu bangun data. Database minimal terdiri dari satu file yang cukup untuk dimanipulasi oleh komputer sedemikian rupa. Sedangkan menurut Nugroho (2005:75), Database adalah sebuah bentuk media yang digunakan untuk menyimpan sebuah data. Database dapat diilustrasikan sebagai rumah atau gudang yang akan dijadikan tempat menyimpan berbagai macam barang. Dalam database, barang tersebut adalah data. Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa database merupakan media yang digunakan untuk menyimpan sekumpulan file yang membentuk suatu bangun data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. 2.1.7 PHP (Personal Hypertext Preprocessor) Menurut Nugroho(2005:369), PHP (Personal Hypertext Preprocessor) adalah program aplikasi yang bersifat server side, artinya hanya dapat berjalan pada sisi server saja dan tidak dapat berfungsi tanpa adanya sebuah server di dalamnya. PHP juga bukan sebuah bahasa pemrograman yang lengkap.
12
Maksudnya, program ini tidak menyertakan sebuah compiler tersendiri yang membuat program hasilnya menjadi program.exe yang dapat dijalankan tersendiri. Program ini akan selalu membutuhkan sebuah server pendukung yang disebut Web Server dan program PHP itu sendiri untuk menjalankan semua script program. 2.1.8 Web Server Web Server adalah perangkat keras dan perangkat lunak yang dipakai untuk menyimpan dan mengirim dokumen HTML (Hypertext Markup Language) untuk digunakan dalam World Wide Web (WWW) (Dhanta,2009:370). 2.1.9 MySQL Menurut Dhanta(2009:290), MySQL adalah system manajemen database gratisan yang menggunakan SQL (Structure Query Language) sebagai bahasa yang umum digunakan untuk menambah, mengakses dan memproses data dalam sebuah database. MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language). MySQL merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensinya. MySQL dapat juga berperan sebagai client sehingga sering disebut database client/server yang open source dengan kemampuan dapat berjalan baik di OS (Operating System) manapun, dengan Platform Windows maupun Linux (Nugroho,2005:1).
13
Selain itu database ini memiliki beberapa kelebihan disbanding database lain, diantaranya adalah : 1. MySQL adalah sebuah database server, jadi dengan menggunakan database ini anda dapat menghubungkannya ke media internet sehingga dapat diakses dari jauh. 2. MySQL mampu menerima query yang bertumpuk dalam satu permintaan atau yang disebut Multi – Threading. 3. MySQL merupakan sebuah database yang mampu menyimpan data berkapasitas sangat besar hingga berukuran Gigabyte sekalipun. 4. MySQL mendukung field yang dijadikan sebagai kunci primer dan kunci Uniq (Unique). 5. MySQL merupakan server database yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh sepihak orang akan tetapi merupakan database yang dapat digunakan oleh banyak pengguna. 2.1.10 Macromedia Dreamweaver Dreamweaver merupakan sebuah perangkat lunak yang secara khusus dibuat untuk membantu membangun situs web secara mudah dan cepat. Dreamweaver menyediakan berbagai fasilitas yang membantu penggunanya untuk membuat halaman-halaman web dengan mudah. Dan bagi pengguna yang tidak atau kurang mengerti program seperti HTML, Dreamweaver merupakan salah satu pilihan tepat untuk membangun situs web. Menurut Musyawarah(2005:220), Dreamweaver dikenal sebagai perangkat lunak yang mempunyai editor HTML yang paling dinamis. Dengan bantuan editor HTML ini, kita dapat menciptakan dan mengembangkan halaman web powerful
14
yang berisi animasi, grafik, dan script yang kompleks. Selain fasilitas handcoding HTML, dreamweaver juga dilengkapi dengan fitur editor visual yang memungkinkan untuk menciptakan sebuah halaman web tanpa menuliskan sebaris perintah pun. Dreamweaver memiliki beberapa keunggulan, antara lain sebagai berikut : 1.
Kemudahan dalam penggunaan menu, dreamweaver merupakan salah satu program aplikasi yang menerapkan konsep WYSIWYG (what you see is what you get), karena berisi menu dan panel yang diberi nama atau symbol sesuai dengan fungsi kerja yang ada di dalamnya.
2.
Support Technologies, Dreamweaver telah dilengkapi dengan semua kapabilitas yang ada pada Macromedia UltraDev, yang akan membantu untuk membangun sebuah aplikasi database berbasis web yang bersifat dinamis menggunakan server-side script, seperti JavaScript Page (JSP), Active Server Page (ASP), Hypertext Processor (PHP) dan masih banyak lagi.
3.
Dreamweaver mempunyai sifat yang dapat di customize.
4.
Extension Manager, dreamweaver menyediakan fasilitas extension manager dengan sejumlah snippets code serta berbagai macam behaviours yang akan membantu untuk mengintegrasikan beberapa teknologi seperti shopping cart, menu dynamic HTML, JavaScript dan masih banyak lagi.
2.1.11 Browser Browser merupakan program aplikasi yang digunakan untuk browsing. Sebuah program yang memungkinkan pengguna internet mengakses dan membaca dokumen yang ditulis dalam hypertext pada world wide web (WWW)
15
yang terkoneksi dengan internet. Browser yang paling popular saat ini adalah Internet Explorer, Opera, Mozilla dan Netscape (Dhanta,2009:70). 2.1.12 Data flow Diagram (DFD) Menurut Dhanta (2009:138), Data Flow Diagram (DFD) yaitu salah satu alat dalam perancangan sistem yang menggunakan simbol – simbol untuk menggambarkan aliran data melalui serangkaian proses yang saling berhubungan. DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut (Kristanto, 2008:61). Tabel 2.1 Simbol – simbol Data Flow Diagram (DFD) No.
Simbol
A.
Keterangan Entiti luar merupakan sumber atau tujuan dari aliran data dari atau ke sistem. Entiti luar merupakan lingkungan luar sistem,
Entiti Luar
jadi sistem tidak tahu menahu mengenai apa yang terjadi di luar sistem.
B.
Menggambarkan aliran data dari satu proses ke proses lainnya. Aliran Data
16
C.
Proses
atau
fungsi
yang
mentransformasikan data secara umum digambarkan dengan lingkaran.
Proses D.
Merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan data atau file. Simbol Berkas atau tempat penyimpanan
dari berkas ini dapat digambarkan dengan garis paralel.
2.1.13 Entity Relationship Diagram (ERD) Menurut Dhanta (2009:189), Entity Relationship Diagram (ERD) yaitu model konseptual yang menjabarkan hubungan antar penyimpanan data dan hubungan data. ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi, untuk menggambarkannya digunakan beberapa simbol. Struktur logis (skema database) dapat ditunjukkan secara grafis dengan diagram ER yang dibentuk dari komponen-komponen berikut (Simarmata, 2006:60): Tabel 2.2 Simbol Entity Relationship Diagram (ERD) No.
Simbol
1.
Keterangan Persegi entitas.
Entitas
panjang
mewakili
kumpulan
17
2.
Elips mewakili atribut.
Atribut 3.
Belah ketupat mewakili relasi.
Relasi 4.
Garis menghubungkan atribut dengan kumpulan entitas dan kumpulan entitas Garis
2.2
dengan relasi.
Sejarah Universitas Muhammadiyah Palembang Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah berbentuk
Universitas dicetuskan oleh tokoh – tokoh muda Muhammadiyah yaitu Drs. Djakfar Murod dan kawan – kawan pada tahun 1963. Gagasan kelompok muda ini disambut baik oleh para tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Sumatera Selatan (K.M. Sidik Adim, K.H. Mansyhur Azhari, Djamain Sutan Marajo, M. yunus, Datuk Rusli, Zamhari Abidin, SH) yang dikenal sebagai perintisnya. Usaha mereka ini belum dapat diwujudkan karena berlakunya Undang – undnag Nomor 22 tahun 1961, yaitu persyaratan mendirikan Perguruan Tinggi Swasta minimal memiliki 4 (empat) fakultas dan 2 (dua) fakultas adalah diantaranya fakultas eksakta.
18
Pada tahun 1963 didirikan Fakultas Hukum dan Filsafat Muhammadiyah (FHFM). FHFM merupakan embrio Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP). Pada mulanya perkuliahan dilakukan di Masjid Muhammadiyah Bukit Kecil Palembang dengan jumlah mahasiswa sebanyak 20 orang. Pada waktu itu pimpinan FHFM adalah K.H. Mansyhur Azhari sebagai Dekan dan Drs. M. Djakfar Murod sebagai sekretaris. Pada tahun 1965 FHFM berubah nama menjadi Fakultas Hukum dan Ilmu Kemasyarakatan (FHIK) Muhammadiyah cabang Universitas Muhammadiyah Jakarta. Pada tanggal 28 Januari 1974 FHIK Muhammadiyah
berubah
nama
menjadi
Sekolah Tinggi
Ilmu
Hukum
Muhammadiyah (STIHM). Pada tahun 1979 ide mendirikan Universitas Muhammadiyah di kota Palembang muncul kembali atas inisiatif dan kemauan keras dari tokoh – tokoh muda dan sarjana muslim. Dengan mendapat respon dari Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Sumatera Selatan dibentuk Panitia Pendirian Universitas Muhammadiyah Palembang. Berdasarkan Keputusan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (YPTM) Sumatera Selatan Nomor 010/YPTM/79 tanggal 15 juni 1979 bersamaan dengan tanggal 20 Rajab 1399, Universitas Muhammadiyah Palembang resmi dibuka dan memiliki 3 fakultas, yaitu Fakultas Teknik dengan Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Ekonomi dengan Jurusan Manajemen, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan Jurusan Bahasa Indonesia, Administrasi Pendidikan dan Matematika.
Pada
tahun
1989
Universitas
Muhammadiyah
Palembang
memperoleh Status diakui dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 0415/O/1989 tanggal 29 Juni 1989. Selanjutnya dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 0329/DIKTI/Kep/1992
19
dan Nomor
20/DIKTI/Kep/1993
Universitas
Muhammadiyah Palembang
mendapat Status disamakan. Di lingkungan Universitas Muhammadiyah Palembang bernaung 6 Fakultas yang terakreditasi dari 19 Program Studi dan 5 Program Kekhususan (PK). Kampus Universitas Muhammadiyah Palembnag semula berada di Jalan KH. Ahmad Dahlan Kompleks Muhammadiyah Bukit Kecil Palembang. Sejak tahun 1981, kampus ini pindah ke Jalan Jenderal Ahmad Yani 13 Ulu Palembang dan sejak itu pula pembangunan kampus terus dilaksanakan. Seiring berkembangnya Universitas Muhammadiyah Palembang, maka dibuatlah sarana yang dipergunakan untuk tempat kegiatan penyimpanan dan peminjaman buku yang disebut perpustakaan. Saat ini perpustakaan Universitas Muhammadiyah Palembang ini dikelola oleh Ibu Heni Marlina, SH. MH sebagai Kepala Perpustakaan dan
memiliki 5 (lima) orang petugas perpustakaan.
Perpustakaan ini memiliki kurang lebih 12.535 buku. Adapun fungsi perpustakaan Universitas Muhammadiyah Palembang ini antara lain, sebagai berikut : 1. Sebagai sarana penunjang proses belajar dan mengajar di perguruan tinggi. 2. Sebagai sarana penunjang penelitian. 3. Sebagai pusat penyebaran informasi bagi sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Palembang dan masyarakat lingkungannya. 4. Sebagai pusat informasi dan dokumentasi hasil penelitian. Universitas Muhammadiyah Palembang mempunyai visi dan misi sebagai berikut :
20
Visi : Menjadi salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang senantiasa unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan peduli terhadap perubahan zaman, menjunjung tinggi etika professional yang berwawasan keislaman, kebangsaan dan kebersamaan. Misi : 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik, kemampuan professional yang bertaraf internasional, menjunjung tinggi nilai – nilai keislaman, kebangsaan dan kebersamaan. 2. Melakukan penelitian dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta sosial budaya.
2.3
Struktur Organisasi Struktur organisasi dapat diartikan sebagai susunan dan hubungan antar
bagian – bagian komponen dan posisi dalam suatu lembaga pendidikan. Struktur organisasi harus dirancang dan dibangun sesuai dengan perkembangan organisasi dan sumber – sumber kemampuannya. Organisasi
Universitas
terdiri
dari
Pimpinan
Universitas,
Senat
Universitas, Unit Pelaksana Administrasi Tingkat Universitas, Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP-PPM) yang membawahi Pusat Penelitian, Pusat Pengabdian pada Masyarakat dengan Pusat Studi Lingkungan, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Pusat Studi Wanita. Disamping itu terdapat 2 (dua) unit Pelaksana Teknis terdiri dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan dan Pusat Penerbitan Percetakan.
21
Gambar
berikut
merupakan
struktur
organisasi
Universitas
Muhammadiyah Palembang.
PPM MAJELIS DIKTI
BADAN PENYELENGGARA / BPH
REKTOR PR I PR II PR III PR IV
Perpustakaan
Penerbitan dan Percetakan
BIRO ADMINISTRASI UMUM
FAKULTAS TEKNIK
SENAT UNIVERSITAS / DEWAN PENYANTUN
Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP-PPM)
BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK % KEMAHASISWAAN
FAKULTAS EKONOMI
FAKULTAS KEG & IL. PEND.
BIRO ADM. KEUANGAN
FAKULTAS PERTANIAN
FAKULTAS HUKUM
BIRO HUMAS & REKTORAT
FAKULTAS AGAMA ISLAM
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Universitas Muhammadiyah Palembang
KEPALA PERPUSTAKAAN
LAYANAN TEKNIS
LAYANAN SIRKULASI
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Perpustakaan Univ. Muhammadiyah Palembang
22
2.4
Tugas dan Wewenang 1. Rektor Rektor sebagai penanggung jawab utama pada Universitas, bertugas memimpin penyelenggaraan pendidikan tinggi, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pengembangan Al – Islam dan Kemuhammadiyahan, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi dan hubungan dengan persyarikatan dan masyarakat lingkungannya. 2. Pembantu Rektor Bidang Akademik Membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 3. Pembantu Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan Membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dibidang administrasi umum dan keuangan. 4. Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Membantu Rektor dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa dan alumni. 5. Pembantu Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Membantu Rektor dalam pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. 6. Kepala Perpustakaan Wewenang dan tanggung jawab Kepala Perpustakaan adalah sebagai berikut : a. Mengorganisasikan dan memelihara perpustakaan b. Memberikan pelayanan kepada murid – murid
23
c. Memelihara buku – buku d. Mengambil tindakan – tindakan untuk promosi perpustakaan baik cara pemakaian maupun pembinaannya 7. Layanan Teknis Wewenang dan tanggung jawab Layanan Teknis adalah sebagai berikut : a. Melakukan proses pendataan buku b. Melayani proses peminjaman buku pada perpustakaan Universitas Muhammadiyah Palembang c. Membuat Laporan pada perpustakaan Universitas Muhammadiyah Palembang. 8. Bagian Sirkulasi Wewenang dan tanggung jawab Bagian Sirkulasi adalah sebagai berikut : a. Mengatur tata letak buku b. Membuat kode buku dan katalog buku c. Mengusahakan
agar
pelajar
aktif
membantu
perpustakaan dan meningkatkan mutu belajar yang baik.
perkembangan