BAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah Singkat Perusahaan Hotel Dharma Deli adalah satu unit Hotel dari PT. Natour (National Hotels and Tourism Corp (td). Yang merupakan Persero Pemerintah dibawah lingkungan Departemen Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi Republik Indonesia, yang bergerak dalam bidang Jasa, Perhotelan, dan Restaurant. 1. Sebelum Penggabungan Hotel Dharma Deli sebelum penggabungan adalah terdiri dari 2 (dua) unit yang masimg-masing merupakan unit-unit PT. Natour, yang terpisah pengelolaannya yaitu ex Hotel Wisma Deli dan ex Hotel Dharma Bhakti. Sejarah / Pemilikan kedua unit serta pengembangan operasional dapat diuraikan sebagai berikut: Ex Hotel Wisma Deli Hotel wisma Deli didirikan dan kemudian diresmikan pada tahun 1965, dimana pada waktu itu tunduk dibawah lingkungan
Departemen
perhubungan Darat, Pos, Telekomunikasi dan Priwisata yang kemudian pada tahun 1973 oleh Departeman Perhubungan Cq Direktorat Jenderal Pariwisata, berdasarkan P.P Nomor : 4 tahun 1973. Diikutsertakan sebagai modal Negara pada PT. Natour (Natour Ltd) dan menjadi salah satu unit usaha.
Universitas Sumatera Utara
Hotel Wisma Deli yang pada mulanya merupakan tempat akomodasi yang fungsinya adalah semacam mess dengan jumlah kamar 12 (dua belas) dan ditambah outlet Restaurant / Bar. Namun melihat perkembangan, baik ekonomi maupun tingkat kebutuhan akan fasilitas akomodasi, secara bertahap Hotel Wisma Deli dapat memperluas operasionalnya. Ex Hotel Dharma Deli Hotel Dharma deli sebelumnya adalah milik perusahaan Belanda dengan nama N.V. Hotel Mijn De Boer, didirikan dan dioperasikan sekitar tahun 1878. Hotel ini pada masa “Tempoe Doeloe” pernah mengalami zaman keemasan, sebagai Hotel yang paling baik, yang merupakan akomodasi bagi para tuan kebun, pembesar-pembesar pemerintah Belanda, pembesar-pembesar Deli spoorweg maatschappiji pada zaman sebelumnya. Keresidenan Sumatera Timur pada waktu itu sangat terkenal dengan perkebunan besar, baik perkebunan karet, kelapa sawit, teh dan yang paling utama adalah perkebunan tembakau maka dari itu terkenal dengan julukan “tembakau deli” dimana pengelolaan perkebunan tersebut oleh N.V. Verenigde Deli Maatschappijn. Pada tahun 1957 dalam rangka Nasionalisasi perusahaan-perusahaan milik Belanda, maka V.V. Hotel Mijn De Boer, diambilalih oleh pemerintah Indonesia, pada tnggal 14 November 1957 dalam hal ini bertindak selaku kuasa adalah Bapak Let.Kol Djamin Ginting Panglima T&T – I/BB, sebagai pengurus Militer daerah Provinsi Sumatera Utara dan dari pihak pengurus/ kuasa N.V Hotel Mijn De Boer dan N.V. Grand Hotel yaitu Tuan Hendrik Erselink.
Universitas Sumatera Utara
2. Penggabungan Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT. Natour No. 2272/SK/76 berlaku sejak tanggal 01 April 1976, sesuai dengan kebijaksanaan dalam efeciency dan perkembangan kepariwisataan dan Up Grading Unit, telah digabungkan Hotel Dharma Bakti dengan Hotel Wisma Deli menjadi satu unit usaha dengan nama Hotel Dharma Deli. Pola kebijaksanaan penggabungan ini diambil oleh Direksi PT. Natour juga dilihat dari segi lokasi dan kapasitas, dimana Ex Hotel Dharma Bakti berdampingan letaknya, sehingga lebih effisien bila digabungkan menjadi satu unit. Pada akhir tahun 1976 telah dilakukan rehabilitasi, dan tanggal 12 September 1977 telah diresmikan pemakaiannya, maka Hotel Dharma Deli telah memiliki fasilitas kamar berjumlah 103 kamar. Peningkatan kemampuan karyawan terampil terus dilaksanakan dan mengirim ke berbagai lembaga pendidikan, baik untuk tingkat akademis maupun pendidikan non formal lainnya. Seperti pada lembaga pendidikan antara lain: a. National Hotel Tourism Institut (kemudian menjadi BPLP) di Bandung b. Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi (USU) di Medan c. Lembaga Pembinaan Pendidikan Manajemen (LPPM) di Jakarta d. Lembaga Pendidikan Lainnya yang ada di Medan. 3. Perluasan Hotel Dharma Deli Untuk pengembangan sarana pendukung maka harus terus dilakukan pembinaannya, seperti pada Lobby/ Bar dan Restaurant Hotel Wisma Deli,
Universitas Sumatera Utara
diberikan dikontrakkan sebagai ruangan diskotik dengan nama New Dharama Deli Diskotik, kemudian juga dengan persetujuan Diresi PT. Natour telah direhabilitasi 2 (dua) kamar sebagai Sarana Massage (Panti Pijat). Dari keseluruhan pembangunan dan renovasi yang dilaksanakan, maka pada bulan Juli tahun 1983, unit Hotel Dharma Deli telah dapat beroperasi dengan kapasitas 174. Bangunan ini terdiri dari 9 (sembilan lantai), 1 tingkat telah selesai dan dioperasikan sebanyak 75 (tujuh puluh lima) kamar dengan lantai pertama (Grand Floor) diperuntukkan untuk ruangan perkantoran, rantal dan lain-lain, yang sifatnya konsesi atau kontrak. Pembangunan ini juga adalah dengan bantuan Kredit Bank dari BPDSU dan BAPINDO. Dari pengembangan fisik yang dilakukan dan pembangunan perluasan ini, berarti unit Hotel Dharma Deli, telah dapat melakukan penyerapan tenaga kerja dengan jumlah karyawan seluruhnya pada tahun 1984 sebanyak 251 orang. Pada tanggal 10 Juli 1985 dilakukan serah terima jabatan General Manager Hotel Dharma Deli dari Pejabat Lama (H.Zein Badrun) kepada Pejabat baru (Drs.Mohammad Rasyid) dengan disaksikan oleh Direktur Utama PT. Natour (Wim N Tambayong). Tanggal 08 September 1990 telah dilakukan penggantian pimpinan lama kepada pimpinan baru (H.B.Panjaitan) yang disaksikan oleh Direktur Utama PT. Natour (I.D.A.G.Putra). Tanggal 01 Februari 1993 dilakukan kembali penggantian pimpinan yang lama ke pimpinan yang baru Chandra Hasan. Tanggal 05 Februari 1996 telah dilakukan pergantian pimpinsn lama ke pimpinan baru DRS.H.M.Abbas
Universitas Sumatera Utara
Yunus. Pada tanggal 18 Februari 2000 dilakukan kembali penggantian pimpinan yang lama ke yang baru H.Sjafrie AS. Dan pada tanggal 05 Januari 2001 telah dilakukan penggantian pimpinan lama dan General Manager Hotel Dharma Deli yang baru adalah Edison Daulay SE. Pelantikan dilakukan Direktur Operasi PT. Hotel Indonesia Natour oleh Bapak Arman R Askandar. Selanjutnya dengan berakhirnya masa bakti bapak H. Edison Daulay per 19 Juli 2007 dikarenakan memasuki masa pensiun maka direksi dengan Surat No. 84/KD/DIRUT/HIN/07/2006 tanggal 19 Juli 2006 memutuskan penggantinya dengan mengangkat Bapak H. Irfan M. SE, MBA untuk menempati jabatan baru sebagai general manager Hotel INNA Dharma Deli terhitung 1 Agustus 2006. Sejalan dengan pembangunan nasional pemerintah dan dengan ditetapkannya
pusat-pusat
pembangunan
yang
menjadi
pendorong
pembangunan didaerah-daerah tertentu. Kota Medan sebagai pusat utama wilayah pembangunan utamayang terdiri dari wilayah pembangunan utama yang terdiri dari wilayah pembangunan –I (Provinsi Aceh dan Sumatera Utara) dan wilayah pembangunan II (Provinsi sumatera Barat dan Riau). Selanjutnya didalam perkembangan pembangunan sektor pariwisata, maka ada 3 faktor yang mendukung antara lain: a. Pembangunan Industri Dasar dan Proyek-proyek b. Perkembangan Perekonomian dan Pembangunan Khususnya di Sumatera Utara c. Arus Kunjungan Wisatawan Asing maupun Wisatawan Domestik yang akan Mengunjungi daerah tempat/ tujuan wisata (DTW)
Universitas Sumatera Utara
Dengan peraturan pemerintah No.89/ 1989 tanggal 13 oktober 1999 Direksi diberikan tugas untuk menggabungkan PT. Natour dengan PT. Hotel Indonesia International, menjadi sebuah perusahaan dengan nama dan identitas yang baru. Dengan Surat Keputusan Menteri Kehakimandan Hak Asasi Manusia R.I, Nomor:C-2642HT.0104-TH.2001 PT. Hotel Indonesia Natour Dharma Deli Menjadi : INNA DHARMA DELI Untuk mempertegas dan memberikan image yang positif terhadap masyarakat maka perubahan nama tersebut dibarengi pula dengan perubahan logo perusahaan sebagai identitas baru. Untuk meendukung keberadaan nama dan logo baru tersebut secara hukum maka direksi mengeluarkan Surat Keputusan Nomor : 127/KD/DIRUT/08/2002 Tanggal, 28 Agustus 2002 tentang Penetapan Citra Baru Perusahaan berupa Logo Baru PT. Hotel Indonesia Natour. B. Jenis Usaha PT. Hotel Inna Dharma Deli merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa ada beberapa jenis jasa yang ditawarkan di PT. HOTEL INNA DHARMA DELI yaitu: 1. Tempat Penginapan (Room) Tempat penginapan atau published rate di bagi kedalam: a. Gedung Dharma Di bagi kedalam beberapa tipe yaitu : Royal Dharma Suite, Luxury Dharma Suite, Deluxe Executive, Deluxe.
Universitas Sumatera Utara
b. Gedung Deli Garden Dibagi kedalam beberapa tipe yaitu : Deluxe Garden, Superior, Standard. c. Gedung De’Boer Dibagi kedalam beberapa tipe yaitu : Deluxe Executive, Standard De’Boer. 2. Ruang Pertemuan/ konvensi Ruang pertemuan di bagi kedalam beberapa tipe dan jenis yaitu: Tasik Madu Hall, Sri banang, Sri Deli, Sri Bilah, Tudung saji, dll. 3. Deli Coffe Shop Outlet ini berada didepan pintu masuk utama yang menyediakan buffe untuk breakfast dengan harga Rp 40.000,- /pax setiap paginya mulai pukul 06.00 WIB s/d 10.00 WIB, dengan variasi menu yang cukup banyak, mulai dari berbagai jajanan pasar/ menu tradisional, nasi goreng, mie, masakan khas daerah, berbagai jenis roti, salad, buah potong segar, juice, teh, coffee, omlet dan lainnya. 4. Warung Pojok Warung pojok berada di depan Front Office yang dibuka mulai pukul 10.00 WIB s/d 18.00 WIB. Sedangkan malamnya pukul 18.00 WIB s/d 02.00 WIB digunakan untuk bar, menyediakan menu-menu spesial cepat saji. Nilai plus outlet ini adalah letaknya yang cukup strategis dimana pintu masuk berada didepan Front Office. 5. Garden Restourant Dulunya outlet ini dengan Cafe Sri Mersing, namun kedepan dilakukan perombakan design interior dan dapat digunakan untuk acara Weding Party, Meeting, seminar dengan latar belakang natural.
Universitas Sumatera Utara
6. Minuman (Beverage) Kuala bar, tadinya berdiri sendiri dengan nama kuala Bar, namun mulai 01 Mei 2007 ruangan ini diubah fungsi menjadi Meeting Room dengan nama kuala 1 sedangkan kuala Bar digabungkan ke warung pojok. Kuala bar ini menyajikan Soft Drink dan minuman beralkohol seperti: XO, Casanove, Wisky, Dry Gyn, Beer dan lainnya. 7. Swimming Pool Swimming pool atau kolam renang disediakan untuk tamu-tamu yang menyukai renang, kolam renang yang disediakan sebanyak 2 kolam renang dimana satu buah diperuntukkan untuk anak-anak dengan kedalaman 0,60 cm dan luasnya 75 m2 sedangkan yang satunya lagi dengan kedalaman 1 m hingga 3,5 m dengan luas 400 m2. Untuk menutupi biaya operasional yang tinggi maka management melakukan penjualan melalui pengenaan tarif masuk kepada pengunjung umum dengan tarif Rp15.000,-/ pax untuk sekali kunjungan.
C. Struktur Organisasi Perusahaan Struktur Organisasi pada suatu perusahaan sangat berpengaruh terhadap kelancaran aktivitas perusahaan. Struktur organisasi tersebut harus bersifat permanen dan fleksibel, fleksibel berarti dapat dilakukan penyelesaiannya apabila
keadaan
berubah,
seperti
perkembangan
perusahaan,
semakin
kompleksnya tugas-tugasnya yang harus dilaksanakan, perubahan tujuan dan peralihan kegiatan. Adapun struktur organisasi dalam perusahaan Hotel Inna Dharma Deli adalah sebagai berikut.
Universitas Sumatera Utara
ORGANIZATION CHART INNA GARUDA, INNA KUTA BEACH, INNA DHARMA DELI, INNA SIMPANG, INNA SAMUDERA BEACH
GENERAL MANAGER
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKSI No. 757KD/DIRUT/HIN/DS/2008)
MARKETING MANAGER
PUBLIC RELATION MANAGER
SALES MANAGER
SALES EXECUTIVE
MARKETING ANALYST
PUBLIC RELATION OFFICER
SALES REPRESENTATIVE
DATA PROCESSOR
ARTMAN
MARKETING MANAGER SECRETARY
PT. HOTEL INDONESIA NATOUR Ditetapkan di Jakarta, 02 Mei 2008 Sumber : PT. HOTEL INNA DHARMA DELI NATOUR Direktur
Utama
Universitas Sumatera Utara
D. Job Description 1. General Manager General Manager Natour Dharma Deli Medan, bertanggung jawab kepada Dewan Direktur PT. Natour (Natour Ltd). Jadi semua aktifitas yang berlangsung dilingkungan Hotel Dharma Deli Medan merupakan tanggung jawab dari General Manager yanga wajib dilaporkan setiap tahunnya kepada Dewan Direksi PT. Natour (Natour Ltd). General Manager langsung membawahi Exekutive Assistent Manager, Accountant, Marketing Manager, Chef Engineer dan Man Power Manager. Adapun tugas dari General Manager adalah sebagai berikut: a. Melakukan pembinaan operasional sehingga tercapainya peningkatan kualitas dan kuantitas service yang baik serta melakukan pembinaan dalam hubungan masyarakat. b. Melakukan Pembinaan atas segala kegiatan dibidang admistrasi keuangan, material, pembinaan personil dan bidang lainnya yang ada dilingkungan perusahaan sehingga tercapai keharmonisan dalam perusahaan. c. Pengendalian dan pengawasan opersional atau melakukan rencana dan program dari setiap unit kerja. 2. Marketing Manager Marketing Manager bertanggung jawab langsung kepada General Manager. Dan Marketing Manager membawahi Marketing Analyst, Sales Manager, Public Relation Manager, dan Skretaris Marketing Manager. Adapun tugas dari Marketing Manager adalah:
Universitas Sumatera Utara
a. Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas dalam bidang operasi dan administrasi pemasaran. b. Membuat laporan akhir bulan kepada General Manager mengenai hasil pekerjaan dan jumlah biaya yang terpakai sebagai biaya pemasaran dan promosi. 3. Sales Manager Sales Manager bertanggung jawab langsung kepada Marketing Manager. Dan Sales Manager mempunyai bawahan Sales Executive dan Sales Representative yang sama-sama bertanggung jawab mengenai Penjualan produkproduk perusahaan yang dipasarkan oleh Sales Manager baik yang didalam perusahaan maupun diluar perusahaan. Adapun tugas dari Sales Manager adalah: a. Memasarkan produk-produk Hotel Inna Dharma Deli serta jasa-jasa lainnya, kepada pihak luar, agar penjualan produk hotel dan jasa lainnya dapat ditingkatkan. b. Bertanggung jawab atas jumlah produk yang dijual atau dipasarkan baik didalam maupun diluar perusahaan. c. mengkoordinir tugas dan pemasaran dalam bidang pemasaran dan pembuatan brosur-brosur Hotel. 4. Marketing Analyst Marketing Analyst bertanggung jawab langsung kepada Marketing Manager atas tugas-tugas yang diberikan dan Marketing Analyst mempunyai bawahan data Processor yang sama sama mepunyai tugas sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
a. Mempelajari dan melakukan Analisis reaksi Pelanggan terhadap kebijaksanaan perusahaan dalam menentukan harga, pelayanan perusahaan dalam melayani tamu, b. Memonitor, merekam, dan mengevaluasi tanggapan serta pendapat umum Pelanggan tentang perusahaan. 5. Public Relation Manager Public Relation Manager bertanggung jawab kepada Marketing Manager. Dan Public Relation Manager membawahi Public Relation Officer dan ArtMan. Adapun tugas dari Public Relation Manager adalah: a. Menyelenggarakan dan bertanggung jawab atas penyampaian informasi atau pesan secara lisan, tertulis, atau melalui gambar (visual) kepada Pelanggan, sehingga Pelanggan mempunyai pengertian yang benar tentang hal Ikhwal Hotel dan segenap tujuan serta kegiatan yang dilakukan Hotel. b. Menyelenggarakan hubungan yang baik dengan Pelanggan dan Media Massa untuk memperoleh public Opini dan perubahan sikap. c. Mengembangkan serta menberikan pengarahan kepada semua anggota tentang program-program rencana kerja organisasi, keharusan pelaksanaan tugas performance dan mengadakan peningkatan hubungan dengan Departemen yang lainnya. 6. Marketing Manager Secretary Marketing
Manager
Secretary
bertanggung
jawab
langsung
kepada
Maerketing Manager dan mempunyai tugas sebagai Secretaris Marketing Manager
Universitas Sumatera Utara
E.
Kinerja Usaha Terkini Setiap instansi mempunyai tugas dan kinerja sesuai dengan bidangnya
masing-masing. Dan didalam Departemen Pemasaran dijelaskan dibawah ini mengenai Kinerja Usaha Terkini Hotel Inna Dharma Deli adalah: 1. Bidang Pemasaran Dan Operasi a. Jumlah Tamu Yang Datang Jumlah tamu yang datang dilihat dari negara asal pada bulan Desember 2005 yaitu:
a). Wisata Mancanegara berjumlah 353 orang
b). Wisata Nusantara berjumlah 3.333 orang Tamu Wisata Mancanegara mengalami penurunan dibanding realisasi bulan yang sama tahun lalu sebesar 33,02% dan naik 47,08% dari anggaran, sedangkan untuk tamu Wisata Nusantara juga mengalami kenaikan sebesar 7,66% dari tahun lalu dan mengalami kenaikan 8,92% dari anggaran. b. Jumlah malam tamu menginap Jumlah malam tamu menginap bulan Desember 2005 dapat dicapai 7,091 malam, sedangkan anggarannya 7,246 turun sebesar 2,14% dari anggaran, sedangkan dibanding bulan yang sama tahun lalu mengalami kenaikan sebesar 3,94%. c. Jumlah kamar yang dihuni Kamar yang terisi pada bulan desember 2005 adalah sebesar 4.389 naik 9,89% dari anggaran dan mengalami kenaikan 6,35% dari realisasi bulan yang sama tahun lalu. Turunnya jumlah kamar yang dihuni terhadap anggaran adalah dari sumber bisnis sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1. Kenaikan dan Penurunan Jumlah Pengunjung Uraian
Anggaran
Realisasi
Naik, turun, terhadap
Desember 2005
Desember 2005
Anggaran
435
1.146
163,45
2.315
2.765
19,44
254
417
64,17
Air Line
00
00
00
HIN – SRC
00
00
00
990
61
3.994
4.389
Goverment Company Travel Agent
Other total
(93,84) 9,89
Sumber data yang telah diolah Tahun 2006 dan 2007 berdasarkan dari PT INNA DHARMA DELI
d. Tingkat Penghunian Realisasi tingkat hunian bulan Desember 2005 dapat dicapai 78,66% sedangkan anggaran 71,58% dan realisasi tahun lalu 73,96% berada 9,89% diatas anggaran dan naik 6,35% dibanding tahun lalu. Perbandingan tingkat hunian dan tarif rata-rata hotel pesaing yang ada adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
No
Uraian
Tabel 2.2. Tingkat Penghunian AVR.Occ R.N.S
AVR.R.Rate
1
Inna Dharma Deli
78,66
4.389
171.807
2
Grand Angkasa
50,34
3.979
421.002
3
Danau Toba
76,08
6.250
187.931
4
Novotel
58,04
4.300
304.729
5
Tiara
81,62
4.352
254.967
6
Polonia
84,30
4.547
324.093
7
Asean
61,50
3.594
308.385
8
Emerald
64,37
3.093
359.425
9
Garuda Plaza
83,09
3.709
167.892
10
Semarak Int.
62,05
1.962
142.908
Sumber data yang telah diolah Tahun 2006 dan 2007 berdasarkan dari PT INNA DHARMA DELI
e. Tarif Kamar Rata-rata Tarif kamar rata-rata bulan Desember 2005 sebesar Rp. 171.807 sedangkan anggarannya sebesar Rp. 162.864 berada 5,49% diatas anggaran dan realisasi tahun lalu Rp. 149.975 berada diatas realisasi bulan yang sama tahun lalu sebesar 14,56%. f. Jumlah orang yang makan (N.O.C) Jumlah orang yang makan yang dapat dicapai pada bulan Desember 2005 adalah sebesar 14.466 cover, sedangkan dalam anggaran ditetapkan 13.196 dan realisasi bulan yang sama tahun lalu 12.871 yang berarti berada 9,62% diatas anggaran serta 12.39% diatas tahun lalu.
Universitas Sumatera Utara
Restauran / out let
Tabel 2.3. Jumlah Orang Yang Makan Anggaran Realisasi Naik/turun terhadap Desember 2005
Desember 2005
Anggaran
Deli Coffee Shop
6.451
6.846
6,12
Pool Restauran
1.063
1.244
17,03
Room Service
1.702
1.866
9,64
Banquette
1.659
1.673
0,84
Snack Bar
874
929
6,29
Warung Pojok
774
1.093
41,21
Cafe
673
815
21,10
total
13.196
14.466
9,62
Sumber data yang telah diolah Tahun 2006 dan 2007 berdasarkan dari PT INNA DHARMA DELI
g. Tarif Makan Rata-rata Tarif makanan rata-rata dalam bulan Desember 2005 dapat mencapai 27.889 sedangkan anggaran yang ditetapkan sebesar 28.517 berada 2,20% dibawah anggaran, realisasi bulan yang sama tahun lalu sebesar 27.070 berada 3,03% diatas bulan yang sama tahun lalu.
Universitas Sumatera Utara
F.
Rencana Kegiatan Hotel Inna Dharma Deli berencana 5 tahun kedepan akan muncul dengan
nuansa baru. Infrastuktur akan mulai diperbaiki dan apabila perlu fasilitas yang tidak layak pakai atau sudah ketinggalan zaman akan diganti dengan yang baru. Mutu pelayanan juga akan semakin ditingkatkan. Dan jangkauan pemasaran juga akan diperluas hal ini diharapkan agar semakin banyak pengunjung yang datang ke Hotel Inna Dharma Deli Medan. Hotel Inna Dharma Deli juga akan meningkatkan produktifitas dengan menambah gedung dan akan membangun Konvention Hall, Menambah jumlah kamar dengan fasilitas dan kelengkapan yang lebih canggih agar dapat menjadi Hotel Berbintang Lima. Selanjutnya didalam perkembangan pembangunan sektor pariwisata, maka ada 3 faktor yang mendukung antara lain: a. Pembangunan Industri Dasar dan Proyek-proyek. b. Perkembangan Perekonomian dan Pembangunan Khususnya di Sumatera Utara. c. Arus Kunjungan Wisatawan Asing maupun Wisatawan Domestik yang akan Mengunjungi daerah tempat/ tujuan wisata (DTW).
Universitas Sumatera Utara