BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Dalam era perkembangan sekarang ini pemasaran merupakan faktor penting dalam menentukan maju berkembangnya suatu perusahaan. Pemasaran adalah suatu kegiatan dimana terjadi pertukaran antar organisasi atau individu untuk mencapai produk barang dan jasa yang dibutuhkan atau diinginkan. Kemajuan jaman yang begitu pesat saat ini juga menyebabkan perubahan yang cukup besar pada perekonomian Indonesia. Dengan adanya perubahan yang terjadi maka dapat menimbulkan perubahan juga pada masyarakatnya dimana mereka menuntut kelancaran transportasi. Yogyakarta merupakan kota pelajar, hampir sebagian besar orang yang berdomisili di kota Yogyakarta adalah pelajar dan mahasiswa. Alat transportasi yang banyak digunakan adalah kendaraan roda dua yaitu sepeda motor, hal ini dikarenakan alasan ekonomis dan praktis cepat mencapai tujuan atau menghindari kemacetan, di kota Yogyakarta dan sekitarnya alat transportasi merupakan sesuatu yang vital bagi aktivitas sehari-hari termasuk didalamnya mahasiswa. Penggunaan alat transportasi seperti bus umum dan angkutan lainnya adalah sarana yang biasa digunakan mahasiswa dalam menunjang aktivitas sehari-hari. Penggunaan alat transportasi pribadi di kota
1
Yogyakarta pada umumnya lebih cenderung menggunakan sepeda motor dibandingkan mobil, hal ini terkait dengan harga sepeda motor yang masih lebih rendah dibandingkan dengan harga mobil, mengingat mahasiswa di kota Yogyakarta rata-rata berstatus ekonomi menengah. Bagi mahasiswa sendiri sangat selektif dalam menentukan jenis dan merk kendaraan roda dua yang akan mereka beli atau dipergunakan nantinya, melihat dalam pasaran banyak tersedia merk, model dan kualitasnya. Salah satu merk sepeda motor adalah HONDA yang merupakan produk lama dangan kualitas yang baik. Sepeda motor dengan merk Honda ini banyak diminati dan digunakan di kalangan mahasiswa dibandingkan dengan merkmerk lainnya yang terdapat dipasaran. Adapun berbagai Pandangan bagi mahasiswa dalam memilih sepeda motor Honda adalah sebagai berikut : 1. Harga jual kembali yang tinggi 2. Onderdilnya mudah didapat yang tersedia di bengkel-bengkel atau dealerdealer terdekat 3. Irit dalam penggunaaan bahan bakar bensin 4. Kualitas yang terjamin dengan garansi pada saat pembelian motor baru Honda Atas dasar pemikiran tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “ Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Proporsi Pembelian Sepeda Motor Merk Honda Oleh Mahasiswa di Kota Yogyakarta“.
2
1.2.
Perumusan Masalah Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui berbagai faktor yang akan mempengaruhi mahasiswa dalam membeli sepeda motor Honda, maka masalah penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Melihat faktor manakah yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap proporsi pembelian motor Honda. 2. Pengaruh faktor interaksi terhadap proporsi pembelian sepeda motor Honda
1.3.
Batasan Masalah Agar masalah yang diteliti tidak terlampau luas maka dilakukan pembatasan masalah sebagai berikut: 1. Konsumen yang diteliti adalah mahasiswa yang memakai sepeda motor 2. Penelitian dilakukan di kota Yogyakarta 3. Objek penelitiannya adalah : a. Karakteristik konsumen : •
Jenis kelamin
•
Usia
•
Pengeluaran per bulan
•
Status pekerjaan mahasiswa : - full time - part time
3
b. Atribut yang akan dianalisis terdiri dari : •
Kualitas
merupakan
suatu
kondisi
dimamis
yang
berhubungan dengan produk/jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan ( Goetsch & Davis,1994; 4 ). •
Promosi adalah arus informasi satu arah yang di buat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang
menciptakan
pertukaran
dalam
pemasaran
(Swastha,1984; 237). Promosi dapat berupa kupon berhadiah, iklan di majalah atau Koran, spanduk, radio,tv. •
Harga
ialah
mendapatkan
jumlah sejumlah
uang
yang
kombinasi
dibutuhkan
untuk
dari
barang
serta
tersedianya
produk
yang
pelayanannya ( Swastha, 1984; 147 ). •
Lokasi
merupakan
dibutuhkan
oleh
tempat konsumen
dan
dibantu
dengan
menggunakan saluran distribusi. Lokasi yang dimaksud disini adalah jarak antar kantor cabang sepeda motor Honda yang mudah dijangkau oleh konsumen di kota Yogyakarta. c. Faktor interaksi •
Kualitas, promosi, harga dan lokasi
4
d. Proporsi yang dimaksud dalam judul adalah kecenderungan konsumen dalam membeli suatu produk.
1.4
Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah maka tujuan penelitian ialah: 1. Mengetahui faktor mana yang paling mempengaruhi proporsi pembelian sepeda motor Honda. 2. Mengetahui pengaruh faktor interaksi terhadap proporsi pembelian sepeda motor merk Honda.
1.5
Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah : 1. Bagi Penulis Penelitian dilakukan agar dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan teori-teori yang telah diterima dibangku kuliah. 2. Bagi perusahaan Penelitian ini dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan perusahaan dimasa sekarang maupun dimasa yang akan datang, dengan mempertimbangkan faktor kualitas, promosi, harga dan lokasi. 3. Bagi pembaca
5
Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan pembaca dalam memahami keinginan dan kebutuhan konsumen.
1.6
Hipotesa Hipotesis ialah suatu anggapan atau pendapat yang diterima secara tentative untuk menjelaskan suatu fakta yang dipakai sebagai dasar bagi suatu penelitian. Dari masalah yang disebutkan dan juga dari tujuan penelitian, maka dapat ditarik hipotesa sebagai berikut: 1. Faktor yang diduga paling mempengaruhi proporsi pembelian sepeda motor Honda ialah faktor kualitas. 2. Ada pengaruh faktor interaksi terhadap proporsi pembelian sepeda motor merk Honda
1.7.
Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah : 1.7.1. Metode Pengumpulan Data Dalam upaya memperoleh data yang dapat dipercaya kebenarannya, tepat pada waktunya dan memberikan gambaran permasalahan secara keseluruhan maka metode pengumpulan data yang dilakukan adalah:
6
a. Data primer Data yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan langsung pada objek penelitiannya. Pengumpulan data ini dengan cara : 1) Metode Interview Yaitu dengan jalan mengadakan wawancara langsung dengan pihak yang dianggap berkepentingan dan berhubungan erat dengan penelitian. Dalam penelitian ini pihak yang dianggap berkepentingan adalah para mahasiswa pengguna sepeda motor. 2) Metode Kuesioner Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara membuat daftar pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden yang diteliti. Responden yang diteliti adalah mereka yang membeli sepeda motor Honda 3) Metode Observasi Yaitu pengumpulan data dengan cara mengadakan pengamatan secara langsung terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. b. Data Sekunder Data yang diperoleh dari buku-buku literatur, catatan-catatan kuliah dan lainnya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti
7
sehingga diharapkan dengan adanya landasan teori yang kuat akan dapat diperoleh kesimpulan yang berbobot ilmiah.
1.7.2. Metode Pengambilan Sampel Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yang terdiri dari mahasiswa pemakai sepeda motor. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah
purposive random
sampling yaitu sampling dimana pengambilan elemen-elemen yang dimasukkan dengan sengaja dengan catatan bahwa sample tersebut resperentif / mewakili populasi ( Supranto, 1991: 49 ). Responden penelitian adalah :
1.7.3
•
Mahasiswa UKDW Yogyakarta
(40)
•
Mahasiswa ATMAJAYA Yogyakarta
(30)
•
Mahasiswa SANATA DHARMA Yogyakarta
(30)
Metode Pengujian Instrumen a.
Uji Validitas Uji validitas adalah prosedur pengujian untuk melihat apakah alat ukur atau pertanyaan yang dipakai dalam kuesioner dapat mengukur dengan cermat atau tidak. Caranya dengan melakukan uji korelasi antara skor masing-masing butir dengan
8
skor totalnya. Pengujian ini harus dilakukan faktor demi faktor apabila kontruknya lebih dari satu faktor. Koefisien validitas butir dapat diperoleh dari korelasi antara skor butir dengan skor faktor atau skor total. Adapun skor faktor ini diperoleh dari jumlah semua skor butir dalam faktor. Setelah menghitung skor butir (x) dan skor faktor (y), kemudian
dihitung
koefisien
korelasinya
(rxy)
dengan
munggunakan teknik korelasi produk moment sebagai berikut: Σxy
rxy =
( Σ x 2 ) ( Σy ) 2
dimana: rxy
=
koefisien korelasi antara skor butir (x)
dengan dengan faktor (y) x
= skor butir
y
= skor faktor atau jumlah
syarat yang ditetapkan untuk menyatakan bahwa setiap pernyataan adalah valid
jika skor pertanyaan yang telah
disusun dimana corrected item dikurangi total correlation lebih besar daripada 0,25 (azwar, 1996).
9
b.
Uji Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk melihat apakah alat ukur, dalam hal ini adalah pertanyaan (kuesioner) yang digunakan konsisten atau tidak apabila dipakai untuk mengukur ulang objek yang sama. Pengujian ini dilakukan pada pertanyaan yang sudah dinyatakan valid atau dengan kata lain uji reliabilitas dilakukan setelah uji validitas. Dalam penelitian ini, menggunakan koefisien α (alpha) dengan rumus:
α= dimana:
2
[sx
2
− ( sy12 + sy 22 )
]
sx 2
sx 2 = varians skor subjek keseluruhan tes x sy2 = varians skor subjek pada bagian Yj : j = 1,2 α = koefisien reliabilitas
1.8.
Metode Analisis Data Metode yang digunakan untuk menganalisis data yang dikumpulkan dalam penelitian adalah : Analisa Regresi Berdasarkan Data Kategorik Dengan Model Logistic Terlengkap Model regresi logistik atau model logistik terlengkap berdasarkan indikator kualitas(x1), promosi (x2), harga (x3), lokasi (x4) dan y dengan variabel bebas.
10
Rumus : Ln[p/(1-p)] = a + b1 x1 + b2 x2 + b3 x3 + b4 x4 + b5 (x1 x2 x3 x4 ) + e Dimana ; p
= proporsi pembelian sepeda motor merk Honda
y
= Ln[p/(1-p)]
a
= konstanta
x1,2,3,4 = faktor interaksi b1,2,3,4,5 = koefisien regresi x1
= kualitas
(buruk
baik)
x2
= promosi
(jarang
sering)
x3
= harga
(murah
mahal)
x4
= lokasi
(dekat
jauh)
e
= residual
11
1.9. Sistematika Penulisan BAB I : Pendahuluan Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, hipotesis, metodologi penelitian, analisis data dan sistematika penulisan. BAB II : Landasan Teori Yaitu bagian yang melandasi teori yang digunakan dan berkaitan dengan
judul
skripsi
yang
merupakan
dasar
penulisan
dan
pengembangan. BAB III :Gambaran Umum Berisi gambaran umum objek penelitian yang merupakan salah satu bagian yang membicarakan keadaan produk/jasa dan daerah penelitian yang akan diteliti. BAB IV :Analisis Data Bagian yang menggambarkan keterangan-keterangan yang relevan untuk dianalisis, dimana data yang diperoleh baik data primer maupun data sekunder. Pada bab ini, data yang sudah diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan metode analisis yang telah ditulis pada bab 1 BAB V : Kesimpulan dan Saran Berisi kesimpulan mengenai analisis data yang diteliti serta saran yang berisi masukan-masukan yang berguna bagi perusahaan.
12