BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Sistem akuntansi penerimaan kas adalah serangkaian proses yang memiliki pola terpadu baik secara manual maupun terkomputerisasi untuk melaksanakan kegiatan penerimaan kas dari penjualan rutin maupun penjualan yang tidak rutin. Sistem akuntansi dirancang sebagai wujud pengendalian internal. Mulyadi (2001) mendefinisikan sistem pengendalian internal sebagai sistem yang meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasi untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Objek pada penelitian ini yakni GMC Health Center merupakan fasilitas kesehatan yang berkedudukan di bawah rektorat Universitas Gadjah Mada yang bersifat non profit oriented. Secara umum pasien yang terdaftar di GMC Health Center terdiri dari dua jenis yakni pasien peserta asuransi GMC yang terdiri dari mahasiswa Universitas Gadjah Mada dan pasien peserta BPJS yang terdiri dari PNS dan pegawai honorer Universitas Gadjah Mada juga peserta BPJS non-civitas Universitas Gadjah Mada. Sebagai sebuah fasilitas kesehatan GMC Health Center memiliki tanggung jawab untuk melayani semua pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan baik peserta asuransi GMC, peserta BPJS maupun pasien yang 1
tidak masuk ke dalam 2 kategori tersebut. Pasien yang tidak masuk ke dalam 2 kategori tersebut disebut pasien umum. Berbeda dengan pasien yang terdaftar sebagai peserta asuransi GMC dan peserta BPJS, pasien umum akan dikenakan biaya penuh jika berobat di GMC Health Center dan pembayarannya dilakukan secara tunai yang menyebabkan saldo kas GMC Health Center bertambah. Penerimaan kas dari pasien umum diperlakukan sebagai pendapatan lain-lain sebab kegiatan utama GMC Health Center adalah menyediakan pelayanan kesehatan dan santunan yang sumber dana operasionalnya berasal dari premi peserta asuransi GMC atau peserta BPJS. Selama ini GMC Health Center telah mempunyai sistem dan prosedur tersendiri guna mengendalikan penerimaan kas dari pasien umum, penulis akan mencoba menganalisis kelemahan-kelemahan yang perlu mendapat koreksi oleh pihak manajemen serta mengetahui kelebihan-kelebihan dari sistem dan prosedur penerimaan kas dari pasien umum yang telah diterapkan oleh pihak manajemen. Dari uraian di atas penulis merasa penting untuk dilakukannya analisis atas sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum yang berobat di GMC Health Center. Oleh karena itu penulis mengangkat judul Tugas Akhir ‘ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS DARI PASIEN UMUM DI GMC HEALTH CENTER’.
2
B.
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas dan guna lebih memfokuskan pembahasan, maka penulis hanya akan membahas mengenai sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum di GMC Health Center saja. Adapun rumusan permasalahannya adalah : ‘Apa kelebihan dan kelemahan dari sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum di GMC Health Center?’
C.
Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, maka tujuan penelitian dari penulisan Tugas Akhir ini adalah : 1.
Mengetahui sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum di GMC Health Center.
2.
Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum di GMC Health Center.
D.
Manfaat Penelitian Manfaat penelitian dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : 1.
Manfaat bagi GMC Health Center Dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan oleh instansi untuk memperbaiki sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien
3
umum yang lebih baik guna meminimalisir resiko kesalahan dan kecurangan. 2.
Manfaat bagi penulis a.
Dapat mengaplikasikan dan membandingkan kesesuaian teori yang sebelumnya telah diperoleh selama masa pembelajaran ke dalam lingkungan kerja yang nyata.
b.
Mampu menganalisis apakah sistem pengendalian internal sudah diterapkan pada sistem akuntansi penerimaan kas dari pasien umum di GMC Health Center.
3.
Manfaat bagi para pembaca a.
Dapat menambah wawasan mengenai cara melakukan analisis sistem akuntansi penerimaan kas pada fasilitas kesehatan setara puskesmas.
b.
Dapat
dijadikan
sebagai
acuan
dalam
menyusun
penelitian-penelitian serupa di masa yang akan datang.
4
E.
Kerangka Pemikiran
SISTEM DAN PROSEDUR
SISTEM AKUNTANSI
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS DARI PENJUALAN TUNAI PENGENDALIAN INTERNAL
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS DARI PASIEN UMUM DI GMC HEALTH CENTER
Gambar 1.1 Kerangka pemikiran
5
