Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
BAB I PENDAHULUAN Peran bidang Pekerjaan Umum dalam menentukan pembangunan nasional berupa penyediaan sarana dan prasarana dasar pekerjaan umum yang diarahkan untuk memenuhi, mendukung, dan mengarahkan pembangunan wilayah / kawasan permukiman baik di kawasan perkotaan maupun di perdesaan. Pembangunan di bidang Pekerjaan Umum Cipta Karya ditekankan pada program-program kegiatan yang dapat mendorong adanya pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan kualitas lingkungan perumahan dan permukiman yang nyaman, sehat dan terjangkau khususnya bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah baik di perkotaan maupun di pedesaan. I.1.
LATAR BELAKANG Terselenggaranya Kepemerintahan yang baik (Good Governance) merupakan prasyarat
bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta citacita bangsa. Untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance) diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, sebagaimana diamanatkan dalam Tap MPR RI Nomor XI / MPR / 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, maka diterbitkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang tata cara penyusunannya diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam LAKIP disajikan keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas PU Cipta Karya dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan untuk tahun 2016. Penyusunan LAKIP ini juga merupakan salah satu perwujudan tekad untuk senantiasa bersungguh-sungguh mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan negara dan pembangunan yang didasarkan pada prinsip-prinsip “good governance”. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Anggaran 2016 ini adalah untuk memberikan informasi tentang hasil pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lamongan.
1
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
I.2.
TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI Pembangunan bidang cipta karya dilaksanakan dengan mengacu pada semangat
memperhatikan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam, dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat luas yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat, serta berupaya meningkatan pembangunan di perkotaan dan perdesaan dalam rangka menjamin laju perkembangan dan pertumbuhan daerah maupun memelihara keseimbangan pembangunan dan penyebaran pembangunan. Keberhasilan pelaksanaan tugas dinas sangat dipengaruhi oleh lingkungan strategis sebagai faktor-faktor penentu keberhasilan. Dengan mengakomodasikan aspirasi yang berkembang di masyarakat yang mencakup bidang Pembangunan Prasarana dan Sarana Permukiman serta upaya untuk menciptakan kondisi lingkungan perkotaan yang bersih, indah, nyaman dan sehat serta ketersediaan dana yang memadai, sumber daya manusia yang memadai sesuai dengan profesionalisme dibidang tugasnya. Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan dibentuk dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 11 Tahun 2000 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Daerah Kabupaten Lamongan. Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya merupakan unsur pelaksana Pemerintahan Daerah yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah. Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan otonomi daerah kabupaten dalam rangka pelaksanaan tugas dibidang Pekerjaan Umum Cipta Karya. Disamping tugas dinas di atas, Dinas pekerjaan Umum Cipta Karya mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijaksanaan teknik dan strategis di bidang pekerjaan umum cipta karya; 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Pekerjaan Umum Cipta Karya; 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang pekerjaan umum cipta karya; 4. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Kepala Dinas PU Cipta Karya dibantu oleh 1 (satu) orang sekretaris dan 3 (tiga) orang Kepala Bidang serta Unit Pelaksana Teknis Dinas. Sekretaris dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dibantu oleh 3 (tiga) orang Kepala Sub Bagian antara lain: 1.
Kepala Sub Bagian Program.
2.
Kepala Sub Bagian Keuangan.
3.
Kepala Sub Bagian Umum. Sedangkan 3 (tiga) Kepala Bidang yang secara teknis membantu Kepala Dinas Pekerjaan
Umum Cipta Karya masing-masing meliputi : 1.
Kepala Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Wilayah Permukiman.
2.
Kepala Bidang Tata Bangunan
3.
Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan. Adapun masing-masing Kepala Bidang melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dibantu
oleh Kepala Seksi yang meliputi: A. Kepala Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Wilayah Permukiman: 1.) Kepala Seksi Perencanaan dan Pengendalian Tata Ruang. 2.) Kepala Seksi Perumahan dan Prasarana Lingkungan Permukiman. 3.) Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan. B. Kepala Bidang Tata Bangunan: 1.) Kepala Seksi Pengawasan Bangunan 2.) Kepala Seksi Perijinan Bangunan 3.) Kepala Seksi Perencanaan Penataan Bangunan. C. Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan. 1.) Kepala Seksi Kebersihan 2.) Kepala Seksi Pemeliharaan Bangunan Umum dan Penerangan Jalan. 3.) Kepala Seksi Pertamanan. Dalam menjalankan tugas–tugas teknis operasional Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan dibantu oleh 6 unsur pelaksana teknis Operasional dilapangan yang terdiri dari : 1.
Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Kebersihan Babat
2.
Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Kebersihan Brondong.
3.
Unit Pelaksana Teknis PMK Lamongan.
4.
Unit Pelaksana Teknis PMK Paciran.
3
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
5.
Unit Pelaksana Teknis Alun-alun, Telaga Bandung dan Pemakaman Umum
6.
Unit Pelaksana Teknis Stadion Surajaya Lamongan Untuk memperjelas gambaran Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya
Kabupaten Lamongan yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 11 Th. 2000 dapat dilihat pada bagan berikut ini.
4
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
STRUKTUR ORGANISASI DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA KABUPATEN LAMONGAN KEPALA DINAS Drs. MOCH. WAHYUDI, MM SEKRETARIS Drs. SULMANAN, MM SUJARWO, ST MM SUBBAG PROGRAM M.TUGIK RAHADIAN, SE,.MM
KABID TATA RUANG & PENG. WIL. KIM SITI ZULKHAH, ST
f
SUBBAG KEUANGAN NAILA MAHARLIKA, ST
KABID TATA BANGUNAN Ir. HERNING BINZAR SITOMPUL
SUBBAG UMUM EDI KARTIADI, SAP
KABID KEBERSIHAN & PERTAMANAN SUNASDI, SH
SEKSI PENYEHATAN LINGKUNGAN AGUS PINDO BASUKI, ST. MT
SEKSI PERENCANAAN BANGUNAN Drs. MOCH.WAHYUDI, MM YAYUK SRI RAHAYU ST. MT
SEKSI PERUMAHAN & PRASARANA LINGK. PEMUKIMAN SIGIT HARI MARDANI, A.Md
SEKSI PENGAWASAN BANGUNAN RUSDI, ST
SEKSI PENERANGAN & PEMELIHARAAN. BANG.UMUM TEGUH ALI SABUDI, ST
SEKSI PERIJINAN BANGUNAN SUDARNO, SH
SEKSI PERTAMANAN WAHYU SANTOSO, ST.MM
SEKSI PERENCANAAN & PENGENDALIAN TATA RUANG FITRIASIH, ST
UPT PMK LAMONGAN RUSDJIANTO
UPT PENGELOLAAN KEBERSIHAN BABAT
UPT PENGELOLAAN KEBERSIHAN BRONDONG
SUTOMO, SST
Drs. AHMAD ANIL YAMIN, SH, MM
UPT PMK PACIRAN Drs. MOCH. SOLIKIN
SEKSI KEBERSIHAN Ir. R PANGESTI WAHYU R
UPT ALON-ALON, TELAGA BANDUNG DAN PEMAKAMAN UMUM
BUDIHARDJO, SE
UPT STADION SURAJAYA M. SUHADI C. U, ST
5
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
I.3.
GAMBARAN UMUM ORGANISASI Peran bidang Pekerjaan Umum dalam menentukan pembangunan nasional berupa penyediaan
sarana dan prasarana dasar pekerjaan umum yang diarahkan untuk memenuhi, mendukung, dan mengarahkan pembangunan wilayah / kawasan permukiman baik dikawasan perkotaan maupun diperdesaan. Pembangunan di bidang Pekerjaan Umum Cipta Karya ditekankan pada program-program kegiatan yang dapat mendorong adanya pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan kualitas lingkungan perumahan dan permukiman yang nyaman, sehat dan terjangkau khususnya bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah baik di perkotaan maupun di pedesaan. Pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya (Permukiman) mempunyai manfaat langsung untuk peningkatan taraf hidup masyarakat dan kualitas lingkungan, karena semenjak tahap konstruksi telah dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekaligus menggerakkan sektor riil. Sementara pada masa layanan, berbagai multiplier ekonomi dapat dibangkitkan melalui kegiatan pengoperasian dan pemeliharaan infrastruktur. Infrastruktur bidang Cipta Karya (Permukiman) yang telah terbangun tersebut pada akhirnya juga memperbaiki kualitas permukiman. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya (Permukiman) pada dasarnya dimaksudkan untuk mencapai 3 (tiga) strategic goals yaitu: a) Meningkatkan pertumbuhan ekonomi kota dan desa, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan peran pusat-pusat pertumbuhan ekonomi desa dan meningkatkan akses infrastruktur bagi pertumbuhan ekonomi lokal; b) Meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dimaksudkan untuk mengurangi kemiskinan dan memperluas lapangan kerja; c) Meningkatkan kualitas lingkungan, yang bermaksud untuk mengurangi luas kawasan kumuh, meningkatkan kualitas penyelenggaraan penataan kawasan permukiman dan meningkatkan pelayanan infrastruktur permukiman. Untuk mewujudkan tiga strategic goal di atas tugas pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya (Permukiman) diwujudkan dengan dua pendekatan: a) Pendekatan skala kabupaten kota melalui tugas pengaturan, pembinaan dan pengawasan bidang permukiman; b) Pendekatan skala kawasan melalui tugas pembangunan infrastruktur bidang permukiman.
6
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
I.3.1.
Personil Personil Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan seluruhnya berjumlah 374 personil terdiri 138
PNS, 10 Tenaga Kontrak dan 226 Tenaga Harian Lepas, dengan rincian sebagai berikut : Golongan I
=
38
Orang
Golongan II
=
53
Orang
Golongan III
=
42
Orang
Golongan IV
=
5
Orang
138
Orang
Jumlah
Tenaga Kontrak yang diangkat dengan Surat Keputusan Bupati Lamongan berjumlah 10 orang terdiri : Staf Administrasi
=
3
Orang
Tenaga Penyampah
=
4
Orang
PJU
=
1
Orang
Tenaga Pasukan Kuning
=
2
Orang
10
Orang
Jumlah
Sedangkan untuk tenaga harian lepas di Dinas PU Cipta Karya adalah sebanyak 226 orang. Staf Administrasi
=
24 Orang
Penjaga Kantor
=
3 Orang
Tenaga Penyampah
=
31 Orang
Tenaga Taman , Sarana Olah Raga dan Rest Area
=
30 Orang
PMK
=
21 Orang
PJU
=
9 Orang
Tenaga Pasukan Kuning, Penjaga TPA/ TPS
=
56 Orang
Tenaga Pasukan Hijau
=
35 Orang
Tenaga Kebersihan UPT Alon-alon, TB & PU
=
17 Orang
Jumlah
226 Orang
7
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Personil Dinas menurut tingkat pendidikan untuk menunjang tugas-tugas Dinas sampai tahun 2016 meliputi : a.
b.
c.
PNS Pasca sarjana (S-2)
=
9
Orang
Sarjana (S-1)
=
30
Orang
Sarjana Muda (D-III)
=
4
Orang
SLTA
=
54
Orang
SLTP
=
18
Orang
SD/MI
=
23
Orang
Sarjana (S1)
=
3
Orang
SLTA
=
4
Orang
SD
=
3
Orang
D3
=
2
Orang
S1
=
18
Orang
SLTA
= 114 Orang
SLTP
=
41
Orang
SD
=
51
Orang
Tenaga Kontrak
Tenaga Harian Lepas
8
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Untuk memperjelas jumlah jabatan struktural dan staff Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya sesuai dengan pangkat dan pendidikan formal dapat dilihat pada Tabel I-1 sebagai berikut
Tabel I-1 Jumlah Jabatan Struktural dan Staf Dinas PU Cipta Karya Menurut Pangkat dan Pendidikan Jml
Pddk Formal
Jml
Pembina Tk. I ( IV/b )
1
S2
1
1
Pembina Tk. I ( IV/b )
1
S2
1
3
Penata Tk.I ( III/d )
1
S2
1
Penata (III/c)
1
S1
1
Penata Muda Tk I (III/b)
1
S1
1
Pembina Tk.I ( IV/b )
1
S1
1
Pembina ( IV/a )
1
S1
1
Penata Tk I (III/d)
1
S1
1
Penata Tk.I ( III/d )
5
S2
2
S1
3
S2
1
S1
1
S1
1
D3
1
No
Jabatan Struktural
1.
Kepala Dinas
1
2.
Sekretaris
3.
Kepala Sub Bagian
4.
5.
Kepala Bidang
Kepala Seksi
Jml
3
9
Jml Pangk. / Gol. Ruang
Penata ( III/c )
Penata Muda Tk.I (III/b) plt
6.
7.
Kepala UPT
Staf
6
117
2
2
Pembina Tk.I (III/d)
2
S1
2
Penata (III/c)
4
S2
1
S1
3
Penata Tk.I ( III/d )
1
S-1
1
Penata ( III/c )
4
S-1
3
D-III
1
S-1
9
D-III
1
SLTA
5
Penata Muda Tk.I ( III/b )
15
Penata Muda ( III/a )
2
S-1
2
Pengatur Tk.I ( II/d )
2
D-III
2
Pengatur ( II/c )
6
D1
0
SLTA
6
Ket
9
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
No
Jabatan Struktural
Jml
Pddk Formal
Jml
Pengatur Muda Tk.I ( II/b )
6
SLTA
6
Pengatur Muda ( II/a )
39
SLTA
36
SLTP
2
SD
1
SLTA
1
SLTP
1
SLTA
15
SD
4
Jml
Jml Pangk. / Gol. Ruang
Juru Tk.I ( I/d )
1
Juru ( I/c )
I.3.2.
19
Juru Muda Tk. I( I/b )
0
SD
0
Juru Muda (I/a)
18
SD
18
Ket
Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana yang mendukung tercapainya kinerja Dinas PU Cipta Karya tahun 2016
jumlahnya sangat terbatas khususnya sarana transportasi yang digunakan untuk menunjang kegiatan kebersihan dan pertamanan serta sarana kendaraan operasional bagi pejabat struktural eselon III dan eselon IV yang digunakan untuk kegiatan perencanaan (Survey) dan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan Adapun sarana dan prasarana dinas terdiri dari : a. Sarana kendaraan bermotor 1. Kendaraan bermotor roda 4 Jumlah dan jenis kendaraan roda empat pada Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel dibawah ini :
Tabel I-2 Jenis dan Jumlah Kendaraan Roda Empat Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016
Jenis Kendaraan
Jumlah
Kondisi Baik
Rusak
- Mobil PMK
5
5
-
- Dump Truck
10
6
4
- Amrol Truck
7
5
1
10
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Jenis Kendaraan
Kondisi
Jumlah
Baik
Rusak
- Truck Tangki Air
5
3
-
- Snock Lift
3
3
-
- Station Wagon
5
4
1
- Pick UP
5
4
1
- Bulldozer
4
3
1
- Eksavator
1
1
0
2. Kendaraan Bermotor Roda 2 Kendaraan bermotor roda 2 di Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan adalah sebanyak 18 Buah kondisi baik 15 unit, kondisi rusak 3 unit. 3. Kendaraan Bermotor Roda 3 Kendaraan bermotor roda 3 di Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan
adalah
sebanyak 23 Buah kondisi baik sebanyak 18 unit, rusak 5 unit. b. Sarana Perkantoran Jumlah dan jenis sarana perkantoran pada Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel I-3 dibawah ini.
Tabel I-3 Jenis dan Jumlah Sarana Perkantoran Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 No
Jenis Barang
Jumlah
Ket
1
Almari
47
39 baik ; 8 rusak
2
Alat Ukur Beroda
9
Baik
3
Alat ukur diameter
2
Baik
4
Alat ukur laser distance meter
2
Baik
5
Avometer Digital
1
Baik
6
Camera Digital
20
Baik
7
Camera Tele
4
Baik
8
Chainshaw
1
Baik
9
Dispenser
2
Baik
11
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
No
Jenis Barang
Jumlah
Ket
10
Faximili
1
Baik
11
Filing Kabinet
24
Baik
12
Hammer Test
2
Baik
13
HandyCam
3
Baik
14
HT
4
Baik
15
Komputer
39
Baik
16
Kursi Kerja
142
Baik
17
Laptop/notebook
15
Baik
18
LCD Proyektor
4
Baik
19
Meja Kerja
106
Baik
20
Mesin Ketik
2
Baik
21
Mesin Potong
9
Baik
22
Mesin Potong dorong
8
Baik
23
Mesin Potong gendong
13
Baik
24
Mesin Potong pohon
5
Baik
25
Panaboard
2
Baik
26
Pompa Air
4
Baik
27
Printer
25
Baik
28
Rig HT+Power
1
Baik
29
Scaner
5
Baik
30
Telepon
3
Baik
31
Televisi
5
Baik
32
UPS
10
Baik
33
Wireless
1
Baik
34
Alat GPS
2
Baik
35
Altimeter
1
Baik
36
Alat Tes Air
2
Baik
12
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
1.3.4
Pembiayaan Urusan Keciptakaryaaan di Kabupaten Lamongan pada tahun anggaran 2016 dilaksanakan oleh
Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya melalui 20 program, 66 kegiatan dan 264 paket pekerjaan dengan alokasi anggaran pembangunan (sesuai pagu APBD) sebesar Rp. 118.239.856.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 115.351.692.754,00 atau 97,55% per 31 desember 2016, sedangkan sisa anggaran tersebut kembali ke kas daerah.
I.4.
SISTEMATIKA Sistematika penulisan Lakip Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2016 disusun,
sebagai berikut : BAB I
PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang, tugas pokok dan fungsi Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan, beserta sumberdaya yang ada.
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Bab ini memaparkan rencana strategis Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2016, dimana didalamnya memuat visi, misi, tujuan dan sasaran Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2010-2016. Bab ini juga memaparkan Rencana Kinerja Tahun 2016, program dan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2016 dan perjanjian kinerja tahun 2016.
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA Bab ini berisi pengukuran pencapaian kinerja yang nantinya digunakan sebagai pedoman dalam melakukan evaluasi kinerja baik pencapaian kinerja sasaran, maupun kinerja kegiatan. Bab ini juga berisi analisis akuntabilitas kinerja dan akuntabilitas keuangan, yang membandingkan antara pagu anggaran tiap kegiatan dengan realisasi keuangannya.
BAB IV
PENUTUP Bab ini memaparkan kesimpulan dan saran dari rangkaian kegiatan Dinas PU Cipta Karya tahun anggaran 2016.
13
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
BAB II PERENCANAAN KINERJA
II.1.
RENCANA STRATEJIK Berdasarkan inpres No. 7 Tahun 1997 bahwa Perencanaan Strategis adalah merupakan suatu
proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu tertentu. Dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau timbul, oleh karena itu intansi Pemerintah diharapkan dapat mengembangkan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang prima. Di dalam Rencana Strategis berisi Sitematika yang menggambarkan Visi dan Misi, Tujuan Sasaran. II.1.1. Visi Sejalan dengan Visi Pemerintah Kabupaten Lamongan serta sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan, maka sesuai dengan tuntutan dan perkembangan kondisi masyarakat dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di bidang perumahan dan permukiman ditetapkan visi yang merupakan cara pandang kearah mana Dinas akan dibawa, agar dapat memiliki kinerja yang optimal. Atas dasar hal tersebut, visi Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan dijabarkan dalam kalimat sebagai berikut. “Terwujudnya Pembangunan Sarana dan Prasarana Dasar serta Peningkatan Kualitas Permukiman yang Berwawasan Lingkungan ”. Ada beberapa makna yang bisa menjelaskan makna Visi dari Dinas PU Cipta Karya, yaitu: a.
Masyarakat yang sejahtera adalah komunitas penduduk yang kebutuhan minimalnya baik moril maupun materil dapat terpenuhi.
b.
Pembangunan adalah proses perubahan terbuka secara terencana yang terkait dengan aktifitas masyarakat untuk mecapai tujuan dalam meningkatkan kualitas kehidupan, kualitas sumber daya manusia, kualitas perekonomian, dan kualitas kesejahteraan masyarakat.
c.
Sarana dan prasarana permukiman adalah fasilitas umum tempat kegiatan maupun fasilitas yang mendukung terselenggaranya pembangunan di bidang permukiman.
d.
Aman, sehat, indah, tertib, dan nyaman adalah suatu kondisi dengan tingkat hunian penduduk yang layak, tingkat pelayanan fasilitas perumahan yang baik, tingkat pencemaran yang rendah
14
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
dan terkontrol, penataan kawasan dan bangunan yang tertib, serasi dan terpelihara, serta lingkungan sosial budaya yang mendukung keharmonisan kehidupan masyarakat. II.1.2. Misi Untuk mewujudkan visi yang telah disepakati dan menjadi komitmen bersama, maka misi yang diemban dalam pengembangan bidang Pekerjaan Umum Cipta Karya adalah : 1. Mewujudkan ketersediaan sarana dan prasarana dasar masyarakat untuk mewujudkan permukiman yang layak dan berkelanjutan dalam rangka pengembangan wilayah. 2. Mewujudkan infrastruktur permukiman di pedesaan dan kawasan kumuh termasuk penyediaan air minum dan sanitasi dasar bagi masyarakat miskin. 3. Mewujudkan tata ruang kota yang aman, serasi dan legalitas hukum sebagai operasional pembangunan. 4. Mewujudkan lingkungan kota yang bersih, tertib dan indah melalui peningkatan pelayanan kebersihan dan penataan taman. Untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan diperlukan adanya nilai luhur yang harus dijalankan dalam bentuk sikap dan perilaku bagi setiap insan Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan. Dengan adanya nilai yang ditetapkan maka dapat menjadi pedoman untuk bersikap terhadap satu sama lain dan bagaimana menghadapi masyarakat. Nilai-nilai yang ditetapkan antara lain: 1. Keimanan dan Ketaqwaan Dimaksud adalah mewujudkan masyarakat yang memiliki kualitas iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam perilaku kehidupan. 2. Lingkungan Dimaksud adalah tempat tinggal atau hunian yang mendukung terciptanya pembangunan permukiman.
15
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
3. Kejujuran Dimaksud adalah ketulusan hati dalam melaksanakan tugas dan kemampuan untuk tidak menyalahgunakan wewenang. 4. Kenyamanan Dimaksud adalah suatu kondisi yang mendukung keharmonisan dengan lingkungannya dalam menciptakan kualitas kehidupan yang layak. 5. Kesejahteraan Dimaksud adalah memiliki kebutuhan dasar masyarakat dalam peran serta membangun permukiman. 6. Tanggung jawab Dimaksud adalah kemampuan untuk menyelesaikan kewajiban maupun pekerjaan tepat waktu serta berani menanggung resiko atas tindakan yang dilakukan. 7. Kreatif Dimaksud adalah kemampuan untuk memberikan pemikiran-pemikiran dan gagasan yang diberikan membantu mengembangkan pembangunan di bidang perumahan dan permukiman.
II.1.3. Tujuan dan Sasaran Tujuan merupakan penjabaran dari misi yang telah dibuat pada bab sebelumnya. yang didasarkan pada faktor-faktor kunci keberhasilan yang difokuskan untuk mempertajam pelaksanaan misi dan melatakkan kerangka prioritas dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk mendukung tujuan yang ditetapkan maka perlu penetapan sasaran guna mendukung perencanaan strategis. Sasaran adalah merupakan bagian integral dalam perencanaan strategik Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dalam rangka mendukung tercapainya tujuan yang diharapkan Adapun tujuan serta sasaran dari Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan adalah sebagai berikut : Tujuan 1
:
Meningkatnya kepastian ketersediaan sarana dan prasarana dasar masyarakat
Sasaran 1
:
Terwujudnya ketersediaan jalan lingkungan yang baik.
Sasaran 2
:
Terwujudnya ketersediaan drainase yang baik.
16
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Sasaran 3
:
Terwujudnya ketersediaan sarana lampu penerangan jalan umum.
Sasaran 4
:
Terwujudnya ketersediaan sarana dan sistem proteksi kebakaran
Sasaran 5
:
Terwujudnya penanganan kawasan kumuh
Sasaran 6
:
Terwujudnya pemenuhan kebutuhan rumah dan peningkatan kualitas rumah.
Tujuan 2
:
Meningkatnya ketersediaan infrastruktur permukiman
Sasaran 1
:
Terwujudnya ketersediaan air bersih bagi masyarakat lamongan
Sasaran 2
:
Terwujudnya ketersediaan sanitasi dasar
Sasaran 3
:
Terwujudnya penanganan persampahan.
Tujuan 3
:
Sasaran 1
Tujuan 4
:
Terwujudnya tata ruang kota yang aman dan serasi
:
Terwujudnya penataan kawasan daerah sesuai Dokumen Rencana Tata Ruang
Meningkatnya lingkungan kota yang bersih, tertib dan indah
Sasaran 1
:
Terwujudnya penataan dan pemeliharaan taman
Sasaran 2
:
Terwujudnya ketersediaan ruang terbuka hijau
Sasaran 3
:
Terlaksananya pemeliharaan tempat-tempat bersejarah
Sasaran 4
:
Terlaksananya pemeliharaan sarana olah raga
17
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
II.2.
RENCANA KINERJA TAHUN 2016 Rencana kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 yang memerlukan
penjabaran dari sasaran dan program dilakukan seiring dengan kebijakan anggaran dan komitmen seluruh staf, maka akan dijabarkan sebagai berikut : Strategi dan Kebijakan : Seperti diuraikan dalam subbab sebelumnya, dalam rangka pencapaian misi dalam pengembangan bidang Pekerjaan Umum Cipta Karya diperlukan strategi dan kebijakan. Strategi merupakan langkahlangkah yang berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi. Strategi dan kebijakan dari Dinas PU Cipta Karya adalah sebagai berikut : Strategi
:
1. Pengembangan sarana dan prasarana dasar masyarakat 2. Pengembangan infrastruktur permukiman bagi pedesaan dan kawasan kumuh 3. Pengembangan tata ruang kota yang aman dan serasi 4. Pengembangan lingkungan kota yang bersih, tertib dan indah
Kebijakan adalah arah / tindakan yang ditetapkan oleh Dinas PU Cipta Karya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kebijakan pada dasarnya adalah merupakan ketentuan-ketentuan yang dipergunakan untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan program / kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan tujuan. Kebijakan yang telah ditetapkan adalah : 1. Dalam melaksanakan misi “Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana dasar masyarakat untuk mewujudkan permukiman yang layak dan berkelanjutan dalam rangka pengembangan wilayah” adalah : a. Mengoptimalkan ketersediaan jalan lingkungan b. Mengoptimalkan ketersediaan drainase c. Mengoptimalkan ketersediaan Penerangan Jalan Umum d. Mengoptimalkan waktu tanggap daerah layanan bencana kebakaran e. Mengoptimalkan kualitas SDM f.
Mengoptimalkan penurunan luas kawasan kumuh di Kabupaten Lamongan
g. Mengoptimalkan peningkatan jumlah rumah layak huni
18
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
2. Dalam melaksanakan misi “Menyediakan infrastruktur permukiman bagi pedesaan dan kawasan kumuh termasuk penyediaan air minum dan sanitasi dasar bagi masyarakat miskin” adalah : a. Mengoptimalkan jumlah rumah tangga pengguna air bersih b. Mengoptimalkan jumlah rumah tangga pengguna air minum dengan menggunakan jaringan perpipaan c. Mengoptimalkan ketersediaan sanitasi dasar bagi masyarakat d. Mengoptimalkan ketersediaan sistem air limbah setempat yang memadai e. Mengotimalkan penyediaan sistem drainase skala kawasan dan skala kota f.
Mengoptimalkan penanganan persampahan
g. Mengoptimalkan peningkatan jumlah tempat pembuangan sementara (TPS) h. Mengoptimalkan pengurangan sampah di perkotaan 3. Dalam melaksanakan misi “Mewujudkan tata ruang kota yang lengkap dan legalitas hukum sebagai operasional pembangunan” adalah : a. Mengoptimalkan penataan kawasan daerah sesuai Dokumen Rencana Tata Ruang b. Mengoptimalkan kenaikan bangunan ber-IMB 4. Dalam melaksanakan misi “Mewujudkan lingkungan kota yang bersih, tertib dan indah melalui peningkatan pelayanan kebersihan dan penataan taman” adalah : a. Mengoptimalkan penataan dan pemeliharaan taman b. Mengoptimalkan ketersediaan ruang terbuka hijau c. Mengoptimalkan pemeliharaan tempat-tempat bersejarah d. Mengoptimalkan pemeliharaan sarana olah raga Secara singkat, Rencana Kinerja Tahunan Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Untuk Rencana Kerja Tahunan Dinas PU Cipta Karya yang lebih detail memuat program dan kegiatan dapat dilihat pada tabel lampiran.
19
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Tabel II-1 Rencana Kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 No
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja Utama
Tahun 2016
1
Terwujudnya Ketersediaan jalan lingkungan yang baik
Pertambahan panjang jalan dlm kondisi baik
Target 148.136 M 78,18 %
2
Terwujudnya ketersediaan drainase yang baik
Panjang Drainase dalam kondisi baik
56.821 M 14,99 %
15,17 %
3
Terwujudnya ketersediaan sarana lampu penerangan jalan umum
Kenaikan Jumlah PJU yang ada
6.056 Unit 60,56 %
61,67 %
4
Terwujudnya Ketersediaan sanitasi dasar
Kenaikan Jumlah Rumah Tangga ber sanitasi (KK)
176.136 KK 49,85 %
49,87 %
5
Terwujudnya ketersediaan air bersih bagi masyarakat Lamongan
Rumah Tangga pengguna air bersih
144.922 KK 40,96 %
42,18 %
6
Terwujudnya penanganan kawasan kumuh
Jumlah penurunan luasan lingkungan permukiman kumuh
40 Ha 31,83 %
31, 84 %
7
Terwujudnya pemenuhan kebutuhan rumah dan peningkatan kualitas rumah Terwujudnya ketersediaan ruang terbuka hijau
Peningkatan jumlah rumah layak huni
255.707 Unit 72,27 %
73,98 %
Ruang Terbuka Hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
56,18 Ha 6,84 %
9,91 %
Terwujudnya penanganan persampahan
Penanganan Sampah
423 m3 36,83 %
39, 00 %
8
9
% 84,24 %
20
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Program Dinas PU Cipta Karya yang mendukung Indikator Kinerja Utama adalah sebagai berikut : No 1
Sasaran
Indikator Kinerja
1.1 Terlaksananya penyediaan jasa surat Jumlah pengadaan perangko materai menyurat 1.2 Terlaksananya penyediaan jasa Jumlah rekening yang terbayar komunikasi, sumber daya air & listrik 1.3 Terlaksananya Penyediaan Jasa peralatan dan Perlengkapan kantor
Jumlah ketersediaan peralatan dan perlengkapan kantor
1.4 Terlaksananya Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah peralatan & perlengkapan kantor yg dapat beroperasi dengan baik
Pembuatan 305 buah 5 rekening, 1 Tahun
31 unit, 4 Jenis 41 Unit
1.5 Terlaksananya penyediaan alat tulis Jumlah pengadaan alat tulis kantor kantor
40 Jenis
1.6 Terlaksananya penyediaan jasa kebersihan Kantor
Jumlah penyediaan jasa kebersihan kantor
3 Orang
1.7 Tersedianya Kebutuhan barang cetakan di kantor
Jumlah barang cetakan
7 buah, 41625 lembar, 70 exemplar
1.8 Tersedianya kebutuhan komponen instalasi listrik
Jumlah komponen listrik
4 macam
1.9 Terlaksananya penyediaan peralatan Jumlah peralatan & perlengkapan kantor & perlengkapan kantor
21 macam, 73 Lembar, 503 buah
1.10 Terlaksananya penyediaan bahan bacaan & peraturan perundangan
Jumlah bahan bacaan & peraturan perundang-undangan
1.11 Terlaksananya penyediaan makan dan minum
Jumlah penyediaan makanan & minuman
275 Box, 92 Dus,103 Keranjang
1.12 Terlaksananya penyediaan rapatrapat koordinasi & konsultasi
Jumlah rapat-rapat koordinasi & konsultasi ke luar daerah
6 Kali
1.13 Terlaksananya penyediaan jasa Jumlah pelayanan jasa administrasi / tenaga administrasi / teknis kegiatan teknik kegiatan 2
Target Kinerja Tahun 2015
2.1 Terlaksananya pembangunan gedung kantor
Jumlah pembangunan gedung kantor
3 macam
239 orang 3 paket
21
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
No
Sasaran
Indikator Kinerja
Target Kinerja Tahun 2015
2.2 Tersedianya kendaraan dinas / operasional
Jumlah kendaraan operasional
3 unit
2.3 Tersedianya pengadaan mebeleur
Jumlah meja dan kursi kerja
29 unit
2.4 Tersedianya peralatan kantor
Jumlah kebutuhan peralatan kantor
2.5 Terlaksananya pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor
Jumlah gedung kantor yang dipelihara
2.5 Terlaksananya pemeliharaan mobil jabatan
Jumlah barang untuk pemeliharaan mobil - 1861 liter BBM jabatan - 9 buah suku cadang - 9 liter pelumas
2.6 Terlaksananya pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional
Jumlah barang untuk pemeliharaan rutin / - 52.980 liter solar berkala kendaraan dinas / operasional - 23.640 liter bensin - 16.560 liter BBM Non Subsidi
2.7
Terlaksananya pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor
Jumlah peralatan kantor
2.8
Tersedianya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
Tersedianya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
63unit,215 buah 3 paket
4 macam, 29 unit 3 paket
3
3.1 Tersedianya pakaian kerja lapangan Pakaian kerja lapangan untuk petugas PMK, kebersihan dan PJU
4
4.1 Terwujudnya ketersediaan laporan Jumlah laporan capaian kinerja dan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi ikhtisar realisasi kinerja SKPD kinerja SKPD
1 Tahun
4.2 Terwujudnya ketersediaan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran
1 Tahun
4.3 Terwujudnya ketersediaan laporan keuangan akhir tahun
Jumlah laporan keuangan akhir tahun
1 Tahun
4.4 Terwujudnya penyusunan dokumen Jumlah penyusunan dokumen perencanaan dan evaluasi perencanaan dan evaluasi
437 pasang, 400 buah
1 Tahun
22
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
II.3.
PROGRAM DAN KEGIATAN Urusan Keciptakaryaaan di Kabupaten Lamongan pada tahun anggaran 2015 dilaksanakan oleh
Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya melalui 20 program, 55 kegiatan dan 237 paket pekerjaan. Adapun program dan kegiatan adalah sebagai berikut: 1. URUSAN PEKERJAAN UMUM 1.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah :
2.
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor 4. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas / Operasional 5. Penyediaan Alat Tulis Kantor 6. Penyediaan barang dan cetakan dan penggandaan 7. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor 8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 9. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan 10. Penyediaan Makanan dan Minuman 11. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi 12. Penyediaan Jasa Tenaga Administrasi/Teknis Kegiatan Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pembangunan Gedung Kantor 1. Jasa konsultansi perencanaan & pengawasan 2. DED Gedung Pramuka 3. Pembangunan Gedung Pramuka 4. Pembangunan parkir Dinas PU Cipta Karya 5. Pembangunan Gedung Pemuda 6 Pembangunan gedung serba guna 2. Pengadaan kendaraan dinas/operasional 3. Pengadaan Mebeleur 4. Pengadaan Peralatan Kantor 5. Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung Kantor 6. Pemeliharaan Rutin/ Berkala Mobil Jabatan 7. Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional 8. Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor 9. Rehabilitasi sedang / berat gedung kantor 1. Rehabilitasi Kantor PMK
3
Program Peningkatan Disiplin Aparatur Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pengadaan pakaian kerja lapangan
4
Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur 1. Pendidikan dan Pelatihan Formal
23
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
5.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Laporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
6.
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ihtisar realisasi SKPD Penyusunan laporan Keuangan Semesteran Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun Penyusunan dokumen perencanaan dan evaluasi Forum SKPD Penyusunan Dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPM) Penyusunan dan Inventarisasi Data / Input Rencana Kerja Anggaran SKPD
Program Pembangunan Jalan dan Jembatan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1.
Pembangunan Jalan Perencanaan Pengawasan Pembangunan jalan dan TPT Ds. Ngayung Kec. Maduran Peningkatan jalan lingkungan Dsn. Klari Ds. Gedongboyountung Kec. Turi Jalan lingkungan Ds. Rejosari Dsn. Gajah Jalan lingkar Perumda Deket Gg V Jalan Ds. Laladan Dsn. Keduran Jalan Lingkungan (Hotmix) Desa Keben Kec. Turi Jalan poros kematian pendhem Desa paciran Kecamatan Paciran Rabat beton Dsn.bangsari ds kedungsari Kecamatan Kembangbahu Pengaspalan jalan lingkungan mojo Kelurahan sukorejo RT. 01 dan 02 Kecamatan Lamongan Jalan lingkungan Dusun lenjer, desa dukuh agung Kecamatan Tikung Pembangunan jalan lingkungan Rt 14 RW 3 desa latukan Kecamatan Karanggeneng Pembangunan jalan lingkungan Rt 2 rw 3 dusun semperat desa sumberwudi Kecamatan Karanggeneng Rabat beton RT. 07 RW. 03 Dsn. Janggan Ds. Pomahan janggan Kec. Turi Pembangunan jalan desa rabat beton Dusun Bubungan, Desa Wonokromo Kec. Tikung Rabat beton jalan pertanian Dusun Banjarsari Desa Rancangkencono kec. Lamongan Pemb. Jalan Andanwangi Gg. Anggrek Pemb. Jalan Jetis Lamongan Pavingstone ds sukomulyo RT.5/ RW.3 Lamongan Pemb. Jalan Wahidin GG. Gereja Pembangunan Jalan Lingkungan Dusun Dandangan Desa Glugu Kec. Deket Pembangunan Jalan Desa Sonoadi Karanggeneng Perencanaan (Dana Propinsi) Peningkatan Jalan dan pembangunan Saluran Laras Liris Peningkatan Jalan Gg. Beringin I Peningkatan Jalan Rangge sampai dengan Kalianyar Peningkatan JL Sendangrejo-Rancangkencono Peningkatan Jalan Lingkungan Sidokumpul (Telaga Supeno) Pelebaran dan TPT Rancangkencono-Kramat Peningkatan Jalan Trisnomulyo-Sidodadi Peningkatan Jalan Kramat-Guminingrejo Pembangunan Jalan dan Jembatan Menuju SMK NU
24
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Peningkatan Jalan Lingkungan Jl. Kusuma Bangsa Gg. Beringin 4 Peningkatan Jalan Tembus Kinameng - Sidokumpul Pelebaran Jalan Tlaga Bandung ( AL - AZHAR ) Peningkatan Jalan dan Saluran Paviliun RSUD Soegiri Pelebaran Jalan Desa Sidomukti - Wajik Kec. Lamongan Peningkatan Jalan Tlogoanyar-Kemendung Peningkatan Jalan SMA Tanjung Peningkatan Jalan Desa Pangkatrejo- Bilo Peningkatan Jalan Rabat Beton Dsn. Palangan Desa Plosowahyu Peningkatan Jalan Lingkar Bakalan-Keset Peningkatan Jalan Desa Made Kec. Lamongan (Jl. Gg. Telaga) Peningkatan Jalan Lingkungan Gg Gelatik Dan Gg. Cendrawasih Kel.sidokumpul Peningkatan Jalan Karangasem Gg. Buntu Kel. Jetis Peningkatan Jalan dan Pemb. TPT Jl. Ikan Tombro III Kel. Sukomulyo Peningkatan Jalan Dsn. Sumbermulyo Kel. Sukomulyo Pemb. Jalan dan TPT menuju TPS 3 R Kel Sukomulyo Peningkatan Jalan Desa Canggah-Sumberjo Peningkatan Jalan Desa Pandanpancur - Plosobuden Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Glugu Peningkatan Jalan Desa Jatipandak Peningkatan Jalan Ds. Tenggiring Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Banyubang Kec. Solokuro Peningkatan Jalan Dsn. Bali Desa Plumpang Kec. Sukodadi Peningkatan Jalan Dsn. Balan Desa Banjarejo Kec. Sukodadi Peningkatan Jalan Desa Gempol - Mergayu Kec. Sukodadi Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sukodadi RT 02 RW 03 Peningatan Jalan DS. Keduwul Kec. Sukodadi Peningatan Jalan Dsn Bungur Ds. Sugihrejo Kec. Sukodadi Peningkatan Jalan Lingkungan Ds. Manyar RT 01 / RW 1 Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sekarbagus Penigkatan Jalan Dsn Rejosari Ds. Gondanglor Peningkatan Jalan dan TPT Dsn Sambiroto Desa Karangsambigalih Peningkatan Jalan Lingkungan Dsn. Pandanan - Dsn Caron Desa Sugio Peningkatan jalan Desa Tawangrejo Peningkatan Jalan dan TPT Ds Lukrejo Pembangunan Jalan Lingkungan Kec. Glagah Peningkatan Jalan dan TPT Desa Pasi Kec. Glagah Peningkatan Jalan Luingkungan Dsn Bung bun Desa Kuro Kec Glagah Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Brengkok Pemb. Jalan Lingkungan Desa Bluluk Pemb. Jalan Rabat Beton Dsn. Sumurjuwet Rumpuk Jalan Lingkungan Ds.Kebalankulon Sekaran Peningkatan Jalan Desa Guminingrejo Peningkatan Jalan Dsn . Serut Ds. Dermolemahbang Pembangunan Jalan kampung Desa Drajat Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sukoanyar - Keben Kec. Turi Peningkatan Jalan masuk SMA PGRI Ngimbang Peningkatan Jalan masuk SMK Muhammmadiyah Ngimbang Peningkatan Jalan Hotmix Dusun Tesan Desa Tritunggal Peningkatan jalan Ds. Palangan Peningkatan jalan lingkungan Ds. Bantengputih (Dsn. Koloputih) Peningkatan jalan lingkungan Ds. Kaligerman
25
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Peningkatan jalan menuju pondok Al Munawaroh Brondong Peningkatan jalan belakang Ruko LTC dan Terminal Lamongan Peningkatan Jalan Mendalan Dalam Peningkatan jalan dan TPT depan Ponpes (KH. Amin) Peningkatan jalan depan Masjid Al Busro Peningkatan jalan Paviliun Sukorejo Peningkatan jalan Desa Plosowahyu Peningkatan jalan dan TPT Ds. Srirande Jalan lingkungan Dsn. Bali Plumpang Sukodadi Jalan lingkungan Ds. Karangwungu Kec. Karanggeneng Peningkatan jalan lingkungan Ds. Karangwungu Kec. Laren 2. 7.
Pembangunan Jembatan Pembangunan Jembatan / Jalan Makam Dsn. Kemendung
Program Pembangunan Saluran Drainase / gorong-gorong Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong Perencanaan Pengawasan Pembangunan Tutup Plat Telaga Bandung sisi Timur Pembangunan Trotoar Andanwangi Pembangunan Trotoar andansari Pembangunan Trotoar Jl. Sunan Giri Pembangunan Trotoar Jl. Kombes Pol M. Duryat Pembangunan Trotoar depan kec. Kembangbahu Pembangunan Trotoar Jl. Suwoko Pembangunan Trotoar Gotong Royong Babat Pembangunan Trotoar Jl. Dr Wahidin Sudiro Husodo Pembangunan saluran Air Tambakboyo menuju TPA Perbaikan Sal. Air Dusun Jalak Desa Sukorejo Kec. Turi Peninggian Saluran Air Kel. Sidoharjo Gg. Himalaya Pembangunan tutup saluran air Rt 2 rw 1 desa karanggeneng Kecamatan Karanggeneng Pelengsengan Jalan Dusun Jogo RT 01 Desa Dermolemahbang Kec. Sarirejo Pelengsengan Jalan Gendot RT 01 RW. 01 Desa Sarirejo Kec. Sarirejo Pelengsengan Jalan Desa Beru RT 02 RW 02 Desa Beru Kec. Sarirejo Pembangunan saluran air desa Karanggeneng Kec. Karanggeneng Plengsengan/TPT Graha Roworejo Desa Karang Kembang Kec. Babat Plengsengan kanan kiri jalan menuju makam Dusun Mloko, Desa Gempol Tumloko Kec. Sarirejo Plengsengan jalan Desa Pringgoboyo Kec. Maduran Belanja Jasa Perencanaan (Dana Propinsi) Belanja Jasa Pengawasan (Dana Propinsi) Pembangunan TPT Jl. Kusuma Bangsa Gg. Beringin III Pembangunan TPT Jl. Kusuma Bangsa Gg. Beringin IV Pembangunan Saluran dan Trotoar Karangbinangun Pembangunan Saluran dan Trotoar STIKES (Lanjutan) Pembangunan saluran drainase menuju Trisnomulyo Pembangunan TPT Desa Brengkok Pembangunan Saluran Air Kel. Brondong
26
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Pembangunan TPT Jalan Jambu Desa Made Lamongan Pembangunan Saluran Drainase Dsn. Wajik Ds. Wajik Pembangunan Saluran Drainase Jl. Kusuma Negara (Makam Pahlawan) Kel. Tumenggung Baru Pembangunan Tutup Gorong-Gorong Dinoyo - Sidomulyo Pembangunan TPT Dsn. Kaotan RT. 01 RW.01 Ds. Sumberjo Kec. Lamongan Plengsengan Dsn. Putat Ds. Weduni Kec. Deket Kab. Lamongan Pembangunan Saluran Dinoyo - Soko Deket Pembangunan saluran tertutup Ds. Kebet Kec. Lamongan TPT Ds. Sidomulyo Kec. Modo 2.
8.
Pemeliharaan Rutin Trotoar dan Gorong-gorong Saluran air jalan lingkungan Kec. Kembangbahu Pembangunan saluran air Rt. 01-02 rw. 05 dan rt. 03 dusun nawong, desa dati nawong Kecamatan Babat Gorong-gorong/saluran air Rt 01 rw 04 dsn deyo ds tawangrejo Kecamatan Turi Gorong-gorong Dsn. Deyo rt. 01 rw. 05 tawangrejo Kecamatan Turi
Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Rehabilitasi/Pemeliharaan jalan pengadaan rabat beton lantai Pasar Ikan Lamongan Pengerukan saluran lingkungan Made, Sukomulyo, Tumenggungan, Kinameng dan Tlogoanyar
9.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kebinamargaan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pemasangan LPJU Pemasangan jaringan instalasi LPJU Deket-Gajah kiri-kanan Pemasangan jaringan instalasi LPJU Lamongan- Babat Pemasangan jaringan instalasi LPJU ring road pasar Sidoarjo Pahlawan - ring road Tambakboyo Deket Pemasangan LPJU Jembatan Babat-Tuban Bagian Timur (Ornament) Pemasangan LPJU Jl. Agung Suprapto - Ke Balun (Ornament) Pemasangan LPJU Jl. Agung Suprapto Ke Glugu (Ornament) Pemasangan LPJU Babatan - Mantup ( Tiang) Pemasangan LPJU Ngimbang - Jombang (Tiang) Pemasangan LPJU Jembatan Sedayu Lawas (Ornament) Pemasangan LPJU Ganggangtingan - Ngimbang (Tiang) Pemasangan LPJU depan Pasar Dinoyo - Deket (Tiang) Pemasangan LPJU Sumberwudi - Kalitengah (Tiang) Pemasangan LPJU Desa Turi - Kemlagigede (Ornament) Pemasangan LPJU Jln.Raya Sekaran-Maduran ( Desa Kembangan,Karang, Moro dan Sekaran (Tiang) Pemasangan LPJU Desa Warulor (Ornament) Pemasangan LPJU Stadion Kel. Brondong Pemasangan LPJU Sugio - Gondang ( Ornament) Pemasangan LPJU Mengkuli-kembangbahu (Ornament) Pemasangan LPJU Ds.Sekarbagus (pertigaan Babatan) Pemasangan LPJU Dsn.Bakalan,Ds.Bakalrejo (Ornament) Pemasangan LPJU Desa Sidorejo (Ornament)
27
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Pemasangan LPJU desa Kacangan (Ornament) Pemasangan LPJU Ngimbang (Tiang) Pemasangan LPJU menuju SMK Muhammadiyah Ngimbang Pemasangan LPJU Dsn semperat ke ds.sumberwudi (Tiang) Pemasangan LPJU Pasar blawi karangbinangun (Tiang) Pemasangan LPJU Desa Dermolemahbang Sarirejo (ornament) Pemasangan LPJU Desa Kedungkumpul Sarirejo (ornament) Pemasangan LPJU Jl Ry. Plembon-Sukodadi (SMPN 1 Sumberaji) Pemasangan LPJU Karangturi Ngluwur Kec. Glagah Pemasangan LPJU Glagah Kecamatan Kec. Glagah Pemasangan LPJU ring road Pasar Sidoarjo Kec. Lamongan Pemasangan LPJU Jompong Brondong Pemasangan LPJU Pondok Sunan Drajat Pemasangan LPJU Pasar Brondong dan Masjid Agung Brondong Pemasangan LPJU LED Gg. Arjuno Pemasangan LPJU Banyubang - solokuro Pemasangan LPJU Karangasem Paciran Pemasangan LPJU Telaga Bandung, Telaga Dapur dan Alun-alun Pemasangan LPJU LED Sukodadi Pemasangan LPJU Brumbun - Dagan Pemasangan jaringan dan instalasi Telaga Bandung Pemasangan LPJU LED dan instalasi jaringan Lamongan - Babat Pemasangan LPJU Waduk Pucangro Kec. Karanggeneng 3.
10.
Meterisasi PJU pengadaan meterisasi wilayah timur pengadaan meterisasi wilayah utara pengadaan meterisasi wilayah barat Pendataan meter dan non meter LPJU Kab. Lamongan
Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan Jasa Konsultansi Perencanaan&Pengawasan PSAB Ds. Sumengko/Kedungpring PSAB Ds. Tambakploso/Turi PSAB Dsn. Suwalan Ds. Blumbang/Maduran PSAB Dsn. Tulung Ds. Pendowokumpul/Sukorame PSAB Dsn. Plapak Ds. Ganggantingan/Ngimbang PSAB Ds. Pandanpancur/Deket PSAB Dsn. Sepat Ds. Tambakmenjangan/Sarirejo PSAB Ds. Sambungrejo/Modo PSAB Ds. Cluring/Kalitengah PSAB Ds. Tunggul/Paciran PSAB Ds. Tracal/Karanggeneng PSAB Ds. Kadungrembug/Sukodadi PSAB Ds. Wudi/Sambeng PSAB Ds. Katemas/Kembangbahu
28
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
PSAB Ds. Sumurgayam/Paciran PSAB Ds. Banteng putih/Karanggeneng PSAB Ds. Kendal kemlagi/Karanggeneng PSAB Desa Keben Kec. Turi PSAB Ds Daliwangun Kec Sugio Pipanisasi air bersih Dsn tinaro desa dukuh agung Kecamatan Tikung Pipanisasi air bersih Dsn kedepak desa sumberaji kec. Sukodadi PSAB Sumberbanjar Bluluk PSAB Kuwurejo Bluluk PSAB Ds.Winong dsn Wangunrejo Kec. Turi PSAB dsn Jangak Ds. Ardirejo Sambeng PSAB Desa Tunggungjagir Mantup PSAB Desa Keteranggon Kec Sambeng PSAB Desa Srirande Kec Deket PSAB Ds. Kanugrahan Kec. Maduran (Dana Daerah) PSAB. Ds. Sombopinggir Kec. Karangbinangun PSAB Ds. Balongtawun Kec. Sukodadi 2.
Pendampingan Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi (P2D2)
2. URUSAN PERUMAHAN 11.
Program Pengembangan Perumahan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Fasilitasi dan Stimulasi Pembangunan Perumahan Masyarakat Kurang Mampu 2. Fasilitasi program nasional pembangunan lingkungan permukiman berbasis komunikasi (PLP-BK) 3. Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman (P2KKP)
12.
Program Lingkungan Sehat Perumahan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Penyediaan Sarana Air Bersih Dan Sanitasi Dasar Terutama Bagi Masyarakat Miskin Pembangunan Sarana Sanitasi MCK Ds. Moroyamplung kec. Kembangbahu IPAL Komunal Desa Kranji Kec. Paciran IPAL Komunal Kel Jetis Kec. Lamongan IPAL Komunal Perum Graha Indah Kec. Tikung Pemb. MCK Kombinasi Ipal Komunal Ponpes Al Islah Ds. Sendangagung Kec. Paciran Pemb. MCK Kombinasi Ipal Komunal Ponpes Karangasem Ds. Paciran Kec. Paciran Perencanaan Pengawasan Pemb. MCK Kombinasi Ipal Komunal Pasar Ikan Lamongan 2.
Pengendalian Dampak Resiko Pencemaran Lingkungan
29
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
13.
Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. 2.
14.
Kegiatan Pendidikan Dan Pelatihan Pertolongan Dan Pencegahan Kebakaran Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan Bahaya Kebakaran
Program Pengelolaan Areal Pemakaman Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pemeliharaan sarana dan prasarana pemakaman 3. URUSAN PENATAAN RUANG
15.
Program Perencanaan Tata Ruang Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Penyusunan DED Tata Ruang 2. Koordinasi dan Fasilitasi Penyusunan Rencana Tata Ruang 3. Animasi Rencana Pengembangan Perkotaan Penyusunan Database Jalan Penjaringan Aspirasi Penyusunan Raperda Persampahan dan Air Limbah Monitoring dan Evaluasi Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Penyusunan DED Jalan Kawasan Minapolitan Penyusunan DED Lapangan Sawunggaling Penyusunan Bastland Kawasan Permukiman
16.
Program Pemanfaatan Ruang Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Fasilitasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pemanfaatan Ruang
17.
4. URUSAN LINGKUNGAN HIDUP Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Penyediaan Prasarana Dan Sarana Pengelolaan Persampahan Perbaikan Container 6 M3 2 unit Pembangunan TPS Kec Deket, Kec Tikung 2 unit Pembangunan Kantor TPS 3R Paloh 3 Unit pembangunan TPS Desa Dinoyo Kec Deket Rehab TPS Sumargo 2.
Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Persampahan Penataan & pengadaan penutupan sampah (cover soil) TPA Tambakrigadung Pembangunan saluran drainase TPA Tambakrigadung Penataan & penutupan sampah TPA Dadapan Penataan & penutupan sampah TPA Babat Rehab.saluran air TPA Dadapan Pembangunan Pagar TPA Dadapan TPS sampah pasar Desa Mojorejo TPA Tambakrigadung (pengadaan Geomembran)
30
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
18.
Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Penataan Ruang Terbuka Hijau Jasa Konsultansi Perencanaan & Pengawasan Pembangunan Taman Jl. Jakgung Suprapto (dpn makam umum - kantor perpustakaan) Pemasangan lampu hias dan aksesoris tugu Batas Timur (Ds. Pandan Pancur) Pembangunan Taman Tugu Batas Timur (Ds. Pandan Pancur) Pembangunan Taman Kadet Suwoko Pembangunan Taman Jalan Sumargo Rehab Taman bandeng lele depan stadion Rehab. Taman deket - Gajah Pembangunan Taman RTH Stadion Brondong Pembangunan Taman Pertigaan Laras-liris Rehab RTH Sukomulyo Rehabilitasi RTH jalan ring road Perumnas Made Utama 2.
Pengembangan Taman Rekreasi 1. Rehab tribun upacara (keramik)
3.
Pemeliharaan Rutin Pertamanan
6. URUSAN KEBUDAYAAN 19.
Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pemeliharaan Bangunan Tugu-tugu Batas 1. Pemeliharaan Bangunan Tugu-tugu Batas 7. URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
20.
Program Peningkatan sarana dan prasarana olah raga Dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga Pembuatan saluran air halaman stadion sebelah selatan DED Stadion Surajaya Rehabilitasi lintasan lari / peninggian gravel Pengurugan stadion Pagar keliling dan lampu Lapangan Sukomulyo Pembuatan penerangan halaman stadion Pembuatan Score board elektrik Pengurukan Lapangan Sukomulyo
31
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
II.4.
PERJANJIAN KINERJA Penetapan kinerja merupakan tekad dan janji rencana kinerja tahunan yang akan dicapai oleh para
pejabat di setiap instansi pemerintah. Dengan demikian, penetapan kinerja ini menjadi kontrak kinerja yang harus diwujudkan oleh para pejabat sebagai penerima amanah dan pada akhir tahun nanti akan dijadikan sebagai dasar evaluasi kinerja dan penilaian terhadap pejabat tersebut. Dengan penetapan kinerja ini, diharapkan mampu menunjukkan serta mempertanggungjawabkan kinerjanya kepada pimpinannya dan kepada masyarakat. Penetapan Kinerja sebagai bagian tidak terpisahkan dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) ini merupakan upaya dalam membangun manajemen pemerintahan yang transparan, partisipatif, akuntabel dan berorientasi hasil, yaitu peningkatan kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat. Penetapan kinerja ini adalah amanah yang tertuang dalam Inpres No. 5 Tahun 2004 tentang percepatan pemberantasan korupsi. Dengan demikian, penetapan kinerja ini harus dipandang sebagai salah satu langkah sistematis yang diperlukan dalam rangka pencegahan tindak pidana korupsi. Penetapan kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan tahun 2016 ini hanya terkait dengan sasaran strategis saja atau Indikator Kinerja Utama (IKU), bukan keseluruhan Program / Kegiatan yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2016, karena tidak seluruh Program / Kegiatan bisa menjadi Indikator Kinerja Utama (IKU). Penetapan Kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 dapat dilihat pada tabel lampiran.
32
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A.
CAPAIAN KINERJA ORGANISASI Akuntabilitas kinerja merupakan suatu perwujudan kewajiban untuk mempertangungjawabkan
indikator pencapaian keberhasilan pembangunan di bidang keciptakaryaan dapat dilihat dari meningkatnya kebutuhan dasar sarana dan prasarana yang tersedia. Berikut dapat dijabarkan program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya untuk Tahun Anggaran 2016. Tabell dibawah ini merupakan tabel pengukuran kinerja hanya berdasarkan pada Indikator Kinerja Utama, untuk pengukuran kinerja keseluruhan kegiatan yang dilaksanakan Dinas PU Cipta Karya dapat dilihat pada lampiran. Dalam rangka mewujudkan Visi, Misi, Tujuan dan sasaran sesuai dengan yang telah di tetapkan pada rencana srategik, maka pengukuran kinerja yang dipakai sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan yang berupa indikator sangat berhasil, berhasil, kurang berhasil, dan tidak berhasil. Capaian kinerja dihasilkan dari pengukuran kinerja. Pengukuran kinerja tersebut tidak dimaksudkan untuk memberikan penghargaan maupun hukuman kepada pelaksana kegiatan, namun digunakan untuk menilai tingkat efektivitas hasil kerja yang dilaksanakan oleh satuan kerja guna meningkatkan kinerja organisasi. Untuk mengukur rencana keberhasilan capaian kinerja yang dimaksud digunakan instrument pengukuran ordinat sebagaimana Tabel III-1 berikut:
Skoring
Tabel III-1 Skoring Tolok Ukur Capaian Kinerja Keterangan Nilai
85 – 100
Sangat Baik / Sangat Berhasil
70-<85
Baik/Berhasil
55-<70
Kurang Baik / Kurang Berhasil
<55
Sangat Kurang baik / Sangat Kurang berhasil
33
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Adapun pengukuran capaian kinerja setiap yang dikelompokkan berdasarkan Sasaran Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan Tahun 2016 dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Sasaran Pekerjaan Umum mempunyai 4 Indikator yaitu : -
Panjang jalan lingkungan dalam kondisi baik dengan target tahun 2016 sebesar 148.136 m’ sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 159.360 m’. maka capaian tahun 2016 sebesar 107 % (Sangat Baik).
-
Panjang Drainase dalam kondisi baik dengan target tahun 2016 sebesar 56.821 m sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 57.528 m. maka capaian tahun 2016 sebesar 101,24 % (Sangat Baik).
-
Ketersediaan PJU dengan target tahun 2016 sebesar 6.056 unit sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 6.167 unit. maka capaian tahun 2016 sebesar 101 % (Sangat Baik)
-
Rumah tangga per sanitasi dengan target tahun 2016 sebesar 176.136 unit sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 176.467 unit. maka capaian tahun 2016 sebesar 100 % (Sangat Baik)
2. Sasaran Perumahan mempunyai 3 indikator yaitu : -
Rumah tangga pengguna air bersih dengan target tahun 2016 sebesar 144.922 KK sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 149.264 KK maka capaian tahun 2016 sebesar 102 % (Sangat Baik)
-
Lingkungan Pemukiman kumuh dengan target tahun 2016 sebesar 40 Ha, sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 40,02 Ha. maka capaian tahun 2016 sebesar 100 % (Sangat Baik)
-
Rumah Layak Huni dengan target tahun 2016 sebesar 255.707 Unit sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 261.768 Unit. maka capaian tahun 2016 sebesar 102% (Sangat Baik)
3. Sasaran Penataan Ruang mempunyai 2 indikator yaitu : -
Ruang Terbuka Hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB dengan target tahun 2016 sebesar 56,18 Ha sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 81,38 Ha maka capaian tahun 2016 sebesar 144 % (Sangat Baik)
4. Sasaran Lingkungan Hidup mempunyai 1 indikator yaitu : -
Penanganan Sampah dengan target tahun 2016 sebesar 423 m3, sedangkan realisasi yang dicapai sebesar 443 m3, maka capaian tahun 2016 sebesar 104 % (Sangat Baik)
34
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
I.
Perbandingan Realisasi Dan Capaian Kinerja Tahun 2016 Dengan Tahun Lalu Dan Beberapa Tahun Sebelumnya Sedangkan untuk perbandingan Prosentase capaian tahun 2016 dengan tahun sebelumnya,
dapat disajikan dalam tabel berikut :
No 1
2
3
4
Sasaran
Indikator
Capaian 2014
2015
2016
- Panjang Jalan dalam kondisi baik - Panjang Drainase dalam kondisi baik - Ketersediaan PJU
146,8 %
169%
107 %
82,45 %
154%
101,24 %
86,27 %
116%
101 %
- Rumah Tangga per sanitasi
57,63 %
101%
100 %
- Rumah Tangga pengguna air bersih - Lingkungan pemukiman Kumuh - Rumah Layak Huni - Bangunan Ber-IMB
29,59 %
116%
102 %
1,61 %
79%
100 %
82,93 %
100%
102 %
- Ruang Terbuka Hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
6,77 %
139%
144 %
- Penanganan Sampah
27,64 %
123%
104 %
Panjang Jalan Lingkungan dalam Kondisi baik
Perumahan
Penataan Ruang
Lingkungan Hidup
35
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
II.
Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun Ini dengan Standart Nasional SPM (Standart Pelayanan Minimum) mempunyai Target Nasional untuk Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan, Berikut perbandingan antara target nasional dengan realisasi yang telah dicapai Dinas PU Cipta Karya tahun 2016 :
No
Jenis Pelayanan Dasar
1
Penanganan Kumuh
2
Air Minum
3
Pengelolaan Sampah
4
Drainase
III.
Indikator SPM Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan perkotaan Tersedianya akses air minum yang aman melalui Sistem Penyediaan Air Minum dengan jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi dengan kebutuhan pokok minimal 60 liter/orang/ hari Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di perkotaan. Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan dan skala kota
Target Nasional 2016 31,83%
Capaian Kinerja 2016
14%
28%
60 %
39 %
15%
15,17 %
31,84%
Analisis Kinerja Analisis akuntabilitas kinerja pada umumnya menguraikan keterkaitan pencapaian kinerja
kegiatan dengan program dan kebijakan dalam rangka mewujudkan sasaran, tujuan, dan misi serta visi sebagaimana ditetapkan dalam perencanaan strategis. Analisis akuntabilitas kinerja diarahkan untuk mengukur tingkat keberhasilan visi yang telah ditetapkan dan dijabarkan dalam misi. Selanjutnya untuk mewujudkan visi tersebut ditetapkan tujuan, sasaran, kebijakan, program, dan kegiatannya. Oleh karena itu maka analisis akuntabilitas kinerja selanjutnya secara rinci dilaksanakan berdasarkan tingkat keberhasilan kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan. Berdasarkan evaluasi kinerja yang diolah dari Formulir PKK dan PPS diperoleh kesimpulan bahwa pada Tahun 2016 beberapa Program dan Kegiatan telah memberikan Kontribusi kepada Visi dan Misi Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan. Namun mengingat anggaran yang terbatas dan kurangnya sumberdaya manusia, maka tidak semua sasaran yang tertuang dalam Renstra Dinas PU Cipta Karya tahun 2016-2021 dapat dilaksanakan. Untuk tahun 2016, Dinas PU Cipta Karya mengalami peningkatan
capaian
yang
cukup
baik
diantaranya
di
bidang
pembangunan
saluran
drainase/gorong,dan pengurangan kawasan kumuh.
36
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Pada tahun 2016 luasan lingkungan permukiman kumuh di kabupaten lamongan menjadi 125,67 Ha sesuai dengan SK 188/379/Kep/413.013/2014 tentang Lokasi Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh di Kabupaten Lamongan Dan tahun ini Dinas PU Cipta Karya hanya mampu mewujudkan sasaran yang mendapat dukungan anggaran serta kegiatan didalamnya. Sasaran yang belum mendapat dukungan anggaran pelaksanaan tersebut adalah : 1. Meningkatnya jumlah rumah layak huni Usaha-usaha terus dilakukan untuk meningkatkan pencapaian visi dan misinya menyusun perencanaan yang lebih matang dan terpadu mengalokasikan dana kepada kegiatan yang sangat prioritas dengan pengalokasian dana merujuk kepada rencana hasil yang akan didapat. Selanjutnya melalui peningkatan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan peningkatan profesionalisme kerja terus menerus dilakukan. Dengan adanya peningkatan kualitas SDM, sarana prasarana, dan dukungan dari semua pihak diharapkan kinerja Dinas PU Cipta Karya dapat meningkat. B.
REALISASI ANGGARAN Alokasi anggaran dalam rangka mendukung kelancaran tugas-tugas rutin Sub Bidang Keciptakaryaan
Kabupaten Lamongan yang bersumber pada APBD, program Kegiatan Tahun 2016 yang telah di anggarkan dapat dilihat pencapaian sasaran pada uraian dibawah ini.
I. Akuntabilitas Keuangan PEKERJAAN UMUM Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Pelayanan Administrasi Perkantoran mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 28.110.807.200 dipergunakan untuk 12 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 25.976.040.932, atau 92,41% dari Pagu anggaran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 14.623.000.000 dipergunakan untuk 9 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 14.498.783.294, atau 99,15% dari Pagu anggaran.
37
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Program Peningkatan Disiplin Aparatur Program Peningkatan Disiplin Aparatur mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 115.185.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 115.160.000, atau 99,98% dari Pagu anggaran. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 35.000.000. Untuk Program ini Dinas PU Cipta Karya TIDAK MENYERAP dana tersebut dikarenakan tidak adanta pegawai Dinas PU Cipta Karya yang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan selama tahun 2016. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 120.000.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 119.019.000, atau 99,18% dari Pagu anggaran. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan Program Pembangunan Jalan dan Jembatan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 23.640.320.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 23.570.280.000, atau 99,70% dari Pagu anggaran. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 11.140.000.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 11.088.302.000, atau 99,54% dari Pagu anggaran. Program Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Program Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan dan Jembatan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 2.485.000.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 2.464.440.000, atau 99,17% dari Pagu anggaran. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 6.578.785.000 dipergunakan untuk 3 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 6.549.386.500, atau 99,55% dari Pagu anggaran.
38
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 5.731.420.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 5.703.820.350, atau 99,52% dari Pagu anggaran. PERUMAHAN Program Pengembangan Perumahan Program Pengembangan Perumahan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 680.000.000 dipergunakan untuk 3 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 673.300.000, atau 99,01% dari Pagu anggaran. Program Lingkungan Sehat Perumahan Program Lingkungan Sehat Perumahan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 3.422.530.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 3.374.900.000, atau 98,61% dari Pagu anggaran. Program Peningkatan Kesiagaan Dan Pencegahan Bahaya Kebakaran Program Peningkatan Kesiagaan Dan Pencegahan Bahaya Kebakaran mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 321.315.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 320.915.000, atau 99,88% dari Pagu anggaran. Program Pengelolaan Areal Pemakaman Program Pengelolaan Areal Pemakaman mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 50.000.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 49.949.000, atau 99,90% dari Pagu anggaran. PENATAAN RUANG Program Perencanaan Tata Ruang Program Perencanaan Tata Ruang mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 1.463.000.000 dipergunakan untuk 9 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 1.384.385.650, atau 94,63% dari Pagu anggaran. Program Pemanfaatan Ruang Program Pemanfaatan Ruang mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 57.000.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 56.955.000, atau 99,92% dari Pagu anggaran.
39
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
LINGKUNGAN HIDUP Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 1.756.500.000 dipergunakan untuk 2 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 1.745.912.000, atau 99,40% dari Pagu anggaran. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 4.702.000.000 dipergunakan untuk 3 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 4.641.408.000, atau 98,71% dari Pagu anggaran. KEBUDAYAAN Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Program Pengelolaan Kekayaan Budaya mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 157.500.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 157.399.000, atau 99,94% dari Pagu anggaran. PEMUDA DAN OLAH RAGA Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga mempunyai Alokasi Dana Sebesar Rp. 5.612.550.000 dipergunakan untuk 1 Kegiatan dengan Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 5.498.260.000, atau 97,96% dari Pagu anggaran. Demikian Alokasi dana dan realisasi setiap Program yang ada pada Dinas PU Cipta Karya, sedangkan untuk rincian Alokasi dan Realisasi Kegiatan ada pada Lampiran.
40
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
BAB IV PENUTUP IV.1 KESIMPULAN Dalam laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kab Lamongan Tahun 2016 diperoleh hal-hal sebagai berikut :
Telah di sampaikan pertangungjawaban kepada pemberi mandat dan telah dilakukan peningkatan kinerja dari Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten lamongan tahun 2016.
Laporan Akuntabilitas Dinas PU Cipta Karya pada tahun 2016 merupakan media akuntabilitas yang memberikan informasi pencapaian kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan
Hasil pengukuran Kinerja pada Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan pada tahun 2016 termasuk katagori sangat baik.
Telah dapat diketahui indikator keberhasilan dari prosentase capaian kinerja pada setiap sasaran.
Telah dapat diketahui faktor-faktor pendorong keberhasilan dan faktor-faktor penyebab kegagalan suatu kegiatan.
Dapat dibuat bahan acuan untuk pengambilan keputusan serta kebijaksanaan pada Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Kabupaten Lamongan pada tahun berikutnya. Pada akhir penulisan kami tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah
(LAKIP) yang disusun oleh Dinas PU Cipta Karya Tahun 2016 masih memerlukan kajian analisa secara menyeluruh antara kemampuan sumber daya manusia dengan fakor-faktor sumber daya lainnya, yang mempengaruhi. Hal tersebut diharapkan mampu mendukung keberhasilan organisasi dimasa-masa yang akan datang dan secara kesinambungan melalui peningkatan kinerja semua unsur organisasi yang mempengaruhi baik secara tim, individu, maupun institusi sebagai wadah organisasi. IV.2 SARAN Dengan tersusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja ini diharapkan sebagai alat pemicu bagi seluruh staf yang terlibat pada PU Cipta Karya untuk lebih meningkatkan aktifitas dan kreatifitas sebagai seorang pegawai negeri, meningkatkan disiplin dan loyalitas yang tinggi demi mengemban
41
Laporan Akuntabilitas Kinerja DPU Cipta Karya Kab. Lamongan Tahun 2016
visi dan misi organisasi untuk menuju aparatur pemerintah yang profesional, bersih dan berwibawa serta sebagai pelayan masyarakat yang terbaik. Laporan Akuntabilitas Kinerja Intasi Pemerintah (LAKIP) merupakan suatu kewajiban seseorang pimpinan atau manager dalam memimpin suatu organisasi untuk mempertanggung jawabkan kinerjanya dengan faktor-faktor pendukungnya atau suatu tindakan/pernyataan kejadian pihak lain yang berkepentingan untuk menjelaskan hasil seluruh tindakan dalam jangka waktu tertentu dan apabila organisasi tersebut instansi pemerintah, maka akuntabilitas dimaksud sebagai wujud hasil aktifitas secara formal. Adapun saran dalam upaya meningkatkan kinerja Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Lamongan adalah sebagai berikut :
Meningkatkan koordinasi dan kerjasama lintas program dan lintas sektoral serta berbagai upaya untuk lebih meningkatkan partisipasi masyarakat.
Berhasil dan berlangsungnya suatu organisasi dengan baik, memerlukan dukungan data yang akurat, tepat waktu dan lengkap. Sistem pencatatan dan pelaporan yang sudah ada perlu lebih dimantapkan dan perlu dipikirkan pengembangan sistem pelaporan sesuai kebutuhan.
Untuk meningkatkan keberhasilan program, cakupan dan kualitas pelayanan serta mengantisipasi segala dampak pembangunan perlu strategi dan inovasi baru dalam mengendalikan dan menghadapi masalah.
Sumber daya manusia (tenaga) perlu terus ditingkatkan baik kuantitas maupun kualitasnya, serta disesuaikan dengan kemajuan IPTEK dalam mendukung pelaksanaan desentralisasi.
Lamongan,
Januari 2017
KEPALA DINAS PU CIPTA KARYA KABUPATEN LAMONGAN
Drs. MOCH. WAHYUDI, MM Pembina Tingkat I NIP. 19661004 199503 1 002
42