BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Masalah Seperti halnya pada industri lain, pasar jasa konstruksi khususnya di Indonesia sangat dipengaruhi oleh daya beli dari masyarakat dan pemerintah, dimana daya beli ini berkaitan erat dengan perkembangan ekonomi makro Indonesia yang mengalami gangguan akibat krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997/1998. Perkembangan pasar industri konstruksi tidak saja hanya dipengaruhi oleh sektor ekonomi, akan tetapi juga dipengaruhi oleh perkembangan politik baik di dalam negeri maupun di luar negeri terutama tingkat regional. Kebijakan penerapan otonomi daerah pada tahun 2000 menyebabkan beralihnya pengelolaan proyekproyek dari pusat ke daerah-daerah. Hal ini akan berpengaruh pada penerapan strategi meraih pangsa pasar dari masing-masing pelaku jasa konstruksi. Di tengah ketatnya kondisi persaingan bisnis jasa konstruksi ini, para pelaku bisnis jasa konstruksi di Indonesia, dalam hal ini adalah kontraktor jasa konstruksi kapal, berupaya keras untuk menjaga kelangsungan
hidup
perusahaannya.
Terjaganya
eksistensi
suatu
perusahaan diantaranya tergantung pada kemampuan perusahaan tersebut untuk melihat peluang-peluang pasar yang ada. Dalam kondisi seperti ini, bidang pemasaran perusahaan memegang peranan yang sangat penting dalam hal melihat peluang-peluang pasar yang ada. Bidang pemasaran ini
Universitas Sumatera Utara
memiliki kontak paling besar dengan lingkungan eksternal perusahaan. Tidak saja berfungsi untuk melihat peluang pasar, namun secara keseluruhan bidang pemasaran difungsikan untuk memenangkan ketatnya persaingan pasar. Jasa merupakan setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh salah satu pihak ke pihak yang lain, yang pada dasarnya bersifat intangible (tidak bersifat fisik) dan tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Produksi jasa bisa berhubungan dengan produk fisik maupun
tidak
(Kotler,
1994:428)
dalam
bukunya
“Marketing
Management”. Sektor jasa dewasa ini telah mengalami peningkatan yang sangat drastis dari segi kuantitas. Konsumsi jasa konstruksi khususnya jasa konstruksi kapal adalah sektor yang mulai banyak di konsumsi atau dipergunakan jasanya dan mempunyai pengaruh besar atas perkembangan perekonomian. Kualitas pelayanan dalam industri jasa menjadi isu utama untuk memenangkan persaingan bisnis yang serupa karena jasa merupakan usaha yang tidak berwujud yang hanya dapat diperlihatkan hasilnya melalui manfaat dan bentuk pelayanan yang di berikan oleh perusahaan. Semakin pesatnya perekonomian terutama dalam hal pengangkutan barang-barang yang berasal dari luar dengan menggunakan pengangkutan laut dimana pengangkutan ini dilakukan dengan menggunakan kapal. Perkembangan ekonomi inilah yang menjadikan bisnis usaha jasa konstruksi kapal memiliki peran penting untuk kapal yang akan
Universitas Sumatera Utara
melakukan perbaikan kapal. Perkembangan perekonomian ini pula yang mengakibatkan meningkatnya hubungan dan saling ketergantungan pemilik kapal dengan kontraktor kapal sehingga diperlukan usaha jasa konstruksi yang mengerti akan perbaikan kapal tersebut. Besarnya perekonomian serta semakin meningkatnya minat pengusaha yang memiliki usaha pengangkutan barang melalui laut dengan menggunakan kapal, memberikan peluang kepada kontraktor kapal yang melihat sebuah peluang untuk bisnis usaha jasa konstruksi kapal yang melayani perbaikan kapal. Hal ini diikuti pula dengan peningkatan persaingan perusahaan usaha jasa konstruksi khususnya konstruksi kapal yang semakin tahun semakin meningkat. Dewasa ini, perusahaan konstruksi kapal lebih melihat peluangpeluang yang dirasakan cocok dengan kemampuannya sebagai kontraktor, dibandingkan dengan beradaptasi untuk keadaan saat ini dan peluang pasar di masa depan. Walaupun hasil penelitian tersebut menyatakan demikian, namun pada kenyataannya kontraktor jasa konstruksi di Indonesia khususnya konstruksi kapal, sampai saat ini masih tetap eksis. Keadaan tersebut tentunya merupakan suatu hal yang menarik untuk diamati. Menjawab hal tersebut Babiarz (2000) memberikan contoh praktis bagaimana industri konstruksi dapat belajar dari apa yang sudah umum dilakukandi industri produk dan jasa lainnya. Suatu studi terbatas yang melibatkan kontraktor besar, menengah dan kecil memberikan gambaran umum tentang berbagai strategi yang diterapkan oleh pelaku bisnis
Universitas Sumatera Utara
tersebut sehingga tetap berhasil bertahan di lingkungan persaingan yang semakin ketat tersebut. CV. Marine Construction yang berada di belawan merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi terutama konstruksi kapal. Dimana perusahaan yang bergerak di bidang jasa ini memberikan jasa konstruksi untuk kapal yang membutuhkan perbaikan sebelum docking rutin perusahaan, baik dari kapal dengan bendera Indonesia maupun dari kapal dengan bendera luar. CV. Marine Construction merupakan jasa usaha konstruksi kapal yang bisa dikatakan masih baru terbentuk namun CV. Marine Construction yang secara terus menerus meningkatkan strategi bersaing dalam persaingan jasa konstruksi kapal lainnya,
agar
kelangsungan
hidup
perusahaan
dapat
meningkat
kedepannya dan akan menjadi perusahaan yang besar. Sehingga diperlukan suatu perencanaan untuk penerapan strategi yang tepat supaya CV. Marine Construction dapat tetap mampu bersaing dengan para kompetitor konstruksi kapal serupa lainnya. Seiring dengan menyikapi persaingan yang meningkat, mulai banyak bermunculan usaha jasa konstruksi kapal yang lainnya yang menyebabkan CV. Marine Construction membutuhkan strategi bisnis yang lebih inovatif dan efektif agar dapat mengatasi tekanan pada persaingan tersebut, bahkan diharapkan dapat mengembangkan usahanya dengan lebih besar lagi.
Universitas Sumatera Utara
Dilihat dari latar belakang tersebut, untuk dapat melihat strategi yang diterapkan oleh perusahaan ini yaitu dengan mengetahui faktor internal dan faktor eksternal perusahaan ini. Oleh karena itu, permasalahan yang
diangkat
dalam
penelitian
ini
diberi
judul
“STRATEGI
PERSAINGAN BISNIS JASA KONSTRUKSI KAPAL (Studi kasus tentang penerapan strategi bisnis perusahaan konstruksi kapal CV. Marine Construction Belawan)”.
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini ada “Bagaimana penerapan strategi bisnis usaha jasa konstruksi kapal yang diterapkan pada perusahaan CV. Marine Construction dalam menghadapi persaingan bisnis usaha jasa konstruksi kapal dengan perusahaan konstruksi kapal yang lainnya”.
1.3
Tujuan Penelitian Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan dan memberikan solusi terhadap perumusan masalah yang telah dikemukakan sebelumnya diatas, yaitu untuk mengetahui penerapan strategi yang diterapkan dalam perusahaan konstruksi kapal CV. Marine Constuction.
Universitas Sumatera Utara
1.4
Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah: 1. Secara subjektif, sebagai suatu sarana untuk melatih serta mengembangkan kemampuan dalam berfikir secara ilmiah, sistematis, serta bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan berfikir berdasarkan kajian teori serta aplikasi yang diperoleh dari pembelajaran di administrasi bisnis. 2. Secara praktis, memberikan informasi tentang CV. Marine Construction dalam membuat kebijakan serta keputusan dan menambah pemahaman kepada masyarakat untuk mengetahui tentang penerapan strategi bisnis pada suatu perusahaan konstruksi kapal. Sehingga dapat membantu pemerintah dalam mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat kearah yang lebih baik serta perekonomian yang lebih meningkat lagi. 3. Secara akademis, dapat memberikan sebuah informasi tentang bisnis usaha jasa konstruksi khususnya konstruksi kapal serta diharapkan dapat memberikan kontribusi secara langsung maupun tidak langsung dalam memberikan keputusan untuk Departemen Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis dalam mengembangkan penentuan arah kebijakan dan keputusan yang ada di bidang tersebut.
Universitas Sumatera Utara