BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Alat rumah tangga sudah menjadi kebutuhan yang vital bagi masyarat pada umumnya. Ini merupakan suatu indikasi perubahan tatanan hidup, yaitu alat rumah tangga yang mulanya kebutuhan sekunder, sekarang sudah menjadi kebutuhan primer. Dari sekian banyak alat rumah tangga, jumlah kebutuhan alat makan lebih banyak bila dibandingkan dengan yang lain. Peningkatan permintaan ini sangat menguntungkan bagi dunia industri alat rumah tangga. Alat rumah tangga terdiri dari beberapa jenis yang sebagian besar diproduksi secara massal. Salah satunya adalah sendok. Sendok berfungsi sebagai alat bantu makan bagi manusia. Biasanya sendok dibuat dari bahan yang anti karat seperti Stainless Steel. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kenyamanan kepada para pemakai pada saat digunakan dan menjaga makanan agar tetap higienis. Apabila bahan sendok tidak anti karat maka bisa jadi orang khawatir memakainya karena bisa mengganggu pencernaan dan mengurangi nafsu makan. Untuk memberikan kenyamanan kepada pemakai maka diperlukan sebuah desain yang baik. Fungsi dari desain ini selain memberikan kenyaman pada saat digunakan, juga nyaman pada saat dipegang dan disimpan. Sendok biasanya diproduksi secara massal. Untuk membuat benda secara massal diperlukan alat bantu produksi dan mesin untuk mengoperasikannya. Sendok ini terbuat dari plat dengan bahan Stainless Steel AISI 304 tebal 0,5 mm. Dipilih bahan itu karena baja anti karat dengan nilai ekonomis tinggi (harganya murah) dan yang paling penting kekuatannya sudah mencukupi kebutuhan, karena beban yang diterima sendok pada waktu dipakai tidak terlalu besar dan juga sebagai perantara. Alat bantu produksi yang dipakai adalah press tool. Press tool merupakan salah satu perkakas yang digunakan untuk memotong dan atau membentuk suatu produk dari lembaran pelat baja. Press tool termasuk dalam jenis alat bantu produksi untuk menuntun alat potong dan mendudukkan / menempatkan benda
kerja pada posisi yang tepat sehinga pekerjaan dapat dilakukan secara cepat dan tepat dalam waktu relatif singkat. Press tool sudah mengalami perubahan mengikuti perkembangan alat / mesin yang mengoperasikannya dan produk yang akan dibuat, tapi fungsinya masih tetap tidak berubah. Di industri, press tool sangat bermanfaat untuk membentuk pelat meskipun dengan bentuk-bentuk rumit yang tidak bisa dibuat secara biasa (manual). Untuk alat rumah tangga yaitu sendok dipilih press tool karena produk ini memiliki bentuk yang cukup rumit dan mengejar permintaan pasar. Selain itu, dengan press tool produk yang dihasilkan akan memiliki bentuk dan ukuran sama. 1.2.Alasan Pemilihan Judul Dalam pembuatan Tugas Akhir ini, judulnya adalah “Perancangan Pembuatan Cetakan dengan Sistem Progresif Untuk Memproduksi Sendok Cocor Bebek Dari Bahan Stainless Steel AISI 304 Tebal 0,5 MM”. Alasan pemilihan judul ini sebagai berikut : 1. Merancang press tool yang digunakan untuk membuat cetakan sendok cocor bebek. 2. Sendok cocor bebek merupakan salah satu jenis alat makan yang sering digunakan. Maka dari itu melalui perancangan ini dapat diketahui jalannya proses pembuatan yang efektif dan efisien sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih ekonomis. 3. Bahan yang digunakan dalam perancangan ini adalah Stainless Steel dengan pertimbangan bahwa material tersebut mudah didapat di pasaran. 1.3.Penegasan Judul Untuk tidak menjadikan kesalahan persepsi di dalam pengertian dari judul perancangan ini, maka diberikan penegasan judul, yaitu : Perancangan : Proses, cara, pembuatan merancang. Pembuatan
:Proses membuat
Cetakan
:Cetakan adalah alat yang terdiri dari dua atau lebih bentuk dalam
satu die, untuk membuat suatu produk secara bertahap dengan bentuk dan ukuran yang tepat.
Dengan
:Kata penghubung yang berarti menegaskan arti.
Sistem
:Seperangkat unsur yang teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas atau metode.
Progresif
:Ke arah maju atau bertingkat-tingkat naik.
Untuk
:Kata penghubung menyatakan tujuan.
Memproduksi :Usaha untuk menghasilkan sesuatu. Sendok
:Alat makan, salah satu alat rumah tangga.
Cocor bebek :Jenis / tipe sendok dari beberapa macam yang ada. Dari
:Kata depan yang menyatakan tempat permulaan atau kata depan yang menyatakan bahan suatu barang.
Bahan
:Barang yang akan dijadikan barang jadi. (Poerwadarminta W.J.S. 1987: 74).
Stainless Steel :Baja yang tahan terhadap korosi. AISI
:Standarisasi bahan dari Amerika (American Iron & Steel
Institude) 304
:Nomor atau Kode dari standarisasi AISI.
Tebal 0,5 MM :Menunjukkan ketebalan material yang digunakan yaitu
0,5
Milimeter. Jadi secara keseluruhan maksud dari judul di atas adalah proses merancang peralatan yang dapat untuk memotong dan atau membentuk suatu produk dari lembaran pelat tipis yang tujuannya untuk membentuk benda jadi berupa sendok cocor bebek dengan metode pengerjaan bertingkat-tingkat atau maju dengan menggunakan bahan baja stainless steel dengan tegangan tarik antara 500-700 N/mm2 dan ketebalannya 0,5 Milimeter.
Gambar 1.1 sendok cocor bebek 1.4.Batasan Masalah Supaya pembahasan masalah lebih terperinci dan terkonsentrasi pada satu tujuan saja, maka permasalahan yang akan dibahas adalah sebagai berikut : 1. Sistem yang digunakan dalam proses pengerjaan adalah sistem progresif. 2. Perancangan press tool hanya diperuntukkan bahan Stainless Steel AISI 304 tebal 0,5 Milimeter. 3. Rancangan kontruksi press tool hanya digunakan untuk membuat pelat sendok cocor bebek. 4. Perhitungan dan pemilihan bahan hanya sesuai dengan kontruksi press tool. 5. Pembahasan komponen dan proses pembuatannya. Dalam perancangan ini tidak semua komponen dari press tool dibuat sendiri, misalnya pegas, baut, pin, bushing, shank, karena melihat dari segi biaya dan waktu yang lebih menguntungkan untuk membeli dibandingkan dengan membuat sendiri. Mengenai kekuatan dari komponen yang dimaksud didasarkan pada tabel katalog yang dikeluarkan pabrik pembuatnya.
1.5.Tujuan Penyusunan Tujuan penyusunan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk merancang kontruksi perkakas press tool yang efektif sehingga dapat meningkatkan kemampuan produksi sendok cocor bebek secara massal. 2. Untuk memperoleh hasil produk yang lebih baik dan inovatif daripada sendok cocor bebek yang tidak ada proses piercingnya 3. Untuk meningkatkan kenyamanan produk pada saat digunakan terutama pada kedalaman drawing daripada sendok cocor bebek yang sudah ada kedalaman drawing kurang begitu diperhatikan. 4. Melaporkan hasil 1,2 dan 3 dalam sebuah buku sebagai pedoman yang berlaku. 1.6.Sumber Data sumber data diperlukan untuk melengkapi penyusunan laporan Tugas Akhir ini. Sumber data dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu : 1. Metode Studi Pustaka Yaitu metode dimana penulis mempelajari dan menggunakan data-data yang diperoleh dari literatur sebagai referensi penyusunan laporan. Sumber literatur bisa di dapat dari perpustakaan.
2. Metode Bimbingan Yaitu metode yang dilakukan penulis melalui bimbingan dengan dosen Pembimbing.
1.7.Sistematika Penulisan Tugas Akhir ini terdiri dari beberapa bab yang akan menguraikan secara garis besar dalam perancangan, dan pada bab-bab terbagi menjadi sub bab yang akan menjelaskan permasalahan secara terperinci. Adapun sistematika penulisannya sebagai berikut : Bab I Pendahuluan Membahas tentang latar belakang, alasan pemilihan judul, penegasan judul, tujuan perancangan, pembatasan masalah, sumber data, dan sistematika penulisan. Bab II Pertimbangan Desain Membahas tentang teori press tool, pemilihan bahan baku, jenis proses yang digunakan, sistem pengerjaan yang paling efektif, dan pemilihan lay-out bahan baku. Bab III Perhitungan dan Pemilihan Bahan Bab ini berisi perhitungan kekuatan komponen berdasarkan pada dasar teori serta rumus yang bersumber dari acuan pustaka sebagai landasan dalam menentukan ukuran dan menghitung kekuatan dari komponen – komponen utama sebagai obyek desain, sekaligus penggunaan atau pemilihan bahan dan penerapan standar komponen yang lazim. Bab IV Proses Pengerjaan, Perhitungan Biaya, dan Perakitan Membahas tentang proses pengerjaan tiap-tiap komponen press tool, perhitungan waktu, dan biaya pembuatan komponen, serta perakitan tiap-tiap komponen untuk dapat menganalisa titik impas atau BEP ( Break Event point ). Bab V Cara Kerja dan Perawatan Membahas tentang cara kerja press tool saat dipasang pada mesin press serta perawatan yang harus dilakukan pada press tool tersebut.. Bab VI Kesimpulan Membahas tentang kesimpulan dan saran perancangan.
Daftar Pustaka Memuat literatur atau buku yang digunakan sebagai referensi dalam penyusunan Tugas Akhir. Lampiran-Lampiran Berisi tabel dan gambar serta keterangan-keterangan yang berhubungan dalam penyusunan Tugas Akhir ini.