BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karate sebagai salah satu cabang olahraga prestasi, tak luput dari pengaruh perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), meski demikian tidak semua ranah dalam cabang olahraga karate telah tersentuh oleh keberadaan IPTEK. Oleh karenanya masih banyak kendala yang ditemui salah satunya pada penyeleksian atlet-atlet yang akan dipertandingkan. Dalam proses penyeleksian dan pemilihan atlet yang ideal agar sesuai dengan karakter dan kriteria yang diharapkan itu dirasakan masih belum optimal, karena masih belum mempunyai suatu sistem yang terkomputerisasi secara menyeluruh yang dapat menyajikan informasi, yang mampu menyediakan pilihan bagi para pelatih sebagai sarana pendukung dalam pengambilan suatu keputusan. Pada kenyataannya selama ini, dalam proses penyeleksian dan pemilihan atlet yang ideal tersebut masih dilakukan secara manual, yakni dengan di implementasikan dalam bentuk sebuah file kertas berupa form penilaian karakter dan kriteria atlet saja. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan ternyata seorang pelatih/manajer masih merasa kesulitan dalam menentukan atlet yang layak diikutsertakan dalam pertandingan karena kendala yang dialami biasanya dalam proses penyeleksian. Berkaitan dengan hal tersebut, pelatih membutuhkan waktu lebih dan kecermatan dalam proses untuk menentukan atlet mana yang benar-benar siap untuk diikutsertakan dalam pertandingan. Sistem yang dibuat akan lebih bersifat untuk membantu pelatih/manajer dalam pengambilan keputusan dan bukan menggantikannya. Sistem ini akan berusaha membantu agar atlet dapat didayagunakan secara efektif dan efisien. Dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP), pemecahan masalah dapat dilakukan secara sistematis karena strukturnya yang berhierarki sebagai 1
2
konsekuensi dari kriteria yang dipilih sampai pada subkriteria yang paling dalam. Selain itu juga, AHP memperhitungkan validitas sampai dengan batas toleransi inkonsistensi berbagai kriteria dan alternatif yang dipilih oleh pengambil keputusan. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana mengembangkan Sistem Pendukung Keputusan pemilihan atlet-atlet karate yang akan dipertandingkan dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) agar dapat melakukan penilaian atlet secara lebih efektif dan efisien dalam pengambilan keputusan. 1.3 Batasan Masalah Agar tidak terlalu luas dalam pembahasan dan penulisan penelitian ini, maka berikut merupakan batasan-batasan masalah yang diberikan : 1. Objek penelitian ini adalah atlet Pelatihan Daerah (PELATDA) karate kota Yogyakarta. 2. Penelitian ini menggunakan data-data yang diperoleh dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogyakarta. 3. Implementasi sistem berbasis web. 4. Input data dilakukan oleh user berdasarkan pemantauan terhadap atlet yang bersangkutan sehingga keakuratan sistem tergantung pada data yang dimasukkan. 5. Hasil keluaran dari sistem ini berupa rekomendasi atlet-atlet yang telah diseleksi dengan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.
3
1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun sistem pendukung keputusan penyeleksian atlet karate dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) di KONI Kota Yogyakarta. 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini diharapkan aplikasi yang dibuat dapat memudahkan dan membantu pembuat keputusan (decision maker) dalam pemilihan atlet-atlet karate terbaik dari beberapa alternatif yang ada. 1.6 Metodologi Penelitian 1.6.1
Tahap pengumpulan data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Studi Literatur Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dari buku-buku, jurnal internet, artikel dan literatur-literatur lain yang relevan dengan penelitian ini. b. Observasi Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil. c. Wawancara Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara langsung yang ada kaitannya dengan topik yang diambil. 1.6.2 Tahap pembuatan Perangkat Lunak Dalam aplikasi ini menggunakan metode terstruktur, sehingga hasil analisis menghasilkan sistem yang dapat didefinisikan, meliputi :
4
a.
Analisis Kebutuhan Tahap analisis dilakukan dengan tujuan mengetahui cara kerja serta mencari kelebihan dan kekurangan pada program yang akan dibuat, dengan mempelajari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan seleksi atlet, seperti : hasil tes fisik, hasil tes teknik, dan sebagainya sebagai data masukan untuk digunakan sebagai dasar analisis.
b. Perancangan Sistem i.
Perancangan diagram alir, yang digunakan untuk menunjukkan arah aliran kegiatan dan data yang terjadi dalam sebuah program.
ii.
Perancangan
antarmuka
yang
digunakan
untuk
memberikan
gambaran tentang perangkat lunak yang dibuat. c. Implementasi Sistem Setelah melakukan analisis dan perancangan, kemudian perancangan tersebut diimplementasikan ke dalam bahasa pemrograman PHP, selanjutnya aplikasi diuji cobakan melalui jaringan lokal. d.
Pengujian Sistem Pengujian sistem dilakukan terhadap sistem yang telah dibangun dengan data-data real yang telah dikumpulkan sebelumnya dari instansi yang terkait. Dalam pengujian ini, dapat dianalisis kekurangan dari sistem ini, sehingga dapat dilakukan perbaikan terhadap sistem sesuai dengan kekurangannya bila diperlukan.
1.7 Sistematika Penulisan Sistematika dalam penelitian tugas akhir ini akan terdiri dari tujuh bab, yaitu: BAB I PENDAHULUAN Bab ini mencakup latar belakang, perumusan masalah, batasan permasalahan, manfaat penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan.
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini memuat pembahasan mengenai penelitian terdahulu yang digunakan sebagai bahan referensi dalam penelitian ini. Selain itu juga memuat penjelasan yang membedakan penelitian ini dengan penelitian sejenis yang pernah ada sebelumnya. BAB III LANDASAN TEORI Teori-teori yang digunakan pada penelitian ini dipaparkan pada bab ini. Bagian ini menjelaskan definisi-definisi dan istilah-istilah yang sering digunakan pada sistem pendukung keputusan. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisi analisis terhadap sistem yang akan dikembangkan, serta penjelasan mengenai perancangan sistem berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan. BAB V IMPLEMENTASI Pada bab ini berisi tentang implementasi dari rancangan yang telah dibuat pada bab IV yang meliputi cara membangun dan mengoperasikan sistem BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi akan dijelaskan mengenai hasil keluaran dari sistem yang dibangun beserta dengan pembahasan mengenai hasil tersebut. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi mengenai kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan dan saran untuk pengembangan penelitian selanjutnya.