BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Dalam bidang kesehatan, Rumah Sakit (RS) merupakan sebuah institusi pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat dimana RS harus mempunyai suatu standar yang dikenal sebagai akreditasi. Secara umum akreditasi merupakan suatu kewenangan yang diberikan kepada seseorang (lembaga) untuk melaksanakan tugasnya. Undang-Undang No 012 Tahun 2012 tentang Akreditasi RS, disebutkan bahwa akreditasi bertujuan meningkatkan keselamatan pasien RS dan meningkatkan perlindungan bagi pasien, masyarakat, sumber daya manusia RS dan RS sebagai institusi. Beberapa ketentuan yang diatur dalam UU tentang akreditasi RS adalah : (1) dalam upaya meningkatkan daya saing, RS dapat mengikuti akreditasi internasional sesuai kemampuan, (2) RS yang akan mengikuti akreditasi internasional harus sudah mendapatkan status akreditasi nasional, (3) akreditasi internasional hanya dapat dilakukan oleh lembaga independen penyelenggara Akreditasi yang sudah terakreditasi oleh International Society for Quality in Health Care (ISQua). Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) merupakan badan independen yang dibentuk oleh pemerintah yang bertugas untuk melakukan proses akreditasi RS diseluruh Indonesia. Berdasarkan data yang diperoleh dari website Departemen Kesehatan Indonesia diketahui bahwa jumlah RS yang ada di Indonesia berjumlah sekitar 2415RS (Depkes, 2015), sedangkan RS yang telah terakreditasi oleh KARS berjumlah sekitar 78RS, sementara layanan RS sangat berpengaruh pada kenyamanan, keselamatan dan kepercayaanpasien terhadap RS. Dalam proses akreditasi, pihak RS harus melalui beberapa tahapan dimana pihak pembimbing akan memberikan bimbingan yang biasanya dilakukan secara verbal atau bertemu secara langsung. Hal tersebut membuat bimbingan menjadi kurang efektif dan efisien dikarenakan setiap RS mempunyai keterbatasan waktu, sumber daya dan posisi geografis RS yang sulit dijangkau. Oleh sebab itu, maka KARS perlu mengembangkan suatu sistem pembelajaran berbasis web yang memuat berbagai 1
2 konten yang memudahkan pembimbing maupun RS untuk melakukan pembimbingan sebelum RSmelakukan proses akreditasi, sehingga terjadi peningkatan jumlah RS yang terakreditasi. Dari beberapa analisis masalah tersebut, maka perlu dilakukan metode pembelajaran jarak jauh yang didukung oleh aplikasi eLearning yang bertujuan untuk membantu proses bimbingan yang dilakukan oleh KARS.Juga, sistem harus mampu mengakomodasi penyajian konten yang sudah dibakukan, sehingga memudahkan distribusi materi, mudah diakses, dan mudah dipelajari.
1.2
Ruang Lingkup Ruang lingkup pembahasan dalam penulisan skripsi ini adalah : 1. Analisis tata laksana proses bimbingan yang sedang berjalan di KARS untukmendukung proses akreditasi. 2. Evaluasi terhadap penggunaan aplikasi eLearningyang diterapkan semenjak bulan Oktober 2014 – Januari 2015, yang dipakai langsung oleh Surveior Pembimbing dan pihak RS.
1.3
Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penulisan ini adalah : 1.
Melakukan analisis tentang proses bisnis yang sedang berjalan pada KARS.
2.
Mengidentifikasi masalah- masalah yang terdapat pada system yang sedang berjalan.
3.
Melakukan implementasi sistem eLearning yang sesuai dengan kebutuhan KARS untuk proses distribusi materi, komunikasi secara personal dengan pembimbing melalui live chat, forum, dan penyampaian informasi melalui message dan notification.
Manfaat yang diperoleh dari penulisan ini adalah :
- Manfaat bagi KARS dan Pemerintah : 1. Dapat melakukan bimbingan kapan saja karena bimbingan dilakukan secara online via web. 2. Menjadi
organisasi
yang
dapat
dipercaya
pengakreditasian RS dalam tingkat nasional.
dalam
melakukan
3 3. Meningkatkan dan mempertahankan hubungan dengan RS maupun pembimbing. 4. Membantu Pemerintah untuk mempercepat program peningkatan mutu layanan RS melalui sistem akreditasi.
- Manfaat bagi RS : 1. Biaya yang dikeluarkan selama proses bimbingan dan akreditasi lebih murah. 2. Meningkatkan dan mempertahankan hubungan dengan KARS maupun pembimbing. 3. Memperoleh pengetahuan selama proses bimbingan.
- Manfaat bagi pembimbing : 1. Menambah pengetahuan dengan adanya hubungan antara pembimbing yang satu dengan lainnya. 2. Memudahkan untuk melakukan proses bimbingan tanpa batasan waktu dan tempat. 3. Kemudahan untuk melakukan monitoring terhadap RSselama proses bimbingan.
4
1.4
Metode Penelitian MetodePenelitian yang digunakan dalam penyusunan penulisan ini adalah :
1.4.1 Metode Pengumpulan Data
1. Studi Pustaka Mengumpulkan data dengan membaca dan mempelajari buku-buku referensi yang berkaitan dalam penulisan landasan teori.
2. Wawancara Melakukan wawancara dengan pihak yang bersangkutan untuk mengetahui informasi mengenai apa saja yang dibutuhkan oleh RSdan masalah apa yang dihadapi RS dalam proses bimbingan.
3. Observasi Melakukan penelitian secara langsung ke KARS untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam penulisan.
1.4.2 Metode Analisis dan Perancangan Sistem Metode analisis yang digunakan adalah matriks IE dan matriks SWOT. Tujuan menggunakan matriks IE dan SWOT yaitu agar dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan yang berada di dalam KARS maupun mengetahui peluang dan ancaman yang terjadi di luar KARS.Sehingga akan menghasilkan strategi yang cocok untuk diterapkan di KARS. Perancangan sistem menggunakan metode yang berorientasi objek. Metode perancangan yang digunakan akan disesuaikan dengan aplikasi KARS yang sebelumnya telah dirancang untuk membantu rumah sakit melakukan proses bimbingan secara terkomputerisasi. Laporan dari hasil analisis akan digunakan untuk merancang sistem, dimana metode perancangan yang dilakukan adalah : •
Perancangan Use Case Diagram
•
Perancangan Class Diagram
•
Perancangan Sequence Diagram
5
1.5
•
Perancangan Statechart Diagram
•
Perancangan Activity Diagram
•
Perancangan spesifikasi tabel database
•
Perancangan User Interface
Sistematika Penulisan Untuk mempermudah dalam memahami penulisan skripsi ini dan
memberikan gambaran yang sistematis dalam memahami masalah yang disajikan, berikut adalah penjelasan yang dibagi secara sistematis:
BAB 1 : PENDAHULUAN Dalam bab ini diuraikan tentang masalah pokok yang dibahas dalam skripsi ini, yang terdiri dari latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi, dan sistematika penulisan . BAB 2 : LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan menguraikan teori atau konsep yang melandasi hal-hal yang terdapat dalam penelitian ini, secara umum dijelaskan tentang teori-teori yang berhubungan dengan eLearning yang meningkatkan loyalitas pengguna berdasarkan teori Customer Relationship Management.
BAB 3 : ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN Dalam bab ini berisi mengenai gambaran umum mengenai KARS, struktur organisasi, proses bisnis yang sedang berjalan pada perusahaan, analisis masalah yang sedang dihadapi, dan alternatif pemecahan masalah.
BAB 4 : SISTEM YANG DIUSULKAN Dalam bab ini berisi mengenai sistem apa yang akan diusulkan sebagai usaha pemecahan masalah, pemenuhan kebutuhan dan penanggulangan kesulitan yang selama ini dihadapi RS serta KARS.
6 BAB 5 : SIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini penulisan akan menarik beberapa kesimpulan berdasarkan analisis dan perancangan sistem informasi dari bab-bab sebelumnya serta yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan perusahaan selanjutnya.