BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang Berkembangnya era modern saat ini khususnya di bidang era komunikasi memberikan dampak yang cukup signifikan dalam berbagai bidang, terutama dalam bidang perekonomian. Para pelaku bisnis kini dalam melakukan aktivitas pemasarannya, berupaya menetapkan strategi pemasaran untuk mencapai target marketnya. Banyaknya
persaingan
secara
global
dan
banyaknya
tantangan
pasar
mengharuskan perusahaan untuk terus berinovasi dan kreatif dalam menyusun strategi dan program-program promosi agar dapat bersaing. Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk menghadapi ini yaitu dengan menggunakan komunikasi pemasaran melalui promosi yang dapat tersampaikan dengan baik kepada konsumen. Karena pada saat ini, sudah tidak zaman untuk mempromosikan sebuah produk secara berlebihan, cukup dengan mengkomunikasikan pesan yang akan disampaikan secara sederhana dan dapat lebih mudah dicerna oleh target. Secara ringkas, komunikasi pemasaran adalah proses penyebaran informasi tentang perusahaan dan apa yang hendak ditawarkannya kepada pasar sasaran. (Sulaksana,2003:23) Salah satu strategi yang digunakan dalam konsep komunikasi pemasaran adalah dengan melakukan promosi. Promosi penjualan atau lebih sering disingkat “Promo” merupakan unsur utama dalam kampanye pemasaran. Promosi penjualan dapat didefinisikan sebagai bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif, umumnya berjangka pendek, yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan
segera
atau
meningkatkan
jumlah
barang
yang
dibeli
kinsmen.
(Sulaksana,2003:109). Tentunya, dengan melakukan promosi dalam penjualan, para 1
pelaku bisnis mengharapkan volume peningkatan dari penjualan produk mereka dan mengambil perhatian konsumen untuk membeli produk/jasa mereka. Contoh dampak yang nyata dari Era komunikasi saat ini adalah pertumbuhan internet di dunia yang sering disebut-sebut sebagai New Media. Dari serangkaian teknologi baru yang diciptakan dengan segala kecanggihan dan sistemnya yang rumit, internet muncul pada pertengahan tahun1900-an sebagai sebuah media massa baru yang amat kuat. Internet adalah suatu hal yang tidak asing lagi di mata masyarakat. Kemampuan internet untuk mendistribusikan informasi dalam waktu cepat dan jangkauan yang tidak terbatas dan dalam waktu yang sama menjadikannya sebagai media komunikasi dua arah antara pengirim dan penerima pesan- suatu hal yang tidak dapat dilakukan oleh media konvensional seperti Koran, majalah, televisi dan radio. Dan dalam perkembangannya, Internet merupakan hal yang tidak lepas dari berbagai aktivitas dalam kehidupan manusia. Hal ini memberikan pengaruh yang cukup besar dalam setiap kehidupan masyarakat. Mc Luhan dalam konsep Global Village nya mengatakan bahwa dunia diibaratkan sebagai suatu desa yang disatukan oleh sebuah penghubung yaitu internet. Aktivitas di dunia internet kini bukan hal yang baru lagi dalam masyarakat informasi. Internet sekarang dapat diakses oleh siapa saja, tidak memandang batas usia, jenis kelamin dan status sosial. Besarnya pengaruh internet membawa dampak yang cukup signifikan bagi manusia mulai dari hiburan,
perekonomian, sosial, budaya dan
politik. Segala jenis informasi saat ini yang sifatnya tidak terbatas bisa di dapatkan dimana dan kapan saja bahkan dalam hitungan detik. Dan dengan berkembangnya teknologi internet, maka jumlah pengguna internet pun semakin bertambah, khususnya di Indonesia setiap harinya. Gambar dibawah menunjukkan pertumbuhan pengguna internet di Indonesia dari tahun 1998 – 2015 :
2
Gambar 1.1 Grafik pertumbuhan pengguna internet di Indonesia
Sumber : http://www.lawangtechno.com/Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia(APJIII) diakses pada tanggal 19/10/2015 pukul 22.50 WIB Pergeseran media konvensional menjadi media digital membuat pola gaya hidup masyarakat berubah. Kini, dengan berkembangnya teknologi digital, masyarakat semakin memiliki gaya hidup yang serba instan dan praktis. Perubahan pola hidup masyarakat disebabkan oleh mudahnya mencari informasi dari berbagai sumber melalui media massa yang berkembang saat ini. Kini, manusia dapat menggunakan waktu mereka secara efektif dan efisien. Perubahan pola hidup ini juga terjadi pada masyarakat Indonesia, dimana masyarakat Indonesia saat ini memiliki pola gaya hidup yang serba instan dan mudah. Semua aktivitas bisa dilakukan melalui internet. Salah satu aktivitas yang kerap sekali digunakan adalah berbelanja online melalui ecommerce, social media dan sebagainya. Tentunya dengan hadirnya internet pada saat ini, telah menunjang efektivitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana komunikasi,
3
publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan dalam menyikapi pola hidup masyarakat saat ini. Dalam upaya melengkapi keinginan dan kebutuhan konsumen, perusahaan berlomba-lomba mengunakan internet sebagai sarana promosi mereka. Salah satu media promosi yang kerap digunakan adalah media sosial.
Menurut Antony Mayfield (2008) Media
Sosial adalah media dimana penggunanya dengan mudah berpartisipasi di dalamnya, berbagi dan menciptakan pesan, termasuk blog, jejaring sosial, forum-forum maya, dan virtual words. Dan beberapa contoh dari media sosial yang ada adalah Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, Path, Skype dan Blog. Berikut beberapa contoh media sosial yang sering digunakan oleh masyarakat di Indonesia: Gambar 1.2 Data penggunaan media sosial di Indonesia
Sumber : http://www.rolasan.com/ diakses pada tanggal 19/10/2015 pukul 23.33 WIB
4
Berdasarkan dari data di atas, Media sosial Twitter merupakan media sosial yang sering dipergunakan oleh masyarakat Indonesia yang menempati posisi ketiga dalam penggunaan sosial media di Indonesia Twitter merupakan media yang penggunaanya paling sederhana dibandingkan media sosial lainnya. Kesederhanaan twitter tercermin dari batasan penggunaan 140 karakter untuk setiap postingan. (Zarella,2011:31) Selain itu, penggunaan twitter sangat mudah karena hanya memerlukan sedikit waktu dan cepat. Di bawah ini terdapat grafik jumlah pemilik akun yang ada di Indonesia dalam skala global : Gambar 1.3 Grafik pengguna jumlah akun twitter secara global
Sumber http://www.beritateknologi.com/ diakses pada 10/6/2015 pukul 14:45 WIB Gambar di atas menunjukan bahwa Indonesia sebagai peringkat kelima dalam kepemilikan akun Twitter tahun 2012. Dan dalam artikel diatas juga mengatakan
5
bahwa beberapa kota di Indonesia dipredikatkan sebagai kota yang paling banyak melakukan tweet postingan adalah kota Jakarta dan Bandung. Berikut data mengenai peringkat kota di dunia dalam banyaknya membuat tweet postingan di twitter : Gambar 1.4 Grafik pertumbuhan jumlah postingan twitter global
Sumber http://www.beritateknologi.com/ diakses pada 10/6/2015 pukul 14:57 Berdasarkan fakta yang ada di atas mengenai banyaknya pengguna twitter khususnya di Indonesia, tidaklah menherankan jika masyarakat umum dapat memanfaatkan twitter sebagai media transaksi. Menurut Dick Costolo, selaku CEO Twitter dalam artikel www.cnnindonesia.com, jumlah pengguna Twitter di Indonesia sudah mencapai 50 juta anggota dan akan terus bertambah di masa depan Oleh karena itu, banyak pelaku usaha juga mulai melirik dan memanfaatkan Twitter 6
sebagai strategi pemasarannya, khususnya sebagai ajang mempromosikan produkproduk unggulannya. Besarnya respon masyarakat terhadap media sosial ini menjadikan Twitter sebagai salah satu lapak strategis bagi para pelaku bisnis. Banyak keuntungan yang diperoleh dengan melakukan promosi melalui Twitter ini asal kita mengerti cara penggunaanya. Cara yang paling mudah yang dapati dilakukan yaitu, perusahaan membuat satu akun pada Twitter, mengikuti (following) akun lain yang terkait, dan memposting (tweet) tulisan menarik dengan tujuan promosi produk. Salah satu perusahaan yang menggunakan media sosial twitter sebagai strategi pemasarannya adalah Traveloka yaitu sebuah perusahaan agen travel jasa yang ada di Indonesia. PT Traveloka Indonesia didirikan pada tahun 2012 oleh Fery Unardi. PT Traveloka Indonesia adalah perusahaan yang menyediakan layanan pemesanan tiket pesawat dan hotel dalam perjalanan domestik di Indonesia. Pada awal berdiri, PT Traveloka Indonesia merupakan perusahaan yang berfungsi sebagai mesin pencari untuk membandingkan harga tiket pesawat dari berbagai situs lainnya. Dan akhirnya, pada tahun 2013 berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat, dimana pengguna dapat melakukan pemesanan di situs resminya. Pada tahun 2015 PT Traveloka Indonesia berhasil meraih penghargaan nasional bergengsi, yaitu Top Brand Award oleh Frontier Consulting Group. Berhasilnya Traveloka meraih penghargaan tersebut disertai dengan strategi marketing yang baik oleh Traveloka itu sendiri. Menurut Fery Unardi, selaku pendiri dari Traveloka dalam artikelnya http://swa.co.id/ mengatakan bahwa Traveloka melakukan pemasaran saat ini hanya mengandalkan social network yaitu melalui website dan twitter. Traveloka sendiri menggunakan Twitter sebagai salah satu media sosial suntuk melakukan sarana promosi online. Dari berbagai fakta yang ada, Traveloka melihat peluang dari sosial media Twitter yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dengan hanya mengikuti atau menjadi followers akun Traveloka, para konsumen dapat menerima informasi-informasi seputar perusahaan dan promosi yang dilakukan.
7
Dan tentunya, hal ini sangat memberikan peluang yang cukup potensial bagi perusahaaan. Traveloka melalui akun twitternya @traveloka sudah mempunyai followers sebanyak 39.503 followers (diakses pada 11/11/2015), Traveloka sendiri sudah menggunakan twitter sebagai alat promosinya mulai bulan Februari 2012. Dan dari bulan ke bulan, jumlah followers akun tersebut semakin meningkat. Berikut akun twitter @traveloka : Gambar 1.5 Akun Twitter @traveloka
Sumber : www.twitter.com/Traveloka diakses pada 10/06/15 pukul 15:19 Twiter @traveloka tersebut sebagai media sosial yang digunakan sebagai sarana penyampaian promosi yang diadakan oleh perusahaan Traveloka kepada followers nya secara langsung. Di dalam akun tersebut, @traveloka banyak memposting 8
promosi, informasi dan interaksi dengan para followers @traveloka itu sendiri. Beberapa contoh promosi yang ada di dalam akun @traveloka : Tabel 1.1 Tabel Contoh Promosi di akun twitter @traveloka Diskon Tiket Pesawat
Diskon Hotel TGIF
Sumber : Olahan Penulis
Contoh di atas adalah beberapa Promosi yang dilakukan oleh Traveloka. Promosi-promosi yang dilakukan oleh Travel oka merupakan sebuah strategi pemasaran perusahaan dengan tujuan untuk mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli jasa dari Traveloka. Melalui promosi tersebut, Traveloka bertujuan untuk mengambil perhatian konsumen dan membentuk persepsi dari konsumen agar mereka akhirnya menganggap bahwa Traveloka merupakan sebuah agen travel jasa yang murah karena banyaknya promosi yang dilakukan, dan setelah terbentuk mindset tersebut, akhirnya konsumen dapat memutuskan untuk
9
Selain promosi, terdapat pula berbagai informasi-informasi yang terkait dengan penjualan tiket dan tujuan destinasi yang disediakan. Promosi yang akan diteliti oleh penulis adalah promosi yang ada pada bulan Oktober sampai bulan Desember 2015. Promosi pada periode bulan tersebut merupakan promosi yang banyak ditawarkan oleh pihak @traveloka. Menurut data dari www.twittercounter.com (diakses pada tanggal 30 Desember 2015 pukul 11:35 WIB) interaksi dan peningkatan jumlah postingan twiter dari akun @traveloka dari bulan ke bulan khususnya bulan November hingga Desember semakin meningkat. Beberapa contoh dari jenis promosi yang dilakukan pada periode bulan tersebut adalah Promo Akhir Tahun, Promo Natal, Promo HARBONAS dan Promo Liburan lainnya. Berikut contoh dari Promosi Liburan @traveloka pada bulan Desember 2015 Gambar 1.6 Promosi traveloka dalam akun @traveloka bulan Desember 2015
Sumber : www.twitter.com Hal ini membuktikan bahwa dengan meningkatnya interaksi jumlah postingan yang ada maka maka meningkatnya jumlah informasi mengenai promosi yang ditawarkan oleh Traveloka dalam akun twitternya. Berikut grafik nya menurut www.twittercounter.com : 10
Gambar 1.7 Satatistik akun twitter @traveloka
Sumber : www.twittercounter.com Grafik di atas menujukkan jumlah postingan dari bulan November hingga Desember semakin meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa dengan meningkatnya interaksi dalam akun twitter tersebut, maka jumlah informasi mengenai promosi yang ditawarkan pada bulan November hingga Desember semakin bertambah pula. Para followers dapat berinteraksi secara langsung dengan memberikan mention kepada akun @traveloka dan pihak Traveloka memberikan balasan kepada followers. Hal ini yang menjadikan alasan bagi peneliti untuk memilih objek penelitian pada followers @traveloka ini karena dirasa mampu mewakili hasil penelitian. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis akan meneliti apakah promosi penjualan melalui akun twitter @traveloka yang diberikan, khususnya pada bulan
11
Oktober hingga Desember seperti Promo Natal, Promo HARBONAS, dan Promo Liburan lainnya, mampu mempengaruhi keputusan pembelian para followers twitter @traveloka untuk memilih Traveloka sebagai agen jasa travel perjalanannya. Oleh karena itu peneliti membuat judul penelitan: “Pengaruh Promosi Traveloka melalui Twitter Terhadap Keputusan Pembelian konsumen (Survei terhadap followers Akun Twitter @traveloka)” 1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh promosi Traveloka melalui twitter terhadap keputusan Pembelian pada bulan Oktober sampai Desember 2015? 1.3 Tujuan Penelitian Maksud dari tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh promosi Traveloka melalui twitter terhadap keputusan Pembelian pada bulan Oktober sampai Desember 2015 1.4 Kegunaan Penelitian Penelitian yang dilakukan peneliti diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihaak yaitu : a.
Aspek Teoritis 1. Untuk memperdalam ilmu pengetahuan yang penulis dapatkan, khususnya dalam bidang bauran promosi dalam komunikasi pemasaran selama di bangku perkuliahan 2. Sebagai bahan masukan atau referensi untuk penelitian berikutnya tentang pengaruh program promosi melalui twitter terhadap keputusan pembelian konsumen.
12
b. Aspek Praktis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi perusahaan Traveloka tentang seberapa besar pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian yang dilakukan melalui twitter
1.5 Tahapan Penelitian Tahapan penelitian menggambarkan bagiamana suatu kegiatan penelitian dilakukan mulai dari ketertarikan sesorang pada masalah yang memerlukan pemahaman dan penjelasan yang dapat menjadi landasan bagi pengertian atas sesuatu itu tidak menjadi pertanyaan terus menerus. Tahapan penelitian secara lebih rinci dimulai dengan memilih topik dan diakhiri dengan menginformasikannya (laporan penelitian untuk orang lain). (Neuman,2003) Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti membagi proses menjadi beberapa tahapan yang diantaranya : 1.
Observasi
Mencari pokok permasalahan yang akan diangkat yang kemudian ditentukan menjadi judul penelitian 2. Indetifikasi Masalah Setelah mendapatkan judul penelitian, kemudian diturunkan menjadi rumusan masalah melalui pertanyaan yang dibuat. Hal ini untuk membatasi masalah agar penelitian yang dilakukan tetap fokus 3. Menetukan variabel X dan Y Penentuan variabel bebas dan terikat berkaitan dengan objek yang dimasukan ke dalam judul. Variabel X sebagai variabel bebas, sedangkan variabel Y sebagai variabel terikat 4. Pencarian dan Pengumpulan data Data penelitian didapatkan dengan menyebarkan kuesioner kepada followers akun twitter @traveloka. Selain itu, data diperoleh dari penelitian terdahulu serta data-data yang diperoleh dari perusahaan terkait 13
5. Pengolahan data Data yang dikumpul kemudian diolah dengan langkah tabulasi data kemudian menggunakan rumus-rumus statistik 6. Analisis Data Dari hasil data yang telah dihitung secara sistematis kemudian disajikan dan dibahas secara detail dengan penambahan interpretasi yang berlandaskan teori-teori yang mendukung penelitian 7. Kesimpulan dan Saran Menyimpulkan seluruh proses penelitian beserta hasil yang dapat menjawab rumusan masalah. Dan pemberian saran berupa alternative yang ditawarkan kepada perusahaan mengenai masalah yang diangkat, dan saran ditujukan kepada penelitian berikutnya Tahapan penelitian tersebut dapat dilihat berdasarkan gambar berikut :
Gambar 1.8 Proses Penelitian Kuantitatif
MENGIDENTIFIKASI PERMASALAHAN MENGKAJI STUDI LITERATUR
TUJUAN PENELITIAN
MENENTUKAN VARIABEL X DAN Y
PENCARIAN DATA PENDUKUNG PENELITIAN PENYUSUNAN DAN PENYEBARAN KUESIONER PENGOLAHAN DATA ANALISIS DATA
14
KESIMPULAN DAN SARAN
Sumber : Riduwan (2010:4)
1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan dengan metode survey melalui media sosial twitter. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner secara online pada followers akun @Traveloka sebanyak 100 responden. Penelitian ini dimulai sejak Oktober 2015. Tabel 1.2 Timeline Rencana Kegiatan Penelitian
No
Uraian
1
Melakukan
Okt
Nov
Des
Jan
Feb
observasi,
menentukan
masalah
dan tujuan penelitian 2
Menyusun
proposal
penelitian 3
Sidang Sempro
4
Pelaksanaan Penelitian
5
Penyusunan Laporan
6
Sidang Skripsi Sumber : Olahan Penulis
15