BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hal-hal yang menjadi latar belakang dilakukan penelitian ini, perumusan masalah, batasan penelitian yang dikerjakan, tujuan, manfaat penelitian terhadap perkembangan solusi dari permasalahan yang diangkat, dan sistematika penulisan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini.
1.1
Latar Belakang
Pada era globalisasi seperti sekarang, perusahaan diberbagai sektor industri dihadapkan pada kompetisi pasar global yang terus meningkat dan fluktuasi permintaan yang tidak dapat diramalkan. Industri pakaian adalah salah satu yang terkena dampak dari tekanan untuk dapat menghasilkan berbagai macam produk yang sesuai dengan selera konsumen, dengan waktu yang singkat dan biaya yang rendah. Perubahan kondisi pasar yang pesat menyebabkan industri pakaian terutama yang metode penjadwalannya bersifat berbaur dan multi produk harus mampu mengoperasikan sistem perakitannya seefektif mungkin. Industri pakaian pada umumnya beroperasi dengan sistem job shop. Penjadwalan job shop untuk industri pakaian adalah suatu penjadwalan yang harus mengerjakan banyak operasi menggunakan banyak mesin yang fleksibel. Dewasa ini, penjadwalan job shop biasanya dilakukan oleh penyelia lantai produksi dan efektivitasnya tergantung sebagian besar pada pengalaman penyelia, pengetahuan dan ramalan akan pencapaian barang toko (yang dijual). Keahlian dan pengalaman mereka terbatas dan kurang optimal, bahkan dalam kondisi dan situasi yang serupa. Padahal kualitas penjadwalan sangat mempengaruhi kinerja dari industri pakaian. Jika pesanan dari konsumen selesai lebih awal dari waktu yang telah ditentukan konsumen (earliness)
1
2 maka perusahaan harus menanggung biaya untuk menyimpan produk tersebut. Sebaliknya, keterlambatan (tardiness) pemenuhan pesanan menyebabkan ketidakpuasan konsumen dan hilangnya integritas bisnis. Oleh sebab itu, metode optimasi untuk memecahkan masalah penjadwalan job shop secara efektif sangat penting pada industri pakaian. Berbagai macam penelitian telah dilakukan terhadap masalah penjadwalan job shop pada industri pakaian. Mulai penggunaan metode pemrograman integer yang menggunakan relasi Langrangian untuk mengintegrasikan penjadwalan dan alokasi sumber daya untuk sistem perusahaan fleksibel, sampai algoritma genetika untuk memecahkan permasalahan penyeimbangan lini perakitan pada industri pakaian. Namun demikian, berbagai penelitian yang telah dilakukan sebelumnya hanya berkonsentrasi pada pemecahan suatu masalah dengan metode tertentu pada lingkungan yang telah terdefinisikan jelas dengan berbagai batasan. Model matematika umum untuk masalah penjadwalan job shop pada industri pakaian belum dibahas dan yang bertujuan meminimalkan penyelesaian pesanan lebih awal atau terlambat juga belum diselidiki. Apalagi sebagian besar masalah penjadwalan job shop terjadi pada industri pakaian yang produknya berbaur dan multi produk. Pada masalah penjadwalan produk berbaur, dua atau lebih pesanan produksi akan diproduksi dimanapun urutan produk. Sedangkan pada kasus penjadwalan multi produk, dua atau lebih produk diproses secara terpisah. Untuk mengisi celah ini, Guo et al. (2006) mengembangkan model matematika untuk penjadwalan yang bersifat berbaur dan multi produk dalam industri pakaian. Mereka kemudian mengembangkan proses optimasi berbasis algoritma genetika. Dengan menerapkan metode algoritma genetika, solusi masalah penjadwalan job shop yang berbaur dan multi produk menjadi lebih efektif yaitu dengan meminimalkan total pinalti E/T (Earliness/Tardiness) pada job shop dengan
3 menentukan masing-masing pesanan sesuai waktu awal produksi dan tugas operasi pada job shop. Proses optimasi, meliputi representasi algoritma genetika pada penjadwalan job shop, inisialisasi heuristik, proses seleksi kromosom, modifikasi pindah silang, dan proses operasi mutasi.
1.2
Perumusan Masalah
Permasalahan yang terkait dalam pengerjaan tugas akhir ini 1. Bagaimana mengimplementasikan algoritma genetika dalam menyelesaikan masalah penjadwalan job shop dengan tujuan meminimalkan total pinalti E/T (Earliness/Tardiness)? 2. Bagaimana solusi yang dihasilkan oleh algoritma genetika dapat membantu industri pakaian dalam mengambil keputusan terkait dengan masalah penjadwalan job shop?
1.3
Batasan Masalah
Batasan-batasan pada pengerjaan tugas akhir ini adalah 1. Algoritma yang digunakan adalah algoritma genetika untuk masalah penjadwalan job shop. 2. Data yang digunakan berasal dari data-data produksi pada industri perakitan pakaian yang sesuai dengan masalah penjadwalan job shop. 3. Pengembangan aplikasi menggunakan ruang lingkup pemrograman Matlab.
1.4
Tujuan Tugas Akhir
Tujuan tugas akhir ini adalah mengimplementasikan algoritma genetika untuk melakukan penjadwalan job shop yang dapat meminimalkan total pinalti E/T (Earliness/Tardiness).
4 1.5
Relevansi atau Manfaat Kegiatan Tugas Akhir
Adapun hasil implementasi dari algoritma genetika yang dilakukan pada tugas akhir ini dapat memberikan masukan kepada industri pakaian untuk melakukan penjadualan produksi secara optimal dengan meminimumkan total penalti (Earliness/Tardiness). Selain itu, hasil penelitian diharapkan dapat berkontribusi untuk penelitian-penelitian terkait selanjutnya.
1.6
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Laporan Tugas Akhir dibagi menjadi tujuh bab sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini berisi pendahuluan yang menjelaskan latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan tugas akhir, manfaat kegiatan tugas akhir, dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini berisi tentang teori dasar yang berhubungan dengan tugas akhir ini yaitu teori tentang penjadwalan job shop dan teori tentang algoritma genetika. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Berisi penjelasan mengenai tahap-tahap pembuatan tugas akhir. Mulai dari studi kepustakaan, pendefinisian model matematika masalah penjadwalan job shop, pengumpulan data permasalahan penjadwalan job shop, perancangan algoritma genetika permasalahan penjadwalan job shop, pembuatan program, penerapan model data kedalam program, uji coba program, analisa hasil uji coba, evaluasi dan revisi dan yang terakhir penyusunan buku tugas akhir. BAB IV PEMBAHASAN MODEL Pada bab ini dijelaskan tentang penerapan algoritma genetika pada masalah penjadwalan job shop. Model matematika pada
5 penjadwalan job shop akan diterapkan ke algoritma genetika dengan memenuhi asumsi-asumsi, batasan-batasan, dan fungsi obyektif pada penjadwalan. BAB V PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MODEL Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahap perancangan dan implementasi dari model matematika untuk masalah penjadwalan job shop yang telah dibahas pada bab sebelumnya. Rancangan model dalam bentuk flowchart sedangkan implementasi model dalam program Matlab. BAB VI UJICOBA DAN ANALISA Pada bab ini akan dijelaskan hasil uji coba program dan kemudian dilakukan analisa terhadap simulasi program tersebut. BAB VII SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi beberapa simpulan dari tugas akhir yang dibuat berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan. Selain itu disertakan pula saran pengembangan lebih lanjut dari tugas akhir ini.
6 Halaman ini sengaja dikosongkan.