BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini, dunia bisnis semakin meluas, ditambah dengan adanya perkembangan teknologi yang begitu cepat. Hal ini begitu mempengaruhi proses bisnis dari proses yang konvensional beralih ke proses bisnis yang didukung dengan teknologi. Oleh karena itu, timbul persaingan bisnis yang sangat ketat sehingga perusahaan harus terus melakukan inovasi agar perusahaan tetap kompetitif. Untuk itu perusahaan perlu melakukan perubahaan strategi kearah peningkatan kualitas kerja dan produktivitas perusahaan sehingga mampu menghadapi persaingan global. Strategi yang dipilih juga harus sesuai dengan kondisi perusahaan, sehingga strategi yang digunakan dapat menguntungkan perusahaan. Seperti pada perusahaan yang bergerak dalam bidang kontraktor, yang harusnya memiliki strategi bisnis yang sesuai dengan target pasar yang ada di Indonesia.Hal ini dikarenakan kesuksesan bisnis kontraktor sangat dipengaruhi oleh daya beli konsumen dan pemerintah di Indonesia yang sangat bergantung pada kondisi ekonomi yang ada.Jika kondisi ekonomi sedang krisis maka bisnis ini pun dapat mengalami penurunan, begitupun sebaliknya. Sehingga kondisi bisnis kontraktor saat ini cukup bergantung dengan kondisi ekonomi dimana perusahaan itu ada. PT. Deltamas Solusindo merupakan salah satu anak perusahaan dari PT. Cahaya Kencana Abadi yang bergerak dibidang automotive, PT Deltamas Solusindo merupakan perusahaan baru beberapa tahun terakhir, dan bergerak di bidang kontraktor, yang menjual jasa dalam bentuk project dan menjual barang jadi. Untuk dapat terus bersaing, PT. Deltamas Solusindo membutuhkan informasi yang dapat membantu perusahaan dalam merumuskan strategi. Hal ini perlu dilakukan agar perusahaan dapat terus melakukan perubahan strategi sesuai dengan perkembangan bisnis yang terjadi. PT. Deltamas Solusindosadar bahwa ada ancaman dari kompetitor lain.Dan untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan kontraktor lain serta menghadapi perubahan ekonomi yang tidak stabil di Indonesia, PT. Deltamas Solusindo menggunakan strategi dengan membangun EIS atau Executive Information System yang dapat mendukung para eksekutif untuk melakukan pengambilan keputusan secara cepat. Menurut (Azadl & Amin2, 2012, hal. 106)Executive InformationSystem 1
2 merupakan sebuah tipe dari sistem informasi manajemen yang bertujuan untuk memfasilitasi dan mendukung informasi dan kebutuhan pembuatan keputusan eksekutif senior dengan menyediakan akses mudah baik informasi internal maupun eksternal yang relevan dengan pertemuan tujuan strategi organisasi perusahaan.
1.2. Ruang Lingkup Pada penelitian ini, ruang lingkup yang digunakan adalah subject area penjualan yang difokuskan pada : 1. Penjualanprojectmeliputi
pelelangan
tender
dan
penerimaanprojectlangsungtanpamelalui tender. 2. Termin penagihan project meliputi persetujuan dari kedua pihak, penentuan periode pembayaran, dan jumlah 3. Pembayaran per termin 4. Biaya project meliputi perhiutangan biaya pekerja, biaya penyewaan inventaris, akomodasi
1.3. Tujuandan Manfaat Tujuan dari perancangan EIS berbasis web pada PT. Deltamas Solusindo adalah untuk memudahkan para eksekutif melakukan pemantauan penyerapan anggaran dan pemakaian dana terhadap setiap project yang ditangani oleh PT. Deltamas Solusindo. Berdasarkan tujuan yang telah dirumuskan, maka manfaat yang didapat adalah: a) Memudahkan pihak eksekutif untuk mengendalikan biayaproyek, agar biaya pembuatan
proyek
tidak
melebih
batas
yang
sudah
disiapkan
khususuntukproyektersebut. b) Pihak eksekutif dapat memantau penyerapan anggaran terhadap total anggaran yang dianggarkan. c) Memantau kinerja piutang terhadap total piutang yang harus dibayarkan.
1.4. Metodologi Metodologi yang digunakanpada penelitian ini adalah : 1.
Metode Pengumpulan Data 1. Studi Literatur
3 Studi Literatur dilakukan dengan mengumpulkan referensi dari buku dan jurnal yang dapat mendukung dan memperkuat rancangan EIS bagi PT. Deltamas Solusindo. 2. Wawancara Wawancara
dilakukan untuk
membantu menganalisisdan memahami
kebutuhan PT. Deltamas Solusindo. Wawancara dilakukan dengan beberapa narasumber secara tatap muka, yaitu : -
Mitra Pembimbing
-
Owner Perusahaan
3. Survey Metode ini dilakukan dengan melakukan observasi langsung ke perusahaan untuk melihat bagaimana sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan.
2.
Metode analisiscurrent system 1. Porter’s Competitive Advantage digunakan untuk mengembangkan strategi untuk meningkatkan keunggulan kompetitive. 2. Porter’s Value Chainmenjelaskan aktivitas di dalam maupun sekitar organisasi, dan mengkaitkannya dengan analisis kekuatan kompetitive organisasi. Value chain dalam organisasi merefleksikan
strategi, dan
kesuksesan implementasi. 3. Analisis SWOT adalah analisis kondisi organisasi baik internal maupun eksternal yang akan digunakan sebagai dasar rancangan strategi dan program kerja.
3.
Metode Perancangan
a.
Perancangan EIS digunakan metode lifecycle dari EIS yaitu : i. Justification Tahap ini akan dilakukan identifikasi terhadap masalah, pengajuan solusi yang disesuaikan dengan biaya dan manfaat. ii. Planning Tahap ini akan dilakukan perencanaan terhadap perancangan EIS, seperti membuat penjadwalan perancangan.
4 iii. Business Analysis Tahap ini akan dilakukan analisis terhadap kebutuhan bisnis melalui pertemuan dengan pihak perusahaan. iv. Design Tahap ini akan dilakukan perancangan terhadap EIS yang telah disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan yang telah dianalisis sebelumnya. v. Construction Tahap ini akan dilakukan konstruksi atau realisasi terhadap perancangan yang telah dilakukan, atau melakukan pembangunan dari EIS tersebut vi. Deployment Tahap ini merupakan tahapan akhir dalam perancangan EIS, pada tahap ini akan dilakukan implementasi serta evalusi terhadap sistem yang telah dibangun.
1.5. Sistematika Penulisan BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini berisi penjelasan mengenai latar belakang, ruang lingkup, tujuan serta manfaat, dan metodologi yang digunakan dalam penelitian serta sistematika penulisan. BAB 2 : LANDASAN TEORI Bab ini berisi penjelasan mengenai landasan teori yang berhubungan dengan analisis dan pembahasan penelitian yang menjadi pedoman dalam penulisan yang meliputi definisi dan aplikasi dari sistem informasi serta teori-teori yang berhubungan dengan topik yang diambil.
BAB 3 : ANALISIS SISTEM BERJALAN DAN KEBUTUHAN INFORMASI Bab ini berisi analisis terhadap sistem berjalan serta informasi yang dibutuhkan untuk membangun EIS pada PT.Deltamas Solusindo. BAB 4 : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi hasil dan pembahasan mengenai pembangunan dashboardyang digunakan menampilan informasi yang akan dilihat oleh para eksekutifuntuk mendukung pembuatan keputusan. BAB 5 : SIMPULAN DAN SARAN
5 Bab ini berisi simpulan dari uraian pembahasan dari bab-bab yang telah dibuat sebelumnya disertai dengan saran-saran yang diajukan untuk perkembangan sistem yang ingin dibangun di masa yang akan datang.
6