BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat ini telah membuat kualitas kehidupan manusia semakin tinggi dan modern. Saat ini perkembangan teknologi telah mampu meningkatkan kualitas maupun kuantitas kehidupan manusia di berbagai bidang, baik di bidang keamanan, bidang automatisasi, bidang pendidikan, bidang produksi pabrik, dan segi – segi kehidupan manusian yang lainnya.
Inovasi pengembangan teknologi saat ini telah
berkembang sangat cepat sesuai dengan perkembangan kehidupan masyarakat modern yang memiliki mobilitas tinggi. Untuk memenuhi tingkat kebutuhan masyarakat modern tersebut diperlukan berbagai eksperimen dalam bidang elektronika dan instrumentasi yang memilki tujuan untuk terus berkembang selaras dengan sasaran kebutuhan masyarakat modern. Telah banyak diciptakan berbagai sarana dan prasarana yang dilengkapi dengan peralatan berteknolgi tinggi dengan harapan dapat mendukung mobilitas masyarakat modern. Laboratorium yang mempunyai tingkat keamanan yang khusus sangat dibutuhkan oleh universitas pada zaman sekarang. Dengan semakin maraknya tindak kriminal pencurian maka diperlukan peningkatan sistem keamanan bukan hanya di rumah kita tapi juga di laboratorium. Pintu masuk laboratorium harus mempunyai sistem keamanan khusus. Untuk saat ini, sistem keamanan yang dipakai untuk pintu laboratorium masih berupa sistem manual yaitu seperti kunci konvensional dan kunci gembok. Pengaman pintu laboratorium konvensional tersebut dirasa tidak cukup membuat laboratorium menjadi aman dari tindak kriminal pencurian alat-alat laboratorium yang ada di laboratorium. Kunci pintu laboratorium yang masih konvensional tersebut sangat mudah untuk digandakan. Selain tingkat keamanan yang masih rendah, sistem konvensional juga memiliki kekurangan dari segi kemudahan dan kenyamanan dalam proses membuka atau menutup pintu laboratorium.
1
Purwarupa sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID diharapkan dapat meningkatkan kemudahan, kenyamanan serta keamanan dalam suatu sitem pintu laboratorium. Purwarupa sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID ini mempunyai kemampuan untuk menggantikan sistem pintu laboratorium yang masih banyak dilakukan secara analog baik dari segi keamanan maupun dan segi kemudahan. Dengan memanfaatkan sistem identifikasi data menggunakan frekuensi radio, kita dapat melakukan identifikasi suatu data secara cepat dan mudah. Dari data hasil identifikasi tersebut kemudian dilanjutkan dengan pengendalian untuk membuka atau menutup pintu laboratorium dan absensi secara otomatis. Untuk sistem pendukung (pengolah data dan pengendali), maka digunakanlah mikrokontroller. Penggunaan mikrokontroller untuk mengolah data hasil identifikasi dari RFID serta kemudian melakukan proses kendali terhadap motor servo untuk membuka pintu laboratorium dan mengirim suatu database ke komputer kemudian menampilkannya ke layar komputer akan membuat sistem prototipe pembuka pintu laboratorium dan absensi berbasis RFID ini lebih efektif dan efisien.
1.2 Rumusan Masalah Secara garis besar, fokus permasalahan yang diangkat ialah bagaimana membuat sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium dengan kemampuan
keamanan yang baik dan
kemudahan dalam pengoperasiannya dengan menggunakan RFID. Dengan menggunakan sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID ini pengguna hanya perlu mendekatkan TAG RFID reader ini untuk dapat terbaca oleh RFID reader dan data yang ada akan diolah oleh program user interface yang telah terhubung dengan sistem database. Jika sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID telah terdaftar dalam database, maka secara otomatis pengguna bisa teridentifikasi dan pintu laboratorium akan terbuka selama 5 detik, kemudian akan menutup kembali dalam 5 detik. Selain itu bisa melakukan absensi secara otomatis, karena data dari pengguna sudah tersimpan dalam sistem database.
2
1.3 Batasan Masalah Tugas akhir dengan judul ”Purwarupa Sistem Absensi dan Keamanan Pintu Laboratorium Berbasis RFID” ini disusun dengan batasan masalah sebagai berikut : 1. Purwarupa sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID ini dilakukan dengan mensimulasikan mekanisme buka dan tutup pintu laboratorium setelah prototipe menerima data dari tag RFID. 2. Penggunaaan RFID ini hanya sebagai kartu pengenal pada masukkan dan digunakan oleh user yang sudah terdaftar terlebih dahulu. Setiap satu tag RFID tidak dapat digunakan oleh banyak user, sehingga tidak mungkin ada bentuk kecurangan dalam pemakaian tag RFID ini. 3. Memanfaatkan sistem database Microsoft Access sebagai penyimpan data user dan pemanggil data user lewat user interface Visual Basic 6.0. 4. Penggunaan RFID dilakukan dengan batasan waktu tertentu. Pemrograman untuk jam masuk dan keluar ditentukan oleh admin.
1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari pembuatan tugas akhir mengenai sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium berbasis RFID ini adalah : 1.
Untuk membuat sistem absensi dan keamanan pintu laboratorium dengan kemampuan yang baik menggunakan RFID.
2. Untuk menjamin keamanan laboratorium tag yang bisa digunakan keluar masuk laboratorium harus sudah terdaftar di database. 3. Untuk mengurangi atau mencegah bila ada mahasiswa atau karyawan yang ingin membolos atau keluar dari laboratorium sebelum jam pulang, karena alat ini juga berfungsi sebagai absensi.
3
1.5 Metodologi Metodologi yang dilakukan dalam penelitian dan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: a.
Studi literatur
Mempelajari dan mengambil data-data dari pengetahuan pustaka, pengetahuan kuliah, serta mengkaji referensi berupa buku, majalah, jurnal, artikel-artikel dari internet yang kemudian dianalisis dan ditulis secara sistematis menjadi sebuah bahan penelitian.
Memahami, mempelajari sensor dan karakteristik RFID tag dan RFID reader serta pembacaan data ID untuk diolah dalam mikrokontroler ATmega328P dan program user interface yang terhubung dengan database.Memahami IDE Arduino untuk program RFID reader penampil ID RFID tag, software Visual Basic 6.0, database Microsoft accsess.
b.
Konsultasi dan diskusi Melakukan konsultasi dengan Dosen Pembimbing serta berdiskusi dengan teman yang mengerti bidang elektronika, jaringan komunikasi dan pemrograman untuk mendapatkan saran serta masukan yang bermanfaat dalam tugas akhir ini.
c.
Pengumpulan bahan Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan tugas akhir ini diantaranya adalah modul RFID, mikrokontroler ATmega328P, bahasa pemrograman C++,
Attiny2313-20PU
(komunikasi serial), PL-2303HX, motor servo, dan solenoid. d.
Perancangan alat meliputi: - Membuat rangkaian penghubung RFID reader, sistem mikrokontroler penampil LCD, dan motor penggerak kunci pintu. - Membuat program mengeksekusi dan mengidentifikasi data RFID yang terbaca user interface dari database dan dikirim ke ATMEGA328P untuk membuka kunci pintu dengan menggunakan bahasa pemrograman
4
C++ untuk ATMEGA328P , Visual Basic 6.0 untuk program user interface dan Microsoft AccsesS 2007 untuk database. e.
Implementasi dan pengujian Menerapkan teori yang telah diperoleh dari studi-studi lainnya yaitu melalui proses perancangan alat, perakitan alat dan pengujian hasil output dari alat tersebut untuk mengetahui apakah didapatkan hasil sesuai dengan yang kita inginkan.
f.
Penulisan laporan Penulisan tugas akhir, dimulai dari pemaparan latar belakang sampai dengan pembuatan kesimpulan
1.6 Sistematika Penulisan Laporan tugas akhir
ini
disusun
menggunakan sistematika
penulisan sebagai
berikut: BAB I PENDAHULUAN Meliputi latar belakang dan permasalahan, batasan masalah, tujuan penelitian, metodelogi, dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Memuat tentang informasi-informasi tentang hasil penelitian yang telah dilakukan terkait dengan perancangan alat untuk keamanan pintu laboratorium dan absensi RFID mengunakan mikrokontroler ATMEGA328P, program user interface dan database. BAB III LANDASAN TEORI Berisi pembahasan komponen-komponen yang digunakan pada sistem yang dibuat. Pembahasan mengenai fungsi dan karakteristik dari komponen yang digunakan. BAB IV PERANCANGAN SISTEM Memuat perancangan sistem perangkat keras dan perangkat lunak sistem.
5
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Memuat uraian tentang implementasi sistem secara detail sesuai dengan rancangan dan berdasarkan komponen serta bahasa pemrograman yang dipakai serta penjelasan ilmiah, yang secara logis dapat menerangkan alasan diperolehnya hasil data dari penelitian. BAB VI PENUTUP Berisi kesimpulan yang memuat uraian singkat tentang hasil penelitian yang diperoleh sesuai dengan tujuan penelitian, serta saran untuk penelitian lebih lanjut.
6