BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan internet sekarang ini, maka banyak pula orang menjalankan bisnis di bidang ini. Rental komputer dan warnet merupakan bisnis yang sedang trend pada saat ini. Untuk menjalankan bisnis ini tidak sedikit modal yang dikeluarkan, modal yang diperlukan salah satunya ialah perangkat lunak atau lebih dikenal dengan sebutan software. Software tersebut juga harus memenuhi berbagai kriteria seperti data yang aman, dan perhitungan trasaksi secara benar.
1.2
Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penulisan ini adalah penulis mencoba membuat suatu aplikasi billing berbasis web yang digunakan untuk menghitung biaya sewa komputer pada warnet dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP untuk aplikasinya, dan menggunakan Mysql untuk database report.
1.3
Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan ini adalah penulis mencoba membuat suatu program
yang dapat membantu dalam proses penghitungan biaya sewa pada warnet dan juga
untuk membantu pembuatan dokumentasi transaksi atau report dengan menggunakan database yang dinamis.
1.4
Metode Penelitian Dalam penulisan KKP ini, penulis mengumpulkan data yang diperlukan untuk
menyelesaikan penulisan ini dengan metode : Metode Pustaka Penulis membaca buku-buku dalam daftar pustaka dan majalah lain yang dapat menambah pengetahuan dan memperluas wawasan dan pemikiran penulis. 1.5
Sistematika Penulisan Sistematika penulisan ilmiah ini adalah sebagai berikut :
Bab I merupakan pendahuluan yang menjelaskan latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan penulisan ilmiah, metode penulisan yang digunakan dan sistematika penulisan. Bab II membahas tentang landasan teori yang digunakan. Bab III berisi perancangan dan pembuatan billing system, diantaranya gambaran umum program, identifikasi, rancangan input/output pembuatan billing system, termasuk di dalamnya alur program secara umum, dan pembuatan strutur database. Bab IV adalah bab penutup yang merupakan kesimpulan dari pembahasan bab-bab sebelumya disertai dengan saran-saran.
BAB II LANDASAN TEORI
2.1
Billing Pada awal ditemukannya komputer, manusia menggunakan komputer untuk
mempermudah proses perhitungan. Sampai sekarang komputer sudah banyak sekali mengalami perkembangan. Penggunaan komputer pada saat ini tidak hanya terbatas untuk proses perhitungan. Pengolahan data, multimedia, internet merupakan sebagian dari fungsi komputer yang banyak dipakai manusia. Seiring dengan perkembangan komputer di Indonesia, maka perkembangan bisnis di bidang ini pun cukup banyak mengalami kemajuan. Warung internet (warnet) merupakan bisnis yang sedang mengalami kemajuan pada saat sekarang ini. Penghitungan biaya yang akurat dan cepat sangat diperlukan dalam bisnis warnet. Untuk itu para pelaku bisnis di bidang ini sangat memerlukan perangkat lunak untuk membantu proses perhitungan waktu dan biaya. Aplikasi yang membantu proses perhitungan waktu dan biaya biasa disebut sistem penghitungan pembayaran (billing). Billing yang baik ialah yang dapat menghitung secara akurat dan cepat. 2.2
Pembuatan Billing Tahapan yang dilalui untuk membuat program billing system ini antara lain,
identifikasi, pembuatan flowchart, pembuatan rancangan tampilan program, pembuatan database. 2.3
Internet Definisi dari Internet adalah sekumpulan dari beberapa komputer, jaringan
dan gateway yang berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya. Komunikasi
berlangsung dengan memakai dokumen yang formatnya sama yang disebut protokol TCP/IP. Pusat internet merupakan pengatur komunikasi data kecepatan tinggi (highspeed) diantara beberapa komputer. Jumlah komputer yang terkait bisa mencapai ratusan atau ribuan, dan masing-masing bisa berisikan aneka ragam informasi. Disamping itu ada beberapa komputer yang tugasnya membantu penyaluran (merutekan) informasi dan data. Dengan kemampuan ini maka internet dapat menawarkan sejumlah jasa ke pemakai, antara lain : percakapan(chatting), surat elektronik(e-mail), WWW, ftp, newsgroup, gopher, telnet dan lain sebagainya. 2.3.1
World Wide Web (WWW) World Wide Web atau WWW merupakan hubungan antar dokumen http
diseluruh dunia. Dokumen yang ada dalam WWW dikenal sebagai halaman atau halaman web, yang ditulis menggunakan bahasa HTML. Halaman Web identik dengan suatu alamat di internet yang biasa dinamakan URL (Uniform Resource locators) sebagai penentu nama komputer dan jalur yang dapat diakses, yang ditransmisikan dari satu titik ke titik lain oleh pemakai http. Halaman Web biasanya berisikan informasi berupa teks, gambar/image, grafik, cuplikan film dan suara/lagu. Isi halaman Web itu biasanya berbentuk kecil dan akan ada program kecil yang menjalankannya sewaktu obyek tersebut diaktifkan. Obyek tersebut dinamakan Hyperlink. Pengunjung situs (site) juga bisa men-download file dan mengirim pesan dan kesan melalui e-mail dengan memanfaatkan link. 2.3.2
URL (Uniform Resource Locators) URL atau Uniform Resource Locators adalah data berisikan alamat
internet dari suatu situs Web atau sumber daya dalam WWW, atau protokol yang digunakan untuk mengaksesnya. Bentuk umum URL ialah http:// yang berisikan alamat internet dari suatu halaman Web yang dapat disebut sebagai protokol di internet yang menyebabkan browser dapat mengambil suatu informasi dari server
WWW. Bentuk lain dari URL ialah gopher:// dan ftp:// yang merupakan jasa pelayanan internet yang digunakan untuk transfer file dari satu komputer ke komputer lain melalui saluran telepon biasa dalam bentuk WWW. 2.3.3
HTML (Hypertext Markup Language) HTML merupakan bahasa standar yang digunakan untuk
dokumen
WWW. Bahasa HTML merupakan tag (akhiran) yang menandakan cara browser menampilkan elemen halaman seperti teks dan gambar dan cara browser menanggapi sesuatu tindakan tertentu dari pemakai seperti Hyperlink dengan hanya meng-klik mouse dan/atau menekan keyboard. 2.3.4
web Server web server adalah system aplikasi untuk menjalankan situs web yang
menempatkan semua informasi didalam medianya, yang merupakan perangkat lunak dan perangkat keras, untuk menjalankan situs web yang terkandung didalamnya. Dalam internet yang menjadi server Web adalah Providernya. 2.3.5
web Browser merupakan software penerjemah file HTML menjadi halaman web untuk
kemudian ditampilkan dimonitor, elemen dari web browser yaitu halaman Web yang berisi teks dan gambar, hiperlinktext. 2.4
Sekilas Tentang PHP PHP pertama kali dibuat pada musim gugur tahun 1994 oleh Rasmus Lerdoff
(
[email protected]) , awalnya digunakan pada web sitenya untuk mencatat siapa yang saha berkunjung dan melihat biodatanya. Versi pertama yang di-release tersedia pada awal tahun 1995, dikenal sebagai tool Personal Home Page, yang terdiri atas engine perser yang sangat sederhana yang hanya mengerti beberapa makro khusus dan sejumlah utilitas yang sering diunakan halaman-halaman web seperti yang buku
tamu, counter pengunung, dan lalinnya. Patser diprogram ulang pada pertengahan 1995 dan diberi nama PHP/ FI versi 2.0 Fiberasala dari paket Rasmus launnya yang ditulis untuk menginterpretasi data dari form, yang kemudian di kombinasikan dengan tool Personal Home Page dan ditambahkan dukungan untuk database mSQL(mini SQL). PHP secara resmi merupakan kependekan dari PHP:HyperTextPreprocessor, merupakan bahasa script server-side yang di sisipkan pada HTML. Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalalm bahasa HTML. Sebagaimana diketahui HTML adalah bahasa standar untuk membuat halaman-halaman web. Sebagai contoh, berikut adalah kode HTML ( disimpan dengan ekstensi .htm atau .html):
Contoh HTML STMIK JAKARTA STI&K
bila dijalankan melalui browser, kode tersebut membentuk tampilan halaman web yang bertuliskan “STMIK JAKARTA STI&K”. adapun kode berikut adalah contoh kode PHP yang berada di dalam kode HTML:
Contoh HTML STMIK JAKARTA STI&K
kode diatas disimpan dengan ekstensi.php. bila dijalankan melalui browser akan membentuk tampilan halaman web yang menampilkan tulisan “STMIK JAKARTA STI&K” dan waktu. kode inilah yang merupajkan kode PHP. Kode PHP diawali dengan . 2.4.1
Prinsip kerja PHP Modal kerja HTML diawali dengna permintaan suatu halaman web oleh
browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) atau dikenal dengan sebuata alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang di butuhkan oleh web server. Informasi yang disampaikan ke web server antara lain adalah nama browser, versinya . dan system operasinya. Selanjutnya web server akan mencarikan berkas yang di minta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang mendapatkan jisinya segera melakukan proses penerjemanahan kode HTML dan menampilkan ke layar pemakai. Web server Permintaan HTTP (Contoh html)
Kode HTML tanggapan HTTP
Browser
Klie n
Gambar ya bang Bagaimana halnya kalau yang diminta adalah sebuah halaman PHP? Prinsipnya serupa dengan kode HTML. Hanya saja, ketika berkas PHP yang didapatkan oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang , meproses dah memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server. Selanjutnya web server menyampaikan ke klien. Gambar ya bang 2.4.2
PHP dan Database Salah satu keunggulan dari PHP sebasgai bahasa pemrograman script adalah
banyak fasilitas (library fungsi) yang memungkinkan untuk mengakses database. Kecepatan akses dengan menggunakan engine / driver yang khusus untuk setiap database dari sisi kecepatan tidak dapat disangkal, karena dibuat khusus fungsinya. Kekurangannya adalah karena ketidakseragaman nama fungsi (perintah), sehingga sullit bagi aplikasi yang dihasilkan yang dikatakan independent terhadap database yang di gunakan. PHP mendukung ODBC, suatu standar untuk mengakses database, akan tetapi belum semua aplikasi yang ada mendukung ODBC yang dibutuhkan oleh PHP> Prosedur standar untuk melakukan operasi akses database adalah sebagai berikut: •
Open database
•
Eksekusi SQL
•
Proses record set yang dihasilkan
•
Closedatabase
Poroses inti dari manipulasi database pada pembangunan perintah SQL yang digunakan adalah pada pembangunan perintah SQL yang digunakan untuk melakukan query, insert, update, ataupun delete untuk database. Database yang didukung oleh php diantaranya : •
Adabas D
•
DBase
•
Empress
•
Filepro (readonly)
•
FrontBase
•
Hiperwave
•
IBM DB@
•
Informix
•
Ingress
•
Interbase
•
MSQL
•
ODBC
•
Oracle
•
Ovrimos
•
Solid
•
Sybase
•
Velocis
•
Unix DBM
2.5 variabel variable tempat penyimpanan data didalam PHP diawali dengan karakter $ diikuti dengan huruf sebgai karakter pertama setelah $, kemudian kombinasi karakter
degan angaka. Tidak boleh ada spasi dan tanda baca dalam penamannya, kecuali karakter _ (garis bawah). Contoh nama variable $namauser $password $kota dalam Php dikenal beberapa tipe variable diantaranya : Integer, Floating point, String, Array, Obyek. 2.5.1
Integer
Bilangan integer dalam PHP dapat dituliskan dalam bentuk sebagai berikut : 1. Bilangan desimal, contoh $a=1983; 2. Bilangan negatif desimal, contoh $a=-19; 3. Bilangan octal, contoh$a=013; 4. Bilangan hexa desimal, contoh $a=0x14; 2.5.2
Floating Point Bilangan floating point dapat dideklerasikan menggunakan sintaks berikut :
$a=0.123; Nilai maksimum sebuah bilangan floating point adalah-1.8e308 dengan keteliatiannya mencapai 14 digit desimal. 2.5.3
string
String dapat dituliskan dengan dua cara. Pertama dengan menggunakan tanda “ dan menggunakan tanda “. Cara yang kedua adalah dengan mengisikan string yang dimaksud setelah tanda “<<<”. 2.5.4
Array Seperti juga dalam bahasa pemograman lain, array atau larik pada PHP juga
mengenal adanya array mulridimensi. Untuk mendefenisikan sebuah array dapat dilakukan dengan sintak sebagai berikut : - Array satu dimensi $a=”satu”; $a[1]=”dua”; $b[“satu”]=”1”; - Array multidimensi $a[1][10]=$f;
# array dua dimensi
$a[“satu”[2]=$f;
# array campuran dengan index integer dan
string $a[3][”dua”]=$f
# array campuran dengan index integer dan
string $a[“tiga”][4][“Natal”][0]=$f; 2.5.5
# array empat dimensi.
Obyek untuk menginialisasi sebuah obyek, digunakan perintah new. Contoh
pendeklerasian sebuah obyek : class satu { function coba() { echo “contoh obyek”; } $tes=new satu;
$tes>coba(); Pada contoh diatas, program akan menghasilkan tulisan “contoh obyek” yang dikerjakan pada bagian fungsi coba(). 2.6
Operator operator adalah symbol yang digunakan dalam program untuk melakukan
suatu operasi, misalnya penjumlahan dan pekalian. Nilai yang dioperasikan oleh operator (disebut operand atau argument) bersama-sama operator membentuk ekspresi (ungkapan). Sebagai contoh : 2+3*4 disebut ekspresi. Tanda + dan* disebut operator, sedangkan 2,3,4 adalh operand atau argument.
BAB III PEMBAHASAN 3.1
Gambaran Umum Program Program aplikasi billing warnet ini akan dibuat menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan MySQL. Billing warnet ini dibuat secara klien-server yaitu program yang bekerja di klien dan di server. Rancangannya terdiri dari dua halaman web (form) utama, yaitu : 1. Form pertama (Admin) merupakan halaman untuk administrator. 2. Form kedua (Client) merupakan halaman untuk konsumen atau client.
3.2
Identifikasi Tujuan dari pembuatan program billing warnet ini adalah untuk membantu
proses penghitungan sewa internet guna mendapatkan informasi yang cepat dan akurat. Dan juga untuk menampilkan data transaksi sewa selama waktu yang ditentukan oleh pemakai program. Sehingga besarnya biaya sewa besifat dinamis dan mudah untuk melakukan penyesuaian harga. Dalam billing warnet ini penulis membuat dua kategori konsumen yaitu member dan guest. Setiap member akan diminta memasukkan nama dan password. Yang kedua untuk konsumen yang belum terdaftar atau disebut guest. Guest hanyalah pelanggan biasa sehingga tidak mendapatkan potongan biaya sewa per jam dan
penghitungan biaya sewanya lebih mahal dibanding dengan member, untuk guest telah disediakan password sehingga hanya cukup memasukkan nama saja. Dalam program ini penulis membuat enam file yang saling mendukung satu dengan yang lain, yaitu : 1. inc-config.php, file ini berisi konfigurasi program billing warnet, meliputi koneksi ke database, konfigurasi waktu dan tanggal, konfigurasi ip address dan konfigurasi password administrator dan konfigurasi penentuan biaya.. 2.
inc-global.php, file ini berisi pendeklarasian variabel cookie, pendeklarasian operasi kueri pada database dan pendeklarasian variabel penghitungan waktu.
3. status.php, file ini berisi pendeklarasian status, meliputi tambah client, hapus client, edit client, ubah status client, dan pembuatan tampilan status. 4. admin.php, file ini berisi pembuatan form admin, meliputi halaman permintaan password, halaman operasi dan informasi status workstation, halaman pembukuan, dan halaman laporan. 5.
client.php, file ini berisi pembuatan form klien meliputi halaman permintaan nama dan password, halaman logoff, halaman informasi status pada komputer bersangkutan dan semua komputer yang dalam satu server.
6. bill.css, file ini berisi konfigurasi tampilan program, meliputi gambar, warna, font, dll.
3.3
Flowchart Flowchart atau alur program pada aplikasi billing warnet ini di bagi menjadi dua bagian. Bagian yang pertama adalah flowchart untuk form administrator, flowchart pada bagian ini menjelaskan alur program yang bekerja pada form administrator. Bagian kedua adalah flowchart yang bekerja untuk menjelaskan alur program pada form klien
3.3.1
Flowchart form administrator
mulai
data
pesan kesalahan
password
password
T
" Natal" Y halam an II
log
Y
Y
link
kuitansi
data log
T T Y report
link
data report
Y
T T operasi klien
Y
data klien
link
Y
T
T tambah klien
Y data tambah klien
link T
T selesai
Gambar 3.1 Flowchart form administrator
Y
Algoritma pemrograman : 1. Masukkan password admin. a. jika benar (kode = ‘Natal’) : lanjut ke langkah (2). b. jika salah (kode <> ‘Natal’) : tampilkan pesan kesalahan, kembali ke langkah (1). 2. Tampilkan halaman II (Utama). 3. Masukkan pilihan (link). 4. Tampilkan hasil pilihan . 5. Masukkan pilihan keluar (link sign-out). a. jika Ya : keluar dari program. b. jika Tidak : Tampilkan halaman sebelumnya.
3.3.2
Flowchart form klien
mulai data pesan kesalahan
password " Natal"
T halaman II
pesan "Welcome"
link status pemakai
Y
data status pemakai
T
link logoff
Y
pesan
T link semua status
Y data status semua
T
selesai Gambar 3.2 Flowchart form klien Algoritma pemrograman : 1. Masukkan user name dan password a. jika benar : lanjut ke langkah (2). b. Jika salah : tampilkan pesan kesalahan, kembali ke langkah (1) 2. Tampilkan halaman II (pesan)
3. Tampilkan halaman III (status workstation) 4. Masukkan pilihan (link). 5. Tampilkan hasil pilihan. 6. Masukkan pilihan keluar (logoff). 7. Masukkan user name dan password. a. jika benar : tampilkan halaman penutup. b. jika salah : tampilkan pesan kesalahan, kembali ke langkah (7)
3.4
Rancangan Input/Output Berikut adalah Proses pembuatan tampilan input/output program, yang dibagi
menjadi dua bagian, yaitu form administrator dan form klien. Form admin terdiri dari empat halaman, yang masing-masing halaman tersebut dapat di akses dengan mengklik link dari halaman yang diinginkan. Sedangkan form klien terdiri dari tiga halaman yang dapat di akses dengan mengklik link yang diingingkan.
3.4.1
Form Administrator.
Halaman I (Login) Pada awal form administrator di jalankan, program akan menampilkan halaman pertama yang meminta pemakai memasukkan password admin. Apabila password yang dimasukkan benar, program akan menampilkan halaman kedua, yaitu halaman
yang berisi tampilan status workstation, pembukuan, dan laporan.
Sebaliknya bila password yang dimasukkan salah program akan menampilkan pesan kesalahan.
Login
Gambar 3.3 Rancangan halaman I (login) Halaman II (Halaman Utama) Halaman kedua adalah halaman utama dari form admin. Pada halaman ini pemakai dapat menambah, menghapus, merubah workstation. Pada halaman ini juga terdapat link untuk melihat logs dan report. Kolom-kolom yang ada akan otomatis terisi bila workstation sudah melakukan login.
Gambar 3.4 Rancangan Halaman II (halaman utama) Keterangan kolom •
No : Nomor dari workstation yang ada.
•
Workstation : Nama dari workstation.
•
IP Address : Alamat ip dari setiap komputer, kolom ini berfungsi agar kesamaan alamat ip dapat dihindari.
•
Status : Status dari setiap workstation. Ada tiga status dari workstation yang pertama U (used) berarti komputer tersebut sedang digunakan, S (stop) berarti komputer tersebut sedang tidak digunakan, dan yang ketiga adalah I (idle) berarti komputer tersebut sedang kosong.
•
User : Nama dari pemakai computer
•
Password : Password dari pemakai. Password ini digunakan pemakai untuk login dan logout.
•
Mulai : Waktu mulai yang dihitung sejak pemakai melakukan login.
•
Selesai : Waktu selesai yang hitung sejak pemakai melakukan logout.
•
Durasi : Selisih waktu antara waktu selesai dengan waktu mulai. Durasi inilah yang digunakan untuk operasi penghitungan biaya sewa.
•
Biaya : Operasi perkalian antara durasi dengan tarif per jam. Inilah yang nantinya yang akan dibayarkan pemakai.
•
Action : Kolom ini digunakan untuk memilih status dari workstation, mengubah properti dari workstation, dan menghapus workstation.
U - Ubah workstation status ke 'Aktif'. S - Ubah workstation status ke 'Selesai'. A - Ubah workstation status ke 'Tunggu'. E - Edit workstation data. D - Hapus workstation. Untuk melihat log transaksi digunakan link dengan nama logs, sedangkan untuk melihat report digunakan link report. Halaman III (Logs) Halaman ketiga ini adalah halaman yang menampilkan log atau pembukuan. Program akan menuju ke halaman ketiga ini jika link logs di klik. Pada halaman kita dapat melihat log hari ini, kemarin, bulan ini, dan log dari semua penyewaan. Halaman log ini juga menampilkan kuitansi pembayaran dari setiap penyewaan,
dengan cara mengklik nomor dari penyewaan. Halaman ini juga menyediakan link untuk melihat status dari workstation.
Gambar 3.5 Rancangan halaman III (logs) Berikut adalah contoh log dari penyewaan berikut kuitansinya. Tabel 3.1 Contoh logs NO
IP
USER
START
STOP
DURATION (hh:nn:ss)
DURATION (s)
CHARGE
1
127.0.0.1
04/04/200 3 00:36:29
04/04/200 3 00:38:07
00:01:38
98
50.00
2
192.20.3. 1
04/04/200 3 00:36:35
04/04/200 3 09:42:57
09:06:22
32,782
27300.00
Bila angka satu pada kolom no diklik maka akan ditampilkan kuitansi pembayaran dengan rancangan tampilan sebagai berikut :
Cetak Bon
Gambar 3.6 Rancangan kuitansi Pembukuan atau log ini akan selalu diperbaharui dan tidak akan hilang apabila data pada database tidak dihapus. Ini merupakan salah satu keuntungan dari billing system ini, pemakai dapat sewaktu-waktu melihat rincian penyewaan. Hasil dari log
perbulan inilah yang menjadi data untuk membuat report bulanan, yang dapat dilihat di halaman report.
Halaman IV (Report) Bila link report pada halaman utama atau halaman log di klik, program akan menampilkan halaman report. Yaitu halaman yang menampilkan rincian penyewaan dan penghasilan selama satu bulan dalam satu tahun. Report yang ditampilkan dapat di pilih menurut bulan dan tahun yang kita inginkan. Program juga dapat menampilkan report dalam satu tahun sekaligus.
Gambar 3.7 Rancangan Halaman IV (report) Halaman V (Add Workstation) Halaman ini akan ditampilkan bila link add workstation di klik. Halaman digunakan untuk menambah workstation dengan mengisikan atribut dari setiap workstation yang disediakan pada halaman ini. Setelah selesai mengisi semua atribut, untuk menyimpan workstation yang baru pemakai dapat menekn tombol submit, dan workstation yang baru akan otomatis tersimpan dalam database dan di tampilkan di halaman status.
Gambar 3.8 Rancangan Halaman V (add workstation) 3.4.2
Form Klien Form ini adalah form yang terdapat dimana pemakai/penyewa
menyewa
internet. Sebelum mulai pemakai harus terlebih dahulu mengisi nama dan password. Apabila pemakai belum mengisi nama dan password atau belum login maka pemakai tidak akan terkoneksi ke internet. Setelah pemakai melakukan login, maka program akan menampilkan halaman kedua. Pemakai sudah terkoneksi ke internet bila sudah login, dan informasi penyewaan bisa dilihat pemakai di halaman kedua. Pemakai juga dapat melihat status
komputer yang ada. Apabila pemakai ingin mengakhiri penyewaan, pemakai harus logout terlebih dahulu, dengan memasukkan password yang dimasukkan pada saat login. Berikut adalah rancangan form klien untuk billing warnet ini, yang terdiri dari beberapa halaman, yaitu: •
Halaman I (Login) Halaman ini merupakan halaman dimana pemakai akan memasukan nama dan
password, bila pemakai sudah terdaftar menjadi anggota atau member, pemakai harus memasukkan nama dan password sesuai dengan yang diberikan oleh admin. Apabila pemakai hanya sebagai pelanggan biasa pemakai harus mengisikan nama pemakai tersebut dan password yang sama dengan pemakai biasa lainnya. Pemakai biasa bisa langsung login karena kolom password sudah terisi dan tinggal menekan tombol login.
Gambar 3.9 Rancangan Halaman login •
Halaman II (Pesan ) Pada halaman ini ditampilkan pesan bahwa pemakai sudah terkoneksi ke
internet. Dan dengan otomatis program billing system ini menyimpan waktu mulai workstation ini ke dalam database, ini berarti perhitungan sewa sudah aktif. Halaman ini bisa ditutup oleh pemakai, karena tidak akan mempengaruhi perhitungan biaya sewa. Pada halaman ini pemakai dapat melihat status komputer dengan mengklik link your workstation status. Setelah mengklik link tersebut program akan menampilkan halaman berikutnya.
Gambar 3.10 Rancangan Halaman II (pesan) •
Halaman III (Status workstation) Halaman III ini mempunyai dua halaman yang menampilkan status
workstation, yaitu halaman status workstation pemakai yang ditampilkan oleh program apabila pemakai mengklik link your workstation status. Halaman ini menampilkan alamat ip, browser yang digunakan, waktu mulai, durasi, biaya yang dikeluarkan, tombol untuk logoff, dan tombol refresh every…second untuk merefresh halaman ini yang berguna untuk pengupdatean biaya yang harus dikeluarkan. Yang kedua adalah halaman all workstation status yang ditampilkan oleh program apabila apabila pemakai mengklik link all workstation status. Halaman ini berisi tampilan status dari seluruh workstation yang ada.
Gambar 3.11 Rancangan Halaman III (your workstation status)
Gambar 3.12 Rancangan Halaman III (all workstation status) Halaman ini merupakan halaman yang tampil sebelum pemakai melakukan logoff. Setelah pemakai melakukan logoff program akan menampilkan halaman
penutup yang berisi informasi status, waktu mulai, waktu selesai, durasi, biaya yang dikeluarkan, dan pesan agar pemakai menghubungi admin untuk proses pembayaran. Ini merupakan proses terakhir dalam pembuatan program billing system ini.
3.5
Struktur Database Alat pembangun billing warnet yang digunakan adalah bahasa pemrograman
web PHP dan MySQL untuk pembuatan database . Data-data yang akan digunakan dalam program disimpan dalam sebuah database yang terdiri dari dua buah tabel. Record-record yang disimpan dalam database ini saling terkait, Kegunaan tabel ini adalah sebagai pengganti statement kondisi dalam program, juga untuk memudahkan peng-update-an data maupun pengembangan billing system. 3.5.1
Tabel bill-log Tabel bill-log terdiri dari sebelas field, yaitu :
1. id, merupakan field yang berisi informasi nomer komputer. Field ini merupakan field kunci yang menghubungkan dua tabel.
2. ip, merupakan field yang berisi alamat ip komputer yang ada dalam satu jaringan. 3. name, berisi nama dari komputer atau pemakai. 4. type, berisi informasi tipe komputer (server/workstation). 5. chargeph, berisi tarif sewa per jam.
6. status, berisi informasi mengenai status komputer (aktif, selesai,tunggu). 7. user, berisi informasi nama konsumen yang sedang terkoneksi ke internet. 8. start, berisi waktu mulai yang otomatis terisi apabila pemakai sudah login. 9. stop, berisi waktu selesai yang otomatis terisi apabila pemakai sudah logoff. 10. unlockpass, berisi password yang dimasukkan oleh pemakai. Digunakan apabila pemakai telah selesai atau logoff.
11. ket, berisi keterangan yang di isi oleh pemakai.
Field Name Id Ip Name Type Chargeph Status User Start Stop Unlockpass Ket 3.5.2
Tabel 3.2 struktur tabel bill-log Type Description Int(2) Nomor komputer Varchar(20) Alamat ip Varchar(20) Nama Varchar(10) Tipe Decimal(4,2) Tarif sewa per jam Varchar(10) Status Varchar(20) Pemakai Datetime Waktu mulai Datetime Waktu selesai Varchar(10) Password Varchar(50) Keterangan
Tabel bill-status Tabel bill-status terdiri delapan field, yaitu :
1. id, merupakan field yang berisi informasi nomer komputer. Field ini merupakan field kunci yang menghubungkan dua tabel.
2. ip, merupakan field yang berisi alamat ip komputer yang ada dalam satu jaringan
3. user, berisi informasi nama konsumen yang sedang terkoneksi ke internet 4. start, berisi waktu mulai yang otomatis terisi apabila pemakai sudah login 5. stop, berisi waktu selesai yang otomatis terisi apabila pemakai sudah logoff 6. duration, berisi lamanya waktu penyewaan. Yang berasal dari pengurangan start dengan stop, atau waktu mulai dikurangi waktu selesai
7. charge,berisi besarnya tarif sewa. Merupakan perkalian antara duration dengan chargeph
8. description, berisi keterangan Tabel 3.3 Struktur tabel bill-status Field Name Type Description Id Int(2) Nomor komputer Ip Varchar(20) Alamat ip User Varchar(10) Pemakai Start Datetime Waktu mulai Stop Datetime Waktu selesai Duration Int(5) Lama sewa Charge Decimal(6,2) Biaya Description Varchar(50) Keterangan Berikut tampilan struktur tabel database bill menggunakan PHPMyAdmin.
Gambar 3.13 Tampilan tabel bill-log
Gambar 3.14 Tampilan tabel bill-status
BAB IV PENUTUP
4.1
Kesimpulan Aplikasi Billing system warnet yang dibuat penulis merupakan aplikasi
penghitungan biaya sewa internet yang berbasis web dan mempunyai database yang berguna untuk menampung data-data. Program ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman web PHP4 dan menggunakan MySQL untuk database. Aplikasi ini terdiri dari dua halaman web (form) utama, yaitu form administrator dan form klien. Aplikasi billing warnet ini bekerja secara klien-server. Untuk menjalankan program ini, pemakai yang berada di komputer klien hanya cukup mengetikkan http://localhost/client.php
dan untuk yang berada di server pemakai dapat
mengetikkan http://localhost/admint.php. Selain untuk menghitung biaya penyewaan, aplikasi ini juga menyimpan setiap data penyewaan yang ada ke dalam database. Untuk melihat daftar penyewaan atau pembukuan, pemakai dapat mengklik link Logs, dan untuk melihat laporan bulanan atau tahunan pemakai dapat mengklik link Report.
4.2
Saran Aplikasi billing warnet yang penulis buat dapat digunakan oleh setiap orang ,
kiranya pembaca dapat mengembangkan aplikasi ini menjadi aplikasi atraktif dan lebih detail dalam fungsi perhitungannya. Serta aplikasi ini dapat terintegrasi dengan jaringan computer yang lebih luas.
