BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan jaringan komputer merupakan hal yang penting. Peningkatan kebutuhan jaringan komputer dipengaruhi oleh terjadinya era reformasi dan era globalisasi yang sedang terjadi, dan disisi lain menuntut adanya mobilitas yang tinggi dalam dunia kerja. Tingginya tingkat mobilitas dalam dunia kerja membuat orang dapat dengan mudahnya berpindah dari tempat kerja yang satu ke tempat kerja yang lain. Di sini jaringan komputer diibaratkan sebagai jalan yang dilalui oleh banyak kendaraan, bila hanya ada satu jalan untuk semua kendaraan maka akan terjadi kemacetan di jalan tersebut. Oleh sebab itu perlu dibuat jalan lain supaya kendaraan yang lewat tidak mengalami kemacetan. Di sini bisa dibuat jalan alternatif yang nantinya dapat berfungsi untuk mengurangi kemacetan. Oleh sebab itu diperlukan adanya suatu peta jalan untuk mengatur lancarnya kendaraan. Hal yang sama terjadi juga di sistem jaringan, dalam jaringan tersebut dibagi beberapa segmen dan jalur dengan berbagai macam. Supaya suatu paket data dapat mencapai tujuan diperlukan suatu aturan sehingga tercapai jalan yang terdekat.1 Untuk membuat suatu paket data supaya dapat terkirim dengan baik maka di perlukan router yang berfungsi untuk menentukan jalur pengiriman data dan mengirimkan paket-paket dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Di samping itu supaya router dapat mengetahui bagaimana mengatur paket-paket ke alamat tujuan yaitu dengan menggunakan peta atau tabel routing. Semua router senantiasa merawat tabel routing yang memungkinkan router dapat
1
Hendra Wijaya, Belajar sendiri Cisco Router, Elex Media Komputindo, Jakarta.
1
memutuskan bagaimana paket dapat diteruskan, kemana paket akan dikirim, dan melalui interface mana paket akan dikirim. Sebuah Virtual LAN atau dikenal sebagai VLAN merupakan fungsi logik dari sebuah switch. Fungsi logik ini mampu membagi jaringan LAN ke dalam beberapa jaringan virtual yang tersambung ke dalam perangkat fisik yang sama. Implementasi VLAN dalam jaringan memudahkan seorang administrator jaringan dalam membagi secara logik groups workstation secara fungsional dan tidak dibatasi oleh batasan lokasi. Pemisahan segmen jaringan dengan menggunakan VLAN memberi keuntungan, namun disisi lain juga memberi kelemahan yakni antar VLAN tidak dapat saling berkomunikasi.
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, dapat di rumuskan bahwa komunikasi antar VLAN dapat dilakukan dengan menerapkan Inter VLAN Routing.
1.3 Batasan Masalah Pemecahan perumusan masalah diberikan batasan sebagai berikut : 1. Pemecahan masalah dilakukan dengan cara membuat suatu jaringan menggunakan switch dan router yang sebenarnya. 2. Pemecahan masalah dilakukan dengan cara membuat suatu jaringan menggunakan program emulator.
1.4 Metodologi Penulisan Meotodologi penulisan yang digunakan untuk menyelesaikan Tugas Akhir (TA) ini mencakup bagaimana mencari materi dan mengumpulkan data, melakukan pengamatan di laboratorium, serta memilah dan menentukan data mana yang berkaitan dengan materi penulisan. Adapun metode yang dipakai adalah sebagai berikut :
2
1. Studi Pustaka (literature). Studi pustaka ini, dilakukan dengan cara mencari dan mengumpulkan referensi yang berkaitan dengan materi penulisan seperti melakukan browsing dan download di internet serta membaca buku-buku yang membahas tentang materi penulisan. 2. Praktikum. Kegiatan praktikum itu dilaksanakan di Laboratorium Jaringan Komputer untuk membuat desain topologi jaringan dan konfigurasi Router maupun Switch untuk mengimplementasikan jaringan VLAN. Konfigurasi yang dibuat untuk membentuk jaringan VLAN dilakukan melalui dua cara. Cara yang pertama adalah dengan membuat konfigurasi secara langsung pada Router Cisco maupun Cisco Switch Catalyst dari terminal console sedangkan cara yang kedua adalah dengan menggunakan software emulator. 3. Observasi/ Pengamatan. Pengamatan dilakukan untuk menganalisis hasil konfigurasi yang sudah dibuat dari komputer console maupun dengan menggunakan software emulator, serta membuat dokumentasi terhadap topologi jaringan yang dibentuk.
1.5 Tujuan Penulisan Adapun tujuan dari penulisan tugas akhir adalah sebagai berikut : 1. Menghasilkan karya tulis yang memiliki bobot ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan. 2. Sebagai wujud nyata untuk mengaplikasikan dan menerapkan teori yang penulis pelajari selama menempuh studi di Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta. 3. Sebagai salah satu prasyarat untuk menyelesaikan studi jenjang Strata Satu (S1) dan meraih gelar Sarjana Komputer.
3
1.6 Spesifikasi Program Hardware yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah : • Intel Pentium IV 1.8 GHz, Harddisk 40 GB, RAM 512 MB. • Cisco Router 1721. • Cisco Switch Catalyst 2950. • Kabel jenis roll-over yang digunakan untuk koneksi antara interface console. • Switch Catalyst dengan port DB-9 pada komputer yang difungsikan sebagai terminal console. • Kabel UTP jenis straight-through yang difungsikan untuk koneksi antara perangkat (device) jaringan yang berbeda, misalnya koneksi antara router dengan switch dan koneksi antara switch dengan komputer (host). •
Kabel UTP jenis cross-over yang difungsikan untuk koneksi antara perangkat (device) jaringan yang sama, seperti koneksi antara switch dengan switch, router dengan router.
•
Konektor jenis RJ-45.
• Ethernet card. Software yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah : • Sistem Operasi Windows XP Home Edition. • Boson NetSim 3.2. Brainware yang diharapkan memakai dan menjalankan aplikasi ini adalah administrator jaringan yang bertugas untuk melakukan konfigurasi terhadap router/switch Catalyst dan troubleshooting apabila terjadi masalah pada jaringan yang dibentuk.
4
1.7 Sistematika Penulisan BAB 1
PENDAHULUAN
berisi
latar
belakang
masalah,
perumusan masalah, spesifikasi program, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB 2
LANDASAN TEORI berisi uraian konsep dan teori yang
melandasi penelitian sampai penyelesaian masalah. BAB 3
PERANCANGAN SISTEM berisi deskripsi perencanaan
dari konsep pemikiran yang dijabarkan ke bentuk sistem yang lebih nyata yang meliputi perancangan suatu jaringan sampai dengan penggunaan aplikasi. BAB 4
IMPLEMENTASI
DAN
ANALISA
SISTEM
berisi
implementasi dari perancangan sistem ke software atau bentuk yang lain. Untuk yang bersifat penelitian, bab ini merupakan bab hasil penelitian dimana di dalamnya dapat berisi deskripsi data, pengujian persyaratan analisis dan pengujian hipotesis. BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN berisi kesimpulan dari
penulisan dan saran-saran pengembangan program yang mungkin dilakukan di masa yang akan datang.
5