37
BAB 3
PERANCANGAN SISTEM
3.1 Perancangan Sistem
Membuat suatu aplikasi memerlukan persiapan, perencanaan yang baik, tujuan yang jelas dan percobaan yang berulang-ulang karena menyangkut semua elemen yang membentuk situs. Rancangan
sistem
secara umum dilakukan dengan
maksud untuk memberikan gambaran umum tentang sistem yang baru atau system yang akan diusulkan. Rancangan ini mengidentifikasikan komponen-komponen sistem informasi yang akan dirancang secara terinci. Adapun rancangan sistem ini adalah sebagai berikut :
1. Rancangan Sistem yang Akan Dibangun (Use Case Diagram) Use
Case adalah deskripsi sistem dikondisi sebenarnya dilihat dari
perspektif pengguna. Biasanya menggambarkan interaksi antara sistem dengan user atau dengan sistem lain. Dalam use case, pengguna atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem yang sedang dimodelkan biasanya disebut actor.
Universitas Sumatera Utara
38 2. Rancangan Alur Kerja (Activity Diagram) Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
3. Rancangan Objek (Class Diagram) Class diagram menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain.
4. Rancangan Integrasi Antar Objek (Sequence Diagram) Pembuatan Sequence Diagram akan dikelompokkan berdasarkan pelaku yang berinteraksi dengan aplikasi Computer. Dari Sequence Diagram ini alur serta method-method apa saja yang digunakan akan kelihatan, sehingga mempermudah programing agar lebih terarah.
5. Rancangan Tampilan (Interface) Aplikasi Al-Ma’tsurat adalah sebuah aplikasi yang memanfaatkan menu yang terdapat di dalam operating system untuk melakukan pemanggilan
Universitas Sumatera Utara
39 program. Hasil pemanggilan ini akan di olah menjadi sebuah file keluaran (output) yang akan di tampilkan dalam bentuk gambar, teks dan suara.
3.2 Flowchart Aplikasi
Flowchart atau diagram alir adalah sekumpulan simbol-simbol atau bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma. Tahap selanjutnya adalah tahap pembuatan flowchart (bagan alir) atau aliran informasi dari aplikasi tersebut. Flowchart atau diagram alir adalah gambaran yang menampilkan struktur, urutan kegiatan dari suatu program dari awal sampai akhir dan isi halaman per halaman. Dengan adanya flowchart, akan sangat membantu untuk memvisualisasikan isi dari setiap halaman aplikasi tersebut. Berikut adalah tabel yang menjelaskan arti dari lambang-lambang atau simbol-simbol
yang
digunakan oleh penulis dalam pembuatan flowchart program :
Universitas Sumatera Utara
40 No. Simbol
Keterangan Terminator yaitu menyatakan start dan stop suatu
1 program Preparation atau persiapan yaitu pemberian 2 harga awal dan deklarasi variabel dan lain-lain. Input/output
yaitu
proses
pemasukan
atau
3 pengeluaran data 4
Process yaitu proses pengolahan data Decision
yaitu proses pengambilan keputusan
5 untuk memilih satu diantara dua alternative Predefined process yaitu kumpulan langkah6 langkah seperti Subrutine atau module 7
Silinder yaitu penyimpanan data
8
Arrow yaitu penunjuk arah aliran program
On
Page
Reference
simbol
penghubung
digunakan untuk menunjukkan sambungan dari 9 bagan alir yang terputus dihalaman yang masih sama Document, menyatakan simbol untuk data yang 10 berbentuk kertas maupun untuk informasi Tabel 3.1 Simbol-Simbol Pada Flowchart
Universitas Sumatera Utara
41 Start Halaman Awal
Menu AlMa’tsurat
Isi Al-Ma’tsurat
End Gambar 3.1 Flowchart Sistem Aplikasi Al-Ma’tsurat.
Dengan adanya flowchart, akan sangat membantu untuk memvisualisasikan isi dari setiap halaman dan link atau navigasi antara halaman-halaman tersebut. Di samping itu, juga dapat mempermudah dalam mengatur actionscript, terutama link untuk navigasi penjelajahan ke seluruh halaman aplikasi Al-Ma’tsurat. Secara sederhana flowchart keseluruhan dalam membangun aplikasi ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini: Menu Al-Ma’tsurat Isi Al-Ma’tsurat
Daftar Al-Ma’sturat Gambar 3.2 Flowchart Perancangan Aplikasi Al-Ma’tsurat.
Universitas Sumatera Utara
42
3.3 Desain Layout Halaman Awal di Adobe Photoshop
Salah satu faktor agar suatu aplikasi diminati para user/pengunjung adalah desain layer aplikasi yang bagus. Desain layer aplikasi dibentuk oleh gambar-gambar dan teks-teks yang menarik. Adapun langkah-langkah umum yang penulis lakukan dalam mendesain layer adalah sebagai berikut:
3.3.1 Desain Layout Halaman Awal
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain tampilan layout Halaman Awal Al-Ma’tsurat adalah : 1. Membuat dokumen baru dengan ukuran panjang 264 px dan lebar 300 px dengan resolution 68 pixel/inchi. Kemudian membuat gambar sebagai background dengan gambar yang tersedia.
2. Menginsert file gambar dengan proses klik file->klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O)maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer photoshop.
3. Kemudian file gambar yang terdapat di setingan layer penulis dari ke lembar kerja dengan cara tekan shortkey cursor menjadi move tool/ctrl+V.
Universitas Sumatera Utara
43 4. Kemudian penulis atur size file gambar tersebut sesuai keinginan penulis untuk mengedit ukuran file gambar tersebut penulis tekan shortkey (ctrl+T)
5. Untuk
memperindah
desain
tampilan
layout
tersubut,
penulis
menggunakan effect yang terdapat di control panel layer dengan cara klik add a layer style->klik stroke->pilih color yang ingin digunakan dan atur sizenya.
6. Setelah semua desain selesai sesuai keinginan penulis, maka penulis save desain layout tampilan halaman awal dengan format “halaw.PNG”
7. Setelah itu masukkan teks kedalam halaman awal dengan mengklik menu Photoshop lalu tulis teks “ AL-MA’STURAT”.
Universitas Sumatera Utara
44
Gambar 3.3 Desain Layout Halaman Awal Al-Ma’sturat di Adobe Photoshop
3.3.2 Desain Tombol Klik Mulai
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain tombol klik mulai pada aplikasi Al-Ma’tsurat adalah : 1. Menginsert file gambar dengan proses klik file->klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O)maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer photoshop.
Universitas Sumatera Utara
45 2. Kemudian file gambar yang terdapat di setingan layer penulis dari ke lembar kerja dengan cara tekan shortkey cursor menjadi move tool/ctrl+V.
3. Membuat simbol Mulai/Play dengan proses pada layer klik kanan, pilih menu duplicate layer untuk mengcopy layer, agar background layer bisa dihilangkan, setelah itu penulis klik kiri pada menu Navigator dan pilih menu Magic Wand Tool (W) pada menu edit Photoshop. Setelah itu maka background simbol Mulai/Play akan hilang.
4. penulis save gambar tersebut dengan cara tekan tombol shortkey (ctrl+S) atau klik file->pilih save dengan format Simbol mulai.PNG
Gambar 3.4 Desain Tombol Klik Mulai
Universitas Sumatera Utara
46 3.4 Desain Layout Halaman Awal di Adobe Flash CS3
Untuk mulai merancang suatu animasi ini maka harus jalankan software atau aplikasi Adobe Flash CS3 lalu kemudian pilih new flash document, lalu akan muncul lembar kerja dari Adobe Flash CS3. Dalam bagian ini terdapat 1 buah layer seperti layer background, sound pengantar, judul , sound dan tombol mulai. Berikut tahapannya:
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain tombol back dan next pada aplikasi Al-Ma’tsurat adalah : 1. Membuat dokumen baru dengan tipe “Flash File (ActionScript 2.0) klik Ok. Kemudian penulis edit ukuranya menjadi panjangnya 264 px dan lebarnya 600 px atau dengan tombol shortkey (ctrl+N).
2. Untuk background, penulis mengambil suatu gambar papan tulis yang sudah tersedia dengan cara klik file>import>import to stage dan pilih gambar yang telah tersedia. Setelah gambar masuk ke library, pilih gambar tersebut dan tarik gambar tersebut sampai ke layer background maka otomatis akan muncul di latar belakang. Atur ukuran gambar sesuai dengan ukuran stage hingga menutupi background. Tekan Ctrl + Alt 9 dan Ctrl + Alt 7 untuk mengatur posisi gambar tepat berada pada stage baik secara vertical,horizontal maupun center.
Universitas Sumatera Utara
47 3. Untuk gambar kiri kanan samping gambar papan tulis, penulis mengambil suatu gambar laki-laki dan perempuan islami yang sudah tersedia dengan cara klik file>import>import to stage dan pilih gambar yang telah tersedia. Setelah gambar masuk ke library, pilih gambar tersebut dan tarik gambar tersebut sampai ke layer background maka otomatis akan muncul di latar belakang. Setelah itu atur posisi gambar dengan mengklik free transform tool pada tool box kemudian klik kanan pada gambar yang ingin di pindahkan dan geser gambar dengan menggunakan tombol arah pada keyboard sesuai tempat yang diinginkan.
4. Setelah selesai, penulis memasukkan tulisan pada background sesuai yang penulis inginkan.
5. Setelah selesai klik masukan actionscriptnya pada botton Klik Mulai agar tombol tersebut diklik dapan link ke menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript :
on (release) { gotoAndPlay("Scene 2", 1); }
6. Akhirnya selesai didesain sesuia keiginan penulis kemudian penulis save dengan format “project1.fla”. Sehingga muncullah sesuai gambar dibawah ini :
Universitas Sumatera Utara
48
Gambar 3.5 Desain Layout Halaman Awal.
3.5 Desain Layout Menu di Adobe Flash Profesional CS3
Salah satu faktor agar suatu aplikasi diminati para user/pengunjung adalah desain layer aplikasi yang bagus. Desain layer aplikasi dibentuk oleh gambar-gambar dan teks-teks yang menarik. Adapun langkah-langkah umum yang penulis lakukan dalam mendesain layer adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
49 3.5.1 Desain Layout Background Menu dan Daftar Al-Ma’tsurat.
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain tampilan layout Menu Al-Ma’tsurat adalah : 1. Membuat Scene baru dengan ukuran panjang 400 px dan lebar 550 px dengan resolution 98 pixel/inchi atau dengan tombol shortkey (ctrl+N). Kemudian membuat gambar sebagai background dengan gambar yang tersedia.
2. Menginsert file gambar untuk background, penulis menggunakan gambar pemandangan sebagai background dengan proses klik file->klik open>klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O) maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer flash dengan ukuran layer panjang 400 px dan lebar 550 px
3. Kemudian Penulis Menginsert shape dibagaian samping kanan bawah untuk desain daftar menu Al-Ma’tsurat yang mana penulis meletak sebanyak 2 shape yang bertujuan untuk tombol botton menu Al-Ma’tsurat dengan ukuran layer panjang 117 px dan lebar 118 px sesuai yang penulis inginkan atau dengan cara mengdrag gambar yang ada di library. Setelah itu masukkan teks pada 2 shape. Kemudian klik kanan pada 2 shape tersebut, pilih convert to symbol-> botton->ok. Secara otomatis 2 shape akan menjadi tombol.
Universitas Sumatera Utara
50 4. Menginsert
file
gambar
untuk
tambahan
background,
penulis
menggunakan gambar cartoon Islami sebagai background halaman daftar menu Al-Ma’tsurat dengan proses klik file->klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O) maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer flash.
5. Untuk tombol exit, penulis mengambil suatu gambar yang sudah tersedia dengan cara klik file>import>import to stage dan pilih gambar yang telah tersedia. Setelah gambar masuk ke library, pilih gambar tersebut dan tarik gambar tersebut sampai ke layer background maka otomatis akan muncul di latar belakang. Atur letak gambar sesuai yang diinginkan. Setelah itu masukkan actionscriptnya pada botton exit agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript :
on (release) { fscommand("quit",true); }
6. Untuk gambar tanda panah dan teks pilih menu, penulis membuatnya dengan menggunakan line tool dan text tool pada box tool.
Universitas Sumatera Utara
51 7. Setelah selesai klik masukkan actionscriptnya pada botton dzikir dan doa pagi agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript : on (release) { gotoAndPlay("Scene 3", 1); }
8. Untuk tombol dzikir dan doa sore klik masukkan actionscriptnya pada botton dzikir dan doa pagi agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript :
on (release) { gotoAndPlay("Scene 4", 1); }
Universitas Sumatera Utara
52
Gambar 3.6 Desain Layout Background Menu dan Daftar Al-Ma’tsurat
3.5.2 Desain Layout Dasar Halaman Al-Ma’tsurat
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain layout dasar Al-Ma’tsurat pada aplikasi Al-Ma’tsurat adalah : 1. Membuat scene baru dengan ukuran panjang 550 px dan lebar 400 px dengan resolution 98 pixel/inchi. Kemudian membuat gambar sebagai background dengan gambar yang tersedia.
2. Menginsert file gambar untuk background, penulis menggunakan gambar alam sebagai background dengan proses klik file->klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey
Universitas Sumatera Utara
53 (ctrl+O) maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer flash dengan ukuran layer panjang 550 px dan lebar 400 px.
3. Menginsert file gambar al-ma’tsurat dari ayat 1 hingga ayat 30 dengan proses klik file->klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O) maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer flash.
4. Kemudian save dengan format ”Frame 1”.
Gambar 3.7 Gambar Dasar Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
54
3.5.3 Desain Tombol Back, Next, terjemahan dan Home
Adapun hal-hal yang harus di persiapakan dalam permbuatan desain tombol back dan next pada aplikasi Al-ma’tsurat adalah : 1. Membuat dokumen baru yaitu ukuran panjang 36.12 cm dan lebar 27.09 cm dengan resolution 28.346 pixel/cm atau dengan tombol shortkey (ctrl+N).
2. Menginsert file next untuk simbol, penulis menggunakan gambar arah panah kekanan sebagai symbol next Al-Ma’tsurat dengan proses klik file>klik open->klik file gambar yang sesuai keinginan penulis atau dengan tombol shortkey (ctrl+O) maka file gambar tersebut akan secara otomatis masuk ke control panel layer flash.
3. Membuat simbol shape back dengan proses penulis copy kan gambar next dengan cara klik kanan pada gambar, maka akan muncul menu, pilih menu Duplicate symbol setelah itu klik gambar next yang telah penulis copy kemudian penulis putar sebesar 90 derajat buat di halaman kerja dengan cara penulis klik dan tahan gambar next kemudian diputar kebelakang hingga araha panah pada gambar next berbalik mengarah kebelakang. Kemudian klik kanan pada gambar, setelah itu pilih menu convert to symbol maka gambar next dan back telah menjadi simbol sebagai tombol next dan back.
Universitas Sumatera Utara
55 4. Untuk tombol next, klik masukkan actionscriptnya pada botton dzikir dan doa pagi agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript : on (release) { nextFrame(); }
5. Untuk tombol back, klik masukkan actionscriptnya pada botton dzikir dan doa pagi agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript : on (release) { prevFrame(); }
6. Untuk gambar home, caranya sama seperti simbol next. Dengan cara mengambil gambar di menu library dan penulis drug gambar sampai ke layer setelah itu, penulis atur posisi sesuai penulis inginkan. kemudian klik kanan pada gambar, setelah itu pilih menu convert to symbol maka gambar home telah menjadi simbol sebagai tombol.
7. Membuat simbol terjemahan, dengan cara pilih menu teks untuk membuat tulisan “terjemahan” kemudian klik kanan pada tulisannya. Setelah itu pilih menu convert to symbol maka tulisan terjemahan telah menjadi simbol sebagai tombol.
Universitas Sumatera Utara
56 8. Untuk tombol back, klik masukkan actionscriptnya pada botton dzikir dan doa pagi agar tombol tersebut diklik akan ke link menu yang penulis inginkan. Contoh dengan format actionscript : on (release){ gotoAndStop(31); }
Gambar 3.8 Desain Tombol Back, Next, Terjemahan dan Home
Universitas Sumatera Utara
57
BAB 4
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1. Hasil Ketika pertama kali dibuka, aplikasi ini akan menampilkan halaman intro. Pada intro terdapat tombol klik mulai, jika user mengklik tombol tersebut maka user akan masuk ke menu daftar al-ma’tsurat.
Gambar 4.1. Tampilan halaman awal
Universitas Sumatera Utara
58 4.2. Menu Al-Ma’tsurat
Pada menu al-ma’tsurat pertama ini terdapat pilihan menu, yang berfungsi membantu pengguna dalam memilih dzikir dan doa, tombol ke halaman alma’tsurat. Terdapat juga tombol exit agar memudahkan pengguna untuk keluar dari aplikasi.
Gambar 4.2. Menu Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
59 4.3. Daftar Halaman Al-Ma’tsurat.
Pada halaman Al-ma’tsurat pertama ini terdapat tombol terjemahan, yang berfungsi membantu pengguna dalam mengetahui makna yang terkandung dari ayat, tombol ke halaman menu pertama, tombol ke halaman sebelumnya dan tombol kehalaman berikutnya.
Menurut penulis setiap Al-ma’tsurat memeiliki kandungan ayat yang mana bisa kita pelajari dalam kehidupan kita sehari-hari. Maka dari itu mari kita pahami dari kandungan isi Al-Ma’tsurat
1. Halaman 1 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.3 Halaman 1 Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
60 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 1 Al-Ma’tsurat. : a. Halaman ini memiliki makna “Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari syaithan yang terkutuk.”
b. Landasan amal halaman 1 ini, yaitu: “Apabila kamu membaca Alquran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syetan yang terkutuk” (QS. 16.98). Diriwayatkan oleh Ibnu AsSunni dari Annas r.a. dari Nabi Saw, beliau bersabda: “Barangsiapa mengucapkan di pagi hari “A’udzubillahis sami’il ‘alim…”, dia akan dilindungi dari godaan syetan sampai sore”.
2. Halaman 2 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.4 Halaman 2 Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
61 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 2 Al-Ma’tsurat. : a. Halaman ini memiliki makna “(1)Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (2) Segala puji bagi A llah, Tuhan semesta alam, (3) Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, (4) Yang menguasai hari pembalasan. (5) Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan (6) Tunjukilah kami jalan yang lurus, (7) (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai (Yahudi) dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat (Nasrani). (Al-Fatihah:1-7)”
b. Landasan amal halaman 1 ini, yaitu : Dari Ubay bin Ka’ab r.a., sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda: “Demi Dzat yang jiwaku berada digenggaman-Nya; tidak diturunkan satu surat di Taurat, di Injil, di Zabur, maupun di Al-Quran yang menandingi surat ini (Alfatihah). Ia adalah tujuah ayat yang berulang dan Al-quran yang agung diberikan kepada-Ku”(HR. Tirmidzi, Hasan Shahih).
Universitas Sumatera Utara
62 3. Halaman 3 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.5. Halaman 3 Al-Ma’tsurat.
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 3 Al-Ma’tsurat. : a. Halaman ini memiliki makna “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (1)Alif Laam Miim.(2) Kitab (Al Qur’ an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa,(3) (yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada
mereka,(4) dan mereka yang beriman
kepada Kitab (Al Qur’an) yang telah
diturunkan kepadamu dan
Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya
(kehidupan) akhirat.(5) Mereka itulah yang tetap
Universitas Sumatera Utara
63 mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung. (Al-Baqarah: 1-5)”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Diriwayatkan oleh Ad Darimi, dan Baihaqi dalam Syu’ab, dari Ibnu Mas’ud r.a., beliau berkata : “Barangsiapa membaca sepuluh ayat dari surat Al-Baqarah di awal siang, maka syutan tidak akan mendekatinya hingga sore, dan apabila ia baca ketika sore maka dia tidak didekati syetan hingga pagi; dan dia tidak akan melihat sesuatu yang tidak menyenangkannya pada keluarga maupun hartanya”.
Diriwayatkan dari Thabrani dalam Ak Kabir begitu juga Hakim dan dia dishahikan, dari Ibnu Mas’ud r.a., sesungguhnya Nabi Saw bersabda : “Barangsiapa membaca sepuluh ayat; empat ayat di awal Al-Baqarah, ayat Kursi dan dua ayat setelahnya; dan penghujung surat Al-Baqarah; maka syetan tidak akan masuk rumah tersebut hingga subuh.”
Universitas Sumatera Utara
64 4. Halaman 4 dan 5 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.6. Halaman 4 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.7. Halaman 5 Al-Ma’tsurat.
Universitas Sumatera Utara
65 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 4 dan 5 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang
Hidup kekal lagi terus menerus
mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk
dan tidak tidur.
Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apaapa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak
mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang
dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. Tidak
ada paksaan untuk (memas uki) agama
(Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia
telah berpegang
kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Allah Pelindung orangorang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaithan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya
kepada kegelapan (kekafiran). Mereka
itu adalah
penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.” (Al-Baqarah: 255257).
Universitas Sumatera Utara
66 b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Diriwayatkan dari Thabrani dalam Ak Kabir begitu juga Hakim dan dia dishahikan, dari Ibnu Mas’ud r.a., sesungguhnya Nabi Saw bersabda : “Barangsiapa membaca sepuluh ayat; empat ayat di awal Al-Baqarah, ayat Kursi dan dua ayat setelahnya; dan penghujung surat Al-Baqarah; maka syetan tidak akan masuk rumah tersebut hingga subuh.”Agama Islam adalah agama yang sempurna tidak ada kurangnya.
5. Halaman 6 dan 7 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.8. Halaman 6 Al-Ma’tsurat.
Universitas Sumatera Utara
67
Gambar 4.9. Halaman 7 Al-Ma’tsurat.
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 6 dan 7 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna ”Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau niscaya
kamu menyembunyikannya,
Allah akan membuat perhitungan
dengan kamu tentang
perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendakiNya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Rasul telah beriman kepada Al Qur’an yang diturunkan kepadanya da ri Tuhannya, demikian pula orangorang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikatmalaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya
dan
rasul-rasul-Nya.
(Mereka
mengatakan): “Kami tidak membeda-bedakan antara seseoran g pun (dengan yang lain) dari rasul rasul-Nya”, dan mereka mengatakan: “Kami dengar dan kami taat”. (Mereka berdoa):”Ampunilah kami ya
Universitas Sumatera Utara
68 Tuhan kami dan kepada Engkaulah
tempat kembali”. Allah tidak
membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang
diusahakannya dan ia
mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya.
(Mereka
berdo`a): “Ya Tuhan kami, ja nganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang ta k sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir”. (AlBaqarah: 284-286)
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Diriwayatkan dari Thabrani dalam Ak Kabir begitu juga Hakim dan dia dishahikan, dari Ibnu Mas’ud r.a., sesungguhnya Nabi Saw bersabda : “Barangsiapa membaca sepuluh ayat; empat ayat di awal Al-Baqarah, ayat Kursi dan dua ayat setelahnya; dan penghujung surat Al-Baqarah; maka syetan tidak akan masuk rumah tersebut hingga subuh.”
Universitas Sumatera Utara
69 6. Halaman 8 Al-Ma’tsurat.
Gambar 4.10. Halaman 8 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 8 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah
lagi Maha Penyayang.
(1)Katakanlah: “Dia-lah
Allah, Yang Maha Esa, (2)Allah adalah Tuhan yang
bergantung
kepada-Nya segala sesuatu. (3)Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, (4)dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia”. (Al-Ikhlas : 1-4).
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdullah bin Khubaib r.a. berkata: “Kami keluar di malam yang hujan dan sangat gelap mencari Rasulullah agar sholat bersama kami. Akhirnya kami menemui beliau. Beliau berkata : “Ucapkanlah!” Aku tidak mengatakan apa-apa . Kemudian beliau mengatakan : “Ucapkanlah!” Akupun tidak
Universitas Sumatera Utara
70 mengucapkanj
apa-apa.
Kemudian
beliau
mengatakan:
“Ucapkanlah!”
Akhirnya akupun bertanya: “Ya Rasulullah! Apa
yang harus aku ucapkan?” Beliau bersabda: “Ucapkanlah Qul Huwallah dan mu’awwidzatain (Qul A’udzu birobbil Falaq dan Qul A’udzu birobbinnaas) ketika kamu berada di waktu sore dan pagi sebanyak tiga kali; insyaa Allah tiga surat itu mencukupi segala sesuatu buatmu”(HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i)
7. Halaman 9 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.11. Halaman 9 Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
71 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 9 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
(1)Katakanlah: “Aku
berlindung kepa da Tuhan Yang Menguasai subuh, (2) dari kejahatan makhluk-Nya, (3)dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,(4) dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, (5)dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki” ( Al-Falaq : 1-5).
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdullah bin Khubaib r.a. berkata : “Kami keluar di malam yang hujan dan sangat gelap mencari Rasulullah agar sholat bersama kami. Akhirnya kami menemui beliau. Beliau berkata : “Ucapkanlah!” Aku tidak mengatakan apa-apa . Kemudian beliau mengatakan : “Ucapkanlah!” Akupun tidak mengucapkanj
apa-apa.
Kemudian
beliau
mengatakan:
“Ucapkanlah!”
Akhirnya akupun bertanya: “Ya Rasulullah! Apa
yang harus aku ucapkan?” Beliau bersabda: “Ucapkanlah Qul Huwallah dan mu’awwidzatain (Qul A’udzu birobbil Falaq dan Qul A’udzu birobbinnaas) ketika kamu berada di waktu sore dan pagi sebanyak tiga kali; insyaa Allah tiga surat itu mencukupi segala sesuatu buatmu”(HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i).
Universitas Sumatera Utara
72 8. Halaman 10 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.12. Halaman 10 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 10 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
(1)Katakanlah: “Aku
berlindung ke pada Tuhan (yang memelihara dan
menguasai)
manusia. (2)Raja manusia. (3)Sembahan manusia. (4) dari kejahatan (bisikan) syaithan yang bi asa bersembunyi,(5 )yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia. (6)dari (golongan) jin dan manusia.”(An-Nas 1-6).
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdullah bin Khubaib r.a. berkata : “Kami keluar di malam yang hujan dan sangat gelap mencari Rasulullah agar sholat bersama kami. Akhirnya kami menemui beliau. Beliau berkata : “Ucapkanlah!” Aku tidak mengatakan apa-apa .
Universitas Sumatera Utara
73 Kemudian beliau mengatakan : “Ucapkanlah!” Akupun tidak mengucapkanj
apa-apa.
Kemudian
beliau
mengatakan:
“Ucapkanlah!”
Akhirnya akupun bertanya: “Ya Rasulullah! Apa
yang harus aku ucapkan?” Beliau bersabda: “Ucapkanlah Qul Huwallah dan mu’awwidzatain (Qul A’udzu birobbil Falaq dan Qul A’udzu birobbinnaas) ketika kamu berada di waktu sore dan pagi sebanyak tiga kali; insyaa Allah tiga surat itu mencukupi segala sesuatu buatmu”(HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i)
9. Halaman 11 Al-Ma’tsurat Dzikir dan doa pagi
Gambar 4.13. Halaman 11 Dzikir dan Doa Pagi Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
74 Dzikir dan doa sore
Gambar 4.14. Halaman 11 Dzikir dan Doa Sore Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 12 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Kami berpagi hari dan berpagi hari pula kerajaan milik Allah, Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia dan kepada-Nya tempat kembali” b. Halaman ini memiliki makna “Kami bersore hari dan bersore hari pula kerajaan milik Allah, Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia dan kepada-Nya tempat kembali” c. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abu Hurairah r.a. berkata : “Rasulullah Saw di waktu subuh biasa mengucapkan: “ashbahna wa ashabahal mulku lillah… wa ilaihin nusyur”, dan apabila sore mengucapkan: amsaina wa amsal mulku lillah… wa ilahil mashir”.
Universitas Sumatera Utara
75 Diriwayatkan oleh Ibnu As Sunni dan Al Bazzar, Al Baihaqi mengatakannya, sanadnya baik..
10. Halaman 12 Al-Ma’tsurat Dzikir dan doa pagi
Gambar 4.15. Halaman 12 Dzikir dan Doa Pagi Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
76 Dzikir dan doa sore
Gambar 4.16. Halaman 12 Dzikir dan Doa Sore Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 12 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Kami berpagi hari di atas fitrah Islam, di atas kalimat ikhas, di atas agama nabi kami: Muhammad saw, dan di atas millah (agama) bapak kami : Ibrahim yang hanif. Dan ia bukan termasuk golongan orang-orang musyrik.
b. Halaman ini memiliki makna “Kami bersore hari di atas fitrah Islam, di atas kalimat ikhas, di atas agama nabi kami: Muhammad saw, dan di atas millah (agama) bapak kami : Ibrahim yang hanif. Dan ia bukan termasuk golongan orang-orang musyrik.
Universitas Sumatera Utara
77 c. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Ubay bin Ka’ab r.a. berkata : Rasulullah Saw mengajarkan kepada kami untuk mengucapkan di waktu pagi : “Ashbahna ‘ala fithratil islam…” dan apabila sore juga mengucapkannya hal yang sama. Diriwayatkan oleh Abdullah bin Imam Ahmad dalam Zawaid (Shahih al jami’ : 4550)
11. Halaman 13 Al-Ma’tsurat Dzikir dan doa pagi
Gambar 4.17. Halaman 13 Dzikir dan Doa Pagi Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
78 Dzikir dan doa sore
Gambar 4.18. Halaman 13 Dzikir dan Doa Sore Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 13 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, sesungguhnya aku berpagi hari dari-Mu dalam kenikmatan, kesehatan dan perlindungan. Maka sempurnakanlah bagiku kenikmatan, kesehatan dan perlindunga-Mu di dunia dan akhirat. “
b. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, sesungguhnya aku bersore hari dari-Mu dalam kenikmatan, kesehatan dan perlindungan. Maka sempurnakanlah bagiku kenikmatan, kesehatan dan perlindunga-Mu di dunia dan akhirat. “
Universitas Sumatera Utara
79 c. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Ibnu Abbas r.a. berkata : Rasulullah Saw bersabda : “Barangsiapa mengucapkan: Allahumma inni ashbahtu minka…” Tiga kali setiap pagi dan petang, maka suatu keniscayaan
bagi
Allah
untuk
menyempurnakan
nikmat-Nya
kepadanya”.(Ibnu Sunni-Maudhu’)
12. Halaman 14 Al-Ma’tsurat Dzikir dan doa pagi
Gambar 4.19. Halaman 14 Dzikir dan Doa Pagi Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
80 Dzikir dan doa sore
Gambar 4.20. Halaman 14 Dzikir dan Doa Sore Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 14 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, segala kenikmatan yang berpagi hari (terjadi) bersamaku atau bersama salah seorang dari makhluk-Mu, adalah dari-Mu semata; tiada sekutu bagi-Mu. Maka bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu rasa syukur”
b. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, segala kenikmatan yang bersore hari (terjadi) bersamaku atau bersama salah seorang dari makhluk-Mu, adalah dari-Mu semata; tiada sekutu bagi-Mu. Maka bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu rasa syukur”
Universitas Sumatera Utara
81 c. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdullah bin Ghinam Al Bayadhi r.a. sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa di pagi hari mengucapkan, “Allahumma ma ashbaha bi min ni’matin…” maka dia sudah dianggap menunnaikan kewajiban bersyukur di siang itu. Barangsiapa yang mengucapkan doa yang sama ketika sore, maka dia sudah dianggap menunaikan kewajiban syukur di malam hari”.(HR. Abu Dawud, Nasa’i)
13. Halaman 15 Al-Ma’sturat
Gambar 4.21. Halaman 15 Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
82 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 15 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna Ya Robbi, bagi-Mu segala puji sebaimana seyogyanya bagi kemuliaan wajah-Mu dan keagungan kekuasan-Mu
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdillah bin Umar r.a bahwasannnya Rasulullah Saw menyampaikan kepada mereka tentang kabar salah seorang hamba Allah yang mengucapkan “Ya Rabbi lakal hamdu…”. Malaikat merasa tidak sanggup dan tidak tahu bagaimana cara mencatat pahala untuk ucapan tersebut. Lalu kedua malaikat tersebut naik ke langit dan berkata : Ya Tuhanku! Sesungguhnya hambuMu telah mengucapkan perkataan yang kami tidak tahu bagaimana cara mencatat pahalanya? Allah berkata – dan Dia Maha Tahu apa yang diucapkan hamba-Nya; Apa yang telah diucapkan oleh
hamba-Ku?
Kedua
malaikat
menjawab:
Ya
Tuhanku!
Sesungguhnya dia telah mengatakan: “Ya Rabbi lakal hamdu…” Allah pun berkata kepada keduanya: Catatlah sesuai dengan apa yang dikatakan oleh hamba-Ku , hingga dia bertemu dengan-Ku, dan Aku sendiri yang akan membalas ucapannya. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Ibnu Majah, dan para haditd demuanya tsiqaf (Dha’ful Jami’ 1875)
Universitas Sumatera Utara
83 14. Halaman 16 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.22. Halaman 16 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 16 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Aku rela Allah sebagai Tuhan, Islam sebagai agama, Muhammad sebagai Nabi dan Rasul”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu Dari Abi Sallam r.a. pembantu Nabi Saw yang diriwayatkan secara marfu’, beliau berkata : Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa yang mengucapkan di setiap pagi dan petang “Radhitu billahi rabba…”, maka adalah keniscayaan bagi Allah untuk menridhoi orang tetrsebut” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’I dan Hakim)
Universitas Sumatera Utara
84 15. Halaman 17 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.23. Halaman 17 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 17 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna” Mahasuci Allah dan dengan memujiNya sejumlah makhluk-Nya, serela diri-Nya, seberat arsy-Nya dan sebanyak tinta (bagi) kalimah Nya.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Juwairiyah Ummil Mukmini r.a., sesungguhnya Nabi Saw keluar dari rumahnya di pagi hari di saat sholat shubuh, sedangkan dia(juwiriyah) di tempat sholatnya. Kemudian beliau kembali setelah dhuha dan menemukan juwairiyah masih dalam keadaan duduk. Beliau berkata: kamu sekarang masih tetap dalam posisi sebagaimana saat aku tinggalkan? Dia menjawab : ya. Nabi Saw berkata: “Aku telah mengucapkan setelahmu empat
Universitas Sumatera Utara
85 kalimat sebanyak tiga kali, yang andaikata kalimat tersebut ditimbang dengan apa yang kamu katakana sejak tadi pasti akan lebih berat”. Empat kalimat tetrsebut: subhanallah… (HR. Muslim)
16. Halaman 18 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.24. Halaman 18 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 18 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Dengan nama Allah, yang bersama namaNya tidak akan membahayakan sesuatupun yang ada di bumi dan langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi maha Mengetahui.
Universitas Sumatera Utara
86 b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Ustman bin Affan r.a. berkata: Rasulullah Saw: Tiada seorang hambapun yang mengucapkan setiap pagi dan petang sebanyak tiga kali “Bismillahilladzi la yadhurru ma’asmihi…”
pasti
tidak
ada
sesuatupun
yang
dapat
membahayakannya” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
17. Halaman 19 Al-Ma’sturat
Gambar 4.25. Halaman 19 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 19 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu dengan sesuatu yang kami ketahui, dan kamu mohon ampun kepada-Mu untuk sesuatu yang tidak kami ketahui”
Universitas Sumatera Utara
87 b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abi Musa Al ‘asy’ari r.a. berkata, suatu hari Rasulullah Saw berceramah kepada kami beliau berkata: “Wahai Manusia! Berhati-hatilah kalian terhadap syirik ini, karena ia lebih samar dari semut yang melata”. Salah seorang bertanya kepada beliau: “Wahai Rasulullah! Bagaimana kami dapat mewaspadainya, padahal ia lebih samar dari semut yang melata? Beliau menjawab: Ucapkanlah, ”Allahumma inna na’udzu bika min an nusyrika bika…” Diriwayatkan oleh Ahmad dan Ath Thabarani dengan sanad yang baik.
Universitas Sumatera Utara
88 18. Halaman 20 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.26. Halaman 20 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 20 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang maha sempurna dari kejahatan (makhluk) yang ia ciptakan.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abi Hurairah r.a., sesungguh Nabi Saw bersabda: “Barangsiapa di waktu sore mengucapkan tiga kali: ”A’udzu bikalimaatillahit taammaat…” maka segala racun dan binatang penyengat yang beracun tidak akan membahayakannya pada malam itu” (HR. At-Tirmidzi dan Ahmad)
Universitas Sumatera Utara
89 19. Halaman 21 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.27. Halaman 21 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 21 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan, dari kelemahan dan kemalasan, dari sifat pengecut dan bakhil, dari beban hutang dan kesewenang-wenangan orang lain.
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abi Sa’id Al Khudri r.a. berkata: Pada suatu hari Rasulullah Saw masuk mesjid. Tiba-tiba beliau bertemu dengan seorang Anshar yang sering dipanggil Abu Umamah. Beliau berkata: “Wahai Abu Umamah! Kenapa aku lihat kamu dududk-duduk di mesjid di luar waktu sholat? Dia menjawab: Kegelisahan yang sedang menggelayutiku dan hutang ya Rasulullah. Beliau berkata: Maukah aku ajarkan padamu sebuah perkataan
Universitas Sumatera Utara
90 apabila diucapkan. Allah akan menghilangkan kegelisahan darimu, dan akan menghapus hutangmu? Dia menjawab: tentu aku mau ya Rasulullah. Beliaupun Berkata lagi: Ucapkan dipagi dan soremu: “Allahumma inni a’udzu bika minal hammi wal hazan…” Dia berkata: Akupun mempraktekkan doa ini. Lalu Allah meghilangkan rasa gundahku dan menghapus hutang-hutangku .” (HR. Abu Dawud).
20. Halaman 22 Al-Ma’tsurat
`
Gambar 4.28. Halaman 22 Al-Ma’tsurat
Universitas Sumatera Utara
91 Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 22 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna Ya Allah, sehatkanlah badanku; ya Allah sehatkanlah pendengaranku; ya Allah sehatkalah pengelihatanku
21. Halaman 23 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.29. Halaman 23 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 23 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran ; ya Alah aku berlindung kepda-Mu dari azab kubur. Tiada Tuhan kecuali Engkau”
Universitas Sumatera Utara
92 b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abdurrahman bin Abi Bakrah r.a. sesungguhnya dia berkata kepada bapaknya : Wahai bapak, sesungguhnya setiap pagi aku mendengar mu mengucapkan : ”Allahumma ‘aafini fi badani…” Kamu ulang doa itu di waktu pagi tiga kali. Dia menjawab: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah Saw selalu berdoa dengan doa ini; maka akupun sangat suka mengikuti sunnahnya” (HR. Abu Dawud dan lainnya)
22. Halaman 24 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.30. Halaman 24 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 24 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-
Universitas Sumatera Utara
93 Mu. Aku berada di atas janji-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan perbuatanku. Aku mengakui banyaknya nikmat-Mu (yang Engkau anugrahkan) kepadaku dan aku mengakui dosa-dosaku, maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni segala dosa-dosa kecuali Engkau.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Syaddad bin Aus r.a. , dari Nabi Saw bersabda, “Sayyidul Istighfar (Istighfar pamungkas) itu adalah: “Allahumma anta Robbi la ilaha illa anta…”. Barangsiapa menguccapkan doa ini disore hari dan dia betul-betul meyakini ucapannya, lalu dia meninggal dunia pada malam harinya, maka dia akan masuk surge. Barangsiapa mengucapkan doa ini di pagi hari dan dia betul- betul meyakini ucapannya, lalu dia meninggal dunia di siang harinya, maka dia akan masuk surga” (HR. Bukhari)
Universitas Sumatera Utara
94 23. Halaman 25 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.31. Halaman 25 Al-Ma’tsurat.
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 25 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Aku mohon ampun kepada Allah, yang tiada Tuhan kecuali Dia, yang Maha Hidup Kekal dan senantiasa mengurus (mahluk-Nya) dan Kepada Nya aku bertaubat.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Zaid Maula Nabi Saw berkata: Aku
mendengar
bapakku
berbicara
padaku
dari
kakekku,
sesungguhnya dai mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Barang siapa mengucapkan: Astaghfirullahalladzi la illaha huwa…” dia akan diampuni meskipun dosa lari dari kancah perang”. Diriwayatkan oleh Abu Daud, At Tirmidzi, Al Hakim dan dia berkata: hadist ini shahih menurut syarat Bukhari dan Muslim)
Universitas Sumatera Utara
95 24. Halaman 26 Al-Ma’sturat
Gambar 4.32. Halaman 26 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 26 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna ”Ya Allah, berikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya , sebagimana Engkau berikan kepada Ibrahim dan keluarganya. Berikanlah barakah kepada Muhammad dan keluarganya sebagaimana telah Engkau berikan kepada Ibrahim dan keluarganya, di alam ini. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Terpuji lagi Maha mulia.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abu Ad Darda’ r.a. berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa yang bershalawat ke atasku di waktu pagi sepuluh kali, dan waktu sore sepuluh kali, maka dia
Universitas Sumatera Utara
96 akan memperoleh syafaatku di hari kiamat.” Diriwayatkan oleh Ath Thabrani (Shahih Al jami’) .
25. Halaman 27 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.33. Halaman 27 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 27 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Maha suci Allah, segala puji pagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Mahabesar.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Amr bin Syu’aib dari bapaknya dan dari kakeknya r.a., dia berkata: Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa bertasbih kepada Allah seratus kali di waktu
Universitas Sumatera Utara
97 pagi, seratus kali diwaktu sore, maka dia laksana orang yang melaksanakan haji seratus kali. Barangsiapa yang bertahmid kepada Allah seratus kali di waktu pagi, dan seratus kali di waktu sore, maka dia laksana orang yang membawa seratus kuda perang dijalan Allah: atau dia berkata: ikut berperang seratus kali. Barangsiapa mengucapkan Tahlil (La ilaha illallah) seratus kali di waktu pagi, dan seratus kali di waktu sore, maka dia laksana orang yang memerdekakan seratus budak dari
anak cucu Nabi
Ismail.
Barangsiapa mengucapkan takbir seratus kali di waktu pagi, dan seratus kali di waktu sore, maka tidak ada seorangpun yang dapat menandingi amalannya di hari itu kecuali ada orang lain yang melakukan hal yang sama, atau lebih dari apa yang dia amalkan”. Diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi dan beliau berkata: Hadits hasan, Imam An Nasa’I juga meriwayatkan hal yang sama. (Dha’iful jami’ 5630).
Universitas Sumatera Utara
98 26. Halaman 28 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.34. Halaman 28 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 28 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Tiada Tuhan melainkan Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji dan Dia berkuasa atas segala sesuatu.”
b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Abu Ayyub r.a. , sesungguhnya Nabi Saw bersabda : “Barangsiapa diwaktu subuh mengucapkan “La ilaha illallah wahdahu la syarika lah…” sebanyak sepuluh kali, maka Allah mencatat buatnya dalam setiap kali ucapannya sepuluh kebaikan, diangkat derajatnya sepuluh derajat. Dan bacaan ini pahalanya seperti memerdekakan sepulih budak, dan
Universitas Sumatera Utara
99 bacaan itu menjadi senjata bagi pembacanya dari permulaan siang sampai penghujungnya. Dan pembacanya dihari itu tidak akan melakukan sesuatu amalan yang dapat mengalahkan amalan ini. Barangsiapa mengucapkan wirid ini di waktu sore, maka pahalanya juga seperti itu juga”. (HR. Ahmad, Thabrani dan selain mereka).
27. Halaman 29 Al-Ma’sturat.
Gambar 4.35. Halaman 29 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 29 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Mahasuci Engaku, ya Allah dan dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”
Universitas Sumatera Utara
100 b. Landasan amal halaman ini, yaitu : Dari Jubair bin Muth’im r.a. berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa mengucapkan “Subhanakallahumma wa bihamdika…” di majlis dzikir, maka dzikir itu
ibarat
stempel
yang
dicapkan
padanya.
Barangsiapa
mengucapkannya di majlis senda gurau, maka wirid ini sebagai kaffarat buatnya .” (HR. Nasa’I, Thabrani, Hakim dan lainnya).
28. Halaman 30 Al-Ma’tsurat
Gambar 4.36. Halaman 30 Al-Ma’tsurat
Penjelasan Keterangan Kandungan Halaman 30 Al-Ma’tsurat : a. Halaman ini memiliki makna “Ya Allah, Berikanlah shalawat kepada nabi Muhammad sebagai; hamba-Mu, nabi-Mu, dan rasul-Mu; nabi yang ummi. Juga kepada keluarga dan para sahabatnya serta
Universitas Sumatera Utara
101 berikanlah keselamatan sebanyak yang terjangkau oleh ilmu-Mu; yang tergores oleh pena-Mu; dan terangkum oleh kitab-Mu. Ridhailah ya Allah, para pemimpin kami: Abu bakar, Umar, Ustman dan Ali, semua sahabat, semua tabi’in dan orang-orang yang mengikuti jejak mereka sampai hari pembalasan. Mahasuci Tuhan-Mu; Tuhan kemuliaan, dari apa-apa yang mereka sifatkan. Dan keselamatan semoga tercurah kepada para utusan dan segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam.”
Universitas Sumatera Utara
102
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan Dari hasil pengamatan penulis maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Dengan adanya aplikasi Al-Ma’tsurat
ini para pengguna dapat
mempelajari tentang dzikir dan doa secara modern dan praktis, karena tidak menggunakana buku Al-Ma’tsurat sebagai model pembelajaran.
2. Aplikasi ini dibuat menarik, karena aplikasi ini dilengkapi dengan gambar yang bersifat animasi, dan trsanslate (arti) sehingga para pengguna khususnya anak-anak yang baru dewasa sehingga mereka akan lebih tertarik dan tidak mudah jenuh (Booring).
3. Aplikasi ini tidak hanya dijalankan dengan flash player namun juga dapat dijalankan dengan menggunakan browser dengan menyimpanya kedalam bentuk HTML, Sehingga user yang tidak memiliki flash player pada komputernya tetap dapat menggunakan aplikasi ini.
Universitas Sumatera Utara
103 5.2. Saran Saran yang dapat penulis berikan berhubungan dengan aplikasi yang dibuat ini adalah : 1. Bagi yang ingin mengembangkan aplikasi ini, pembuatan animasi sebaiknya dilengkapi dengan video, suara dan dapat juga digunakan dengan aplikasi pembuatan animasi lain yang dapat membuat objek 3 dimensi agar animasi menjadi lebih menarik.
2. Bagi yang ingin mengembangkan aplikasi ini, hendaknya menambah gambar, ayat dan sound karena masih belum lengkap, maka penulis harus melengkapinya. Dan juga memperbanyak animasi karena animasinya terbilang masih sedikit.
Universitas Sumatera Utara