BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SOLUSI
3.1 3.1.1
Gambaran Umum Studi Kasus Sejarah dan Perkembangan Studi Kasus BINUS University pada awalnya adalah sebuah lembaga pendidikan komputer jangka pendek yang berdiri pada tanggal 21 Oktober 1974 dengan nama Modern Computer Course. Pada tanggal 1 Juli 1981, lembaga pendidikan komputer ini berkembang menjadi Akademi Teknik Komputer (ATK) dengan jurusan Manajemen Informatika dan Teknologi Informasi. Tiga tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 13 Juli 1984, ATK mendapat status Terdaftar dan berubah menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Jakarta. Kemudian pada tanggal 1 Juli 1985, dibuka jurusan Komputerisasi Akuntansi, dan pada tanggal 21 September 1985, AMIK Jakarta berganti nama menjadi AMIK Bina Nusantara. Berkat meningkatnya kebutuhan masyarakat akan tenaga-tenaga andal dalam bidang teknologi informasi, pada tanggal 1 Juli 1986, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Bina Nusantara didirikan dengan Program Strata-1 (S1) jurusan Manajemen Informatika dan Teknik Informatika bersamaan dengan teknik Komputer (S1).
44
45 Pada 9 November 1987 AMIK Bina Nusantara bergabung dengan STMIK Bina Nusantara membentuk satu institusi pendidikan yang menawarkan program studi diploma (D3) dan strata 1 (S1). STMIK Bina Nusantara kemudian membuka program studi pascasarjana manajemen sistem informasi pertama di Indonesia pada 10 Mei 1993. Pada tanggal 8 Agustus 1996, BINUS University berdiri dan secara sah diakui oleh pemerintah. STMIK Bina Nusantara kemudian melebur ke dalam BINUS University pada tanggal 20 Desember 1998. Adapun fakultas yang dimiliki antara lain : 1. Fakultas Ilmu Komputer, terdiri dari Sistem Komputer, Teknik Informatika, Sistem Informasi, dan Komputerisasi Akuntansi. 2. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, terdiri dari Akuntansi, Manajemen, dan Manajemen Perhotelan. 3. Fakultas Komunikasi dan Multimedia, terdiri dari Desain Komunikasi Visual (DKV), Marketing Komunikasi, dan Desain Interior. 4. Fakultas Sastra dan Budaya, terdiri dari Sastra Inggris, Sastra Jepang, dan Sastra China. 5. Fakultas Psikologi. 6. Fakultas Sains dan Teknologi, terdiri dari Teknik Industri, Teknik Sipil, dan Arsitektur. 7. Fakultas Program Ganda.
46 3.1.2
Struktur Organisasi Perusahaan Struktur organisasi dalam suatu perusahaan merupakan hal penting dalam rangka menjalankan usaha yang berbasiskan sistem. Struktur Organisasi dari BINUS University seperti pada Gambar 3.1.
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan
47 Keterangan dari Gambar 3.1: Berikut adalah keterangan mengenai bagian-bagian yang dikelola oleh jabatanjabatan: - Rector’s Office Quality Management Center (QMC) dan Project Management Office (PMO). - Vice Rector I Instructional Development Center (IDC) dan Lecture Resource Center (LRC). - Vice Rector II Academic Operation Center (AOC), Library and Knowledge Center (LKC), Software Laboratory Center (SLC), dan Student Registration and Service Center (SRSC). - Vice Rector III BINUS Alumni Center (BAC), BINUS Career Center (BiCar), Student Advisory Center (SAC), Character Building Development Center (CBDC), Student Creativity Development Center (SCDC). - Vice Rector IV BINUS Collaboration Center (BCC), BINUS Entrepreneurship Center (BEC), BINUS Institutional Development Center, dan BINUS International Office. - Director (Research and Intellectual Capital) Research & Community Service Center (RCSC), dan Research Center. - Director (BINUS Online Learning) Online Learning Programs.
48 - Faculty of Computer Studies Computer Science, Information Systems, Computer Engineering, Computerized Accounting. - Graduate Program in Computer Studies Master of Information Technology, Master of Information Systems Management. - Faculty of Science and Technology Architecture , Civil Engineering, Mathematics, Statistics. - Dual Major Programs Mathematics & Computer Science, Statistics & Computer Science, Accounting & Information Systems, Management & Information Systems, Industrial Engineering & Information Systems, Industrial Engineering & Management. - Faculty of Economic and Business Accounting, Management, and Hotel Management. - Faculty of Language and Culture Chinese literature, English literature, Japanese literature, Self Access Language Learning Center (SALLC). - Faculty of Psychology Psychology, Character Building Development Center (CBDC). - Faculty of Communication and Multimedia Visual Communication Design, Interior Design, Marketing Communication. - Business School (Graduate Program in Business) Management, Marketing, Accounting & Finance, MM Executive.
49 - Business School (BINUS International) Management, Marketing, Accounting & Finance, Computer Science, Information Systems, Art & Design, Hospitality & Tourism Management.
3.2 3.2.1
Analisis Permasalahan Analisis Proses Bisnis Berjalan pada Studi Kasus Proses bisnis yang diamati adalah proses bagaimana mahasiswa mencetak file (hard copy). Terdapat 2 proses mencetak dokumen berdasarkan kepemilikannya, yaitu pencetak pribadi dan kios cetak. Gambaran proses mencetak file (hard copy) seperti pada Gambar 3.2 dan Gambar 3.3.
Pencetak Pribadi
Gambar 3.2 Rantai Nilai Dari Proses Bisnis (Pencetak Pribadi)
50 Kios Cetak
Gambar 3.3 Rantai Nilai Dari Proses Bisnis (Kios Cetak)
Proses bisnis yang sedang berjalan pada pencetak pribadi dan kiso cetak seperti pada Tabel 3.1 dan Tabel 3.2. Tabel 3.1 Daftar Proses Bisnis Dalam Studi Kasus (Pencetak Pribadi)
No. 1.
Nama Proses Proses
membuat
membuka file
Input / File (kosong)
Proses
Output
Pengguna membuat
File /
51 No.
Nama Proses
Input
Proses
Output
membuka file 2.
Proses
memilih
fungsi File
Pengguna
cetak file
File
menekan perintah cetak
3.
Proses penerjemahan file
File
Sistem
Print job
menerjemahkan file ke Print Job 4.
Proses pengiriman Print Print job
Sistem mengirim Print job
Job
Print
Job
ke
pencetak 5.
Proses
penerjemahan Print job
Print Job
Pencetak
Bahasa mesin
menerjemahkan Print
Job
ke
bahasa mesin 6.
Proses pencetakan file
Bahasa mesin
Pencetak
File (hard copy)
mencetak file
Tabel 3.2 Daftar Proses Bisnis Dalam Studi Kasus (Kios Cetak)
No. 1.
2.
Nama Proses
Input
Proses
Output
Proses membuat File (kosong)
Pengguna membuat / File
/ membuka file
membuka file
Proses
File
Pengguna
File (di dalam media
penyimpanan
menyimpan file ke penyimpanan
file
media penyimpanan eksternal) eksternal
(misal:
flash disk) 3.
Proses pergi ke File kios cetak
dari Pengguna pergi ke File dari langkah ke-2
langkah ke-2
kios cetak
52 No. 4.
5.
Nama Proses
Input
Proses
Proses
File
pemberian
langkah ke-2
Output
dari Pengguna
File dari langkah ke-2
meminjamkan media
media
penyimpanan
penyimpanan
eksternal
eksternal
operator
Proses
File
pembukaaan file
langkah ke-2
kepada
dari Operator membuka File dari langkah ke-2 file
yang
akan
dicetak 6.
7.
8.
9.
Proses memilih File
Operator
fungsi cetak file
perintah cetak file
Proses
File
menekan File
Sistem
Print Job
penerjemahan
menerjemahkan file
file
ke Print Job
Proses
Print Job
Sistem
pengiriman
Print
Print Job
pencetak
Proses
Print job
mengirim Print Job Job
ke
Pencetak
Bahasa mesin
penerjemahan
menerjemahkan
Print Job
Print Job ke bahasa mesin
10.
Proses
Bahasa mesin
pencetakan file 11.
Proses pembayaran
Pencetak
mencetak File (hard copy)
file Uang
Pengguna membayar Uang jasa pencetakan
53 Berikut batasan-batasan dari proses-proses bisnis yang sedang berjalan yang akan menjadi fokus pengamatan identifikasi masalah. I. Pencetak Pribadi 1. Proses membuat / membuka file Batasan:
Pengguna membuat file dari awal (blank file).
Pengguna membuka file yang telah ada.
Pengguna dapat mengubah isi file.
2. Proses memilih fungsi cetak file Batasan:
Pengguna dapat mengubah pengaturan untuk mencetak file terlebih dahulu.
Pengguna menekan fungsi cetak file.
3. Proses penerjemahan file Batasan:
Sistem yang akan menerjemahkan file ke dalam bentuk Print Job.
4. Proses pengiriman Print Job Batasan:
Print Job dikirim ke pencetak melalui kabel koneksi yang menghubungkan pencetak dan komputer.
5. Proses penerjemahan Print Job Batasan:
Pencetak yang menerjemahkan Print Job ke dalam bahasa mesin.
54 6. Proses pencetakan file Batasan:
Pencetak mencetak file sesuai dengan bahasa mesin yang telah diterjemahkan.
II. Kios Cetak 1. Proses membuat / membuka file Batasan:
Pengguna membuat file dari awal (blank file).
Pengguna membuka file yang telah ada.
Pengguna dapat mengubah isi file.
2. Proses penyimpanan file Batasan:
Pengguna dapat menyimpan langsung atau menggandakan file terlebih dahulu, baru kemudian menyimpannya ke dalam media penyimpanan eksternal.
Media penyimpanan eksternal dapat berupa Flash Disk, CD (Compact Disc), DVD(Digital Versatile Disc atau Digital Video Disc), Floppy Disk, HDD (Hard Disk Drive), dan lain-lain.
Batas maksimal ukuran file yang dapat disimpan bergantung pada kapasitas media penyimpanan eksternal.
3. Proses pergi ke kios cetak Batasan:
55
Pengguna dapat memilih kios cetak yang diinginkan.
Pengguna membawa media penyimpanan yang berisi file yang akan dicetak.
4. Proses pemberian media penyimpanan eksternal Batasan:
Pengguna memberikan media penyimpanan eksternal yang berisi file kepada operator kios cetak.
5. Proses pembukaaan file Batasan:
Pengguna dapat terlebih dahulu mengubah isi file.
Pengguna dapat terlebih dahulu mengubah pengaturan untuk mencetak file.
6. Proses memilih fungsi cetak file Batasan:
Baik operator maupun pengguna dapat memilih fungsi cetak.
7. Proses penerjemahan file Batasan:
Sistem yang menerjemahkan file ke dalam bentuk Print Job.
8. Proses pengiriman Print Job Batasan:
Print Job dikirim ke pencetak melalui kabel koneksi yang menghubungkan pencetak dan komputer.
9. Proses penerjemahan Print Job
56 Batasan:
Pencetak yang menerjemahkan Print Job ke dalam bahasa mesin.
10. Proses pencetakan file Batasan:
Pencetak mencetak file sesuai dengan bahasa mesin yang telah diterjemahkan.
11. Proses pembayaran Batasan:
Operator memberikan hasil dokumen yang telah dicetak kepada pengguna.
Pengguna membayar tunai biaya pencetakan kepada operator.
Penggambarkan aktor-aktor yang terlibat dalam setiap proses bisnis berserta dengan dokumen yang dihasilkannya seperti pada Tabel 3.3 dan Tabel 3.4. Tabel 3.3 Daftar Proses Bisnis Dan Aktor (Pencetak Pribadi)
No. 1.
Nama Proses Proses membuat /
Aktor
Dokumen
Pengguna
File
Proses memilih fungsi Pengguna
File
membuka file 2.
cetak file 3.
Proses penerjemahan file
File dan Print Job
4.
Proses pengiriman Print
Print Job
Job 5.
Proses penerjemahan Print Job
Print Job dan Binary Data
57 No. 6.
Nama Proses
Aktor
Proses pencetakan file
Dokumen File (hard copy)
Tabel 3.4 Daftar Proses Bisnis Dan Aktor (Kios Cetak)
No. 1.
Nama Proses Proses
membuat
Aktor
Dokumen
/ Pengguna
File
penyimpanan Pengguna
File
membuka file 2.
Proses file
3.
Proses pergi ke kios Pengguna
File (di media penyimpanan eksternal)
cetak 4.
Proses
pemberian Pengguna
media
penyimpanan dan Operator
File (di media penyimpanan eksternal)
eksternal 5.
Proses
pembukaaan Operator
File (di media penyimpanan eksternal)
file 6.
Proses memilih fungsi Operator
File
cetak file 7.
Proses
penerjemahan
File dan Print Job
file 8.
Proses
pengiriman
Print Job
Print Job 9.
Proses
penerjemahan
Print Job dan Binary Data
Print Job 10.
Proses pencetakan file
11.
Proses pembayaran
File (hard copy) Pengguna dan Operator
File (hard copy)
58 Penjelasan dengan menggunakan Use Case Diagram pada proses bisnis yang sedang berjalan seperti pada Gambar 3.4 dan Gambar 3.5. Use Case pada Pencetak Pribadi
Gambar 3.4 Use Case Sistem Cetak Dengan Menggunakan Pencetak Pribadi
Penjelasan Use Case: Tabel 3.5 Penjelasan Use Case dari Use Case Membuat/membuka file
Nama Use Case
Membuat / membuka file
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna membuat file baru atau membuka file yang telah ada.
Kondisi
File telah ada dan siap dibuka.
sebelumnya
Bila file belum ada, maka file akan dibuat terlebih dahulu.
Kondisi setelahnya
File yang sudah siap untuk dicetak.
Basic flow
Aktor membuat / membuka file.
Alternate flow
Tidak ada
59 Tabel 3.6 Penjelasan Use Case dari Use Case Menekan Fungsi Cetak
Nama Use Case
Menekan Fungsi Cetak
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna mengaktifkan fungsi cetak agar proses cetak dapat dijalankan.
Kondisi
File telah ada dan siap dicetak.
sebelumnya Kondisi setelahnya
Proses cetak mulai dijalankan.
Basic flow
Aktor menjalankan fungsi cetak.
Alternate flow
Tidak ada
Use Case pada Jasa Kios Cetak
Gambar 3.5 Use Case Sistem Cetak Dengan Menggunakan Jasa Kios Cetak
60 Penjelasan Use Case: Tabel 3.7 Penjelasan Use Case dari Use Case Membuat/membuka file
Nama Use Case
Membuat / membuka file
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna membuat file baru atau membuka file yang telah ada.
Kondisi
File telah ada dan siap dibuka.
sebelumnya
Bila file belum ada, maka file akan dibuat terlebih dahulu.
Kondisi setelahnya
File yang sudah siap untuk dicetak.
Basic flow
Aktor membuat / membuka file.
Alternate flow
Tidak ada
Tabel 3.8 Penjelasan Use Case dari Use Case Menekan Fungsi Cetak
Nama Use Case
Menekan Fungsi Cetak
Aktor
Operator
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana operator mengaktifkan fungsi cetak agar proses cetak dapat dijalankan.
Kondisi
File telah ada dan siap dicetak.
sebelumnya Kondisi setelahnya
Proses cetak mulai dijalankan.
Basic flow
Aktor menjalankan fungsi cetak.
Alternate flow
Tidak ada
Tabel 3.9 Penjelasan Use Case dari Use Case Menyimpan File di Media Penyimpanan
Nama Use Case
Menyimpan file di media penyimpanan
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna menyimpan file di media penyimpanan, yang nantinya akan dicetak di Kios
61 Cetak. Kondisi
File yang telah dibuat sebelumnya dan siap dicetak.
sebelumnya Kondisi setelahnya
File berada di media penyimpanan.
Basic flow
Aktor menyimpan file di media penyimpanan.
Alternate flow
Tidak ada
Tabel 3.10 Penjelasan Use Case dari Use Case Memberikan Media Penyimpanan
Nama Use Case
Memberikan media penyimpanan
Aktor
Pengguna dan operator
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna memberikan media penyimpanan kepada operator di kios cetak. Dan bila proses cetak selesai, operator akan mengembalikan media penyimpanan ke pengguna.
Kondisi
Pengguna telah berada di kios cetak.
sebelumnya
Pengguna membawa media penyimpanan yang berisi file.
Kondisi setelahnya Basic flow
Operator membuka file yang berada di media penyimpanan.
Pengguna memberikan media penyimpanan ke operator.
Setelah proses cetak selesai, operator memberikan media penyimpanan ke pengguna.
Alternate flow
Tidak ada
Tabel 3.11 Penjelasan Use Case dari Use Case Membayar Biaya Pencetakan
Nama Use Case
Membayar biaya pencetakan
Aktor
Pengguna dan operator
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna membayar tunai biaya pencetakan setelah menerima file (hard copy) hasil cetakan.
62 Kondisi
File (hard copy) telah selesai dicetak
sebelumnya Kondisi setelahnya Basic flow
Mendapatkan file (hard copy) hasil cetakan
Operator memberikan file (hard copy) hasil cetakan ke pengguna.
Setelah menerima file (hard copy) hasil cetakan, pengguna membayar tunai biaya pencetakan ke operator.
Alternate flow
Tidak ada
Gambaran proses bisnis pada sistem yang sedang berjalan dalam bentuk Diagram Aliran Dokumen seperti pada Gambar 3.6 dan Gambar 3.7.
Gambar 3.6 Diagram Aliran Dokumen Pada Proses Bisnis Yang Sedang Berjalan (Pencetak Pribadi)
63
Gambar 3.7 Diagram Aliran Dokumen Pada Proses Bisnis Yang Sedang Berjalan (Kios Cetak)
64 3.2.2
Analisis Kuesioner pada Studi Kasus Setelah dilakukan analisis kuesioner dengan menggunakan mahasiswa BINUS University sebagai responden, maka didapat berbagai permasalahan yang muncul dan kebutuhan user. Permasalahan yang muncul seperti pada Tabel 3.12 dan kebutuhan user seperti pada Tabel 3.13. Tabel 3.12 Evaluasi Hasil Kuesioner Terhadap Permasalahan
No.
Permasalahan
Target Pengguna
Yang Muncul
Yang Mengalami
Evaluasi Dari :
Permasalahan 1.
Tidak
semua Mahasiswa / dosen
pengguna memiliki
(Pada Lampiran Kuesioner no 8) 10 dari 40 responden atau 25% responden
printer
tidak memiliki printer pribadi.
pribadi 2.
3.
Penggunaan media Mahasiswa / dosen
(Pada Lampiran Kuesioner no 24) 35
penyimpanan
dari
eksternal menjadi
responden yang pernah menggunakan
keharusan
ketika
jasa kios cetak sangat bergantung pada
menggunakan jasa
media penyimpanan eksternal ketika
kios cetak
menggunakan jasa kios cetak.
Proses pembayaran
Mahasiswa / dosen di
35
responden
atau
100%
(Pada Lampiran Kuesioner no 21) 22 dari
35
responden
atau
62,85%
kios cetak cukup
responden yang pernah menggunakan
merepotkan
jasa kios kerepotan ketika melakukan proses pembayaran tunai di kios cetak.
4.
Kecepatan printer Mahasiswa / dosen
(Pada Lampiran Kuesioner no 12 dan
pribadi
13) 17 dari 30 responden atau 56,67%
memuaskan
kurang
responden pemilik printer pribadi memiliki printer yang berkecepatan < 10 lmbr / menit. Dan 18 dari 30
65 No.
Permasalahan
Target Pengguna
Yang Muncul
Yang Mengalami
Evaluasi Dari :
Permasalahan responden atau sekitar 60% responden pemilik printer pribadi menginginkan printer berkecepatan > 40 lembar / menit. 5.
Kurang baik nya Mahasiswa / dosen
(Pada Lampiran Kuesioner no 18) 14
kualitas
dari 35 responden atau 40% responden
cetakan
kios cetak
yang pernah menggunakan jasa kios cetak kurang puas dengan kualitas hasil cetakan kios cetak.
6.
Tingkat kepuasan Mahasiswa / dosen
(Pada Lampiran Kuesioner no 21) 17
menggunakan jasa
dari
kios cetak
responden yang pernah menggunakan
35
responden
atau
48,57%
jasa kios cetak kurang puas dengan jasa kios cetak dari segi layanan, kualitas, harga, dan lain-lain.
Tabel 3.13 Evaluasi Hasil Kuesioner Terhadap Kebutuhan User
No. 1.
Kebutuhan Jasa pencetakan
Target Pengguna Mahasiswa / dosen
Evaluasi Dari : (Pada Lampiran Kuesioner no 8) 10 dari 40 responden atau 25% responden tidak memiliki printer pribadi, maka mereka membutuhkan jasa pencetakan untuk mencetak file.
2.
Proses
Mahasiswa / dosen
(Pada Lampiran Kuesioner no 21) 22
pembayaran yang
dari
lebih mudah
responden yang pernah menggunakan jasa
35
responden
pencetakan
atau
kerepotan
62,85%
ketika
66 No.
Kebutuhan
Target Pengguna
Evaluasi Dari : melakukan proses pembayaran tunai di kios cetak.
3.3
Analisis Pemecahan Masalah Berdasarkan pada evaluasi hasil kuesioner terhadap permasalahan studi kasus yang terdapat pada Tabel 3.12, maka diperlukan suatu solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada. Rangkuman solusi untuk permasalahan yang ada, seperti pada Tabel 3.14. Tabel 3.14 Rangkuman Solusi Untuk Permasalahan Studi Kasus
No. 1.
Permasalahan Yang Diidentifikasi
Solusi Untuk Permasalahan
Tidak semua pengguna memiliki Menyediakan jasa kios cetak. printer pribadi
2.
Penggunaan media penyimpanan Penggunaan sistem seperti situs berbagi eksternal menjadi keharusan ketika file. menggunakan jasa kios cetak
3.
Proses pembayaran di kios cetak Menggunakan Smart Card seperti kartu cukup merepotkan
4.
Flazz.
Kecepatan printer pribadi kurang Menyediakan printer yang berteknologi memuaskan
tinggi. (Contoh: HP LASERJET M5035 MFP)
5.
Kurang baik nya kualitas cetakan Menyediakan printer yang berteknologi kios cetak (pada umumnya)
tinggi. (Contoh: HP LASERJET M5035 MFP)
6.
Tingkat
kepuasan
menggunakan Menyediakan jasa kios cetak yang
jasa kios cetak (pada umumnya)
memiliki sistem dan teknologi yang
67 No.
Permasalahan Yang Diidentifikasi
Solusi Untuk Permasalahan bagus dan terstruktur dengan baik.
Ada pula Tujuan dari solusi yang akan dibangun, seperti pada Tabel 3.15. Tabel 3.15 Tujuan Dari Solusi Yang Akan Dibangun
No.
Tujuan Solusi
Ditujukan
Informasi/Data/Fungsi
Keuntungan Bagi
Untuk
Yang Akan Diberikan
Pengguna
Kepada Aktor 1.
Membantu
Pengguna
Memberikan
layanan Tidak harus memiliki
pengguna yang (mahasiswa / jasa pencetakan
printer pribadi untuk
tidak memiliki dosen)
mencetak file.
printer pribadi 2.
3.
Mempermudah Pengguna
Pembayaran
proses
(mahasiswa / menggunakan
pembayaran
dosen)
Flazz.
Mengurangi
Pengguna
Mengunggah
dengan Memudahkan
proses
kartu pembayaran
biaya
pencetakan. file
ketergantungan (mahasiswa / website terhadap media dosen)
4.
di Tidak
bergantung
untuk pada
mencetak.
penyimpanan
penyimpanan
eksternal
eksternal
penyimpanan
dalam
sementara
mencetak file.
mencetak file.
Memberikan hasil
Pengguna
Mencetak
file
di Mendapatkan
cetakan (mahasiswa / pencetak yang canggih.
yang berkualitas dengan cepat
dosen)
(Contoh: LASERJET
media
HP M5035
cetakan berkualitas cepat.
untuk
sewaktu
hasil yang dengan
68 No.
Tujuan Solusi
Ditujukan
Informasi/Data/Fungsi
Keuntungan Bagi
Untuk
Yang Akan Diberikan
Pengguna
Kepada Aktor MFP)
3.4 3.4.1
Perancangan Solusi Perancangan Proses Bisnis Diusulkan pada Solusi Setelah diidentifikasi adanya beberapa masalah dan solusi pemecahannya, maka dirancang solusi untuk mengatasinya. Solusinya dibagi menjadi 3 proses:
Proses Unggah
Proses Tukar Poin
Proses Cetak
Proses bisnis untuk mewujudkan tujuan dari solusi seperti pada Tabel 3.16. Tabel 3.16 Proses Bisnis Untuk Mewujudkan Tujuan Dari Solusi
No.
Tujuan Solusi
Proses-Proses Bisnis
Fungsi/Menu dan Informasi Yang
Yang Akan Digunakan
Akan Terdapat Dalam Proses Bisnis
Untuk Mewujudkan
Tersebut
Tujuan 1.
Membantu
- Proses Unggah
pengguna yang - Proses Tukar Poin
Proses Unggah - Menu input NIM / kode dosen dan
tidak memiliki - Proses Cetak
password
printer pribadi
Binusmaya.
untuk
proses
login
- Fungsi pengecekan NIM / kode
69 No.
Tujuan Solusi
Proses-Proses Bisnis
Fungsi/Menu dan Informasi Yang
Yang Akan Digunakan
Akan Terdapat Dalam Proses Bisnis
Untuk Mewujudkan
Tersebut
Tujuan dosen dan password. - Menu unggah file untuk proses unggah file yang mau dicetak. - Menu input lokasi file untuk mencatat lokasi file yang akan di unggah. - Fungsi unggah file. - Menu
manajemen
file
untuk
memilih file yang mau dicetak atau menghapus file. - Fungsi hapus file. - Fungsi mengaktifkan
“Print” file
untuk yang
ingin
dicetak. Proses Tukar Poin - Fungsi pengecekan ID. - Menu Input nominal uang untuk ditukarkan menjadi poin. - Fungsi menukarkan uang menjadi poin. Proses Cetak - Fungsi pengecekan ID. - Menu daftar cetak untuk memilih file yang siap untuk dicetak. - Fungsi pembayaran. - Fungsi cetak file. 2.
Mempermudah - Proses Tukar Poin
Proses Tukar Poin
70 No.
Tujuan Solusi
Proses-Proses Bisnis
Fungsi/Menu dan Informasi Yang
Yang Akan Digunakan
Akan Terdapat Dalam Proses Bisnis
Untuk Mewujudkan
Tersebut
Tujuan proses
- Proses Cetak
pembayaran
- Fungsi pengecekan ID. - Menu Input nominal uang untuk ditukarkan menjadi poin. - Fungsi menukarkan uang menjadi poin. Proses Cetak - Fungsi pengecekan ID. - Menu daftar cetak untuk memilih file yang siap untuk dicetak. - Fungsi pembayaran. - Fungsi cetak file.
3.
Mengurangi
- Proses Unggah File
ketergantungan - Proses Cetak
Proses Unggah - Menu input NIM / kode dosen dan
terhadap media
password
penyimpanan
Binusmaya.
eksternal dalam mencetak file.
untuk
proses
login
- Fungsi pengecekan NIM / kode dosen dan password. - Menu unggah file untuk proses unggah file yang mau dicetak. - Menu input lokasi file untuk mencatat lokasi file yang akan di unggah. - Fungsi unggah file. - Menu
manajemen
file
untuk
memilih file yang mau dicetak atau menghapus file. - Fungsi hapus file.
71 No.
Tujuan Solusi
Proses-Proses Bisnis
Fungsi/Menu dan Informasi Yang
Yang Akan Digunakan
Akan Terdapat Dalam Proses Bisnis
Untuk Mewujudkan
Tersebut
Tujuan - Fungsi mengaktifkan
“Print” file
untuk yang
ingin
dicetak. Proses Cetak - Fungsi pengecekan ID. - Menu daftar cetak untuk memilih file yang siap untuk dicetak. - Fungsi pembayaran. - Fungsi cetak file. 4.
Memberikan hasil
- Proses Cetak
cetakan
yang berkualitas dengan cepat.
Proses Cetak - Fungsi pengecekan ID. - Menu daftar cetak untuk memilih file yang siap untuk dicetak. - Fungsi pembayaran. - Fungsi cetak file.
Gambaran skema proses bisnis pada solusi yang diusulkan seperti pada Gambar 3.8, Gambar 3.9, dan Gambar 3.10. Proses Unggah
72
Gambar 3.8 Rantai Nilai Dari Proses Bisnis Diusulkan (Proses Unggah)
73 Proses Tukar Poin
Gambar 3.9 Rantai Nilai Dari Proses Bisnis Diusulkan (Proses Tukar Poin)
Proses Cetak
Gambar 3.10 Rantai Nilai Dari Proses Bisnis Diusulkan (Proses Cetak)
74 Tabel daftar proses bisnis diusulkan seperti pada Tabel 3.17, Tabel 3.18, dan Tabel 3.19. Tabel 3.17 Daftar Proses Bisnis Diusulkan (Proses Unggah)
No. 1.
2.
Nama Proses Proses login
Proses unggah
Input ID
Proses
Output
& Pengguna
login Halaman
password
Binusmaya
Binusmaya
File
Pengguna mengunggah File file
3.
Proses
File
File disimpan dalam File
penyimpanan
basis data binusmaya
file 4.
Proses memilih File ID
Menekan
tombol Lokasi file
file yang mau
“Print” pada file yang
dicetak
mau dicetak di menu file manajemen
5.
Proses
File
(sesuai Server menerjemahkan Print Job
penerjemahan
lokasi file)
file ke Print Job
Print Job
Print
file 6.
Proses penyimpanan
Job
tampung Print Job
sementara di server
Print Job
Tabel 3.18 Daftar Proses Bisnis Diusulkan (Proses Tukar Poin)
No. 1.
Nama Proses Proses identifikasi
Input ID
Proses Pengguna
Output
men-tap ID
kartu Flazz ke Flazz Reader 2.
Proses pengecekan ID
Setelah
ID Informasi
utama
75 No.
Nama Proses
Input
ID
Proses
Output
teridentifikasi,
ID
dicek di basis data untuk
mendapatkan
informasi
mengenai
ID tersebut. 3.
Proses input saldo Nominal
Operator meng-input Nominal uang
uang
jumlah
uang
saldo
uang
yang mau ditukar 4.
Proses penukaran
Nominal
Uang ditukar dengan Poin
uang
poin
Tabel 3.19 Daftar Proses Bisnis Diusulkan (Proses Cetak)
No. 1.
Nama Proses Proses
Input ID
identifikasi
Proses Pengguna
Output men-tap ID
kartu Flazz ke Flazz Reader
2.
Proses
ID
pengecekan ID
Setelah
ID Print List
teridentifikasi,
ID
dicek di basis data untuk
mendapatkan
informasi mengenai ID tersebut. 3.
Proses
File ID
pemilihan file 4.
Pengguna memilih file File ID & flag yang mau dicetak
Proses
Total
saldo Sistem
pembayaran
yang akan di mengkalkulasi
total dipotong dan tanda
bayar
lalu valid
biaya
akan Saldo
cetak,
melakukan pemotongan
poin
yang
telah
76 No.
Nama Proses
Input
Proses sesuai
dengan
Output total
biaya cetak. 5.
6.
Proses
File ID, flag, Server mengirim Print Print Job
pengiriman
Print Job dan Job ke pencetak
Print Job
tanda valid
Proses
Print job
Pencetak
Bahasa mesin
penerjemahan
menerjemahkan
Print
Print Job
Job ke dalam bahasa mesin
7.
Proses
Bahasa mesin
Pencetak mencetak file
File (hard copy)
pencetakan
Berikut batasan-batasan dari proses-proses bisnis yang diusulkan akan menjadi solusi dari permasalahan. Proses Unggah 1. Proses login Batasan:
Pengguna login dengan NIM dan password.
Kecepatan mengakses website Binusmaya tergantung pada koneksi Internet yang dimiliki oleh pengguna dan koneksi pada server Binusmaya.
2. Proses unggah Batasan:
77
Pengguna hanya dapat mengunggah file yang berekstensi .doc, .pdf, .txt dan .JPG.
Pengguna dapat mengunggah file selama kapasitas penyimpanan masih tersedia.
Besarnya ukuran file yang dapat diunggah diatur oleh pihak penyedia sistem.
Kecepatan mengunggah tergantung pada koneksi Internet yang dimiliki oleh pengguna dan koneksi pada server Binusmaya.
3. Proses penyimpanan file Batasan:
File ditampung di file server dalam bentuk file.
Kapasitas tampung bergantung pada kapasitas basis data Binusmaya.
Pengguna dapat menghapus file yang pernah diunggah.
4. Proses memilih file yang mau dicetak Batasan:
Hanya file yang terdapat di basis data yang dapat dipilih.
Menekan tombol ”Print” untuk memilih file yang dicetak.
5. Proses penerjemahan file Batasan :
Setelah
menekan
tombol
menerjemahkan file ke Print Job.
“Print”,
web
server
akan
78
Hanya file yang telah dipilih sebelumnya yang diterjemahkan ke Print Job.
Bila pengguna belum pernah terdaftar, maka kode PUK dikirim ke e-mail pengguna.
E-mail yang digunakan adalah e-mail pengguna di Binusmaya.
Kode PUK digunakan untuk proses verifikasi pengguna pada proses pendaftaran.
6. Proses penyimpanan Print Job Batasan :
Print Job di tampung sementara oleh server sampai Print Job tersebut digunakan dalam proses pencetakan.
Proses Tukar Poin 1. Proses identifikasi Batasan:
Proses identifikasi menggunakan kartu Flazz dan Flazz Reader.
Flazz Reader terhubung dengan sistem.
Pengguna menggunakan kartu Flazz dengan cara tap kartu Flazz di Flazz Reader.
Kartu Flazz sudah diaktifkan dan tidak rusak.
Bila belum terdaftar, identifikasi menggunakan NIM.
2. Proses pengecekan ID
79 Batasan :
Sistem mengecek ID di basis data.
Sistem akan memberikan informasi balik dari basis data.
Informasi yang diberikan merupakan data informasi ID yang telah teridentifikasi.
3. Proses input saldo uang Batasan :
Pengguna memberi informasi kepada operator mengenai nominal uang yang akan ditukar menjadi poin.
Operator meng-input nominal uang yang akan ditukar.
4. Proses penukaran Batasan :
Sistem menukar poin sesuai dengan nominal uang yang telah diinput.
Poin bertambah sesuai dengan nominal uang yang di-input.
Proses Cetak 1. Proses identifikasi Batasan :
Proses identifikasi menggunakan kartu Flazz dan Flazz Reader.
Flazz Reader terhubung dengan sistem.
80
Pengguna menggunakan kartu Flazz dengan cara tap kartu Flazz di Flazz Reader.
Kartu Flazz sudah diaktifkan dan tidak rusak.
2. Proses pengecekan ID Batasan :
Sistem mengecek ID di basis data.
Sistem akan memberikan informasi balik dari basis data.
Informasi yang diberikan merupakan data informasi ID yang telah teridentifikasi.
Bila belum terdaftar, maka sistem akan meminta kode PUK dari pengguna untuk verifikasi proses pendaftaran.
3. Proses pemilihan file Batasan :
Setelah proses identifikasi ID, maka akan ditampilkan Print List yang merupakan daftar file-file yang telah siap untuk dicetak.
Hanya file yang berada di Print List yang dapat dipilih untuk dicetak.
4. Proses pembayaran Batasan :
Sistem akan melakukan pengecekan apakah poin pengguna cukup untuk melakukan transaksi pencetakan.
81
Bila poin mencukupi, Sistem akan memotong poin sesuai dengan total biaya pencetakan yang telah dikalkulasi sesuai dengan file yang telah dipilih.
Bila poin tidak mencukupi, file tidak akan dicetak. Lalu kembali ke proses pemilihan file.
5. Proses pengiriman Print Job Batasan :
Setelah berhasil melakukan proses pembayaran, server mengirim Print Job ke pencetak.
Server tidak lagi menampung Print Job yang telah dikirim.
6. Proses penerjemahan Print Job Batasan :
Pencetak yang menerjemahkan Print Job ke dalam bahasa mesin.
7. Proses pencetakan Batasan :
Pencetak mencetak file sesuai dengan bahasa mesin yang telah diterjemahkan.
Ukuran kertas yang dicetak dapat diatur, mulai dari A4, Letter, Legal, A3, Custom, dan sebagainya.
Apabila proses pencetakan gagal dikarenakan paper jam, maka pencetak akan berhenti sampai kertas yang tersangkut dikeluarkan dan diganti dengan yang baru. Kemudian pengguna harus menekan fungsi start untuk kembali meneruskan proses
82 pencetakan. Proses pencetakan diulang dari halaman yang tersangkut dan tidak dimulai dari awal.
Apabila proses pencetakan gagal dikarenakan tinta pada pencetak habis, maka pencetak akan berhenti sampai tinta diganti dengan yang baru. Kemudian pengguna harus menekan fungsi start untuk kembali meneruskan proses pencetakan. Proses pencetakan diulang dari halaman yang tersangkut dan tidak dimulai dari awal.
Apabila proses pencetakan gagal dikarenakan mati listrik, maka seluruh proses akan terhenti. Ketika listrik dinyalakan, pengguna harus kembali mengulang proses pencetakan dari awal, dan poin yang telah terpotong tidak dapat dikembalikan.
Penggambarkan aktor-aktor yang terlibat dalam setiap proses bisnis berserta dengan dokumen yang dihasilkannya seperti pada Tabel 3.20, Tabel 3.21, dan Tabel 3.22.
Proses Unggah Tabel 3.20 Daftar Proses Bisnis Diusulkan Dan Aktor (Proses Unggah)
No.
Nama Proses
Aktor
Dokumen
1.
Proses login
Pengguna
Data (NIM, password, dsb.)
2.
Proses unggah
Pengguna
File
83 No. 3.
Nama Proses
Aktor
Proses
Dokumen File
penyimpanan file 4.
Proses memilih file Pengguna
File
yang mau dicetak 5.
Proses
File dan Print Job
penerjemahan file 6.
Proses
Print Job
penyimpanan Print Job
Proses Tukar Poin Tabel 3.21 Daftar Proses Bisnis Diusulkan Dan Aktor (Proses Tukar Poin)
No. 1.
Nama Proses Proses
Aktor Pengguna
Dokumen ID
identifikasi 2.
3.
Proses
ID dan informasi (nama, saldo uang,
pengecekan ID
poin, dsb.)
Proses
Data (nominal uang)
input Operator
saldo uang 4.
Proses penukaran
Data (nominal uang & poin)
84 Proses Cetak Tabel 3.22 Daftar Proses Bisnis Diusulkan Dan Aktor (Proses Cetak)
No.
Nama Proses
Aktor
1.
Proses identifikasi
2.
Proses pengecekan
ID dan informasi (nama, poin, Print
ID
List, dsb.)
3.
Proses
Pengguna
Dokumen
pemilihan Pengguna
ID
Data
file 4.
Proses pembayaran
Data
5.
Proses pengiriman
Print Job
Print Job 6.
Proses
Print Job dan Binary Data
penerjemahan Print Job 7.
Proses pencetakan
Binary Data dan File (hard copy)
Penjelasan dengan menggunakan Use Case pada proses bisnis yang diusulkan seperti pada Gambar 3.11, Gambar 3.12 dan Gambar 3.13.
85 Use Case pada Proses Unggah
Gambar 3.11 Use Case Sistem Cetak Diusulkan (Proses Unggah)
Penjelasan Use Case: Tabel 3.23 Penjelasan Use Case dari Use Case Login Binusmaya
Nama Use Case
Login Binusmaya
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna login binusmaya agar nanti dapat mengunggah file.
Kondisi
Terhubung dengan jaringan Internet.
sebelumnya
Telah membuka website binusmaya.
Kondisi setelahnya
Masuk ke halaman utama binusmaya.
Basic flow
Aksi aktor -
Respon sistem
Langkah 1: Pengguna mengakses Binusmaya.
situs
-
Langkah Menampilkan
2: halaman
login Binusmaya.
86 -
Langkah 3: Pengguna
-
Langkah 4: Sistem akan
memasukkan NIM dan
melakukan pengecekan
password.
terhadap
NIM
dan
password. -
Langkah NIM
5:
dan
sesuai,
setelah password
maka
menampilkan
akan halaman
utama Binusmaya. Alternate flow
Alt Langkah 5: Bila pengecekan NIM dan password gagal, maka proses login akan dibatalkan dan kembali ke halaman login Binusmaya.
Tabel 3.24 Penjelasan Use Case dari Use Case Mengunggah File
Nama Use Case
Mengunggah file
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna mengunggah file yang akan dicetak.
Kondisi
Terhubung dengan jaringan Internet.
sebelumnya
Telah berhasil melakukan proses login.
File telah siap dicetak.
Kondisi setelahnya
File ditampung oleh basis data binusmaya.
Basic flow
Aksi aktor -
Respon sistem
Langkah 1: Pengguna mengakses unggah
menu file
Langkah
2:
Menampilkan
di
Binusmaya. -
-
halaman
unggah file. -
Langkah 4: Sistem akan
Langkah 3: Pengguna
melakukan pengecekan
memasukkan lokasi file
validasi
yang mau diunggah.
yang diunggah.
terhadap
file
87 -
Langkah
5:
File
ditampung di basis data Binusmaya. Alternate flow
Alt Langkah 5: Bila pengecekan validasi gagal, maka proses unggah dibatalkan dan kembali ke halaman unggah file, lalu ditampilkan kemungkinan penyebab gagalnya proses unggah.
Tabel 3.25 Penjelasan Use Case dari Use Case Memilih File Yang Mau Dicetak
Nama Use Case
Memilih file yang mau dicetak
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna memilih file mana saja yang akan dicetak.
Kondisi
sebelumnya
Kondisi setelahnya
Basic flow
File yang mau dipilih, telah berhasil diunggah dan masih disimpan di basis data Binusmaya.
Terhubung dengan jaringan Internet.
Telah berhasil melakukan proses login.
Web Server akan menerjemahkan file ke Print Job
Print Job akan ditampung sementara di server.
Aksi aktor -
Langkah 1: Pengguna mengakses
-
Respon sistem -
menu
Langkah Menampilkan
2: halaman
manajemen file.
manajemen
Langkah 3: Pengguna
daftar file yang disimpan
menekan tombol “Print”
basis data Binusmaya.
di file yang mau dicetak.
-
file
dan
Langkah 4: Web Server akan
menerjemahkan
file ke Print Job. -
Langkah 5: Print Job akan
ditampung
88 sementara di server. Alternate flow
Alt Langkah 3: Pengguna menghapus file. Alt Langkah 4: Bila pengguna memilih fungsi hapus file, Web Server akan menghapus file yang berada di basis data. Alt Langkah 4: Bila belum terdaftar, maka sistem akan mengirim PUK
ke
e-mail
pengguna,
kemudian
Web
Server
akan
menerjemahkan file ke Print Job.
Use Case pada Proses Tukar Poin
Gambar 3.12 Use Case Sistem Cetak Diusulkan (Proses Tukar Poin)
Penjelasan Use Case: Tabel 3.26 Penjelasan Use Case dari Use Case Men-tap Kartu Flazz
Nama Use Case
Men-tap kartu Flazz
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna melakukan
89 proses identifikasi. Kondisi
sebelumnya
Kondisi setelahnya
Tersedia Flazz Reader yang akan membaca ID pada kartu Flazz.
Flazz Reader terhubung dengan sistem.
Kartu Flazz tidak rusak dan sudah diaktifkan.
Pengguna telah teridentifikasi sistem sesuai dengan kartu Flazz yang digunakan.
Basic flow
Aksi aktor -
Respon sistem
Langkah 1: Pengguna
-
men-tap kartu Flazz.
Langkah
2:
Flazz
Reader mengidentifikasi ID pada kartu yang telah di-tap. -
Langkah 3: Sistem akan mengambil
informasi
mengenai ID/NIM yang teridentifikasi. Alternate flow
Alt Langkah 1: Bila belum terdaftar, pengguna memasukan NIM. Alt Langkah 2: Sistem akan mengecek NIM di basis data.
Tabel 3.27 Penjelasan Use Case dari Use Case Memasukkan Jumlah Saldo Yang Mau Ditukar
Nama Use Case
Memasukkan jumlah saldo yang mau ditukar
Aktor
Operator
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana operator menambah poin pengguna.
Kondisi
sebelumnya
Kondisi setelahnya
Pengguna telah teridentifikasi pada proses men-tap kartu Flazz.
Terhubung dengan basis data.
Total poin pengguna bertambah sesuai dengan saldo uang yang telah ditukar.
90 Basic flow
Aksi aktor -
Respon sistem
Langkah 2: Operator memasukkan poin
yang
ditambahkan
Alternate flow
-
nominal
1:
menampilkan
akan sesuai
Langkah
Sistem halaman
muka perangkat lunak. -
Langkah
3:
Sistem
keinginan pengguna, dan
menambah
total
meminta uang tunai dari
sesuai dengan nominal
pengguna.
tersebut.
poin
Alt Langkah 3: Bila ada kesalahan input, maka proses penambahan poin akan tidak terjadi.
Use Case pada Proses Cetak
Gambar 3.13 Use Case Sistem Cetak Diusulkan (Proses Cetak)
Penjelasan Use Case: Tabel 3.28 Penjelasan Use Case dari Use Case Men-tap kartu Flazz
Nama Use Case
Men-tap kartu Flazz
91 Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan pengguna melakukan proses identifikasi.
Kondisi sebelumnya
Kondisi setelahnya Basic flow
Tersedia Flazz Reader yang akan membaca ID pada kartu Flazz.
Flazz Reader terhubung dengan sistem.
Kartu Flazz tidak rusak dan sudah diaktifkan.
Masuk ke menu-menu pencetakan pada pencetak.
Aksi aktor -
Langkah
Respon sistem 1:Pengguna
-
men-tap kartu Flazz.
Langkah
2:
Flazz
Reader mengidentifikasi ID pada kartu yang telah di-tap. -
Langkah 3: Sistem akan mengambil mengenai
informasi ID
yang
teridentifikasi. Alternate flow
Alt Langkah 3: Bila ID belum terdaftar, maka secara otomatis sistem akan meminta kode PUK dari pengguna. Alt Langkah 4: Bila PUK benar, sistem akan mendaftarkan pengguna. Alt Langkah 4: Bila PUK salah, sistem akan membatalkan pendaftaran dan kembali meminta kode PUK. Alt Langkah 5: Sistem akan mengambil informasi mengenai ID yang teridentifikasi.
Tabel 3.29 Penjelasan Use Case dari Use Case Memilih File Yang Mau Dicetak
Nama Use Case
Memilih file yang mau dicetak
Aktor
Pengguna
Penjelasan
Use Case ini menggambarkan bagaimana pengguna memilih file
92 mana saja yang akan dicetak. Kondisi
Menu-menu pencetakan di pencetak telah ditampilkan.
sebelumnya
Pencetak terhubung dengan sistem.
Kondisi setelahnya
File akan dicetak oleh pencetak.
Basic flow
Aksi aktor -
-
Langkah 1: Pengguna
Respon sistem -
Langkah
2:
memilih menu “PULL
Menampilkan
PRINT”.
nama
Langkah 3: Pengguna
dicetak.
memilih file mana saja
-
yang mau dicetak.
file
Langkah
nama-
yang
4:
kalkulasi
siap
Sistem biaya
pencetakan. -
Langkah
5:
memotong
poin
Sistem yang
dimiliki pengguna sesuai biaya pencetakan. -
Langkah 6: Server akan mengirim Print Job file yang telah dipilih ke pencetak.
-
Langkah 7: Pencetak menerjemahkan
Print
Job ke bahasa mesin. -
Langkah 8: Pencetak mencetak file.
Alternate flow
Alt Langkah 1: Pengguna mengatur setting pencetakan.
Alt Langkah 5: Bila poin tidak mencukupi, maka proses pencetakan dibatalkan dan kembali ke langkah 3.
Berikut adalah Activity Diagram untuk proses bisnis yang diusulkan:
93 Unggah File
Gambar 3.14 Activity Diagram untuk Use Case Login Binusmaya
Keterangan: Pada proses awal, pengguna membuka Website Binusmaya. Kemudian pengguna login setelah memasukkan NIM/kode dosen dan password. Setelah proses verifikasi berhasil, maka pengguna masuk ke halaman utama Binusmaya. Bila proses verifikasi gagal, maka pengguna kembali ke halaman login Binusmaya.
94
Gambar 3.15 Activity Diagram untuk Use Case Mengunggah File
Keterangan: Setelah masuk ke halaman utama Binusmaya, pengguna memilih menu “Print”, kemudian memilih menu “Upload File”. Setelah masuk ke menu “Upload File”, pengguna memasukkan lokasi file yang ingin diunggah lalu menekan tombol “Upload”. Bila proses verifikasi valid, maka proses unggah berhasil. Bila proses verifikasi tidak valid, maka proses unggah dibatalkan dan kembali ke menu “Upload File” untuk mengunggah ulang file.
95
Gambar 3.16 Activity Diagram untuk Use Case Memilih File Yang Mau Dicetak
Keterangan: Setelah proses unggah file berhasil, maka pengguna membuka menu “Manajemen File” untuk menghapus file atau pilih file yang ingin dicetak. Untuk menghapus file, pengguna menekan tombol “Delete”, dan selanjutnya file akan dihapuskan di basis data dan file server. Untuk pilih file yang akan dicetak, pengguna akan menerima kode PUK di e-mail bila pengguna belum pernah terdaftar di sistem Self Service Copy & Print. Dan bila
96 pengguna telah terdaftar, maka file akan langsung diterjemahkan ke dalam bentuk Print Job, lalu Print Job akan ditampung di Print Server.
Tukar Poin
Gambar 3.17 Activity Diagram untuk Use Case Men-tap kartu Flazz
Keterangan: Pada saat men-tap kartu Flazz, dibagi menjadi 2 proses:
Bila pengguna telah terdaftar di dalam basis data sistem Self Service Copy & Print, maka pengguna dapat langsung men-tap kartu Flazz.
97
Bila pengguna belum terdaftar di dalam basis data sistem Self Service Copy & Print, maka pengguna tidak dapat men-tap kartu Flazz, pengguna hanya dapat memasukkan NIM/kode dosen.
Gambar 3.18 Activity Diagram untuk Use Case Memasukkan Jumlah Saldo Yang Mau Ditukar
Keterangan: Setelah operator melakukan proses login, operator akan masuk ke UI Tukar Poin. Kemudian operator bertanya jumlah poin yang ingin ditambah oleh pelanggan, dan juga meminta uang tunai dari pelanggan tersebut. Bila ada kesalahan pada format input poin, maka poin tidak akan ditambahkan. Bila input poin dengan format yang benar, maka poin akan ditambahkan.
98 Cetak File
Gambar 3.19 Activity Diagram untuk Use Case Men-tap Kartu Flazz
Keterangan: Pengguna men-tap kartu Flazz di reader yang terdapat pada pencetak. Kemudian sistem akan melakukan pengecekan di basis data, apakah pengguna telah terdaftar atau belum. Bila belum terdaftar maka pengguna diminta memasukkan kode PUK terlebih dahulu, baru kemudian proses login berhasil dilakukan.
99
Gambar 3.20 Activity Diagram untuk Use Case Memilih File Yang Mau Dicetak
Keterangan: Setelah berhasil melakukan proses login, pengguna memilih file yang ingin dicetak. Kemudian sistem akan mengalkulasi total biaya pencetakan, lalu melakukan pemotongan poin. Bila poin tidak mencukupi, proses pencetakan akan dibatalkan. Bila
100 poin mencukupi, Print Job di Print Server akan dikirimkan ke pencetak. Lalu pencetak akan mencetak file.
101 Gambaran proses bisnis yang diusulkan dalam bentuk diagram aliran dokumen seperti pada Gambar 3.21, Gambar 3.22, dan Gambar 3.23. Proses Unggah
Gambar 3.21 Diagram Aliran Dokumen Pada Proses Bisnis Diusulkan (Proses Unggah)
102 Proses Tukar Poin
Gambar 3.22 Diagram Aliran Dokumen Pada Proses Bisnis Diusulkan (Proses Tukar Poin)
103 Proses Cetak
Gambar 3.23 Diagram Aliran Dokumen Pada Proses Bisnis Diusulkan (Proses Cetak)
104 3.4.2
Perancangan Struktur Fungsi/Menu pada Solusi Berdasarkan sub bab 3.4.1 Perancangan Proses Bisnis Diusulkan Pada Solusi didapat beberapa fungsi/menu yang dipakai dalam pemecahan masalah. Fungsi/ menu yang dirancang ini dipakai dalam aplikasi sistem yang baru. Adapun fungsi atau menu yang ada pada aplikasi adalah: 1. Menu Unggah Menu ini terdiri dari beberapa menu: a. Menu Upload File Menu ini adalah menu dimana pengguna mengunggah file. b. Menu Manajemen File Menu ini adalah menu dimana pengguna dapat melihat file hasil unggahan yang tersimpan di basis data, pengguna juga dapat mengatur untuk menghapus atau mencetak file tersebut.
Tabel 3.30 Fungsi/Menu vs Pengguna
No.
1.
Fungsi/Menu
Aktor dan Hak Akses
Data Yang Akan Dientri, Proses
Aplikasi
Yang Akan
Yang Akan Dilakukan atau
Menggunakan
Informasi Yang Akan Dihasilkan
Fungsi/Menu Tersebut
oleh Fungsi/Menu Terhadap Aktor
Menu Unggah, yang Pengguna teridiri dari:
a. Data entri
Pengguna
Data yang masuk adalah lokasi
- Menu upload file
menjalankan
menu
file, nama file, ukuran file, tipe
- Menu manajemen
upload
untuk
file.
file
b. Proses yang dilakukan
mengunggah file.
- Mengunggah
Pengguna menjalankan
menu
file
dengan lokasi file.
sesuai
105 No.
Fungsi/Menu
Aktor dan Hak Akses
Data Yang Akan Dientri, Proses
Aplikasi
Yang Akan
Yang Akan Dilakukan atau
Menggunakan
Informasi Yang Akan Dihasilkan
Fungsi/Menu Tersebut
oleh Fungsi/Menu Terhadap Aktor
manajemen file untuk
- Menyimpan file di file server.
mengaktifkan
- Menampilkan file-file yang
fungsi
cetak atau menghapus file.
disimpan dalam file server. - Mengaktifkan fungsi cetak dan hapus. c. Informasi yang dihasilkan - File disimpan di file server. - Fungsi cetak diaktifkan. - File
yang
diaktifkan
convert ke print job. - Fungsi hapus diaktifkan. - File dihapus.
3.4.3
Perancangan Layar (Storyboard) pada Solusi Berikut adalah rancangan layar aplikasi : Proses Unggah 1. Form Login Binusmaya
di
106
Gambar 3.24 Layar Form Login
Pengguna memasukkan NIM / kode dosen dan password pada kotak teks, lalu menekan “Login” untuk masuk ke dalam halaman utama Binusmaya. Apabila NIM dan password yang dimasukkan salah, maka pengguna tidak dapat masuk ke dalam halaman utama Binusmaya.
2. Form Halaman Utama Binusmaya
107
Gambar 3.25 Layar Form Halaman Utama Binusmaya
Form Halaman Utama Binusmaya merupakan halaman utama dari situs Binusmaya yang ditampilkan ketika proses login berhasil.
3. Form Print
108
Gambar 3.26 Layar Form Print
Form ini merupakan “halaman utama” dari proses unggah, dimana form ini terdapat menu untuk mengunggah file pada menu Upload File, melihat file yang telah diunggah pada menu Manajemen File, melihat histori file yang telah dicetak di Histori Transaksi.
3. Form Upload File
109
Gambar 3.27 Layar Form Upload File
Pada form Upload ini akan menampilkan “open file dialog” dan tombol “Upload”. Jadi hal pertama yang dilakukan pengguna adalah memasukkan lokasi file ke dalam “open file dialog”, kemudian menekan tombol “Upload” untuk mulai menjalankan proses unggah. Setelah proses unggah berhasil maka akan ditampilkan teks “file telah sukses di upload” yang memberitahu kepada pengguna bahwa proses unggah telah berhasil dilakukan. Dan tidak hanya itu, ditampilkan pula informasi nama file, ukuran file, dan ekstensi file yang telah berhasil diunggah tersebut.
110 4. Form File Manajemen
Gambar 3.28 Layar Form File Manajemen
Pada Form File manajemen akan ditampilkan informasi-informasi file yang telah berhasil diunggah oleh pengguna. Informasi itu berisi ID file, nama file, ukuran file, tombol “Print” dan tombol “Delete”. Tombol “Print” berfungsi sebagai pengaktif fungsi yang menandakan bahwa file tersebut siap dicetak di kios cetak. Dan tombol “Delete” berfungsi menghapus file yang telah berhasil di unggah.
111 3.4.4
Perancangan Basis Data pada Solusi Berdasarkan fungsi pada proses bisnis baru, data entry yang akan ditampilkan pada rancangan proses bisnis baru dan layar aplikasi diusulkan, maka pada tahap ini akan dirancang basis data yang akan digunakan pada aplikasi. Rancangan tabel-tabel pada aplikasi ini akan diimplementasikan dengan menggunakan database engine : Microsoft SQL Server. Dimana versi yang digunakan adalah versi 2000. Basis data terdiri dari 2 tabel yaitu DbFile dan DbUser.
DbUser Deskripsi
: Tabel ini berfungsi untuk menyimpan informasi data user. Dimana informasi ini digunakan untuk login pada binusmaya.
Primary key : UserId Tabel 3.31 Keterangan DbUser di basis data
Nama Field
Type Field
Keterangan
UserID
Integer
Primary key
Username
Varchar(50)
Username user
Password
Varchar(50)
Password user
Name
Varchar(50)
Nama User
UserRole
Varchar(50)
Peranan User
112 DbFile Deskripsi
: Tabel ini berfungsi untuk menyimpan informasi file yang diunggah
oleh
pengguna.
Dimana
masing-masing
dihubungkan oleh userID sebagai foreign key. Primary key
: UserId Tabel 3.32 Keterangan DbFile di basis data
Nama Field
Type Field
Keterangan
FileID
Integer
Primary key
FileName
Varchar(50)
Nama file
FileSize
Varchar(50)
Ukuran file
UserID
Integer
Foreign key
Gambar 3.29 Perancangan Basis Data (Solusi)
file
113 Tabel 3.33 Pemetaan Tabel dengan Layar
No
Nama Layar(Storyboard)
Tabel yang digunakan pada layar
1.
Layar Login
Tabel DbUser
2.
Layar File Manajemen
Tabel DbFile
3.
Layar FileUpload
Tabel DbFile
3.5
Perancangan Aplikasi
3.5.1
Perancangan Flow Model Aliran data dalam suatu sistem kerja sangat berpengaruh bagi kelangsungan kinerja kerja dari sistem kerja tersebut. Dan biasanya bagi menjadi 2 buah diagram yaitu Data Flow Diagram (DFD) dan Control Flow Diagram (CFD).
3.5.1.1 Data Flow Diagram Bagian ini menampilkan bagaimana aksi yang dilakukan oleh aktor-aktor terhadap pengguna dan bagaimana sistem memberikan aksi balik kepada aktoraktor tersebut. Disini kita akan membuat Data Flow Diagram (DFD) level 0 dan level 1.
114
NIM
Self Service Copy and Print
Password Card_information File_information
Point_information User_Profile
User
Printed_file
Gambar 3.30 Data Flow Diagram (level 0)
115
Gambar 3.31 Data Flow Diagram (level 1)
3.5.1.2 Control Flow Diagram Aliran kendali ini meliputi Control Flow Diagram. CFD dapat diliat dibawah ini :
116
1 Input NIM & Password Validate input
2 Submit File Upload file
3 Choose File to print
Add File
Convert to Print job
4 Choose Print Job to print
File (hard copy)
Poin checking
5 Subtract poin Send Print job to printer
6 Print File
Gambar 3.32 Control Flow Diagram
117 3.5.2
Perancangan Class Diagram
Gambar 3.33 Perancangan Class Diagram
Penjelasan pada Gambar 3.33: 1. Pengguna Software dimana dalam kasus ini disebut User. User dapat dibagi menjadi 2, yaitu Mahasiswa dan Dosen. 2. Mahasiswa disini mempunyai NIM, Password dan File dan dapat melakukan operasi login, Upload file, Hapus file dan Print file.
118 3. Dosen mempunyai atribut Kode Dosen, Username dan Password serta dapat melakukan operasi Login, Upload File, Hapus File dan Print File. 4. Kedua pengguna dikategorikan sebagai User. User disini mempunyai beberapa atribut, yaitu Username, Password, File Location, File Size dan File Extension dimana ketiga atribut tersebut diperoleh dari file yang diunggah oleh Mahasiswa ataupun Dosen. User disini dapat melakukan operasi Login, Upload File dan Hapus file sama seperti operasi yang dapat dilakukan Mahasiswa atupun Dosen. 5. User disini berkomunikasi dengan web server sebelum berkomunikasi dengan server SafeCom untuk mencetak file yang ingin dicetak. 6. Setelah proses login user akan mendapatkan suatu session berisikan username untuk operasi selanjutnya. Web server disini dapat melakukan operasi show information untuk memberikan informasi file yang ada kepada user, operasi Upload File untuk mengunggah file ke server cetak (print server) dan operasi Hapus File dan Print file untuk menghapus file dan mencetak file ke server cetak. 7. Print Server mempunyai atribut Username yang didapat dari web server. Operasi yang dijalankan adalah print dimana operasi akan mengirimkan file yang akan dicetak ke pencetak yang disediakan.
119 3.5.3
Perancangan Component Diagram
Gambar 3.34 Perancangan Component Diagram
Penjelasan pada Gambar 3.34: 1. Seluruh komponen hanya dapat dijalankan apabila terdapat IIS Web Server. 2. Upload File, Delete File dapat dijalankan apabila komponen terhubung dengan Server SQL dan File Server.
120 3. Print File dapat dilakukan apabila komponen terhubung dengan SQL Server, File Server dan Print Server. 4. Print Server dapat mencetak file apabila terdapat printer yang terhubung dengan Print Server.
3.5.4
Perancangan Sequence Diagram
1. Sequence Digram Login
Gambar 3.35 Sequence Diagram Login
Skenario pada Gambar 3.35: a. User dalam hal ini dapat sebagai mahasiswa atau dosen membuka halaman login.
121 b. User kemudian memasukkan data login berupa Username, Password dan Menekan tombol submit. c. Halaman login meneriman data login user dan akan berkomunikasi dengan basis data dan mengecek data username dan password pada basis data. d. Basis data akan merespon ke halaman login dengan memberikan pesan berhasil atau salah kepada UI login. e. Jika berhasil UI login akan berganti menjadi UI Home.
2. Sequence Diagram Unggah
Gambar 3.36 Sequence Diagram Unggah
Skenario pada Gambar 3.36:
122 a. User dalam hal ini dapat sebagai mahasiswa atau dosen membuka menu Unggah. b. User kemudian memasukkan lokasi file yang akan diunggah dan menekan tombol Unggah. c. Halaman unggah kemudian akan mengambil data file dari file yang disebutkan pada lokasi file. Data file berupa nama file, ukuran file, tipe file akan di simpan pada basis data sebagai file dari user. d. Basis data merespon kepada halaman login dengan memberikan intruksi untuk mengunggah file ke file server. e. File kemudian diunggah ke file server. f. File Server akan memberikan konfirmasi kepada user bahwa proses unggah telah sukses.
123 3. Sequence Diagram Hapus File
Gambar 3.37 Sequence Diagram Hapus File
Skenario pada Gambar 3.37: a. User dalam hal ini dapat sebagai mahasiswa atau dosen membukan halaman File Manajemen. b. Halaman File manajemen kemudian akan membaca file yang mempunyai username pengguna dan akan menampilkannya pada halaman file manajemen. c. User dapat melakukan menghapus file yang diinginkan dengan menekan tombol delete pada tiap informasi file yang ada. d. Halaman File manajemen akan menghapus file pada File Server sesuai file id yang dikirim.
124 e. File server akan memberikan pesan sukses menghapus file dan memberikan intruksi untuk menghapus record file bersangkutan. f. Halaman File Manajemen kemudian memberikan intruksi kepada basis data untuk menghapus record pada basis data sesuai file yang di dihapus. g. Basis data memberikan pesan bahwa file telah sukses terhapus.
4. Sequence Diagram Print file
Gambar 3.38 Sequence Diagram Print File
Skenario pada Gambar 3.38: a. User dalam hal ini dapat sebagai mahasiswa atau dosen membukan halaman File Manajemen.
125 b. Halaman File manajemen kemudian akan membaca file yang mempunyai username pengguna dan akan menampilkannya pada halaman file manajemen. c. User dapat melakukan mengaktifkan fungsi cetak file yang diinginkan dengan menekan tombol “Print” pada tiap informasi file yang ada. d. Halaman File manajemen akan mencetak file pada File Server sesuai file id yang dikirim. e. Print server akan memberikan pesan sukses mengirim file ke Print Server.
3.5.5
Perancangan Spesifikasi Proses
3.5.5.1 Pseudocode untuk Proses Login Input username Input Password Button Login Click BEGIN Read Database IF username AND password IS EXISTS THEN Login Success END IF END
126 3.5.5.2 Pseudocode untuk Proses Unggah Data BEGIN Input Lokasi File Button Upload Click Read Database IF Filename with File Size IS NOT EXIST THEN BEGIN Unggah File Save Filename and Filesize and File extension and file size and username END Show informasi sukses upload END
3.5.5.3 Pseudocode untuk Proses Lihat Informasi BEGIN Read Database Read Session
127 Show Database Where Session = Username END
3.5.5.4 Pseudocode untuk Proses Hapus File Button Delete click BEGIN Read Database Read Session delete File Delete File where FileID = FileID and Username = Session Username END