BAB 2
TINJAUAN TEORI
2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa latin “Computer” yang berarti menghitung (to compute atau reckon). Komputer adalah suatu perangkat elektronika yang berkerja secara terintegrasi dan terkoordinasi yang dapat meneriman input, mengolah dengan prosedur tertentu, mengingat (baik masukan maupun hasil proses) serta menampilkan hasil proses tersebut (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 23). Secara umum, cara kerja komputer adalah seperti berikut ini:
Sementara itu, perangkat komputer terbagi menjadi 3 bagian yaitu:
1. Hardware (Perangkat Keras) Hardware adalah perangkat keras komputer yang dapat dilihat dan diraba oleh panca indera atau bagian tubuh manusia.
Universitas Sumatera Utara
7
2. Software (Perangkat Lunak) Software adalah perangkat lunak yang digunakan dalam lingkungan komputer yang berperan sebagai sistem operasi, bahasa pemrograman dan aplikasi.
3. Brainware (Pengguna) Brainware merupakan perangkat dimana manusia yang berperan untuk mengoperasikan, memprogram, menganalisis atau memanfaatkan informasi yang dihasilkan oleh komputer.
2.2 Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi merupakan sekumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan menyimpan serta mendistribusikan informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 12).
Dengan kata lain, sistem informasi merupakan kesatuan elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis, teratur untuk menciptakan dan membentuk aliran informasi yang mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol dalam sebuah perusahaan. Sistem informasi berisi informasi tentang orang-orang, tempat, dan hal-hal penting di dalam organisasi atau lingkungan. Tiga aktivitas di dalam sistem informasi akan memproduksi informasi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan, pengendalian operasi, menganalisis permasalahan dan menciptakan produksi baru. Aktvitas tersebut adalah input, proses dan output.
Universitas Sumatera Utara
8
Input berfungsi untuk merekam atau mengumpulkan data mentah dari dalam maupun luar. Proses (processing) mengubah data input mentah menjadi bentuk yang berarti. Output bertugas untuk mengirimkan informasi yang telah diproses tersebut kepada orang-orang yang akan menggunakan atau aktivitas yang akan menggunakan informasi tersebut (Laudon Kenneth C et al, 2007).
2.2.1 Data
Data adalah sekumpulan data yang disusun dalam bentuk beberapa tabel yang saling berkaitan maupun berdiri sendiri. J.Longkutoy menyatakan bahwa “ istilah data adalah suatu majemuk dari kata datum, yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti, yang dihubungkan dengan kenyataan, kata-kata, simbol-simbol yang menunjukan suatu ide, objek, atau situasi.
Kegunaan dari data adalah sebagai bahan dasar yang objektif di dalam proses penyusunan kebijaksanaan dan keputusan oleh pimpinan organisasi. Data merupakan keterangan yang masih mentah (belum diolah). Agar dapat dipergunakan, maka data tersebut harus diolah terlebih dahulu ke dalam bentuk informasi yang sesuai dengan keperluan yang dibutuhkan.
Universitas Sumatera Utara
9
Data adalah nilai yang merepresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian (event). Dengan demikian dapat dijelaskan kembali bahwa data dapat merupakan suatu objek, kejadian, atau fakta yang terdokumentasikan dengan memiliki struktur untuk suatu atau beberapa entitas (Wawan et al, 2006).
2.2.2 Sistem Sistem mengandung arti kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan dalam mencapai suatu tujuan (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 172). Elemen yang mewakili suatu sistem secara umum adalah masukan, proses, dan keluaran.
Sistem merupakan suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu tujuan tertentu (Wawan et al, 2006). Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu: 1. Komponen sistem 2. Batasan sistem 3. Lingkungan luar sistem 4. Pengubung sistem 5. Masukan sistem 6. Keluaran sistem 7. Pengolah sistem 8. Sasaran system
Universitas Sumatera Utara
10
2.2.3 Informasi Informasi adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem tersebut menjadi bentuk yang mudah dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan yang dibutukan oleh orang untuk menambah pemahaman dari fakta-fakta yang ada. Informasi bagi setiap elemen akan berbeda satu sama lain sesuai dengan kebutuhannya masing-masing (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 82).
Sistem merupakan hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata dengan lebih berguna dan berarti (Wawan at al, 2006). Kualitas informasi sangat dipengaruhi oleh beberapa hal antara lain : 1. Akurat 2. Tepat waktu 3. Relevan 4. Ekonomis 5. Efisien 6. Dapat dipercaya 7. Konsisten
2.3 Pengertian Internet Internet (Interconnection Network) adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang terdiri dari jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung yang menjangkau seluruh dunia. Kata internet berasal dari kata Internetworking, atau terhubungnya jaringan-jaringan terpisah, yang masing-masing memiliki identitasnya sendiri,
Universitas Sumatera Utara
11
menjadi jaringan yang dapat terhubung (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 91).
Sebuah situs Ensiklopidia terbesar, www.wikipedia.com mendefenisikan arti kata internet merupakan pendekatan dari kata inter-network adalah rangkaian komputer yang terhubung melintasi beberapa rangkaian. Inter-network yang terhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protocol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan internet. Agar lebih jelas, berikut adala contoh jaringan internet versi wikipedia (MADCOMS, 2008).
Asal-usul internet berasal dari jaringan komputer yang dimulai pada awal tahun 1970-an sebagai jaringan departemen pemerintahan Amerika Serikat untuk menghubungkan para ilmuan dan profesor univesitas di seluruh dunia. Selanjutnya, jaringan tersebut terus diperbaharui dan dikembangkan dan sekarang internet telah menjadi sistem komunikasi dunia yang paling luas dan umum yang sekarang menyaingi sistem telepon global dalam jangkauan dan jarak (Laudon Kenneth C et al, 2007).
Universitas Sumatera Utara
12
2.3.1 Web Server www (World Wide Web – Jelajah Jagat Jembar – JJJ) merupakan aplikasi internet yang paling diminati pemakai. WWW mencangkup sumber daya multimedia, antara lain suara, gambar, video dan animasi, sehingga aplikasi ini menjadi semacam sarana pengetahuan yang interaktif (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 203). www dikembangkan oleh tim Berner Lee. Web adalah aplikasi multiplatform dan berbasis grafis atau sering disebut aplikasi berbasis GUI (Graphic User Interface). Dengan menggunakan bahasa pemrograman yang disebut dengan Markup Language, bahasa paling populer dan di dukung oleh ssemua webserver adalah Hypertext Markup Language (HTML).
Webserver menggunakan port 80 sebagai jalur komunikasi, webserver mempunyai kemampuan untuk tranmisi secara realtime. Kecepatan tranmisi tergantung pada kecepatan koneksi yang dimiliki. Dalam perkembangannya, jenis pemrograman bebasis web mengalami memasuki pengolahan multimedia dan database.
2.3.2 HTTP (Hypertext Transfer Protocol) HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah suatu protocol yang digunakan oleh web server untuk mengirim dan menerima informasi. Bisa digunakan untuk mengirim dan menerima teks, grafik, gambar, suara, video, dan file multimedia lainnya. Biasanya file dimulai dengan kata “http”, biarpun saat ini bisa dihilangkan (Sutedjo Dharma Oetomo Budi, 2003, hal: 78).
Universitas Sumatera Utara
13
HTTP berkerja di atas TCP (Transmission Control Protocol) yang menjamin sampainya data dari tujuan dalam urutan yang benar. Bila suatu kesalahan terjadi selama proses pengiriman, pihak pengirim akan mendapatkan pemberitahuan bahwa telah terjadi ketidak sesuaian. Karenanya server dan client tidak harus menyediakan mekanisme untuk memeriksa kesalahan transmisi data, yang berarti mempermudah pekerjaan pemrograman. Namun demikian, HTTP tidak memiliki apa yang disebut session, seperti FTP yang menjaga hubungan antara server dan client secara konsisten. Setelah data di transfer, koneksi antara client dan server akan terputus. Sifat ini membuat HTTP sering disebut dengan istilah protocol hit-and-run (Muhammad Sutiyadi, 2003).
2.3.3 Browser Browser adalah program aplikasi yang digunakan untuk melakukan browsing atau aplikasi
yang
diterjemahkan
(MADCOMS, 2008).
HTML
dan
menampilkan
halaman
internet
Browser merupakan suatu program yang dirancang untuk
mengambil informasi-informasi dari suatu server komputer pada jaringan internet.
Informasi-informasi ini biasanya dikemas dalam page-page , dimana setiap page bias memiliki beberapa link yang menghubungkan web page tersebut ke sumber informasi lainnya. Jika browser menemukan alamat dari tujuan link tersebut, browser akan menampilkan informasi yang ada, dan jika tidak menemukan browser akan memberitahukan bahwa alamat dari tujuan link tersebut tidak ditemukan.
Universitas Sumatera Utara
14
2.4 Sekilas Mengenai Web Web adalah sebuah sistem dengan standar yang telah disepakati untuk menyimpan, mencari, memformat, dan menampilkan informasi menggunakan arsitektur clien server. Halaman Web yang diformat menggunakan hyperteks dengan link yang menghubungkan
satu
dokumen
dengan
dokumen
yang lainnya
dan
juga
menghubungkan satu halaman ke objek lainnya . Internet seperti jaring laba-laba, jaring yang saling terhubung dan terbentang ke seluruh dunia. Internet tidak hanya terbatas pada lembaga-lembaga penelitian. Web juga banyak digunakan oleh perusahaan bisnis untuk komunikasi, koordinasi bahkan internet juga dapat digunakan untuk mengiklankan produk atau untuk melakukan transaksi bisnisnya.
2.4.1 Sejarah Web Sejarah Web dimulai pada tahun 1989 ketika tim Barner-Lee yang bekerja di laboratorium Fisika Partikel Eropa atau dikenal dengan nama CERN (Corner European Pour La Recherce Nuclaine) yang berada di Ganewa, Swiss mengajukan protocol (suatu tatacara untuk berkomunikasi) sistem distribusi informasi internet yang digunakan untuk berbagai infromasi diantara para ilmuan. Protocol inilah yang selanjutnya dikenal sebagai Protocol World Wide Web dan dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C).
Universitas Sumatera Utara
15
2.5 HTML HTML merupakan kepanjangan dari HyperText Markup Language adalah suatu bahasa yang digunakan untuk membuat halaman-halaman Hypertext (Hypertext Page) pada internet. Dokumen HTML disebut sebagai markup language karena mengandung tanda-tanda tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Beberapa hal yang bisa dilakukan HTML yaitu: a. Mengontrol tampilan dari web page dan content-nya. b. Mempublikasikan dokumen secara online sehingga bisa diakses dari seluruh dunia. c. Menambahkan objek-objek seperti image, flash, audio, dan video dalam dokumen HTML.
Beberapa program yang dapat digunakan untuk membuat dokumen HTML antara lain adalah Ms. FontPage, Dreamweaver, Notepad, dan lain-lain. Struktur dokumen HTML :
Judul Halaman .... Isi dari halaman WEB....
Universitas Sumatera Utara
16
2.6 PHP PHP singkatan dari PHP HyperText Preprocessor yang digunakan sebagai bahasa Script Server-Side dalam pengembangan Web yang disisipkan pada dokumen HTML. Penggunaan PHP memungkinkan Web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance Web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien.
PHP merupakan Software Open Source yang disebarkan dan dilesensikan secara gratis serta dapat didownload secara bebas dari situs resminya http://www.php.net. Pengguna dapat mengubah Soure Code dan mendistribusikannya secara bebas serta diedarkan secara gratis.
2.6.1 Sejarah PHP PHP diciptakan pertama kali oleh Ramus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja pengunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah salah seorang pendukung Open Source. Oleh karena itu, Rasmus mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0.
Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam Website di dunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Surasaki, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo dan Jim Winstead berkerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya, pada tahun 1998 PHP 3.0 dikeluarkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0.
Tahun 2004 bulan juli dirilis PHP 5 dengan inti Zend Engine 2.0. PHP 5 adalah versi PHP terbaru yang mendukung penuh object-oriented programming (OOP),
Universitas Sumatera Utara
17
integrasi XML, mendukung semua eksistensi terbaru MySQL, pengembangan web service dengan SOAP dan REST, serta ratusan peningkatan lainnya dibandingkan dengan versi sebelumnya PHP 4.0 (Peranginangin Kasiman, 2006).
Sejak PHP 5 keluar eksistensi SQLite sudah langsung tersedia dalam PHP. SQLite adalah Embeddable mesin database SQL yang tidak hanya mengharuskkan client terkoneksi ke sebuah database server misalnya MySQL (Ramadhan Arief et al, 2005).
2.6.2 Kelebihan PHP PHP memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script sejenis. PHP difokuskan pada pembuatan Script Server-Side, yang bisa melakukan apa saja yang dapat dilakukan oeh CGI, seperti mengumpulkan data dari form, menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta menerima cookies, bahkan lebih daripada kemampuan CGI PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak Web Server, seperti , bahkan lebih daripada kemampuan CGI PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak Web Server, seperti Apache, Microsoft Internet Information Server (MIIS), Personal Web Server (PWS), Netscape and iPlanet servers dan masih banyak lainnya.
PHP tidak hanya terbatas pada hasil keluaran HTML (HyperText Markup Languages). PHP juga memiliki kemampuan untuk mengolah keluaran gambar,
Universitas Sumatera Utara
18
filePDF, dn movies Flash. PHP juga dapat menghasilkan teks seperti XHTML dan XML lainnya.
Fitur-fitur yang banyak dapat diandalkan oleh PHP adalah dukungannya terhadap banyak database (Peranginangin Kasiman, 2006). Berikut database yang dapat didukung oleh PHP: 1. Adabas D 2. dBase 3. Direct MS-SQL 4. Empress 5. FilePro (read only) 6. FrontBase 7. Hyperwave 8. IBM DB2 9. Informix 10. MSQL 11. MySQL 12. PostgrSQL 13. Unix DBM 14. Solid 15. Sybase 16. Velocis
Universitas Sumatera Utara
19
2.6.3 Penggabungan PHP dan HTML Bahasa pemrograman PHP dapat digabungkan dengan HTML dengan terlebih dahulu memberikan tanda tag buka dilanjutkan dengan tanda tanya () kemudian ditutup dengan tanda tanya dilanjutkan tanda tag tutup (?>). Ada dua tipe pengabungan PHP dam HTML yaitu:
1. Embedded Script Embedded script adalah script PHP yang disisipkan di antara tag-tag dokumen HTML. Embedded script menempatkan PHP sebagai bagian dari HTML (Peranginangin Kasiman, 2006). Contoh penulisan Embedded Script dapat dilihat di bawah ini:
Embedeed Script
2. Non-Embedded Script Non-Embedded Script adalah script atau program PHP murni. Termasuk Tag HTML yang disisipkan dalam script PHP. Non-Embedded Script menempatkan bagian HTML sebagai bagian dari script PHP (Peranginangin Kasiman, 2006).
Universitas Sumatera Utara
20
Contoh penulisan Non-Embedded Script dapat dilihat dibawah ini: "; echo ""; echo "
Non-Embedded Script"; echo ""; echo ""; echo "
Selamat Menggunakan PHP
"; echo ""; echo "