BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Sistem Informasi
Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu untuk mencapai suatu tujuan (Abdul Kadir, Pengenalan Sistem Informasi, 2002, hal:54). Sistem menurut Gordon B. Davis adalah terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud (Davis, 1995, hal:68). Informasi menurut Gordon B. Davis adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau yang akan datang (Davis, 1995, hal:28).
Amrin M. Tanoto (1992, hal:12) menyatakan bahwa sistem adalah suatu kebulatan atau keseluruhan yang kompleks dan terorganisir, juga suatu himpunan data panduan hal-hal atau bagian yang membentuk kebulatan yang kompleks atau utuh. Sedangkan Sistem Informasi adalah data yang diproses menjadi suatu bentuk yang mempunyai arti dan berguna bagi manusia.
Jadi, pengertian Sistem Informasi itu adalah sebuah himpunan komponenkomponen yang saling berkaitan yang mengumpulkan, mengeluarkan, memproses,
Universitas Sumatera Utara
menyimpan, mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengawasan dalam organisasi (Kenneth C. Laudon et al, 2007).
Fungsi dari sistem informasi adalah untuk mempermudah dalam melaksanakan kegiatan utama dari suatu organisasi, di mana suatu organisasi juga merupakan contoh dari suatu sistem. Oleh sebab itu untuk memperoleh informasi yang baik, harus mengambil batasan atau kriteria yang efisien dan dapat dilakukan perubahan. Informasi memiliki beberapa unsur yaitu: a. alat masukan data b. alat menyimpan data c. telekomunikasi d. alat pengolah data e. alat terminal f. prosedur, program, metode dan dokumentasi g. manipulasi data, seperti model akuntansi dan penganggaran h. alat duplikasi i. analisa sistem informasi
2.2 Pengertian Data dan Database
Bambang Wahyudi (2003, hal:2) dalam bukunya Pengantar Struktur Data dan Algoritma, perkataan data diambil dari bahasa Inggris yang berarti fakta bermakna plural (banyak), sedangkan datum bermakna single (tunggal). Makna kata data bagi manusia adalah segala sesuatu yang dapat diterima oleh indera manusia dari rangsangan-rangsangan yang ada di sekitarnya, baik tersurat maupun tersirat.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan makna kata data di komputer adalah segala sesuatu yang bisa dikodekan, disimbolkan atau dilambangkan dengan kode-kode, simbol-simbol atau lambanglambang yang telah disediakan disetiap komputer. Menurut Jeffery L. Whitten (2004) data adalah sebuah sumber yang harus dikontrol dan dikelola menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan bermanfaat.
Kok Yung (2002, hal:2) dalam bukunya Membangun Database Dengan Visual Basic 6.0 dan Perintah SQL database adalah kumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, di mana setiap pemakai (user) diberi wewenang (otorisasi) untuk dapat mengakses (mengubah, menghapus, menganalisis, menambah, memperbaiki) data dalam tabel-tabel tersebut. Menurut Jeffery L. Whitten
(2004) database adalah kumpulan file yang saling terkait dari bermacam-macam record yang memiliki hubungan antar record untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses pengambilan keputusan (Jeffery L. Whitten et al, 2004).
2.3 Pengertian Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) adalah model proses yang digunakan untuk menggambarkan aliran data melalui sistem dan kerja atau pengolahan yang dilakukan oleh sistem tersebut (Husni Iskandar Pohan et al, 1997). Keuntungan menggunakan DFD adalah memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang sedang dikerjakan atau dikembangkan.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Pengertian Inventori
Kerjasama Penerbit Andi dengan Madcoms (2005) inventori merupakan proses mengelola pengadaan atau persediaan barang yang dimiliki oleh suatu kantor atau perusahaan dalam melakukan kegiatan operasionalnya. Tanpa adanya inventori suatu kegiatan usaha tidak akan terlaksana, untuk itu keberadaan inventori sangat penting.
2.5 Microsoft Visual Basic 6.0
M. Agus J. Alam (2001, hal:1) mengatakan Microsoft Visual Basic 6.0 adalah bahasa pemrograman yang bekerja dalam lingkup MS-Windows. Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat suatu aplikasi dalam Microsoft Windows dengan menggunakan metode Graphical User Interface (GUI). Microsoft Visual Basic 6.0 berasal dari bahasa pemrograman yang popular yang disebut BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic Instruction Code) (Wahana Komputer, 2004:2).
Bahasa pemrograman Visual Basic yang dikembangkan oleh Microsoft sejak tahun 1991 merupakan pengembangan dari pendahulunya yaitu bahasa pemrograman BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic Instruction Code) yang dikembangkan pada era 1950-an. Visual Basic merupakan salah satu Development Tool yaitu alat bantu untuk membuat berbagai macam program komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi Windows.
Universitas Sumatera Utara
Berikut adalah beberapa keunggulan dari Microsoft Visual Basic 6.0:
1. Kemampuan membuat ActiveX dan fasilitas internet yang lebih banyak 2. Memiliki kompiler yang dapat menghasilkan output file executable (.exe) 3. Membuat flat form pembuatan
2.5.1 IDE Microsoft Visual Basic 6.0
Untuk dapat menggunakan fasilitas Microsoft Visual Basic 6.0 dengan baik, akan sangat penting untuk mengetahui IDE (Integrated Development Environment) atau lingkungan kerja Microsoft Visual Basic 6.0 itu sendiri. Tampilan fasilitas-fasilitas atau IDE Microsoft Visual Basic 6.0 yang berisi komponen-komponen tersebut dapat dilihat seperti terlihat dalam Gambar 2.1:
Gambar 2.1. IDE Microsoft Visual Basic 6.0
Universitas Sumatera Utara
2.5.2 Struktur Query Language (SQL)
Structured Query Language (SQL) Server adalah sebuah sistem berarsitektur terbuka yang memungkinkan para pengembang program memperluas dan menambahkan fungsi-fungsi ke dalam database tersebut (Feri Djuandi, 2002).
SQL dikembangkan oleh IBM pada tahun 1970-an sebagai cara untuk memberikan fasilitas kepada pemakai komputer suatu metode standar untuk memilih data dari berbagai format database. Tujuannya adalah membuat suatu bahasa pemrograman yang tidak didasarkan pada suatu program bahasa tertentu melainkan untuk dapat digunakan dalam bahasa pemrograman maupun sebagai cara untuk memperbaharui dan memberikan informasi Query dalam database.
2.5.3 Crystal Report
Crystal Report adalah sebuah tool yang cukup popular untuk menciptakan dokumen laporan yang dapat dihubungkan dengan bahasa pemrograman yang berbasis Windows seperti Visual Basic, Visual C++ (Muhammad M. Amin, 2007).
Berikut beberapa kelebihan Crystal Report: 1. Memberikan kemudahan dalam membuat laporan tanpa melibatkan banyak kode pemrograman. 2. Fasilitas impor hasil laporan mendukung format-format populer seperti Microsoft Word, Excell, Accsess, Adobe Acrobat Reader dan HTML
Universitas Sumatera Utara