BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 SEJARAH SINGKAT Keberadaan politeknik dan Filosofi politeknik masih merupakan sesuatu hal yang baru didaerah Riau. Pendidikan politeknik merupakan pendidikan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan vokasi yang mampu menelurkan dan melahirkan tenaga kerja yang profesional. Untuk menghadirkan sebuah politeknik tentunya memerlukan investasi yang besar guna tercapainya ketersediaan peralatan yang memadai untuk masing-masing program studi yang ada di politeknik tersebut. Politeknik Bengkalis adalah salah satu politeknik yang lahir pada era otonomi daerah yang merupakan sahutan dari kondisi Riau beberapa tahun yang lalu, dan ini membuktikan komitmen yang besar dari pemerintah daerah khususnya pemerintah kabupaten Bengkalis dalam pengembangan SDM di Riau. Politeknik Bengkalis semula memiliki 5 (lima) program studi, yaitu Teknik Perkapalan, Teknik Mesin, Teknik Elektronika, Teknik Sipil dan Administrasi Bisnis. Untuk membekali peserta didik dengan kompetensi global, yaitu penguasaan kemampuan komputer dan bahasa asing, maka pada tahun 2006 ditambah 2 (dua) program studi baru, yaitu Teknologi Informasi dan Bahasa Inggris Bisnis. Walaupun telah berjalan selama hampir 9 tahun, namun Politeknik Bengkalis masih merasa kekurangan khususnya peralatan bengkel dan laboratorium serta sarana dan prasarana pendidikan lainnya. Politeknik Bengkalis berdiri sejak tahun 2001, menyelenggarakan program pendidikan vokasi dengan jenjang diploma III (D-III), sesuai dengan ijin penyelenggaraan program studi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Departemen Pendidikan Nasional, yang rinciannya ditunjukkan pada table 1-1. Tabel 1-1 : Ijin Penyelenggaraan Program Studi No. Surat Dirjen Dikti No.
Program Studi
Ijin Penyelenggaraan
Perpanjangan Ijin Penyelenggaraan
45/D/O/2002
699/D/T/2008
2094/D/T/2002
697/D/T/2008
1
Teknik Perkapalan
2
Teknik Mesin
3
Teknik Elektronika
45/D/O/2002
696/D/T/2008
4
Teknik Sipil
45/D/O/2002
698/D/T/2008
5
Administrasi Bisnis
45/D/O/2002
700/D/T/2008
6
Bhs. Inggris Bisnis
1082/D/T/2007
2420/D/T/K-X/2009
7
Teknologi Informasi
2365/D/T/2008
5329/D/T/K-X/2011
Dengan melihat perkembangan Politeknik Bengkalis sampai dengan saat ini, maka dirasa masih sangat membutuhkan penambahan fasilitas akademik dan pendukung akademik. Selain itu daya tarik masyarakat terhadap Politeknik Bengkalis masih dapat dikatakan biasabiasa saja, padahal segudang prestasi telah diraih dan dicapai oleh Politeknik Bengkalis, baik dalam peningkatan lulusan, kerjasama industri maupun aktifitas kemahasiswaan. Dari informasi yang berkembang di masyarakat, hal ini disebabkan karena Politeknik Bengkalis masih berstatus perguruan tinggi swasta, sedangkan pada benak hampir kebanyakan masyarakat di Bengkalis dan sekitarnya, telah tertanam bahwa perguruan tinggi negeri jauh 1
lebih baik dari pada perguruan tinggi swasta. Oleh karena itu, untuk dapat meningkatkan animo masyarakat di Bengkalis dan sekitarnya adalah meningkatkan status Politeknik Bengkalis menjadi perguruan tinggi negeri. 1.2 VISI, MISI DAN TUJUAN 1.2.1 Visi Menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas, jujur, santun, bermartabat dan memiliki daya saing, berdasarkan kompetensi dibidangnya 1.2.2 Misi : Melaksanakan pengembangan kemampuan intelektual, keterampilan dibidangnya, keseimbangan emosi dan penghayatan spiritual melalui proses belajar mengajar yang berkualitas. Menyelenggarakan kegiatan penelitian yang secara nyata mampu memberikan kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat disekitarnya. Melayani kebutuhan industri dari segi kepakaran sumber daya manusia, penelitian maupun konsultasi teknis. 1.2.3 Tujuan a. Membentuk manusia susila yang cakap, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, sehat jasmani dan rohani, berkepribadian dan mandiri, memiliki rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. b. Menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang mempunyai kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni serta memiliki daya saing dan kemampuan kompetensi global. c. Memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kegiatan-kegiatan penelitian, pengkajian dan publikasi karya-karya ilmiah yang dapat menghasilkan sumbangan pada perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni untuk kejayaan bangsa. d. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni yang berwawasan lingkungan serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. 1.2.4 Visi & Misi Program Studi Dari visi dan misi institusi diturunkan menjadi visi dan misi masing-masing program studi, guna dapat menghasilkan sumber daya manusia yang diinginkan, sebagaimana terangkum dalam tabel 1-2.
2
Tabel 1-2 : Visi & Misi Program Studi Program Studi
Visi
Misi
Menjadi penyelenggara pendidikan profesional ahli madya di bidang Teknik Perkapalan
a. Menyelenggarakan pendidikan diploma III untuk menghasilkan tenaga profesional yang terampil dan siap pakai di bidang kemaritiman. b. Mengembangkan penelitian untuk memajukan pengetahuan, menambah pengalaman dan meningkatkan daya nalar serta berpartisipasi dalam memecahkan masalah pembangunan. c. Mengembangankan pelayanan IpTek perkapalan tepat guna dan berhasil guna menopang pembangunan.
“Practical for Mechanical Skill”
a. Menghasilkan lulusan yang terampil dan profesional dalam bidang Pemesinan yang mampu mengisi berbagai posisi operator/teknisi pada perusahaan nasional maupun internasional . b. Menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia dan memiliki keahlian dalam kehidupannya dan bermasyarakat. c. Mendukung pengembangan Kabupaten Bengkalis sebagai salah satu kawasan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Teknik Elektronika
Menjadi sebuah “pusat unggulan” pendidikan keteknikan profesional bidang teknik Elektro
a. Menyelenggarakan pendidikan profesioanal dibidang teknik elektro yang berkualitas dan memenuhi standar internasional. b. Menjadi pusat pengembangan dan aplikasi teknologi elektro yang dapat memberikan kontribusi pengembangan ekonomi, sosial dan budaya serta berwawasan lingkungan , baik pada skala nasional maupun internasional. c. Sebagai pusat kajian studi dan informasi aplikasi state of the art teknologi elektro dalam rangka mendukung pengembangan wirausaha industri di propinsi riau khususnya dan di indonesia pada umumnya.
Teknik Sipil
Menjadi penyelenggara pendidikan profesional ahli madya di bidang Teknik Sipil
a. Menciptakan suasana akademik di kalangan civitas akademika jurusan Teknik Sipil untuk memungkinkan produktivitas dan kualitas kerja yang tinggi
Teknik Perkapalan
Teknik Mesin
3
b. Menumbuh-kembangkan etos kerja yang tinggi pada diri dan perilaku mahasiswa.
Administrasi Bisnis
Bhs. Inggris Bisnis
Teknologi Informasi
Menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas, jujur, santun, bermartabat dan memiliki daya saing berdasarkan kompetensi di bidang sekretaris dan administrasi bisnis.
a. Melaksanakan pengembangan pengetahuan intelektual dan keterampilan dalam bidang sekretaris dan administrasi bisnis serta melengkapi peserta didik dengan keseimbangan emosi dan penghayatan spiritual melalui penyelenggaraan proses belajar mengajar yang berkualitas dalam rangka menghasilkan lulusan yang mampu mengisi posisi manajemen pada level junior administrative assistant hingga senior administrative assistant di bursa pasar kerja nasional maupun internasional dan memiliki jiwa serta kemampuan berwirausaha. b. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dalam bidang sekretaris dan adminsitrasi bisnis yang secara nyata mampu memberikan kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat disekitarnya. c. Melayani kebutuhan industri dari segi kepakaran sumber daya manusia, penelitian maupun konsultasi teknis dalam bidang sekretaris dan administrasi bisnis.
Proffessional minded for global need
Menghasilkan lulusan yang terampil dan profesional dalam bidang Bahasa Inggris Bisnis yang mampu mengisi berbagai posisi manajemen di bursa pasar kerja nasional maupun internasional dan memiliki jiwa serta kemampuan berwirausaha.
Menjadi Program studi unggul yang dapat menghasilkan lulusan profesional dibidang Teknologi Informasi dan bersaing secara global
a. Menyelenggarakan pendidikan profesional dibidang teknologi informasi yang berkualitas dan memenuhi standar Internasional. b. Menjadi pusat pengembangan dan aplikasi Teknologi Informasi yang dapat memberikan kontribusi untuk pengembangan di bidang ekonomi, sosial dan budaya serta berwawasan lingkungan, baik pada skala Nasional maupun Internasional. c. Sebagai pusat kajian studi Teknologi Informasi yang mendukung pengembangan wirausaha industri di Provinsi Riau khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
4
1.3 RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2009-2014 Rencana strategis Politeknik Bengkalis disusun berdasarkan pada visi dan misi, kondisi lingkungan eksternal, hasil evaluasi diri serta strategi pengembangan jangka panjang Pendidikan Tinggi Nasional tahun 2003-2010 yang tercantum dalam naskah HELTS. Terdapat tiga isu utama yang menjadi sasaran yang ingin dicapai oleh pendidikan Tinggi Nasional, yaitu (1) otonomi, (2) Penyehatan daya saing dan (3) Peningkatan Daya saing Nasional. Untuk mewujudkan visi, misi yang sejalan dengan tujuan Pendidikan Nasional dan dengan mempertimbangkan kondisi Politeknik Bengkalis saat ini, maka ditetapkan tujuh bidang strategi pengembangan yang akan dilakukan oleh Politeknik Bengkalis dalam tahun 2009-2014. Adapun bidang tersebut adalah : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Pengembangan Manajamen dan organisasi serta sistem Tata Kelola. Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran. Pengembangan Penelitian. Pengembangan Pengabdian Masyarakat. Pengembangan Kemahasiswaan dan alumni Pengembangan Kerjasama dan bisnis Pengembangan Pendanaan.
1.3.1 Pengembangan Manajamen dan organisasi serta sistem Tata Kelola 1.
Meningkatkan status Politeknik Bengkalis menjadi Politeknik Negeri; (a). Membentuk Tim Panitia Proses Penegrian Politeknik Bengkalis, (b). Menyiapkan Naskah akademik dan dokumen-dokumen pendukung lainnya. (c). Meminta dukungan Yayasan Bangun Insani, Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan DPRD kabupaten Bengkalis, (d). Membuat permohonan kepada Menteri Pendidikan Nasional / Dirjen Dikti untuk proses Penegrian Politeknik Bengkalis.
2.
Mengembangkan organisasi, tata kerja, penilaian kinerja dan sistem penghargaan; (a). Mengevaluasi dan menata kembali organisasi sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan. (b). Mengembangkan kode etik tenaga edukatif dan non-edukatif dan pedoman pelaksanaannya. (c). Merumuskan instrumen dan mekanisme penelusuran, serta melaksanakan penilaian untuk menentukan dosen, karyawan, dan mahasiswa berprestasi. (d). Mengembangkan pedoman dan pelaksanaan pembinaan SDM sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan. (e). Mengembangkan sistem insentif pegawai berbasis prestasi kerja untuk meningkatkan kinerja SDM.
3.
Meningkatan kuantitas dan kualitas staf; (a). Menambah staf sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan organisasi. (b). Melaksanakan pendidikan kepribadian untuk meningkatkan kesadaran dan kesediaan melayani. (c). Meningkatkan kompetensi, profesionalisme, budaya kerja, dan disiplin kerja. (d). Meningkatkan kemampuan dalam TIK dan Bahasa Inggris
5
dengan mengikuti pelatihan-pelatihan secara berjenjang dan berkelanjutan. (e). Meningkatkan mutu kehidupan beragama di lingkungan kampus. 4.
Mengembangkan sistem informasi manajemen terpadu; (a). Memeriksa keberadaan, keberfungsian, kebersihan, dan kenyamanan sumberdaya fisik secara periodik untuk kepentingan perawatan, perbaikan, ketertiban, keasrian, dan keamanan. (b). Meningkatkan partisipasi sivitas akademika dalam menciptakan dan memelihara lingkungan kampus. (c). Menyusun, menetapkan, mensosialisasi-kan, dan mengimplementasikan peraturan tentang pemeliharaan lingkungan kampus secara konsekuen.
5.
Mengembangkan unit penjaminan mutu internal; (a).Meningkatkan jumlah dan kompetensi staf. (b). Mengembangkan fasilitas pendukung dan sistem informasi. (c). Mengajukan dan meningkatkan nilai akreditasi BAN-PT seluruh program studi yang ada. (d). Meningkatkan mutu melalui sertifikasi Internasional
1.3.2 Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran 1.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas dosen; (a). Meningkatkan jenjang pendidikan Dosen, (b). Meningkatkan jenjang jabatan fungsional dosen, (c). Sertifikasi dosen, (d). Sertifikasi kompetensi dosen, (e). Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris dosen, (f). Meningkatkan kapabilitas dosen, (g). Meningkatkan jumlah dosen sesuai kebutuhan, (h). Meningkatkan penguasaan TIK menuju e-learning, (g). Meningkatkan kualitas di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.
2.
Peningkatan standar kompetensi lulusan; (a). Meningkatkan soft skill mahasiswa, (b). Memiliki nilai I-TOEIC sebesar 400 dan 600 (c). Memiliki sertifikat kompetensi di bidangnya.
3.
Meningkatkan jumlah mahasiswa; (a). Membuka kelas parallel, (b). Meningkatkan kualitas dan kuantitas Publikasi dan sosialisasi, (c). Meningkatkan pencitraan melalui kegiatan-kegiatan dan even-even pada tingkat SLTA, (d). Memberikan beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu dalam upaya pemerataan pendidikan.
4.
Menyelenggarakan program studi baru; (a). Membuka program studi baru yang prospektif, (b). Membuka program D-IV.
5.
Mengembangkan Kurikulum; (a). Mengevaluasi dan menata Kurikulum Berbasis Kompetensi, (b). Memperbaharui kurikulum dan silabus sesuai tuntutan perkembangan ipteks dan tuntutan masyarakat secara berkelanjutan, (c). Mengevaluasi dan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasi kurikulum, (d). Melakukan kerjasama dengan pihak industri dalam rangka link and match.
6.
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran; (a). Mengembangkan bahan ajar dan metode pembelajaran, (b). Mengembangkan bahan ajar dari hasil penelitian, (c). Meningkatkan media pembelajaran, (d). Mengembangkan pelayanan administrasi akademik dengan sistem informasi akademik 6
terpadu, (e). Mempublikasikan dan mendokumentasikan bahan ajar, (f). Mengembangkan e-learning untuk semua program studi dengan memanfaatkan jaringan ICT, (g). Mengevaluasi PBM dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa di akhir semester 7.
Meningkatkan kapasitas fungsi perpustakaan; (a). Meningkatkan jumlah judul, variasi koleksi, dan rasio, (b). Meningkatkan fasilitas dan layanan, (c). Mengembangkan sistem Digital Library, (d). Mengembangkan perpustakaan berbasis ICT (virtual library), (e). Membangun sistem informasi perpustakaan berbasis teknologi informasi, (f). Mengoptimalisasikan peran perpustakaan untuk kepentingan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. (g). Meningkatkan kapabilitas pustakawan.
1.3.3 Pengembangan Penelitian 1.
Meningkatkan budaya meneliti melalui kegiatan penelitian; (a). Menyelenggarakan pelatihan metodologi penelitian, (b). Memfasilitasi pengembangan pembuatan proposal penelitian yang bermutu dan berdaya saing tinggi, (c). Meningkatkan kegiatan penelitian, (d). Meningkatkan kerjasama penelitian
2.
Meningkatkan sarana dan prasarana penelitian; (a). Menambah referensi penelitian, (b). Meningkatkan sarana penelitian, (c). Berlangganan Jounal terakreditasi / Internasional.
3.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian; (a). Memfasilitasi pengembangan payung penelitian dan kelompok-kelompok penelitian (research goup), (b). Meningkatkan jumlah penelitian mandiri atau kelompok, (c). Menyelenggarakan seminar nasional rutin setiap tahun, (d). Meningkatkan publikasi hasil penelitian, (e). Meningkatkan penerbitan jurnal terakreditasi, (f). Meningkatkan diseminasi dan publikasi hasil penelitian di forum / jurnal terakreditasi pada tingkat nasional dan internasional, (g). Meningkatkan mutu penelitian untuk mendapatkan dana penelitian. (h). Mewajibkan setiap dosen menulis karya ilmiah hasil penelitian minimal setahun sekali.
4.
Mengembangkan sistem informasi penelitian; (a). Mengembangkan dokumentasi hasil penelitian secara on-line, (b). Mengembangkan dokumentasi Tugas Akhir Mahasiswa secara on-line.
5.
Menerapkan hasil penelitian untuk meningkatkan mutu pembelajaran; (a). Mengembangkan inovasi pembelajaran yang berbasis riset, (b). Mengembangkan modul pembelajaran teori dan praktek dari hasil penelitian.
1.3.4 Pengembangan Pengabdian Masyarakat 1.
Mengembangkan payung program pengabdian masyarakat yang berbasis kemitraan; (a). Meningkatkan kerjasama dengan pemerintah daerah dan sektor swasta dalam rangka program pengabdian kepada masyarakat, (b). 7
Melaksanakan program layanan masyarakat berupa training-training / konsultasi teknis. 2.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan pengabdian masyarakat; (a). Meningkatkan kegiatan pengabdian masyarakat, (b). Meningkatkan layanan jasa dan produk, (c). Memanfaatkan fasilitas untuk masyarakat (d). Mempromosikan kepakaran dan keahlian SDM agar mudah diakses oleh masyarakat.
3.
Mengembangkan kewirausahaan (enterpreneurship); (a). Mengembangkan program kewirausahaan, (b). Meningkatkan jumlah kegiatan kewirausahaan.
1.3.5 Pengembangan Kemahasiswaan 1.
Mengembangkan kegiatan penalaran, penelusuran minat dan bakat mahasiswa; (a). Mengembangkan dan penataan manajemen Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), (b). Mengembangkan model-model pembinaan penelusuran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa, (c). Meningkatkan prestasi mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat regional dan nasional, (d). Merumuskan instrumen dan makanisme penulusuran, serta melaksanakan penilaian untuk menentukan mahasiswa berprestasi.
2.
Mengembangkan soft skills mahasiswa; (a). Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris, (b). Meningkatkan penguasaan TIK, (c). Mengembangkan jiwa kepemimpinan dan kewirausahaan, (d), Menyusun, mensosialisasikan, dan mengimplementasikan kode etik Mahasiswa, (e). Membentuk sikap jujur, adil, peduli, tangguh, dan bermotivasi progresif, (f). Mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga, untuk memperkuat ketahanan fisik maupun mental, (g). Mengembangkan sistem penempatan kerja (Job Placement), (h). Membentuk pusat karir dan alumni, (i). Membangun unit organisasi yang menangani penempatan kerja, (j). Meningkatkan ketrampilan kewirausahaan.
1.3.6 Pengembangan Kerjasama dan Alumni 1.
Mengembangkan kerjasama dengan stakeholders untuk meningkatkan relevansi lulusan; (a). Mengembangkan jejaring dengan stakeholders, (b). Meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama industri, (c). Menerbitkan bulletin kampus secara berkala dan berkelanjutan, (d). Meningkatkan partisipasi alumni dalam pengembangan Politeknik Bengkalis.
2.
Mengembangkan jaringan dan kerjasama alumni; (a). Menguatkan fungsi kehumasan dengan meningkatkan peran UPT Humas dan Kerjasama, (b). Mengembangkan pusat karir dan alumni, (c). Meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan dengan alumni. (d). Memantapkan jaringan kerjasama untuk memperbanyak peluang beasiswa bagi peningkatan kesejahteraan mahasiswa.
8
3.
Meningkatkan kerjasama saling menguntungkan dengan perguruan tinggi, pemerintah, dan industri dalam maupun luar negeri; (a). Mengembangkan jejaring kerjasama melalui forum komunikasi dan konsultasi, (b). Meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama dalam bidang pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, (c). Mengembangkan kerjasama dengan media massa cetak dan elektronik untuk mempromosikan Politeknik Bengkalis, (d). Meningkatkan kerjasama untuk mendapatkan dana masyarakat.
1.3.7 Pengembangan Pendanaan 1.
Mengembangkan akuntabilitas sistem keuangan; (a). Memantapkan manajemen keuangan yang antisipatif, efektif, efisien, transparan, dan akuntabel, (b). Audit internal dan eksternal sehingga mendapat status Wajar Tanpa Pengecualian.
2.
Meningkatkan pencarian sumber dana alternatif; (a). Meningkatkan kerjasama dan perolehan dana untuk beasiswa, (b). Meningkatkan jumlah sponsorship, donasi, maupun hibah kompetisi melalui kerjasama, penelitian, pemanfaatan sarana-prasarana, dan lain lain.
3.
Meningkatkan penggalian sumber dana alternatif; (a). Melakukan need assesment kebutuhan pengembangan dan inventarisasi potensi tiap-tiap unit, (b). Mengembangkan kemampuan revenue generating dari unit yang ada, (c). Mengembangkan dan melaksanakan usaha berbasis akademik (academic venture), (d). Membangun pusat layanan jasa konsultansi teknis dan kepakaran SDM, (e). Membangun pusat layanan jasa pendidikan dan pelatihan pengembangan SDM.
1.4. Persiapan Perubahan Status Menjadi Politeknik Negeri Keinginan Politeknik Bengkalis berubah status dari dari Perguruan Tinggi swasta menjadi Perguruan Tinggi Negeri diawali oleh status Politeknik Bengkalis yang selama ini berada dibawah naungan Yayasan Bangun Insani yang di didirikan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Awalnya keinginan tersebut diawali oleh keinginan Politeknik Bengkalis untuk di maktubkan kedalam sebuah Peraturan Daerah, namun tahun terus berjalan peraturan daerah tersebut tak kunjung terealisasi. Selain itu dinamika politik daerah yang tidak menentu, menjadikan civitas akademika gamang terhadap kelangsungan Politeknik Bengkalis dimasa depan. Hal ini dapat terlihat bahwa sampai saat ini Kabupaten Bengkalis telah dimekarkan menjadi lima kabupaten dan kota. Dan perhatian Pemerintah Kabupaten Bengkalis ke Politeknik Bengkalis sangat tergantung kepada komitmen Bupati Bengkalis dan dikhawatirkan pergantian Bupati Bengkalis sangat berpengaruh kepada keberlangsungan Politeknik Bengkalis. Pada tahun 2006 hingga tahun 2007, isu penegerian mulai dimunculkan, pada awalnya banyak pihak yang tidak serta merta setuju dengan ide tersebut, melalui proses gerilya kebeberapa tokoh seperti Pimpinan daerah, DPRD, tokoh pendidikan dan 9
pengurus Yayasan Bangun Insani, barulah pada tahun 2008 restu itu diperoleh dari berbagai kalangan. Beberapa alasan pokok yang mendasari Politeknik Bengkalis ingin berubah status menjadi Politeknik Negeri Bengkalis antara lain adalah : 1) Keberlanjutan (sustainability). 2) Belum ada Politeknik Negeri di Provinsi Riau. 3) Perekat persatuan dan kesatuan bangsa (NKRI), karena Pulau Bengkalis merupakan pulau terluar. 4) Letak Bengkalis yang sangat strategis di tepi Selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan internasional. 5) Status Negeri menjadi dambaan masyarakat setempat. 6) Provinsi Riau adalah penghasil devisa terbesar untuk NKRI. 7) Secara historis kota Bengkalis merupakan kota pendidikan.
10