BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Jepang merupakan negara yang memiliki teknologi tinggi. Sudah terbukti dengan banyaknya produk terkenal yang berkualitas milik negara Jepang, yang beredar di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Selain memproduksi produk berteknologi, Jepang juga memproduksi produk lain yang berpengaruh besar di negara lain yaitu komik dan kartun animasi buatannya. Komik dan kartun penghasilan Jepang banyak ditunggu-tunggu oleh negara-negara lain. Pangsa pasarnya mencakup semua usia. Dari penghasilan ini Jepang sudah bisa mendapatkan keuntungan dan menjadi patokan dalam dunia animasi bagi pencinta animasi untuk belajar langsung di Jepang. Negara Jepang juga menghasilkan penelitian-penelitian baru dalam berbagai bidang, baik di bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang pertanian, dan lain-lain. (Anonim, 2007 , http:// id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_Jepang,http://id.wikipedia.org/wiki/Jepang#Sektor _pertanian; Dahidi A, Amri M, 2003, http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/ 0503/22/0802.htm; Majalah Angkasa, 2002, http://www.angkasa-online.com/ 12/12/flypass/flypass1.htm). Dimana dalam melakukan penelitian tersebut, tentunya membutuhkan modal dan alat yang sesuai dengan penelitian tersebut. Bagi Jepang itu bukan hal yang sulit, karena negara Jepang bisa dibilang sudah memiliki banyak alat-alat yang mendukung dalam berbagai penelitian dan alat-alat tersebut adalah buatan 1
2
Jepang sendiri. Oleh karena itu, dari pernyataan singkat di paragraf sebelumnya, terlihat bahwa negara Jepang merupakan salah satu negara maju di dunia. Negara maju adalah negara yang memiliki struktur ekonomi yang kuat dan memiliki pengaruh besar terhadap negara-negara lainnya. Negara Jepang sangat berpengaruh kuat, terutama dalam bidang teknologi. Seperti negara Amerika Serikat yang juga merupakan negara maju, bahasa Inggris yang umumnya disunakan warga Amerika Serikat telah menjadi bahasa Internasional. Begitu juga dengan negara Jepang sebagai salah satu negara maju di dunia, maka di masa yang akan datang, bahasa Jepang bisa menjadi salah satu bahasa internasional di dunia, terutama di Negara-negara Asia, termasuk di Indonesia. Negara Jepang adalah penghasil produk-produk teknologi yang sangat dibutuhkan negara-negara lain untuk perkembangan teknologi negara-negara tersebut, termasuk negara Indonesia. Apalagi teknologi menjadi sangat penting saat ini, karena jaman terus berkembang dan menjadi hal yang bergengsi untuk terus berkompetisi dalam bidang teknologi. Itulah sebabnya mengapa Jepang sangat diperlukan negara-negara lain, termasuk Indonesia. Mata uang Jepang pun menjadi salah satu yang berpengaruh dalam kurs rupiah di Indonesia karena kurs Yen Jepang mempengaruhi kurs dollar Amerika dan kurs dollar mempengaruhi kurs Rupiah di Indonesia. (Aziz I J, 1997, http://www.pacific.net.id/pakar/iwan/ kurs.html; Anonim, 2003, http://kompas.com/kompas-cetak/0309/18/Otomotif/ 568965.htm.). Untuk mengembangkan terus hasil produksinya, maka Jepang berinvestasi di Indonesia. Oleh karena itu, banyak perusahaan Jepang yang mengembangkan
3
usahanya di Indonesia, contohnya Perusahaan Honda, Sony, Mitsubitshi, Toshiba, Suzuki, dan masih banyak lagi. Untuk orang Jepang sendiri berbahasa Inggris itu sulit, karena dialek orang-orang Jepang tidak terbiasa dengan bahasa asing. Oleh sebab itu, banyak perusahaan Jepang yang meminta karyawannya agar mampu berbahasa Jepang. Tidak hanya itu, untuk belajar langsung di Jepang pun, kita membutuhkan keahlian dalam berbahasa Jepang. Karena negara Jepang merupakan negara yang cinta dengan negaranya sendiri, seperti negara Prancis dan Jerman. Selain karena pengaruhnya yang besar, negara Jepang juga memiliki budaya yang sangat menarik, sehingga banyak masyarakat di Indonesia yang ingin mengenal lebih banyak lagi tentang Negara Jepang. Terlihat jelas dari pernyataan-pernyataan di atas, bahwa kita butuh untuk belajar bahasa Jepang, sedikit banyaknya kita menguasai bahasa Jepang. Terutama untuk masyarakat Indonesia yang memang membutuhkan keahlian dalam berbahasa Jepang untuk mengenal negara Jepang lebih baik dan agar bisa berkomunikasi dengan orang Jepang, dan juga agar bisa bekerja di perusahaan Jepang, supaya bisa melakukan transaksi jual-beli dengan negara Jepang dan halhal yang lainnya. Tetapi ada beberapa masalah yang membuat pembelajaran bahasa Jepang menjadi sulit terlaksana, karena ditemukan kesulitan bagi mereka yang ingin belajar bahasa Jepang sedangkan waktu mereka sedikit. Dan bagi masyarakat Indonesia yang awam terhadap bahasa Jepang, mereka menjadi kesulitan dalam bentuk struktur kalimat bahasa Jepang yang jauh berbeda dengan bahasa Indonesia. Juga berbagai macam penulisan bahasa Jepang yang terdiri dari Hiragana, Katakana, dan Kanji.
4
Oleh karena itu aplikasi ini penulis buat, untuk mempermudah para pengguna dalam mempelajari bahasa Jepang. Walaupun sudah ada beberapa aplikasi yang bisa menerjemahkan bahasa Indonesia menjadi bahasa Jepang, penulis ingin mengembangkannya lagi, karena terdapat kekurangan dalam tata bahasa, kata-kata kiasan, dan kesesuaian kalimat. Penulis harapkan aplikasi penulis dapat membantu dan menghasilkan terjemahan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jepang dengan tata bahasa Jepang yang sesuai, dengan kesesuaian kalimat yang baik, dan dapat menerjemahkan kata-kata kiasan dalam bahasa Jepang.
1.2
Tujuan dan Manfaat 1.2.1
Tujuan Tujuan dari penulisan skripsi adalah untuk merancang dan mengimplementasikan suatu aplikasi yang dapat menjadi alat bantu bagi pengguna untuk menerjemahkan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jepang.
1.2.2
Manfaat Adapun manfaat dari pembuatan skripsi ini, yang penulis pisahkan menjadi tiga macam manfaat, yaitu : 1. Mempermudah penterjemahan dari bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jepang. 2. Dapat digunakan sebagai kamus bahasa Indonesia – Jepang. 3. Dapat digunakan sebagai alat belajar bahasa Jepang.
5
1.3
Ruang Lingkup Aplikasi yang penulis buat, penulis batasi pada : 1. Input untuk terjemahan berupa kalimat atau dokumen dalam bahasa Indonesia dan outputnya berupa bahasa Jepang dengan huruf Latin dan huruf Hiragana. 2. Input berupa kalimat positif, negatif dan lampau. Yang ketiganya bisa bersatu dalam suatu paragraf. 3. Input untuk kamus berupa satu kata atau frasa kata bahasa Indonesia yang umum dan outputnya berupa kata bahasa Jepang dengan huruf Latin dan Hiragana. 4. Terdapat tombol suara yang dapat membantu user mengetahui cara pengucapan dalam bahasa Jepang. 5. Terjemahan dapat menerima input berupa file teks (*.txt). 6. Jumlah kosa kata dalam database sebanyak 300 kosa kata. 7. Target user aplikasi ini adalah orang yang tidak mengerti bahasa Jepang.
1.4
Metodologi Metode yang penulis gunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode Waterfall strategy. Sebagai keterangan, sebagai berikut : 1. System Initiation Pada tahap ini penulis melakukan inisialisasi mengenai hal-hal apa saja yang menjadi ruang lingkup yang penulis. Menginisialisasikan referensi dan materi apa yang penulis butuhkan untuk membantu pembuatan aplikasi ini. Hasil seperti apa yang ingin penulis tampilkan. Membuat jadwal pembuatan
6
aplikasi, perbagian tugas dan menginisialisasikan modal apa saja yang penulis butuhkan. 2. System Analysis Pada tahap ini penulis mencari solusi bagaimana menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi dalam pembuatan aplikasi ini, berdasarkan teori yang
penulis
kumpulkan.
Lalu
melakukan
perkembangan
dan
menspesifikasikan kebutuhan dan prioritas dalam menyelesaikan masalah ini. 3. System Design Pada tahap ini penulis akan menspesifikasikan teknik apa saja yang penulis butuhkan dalam membuat aplikasi ini. Melakukan penanganan terhadap solusi yang sudah penulis definisikan, dengan mendefinisikan kembali solusi tersebut ke dalam bahasa komputer. Dan merancang berbagai pendukung aplikasi penulis, yaitu perancangan program, perancangan database, dan perancangan layar. 4. System Implementation Pada tahap ini penulis mengimplementasikan konstruksi dari aplikasi penulis. Yaitu bagaimana cara membuat aplikasi penulis dapat digunakan, lalu melakukan testing, dan memaketkan aplikasi penulis dalam suatu media.
1.5
Sistematika Penulisan Untuk mendapatkan gambaran menyeluruh dari skripsi ini, penulis memberikan secara garis besar bahwa penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab, yaitu :
7
Bab 1. PENDAHULUAN Pada bab ini penulis menjelaskan tentang apa latar belakang penulis dalam penulisan skripsi ini, memperkenalkan ruang lingkup dari aplikasi penulis, menjelaskan akan tujuan dan manfaat atas dibuatnya penulisan skripsi ini, menjelaskan metode penelitian apa yang penulis gunakan, serta menjelaskan tentang sistematika penulisan skripsi ini. Bab 2. LANDASAN TEORI Pada bab ini penulis menjelaskan mengenai teori-teori dasar yang mendukung dan digunakan dalam penulisan skripsi ini. Dimana teori yang penulis pakai, terdiri dari Sejarah Artificial Intelligent (AI), Natural Language Processing (NLP), Compiler, Tata Bahasa Indonesia dan Tata Bahasa Jepang. BAb 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini penulis menjelaskan mengenai penganalisaan system yang meliputi perancangan State Transition Diagram (STD), perancangan Augmented Transition Network (ATN), perancangan database, perancangan layar dan menjelaskan tentang spesifikasi proses aplikasi penulis. Bab 4. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini penulis menjelaskan tentang spesifikasi hardware dan software yang penulis butuhkan dalam pembuatan penulisan skripsi ini, implementasi dan evaluasi aplikasi yang dihasilkan. Bab 5. KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab terakhir, penulis memperlihatkan kesimpulan dari keseluruhan penulisan skripsi ini dan saran-saran yang penulis dapat untuk pengembangan selanjutnya.