BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi khususnya di bidang informasi bergerak demikian cepat dimana setiap orang dituntut untuk terus mengetahui informasi yang terbaru sesuai dengan kepentingannya. Pada saat ini, salah satu bentuk perkembangan teknologi infomasi tersebut ialah semakin dibutuhkannya Internet untuk berbagai keperluan, karena ingin mendapat informasi dengan cepat, kapan dan dimana saja. Perkembangan tersebut menjalar ke berbagai aspek, termasuk dunia pendidikan. Hal tersebut dapat dilihat dari bagaimana para mahasiswa membuat Internet sebagai jendela informasi dunia, sehingga dapat meningkatkan kemampuan dari si mahasiswa itu sendiri.
Dengan berlatar belakang bahwa mahasiswa butuh Internet untuk proses belajar dan kebutuhan informasi lainnya, maka Universitas Sumatera Utara berusaha memberi fasilitas tambahan dengan mendirikan akses Internet secara gratis bagi mahasiswa/i USU. Fasilitas tersebut dibuat dengan memanfaatkan kembali komputer-komputer yang sudah digudangkan di Pusat Sistem Informasi Universitas Sumatera Utara.
Tentunya ada teknik yang digunakan agar komputer-komputer tersebut dapat berfungsi dengan baik, yaitu dengan menggabungkannya ke dalam jaringan komputer yang kemudian diberikan software tambahan, LTSP (Linux Terminal Server Project.)
Jaringan komputer dapat diartikan sebagai kombinasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dengan tujuan agar sejumlah komputer dapat berhubungan satu dengan lainnya. Berawal dari satu PC (Personal Computer) kemudian dihubungkan ke satu PC yang lain atau lebih, maka terbentuklah jaringan komputer. Beberapa kelebihan yang didapat dengan menggunakan jaringan komputer adalah resource sharing, yaitu penggunaan sumber daya baik itu perangkat keras maupun perangkat lunak. Kelebihan
Universitas Sumatera Utara
lainnya ialah dapat meningkatkan efisiensi dan produktifitas pengguna, karena pengguna dapat mengakses data yang terdapat pada sebuah komputer dari komputer lain.
Pada tugas akhir ini digunakan sistem operasi Linux, dengan program aplikasi tambahan LTSP. LTSP merupakan salah satu utiliti (perlengkapan) untuk membuat terminal server di Linux dengan memanfaatkan komputer-komputer Pentium I dan II, yang dapat menampilkan grafis ataupun karakter pada GNU/linux server. Dengan menggunakan Linux Terminal Server Project (LTSP), komputer-komputer seperti 486, Pentium I, Pentium II yang sudah digudangkan masih dapat difungsikan kembali, dimana pada terminal-terminal tersebut tidak perlu dipasang hard disk (diskless).
1.2 Rumusan Masalah Dari latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan suatu masalah yang dapat diangkat ke dalam tugas akhir ini. Di Pusat Sistem Informasi terdapat 30 unit komputer, yang terdiri dari komputer Pentium I dan II dimana komputer-komputer ini sudah tidak difungsikan lagi. Dari pengamatan yang dilakukan oleh penulis, ternyata Pusat Sistem Informasi kekurangan tempat untuk penyimpanan komputer-komputer tersebut. Sedangkan dalam kelengkapan hardware, komputer-komputer itu tidak semuanya memiliki komponen yang utuh untuk dijalankan sebagai personal computer. Dari masalah yang timbul, tentunya dicari jalan keluar yang tepat untuk mengatasinya sehingga komputer-komputer itu dapat difungsikan untuk kegiatan perkuliahan dan akses Internet. Maka digunakanlah suatu metoda agar komputer-komputer tersebut dapat difungsikan lagi, yaitu penggunaan sistem LTSP.
1.3 Batasan Masalah Dari rumusan masalah yang ada, maka dapat diberi batasan-batasan sehingga pembahasannya dapat lebih terarah. Adapun batasan-batasan masalah yang menjadi acuan dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
a. Dalam pengerjaan tugas akhir ini digunakan komputer-komputer yang terdapat pada Pusat SI/TI Univeristas Sumatera Utara, sebagai client. Komputer-komputer tersebut terdiri atas Pentium I dan II.
b. Agar komputer-komputer tersebut dapat berjalan dengan baik diperlukan suatu utiliti. Utiliti ini berupa sebuah aplikasi, yaitu LTSP (Linux Terminal Server Project). Utiliti ini berjalan pada sistem operasi Linux, dimana pada tugas akhir ini menggunakan K12LTSP yang berbasis pada distro Linux, yakni RedHat Fedora.
c. Karena client yang digunakan adalah diskless, maka diperlukan metoda agar client dapat melakukan proses booting. Metoda booting yang digunakan pada tugas akhir ini ada dua, yaitu etherboot untuk komputer Pentium I dan PXE (Pre-boot Execution Environment) untuk komputer Pentium II.
d. Pada sistem ini digunakan dua komputer server, dimana komputer server untuk client Pentium I dan II dipisah. Dalam pengerjaan tugas akhir ini, diberikan batasan dalam penggunaan kedua komputer server, dimana komputer server ini bekerja sendiri-sendiri, tanpa ada melakukan suatu teknik agar kedua server tersebut terhubung. e. Tujuan yang ingin dicapai dalam pengerjaan tugas akhir ini ialah efisiensi dan efektifitas sistem. Pembahasan efisiensi dibatasi pada dua sudut pandang, yaitu ekonomis dan maintenance. Ekonomis ditinjau dari pemanfaatan komputerkomputer bekas sebagai client, sedangkan maintenace ditinjau dari metoda jaringan yang terdapat pada LTSP, yaitu client server. Kemudian pembahasan efektifitas dibatasi pada dua sudut pandang juga, yaitu performance dan security. Performance dibatasi pada kemampuan komputer server melakukan aktifitas sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan (server sizing), demikian juga dengan client, apakah mampu melakukan aktifitas dengan spesifikasi yang telah
Universitas Sumatera Utara
ditentukan (tidak mengalami hang). Sedangkan security ditinjau dari penggunaan Linux sebagai sistem operasi.
1.4 Tujuan Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk mencapai efisiensi dan efektifitas dalam pengelolaan jaringan komputer dengan memanfaatkan komputer Pentium I dan II menggunakan aplikasi LTSP.
1.5 Metodologi Penelitian Dalam pengerjaan tugas akhir ini digunakan metodologi penelitian yang mencakup tinjauan pustaka dan kerangka pemikiran penulis.
1.5.1
Tinjauan Pustaka Jaringan komputer adalah penggabungan hardware dan software yang secara
bersama-sama dapat menghubungkan sekumpulan komputer berjumlah banyak yang terpisah-pisah dalam melaksanakan tugasnya. [Tanembaum, 1996] Dengan kata lain, jaringan komputer merupakan kombinasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dengan tujuan agar sejumlah komputer dapat saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. [Odom, 2004].
Linux merupakan salah satu sistem operasi alternatif yang efisien.. Sistem operas yang dapat diperbanyak tanpa harus mengeluarkan biaya pembelian software. Pada saat ini linux sudah memenuhi sebagai suatu sistem operasi yang tidak hanya untuk keperluan server, tetapi juga dapat dipakai untuk keperluan kantor (office). [Kadir, 2002]
Universitas Sumatera Utara
LTSP merupakan sebuah proyek untuk membuat terminal server di Linux. Dengan menggunakan LTSP kita dapat memanfaatkan komputer-komputer seperti 486, Pentium I dan II, dan membuang hard disk kemudian menambahkan LAN card yang dapat diboot. Banyak network card yang dapat diboot melalui bootROM soket. Sebagai langkah awal booting menggunakan disket lebih mudah dilakukan. Situs www.rom-omatic.net sangat membantu untuk mendapatkan image yang sesuai dengan network card. Sofware rawrite dapat digunakan untuk menulis image ke disket. Kemudian client dapat dihubungkan ke server, maka client akan booting menggunakan disket, sehingga tampilan pada client sama seperti yang ada diserver. Jika booting menggunakan disket sudah berhasil, dilanjutkan dengan booting melalui bootROM. Network card yang terdapat pada client diberi tambahan EPROM pada rangkaiannya. Image yang didapat diprogram pada EPROM, sehingga client dapat booting dari EPROM [Purbo, 2006]. Booting dengan menggunakan disket dianjurkan hanya sebagai langkah awal saja. Jika sudah berhasil, untuk selanjutnya gunakan bootROM. Booting dengan bootROM memberi keuntungan seperti lebih tahan lama dan lebih praktis dibandingkan disket. Jangka waktu penggunaan disket yang relatif singkat dan rentan terhadap kerusakan (baik kerusakan secara fisik maupun program yang ada di dalam disket tersebut) membuatnya tidak tahan lama, jika dibandingkan dengan EPROM. EPROM yang langsung dipasangkan pada network card membuatnya lebih praktis digunakan. [McQuillan, 2 Maret 2007].
1.5.2
Kerangka Pemikiran Dalam menyelesaikan tugas akhir, penulis harus memiliki kerangka pemikiran
yang dapat menjadi acuan saat penulis mengerjakan tugas akhir. Kerangka pemikiran tersebut adalah sebagai berikut :
connect using cable Komputer klien Komputer server Universitas Sumatera Utara
Spesifikasi : - Pentium I - RAM 32 MB - Eterhnet card (dengan soket bootROM) - Floppy/EPROM
Spesifikasi : - Pentium IV - RAM 2 GB - Harddisk 80 GB - Eterhnet card Yang harus dilakukan pada komputer server ialah menginstal sistem operasi dan LTSP.
Hal pertama yang dilakukan pada komputer klien : membuat bootROM menggunakan floppy/EPROM.
start
N lengkapi komponen Komputer server
cek kelengkapan komputer server Y install sistem operasi dan LTSP
Cek instalasi sistem operasi dan aplikasi LTSP
N
Y stop
Gambar 1.1 Kerangka Pemikiran Pembuatan Server
Universitas Sumatera Utara
start
Client memiliki Ethernet card Y Cek tipe Ethernet card Y
Cari paket EPROM di www.rom-o-matic.net
N Lengkapi hardware
Y Download paket EPROM
N Client Memiliki Floppy/EPROM
Y Write to floppy/EPROM
Masukkan floppy/EPROM ke PC klien
N stop
Gambar 1.2 Kerangka Pemikiran Pembuatan client Universitas Sumatera Utara
start
Proses pada klien
Proses pada server
Hubungkan Klien- server menggunakan kabel
Proses booting (kernel menginisialisasi semua sistem dan peripheral yang ada)
Program init
N
Y
N
dhclien melakukan permintaan pada DHCP server
Y Transaksi harddisk via NFS
Universitas Sumatera Utara
Transfer layar/tampilan grafik melalui jaringan
stop
Gambar 1.3 Kerangka Pemikiran Cara Kerja LTSP
1.6 Sistematika Penulisan Penulisan tugas akhir ini disajikan dengan sistematika sebagai berikut :
Bab 1
PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan secara keseluruhan.
Bab 2
TINJAUAN TEORITIS Pada bab ini dijelaskan tentang jaringan komputer, sistem operasi Linux dan Linux Terminal Server Project (LTSP).
Bab 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dijelaskan tentang analisis dan perancangan dari sistem yang akan diterapkan, meliputi perangkat, serta komponen-komponen yang diperlukan dalam sistem.
Bab 4
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM Pada bab ini dijelaskan tentang pengembangan sistem jaringan, lebih tepatnya implementasi ataupun uji coba dari jaringan yang telah dirancang.
Universitas Sumatera Utara
Bab 5
KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini dijelaskan tentang kesimpulan dan saran dari penulis dari hasil pembahasan tugas akhir.
Universitas Sumatera Utara