BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman yang semakin maju ini perkembangan Sistem Informasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi (TI) telah berkembang sangat pesat, sehingga pengelolaan informasi menjadi sangat penting dan telah menjadi salah satu keunggulan bisnis perusahaan. Kondisi ini menuntut perusahaan untuk memiliki Sistem Informasi yang lebik baik. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah Subsistem dari Sistem Informasi Manajemen yang menyediakan Sistem Informasi Akuntansi dan Keuangan, informasi lain yang diperoleh dari pengelolaan rutin atas transaksi akuntansi. SIA dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan perusahaan akan informasi-informasi akuntansi dan informasi lain yang terkait dengan proses bisnis.Dengan adanya SIA akan meningkatkan
kinerja
perusahaan
penggunaan
sumber
daya
yang
dimilikimenjadi efisiensi dan efektif. Menurut Sori (2009),This automaed AIS culd speed up information process and overcome traditional human weaknesess. As a result, the system supports the resource management and help ZBMS pursue its projection of continuing business profit. The use of AIS indicate the growth of tacit and explicit knowledge, where personnel were trained intensively and experience and trouble shooting were recorded for future reference and training. Indeed, the successful implementation of and accounting information system can be described as a series of complex, interconnected activities necssiating participants o have technical and managerial skills to sort out prospective problems. Menurut Sajadi et al. (2008),The findings of the research indicated that implemetation of accounting information systems could lead to better decision-making by managers, more effective internal control systems, enhancement of the quality of financial reports and facilitating financial transaction pocesses. We did not find evidence to suppor the fourth hypothesis, which indicates that according to the respondents of this study, te implementation of AIS would not improve performance measures. Lack of significant results to support the fourth hypothesis might be due to the choices of the questions which measured this hypothesis. Menurut Soudani (2012), The object of this paper was to 1
2 empirically analyze the relationship between AIS and organizational performance on listed companies in Dubai Financial Market (DFM). Also, in this study usefulness of accounting information system was examined on financial performance and performance management. An information system is an organized means of collecting, entering, and processing data and storing, managing, controlling, and reporting information so that an organization can achieve its objective and goals (Romney et al., 1997:18). Accounting information systems of the past focused on the recording, summarizing, and validating of data about business financial transactions. Siklus pendapatan adalah terdiri dari penjualan, piutang dagang, dan penerimaan kas yang akan memberikan pendapatan bagi perusahaan atas kegiatan penjualannya. Dalampenjualan merupakan suatu kegiatan yang utama dalam perusahaan, karena dengan penjualanperusahaan memperoleh laba sesuai dengan keinginnan manajemen. Penjualan dalam perusahaan akan berkaitan dengan jumlah persediaan di gudang, karena pada saat terdapat penjualan produk maka jumlah persediaan di gudang akan berkurang dan sebagai pengukur untuk ketersediaan barang kembali sebelum kehabisan stock. Kegiatan penjualan dapat terjadi secara tunai dan kredit, dimana penjualan tunai secara umum dilakukan dengan cara pembayaran langsung yang dapat diterima perusahaan atas penjualannya.Sedangkan penjualan kredit, proses pembayaran menjadi lebih lama sesuai dengan perjanjian antara pembeli dan penjualan dan disertai prosedur penagihan. Maka, Sistem Informasi Akuntansi (SIA) sangat diperlukan dalam mengendalikan siklus pendapatan dan persediaan agar berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan perusahaan. PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana adalah perusahaan manufaktur yang menjual beberapa jenis produk kimia tekstil yang memproduksi lem. Salah satu produk yang dijual oleh PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana adalah MHT 2, Binder M541, Binder M171, Binder MCA, dan sebagainya. Setelah dilakukan penelitian ke perusahaan, terdapat beberapa masalah yakni adanya kredit macet, tidak ada surat order dalam transaksi penjualan. Perusahaan dalam melakukan pengolahan data masih secara manual, sehingga tingginya penjualan dalam perusahaan tidak didukung dengan pengolahan data yang baik sehingga menyulitkan dalam penyusunan laporan-laporan yang akurat.
3 Dari beberapa masalah tersebut, SIA sangat diperlukan untuk dapat menunjang perusahaan dalam menjalankan aktivitas proses pendapatan dengan baik. Berdasarkan masalah-masalah yang ada dalam PT Mitra Kimia Tekstil
Perdana,
maka
penulisan
skripsi
ini
dapat
menggunakan
judul“Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan pada PT Mitra Kimia Tekstil Perdana”.
1.2 Identifikasi Masalah Terdapat masalah-masalah dalam perusahaan yaitu : 1. Tidak adanya batasan kredit limit dalam pemberian penjualan secara kredit. 2. Tidak adanya aging account receivable (A/R) sehingga menyulitkan untuk mendapatkan informasi atas piutang yang akan jatuh tempo maupun yang sudah jatuh tempo yang menyebabkan keterlambatan pembayaran dan resiko piutang yang tak tertagih. 3. Tidak terdapat surat order atau sales order dalam transaksi penjualan. 4. Pengolahan data yang masih manual, menyebabkan pihak manajemen sulit untuk memperoleh laporan-laporan yang akurat.
1.3 Ruang Lingkup Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini, penulis membatasi ruang lingkup dalam pembahasan meliputi : 1.
Prosedur pada siklus pendapatan yang dimulai dari, penerimaan order, pengiriman barang ke pelanggan, penagihan dan penerimaan pembayaran serta penerimaan retur penjualan dari pembeli.
2.
Perhitungan terhadap pajak yang dibatasi hanya untuk perhitungan PPN pada saat transaksi penjualan
3.
Dokumen-dokumen yang digunakan oleh perusahaan terkait dengan siklus pendapatan.
4.
Bagian-bagian yang terkait dengan Sistem Informasi Akuntansi siklus pendapatan.
5.
Membuat jurnal terkait dengan siklus pendapatan.
6.
Perancangan Sistem Informasi Akuntasi siklus pendapatan untuk mengatasi masalah-masalah yang ada dalam perusahaan.
4 1.4 Tujuan dan Manfaat Terdapat tujuan dari penelitian ini, diantaranya : 1. Menganalisa prosedur dalam siklus pendapatan pada PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana. 2. Mengidentifikasi masalah-masalah yang terjadi pada PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana. 3. Memberikan usulan dan merancang sistem informasi akuntansi sebagai solusi untuk mengatasi masalah-masalah yang terkait pada siklus pendapatan di PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana.
Adapun manfaat dari penelitian ini diantaranya : 1. Menghasilkan laporan-laporan mengenai transaksi terkait dengan siklus pendapatan. 2. Menghasilkan suatu rancangan Sistem Informasi Akuntansi proses pendapatan yang telah terintergrasikan bagian-bagian yang terkait dalam proses pendapatan, dan dapat membantu pemrosesan transaksi yang terkomputerisasi, lebih cepat, akurat, lebih up-to-date, dan dapat membantu penggunanya.
1.5 Metodelogi Penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini meliputi: 1. Metode Pengumpulan dan Analisis Data a.
Literature Study (Studi Kepustakaan) Melakukan studi literatur melalui pencarian, pengumpulan dan pembelajaran
buku-buku
wajib,
literatur-literatur
atau
buku
terpercaya lainnya untuk mencari referensi dan teori-teori yang relevan yang akan dijadikan dasar kriteria dalam membahas masalah yang ditemukan pada saat penelitian lapangan. b.
Field Research Method (Studi Lapangan) Melakukan peninjauan secara langsung ke PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana, dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan di lapangan, masalah-masala apa saja yang terjadi di lapangan serta
5 melakukan pembahasan dengan narasumber dan pihak-pihak bersangkutan. -
Observation (Observasi) Yaitu pengamatan (observasi) langsung mengenai siklus pendapatan dan manajemen persediaan yang dilakukan seharihari oleh PT. Mitra Kimia Tekstil Perdana.
-
Documentation (Dokumentasi) Yaitu proses penelusuran bukti-bukti ekstern maupun intern atas transaksi atau kegiatan yang diteliti. Mengemukakan dokumen apa yang diteliti dan fungsi dokumen tersebut, baik format, isi yang
dikandung,
pembuat,
otorisasi,
distribusi
maupun
kegunaannya. -
Interview (Wawancara) Melakukan komunikasi langsung (interview) dengan pihak-pihal terkait yang meliputi pimpinan perusahaan dan karyawan yang terkait dengan objek penelitian.
2. Metode Perancangan Metode perancangan yang digunakan adalah Object Oriented Analysis and
Design
dengan
pendekatan
Satzinger.
Sedangkan
metode
perancangan mengacu pada modeling and requirement discipline, dengan pembuatan : a.
Activity Diagram
b.
Event table
c.
Domain class diagram
d.
Use case diagram
e.
Use case description
Serta design discipline dengan pembuatan: a.
First-cut design class diagram
b.
User Interface
c.
Persistent Object
6 1.6 Sistematika Penulisan Dalam penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yang masing-masing bab akan terbagi menjadi beberapa sub bab. Sistematikanya adalah sebagai berikut : BAB 1
PENDAHULUAN Dalam bab ini dinyatakan mengenai latar belakang masalah yang merupakan landasan pemikiran secra garis besar yang menimbulkan minat untuk melakukan penelitian, identifikasi masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi, serta sistematika penulisan yang menjelaskan isi dari setiap bab.
BAB 2
LANDASAN TEORI Dalam bab ini dinyatakan mengenai teori-teori yang menjadi landasan dalam membahas permasalahan skripsi yang mencakup teori mengenai analisis dan perancangan sistem informasi akuntasi
penjualan,
piutang
usaha,
dan
penerimaan kas. BAB 3
ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN Dalam
bab
ini
dinyatakan
mengenai
latar
belakang
perusahaan, struktur organisasi, visi dan misi, wewenang dan tanggung jawab, teknik dan prosedur pengumpulan data, serta sistem atau prosedur yang sedang berjalan di perusahaan. BAB 4
PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini dibahas mengenai rancangan sistem yang diusulkan untuk proses produksi pada PT Mitra Kimia Tekstil Perdana, yang diusulkan berdasarkan OOAD dalam modeling and the requirements discipline dan design discipline.
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini dirumuskan mengenai simpulan dan saran yang diusulkan atas permasalahan yang ada.