BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) adalah perusahaan nasional yang bergerak dibidang penyelenggara jaringan dan jasa telekomunikasi. ICON+ merupakan anak perusahaan PT PLN (Persero) yang didirikan pada tanggal 3 Oktober 2000. Tujuan awal lahirnya ICON+ adalah untuk mengoptimalkan pemanfaatan infrastruktur jaringan kelistrikan untuk telekomunikasi yang semula hanya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan layanan jaringan telekomunikasi bagi operasi ketenaglistrikan. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi yang dimiliki, kini ICON+ beroperasi sebagai penyedia layanan utama jaringan telekomunikasi baik bagi PLN maupun publik. ICON+ mendukung perkembangan telekomunikasi dan teknologi informasi di Indonesia dengan memanfaatkan Right of Way (ROW) jaringan kelistrikan PLN untuk menyediakan layanan jasa dan jaringan telekomunikasi berbasis fiber optic, baik untuk PLN maupun pelanggan Corporate lainnya. Dalam hal ini ICON+ menyediakan jaringan fiber optic sepanjang 891.000 KM yang terbentang di Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan. Sejak tahun 1995, PLN telah mengoperasikan jaringan fiber opticterutama di Jawa untuk memenuhi kebutuhan telekomunikasi internal PLN. Pada tahun 2000 ICON+ telah memperluas jaringan dan pasarnya dengan melayani kebutuhan telekomunikasi pelanggan eksternal yang mendapat dukungan sepenuhnya dari PT PLN (Persero). Selain itu, ICON+ juga menjadi enabler layanan teknologi informasi untuk mendukung proses bisnis penyediaan layanan kelistrikan. Kini ICON+ menawarkan berbagai pilihan jaringan telekomunikasi yaitu Clear Channel Network, IP VPN, Metronet dan IP VSTAT. Kedepannya, ICON+ bertekad untuk terus menambah jaringannya dipulau-pulau lain di seluruh nusantara. Dengan demikian ICON+ akan siap 1
2
dan mampu melayani kebutuhan pelanggan dibidang jaringan telekomunikasi, jasa telekomunikasi dan teknologi informasi. Di era informasi saat ini, komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi manusia dalam komunitas global. Sering kali komunikasi antar staff ICON+ menjadi terhambat terlebih jika mejanya saling berjauhan, karena tidak mungkin komunikasi antar staff saling bersautan dengan nada tinggi atau menghampiri kesana kemari hanya untuk hal kecil yang tidak membutuhkan lisan. Instant Messaging sudah banyak dipakai oleh banyak orang, tidak luput dari semua kalangan, karena aplikasi Instant Messaging merupakan sarana komunikasi yang cepat, murah dan mudah digunakan.Tetapi Instant Messaging yang sudah ada seperti WhatsApp Messanger, LINE Messanger, BlackBerry Messanger menggunakan server yang terletak diluar negeri dimana harga bandwidth internasional lebih mahal dibandingkan dengan harga bandwidth lokal. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini dirancang sebuah aplikasi chatting sederhana yang dapat beroperasi pada jaringan lokal PT Indonesia Comnets Plus dan memiliki fitur keamanan berupa enkripsi untuk memproteksi data ketika sedang melakukan komunikasi melalui Instant Messaging.
1.2
Rumusan Masalah Dari latar belakang yang dijelaskan sebelumnya, rumusan masalah yang didapat adalah : 1. Bagaimana meningkatkan efektifitas komunikasi antar staff perusahaan menggunakan jaringan lokal? 2. Bagaimana meningkatkan keamanan informasi yang dikirim?
1.3
Ruang Lingkup Aplikasi dirancang dengan membatasi ruang lingkup penelitian pada bagian-bagian sebagai berikut : 1. Penerapan aplikasi instant messaging menggunakan Node.js pada jaringan WLAN PT Indonesia Comnets Plus. 2. Diimplementasikan pada web browser.
3
3. Aplikasi instant messaging berjalan menggunakan framework websocket yaitu socket.io. 4. Aplikasi menggunakan teknik enkripsi dalam pengamanan data.
1.4
Manfaat dan Tujuan Adapun tujuan dari penelitian ini adalah membuat aplikasi instant messaging yang real time dengan menggunakan Node.js dan menggunakan teknik pengamanan data enkripsi. Adapun manfaat dari perancangan aplikasi ini adalah : 1. Mempermudah komunikasi antar staff melalui jaringan Local Area Network menggunakan Personal Computer dan Mobile, sehingga lebih efektif apabila meja staff berjauhan. 2. Dengan adanya teknik enkripsi pada pesan yang dikirim diharapkan komunikasi antar staff menjadi lebih aman.
1.5
Metode Penelitian Dalam penulisan laporan penelitian ini, digunakan metode-metode sebagai berikut: 1. Metode Analisis Melakukan observasi ke perusahaan PT Indonesia Comnets Plus untuk mendapatkan informasi mengenai apa saja kebutuhan dan keadaan sistem yang berjalan pada perusahaan sehingga digunakan sebagai acuan untuk mengidentifikasikan masalah pada perusahaan tersebut.
2. Studi Pustaka Menggunakan studipustaka untuk pengumpulan informasi dengan mempelajari buku-buku serta paper atau jurnal-jurnal dari penelitian yang sudah ada yang terkait dengan penerapan teknologi framework websocket dan Node.js pada jaringan. Hasil studi tersebut digunakan sebagai teori penunjang sebagai dasar dari pengembangan penulisan skripsi ini.
4
3. Perancangan Sistem Perancangan sistem dibagi menjadi beberapa tahap yaitu rancangan layar aplikasi instant messaging pada jaringan lokal PT Indonesia
Comnets
Plus,
melakukan
instalasi
framework
websocket dan Node.js, lalu konfigurasi Client dan Server aplikasi instant messaging pada perangkat di kantor PT Indonesia Comnets Plus Gedung.
4. Uji Coba Kemudian untuk mengetahui sistem dapat berjalan dengan baik dilakukan tahapan uji coba aplikasi instant messaging pada jaringan WLAN PT Indonesia Comnets Plus menggunakan web browser.
1.6
Sistematika Penulisan Secara garis besar sistematika penulisan dari penelitian kami ini adalah sebagai berikut : •
BAB 1 Pendahuluan Bab ini membahas tentang latar belakang, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian yang digunakan serta sistematika penulisan untuk menjelaskan pokok-pokok pembahasan.
•
BAB 2 Tinjauan Pustaka Bab ini membahas tentang teori-teori yang mendukung dalam penelitian ini yang menjadi dasar dalam pembuatan aplikasi instant messaging.
•
BAB 3 Metodologi Bab ini menjelaskan tentang sejarah perusahaan dan gambaran umum aplikasi yang dirancang serta beberapa code yang digunakan dalam merancang aplikasi tersebut.
5
•
BAB 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini menjelaskan tentang hasil implementasi dari aplikasi dan sarana yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi. Serta dilakukan pembahasan pada bab ini.
•
BAB 5 Simpulan dan Saran Bab ini berisi simpulan dan analisis penelitian yang dilakukan penulis dan saran yang didapat dari penelitian untuk pengembangan aplikasi di masa mendatang.