RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang. Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah selanjutnya disebut RENJA-SKPD adalah suatu dokumen perencanaan yang sangat penting, karena di dalamnya mengandung visi, misi, tujuan dan sasaran organisasi serta strategi pencapaiannya dalam 1 (satu) tahun. Karena dalam proses penyusunan dan implementasinya perlu memperhatikan filosofi yang mengatakan bahwa apabila kita gagal membuat rencana, maka sama artinya dengan kita telah merencanakan sebuah kegagalan. Oleh karena itu penyusunannya harus dilaksanakan dengan seksama, melibatkan semua elemen organisasi serta memperhatikan kebijakan - kebijakan strategis yang menyertai organisasi. Secara substansi, RENJA-SKPD memuat evaluasi RENJA SKPD tahun sebelumnya, analisis terhadap evaluasi dan rancangan prioritas pembangunan kesehatan, rencana kerja dan pendanaannya, baik yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah maupun oleh berbagai pemangku kepentingan lainnya sebagai wujud dari pola perencanaan partisipatif. Agar RENJA-SKPD memiliki peran yang signifikan terhadap akselerasi pengembangan organisasi khususnya di bidang kesehatan maka dibutuhkan konsistensi dan komitmen dari seluruh elemen organisasi untuk dijadikan acuan dalam kegiatan yang akan dilaksanakan. Kedudukan RENJA-SKPD Tahun 2016 merupakan pelaksanaan Renstra SKPD Tahun 2016 - 2020, dimana untuk tahun 2016 merupakan pelaksanaan program dan kegiatan Renstra untuk tahun pertama. RENJA-SKPD ini juga memiliki peran strategis untuk menjembatani antara perencanaan strategis di bidang kesehatan tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat. Adapun keterkaitannya dengan RPJMD dan Renstra SKPD adalah Renstra SKPD merupakan penjabaran dari RPJMD dan Renja-SKPD merupakan penjabaran dari Renstra SKPD.
1
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
Dalam upaya meningkatkan kualitas manusia dan masyarakat ke depan di perlukan langkah untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat dan kehidupan masyarakat yang layak dan bermartabat serta memberikan perhatian terhadap pemenuhan kebutuhan dasar yang meliputi pangan, sandang,
papan,
kesehatan
pendidikan
dan
lapangan
kerja
serta
mewujudkan otonomi daerah dalam rangka pembangunan daerah dan pemerataan pertumbuhan. Selanjutnya kegiatan penyusunan program pembangunan di bidang kesehatan perlu di lakukan setidaknya didasarkan pada adanya: Peningkatan kondisi kualitas kesehatan masyarakat di wilayah Kabupaten Blitar. Peningkatan sarana dan prasarana serta peralatan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya. Optimalisasi pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, perlu dirumuskan program pembangunan ke arah yang bersifat
professional
guna
meningkatkan
kualitas
kesehatan
masyarakat. RENJA-SKPD tahun 2016 untuk selanjutnya akan menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran serta Dokumen Pelaksanaan Anggran.
2
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
1.2.
Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar adalah : 1. Undang Undang No 12 tahun 1950 tentang Pemerintahan Daerah Kabupaten dalam lingkup Propinsi Jawa Timur 2. Undang Undang No 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 3. Undang – undang Nomor 25 tahun 2006 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 4. Undang –undang Nomor 32 tahun 2006 tentang Pemerintahan Daerah 5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pertanggung Jawaban Pengelolaan Keuangan . 6. Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Blitar. 7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah 8. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 3 Tahun 2002 tentang perubahan atas.Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 32 tahun 2000 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan – Badan , Kantor – Kantor dilingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar 9. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar No. 12 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten Blitar. 10. Peraturan Bupati Blitar Nomor 51 tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar.
3
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
1.3.
Maksud dan Tujuan RENJA-SKPD Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Tahun 2016 disusun dengan maksud menghasilkan acuan bagi arah kebijakan dan pelaksanaan kegiatan tahun berjalan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar yang berdasarkan dari Renstra dan isu strategis serta kaitannya dengan visi dan misi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar. Sedangkan tujuannya ialah : 1. Terwujudnya tertib administrasi dan pelaksanaan program-program Dinas Kesehatan. 2. Meningkatnya akses, pemerataan dan kualitas pelayanan kesehatan Puskesmas dan jaringannya. 3. Terwujudnya sumberdaya kesehatan dan akses pelayanan kesehatan yang bermutu. 4. Mewujudkan mutu lingkungan yang lebih sehat. 5. Meningkatnya peran serta masyarakat pada pembangunan bidang kesehatan
1.4.
Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Rencana Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Tahun 2016 adalah sebagai berikut : BAB. I. 1.1.
PENDAHULUAN Latar Belakang Mengemukakan pengertian dengan ringkas tentang RENJASKPD, proses penyusunan RENJA-SKPD, keterkaitan antara RENJA-SKPD dengan dokumen RPJMD, RENSTRA SKPD, serta tindak lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD.
1.2.
Landasan Hukum Memuat
penjelasan
tentang
undang-undang,
peraturan
pemerintah, peraturan daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang kewenangan SKPD, serta pedoman
4
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD. 1.3.
Maksud dan Tujuan Menjelaskan maksud dan tujuan penyusunan RENJA-SKPD tahun 2016, rencana dan hubungannya dengan dokumen RPJMD dan RENSTRA serta isu strategis dan kaitannya dengan visi dan misi Dinas Kesehatan.
1.4.
Sistematika Penulisan Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan RENJA-SKPD, serta susunan garis besar isi dokumen.
BAB. II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU 2.1.
Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun lalu dan Capaian Renstra SKPD Memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan RENJA-SKPD tahun lalu (tahun 2014) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun 2015), mengacu pada APBD tahun 2015.
2.2.
Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Berisi kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Indikator Kinerja Utama (IKU).
2.3.
Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tupoksi SKPD Berisi uraian mengenai permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD, dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi kepala daerah dan terhadap pencapaian target SPM dan MDGs (Millenium Development Goals).
5
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
2.4.
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat. Dalam
bagian
ini
diuraikan
hasil
kajian
terhadap
program/kegiatan yang diusulkan para pemangku kepentingan, baik dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan provinsi, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi maupun dari SKPD kabupaten/kota yang langsung ditujukan kepada
SKPD
Provinsi
maupun
berdasarkan
hasil
pengumpulan informasi SKPD Provinsi dari penelitian lapangan
dan
pengamatan
pelaksanaan
musrenbang
kabupaten/kota (bila sudah dilakukan).
BAB. III. TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1.
Telaahan terhadap Kebijakan Nasional Telaahan
terhadap
kebijakan
nacional
dan
provinsi
sebagaimana dimaksud, yaitu penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan provinsi yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD. 3.2.
Tujuan dan Sasaran Renja SKPD Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja RENSTRA SKPD.
3.3.
Program dan Kegiatan Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan.
BAB. IV. PENUTUP Pada babi ni diuraikan kesimpulan dan saran terhadap isi RENJA-SKPD ataupun hal-hal lain sesuai kebutuhan.
6