Sambutan Kepala Perpustakaan Nasional RI Pada Upacara Bendera Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan ke 61 Republik Indonesia Jakarta, Kamis , 17 Agustus 2006
Assalamualaikum Wr.Wb. Saudara – saudara Para Pejabat Fungsional, Struktural, Para Pegawai, Pengurus Dharma Wanita Unit Perpustakaan Nasional dan segenap peserta upacara yang berbahagia. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, bahwa kita masih diberi nikmat sehingga dapat hadir pada Upacara Bendera memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan ke-61 RI pada pagi hari ini. Hadirin yang berbahagia, Kemerdekaan yang kita perjuangkan dengan susah payah, dalam perjalannya masih pula diuji dengan berbagai peristiwa yang hampir memecah belah persatuan dan kesatuan serta kejadian – kejadian yang memaksa bangsa ini prihatin dengan mencurahkan 1
segala potensi dan kemampuan yang dimiliki untuk menyelesaikannya. Sebagai generasi penerus yang juga mendapat kepercayaan memperoleh kesempatan sebagai aparatur negara dan aparatur pemerintah, mendapat kehormatan untuk melanjutkan cita – cita perjuangan kemerdekaan ini, dengan dharma bakti kita sebagai abdi negara sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kita masing – masing. Hadirin yang berbahagia, Satu hal yang kita rasakan adalah kenaikan anggaran yang cukup signifikan tetapi tidak dibarengi dengan peningkatan kinerja yang cukup berarti, karena kenaikan anggaran ini diikuti pula dengan kenaikan biaya operasional yang semakin meningkat, bahkan ada indikasi penurunan anggaran pada tahun yang akan datang. Fluktuasi kenaikan dan penurunan anggaran telah kita alami beberapa waktu yang lalu, dan kita tidak boleh, terpaku dengan situasi yang demikian, karena kebijakan tersebut adalah kebijakan pemerintah yang tidak boleh kita tolak. 2
Yang harus diperhatikan pada kondisi seperti ini adalah “memelihara stabilitas kinerja” kita agar tidak melemah, ditengah – tengah situasi yang masih terus berubah – ubah. Untuk itu pada kesempatan ini saya menghimbau : 1. Selalu berpegang teguh pada visi dan misi kita. 2. Selalu berkoordinasi, baik dilingkup internal maupun eksternal. 3. Ciptakan suasana kondusif dalam bekerja. 4. Gali setiap potensi yang dimiliki pegawai untuk meningkatkan kinerja. 5. Tumbuhkan semangat ditengah – tengah situasi yang terus berubah. Sejalan dengan itu, bahwa kepada kita dituntut untuk dapat mewujudkan terlaksananya penyelenggaraan administrasi negara dan administrasi pemerintah, yang bersih, berwibawa, professional, efisien dan efektif, dan itu hanya akan berhasil bila kita semua seluruh jajaran pegawai dapat meningkatkan disiplin diri. Patriotisme tidak selalu diwujudkan dalam kerja fisik semata, semangat kerja juga merupakan wujud nyata patriotisme di era pembangunan ini.
3
Hadirin yang berbahagia, Dalam tahun 2006 kita telah banyak meyelenggarakan kegiatan yang sedikit banyak merupakan rasa tanggung jawab terhadap pembangunan bangsa dan Negara antara lain pada Hari Ulang Tahun Perpustakaan RI yang ke 26 bulan Mei yang lalu yaitu Pencanangan Gerakan Membaca Nasional oleh Presiden RI, Pemilihan Pustakawan Teladan, Lomba Menulis Tentang Perpustakaan bagi SMA, Lomba Penilaian Perpustakaan SLTP Negeri Tingkat Nasional, Pemberian Penghargaan kepada Penerbit dan Pengusaha Rekaman yang baru saja laksanakan. Semangat dan keteladanan adalah dua hal utama yang perlu diperhatikan dalam kerja, guna menciptakan budaya kerja dan etos kerja sebagai upaya memperoleh hasil kerja yang optimal.
Hadirin yang berbahagia, Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya ingin mengingatkan kepada kita semua bahwa sering kita temui dalam praktek kehidupan pemerintahan, menyimpang dari jalur yang semestinya, untuk itu saya 4
himbau, jangan melakukan pembenaran terhadap setiap tindakan yang melenceng dari tujuan utama, yang harus dilakukan adalah introspeksi diri dan memperbaiki diri dengan penuh kesadaran untuk kembali ke tujuan utama. Terima kasih atas perhatiannya, Wabillahi Taufik Wal Hidayah Wassalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarrakatuh
Jakarta, 17 Agustus 2006 Kepala Perpustakaan Nasional RI
Drs. Dady. P. Rachmananta, MLIS
5