Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DAN ROLE PLAYING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI I SEMEN KEDIRI
ARTIKEL SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Biologi
Oleh: ELISA MAR’ATUL AFIFAH NPM: 11.1.01.06.0028
FAKULTAS KEGURURAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI
2016
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DAN ROLE PLAYING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SEMEN KEDIRI Elisa Mar’atul Afifah 11.1.01.06.0028 FKIP-Pendidikan Biologi
[email protected] Dwi Ari Budiretnani dan Sulistiono UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Pembelajaran saat ini masih bersifat teacher centered atau berpusat pada guru, sehingga siswa cenderung pasif dalam pembelajaran dan berakibat pada rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dan aktivitas siswa pada pembelajaran menggunakan model NHT dan role playing pada materi sistem pernapasan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Semen. Penelitian dilakukan secara quasi exsperiment dengan desain posttest only control design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII A berjumlah 38 siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran NHT dan kelas VIII C berjumlah 38 siswa dengan model pembelajaran role playing. Parameter yang diamati adalah hasil belajar siswa diukur dengan posttest dan aktivitas siswa, diukur dengan lembar observasi aktivitas siswa. Data yang didapatkan selanjutnya dianalisis dengan uji t independent dengan taraf signifikansi 5% dan diperoleh Sig. (2-tailed) 0,00 yang berarti terdapat perbandingan hasil belajar dan aktivitas siswa yang diajarkan menggunakan model NHT dan role playing. Hasil belajar dan aktivitas siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT menunjukkan hasil yang lebih baik dari siswa yang diajar dengan model pembelajaran role playing. Kata Kunci: NHT, Role Playing, Hasil Belajar, Aktivitas Belajar, Sistem Pernapasan.
I. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan kebutuhan
pendidikan memiliki tujuan yang harus
pokok dari setiap individu dan selalu
dicapai dalam proses pembelajarannya.
mengalami banyak perubahan seiring
Proses pembelajaran merupakan suatu
perkembangan jaman dan teknologi.
proses yang terjadi antara guru dan siswa
Pendidikan bukanlah sesuatu yang statis
di dalam kelas yang bertujuan agar siswa
melainkan
mampu memahami pengetahuan yang
sehingga
sesuatu menuntut
yang
dinamis,
adanya
suatu
diberikan oleh guru.
perbaikan yang terus menerus untuk
Proses pembelajaran saat ini masih
meningkatkan kualitas pendidikan. Dunia
bersifat teacher centered atau berpusat
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
pada guru, seharusnya peserta didik
pembelajaran
dituntut untuk lebih aktif dan guru hanya
kurangnya penggunaan media dalam bab
sebagai fasilitator (Dewi, dkk, 2012).
sistem
Apabila
tetap
menyebabkan
teacher centered, peserta didik menjadi
berpartisipasi
cenderung pasif dalam menerima materi
proses pembelajaran sehingga terjadi
pembelajaran yang diberikan. Hal ini
penurunan hasil belajar.
pembelajaran
menyebabkan
peserta
masih
digunakan
pernapasan peserta aktif
serta
manusia, didik
dalam
kurang
mengikuti
menjadi
Salah satu cara untuk menjadikan
malas dan mereka beranggapan bahwa
peserta didik berperan aktif dalam proses
mata pelajaran IPA merupakan mata
pembelajaran
pelajaran yang sulit untuk dipahami
pemahaman yang baik adalah dengan
karena
menggunakan
cenderung
didik
yang
memiliki
banyak
konsep dan terdapat istilah-istilah ilmiah. Pada pelajaran biologi terdapat
kooperatif Pembelajaran
sehingga
metode
didapat
pembelajaran
(coooperatif
learning).
kooperatif
merupakan
materi sistem pernapasan pada manusia
strategi alternatif untuk mencapai tujuan
yang mencakup tentang alat-alat yang
IPA dalam meningkatkan kemampuan
terlibat dalam sistem penapasan, proses
siswa bekerja sama dengan orang lain
pernapasan, serta penyakit atau kelainan
sehingga memberikan pengaruh yang
yang terjadi pada sistem pernapasan
signifikan terhadap hasil belajar (Puspita,
manusia. Dalam bab ini peserta didik
2011). Pada pembelajaran kooperatif ini,
mengaitkan tentang struktur, fungsi serta
siswa
proses
sistem
memahami konsep materi yang mereka
sehingga
rasa sulit dan saling membantu satu sama
mampu
lain dalam memecahkan masalah yang
menjelaskan proses pernapasan pada
diberikan oleh guru. Salah satu asumsi
manusia.
yang
yang
pernapasan diharapkan
terjadi
dalam
manusia, peserta
didik
akan
lebih
mendasari
mudah
untuk
pengembangan
Berdasarkan hasil observasi di SMP
pembelajaran kooperatif adalah bahwa
Negeri 1 Semen, dari beberapa materi
sinergi yang muncul melalui kerja sama
pelajaran biologi kelas VIII banyak siswa
akan meningkatkan aktivitas siswa yang
yang mengalami kesulitan belajar pada
jauh lebih besar dari pada melalui
bab ini dikarenakan proses pembelajaran
lingkungan kompetitif individual (Huda,
yang kurang menarik dimana cara guru
2014: 111).
menyampaikan materi secara biasa dan
Pembelajaran kooperatif memilki
kurang tepatnya guru memilih metode
berbagai teknik, dua diantaranya yaitu
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Numbered Head Together (NHT) dan
Perbandingan
Model
role playing. Model pembelajaran NHT
Kooperatif
adalah pembelajaran kooperatif dengan
Together
kelompok kecil terdiri atas 3-5 orang
terhadap Hasil Belajar dan Aktivitas
yang memberikan kesempatan kepada
Siswa pada Materi Sistem Pernapasan
peserta didik untuk saling sharing ide-
Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Semen
ide dan mempertimbangkan jawaban
Kediri.
Tipe (NHT)
Pembelajaran
Numbered dan
Role
Head Playing
yang paling tepat sehingga setiap anggota kelompok mengetahui jawabannya serta
II. METODE
diharapkan setiap anggota kelompok siap
Penelitian ini dilakukan di SMP
untuk mempresentasikan hasil diskusi
Negeri 1 Semen Kediri dengan sampel
yang didapatkan. Sedangkan pada model
kelas VIII A dan VIII C pada semester
role
memberikan
genap bulan Januari sampai April 2015.
pengalaman belajar berupa pengalaman
Penentuan sampel dilakukan secara acak.
melalui
melalui
Penelitian ini dilakukan secara quasi
drama, yaitu pengalaman yang diperoleh
eksperiment dengan desain Posttest Only
dari kondisi dan situasi yang diciptakan
Control Design (gambar 1).
playing
drama.
dapat
Pengalaman
melalui drama (peragaan). Tujuan dari role playing ini agar peserta didik
X1
Y1
X2
Y2
memperoleh pengalaman yang lebih jelas dan konkret. Dalam penelitian ini digunakan dua
Gambar 1 Desain penelitian
model kooperatif, yaitu NHT dan role playing. Pada bab sistem pernapasan
Keterangan:
manusia ini harus ditampilkan konsep-
X1 = Kelas dengan model pembelajaran
konsep yang konkret, agar peserta didik lebih paham dengan konsep tersebut.
NHT X2 = Kelas dengan model pembelajaran
Dengan memberikan media pembelajaran
role playing
video, torso manusia maupun gambar-
Y1 = Hasil belajar siswa
gambar peserta didik dapat memahami
Y2 = Aktivitas siswa
konsep-konsep
sistem
pernapasan
manusia yang lebih konkret. Berdasarkan uraian di atas, maka perlu
dilakukan
penelitian
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
tentang
Instrumen yang digunakan dalam penelitian
ini
adalah
perangkat
pembelajaran, tes dan lembar observasi. Tes digunakan untuk mengukur hasil simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
belajar siswa yang berbentuk pilihan ganda. Lembar observasi digunakan untuk mengukur aktivitas siswa sesuai dengan indikator yang ditentukan. Data yang didapatkan selanjutnya dianalisis dengan uji t independent taraf signifikansi 5%, sebelum dilakukan uji t terlebih dahulu diuji normalitas dan uji homogenitasnya. Gambar 3 Diagram ketuntasan hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT ( ) dan model pembelajaran role playing ( )
III. HASIL PENELITIAN 1. HASIL BELAJAR
Berdasarkan gambar 3 prosentase ketuntasan hasil belajar siswa kelas yang diajarkan menggunakan model NHT sebesar 68,4%, sedangkan kelas yang diajarkan menggunakan role playing sebesar 31,5 %. Gambar 2 Diagram rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT ( ) dan model pembelajaran role playing ( ) Berdasarkan gambar 2 di atas dapat diketahui rata-rata hasil belajar siswa kelas yang diajar menggunakan model pembelajaran NHT adalah 76,84, dan rata-rata hasil belajar kelas yang diajar menggunakan model pembelajaran role
Hasil perhitungan uji-t menggunakan Independent t test dengan taraf signifikasi 5% dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1 Uji t Independen Hasil Belajar Siswa Levene's Test for Equality of Variance s F Sig .
t-test for Equality of Means
t
df
playing sebesar 68,6. Kriteria ketuntasan minimal (KKM) pada mata pelajaran biologi di SMP Negeri 1 Semen sebesar 75. Berdasarkan KKM, maka dapat diketahui prosentase ketuntasan hasil belajar
siswa
yang
disajikan
Equal ,83 4,3 variances ,042 74 9 20 assumed Hasil Belajar Equal variances 4,3 73, not 20 728 assumed
Sig. (2tailed) ,000
,000
pada
ringkasannya gambar 3. Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan tabel 1 dengan taraf signifikan 5% diperoleh Sig. (2-tailed) 0,00. Karena Sig (2-tailed) < 0,05 maka
menggunakan model pembelajaran role playing sebesar 75,39. Tabel 2 Hasil Uji t Aktivitas Belajar Siswa
terdapat perbandingan yang signifikan terhadap
hasil
belajar
siswa
Levene's Test for Equality of Variance s F Sig .
yang
menggunakan model NHT dan role playing. 2. Aktivitas Belajar Siswa Observasi
tingkat aktivitas belajar siswa selama mengikuti proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran NHT dan role playing. Penilaian aktivitas siswa
t
df
yang dilakukan dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui
belajar
t-test for Equality of Means
menggunakan
Equal ,07 4,5 variances 3,30 74 3 16 Aktivit assumed as Equal Siswa variances 4,5 72, not 16 678 assumed
Sig. (2tailed) ,000
,000
lembar
observasi yang telah disusun berdasarkan model pembelajaran yang digunakan.
Berdasarkan tabel 2 dengan taraf signifikan 5% diperoleh Sig. (2-tailed) 0,00. Karena Sig (2-tailed) < 0,05 maka terdapat perbandingan yang signifikan terhadap aktivitas belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran NHT dan model pembelajaran role playing. Dengan demikian menunjukkan adanya perbandingan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) dan role playing terhadap hasil
Gambar 4 Diagram rata-rata aktivitas belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran NHT ( ) dan model pembelajaran role playing ( )
belajar dan aktivitas siswa pada materi sistem pernapasan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Semen Kediri.
Berdasarkan gambar 4 menunjukkan bahwa rata-rata aktivitas belajar
siswa
yang
model
diajar
menggunakan
pembelajaran NHT adalah 80,59, dan ratarata aktivitas belajar siswa yang diajarkan Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
PEMBAHASAN Berdasarkan data hasil belajar dan aktivitas
siswa
pada
materi
sistem
pernapasan siswa kelas VIII SMP Negeri
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
1 Semen yaitu dengan menggunakan
masing-masing individu dalam diskusi
model pembelajaran NHT menunjukan
kelompok serta menjadikan siswa untuk
hasil yang baik. Hal ini menunjukkan
lebih siap dalam mempresentasikan hasil
bahwa model pembelajaran NHT lebih
diskusi. Hal tersebut didukung oleh
efektif diterapkan pada materi sistem
pernyataan Sari (2013) bahwa model
pernapasan dibandingkan dengan model
pembelajaran
pembelajaran role playing. Hal tersebut,
kesempatan kepada siswa untuk saling
dikarekan pada kelas yang menerapkan
membagikan
model pembelajaran role playing, tidak
mempertimbangkan jawaban yang paling
semua anggota kelompok aktif dalam
tepat, selain itu juga dapat mendorong
berdiskusi
diskusi
siswa untuk meningkatkan semangat
berlangsung guru menunjuk salah satu
kerjasama mereka. Hal ini sesuai dengan
anggota
pernyataan Huda (2014: 203) bahwa
karena
sebelum
kelompok
mempresentasikan
hasil
untuk yang
akan
tujuan
dari
NHT
memberikan
ide-ide
NHT
dan
adalah
memberi
didiskusikan sehingga anggota kelompok
kesempatan kepada siswa untuk saling
yang tidak ditunjuk menjadi pasif saat
bertukar gagasan dan mempertimbangkan
berdiskusi dan pemahaman terhadap
jawaban yang paling tepat selain itu juga
materi kurang maksimal. Sedangkan pada
meningkatkan kerjasama siswa dengan
kelas
orang
yang
menerapkan
model
lain
sehingga
memberikan
pembelajaran NHT siswa lebih aktif
pengaruh yang signifikan terhadap hasil
dalam berdiskusi dengan kelompoknya.
belajar dan aktivitas siswa. Siswa tidak
Selain itu, setiap anggota kelompok
hanya mendengarkan penjelasan dari
dituntut harus siap menjawab pertanyaan
guru akan tetapi siswa akan mencari
dari guru karena guru hanya menunjuk
pengetahuan dari membaca, berdiskusi
satu
secara berkelompok
anggota
kelompok
dengan
sehingga siswa
memanggil salah satu nomor kepala
lebih mudah dalam memahami materi.
secara
Cara tersebut menjadikan semua siswa
acak
untuk
mewakili
kelompoknya. Model
pembelajaran
terlibat dan upaya yang sangat baik untuk NHT
ini,
meningkatkan tanggung jawab individu
menuntut siswa agar lebih aktif dalam
dalam diskusi kelompok. Dengan adanya
proses pembelajaran, siswa mempunyai
keterlibatan semua siswa tentunya akan
kesempatan untuk saling memberi atau
berdampak positif terhadap hasil belajar
menukar pendapat kepada siswa lainnya
dan aktivitas siswa.
dan meningkatkan tanggung jawab pada Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan pembahasan tersebut,
(NHT) dan role playing terhadap hasil
ada perbedaan yang signifikan pada
belajar dan aktivitas siswa pada materi
penerapan model pembelajaran NHT
sistem pernapasan siswa kelas VIII SMP
terhadap hasil belajar dan aktivitas siswa
Negeri 1 Semen Kediri.
materi sistem pernapasan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Semen. Terbukti dari nilai rata-rata hasil belajar dan aktivitas siswa
pada
kelas
yang
diajarkan
menggunakan model pembelajaran NHT lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-rata hasil belajar dan aktivitas siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran
role
playing.
penelitian Nurmu’anin (2009) bahwa pengelolaan pelaksanaan pembelajaran pada model pembelajaran kooperatif pendekatan
number
head
together pada setiap putaran mengalami peningkatan, aktivitas
dapat
siswa dalam
meningkatkan KBM,
dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dan respon
siswa
pembelajaran
terhadap
model
kooperatif
dengan
pendekatan number head together sangat positif.
IV. KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data, maka dapat
simpulan
perbandingan
bahwa
model
Dewi, R. P., Iswari, R. S., dan Susanti. K. 2012. Penerapan Model Group Investigation terhadap Hasil Materi Bahan Kimia di SMP. Unnes Science Education Journal. Huda, M. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Hasil
penelitian tersebut didukung dengan hasil
dengan
V. DAFTAR PUSTAKA
Nurmu’ani. 2009. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Pembelajaran Kooperatif Number Head Together di SMP Negeri 21 Surabaya. E-Jurnal Dinas Pendidikan Kota Surabaya; Vol 4. Puspita, D. I. 2011. Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajarkan melalui Pendekatan Kooperatif Teknik Student Team Achievement Divisions (STAD) dan Teknik Group Ivestigation. [Skripsi]. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Sari, A. W. 2008. Studi Komparasi antara Metode Diskusi dengan Metode Role Playing ditinjau dari Kreativitas Siswa pada Pembelajaran PKn Kelas VII SMP N 16 Surakarta Tahun Ajaran 2008/2009. [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
terdapat
pembelajaran
kooperatif tipe Numbered Head Together
Elisa Mar’atul Afifah | 11.1.01.06.0028 FKIP – Pendidikan Biologi
simki.unpkediri.ac.id || 10||