TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
6623 - Taufiqur Rachman
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Materi #10
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Arti Kata & Definisi Robot 2
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Arti kata robot Robot berasal dari bahasa Cekoslovakia: “robota” yang berarti pekerja paksa (forced worker). Definisi robot Menurut Kamus Webster: Robot adalah sebuah alat otomatis yang digunakan untuk melakukan pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh manusia atau operator dengan kecerdasan yang hampir menyamai manusia. Menurut Institut of America: Robot adalah manipulator multi fungsi yang dapat di program berulang-ulang, yang dirancang untuk memindahkan bahan, suku cadang, perkakas, atau alat khusus tertentu melalui serangkaian gerakan terprogram untuk memenuhi serangkaian tugas.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
1
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Alasan Pemakaian Robot Industri
6623 - Taufiqur Rachman
3
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Beberapa alasan mengapa robot industri menjadi penting secara ekonomis dan teknis digunakan dalam proses produksi suatu industri manufaktur, adalah sebagai berikut: Robot dapat menggantikan manusia untuk mengerjakan pekerjaan yang berbahaya atau lingkungan yang tidak nyaman. Robot dapat melakukan siklus pekerjaan secara konsisten dan mampu mengulangi pekerjaan dengan hasil sama, dimana hal tersebut tidak dapat dilakukan oleh manusia. Robot dapat diprogram. Bila jalannya produksi untuk suatu tugas tertentu telah selesai, robot dapat diprogram kembali dan dilengkapi dengan perkakas yang diperlukan untuk mengerjakan tugas yang berbeda. Robot dikendalikan dengan komputer berarti dapat dihubungkan dengan sistem komputer yang lain sehingga dapat dihasilkan suatu proses manufaktur yang terpadu. TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Komponen Dasar Robot 4
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Setiap robot memiliki komponen dasar yaitu:
Manipulator.
Sensor (dan Transduser)
Kontroler (dan Analizer).
Unit Konversi Daya.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
2
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Anatomi Robot & Atribut Terkait 5
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Manipulator robot industri dikonstruksi dengan serangkaian sendi (joint) dan batang-hubung (link). Anatomi robot dibedakan atas jenis dan ukuran sendi dan batang-hubung dan aspek lain konstruksi fisik manipulator. Sendi robot industri mirip dengan sendi dalam tubuh manusia. Setiap sendi, memiliki derajat kebebasan (degree-of-freedom/d.o.f) gerakan. Dalam hampir setiap kasus, sendi hanya memiliki satu derajat kebebasan, sehingga jumlah sendi yang dimiliki sebuah robot sama dengan jumlah derajat kebebasannya. Robot sering diklasifikasikan berdasarkan jumlah derajat kebebasan yang dimilikinya. Setiap sendi dihubungkan dengan dua batang-hubung, yaitu batanghubung input (input link) dan batang-hubung output (output link). Batang-hubung merupakan komponen kaku (rigid) manipulator robot. Fungsi sendi adalah untuk mengendalikan gerakan relatif antara batanghubung input dan batang-hubung output.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Diagram Konstruksi Robot 6
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Kebanyakan robot dipasang secara stasioner pada lantai. 6623 - Taufiqur Rachman
Joint 2
Joint 1
Sendi 1 (joint 1) dihubungkan dengan batang–hubung 0 (link 0) yang merupakan batanghubung input terhadap sendi 1;
Batang-hubung output sendi 1 adalah batanghubung 1 (link 1);
End-of-arm Link 1
Base
Link 2
Link 0
Batang-hubung 1 merupakan batang-hubung input terhadap sendi 2 (joint 2); Sendi 2 memiliki batang-hubung output yaitu batang-hubung 2 (link 2), dan seterusnya.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
3
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Jenis Sendi Robot Industri …(1/5) 7
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Hampir semua robot industri memiliki sendi mekanik yang dapat diklasifikasikan atas lima jenis, yaitu: a) Sendi linear (linear joint ⇒ L joint); Gerakan relatif antara batang-hubung input dan batang-hubung out-put bertranslasi dengan gerakan luncur (sliding), dimana sumbu kedua batang-hubung sejajar.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Jenis Sendi Robot Industri …(2/5)
6623 - Taufiqur Rachman
8
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
b) Sendi ortogonal (orthogonal joint ⇒ O joint); Sendi bergerak dengan meluncur, tetapi kedua batang-hubung saling tegak lurus selama bergerak.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
4
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Jenis Sendi Robot Industri …(3/5)
6623 - Taufiqur Rachman
9
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
c) Sendi rotasional (rotational joint ⇒ R joint); Gerakan rotasional relatif, dengan sumbu putar tegak lurus terhadap sumbu batang-hubung input dan batanghubung output.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Jenis Sendi Robot Industri …(4/5)
6623 - Taufiqur Rachman
10
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
d) Sendi puntir (twisting joint ⇒ T joint); Sendi bergerak rotasional, tetapi sumbu rotasi sejajar terhadap sumbu kedua batang-hubung.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
5
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Jenis Sendi Robot Industri …(5/5)
6623 - Taufiqur Rachman
11
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
e) Sendi putar (revolving joint ⇒ V joint); Sumbu batanghubung input sejajar dengan sumbu rotasi sendi, dan sumbu batang-hubung output tegak lurus dengan sumbu rotasi.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Konfigurasi Umum Robot
6623 - Taufiqur Rachman
12
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Manipulator robot dapat dibagi menjadi dua seksi, yaitu: (1) rakitan badan-dan-lengan (body-and-arm assembly), dan (2) rakitan pergelangan (wrist assembly).
Badan-dan-lengan biasanya memiliki tiga derajat kebebasan, sedangkan pergelangan biasanya memiliki dua atau tiga derajat kebebasan.
Pada ujung pergelangan manipulator terdapat peralatan terkait dengan tugas yang harus dilakukan oleh robot, yang disebut efektor ujung (end effector).
Efektor ujung dapat berupa: (1) penjepit (gripper) untuk memegang benda kerja atau (2) perkakas untuk melakukan suatu proses.
Badan-dan-lengan robot digunakan untuk memposisikan ujung efektor, sedang pergelangan robot digunakan untuk mengarahkan efektor ujung.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
6
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Konfigurasi Badan-dan-Lengan
6623 - Taufiqur Rachman
13
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Dari lima jenis sendi yang ada, maka dapat dihasilkan 125 kombinasi sendi berbeda (=5x5x5) yang dapat digunakan untuk mendesain rakitan badan-dan-lengan untuk tiga derajat kebebasan manipulator robot.
Walaupun demikian, dalam industri robot komersial hanya terdapat lima konfigurasi, yaitu: (1) konfigurasi polar, (2) konfigurasi silindrikal, (3) robot koordinat cartesian, (4) robot sendilengan, dan (5) SCARA.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Konfigurasi Polar 14
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Atau Polar Configuration
Terdiri dari lengan luncur (sliding arm ⇒ L joint) digerakkan relatif terhadap badan robot, yang dapat berputar pada sumbu vertikal (T joint) dan sumbu horisontal (R joint).
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
7
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Konfigurasi Silindrikal
6623 - Taufiqur Rachman
15
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Atau Cylindrical Configuration Terdiri dari kolom vertikal dimana rakitan lengan dapat bergerak vertikal pada kolum (L joint), berotasi pada sumbu kolum (T joint), dan untuk mencapai gerakan radial lengan digunakan O joint. TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Robot Koordinat Cartesian
6623 - Taufiqur Rachman
16
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Atau Cartesian Coordinate Robot Nama lain dari robot ini adalah robot rekti-linear dan robot x-y-z, karena terdiri dari tiga sendi luncur (sliding joint), dua diantaranya ortogonal. TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
8
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Robot Sendi-lengan
6623 - Taufiqur Rachman
17
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Atau Jointed-arm Robot Manipulator robot ini memiliki konfigurasi umum lengan manusia. Lengan sendi terdiri dari kolum vertikal yang dapat berputar pada dasar menggunakan T joint. Pada puncak kolom terdapat sendi bahu (R joint) yang batang-hubung outputnya dihubungkan dengan sendi siku (R joint). TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
SCARA 18
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Singkatan dari Selective
Compliance Assembly Robot Arm (Lengan Robot Rakitan
Pemenuhan Selektif). Konfigurasinya mirip dengan robot sendi-lengan kecuali sumbu rotasi bahu dan siku adalah vertikal, yang berarti bahwa lengan itu sangat kaku dalam arah vertikal, tetapi dapat memenuhi dalam arah horisontal.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
9
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Konfigurasi Pergelangan (Wrist) 19
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Pergelangan robot digunakan untuk menentukan orientasi efektor ujung (end effector). Pergelangan robot umumnya memiliki dua atau tiga derajat kebebasan. Ketiga sendi didefinisikan sebagai: 1) Roll, menggunakan T joint untuk melakukan rotasi pada sumbu lengan robot; 2) Pitch, biasanya menggunakan R joint untuk melakukan rotasi naik dan turun; 3) Yaw, biasanya juga menggunakan R joint untuk melakukan rotasi kesamping kiri dan kanan.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Gambar Rakitan Pergelangan
6623 - Taufiqur Rachman
20
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Bila posisi seperti gambar, maka sendi yang kedua (dibelakang) berfungsi sebagai pitch, tetapi bila posisi roll diputar 90° sendi kedua melakukan rotasi ke kiri dan ke kanan maka berfungsi sebagai yaw, sedang sendi pertama (di depan) melakukan rotasi ke atas dan ke bawah maka berfungsi sebagai pitch.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
10
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Penjepit (Gripper) 21
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Beberapa jenis penjepit yang biasa digunakan dalam industri antara lain:
Penjepit mekanik; terdiri dari dua atau lebih jari, yang dijalankan oleh kontroler robot untuk membuka dan menutup genggaman terhadap bendakerja, Dalam gambar di samping menggunakan dua jari penjepit.
Penjepit vakum; digunakan untuk memegang bendakerja datar.
Alat-alat magnetik; digunakan untuk memegang bendakerja yang terbuat dari logam ferrous (Fe).
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Perkakas (Tool) 22
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Perkakas digunakan bila robot harus melakukan suatu operasi pemrosesan bendakerja. Beberapa contoh perkakas yang digunakan sebagai efektor ujung antara lain:
Spot welding gun, Arc welding tool, Spray painting gun, Rotating spindle for drilling, routing, grinding, and so forth, Assembly tool (e.g. automatic screw driver), Heating torch, Water jet cutting tool.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
11
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Sensor Dalam Robotik
6623 - Taufiqur Rachman
23
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Fungsi sensor dalam robotik adalah memberi informasi terus menerus kepada kontroler robot mengenai posisi, kecepatan, dan akselerasi dari setiap batang-hubung (link) yang bisa diumpan balik ke unit kontroler sehingga sistem dapat dikendalikan dengan tepat.
Informasi sensor dapat berupa signal digital atau signal analog (diproses dahulu oleh transduser).
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Klasifikasi Sensor 24
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Sensor robotik dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
Sensor internal, digunakan untuk mengendalikan posisi dan kecepatan berbagai jenis sendi (joint) robot. Sensor ini membentuk kendali loop umpan balik dengan kontroler robot. Jenis sensor yang digunakan untuk mengendalikan posisi lengan robot adalah potensiometer dan enkoder optik, sedang untuk mengendalikan kecepatan lengan robot digunakan tachometer.
Sensor eksternal, digunakan untuk mengkoordinasi operasi robot dengan peralatan lain dalam sel. Dalam banyak hal, sensor eksternal merupakan peralatan relatif sederhana, seperti misalnya saklar batas untuk menentukan apakah posisi telah ditempatkan dengan tepat dalam pemegang atau mengidentifikasikan bahwa part telah siap untuk dibawa oleh konveyor.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
12
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Kontroler 25
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
6623 - Taufiqur Rachman
Kontroler Robot mempunyai tiga tugas utama, yaitu: Memulai dan menghentikan gerakan setiap komponen manipulator sesuai dengan urutan dan lokasi yang diinginkan; Menyimpan data posisi dan urutan di dalam memori; Menghubungkan robot dengan dunia luar melalui sensor. Dalam melakukan tugas di atas, kontroler melakukan perhitungan aritmatika untuk menentukan jalur, kecepatan, dan posisi manipulator yang tepat. Kontroler juga harus mengirimkan signal ke aktuator dengan mengunakan informasi dari sensor.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Unit Konversi Daya
6623 - Taufiqur Rachman
26
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Fungsinya adalah untuk memberikan energi yang diperlukan oleh aktuator manipulator.
Bentuknya dapat berupa amplifier daya untuk sistem yang menggunakan servo, atau kompresor untuk sistem yang menggunakan aktuator pneumatik atau hidrolik.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
13
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
Aplikasi Robot Industri
6623 - Taufiqur Rachman
27
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
Spot welding and arc welding.
Spray painting.
Grinding.
Aplikasi lain yang melibatkan peralatan rotasi.
Parts handling / transfer.
Operasi perakitan.
Parts sorting.
Inspeksi.
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
Materi #10 Ganjil 2015/2016
6623 - Taufiqur Rachman
http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id
28
TIN310 - Otomasi Sistem Produksi
6623 - Taufiqur Rachman
Materi #10 Ganjil 2015/2016
14