april Pertama Kali Hadirkan BlackBerry 10. Optimalkan. Tambahan Kanal3G

No. 136 / Th. XIII / april 2013

Pertama Kali Hadirkan BlackBerry 10 di Indonesia

Optimalkan

Tambahan Kanal

3G

Salam Utama

Ekosistem Digital Sebagai

Bisnis Masa Depan Karyawan dan karyawati yang saya banggakan, Tahun lalu merupakan pencapaian terbaik Telkomsel. Untuk pertama kali setelah pasar dilanda kejenuhan sebagai akibat perang tarif yang melanda industri selular (20072011), revenue Telkomsel mampu tumbuh double digit. Selama 2012, kita berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 54,53 triliun atau naik 12% dibandingkan 2011 yang sebesar Rp 48,73 triliun. Perolehan tersebut melebihi prediksi pasar terkait pendapatan Telkomsel yang hanya tumbuh 10,6%. Pertumbuhan double digit membuat keuntungan yang diraih Telkomsel pada tahun yang sama juga melonjak sebesar Rp 15,72 triliun atau naik 23% dibandingkan 2011 yang sebesar Rp 12,82 triliun. Kinerja tersebut jelas menggembirakan sekaligus memacu kita untuk mempertahankan momentum positif agar dapat terus berlanjut pada 2013. Untuk itu ada dua strategi yang perlu diperhatikan, pertama tetap mengandalkan basic services seperti suara dan SMS, dan kedua membangun ekosistem digital sebagai bisnis masa depan. Harus diakui, sebagian besar revenue itu masih berasal dari jaringan 2G. Apalagi pengguna masih banyak mengakses data dengan 2G melalui EDGE atau GPRS. Selain itu, revenue per BTS 3G masih belum optimal. Tetapi dengan pertumbuhan smartphone yang terus melonjak dan berbasis 3G, diyakini jasa data akan mampu menjadi penopang pendapatan Telkomsel ke depannya. Dengan mulai fokus digital business, diharapkan jasa data akan berkontribusi sepertiga bagi total omzet pada 2015. Pada tahun lalu kontribusi jasa data baru sebesar 15% dari total omzet atau sekitar Rp 8,17 triliun. Inilah alasan 70% pembangunan dari 15 ribu BTS pada tahun ini merupakan Node B atau BTS 3G. Strategi membangun ekosistem data, baik dari sisi perangkat, aplikasi, maupun harga yang terjangkau, pada akhirnya akan menuai hasil. Mari kita bergegas agar ekosistem digital dapat semakin terbentuk, sehingga kinerja Telkomsel dapat semakin melesat di masa depan. Salam,

Alex J. Sinaga

april 2013 • SIGNAL •

3

Redaksional PELINDUNG Direksi Head of Corporate Secretary Group dok Signal/samin

PENANGGUNG JAWAB Head of Corporate Communications Group PEMIMPIN REDAKSI Yanto Santoso REDAKTUR PELAKSANA Nurhidayat REDAKTUR Hadi Sucipto – Area Sumatera Winni Vitriani – Area Jabobodetabek Jabar Sri A Yusmeniwati – Area Bali Nusra Jowvy Kumala – Area Pamasuka ANGGOTA REDAKSI Robby Suhendra – Regional Sumbagut Hanny Hairani – Regional Sumbagteng Agus Winarto – Regional Sumbagsel Suryanda Stevanus – Regional Jabotabek Dewi Nurdewi – Regional Jabotabek Husnita – Regional Jawa Barat Agus B Prasetiyono – Regional Jateng & DIY Erika Widiastuti – Regional Jawa Timur Andik Setiawan – Regional Jawa Timur Pandu Maulana – Regional Bali Nusra Rina D Noviani – Regional Kalimantan Hasrina – Regional Sumalirja

Pembaca yang budiman, Operator selular Indonesia kini tengah melakukan persaingan yang cukup ketat dalam industri telekomunikasi yang memasuki era broadband di mana akses 3G menjadi tulang punggung layanan yang dihadirkan untuk menentukan keberhasilan operator. Kemenangan Telkomsel dalam tender penambahan sisa kanal 3G menjadi momentum awal keberhasilan Telkomsel dalam memimpin pasar telekomunikasi selular di Indonesia. Kemenangan tersebut diharapkan dapat membawa Telkomsel melesat menjadi pemenang. Dalam rubrik Fokus kali ini Majalah Signal menyajikan bahasan bagaimana memanfaatkan dan memaksimalkan tambahan kanal ini sebagai upaya memenuhi target perusahaan yang telah ditetapkan. Di rubrik eksklusif kami sajikan keberadaan “armada perang” Telkomsel (COMBAT) dalam melakukan pengamanan jaringan pada sebuah event di mana trafik komunikasi menjadi sangat padat mengingat ratusan bahkan ribuan orang berjejalan melakukan komunikasi selularnya di area tesebut. Semoga edisi April ini dapat memenuhi kebutuhan informasi untuk kita semua. Selamat membaca.

MEDIA KONSULTAN Tristar Kreasi Alamat Redaksi Corporate Communications Telkomsel, Wisma Mulia lantai 20, Jl. Jend. Gatot Subroto kav 42, Jakarta, 12710 Telephone (021) 5240811 E-mail [email protected] [email protected]

4

• SIGNAL • april 2013

No. 136 / Th.

XIII / aprIl 2013

PerTama Kali HadirKan

BlacKBerry 10 di indOnesi a

Model: Dwiarina Negriwati, Guntur Ardiansyah, Mario Roberto Loppies Foto: Friadi

Grafis: Ahmad

Optimalka

Tambahan Kann al

3G

Redaksi menerima kiriman naskah berupa tulisan, opini, atau pengalaman menarik, minimal 1000 karakter, maksimal 4000 karakter (including space) untuk satu artikel beserta foto. Naskah belum pernah dipublikasikan dimedia manapun/apapun. Redaksi berhak menyeleksi dan mengedit naskah. Foto pendukung naskah dikirimkan terpisah dalam format JPEG. Tersedia honorarium sebesar Rp.250 - 500 ribu bagi setiap tulisan yang dimuat. Selain naskah redaksi menerima kiriman foto khusus untuk Foto Cover, full-version, size potret tanpa edit percetakan sebesar @Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dan atau Foto Ilustrasi Naskah, full-version-free-size, sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah). Pembayaran akan dilakukan setelah foto/artikel dimuat dalam majalah. Kesempatan ini berlaku bagi karyawan tetap/kontrak Telkomsel. Naskah dan foto dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyertakan data diri lengkap. Naskah dan foto yang telah masuk ke redaksi SIGNAL dinyatakan milik Telkomsel.

No. 136 / Th. XIII / APRIL 2013

03 04 05 06 08 14

42

Salam Utama Redaksional Daftar Isi

Transformation NEWS Peristiwa Fokus

Daftar Isi

AKTUAL BROADBAND CITY Kerek Pertumbuhan Data Hingga 70 Persen (Sumbagsel)

44 DEALERSHIP

46

48

• • • •

Milestone Untuk Mencapai Tujuan Layanan Bisnis Digital akan Semakin Nyaman Menjadi Leading Supply dalam Jaringan Jadi Broadband Telco Nomor Satu Di Indonesia

22

EKSKLUSIF

DIGITAL BUSINESS Bisnis Konten Telkomsel Coba Bangkit dengan Memperbaiki Customer Experience

RUANG KERJA Divisi Baru dan Semangat Baru

56

58 Hadirkan Nilai Lebih dengan COMBAT

24 AKTUAL

• • • • • • •

• • • •

41

Majukan ICT Bersama Seluruh Universitas di Indonesia Beli Konten Cukup Potong Pulsa atau Pake T-Cash Dari Browsing Hingga Tarik Tunai di ATM Terdepan diajang Selular Award 2013 Pertama Kali Hadirkan BlackBerry 10 di Indonesia Akses Video dan M2M Picu Konsumsi Data Menyuarakan Anti Kekerasaan dengan Hits Without Violence Beli Voucher Isi Ulang Bisa di Dalam Pesawat Yuk Cari Pelanggan kartuHalo OJT Bekali Kesiapan Karyawan untuk Ditempatkan Di Seluruh Indonesia Transformasi Melalui Program Change Agent

iNDIKATOR

JELAJAH Menjajal Jaringan Internet Roaming Sang Majikan

72

52

70

JUJUR AJA Aplikasi dan Smartphone Dua Elemen Pendukung Gaya Hidup Masa Kini

Bangun Relasi Antar Departemen

54

Yuk Manfaatkan Fasilitas Kantor Sebaik Mungkin

Incar 400 Ribu Mahasiswa Malang

50 SOSOK

68 TIPS

NAVIGASI Sukses Pasarkan Smartphone dan Table 4G

74 76

PRODUKTAIMENT • Afgan • Cherry belle KESEHATAN Metode PET Cara Baru Deteksi Kanker Secara Dini

GAYA HIDUP Berinteraksi di Dunia Maya Lebih Aman Dengan Path

78

TRENTEKNO

80

TRIK Aplikasi Andalan di BlackBerry Z10

82

KOMUNITAS Komunikasi Lancar Jantung Pun Sehat

84

JEPRET

OPINI OTT Lawan atau Mitra? JARINGAN Dominasi “Merah” di Hongkong van Borneo

60

SDM • Komitmen Terbaik dan Semangat Juang Insan Telkomsel Bagian dari GREAT Values • Andakah Karyawan HIPO Telkomsel ?

64

66

INFO PRODUK Blackberry Sosialita Tetap Eksis dengan Harga Terjangkau

TAHUKAH ANDA Mengenal Fungsi Data Center Bagi Perusahaan april 2013 • SIGNAL •

5

Menuju Telkomsel Gemilang

Transformation

NEWS

TRANSFORMASI TELKOMSEL

S

aat ini telah terjadi megatrend perubahan secara mendasar pada kebutuhan konsumen terhadap jasa telekomunikasi. Faktor tekanan pasar yang ada menyebabkan kita tidak bisa semata-mata mengandalkan pada business legacy, voice, dan SMS (Short Message Service). Kompetitor kini tidak lagi hanya sesama operator selular, tetapi sudah banyak bermunculan Over The Top (OTT) player yang terus menggerus pendapatan kita, seperti keberadaan

Google, YouTube, Skype, Line, WhatsApp, dan lain sebagainya yang melewati jalur ‘pipa’ Telkomsel. Situasi tersebut ditambah dengan perubahan ekosistem yang sangat cepat, antara lain perubahan teknologi, customer experience, pelaku industri, serta regulasi. Perkembangan device yang sangat cepat dan beragam ini ditandai dengan munculnya smartphone, tablet, dan netbook yang memerlukan jaringan wireless

Peluncuran PMO pada 7 Februari 2013. Direktur Utama sebagai Master Champion of Transformation didampingi oleh jajajaran Direksi sebagai Champion of Transformation dan Executive Head of PMO Group. Dari kiri ke kanan: Heri Supriyadi, Mas’ud Khamid, Herdy Harman, Alistair Johnston, Alex Sinaga, Lumumba Sirait, Ng Soo Kee, dan Edward Ying.

6


Business Transformation

Cultural Transformation

broadband di semua panjang. Hal ini bermaksud tempat. Konsep DNA, untuk memastikan Telkomsel D Device-Networksenantiasa berada pada jalur Application, yang tepat guna mencapai Programme menjadi fokus target. Salah satu targetnya Management bagi para ialah pencapaian revenue pelaku industri Office 61,7 triliun pada tahun telekomunikasi 2013 dan Triple Three dan industri (Enterprise Value Grow lainnya. Rp 300 triliun, Top Line Perubahaan ini pertumbuhan revenue menuntut bisnis Revenues 33%, dan kontribusi model baru dan revenue dari Data kerjasama antar Digital 33%) pada A B pelaku industri tahun 2015. Be the untuk menyajikan Cost berbagai layanan Engine of Leader yang menunjang Transformation Build lifestyle. Telkomsel yang ada di tim PMO New harus mampu mempunyai strategic beradaptasi Digital Transform partner di setiap dengan tuntutan Business + Organization direktorat yang disebut ekosistem tersebut C dengan Champion of Platforms And Culture agar tetap menjadi Transformation. Edward pemimpin pasar. Hanya Ying mengusung Champion Build and Deliver melalui transformasi of Transformation New E Market-Leading, Cost Efficient impian tersebut dapat Digital Business and Technology Platforms diwujudkan. Platforms, Herdy Harman (Champion of Transformation Jajaran Direksi Organization and Culture), Lima pilar Engine of Transformation Telkomsel. dan Komisaris Telkomsel Heri Supriyadi dan Abdus mengusung 5 program utama Somad Arief (Champion dalam proses transformasi of Transformation The Cost Leader), Alistair Johnston yang meliputi Grow Top Line Revenues, Be The Cost dan Mas’ud Khamid (Champion of Transformation Grow Leader, Transform Organization and Culture, Build Top Line Revenues), Abdus Somad Arief dan Ng Soo Kee New Digital Business and Platforms, dan Build and (Champion of Transformation Build and Deliver, Market Deliver Market-Leading and Cost Efficient Technology Leading, and Cost Efficient Technology Platforms). Platform. Lima pilar Engine of Transformation di atas Para Champion of Transformation ini bersama-sama diturunkan ke dalam program 10 strategic initiatives dengan tim PMO dan kita semua di Telkomsel akan dan 26 sub initiatives yang kemudian diterjemahkan menjalankan seluruh program transformasi di samping menjadi 71 program Quick Win & Masterpiece. Program tetap menjalankan tugas sehari-hari. Management Office (PMO) merupakan organisasi baru yang dibentuk direksi untuk memastikan jalannya “Perlu dilakukan alignment dan kerjasama sinergis transformasi. Hal ini merupakan bukti komitmen dari setiap direktorat karena proses transformasi ini Direksi dan Komisaris terhadap program transformasi memiliki interdependensi lintas sektoral. Tujuannya yang harus dijalankan di Telkomsel. tak lain adalah agar melalui Engine of Transformation kita semua bisa mencapai target perusahaan. Kita harus “PMO diharapkan dapat menyelaraskan seluruh mengambil lompatan besar agar bisa menghasilkan program transformasi yang sudah dicanangkan agar output yang luar biasa. Change is hardest at the bisa berjalan lebih efektif dan efesien,” ungkap Alex beginning, messiest in the middle, and best at the end,” J. Sinaga, Direktur Utama Telkomsel yang sekaligus ujar Lumumba Sirait, Executive Head of PMO Group bertindak sebagai Master Champion of Transformation dengan optimis. Let’s get started, let’s make it happen! saat memberikan mandat kepada PMO. PMO ditunjuk sebagai agent of change untuk mengawal program jangka pendek maupun jangka april 2013 • SIGNAL •

7

Peristiwa Telkomsel Sediakan Kartu Pardana Edisi Khusus HUT Kota Jayapura Jayapura (02/03)

Sinergi Telkomsel-Mitratel Siap Amankan Target Rp 60 Triliun

Untuk memeriahkan HUT Kota Jayapura, Telkomsel menyediakan kartu perdana edisi khusus. Dengan starterpack tersebut, pelanggan dapat mengisi pulsa di outlet bertanda khusus dengan harga spesial. Selain itu, Telkomsel juga menggelar Gadget Party yang di mulai tanggal 4-9 Maret 2013. Acara tersebut akan dilaksanakan di beberapa titik antara lain Gelael Jayapura, Topaz Waena, dan Pasar Lama Sentani. Di event tersebut berlangsung penjualan gadget dengan harga terjangkau mulai dari Rp 123.000 hingga Rp 170.000. Khusus di tanggal 7 Maret yang bertepatan dengan HUT Kota Jayapura, tersedia gadget seharga Rp 103.000. Selain itu, pelanggan juga bisa mendapatkan bonus gratis kartu perdana dan gratis internetan selama 7 hari.

Kuta (21/02)

Telkomsel bersama Mitratel mengadakan workshop untuk mendukung pencapaian target pendapatan nasional sebesar Rp 60 triliun. Head of ICT Network Management Jawa Bali Group Telkomsel Juharmo mengajak Mitratel berkolaborasi untuk lebih agresif meningkatkan utilisasi potensi pendapatan yang masih ada. “Sinergi kita dalam Telkomsel Group harus lebih kuat mengingat Rp 60 triliun merupakan target kita bersama,” ungkap Juharmo. Sementara Direktur Operasi dan Pembangunan Mitratel M. Iswan, mengatakan bahwa Mitratel akan melakukan langkahlangkah untuk mempermudah dukungan bagi Telkomsel. “Kami menyesuaikan organisasi Mitratel dengan organisasi Telkomsel sehingga kecepatan proses dan kewenangan bisa disederhanakan dengan tetap mengedepankan compliance,” j elas Iswan.

Telkomsel dipercaya Universitas Diponegoro sebagai Partner Untuk Mengembangkan Dunia Pendidikan Semarang (01/03)

Sebagai bentuk kepedulian Telkomsel terhadap dunia pendidikan, Telkomsel melakukan penandatanganan kesepakatan bersama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas sumber daya manusia. Penandatangan dilakukan antara Direktur Sales Telkomsel Mas’ud Khamid dan Rektor Universitas Diponegoro Prof. Sudharto P. Hadi, MES, Ph.D di Ruang Sidang Rektorat Undip dengan disaksikan oleh jajaran petinggi Perusahaan kita dan Universitas Diponegoro. “Perusahaan kita siap membantu kebutuhan pendidikan dengan memfasilitasi media informasi dan komunikasi bagi civitas akademika Undip agar semakin lancar berkomunikasi serta mengakses layanan data. Layanan dan teknologi terkini diperkenalkan kepada seluruh civitas akademika Universitas Diponegoro agar lahir penerus bangsa yang maju untuk membangun Indonesia,” ungkap Mas’ud Khamid. Rektor Universitas Diponegoro Prof. Sudharto P. Hadi, MES, Ph.D mengatakan, “Saya berharap dua institusi besar ini dapat bekerjasama untuk mewujudkan visi dan misi yang sama yaitu memajukan bangsa ini dengan teknologi.

8


Seminar Motivasi Untuk Guru Banda Aceh (04/03)

Telkomsel mengadakan seminar motivasi bersama Dale Carnegie di Ballroom Hotel Permata Hati Aceh, yang khusus dipersembahan untuk para guru. Kegiatan ini diikuti oleh 35 guru yang berasal dari sekolah tingkat SMP dan SMA di Banda Aceh. Seminar ini merupakan bentuk apresiasi yang diberikan Telkomsel untuk pihak sekolah atas segala dukungan, kepercayaan, serta kerjasama yang telah terjalin selama ini. Hadir sebagai pembicara dalam seminar ini adalah Jurisman Simanjorang dari Dale Carnegie Training, yang juga berperan dalam menyampaikan materi “Berpikir Terobosan Dalam Era Transformasi Yang Berubah”.

Peristiwa Kerjasama KartuHalo Non-Human Telkomsel-Salam Mandala Giri Kuta (5/03)

Telkomsel mencapai kesepakatan dengan Salam Mandala Giri untuk menghadirkan solusi bisnis Kartu Halo Non-Human. Penandatanganan Berita Acara Kesepakatan dilakukan oleh Head of Account Management Jawa Bali Division Ericson Sibagariang dan Direktur Utama Salam Mandala Giri Sugeng Rihadi. Melalui kerjasama ini, data transaksi Salam Mandala Giri pada aplikasi payment point akan dikirimkan dengan media KartuHalo melalui jaringan GPRS Telkomsel.

Perusahaan Berikan Layanan Komunikasi Murah Antar Keluarga Besar STIMIK Duta Bangsa Surakarta (02/03)

Kepedulian Telkomsel terhadap dunia pendidikan terus dibuktikan, salah satunya adalah memberikan STDBA Card (Sekolah Tinggi Duta Bangsa) kepada Keluarga Besar Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Duta Bangsa Surakarta. STDBA Card merupakan bentuk layanan kartu Closed User Group (CUG) yang digunakan sebagai kartu Komunitas. Kerjasama dengan STIMIK ini merupakan hasil dari kerjasama yang sudah dibangun pada awal Agustus 2012. Saat ini perusahaan kita sudah memberikan layanan komunikasi untuk STIMIK sejumlah 1.630 member STDBA Card. Dengan adanya program CUG diharapkan semua dosen dan mahasiwa dapat berkomunikasi dengan lancar.“Acara ini bertujuan untuk membangun dunia pendidikan STIMIK agar menciptakan kualitas penerus bangsa yang unggul dan mampu bersaing di dunia kerja. Layanan dari Perusahaan kita dalam hal komunikasi dan access data internet khusus dilakukan di STIMIK agar seluruh civitas akademika nyaman dan lancar dalam berkomunikasi,” ungkap Head of Branch Solo Department, Edwin Nugroho.

Study Visit Universitas Sains Al Qur'an Wonosobo Denpasar (6/03)

Telkomsel menerima kunjungan studi sekitar 50 mahasiswa program studi Teknik Informatika Universitas Sains Al Qur’an Wonosobo di Graha Telkomsel Denpasar, Bali. Dalam kesempatan tersebut, Head of IT Infrastructure Operation Bali Nusra Section Luhur Santoso memaparkan ruang lingkup pekerjaan bidang IT Telkomsel.

Bundling Gadget dan Bonus Internet di Mega Giga Bazaar Medan Medan (06/03) Telkomsel berpartisipasi pada event Mega Giga Bazaar Komputer 2013 yang berlangsung pada hari Rabu 6-10 Maret 2013 di Medan International Convention Center (MICC) Hotel Santika Dyandra Medan. Pada event Mega Giga Bazaar ini tersedia berbagai jenis smartphone, tablet dan modem yang dijual dengan harga khusus hasil kerjasama Telkomsel dengan mitra dealer. Berbagai jenis gadget ditawarkan dengan harga khusus seperti smartphone Nexian A850 Rp.399.000, Pandora A8000 Rp.415.000, Tablet Honey Pad 16GB Rp. 1.699.000. Dan semua gadget sudah dibundling kartu simPATI dengan bonus internet 1.5GB/ bulan selama 3 bulan (total 4.5GB). Selain gadget murah Telkomsel juga menghadirkan promo khusus lainnya seperti diskon khusus senilai Rp.100.000,- untuk pembelian gadget dengan menukarkan 100 Telkomsel Poin. Bagi pelanggan yang melakukan pembelian senilai minimum Rp.100.000,akan mendapat Lucky Dip untuk memperoleh berbagai jenis merchandise eksklusif Telkomsel. april 2013 • SIGNAL •

9

Peristiwa 3G Telkomsel Hadir di Natuna Natuna (14/03)

Kesepakatan Kerjasama Program Closed User Group Cianjur (07/03)

Secara resmi jaringan 3G Telkomsel kini telah hadir di Natuna, kabupaten paling utara Indonesia berbatasan langsung dengan negara-negara lain. Peresmian ini bertepatan langsung dengan peninjauan Head of ICT Network Sumbagteng Division, Bremono Indrodewo, bersama rombongan pada Rabu, (13/3/ 2013). Sebagai perusahaan yang PALING INDONESIA, Telkomsel memiliki komitmen untuk mendukung kemajuan setiap daerah dengan menghadirkan jaringan yang berkualitas. Kehadiran 3G Telkomsel merupakan wujud dukungan bagi perkembangan daerah Natuna yang terkenal memiliki sumberdaya dan potensi alam yang melimpah. Telkomsel adalah satu-satunya operator yang bisa melayani masyarakat dengan jaringan 3G. Rombongan Telkomsel juga bersilaturrahmi dan bertemu langsung dengan bupati Natuna, Ilyas Sabli, di kantor Bupati Natuna. Dalam pertemuan itu, Bupati menilai kehadiran telekomunikasi sebagai sebuah dukungan yang bisa menjadi corong bagi masyarakat agar Natuna bisa maju.

Sebagai bentuk implementasi sinergi Telkom Group, Telkomsel Sub Branch Cianjur bersama dengan Kandatel Telkom Cianjur melakukan kesepakatan kerjasama Program Closed User Group (CUG) berlokasi di Gedung Kandatel Telkom Jl. Ir. H. Juanda Cianjur pada Kamis, 7 Maret 2013. Bentuk sinergi Telkomgroup antara Sub Branch Cianjur dengan Kandatel Cianjur merupakan yang pertama kalinya dilakukan di wilayah Regional Jabar. Kartu andalan “Mamos” akan dipaketkan menjadi Program CUG Komunitas Telkom group. Paket Mamos dengan harga Rp 1.000,- gratis 500 menit bicara sesama Telkomsel selama 24 jam untuk 30 hari.

Serah Terima Nota Kesepahaman Telkomsel" SMK Sandhy Putra Medan Medan (15/03)

Pada hari ini telah di tandatangani Nota Kesepahaman antara SMK Telkom Sandhy Putra Medan dengan Telkomsel. Hadir dalam acara tersebut Januar selaku Wakil Kepala Sekolah SMK Telkom Sandhy Putra Medan dan Heribertus B Ariyanto selaku Head of Branch Medan. Kerjasama ini berisikan pelaksanaan kegiatan praktek kerja industri di Telkomsel khusus bagi siswa SMK Telkom Sandhy Putra Medan. Kerjasama ini merupakan salah satu bentuk komitmen dan kontribusi Telkomsel untuk turut memajukan dunia pendidikan dalam bentuk memberikan kesempatan bagi para siswa SMK Telkom Sandhy Putra untuk mendapat ilmu langsung dari tempat kerja di Industri Telekomunikasi. Dalam kesempatan ini juga diserahkan secara simbolis buku BATAK INSPIGRAPH untuk perpusatakaan sekolah serta Kartu HEBAT (HEmat BAreng sahabaT). Keuntungan yang didapat adalah gratis telepon ke sesama pengguna Kartu HEBAT yang sudah terdaftar di CUG (Closed User Group) SMK Sandhy Putra Medan. Registrasi mudah sekali hanya dengan mengirimkan SMS ketik HBT<spasi>ON kirim ke 2323 dengan harga paket Rp.5000/10 hari.

10


Penandatangan Kerjasama Antara Telkomsel dengan SMPN 2 Bandung Jawa Barat (15/03)

Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan serta bentuk loyalitas Telkomsel terhadap pelanggan khususnya segment Telkomsel School Community (TSC), Telkomsel Regional Jawa Barat bekerjasama dengan SMPN 2 Bandung. Bentuk kerjasama tersebut dituangkan dalam sebuah Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang berisi tentang program loyalty dari Telkomsel untuk SMPN 2 Bandung. Penandatanganan PKS di Gedung Aula SMPN 2 Jl Sumatera No 42 Bandung pada hari Jumat, 15 Maret 2013. Head of Sales and Customer Care Divison Telkomsel Regional Jawa Barat, Erick Noviantoro mengatakan,” Melalui kerjasama ini, kedepannya Telkomsel akan aktif memberikan sosialisasi produk dan layanan. Mudahan mudahan dengan bergabungnya SMPN 2 Bandung ini menjadi TSC, seluruh program loyalty Telkomsel khususnya untuk anggota TSC dapat dinikmati pula oleh siswa dan guru di SMPN 2 Bandung ini.

Peristiwa TSC Bengkulu Lepas Peraih Hadiah Funtastic Holiday Bengkulu (15/03)

Perusahaan KITA menyediakan program apresiasi kepada seluruh member TSC, untuk berkesempatan mendapatkan hadiah berupa jalan-jalan. Bertempat di halaman SMAN 1 Muko-Muko, Kepala Sekolah, Orang Tua Murid, dan Perwakilan Telkomsel melakukan pelepasan keberangkatan Program Funtastic Holiday berupa jalanjalan ke Universal Studio dan City Tour Singapore 3 hari 2 malam dari tanggal 15-17 Maret 2013 kepada Pandu Hardika. Sebagai seorang ketua Osis di SMAN 1 MukoMuko, Pandu sangat merasa senang bisa mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program ini. Menurut Pandu menjadi member TSC semakin mendekatkan saya dengan teknologi dunia, dengan selalu berinternet untuk membuka informasi dunia dengan biaya yang sangat murah.

Kartu As Gokil Meriahkan Jalan AS'ik bareng Dahlan Iskan Mataram (16/03)

Dalam rangka sosialisasi promo Kartu As Gokil, Telkomsel menggelar kegiatan Jalan AS’ik bareng Dahlan Iskan yang dipusatkan di Lapangan Sangkareang, Mataram, NTB. Menneg BUMN Dahlan Iskan (tengah) didampingi Walikota Mataram Ahyar Abduh (kanan) dan Head of Sales & Customer Care Bali Nusra Division Hasan Kurdi meluncurkan promo terbaru Kartu As Gokil di hadapan sekitar 3.000 orang yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Branch Batam Pantau Produk dan Jaringan di Pulau Batam (20/03)

Memastikan ketersedian produk dan kualitas jaringan Telkomsel tidak hanya dilakukan di daerah perkotaan saja. Pada Selasa, 19 Maret 2013, Head of Branch Telkomsel Batam Departement – Hendra Kusumah dan Head of Network Service Batam Departement – Andreas Saing, melakukan jelajah tiga

Telkomsel Berikan Materi Kuliah Praktikum Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Brawijaya Jawa Timur (20/03)

Head of Network Service Malang Department, IPutu_G_ Sosiantara beserta team NSA Malang memberikan materi kuliah praktikum mengenai perangkat microwave XP4 23GHz, antena 0.3m dengan kapasitas 8 E1 kepada mahasiswa Teknik Elektro Universitas Brawijaya. Kuliah tamu ini merupakan bentuk konsistensi Telkomsel dengan Universitas Brawijaya dalam rangka mengembangkan 4 bidang yakni pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan peningkatan sumber daya manusia. Telkomsel berharap bisa mengembangkan practical knowledge untuk ditularkan kepada kalangan civitas akademika UB. pulau di Batam yakni Belakang Padang, Sambu dan Pulau Kasu. Dalam test drive network di tiga lokasi tersebut, sinyal Telkomsel masih dapat diterima dengan jernih, baik untuk voice, SMS maupun layanan data. Uji coba ini untuk memastikan para pelanggan setia di tiga pulau tersebut juga mendapatkan jaringan Telkomsel. Sedangkan untuk ketersediaan produk, masyarakat ditiga pulau itu juga tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan produk Telkomsel. Agen penjual pulsa masih dengan mudah bisa didapatkan oleh para pelanggan. Hal ini yang akan membuat para pelanggan tetap setia menggunakan produk dari perusahaan yang PALING INDONESIA. april 2013 • SIGNAL •

11

Peristiwa Telkomsel Mengajar di Kampus Universitas Semarang

Semarang (20/03)

Perusahaan kita, terutama Regional Jateng DIY semakin aktif dalam dunia pendidikan, salah satunya adalah kegiatan ajar-mengajar. Kali ini Head of Branch Semarang Department, Agustiyono diundang untuk memberikan materi dengan tema “Mobile Connectivity” di Kampus Universitas Semarang (USM). Dihadapan lebih dari 200 mahasiswa dari berbagai jurusan tersebut, Agustiyono menyampaikan dengan jelas materi yang terkait dengan era digital mobile saat ini. Di dalam kesempatan tersebut, Agustiyono menerangkan bahwa mobile connectivity adalah hal yang dibutuhkan di dalam era mobile lifestyle saat ini dimana segala aktifitas terhubung dengan dunia digital.

Transaksi Terus Pakai T-Cash, Bayar Cepat, Berhadiah Seru! Bengkulu (21 /03)

Perusahaan KITA memberikan apresiasi kepada pelanggan yang melakukan registrasi atau bertransaksi untuk melakukan pembayaran maupun pembelian dengan menggunakan T-Cash. Pelanggan yang melakukan transaksi, nantinya akan diundi untuk mendapatkan kesempatan memenangkan 40 unit TV LG 32”, 30 unit Samsung Galaxy Tab, 80 unit Blackberry Gemini. Bertempat di GraPARI Bengkulu, Susman mengatakan “Rejeki tidak terduga telah menghampiri saya, sejak tahun 2000 saya telah berlangganan KartuHALO sebagai teman untuk berkomunikasi ataupun berbagai aktifitas lainnya, seperti melakukan transaksi pembayaran menggunakan T-Cash. Saya sendiri tidak tahu kalau T-Cash yang selalu saya gunakan ada hadiahnya. Terimakasih Telkomsel, semoga Telkomsel terus jaya”, ujar Susman.

Kegiatan Rekonsiliasi Data Lokasi Asset Perusahaan Jawa Barat (21-22/03)

Bertempat di ruang meeting lantai 4 Gedung SCS Kantor Telkomsel Regional Jawa Barat Jl Soekarno Hatta No 707 Bandung pada hari Kamis dan Jumat tanggal 21 – 22 Maret 2013 Divisi Fixed Asset Accounting bersama dengan Direktorat Network antara lain Divisi Trasmission Enginering dan Implementation, Divisi Tower Inventory dan Divisi Network Administration Support mengadakan kegiatan rekonsiliasi data lokasi asset perusahaan. Heri Supriyadi Direktur Keuangan menyampaikan,” pengelolaan aset dengan mengoptimalkan teknologi mulai dari database management yang bisa mencatat dan mengupdate status aset, pemeliharaan aset, penyusutan, mutasi dan rotasi asset sangat penting karena produktivitas aset memainkan peran utama dalam kinerja bisnis.” “Realita di lapangan menunjukkan banyak kasus yang sebenarnya dimulai dari salah kelola dan salah urus masalah aset, sehingga berdampak kerugian yang tidak sedikit. Sebagai contoh optimalisasi sumber daya tidak bisa dilakukan secara maksimal karena tidak teridentifikasi dengan jelas, sehingga sulit untuk mengetahui apakah suatu alat produksi sudah saatnya untuk diganti atau masih layak untuk di maintain,”tutup Heri.

12


Peristiwa Gandeng Komunitas Outlet, Telkomsel Rayakan HUT Kota Mungkid ke-29, Yogyakarta (22/03)

Berbagai cara unik dan menarik dilakukan oleh Branch Yogyakarta dalam menjaga hubungan baik dengan komunitas. Kali ini, mengajak POPMA (Persatuan Outlet Platinum Magelang) untuk bersama-sama merayakan HUT Kota Mungkid ke-29 dengan melakukan konvoi jalan kaki dan memberikan santunan kepada Panti Asuhan Darussalam. Terwujudnya acara ini merupakan salah satu bentuk adanya hubungan yang baik antara Telkomsel dengan Komunitas Outlet beserta mitra distributor yang ada di Magelang. Gatot Priyo Utomo, Head Of Branch Yogyakarta Departement menyatakan bahwa saat ini sudah terdapat 166,970 data pelanggan Telkomsel di Magelang dan total TSC (Telkomsel School Community) telah mencapai 4.000 member terdiri dari 27 komunitas sekolah, 3 komunitas swalayan, 1 komunitas Pos Indonesia, 1 komunitas motor dan 3 komunitas pesantren. Hal ini menjadikan Perusahaan kita lebih menyadari bahwa pentingnya keberadaan komunitas sebagai pendukung kemajuan Perusahaan.

Pelanggan Dumai Terima BlackBerry Dari Program Lelang TelkomselPoin Dumai (21/03)

Robby Sandra, salah satu pelanggan kartu Halo dari Dumai menerima BlackBerry 9900 yang diperoleh karena menjadi penawar tertinggi pada program lelang TELKOMSELpoin. Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh Head of Shop Dumai Section – Heri Alfianto pada Rabu, 20 Maret 2013. Robby yang sehari-hari berprofesi sebagai wiraswasta mengaku sangat senang atas hadiah yang diberikan Telkomsel, dan berjanji akan terus memanfaatkan poin yang dimilikinya untuk berbagai program Telkomsel berikutnya. Program lelang TELKOMSELpoin ini merupakan program untuk memanjakan pelanggan Telkomsel, seluruh pelanggan yang memiliki poin yang cukup bisa mengikuti program lelang. Untuk bisa mengikuti cukup melakukan registrasi dengan keyword LELANGBB untuk Blackberry 9300 dan LELANGBOLD untuk Blackberry 9900. Apabila sudah teregistrasi maka keyword untuk lelang BB 9900 ialah BIDBOLD<spasi>poin dan untuk BB 9300 dengan keyword BIDBB<spasi>poin.

Telkomsel Gelar Pentas Seni Siswa SMA Terbesar

Gerak Jalan Santai Komunitas Majelis Taklim Annisa Pinrang (29/03)

Berlokasi di jalan Pettana Rajeng No. 04, Pinrang dilaksanakan kegiatan Gerak Jalan Santai yang digagas oleh komunitas Majelis Taklim Annisa, Pinrang. Kegiatan yang diikuti oleh ratusan peserta tersebut merupakan salah satu kegiatan positif yang layak mendapat dukungan Telkomsel terhadap aktifitas olahraga. Di saat yang sama, kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai ajang silahturahim yang baik yang diadakan oleh komunitas majelis taklim. Tampak beberapa pejabat yang hadir dalam acara Jalan Santai tersebut yakni Herdy Harman – Direktur Human Capital Management Telkomsel, Andi Agus Akbar – AVP Government Relation & Support Telkom, Ir.Hj. A.P.A. Timo Pangerang, Pembina Majelis Taklim sekaligus Anggota DPR RI Komisi IX, Herry Setiawan – Head of Community Management Group, M. Norhansyah - Head of Branch Parepare Department dan Jowvy Kumala - Head of Corporate Communication Pamasuka Division.

Jakarta, 30 Maret 2013

Perusahaan kita baru saja menggelar acara “Haisobat Youth on the Move” yang merupakan ajang pentas seni siswa SMASMK terbesar di Jakarta. Dalam acara yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan ini, para siswa bisa menikmati beragam pagelaran hiburan dan parade yang dapat mengasah kreativitas remaja, memperluas pergaulan serta mengikuti serangkaian persiapan Ujian Nasional (UN) (30/3). Head of Area Jabotabek Jabar Group Telkomsel Venusiana Papasi mengatakan, “Telkomsel konsisten mendukung program

pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan kemasan dan konsep Youth on the Move Festival yang menghibur, bermanfaat, sekaligus edukatif, kami berharap acara ini mampu mendapatkan respon positif dari seluruh pelajar serta menjadi ajang persiapan bagi para siswa untuk menghadapi Ujian Nasional.” Haisobat Youth on the Move ini diikuti oleh sekitar 10.000 dari 483.575 siswa SMA-SMK yang ada di wilayah Jakarta


13

Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga, bersama tim Pemenangan Tender Kanal 3G

Milestone Untuk Mencapai Tujuan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI akhirnya memutuskan Telkomsel sebagai pemenang dalam tender kanal 3G di frekuensi 2.1 GHz yang memperebutkan dua blok tersisa, yaitu 11 dan 12. Dengan kemenangan tersebut Telkomsel berhak atas kanal di blok 11 14


T

ender berbasis beauty contest ini awalnya diikuti 5 operator, namun setelah melalui beberapa tahap termasuk seleksi administrasi, akhirnya hanya bisa diikuti oleh Telkomsel dan XL. Menurut Menkominfo Tifatul Sembiring, dalam evaluasi kelayakan, salah satu poin penting yang sangat menentukan adalah rekam jejak operator dalam mengoperasikan lisensi 3G yang telah diberikan sebelumnya. Kriteria lainnya ditentukan berdasarkan siapa jumlah pelanggan yang paling banyak. Ini disesuaikan dengan kebutuhan kapasitas 3G-nya. Kemenangan ini merupakan hasil dari kerja keras tim yang secara all out berupaya memberikan yang terbaik bagi perusahaan yang juga menjadi bukti bahwa Telkomsel mempunyai winning attitude.

dok Signal/samin

Fokus

Fokus

dok Signal/samin

“

Kita sudah meletakkan banyak janji di dokumen tender kita, tapi kita akan buktikan itu dan memberikan yang lebih dari janji yang ada di dokumen

“

Menurut Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga, keberhasilan Telkomsel memenangkan tambahan kanal ini merupakan salah satu milestone dalam upaya memenuhi target perusahaan khususnya di bisnis digital yang mengandalkan 3G sebagai tulang punggung layanannya. Alex juga berterimakasih atas kinerja membanggakan yang ditunjukkan oleh tim pemenangan 3G ini. Dengan dimenangkannya kanal tambahan ini menurut Alex target roll out 15.000 BTS 3G untuk menghadirkan akses layanan data yang cepat dan luas sangat mungkin tercapai. “Dengan tambahan slot ini pencapaian 33 persen revenue dari bisnis digital dan data usage seharusnya menjadi lebih mudah”, jelas Alex. Namun demikian kerja keras tersebut tidak berhenti sampai di sini saja. Telkomsel harus mampu membuktikan janji yang diberikan dalam dokumen pemenangan tersebut kepada pemerintah. “Kita sudah meletakkan banyak janji di dokumen tender kita, tapi kita akan buktikan itu dan memberikan yang lebih dari janji yang ada di dokumen”, ungkap Alex. Dengan perencanaan yang baik dan tepat tentunya semua janji yang ada dalam dokumen tender tersebut dapat dipenuhi semua dengan baik. Telkomsel menargetkan hingga tahun 2015 seluruh kecamatan yang ada di Indonesia akan tersedia layanan broadband.

Direktur Network Abdus Somad Arief (kedua dari kiri) dan Direktur Planning and Transformation Edward Ying (tengah), bersama tim Pemenangan tender kanal 3G saat syukuran atas kemenangan


15

Fokus Layanan Bisnis Digital akan Semakin Nyaman D

Dengan tambahan kanal 3G Telkomsel akan mampu menghadirkan layanan data yang lebih baik

Dalam proyeksi bisnis seluler 5 tahun ke depan, broadband merupakan salah satu pilar penunjang bisnis telekomunikasi seluler. Kecepatan akses layanan digital menjadi kunci sukses operator dalam memenangkan persaingan di era broadband tersebut. 16


engan mendapatkan tambahan kanal, berarti Telkomsel dapat memberikan layanan data dengan kapasitas yang lebih besar, kecepatan – throughput yang lebih tinggi serta layanan yang berkualitas. “Dengan kanal ketiga ini kita bisa hadirkan teknologi Dual Carrier HSPA (DCHSPA) yang memungkinkan pelanggan mendapatkan kecepatan sampai dengan 42 Mbps”, ungkap Ivan C Permana, Head of Technology and System Group Telkomsel. Lebih lanjut, Irfan mengatakan bahwa dengan adanya kanal ketiga ini, Telkomsel dapat memberikan layanan data dengan kapasitas yang lebih besar dan layanan digital ke pelanggan akan semakin cepat dan lebih baik sebelum meluncur ke LTE. Tambahan kanal ini merupakan buah dari perjuangan Telkomsel selama dua tahun terakhir yang didukung oleh segenap jajaran manajemen dan karyawan sehingga dapat membuahkan hasil yang terbaik. Tambahan kanal ini juga berguna untuk memenuhi kebutuhan traffic layanan data saat ini untuk kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Medan dan Surabaya, serta kebutuhan traffic data di masa yang akan datang. Dengan memperhatikan pertumbuhan layanan data, baik dari jumlah pelanggan dan traffic data Telkomsel yang pertumbuhannya mencapai lebih dari 100 persen year on year (YoY), tentu ke depannya Telkomsel akan memerlukan kapasitas yang sangat besar untuk memenuhi kebutuhan traffic data yang tumbuh secara eksponensial. Sedangkan seperti kita ketahui, frekuensi untuk layanan broadband, seperti 3G dan 4G, sampai saat ini sudah

Fokus

Efisiensi Saat ini dua blok kanal yang dimiliki Telkomsel kondisinya sudah full. Dengan tambahan satu kanal lagi, menurut Ivan, Telkomsel bisa mengefisienkan Capex dan Opex. Hal tersebut dimungkinkan karena sebelumnya Telkomsel harus melakukan splitting BTS 3G dalam kota. Dengan demikian, menurut Ivan, tambahan kanal ini diperkirakan dapat memangkas ongkos roll-out

“

Dengan adanya kanal ketiga ini, Telkomsel dapat memberikan layanan data dengan kapasitas yang lebih besar dan layanan digital ke pelanggan akan semakin cepat dan lebih baik sebelum meluncur ke LTE

dok Signal/friadi

terutilisasi untuk layanan-layanan lain. Band 850 MHz yang bisa digunakan untuk layanan 3G dan LTE, saat ini dipergunakan oleh operator CDMA. Sedangkan 700 MHz yang bisa digunakan untuk layanan LTE, masih dipergunakan untuk menyiarkan layanan TV analog. Serta diperkirakan pada tahun 2019 baru bebas dari kegiatan switch-over layanan TV analog ke layanan TV digital pada band 500 MHz. sementara itu 2.600 MHz yang bisa digunakan untuk layanan LTE, saat ini digunakan oleh satellite provider untuk layanan TV Digital berbayar, serta layanan komunikasi via satelit (ATM). Sehingga dengan alasan kompetisi, jika tambahan kanal tersebut tidak diambil saat ini, maka tingkat competitiveness Telkomsel berpotensi berkurang jika dibandingkan dengan operator lain yang mendapatkan kanal tambahan.

Ivan C Permana, Head of Technology and System

Node B Telkomsel guna memenuhi kebutuhan traffic data ke depan. Pemangkasan cost tersebut direncanakan untuk direalokasikan ke tambahan pembangunan cakupan wilayah 3G, sehingga diharapkan 95 persen populasi masyarakat Indonesia dapat merasakan layanan broadband Telkomsel pada tahun

Group

2018. Pembangunan tersebut juga merupakan komitmen penggelaran Node B Telkomsel kepada pemerintah, di mana pada tahun 2014 seluruh kecamatan di Indonesia akan di-cover oleh Node B Telkomsel.

Tiga Strategi Pemanfaatan Tambahan Kanal Tambahan kanal ini akan dimaksimalkan oleh Telkomsel untuk beberapa hal: 1. Quick Win: untuk memenuhi kebutuhan traffic data di kota besar 2. Mid Term Strategy: Implementasi teknologi terbaru DC-HSPA (dual carrier high speed packet access) 42 Mbps. Selain itu tambahan kanal ini juga dapat digunakan sebagai dedicated carrier untuk teknologi Femtocell 3G, yang berguna untuk menjamin kualitas layanan femtocell kepada pelanggan. 3. Long Term Strategy: Jika seluruh pelanggan 2G dan 3G Telkomsel sudah beralih menuju teknologi LTE, maka kanal 3G Telkomsel dapat digunakan kembali (refarming) untuk implementasi teknologi 4G tersebut.


17

“

Fokus Menjadi Leading Supply

dalam Jaringan

dok Signal/friadi

Kepemimpinan Telkomsel dalam industri telekomunikasi selular di Indonesia terus mendapat pengakuan. Dalam tender alokasi kanal frekuensi ketiga Telkomsel mendapatkan peringkat pertama dengan nilai yang terpaut sangat jauh dari kompetitor yang menempati peringkat kedua.

K

emenangan ini merupakan kepercayaan pemerintah yang diberikan kepada Telkomsel sekaligus membuktikan bahwa operator terbesar di Indonesia ini mampu menjawab tantangan yang diberikan oleh pemerintah mengingat dalam dokumen tender seluruh operator yang ikut serta diharuskan mampu meyakinkan pemerintah apa saja yang akan dikerjakan dengan tambahan kanal yang diinginkan tersebut. “Ini merupakan bukti bahwa pemerintah percaya dengan Telkomsel sehingga dikasih kanal lebih. Nilai yang kita terima dengan peringkat kedua terpaut jauh”, ungkap Andrew. Th.AF, Head of Nework Integrated Planning

18


and Deployment Group Telkomsel. Menurut Andrew kemenangan ini sangat berarti untuk menjadikan Telkomsel sebagai pemimpin dalam jaringan untuk menunjang ekosistem DNA yang sedang dikembangkan oleh perusahaan. Jika dianalogikan sebagai penyelenggara jalan tol, kemenangan ini berarti Telkomsel mendapatkan ruas baru yang secara otomatis kapasitasnya akan

bertambah. Tambahan ini tentunya sangat berarti mengingat dua kanal sebelumnya penggunaannya sudah maksimal. “Frekuensi pertama kapasitasnya 5Mb digunakan untuk share voice dan data sedangkan frekuensi kedua 5 Mb lagi dipakai untuk layanan data saja termasuk HSPA sehingga kita butuh frekuensi ketiga yang 5 Mb lagi untuk daerah tertentu seperti Jakarta”, ungkapnya.

Fokus meyakinkan bahwa target revenue perusahaan yang sebesar Rp60 Triliun akan sangat dimungkinkan untuk tercapai dengan tambahan ini karena cost untuk roll out seharusnya menjadi lebih rendah. Menanggapi belum meratanya okupansi akses 3G Andrew menegaskan bahwa akses tersebut tetap harus disediakan dan penambahan frekuensi ketiga ini menjadi resource yang mudah bagi Telkomsel untuk menambah kapasitas akses tersebut. Dengan menyediakan kapasitas yang lebih banyak tentunya akan menjadikan Telkomsel sebagai pemimpin dalam jaringan. Alas an ini pulalah mengapa Telkomsel melakukan roll out sebanyak mungkin. Namun demikian menurut Andrew tambahan kapasitas tersebut jika melihat

Andrew. Th.AF, Head of Nework Integrated Planning and Deployment Group

tren yang terjadi di Jakarta dan kota-kota besar lainnya dimana akses 3G cukup padat kapasitas yang ada hanya akan mampu untuk mencukupi kebutuhan hingga 2,5 tahun ke depan. “Setelah itu kita cari solusi berikutnya”, pungkasnya.

dok Signal/friadi

Secara nasional okupansi 3G memang terbilang masih rendah namun untuk daerah-daerah seperti Jabotabek, bandung, kota-kota besar di Jawa, Palembang dan serta beberapa wilayah di Indonesia timur seperti Makasar, Manado, Ambon dan Kalimantan diketahui bahwa okupansi layanan 3G terbilang cukup tinggi sehingga diperlukan adanya tambahan kapasitas. Dengan adanya tambahan frekuensi tersebut menurut Andrew lokasi-lokasi yang sudah padat dapat dimaksimalkan dengan menggunakan frekuensi yang ketiga tersebut tanpa harus membangun site baru pelanggan pun akan mendapatkan kenyamanan lebih dalam menggunakan layanan data karena throughput yang dihasilkan lebih tinggi. “Dengan tambahan frekuensi ketiga ini kita akan dapat revenue lebih dan menurunkan cost, ini menjadi sangat luar biasa”, jelasnya. Lebih lanjut Andrew

Kemenangan dalam tender 3G sangat berarti untuk menjadikan Telkomsel sebagai pemimpin dalam jaringan


19

dok Signal/friadi

Fokus

Siap hadirkan paket data untuk semua perangkat dengan jaringan yang berkualitas

Telkomsel berhasil memenangkan tender penambahan pita frekuensi radio 2,1 GHz atau yang lebih dikenal dengan sebutan kanal 3G. Dengan kemenangannya itu, Telkomsel berkomitmen menyediakan paket data untuk semua perangkat dengan jaringan yang berkualitas.

S

ebagai operator layanan telekomunikasi terbesar di tanah air, Telkomsel berkomitmen menghadirkan pengalaman akses data yang berkualitas. Dengan tambahan kanal baru tersebut, Telkomsel menjadi lebih leluasa memberikan akses data

Jadi Broadband Telco Nomor Satu Di Indonesia 20


Fokus broadband berkecepatan hingga 3.6 Mbps untuk pelanggan Kartu As, 7.2 Mbps untuk pelanggan Simpati dan 14.4 Mbps untuk pelanggan Kartu Halo. “Sebenarnya dengan penambahan bandwith ini banyak keuntungannya. Sama seperti layaknya jalan tol yang ditambah ruasnya, kedepannya pasti aksesnya menjadi lebih cepat. Nah sekarang kalau jalannya lebih luas maka kendaraan akan bisa melaju dengan sangat lebih cepat. Jika untuk layanan broadband kapasitasnya bertambah maka layanan yang diberikan pastinya akan lebih berkualitas,” ujar Anyia Rumonda, Head of Product and Service Management Group. Anyia juga menambahkan dengan kemenangan ini nantinya akan lebih banyak pelanggan yang bisa mendapatkan layanan jaringan mumpuni dan pada akhirnya memberikan nilai lebih untuk perusahaan. Jadi kemenangan ini sangat bermanfaat untuk Telkomsel “karena kapasitas bertambah, speed jadi lebih cepat dan akan lebih banyak pelanggan dapat menggunakan service yang ditawarkan tanpa masalah,” tambahnya. Salah satu strategi yang ditempuh untuk mendongkrak revenue dan pelanggan data adalah melalui mekanisme bundling layanan dengan produk vendor lokal dan global. “Tahun ini komposisi bundling produk vendor lokal dan global sebesar 50:50. Berbeda dengan tahun lalu yang masih didominasi oleh vendor global. Kita juga tidak bisa meninggalkan produk lokal yang ada seperti cross dan ti-phone,” jelasnya. Dengan bertambahnya kanal ini Telkomsel juga berencana menghadirkan aplikasi-aplikasi baru yang menarik bagi pelanggan yang dipasangkan dengan handset dan di-bundling dengan layanan data dari Telkomsel. Dengan demikian diharapkan akan semakin banyak pelanggan yang menggunakan Telkomsel sebagai operatornya. Dengan demikian penambahan kanal 3G ini menciptakan banyak peluang untuk mengumpulkan pundi uang sehingga Telkomsel optimis mampu meraih total revenue perusahaan yang harus dicapai sebesar 60 triliun pada tahun ini “60 Triliun kami harap bisa tercapai

bahkan bile mungkin lebih dari itu, dengan memfokuskan pada data, community dan device bundling sesuai focus Marketing di tahun ini. Selama ini segmentasi yang belum begitu terjamah adalah segment pelanggan muda, pasalnya pelanggan muda itu sangat unik, mereka banyak berkomunikasi melalui internet dengan data, juga menggunakan social media, sehingga fokus kedepannya adalah mencoba penetrasi ke dalam market ini yang sangat membutuhkan data akses ini ” terangnya. Penambahan ini juga sangat berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis Telkomsel, pasalnya perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia ini menargetkan untuk menjadi broadband telco terbesar di Indonesia, dengan menyediakan kenyamanan dalam menggunakan data dan paket-paket yang menarik dari Telkomsel. “Ibaratnya saat ini kita seperti mempunyai senjata baru, terutama untuk mendukung bisnis broadband menjadi lebih menarik. Cita-cita dengan adanya kanal baru ini maka Telkomsel akan mejadi broadband telco terbesar di Indonesia, Insya Allah akan tercapai. Sekarang ini di Marketing ada unit

tersendiri yang mempelajari behavior pelanggan agar dapat diberikan segmented services yang tepat sesuai kebutuhan pelanggan. Pelanggan pada umumnya tidak mau repot, jadi kita membuat pelayanan yang langsung ke pelanggan. Kita ingin permudah dan perlancar jadi pelanggan pun nyaman,” cetusnya. Saat ini, sebagian besar penghasilan Telkomsel masih berasal dari voice, diikuti dengan SMS dan data. Dari total 125 juta pelanggan yang dimiliki Telkomsel, sebesar 75 juta masih memaksimalkan voice dan sisanya data dan SMS. Dengan penambahan kanal 3G tersebut, Telkomsel juga mengaku siap mengimplementasikan teknologi 4G LTE (Long Term Evolution). Telkomsel hanya menunggu keputusan final dari regulator tentang kepastian waktu mengimplementasikan LTE, karena jaringan yang ada sudah siap mengakomodir kebutuhan broadband. Seperti diketahui hingga kini Telkomsel sudah memiliki 54.000 BTS, dimana 15.000 diantaranya merupakan BTS 3G yang mendukung bisnis data di Indonesia. Hingga akhir tahun 2013, Telkomsel memproyeksikan sekitar 70 persen BTS sudah mendukung jaringan 3G. dok Signal/friadi

Head of Product and Service Management Group, Anyia Rumonda


21

dok Signal/friadi

Eksklusif

Kehadiran COMBAT (Compact Mobile Base Station) menjadi nilai lebih bagi Telkomsel. Dengan mobile BTS tersebut menunjukkan komitmen yang serius dari Telkomsel untuk melayani penggunanya dalam kondisi apapun untuk memperkuat sinyal dan menambah kapasitas traffic handling komunikasi pada saat musim liburan atau event tertentu.

Combat Truck siap memperkuat dan menambah kapasitas traffic handling

Hadirkan Nilai Lebih dengan

COMBAT

Kehadiran COMBAT (Compact Mobile Base Station) menjadi nilai lebih bagi Telkomsel. Dengan mobile BTS tersebut menunjukkan komitmen yang serius dari Telkomsel untuk melayani penggunanya dalam kondisi apapun untuk memperkuat sinyal dan menambah kapasitas traffic handling komunikasi pada saat musim liburan atau event tertentu. 22


dok Signal/friadi

Eksklusif

S

aat ini komunikasi menjadi kebutuhan yang tak terelakkan bagi masyarakat. Kebutuhan tersebut tentunya menjadi pasar tersendiri bagi Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia. Kondisi di atas tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Telkomsel yang notabene adalah pemimpin pasar di mana lebih dari 50 persen pengguna selular di Indonesia memilih produk Telkomsel sebagai sarana komunikasinya. “Dengan operasional COMBAT diharapkan komunikasi selama penyelenggaraan event akan semakin nyaman dan lancar. Saat ini komunikasi selular sudah menjadi kebutuhan dasar bagi seluruh lapisan masyarakat”, ujar Aris Widiyanto, Head of Network Resources Assurance Jabotabek Division saat berbincang dengan majalah Signal di Jakarta. Lebih jauh Aris menambahkan bahwa dengan hadirnya COMBAT menjadi sebuah solusi kebutuhan jaringan yang berkualitas serta alternative penambahan coverage untuk daerah tertentu yang membutuhkan mengingat COMBAT memiliki kemampuan mobilitas yang sangat tinggi. “Sesuai namanya, COMBAT merupakan kepanjangan Compact Mobile Station yang pada prinsipnya merupakan BTS pada umumnya namun memiliki tingkat fleksibilitas instalasi dan kemampuan mobilitas yang sangat tinggi karena di

rancang dengan desain tertentu (compact) yang bisa dimobilisasi, dibongkar pasang dengan mudah,” tambahnya. Dengan fleksibilitas instalasi COMBAT yang tinggi , maka Telkomsel bisa lebih fleksibel dalam mewujudkan High Performance Network, khususnya untuk mengatasi kebutuhan kapasitas saat melayani event-event besar secara cepat. Tidak hanya itu COMBAT juga berfungsi sebagai percepatan penambahan cakupan jaringan di lokasi-lokasi tertentu seperti daerah bencana dan sebagainya. Khusus untuk wilayah ibukota Jakarta, kebutuhan komunikasi saat ini tidak hanya basic services saja namun kecenderungan kebutuhan layanan data menjadi sangat tinggi apalagi saat berlangsung eventevent yang besar seperti Java Jazz, Java Rockin Land, PRJ. Kebutuhan kapasitas broadband menjadi hal yang mutlak harus dipenuhi dan ini bisa segera disolusikan dengan penambahan kapasitas dengan menggunakan COMBAT. Lima type Hingga saat ini Telkomsel memiliki lima tipe COMBAT dengan kemampuan cakupan jaringan yang berbeda-beda. Tipe paling kecil adalah tipe terbaru yaitu COMBAT MoTo (MObile TOwer) dan COMBAT Ranger dengan ketinggian pole 10-15 m dengan jangkauan coverage maksimum sekitar 500m – 1 km. Waktu yang diperlukan untuk instalasi MoTo & Mini Ranger sekitar 6-12 jam untuk bisa on-air. Type selanjutnya adalah Type COMBAT Mobile BTS . Ada yang tipe outdorr (untuk BTS Outdoor) dan ada juga yang tipe indoor (untuk perangkat BTS indoor). Tipe ini diangkut menggunakan mobil truck yang di modifikasi dan mempunyai ketinggian pole yang bervariasi antara 22, 32, dan 42m dengan jangkauan coverage maksimum sekitar 1-2 km. Untuk instalasinya perlu waktu 2-4 hari sampai on-air. Kemudian ada juga COMBAT Container dan COMBAT MERCY dengan penamaan disesuaikan dengan bahan ruangan COMBAT yaitu dari container dan Mobil Truk Mercy. Selain type di atas masih ada lagi type COMBAT TRANSPORTABLE BTS

yang berwujud tower di badan kendaraan dengan tinggi 22,32 dan 42 m. Jangkauan coverage type ini maksimum sekitar 3-5 km. Waktu instalasi yang diperlukan kurang lebih 2-4 hari sampai dengan on air. Untuk saat ini COMBAT yang dimiliki wilayah Jabotabek adalah 36 buah dan Sejauh ini mampu mengatasi kebutuhan jaringan yang baik, namun untuk saat-saat tertentu dimana terjadi banyak event di area Jabotabek seperti saat lebaran dan tahun baru, kebutuhan instalasi COMBAT lebih banyak. Dengan kehadiran COMBAT diharapkan akan menambah kelancaran berkomunikasi bagi pelanggan. Penyediaan jaringan yang bermutu tidak hanya dengan ketersediaan sinyal yg kuat dan luas tetapi harus juga memiliki kapasitas yang memadai. Khusus untuk pelanggan Jabotabek yang notabene merupakan pengguna smartphone terbanyak di Indonesia, mempunyai karakter yang haus akan komunikasi data (baik upload maupun download) sehingga diperlukan penambahan kapasitas broadband. Untuk men-support produk layanan Telkomsel, terutama saat ada event yang berpotensi menyedot traffic pelanggan yang sangat besar, tentunya dengan penambahan kapasitas menggunakan COMBAT akan dapat meminimalisir turunnya layanan serta user experience tetap terjaga dengan baik. Berangkat dari pemahaman itu pula Telkomsel mengkonsentrasikan secara penuh dukungan jasa layanannya. Ketidaknyamanan percakapan, seperti tidak ada signal, komunikasi yang terputus-putus maupun kapasitas blocking diharapkan tidak akan terjadi dengan telah beroperasinya COMBAT. Apalagi saat ini dukungan dari Telkom Group sangat memadai. Dengan sinergi TELKOM GROUP, penggunaan transmisi Metro-E yang merupakan full IP teknologi akan semakin meningkatkan kemampuan kapasitas COMBAT, disamping itu juga kolaborasi sharing load dengan seamless WIFI yang berdampingan dengan COMBAT akan memanjakan komunikasi pelanggan Telkomsel khususnya dalam layanan broadband.


23

Aktual

Majukan ICT

dok Signal/samin

Bersama Seluruh Universitas di Indonesia

Head of Technology & System Group, Ivan C Permana saat penandatanganan kerjasama dengan UI

24


Aktual

H

memungkinkan”, kata Ivan Kerjasama ini juga diharapkan dapat memajukan kedua institusi ke tingkat yang lebih tinggi, seperti seminar International kajian analisis Energy Saving dan seminar International Mobile Content Application Solution. Dalam kurun waktu beberapa tahun Telkomsel telah menjalin kerjasama dengan beberapa universitas dan lembaga yang ada Indonesia. Oleh karena itu menurut Ivan Telkomsel telah membuat rencana untuk bekerjasama dengan seluruh universitas di seluruh wilayah Indonesia. “Kita sudah menjalin kerjasama dengan beberapa universitas dan Lembaga yang ada seperti PT. Inti, BPPT, UI, serta beberapa perusahaan di bidang lain”, tambahnya. Dalam waktu dekat ini Telkomsel sudah menjadwalkan untuk mengadakan kerjasama dengan Institut Teknologi Bandung serta Institut Teknologi Surabaya. Ini menjadi bukti Komitmen research and development di Indonesia yang dilakukan oleh Telkomsel. Selain mengadakan kerjasama dengan universitas-universitas yang ada, Telkomsel juga menerima kunjungan dari berbagai perguruan tinggi dari seluruh Indonesia melalui study visit. Biasanya dalam hal ini mahasiswa yang hadir mendapatkan pecerahan mengenai dunia telekomunikasi secara menyeluruh dari pakarpakar yang kompeten. Dengan program ini, Telkomsel bertekad memberikan sesuatu yang berbeda di dunia telekomunikasi Indonesia dengan menghadirkan inovasi-inovasi yang berkualitas. Seperti diketahui untuk melayani lebih dari 125 juta pelanggannya, Telkomsel saat ini telah membangun lebih dari 45 Data Center Telco Equipment dan 3 Data Center IT, serta 54.000 BTS, termasuk diantaranya 15.000 Node B (BTS 3G) yang menggunakan teknologi terbaru. dok Signal/fr

al tersebut dimaksudkan untuk membangun hubungan yang baik antara akademisi dengan industri telekomunikasi yang baik di Indonesia, dikemudian hari diharapkan muncul produk-produk atau gagasan baru yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung bisnis Telkomsel”, ungkap, Head of Technology & System Group Ivan C Permana di Jakarta beberapa waktu lalu. Belum lama ini Telkomsel telah melakukan kerjasama dengan Universitas Indonesia untuk melakukan riset mengenai

pengabdian masyarakat di bidang ICT. Kolaborasi ini bertujuan agar kedua belah pihak dapat saling mendukung dalam melakukan riset, guna menghasilkan inovasi dan kemandirian teknologi berbasis demand driven, sehingga menghasilkan produk, prototype, atau Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) terdaftar dalam rangka meningkatkan daya saing usaha. Ruang lingkup kerjasama antara Telkomsel dan Universitas Indonesia diantaranya, melakukan kajian dan riset pemanfaatan renewable energy yang cocok dengan potensi daerah lokasi BTS, energy storage, renewable energy, dan melakukan pengembangan konten ICT, terutama dalam bidang mobile application. Disamping itu, Telkomsel juga bekerjasama dalam hal penyusunan program kerja, proposal riset, pelatihan, seminar, konferensi, penyediaan tenaga ahli, dukungan kegiatan berupa sponsorship, dan sebagainya. “Dengan sinergi antara Telkomsel dan Universitas Indonesia, diharapkan mampu membuat kajian analisis dan konsep, serta sanggup menghasilkan prototype produk lokal kreasi bangsa sendiri yang bermanfaat karena UI mempunyai banyak fakultas, kita akan eksplor dari setiap fakultas jika

iadi

Telkomsel siap bekerja sama dengan seluruh perguruan tinggi di indonesia. Hal tersebut dilakukan untuk menciptakan perkembangan di bidang ICT (Information, Communication and Technology) di tanah air.

Telkomsel menerima study visit dari berbagai universitas untuk memajukan dunia ICT di Tanah Air


25

Aktual

Beli Konten

Cukup Potong Pulsa atau Pake T-Cash

dok Signal/friadi

Telkomsel terus mewujudkan komitmennya dalam menghidupkan kembali industri kreatif di tanah air melalui dukungannya terhadap toko aplikasi SpeedUp Studio dengan menghadirkan cara pembayaran baru yang praktis.

Beli konten Telkomsel kini bisa menggunakan T-Cash

S

etelah mengalami masa kelam pada akhir 2011 lalu dalam peristiwa black october, kini Telkomsel mencoba bangkit kembali dan menggairahkan industri konten. Dukungan Telkomsel terhadap perkembangan industri kreatif khususnya konten dibuktikan melalui kerjasama dengan MLW Telecom dalam menghadirkan Speedup Studio. 850.000

26


lebih konten musik original baik dari artis lokal maupun mancanegara, games, majalah dan aplikasi. Untuk menikmati konten-konten yang tersedia dalam SpeedUp Studio, pelanggan Telkomsel dapat membelinya dengan memotong pulsa yang tersedia maupun dengan menggunakan T-Cash. Cara pembelian ini tentunya akan memudahkan pelanggan yang belum

terbiasa membeli konten dengan menggunakan kartu kredit ataupun e-Voucher. Pembelian konten dengan potong pulsa dalam toko aplikasi ini dieksklusifkan untuk pelanggan Telkomsel. MLW Telecom memilih Telkomsel mengingat jumlah pelanggan operator paling Indonesia ini terbanyak di Indonesia dan ketersediaan vouchernya terjamin di seluruh nusantara. Metode potong pulsa ini menurut Rahmad Widjaja Sakti, Product dan Marketing Director MLW Telecom dipilih karena praktis dan jumlah pengguna kartu kredit di Indonesia juga sedikit. Dalam meramaikan toko aplikasi ini Telkomsel dan MLW Telecom telah menggandeng kurang lebih pengembang lokal untuk menyediakan konten-konten berkualitas. Menurut Rahmad, saat ini jumlah pengunduh di SpeedUp Studio mencapai ratusan ribu. “Saya berharap jumlah tersebut terus bertambah hingga menembus angka sejuta”, ungkap Rahmad. Menurut Jajang Munajat, Head of Mobile Games dan Entertainment Divisions, saat ini sekitar 70 persen pengembang lokal meng-upload hasil karyanya ke toko aplikasi milik asing seperti Google Play maupun Apple AppStore. Melalui kerjasama ini Telkomsel mengajak pengembang lokal untuk menghasilkan karya terbaiknya untuk diupload di toko aplikasi yang juga milik anak bangsa. “Kami ingin menghidupkan kembali industri kreatif, silahkan upload hasil karya terbaiknya untuk dijual di negeri sendiri”, jelas Jajang. Jajang juga merasa optimis kontenkonten yang dihadirkan bakal dinikmati pecinta games. “Kalau dari sisi angka potensi market kita ada sekitar dua juta pelanggan yang gemar bermain mobile games melalui smartphone”, jelasnya.

dok Signal/friadi

Aktual

Kehadiran smartphone menjadi penanda perubahan masyarakat ke arah digital lifestyle. Selain akses internet secara mobile, beragam teknologi yang disematkan ke smartphone membuat ponsel pintar itu kini bisa menjadi pengganti kartu penarik uang di ATM.

sempat diklaim paling populer di smartphone. Namun terlepas dari itu, riset yang dilakukan The Telegraph merupakan kabar gembira bagi operator, yang tengah mendorong pendapatan baru di luar basic service (SMS dan voice) yang semakin stagnan. Akses ke internet, dinilai merupakan “pintu gerbang” bagi pelanggan mengakses konten dan aplikasi yang akan menjadi tambang baru yang tengah dirintis operator di masa depan. Tarik Tunai di ATM Selain mobile internet, evolusi dompet digital digital yang diyakini semakin berkembang di masa depan. Hebatnya berkat keberadaan smartphone, aplikasi yang ditawarkan tak pernah terbayangkan sebelumnya. Tengok saja, teknologi baru yang kini memungkinkan nasabah menarik uang tunai dari mesin anjungan

Dari Browsing Hingga

Tarik Tunai di ATM

T

ak hanya populasi yang terus menggerus feature phone, pertumbuhan smartphone yang tinggi juga memunculkan kebiasaankebiasaan baru. Tengok saja hasil riset yang dipublikasikan harian Inggris The Telegraph, yang menunjukkan bahwa pengguna menghabiskan lebih banyak waktu untuk berselancar di dunia maya, terhubung dengan jejaring sosial, atau bermain game. Kebiasaan sebelumnya yakni menelpon atau mengirim pesan lewat SMS, seperti pada pengguna feature phone, kini tak lagi dominan. Menurut survey tersebut, diketahui pemilik smartphone “rela” menghabiskan waktu sebanyak dua jam bermain dengan

gadgetnya. Dalam kurun waktu tersebut, aktifitas browsing adalah yang paling favorit yakni sebanyak 25 menit. Berturutturut selanjutnya adalah 17 menit untuk mengkases social networking, 13 menit bermain game, dan 16 menit untuk mendengarkan musik. Aktifitas menelpon ternyata hanya menempati nomor lima, sedikit diatas kegiatan berkirim email (11 menit) dan berkirim SMS (10 menit). Penelitian yang berlangsung di Inggris itu juga menunjukkan, kalau pengguna smartphone hanya menghabiskan waktu tiga menit saja setiap hari untuk mengambil gambar. Padahal, seiring dengan fenomena situs berbagi photo seperti Instragram, kegiatan tersebut

(ATM) menggunakan smartphone mereka. Kantor Berita Inggris BBC, melaporkan bahwa nasabah Royal Bank of Scotland (RBS), atau pengguna aplikasi mobile banking NatWest, kini bisa menarik uang tunai hingga 100 pound, cukup dengan mengaksesnya lewat smartphone. Mereka menggunakan kode enam digit untukmencairkan uang di ATM. Sistem itu pula yang digunakan ATM yang dikembangkan teknologi konvensional yang dikembangkan NCR yang memakai barcode untuk mengeluarkan uang. Tak pelak, layanan yang dikembangkan oleh RBS itu, telah menjadi babak baru dari evolusi smartphone menjadi medium dompet digital. april 2013 • SIGNAL •

27

Aktual

P

enghargaan Selular Award merupakan apresiasi terhadap pelaku industri telekomunikasi (operator dan produsen ponsel) atas prestasi dan performasi mereka sepanjang tahun 2012 yang diselenggarakan oleh GSM Group. Seperti penyelenggaraan di tahun sebelumnya, pada penyelenggaraan ke-10 ini GSM Group menggunakan dua metode penilaian untuk beberapa kategori penghargaan. Untuk kategori operator, digunakan metode polling via online dan SMS. Dari metode tersebut didapatkan responden sebanyak 6.547 dengan komposisi 72 persen dari online polling dan 28 persen dari SMS. “Telkomsel sebagai operator selular terbesar di Indonesia masih menjadi pilihan utama pelanggan, hal itu terbukti dari

dok Signal/samin

Telkomsel berhasil meraih lima penghargaan bergengsi dalam event The 10th Annual Selular Award yang diselengggarakan oleh Global Selular Media Group. Ini menjadi bukti Telkomsel selalu menjadi nomor satu di Indonesia.

Telkomsel berhasil meraih 5 penghargaan dalam ajang Selular Award 2013

Terdepan di ajang

Selular Award 2013 28


Aktual

dok Signal/samin

menyediakan produk dan layanan yang berkualitas bagi masyarakat. Penghargaan yang telah memasuki tahun kesepuluh ini tentu memiliki kompetensi tersendiri yang mampu menjadi barometer performansi para pelaku industri telekomunikasi di Indonesia. “Di tengah persaingan industri telekomunikasi yang semakin ketat, Telkomsel sangat berorientasi pada kepuasan pelanggan, yang sama artinya dengan membangun sebuah kepercayaan. Penghargaan ini menggambarkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap produk dan layanan Telkomsel. Kepercayaan tersebut harus kami jaga dengan selalu berupaya memberikan yang terbaik, sehingga ke depan Telkomsel tetap menjadi operator pilihan utama masyarakat,” tegasnya. Saat ini Telkomsel telah dipercaya melayani lebih dari 125 juta pelanggan. Tingginya angka pengguna ponsel yang mempercayakan layanannya kepada Telkomsel dikarenakan produkproduknya relatif dapat memenuhi lima parameter kebutuhan pokok pelanggan, yakni: jaringan yang luas, kualitas jaringan yang handal, kelengkapan fasilitas produk dan inovasi, kenyamanan pelayanan purna jual, dan tarif yang terjangkau. Seperti diketahui, pada event kali ini Telkomsel menjadi pemenang untuk kategori Best BlackBerry Service, Best Prepaid untuk kartu simPATI, Best Postpaid kartuHalo, Best GSM Operator, serta Operator of The Year. Kesuksesan meraih lima penghargaan Selular Award ini melengkapi prestasi Telkomsel di trimester pertama tahun 2013. Sebelumnya, Telkomsel berhasil meraih penghargaan tingkat Asia sebagai The Best Telco for Indonesia dalam ajang CNET Asia Readers’ Choice Award 2013. Di kancah nasional, Telkomsel juga telah merengkuh 4 gelar Top Brand Award, Excellent Service Experience Award (ESEA), dan 2 gelar Indonesia Brand Champion Award.

Direktur HCM Telkomsel Herdy Harman (kanan) menerima award dari Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Muhammad Budi Setiawan

polling yang dilakukan oleh majalah Selular. Dari polling tersebut rata-rata pelanggan sangat percaya dengan apa yang dihadirkan oleh Telkomsel baik dari segi produk maupun pelayanannya,” ungkap Nana J. Rahmat selaku Pemimpin umum majalah Selular. Dirinya menambahkan dengan award ini Telkomsel maupun operator yang lain bisa berlomba untuk memperbaiki dan mempersembahkan yang terbaik bagi konsumen nantinya. “Award ini bisa menjadi barometer operator yang ada di Indonesia untuk memperbaiki kekurangan yang ada saat ini sehingga bisa menjadi lebih baik lagi”, tambahnya. Telkomsel selalu berupaya mendengarkan keinginan dan kebutuhan pelanggan, sebagai upaya menghadirkan produk dan layanan terbaik yang mampu memberikan solusi komunikasi bagi masyarakat luas hingga pelosok Indonesia. Keterlibatan langsung masyarakat sebagai responden menjadikan penghargaan ini sebuah representasi kenyataan di lapangan, di

tengah pasar industri telekomunikasi yang kian kompetitif, ditambah hadirnya substitusi provider atau OTT (Over The Top) dari sejumlah negara maju. Pada saat yang sama, Direktur Human Capital Management Telkomsel Herdy Harman menuturkan, dengan anugrah yang diterima dalam ajang ini membuktikan Telkomsel masih yang terdepan dalam hal kepercayaan pelanggan. “Anugrah ini menjadi bukti Telkomsel selalu mendapat tempat di hati insan telekomunikasi Indonesia. Oleh karena itu kita akan terus berusaha menjadi bintang di industri telekomunikasi ke depannya. Untuk mencapai hal itu, yang harus dilakukan adalah mencari orang-orang yang berkompeten, karena kemenangan intinya adalah sesuatu yang harus direncanakan,” jelasnya. Head of Corporate Communications Group Telkomsel Adita Irawati menyatakan, penghargaan ini merupakan hal yang tak ternilai sekaligus sebagai feedback dari upaya Telkomsel dalam


29

Terdapat empat paket bundling BlackBerry Z10 yang ditawarkan Telkomsel, yaitu paket kartuHalo1 untuk pelanggan eksisting, kartuHalo 2 dan kartuHalo 3 untuk pelanggan baru, serta paket simPATI.

dok Signal/friadi

Aktual

D

engan paket kartuHalo 1 pelanggan dapat memiliki BlackBerry Z10 dengan harga Rp 6.500.000. Harga ini lebih murah sekitar Rp 500.000 jika dibandingkan harga normal Blackberry Z10 yang dibandrol Rp 6.999.000 per unit. Head of Strategic Marketing Group Telkomsel Ririn Widaryani dalam presentasinya menjelaskan, untuk paket kartuHalo 2, pelanggan dapat membeli BlackBerry Z10 seharga Rp 4.549.000 dengan biaya kontrak Rp 237.500 per bulan selama 12 bulan. Di paket ini, pelanggan akan mendapatkan bonus pemakaian berupa 100 menit waktu bicara, 100 SMS dan 2GB data setiap bulannya selama masa kontrak. Sedangkan dengan paket kartuHalo 3, pelanggan bisa memiliki BlackBerry Z10 cukup dengan membayar Rp 2.499.000 dengan biaya kontrak Rp 450.000 per bulan selama 12 bulan plus bonus pemakaian berupa 135 menit waktu bicara, 300 SMS dan 4GB data setiap bulannya selama kontrak. Sementara untuk paket kartu prabayar simPATI, BlackBerry Z10 dapat dibeli seharga Rp 6.500.000 plus bonus bulanan 1,2 GB data selama tiga bulan. “Pengguna BlackBerry di Indonesia jumlahnya jauh lebih besar dibandingkan dengan negara lainnya di dunia. Ketika pasar BlackBerry mengalami penurunan, di Indonesia tidak demikian. Pangsa pasar Telkomsel untuk pelanggan BlackBerry mencapai lebih dari 50 persen, sehingga kami yakin penjualan bundling BlackBerry

30


Telkomsel menjadi yang pertama hadirkan BB Z 10 di Indonesia

Pertama Kali Hadirkan

BlackBerry 10

di Indonesia Z10 akan mendulang sukses,” ujar Ririn. Hal itu diyakini Ririn, karena ponsel terbaru dengan sistem operasi anyar BlackBerry 10 ini didukung dengan teknologi berbeda. BlackBerry Z10 merupakan handset full touchscreen tanpa tombol. Sehingga tidak mengherankan kalau kehadirannya menjadi perhatian, terlebih di dalam Z10 terdapat aplikasi bawaan (default apps.). Sebut saja Business Application, Print To Go, Docs To Go, Social Media Application, Filing dan Storage Apps, Multimedia Apps,Maps and Navigation Maps, Daily Apps, Adobe Reader, dan Leisure Apps yang tidak perlu di-install terlebih dahulu oleh pemiliknya karena sudah tersedia di dalamnya. Ririn menambahkan kalau di tengah

gempuran produk smartphone seperti iPhone dan Android, kondisi pasar BlackBerry di Tanah Air tidak mengalami masalah yang berarti. Alhasil, dengan jumlah pelanggan lebih dari 125 juta ini Telkomsel makin percaya diri untuk menjajakan Z10, yang merupakan handset pertama mengusung OS BlackBerry 10. “Jika sebelum peluncuran BlackBerry 10 kemarin, pasar BlackBerry di negara lain turun, di Indonesia justru tetap tumbuh. Sebab diyakini popularitas BlackBerry masih tinggi di sini, meski terus digempur deretan ponsel Android dan iPhone. Jadi di akhir tahun kita optimistis dapat menambah jumlah pelanggan sebanyak double digit, sekitar growth 30 hingga 40 persen,” ujar Ririn.

Aktual

Akses Video dan M2M dok Signal/friadi

Picu Konsumsi Data

Konsumsi layanan data semakin meningkat dengan adanya video call dan layanan M2M

Booming smartphone membuat konsumsi data melonjak secara signifikan. Riset terbaru yang dilakukan Cisco dan Ericsson menunjukkan tantangan terhadap jaringan mobile yang dikelola operator bisa berdampak terhadap quality of service.

M

enurut laporan yang disusun Cisco, diperkirakan akan ada 10 miliar koneksi mobile data pada tahun 2016. Cisco meramalkan sekitar 8 miliar lalu lintas data terjadi melalui smartphone. Yang lebih mengejutkan, Cisco tidak menghitung jumlah data melalui WiFi, hanya broadband saja. Cisco juga yakin akan ada 5 miliar traffic dari perangkat tablet. Jika pasar tablet memang benar membengkak seperti perkiraan Cisco, maka akan terjadi lompatan 25 persen dari angka global saat ini. Selain itu, Cisco memperkirakan bahwa pada 2016 mendatang, terdapat 21 persen dari pengguna tablet, semata-mata hanya mengandalkan data broadband mobile untuk terhubung ke internet. Secara keseluruhan akan terjadi lalu

lintas data via perangkat mobile sebesar 10,8 exabyte per bulan atau 130 exabyte per tahun di seluruh dunia. Tiga tahun yang lalu Cisco pernah memperkirakan peningkatan akan permintaan layanan 4G di seluruh dunia. Dan perkiraan itu terbukti benar adanya. Riset Cisco semakin memperkuat berbagai studi sejenis yang sebelumnya telah dipublikasikan. Salah satunya adalah studi yang menyimpulkan bahwa “Begitu ponsel pintar mengambil alih kendali, maka lalu lintas data mobile seketika meningkat”, oleh Ericsson yang dilansir pada November 2011. Dalam laporan bertajuk “Traffic and Market Data”, para peneliti Ericsson memprediksi dalam lima tahun ke depan sebanyak 9 miliar pelanggan selular akan berada pada konektivitas 3G. Jumlah perolehan angka tersebut melesat naik dari pencapaian 6 miliar pengguna yang mengakses 3G di akhir tahun 2011. Perusahaan penyedia jaringan asal Swedia itu juga menjelaskan di tahun 2017 mendatang, pengguna smartphone yang berjalan pada jaringan LTE/4G akan berjumlah sekitar 3 miliar dibandingkan dengan 700 juta di akhir tahun lalu. Saat ini, handphone memang menjadi perangkat utama untuk mengakses internet. Oleh karena itu, jumlah lalu lintas mobile data terus meningkat. Hebatnya, lalu lintas data bertambah dua kali lipat antara kuartal 1 dan kuartal 2 tahun ini. Dikatakan, faktor pendorong utamanya adalah akses video. “Evolusi ini didorong oleh permintaan masyarakat yang semakin meningkat untuk terkoneksi kapan saja, di mana pun dengan penggunaan video, serta layanan berbasis cloud, termasuk konektivitas machine to machine (M2M)”, ujar VP Marketing and Communications Ericsson Indonesia Hardyana Syintawati.


31

Aktual

Menyuarakan Anti Kekerasaan dengan Hits Without Violence

dok Signal/friadi

Sadar akan kekerasan yang kerap terjadi di kalangan anak muda belakangan ini, ribuan anak muda berkumpul menyuarakan anti kekerasan melalui kegiatan ”Hits Without Violence” yang digagas oleh Radio Prambors dan Telkomsel.

Telkomsel berpartisipasi aktif dalam menyuarakan anti kekerasan di kalangan anak muda

32


Aktual

selain tarian Harlem Shake, seperti Freeze Mob. Peserta juga mendapatkan panduan dari instruksi audio yang telah didownload seminggu sebelum mengikuti fun running. Dipilihnya fun running sebagai ujung pelaksanaan acara karena lari merupakan olahraga yang sedang menjadi hits saat ini. Tidak hanya menunjukkan semangat kawula muda untuk bangun pagi, namun juga olahraga lari merupakan olahraga yang tak akan lekang dimakan zaman. Rizky menambahkan, Hits Without Violence fun running serentak dilakukan di delapan kota, yakni Jakarta, Bandung, Makasar, Medan, Semarang, Solo, dan Yogyakarta, dengan melakukan aktivitas yang sama. Peserta fun runing Jakarta mencapai 5.000 orang, “Banyaknya jumlah anak muda yang terlibat menjadikan acara Hits Without Violence Fun Running sebagai kegiatan lari anak muda terbesar di Indonesia. Saat ini MURI sedang

merumuskan penghargaan paling tepat untuk aktifitas lari terbesar ini,” tambah Rizky. Dalam Hits Without Violence 2013, penyelenggara juga menggandeng komunitas muda lainnya, seperti Happy Holiday Indonesia, Young On Top, IYC, YCAB, Do Something for Indonesia, ESMOD, Gigi Art of Dance, Radio Kampus se-Jakarta, Yayasan Jantung Indonesia, dan Abnon.

dok Signal/friadi

G

erakan Hits Without Violence ini mengajak kawula muda untuk terlibat dalam kegiatan positif melawan kekerasan. “Ini merupakan rangkaian hari jadi Prambors yang ke-42 tahun. Banyak kegiatan yang diadakan seperti tarian Harlem Shake. Acara ini dimulai dari Plaza Selatan Senayan. Sebelum sampai di sana, mereka melakukan fun runing sejauh 4.2 Km, dari Plaza Selatan Senayan hingga depan Hotel Sultan. Fun running akan menjadi bukti bahwa kawula muda yang berani mampu berbuat positif,” ujar Integrated Promotion Manager Prambors Junas Mirardiarsyah, di tengah-tengah acara. Sementara Head of Media Channel Management Divison Telkomsel Rizky Muhammad, yang sudah semangat sejak acara senam pagi menjelaskan, untuk acara ini Telkomsel sangat mendukung, apalagi agenda yang dicanangkan adalah anti kekerasan di kalangan remaja. “Keikutsertaan Telkomsel dalam program ini merupakan bentuk perwujudan dari tagline My simPATI my style. Kami akan terus mendukung program yang bertujuan untuk kemajuan generasi muda, khususnya pelanggan Telkomsel yang memiliki semangat yang sama dalam menjauhi kekerasaan, ” kata Rizky. Lebih jauh Rizky menjelaskan bahwa berbagai aktivitas seru dilakukan


33

Aktual

dok Signal/samin

Beli Voucher Isi Ulang Bisa di Dalam Pesawat

Chief Executive Officer Citilink Arif Wibowo dan Direktur Sales Telkomsel Mas’ud Khamid berjabat tangan usai menandatangani perjanjian kerjasama

Sebagai perusahaan telekomunikasi nomor satu di Indonesia, perusahaan kita kerap digandeng untuk melakukan kerjasama, seperti yang dilakukan anak perusahaan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), Citilink. 34


“

Komitmenlah yang dapat mengantar Telkomsel pada kesuksesan, dan saya berharap Citilink pun mempunyai komitmen untuk menjadi salah satu pemain terandal di pasar Low Cost Carrier (LCC), sekaligus membuat citra Citilink menjadi lebih baru dan segar

“

K

erjasama dengan Citilink meliputi distribusi produk Telkomsel yang akan dipasarkan di seluruh fasilitas yang dimiliki Citilink, baik di gerai penjualan maupun di dalam pesawat. Aktifitas yang dilakukan berupa penjualan pulsa isi ulang secara elektronik maupun voucher fisik. Menurut Chief Executive Officer Citilink Arif Wibowo “Kerjasama ini tidak ada nilai investasi. Pihaknya mengaku, kerjasama ini sebagai pembelajaran bagi pihak Citilink untuk melebarkan sayapnya. Saat ini Telkomsel sudah melebarkan sayapnya dan kami juga belajar dari Telkomsel dalam mengembangkan pasar,” cetusnya. Arif menjelaskan, saat ini pelanggan Telkomsel sebesar 125 juta, meskipun tidak semuanya menggunakan jasa transportasi penerbangan. Namun dari jumlah pelanggan tersebut, Citilink akan mencoba ambil sebagian untuk bisa menggunakan penerbangannya. PT Citilink Indonesia juga tidak menapik, kalau Citilink belajar dari Telkomsel untuk menjadi sukses mengingat sebagai perusahaan telekomunikasi, Telkomsel mampu bersaing dengan para operator lainnya dan tetap menjadi nomor satu, “Komitmenlah yang dapat mengantar Telkomsel pada kesuksesan, dan saya berharap Citilink pun mempunyai komitmen untuk menjadi salah satu pemain terandal di

dok Signal/samin

Aktual

pasar Low Cost Carrier (LCC), sekaligus membuat citra Citilink menjadi lebih baru dan segar,” ujar Arif. Sementara Direktur Sales Telkomsel Mas’ud Khamid di sela-sela acara penandatanganan menjelaskan, sebagai anak perusahaan Telkom Indonesia, Telkomsel tidak langsung mendulang sukses seperti sekarang ini. Jumlah pelanggan yang telah mencapai 125 juta pelanggan diperoleh dengan kerja keras dan pantang menyerah. Menurut Mas`ud, perusahaan kita berupaya melakukan terobosan dan inovasi untuk memuaskan pelanggannya, sehingga tidak mengherankan jika di usia yang sekarang perusahaan kita

mendapat tempat yang baik. “Saya berharap Citilink dapat melihat itu, karena tidak ada yang tidak mungkin, karena Telkomsel tidak langsung memiliki pelanggan yang banyak seperti sekarang. Jika sekarang pelanggan Citilink 7 juta, saya yakin besok lebih dari itu. Apalagi Citilink menjangkau penerbangan untuk semua kalangan dengan harga yang cukup terjangkau. Sebagai sesama anak perusahaan, saya yakin Citilink bisa berkembang dan menjadi perusahan penerbangan yang maju,” kata Mas`ud. Mas’ud juga menambahkan dengan kerjasama yang dilakukan Citilink, pelanggan prabayar Telkomsel semakin mudah dalam mendapatkan pulsa di manapun berada. Dengan demikian kemanfaatan layanan Telkomsel akan semakin dirasakan pelanggan, karena semua wilayah rute penerbangan Citilink sudah terlayani oleh jaringan terluas dan berkualitas Telkomsel yang didukung lebih dari 54.000 BTS hingga pelosok negeri.


35

Aktual

Yuk Cari Pelanggan Telkomsel menargetkan jumlah pelanggan kartuHalo hingga akhir tahun 2013 sebanyak 2,5 juta pelanggan. Untuk memenuhi target tersebut Telkomsel mengajak partisipasi karyawan dalam memenuhi target yang telah ditentukan.

dok Signal/friadi

kartuHalo

K

eberadaan kartu paskabayar di Indonesia menjadi tantangan tersendiri bagi operator mengingat jumlah pelanggan dan pertumbuhannya sangat kecil. Namun demikian Telkomsel tetap menaruh harapan akan pertumbuhan pelanggan di segmen ini. Dari 125 juta pelanggan yang dimilikinya, Telkomsel hanya mempunyai 2,2 juta pelanggan kartuHalo sehingga diperlukan upaya ekstra untuk meningkatkan jumlah pelanggan. “Kita mencoba melihat setiap opportunity untuk mengupayakan angka pertumbuhan kartu postpaid sebisa mungkin tumbuh lebih cepat dengan memanfaatkan semua channel yang ada”, ungkap Head of Post paid Regular Management Divison Ceppy Djakaria. Di samping mencoba mengeksplor setiap potensi new sales channel secara eksternal dengan berpartner bersama pihak luar baik melalui kerjasama dengan perbankan, mitra IT Channel,

36


Karyawan memiliki potensi sebagai sales agent dalam memasarkan kartuHalo

dok Signal/friadi

Aktual

maupun sales agent, menurut Ceppy ada potensi untuk memanfaatkan karyawan menjadi agent of sales bagi kartuHalo. “Kita akhirnya membuka peluang ini dengan membuat program yang dinamakan “KAGETAN” yang merupakan kependekan dari “Karyawan Get Pelanggan”, Jelas Cheppy. Karyawan menurut Cheppy memiliki potensi untuk bisa menggaet pelanggan mengingat karakter ataupun resiko kartu paskabayar ini berbeda dengan kartu prabayar. Dengan rekomendasi yang diberikan oleh karyawan tentunya Telkomsel akan mendapatkan calon pelanggan yang berkualitas karena karyawan sebagai bagian dari perusahaan sangat perduli terhadap kelangsungan hidup perusahaan, sehingga tidak akan sembarangan dalam memberikan rekomendasi calon pelanggan. Selain itu, karyawan Telkomsel adalah pengguna kartuHalo yang sudah pasti sangat paham akan produk dan proses yang berkaitan dengan kartuHalo. Program ini diharapkan juga dapat menumbuhkembangkan rasa memilki yang ada dalam diri setiap karyawan terhadap perusahaan. Beberapa reward

Head of Post paid Regular Management Divison Cheppy Hermana Djakaria

“

Di samping mencoba mengeksplor setiap potensi new sales channel secara eksternal dengan berpartner bersama pihak luar baik melalui kerjasama dengan perbankan, mitra IT Channel maupun sales agent, menurut Cheppy ada potensi untuk memanfaat kan karyawan menjadi agent of sales bagi kartuHalo.

pun telah disiapkan untuk memacu karyawan untuk berpartisipasi dalam program ini termasuk aturan mainnya mulai dari paket, bagaimana menjual dan mereferensikan calon pelanggan hingga mendapatkan insentif. Dengan melihat potensi yang dimiliki, jika seorang karyawan mampu menggaet pelanggan minimal satu orang setiap bulannya tentu saja sudah bisa memberikan kontribusi yang besar. Melalui program yang sudah dimulai sejak awal September 2012 ini, Telkomsel mampu menambah jumlah pelanggan Kartu Halo hampir mencapai 2000 hingga Desember 2012 dengan angka rata-rata per bulan berkisar di angka 400 sampai 500 pemasangan sambungan baru. Meskipun minim promosi internal, angka tersebut cukup membanggakan, sehingga menurut Ceppy “KAGETAN” merupakan program yang layak dilanjutkan dengan beberapa enhancement, termasuk kampanye internal yang secara rutin dilakukan serta pemberian gimmick berupa gadget. “Setiap kuartal kita sediakan smartphone maupun tablet. Spirit-nya bukan semata hadiah, tapi ownership untuk sama-sama membangun dengan mengkontribusikan penambahan jumlah pelanggan kartuHalo”, paparnya. april 2013 • SIGNAL •

37

“

Aktual

OJT Bekali Kesiapan

Karyawan untuk Ditempatkan

di Seluruh

Indonesia

Perusahaan kita tengah bergerak sangat cepat sebagai upaya transformasi menjadi perusahaan 2.O. Dinamika tersebut tentunya membutuhkan adaptasi yang cepat pula terhadap ekosistem bisnis yang baru. Sebagai konsekuensinya maka rotasi dan promosi menjadi sebuah “takdir” yang harus dijalani oleh karyawan.

D

38


dok Signal

irektur Human Capital Management Herdy Harman mengatakan bahwa seluruh karyawan harus mampu menggoreskan tinta sejarah di manapun tempat tugasnya dengan memberikan kontribusi dan prestasi yang luar biasa. “Karyawan sejati harus dapat membuat sejarah baru, karena itu yang akan dikenang oleh orang banyak, bukan saja bagi perusahaan tapi bagi kehidupan orang banyak. Oleh karena itu sebagai karyawan yang baik, kalian harus bisa membangun wilayah di mana kalian ditugaskan,” kata Herdy Sejalan dengan hal tersebut, Telkomsel Area 2 Jabotabek – Jabar pada bulan Januari 2013 menggelar On Job Training (OJT) dengan mengirimkan 10 orang karyawannya ke Area III dan Area IV untuk menimba ilmu dan pengalaman kerja di luar bidang yang mereka kerjakan selama tiga bulan. Program OJT ini di peruntukan bagi karyawan Jabotabek-Jabar yang sudah bekerja selama 8-10 tahun namun tidak pernah mengalami rotasi ataupun berada di tempat yang sama selama kurun waktu tersebut. Melalui program ini diharapkan dapat me-refresh semangat dan juga kreatifitas karyawan. Dengan adanya perbedaan geografis dan juga karakteristik masyarakatnya, para peserta OJT diharapkan lebih fokus dalam bekerja, lebih percaya dalam mengambil keputusan bahkan mereka harus bisa melayani dirinya sendiri karena mereka harus berpisah sementara dari keluarga yang dicintainya selama 3 bulan tersebut. Head of Jabotabek Jabar Group Venusiana Papasi mengatakan bahwa manajemen berharap program yang dilaksanakan selama 3 bulan ini Head of Jabotabek-Jabar Area Group Venusiana Papasi bersama para peserta OJT

Aktual

Indra merasa betah. Namun dua minggu merupakan hari-hari yang dirasa cukup berat dilalui Indra. “Singgah di Kupang ketemu anak-anak Branch Kupang, semuanya asik. Suasana kantornya juga enak standar, Telkomsel. Bekerja, berkumpul dan rekreasi juga dilakukan degan kompak. Untungnya Market Share menang di atas 95 persen sehingga tidak terlalu stres. Kebayang aja kalau persaingannya ketat,” ungkap Indra. Sementara itu Oscar B. Adam merasa bangga karena mendapatkan kepercayaan serta apresiasi dari manajemen untuk mengikuti program OJT. “Tergabung dalam 10 karyawan angkatan pertama ini sangat membanggakan”, ungkapnya. Sedangkan Renal Gemiandra, Mohammad Sofyan, dan Syarif Muksin mengaku mendapat pengalaman baru selama mengikuti OJT. Renal bahkan menemukan metode dan strategi untuk peningkatan revenue dengan bersinergi antara network dan sales. Menurutnya, setiap departemen harus bersinergi untuk satu tujuan, Solid, Speed, Smart. Inilah kesan-kesan mereka yang mengikuti OJT selama bulan Januari hingga Maret 2013.

Makassar, tapi saya tidak berkecil hati. Bermodalkan pengalaman di Jakarta, saya mencoba beradaptasi dan mengenal lebih dekat dengan orang-orang lapangan dan mitra distributor. Ternyata secara naluri, saya lebih cepat akrab dengan temanteman mitra AD. Irwan Hakim “Saya mendapatkan pengetahuan baru, bagaimana cara teman-teman bekerja di sana, dengan wilayah kerja yang begitu luas. Jarak antara satu kecamatan dengan kecamatan yang lain harus ditempuh minimal 1-2 jam perjalanan melalui banyak hutan. Teman-teman di sana sangat ramah, baik internal Telkomsel atau personal mitra AD Telesindo & Mitra AD GCI (Graha Central Indo) betapa Survive teman-teman di sana Sutriono Semarang sangat potensial dengan 23 Kecamatan, dari BO Ungaran sampai dengan OS Salatiga, daerah-daerah potensi misalnya pasar tradisional, kawasan pabrik, perkantoran, sekolah, tempat-tempat wisata dan lainnya. Kemitraan dengan distributor sangat baik, terutama canvasser masih bisa diarahkan. Semoga apa yang saya berikan bermanfaat buat mitra AD dijalankan dengan konsisten terutama CDMP, BM dan Spv AD terus lakukan monitoring ke canvasser

Gumilar Pada awalnya timbul tentang gejolak dalam pikiran. Apa yang akan saya lakukan di Makassar nanti. Sampai di pesawat yang membawa saya terbang ke lokasi OJT pun, pikiran itu masih mengikuti. Jujur, selama saya bergabung dengan Telkomsel sejak 1996 sampai saat ini, baru pertama kali harus jauh dari Jakarta dan Keluarga. Pegangan informasi untuk bekal saya ketika sampai di bandara Sultan Hasanuddin pun tidak ada, Beragam kesulitan sering di alami saat pertama kali karena saya benarmengunjungi dealer benar tidak tahu


dok Signal

dapat menjadi pembelajaran bagi peserta OJT serta menambah wawasan serta melihat bahwa Indonesia itu begitu luas dan indah di antara keanekaragaman suku dan budaya yang begitu banyak. “Jangan lupa Telkomsel ada di seluruh Indonesia, sehingga karyawan Telkomsel wajib memahami Indonesia,” kata Venus. Program seperti ini dapat menjadi bekal karyawan dalam menghadapai persaingan di industri telekomunikasi. Tidak hanya itu, ketika dia harus dipindahtugaskan pun mereka sudah siap seperti yang diharapkan oleh manajemen. Sepuluh orang yang berkesempatan menjalani program ini antara lain Gumilar yang ditempatkan di Makassar, Oscar Bolivar Adam di Mamuju, Mohamad Sofyan di Sambas, Achsanul Arifin di Banjarmasin, serta Siegfried Victor CT di Ambon. Sementara itu kelima orang lainnya yaitu Indra Prayoga di Kupang, Syarief Muksin di Ende, Irwan Hakim di Bima, Sutriono di Yogyakarta, serta Renal Gamiandra di Palu. Achsanul Arifin, salah satu peserta OJT pun mengutarakan suka duka yang didapat selama mengikuti OJT. Menurutnya program ini sangat bagus untuk menambah wawasan tiap wilayah seperti pemahaman tentang demografis, geografis, sosial ekonomi, agama, dan budaya. “Dalam program ini kita bisa share ilmu dan memberikan motivasi dan semangat seperti slogan perusahaan solid, speed, dan smart,” kata Achsanul yang diamini kelima rekannya. Menurut Achsanul, di wilayah Kalimantan market share tidak sekompetitif di Jakarta. Kalimantan jauh lebih dominan dibandingkan competitor sehingga strategi PAR (Penetrasi, Akuisisi, dan Retensi) yang dilakukan berbeda dengan di Jakarta. Di tempat yang baru dan jauh dari teman lama dan keluarga, dituntut sabar, mandiri, kuat, kreatif, inovatif, dan tidak kalah penting adalah lebih dekat kepada Tuhan. Indra Prayoga, yang harus dikirim ke Kupang memaparkan, program OJT merupakan pengalaman yang cukup berkesan. Dia menyebutkan kalau karyawan branch Kupang tidak berbeda dengan teman-temannya, sehingga

39

Aktual

Direktur Sales Mas’ud Khamid menjelaskan program Change Agent dalam workshop CRM & CC-BPT

Perjalanan implementasi Customer Relationship Management & Contact Center – Business Process Transformation (CRM & CC – BPT) di Telkomsel merupakan sebuah transformasi besar yang melibatkan aspek teknologi, proses, dan manusia. Oleh karena itu, menjadi sangat penting untuk mengelola perubahan yang terjadi, sehingga para end-user dapat memahami dan mengadopsi sistem CRM yang baru ini dengan baik.

Transformasi Melalui Program Change Agent

U

ntuk mengelola perubahan yang akan terjadi, sebuah program Change People Culture telah diimplementasikan. Sebagai langkah awal dari program ini adalah pengidentifikasian dan penunjukan insan Telkomsel terpilih termasuk Head of Group, Head of Division, Head of Department, dan Head of Section untuk berperan sebagai Change Sponsor dan Change Agent selama perjalanan transformasi CRM & CC – BPT dengan memimpin perubahan terkait di masingmasing sub-direktorat ataupun area. Para pemimpin senior yang berjumlah 77 orang dari semua sub-direktorat yang terkait seperti Sales, Marketing, IT, Network, Finance, HRD, Planning dan Transformation telah mengikuti workshop yang bertujuan untuk mengenalkan proyek transformasi CRM & CC – BPT, serta manfaatnya bagi Telkomsel. Dalam workshop ini juga diinformasikan mengenai peran dan tanggung jawab para pemimpin senior di Telkomsel sebagai Change Sponsor. Pada akhir workshop, masing-masing

40


pemimpin senior memberikan komitmen dan dukungannya dengan menunjuk beberapa anggota tim mereka sebagai “Change Agent”. Para Change Agent ini akan mendukung tim proyek dalam mengkampanyekan, meningkatkan pemahaman dan mendukung penerapan sistem CRM yang baru Setiap Change Agent yang terpilih telah mendapatkan sesi on-boarding mengenai proyek CRM & CC - BPT selama dua hari yang dilakukan di Telkom Corporate University, GPDC-Bandung. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Change People Culture yang merupakan salah satu program untuk mengelola perubahan selama perjalanan transformasi CRM & CC - BPT di Telkomsel. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran para Change Agent tentang proyek CRM & CC - BPT dan mengundang partisipasi serta kontribusinya sebagai Change Agent. Peran Change Agent sangat penting dalam memandu para end-user melewati setiap tahap pada kurva perubahan, dari kondisi ketidakjelasan hingga menunjukkan

komitment terhadap perubahan yang terjadi. Hari pertama kegiatan on-boarding difokuskan pada aktivitas team building berupa kegiatan di luar ruangan. Di hari kedua, aktivitas difokuskan pada sesi pelatihan di dalam kelas terkait dengan seluruh materi di sekitar proyek CRM & CC - BPT, Change Management Program, dan peran para peserta sebagai Change Agent dalam program tersebut. Kegiatan dua hari ini bervariasi dan bersifat interaktif, dimana pada akhir sesi, para Change Agents menunjukkan antusiasme untuk berkontribusi dalam menyukseskan proyek ini dan membawa keuntungan besar bagi Telkomsel. Perubahan itu tidak terjadi hanya dalam satu hari. Oleh karena itu, kegiatan on-boarding dan sosialisasi yang telah dilakukan bukanlah kegiatan terakhir. Tim proyek CRM & CC – BPT telah menyusun beberapa agenda yang bertahap untuk berinteraksi dan bekerjasama dengan para Change Sponsor dan Change Agent dalam mengelola perubahan selama perjalanan transformasi CRM & CC – BPT.

Indikator

42

ribu pelanggan Meskipun belum lama beroperasi, Telkomcel telah berhasil membukukan sekitar 42 ribu pelanggan aktif di Timor Leste. Hal ini tentu saja bisa disebut sebagai start menjanjikan dari anak usaha Telkom Group tersebut yang baru menggelar soft launching pada 17 Januari 2013 lalu dalam memberikan layanan selular.

400 Ribu Ponsel

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), total impor ponsel pada Januari 2013 sebesar USD 219 juta atau sekitar Rp 2,1 triliun. Jika dihitung dengan satu harga ponsel terbaru bernilai Rp 5 juta, maka ada sekitar 400 ribu ponsel yang masuk ke dalam negeri hanya dalam kurun waktu satu bulan.

2.600 Unit

Telkomsel telah menjual 2.600 unit BlackBerry (BB) Z10 dalam sepekan dari 5.000 unit yang disediakan sejak 5 Maret 2013. Head of Device Bundling and Customatization Division Arief Praditya mengatakan, 1.000 unit dari 2.600 unit BB Z10 yang telah terjual termasuk dalam paket penjualan bersama kartuHalo.

23 17

Juta Pelanggan Telkomsel Area Pamasuka memiliki pelanggan kurang lebih 28 juta pelanggan hingga Februari 2013. Jumlah 28 juta pelanggan, sekitar 17 juta atau 60 persen diantaranya merupakan pengguna Kartu As.

Persen

Rp

Telkomsel selama tahun 2012 membukukan laba bersih sebesar Rp 15,72 triliun, naik sekitar 23 persen dibanding laba bersih tahun 2011 yang mencapai Rp 12,82 triliun.

62,92

triliun

Total aset Telkomsel mencapai Rp 62,92 triliun, bertambah sekitar 7 persen dari sebelumnya Rp 58,72 triliun. Sementara itu Earning Before Interest Tax Depreciation and Amortization (EBITDA) operator seluler terbesar di Indonesia ini tahun 2012 menembus angka Rp 30,56 triliun, meningkat 11 persen dibanding sebelumnya Rp 27,55 triliun.


41

Aktual

Sumbagsel

BROADBAND CITY

dok Signal

470

Kerek Pertumbuhan Data Hingga

70

Persen Head of ICT Network Management Telkomsel Regional Sumbagsel Hafiduddin Triatmojo

dok

Sig nal

Sejak kick-off broadband city pada akhir 2010, jumlah kota-kota broadband di Indonesia melonjak signifikan setiap tahunnya. Begitu pun dengan kota-kota di regional Sumbagsel. addressable market yang masih terbuka luas, membuat potensi revenue dari layanan data akan menjadi tambang baru bagi Telkomsel di wilayah ini.

T

Penetrasi coverage mampu mendongkrak pertumbuhan revenue layanan data

42


ak berlebihan jika layanan data bakal menjadi penyelamat bagi industri selular yang kini sudah memasuki siklus kedua (second curve). Layanan berbasis mobile internet ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi operator yang kini tak lagi bisa mengandalkan basic service (SMS dan voice) yang selama lebih dari 15 tahun menjadi sumber revenue utama. Seperti halnya di basic service, Telkomsel telah bergerak cepat untuk memantapkan posisi sebagai pemain dominan di wilayah bisnis digital

Aktual

yang terus berkembang pesat. Alhasil, pertumbuhan kota-kota broadband terus dipacu di seluruh Indonesia, dengan jumlah BTS 3G yang semakin dominan. Di bawah kepemimpinan Alex Sinaga yang diberi amanah sebagai Dirut pada medio 2012, Telkomsel bahkan telah mendeklarasikan 470 broadband city yang akan dicapai oleh perusahaan pada akhir 2014. Jumlah yang sangat signifikan, mengingat pada akhir 2011 total broadband city baru mencapai 50 kota. Kemudian meningkat dua kali lipat menjadi 100 kota pada 2011 dan 200 kota di 2012. Deklarasi tersebut menjadi semacam navigasi baru bagi tim ICT Network di seluruh Telkomsel, untuk ikut bersamasama mensukseskan program strategis itu. Tak terkecuali dengan Regional Sumbagsel yang terus tancap gas, sejalan dengan demand yang semakin meningkat dan kompetisi yang menjurus ketat. Menurut Head of ICT Network Management Telkomsel Regional Sumbagsel Hafiduddin Triatmojo, tren pertumbuhan layanan data di kota-kota di wilayah yang dipimpinnya terbilang positif. Tercatat pertumbuhan payload dari Januari 2012 sebesar 9 Tera Bytes menjadi 15 Tera Bytes pada Desember 2012, yang berarti tumbuh 67%. Menariknya di luar lima kota utama, yakni Palembang, Jambi, Bengkulu, Bangka, dan Lampung, pertumbuhan layanan data di berbagai secondary city juga mengalami lonjakan pesat. Saat ini pihaknya telah menetapkan lima wilayah sebagai kantung pertumbuhan data. Masing-masing Lampung (Metro, Lampung Selatan), Sumsel (Prabumulih, Baturaja, Muara Enim, Lubuk Linggau, BanyuAsin/ Palembang Perairan, dan Sekayu), Jambi (Muara Bungo, Sorolangun, Muara Tebo, Kerinci, dan Muaro Bulian). Sedangkan Wilayah Bangka Belitung (Mentok, Tobowali , Belinyu, Sungai liat, Belitung). “Secara keseluruhan penetrasi data di secondary city cukup signifikan kontribusinya di regional Sumbagsel, walaupun masih dalam spot-spot kota atau ibu kota kabupaten. Hal ini berkat coverage yang telah mencapai 50 % oleh layanan 3G”, terang Hafiduddin.

konsumsi komunikasi ke data dan aplikasi. Menurut Hafiduddin, addressable Saat ini jumlah BTS 3G baru mencapai market layanan data di Sumbagsel masih 1.918 unit. terbuka lebar. Trend smartphone dan Meski pembangunan BTS terutama multiple device membuat pengguna bisa 3G melonjak signifikan, Hafiduddin memiliki ponsel lebih dari satu, sekaligus mengatakan bahwa proses seleksi tetap mulai terbiasa mengakses layanan data. dilakukan karena tidak semua wilayah Hingga Maret 2013, jumlah pelanggan Telkomsel mencapai 12,6 juta. Dari jumlah harus dibangun BTS Node B. “Yang menjadi prioritas adalah kota-kota yang sebesar itu, pengguna data baru sekitar masuk kategori WBB, yakni ibu kota 7,2 juta pelanggan. propinsi dan secondary city seperti Bungo, Itu sebabnya dari sisi network, Muaro Jambi, Ogan Komering Ulu dan pihaknya optimis dapat melipat gandakan Muara Enim”, terang Hafiduddin. (Ud) pertumbuhan pengguna data karena karena masih banyak wilayah di regional Sumbagsel yang belum dilayani BTS 3G. “Pada 2013, penetrasi erbeda dengan layanan basic dimana konsumen coverage diharapkan cenderung tidak terlalu rewel meski harus putus dapat melayani 90% nyambung, pada layanan data operator tak bisa lagi dari seluruh populasi bermain-main dengan QoS (quality of service). Tiga hal penduduk wilayah kunci yakni availability, speed dan stability, menjadi Sumbagsel. Hal ini parameter kesuksesan operator dalam menggelar seiring dengan target layanan new business itu. penetrasi pelanggan Karenanya untuk mengatasi payload yang terus data di angka 70% meningkat dan berpotensi pada overload capacity, dan kita optimis dapat tim ICT Regional Sumbagsel telah mengantisipasi mencapainya”, tegas munculnya berbagai trending complain yang bisa Hafiduddin. menyudutkan layanan data Telkomsel. Hafiduddin Untuk mencapai mengatakan pihaknya secara kontinyu memantau target tersebut, perkembangan dari kapasitas network dan memprediksi pihaknya telah kapan payload akan melewati batas maksimal dari mempersiapkan kapasitas sesuai dengan acuan standar sehingga dapat kapasitas jaringan mempersiapkan upgrade kapasitas atau penambahan dan coverage baik Node-B/BTS 3G. transport, switching Selain itu, pihaknya secara berkala melakukan maupun RAN koordinasi dengan tim SCC dan RAM serta RAE untuk dan memastikan menentukan kapasitas dan kualitas jaringan pada availability dengan masing-masing kawasan agar lebih tepat sasaran. menggunakan system Hafidudin menegaskan, sinergi antar divisi sangat FMC serta modernisasi diperlukan agar target-target yang telah ditetapkan network element. dapat tercapai. Program itu sejalan “Sinergi diperlukan karena dari sisi network dengan rencana tantangan yang dihadapi adalah regulasi dan penambahan site baru, ketersediaan daya (listrik), dari sisi sales tantangan yakni 1.480 BTS 2G dan dari kompetisi yang semakin ketat dari operator lain, 3G, dengan komposisi serta penetrasi handset data yang masih rendah”, jelas 300 unit BTS 2G dan Hafiduddin. 1.180 unit Node B (BTS Karenanya ia sangat menyambut baik berbagai 3G). Penambahan pertemuan baik resmi maupun tidak resmi, karena BTS 3G yang semakin hal tersebut dapat memberikan umpan balik yang banyak, multak baik. “Kita dapat memonitor dan saling memberikan diperlukan seiring informasi atas rencana program maupun program yang dengan pergeseran sudah berjalan”, tandasnya.

Sinergi Antar Divisi

B


43

Dealership

400

dok Signal/friadi

Incar Ribu Mahasiswa Malang

Telkomsel incar 400 ribu mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Malang

Malang merupakan kota strategis untuk pertumbuhan industri telekomunikasi yang memiliki potensi besar karena didukung oleh tempat-tempat wisata yang ada di Kota Apel ini. Selain tempat wisata, Malang juga memiliki sejumlah perguruan tinggi yang menjadi tujuan pendidikan tidak hanya bagi masyarakat di Malang melainkan seluruh Indonesia.

S

ebagai kota pendidikan dan pariwisata, Malang memiliki potensi besar dalam pengembangan produk-produk broadband Telkomsel. Saat ini Telkomsel menguasai 40 market share dengan

44


Kartu As sebagai jawara dengan jumlah pelanggan terbanyak diikuti oleh simPATI dan kartuHalo. Potensi Telkomsel dalam penguasaan pasar untuk produk broadband khususnya di segmen youth dapat terlihat dari

banyaknya mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Kota Apel ini yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Menurut Direktur Sales Telkomsel Mas’ud Khamid, sekitar 400 ribu mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Malang dapat

mereka akan menceritakan kembali ke kerabatnya di daerah asal”, jelas Mas’ud. Lebih jauh menurut Mas’ud karakter mahasiswa ataupun anak muda cenderung untuk mencoba dan menceritakan pengalaman mereka. Hal tersebut harus mampu

dimanfaatkan oleh Telkomsel untuk meraih pangsa pasar di kalangan muda. Menurut Branch Manager Malang Nurcahyo, jumlah pelanggan broadband di Malang terus meningkat. Seiring dengan terus meningkatnya jumlah pelanggan tersebut maka ketersediaan produk broadband di pasar harus terus dipastikan. Untuk mampu meraih hati mahasiswa tersebut menurut Nurcahyo Telkomsel secara agresif melakukan edukasi ke segmen tersebut, termasuk penggunaan social media untuk menginformasikan produk-produk broadband yang ditawarkan. Sebagai bentuk upaya untuk mendekatkan diri dengan segmen youth, Telkomsel juga menjadikan GraPARI Broadband di Malang yang belum lama diresmikan pengoperasiannya sebagai tempat bagi mahasiswa ataupun pelajar untuk belajar segala hal mengenai telekomunikasi mulai dari jaringan hingga broadband. “Bagi masyarakat yang ingin memahami layanan broadband kami bersedia memberikan edukasi, kami juga mengajarkan bagaimana membuat sebuah blog”, jelas Nurcahyo. Edukasi tersebut menurut Nurcahyo dilakukan dengan cara mengundang para pelajar dan Mahasiswa dalam momenmomen dan dengan tema tertentu untuk hadir ke GraPARI untuk mengetahui lebih jauh perkembangan telekomunikasi.

dok Signal

menjadi lumbung tersendiri bagi pertumbuhan revenue. “400 ribu mahasiswa itu berasal dari seluruh daerah di Indonesia, kalau mereka bisa merasakan pengalaman yang baik menggunakan produk Telkomsel

dok Signal/friadi

Dealership


45

Jujur aja

Aplikasi dan Smartphone Dua Elemen Pendukung G a y a H id u p M a s a K in i

A

plikasi merupakan bagian penting yang tak dapat dipisahkan dari smartphone. Tanpa aplikasi, smartphone dengan segudang fitur canggih akan terasa kurang lengkap. Ini dikarenakan pengguna smartphone dapat mengoptimalkan fungsi ponselnya dengan meng-install aplikasi yang dirasa sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Yuk kita simak, aplikasi apa saja sih yang sering digunakan oleh para karyawan Telkomsel.

Hendro Sumarjo ( Fixed Asset Controller Dept ) Lelaki muda yang terhitung baru di Telkomsel ini, hanya memakai satu smartphone yaitu Samsung Galaxy Note. Walaupun hanya dengan satu smartphone tersebut, Ujo biasa lelaki tersebut disapa menyatakan bahwa gadgetnya tersebut sudah cukup mewakili semua pekerjaanya. Dengan smartphonenya ini ia biasa menggunakan browser yang ada untuk menunjang pekerjaan seperti mengecek email atau sekedar browsing. Selain itu ia juga suka memanfaatkan aplikasi jejaring sosial seperti Skype dan WhatsApp untuk sekedar hiburan.

Ahmad Kuteng (Head of Budget Support Section ) Tidak ada aplikasi khusus yang terdapat pada smartphone yang ia miliki. Namun Ahmad Kuteng pernah mencoba salah satu aplikasi pelacak gempa bumi pada waktu musim-musim sering terjadinya gempa. Dengan aplikasi ini kita bisa melacak keberadaan gempa bumi sehingga sebisa dini menghindarinya. Menurutnya, tinggal di Indonesia memang harus selalu waspada, terutama saat gempa bumi.

46


Jujur aja

Devi Saraswati (Secretary Network Integrated Planning and Program Management) Anggi biasa wanita ini disapa memiliki dua gadget yakni BlackBerry dan Android. Untuk di Android ia biasa mempergunakan aplikasi Picmix. Picmix merupakan aplikasi gratis yang fitur utamanya adalah dengan menggabungkan beberapa gambar atau foto sekaligus dalam satu frame yang sama. Dengan aplikasi picmix, kita juga dapat menambahkan berbagai tulisan sehingga kumpulan gambar tersebut menjadi terkesan seolah “bercerita” dan langsung dapat dibagi melalui Facebook, Twitter, atau BBM (BlackBerry Messenger). PicMix ini dapat dioperasikan tidak hanya pada platform BlackBerry namun juga platform Android dan iPhone juga. Selain Picmix, saya juga suka menggunakan Path dan Instagram untuk aplikasi berbagi foto. Sedangkan untuk di BlackBerry saya suka menggunakan aplikasi BB Voice. Dengan BB Voice, pengguna dapat berpindah dari percakapan teks yang biasa ke panggilan suara. Bahkan pengguna dapat membagi layar untuk mengirim pesan sambil melakukan panggilan.

Deddi Kurniawan (Sulawesi and Papua Radio Access Engineering) Dengan smartphone yang dimiliki, saya biasa menggunakan aplikasi browser untuk browsing, menerima email dan mengirim e-mail serta terkadang men-download aplikasi game untuk sekedar hiburan. Smartphone dan aplikasi adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Sebagian besar pemilik smartphone pasti mengisikan banyak aplikasi pada piranti kesayangannya tersebut.

Izal Zaelani (Revenue Accounting) Nikken Adittya Bagus (Jawa Barat Radia Access Engineering Staff) Saya suka berpergian keluar kota menggunakan pesawat terbang. Untuk menghindari betapa menyebalkan bila kita sudah tiba di airport pagi-pagi, ternyata pesawat di-delay atau bahkan cancel, saya merasa perlu menggunakan aplikasi flight track. Flight track adalah sebuah aplikasi yang dapat memberikan informasi secara real time untuk jadwal penerbangan, termasuk pada saat pesawat di-delay atau bahkan cancel. Aplikasi lain yang saya biasa saya gunakan di iPhone dan iPad adalah map, reminder serta Sound Hound. Sound Hound adalah aplikasi yang terdapat di android untuk menemukan judul lagu berdasarkan suara/ nada lagu, bahkan suara nyayian atau hanya dengungan manusia. Selain menggunakan lagu yang diputar sebagai sumber suara, kita bisa juga menemukan judul lagu hanya menggunakan suara kita bernyanyi.

Karena saya suka memfoto, Flickr merupakan salah satu aplikasi yang sering saya gunakan di Iphone yang saya miliki. Flickr adalah sebuah situs yang menyediakan layanan Photo Sharing. Disini kita dapat mem-posting fotofoto koleksi yang kita miliki di situs secara gratis. Foto-foto yang ada pun bisa dikomentari oleh member yang lain diseluruh dunia. Aplikasi lain yang sering gunakan adalah lebih kepada jejaring sosial seperti Line, WhatsApp, dan Facebook


47

d i g i ta l business

Bisnis Konten Telkomsel Coba Bangkit dengan Memperbaiki

dok Signal/friadi

Customer Experience

Perbaikan user experience dilakukan oleh Telkomsel untuk membangkitkan bisnis konten

Potensi bisnis konten bagi operator bisa dibilang cukup menjanjikan revenue yang dapat menopang hidup bisnis selular di kurva kedua industri ini. Lewat Mobile News and Directory Division Telkomsel mencoba kembali peruntungan di bisnis ini.

48


d i g i ta l business

P

dok Signal/friadi

eruntungan tersebut kembali dijajal Telkomsel dengan memperbaiki terlebih dahulu ekosistem yang ada di dalam bisnis konten dengan memfokuskan pada aspek customer experience Menurut Head of Mobile News and Directory Division Aris Sudewo, tahun 2011 content is the king, sehingga semua industri langsung membuat content tanpa memperhatikan aspek pelanggan. “Sekarang content is the king and costumer is the queen karena masih ada pelanggan yang harus diperhatikan dan waktu itu sempat terbengkalai,” tambahnya. Agar pelanggan merasa puas menikmati konten yang ditawarkan menurut Aris Telkomsel kini tengah memperbaiki layanan menjadi lebih transparan. Jika pelanggan ingin mengetahui konten apa saja yang digunakan bisa langsung bisa mengecek sendiri melalui beberapa layanan yang disediakan, seperti melalui akses *111# , *116#, maupun *500#. Dengan menekan layanan tersebut pelanggan bisa melihat layanan apa saja yang digunakannya. Pelanggan juga bisa menjadi tahu tentang tata cara berhenti dari layanan yang digunakannya. Hal tersebut diharapkan dapat membuat pelanggan lebih senang menggunakan provider Telkomsel kedepannya.

Head of Mobile News and Directory Division Aris Sudewo

“Pelanggan bisa mengetahui tata cara untuk berhenti berlangganan atau berlangganan semua content yang kita hadirkan. Nah kegiatannya sekarang fokus di costumer experience supaya bisa menjadi industri yang bagus lagi. Percuma kalau kita punya produk banyak tetapi kurang diminati karena pelayanannya biasa saja”, jelasnya. Menurut Aris Telkomsel juga tidak lupa bekerja sama

dengan regulator dalam hal ini BRTI untuk bersama-sama menyusun regulasi penyelenggaraan layanan konten. “Costumer sudah banyak tapi kita belum bisa bergerak karena regulasinya belum fix”, jelasnya. Seperti diketahui sebelum tsunami konten berlangsung yakni tahun 2011, layanan ini mempunyai 26.5 juta pelanggan. Kemudian badai tsunami konten datang, industri ini berada di titik nol, sehingga kerja keras dilakukan untuk kembali membenahi layanan, jaringan dan ekosistem. april 2013 • SIGNAL •

49

Sosok Sitti Fatimah Hamzah (Head of Budget Management Reporting Pamasuka Section)

Ceria dan bersahaja. Begitulah dua kesan menarik saat Signal bertemu dengan Sitti Fatimah Hamzah yang akrab dipanggil Linda. Perempuan yang kini menjabat sebagai Head of Budget Management Reporting Pamasuka Section, memang dikenal sebagai pribadi yang ramah dan siap membantu rekan-rekan lain yang membutuhkan jasanya.

Bangun Relasi Antar

Departemen

50


dok Signal/friadi

L

inda yang dikenal memiliki pembawaannya yang ceria, bisa jadi dilatarbelakangi oleh passion. “Dengan passion kita berusaha agar tidak terjebak dalam rutinitas yang seringkali bisa membuat semangat kerja kendor. Passion sangat penting agar kinerja dapat terus ditingkatkan”, ujarnya. Salah satu cara Linda dalam mempertahankan passion adalah berusaha untuk mengenal seluruh departemen atau divisi, baik yang terkait dengan pekerjaannya secara langsung maupun tidak. Linda berusaha di sela-sela kerja, ia memanfaatkan waktu dengan mendatangi rekan kerja di departemen lain. Apalagi jika itu menyangkut pekerjaan, ia akan pro aktif. Dengan mengenal mereka secara person to person, Linda mengambil banyak manfaat, terutama luasnya pergaulan yang pada akhirnya akan mendukung pekerjaan juga. Selain itu ia juga memperhatikan betul faktor penampilan. Ia sangat setuju dengan tagline ‘dress for success’.

Sosok hobi travelling, dengan sigap akan menelusuri pos-pos yang ada di setiap departemen dan ketersediaannya. Jika satu departemen sangat membutuhkan, namun ketersediaan dananya terbatas, ia berusaha mencari solusi , misalnya dengan cara relokasi budget. Solusi lain, Linda melakukan kordinasi dengan tim budgeting kantor pusat untuk memenuhi kebutuhan budget masing-masing departemen. Linda menyebutkan langkah yang ia lakukan itu semata-mata agar program-program yang telah disusun oleh tim regional maupun area dapat berjalan, sesuai target yang dicanangkan dan menghasilkan output terbaik bagi perusahaan. Meski demikian, sebagaimana fungsi budgeting, perempuan asli Makassar ini tetap mengedepankan asas prudent, dimana program-program strategis maupun operasional, selalu didasarkan pada prinsip ‘cost and benefit’.

dok Signal

“

pekerjaan yang terkait dengan budget dan reporting terkadang menjemukan. Sehari-hari berkutat dengan angka dan laporan. Tak heran karyawan yang bertugas dibidang ini umumnya dikesan kaku alias kurang fleksibel. Namun, dengan pembawaannya yang luwes dan sikap pro aktif, ia seolah menjadi pengecualian

“

Baginya berpakaian yang bagus dan rapih saat ke kantor, tak hanya membuat ia lebih percaya diri, namun juga bentuk penghargaan ia kepada lingkungan kerja yang diharapkan dapat mendorong keberhasilan baik secara pribadi maupun perusahaan. Linda mengakui, pekerjaan yang terkait dengan budget dan reporting terkadang menjemukan. Sehari-hari berkutat dengan angka dan laporan. Tak heran karyawan yang bertugas dibidang ini umumnya dikesan kaku alias kurang fleksibel. Namun, dengan pembawaannya yang luwes dan sikap pro aktif, ia seolah menjadi pengecualian. “Saya rasa itu tergantung kepada pribadi masingmasing. Namun saya pribadi meyakini bahwa bekerja itu pada dasarnya melayani apa pun bentuknya”, tandasnya. Itu sebabnya, prinsip melayani dalam bekerja membuat ia all out membantu rekan-rekan lain yang membutuhkan jasanya. Contohnya, menyangkut pengajuan budgeting. Linda yang memiliki


51

Ruang Kerja

dok Signal/friadi

News And Directory

Tim Divisi Mobile News and Directory

Divisi Baru dan

Semangat Baru Kecil-kecil cabe rawit mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan Divisi Mobile News and Directory. Divisi yang baru efektif pada 1 Januari 2013 ini memiliki banyak sekali target dan program yang sedang dibangun mulai dari mengenalkan apa itu news and directory juga menghadapi revenue Rp 60 triliun di 2013.

J

ika berbicara mengenai mobile news and directory, maka kita akan berbicara mengenai mobile data services yang bertransformasi terhadap perkembangan industri Digital Lifestyle. Dari mobile data services ini telah banyak dilahirkan produk unggulan dimulai dari T-Cash, Mobile banking,

52


LangitMusik, Dunia Games, dan layanan VAS lainnya. Hal tersebut diungkapkan Head of Mobile News and Directory Division Aris Sudewo baru-baru ini di ruang kerjanya. Lebih jauh Aris menjelaskan bahwa industri ini sempat mengalami cobaan, khususnya ketika badai

tsunami konten yang memporakporandakan jaringan dan ekosistem yang sudah dibangun. Dia menyebutkan sebelum tsunami konten tersebut yakni tahun 2011, layanan ini mempunyai 26 juta pelanggan aktif. Kemudian badai datang, industri ini berada di titik nol, sehingga kerja keras dilakukan untuk kembali membenahi layanan, jaringan dan ekosistem. Setelah semua dilalui, Aris menyebutkan industri digital lifestyle mengalami kemajuan yang cukup signifikan. Sejak lumpuhnya bisnis konten, kini kepercayaan pelanggan telah kembali lagi. Hal ini dapat dilihat dari jumlah pelanggan yang saat ini sudah hampir 30%, sehingga dalam waktu satu tahun menjadi 7 juta pelanggan setia. “Menurut saya naik 30% dalam waktu 1 tahun adalah sebuah prestasi, karena kalau kita liat di negara lain yang terkena tsunami konten seperti Filipina, Malaysia bahkan Australia mereka butuh waktu 2 tahun untuk kembali keangka pertumbuhan seperti kita. Kita hanya butuh satu tahun dan dengan terus fokus terhadap kepuasan pelanggan dan juga pada kualitas layanan maka pertumbuhan pelanggan dapat terus terjaga dengan baik”, harap Aris. Hasil survey yang dilakukan oleh Nielsen atas pelanggan Telkomsel barubaru ini juga membuktikan bahwa tingkat kepercayaan telah kembali di 70% persepsi positif. Aris juga menilai bahwa angka tersebut sangat cukup sebagai awal untuk dapat menapaki lagi perkembangan layanan-layanan digital. Divisi yang umurnya masih dalam hitungan bulan ini, didukung oleh total delapan orang, dengan latar

belakang pendidikannya yang berbedabeda. Mulai dari lulusan IT, Elektro, Komunikasi, dan Manajemen Bisnis. Namun hal itu tidak menjadi kendala di divisinya. Skill yang harus dimiliki dalam divisi ini tidak harus spesialis pada satu kompetensi saja, akan tetapi justru harus bisa bekerja end-to-end dimana dibutuhkan multi-diciplines, soft skills, dan interpersonal skills yang sangat baik dan independen. “Bayangkan dalam mengembangkan satu produk layanan kita harus mengerti acuan regulasi, aspek legal & compliance, aspek komersial, bisnis model, aspek teknis, marketing dan sales. Tentunya tidak bisa kita kerjakan sendiri dan tetap berkoordinasi dengan rekan-rekan divisi terkait lainnya. Dan alhamdullilah kita mendapatkan support yang luar biasa dari rekan-rekan”, ungkap Aris yang sangat mengapresiasi dukungan rekan-rekan interdivisinya. Di luar dari individual skill yang dimiliki oleh kedelapan orang ini, kita juga dituntut harus terus ‘melek mata’ terhadap perkembangan dunia mobile digital lifestyle. “Perkembangan industri ini sangat pesat, lengah sedikit saja kita bisa dilibas kompetitor. Dan kompetitor kita bukan hanya yang warna biru atau kuning akan tetapi justru para pemain global yang saat ini semua orang pakai lewat internet. Tantangannya berat kalau tidak yakin dan PeDe, lewat. Jadi tim ini harus siap menghadapi perubahan, karena perubahan pasti terjadi, by design or not”, kata Aris. Aris mensyukuri karena divisinya memiliki kriteria yang disebutkan, sehingga sebagai pimpinan di divisinya, Aris terpacu untuk terus melakukan yang terbaik dan membagi semua ilmu yang dimiliki dan diketahui. “Saya punya beberapa cara untuk melakukan yang terbaik buat tim. Kita coba share artikel-artikel terbaru seputar industri, juga berbagi pengetahuan akan aplikasi baru. Kalo dulu kita bedah-buku sekarang kita bedah-aplikasi”, lanjutnya. Aris juga mengakui jarang melakukan meeting yang formil berlebihan, “Saya hanya butuh untuk bisa sharing dengan semua anggota tim dan semua orang di dalamnya bisa bicara dan ngobrol

dok Signal/friadi

Ruang Kerja

dengan lugas bebas. Kita perlu pemikiranpemikiran yang tepat-efektif, feasible-idea dan yang paling penting dari semuanya adalah in-time execution”, harap Aris. Hal lain yang utama dalam divisinya menurut Aris adalah kemauan individu yang tinggi untuk terus belajar dan terus mengevaluasi diri. Siap Hadapi Tantangan Aris menyebutkan bahwa fungsi dari divisi yang dipimpinnya menangani cakupan yang sangat luas, segala sesuatu di luar musik, games, dan social networking ada di bagiannya. Mobile news and directory menangani empat pondasi digital lifestyle, pertama adalah News atau seluruh digital konten terkait berita yang sekarang sedang dikembangkan menuju rich-content video dan aplikasi smartphone. Kedua adalah Lifestyle yang mana seluruh digital konten yang akan merubah gaya hidup kita, misal membaca buku dan majalah melalui mobile dan juga konten pendidikan. Ketiga adalah Utilities mencakupi voice mail, SMS Pro, aplikasi keamanan keluarga dan anak, anti-malware dan lain sebagainya. Keempat adalah Directory seperti layanan cari teman, restoran, wisata, dan layanan berbasis peta-lokasi lainnya. Sehingga tidak mengherankan kalau divisi yang dipimpin Aris ini bekerja sama dengan berbagai media dan juga developer untuk mendukung isi kontennya, seperti MNC, SCTV, Trans Group, VivaNews serta berbagai media lainnya. Untuk memberikan kemudahan bagi pelanggannya, Aris menjelaskan bahwa

untuk mengetahui konten apa saja yang dimiliki pelanggan serta info konten menarik lainnya dapat mengakses melalui single-gate yaitu dengan menghubungi *500#. Yang menjadi fokus utama dalam menyelenggarakan layanan di divisinya, Aris mengatakan harus fokus kepada excellent customer experience dengan memberikan layanan yang berkualitas dan info yang transparan kepada pelanggannya. “Content is the King, but Customer is the Queen and Compliance is the only Rule”, pungkas Aris. “Jadi kita sebagai unit kerja yang ditarget revenue, kita harus dapat me-reverse engineering bagaimana kita bisa mencapai angka target tersebut. Kalo kita hanya tau ujung angkanya saja, kita nanti hanya jadi jagoan excuse-engineering” candanya. Sebagai perusahaan jasa kita harus mengutamakan kenyamanan pelanggan. Produknya harus berkualitas dan bagus, layanannya reliable dan transparan, sehingga complaint akan rendah, kepercayaan masyarakat kembali, kemudian produk terjual dan market terus tumbuh sehingga revenue juga akan tercapai. Dengan ini Aris berharap bisnis digital konten yang digeluti divisinya dapat menikmati iklim positif yang mulai terasa di industri kreatif ini sehingga dapat menyumbangkan kontribusi yang signifikan terhadap perusahaan dan tentunya bisnis digital lifestyle dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dengan layanan-layanan konten yang berkualitas. april 2013 • SIGNAL •

53

Foto IST

Navigasi

Sebagai salah satu operator terbesar yang bermarkas di Jerman, T-mobile didukung dengan jaringan yang mumpuni yakni 4G (HSPA + 21) yang tersebar di 217 pasar di seluruh negeri. 54


D

engan jumlah 200 juta pelangan yang tersebar di seluruh dunia, operator ini terus berupaya memaksimalkan pelayanan kepada pelanggannya dengan terus meng-upgrade jaringan 4G untuk mendukung 4G yang lebih cepat (HSPA + 42). Dengan teknologi yang ditawarkan membuat operator ini tidak hanya mampu memberikan layanan yang baik bagi pelanggannya, namun juga agresif dalam mempopulerkan smartphone yang berbasis 4G. Kabarnya lebih dari 25 perangkat 4G hadir disana dan cukup laris, sebut saja Nokia Lumia 710, T-Mobile myTouch, T-Mobile myTouch Q, LG Double Play, HTC Radar 4G, Samsung Exhibit 4G II, BlackBerry

Navigasi

operator nirkabel pertama yang menawarkan pembaca kartu kredit. Layanan tersebut tersedia di toko-toko ritel terpilih dimana pelanggan T-Mobile dapat bertransaksi selayaknya e-banking di mana saja dan kapan saja. Tidak sampai disitu,T-Mobile juga memperkenalkan T-Mobile Global untuk Bisnis jangka panjang, dengan cara pendekatan yang unik, yaitu untuk percakapan selular jarak jauh atau data roaming internasional dengan AS. Layanan tersebut tentunya memperkuat komitmen perusahaan untuk mendukung perusahaan yang bersifat multinasional (MNCs) dalam usaha melakukan bisnis internasional. Dari laporan yang diambil di situs pribadinya, selain akan melakukan kerjasama dengan negara-negara di benua Amerika dan Benua Eropa, T-Mobile pun akan coba melebarkan sayapnya dengan mulai mengembangkan bisnisnya hingga ke benua Asia, dan direncanakan mulai awal tahun 2014 komitmen dengan negara di benua Asia mulai dilakukan. Foto IST

Bold 9900, BlackBerry Torch 9810, Galaxy S 4G, T-Mobile myTouch Slide 4G, T-Mobile Sidekick 4G, T-Mobile G2x dengan Google, HTC Sensation 4G dan Samsung Exhibit 4G. Selain mampu mengenalkan smartphone 4G dan sukses di pasaran, dengan menggandakan kecepatan jaringan 4G nya, T-Mobile menawarkan pengalaman nirkabel yang belum pernah terjadi sebelumnya sekaligus juga didorong perbaikan kinerja dalam penggunaan aplikasi media yang kaya, termasuk menciptakan berbagi konten mobile, streaming video, dan berpartisipasi dalam multi-player, gaming dan video conference. Dengan terobosan menggandakan kecepatan jaringan 4G, tidak saja penguna ponsel pintar yang dimudahkan dalam hal layanan, namun juga pengguna tablet. Membangun Perekonomian Negara Selain memberikan kenyamanan dalam pelayanan bagi pelanggannya, T-Mobile pun turut membangun kemajuan perkenomian negara. Berdiri pada tahun 1994, T-Mobile menegaskan kembali komitmennya untuk usaha kecil sebagai april 2013 • SIGNAL •

55

Opini

Oleh: Suryanda Stevanus

OTT

?

Lawan atau Mitra

dok Signal

Gimana kalau kita semua sepakat blokir layanan Twitter dan Facebook? Atau apa rasanya kalau mulai besok Google gak usah dipakai saja? Belum selesai pertanyaan di lontarkan, cibiran dari Facebookers, Twitterers, atau anak eksis online lainnya pasti sudah ramai di dunia maya. Siapa sangka, dibalik ide tidak populer dan ndeso tersebut, tersimpan upaya melindungi negara dari rampokan Triliunan Rupiah yang dibawa keluar dengan melenggang oleh para pelaku OTT tersebut.

56


Opini

O

TT atau kependekan dari Over The Top, singkatnya merupakan peyedia konten layanan berbasis internet yang menumpang di atas infrastruktur jaringan operator, dan tidak berbagi keuntungan dengan operator seluler di negara tempat mereka diakses. Contoh para OTT yang tersohor diantaranya adalah Facebook, Google, YouTube, BlackBerry, Skype, atau Twitter. Seperti kita ketahui bahwa bisnis operator selular merupakan industri dengan tingkat investasi besar. Di tahun 2012 saja total belanja modal (capex) operator telekomunikasi diperkirakan mencapai sekitar Rp45 Triliun. Di era broadband ini, sudah dipastikan capex tersebut makin bengkak dengan maraknya pembangunan BTS, serat optik, satelit, dan infrastruktur jaringan lainnya agar trafik data yang disalurkan tidak drop. Amat disayangkan capex sebesar itu hanya dipakai lalu-lalang pemain OTT. Ibarat sebuah jalan tol, OTT masuk begitu saja tanpa izin dan tanpa membayar biaya tol kepada operator. Hasil riset Ovum menyebutkan potensi kerugian operator telekomunikasi akibat layanan OTT ini bisa mencapai USD23 miliar atau sekitar Rp220 Triliun di tahun 2012 ini. Angka kerugian tersebut diprediksi Ovum masih akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Di tahun 2016, pendapatan operator terancam hilang hingga 58 miliar dollar AS atau sekitar Rp 555 triliun. Secara kasat mata kerugian tersebut terpampang jelas. Layanan voice dan SMS operator makin turun, sejak internet makin mudah dan maraknya layanan media sosial dengan fasilitas messaging, chat, call bahkan video call semacam: Whatsapp, BlackBerry Messenger, Skype, Line, Yahoo Messenger, Gtalk, Facebook dan Twitter Memang OTT ini bak buah Simalakama. Siapa pula yang bisa membantah ramainya lalu lintas internet atau data saat ini juga merupakan jasa besar para pemain OTT ini. Tanpa mereka, infrastruktur operator juga akan sia-sia jika tak dipakai oleh OTT. Sebuah Diskusi akhir tahun yang bertajuk OTT: Friend or Foe? memaparkan fenomena yang kian mencuat ini. Ada empat alternatif opsi yang bisa dilakukan operator yaitu mengabaikan, melawan, menetralisir, meniru, atau bermitra dengan OTT. Namun sejauh ini tampaknya belum ada tanda-tanda melawan dari operator, justru yang marak terjadi adalah opsi bermitra dengan pembagian keuntungan yang dibicarakan masing-masing . Contohnya Telkomsel bekerjasama dengan Skype atau Line barubaru ini. Kisah –kisah dari opsi di atas bisa kita mulai dari kisah patriotis Negara Tirai Bambu yang berani mem-block beberapa layanan OTT dan mendorong layanan lokal sebagai pengganti. Nama Google di China mungkin tak sepopuler Baidu. Search Engine asal China besutan Robin Li and Eric Xu ini menempati peringkat ke -5 dari Alexa Internet rankings. Selama kuartal keempat 2010, diperkirakan terdapat 4,02 milyar

search queries di China, dimana Baidu sukses mendominasi lebih dari separuhnya atau 56,6 persen. Bagi yang suka gadis oriental alias Cunko, jangan berharap banyak kalau hanya mencarinya di Twitter atau Facebook, cobain Weibo, sebuah mini-blogging services, social chat, dan platform sharing di China. Dijamin ketemu banyak gadis China disini, dimana Weibo dilaporkan sukses menjadi rival berat twitter di Negara tersebut. Namun upaya memblock atau mengenakan tarif premium bagi layanan OTT dipercaya tak efektif dan justru hanya akan menimbulkan churn yang makin parah seiring dengan banyaknya pilihan operator lain yang bisa digunakan pelanggan untuk akses OTT tanpa block atau tarif beda. Alternatif lain selain memblock datang dari T-Mobile USA yang meluncurkan Bobsled, dan Telefonica dengan aplikasi Tu Me, keduanya menawarkan free call dan SMS sebagai upaya perlawanan terhadap WhatsApp. Bobsled dilaporkan telah menarik lebih dari satu juta pengguna secara global dengan 95 persen diantaranya bukan pelanggan T-Mobile. Demikian juga Telefonica sedang berupaya merintis nasib serupa. Langkah operator Amerika dan Eropa ini diikuti oleh operator SK Telecom dalam upaya memerangi dominasi Kakao Talk di Korea Selatan. Bersama KT Corp dan LG Uplus, SK Telecom bergabung dengan GSMA’s Joyn initiative, yang sepakat untuk mengembangkan Rich Communication Services-enhanced (RCS-e) bersama operator besar lainnya seperti Orange, Vodafone, Telefonica,Telenor and T-Mobile. RCS-e sendiri adalah layanan “kaya”, kombinasi voice, SMS, instant messaging, chat, live video sharing dan file transfer antara berbagai device dan jaringan lintas operator secara Gratis. Laporan dari Mobile Squared pada Agustus 2012 menyebutkan bahwa saat ini 25 persen operator di dunia lebih percaya untuk menerapkan dual OTT Strategy, yakni menggelar jaringan LTE yang mampu memberikan keleluasaan bagi layanan RCS ataupun RCSe sekaligus bermitra strategis dengan OTT providers. Strategi di atas dinilai lebih safe, bahkan beberapa menggandeng pihak ketiga untuk menjembatani antara OTT dan operator. Singkatnya pihak ketiga ini akan memediasi original traffic (messaging, voice and video) OTT dan mobile operators melaui metode konversi, sehingga operator bisa ikut ambil bagian sekaligus juga bisa mendapat bagian keuntungan. Bagaimana dengan Indonesia? Sejatinya Negeri dengan potensi besar ini memiliki bargaining power yang besar pula di mata para pemain OTT besar sekalipun. Tak heran Menkominfo Tifatul Sembiring cukup berani memaksa RIM untuk menempatkan data center-nya di Indonesia. Apakah langkah berani ini akan disusul langkah lebih berani lainnya terhadap pemain-pemain OTT berikutnya? Yang jelas operator berharap banyak soal campur tangan pemerintahan serta kebijakan aturan mengenai operator dengan pihak Over The Top ini. Sementara itu dibahas, marilah kita melakukan sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah kalimat bijak, “jika tidak bisa mengalahkan, bergabunglah. Jika tidak bisa meyakinkan, buatlah mereka kebingungan”.


57

Jaringan

Oleh : Rifki Syabani - Head of Radio Access Network Singkawang Section Branch Pontianak

Dominasi "Merah" di dok Signal

Hongkong van Borneo

Singkawang, Kota Seribu Klenteng ini sering pula disebut sebagai Hongkong van Borneo. Kawasan kota kecil yang kental nuansa oriental di penjuru sudutnya ini selalu berbenah setiap jelang perhelatan besar pergantian tahun China dan perayaan festival Cap Go Meh.

F

estival yang diklaim oleh pemerintah daerah sebagai pusat destinasi wisata budaya yang tahun demi tahun senantiasa dimeriahkan dengan berbagai atraksi dan rangkaian kegiatan ini memang

58


diharapkan mampu menyedot angka kunjungan wisata yang meningkat tahun demi tahun. Bahkan event ini telah menjadi satu dari sekian event nasional agenda tahunan yang tak boleh dilupa. Dalam beberapa tahun belakangan,

perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang telah menjadi salah satu atraksi budaya dan wisata yang mendorong meningkatnya arus wisata domestik dan mancanegara yang berkunjung ke Kalimantan Barat. Apalagi

Jaringan

mengaku puncak perayaan kali ini lebih ramai dari tahun sebelumnya. Sementara itu jumlah roamer di Kalbar saat event ini tercatat mencapai 2280 subscriber, dengan roamer terbanyak berasal dari negeri jiran Malaysia. Dari sisi commerce pun telah mencatat add revenue hingga di atas angka 1,3 milyar lebih. Keberhasilan dan capaian yang telah diperoleh ini tentu membuat kita bangga dan telah kembali membuktikan bahwa kunci keberhasilan Telkomsel dalam mereposisi dirinya sebagai market leader adalah semangat team worknya yang solid di semua lini.

perhatian semua lini dan bagian antar departemen dan divisi. Bahkan Direksi dan VP Area pun turun langsung ke lapangan memastikan target capaian revenue dan utilisasi jaringan secara maksimal.

Rangkaian persiapam Tak lebih dalam hitungan 40 hari, kesiapan jaringan Telkomsel, khususnya di kota Pontianak dan Singkawang telah selesai dilakukan dan membuat operator plat merah ini dipercaya sebagai operator yang siap ikut memeriahkan parade budaya dan festival Cap Go Meh 2564 mulai 10 Februari hingga 24 Februari 2013. Dari semula hanya 22 Node-B di akhir tahun 2012, tepat pertengahan Februari lalu, Kota Singkawang telah memiliki sekurang-kurangnya 38 Node-B berlisensi HSDPA dari 77 BTS di 41 titik lokasi yang ada di wilayah Kota. Sejarah pun kemudian mencatat pada tanggal 12 Februari 2013, sebagai hari pertama kali dioperasikannya BTS Combat Ranger Terra di bumi Kalimantan. Menjadi penyedia jaringan selular bergenerasi ke-3 tepat di pusat kota Singkawang tak jauh dari Klenteng Tri Bumi Raya dan altar persembahan tempat berakhirnya arak-arakan dan parade Barongsai dan Tatung pada puncak perayaan Cap Go Meh tersebut. Kesungguhan Telkomsel menghadirkan jaringan terbaik ini diperlihatkan dari kesungguhan dan

Review performance dan Traffic Spot

dok Signal

kawasan ini memang sejak dahulu telah menjadi salah satu tanah leluhur Orang Tionghoa yang tersebar di beberapa pusat pertumbuhan ekonomi di Ibukota dan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Bahkan beberapa taipan pendiri kelompok usaha yang mendominasi percaturan ekonomi negeri ini memiliki akar leluhurnya di daerah ini. Wajar saja untuk beberapa momen dalam satu tahun, termasuk Imlek dan Cap Go Meh mereka akan berkunjung pulang dan berkumpul dengan keluarga besarnya. Berkaca dari pengalaman tahuntahun sebelumnya, event serupa ini akan menyebabkan terjadinya kenaikan trafik hingga 30 persen dari rata-rata normal perharinya yang diakibatkan oleh peningkatan jumlah pengunjung sekaligus pengguna seluler di kota ini. Dimana trafik paling besar yang terjadi adalah dari sisi penggunaan data. Kepala Dinas Pariwisata Kota Singkawang Lis Hendarti mengatakan, rangkaian peringatan hari raya Imlek hingga Festival Tatung Cap Go Meh mendongkrak wisatawan peziarah, seperti keluarga Tionghoa, wisatawan domestik, dan wisatawan mancanegara, hingga 300 persen. Telkomsel sebagai operator selular terbesar tak ketinggalan mengambil porsi terdepan. Sejak awal Januari 2013 lalu serangkaian persiapan dilakukan untuk menghadirkan solusi komunikasi selular yang terbaik di kota ini. Pembenahan penetrasi sinyal di beberapa titik dan lokasi dilakukan secara massif. Terutama di dalam kota Pontianak, Singkawang dan jalur pantai utara antara PontianakSingkawang. Pekan pertama di awal tahun ini, serangkaian rapat dan konsolidasi internal dilakukan. Proposal pengajuan penambahan node-B dan modernisasi jaringan segera dilayangkan berikut usulan optimasi dan perbaikan performansi pada jaringan eksisting. Dukungan penuh dari seluruh jajaran departemen dan divisi terkait, telah membuktikan kesolidan, kecepatan dan kerja smart dari seluruh pihak bahkan juga partner dan vendor yang terlibat di dalamnya. Meski sempat diguyur hujan, panitia

Pontianak Summary : 1. Traffick Voice 2G mengalami kenaikan sekitar 2.000 Erlang (50 %) 2. Payload GPRS dan EDGE mengalami kenaikan 200 Mbyte (40 %) dan 1.500 Mbyte (20 %) 3. Traffic Voice 3G mengalami kenaikan sekitar 600 Erlang (40 %) 4. Payload PS maintain 5. Payload HSDPA mengalami kenaikan 600 GByte (100 %) Singkawang Summary : 1. Traffick Voice mengalami kenaikan 3.000 Erlang (20 %) 2. Payload GPRS dan EDGE mengalami kenaikan 300 Mbyte (25 %) 3. Traffic Voice 3G 300 Erlang (50 %) 4. Payload PS mengalami penurunan, pindah ke HSDPA Service 5. Payload HSDPA mengalami kenaikan 600 GByte (300 %)


59

SDM

Komitmen Terbaik dan

Semangat Juang Insan Telkomsel Bagian dari GREAT Values dok Signal

GREAT Values yang selama ini digaungkan, kini menapakkan jejaknya dengan lebih jelas dan lebih mudah untuk di ikuti seluruh karyawan. GREAT Values sendiri merupakan jabaran dari perilaku kolektif seluruh insan Telkomsel, yang muncul dari budaya perusahaan, komitmen serta perjuangan dalam kurun waktu hampir 18 tahun berkarya dan telah membawa Telkomsel menjadi terdepan. Dihadiri oleh Direktur Utama dan Direktur HCM,workshop ini membawa makna untuk perjalanan Telkomsel ke depan. Andakah GREAT People dengan GREAT Values, yang akan membawa Telkomsel continue to win? 60


P

roses transformasi TELKOMSEL 2.0 terus bergulir untuk mencapai visi dan misi Perusahaan hingga mampu mencapai kegemilangan di tantangan second curve ini. Kali ini Direktorat Human Capital Management menggagas workshop untuk memformulasikan The Telkomsel Way pada Jumat (1/3) di Hotel Sultan Jakarta. Acara ini dihadiri oleh representasi dari semua fungsi yang ada di Telkomsel pada setiap level jajaran karyawan mulai dari perwakilan staf, Head of Department, Head of Division Head of Group, Project Management Office hingga para pejabat senior. Dalam workshop yang bertajuk “Formulasi The Telkomsel Way” ini, Telkomsel menggandeng Andrew Tani dalam upaya merumuskan nilai-nilai yang akan menjadi “The Telkomsel way.”

Kenapa THE TELKOMSEL WAY? Direktur HCM, Herdy Harman menegaskan, kenapa insan Telkomsel secara formal perlu men-declare “The Telkomsel way? “ Hal ini dikarenakan berubahnya dinamika, dimana Telkomsel memasuki babak baru, Telkomsel 2.0 serta menyongsong bisnis baru, yaitu mobile lifestyle. Program itu sudah diawali dari GREAT Values yang dimulai di tingkat manajemen yang merupakan bagian awal dari artikulasi nilai-nilai selanjutnya. THE TELKOMSEL WAY ini merupakan pendeklarasian dan penegasan komitmen seluruh insan Telkomsel dalam mengeksekusi strategi, visi dan misi perusahaan. Nilai-nilai inilah yang harus dikembangkan karena strategi, visi dan

dok Signal

SDM

misi atau bahkan impian apa pun yang ada di Telkomsel tidak akan bisa terealisasi tanpa adanya nilai dan landasan hidup sebagai “bangsa” Telkomsel. Herdy juga memberi apresiasi kepada para peserta, karena telah bersedia meluangkan waktu untuk bersamasama dengan Tim HCM melakukan formulasi THE TELKOMSEL WAY. Hasil dari perumusan ini akan menjadi dasar bagi peletakan fondasi nilai-nilai yang akan diterapkan di Perusahaan ini. Ini tentu sebuah kebermanfaatan bagi orang lain, bagi masyarakat Telkomsel yang nantinya menjadi landasan bersama untuk berkarya. Hakekat Perjuangan Insan Telkomsel Dalam arahannya, Direktur Utama Telkomsel, Alex Sinaga menitikberatkan nilai perjuangan. Perjuangan dan kesulitan adalah satu paket. CEO ini bercerita tentang bagaimana kepompong menjalani fitrahnya dengan kesulitan. Keluar dari kepompong dengan melubangi kulit kepompong bagi seekor bayi kupu-kupu merupakan hal yang sangat sulit. Butuh perjuangan fisik. Disitu diceritakan ada dua kepompong dalam posisi yang sama, yaitu ingin keluar dari kepompong. Kepompong pertama dibiarkan keluar sendiri, kepompong kedua keluar dengan dibantu manusia. Apa yang terjadi? Justru kepompong kedualah yang akhirnya tidak berhasil melanjutkan hidup. Ia mati. Kemudahan yang diberikan ternyata justru membuatnya menjadi lemah. Ternyata Tuhan memang membuat sulit bagi bayi kupu-kupu untuk keluar dari kepompong untuk memperkuat sayapnya. Untuk

menjadi orang hebat, rintangan demi rintangan harus kita alami. Kesakitan, kesusahan dan airmata pasti akan menyertai. Tuhan sudah mengajarkan mahluknya dengan menanamkan semangat juang dari kesulitan hidup untuk memperkuat diri mahluk ciptaan-Nya. Artinya, ketika Manajemen telah mendeclare nilai-nilai ini, bukan berarti tugas kita selesai. Justru perjuangan baru saja akan dimulai, justru kalau saja kita bisa menjangkau semua itu dengan mudah, tidak akan ada ceritanya kita menjadi kepompong yang selamat itu. Alex kembali menegaskan bahwa Strategic Objective Telkomsel sampai dengan tahun 2015 adalah continue to win. Artinya sekarang pun kita sudah menjadi pemenang, dan terus akan menjadi pemenang. Menjadi pemenang adalah tradisi Telkomsel. Tahun 2012 kita sudah naik satu peringkat menjadi nomer 6 di dunia. Tujuan kita menjadi nomor satu di dunia sudah bukan mimpi lagi, semua syarat untuk menuju ke arah itu sudah kita punyai. Nilai dan filosofi yang akan kita rumuskan ini dalam corporate culture dapat kita contoh pada UUD 1945. Ini sangat luar biasa dan terstruktur. Pada pembukaan UUD, filosofi utamanya adalah kemerdekaan. Ini membuktikan lagi bahwa tidak mudah mewujudkan kemerdekaan, apalagi ikut berpartisipasi pada kemerdekaan dunia, membutuhkan perjuangan lebih keras. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia kemudian muncul, sekaligus sebagai sumber dari segala sumber hukum. Pancasila juga sebagai kepribadian bangsa Indonesia dan bergandengan dengan “The Indonesian way” yaitu pembukaan UUD 45. “Apa maknanya semua perumusan ini?” ungkap Alex. “Andaikan UUD 45 tidak dirumuskan seperti itu, bagaimana kondisi Indonesia saat ini? Rasanya jauh dari kondisi sekarang. Semua itu adalah referensi negara. Walaupun dalam implementasi ada oknum-oknumnya yang melakukan kesalahan, kita bisa mengatakan itu salah atau menyimpang

karena adanya rumusan UUD 45 ini. Jadi bayangkan kalau tidak dirumuskan,” terang pria kelahiran 1961 ini. Lulusan ITB ini juga mengingatkan bahwa saat ini waktunya Indonesia menerima “jatah” untuk berjaya di pentas dunia bila didasarkan pada siklus 7 abad. Jika siklus 7 abad ini berulang, abad inilah saat terbaik bagi Indonesia untuk menjadi kiblat ekonomi dunia. Kejayaan kita sudah ada di masa lalu. Pada abad ke-7, nusantara berjaya di bawah kerajaan Sriwijaya. Lalu tujuh abad kemudian, tepatnya pada abad ke-14, Indonesia kembali berjaya yang di wakili oleh kerajaan Majapahit. Dan kini, adalah tujuh abad berikutnya. “Seperti halnya The Indonesian Way, yang berarti kemerdekaan, kalau kita di Telkom Grup, apapun yang terjadi, kita selalu “Always the best!” dan ujungnya harus “Continue to Win!” Tegas Alex bersemangat seraya menutup “arahan” singkatnya. Dalam suasana yang cair dan hangat, Andrew E Tani, fasilitator dalam perumusan ini menekankan pada bahwa membangun budaya kerja secara lebih baik menjadi tujuan Telkomsel untuk merealisasikan harapan Telkomsel dalam waktu yang lebih cepat. Telkomsel sudah mempunyai sumber daya manusia dengan skill dan knowledge yang sangat baik. Insan Telkomsel dituntut lebih baik lagi dari sisi behavior dan nilai-nilai budaya perusahaan. Faktor attitude memang sangat dominan dari masa ke masa agar perusahaan bisa mencapai apa yang telah ditargetkan. Membangun budaya perusahaan yang menjadi titik berat dalam workshop kali ini. Telkomsel yang akan menjadi operator terbesar di dunia akan dicapai kalau culture manusianya yang terus dikembangkan. Jadi membangun culture itu yang menjadi kebutuhan di Telkomsel. Seluruh peserta terlihat antusias dan bersemangat menyumbangkan masukan dan saran terhadap artikulasi GREAT Values sesuai dengan pengalaman dan bidang kerjanya di Perusahaan. Hasil dari workshop ini akan digodok lagi oleh Manajemen untuk selanjutnya akan dinyatakan menjadi THE TELKOMSEL WAY yang diperuntukkan bagi seluruh karyawan Telkomsel. Perjuangan akan selalu berlanjut untuk menjadi “Always The Best”. GREAT Values, GREAT People dan tentu saja GREAT Company. (HCM – fik)


61

dok Signal/friadi

SDM

Andakah Karyawan

HIPO Telkomsel ?

Awal tahun ini perusahaan menggulirkan kebijakan pengelolaan karyawan atau Manajemen Talent, yang diawali dengan mengidentifikasi High Potensial (HIPO). Dengan kebijakan ini, karyawan HIPO akan dikelola dengan intensif dan terukur sehingga mampu menjadi insan GREAT People untuk mewujudkan High Performing Organization. Apa dan bagaimana pengelolaan para karyawan HIPO ini? 62


K

aryawan HIPO adalah karyawan yang memiliki pencapaian kinerja, tingkat penguasaan kompetensi and potensi yang tinggi. Tidak hanya terbatas pada kompetensi generik dan teknis, namun karyawan HIPO harus mampu menampilkan sikap dan perilaku kerja yang dipersyaratkan oleh perusahaan. Artinya karyawan HIPO ini adalah karyawan yang mampu menerapkan GREAT Values dan working spirit yang diterapkan di Telkomsel. HIPO Employee is GREAT People. Seperti yang diungkapkan oleh Direktur Human Capital Management, Herdy Harman,” GREAT people adalah orang-orang yang mempunyai high achievement orientation disertai personal value yang tinggi. Orang boleh saja pintar tapi bila personal value-nya rendah maka berarti pilarnya tidak kokoh.” Mengapa Perseroan memandang perlu untuk mengelola talent-nya? Seperti telah kita ketahui bersama bahwa perusahaan saat ini sedang memasuki second curve, dimana untuk mencapai titik grafik kesuksesan kedua ini adalah dengan mempersiapkan seluruh elemen organisasi pada posisi yang tepat dan diikuti dengan kompetensi yang tepat pula. Perseroan membutuhkan insan-insan yang unggul, yang akan membawa bahtera Telkomsel melaju seiring sejalan dengan seluruh potensi dan kekuatan internal organisasi. Pertumbuhan industri Telekomunikasi Selular melesat dengan kecepatan tak terhingga, dan Telkomsel berharap dapat mengendalikan gelombang perubahan yang sedang terjadi, demi tujuan akhir yaitu GREAT People, dan Great Company.

SDM

dan asesmen kompetensi yang telah dilakukan sebagai kandidat HIPO Tahap 1. Seluruh kandidat HIPO Tahap 1 menjalani asesmen potensi dan karakter (personality). Hasil asesmen ini diajukan kepada talent committee sebagai dasar penetapan kandidat HIPO Tahap 2. Seluruh data kandidat HIPO Tahap 2 diajukan kepada Dewan Direksi (BOD), dan Direksi memiliki kewenangan penuh untuk menetapkan karyawan HIPO di setiap band. Ketika karyawan HIPO sudah ditetapkan oleh BOD, maka HCM menginformasikan kepada atasan karyawan HIPO melalui surat resmi. Karyawan yang ditetapkan sebagai HIPO wajib mengikuti program Great People Development Program (GPDP). Jika karyawan tidak bersedia mengikuti program pengembangan sebagai HIPO, maka atasan langsung kandidat Mekanisme Identifikasi HIPO HIPO, diwajibkan mengirimkan surat Perseroan melakukan proses yang pemberitahuan resmi kepada HCM. melibatkan beberapa pihak untuk Selanjutnya HCM akan memilih kandidat bisa menghasilkan daftar kandidat HIPO lagi untuk mengisi posisi tersebut. HIPO yang tepat, transparan dan valid. Namun, apabila karyawan menyetujui Human Capital Management melakukan penetapan dirinya sebagai HIPO, maka identifikasi awal seluruh data karyawan karyawan akan segera dijadwalkan berdasarkan hasil penilaian kinerja untuk proses pengembangan HIPO untuk menunjukkan Ilustrasi Workflow Penetapan HIPO kemampuan terbaik sehingga layak memegang gelar sebagai “Talent”. Para HIPO akan mengikuti program pengembangan yaitu GPDP, yang HCM melakukan identifikasi kandidat HIPO tahap 1 berdasarkan data penilaian antara lain terdiri Talent Comittee melakukan review terhadap hasil kinerja dan asesment kompetensi HCM melakukan asesmen potensi dan asesmen kandidat HIPO tahap 2. Selanjutnya dari training class, personality pada kandidat HIPO tahap 1. menetapkan karyawan HIPO disetiap Band coaching mentoring, Kandidat yang lulus ditetapkan sebagai kandidat HIPO tahap 2 on job training (OJT), project involvement GPDP dan global talent assignment (talent exchange). Bagaimana proses pengembangan dan proses evaluasi HIPO sehingga muncul sebagai Talent? Ikuti info dari HCM Atasan langsung Karyawan HIPO mengikuti proses HCM menginformasikan hasil memberitahukan selanjutnya pada edisi pengembangan Great People penetapan karyawan HIPO kepada kepada karyawan HIPO Development Program bulan depan. (HCM-fik) atasan langsung karyawan ybs Siapkan Karyawan Terbaik Kebijakan pengelolaan talent dituangkan ke dalam Keputusan Direktur Human Capital Management Perseroan Nomor: 002/HR.03/HC-00/I/2013 yang telah ditandatangani pada tanggal 21 Januari 2013. Kebijakan ini menguraikan tentang proses dan mekanisme pemilihan karyawan HIPO dan proses pengembangannya. hingga siap menjadi ‘Talent”. Herdy menegaskan,”Kebijakan Manajemen Talent ini merupakan sistem untuk mengidentifikasi dan memunculkan talent-talent yang dimiliki oleh Perusahaan. Pada saatnya nanti Telkomsel akan memiliki “Global Talent” yang mampu bersaing di seluruh Grup Telkom. Sistem ini untuk menghadirkan karyawan terbaik bagi Perusahaan dan Grup.” Pemilihan dan seleksi karyawan yang termasuk ke dalam kategori HIPO dilakukan dewan komite yang disebut dengan “Talent Committee”, dan terdiri dari BOD untuk pejabat minimal level Head of Division, serta Direktur dan pejabat minimal setingkat Head of Group yang dianggap menguasai

kompetensi pada bidang atau fungsi terkait untuk level Head of Departement ke bawah. Talent Committee ini memiliki kewenangan untuk melakukan review dan merekomendasikan kandidat HIPO dan talent serta bertugas memberikan arahan dan bimbingan strategis dalam progam pengembangan dan penetapan talent. Esensi dari kebijakan pengelolaan Talent (Manajemen Talent) adalah untuk mempersiapkan dan meyiapkan Karyawan terbaik yang diproyeksikan ke depannya untuk mengisi posisi-posisi kunci di Perseroan. Di samping itu, program ini dimaksudkan untuk mengarahkan karyawan agar lebih termotivasi untuk mempelajari serta mengembangkan keahlian dan kompetensi khusus yang dibutuhkan oleh Telkomsel.


63

Info Produk

Sosialita

Tetap Eksis dengan Paket BlackBerry sosialita yang diluncurkan pada awal 2012 memiliki harga paket Rp 70 ribu per bulan. Sukses dengan harga yang ditawarkan, Telkomsel kembali menghadirkan paket new BB sosialita dengan harga lebih murah, yakni Rp 60 ribu per bulan.

N

ew BB Sosialita yang dikenalkan pada 25 Februari 2013 lalu mempunyai banyak keuntungan dengan harga yang cukup terjangkau, khususnya bagi pengguna yang menggunakan paket bulanan. Ratna I Lamda selaku Brand simPATI Marketing Communications, menjelaskan BlackBerry Sosialita dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang kian banyak membutuhkan fasilitas dan

64


dok Signal/friadi

Harga Terjangkau

Info Produk

Hal-hal di atas menjadi perbedaan antara paket BlackBerry sosialita dan paket full service Telkomsel. Dengan paket new BlackBerry Sosialita, pelanggan simPATI dapat berlangganan gratis aplikasi LangitMusik untuk mengunduh ribuan lagu, khusus pelanggan yang mengaktifkan paket ini di bulan pertama. Install aplikasi melalui BlackBerry App World atau website www.langitmusik.com dan www.melon. co.id. Yang pasti, new BB Sosialita memberikan pilihan untuk memudahkan pengguna BB dengan pilihan yang bisa dijangkau kantong mereka. Tentunya disesuaikan dengan kebutuhan pemiliknya.

“

Paket new BlackBerry sosialita simPATI memberi manfaat lebih dan tarif lebih terjangkau. Kini pelanggan simPATI yang menggunakan BlackBerry dapat menikmati asyiknya chatting, media sosial, browsing, hingga download lagu sepuasnya melalui aplikasi LangitMusik BlackBerry hanya dengan Rp 60 ribu selama 30 hari.

dok Signal/friadi

kartu simPATI, sementara paket BB unlimited telkomsel bisa digunakan untuk semua kartu, dari simpati kartu AS maupun kartu hallo 3. Email, paket blackberry sosialita hanya memberikan satu akun email sedangkan paket unlimited memberikan hingga 10 akun email 4. Yahoo Messenger ( YM ), Paket sosialita ini tedak mendukung chatting melalui yahoo messenger sementara paket bis full service bisa

“

harga murah untuk aktif secara ‘sosial’. Sehingga dengan penawaran harga lebih murah lagi, pengguna BB tidak repot untuk memilih paket bulanan dengan harga terjangkau. “Dengan harga Rp 60 ribu per bulan, pengguna mendapat tambahan 600 MB ( 500 MB 3G network serta 100 MB all network, bonus download lagu sepuasnya di LangitMusik Apps for BlackBerry,” kata Ratna beberapa waktu lalu. Paket new BlackBerry sosialita simPATI memberi manfaat lebih dan tarif lebih terjangkau. Kini pelanggan simPATI yang menggunakan BlackBerry dapat menikmati asyiknya chatting, media sosial, browsing, hingga download lagu sepuasnya melalui aplikasi LangitMusik BlackBerry hanya dengan Rp 60 ribu selama 30 hari. Tidak ada perbedaan signifikan antara BB sosialita 70 ribu dengan new BB sosialita, di new BB sosialita terdapat tambahan pengguna mendapat tambahan 600 MB (500 MB 3G network serta 100 MB all network). Pelanggan simPATI yang mengaktifkan paket new BlackBerry sosialita juga mendapatkan ‘gratis 100 menit nelpon dan 100 SMS’ ke sesama pengguna Telkomsel. Aktifkan paket Sosialita melalui *999#. Kemudian pilih menu ‘New BB Sosialita’. Selain itu, registrasi paket juga dapat dilakukan melalui *363#, dengan memilih menu BlackBerry, lalu Sosialita, dan Paket New BB Sosialita. Nah bagi Anda yang biasa menggunakan paket BB selain BB sosialita, misalnya paket full service ada empat perbedaan paket BlackBerry sosialita dan paket BIS unlimited Telkomsel, yuk di cek. 1. Harga, ada perbedaan harga yang cukup signifikan disini, paket BB sosialita ini dibandrol dengan harga 60 ribu sebulan sementara paket bis full servis dihargai 99 ribu. 2. Kartu, paket BB sosialita ini dikhususkan untuk pemakai


65

dok Signal/friadi

Tahukah Anda Data center secara harafiah memiliki arti sebagai pusat data. Data center adalah suatu fasilitas untuk menempatkan sistem komputer dan equipment terkait, seperti sistem komunikasi data dan penyimpanan data. Apa saja fungsi dan kegunaannya bagi perusahaan? Yuk kita cari tau.

F

asilitas yang terdapat dalam data center biasanya mencakup catu daya redundant, koneksi komunikasi data redundant, pengontrol lingkungan, pencegah bahaya kebakaran, serta piranti keamanan fisik. Pada era ICT (Information and Communication Technology) saat ini, data center telah menjadi satu issue penting di dunia, khusunya bagi para pelaku bisnis. Sebagai inti dari layanan bisnis, maka data center harus mampu memberikan layanan optimal, sekalipun terjadinya suatu bencana, sehingga bisnis dalam suatu korporasi harus tetap bertahan hingga menghasilkan laba. Berawal dari peran data center yang sangat signifikan, serta dikaitkan dengan berbagai issue yang ada pada data center saat ini, terutama disaster recovery planning, maka kajian secara komprehensif dan holistik mengenai data center, telah menjadi critical issue bagi suatu institusi bisnis sebagai user dan profitable issue bagi produsen

Mengenal Fungsi Data Center

Bagi Perusahaan

66


Tahukah Anda penyedia infrastruktur dan equipment data center. Secara umum data center terbagi dua berdasarkan fungsinya, internet data center, biasanya hanya dioperasikan untuk kebutuhan internet service provider dan corporate data center, dimiliki oleh suatu korporasi atau institusi, untuk mengoperasikan proses bisnis, dengan menggabungkan layanan Internet dan Intranet. Data center sebenarnya bisa dibangun dimanapun dan dapat diakses dari mana saja selama tersedia koneksi internet, namun ada beberapa syarat penting yang harus dipertimbangkan sebelum sebuah perusahaan membangun sebuah data center. Dikutip info teknologi dari GigaOm, disebutkan ada empat faktor atau kriteria utama sebelum sebuah negara dipilih menjadi lokasi sebuah data center:

Ketersediaan BBM harus selalu dijaga untuk mengatasi krisis listrik

dok Signal/friadi

3 1

2

Data center harus dibangun di tempat atau lokasi yang minim resiko bencana seperti banjir, gempa bumi, dan sebagainya tidak dibangun yang tingginya di bawah permukaan laut maupun yang dilewati jalur penerbangan.

Ketersedian Tenaga Tistrik Konsumsi listrik yang meningkat tajam menyebabkan pemadaman listrik sering terjadi di beberapa negara yang memiliki infrastruktur buruk. Data center memerlukan tenaga listrik yang sangat besar, dan mati lampu meski hanya sesaat saja dapat menimbulkan data center tidak beroperasi meski hanya sesaat.

Sistem Pendingin & Iklim Berkumpulnya banyak komputer dalam satu ruangan akan menimbulkan panas, dan untuk mendinginkannya dapat memakan biaya yang sangat besar. Data center yang dibangun di iklim yang sejuk dan dingin dapat mengurangi biaya karena udara di luar dapat dipergunakan untuk mendinginkannya.

Resiko Bencana

4

Keamanan Data Keprihatinan akan privasi dan kerahasiaan data menjadi pertimbangan juga. Adanya regulasi suatu negara yang dapat melihat atau mengumpulkan data yang tersimpan dalam sebuah data center merupakan ancaman terhadap keamanan data yang mereka simpan. Contohnya undang-undang di AS yang dikenal dengan Patriot Act memberikan kekuasaan bagi pemerintah untuk melihat atau mengambil data perusahaan. Selain itu ketidakstabilan politik suatu negara juga merupakan sesuatu yang harus dipertimbangkan sebelum memilih lokasi pembangunan data center.


67

Tips

Yuk Manfaatkan Fasilitas

Kantor Sebaik Mungkin

dok Signal/friadi

Demi kelancaran aktivitas pekerjaan, di kantor dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti telepon, faksimili, komputer, internet, printer, mesin foto copy, dan fasilitas lainnya. Sulit dibayangkan jika Anda bekerja tanpa fasilitas yang memadai. Nah sekarang masalahnya bagaimana memanfaatkan berbagai fasilitas tersebut dengan baik?

B

iasanya peraturan penggunaan fasilitas kantor tergantung kebijakan masing-masing perusahaan. Ada perusahaan yang melakukan pengawasan yang sangat ketat terhadap pemakaian fasilitasnya, namun ada pula yang cukup longgar. Banyak karyawan yang sudah menyadari hal tersebut, namun masih banyak juga orang yang

68


mencuri-curi penggunaan fasilitas kantor untuk kepentingan pribadi. Akhirnya, demi menjaga kedisiplinan karyawan, perusahaan terpaksa mengeluarkan sebuah peraturan yang membatasi fasilitas-fasilitas tertentu. Berikut ini beberapa tips menggunakan fasilitas kantor sebaik mungkin yang dibatasi penggunaannya:

Tips Email untuk kepentingan pribadi yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan pekerjaan hanya akan jadi bumerang untuk Anda nantinya. Jangan sesering mungkin mengganti password e-mail Anda, karena berapa kali pun Anda mengganti password, IT akan dengan mudah mengubahnya lagi.

Perusahaan biasanya memberikan email kepada setiap karyawannya dengan domain perusahaan. Tentu saja dengan alasan agar setiap urusan pekerjaan yang harus dikomunikasikan melalui e-mail berdomain perusahaan akan memberikan kesan professional bagi klien atau business partner. Gunakan fasilitas email kantor hanya untuk kepentingan kantor. Menggunakannya

Internet melakukannya untuk Anda. Fasilitas unduh dibatasi karena ancaman virus yang tanpa disadari bisa saja menginfeksi komputer karyawan tanpa sengaja. Seluruh komputer di kantor yang terhubung melalui network bisa saja terinfeksi virus yang bisa merugikan perusahaan.

Sebuah penelitian di US bahkan menemukan bahwa karyawan bisa menghabiskan waktu rata-rata hingga dua jam hanya untuk mengakses situs-situs pertemanan. Bayangkan kerugian yang ditanggung perusahaan. Bagaimana dengan fasilitas download? Bila pekerjaan membutuhkan sesuatu yang harus diunduh biasanya seorang administrator atau bagian IT akan

Perangkat komputer Walaupun perawatan komputer kantor merupakan tanggung jawab Departemen IT, untuk kelancaran kerja Anda sendiri, rawatlah dengan sebaik-baiknya semampu yang Anda bisa. Kelompokkan file Anda berdasarkan jenis tugas agar

pencariannya lebih mudah. Hapus file-file lama yang tidak dibutuhkan lagi. Jaga kebersihan mouse dan keyboard. Bersihkan monitor secara berkala, jangan biarkan debu menempel terlalu tebal hingga nantinya sulit dibersihkan.

Telepon kantor Telepon adalah salah satu fasilitas kantor yang paling sering disalahgunakan. Menelepon saudara atau teman dalam waktu lama tentunya akan merugikan perusahaan. Perusahaan meletakkan telepon kantor di meja masing-masing untuk

kepentingan pekerjaan bukan untuk ‘ngobrol’ hal yang tidak berhubungan dengan kantor. Biasanya perusahaan akan memberikan password yang berbeda tiap karyawan atau dengan cara pembatasan waktu telepon.

Kertas, printer, dan stationery kantor lainnya Walaupun selembar kertas kelihatannya tidak berharga, namun tetap saja kertas tersebut adalah milik kantor yang digunakan hanya untuk kepentingan pekerjaan. Cetaklah dokumen yang

Jika Anda telah diberi keleluasaan menggunakan berbagai fasilitas kantor, manfaatlah dengan bijak dan sebaik-baiknya sehingga tidak ‘mencoreng’ appraisal Anda nantinya. Jadi penggunaan fasilitas ini selain ditentukan oleh

memang tidak bisa direview secara digital. Sebisa mungkin gunakan e-file agar pemakaian kertas bisa ditekan.

perusahaan juga ditentukan oleh Anda sendiri. Sebagai pribadi yang bertanggung jawab, tentu dapat menggunakan semua fasilitas kantor sesuai skala kebutuhan kantor dan kebutuhan Anda april 2013 • SIGNAL •

69

Jelajah

Menjajal Jaringan Internet

Roaming Sang Majikan Sebuah survey online mencatat 8 dari 10 orang Indonesia paspor pertamanya “diperawanin” di Singapore. Shopping, Orchard, dan Merlion tentunya sudah jadi hal yang biasa, namun menjajal jaringan internet negeri berlambang singa ini tentunya bisa jadi hal yang berbeda, khususnya bagi para gadget mania yang tidak mau baterenya habis percuma gara-gara cuma bisa standby mode di luar negeri.

dok Signal

dok Signal

J

aringan internet negara yang luasnya tak sebesar Jakarta ini memang menarik untuk dijajal, pasalnya jaringan Long-Term Evolution (LTE) sudah melenggang mulus di sini sejak Desember 2011 oleh Singapore Telecommunications (SingTel), diikuti oleh Starhub dan M1 pada September 2012. Belum lagi coverage Wi-Fi yang bisa dibilang telah menyelimuti Negara dengan luas 700 meter persegi ini. Untuk menjajal kemampuan jaringan internet di sana, kali ini penulis memakai iPhone 5 yang memang sudah support LTE/4G dan aplikasi SpeedTest yang bisa diunduh gratis di berbagai platform mobile device. Tempat pertama yang dicoba tentunya Airport, seusai pemeriksaaan nyalakan saja WiFi dan pilih jaringan Wifi@Changi yang terbuka gratis tanpa password. Untuk kecepatan layanan Gratis ini patut diacungi jempol karena bisa mencapai 3 Mbps, otomatis mengobati kejenuhan saat menunggu immigration check dan bagasi.

70


Data Roaming *266# Telkomsel Tak elok rasanya berkunjung ke Negara majikan ke-2 tanpa membeli layanan Data Roaming majikan pertama (baca: Telkomsel - red). Langsung saja penulis memencet *266#, UMB khusus untuk berbagai layanan roaming Telkomsel. Menunya tergolong user friendly dan cukup jelas, ada info tarif, Paket Nelpon & SMS dan tentunya Paket Data. Dalam hal ini penulis memilih, Paket Data&BB > Pilih Asia > Singapore. Untuk layanan BB di patok Rp.50 rb/hari dan 120 rb/3 hari, sedangkan untuk paket unlimited data Rp. 100 rb/hari, 270 rb/3 hari, dan 400 rb/5 hari. Penulis memilih paket unlimited data Rp.270 rb/3 hari sesuai dengan lamanya kunjungan dan saat di coba WOW tanpa KOPROL!, sedikit tercengang dengan kecepatannya yang mencapai 13.28 Mbps untuk download, 1.92 Mbps untuk upload, dan 144 ms untuk ping. Tes dilakukan di daerah Boong Keng MRT, dan tetap bertahan stabil di daerah ramai seperti Orchard, China Town, Marina dan Bugis sekalipun. Kalaupun turun hanya terpaut sedikit, manteng di angka 9.90 Mbps. Sekedar perbandingan, di Negara asal dengan handset yang sama dan aplikasi yang sama, penulis mendapat kecepatan 1 Mbps hingga 3 Mbps dengan KartuHALO, paket Optima Rp. 225 rb/

bulan. Mumpung jaringan ngebut, berbagai aplikasi maupun update langsung dilakukan. Otomatis selama di Singapore, bisa dibilang penulis tidak menggunakan layanan voice konvensional. Rata-rata penulis menelpon menggunakan Line atau bahkan ber-video call tanpa putus dengan Skype, sesuatu yang masih terkadang sulit di lakukan di Negara asal. Demikian juga SMS, mungkin sangat jarang dilakukan penulis, cukup chat di WhatsApp, iMessage, atau lagi –lagi Line selagi disana. Paket Internet SingTel Kekaguman penulis dengan kecepatan internet Negeri Raffles berubah menjadi rasa penasaran, bagaimana kalau pakai kartu lokal. Segera saja saya tengok, sahabat yang berkewarganegaraan Singapore untuk mengecek. Kebetulan dia pelanggan Singtel, menggunakan device yang sama, dan berlangganan paket data Singtel 2GB/month senilai SDG 14.90 (sekitar Rp. 117.000). Ternyata yang di dapat, speednya tak jauh berbeda dengan yang penulis rasakan di Indonesia, ratarata hanya mampu mencapai 1-3 Mbps Menanggapi hal ini, Head of International Roaming Business Department Telkomsel, Mimin Nurmintavip mengatakan,”Saat memilih

dok Signal

Jelajah

paket roaming *266# tersebut, speed yang diberikan kepada roamers adalah speed normal tanpa caps. Speednya tentunya akan berbeda dengan speed paket yang mereka tawarkan, yang sudah pasti dijual dengan value, caps atau max speed tertentu.” Dengan kata lain prinsip “Ada Uang Ada Barang” memang tak kenal tempat dan tak kenal waktu. Anyway, saya tetap berkesimpulan dan berpreferensi bahwa menggunakan Data Roam Telkomsel *266# adalah keputusan yang tepat. Speed dan semua kemudahan yang didapat rasanya sebanding dengan harganya. Bahkan bisa di bilang Value for Money kalau tak ingin dibilang murah, beli paket tersebut komunikasi voice dan chat tetap lancar lewat jaringan internet yang mulus, paling hanya perlu membayar roaming apabila ada incoming call, itupun bisa kita sortir mana yag perlu diprioritaskan diangkat atau cukup SMS. Dengan harga handset yang support LTE yang rata-rata berkisar diatas Rp. 6 juta dan teknologinya yang saat ini belum juga mampir di Indonesia, rasanya paket data roaming yang cuma Rp.90 ribu/ hari sangat pantas sebagai harga untuk menebus experience jaringan LTE yang memang lagi-lagi WOW tanpa KOPROL. april 2013 • SIGNAL •

71

Afgan

Produktainment

Bergaya dengan BlackBerry

D

Foto IST

aripada “mati gaya”, orang cenderung memanfaatkan ponsel untuk berbagai kegiatan mulai dari main game, berkelana di jejaring sosial, hingga memotret diri sendiri. Hal tersebut juga dilakukan oleh penyanyi Afgansyah Reza. Siapa tak kenal dengan penyanyi yang satu ini, dirinya memiliki talenta mumpuni dalam bidang tarik suara. Buktinya, beberapa lagu yang dinyanyikannya menjadi booming di dunia musik Indonesia sepertiTerima Kasih Cinta, Bukan Cinta Biasa, serta

72


Sadis. Eksistensi penyanyi yang akrab disapa Afgan ini di belantika musik tanah air sudah tidak diragukan lagi. Ternyata, sama halnya dengan kebanyakan artis lainnya, pria kelahiran Jakarta, 27 Mei 1989 ini juga tidak ingin dibilang ketinggalan zaman dalam mengikuti perkembangan teknologi yang sangat pesat seperti sekarang ini. Ternyata untuk urusan smartphone, Afgan sangat menyukai BlackBerry. Hal itu tentunya bukan tanpa alasan. Ponsel pintar tersebut menyuguhkan berbagai kemudahan seperti push email, chatting, twitter, dan lainnya. “Pake BB seneng banget. Aku bisa Twitter-an atau Facebook-an dengan temen-temen. Bisa seruseruan pokoknya,”ujar Afgan. Menurut putra kedua dari empat bersaudara ini, banyak sekali manfaat didapat dari kemajuan teknologi seluler beberapa tahun terakhir. Dia mencontohkan informasi dari berbagai belahan dunia tak perlu lagi didapat dengan susah payah semuanya ada dalam genggaman tangan. “Dulu mungkin untuk memperoleh informasi susahnya minta ampun, namun kini dengan smartphone semua info itu bisa didapat dengan salah satu fiturnya, seperti Internet. Apalagi di BB, semua info dapat diperoleh dengan mudahnya,” tambah pria berkacamata ini. Mengenai tipe ponselnya, putra pasangan Lola Purnama dan Loyd Yahya ini lebih memilih BB Onyx karena ponsel itu memiliki keistimewaan dibandingkan tipe lain seperti warnanya lebih jreng dan cling, serta fiturnya yang lengkap. Adapun pulsa yang harus dikeluarkannya setiap bulan tak begitu besar untuk ukuran artis tenar. “Saya paling sediain budget kira-kira Rp 500.000 hingga Rp 1 juta,” tuturnya. Selain untuk berlangganan BB bulanan, pulsa sebesar itu juga digunakan untuk membiayai percakapan dan SMS. “Kan ada juga temen atau keluarga yang tidak punya BB. Jadi, untuk berkomunikasi dengan mereka, ya terpaksa harus telepon atau SMS,” tambahnya. Pelantun lagu Terima Kasih Cinta ini menambahkan BB yang ia miliki tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi saja. Namun menggunakannya untuk memfoto segala macam objek yang menarik yang dijumpainya. “Sekarang tak perlu punya kamera canggih untuk mendapatkan foto keren. Cukup dengan ponsel hasil foto dan efeknya sudah bagus. Kamera ponsel telah dilengkapi aplikasi fotografi yang sangat membantu. Sehingga kalau pergi liburan pasti sering foto-foto,” ungkapnya.

cherry belle

Produktainment Komunitas

Usir Jenuh Dengan

Aplikasi Smartphone P banget, tapi suka kesal kalau baterainya nggak tahan lama. Kami butuh HP yang baterainya juga tahan sampai tiga hari, biar nggak perlu sering nge-charge”, kata Cherly. Ketika didapuk Sebagai brand ambassador salah satu produsen smartphone lokal, Cherry Belle pun memanfaatkan sosial media yang ada di smartphone tersebut untuk mendekatkan diri dengan Twibi (fans Cherry Belle), sekaligus untuk meluruskan pemberitaan-pemberitaan yang tidak sedap tentang mereka. Tidak hanya untuk bermain game atau berkomunikasi dengan fans saja, smartphone yang mereka miliki ternyata juga digunakan untuk mempromosikan single terbaru atau album terbaru dari mereka melalui media sosial yang sedang diandrungi sekarang ini. Seperti diketahui untuk saat ini girl band yang heboh dengan lagunya “Love Is You” sedang

menggarap video clip terbaru mereka berjudul ‘Diam-diam Suka’. Melalui lagu ini, Chibi akan memberikan tampilan baru sebagai sebuah girl band Indonesia. “Kita mengusung tema cinta Indonesia, karena itu kita pilih syuting di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) karena lebih Indonesia suasananya. Jika proses pembuatannya sudah rampung sekali lagi pasti kita akan gunakan media sosial yang ada di smartphone kita untuk promosi,” tambah Cherly. Di lagu mereka kali ini Chibi akan tampil lebih Indonesia dan menghapus indentik girl band dengan Korea Selatan. “Kami lebih Indonesia biar ngga diidentikin lagi sama Korea. Kami mau tunjukin semakin cinta Indonesia,” kata mereka. Lagunya sendiri menceritakan tentang perempuan yang suka dengan laki-laki. Disesuaikan dengan konsep, laki-laki di video klip ini merupakan seorang pewayang. “Pokoknya kita Indonesia banget deh,” kata salah satu personil.

Foto

IST

ersonel Cherry Belle mempunyai cara tersendiri untuk menghilangkan kejenuhan sekaligus mencegah stress karena kesibukan yang padat, yaitu memanfaatkan kecanggihan teknologi yang ada di smartphone. “Untuk menghabiskan waktu, kami lebih memilih main game atau lihat performance video kami di Youtube melalui smartphone. Biasanya sambil nunggu waktu konser,” ujar leader Cherry Belle, Anisa, saat berbincang dengan tim Majalah Signal beberapa waktu lalu di Jakarta. Saking butuhnya hiburan, terkadang mereka membawa ponsel ke kamar mandi untuk mendengkann lagu. Smartphone memang menjadi pilihan Anisa, Cherly, Christy, Felly, Gigi, Ryn, Kezia, Stefani dan Angel karena banyak games dan bisa mendengarkan musik yang membuat mereka terhibur. “Kami gadget freak


73

Foto IST

Kesehatan

Metode PET

Cara Baru Deteksi Kanker Secara Dini Mendeteksi kanker secara dini akan membantu menentukan terapi yang paling cocok untuk pasien. Seiring kemajuan di bidang teknologi kedokteran, kini pasien kanker dapat memanfaatkan metode pemeriksaan PET-CT, yang baru ada di 3 rumah sakit besar di Indonesia, yakni RS Kanker Dharmais, RS MRCCC Siloam Semanggi, dan RS Gading Pluit.

74


M

etode ini terbukti mampu membantu diagnosis awal beberapa jenis kanker, penentuan stadium, deteksi dini kekambuhan kanker dan monitoring dini respon terapi, serta penyakit alzheimer,” kata ahli pengobatan dengan teknologi nuklir dari RS MRCCC Siloam, Dr Eko Purnomo, SpKN saat ditemui tim Signal, beberapa waktu lalu usai acara ‘Musical Talk Show dengan tema Possible to Detect Cancer Earlier’ di Jakarta.

Kesehatan PET singkatan dari Positron Emission Tomography (PET). Ini adalah pemeriksaan non invasif yang dapat menggambarkan fungsi metabolisme molekuler dari tubuh pasien secara tiga dimensi dengan menggunakan cairan radiofarmaka FDG (Fluorodeoxyglucose). PET scan dengan radiofarmaka FDG akan mendeteksi aktivitas metabolik dari sel-sel tubuh, seperti sel-sel kanker yang mempunyai aktivitas metabolik berlebih. Bila PET memberi informasi metabolik molekuler, CT atau X-Ray Computed Tomography akan memberikan informasi anatomi. Penggabungan keduanya menjadi satu perangkat akan memberikan kelengkapan informasi. “Cara kerja PET, menggunakan kontras yang mengandung glokusa digabung dengan radiasi F18, radioaktif yang paling aman untuk manusia. PET telah rutin digunakan oleh sejawat dokter yang merawat pasien kanker sebagai persiapan sebelum memberi obat atau menilai kondisi pasien kanker,” tuturnya. Untuk akurasinya mencapai angka lebih dari 90 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan alat lainnya seperti CT Scan maupun USG.”Keuntungan PET diperiksa keseluruhan tubuh waktu antara 12-15 menit, tidak ada efek negatif,” jelasnya. Tak hanya itu, dengan metode tersebut dokter juga lebih cepat merekomendasikan perencanaan terapi kepada pasien sesuai kebutuhannya, menilai kekambuhan yang dapat diketahui sejak awal, membantu membedakan manakah tumor ganas dan tumor jinak, serta menentukan lokasi biopsi dan radiasi secara tepat dan akurat. Lebih jauh Eko menguraikan ketika sel kanker berkumpul, PET akan mengambil citra dari seluruh tubuh pasien. Pencitraan ini akan menunjukkan lokasi radiofarmaka berkumpul. Artinya, di situlah lokasi selsel kanker yang hidup. “Di sini pasien bisa bertanya di mana letak kankernya yang ganas, dan dokter bisa menentukan di mana keganasan dan penyebarannya. Namun, tidak bisa secara spesifik menentukan penyebabnya apa,” urainya. Sementara, Ivana Dewi Mulyanto yang juga spesialis kedokteran nuklir di MRCCC Semanggi menambahkan PET CT ini merupakan teknologi kedokteran nuklir yang aman bagi manusia, orang mungkin ketakutan ketika mendengar teknologi nuklir digunakan untuk kesehatan manusia. Namun, sebagai contoh mudahnya, para pasien yang menggunakan PET CT ini akan selalu ditemani oleh tenaga medis

ketika prosedur dijalankan. “Artinya ini aman bagi pasien,” tambah Ivana. Eko kembali mejelaskan, produk ini telah melayani pemeriksaan kanker mulai dalam stadiun dini hingga terminal. Pemeriksaan juga dilakukan terhadap pasien yang sebelumnya di kemoterapi. “Misalnya setelah dua tahun diobati, dua tahun kemudian bisa kembali dicek apakah kanker payudara masih ada,” katanya. Untuk pemeriksaan awal sebelum dipergunakajn dengan pemeriksaan gula darah tidak perlu ronsen dulu. Batas maksimal untuk gula di bawah 200, kalau masih di atas diturunkan dengan diberikan insulin. Di Indonesia, setidaknya ada tiga teknik pengobatan dan pemeriksaan yang terbilang baru dalam menangani kasus kanker selain metode PET. Empat jenis layanan canggih yang kini sudah tersedia di Tanah Air di antaranya adalah bedah mikroskopik dengan teknik Blue Ray, terapi radiasi RAPID ARC, metode pemeriksaan PET-CT dan metode bedah radiasi dengan gamma knife.

1. Bedah mikroskopik dengan teknik Blue Ray Made Agus Mahendra Inggas, ahli bedah syaraf dari Rumah Sakit MRCCC Siloam Jakarta mengatakan, teknik Blue Ray ini tergolong baru untuk mengatasi tumor pada otak. Bedah mikroskopik dengan teknik Blue Ray, menurut Made, dapat mengangkat tumor otak lebih banyak daripada pembedahan tanpa Blue Ray. Dengan kemajuan teknik yang diadaptasi dari Jerman ini, maka ketepatan pengangkatan sel tumor semakin tinggi. Meskipun demikian, Made menggarisbawahi gerak agresif sel tumor yang mudah menyusup ke sel sehat atau fungsi otak lainnya. Dokter harus berhenti mengoperasi sel sehat di otak meskipun bagian tersebut berwarna merah, yang artinya masih terdapat sel tumor pada otak. Cara kerja teknik ini diawali dengan empat jam sebelum operasi, pasien

akan meminum obat berbentuk serbuk yang dicampur air. Ketika pasien siap dioperasi, cairan yang diminum pasien tadi akan berpendar dan terlihat lewat lensa mikroskop. Apabila terdapat sel tumor, maka cairan ini akan berwarna merah di bawah lensa mikroskop dan berwarna biru jika bukan tumor.

2. Terapi radiasi RAPID ARC Spesialis Radiologi dari Rumah Sakit Kanker Dharmais dr. Fielda Djuita mengatakan, selain melalui cara bedah, pasien tumor otak dapat melakukan pengobatan dengan terapi radiasi. Dahulu, terapi seperti ini memakan waktu lama sekitar 30 menit sampai 1 jam per sesi penyinaran. Penyinaran juga hanya dilakukan dari 2 -4 sudut saja sehingga mengakibatkan sel atau jaringan sehat turut terkena radiasi. Kini, dengan teknologi baru radiasi terapi RAPID ARC, maka penyinaran bisa dilakukan 4 menit saja dan dilakukan dari 360 sudut. Banyaknya sudut penyinaran ini membuat target tumor lebih tepat. Tubuh pasien juga dilindungi dengan perlengkapan khusus agar tidak terpapar sinar radiasi.

3. Metode bedah radiasi dengan gamma knife Lutfi Hendriansyah, ahli bedah syaraf dari Gamma Knife Center Indonesia Siloam Hospital mengatakan penanganan tumor otak, terutama yang berukuran kecil, tak harus ditangani dengan pembedahan terbuka. Penyakit itu dapat diatasi dengan teknologi gamma knife berbasis sinar radiasi. Metode ini tidak membutuhkan pembukaan tempurung otak, tidak perlu sayatan kulit kepala dan bius umum. Gamma Knife, menurutnya, lebih cocok untuk pengibatan tumor ganas atau jinak yang bervolume maksimum 30 cc atau 4 sentimeter. Teknologi itu memungkinkan radiasi terfokus akurat pada target tertentu yang telah ditandai sehingga tak menyebar mengenai sel sehat.


75

Gaya Hidup

Berinteraksi di Dunia Maya Lebih Aman Dengan

Foto

IST

Kamu memiliki iPhone atau Android smartphone? Tidak ada salahnya jika mencoba media sosial yang menjanjikan kenyamanan berinteraksi hanya dengan teman, kerabat atau bahkan keluarga terdekat kita. Path menjadi menjadi buah bibir penggiat media sosial dengan segala aplikasi dan menu yang ditawarkan.

76


dok Signal/friadi

Gaya Komunitas Hidup

B

erbeda dengan Facebook dan Twitter yang memungkinkan penggunanya berinteraksi dengan jutaan orang. Path hanya membatasi interaksi melalui fitur pertemanannya maksimal hanya untuk 150 orang. Berdasarkan hal tersebut Path memiliki tagline “The smart journal that helps you share life with the ones you love.” Layaknya media sosial lain yang menyediakan fitur pertemanan, Path juga menyediakan beberapa fitur seperti upload foto atau video dan lagu yang sedang kita dengarkan. Selain itu, Path juga dapat dijadikan alarm pribadi. Social media ini dapat dikatakan berbeda dengan yang lain, dimana hanya dapat dinikmati pada segmen mobile saja. Path sendiri hanya disediakan untuk platform Android dan iOS namun belakangan BlackBerry juga menawarkan aplikasi serupa melalui produk tebarunya BB10. Dalam Path, Fitur update lokasi atau tempat yang kita kunjungi juga disediakan seperti fitur utama yang disediakan media sosial foursquare. Bahkan Path menjanjikan akan menyediakan fitur ini lebih baik dari foursquare. Ada satu lagi yang menarik dari Path, yaitu tersedianya delapan free filter lenses untuk mempercantik foto atau video yang siap kita unggah untuk dibagikan

ke teman terdekat. Hal ini seperti media sosial Instagram yang memiliki layanan utama sebagai tempat berbagi foto dengan beragam filter lenses. Jangan khawatir, Path juga dapat dihubungkan dengan media sosial lainnya, seperti Facebook, Twitter dan Tumblr. Setiap aktivitas di Path dapat juga dapat dibagikan secara otomatis ke tiga media sosial tadi, dengan melakukan setting terlebih dahulu untuk menggunakan fitur sharing ini. Di samping itu ada beberapa menu yang disediakan, seperti Home (timeline), Friend List, Activity (notifikasi), Path (laman profil pribadi) dan setting. Path menyediakan dua template foto, yaitu profile picture dan cover photo pada laman Home (timeline) dan profil pribadi. Dengan banyak fitur dan layanan yang disediakan, Path seperti media sosial hibrida yang menggabungkan fitur-fitur yang terdapat di media sosial lainnya. Jika sudah terhubung di Path, jangan lupa ajak teman atau kelurga yang belum mengetahuinya, karena di Indonesia media sosial ini belum begitu dikenal seperti Facebook dan Twitter. Hal ini wajib dilakukan agar kita bisa segera memasukkan mereka ke daftar teman atau keluarga terdekat kita untuk saling berbagi di Path. Belum lama ini, Path menambah

layanan pesan instan yang mereka sebut sebagai private chat (obrolan pribadi). Keberadaan obrolan pribadi, bertujuan membuat Path tetap pada esensi dasarnya, yakni jejaring sosial yang digunakan antar-teman dekat dan keluarga saja. Pesan instan di Path bisa digunakan antar personal maupun grup. Pengguna bisa berkirim pesan teks, lagu, suara, stiker, video, foto dan lokasi. Path nampak ingin menghasilkan uang dari layanannya dengan menjual item virtual. Selain stiker gratis, ada pula stiker berbayar yang bisa dibeli di dalam aplikasi (in-app purchase). Path juga menjual filter foto baru. Semua fitur baru itu hanya tersedia dalam modus obrolan pribadi. Persaingan dalam bisnis aplikasi instan semakin memanas. Setidaknya Path akan bersaing dengan Line, KakaoTalk, WeChat, yang notabene sangat populer di kawasan Asia. Ketiganya juga mulai serius merambah pasar Indonesia. Salah satu yang menjadi titik unggul Path adalah UI, UX, dan navigasi pada platform Android dan iOS sama. Tidak ada perbedaan yang signifikan dan sensasi bercengkrama dengan Path ini terasa sangat seru di kedua platform tersebut. Jika memiliki hobi bercengkrama di social media seperti Facebook dan Twitter, Path sepertinya layak dicoba. april 2013 • SIGNAL •

77

TrenTekno "Ojek" Modern Pake Ponsel NFC Di Mobile World Congress 2013 ada yang menarik disajikan oleh eCooltra, perusahaan transportasi urban asal Spanyol. Perusahaan ini memajang sebuah sepeda motor listrik yang dapat disewa. Seluruh informasi mengenai perjalanan, harga, tujuan, tertanam dalam sebuah aplikasi yang dapat diunduh oleh konsumen dalam ponsel atau tablet mereka. Motor ini tidak mungkin hilang sebab dilengkapi GPS yang dapat dimonitor dari kantor pusat. Jika penyewa ingin menyalakan sepeda motor ini, yang perlu dilakukan adalah menempelkan ponsel mereka di sisi setang sebelah kiri yang terdapat tanda NFC. Sepeda motor seketika menyala dan catatan harga sewa, tujuan perjalanan serta lama perjalanan, otomatis terekam di ponsel penyewa.

Firefox Ikut Hadirkan OS Ponsel Mozilla akhirnya meluncurkan Firefox OS, sistem operasi Firefox untuk perangkat mobile. “Firefox OS membawa kebebasan dan inovasi yang tak terbatas sebagai sistem terbuka bagi pengguna telepon seluler di seluruh dunia,” ujar CEO Mozilla Gary Kovacs. Firefox OS berbasis HTML 5 dan merupakan sistem operasi yang sepenuhnya terbuka. Setiap fitur dalam Firefox OS dapat dikembangkan oleh para pengembang aplikasi. Kovacs menerangkan, Firefox OS didesain sebagai sistem operasi yang indah, clean, intuitif, personal, dan mudah digunakan. “Firefox OS memiliki semua yang dibutuhkan pengguna telepon pintar seperti panggilan telepon, pesan singkat, e-mail, kamera, fitur-fitur media sosial, dan tentu saja perambah Firefox. Anda akan menemukan pengalaman berbeda dengan sistem operasi baru ini,” paparnya.

Bikin Kopi Pakai Ponsel Telepon pintar, apapun bentuknya, apakah tablet, ponsel, atau phablet (soal kategori ini pun kita sudah sulit membedakannya kini) dan apapun sistem operasinya, dapat digunakan lebih dari yang kita bayangkan. Pernahkan Anda membayangkan telepon pintar di tangan Anda bisa digunakan untuk membuatkan Anda secangkir kopi. Dengan teknologi Near Field Communication (NFC) hal tersebut sangat dimungkinkan. Sy Choudhury, Senior Director Product Manager Qualcomm, mempraktikkan bagaimana membuat kopi dengan smartphone-nya. Tablet di tangannya mengendalikan mesin pembuat kopi yang terletak tidak jauh. Secangkir kopi hangat pun tersaji dari atas tempat tidur tanpa perlu berteriak pada Si Bibi pembantu rumah tangga.

Keyboard Android yang Paham Jawa dan Sunda Aplikasi papan ketik virtual SwiftKey kini tersedia dalam versi keempat di toko aplikasi Google Play. Di SwiftKey 4 versi berbayar, selain mendukung bahasa Indonesia, ia juga mendukung bahasa Jawa dan Sunda. Menarik, bukan? SwiftKey dapat mengoreksi dan memprediksi kata yang Anda ketik. Ia mengumpulkan data tentang kata yang Anda ketik. Kata-kata itu dikumpulkan dalam data SwiftKey secara anonim dengan algoritma khusus. Sehingga, SwiftKey bisa memprediksi kata apa yang akan Anda ketik selanjutnya, berdasarkan apa yang pernah Anda ketik di masa lalu.

78


Menanti iPhone Layar Lebar Apple dikabarkan bakal merilis perangkat iPhone berlayar lebar tahun ini. Ponsel pintar yang ditujukan sebagai penerus iPhone 5 ini disinyalir akan mengusung layar berukuran 4,5 inci atau sedikit lebih besar dibanding iPhone 5 yang dilengkapi display 4 inci. Informasi terbaru menyebutkan bahwa para peminat kemungkinan harus bersabar menunggu lebih lama. Seperti dilaporkan oleh Cnet, situs berbahasa Jepang Macotakara menyebutkan bahwa peluncuran iPhone berlayar lebar dijadwalkan untuk tahun 2014.

Android Perkasa yang Anti-Jatuh dan Bisa Direndam Bagi yang ponsel androidnya sering jatuh CAT B15 layak dilirik. Ponsel tangguh ini diperuntukkan bagi mereka yang membutuhkan sebuah ponsel pintar, tetapi sering berada di lapangan. CAT B15 layak untuk dijadikan referensi bagi mereka yang membutuhkan sebuah ponsel pintar, tetapi sering berada di lapangan. CAT B15 terlihat sangat gagah dalam setiap lekukannya tubuhnya yang dibalut aluminium dan karet. Ponsel ini diklaim tahan terhadap benturan atau jatuh dari ketinggian 1,8 meter. Ponsel tersebut juga tahan air hingga kedalaman 1 meter selama 30 menit. Ketangguhannya juga diperlihatkan oleh daya tahan baterai yang sanggup melayani pembicaraan hingga 16 jam.

Kamera Instan Instagram Konsep kamera Socialmatic menggabungkan kapabilitas layanan photosharing Instagram dengan kemampuan cetak instan kamera Polaroid. Tahun depan, kamera tersebut kemungkinan bakal menjadi kenyataan. Waktu rilis yang dijadwalkan adalah kuartal pertama 2014. Rencananya, Socialmatic akan dipasarkan oleh produsen aksesoris kamera C&A Marketing. Spesifikasi Socialmatic belum diumumkan, tetapi dari konsep yang pertama kali dipublikasikan pada Mei 2012, kamera ini disinyalir akan memiliki flash LED, memori 16GB, WiFi, Bluetooth, lensa yang bisa diganti-ganti, dan tentu saja, printer foto internal.


79

Trik Aplikasi Andalan di

BlackBerry Z10 dok signal/friadi

Sensasi produk andalan BlackBerry teranyar tentunya masih membayang-bayangi benak bahkan menjadi pertimbangan untuk memiliki gadget besutan produsen asal Kanada ini. Rasanya tidak akan lengkap pula kalau tidak membicarakan aplikasi bawaaan yang ada di BlackBerry Z10 (aplikasi yang sudah terinstall pada saat kita menghidupkan BlackBerry Z10 untuk pertama kalinya).

B

erbagai aplikasi bawaan yang sudah tertanam inilah yang menjadi keunggulan BB Z10 ketimbang pendahulunya. Pengguna BB Z10 tidak perlu meng-install aplikasi yang biasa di-instal terlebih dahulu pada seri sebelumnya. Biar tidak penasaran, bagi yang belum memilikinya, berikut adalah aplikasi bawaan yang bisa dijumpai di BB Z10:

Leisure Apps

Adobe Reader

A

dobe Reader adalah aplikasi yang biasa digunakan oleh pengguna untuk menampilkan file PDF. Hampir semua majalah online menggunakan format PDF untuk offline mode nya. Selain bisa dikelompokkan ke dalam Daily Use App, Adobe Reader bisa juga dikelompokkan ke dalam Business App.

80


G

ames, YouTube, dan Newsstand adalah ketiga aplikasi yang saya masukkan ke dalam kelompok Leisure apps.

Filing dan Storage Apps

Maps dan Navigation Maps

D

ua aplikasi ini mungkin banyak ditunggu oleh para pengguna smartphone. Sebab sangat berguna sekali jika pengguna mendatangi tempat atau kota yang asing. Peta di smartphone akan sangat berguna untuk memandu menemukan tempat yang akan dituju. Walau aplikasi peta di BlackBerry Z10 tidak lah sebaik dan sesempurna Google Maps, namun kesederhanaan dan kemampuan untuk menandai tempat-tempat yang disinggahi dan mengelompokkannya ke dalam beberapa grup akan sangat berguna sekali bagi Anda yang membutuhkannya.

Social Media Application

Business Application

P

rint To Go dan Docs To Go adalah dua aplikasi bawaan yang terinstall di dalam BlackBerry 10. Kedua aplikasi ini sangat membantu untuk keperluan bisnis dan kerja sehari-hari. Di Print To Go, pengguna bisa melakukan online printing dari Laptop atau PC dan dikirimkan ke BlackBerry Z10. Sangat membantu sekali bagi Anda yang akan melakukan presentasi.

Daily Apps

A

da empat Sosial Media besar yang bisa ditemukan pada aplikasi di dalam BlackBerry Z10 yaitu Facebook, Twitter, LinkedIn, dan Foursquare. Ini adalah salah satu hal yang menarik di BlackBerry Z10. Belum ada smartphone yang memiliki 4 aplikasi social media yang sudah terinstall langsung seperti yang bisa kita temui di BlackBerry Z10. Kemungkinan kita cuma bisa temui 2 atau 3 aplikasi social media yang langsung terinstall di dalamnya.

Multimedia Apps

A

plikasi Multimedia yang dimiliki oleh BlackBerry 10 juga dikemas menarik. Picture Editor yang bisa terbilang advanced untuk fitur-fitur editingnya. Begitu juga Video Editor-nya yang juga tidak bisa dianggap remeh. Video Player dan Music Player-nya pun terbilang sederhana, namun syarat dengan beberapa fitur yang penting untuk melepas dahaga akan hiburan secara mobile. Selain itu Z10 juga sudah mendukung fitur DLNA, sehingga pengguna bisa men share apa yang sedang dinikmati di Z10 ke perangkat elektronik yang juga sudah mendukung DLNA.

dok signal/friadi

T

iga default Apps yang dikelompokkan ke dalam filing and storage apps sebenarnya menyatu di dalam aplikasi file manager. Fungsi aplikasi Box dan Dropbox di sini adalah untuk halaman login saja. Namun, kita bisa melihat semua files yang sudah kita simpan ke dalam akun Box dan Dropbox kita melalui aplikasi File Manager. Pengintegrasian 2 Cloud Storage ke dalam BlackBerry Z10 memberikan dampak yang positif untuk para penggunanya. Dimana Anda, sebagai pengguna BlackBerry Z10 bisa memanfaatkan 2 jenis storage sekaligus di Z10, yaitu Offline atau local storage (internal + external storage) dan Online storage. Tidak ada smartphone yang menawarkan maksimum 178 GB storage tanpa melakukan instalasi aplikasi tambahan.

B

rowser yang ada di BlackBerry Z10 adalah browser default tercepat saat ini (jangan dibandingkan dengan aplikasi browser yang harus Anda install terlebih dahulu ke dalam smartphone Anda).


81

Foto IST

Komunitas

Penyakit jantung di Indonesia masih merupakan penyakit nomor satu yang mendorong angka kematian cukup tinggi. Fakto r utama penyebabnya adalah karena masyarakat belum mematuhi pola hidup sehat dengan rajin berolahraga dan makan yang terat ur.

Komunikasi Lancar

Jantung Pun Sehat

82


Komunitas

S

enam jantung merupakan olahraga yang baik untuk kesehatan jantung. Di Indonesia, senam jantung cukup populer dan cocok digunakan oleh semua orang karena bermanfaat memperlancar aliran darah di seluruh tubuh dalam 24 jam. Apalagi saat usia bertambah, performa jantung akan berkurang. Untuk itu, perlu dilakukan perawatan jantung. Senam jantung berperan untuk menjaga kesehatan jantung. Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Sumatera Selatan yang didirikan pada tanggal 8 November 1981 merupakan salah satu komunitas yang serius mengajak semua orang untuk bisa terbebas dari resiko sakit jantung melalui kegiatan senam yang rutin diadakannya. Organisasi yang sudah berusia 32 tahun ini memiliki kurang lebih 1.000 orang anggota yang bergabung dan rutin melakukan senam untuk menjaga kesehatan jantung. Setiap Sabtu dan Minggu mereka melakukan senam bersama di Kambang Iwak Family Park Palembang. Senam yang dilakukan tentunya tidak sembarangan karena YJI memiliki sekitar 30 orang pelatih untuk Klub Jantung Senior (KJS) dan 25 orang pelatih untuk Klub Jantung Remaja (KJR). Kegiatan yang dilakukan YJI cabang Sumatera Selatan ini mendapat respon yang cukup baik dari masyarakat maupun pemerintah. Respon yang baik tersebut dapat dilihat dari terus bertambahnya jumlah peserta yang mengikuti senam jantung. Sedangkan pemerintah melalui surat edarannya mewajibkan instansi pemerintahan untuk melakukan senam jantung sehat setiap Jumat pagi. Tidak hanya itu saja, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) juga sudah menghimbau setiap sekolah untuk turut aktif mengikuti kegiatan Senam Jantung

Sehat Remaja (Hip Heart). Untuk menarik minat masyarakat yang belum bergabung, YJI mengadakan senam jantung berhadiah dan lomba senam jantung sebanyak dua kali dalam setahun dengan menyesuaikan tema yang bertepatan dengan beberapa moment. Hal tersebut dilakukan YJI mengingat target yang mereka canangkan adalah memasyarakatkan Senam Jantung Sehat sebagai bagian dari pola hidup sehat sehari-hari dan mencegah orang sakit jantung. Telkomsel sebagai operator paling Indonesia yang perduli dengan kesehatan masyarakat Indonesia mendukung gerakan yang dilakukan oleh YJI. Awal sinergi dengan Telkomsel sudah terbentuk sejak tahun 2006 dengan support yang diberikan kepada YJI Sumatera Selatan berupa Sound System yang kini masih terus dipakai

sampai sekarang untuk melakukan senam. Support tersebut tidak berhenti sampai disitu saja, Telkomsel juga memberikan meja peraga sebagai tools yang dipakai bagi pelatih untuk memimpin senam. Tidak hanya alat peraga maupun sound system, untuk memperlancar komunikasi antar anggota, Telkomsel juga memberikan berbagai kemudahan dan tarif yang murah untuk komunikasi antar member dalam paket Close User Group (CUG). Sampai saat ini YJI dan Telkomsel masih terus membina hubungan kerjasama yang baik dan berkesinambungan. YJI berharap Telkomsel dapat memberikan support lebih jauh mengingat jumlah member yang bergabung saat ini terus berkembang dan competitor pun sudah mulai melakukan pendekatan dengan komunitas ini.


83

Jepret

Bukit Malimbu Fotografer : Arie Satria Camera : NIKON D5100 Iso : 100 Speed : 1/800 detik Apperture : f/4,0 Focal Length : 24,0 mm

Istana Pagaruyung Fotografer : Surya Fauzi Camera : iPhone 5 Iso : 50 Speed : 1/1153 detik Apperture : f/2,4 Focal Length : 4,1 mm

Kirimkan foto Anda dengan melampirkan metadata beserta judul ke: [email protected] (Format JPEG, Dimensi minimum 1800 x 1200 pixel, resolusi 300 dpi, editing foto sebatas crop dan grayscale ). Bagi foto yang dimuat akan mendapatkan imbalan sepantasnya

84


Dapatkan Diskon

20

%

Tidak Sempat ke Supermarket, Belanja Online Saja di sukamart.com

Spesial promo Syarat da n ketentuan berlaku. Untuk belanja maksimum Rp 300.000 Program berlaku hingga 31 Mei 2013 Info hubungi 133 kartuHalo | 155 simPATI Klik www.telkomsel.com

Tukar 50 poin Hubungi

april Pertama Kali Hadirkan BlackBerry 10. Optimalkan. Tambahan Kanal3G

Recommend Documents