Aplikasi dalam Pelayanan
Aplikasi dalam Pelayanan
KOMUNIKASI KEPERAWATAN APLIKASI DALAM PELAYANAN Oleh : Mundakir Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2006
Hak Cipta © 2006 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit.
GRAHA ILMU Candi Gebang Permai Blok R/6 Yogyakarta 55511 Telp. : 0274-882262 ; 0274-4462135 Fax. : 0274-4462136 E-mail :
[email protected]
Mundakir Komunikasi Keperawatan Aplikasi dalam Pelayanan/ Mundakir - Edisi Pertama - Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006 xii + 200 hlm, 1 Jil : 23 cm. ISBN - 13 : 978 - 979 - 756 - 169 - 7 ISBN - 10 : 979 - 756 - 169 - 4 1. Kesehatan
1. Judul
UCAPAN TERIMA KASIH Atas tersusunnya buku perdana saya dengan judul Komunikasi Keperawatan, Aplikasi dalam Pelayanan ini, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Istriku Nuzul Quraniati, S.Kep.,Ns dan anakku Zhafran, sebagai inspirator dan motivator saya dalam menjalani kehidupan yang telah banyak membantu hingga terselesaikannya buku ini 2. Dr. H. Sukadiono, MM selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya atas dorongan dan perhatiannya dalam peningkatan pengembangan SDM karyawan dan dosen 3. Pimpinan Universitas Muhammadiyah Surabaya yang telah berusaha mengkondisikan lingkungan akademisi dengan penuh karya dan prestasi hingga mempermudah terselesaikannya buku ini 4. Ibu Dhian Satya Rahmawati, S.Kep.,Ns. Dosen STIKES Hang Tuah Surabaya yang telah banyak membantu, mengkoordinir teman-teman sejawat hingga terlaksananya forum diskusi demi perbaikan buku ini 5. Bapak Imam Zaenuri, S.Kep.,Ns., Wakil Ketua I pada STIKES PPNI Bina Sehat Mojokerto, beserta staf pengajar antara lain Ibu
vi
Komunikasi Keperawatan Aplikasi dalam Pelayanan
Dwi Basuki, S.Kep, Ns., Bapak Heri Tri Wibowo SKM, Ibu Ima Rahmawati,S.Kep.,Ns, dan Ibu Kurnia A.Md.Keb yang telah meluangkan waktu dan menyumbangkan pemikiran hingga terselesaikannya buku ini lebih baik. 6. Ibu Lina Mahayati, S.Kep,Ns dan Ibu Aristina Halawa, S.Kep, Ns dosen Komunikasi Keperawatan pada Akademi Keperawatan (AKPER) William Both Surabaya yang dengan ketulusan telah banyak membantu hingga buku ini tersusun lebih lengkap 7. Bapak Arif Helmi Setiawan, S.Kep.,Ns. Dosen AKPER RSI Surabaya yang dengan penuh kejelian mencerna hingga akhirnya buku ini dapat disusun lebih baik. 8. Ibu Hanik Endang Nihayati, S.Kep., Ns., dosen Komunikasi Keperawatan pada PSIK-FK Unair beserta suami dan si kecil Azzam yang telah meluangkan waktu demi perbaikan buku ini 9. Teman-teman staf pengajar dan karyawan di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya yang selalu bersemangat dalam bekerjasama untuk pengembangan diri dan institusi 10. Teman-teman sejawat, mahasiswa kesehatan/keperawatan dan pembaca secara umum atas kepercayaannya memanfaatkan buku ini, serta ketulusannya dalam memberikan saran, kritikan, dan masukan yang membangun demi kesempurnaan penulisan buku ini. 11. Penerbit GRAHA ILMU atas kepercayaannya sehingga buku ini dapat diterbitkan.
KATA PENGANTAR
K
omunikasi merupakan aktivitas penting manusia dalam menjalani kehidupan. Sebagai bagian dari mahluk sosial yang syarat dengan keberagaman, kebutuhan, dan kepentingan serta harapan-harapan yang ingin dicapai, manusia tidak bisa lepas dari aktivitas komunikasi. Perawat sebagai salah satu profesi kesehatan yang mempunyai waktu paling lama berinteraksi dengan klien dituntut mempunyai ketrampilan komunikasi yang bermakna terapeutik Ketrampilan berkomunikasi yang baik dan benar serta efektif yang berdampak terapeutik merupakan kemampuan penting yang harus dimiliki oleh semua tenaga pelayanan kesehatan, terutama perawat. Kemampuan ini perlu di tumbuh kembangkan sehingga menjadi kebiasaan bagi perawat dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Upaya untuk membiasakan pola komunikasi yang terapeutik ini dapat dilakukan dengan cara memperdalam pemahaman tentang konsep-konsep komunikasi, model-model komunikasi, dan berani mengaplikasikan konsep-konsep komunikasi tersebut dalam memberikan pelayanan keperawatan. Kegiatan komunikasi bagi perawat harus dilakukan dengan penuh kejujuran dan ketulusan disertai dengan komitmen yang kuat untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi klien. Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmad dan hidayah-Nya, akhirnya penyusunan buku dengan judul
viii
Komunikasi Keperawatan Aplikasi dalam Pelayanan
Komunikasi Keperawatan, Aplikasi Konsep dalam Pelayanan ini dapat terselesaikan. Buku ini disusun untuk memenuhi kebutuhan perkembangan keperawatan terutama bagi mahasiswa keperawatan atau tenaga kesehatan lainnya. Buku yang disusun dengan mengacu pada kurikulum pendidikan tinggi keperawatan ini merupakan cabang dari Ilmu Keperawatan Dasar yang harus di kuasai dan mampu di aplikasikan oleh perawat atau petugas kesehatan lainnya dalam memberikan pelayanan. Selain mengacu pada kurikulum yang berlaku, materi buku ini juga dilengkapi dengan contoh-contoh sebagai penerapannya dalam memberikan asuhan keperawatan atau pelayanan kesehatan kepada klien dengan berbagai karakteristiknya. Penggunaan buku ini, selain sebagai buku acuan pengajaran, juga diharapkan dapat menambah wawasan atau referensi bagi petugas pelayanan kesehatan terutama mahasiswa tentang konsep dan teori komunikasi, model-model komunikasi dan penerapannya dalam pelayanan kesehatan, serta aplikasi komunikasi pada setaipklien berdasarkan tahapan perkembangan manusia, misalnya komunikasi pada klien anak, dewasa, dan pada klien lansia. Akhirnya, dengan segala keterbatasan dan kerendahan hati penulis memaklumi, bahwa sebagai buku ajar yang keberadaanya terus berkembang, dan merupakan karya pertama dari penulis, tentunya penyusunan buku ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis dengan tulus membuka diri atas berbagai masukan atau kritik demi kesempurnaan buku ini. Semoga buku ini merupakan bagian dari sumbangsih penulis bagi perkembangan profesi keperawatan khususnya dan upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan pada umumnya. Surabaya, Juli 2006 Penulis,
Mundakir, S.Kep., Ns
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
vii
DAFTAR ISI
ix
BAB 1 1. 1 1. 2 1. 3 1. 4 1. 5 1. 6 1. 7 1. 8 1. 9 1. 10 1. 11
KONSEP KOMUNIKASI Tujuan Instruksional Definisi Komunikasi Tujuan Komunikasi Fungsi Komunikasi Elemen-elemen Komunikasi Proses Komunikasi Prinsip Komunikasi Tingkatan Komunikasi Karakteristik dasar Komunikasi Jenis Komunikasi Metode Komunikasi
1 1 2 4 5 7 14 15 16 17 18 25
BAB 2 2. 1 2. 2 2. 3
MODEL KOMUNIKASI Tujuan Instruksional Model Shanon-Weaper (1949) Model Laswell
27 27 28 29
Komunikasi Keperawatan Aplikasi dalam Pelayanan
x
2. 4 2. 5 2. 6 2. 7 2. 8 2. 9 BAB 3 3. 1 3. 2 3. 3 3. 4 3. 5 BAB 4 4. 1 4. 2 4. 3 4. 4 4. 5 4. 6 4. 7 4. 9 4. 9 BAB 5 5. 1 5. 2 5. 3
Model SMCR Model Leary Model Keyakinan Kesehatan Model Interaksi Model Komunikasi Model Schraumn FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI Tujuan Instruksional Faktor yang Berhubungan dengan Proses Komunikasi Faktor yang Mempengaruhi Komunikasi dalam Pelayanan Keperawatan Hambatan dalam Proses Komunikasi Upaya-upaya untuk Mengatasi hambatan
29 31 33 34 35 37 39 39 39 47 51 52
KOMUNIKASI ANTAR MANUSIA Tujuan Instruksional Landasan Daya Tarik dalam Interaksi Manusia Faktor-Faktor yang Menentukan Terjadinya Interaksi Sosial Komunikasi antar Manusia Komunikasi Kesehatan Tingkatan Komunikasi Kesehatan Masalah yang Sering Terjadi dalam Hubungan Perawat-Klien Hubungan Perawat-Keluarga Klien Hubungan Perawat-Perawat
57 57 58 63 67 69 69
KOMUNIKASI PROSES KEPERAWATAN Tujuan Instruksional Pengkajian Diagnosa Keperawatan
77 77 78 80
71 74 74
xi
Daftar Isi
5. 4 5. 5 5. 6 5. 7 5. 8 5. 9 BAB 6 6. 1 6. 2 6. 3 6. 4 6. 5 6. 6 BAB 7 7. 1 7. 2
7. 7. 7. 7.
7. 7. 7. 7.
Perencanaan Implementasi Evaluasi Wawancara dalam Proses Keperawatan Tipe-tipe Wawancara Tahap-tahap Proses Wawancara KONSELING DALAM KEPERAWATAN Tujuan Instruksional Definisi Tujuan dan Fungsi Konseling Prinsip Dasar Keterampilan Konseling Tehnik Konseling Proses Konseling
KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT Tujuan Instruksional Analisis Diri Perawat 7.2.1 Kesadaran Diri 7.2.2 Klarifikasi Nilai 7.2.3 Eksplorasi Perasaan 7.2.4 Kemampuan Menjadi Model 3 Definisi Komunikasi Terapeutik 4 Tujuan Komunikasi Terapeutik 5 Interaksi Sosial 6 Mengembangkan Konsep Helping Relationship 7. 6.1 Genuineness 7. 6.2 Empathy 7. 6.3 Warmth 7 Prinsip Komunikasi terapeutik 8 Sikap Perawat dalam Berkomunikasi Terapeutik 9 Tehnik Komunikasi terapeutik 10 Komunikasi Non-terapeutik
82 83 85 86 87 91 97 97 98 100 102 103 106 109 109 110 111 112 113 114 115 117 117 118 119 120 121 121 125 131 134
Komunikasi Keperawatan Aplikasi dalam Pelayanan
xii
BAB 8
KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN ANAK Tujuan Instruksional Komunikasi dengan Keluarga Komunikasi dengan Anak Bentuk Komunikasi Pra-Bicara Peran Bicara dalam Komunikasi Komunikasi Sesuai dngan Tingkat Perkembangan Tehnik Berkomunikasi dengan Anak 8.7.1 Tehnik Nonverbal 8.7.2 Tehnik Verbal
141 141 143 146 147 149 151 154 154 161
BAB 9 9. 1 9. 2 9. 3 9. 4
KOMUNIKASI PADA KLIEN DEWASA Tujuan Instruksional Komunikasi Pada Klien Dewasa Suasana Komunikasi Penerapan Model komunikasi pada Klien Dewasa
163 163 164 165 166
BAB10 10. 1 10. 2 10. 3
KOMUNIKASI PADA KLIEN LANSIA Tujuan Instruksional Karakteristik Lansia Pendekatan Perawatan Lansia dalam Konteks Komunikasi Tehnik Komunikasi pada Lansia Hambatan komunikasi pada Klien Lansia Tehnik Perawatan Lansia pada Reaksi Penolakan Penerapan Model komunikasi pada Klien Lansia Penerapan Model Komunikasi pada Lansia
171 171 172
8. 8. 8. 8. 8. 8. 8.
1 2 3 4 5 6 7
10. 10. 10. 10. 10.
4 5 6 7 8
173 174 174 176 178 180
DAFTAR PUSTAKA
197
TENTANG PENULIS
199