ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL RANTAU SATU MUARA KARYA A. FUADI
Artikel E-Jurnal
Oleh ROIZALI NIM 100388201015
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2016
ABSTRAK
Roizali, 100388201015 2016. Analisis Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Rantau Satu Muara karya A. Fuadi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Kata Kunci: Nilai Pendidikan Karakter Novel Rantau Satu Muara Objek penelitian ini adalah Novel Rantau Satu Muara. Novel Rantau Satu Muara karya A. Fuadi merupakan karya yang sangat sarat akan nilai-nilai pendidikan karakter yang sangat dibutuhkan terutama dalam lingkungan remaja pada zaman globalisasi seperti sekarang, nilai-nilai yang terkandung juga masih sangat relevan untuk para pembaca segala umur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter apa saja yang terdapat di dalam Novel Rantau Satu Muara karya A. Fuadi dan untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter apa yang paling dominan di dalam novel Rantau Satu Muara karya A. fuadi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pustaka, baca dan teknik catat, analisis data dilakukan dengan cara redukasi data(merangkum), penyajian data(menyajikan data yang sudah disederhanakan, selanjutnya dideskripsikan) dan verifikasi(penarikan kesimpulan). Penelitian ini menggunakan tiga instrument penelitian. Instrument pertama adalah peneliti sendiri sebagai instrument utama dan instrument kedua adalah tabel indikator pendidikan karakter yang digunakan untuk menganalisis data, instrument ketiga adalah tabel temuan hasil yang digunakan untuk mengumpulkan data dan mengklasifikasikan data. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hampir kedelapan belas nilai pendidikan karakter terkandung di dalam novel rantau satu muara karya A. Fuadi, terkecuali nilai cinta damai dan peduli lingkungan. Nilai pendidikan karakter yang dominan dalam novel rantau satu muara karya A. Fuadi adalah nilai religious dan kerja keras
ABSTRACT
Roizali, 2016 100 388 201 015 Value Analysis Novel Character Education in Overseas One Muara works of A. Fuadi, the Faculty of Education. Maritime University of Raja Ali Haji. Keywords: Values Character Education, A Novel Rantau Muara The object of this study is Novel Rantau One Muara. The novel Rantau One Muara works of A. Fuadi is a work which is strongly affected the values of character education is important, especially in an environment of adolescents in this era of globalization, the values contained also still relevant to readers of all ages. The purpose of this study was to describe the educational value of any character contained in Novel Rantau One Muara works of A. Fuadi and to describe the educational value of what the dominant character in the Novel Rantau One Muara The works of A. fuadi. This study used descriptive qualitative method, in this study the researchers used a technique library, read and engineering record, data analysis done by redukasi Data (summarize), presentation of data (present data that have been simplified, hereinafter described) and verification (conclusion). This study used three research instruments. The first instrument is the researchers themselves as the main instrument and the second instrument is a table of character education indicators are used to analyze the data, a third instrument is a table findings are used to collect data and classifying data. Based on these results we can conclude that almost eighteenth character education values contained in the novel shoreline of the estuary works of A. Fuadi, with the exception of the value of peace and caring environment. The educational value of the dominant character in the novel shoreline of the estuary works of A. Fuadi is a religious value and hard Works.
1. Pendahuluan Pendidikan karakter merupakan kebutuhan yang sangat pantas untuk diperioritaskan pengadaannya di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat saat ini, pendidikan karakter secara dini merupakan upaya mengantisipasi lahirnya karakter-karakter negative pada diri seseorang yang akan menjadikannya pesimis, dan berakal pendek seperti para pelaku tauran, pembunuhan, korupsi, kolusi, nepotisme dan tindakan immoral (tidak baik) lainnya yang sedang mewabah di Negara Indonesia saat ini, sudah terlalu lama bangsa ini menyandang sebutan negara berkembang, factor dasar terhambatnya Negara Indonesia yang sesungguhnya sangat kaya raya dan penuh keberagaman ini menjadi negara maju adalah karakter bangsa yang belum mapan untuk mengimbangi lajunya arus perkembangan globalisasi yang berakibat pada degradari karakter positif/ moral bangsa. 2. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara yang akan digunakan dalam suatu penelitian meliputi cara mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data. Metode deskriptif kualitatif memberikan perhatian terhadap data alamiah, data dalam hubungannya dengan konteks keberadaannya. Maksud dengan penelitian deskriptif adalah penelitian yang dimaksud untuk menyelidiki keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Penelitian deskriptif merupakan penelitian paling sederhana, dibandingkan penelitian-penelitian yang lain, karena dalam penelitian ini peneliti tidak
melakukan apa-apa terhadap objek atau wilayah yang diteliti, dan yang dimaksud penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuanpenemuan yang tidak dapat dicapai (diperoleh) dengan menggunakan prosedurprosedur statistik atau cara-cara lain dari kuantifikasi (pengukuran). Istilah dalam penelitian, peneliti tidak mengubah, menambah, atau mengadakan manipulasi terhadap objek atau wilayah penelitian. 3. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berdasarkan uraian teks, Nilai Pendidikan Karakter yang terdapat di dalam Novel Rantau Satu Muara meliputi: Nilai Religius, Nilai Jujur, Nilai Toleransi, Nilai Disiplin, Nilai Kerja Keras, Nilai Kreatif, Nilai Mandiri, Nilai Demokratis, Nilai Rasa Ingin Tahu, Nilai Semangat Kebangsaan, Nilai Cinta Tanah Air, Nilai Menghargai Prestasi, Nilai Bersahabat/ komunikatif, Nilai Gemar membaca, Nilai Peduli Sosial dan Nilai Tanggung Jawab. Nilai Pendidikan Karakter yang dominan yang terdapat dalam Novel Rantau Satu Muara meliputi: Nilai Religius dan Nilai Kerja Keras. 4. Simpulan dan Saran Simpulan Novel Rantau Satu Muara Karya Ahmad Fuadi merupakan karya yang sangat sarat akan nilai-nilai pendidikan karakter yang sangat relevan untuk para pembaca segala umur. Novel Rantau Satu Mauara karya Ahmad Fuadi ini memiliki ketebalan halaman dari halaman pertama sampai halaman 395. Adapun simpulan penelitiannya sebagai berikut: Terdapat enam belas nilai pendidikan karakter yang
terkandung di dalam novel Rantau Satu Muara karya Ahmad Fuadi. Nilai-nilai tersebut adalah sebagai berikut: Nilai Religius, Nilai Jujur, Nilai Toleransi, Nilai Disiplin, Nilai Kerja Keras, Nilai Kreatif, Nilai Mandiri, Nilai Demokratis, Nilai Rasa Ingin Tahu, Nilai Semangat Kebangsaan, Nilai Cinta Tanah Air, Nilai Menghargai Prestasi, Nilai Bersahabat/ komunikatif, Nilai Gemar membaca, Nilai Peduli Sosial dan Nilai Tanggung Jawab. Nilai pendidikan karakter yang dominan di dalam novel Rantau Satu Muara karya Ahmad Fuadi adalah nilai religius dan nilai kerja keras Saran Berdasarkan simpulan tersebut, adapun saran peneliti untuk pembaca dan siswa meliputi : 1. Diharapkan peneliti lain berikutnya untuk menggali lebih mendalam hasil temuan nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung di dalam novel Rantau Satu Muara karya Ahmad Fuadi. 2. Untuk siswa diharapkan hasil penelitian ini dapat diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari. 3. Untuk pembaca diharapkan agar hasil penelitian ini dapat memberikan motivasi dalam kehidupan sehari-hari dan dapat bermanfaat sebagai pedoman hidup.
Daftar Pustaka Agustin, Phibi Kristina. (2012).”Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Budi Pekerti dalam Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji.” Skripsi Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ( Tidak diterbitkan ) Alwi dan Sugono. 1999. Telaah Bahasa dan Sastra. Jakarta:YOI Amin, Maswardi Muhammad. 2011. Pendidikan Karakter Anak Bangsa. Jakarta: Baduose Media. Ariesanti, Yola. (2012).”Analisi Nilai-Nilai Pendidikan dalam Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata.” Skripsi Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ( Tidak diterbitkan ) Arikunto, Suhaimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:PT. Rieneka Cipta. Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rieneka Cipta Fuadi, Ahmad. 2013. Rantau Satu Muara. Jakarta: PT Gramedia Makmun, Abin Syamsudin. 2007. Psikologi Kependidikan. Bandung: PT. Remaja Rosda karya. Marhainy. (2012).”Analisis Nilai Pendidikan pada Novel Hapalan Shalat Delisa karya Tere-Liye.” Skripsi Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ( Tidak diterbitkan ) Moleong, lexy. J. 1988. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Jakarta:IKIP Jakarta Narwanti, Sri. 2011. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Familia Pustaka. Priyatni, Endah Tri. 2010. Membaca Sastra dengan Ancaman Literatis Kritis. Jakarta: Bumi Aksara. Sangadi dan Sopiah. 2010. Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dalamPenelitian. Yogyakarta: CV Andi. Sari, Diah Permata. (2012).”Analisis Pesan Moral dalam Novel Surat Kecil Untuk Tuhan karya Agnes Davonar.” Skripsi Sarjana Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang ( Tidak diterbitkan ) Siswanto, Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Grasindo Subroto. 1992. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Sugiyono.
2012. Metode Penelitian Bandung:Alfabeta.
Kuantitatif
Kualitatif,
dan
R&D.