ANALISIS NILAI KULTURAL DALAM KUMPULAN SYAIR ANAK NEGERI KARYA MUHAMMAD CANDRA
ARTIKEL E-JOURNAL
Oleh Kamariah NIM 0890388201166
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2013
Analisis Nilai Kultural Dalam Kumpulan Syair Anak Negeri Karya Muhammad Candra oleh Kamariah. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Dosen Pembimbing I: Mini Andriani, S.Pd.M.Hum, Dosen Pembimbing II: Dra. Linda Rosmery T, M.Si.
[email protected]
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan Nilai Kultural Dalam Kumpulan Syair Anak Negeri Karya Muhammad Candra. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah teknik pustaka, baca simak dan teknik catat. Nilai kultural yang terkandung dalam kumpulan syair anak negeri karya Muhammad Candra berbentuk adat istiadat, norma dan hukum. Nilai kultural yang banyak terkandung dalam kumpulan syair ini adalah nilai kultural norma yaitu norma agama, moral, kesusilaan, kesopanan dan hukum.
Kata kunci: Nilai Kultural Dalam Kumpulan Syair.
ABSTRACT This research intent describe kultural's Point In Child Poem bulk Muhammad Opus Country Moon. Method that is utilized is kualitatif's descriptive method. Data collecting tech is tech library, read to learn and tech notes. kultural's point that consists in child poem bulk Muhammad opus country Moon get to form tradition, norm and law. kultural's point that a lot of consists in this poem bulk is appreciative kultural norm which is religion norm, moral, morality, decency and law.
Keyword: kultural's point In Poem bulk. 1. Pendahuluan Sastra adalah cipta seni. Sastra memiliki nilai keindahan yang tinggi (Esten dalam Suhardi,2011:1). Menurut genrenya (jenis/fungsi) karya sastra dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: prosa (fiksi), puisi dan darma. Dari ketiga jenis genre tersebut penulis hanya membahas genre puisi. Puisi adalah salah satu karya sastra lama, puisi dikelompokkan menjadi dua, yaitu puisi lama dan puisi baru. Menurut Alisjahbana (2009:1) puisi lama adalah sebagian dari pada kkebudayaan lama. Puisi lama terdiri dari dari: Pantun, Syair, Gurindam dan mantra. Syair merupakan khazanah kesusastraan sekaligus kebudayaan melayuu yang banyak memuat nilai budi pekerti. Kandungan nilainya beraneka ragam, dari yang bersifat keagamaan sampai kepada yang manusiawi sekaligus, Malik (dalam Koran Batam Pos 5 Februari 2012 Hal.A5). Bedasarkan uraian di atas peneliti ingin menganalisis nilai kultural dalam tiap-tiap bait syair. Dalam kempulan syair karya Muhammad Candra banyak sekali terdapat nilai-nilai dari mulai kehidupan duniawi sampai akhirat dan tidak hanya memberikan rasa nasionalisme kepada pembaca, tetapi juga memberikan semangat untuk berpikir idealisme.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Analisis Nilai Kultural Dalam Kumpulan Syair Anak Negeri Karya Muhammad Candra. Analisis Nilai Pendidikan pada Novel Hapalan Shalat Delisa karya Tere-Lie. Skripsi (Marhainy, 2012). Hasil dari penelitian ini adalah banyak terdapat nilai pendidikan seperti nilai religius, moral, dan sosial. Analisis Nilai-Nilai Moral yang Terkandung pada Buku Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra. Skripsi (Harry Suryadi Putra, 2012). Hasil dari penelitian ini adalah nilai moral juga memiliki peran penting karena merupakan salah satu unsur instrinsik dalam karya sastra. Penelitian ini menyimpulkan dalam nilai-nilai moral terdapat nilai moral religi, nilai moral pribadi, dan nilai moral sosial. Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata. Skripsi (Andika Nugroho, 2012). Hasil dari penelitian ini adalah nilai-nilai pendidikan religius, nilai pendidikan moral, nilai pendidikan sosial dan nilai pendidikan budaya. 2. Metode Penelitian Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu metode penelitian yang menggambarkan suatu keadaan (objek). Penelitian ini dilakukan di tempat kediaman peneliti Tanjungpinang terhitung dari mulai Februari s.d. Juni 2013. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pustaka yaitu teknik pengumpulan data yang menggunakan sumber-sumber tertulis untuk memperoleh data. Teknik baca simak adalah teknik yang dilakukan dengan cara membaca buku syair ini berulang-ulang untuk memperoleh data berrupa nilai kultural yang terkandung dalam Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra. Teknik catat adalah teknik yang dilakukan setelah kita membaca objek penelitian yang kemudian dianalisis. 3. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berdasarkan hasil penelitian pada Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra ada tiga nilai kultural yang terkandung yaitu nilai kultural yang berbentuk adat istiadat, nilai kultural yang berbentuk norma dan nilai kultural yang berbentuk hukum. Nilai kultural yang paling dominan adalah nilai kultural yang berbentuk norma. 4. Simpulan dan Rekomendasi Nilai kultural yang terdapat dalam Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra ada 3 nilai kultural yaitu: Nilai kultural yang berbentuk adat istiadat yaitu nilai yang mengkaji ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, dan adat kebiasaan yang berupa tata kelakuan dan aturan-aturan yang mempunyai sanksi. Nilai kultural yang berbentuk norma yaitu nilai yang mengkaji, agama, moral, kesusilaan, kesopanan, dan hukum bisa menjadi ajaran maupun pedoman untuk kita semua dalam bertingkah laku baik.Nilai kultural yang berbentuk hukum yaitu nilai yang mengkaji ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, adat kebiasaan yang mengatur perihal kehidupan manusia dalam masyarakat dengan ancaman mendapatkan hukuman jika melanggar aturan-aturan itu. Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra ini terdapat 156 bait dari 35 judul syair yang ada pada 42 halaman secara keseluruhan. Dalam 156 bait terdiri dari 32 nilai
kultural yang berbentuk adat istiadat, 118 nilai kultural yang berbentuk norma dan 6 nilai kultural yang berbentuk hukum. Nilai kultural yamg banyak terkandung dalam Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra adalah nilai kultural yang berbentuk norma. Nilai kultural yang berbentuk norma bisa menjadi ajaran maupun pedoman untuk kita semua dalam bertingkah laku baik dalam segi agama, moral, kesusilaan, kesopanan, dan hukum dalam kehidupan bermasyarakat serta kepada sang pencipta Allah SWT yang harus tertanam dalam jiwa manusia Syair merupakan sebuah karya sastra yang mengandung berbagai nilai kehidupan. Nilai yang terkandung dalam syair merupakan sebuah motivasi agar pembaca terrgerak untuk berprilaku yang sesuai dengan kultural. Syair juga berguna sebagai media pendidikan dengan cara di ajarkan kepada anak-anak sejak dini. Penelitian ini diharapkan dapat menjadikan Kumpulan Syair Anak Negeri karya Muhammad Candra sebagai sebuah media pendidikan karena banyak mengandung nilai kultural yang berguna bagi semua manusia baik formal dan non formal. Daftar Pustaka Ahmadi, Abu.2004. Dasar-dasar Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara. Alisjahbana, Sutan Takdir.2009. Puisi Lama. Jakarta: Dian Rakyat. Amin, Maswardi Muhammad, 2011. Pendidikan Karakter Anak Bangsa. Jakarta: Media.
Baduosen
Djajasudarma, Fatimah. 1993.Metode Linguistik. Bandung: Repika Aditama. Herimanto. 2010. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Bumi Aksara. KBBI. 2007. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta: Bumi Aksara. Koentjaraningrat. 2005. Pengantar Antropologi. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. Malik, Abdul, 2012. Dengan Syair Menyemai Budi. Koran Batam Pos 5 Februari, 2012:A5) Malik, Dkk. 2008. Peranan Perempuan Dalam Syair Khadamuddin Karya Aisah Penelitian : Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan.
Sulaiman.
Marhainy. 2012. Analisis Nilai Pendidikan Pada Novel Hapalan Shalat Delisa Karya TereLiye. FKIP UMRAH. Skripsi. Maryaeni, 2005. Metode Penelitian Kebudayaan. Jakarta:PT. Bumi Aksara. Nugroho, Andika.2012. Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata.
Putra Harry Suryadi. 2012. Analisis Nilai-nilai moral yang Terkandung pada buku Kumpulan Syair Anak Negeri Karya Muhammad Candra. FKIP UMRAH. Skripsi. Sedarmayanti., Hidayar Syarifudin. 2011. Metodelogi Penelitian. Bandung: Mandar Maju. Siswantoro. 2005. Metode Penelitian Sastra Analisis Psikologis. Surakara: Muhammadiyah University Press. Siswanto, Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfbeta. Suhardi. 2011. Sastra Kita, Kritik, dan Lokalitas. Mekasari, Depok: PT Komodo Books. Syani, Abdul. 2002. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: Bumi Aksara. Tarigan, Hendry Guntur. 2011. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa