ANALISIS KUALITAS LARUTAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG
SKRIPSI
Oleh NI KOMANG BUDIYANI
KONSENTRASI ILMU TANAH DAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
ANALISIS KUALITAS LARUTAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Universitas Udayana
Oleh Ni Komang Budiyani NIM. 1105105010
KONSENTRASI ILMU TANAH DAN LINGKUNGAN JURUSAN/PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Saya bersedia dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam aturan yang berlaku apabila terbukti bahwa skripsi ini bukan hasil karya saya sendiri atau mengandung tindakan plagiarism. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan seperlunya.
Denpasar, 18 Juni 2015 Yang menyatakan,
Ni Komang Budiyani NIM. 1105015010
iii
ABSTRAK Ni Komang Budiyani. NIM 1105105010. Analisis Kualitas Larutan Mikroorganisme Lokal (MOL) Bonggol Pisang. Dibimbing oleh : Ir. Ni Nengah Soniari, M.P. dan Ni Wayan Sri Sutari S.P.,M.P.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah dan Lingkungan Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Udayana pada bulan November 2014 hingga Januari 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi bonggol pisang dan lama fermentasi terhadap kualitas larutan MOL. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial. Faktor pertama adalah konsentrasi bonggol pisang terdiri dari 3 taraf, yaitu 100 gram, 200 gram, dan 300 gram bonggol pisang. Faktor kedua lama fermentasi, yaitu dua, empat dan enam minggu. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, sehingga seluruhnya terdapat 27 percobaan. Kualitas larutan MOL diketahui dengan menganalisis sifat biologi, fisik, dan kimia larutan MOL. Analisis sifat biologi larutan MOL dilakukan dengan menghitung total populasi bakteri. Analisis sifat fisik larutan MOL dilakukan dengan melihat karakteristik warna dan bau MOL. Analisis sifat kimia larutan MOL dengan menghitung kadar pH, N-total, P-tersedia dan Rasio C/N. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi dan lama fermentasi berpengaruh tidak nyata terhadap total populasi bakteri, pH, Kandungan C-organik, N-total, Ptersedia dan Rasio C/N kualitas larutan MOL.
Kata Kunci : Mikroorganisme Lokal, Bonggol Pisang, Fermentasi
iv
ABSTRACT Ni Komang Budiyani. NIM 1105105010. Analysis of Local Mikroorganisme Solution Quality Based on banana weevil. Supervised by : Ir. Ni Nengah Soniari, M.P. and Ni Wayan Sri Sutari S.P.,M.P.
The experiment was conducted at the Soil Science and Environmental Laboratory, Faculty of Agriculture Udayana University in November 2014 until January 2015. The purpose of this research was to determine the effects of concentration and the length of banana weevil fermentation to the quality of local microorganism solution. The design of this research used a randomized group design with factorial pattern. The first factor was the banana weevil concentration which are consisted of of 3 levels such as 100 g, 200 g, and 300 g. The second factor was the length of fermentation, consisted of two, four and six weeks. Each treatment was repeated three times, so there were 27 trial in total. The observed parameters were : the nature of biological, physical and chemical solution of local microorganism. Physical characteristics including color and odor, biological properties by counting the total population of bacteria. Chemical properties including pH level, content of organic C, total-N, available-P and C/N ratio. The result of this research showed that the concentration amont and the length of fermentation had no significant effect on the total population of bacteria, pH, content of organic C, total-N, available-P and C/N ratio to the quality of local microorganisms solution.
Keywords: Local Microorganisms , Banana Weevil, Concertation.
v
RINGKASAN
Larutan Mikroorganisme Lokal (MOL) terbuat dari bahan-bahan alami, sebagai media hidup dan berkembangnya mikroorganisme yang berguna untuk mempercepat penghancuran bahan organik. MOL dapat juga disebut sebagai bioaktivator yang terdiri dari kumpulan mikroorganisme lokal dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam setempat. MOL dapat berfungsi sebagai perombak bahan organik dan sebagai pupuk cair melalui proses fermentasi. Faktor utama penyebab maraknya penggunaan pupuk kimia adalah mudah ditemui, cepat respon dan unsur hara lengkap. Pembuatan pupuk kandang yaitu butuh 3-4 bulan untuk dapat menghasilkan pupuk kandang yang siap digunakan. Pembuatan pupuk kandang dapat dipercepat dengan bioaktivator larutan MOL bonggol pisang. Kesulitan mendapatkan pupuk saat musim tanam membuat petani harus tergantung terhadap pupuk kimia yang mahal. Hal ini menyebabkan petani mencoba mencari jalan keluar mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia. Salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan MOL yang merupakan mikroorganisme lokal sebagai dekomposer yang menguntungkan untuk digunakan dalam mempercepat proses pembuatan pupuk kandang padat maupun cair. MOL dapat bersumber dari bermacam-macam bahan lokal, antara lain urin sapi, batang pisang, daun gamal, buah-buahan, nasi basi, sampah rumah tangga, rebung bambu, serta rumput gajah yang dapat berperan sebagai proses pengelolaan limbah ternak, baik limbah padat untuk dijadikan kompos (Setiawan, 2013). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsentrasi bonggol pisang dan lama fermentasi terhadap kualias larutan MOL. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan November 2014 sampai bulan Januari 2015 di Laboratorium Ilmu Tanah dan Lingkungan Fakultas Pertanian Universitas Udayana. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial, dengan dua faktor yaitu konsentrasi bonggol pisang terdiri dari B1 ( 100 gram bonggol pisang + 100 gram gula merah + 100 mL urin sapi+ air kelapa 1liter),
vi
B2 ( 200 gram bonggol pisang + 100 gram gula merah + 100 mL urin sapi + air kelapa 1liter), B3 ( 300 gram bonggol pisang + 100 gram gula merah + 100 mL urin sapi + air kelapa 1liter). Lama fermentasi terdiri dari F2 (fermentasi dua minggu), F4 (fermentasi empat minggu), F6 (fermentasi enam minggu). Parameter yang diamati adalah Total populasi bakteri, pH, Kandungan N-total, C-organik, P-tersedia, dan Rasio C/N. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi dan lama fermentasi berpengaruh tidak nyata terhadap Total populasi bakteri, pH, N-total, C-organik, P-tersedia, dan Rasio C/N. Total populasi bakteri tertinggi pada perlakuan B3 5,16 x 10-8 spk mL-1 dan terendah pada perlakuan B1 yaitu 1,88 x 10-8 spk mL-1. Nilai pH tertinggi terdapat pada perlakuan B3 yaitu 5,86 dan terendah terdapat pada perlakuan B2 yaitu 5,41. Kandungan C-organik tertinggi terdapat pada perlakuan B3 3,311% dan terendah terdapat pada perlakuan B1 2,597%. Kandungan N-total tertinggi terdapat pada perlakuan B3 0,149% dan terendah terdapat pada perlakuan B1 0.012%. Kandungan P-tersedia tertinggi terdapat pada perlakuan B3 1031,619 (mg kg-1), dan terendah terdapat pada perlakuan B1 yaitu 183,514 (mg kg-1). Rasio C/N tertinggi terdapat pada perlakuan B2 337,04 terendah terdapat pada perlakuan B3 yaitu 123,82. Faktor lama fermentasi F2 pada total populasi bakteri menunjukkan nilai tertinggi mencapai 5,16 x 10-8 spk mL-1. Nilai pH tertinggi terdapat pada fermentasi F6 yaitu mencapai 5,86. Kandungan C-organik tertinggi terdapat pada F2 mencapai 3,245 (%). Kandungan N-total F2 menunjukkan hasil yang tinggi nilai kandungan N-total mencapai 0,028 (%). Hasil P-tersedia pada fermentasi enam minggu menunjukkan hasil yang tinggi mencapai 1031,619 (mg kg-1). Hasil Rasio C/N pada F4 menunjukkan hasil yang tinggi mencapai 1031,619.
vii
ANALISIS KUALITAS LARUTAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG
Ni Komang Budiyani NIM. 1105105010
Menyetujui, Pembimbing I
Pembimbing II
Ir. Ni Nengah Soniari, M.P. NIP. 19630905 199103 2 002
Ni Wayan Sri Sutari, S.P.,M.P. NIP. 19800822 200501 2 002
Mengesahkan Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana
Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. NIP. 19630515 198803 100 1
Tanggal lulus : 18 Juni 2015
viii
ANALISIS KUALITAS LARUTAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG
Dipersiapkan dan diujikan oleh Ni Komang Budiyani NIM. 1105105010 Telah diuji dan dinilai oleh Tim Penguji pada tanggal 18 Juni 2015
Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana No
: 1199/UN14.1.23/PP.05.02/2015
Tanggal
: 12 Juni 2015
Tim Penguji Skripsi adalah : Ketua
: Ir. A.A Ngurah Gede Suwastika, M.P
Anggota
: 1. Ir. I Wayan Dana Atmaja, M.P 2. Dr. Ni Luh Kartini, M.S
ix
RIWAYAT HIDUP Ni Komang Budiyani lahir di Desa Sulanyah, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, pada tanggal 17 Juli 1993. Penulis merupakan anak ke-tiga dari pasangan I Putu Sukada dan Ni Luh Sukerti. Pendidikan dasar ditempuh di SD 21 Pemecutan, tingkat menengah pertama di SMP PGRI 5 Denpasar dan melanjutkan ke tingkat menengah atas di SMA PGRI 4 Denpasar. Penulis melalui SNMPTN diterima pada Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Udayana tahun 2011 dan tidak lepas dari rasa syukur penulis memperoleh beasiswa Bidikmisi dari Pemerintah Republik Indonesia. Selama kuliah penulis aktif sebagai anggota Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi, aktif dalam kepengurusan BEM FP UNUD 2 periode dan aktif kepanitian tingkat Jurusan, Fakultas hingga Universitas serta aktif dalam kegiatan Paduan Suara.
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-nya penulis menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Kualitas Larutan Mikroorganisme Lokal (MOL) Bonggol Pisang” tepat pada waktunya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan berhasil tanpa bimbingan dan arahan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada : 1. Prof. Dr. I Nyoman Rai, MS., selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana yang telah memberikan fasilitas selama masa perkuliahan. 2. Ir. I Nyoman Puja MS., selaku Ketua Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Udayana yang telah memberikan fasilitas selama masa perkuliahan. 3. Ir. I Nyoman Gede Astawa, MP., selaku Pembimbing Akademik (PA) atas bimbingan dan saran yang telah diberikan selama masa perkuliahan. 4. Ir. Ni Nengah Soniari MP., sebagai pembimbing I skripsi yang telah mendampingi, membimbing, memberikan saran, dan masukan kepada penulis sepanjang menyelesaikan skripsi ini. 5. Ni Wayan Sri Sutari SP.,MP., selaku pembimbing II skripsi yang juga telah mendampingi, membimbing, memberikan saran, dan masukan kepada penulis sepanjang menyelesaikan skripsi ini. 6. Ir. A.A Ngurah Gede Suwastika, MP., Ir. I Wayan Dana Atmaja, MP., Dr. Ir. Ni Luh Kartini., MS., selaku tim penguji dalam sidang skripsi yang telah banyak memberikan kritik dan saran kepada penulis. 7. Ir. Agustina Tangketasik dan Bapak Nyoman Kandra, yang telah membantu dan membimbing selama proses penelitian di Laboratorium.
xi
8. Orangtua terkasih dan tersayang I Putu Sukada dan Ni Luh Sukerti yang selalu mendoakan, memberikan dukungan secara material maupun non material dan rasa cinta kasih kepada anak yang tak pernah henti. 9. Kakak tercinta Ni Luh Putu Sumayanti, S.Ag dan I Kadek Budayana, S.E yang selalu mendoakan dan membantu proses kuliah dari awal hingga sampai penulisan skripsi. 10. Sahabat-sahabat baik penulis yaitu Raga, Bayu, Budi, Alit, Bulan, Prana, Ata, Prema, Yuliantari, Manik, Ewi, dan Ratih yang selalu menemani, mendukung, memberikan solusi dan saran terhadap penulisan skripsi ini. 11. Teman-teman Soil’2011 Tantri, Oki, Wera, Ilyas, Siska, Mia, Purna, Suarjana, Surya, Sima, atas dukungan dan bantuannya selama ini. 12. Teman-teman kepengurusan BEM FP UNUD periode 2012-2013 dan kepengurusan BEM FP UNUD periode 2013-2014 atas segala masukan dan dukungannya selama proses penulisan skripsi ini. 13. Teman-teman Paduan Suara Voice of Bali atas dukungan serta doanya selama penulisan skripsi ini Kevin, Gung Angga, Molo, Arif, Kuna, Lia, Esti, Dewi, Selin, Joseph Sulaksana dan Nopran. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini belum sempurna, oleh karena itu, segala masukan yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk dijadikan tuntunan ke arah kesempurnaan. Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Denpasar, 18 Juni 2015 Ni Komang Budiyani
xii
DAFTAR ISI
Halaman SAMPUL DEPAN SAMPUL DALAM ……………………………………………………………
i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI…………………………….
ii
ABSTRAK …………………………………………………………………….
iii
ABSTRACT …………………………………………………………………..
iv
RINGKASAN ………………………………………………………………….
v
HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………………...
vii
TIM PENGUJI ………………………………………………………………... viii RIWAYAT HIDUP……………………………………………………………
ix
KATA PENGANTAR…………………………………………………………
x
DAFTAR ISI …………………………………………………………………..
xii
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………. xiv DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………….
xv
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………….. xvi I.
PENDAHULUAN…………………………………………………………
1
1.1
Latar Belakang ………………………………………………………
1
1.2
Rumusan Masalah …………………………………………………..
4
1.3
Tujuan Penelitian ……………………………………………………
4
1.4
Manfaat Penelitian……………………………………………………
4
II. TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………….
6
2.1
Mikroorganisme Lokal (MOL)……..………………………………..
5
2.2
Fermentasi………………………………………….…………………
6
2.3
Kualitas Larutan MOL………………………………………………
6
2.4
Bahan Organik………………………………………………………...
7
2.5
Manfaat Mikroorganisme……………………………………………...
8
2.6
Bonggol Pisang………………………………………………………...
9
2.7
Urin Sapi……………………………………………………………….
9
xiii
2.8
Badan Standar Nasional Indonesia Pupuk Cair…………………………10
III. METODE PENELITIAN………………………………………………… 12 3.1
Waktu dan Tempat Penelitian ………………………………………
12
3.2
Alat dan Bahan Penelitian……………………………………………. 12
3.3
Rancangan Penelitian ……………………………………………….
12
3.4
Pelaksanaan Penelitian ………………………………………………
14
3.4.1 Analisis Kandungan Awal Bahan MOL………………………… 14 3.4.2 Pembuatan Larutan MOL……………………..……………….. 14 3.4.3 Pembuatan Seri Pengenceran……..……………………………. 14 3.4.4 Analisis Total Populasi Bakteri…..…………………………… 15 3.5
Parameter Pengamatan……………………………………………….. 15
3.6
Analisis Data………………………………………………………….. 16
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN…………………………………………...
17
4.1
Hasil Penelitian………………………………….…………………....
17
4.2
Pembahasan…………………………….…………………………….. 20
V. KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………………… 29 5.1
Kesimpulan …………………………………………………………
29
5.2
Saran ………………………………………………………………...
29
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….
30
LAMPIRAN ……………………………………………………………………
33
xiv
DAFTAR TABEL Nomor
Teks
2.1
Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Cair Organik……………….
4.1
Signifikansi konsentrasi bonggol pisang (B) lama fermentasi (F) dan interaksinya (BxF) terhadap parameter yang diamati………….
4.2
Halaman 10
17
Pengaruh Konsentrasi Bonggol Pisang (B) dan Lama Fermentasi (F) terhadap Populasi Bakteri (spk mL-1 x 108) , pH, C-organik (%), N-total (%), P-tersedia (mg kg-1), Rasio C/N Larutan MOL……… 18
xv
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Teks
Halaman
3.1
Denah Percobaan……………………………………………
13
4.1
Grafik Total Populasi Bakteri (spk mL-1 x 108)………..............
22
4.2
Grafik pH Larutan MOL……………………………………….
23
4.3
Grafik C-organik (%)…………………………………………
24
4.4
Grafik N-total (%)……………………………………………
26
4.5
Grafik P-tersedia (mg kg-1)……………………………………
27
4.6
Grafik Rasio C/N ………………………………………………
28
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Teks
Halaman
1. Data hasil pengamatan warna dan bau larutan MOL…. …………….
33
2. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam Total populasi Bakteri (spk mL-1 x 108………………………………. 3. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam pH......................
34 35
4. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam C-organik (%) ……………………………………………………..
36
5. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam N-total ……………………………………………………………...
37
6. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam P-tersedia (mg kg-1)…………………………………………………
38
7. Data hasil pengamatan, dan analisis sidik ragam Rasio C/N………… …………………………………………………
39
8. Matriks Koefisien Korelasi Linier Sederhana Antar Parameter Pengamatan…………………………………………………………
40
9. Analisis kandungan awal bahan MOL.. ……………………………..
40
10. Foto-foto penelitian…………………………………………………..
41
xvii