Jurnal
5\fanajemen
VOLUME XVl/ 03/0ktober/20 12
ISSN : 1410 - 3583 ~-
-
- --
---~
~------"'=' -
Analisis Investasi Kelayakan Pembangunan Pusat Oistribusi Buah-Buahan Di Jakarta Selatan '6J Connie Chairunnisa Pengarut> Negative Framing Dan Adverse Selection Terhadap Keputusan Eskalasi Komitmen P"::i Stevanny Talapessy & Maria Rio Rita Pengaruh Brand Awareness Terhadap Per~ived Quality Dan Brand Loyalty Sebagai Determinan Terhadap Purchase Intention (Studi Kasus: Teh Botol Sosro Di Pasar Festifal Kuningan Jakarta) .({;;;i Ria E. Monareh & Zahrida Z Wiryawan Pengaruh Event Value Equity Terhadap Word OfMouth Melalui Event Venue Satisfaction: Studi Pada Acara Seni Budaya J%:IJ Sri Vandayuli Riorini & Siti Novita Rizki Studi Empiris Pengungkapan Sukarela Kinerja Sosial Perusahaan Di Bidang Ungkungan Hidup Oleh Perusahaan Terbuka «:D Diaz Priantara Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Keterpaduan Kelompok, Metivasi Kerja Dan Kemampuan Kognitif Terhadap Keefektifan Organisasi Di Pemerintah Daerah Kabupaten-Kota Se Provinsi Gorontalo «:D Syamsu Qamar Badu Pengaruh Kebutuhan Berprestasi, Efikasi Diri Dan Faktor lingkungan Terhadap Keinginan Berwirausaha Pada Mahasiswa Universitas Mercu Buana Jakarta J%:IJ Yuli Harwani, Mafizatun Nurhayati, Dar// As1h Pengaruh Atribut Service Quality Terhadap Kepuasan Konsumen Trans Jakarta ~ Tommy Setiawan Ruslim & Mukti Rahardjo Efektivitas Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Minat Wirausaha Peserta Didik Universitas XYZ f6 Hendra Wiyanto Kualitas Pelayanan Akademik Di Universitas XYZ Di Jakarta Tahun 2012 «:D Suparman IA Pengaruh Pengetahuan Agen Dan Kecurigaan Individu Terhadap Kredibilitas Dan Keraguan Iklan Di Lima Media Yang Berbeda J%:IJ Rizal Edy Halim & Hadi Rahadian
Jurnal Manaj emen
Volume XVI
Nomor 03 Him. 279- 41 8 J akarta Oktober 20 12 ISSN 1410-3583
--"'--'---~
JURNAL MANAJEMEN VOLUME XVI/03/0ktober/2012
ISSN1410-3583
Terbit Tiga kali setahun pada bulan Februari, Juni dan Oktober. Berisi tulisan yang diangkat dari hasil penelitian dan kajian analisis-krisis di bidang Ilmu Manajemen.
,
.
Pelindung Rektor Universitas Tarumanagara
Penanggu ngj awab Sawidji Widoatmodjo
Ketua Koordinator Penyunting Nizam Jim Wiryawan
Anggota Penyunting Herman Ruslim Suparman Ibrah im Abdullah Ishak Ramli Herlina Budiono
Penyunting Kehormatan (Mitra Bestari) Bambang Purwoko Bilmar Parhusip Rudy C. Tarumingkeng Pantja Jati Pasaman Silaban Sofia S. Sri Vandayuli Riorini
Staf Administrasi Christina Catur Widya Ni Made Manik Alamat Penyunting dan Tata Usaha: Sekretariat Jumal Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara Jakarta, Kampus II Gedung B Lantai 3, Jin. Tanjung Duren Utara No. l Jakarta Baral l 1470 Telepon (021) 5655508-10-14-15 pesawat 0327 dan Fax. (02 I)5655521. email:
[email protected]. id Jumal Manajemen diterbitkan sejak bulan Juli 1997 oleh Fakultas Ekonom i Universitas Tarumanagara Jakarta. Jumal Manajemen telah Terakreditasi B berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti No: 83/DIKTVKep/2009 Dicetak di Percetakan Candi Mas Metropole- Jakarta. Isi di luar tanggungjawab Percetakan
ISSN 1410-3583 Oktober 2012, Volume XVI, Nomor 03 Halaman 279 - 418
JURNAL MANAJEMEN
ANALISIS INVESTASI KELAYAKAN PEMBANGUNAN PUSAT DISTRIBUSI BUAH-BUAHAN DI JAKARTA SELATAN
Connie Chairunnisa ••• ••••••••••••• ••••••••••••••••••• ••••••••• •••••••• ••••• •• ••• •• •• •••• •
. 1 PENGARUH
NEGATIVE
FRAMING
DAN
ADVERSE
SELECTION
.~~~~~~~~;;~~~.~.~~~~~:.l~~~~~~...........................,, PENGARUH BRAND AWARENESS TERHADAP PERCEIVED QUALITY DAN BRAND LOYALTY SEBAGAI DETERMINAN TERHADAP PURCHASE INTENTION (Studi Kasus: The Botol Sosro di Pasar Festifal Kuningan, Jakarta)
Ria E. Monareh & Zahrida z. Wiryawan ••••••• •• •••• ••••••••• •• ••• ••• •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
PENGARUH EVENT VALUE EQUITY TERHADAP WORD OF MOUTH MELALUI EVENT VENUE SATISFACTION: .. STUDlPADA ACARA SEN! BUDA YA
Sri Vandayuli Riorini & siti Novita Rizki • • •• • ••• • •••••••••• • • • •• • ••••••••••••••••••••••••••••••••• • • • ••• • ••••••
STUD! EMPIRIS PENGUNGKAPAN SUKARELA KINERJA SOSIAL PERUSAHAAN DI BID ANG LINGKUNGAN HIDUP OLEH PERUSAHAAN TERBUKA
Diaz Priantara •• •• ••• •••••• ••••••••••••••••••••••••••••• •••••••••••••••••••••••••••••
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KETERP ADUAN KELOMPOK, MOTIVASI KERJA DAN KEMAMPUAN KOGNITIF TERHADAP KEEFEKTIFAN ORGANISASI DI PEMERINTAH DAERAH KABUPATENKOTA SE PROVINS! GORONT ALO
Syamsu Qamar. Badu ••••••••••• • • • • • •••••••• • •••••••••••••••••••••••••••••••••• • •••••••••••
PENGARUH KEBUTUHAN BERPRESTASI, EFIKASI DIRI DAN FAKTOR LfNGKUNGAN TERHADAP KEINGINAN BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA UNIVERSIT AS MERCU BUANA JAKARTA Yuli Harwani , Mafizatun Nurhayati , Daru Asih •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
PENGARUH ATRIBUT SERVICE QUALTTYTERHADAP KEPUASAN KONSUMEN TRANS JAKARTA Tommy Setiawan Ruslim & Mukt i Rahardjo •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MIN AT WIRAUSAHA PESERTA DIDIK UNIVERSITAS XYZ Hendra Wiyanto
. .. ~ •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
KUALITAS PELAYANAN AKADEMIK DI UNIVERSIT AS XYZ DI JAKARTA TAHUN 2012 Suparman IA •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
PENG ARUH PENGET AHUAN AGEN DAN KECURIGAAN INDIVJDU TERHADAP KREDIBILITAS DAN KERAGUAN IKLAN DI LIMA MEDIA YANG BERBEDA Rizal Edy Halim & Hadi Rahadian •••• •• •••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
•
PENGARUH BRAND AWARENESS TERHA DAP PERCE IVED QUALITY DAN BRAN D LOYA LTYS EBAGAI DETERM I A ' TERHADAP PURCHASE INTENTION (Studi Kasus: T eh Botol Sos ro Di Pasa r Festival Kuningan , Jakarta)
disi
ipsi tion iX,
Ria E.Monareh & Zahrida
awa n Magister Manajemen Atmajaya don Eksekuti Perbankan & Fakultas Ekonomi
(Ill,
Universitas Tarwnanagara Jakarta Email:
[email protected]
~ect
rria/ nics
Cost lfll31
alasi
erja, 1atan
I the
1 of i No
ogm 11cial
z. Wi
I
Abstract: This research attempted to analyse and explain whether brand awarness would have signifant impact on product quality, brand loyalty, and also upon buyer purchasing decision. It also would investigate the effects of quality perception on purchasing behavior as well as on purchasing decision of the customers itself. The third objective was to study if there were impacts of the intermediary factors on quality and brand loyalty upon brand awareness and decision making activities. 1l1is study used Teh Botol Sosro as object of analysis wi th survey method distributing questionnaires to 250 respondents of the Teh Botol Sosro consumers at Pasar Festival Kuningan, Jakarta January 2012. The sampling method used was judgmental sampling. Multivariate statistical data analysis was established by way of Structural Equation Model (SEM), using the AMOS 18 software. The research results indicated that, as seen from the answers of the respondents, brand awareness directly impacted upon quality perception, brand loyalty, as well as upon purchasing decision. Quality perception had directly affected purchasing decision too, while brand loyalty d id not directl y affected purchasing decision. Brand awareness affected purchasing decision through quality perception, while the latter had no effect upon purchasing decision through brand loyalty. Key words: brand awareness, brand loyalty, quality perception, purchasing decision
!. In UK:
gy of lbilan 11a11si
Abstrak: Penelitian ini mencoba untuk menganali sis dan menjelaskan apakah awamess merek akan berdampak sign ifant pada kualitas produk, loyatitas merek, dan juga pada keputusan pembelian pembeli. Hal in.i j uga akan menyelidiki cfek dari persepsi kualitas pada perilaku pembelian serta pada keputusan pembelian dari pelanggan itu sendiri. Tujuan ketiga adalah untuk mempelajari apakah ada dampak dari faktor perantara pada kualitas dan loyalitas merek terhadap brand awareness clan pengambi lan keputusan kegiatan. Penelitian ini menggunakan Teh Botol Sosro sebagai objek anal isis dcngan metode survei menyebarkan kuesioner kepada 250 responden dari Botol Teh Sosro konsumen di Pasar Festival Kuningan, Jakarta Januari 2012. Metode sampl ing yang digunakan adalah judgemental sampl ing. Muhivariat data statistik analisis didirikan dengan cara Structural Equation Model (SEM), dengan menggunakan AMOS 18 software. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, seperti yang terlihat dari jawaban responden, kesadaran merek secara langsung berdampak pada persepsi kualitas, loyalitas merek, maupun pada keputusan pembelian. Persepsi kualitas telah secara langsung mempengaruhi keputusan pembelian juga, sedangkan loyalitas merek tidak secara langsung mempengaruhi keputusan pembelian. Kesadaran merck dipengaruhi
299
Jurnal Manajemen/ Valume XVI, No. 03 , Oktober 2012: 299- 311
kcputusan pembelian melalui perscpsi kualitas, sedangkan yang kedua tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian melalui loyalitas merek. Ka ta kunci: kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas, keputusan pembelian
PENOAHULUAN
•I
Seiring dcngan berkembangnya global isasi saat ini, indus tri sal ing bersaing dalam mcmpcrcbutkan pasar. Intensitas persaingan yang tinggi berikut besamya derajad ketidakpastian kcsuksesan bisn is memaksa perusahaan untuk memili ki keunggulan kompetitif agar mampu memenangkan persaingan itu. Umumnya, supaya memi liki kemampuan, pcrusahaan berupaya menciptakan strategi pemasaran yang dibangun berdasarkan tiga pilar pcmasaran strategik: segmentasi, targeting dan positioning (Kotler dan Keller, 2007), serta fokus kepada kepuasan pelanggannya. Syarat yang harus dipenuhi oleh sebuajl perusabaan agar dapat meraih sukses dalam persaingan ialah berusaha mencapai rujuan untuk mampu mcnciptakan sena mempcnahankan pelanggan. Dcngan tujuan itu, perusahaan mesti memiliki kemampuan memahami prilaku konsumennya agar dapat menghasilkan dan menyampaikan barang dan jasa yang diinginkan konsumen dengan harga yang pantas serta servis yang lebih baik melebihi pesaingnya. Seperti disebutkan oleh Schiffman dan Kanuk (2007:2) bahwa
"Successful marketing requires that companies fully connect with their customers. How individuals, groups, and organization select, buy, use, and dispose of goods, services, ideas, or experiences to satisfy their needs and wants". Persaingan yang demikian ketat terjadi hampir d i semua industri dewasa ini. Salah satu industri yang menunjukkan gejala persingan ketat ini ialah industry minuman sepeni tch botol. Banyak perusahaan yang bergerak di industri minuman teh siap saj i karena besamya potensi pasar minurnan jenis ini. Tingginya minat masyarakat mengkonsumsi teh dalam kemasan menyebabkan industr tsb memiliki prospek perturnbuhan yang juga cerah dan ikut terjun kc dalarn industri minuman Teh Siap Minurn Dalarn Kemasan (TSMDK), sehingga perusahaan-perusahaan perlu melakukan analisis prilaku konsurnen TSMDK ini guna memahami pola pembeliannya. Walaupun pembeli urnumnya membeli mcrk yang paling disukainya, ada dua faktor yang dapat muncul antara niat untuk membeli dengan keputusan membeli, yaitu faktor sikap orang lain dan faktor situasi yang tidak diharapkan (Kotler, 200 I ) PT Sinar Sosro dengan merk "Teh Botol Sosro" merupakan leader produsen TSMDK dengan pangsa pasar 75%. Merk yang dipakai menjadi umbrella brand untuk mcrk Fruit Tea Sosro, Joy Green Sosro dan Teh Celup Sosro (SWA, 2009). Menurut majalah SWA, telah terjadi penurunan market share dari Teh Botol Sosro dari tahun 2007 hingga 2009 (SWA No 161XX/Juli-Agustus 2009), walau tetap menempati ranking teratas selarna 3 tahun berturut-turut sebagai kategori Teh Siap Minum Dalarn Kemasan (TSMDK). Berdasarkan gejala penurunan pangsa pasar itu, para peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang "Bagaimana Pengaruh Brand Awareness terhadap Perceived Quality dan Brand Loyalty yang Berdarnpak Kepada Keputusan Pembelian Teh Botol Sosro di Jakarta?" Kesadaran Merek (Brand Awareness) adalah kesanggupan seseorang untuk mengenal i atau mengingat kembali bahwa sebuah merek merupakan bagian dari kategori 300
men
ma 199! menl Sela mem
sec31 dala dan r pemt pcrse apak rinci I men
produ konsu prod pelanE dengru di man produl dirasal merek,
I
loyalita yang ti pcrasaa mendas
r.
pelangE adalah I rangka I
Jc merek, terhadai membel
-
Monareh & Wiryawan: Pengaruh Brand Awareness Terhadap Perceived Quality...
lffi lkitif
an,
iga
17),
.am
:rta uan dan 1aik 1wa
{ow
'ces,
alah perti rena i teh ~rah
DK), K. ini yang ngan 1pkan
lusen untuk :nurut
2007
eratas nasa:n untuk ;eived Botol
untuk 1tegori
-
!
prnduk te1tentu (Aaker, 2004). Selanjutnya Aaker (2004) menggambarkan kesadaran merek secara berjenjang, dimulai dengan tahap I) Tidak adanya kesadaran merek (unaware), 2) Pengenalam merek (brand recognition), 3) Pengingatan kembali merek (brand recall), dan 4) Puncak Pem ikiran (top of mind). Menurut Keller (2003), kesadaran merek berperan penting dalam proses pengambilan keputusan konsumen. Pentingnya kesadaran akan merek menunjukkan kesadaran konsumen untuk menyukai dan akhirnya membeli merek tersebut. Oleh karena itu bisnis harus bisa mengalahkan para pesaing. Para pebisnis harus memiliki inovasi supaya dapat mengalahkan para pesaing mereka. Oleh sebab itu mereka harus membuat konsumen menyukai dan membeli merek tersebut. Meskipun konsumen membiasakan untuk membeli produk tetapi kesadaran merek masih merupakan faktor yang penting dalam mempengaruhi keputusan pembelian (Aaker, 1991 ).Jika konsumen dapat mengidentifikasi merek maka kesadaran dan niat mereka ingin membeli akan lebih tinggi (Hsin-Kuang Chi, Huery Ren Yeh, dan Ya Ting-Yang ,2009). Selain itu konsumen akan meli hat kualitas dimana kualitas yang dirasakan dapat membantu konsumen untuk memi liki sebuah penilaian subjektif pada kual itas produk secara keseluruhan yang membuat produk tersebut menonjol dan menjadi merek selektif dalam benak konsumen (Aaker, 1991 ). Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah meneliti dan menjelaskan derajad (I) kesadaran merek, persepsi kual itas, loyalitas me;ek, pada niat pembelian, (2) kualitas yang dirasakan, loyalitas merek pada kesadaran merek, (3) apakah persepsi kualitas dapat memediasi hubungan kesadaran merek terhadap niat beli, (4) dan apakah loyalitas merek dapat memed iasi kesadaran merek terhadap niat beli. Secara lebih rinci kesadaran merek akan diuraikan selanjutnya dalam bagian di bawah ini: Kesadaran Merek (Brand Awareness) adalah kesanggupan seseorang untuk mengenal i atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu (Aaker,2004). Kesadaran suatu merek dikatakan sempurna bila seluruh konsumen menempatkan merek tersebut dalam puncak pikirannya sebagai suatu kategori produk tertentu (Keller, 2003). Bagi Aaker (1991) kesan kualitas sebagai persepsi pelanggan terhadap keseluruhan kualitas suatu produk atau jasa layanan yang berkaitan dengan harapan konsumen. Komponen yang penting adalah kual itas barang itu sendiri dimana untuk meningkatkan kualitas barang agar tetap terjaga maka dibutuhkan efek produk suatu merek (Clark et al, 2009). Selain itu sebuah merek dapat di terima dan dirasakan manfaatnya oleh konsumen sejak para pembeli menjajagi beberapa macam merek, menerima, menyukai dan loyal terhadap merek tersebut (Gymer, 2005). Bagi Hawkins et al (2004), loyalitas terhadap merek adalah salah satu bentuk loyalitas pelanggan dimana pelanggan memperlihatkan rasa suka, bahkan rasa percaya yang tinggi terhadap merek tersebut. Schiffman dan Kanuk (2007) mcnyimpulkan bahwa perasaan tentang produk dan merek dan niat pembelian merupakan pengukuran yang mendasari loyalitas merek itu sendiri. Menurut Aaker (2004), rasa percaya diri yang kuat pada diri konsumen atau pelanggan merupakan keyakinan bahwa keputusan atas pembelian yang diambilnya adalah benar. Dengan kata lain purchase intention adalah rencana sadar seseorang dalam rangka pembelian suatu merek tertentu (Spears dan Singh,2004). Jad i dalam penelitian ini, niat beli di dal ilkan untuk dapat mempengaruhi kesadaran merek, persepsi kualitas, dan loyalitas merek. Kesadaran merek berhubungan langsung terhadap perilaku konsumen yang sudah memutuskan akan membeli suatu merek dan akan membeli merek itu kembali (Subhani dan Osman, 2009). Chi et al (2009) menunjukkan 301
Jurnal Manojemen/Volume XVI. No. 03, Oktober 2012: 299-311
.!
bahwa kesadaran mcrck. persepsi kuali tas, dan loyalitas merek secara positif terkait dengan keputusan pembelian. Menurut Souiden dan Pons (2009) loyalitas merek bcrpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Wang dan Kan (2002) juga menyebutkan bahwa konsumen harus memiliki perasaan positif terhadap merek, yang akan menghasilkan niat beli. Ketika brand awareness tinggi maka loyalitas merek juga semakin meningkat. Konsumen akan mengevaluasi persepsi kualitas produk yang mereka beli dalam rangka post-purchase eva/11atio11 (Kotler, 2009). Pada akhimya, loyalitas dan preferensi merek akan meningkatkan minat membeli. Pada dasamya kesetiaan konsumen terhadap merek, tem1asuk merek Teh Botol Sosro dapat ditinjau dari beberapa dimcnsi loyalitas sebagai dimensi pertama yang terkait dengan pola switching behavior, pola purchase intention, serta pola keputusan membeli (Kotler, 2003) Berdasarkan penelitian terdahulu sebelumnya (Chi et al, 2009; Souiden dan Pons, 2009), penelitian ini membuat pemikiran terintegrasi sebagai kerangka berpikir dalam membangun hipotesis penelitian ini selanjutnya. Nama Peneliti Judul Jumal Tahun Penelitian Metode Penelitian
Hsin-Kuaniz Chi, Huery Ren Yeh dan Ya Ting (2009) The Impact of Brand Awareness on Consumer Purchase Intention : The Mediating Effect of Perceived Quality and Brand Loyalty 2009. Joumal of/mernationa/ Management Studies, 4 (1), 135-144 Mcnggunakan Analisa Regresi Sederhana dengan Cronbach a dengan 315 kuesioner.
Jenis Produk Pem1odelan
Telepon Seluler H7 Perceived Quality
HI Brand A'vareness
H3
Purchase ln1en1ion
Brand H6 Lovaltv 1-18 Brand Awareness. Perceived Quality, dan Brand Loyalty mempengaruhi secara positif & signifikan pada Purchase Intention. Brand Awareness mempengaruhi secara positif & signifikan pada Perceived Quality Brand Awareness mempengaruhi secara positif & signifikan pada Brand Loyalty Peceived Quality mempengaruhi secara positif & signi fikan pada Brand Loyalty. Perceived Quality memiliki efek moderasi terhadap Brand Awareness dan Purchase Intention. Bra11d Loyalty memiliki efck moderasi terhadap Brand Awareness dan Purchase Intention H2
Hasil Penelitian
I.
2.
3. 4.
5. 6.
Gambar. 1. Penelitian Chi, Hsin-Kuang; Huery Ren Yeh dan Ya Ting Sumber: Chi, Hsin-Kuang; Huery Ren Yeh dan Ya Ting, 2009 302
(
s Pere Pure
medi depe medi: depe1
terha kons1 Iangs oleh I
-
Monoreh & Wiryowon: Pengoruh Brond Awareness Terhadop Perceived Quality...
Nama Pcncliti Judul Jumal
it k
a
Souiden, Nizar dan Pons, Frank (2009) "Product Recall Crislss Ma11age111e11t: Tlte Impact 011 Ma1111fact11rer 's Image, Consumer loyalty and Purchase I111e111io11,,
g
t.
:a :k k,
Talmn Pcnelitian
2009. Journal of Product and Brand Management. 106- 114.
Metode Penelitian
Menggunakan metode statistik SEM dengan jumlah responden sebanyak 573 pada pelanggan yang pernah mcngalami recall pada mobil yang di bel i. Mobil yang di recall
Jenis Produk
a1
n, IS,
m
Permodelan I
Hasi l Penclitian
Brand Loyalty berpcngaruh positif dan signifikan terhadap Purchase Jme111io11. Gambar 2: Pcnelitian Souiden dan Pons (009) Sumbcr: Souiden dan Pons, 2009.
la la la
SS
Perceived Quality, Bra11tf Loyalty s ebagai Mcd iasi h ubungan Brand Awareness dan Purchase lllte11tio11. Menurut Baron dan Kenny {1985) ada 3 langkah dalam hubungan mcdiasi. Pcnama, variabel independen harus ditunjukkan untuk mcmpengaruhi variabel dependen pada persamaan penama. Kedua, variabel independen harus mempengaruhi mediator dalam persamaan kedua. Ketiga, mediator harus mempengaruhi variabel dependen dalam persamaan ketiga.. Pada penelitian ini, tingkat kesadaran konsumen terhadap merek Teh Botol Sosro dapat mempengaruhi secara langsung niat pembelian konsumcn terhadap minuman tersebut. Namun demikian, sclain dipengaruhi secara langsung, pengaruh tingkat kesadaran merek Teh Botol Sosro dipcrkirakan juga dimediasi oleh kesan kualitas dan loyalitas merek.
303
• Jurnol M0110jemen/Volume XVI. No. 03. Oktober 2012: 299-311
·I
Hipotcsis Pcnclitian HI Brand awareness berpengaruh signifikan terhadap perceived quality pada konsumen Teh Botol Sosro H2 Brand awareness berpengaruh signifikan terhadap brand loyalty pada konsumen Teh Botol Sosro H3 Brand awareness berpengaruh signifikan terhadap p urchase intention pada konsumen Teh Botol Sosro H4 Perceived quality berpengaruh signifikan terhadap purchase intention pada konsumen Teh Botol Sosro HS Brand loyalty berpengaruh signifikan terhadap purchase intention pada konsumen Teh Botol Sosro H6 Brand awareness berpengaruh signifikan terhadap purchase intention melalui perceived quality sebagai variabel mediasi pada konsumen Teh Botol Sosro H7 Brand awareness berpengaruh signifikan terhadap purchase intention melalui brand loyalty sebagai variabel mediasi pada konsumen Teh Botol Sosro. J cnis Dan Sumbcr Data. Data primer yaitu data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber asli yang dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dipersiapkan, kuesioner yang digunakan dalarn penelitian ini berisi dua bagian utarna. Bagian pertarna ad aIah tentang profit sosial dan id en ti fikasi responden yang berisi data responden seperti usia, Jenis kelarnin, pendidikan terakhir, dan pekerjaan. Bagian kedua adalah berdasarkan pernyataan responden berupa jawaban-jawaban dari kuesioner yang diperoleh dari penyebaran kuesioner tersebut. Populasi Dan Sampcl. Populasi adalah sekumpulan elemen atau objek yang memiliki pengetahuan informasi terkait dengan masalah yang akan diteliti oleh peneliti, target populasi harus didefinisikan secara tepat karena ketidaktepatan dalam pemberian definisi target populasi akan menghasilkan penelitian yang tidak efektif (Malhotra, 2007). Pengambilan sarnpel dilakukan dengan metode j udmental sampling yaitu disesuaikan dengan tujuan penelitian. Pengumpulan data sarnpel dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada konsumen Teh Botol Sosro. Pengarnbilan 250 responden tersebut ditetapkan dengan kriteria/syarat yaitu responden sudah berusia > 17 tahun, dan responden sudah pcrnah mengkonsumsi minuman Teh Botol Sosro. Penyebaran kuesioner di lakukan di Pasar Festival Kuningan Jakarta pada bulan Januari 2012. Lokasi ini dipilih karena secara umum pedagang makanan di sana menawarkan minuman Teh Botol Sosro, selain bahwa lokasi itu juga mudah dijangkau para peneliti. Teknik Analisis. Data primer yang sudah terkumpul yang akan diuji validitas dan reliabilitas. Uji validitas instrumen menggunakan uji validitas konstruk dengan menyusun indikator pengukuran operasional berdasarkan kerangka teori konsep yang akan diukur. Secara sederhana dapat dikemukakan, bahwa validitas konstruk sebuab instrumen ditentukan dengan mengkorelasikan antara skor masing-masing item dengan total skor masing-masing item (corrected item-total correlation). Jika r-hitung lebih besar dari rtabel pada tingkat kepercayaan tertentu berarti instrumen tadi memenuhi kriteria valid. Tingkat kepercayaan yang digunakan dalam uji coba validitas item pada penelitian ini ialah 95% dengan jumlah responden 30 (n=30). (Supranto dan Limakrisna, 2012).
304
J Se ber me Dai Mo mer
van vari pen. end, data endc (Hai qua/ struc meru (Sup. gand. dank
jalur. meru1 dan t (akib<
hubun menyE hubun diagrai hubun1 al, 20• scmpm (struct1 Bentuk PI = E PQ "'E BL "'E Keteran BL =B Para per model d
-
Monareh & Wiryawan: Pengaruh Brand Awareness Terhadap Perceived Quality ...
ada
nen ada
alui
ng ma. :lata
~: "liki tget l ..
IOISI
07). ikan aran ebut den 1kan
rena :lain dan sun 1 ur. en kor
~
r·
~!d: IOI
Selanjutnya instrumen juga diuji reliabilitasnya dengan metoda Alpha Cronbach diukur berdasarkan skala Alpha Cronbach 0 sampai I. Uj i reliabi litas penclitian ini untuk menentukan apakah instrumen reliabel atau tidak (Hair er al, 2006). Data hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan teknik analisa Structural Equation Modelling (SEM) untuk menilai hipotesis karena memiliki kemampuan untuk memperkirakan berbagai hubungan dan sating keterkaitan hubungan serta bagaimana variabel-variabel pcnelitian saling mempemgaruhi (Supranto dan Limakrisna, 2012) Misalnya konstruk eksogen sebagai variabel independen yang tidak dipengaruhi oleh variabel lain dalam model. Yang termasuk dalam kategori konstruk cksogen dalam penelitian ini ialah brand awareness (Hair et al, 2006). Selain itu, terdapat juga konstruk endogen sebagai variabel dependen yang dipengaruhi oleh satu atau beberapa variabel lain dalam model. Konstruk cndogen dapat mempengaruhi satu atau bcberapa konstruk endogen lainnya, tetapi hanya dapat berhubungan kausal dengan konstruk cndogen lainnya (Hair et al, 2006). Pada penelitian ini terdapat 3 konstruk endogen, yaitu 1) Perceived quality, 2) Brand loyalty dan 3) Purchase intention. Metode analisis model persamaan struktural juga disebut sebagai /a1es1 variables sm1c111ral analysis, covariance analysis, Linear Srruclural Relationship (Lisrel). Model ini merupakan analisis yang mengintegrasikan analisis data empiris dengan konstruk teori (Supranto dan Limakrisna, 2012). Model SEM merupakan suatu teknik statistik pcubah ganda (111ultivaria1e s1a1is1ics) yang mampu menganalisis variabel laten, variabel indikator dan kesalahan pcngukur secara langsung. Model teoritis yang dibangun kemudian digambarkan ke dalam bentuk diagaram jalur. Menurut Supranto dan Limakrisna (2012), analisis diagram jalur (pa1h analysis) merupakan metode analisis data multi variat dengan tujuan mengctahui pengaruh langsung dan tidak langsung beberapa variabel eksogen (penyebab) tcrhadap va riabel endogen (akibat) dengan pola bersifat rekursif dan semua variabel dapat diobservasi langsung. Rekursif berarti hubungan antar valiabel bersifat satu arah tanpa ada hubungan yang bersifat resiprokal. Jika dinyatakan A menyebabkan B, maka B tidak dapat menyebabkan A. Model palh analysis sebagai bagian dari SEM mengasumsikan bahwa hubungan yang terjadi di antara variabel adalah linear. Tujuan pcnggunaan dibangunnya diagram jalur adalah untuk memudahkan para peneliti dalam memvisualisasikan hubungan-hubungan kausalitas yang akan diuji. Para peneliti umumnya (lihat, e.g 1lair el al, 2006) paham babwa tidak mungkin dapat memprediksi konstruk endogen secara sempuma. Oleh karena itu, model SEM memasukkan unsur kesalahan struktural (s1ruc111ral error) ke dalam model yang dinyatakan dengan karaktcr "zeta". Bentukan persamaan struktural dalam penelitian ini adalah: Pl = BA + PQ + BL+ e PQ = BA +e BL =BA + e Keterangan: PI = Purchase Intention; BA = Brand Awareness; PQ = Perceived Quality; BL = Brand Loyalty Para peneliti menggunakan pendekatan SEM dari paket software statistik AMOS 18 dalam model dan pengkajian hipotesis.
305
...
Jurnal Manajemen/Volume XVI, No. 03, Oktober ,2012: 299-311
IIASll DAN PEMBAHASAN H asil Penguj ian Validitas. Dari hasil pengujian validitas dengan corrected item total correlation diketahui bahwa semua butir pertanyaan untuk setiap atribut adalah valid karena nilai corrected item total correlation> nilai r-tabel sebesar 0,138. (Supranto dan Limakrisna, 2012). Tabel 1. Hasil Pengujian Validitas Variabel
Butir
Corrected Item-Total Correlation
BAI BA2 BA3 PQl PQ2 PQ3 PQ4 PQ5 PQ6 BLI BL2 BL3
0.618 0.612 0.428 0.712 0.599 Perceived 0.751 Quality 0.685 0.689 0.755 0.750 0.681 Brand 0.691 Loyalty BL4 0.729 BL5 0.777 Purchase Pll 0.647 Intention PI2 0.647 Sumber: Hasil o lahan data para peneliti (2012) Brand Awareness
·I
Kesimpu lan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Val id Valid
B asil Pcnguj ian Rcliabilitas. Berdasarkan pada Tabet 2 d i bawah hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa seluruh variabel menunjukkan nilai Cronbach 's Alpha lebih besar dari 0,7 yang berarti kuesioner penelitian dapat dipercaya (Hair et, al.,2006:102). Tabel 2. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbach's Alpha 0.718 Brand Awareness Perceived Quality 0.883 Brand Loyalty 0.886 0.784 Purchase Intention Somb er: Hasi l olahan data para peneliti 2012
N of Item
3 6 5 2
Model Struktur al da n Pengujia n H ip otesis. Pengujian model struktural bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kesesuaian antara model yang dibangun dengan hubungan kausalitas antar variabel dalam penelitian. Pada model struktural terdapat variabel independen dan variabel dependen. Hasil indeks uji kesesuaian model dapat dilihat pada Tabel 3. Pada tabel 3 nilai CMfN/DF sebesar 4,039 menunjukkan bahwa model struktural di atas baik karena berkisar antara 2 sampai dengan 5. Nilai RMSEA sebesar 0,070 dapat dipertimbangkan model baik, menurut Hair et al, (2006) disarankan RMSEA bemilai antara 0,03 sampai 0,08. 306
CM (Ct.moc
squc
sesu mele
mod. 0,821 di at<
Monareh & Wiryowon: Pengaruh Brand Awareness Terhadop Perceived Quality...
•
T abel 3. lndeks Uji Kesesuaian Model
l I
Hasil Model
Kriteria
Evaluasi
CMIN/DF 4,039 Baik TU 0,833 Baik RMSEA 0,070 Baik NFI 0,826 Baik IF! 0,863 Baik Sumbcr : Hasil olahan data para peneliti dengan Amos versi 18)
l
I
CMINIDF adalah indeks yang merupakan hasil dari minimum sample discrepancy function (CM!N) dibagi dengan degree offreedom (OF). Gunanya untuk mengukur tingkat fit suatu model dengan nilai CMIN/DF yang baik ialah minimum 2,00. RMSEA atau root mean square of approximation adalah metode pengukuran untuk menguji apakah sebuah model sesuai atau tidak untuk digunakan dalam IX'!lelitian, dan nilai RMSEA tidak boleh melebihi angka 0, I (Hair et al, 2006) Selanjutnya Tucker Lewis Index (TL!) dengan nilai 0,833 mendekati I merupakan model yang baik (Hair et al.. 2006), hal ini didukung oleh normed fit index (NFI) sebesar 0,826, dan !FI sebesar 0,863 yang mendekati I membuktikan juga bahwa model structural di atas merupakan model yang baik (Hair et, al, 2006).
..
"
"
lS
al
Sumbcr: Hasil olahan data para peneliti dengan Amos versi 18
a1
307
Jurnal Manajemen/Volume XVI, No. 03, Oktober 2012: 299-311
Hasil pcngujian hipotesis pada penetitian ini dapat ditihat pada Tabet 4. Dapat ditihat dari Tabet 4 tersebut bahwa dari tujuh hipo1esis yang ada, ada tima hipotesis yang menunjukkan suatu pengaruh yang signifikan. ltu disebabkan nitai kritis (CR) yang dihasitkan tebih besar dari t ,96. Pada tingkat kepercayaan 95% atau error 5%, nitai kritis (CR) yang diterima adatah sebesar t ,96 (Hair et al., 2006: 390).Dua hipotesis tidak bcrpcngaruh signifikan karena nitai CR kurang dari 1,96, yaitu HS dan H7. Pcngujia n Hi potes is T ab et 4. Penguj ian Hi potesis Standardized Regression Weight 0,636 0,570 0,288 0,202
5,774 5,688 2,232 2,030
0,122
1,353
Hipotcsis
Pa1h
HI H2 HJ H4
Brand Awareness_, Perceived Quality Brand Awareness _, Brand Loyalty Brand Awareness - Purchase Intention Perceived Quality_, Purchase Intention
115
Brand Loyalty_, Purchase Intention
116
Brand Awareness_, Perceived Quality --+ Purchase Intention
0,636-0,202
Brand Awareness__, Brand Loya lty Purchase Intent ion
0,570->0, 122
117
-+
CR
5,774 -2.03 0 5,688 -+ 1,35 3
llasil Uji Hipotesis Di1crima Dilerima Diterima Diterima Tidak Diterima Ditcrima Tidak Ditcrima
Sumbcr: Hasil otahan data para penetiti dengan Amos versi 18 Pada uji hipotcsis I yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari variabet brand awareness terhadap perceived quality, menujukkan bahwa hipo1esis di tcrima karena memitiki nitai loading 0,636 dan nitai CR sebesar 5,774 tebih besar dari t ,96. Hasit penetitian ini mendulrung penelitian terdahutu Chi et al (2009) bahwa tcrdapat pengaruh yang signifikan dan positif dari brand awareness terhadap perceived quality. Uji hipotesis 2 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari variabet brand awareness tcrhadap brand loyalty, menujukkan bahwa hipotesis diterima karena memitiki nilai loading 0,510 dan nilai CR sebesar 5,688 tebih besar dari 1,96. Hasit penclitian ini juga mcndukung penel itian terdahulu yang dilakukan Chi et al (2009) Sctanj utnya, uji hi potesis 3 yang mcnyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari variabct brand awareness tcrhadap purchase intention diterima karena memil iki nitai loading 0,288 dan nilai CR yang diperoleh sebcsar 2,232 yang lebih besar dari 1,96. Hasil penelitian ini juga mendukung penelitian terdahu tu dari Chi et al (2009) bahwa lerdapat pengaruh yang signifikan dan posit if dari brand awareness terhadap purchase intention. Uji hipotesis 4 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari perceived quality terhadap purchase intention diterima karena memiliki nilai loading 0,202 dan nilai CR yang diperoleh sebesar 2,030 lebih besar dari 1,96. Hasil penetitian ini mcndukung penelitian terdahulu oleh Chi et al (2009) puta. Uji hipoiesis 5 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari brand loyalty terhadap purchase intention tidak diterima karena memiliki nitai loading 0, 122 dan nilai CR yang diperoteh sebesar 1,353 lebih keci l dari 1,96. Hasil penclitian ini tidak mendukung penetitian Chi et al (2009) dan penelitian Souiden dan Pons (2009) yang 308
-
rnea
inte
den mer (20( jeni: Sos1 (20( phoa Olva,
atau ini rr mi•ar
mem penel signi; pen el a1t ar. Sosro lainn) hand berpir karenc 1
im·olv
PE •c; Kcsim
loyalty 2009). terhadf sebalik Has il i: pcneliti bcrpen~
bahwa I sebalik1 menduk
al (200~
Sar an . produk dibandir pihak 11 me11imb1
-
Mona r eh & Wiryawan: Penga ruh Brand Awareness Terhadap Perceived Quality ...
menemukan adanya pengaruh yang signifikan dari brand loyalty terhadap purchase i111e111ion. Para peneliti memperkirakan bahwa produk Teh Botol Sosro mempakan produk dcngan switching behavior yang sangat tinggi sehingga loyalitas konsumen tidak menjamin bahwa konsumen itu tidak mcngkonsumsi minuman teh botol lain. Chi et al
!ari 111g ang itis iak
i
s ·I l
I l
l
1nd ena asil :ruh
:ind liki ini
:lari 1ilai asil tpal
ved dan ini airy
1ilai
~~
(2009) menggunakan produk hand phone scbagai obyek penclitian dan diperk irakan untuk jcnis produk ini bisa diharapkan konsumen yang lebih loyal daripada minuman Teh Botol Sosro karena berharga lumayan. Demikian pula dengan penelitian Souiden dan Pons (2009) yang menggunakan kendaraan mobil yang juga berharga lumayan seperti hand phone scbagai 'high-involveme/I/ ilem ' (Mullins dan Walker, 20 I0). Uji hipotesis 6 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari brand (llvareness terhadap purchase intention melalui perceived quality sebagai variabel mediasi atau i111ervening ditcrima karena memiliki nilai CR lebih besar dari I,96. llasil pcnelitian ini mendukung penelitian terdahulu dari Chi et al (2009). Uji hipotesis 7 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan dari brand awareness terhadap p urchase intention melalui brand loyalty tid:ik dit crima karena memiliki ni lai CR yang lebih kecil dari 1,96. Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil pcnelitian terdahul u dari Chi el al (2009) yang menemukan adanya pcngaruh yang signifikan dari brand awareness terhadap purchase intelllion melalui brand loyalty. Para peneliti memperkirakan loyalitas tidak bisa menjadi mediasi/perantara antara brand awareness terhadap purchase inlention karena ti ngkal loyalitas pada produk Tch Botol Sosro diperkirakan kurang sehingga mudah berpindah ke produk minuman teh botol lainnya, dengan biaya serta resiko kecil. Penelitian Chi et al (2009) mcnggunakan produk hand phone yang diperkirakan akan memerlukan biaya dan resiko yang lumayan jika bcrpindah ke brand lainnya. Penelitian Souiden dan Pons (2009) juga diperki rakan serupa karena menggunakan mobil sebagai obyek penelitian yang juga dianggap 'highi11volve111e111 item ' PENUT UP
Kcsimp ulan. Brand awareness berpengamh positif tcrhadap perceived quality, brand loyalty, dan purchase inte/1/ion.Hasilnya sama dengan penelitian sebclumnya ( Chi et al, 2009). Penelitian ini j uga membuktikan bahwa perceived quality berpengaruh positif tcrhadap purchase illte111io11. Hasilnya sama dengan hasil penelitian Chi et al (2009) tetapi scbaliknya untuk brand loyalty tidak berpengaruh posi tif terhadap purchC1se i111ention. llasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian ini tidak mcndukung atau beda dengan pcnelitian terdahulu (Souiden dan Pons, 2009). Sedangkan untuk brand awareness bcrpengaruh terhadap purchase inlention melalui perceived quality. Basil mcnunjukkan bahwa penelitian ini sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Chi et al (2009). Tetapi sebaliknya melalui mcdiasi brand loyalty tidak berpengaruh. Dimana penelitian ini tidak mcndukung atau tidak sama dengan hasil penelitian terdahulu yang dilak"Ukan oleh Chi et (II (2009) Saran Bagi Perusahaan. Pcrtama. Terns melakukan peningkatan terhadap kualitas produk (persepsi konsumen terhadap kualitas produk Teh Botol Sosro cukup rendah dibandingkan dengan variabel yang lain seperti brand awareness dan brand loyally) oleh pihak manajemen perusahaan. Kcdu a. Dibutuhkan kegiatan pemasaran yang dapat mcnimbulkan kesadaran merek dari para konsumen karena kesadaran merek secara 309
Jurnal MonaJemen/Volume XVI, No. 03 , Oktobe112012: 299-311
langsung terbukti dapat mempengaruhi persepsi kualitas, loyalitas mcrck, dan intensitas minat sesuai dengan has il pengujian model dengan SEM. Kctiga . Pihak manajemen disarankan agar dapat memperhatikan hasil yang didapatkan dalam pcnclitian ini, dimana tidak adanya pengaruh loyalitas merek terhadap keinginan untuk melakukan pembelian pada produk Teh Botol Sosro. khususnya pada merck Teh Botol Sosro. Sehingga, dalam mengambil kebijakan untuk melakukan keputusan di masa yang akan datang dapat membuat loyalitas yang ada dari para konsumennya agar mampu menimbulkan keinginan untuk melakukan pembelian pada merek yang disukai (loyal) o leh para konsumennya itu sendiri (pada merek Teh Botol Sosro). Keempat. Pihak manaj emen diharapkan mampu terus mengeluarkan inovas i atau mcngembangkan produk-produk baru
1
Sara n Ak ad cmis. Pertama. Disarankan kepada peneliti yang akan datang untuk menguji model tidak hanya pada satu jenis produk minuman, disarankan melibatkan beberapa jenis produk minuman yang lain sepeni Coca Cola, Pocari Sweat sehingga dapat dibandingkan hasil dari setiap jenis produk dalam model brand yang dittji. Kcdu a . Pengujian model brand dalam penelitian ini tidak melibatkan var-iabel bauran pemasaran sebagai pembentuk brand; disarankan kepada penelitian yang akan datang untuk memasukkan variabel bauran pcmasaran sebagai variabel eksogen dalam mempengaruhi brand awareness sebelum diuji hubungan antara brand awareness terhadap brand loyalty dan perceived quality.
DAFfAR RUJUKAN Aaker, David A. (1 991). Managing Brand Equity: Capitalizing on the Value of Brand Name. New York: The Free Press. Aaker, David A. (2004). Marketing Research John Wiley and Sons. Baron, R.M dan Kenny, D.A ( 1985). The moderator-mediator variable distinction in social psychological research: Conceptual, strategic, and statistical considerations. Journal ofPersonality and Social Psychology, 51(6), 1173- 1182 Chi Hsin-Kuang; Huery Ren Yeh; Ya Ting-Yang (2009). The impact of brand awareness on consumer purchase intention: the mediating effect of perceived quality and brand loyalty. Journal of International 1\lfa11ageme111 S111dies. 4( I), 135-144 Clark, C Roben; Doraszelki, Ulrich dan Draganska, Michaela (2009). The effect of advertising on brand awareness and perceived quality: an empirical investigation using panel data. Journal of Economic Literature. Http://faculty-gsb.stanford.edu (02/ I 0/20 I 0) Gymer. (2005). Retained Equity: Understanding The Impact Of Self Service Technology On Brand Trust Within The Context Of Financial Aid Adminstration. Case Western Reserve University. Hair Jr., Joseph F., Black, William C., Babin, Barry J., Andreson, Rolph E., dan Tatham, Ronald L. (2006). Multivariate Data Analysis 61h ed. New Jersey: Pearson Education International. Hawkins, Del I. Best, Roger J. Coney, Kenneth A. (2004). Consumer Behavior. New York : The McGraw-Hill. Keller, Kevin Lane. (2002). Branding and brand equity. Ban Weitz dan Robin Wensley, eds. Handbook ofMarketing. Sage Publications, London, 151-1 78.
310
KotI
Mall II lull
Su pr Schil Spe:u
Subh:
Sou id
Sll'A ( Wang
-
Monoreh & Wiryowon: Pengoruh Brand Awareness Terhodop Perceived Quality ...
;itaS men 1ana :lian 1lam iapat inan a itu mpu gUJl enis
gkan 1odel :ntuk 1uran diuji
3rand
·I
------------------------ (2003). Strategic Brand Management: Building, Measuring and Managing Brand Equity. Prentice-llall, Englewood Cliffs, NJ. Kotler, Philip (2009). Marketing Management. New Jersey: Prenticc-1 lall. Malhotra, Naresh K. (2007). Marketing Research, New Jersey: Pearson Education, Inc. Mullins, J.W dan Walker Jr, O.C. (2010). Marketing Management. Singapore; McGrawHill Asia Education. Supranto J dan Nandan Limakrisna., (2012). Petunjuk Praktis Penclitian llmiah Untuk Menyusun Skripsi, Tesis dan Disenasi. Jakana: Mitra Wacana Media Schiffman. L.G., dan Kanuk. L.L. (2007). Consumer Behaviour, 9th ed. New Jersey, Pearson Prentice Hall. Spears, Nancy Spears dan Singh, S. N. (2004). Measuring attitude toward the brand and purchase intentions. Journal of Current Issues and Research i11 Advertising, 26, 5366. Subhani, Muhammad lmtiaz, dan Osman, Amber. (2009). A Study On The Association Between Brand Awareness And Consumer/Brand Loyalty For The Packaged Milk Industry In Pakistan. Journal ofConsumer Marketing. Souiden, Nizar, dan Pons, Frank. (2009). Product recall crisis management: the impact on manufacturer's image, consumer loyalty and purchase intention. Journal of Product and Brand Management. 106- 114. SIVA (2009). 19/XXV/27 Juli-5 Agustus. Wang, Y.P dan Kan, W.H (2002). The EITccts of Quality Image and Country of Origin on Consumers' Product Evaluation. Proceedings in 2002, Management in Innovation Seminar ofNational Taiwan University ofScience and Technology.
social •urnal reness
brand
gation rd.edu 1ology restem
atham, 1cation
vYork
ensley,
3 11