ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE UNTUK UNIT TABUNGAN PADA BANK SYARIAH MANDIRI Said Muhammad Yahya Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Rizky Bahari Syahputra Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia and
Fitri Halim Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Abstract Tujuan penelitian ialah menganalisis kebutuhan informasi yang diperlukan oleh para pengambil keputusan lalu mengembangkan data warehouse untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi serta membuat prototype aplikasi dengan menggunakan data warehouse tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengumpulan data yaitu dengan studi kepustakaan dan pencarian fakta. Pencarian fakta dilakukan dengan menggunakan teknik interview dan memeriksa dokumentasi. Tahapan selanjutnya yaitu analisis, tahapan ini dilakukan untuk mengetahui kebutuhan informasi yang diperlukan oleh pengguna. Tahapan perancangan dengan menggunakan pendekatan Nine-Step Methodology. Penelitian skripsi ini telah menghasilkan rancangan data warehouse dan prototype aplikasi yang telah dapat menyediakan informasi yang dibutuhkan pengguna. Simpulan dari penelitian ini adalah data warehouse yang
dirancang dapat membantu menganalisis kebutuhan informasi dan membantu pihak eksekutif dalam pengambilan keputusan. Data warehouse membantu perusahaan untuk memperoleh informasi dan data yang terdapat dalam data warehouse dengan cepat dan mudah. Kata kunci: analisis, perancangan, data warehouse, tabungan.
1. Pendahuluan Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi pada saat ini sangat berkembang pesat. Hal tersebut dapat dilihat dari perusahaan – perusahaan baik dalam negeri maupun luar negeri yang menggunakan teknologi informasi sebagai suatu sarana yang dapat membantu kinerja dalam suatu perusahaan. Perkembangan teknologi yang semakin meningkat membuat perusahaan – perusahaan yang sudah berkembang saat ini, menyadari bahwa keberadaan teknologi sangat membantu dalam kelancaran kegiatan operasional perusahaan. Teknologi membantu perusahaan untuk dapat memperoleh informasi – informasi penting yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut dengan lebih cepat dan akurat. Salah satu kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi informasi adalah pemakaian teknologi informasi tersebut untuk mendukung dalam hal pengambilan keputusan.Teknologi yang dimaksud adalah data warehouse. Apabila dikaitkan dengan jumlah data yang semakin lama semakin besar, sesuai dengan perkembangan perusahaan dan terjadinya beberapa kendala yang dihadapi dalam proses yang berjalan sekarang ini, antara lain proses pekerjaan yang terlalu lama dan tidak tepat waktu, diperlukan sumber daya manusia yang lebih karena kinerja komputer belum dimanfaatkan secara maksimal, dan beberapa kendala lainnya yang berkaitan dengan integritas data. Maka pemanfaatan teknologi komputer dalam penyusunan laporan sangatlah diperlukan terutama dengan bantuan data warehouse.
Ruang Lingkup Ruang lingkup penelitian skripsi ini adalah pengembangan aplikasi data warehouse untuk Bank Syariah Mandiri, yang bergerak pada bidang perbankan. Penelitian ini dibatasi dan difokuskan pada unit bisnis tabungan dengan menggunakan teknologi informasi data warehouse.
Tujuan dan Manfaat Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Menganalisis kebutuhan informasi yang diperlukan oleh para pengambil keputusan. 2. Mengembangkan data warehouse untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi dan menghasilkan suatu informasi sesuai dengan kebutuhan yang bermanfaat bagi pihak eksekutif sehingga dapat mengambil keputusan dengan cepat. 3. Membuat prototype aplikasi yang menggunakan data warehouse. Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1. Perusahaan dapat memperoleh informasi dan data yang terdapat dalam data warehouse dengan cepat dan mudah menggunakan aplikasi data warehouse. 2. Informasi dapat ditampilkan ke dalam sebuah laporan yang sesuai dengan keinginan pihak eksekutif, sehingga dapat membantu dalam hal pengambilan keputusan. 3. Mempermudah manajemen dalam menganalisis perkembangan usaha perusahaan.
Metodologi Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penulisan, yaitu : 1. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu : a. Studi Kepustakaan, yaitu dengan membaca, mempelajari, meringkas dan membuat kesimpulan dari buku-buku referensi, dan jurnal yang berkaitan dengan perancangan data warehouse. b. Pencarian Fakta, yaitu suatu proses formal penggunaan teknik-teknik seperti interview untuk mengumpulkan fakta-fakta tentang sistem informasi dan kebutuhan basis data.
Teknik pencarian fakta yang digunakan antara lain : a. Interview. b. Memeriksa Dokumentasi. 2. Metode Analisis, yaitu analisis yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kebutuhan informasi yang diperlukan oleh user. 3. Metode Perancangan Dalam Laporan skripsi ini, juga digunakan pendekatan Nine-Step Methodology (Kimball, 2002, p211) yang terdiri dari : a. Memilih Proses (Choosing the process). b. Memilih Transaksi (Choosing the Grain). c. Identifikasi dan Kesesuaian Dimensi (Identifying and Conforming the Dimension). d. Memilih Fakta (Choosing the fact). e. Penyimpanan Perhitungan di Tabel Fakta (Storing Pre-Calculation In the Fact Table). f. Melengkapi Tabel Dimensi (Rounding Out the Dimension Tables). g. Pemilihan Durasi Database (Choosing the Duration of the Database). h. Melacak SCD (Tracking Slowly Changing Dimensions). i. Memutuskan Prioritas Query dan Mode Query (Deciding the Query Priorities and the Query Mode).
2. Metodologi 2.1.
Analisis Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu : 1.
Studi Kepustakaan, yaitu dengan membaca, mempelajari, meringkas dan membuat kesimpulan dari buku-buku referensi, dan jurnal yang berkaitan dengan perancangan data warehouse.
2.
Pencarian Fakta, yaitu suatu proses formal penggunaan teknikteknik seperti interview untuk mengumpulkan fakta-fakta tentang sistem informasi dan kebutuhan basis data. Teknik pencarian fakta yang digunakan antara lain : a.
Interview.
b.
Memeriksa Dokumentasi.
Metode Analisis, yaitu analisis yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kebutuhan informasi yang diperlukan oleh user.
2.2.
Perancangan Choosing The Process (Pemilihan Proses) Proses Bisnis Tabel 4.1 Pemilihan Proses Proses Bisnis
Deskripsi
Fungsi yang Terlibat
Pembukaan
Merupakan proses bisnis calon
Pegawai
Rekening
nasabah
untuk
membuka
rekening. Setoran
Merupakan nasabah
proses untuk
setoran
bisnis
Teller
melakukan
terhadap
saldo
proses
bisnis
tabungan. Penarikan
Merupakan
dimana nasabah
Teller
melakukan
penarikan saldo tabungan. Pengiriman (Transfer)
Uang Merupakan dimana
proses
nasabah
pengiriman
uang
bisnis
Teller
melakukan kepada
nasabah lain. Berdasarkan hasil dari analisis dan survey yang dilakukan terhadap kegiatan bisnis yang sedang berjalan, maka dapat ditemukan 4 proses yang sangat penting dalam perancangan data warehouse ini, di antaranya proses pembukaan rekening, setoran tabungan, penarikan tabungan, dan pengiriman uang (transfer). Kelima proses ini merupakan kegiatan inti yang terjadi pada bagian-bagian yang menangani masalah tabungan.
ERD High Level
Gambar 4.1 ERD High Level
Choosing The Grain (Pemilihan Grain) Setelah menentukan proses bisnis yang dibutuhkan dalam data warehouse, maka ditentukan grain yang menjelaskan tiap fakta. Berikut adalah grain-grain yang terpilih, yaitu : Tabel 4.2 Pemilihan Grain Grain
Deskripsi
Proses Bisnis
Agregat
Total nilai setoran
Total nilai setoran terdiri dari jumlah seluruh nilai setoran Total nilai penarikan terdiri dari jumlah seluruh nilai penarikan Total nilai pengiriman terdiri dari jumlah seluruh nilai pengiriman Total nilai LCF terdiri dari jumlah seluruh penyimpanan tabungan digabungkan dengan penyimpanan giro
Setoran
Sum total setoran
Penarikan
Sum total penarikan
Pengiriman
Sum total pengiriman
Setoran, penarikan dan pengiriman
Sum total penyimpanan tabungan dan penyimpanan giro
Total nilai penarikan
Total nilai pengiriman
Total LCF (tabungan+giro)
Identifying and Conforming the Dimension (Identifikasi dan Kesesuaian Dimensi) Tabel 4.3 Identifikasi dan Kesesuaian Dimensi Dimensi
Keterangan
Grain
Waktu
Waktu transaksi dilaksanakan dengan hirarki tahun, bulan, minggu dan hari
Rekening
Rekening yang dimiliki oleh setiap nasabah bank
Total nilai setoran, Total nilai penarikan, Total nilai pengiriman, Total tabungan, Total giro dan Total LCF Total nilai setoran, Total nilai penarikan dan Total nilai pengiriman
Nasabah
Pihak yang menggunakan jasa bank, baik itu untuk keperluannya sendiri maupun sebagai perantara bagi keperluan pihak lain Pihak yang melayani nasabah dan menjalankan tugas dari perusahaan
Total nilai setoran, Total nilai penarikan dan Total nilai pengiriman
Outlet
Anak perusahaan pembantu kantor cabang
Total tabungan, Total giro dan Total LCF
Cabang
Kantor cabang yang membantu kantor wilayah
Total tabungan, Total giro dan Total LCF
Kanwil
Induk perusahaan yang ada di setiap wilayah Jenis penyimpanan yang dipilih oleh nasabah
Total tabungan, Total giro dan Total LCF Total nilai setoran, Total nilai penarikan dan Total nilai pengiriman Total nilai setoran, Total nilai penarikan dan Total nilai pengiriman
Karyawan
Produk
Status
Menjelaskan apakah nasabah masih aktif atau tidak aktif sebagai nasabah
Total nilai setoran, Total nilai penarikan dan Total nilai pengiriman
Choosing The Facts (Pemilihan Fakta) Tabel 4.4 Pemilihan Fakta Fakta
Keterangan
Setoran
Fakta setoran meliputi jumlah seluruh total setoran
Penarikan
Pengiriman
LCF (tabungan + giro)
Dimensi
DimWaktu , DimRekening, DimKaryawan, DimNasabah dan DimProduk Fakta penarikan DimWaktu , meliputi jumlah DimRekening, seluruh total penarikan DimKaryawan, DimNasabah dan DimProduk Fakta pengiriman DimWaktu , meliputi jumlah DimRekening, seluruh total DimKaryawan, pengiriman DimNasabah dan DimProduk Fakta LCF meliputi DimWaktu, total tabungan yang DimOutlet, didapat dari jumlah DimCabang dan keseluruhan total DimKanwil tabungan dijumlahkan dengan total giro yang didapat dari jumlah keseluruhan total giro
Star Schema Rancangan skema bintang merupakan struktur dari tabel-tabel yang saling berhubungan melalui jalur-jalur tertentu. Secara garis besar skema bintang terdiri dari atas dua jenis tabel yaitu tabel fakta dan dimensi. a.
Fakta Setoran
Gambar 4.2 Star Schema Fakta Setoran
b.
Fakta Penarikan
Gambar 4.3 Star Schema Fakta Penarikan
c.
Fakta Pengiriman
Gambar 4.4 Star Schema Fakta Pengiriman
d.
Fakta LCF
Gambar 4.5 Star Schema Fakta LCF
Storing Pre-Calculation In the Fact Table (Penyimpanan Pre-Calculation di Tabel Fakta) a.
Agregasi pada Fakta Setoran Min Setoran merupakan transaksi setoran terkecil setiap hari, minggu dan bulan. Max Setoran merupakan transaksi setoran terbesar setiap hari, minggu dan bulan. Total Setoran merupakan jumlah transaksi setoran setiap hari, minggu, bulan dan tahun.
b.
Agregasi pada Fakta Penarikan Min Penarikan merupakan transaksi penarikan terkecil setiap hari, minggu
dan bulan. Max Penarikan merupakan transaksi penarikan terbesar setiap hari, minggu dan bulan. Total Penarikan merupakan jumlah transaksi penarikan setiap hari, minggu, bulan dan tahun. c.
Agregasi pada Fakta Pengiriman Min Pengiriman merupakan transaksi pengiriman terkecil setiap hari, minggu dan bulan. Max Pengiriman merupakan transaksi pengiriman terbesar setiap hari, minggu dan bulan. Total Pengiriman merupakan jumlah transaksi pengiriman setiap hari, minggu, bulan dan tahun.
d.
Agregasi pada Fakta LCF Total Tabungan merupakan jumlah transaksi tabungan setiap hari, minggu, bulan dan tahun. Total Giro merupakan jumlah transaksi giro setiap hari, minggu, bulan dan tahun. Total LCF merupakan jumlah transaksi tabungan digabungkan dengan giro setiap hari, minggu, bulan dan tahun.
Rounding Out the Dimension Tables (Melengkapi Tabel Dimensi) Berikut atribut yang digunakan dalam masing-masing dimensi, sesuai dengan pertimbangan kebutuhan data dan informasi dari perusahaan yaitu :
a.
Dimensi Waktu
Tabel 4.5 Dimensi Waktu
b.
Atribut
Tipe Data
Panjang
WaktuID
Int
5
Tahun
Int
5
Bulan
Int
5
Minggu
Int
5
Hari
Int
5
Atribut
Tipe Data
Panjang
RekeningID
Int
5
KodeNasabah
Char
10
KodeOutlet
Char
10
KodeProduk
Char
10
NoRekening
Varchar
10
TanggalBuka
Datetime
10
Dimensi Rekening
Tabel 4.6 Dimensi Rekening
c.
Dimensi Karyawan Tabel 4.7 Dimensi Karyawan
d.
Atribut
Tipe Data
Panjang
KaryawanID
Int
5
KodeKaryawan
Char
5
NamaKaryawan
Varchar
50
Jabatan
Varchar
50
Status
Varchar
10
Dimensi Nasabah
Tabel 4.8 Dimensi Nasabah
e.
Atribut
Tipe Data
Panjang
NasabahID
Int
5
KodeNasabah
Char
5
KodeStatus
Char
10
NamaNasabah
Varchar
50
AlamatNasabah
Varchar
255
TelponNasabah
Varchar
10
Dimensi Status Tabel 4.9 Dimensi Status
f.
Atribut
Tipe Data
Panjang
StatusID
Int
5
KodeStatus
Char
10
NamaStatus
Varchar
10
Atribut
Tipe Data
Panjang
OutletID
Int
5
KodeOutlet
Char
5
KodeCabang
Char
10
NamaOutlet
Varchar
50
StatusOutlet
Varchar
10
Dimensi Outlet Tabel 4.10 Dimensi Outlet
g.
Dimensi Cabang
Tabel 4.11 Dimensi Cabang
h.
Atribut
Tipe Data
Panjang
CabangID
Int
5
KodeCabang
Char
10
NamaCabang
Varchar
50
KelasCabang
Varchar
5
Atribut
Tipe Data
Panjang
KanwilID
Int
5
KodeKanwil
Char
10
NamaKanwil
Varchar
50
Atribut
Tipe Data
Panjang
ProdukID
Int
5
KodeProduk
Char
10
JenisProduk
Varchar
50
Dimensi Kanwil Tabel 4.12 Dimensi Kanwil
i.
Dimensi Produk Tabel 4.13 Dimensi Produk
Choosing the Duration of the Database (Pemilihan Durasi Database) Pada tahap ini menentukan lamanya sumber data yang akan digunakan pada data warehouse. Untuk data warehouse pada Bank Syariah Mandiri data dari OLTP yang disimpan adalah tiga tahun terakhir yaitu tahun 2008. Hal ini bertujuan untuk memperoleh tingkat keakuratan dari suatu data, jika data yang disimpan terlalu lama akan semakin besar kemungkinan terdapat masalah pada data tersebut baik pada pembacaan data maupun tingkat keakuratannya. Tracking SCD (Melacak SCD)
Untuk memantau perubahan yang terjadi dalam dimensi, digunakan tipe-tipe Slowly Changing Dimensions (SCD). Menurut Kimball, ada tiga tipe SCD, yaitu tipe 1, tipe 2, dan tipe 3. Pada SCD tipe 1, apabila ada data yang berubah, maka data yang sebelumnya juga akan dirubah sesuai dengan yang baru. Sedangkan pada SCD tipe 2, ketika ada perubahan pada atribut dimensi, akan memunculkan record baru (historical). Pada tipe 3, perubahan atribut dimensi akan menyebabkan terciptanya arribut alternatif sehingga nilai yang baru dan lama dapat diakses pada record yang sama. Hal ini diterapkan pada : Tabel 4.14 Melacak SCD Dimensi Outlet
Nasabah
Karyawan
Atribut
Tipe SCD
OutletID
-
KodeOutlet
-
NamaOutlet
Tipe 2
StatusOutlet
-
NasabahID
-
NamaNasabah
-
AlamatNasabah
Tipe 1
TelponNasabah
Tipe 1
KaryawanID
-
NamaKaryawan
-
Jabatan
Tipe 2
Status
-
4.7
Deciding the Query Priorities and the Query Mode (Memutuskan Prioritas Query dan Mode Query). Pada tahap ini, rancangan desain fisikal diusulkan dari tabel fakta. Urutan data pada tabel fakta dan ketersediaan ringkasan adalah faktor penting yang mempengaruhi end-user. a. Query Setoran Hari :
Minggu :
Bulan :
Nomor
Nama
Nama
MAX
Rekening
Nasabah
Karyawan
Setoran
Jenis Produk: MIN Setoran
Jumlah Setoran
Gambar 4.6 Rancangan Query Setoran Laporan query setoran berdasarkan dimensi waktu, dimensi rekening, dimensi nasabah, dimensi produk, dan dimensi karyawan. b. Query Penarikan Hari :
Minggu :
Bulan :
Jenis Produk:
Nomor
Nama
Nama
MAX
MIN
Jumlah
Rekening
Nasabah
Karyawan
Penarikan
Penarikan
Penarikan
Gambar 4.7 Rancangan Query Penarikan
Laporan query penarikan berdasarkan dimensi waktu, dimensi rekening, dimensi nasabah, dimensi produk, dan dimensi karyawan.
c. Query Pengiriman Hari :
Minggu :
Bulan :
Jenis Produk:
Nomor
Nama
Nama
MAX
MIN
Jumlah
Rekening
Nasabah
Karyawan
Pengiriman
Pengiriman
Pengiriman
Gambar 4.8 Rancangan Query Pengiriman Laporan query pengiriman berdasarkan dimensi waktu, dimensi rekening, dimensi nasabah, dimensi produk, dan dimensi karyawan.
d. Query LCF (Low Cost Fund) Hari : Kanwil
Minggu : Cabang
Outlet
Total
Bulan : Total Giro
Total LCF
Tabungan
Gambar 4.9 Rancangan Query LCF
Laporan query LCF berdasarkan dimensi waktu, dimensi kanwil, dimensi cabang, dan dimensi outlet.
2.3.
Evaluasi Setelah perancangan dan implementasi aplikasi data warehouse pada Bank Syariah Mandiri dilaksanakan maka diperoleh hasil evaluasi. Evaluasi ini dilakukan secara langsung oleh user, dengan cara memperhatikan bagaimana aplikasi ini dapat membantu user dalam menyediakan informasi yang mereka butuhkan seperti pembuatan laporan Setoran, Penarikan, Pengiriman dan Low Cost Fund pada tabungan sehingga user dapat mengetahui tiap-tiap presentase dalam kurun waktu yang lebih singkat dibanding sebelumnya. Adapun aspek-aspek yang dievaluasi seperti kemudaan penggunaan aplikasi, tampilan laporan, kelengkapan data dan sistem yang diterapkan. Pihak yang melakukan evaluasi terhadap aplikasi ini adalah pihak pegawai yang bertindak sebagai administrator yang dilaksanakan pada minggu ketiga bulan Januari. Setelah evaluasi dilakukan maka dapat dihasilkan beberapa kesimpulan yang berhubungan dengan sistem, diantaranya : 1. Data yang dihasilkan oleh sistem yang baru sudah akurat dibandingkan keakuratan data sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari perhitungan nilai Low Cost Fund yang tidak ada pada data sebelumnya. 2. Kecepatan penyusunan laporan dengan menggunakan data warehouse yang baru meningkat sesuai dengan harapan. 3. Template laporan cukup memuaskan, karena user dapat membaca dan mengerti laporan yang disajikan dengan mudah. 4. Aplikasi yang digunakan mudah untuk dipelajari dan digunakan oleh user. 5. Sistem ini sudah memenuhi kaidah security dimana semua user dapat mengakses laporan sesuai dengan hak aksesnya. 6. Tampilan laporan sebaiknya didesign lebih menarik. .
3. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan perancangan data warehouse yang dilakukan pada Bank Syariah Mandiri, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : •
Data warehouse yang dirancang dapat membantu Bank Syariah Mandiri dalam menganalisis kebutuhan informasi.
•
Data warehouse membantu Bank Syariah Mandiri untuk memperoleh informasi dan data yang terdapat dalam data warehouse dengan cepat dan mudah menggunakan aplikasi data warehouse.
•
Informasi yang dihasilkan dapat ditampilkan ke dalam suatu laporan yang sesuai dengan keinginan pihak eksekutif, sehingga dapat membantu dalam hal pengambilan keputusan.
•
Dengan adanya sistem data warehouse, maka pihak eksekutif dapat memperoleh kebutuhan informasi dalam bentuk laporan setoran, penarikan, pengiriman dan low cost fund serta mempermudah manajemen dalam menganalisis perkembangan usaha perusahaan melalui kebutuhan informasi tersebut.
Saran Beberapa saran yang diusulkan untuk pegembangan data warehouse agar sesuai dengan kebutuhan informasi perusahaan adalah sebagai berikut : •
Pengembangan sistem data warehouse di Bank Syariah Mandiri ini dapat dikembangkan untuk ruang lingkup deposito
•
Mengembangkan tampilan sehingga lebih menarik.
Daftar Pustaka Connolly, Thomas and Carollyn Begg. (2005). Database Systems : A Practical Approach to Design, Implementation, and Management, 3rd Edition.California : Addison Wesley Publishing Company. Inc. Dyche, Jill. (2000). e-Data: turning data into information with data warehousing. Addison Wesley Longman. Inmon, W.H. (2005). Building The Data Warehouse. 4th Edition, John Wiley & Sons,Inc., New York. Kimball, Ralph and Margy Ross. (2002). The Data Warehouse Toolkit : The Complete Guide to Dimensional Modelling, 2nd Edition. John Wiley & Sons, Inc., New York. McLeod, Raynmond Jr. and Schell, George. (2004). Sistem Informasi Management. 8th Edition. Pretince-Hall.Inc., Jakarta. O’Brien, J.A. (2005). Pengantar Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial. Salemba Empat. Mcleod, Raymond. Jr. & Schell, George (2004). Sistem Informasi Manajemen (edisi kedelapan). Jakarta : PT INDEKS. Poe, Vidette. (1996). Building The Data Ware House For Decision Support. Pretince Hall International, Inc., New Jersey. Suyatno, Thomas. (1988). Kelembagaan Perbankan. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Hadinoto, Soetanto. (2008). Bank Strategy on Funding and Liability. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta. Turban, Efraim, Rainer, R. Kelly Jr., Potter, Richard E.(2001). Introduction to Information Technology, 2nd Edition. Canada : John Willey & Sons,Inc. Vieira, Robert. (1999). Professional SQL Server 7.0 Programming. Wrox Press Ltd., Birmingham, UK. William, Charles. (1998). Professional Visual Basic 6 Databases. Wrox Press Ltd., Chicago.