ANALISA PERBANDINGAN METODE PELAKSANAAN CAST IN SITU DENGAN PRACETAK TERHADAP BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK DIAN REGENCY APARTEMEN OLEH : Farizal Fani 3110105029
DOSEN PEMBIMBING : I P utu Artama Wiguna, Ir.MT.Ph.d M Arif Rohman ST.MSc
LATAR BELAKANG Metode Beton pracetak digunakan sebagai alternatif dari metode cast In situ
PERMASALAHAN
Ada beberapa permasalahan yang dikaji dalam tugas akhir ini, yaitu Bagaimana anggaran biaya proyek dan waktu pelaksanaan yang di butuhkan pada penggunaan sistem cast in situ dengan sistem pracetakpada proyek Dian Regency Apartemen ? Bagaimana metode pelaksanaan pracetak pada optimalisasi kinerja peralatan proyek berdasar sumber daya yang tersedia pada proyek Dian Regency Apartemen sistem manakah yang lebih menguntungkan jika ditinjau dari segi biaya dan waktu ?
TUJUAN Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan tugas akhir ini adalah:
Mengetahui perbandingan metode pelaksanaan sistem cast in situ dengan pracetak dalam optimalisasi peralatan dan sumber daya. Mengetahui perbandingan metode cast in situ dengan pracetak yang lebih menguntungkan di tinjau dari segi biaya dan waktu.
BATASAN MASALAH
Perbandingan metode cast in situ dengan pracetak hanya di tinjau dari segi biaya dan waktu pelaksanaan proyek
Perhitungan biaya dan waktu hanya pada struktur bagian atas yaitu berupa balok dan plat pada lokasi proyek
Analisa perbandingan biaya dan waktu ditinjau terhadap aspek kebutuhan masing – masing metode tersebut berdasar dari hasil perhitungan pracetak dan hasil perhitungan yang di gunakan dalam proyek tersebut.
Mulai
METODOLOGI
Pengumpulan data
Alternatif Design
Analisa metode pelaksanaan cast in situ
Analisa metode pelaksanaan pracetak
Analisa biaya dan waktu metode cast in situ
Analisa biaya dan waktu metode pracetak
Hasil perbandingan metode cast in situ dengan pracetak
Kesimpulan dan Saran
Selesai
PENULANGAN PRACETAK BALOK PRACETAK Tipe
Dimensi
Balok
Balok
G1 G2 G3 B1
250X 500 250 X 600 300 x 500 250 X 400
Tulangan Tumpuan Atas Bawah 6 D 19 3 D 19 6 D 19 3 D 19 5 D 19 4 D 19 5 D 16 3 D 16
Tulangan Lapangan Atas Bawah 3 D 19 6 D 19 3 D 19 6 D 19 4 D 19 5 D 19 3 D 16 5 D 16
Tulangan Torsi 2 Ø 10 2 Ø 10 2 Ø 10 2 Ø 10
Tulangan Geser Tumpuan Lapangan Ø 10 - 100 Ø 10 - 200 Ø 10 - 100 Ø 10 - 200 Ø 10 - 100 Ø 10 - 200 Ø 10 - 100 Ø 10 - 200
PLAT PRACETAK
S1 S2 S3
Tipe
Dimensi
plat
plat 2.5 x 4.75 2.5 x 4.8 1.225 x 5
Tulangan utama arah x Tumpuan Lapangan D 10 - 100 D 10 - 200 D 10 - 100 D 10 - 200 D 10 - 100 D 10 - 200
Tulangan utama Tulangan arah y susut Tumpuan Lapangan x y D 10 - 100 D 10 - 200 Ø 8 - 200 Ø 8 - 200 D 10 - 100 D 10 - 200 Ø 8 - 200 Ø 8 - 200 D 10 - 100 D 10 - 200 Ø 8 - 200 Ø 8 - 200
WAKTU PELAKSANAAN KOLOM
Aktivitas pelaksanaan di lapangan Persiapan Pemotongan besi Pembengkokan dan kait besi Pemasangan Besi Pemasangan Begisting Pengecoran waktu beton setting Pembogkaran begisting Pengangkatan material
durasi ( hari ) 1 2 5 4 3 4 7 3 2
WAKTU PELAKSANAAN BALOK DAN PLAT CAST IN SITU WAKTU PELAKSANAAN PLAT CAST IN WAKTU PELAKSANAAN BALOK CAST IN SITU SITU Aktivitas pelaksanaan di lapangan Persiapan Pemotongan besi Pembengkokan dan kait besi Pemasangan Besi Pemasangan Begisting Pengecoran waktu beton setting Pembogkaran begisting Pengangkatan material
durasi ( hari ) 1 2 7 4 4 6 7 4 1
Aktivitas pelaksanaan di lapangan Persiapan Pemotongan besi Pembengkokan dan kait besi Pemasangan Besi Pemasangan Begisting Pengecoran waktu beton setting Pembogkaran begisting Pengangkatan material
durasi ( hari ) 1 2 2 6 4 6 7 5 1
WAKTU PELAKSANAAN PRACETAK
Aktivitas pelaksanaan di lapangan Persiapan Pemasangan balok pracetak Pemasangan plat pracetak Pemasangan besi plat ( wiremesh ) pengecoran overtopping curing
durasi ( hari ) 1 5 2 4 3 3
VOLUME CAST IN SITU No
Item
2.2.1
satuan
volume
PEKERJAAN BETON LANTAI DUA 1
2
4
PEKERJAAN BALOK a. Pekerjaan beton K - 300 (fc' = 25 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.16 - Besi beton dia.19 PEKERJAAN KOLOM a. Pekerjaan beton K - 450 (fc' = 40 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.22 PEKERJAAN PELAT LANTAI a. Pekerjaan beton K - 300 (fc' = 25 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.08 - Besi beton dia.10
m3 m2
104.80 822.80
kg kg kg
6,409.32 262.68 8,098.7
m3 m2
61.72 480.24
kg kg
2,306.34 9,325.00
m3 m2
148.01 1,203.03
kg kg
1,688.60 13,402.20
BIAYA CAST IN SITU No
Item
2.2.1
satuan
volume
Harga satuan
harga total
PEKERJAAN BETON LANTAI DUA 1
2
4
PEKERJAAN BALOK a. Pekerjaan beton K - 300 (fc' = 25 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.16 - Besi beton dia.19 PEKERJAAN KOLOM a. Pekerjaan beton K - 450 (fc' = 40 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.22 PEKERJAAN PELAT LANTAI a. Pekerjaan beton K - 300 (fc' = 25 Mpa) b. Pekerjaan bekisting c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.08 - Besi beton dia.10
m3 m2
104.80 822.80
585,990 289,540
kg kg kg
6,409.32 262.68 8,098.7
8,500 8,500 8,500
m3 m2
61.72 480.24
766,170 271,540
kg kg
2,306.34 9,325.00
8,500 8,500
m3 m2
148.01 1,203.03
585,990 271,540
kg kg
1,688.60 13,402.20
8,500 8,500
61,411,752.00 238,233,512.00 54,479,220.00 2,232,780.00 68,839,120.00 47,291,077.08 130,404,369.60 19,603,864.50 79,262,500.00 86,732,379.90 326,669,408.50 14,353,100.00 113,918,700.00
jumlah total biaya langsung cast in situ untuk struktur bangunan atas adalah Rp. 25.817.781.500,-
VOLUME PRACETAK 2.1 1
2
1
PEKERJAAN BETON LANTAI DUA PEKERJAAN BALOK Biaya bahan - balok pracetak tipe G1-1 - balok pracetak tipe G1-2 - balok pracetak tipe G2 - balok pracetak tipe G3 - balok pracetak tipe B1-1 - balok pracetak tipe B1-2 Erection Balok Pracetak - balok pracetak tipe G1-1
m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3
- balok pracetak tipe G1-2 - balok pracetak tipe G2 - balok pracetak tipe G3 - balok pracetak tipe B1-1 - balok pracetak tipe B1-2 PEKERJAAN KOLOM a. Pekerjaan beton K - 450 (fc' = 40 Mpa) b. Pekerjaan bekisting
m3 m3 m3 m3 m3
12.00 46.50 9.00 15.68 8.64
m3 m2
64.03 400.20
kg kg
2,306.34 9,325.00
c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.22 PEKERJAAN PELAT LANTAI Biaya bahan - plat pracetak tipe s1 - plat pracetak tipe s2 - plat pracetak tipe s3 Erection Balok Pracetak - plat pracetak tipe s1 - plat pracetak tipe s2 - plat pracetak tipe s3 pembesian wiremesh pengecoran over topping
m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 Kg m3
20.78 12.00 46.50 9.00 15.68 8.64 20.78
47.96 24.95 11.31 47.96 24.95 11.31 1,370.25 80.62
BIAYA PRACETAK 2.1 1
2
1
PEKERJAAN BETON LANTAI DUA PEKERJAAN BALOK Biaya bahan - balok pracetak tipe G1-1 - balok pracetak tipe G1-2 - balok pracetak tipe G2 - balok pracetak tipe G3 - balok pracetak tipe B1-1 - balok pracetak tipe B1-2 Erection Balok Pracetak - balok pracetak tipe G1-1
m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3
- balok pracetak tipe G1-2 - balok pracetak tipe G2 - balok pracetak tipe G3 - balok pracetak tipe B1-1 - balok pracetak tipe B1-2 PEKERJAAN KOLOM a. Pekerjaan beton K - 450 (fc' = 40 Mpa) b. Pekerjaan bekisting
m3 m3 m3 m3 m3
c. Pekerjaan pembesian - Besi beton dia.10 - Besi beton dia.22 PEKERJAAN PELAT LANTAI Biaya bahan - plat pracetak tipe s1 - plat pracetak tipe s2 - plat pracetak tipe s3 Erection Balok Pracetak - plat pracetak tipe s1 - plat pracetak tipe s2 - plat pracetak tipe s3 pembesian wiremesh pengecoran over topping
20.78 12.00 46.50 9.00 15.68 8.64
876,301 876,301 876,301 876,301 876,301 876,301
18,210,630.16 10,515,612.00 40,747,996.50 7,886,709.00 13,736,018.18 7,571,240.64
20.78
2,126,200
120,119,448.75
12.00 46.50 9.00 15.68 8.64
2,126,200 2,126,200 2,126,200 2,126,200 2,126,200
69,362,208.00 268,778,556.00 52,021,656.00 90,604,384.20 49,940,789.76
m3 m2
64.03 400.20
766,170 224,000
49,059,397.44 89,644,800.00
kg kg
2,306.34 9,325.00
8,500 8,500
19,603,864.50 79,262,500.00
47.96 24.95 11.31
876,301 876,301 876,301
42,026,300.58 21,861,957.35 9,906,582.81
47.96 24.95 11.31 1,370.25 80.62
2,126,200 2,126,200 2,126,200 8,500 585,990
101,969,894.25 53,044,437.60 24,036,691.00 11,647,125.00 47,242,513.80
m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 m3 Kg m3
jumlah total biaya langsung pracetak untuk struktur bangunan atas adalah Rp. 27.274.827.600,-
ANALISA PERBANDINGAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN Peralatan Tower crane Vibrator Schafolding Bar cutter Bar bender
cast in situ kebutuhan sewa 1 13,2 6 11,73 720 13,2 6 4,4 6 10,27
pracetak kebutuhan sewa 1 8,2 6 3 540 3 6 2,2 6 8,2
PERBANDINGAN TENAGA KERJA Tenaga kerja Tukang besi Tukang kayu Tukang batu Pekerja Mandor
Metode Konstruksi cast in situ pracetak 99 24 60 30 36 18 390 144 56 21
SISTEM YANG MENGUNTUNGKAN
Perbandingan Biaya Waktu
Metode Konstruksi cast in situ pracetak 28,298,640,700.00 27,274,827,600.00 378 hari 245 hari
KESIMPULAN
Metode cast in situ membutuhkan waktu pelaksanaan selama 396 hari dengan biaya sebesar Rp. Rp. 25.817.781.500,- dan metode pracetak membutuhkan waktu pelaksanaan selama 245 hari dengan biaya sebesar Rp. 27.274.827.600,Metode pelaksanaan pracetak lebih praktis dan membutuhkan jumlah tenaga lebih sedikit dibandingkan dengan metode cast in situ Setelah dilakukan crashing untuk metode cast in situ didapatkan waktu selama 378 hari dengan biaya Rp. .28.298.640.700,- dimana biaya tersebut lebih besar dari biaya pracetak dan waktu yang lebih lama dari pracetak. Artinya metode pracetak lebih menguntungkan dari metode cast in situ terhadap waktu dan biaya
SARAN 301 1. Perlunya pengembangan teknologi dan riset tentang beton pracetak serta memasyarakatkan penggunaan metode pracetak pada jasa konstruksi di Indonesia. 2. Demi efektifitas dan efisiensi dari metode pracetak , jumlah elemen seragam yang dibuat perlu diperhatikan. 3. Pelaksanaan metode pracetak sangat dimungkinkan untuk dilaksanakan, namun membutuhkan ketelitian dan keahlian dalam proses pembuatan hingga pemasangannya.
TERIMA KASIH
