20/05/2013
ANALISA EKONOMI PEMBANGUNAN KEHUTANAN: Aplikasi MUTAN DEDEN DJAENUDIN Pusat Litbang Perubahan Iklim dan Kebijakan Kehutanan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Email:
[email protected]
Latar Belakang Keterbatasan sumberdaya lahan Persaingan penggunaan sumberdaya (eg. Lahan) untuk berbagai kegiatan
Persoalan ekonomi: bagaimana mengalokasikan sumberdaya yang terbatas ke berbagai kegiatan pembangunan
ANALISIS EKONOMI
1
20/05/2013
Ruang lingkup ANALISIS EKONOMI (AE) • AE merupakan suatu teknis evaluasi terhadap alternatif kegiatan pembangunan yang didasarkan pada nilai uang • AE menaksir manfaat-manfaat dan biaya-biaya setiap alternatif kegiatan yang kemudian disederhanakan menjadi tolok ukur yang berlaku umum • Sebagai landasan dalam: • Proses pemilihan keputusan kegiatan pembangunan • Menemukan kombinasi kegiatan yang paling optimal
Manfaat dari analisis ekonomi Mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan dalam bentuk kebijakan, program atau proyek Analisis ekonomi sering digunakan untuk mengidentifikasi: Apakah manfaat yang diperoleh dapat menutupi semua biaya yang dikeluarkan Biaya korbanan terkecil, untuk mencapai tujuan yang ditetapkan Dampak intervensi pemerintah terhadap sektorsektor perekonomian Strategi pemerintah dalam rancangan dan manajemen yang lebih baik
2
20/05/2013
Tahapan dalam analisis ekonomi Pengumpulan data dan informasi Penetapan asumsi- Identifikasi potensi manfaat dan biaya asumsi seperti: Biaya: Valuasi ekonomi Harga-harga input dan output
Usahatani, Manajemen, Biaya transaksi, dll Manfaat: Kayu, pangan, jasa lingkungan, dll
Kelayakan: Lama proyek Besar Biaya dan Penerimaan Kriteria kelayakan
LAYAK ?
YA TIDAK
Analisis sensitivitas
CONTOH 1. Analisis ekonomi jasa usaha karbon 2. Analisis ekonomi kegiatan aforestasi
3
20/05/2013
Jasa Usaha Karbon Analisis ekonomi usaha karbon membutuhkan identifikasi dan penilaian terhadap semua potensi biayan dan manfaat
Manfaat Tambahan • Mendukung konservasi biodiversitas
• Berperan dalam menjaga watersheds, tanah dan kawasan rekreasi
4
20/05/2013
Biaya Jasa Usaha Karbon Biaya Implementasi
• Perlindungan hutan • Penyempurnaan pengelolaan hutan • Administrasi
Biaya Transaksi
• Emission Reduction Certification dan MRV
Biaya Oportunitas
• Potensi manfaat yang hilang dari alternatif penggunaan lahan
Biaya Oportunitas • Hilangnya manfaat dari perubahan penggunaan lahan, seperti komoditi pertanian/perkebunan yang lebih menguntungkan
• Perbedaan pendapatan dari konservasi atau peningkatan luas hutan versus konversi hutan ke penggunaan bentuk lain yang lebih bernilai
5
20/05/2013
ANALISIS EKONOMI KEGIATAN AFORESTASI Biaya
Manfaat
Penanaman dan manajemen
Manfaat langsung kayu, perburuan, rekreasi
Biaya korbanan: eg. kehilangan produksi pertanian tanaman pangan
Manfaat tidak langsung nilai ekosistem fiksasi karbon biodiversity dll
MUTAN: MODEL EKONOMI USAHATANI HUTAN • Alat bantu analisis yang digunakan dalam menentukan nilai kelayakan ekonomi dari Penggunaan Lahan dalam rangka pemanfaatan Jasa Usaha Karbon secara ekonomi; Dikembangkan dengan menggunakan Microsoft Excel • MUTAN dibuat sederhana dan fleksibel • Kemampuan: • Analisis kelayakan ekonomi dan finansial • Pengembangan skenario kebijakan e.g. subsidi sarana produksi pertanian
6
20/05/2013
Indikator • NPV : nilai kini manfaat bersih dari selama umur proyek. Suatu proyek dikatakan layak apabila mempunyai nilai NPV > 0 • IRR : Tingkat suku bunga (discount rate) yang menghasilkan nilai NPV = 0. Semakin besar nilai IRR maka maka kelayakan proyek tersebut semakin tinggi. • B/C ratio: perbandingan antara benefit dengan cost. Suatu proyek dikatakan layak jika nilai B/C > 1 • Establishment Cost : merupakan akumulasi biaya yang dikeluarkan selama proyek memberikan cashflow yang negatif. • Year to positive Cashflow : merupakan periode dimana cashflow mulai bernilai positif.
MUTAN CONTROL: Asumsiasumsi Ringkasan hasil analisis
INOUT: Manajemen hutan: Penanaman Pemupukan Pemeliharaan Pemanenan
ECON Proses penghitungan/ analisis
Input/Output fisik: Bibit Pupuk Alsintan Tenagakerja Volume kayu Karbon
7
20/05/2013
CONTROL
INOUT
8
20/05/2013
ECON
Ringkasan Hasil Hutan tanaman tanpa karbon
Hutan tanaman dengan karbon
Scenario: Private Results: NPV 2.611 (Rp'000/ha) IRR 25,5% % E Cost (PV) 6.962 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
Scenario: Private Results: NPV 4.276 (Rp'000/ha) IRR 28,3% % E Cost (PV) 6.962 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
Scenario: Sosial Results: NPV 6.230 (Rp'000/ha) IRR 25,5% % E Cost (PV) 7.226 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
Scenario: Sosial Results: NPV 8.660 (Rp'000/ha) IRR 28,4% % E Cost (PV) 7.226 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
9
20/05/2013
Analisis Sensitivitas NPV (000 Rp / Ha) Perubahan Tanpa karbon Dengan karbon Harga kayu turun 10% 1355 3021 Harga karbon turun 10% 4110 Upah naik 100% 1878 3543 Upah naik 10% 2537 4203 Perubahan NPV (%) Perubahan Tanpa karbon dengan karbon Harga kayu turun 10% -48,10 -29,35 Harga karbon turun 10% -3,88 Upah naik 100% -28,07 -17,14 Upah naik 10% -2,83 -1,71
Membuat skenario Scenario: Sosial Results: NPV 8,459 (Rp'000/ha) IRR 27.9% % E Cost (PV) 7,427 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
DATA WhatIf Analysis Scenario manager create/edit scenario
Scenario: Private Results: NPV IRR
4,083 (Rp'000/ha) 27.8% %
E Cost (PV) 7,155 (Rp'000/ha) YPC 8 (years) Labour requirements: Establishment 50 (pd/ha) Operation 236 (pd/ha/yr) Total 36 (pd/ha/yr)
10
20/05/2013
Nama skenario
Membuat skenario baru Membuang skenario Mengedit informasi dalam skenario
11