Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Anacova Dua Jalur ( 3 x 3 , I.
Judul Penelitian : Pengaruh Model Pembelajaran ( CTL , PBL dan Model Kooperative) terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah termodinamika ditinjau dari jenis kelas ( kelas RKBI , Kelas Reguler, Kelas Ekstensi).
II.
Desain penelitian : Seorang Dosen Pendidikan fisika Undiksha Singaraja mengadakan suatu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui “Pengaruh Model Pembelajaran ( CTL , PBL dan Model Kooperative) terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah termodinamika ditinjau dari jenis kelas ( kelas RKBI , Kelas Reguler, Kelas Ekstensi). Dalam hal ini yang menjadi variable covariat adalah kemampuan pre test mahasiswa terhadap nilai post test . Dimana sampel diambil secara acak dan bersifat independent sebanyak 54 sampel. Adapun datanya adalah sebagai berikut. Model belajar CTL
PBL
Kelas RKBI Post test
Pre test
Kelas Reguler Post test
Pre test
Kelas Ekstensi Post test
Pre test
69.0
70.0
71.0
80.0
76.0
72.0
71.0
72.0
72.0
81.0
80.0
73.0
73.0
74.0
73.0
82.0
79.0
74.0
75.0
76.0
74.0
83.0
78.0
75.0
77.0
78.0
75.0
84.0
77.0
76.0
79.0
80.0
76.0
85.0
80.0
77.0
81.0
82.0
77.0
79.0
83.0
78.0
83.0
84.0
78.0
78.0
73.0
79.0
83.0
80.0
79.0
77.0
84.0
79.0
69.0
70.0
80.0
76.0
78.0
80.0
71.0
72.0
81.0
75.0
76.0
81.0
73.0
74.0
82.0
74.0
74.0
82.0
75.0
76.0
78.0
73.0
73.0
72.0
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 1
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
III.
Kooperative 77.0
78.0
77.0
72.0
72.0
74.0
79.0
79.0
74.0
71.0
70.0
75.0
81.0
78.0
78.0
70.0
76.0
76.0
83.0
77.0
79.0
69.0
74.0
77.0
83.0
80.0
76.0
68.0
71.0
78.0
2013
Uji Prasyarat : Uji normalitas , Uji homogenitas dan Uji linieritas.
Uji normalitas model pembelajaran (CTL , PBL dan Kooperative) Hipotesis ; Ho: Data berdistribusi normal Ha: Data tidak berdistribusi normal Kriteria Uji: Terima Ho jika Sig > 0,05 dan Tolak
Ho jika Sig < 0,05
Dengan program SPSS 16 diperoleh output : Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova model_belajar Post_test
Statistic
df
Shapiro-Wilk
Sig.
Statistic
df
Sig.
CTL
.116
18
.200*
.960
18
.605
PBL
.135
18
.200
*
.973
18
.849
kooperative
.149
18
.200
*
.948
18
.389
a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.
Pada table hasil output Tests of Normality terlihat bahwa nilai sig > 0,05 sehingga H0 diterima, artinya data untuk model CTL , PBL dan Kooperative adalah berdistribusi normal
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 2
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Uji homogenitas model pembelajaran ( CTl ,PBL dan Kooperative) Hipotesis ; Ho: Varians kelompok data ( CTL ,PBL dan Kooperative)adalah homogen Ha: Varians kelompok data (CTL , PBL dan Kooperative)adalah tak homogen Kriteria Uji: Terima Ho jika Sig > 0,05 dan Tolak
Ho jika Sig < 0,05
Dengan program SPSS 16 diperoleh output
Test of Homogeneity of Variance Levene Statistic Post_test
df1
df2
Sig.
Based on Mean
.938
2
51
.398
Based on Median
.775
2
51
.466
.775
2
49.904
.466
.953
2
51
.392
Based on Median and with adjusted df Based on trimmed mean
Pada table hasil output Test of Homogeneity of Variance terlihat bahwa baik dengan based on mean, based on median, based on median and with adjusted df dan based on trimmed mean menyatakan nilai sig > 0,05 sehingga H0 diterima, artinya Varians kelompok data ( PBL dan Kooperative) adalah homogen. Uji normalitas jenis kelas Hipotesis ; Ho: Data berdistribusi normal Ha: Data tidak berdistribusi normal Kriteria Uji: Terima Ho jika Sig > 0,05 dan Tolak
Ho jika Sig < 0,05
Dengan program SPSS 16 diperoleh output :
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 3
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Tests of Normality a
Kolmogorov-Smirnov
jenis_ke las Post _test
Statistic
df
Shapiro-Wilk
Sig.
Statistic
df
Sig.
RKBI
.130
18
.200
*
.963
18
.656
Reguler
.078
18
.200*
.961
18
.629
ekstensi
.088
18
.200*
.971
18
.808
a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.
Pada table hasil output Tests of Normality terlihat bahwa nilai sig > 0,05 sehingga H0 diterima, artinya data untuk jenis kelas (RKBI ,Reguler, Ekstensi) adalah berdistribusi normal Uji homogenitas jenis kelas Hipotesis ; Ho: Varians kelompok data adalah homogen Ha: Varians kelompok data adalah tak homogen Kriteria Uji: Terima Ho jika Sig > 0,05 dan Tolak
Ho jika Sig < 0,05
Dengan program SPSS 16 diperoleh output Test of Homogeneity of Variance Levene Statistic Post_test
df1
df2
Sig.
Based on Mean
4.004
2
51
.24
Based on Median
3.766
2
51
.30
3.766
2
44.786
.31
4.008
2
51
.24
Based on Median and with adjusted df Based on trimmed mean
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 4
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Pada table hasil output Test of Homogeneity of Variance terlihat bahwa baik dengan based on mean, based on median, based on median and with adjusted df dan based on trimmed mean menyatakan bahwa nilai sig > 0,05 sehingga H0 diterima, artinya Varians kelompok data ( RKBI,Reguler,Ekstensi) adalah homogen. Uji Linieritas Hipotesis ; Ho: Tidak ada hubungan linier antara pre test dan post test. Ha: Ada hubungan linier antara pre test dan post test. Kriteria Uji: Terima Ho jika Sig > 0,05 dan Tolak
Ho jika Sig < 0,05
Dengan program SPSS kita dapatkan ouput sebagai berikut. Correlations post_test Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
post_test
1.000
.233
pre_test
.233
1.000
.
.045
.045
.
post_test
54
54
pre_test
54
54
post_test pre_test
N
pre_test
Dari hasil table correlations, nilai signifikannya adalah 0.045, berarti 0045 < 0.05 sehingga H0 ditolak. Ada hubungan linier antara pre test dan post test.
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 5
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
IV.
2013
Adapun langkah-langkah analisis secara manual adalah sebagai berikut :
a. Membuat hipotesis pengujian H0A= Tidak ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran yang dilakukan
terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah
Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan. H1A= ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran yang dilakukan terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . H0B = Tidak ada perbedaan yang signifikan antara jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . H1B = Ada perbedaan yang signifikan antara tingkatan kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . H0AB = tidak ada pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . H1AB= ada pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan .
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 6
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
b. Membuat table penolong anacova Model belajar CTL
Subjek (n) 1 2 3 4 5 6
Ratarata 1 2 3 4 5 6
PBL
Rata-rata Koopera tive
1 2 3 4 5 6
Rata-rata Rata-rata total
RKBI
Reguler
Ekstensi
Y 69 71 73 75 77 79
X 70 72 74 76 78 80
Y 71 72 73 74 75 76
X 80 81 82 83 84 85
Y 76 80 79 78 77 80
X 72 73 74 75 76 77
74 81 83 83 69 71 73 76.66666667 75 77
75 82 84 80 70 72 74 77 76 78
73.5 77 78 79 80 81 82 79.5 78 77
82.5 79 78 77 76 75 74 76.5 73 72
78.3333333 83 73 84 78 76 74 78 73 72
74.5 78 79 79 80 81 82 79.8333333 72 74
79 81 83 83 79.66666667
79 78 77 80 78
74 78 79 76 77
71 70 69 68 70.5
70 76 74 71 72.6666667
75 76 77 78 75.3333333
76.77777778
76.66666667
76.66666667
76.5
76.33333333
Rata-rata Y X 72 74 74.33333333 75.33333333 75 76.66666667 75.66666667 78 76.33333333 79.33333333 78.33333333 80.66666667 75.27777778 77.33333333
76.55555556
80.33333333 78 82 75.66666667 76 76.33333333 78.05555556 75.33333333
79.66666667 80.33333333 78.66666667 75.33333333 76 76.66666667 77.77777778 73.66666667
75.33333333 74.33333333 78.33333333 78.66666667 76.66666667 76.44444444
74.66666667 75 74.66666667 74.33333333 75.33333333 74.61111111
76.59259259
76.57407407
c. Menghitung jumlah kuadrat total dan (JKT) dan jumlah hasil kali total untuk variable X dan Y
y... 76.59259259 dan x... 76.57407407 Y
( ylkr y...)
( ylkr y...) 2
X
( xlkr x...)
( xlkr x...) 2
( xlkr x...) ( ylkr y...)
69 71 73 75
-7.59259 -5.59259 -3.59259 -1.59259
Suardika/Anacova Dua Arah
57.64746 31.27709 12.90672 2.536351
70 72 74 76
-6.57407 -4.57407 -2.57407 -0.57407
43.21845 20.92215 6.625857 0.329561
49.91427 25.58093 9.247599 0.914266 Page 7
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika 77 79 81 83 83 69 71 73 75 77 79 81 83 83 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 78 77 74 78 79 76 76 80 79 78 77 80 83 73 84 78 76 74 73
0.407407 2.407407 4.407407 6.407407 6.407407 -7.59259 -5.59259 -3.59259 -1.59259 0.407407 2.407407 4.407407 6.407407 6.407407 -5.59259 -4.59259 -3.59259 -2.59259 -1.59259 -0.59259 0.407407 1.407407 2.407407 3.407407 4.407407 5.407407 1.407407 0.407407 -2.59259 1.407407 2.407407 -0.59259 -0.59259 3.407407 2.407407 1.407407 0.407407 3.407407 6.407407 -3.59259 7.407407 1.407407 -0.59259 -2.59259 -3.59259
Suardika/Anacova Dua Arah
0.165981 5.79561 19.42524 41.05487 41.05487 57.64746 31.27709 12.90672 2.536351 0.165981 5.79561 19.42524 41.05487 41.05487 31.27709 21.09191 12.90672 6.721536 2.536351 0.351166 0.165981 1.980796 5.79561 11.61043 19.42524 29.24005 1.980796 0.165981 6.721536 1.980796 5.79561 0.351166 0.351166 11.61043 5.79561 1.980796 0.165981 11.61043 41.05487 12.90672 54.86968 1.980796 0.351166 6.721536 12.90672
78 80 82 84 80 70 72 74 76 78 79 78 77 80 80 81 82 83 84 85 79 78 77 76 75 74 73 72 71 70 69 68 72 73 74 75 76 77 78 79 79 80 81 82 72
1.425926 3.425926 5.425926 7.425926 3.425926 -6.57407 -4.57407 -2.57407 -0.57407 1.425926 2.425926 1.425926 0.425926 3.425926 3.425926 4.425926 5.425926 6.425926 7.425926 8.425926 2.425926 1.425926 0.425926 -0.57407 -1.57407 -2.57407 -3.57407 -4.57407 -5.57407 -6.57407 -7.57407 -8.57407 -4.57407 -3.57407 -2.57407 -1.57407 -0.57407 0.425926 1.425926 2.425926 2.425926 3.425926 4.425926 5.425926 -4.57407
2.033265 11.73697 29.44067 55.14438 11.73697 43.21845 20.92215 6.625857 0.329561 2.033265 5.885117 2.033265 0.181413 11.73697 11.73697 19.58882 29.44067 41.29252 55.14438 70.99623 5.885117 2.033265 0.181413 0.329561 2.477709 6.625857 12.77401 20.92215 31.0703 43.21845 57.3666 73.51475 20.92215 12.77401 6.625857 2.477709 0.329561 0.181413 2.033265 5.885117 5.885117 11.73697 19.58882 29.44067 20.92215
2013 0.580933 8.247599 23.91427 47.58093 21.9513 49.91427 25.58093 9.247599 0.914266 0.580933 5.840192 6.284637 2.729081 21.9513 -19.1598 -20.3265 -19.4931 -16.6598 -11.8265 -4.99314 0.98834 2.006859 1.025377 -1.9561 -6.93759 -13.9191 -5.03018 -1.86351 14.4513 -9.2524 -18.2339 5.080933 2.710562 -12.1783 -6.19684 -2.21536 -0.23388 1.451303 9.136488 -8.71536 17.96982 4.821674 -2.62277 -14.0672 16.43278 Page 8
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika 72 70 76 74 71 ∑
-4.59259 -6.59259 -0.59259 -2.59259 -5.59259
21.09191 43.46228 0.351166 6.721536 31.27709 849.037
74 75 76 77 78
-2.57407 -1.57407 -0.57407 0.425926 1.425926
6.625857 2.477709 0.329561 0.181413 2.033265 909.2037
2013 11.82167 10.37723 0.340192 -1.10425 -7.97462 204.6296
Maka :
JKTY = l1
( ylkr y...) 2 849.037
JKTX = l1
( xlkr x...) 2 909.2037
JHKT = l1
g
g
g
b
n
k 1
r 1
b
n
k 1
r 1
b
n
k 1
r 1
( xlkr x...)( ylkr y...) 204.6296
Dengan derajad kebebasan : gbn – 1 = 3 x 3x 6 – 1 = 53 d. Menghitung jumlah kuadrat perlakuan (JKP) dan jumlah hasil kali perlakuan (JKHP) untuk varibel X dan Y
( y lk . y...)
y lk .
( y lk . y...) 2
x lk .
( x lk . x...)
( x lk . x...) 2
( x lk . x...) ( y lk . y...)
74 73.5 78.3333 76.666667 79.5 78 79.666667 77 72.666667
-2.57407 -3.07407 1.759226
6.625857 9.449931 3.094876
75 82.5 74.5
-1.57407 5.925926 -2.07407
2.477709 35.1166 4.301783
4.051783 -18.2167 -3.64876
0.092593 2.925926
0.008573 8.561043
0.425926 -0.07407
0.181413 0.005487
0.039438 -0.21674
1.425926 3.092593 0.425926 -3.90741
77 76.5 79.83333
2.033265 9.564129 78 0.181413 70.5 15.26783 75.333333 54.78692
3.259256 1.425926 -6.07407 -1.24074
10.62275 2.033265 36.89438 1.539438 93.17282
4.647458 4.409808 -2.58711 4.84808 -6.67277
jml Maka :
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 9
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
JKPY nl1
JKPX nl1
JHKP nl1
g
b k 1
g
g
2013
( y lk . y...) 2 6 ((54.78692) = 328.7215
b k 1
( x lk . x...) 2 6 (93.17282) = 559.03695
b k 1
( x lk . x...)( y lk . y...) 6 - (6.67277) = - 40.0366
Dengan derajad kebebasan : gb – 1 = 3(3) -1 = 8 e. Jumlah kuadrat factor 1 (JKA) dan jumlah hasil kali untuk faktor 1 (JKHA) ( y .1.. y...)
y 1..
( y1.. y...) 2
xl ..
( xl .. x...)
( xl .. x...) 2
( xl .. x...) ( yl .. y...)
75.2777778 78.0555556 76.4444444
-1.31481 1.462963 -0.14815
jml
1.728738 2.140261 0.021948 3.890947
77.3333333 77.7777778 74.6111111
0.759259 1.203704 -1.96296
0.576475 1.448903 3.853224 5.878601
-0.99829 1.760974 0.290809 1.053498
JKAY bnl1 ( y1.. y...) 2 3 x 6 (3.890947) = 70.03704 g
JKAX bnl1 ( xl .. x...) 2 3 x 6 (5.878601) = 105.81484 g
JHKA bnl1 ( xl .. x...)( y1.. y...) 3 x 6 (1.053498) = 18.962974 g
Dengan derajad kebebasan : g -1 = 3 – 1= 2 f. Jumlah kuadrat factor 2 (JKB) dan jumlah hasil kali untuk factor 2 (JHKB) y .k .
( y .k . y...)
( y .k . y...) 2
( x l .. x...)
x .k .
( x .k . x...) 2
( x .k . x...) ( y .k . y...)
76.7777 8 76.6666 7 76.3333 3
0.185185
0.034294
76.66666667
0.092593
0.008573
0.017147
0.074074
0.005487
76.5
-0.07407
0.005487
-0.00549
-0.25926
0.067215 0.106996
76.55555556
-0.01852
0.000343 0.014403
0.004801 0.016461
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 10
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
JKBY gnk 1 ( y .k . y...) 2 3 x 6 (0.106996) = 1.925926 b
JKB X gnk 1 ( x .k . x...) 2 3 x 6 (0.014403) = 0.259259 b
JHKB gnk 1 ( x .k . x...)( y .k . y...) 3 x 6 (0.016461) = 0.2962969 b
Dengan derajad kebebasan : b -1 = 3- 1= 2 g. Mengitung jumlah kuadrat interaksi JKABY = JKPY – JKAY – JKBY = 328.7215 - 70.03704 - 1.925926 = 256.758534 JKABX = JKPX – JKAX – JKBX = 559.0369 - 105.8148 - 0.259259 = 452.962841 JHKAB = JHKP – JHKA – JHKB = -40.0366 - 18.96297 - 0.296296 = -59.295866 Dengam derajad kebebasan : (g-1(b-1) = 2 x 2 = 4
h. Menghitung Kuadrat galat (JKG) dan jumlah hasil kali galat (JHKG) untuk variable x dan Y JKGY = JKTY – JKPY = 849.037 - 328.7215 = 520.3155 JKGX = JKT X – JKPX = 909.2037 - 559.0369 = 350.1668 JHKG = JHKT – JHKP = 204.6296 – (-40.0366) = 244.6662 Dengan derajad kebebasan : gb (n-1) = 3x3(6-1) = 45
i.
Menghitung β
j.
JHKG 244.6662 0.6987 JKG X 350.1668
Menghitung kuadrat galat terkoreksi
JKGY . X JKGY ( JHKG) JKGY . X 520.3155 0.6987(244.6662) JKGY . X 349.3639723 Dengan derajad kebebasan dberrror= gb (n-1) – 1 = 3.3(6-1) -1 = 44 Suardika/Anacova Dua Arah
Page 11
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
k. Menghitung jumlah kuadrat total terkoreksi JKTY . X
JHKT 2 JKTY JKT X
JKTY . X 849.037
204.6296 2 909.2037
JKTY . X 802.9821
l.
Menghitung jumlah kuadrat factor 1terkoreksi ( model belajar)
JKAY . X JKAY
( JHKA JHKG ) 2 JHKG 2 JKA X JKG X JKG X
JKAY . X 70.03704
18.96297 244.66622 105.8148 350.1668
244.6662 2 350.1668
JKAY . X 88.56939
Dengan derajad kebebasan : DbA= g – 1 = 3 – 1 = 2 m. Menghitung jumlah kuadrat factor 2 terkoreksi ( jenis kelas )
JKBY . X JKBY
( JHKB JHKG ) 2 JHKG 2 JKB X JKG X JKG X
JKBY . X 1.925926
0.296296 244.66622 0.259259 350.1668
244.6662 2 350.1668
JKBY . X 1.638407
Dengan derajad kebebasan : DbB= b -1 = 3 -1 = 2 n. Menggitung junlah kuadrat interaksi terkoreksi JKABY . X JKABY JKABY . X
JHKAB JHKG 2 JKABX JKG X
JHKG 2 JKG X
2 - 59.295866 244.6662 256.758534 -
244.6662 2 452.962841 350.1668 350.1668
JKABY . X 385.0588426
Dengan derajad kebebasan : dbAB= (g-1)(b-1) = (2(2) = 4 o. Menghitung mean square atau rata-rata kuadrat Suardika/Anacova Dua Arah
Page 12
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
RK A
JKAY . X 88.56939 44.284695 db A 2
RK B
JKBY . X 1.638407 0.8192035 db B 2
RK AB
JKABY . X 385.0588426 96.26471065 dbAB 4
RK error
2013
JKGY . X 349.3639723 7.94009 db error 44
p. Mengitung masing nilai F hitung yang sudah terkoreksi Untuk factor 1 ( model belajar)
FA
RK A 44.284695 5.5774 5.577 RK error 7.94009
Untuk factor 2 ( jenis kelas)
FA
RK B 0.8192035 0.103173 0.103 RK error 7.94009
Untuk interaksi factor 1 dan 2 ( model belajar*jenis kelas)
FAB
RK AB 96.26471065 12.12388 12.124 RK error 7.94009
q. Memasukan hasil perhitungan ke dalam table anacova SV
Sebelum dikoreksi
KT
Setelah dikoreksi
regre si Db
JKX
JKY
JHK
Db
JK
RK
F
Factor 1
2
105.8148
70.03704
18.96297
2
88.56939
44.284695
5.577
Factor 2
2
0.259259
1.925926
0.296296
2
1.638407
0.8192035
0.103
Interaksi
4
452.962841
256.758534
-59.295866
4
385.058842
96.2647106
12.124
Error
45
350.1668
520.3155
244.6662
44
349.363972
7.94009
-
total
53
909.2037
849.037
204.6296
52
-
-
-
Suardika/Anacova Dua Arah
170.9
Page 13
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
r. Kriteria uji : Terima H0 jika Fhitung ≤ Ftabel , dimana F tabelnya adalah sebagai berikut. Dengan taraf signifikan α = 0.05 maka diperoleh F table sebagai berikut. •
Untuk H0A, Ftabel = F(1-α)(dfa,df error) =F(0,95)(2,44) = 3.21
•
Untuk H0B, Ftabel = F(1-α)(dfb,df error) =F(0,95) (2,44) = 3.21
•
Untuk H0AB, Ftabel = F(1-α)(dfinter,df error) =F(0,95) (4,44) = 2.58 Karena :
•
5.557 > 3.21 , maka H0A ditolak
•
0.103 < 3.21 ,maka H0B diterima
•
12.124 >2.58 , maka H0AB ditolak
s. Kesimpulan Ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran yang dilakukan terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . Tidak ada perbedaan yang signifikan antara jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan . Ada pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan .
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 14
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
V.
2013
Langkah-langkah analisis anacova dengan SPSS adalah sebagai berikut.
Input data ke program SPSS Variable Viev
Data View
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 15
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Klik Analyze – General linear model – Univariate, lalu akan muncul kotak univariate. Input pre test ke kotak dependent variable, input model belajar dan jenis kelas ke kotak fixed factor, dan input pos test ke kotak covariate. Seperti pada gambar berikut.
Kemudian klik plot, lalu input model belajar ke kotak horizontal axis dan jenis kelas ke kotak separate lines. Klik add. Lalu continue. Suardika/Anacova Dua Arah
Page 16
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Kemudian klik options, lalu input Over all, model belajar, jenis kelas dan model belajar* jenis kelas ke kotak display means for. klik continue.
Klik Ok, maka didapatkan output sebagai berikut. Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable:post_test
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 17
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Type III Sum of Source
Squares
df
Mean Square
F
Sig.
499.656a
9
55.517
6.992
.000
Intercept
31.801
1
31.801
4.005
.052
pre_test
170.952
1
170.952
21.529
.000
88.570
2
44.285
5.577
.007
1.638
2
.819
.103
.902
model_belajar * jenis_kelas
384.908
4
96.227
12.119
.000
Error
349.381
44
7.940
Total
317636.000
54
849.037
53
Corrected Model
model_belajar jenis_kelas
Corrected Total
a. R Squared = .588 (Adjusted R Squared = .504)
4. model_belajar * jenis_kelas Dependent Variable:post_test 95% Confidence Interval model_belajar jenis_kelas CTL
PBL
kooperative
Mean
Std. Error
Lower Bound
Upper Bound
RKBI
75.100a
1.175
72.733
77.467
Reguler
69.359
a
1.456
66.425
72.294
Ekstensi
79.783
a
1.192
77.380
82.185
RKBI
76.369a
1.152
74.047
78.691
Reguler
79.552
a
1.150
77.233
81.870
Ekstensi
75.723
a
1.251
73.202
78.243
RKBI
78.670a
1.170
76.312
81.029
Reguler
81.244
a
1.470
78.282
84.206
Ekstensi
73.534a
1.165
71.185
75.882
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 18
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
4. model_belajar * jenis_kelas Dependent Variable:post_test 95% Confidence Interval model_belajar jenis_kelas CTL
PBL
kooperative
Mean
Std. Error
Lower Bound
Upper Bound
a
1.175
72.733
77.467
a
1.456
66.425
72.294
a
1.192
77.380
82.185
a
1.152
74.047
78.691
a
1.150
77.233
81.870
75.723
a
1.251
73.202
78.243
RKBI
78.670a
1.170
76.312
81.029
Reguler
81.244a
1.470
78.282
84.206
Ekstensi
73.534
a
1.165
71.185
75.882
RKBI
75.100
Reguler
69.359
Ekstensi
79.783
RKBI
76.369
Reguler
79.552
Ekstensi
a. Covariates appearing in the model are evaluated at the following values: pre_test = 76.57.
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 19
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Interpretasi Out Put SPSS
Tabel ests of Between-Subjects Effects
Dari table output Tests of Between-Subjects Effects dapat kita ketahui nilai F hitung untuk masing-masing variasi. F hitung model belajar diperoleh = 5.557 , F hitung jenis kelas diperoleh = 0.103 dan F hitung untuk model_belajar * jenis_kelas = 12.119
Nilai signifikan untuk model belajar adalah 0.007, berarti 0.007 < 0.05 sehingga H0A ditolak. Artinya ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran yang dilakukan terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan .
Nilai signifikan untuk tingkatan kelas adalah 0.902, berarti 0.902 > 0.05 sehingga H0B diterima. Artinya Tidak ada perbedaan yang signifikan antara jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan .
Nilai signifikan untuk model_belajar * jenis_kelas adalah 0.000 berarti 0.000 < 0.05 sehingga H0AB ditolak. Artinya ada pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan jenis kelas terhadap hasil belajar mahasiswa semester V untuk mata kuliah Termodinamika setelah variabel pre test dikendalikan .
Model_belajar * jenis_kelas
Pada table Model_belajar * jenis_kelas dapat kita lihat bahwa nilai rata-rata ( mean ) yang paling tinggi adalah 81.224. rata –rata yang paling tinggi ini peroleh untuk model belajar Kooperative dan pada jenis kelas Reguler. Sehingga dapat kita nyatakan bahwa model belajar Kooperative lebih baik diterapkan pada kelas Reguler.
Grafik estimated marginal means of post test
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 20
Komang Suardika, S.Pd, Pendidikan Fisika
2013
Dari grafik tersebut tampak bahwa garis-garis saling berpotongan sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat interaksi antara model belajar dengan tingkat kelas. Sehingga grafik ini mendukung penolakan Hipotesis H0AB.
Suardika/Anacova Dua Arah
Page 21