AKTUAL Edisi 4 7 Mei Mei

AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

1

2AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

DAFTAR ISI LAPORAN KHUSUS

EDISI 4 | 5 MEI 2013 - 19 MEI 2013

44

LAPORAN UTAMA

KAMPUS LADANG BARU KORUPSI

GODOT ITU BERNAMA

BBM

Bau busuk proyek korupsi kembali tercium di Markas Besar (Mabes) Polri. Setelah terungkap kasus korupsi proyek simulator Surat Izin Mengemudi (SIM), kali ini proyek pengadaan Police Backbone senilai USD100 juta kembali menjadi sorotan.

DAFTAR ISI 3 TATAP REDAKSI 4 KAKI HARI 5 LENSA AKTUAL 6 KILAS AKTUAL 8 HUKUM 12 OBITUARI 18 EKONOMI 20 POLITIK 32 INFORIAL 43 INTERNASIONAL 58 HOTEL 61 BUDAYA 62 GADGET 65 TEKNOLOGI 66 JALAN-JALAN 67 OLAHRAGA 68 GAYA HIDUP 70 OTOMOTIF 71 KILAS DAERAH 72 OASE 74

24

Bila tahun ini harga BBM bersubsidi jadi dinaikkan, berarti ini merupakan perubahan harga BBM bersubsidi keempat di masa pemerintahan SBY.

ENERGI

48

SEMBURAN LIAR PRABUMULIH Akibat adanya peristiwa tersebut, warga sekitar semburan lumpur sumur TLJ 25 INF mulai menderita sakit-sakit.

WAWANCARA

36

ANAS: SBY DISORIENTASI Ya. itu istimewa saya kira. Apalagi hasil KLB kemarin, juga istimewa. Ada Pak SBY sebagai ketua umum, Mas Ibas sebagai sekjen. Ini susah dicari padanannya dalam sejarah politik di Indonesia. Bahkan dalam sejarah kepartaian di negara manapun. Ini istimewa atau top.


3

| TATAP REDAKS I

LANGKA PEMIMPIN SEMBADA Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikenal sebagai perwira cerdas dari abituren akademi militer angkatan 1973. Bersama Prabowo Subianto, SBY tercatat di Magelang, sama-sama masuk akademi tahun 1970. Namun beda dengan SBY yang menjadi lulusan terbaik Akabri tahun 1973, Prabowo yang saat ini dikenal sebagai calon presiden terkuat dari kalangan eks militer, harus ikut wisuda dengan abituren Akmil 1974. Catatan rekam jejak psikologis atas karakteristik kedua purnawira jendral berbintang tiga yang tersimpan di Mabes AD menarik disimak. SBY disebut cerdas namun peragu, sehingga condong lebih direkomendasikan sebagai jendral staf, bukan panglima. Sebaliknya Prabowo disebut pemberani kendati temperamental. Dia bisa menjadi panglima, namun penuh risiko tinggi. Dalam iklim kebebasan mengakses informasi era reformasi ini, khalayak pun sama-sama tahu tentang bagaimana citra kinerja keduanya selama ini. Nobody perfect. Tiada manusia yang sempurna. Semua sepakat. Namun tatkala khalayak bicara tentang pemimpin dan kepemimpinan, maka tuntutannya bukan lagi sekedar cerdas dan berani. Bukan pula tentang santun dan lantang, tetapi apa benar pemimpin atau calon pemimpin nomor satu itu, mampu bertindak seia sekata dalam perbuatannya. Apakah dia itu benar konsisten dan konsekwen sesuai statemen semula?

Sembada adalah kata yang berasal dari Bahasa Jawa yang berarti, 1. serba cukup, kuat, kaya; 2. patut, pantas, cocok. Jika kata itu diawali swa (sendiri, red) maka swasembada jadi berarti daya kemampuan memenuhi kebutuhan sendiri. Sehingga secara luas kata sembada juga bisa bermakna sebagai sikap konsekwen, konsisten yang menggambarkan pemenuhan keselarasan antara pernyataan dengan perbuatan. Pemimpin yang “ora sembada” adalah pemimpin yang tidak konsisten dan tidak konsekwen. Khalayak tentu ingat, siapa saja yang saat kampanye Pemilu 2009 berteriak: “Katakan Tidak pada Korupsi”. Bahkan ada juga anak muda pemimpin partai berteriak lantang: “Gantung Saya di Monas, Jika Menerima Satu Sen pun uang Korupsi’ Kupasan majalah Aktual kali keempat ini ialah tentang keraguan pemerintah menetapkan kenaikan harga BBM, juga kisah aib kalangan penegak hukum terkait dengan dugaan korup dalam pengadaan materi ujian nasional (UN). Beruntung tak sepenuhnya jagad Nusantara ini berisikan kabar buruk selalu. Kisah dari Mexico yang dilaporkan Fitra Ismu Kusumo koresponden Aktual, tentang mukjizat gamelan untuk menyembuhkan skizoprenia, membuat kita masih bisa tegap tengadah menatap masa depan.

CHAIRMAN Yudi Latif

SEKRETARIS PERUSAHAAN Eva Rina Thamrin

Pemimpin Umum M Danial Nafis

DIREKTUR KOMERSIAL Sontry Napitupulu

Pemimpin Redaksi Heriyono

ACCOUNT MANAGER Rudy Chandra

Redaktur pelaksana Faizal Rizki

ACCOUNT EXECUTIVE Gusman

Sidang Redaksi M Danial Nafis, Heriyono, Faizal Rizki,

Legal Corporation Eko Hendro Prasetyo

Dhia Prekasha Yoedha, Febrianto, Epung Saepudin REDAKTUR FOTO Tino Oktaviano Fotografer Amir Hamzah, Oke Dwi Atmaja Desain Grafis Widhi MD, Andhika Putra ASISTEN REDAKTUR Tri Wibowo, Ismet Eka Kusuma, Nurlail Reporter Adi Adrian, Andromeda, Arbie Marwan, Arnold Sirait, Khozin Mubarok, Nebby Mahbubirrahman, Novrizal Sikumbang, Nuniek, Onic Metheany, Purnomo, Rafkha, Vicky Anggriawan, Wahyu Romadhony, Zaenal Arifin Koresponden Fitra Ismu (Meksiko), Aceng Mukarram (Pontianak), Albertus Vincentius (Kupang), Damai Oktafianus Mendrofa (Medan), Edi (Mataram), Muhammad Dasuki (Semarang), Muchammad Nasrul Hamzah (Malang), Yudhi Ari (Surabaya), Bobby Andalan (Denpasar)

SIRKULASI Samsul Arifin, Nurman Abdul Kabag. IT Firman Subhi Staf Admin Aulia Kumala Putri

Alamat Redaksi

PT Caprof Media Negeri Cawang Kencana Building 1st Floor Suite 101 Jl. Mayjen Sutoyo Kav. 22 Cawang DKI Jakarta 13630 Indonesia No Telp : (021) 8005520 Fax : (021) 80886466 Email : [email protected] [email protected]

Redaksi menerima kiriman surat pembaca, artikel dan foto yang dilampiri fotokopi kartu identitas dan nomor telepon anda melalui email [email protected]. Redaksi berhak mengedit setiap artikel yang masuk.

AKTUAL Network


KAKI HARI

Mendesak, Upaya Pendidikan Karakter

Yudi Latif,

TINO OKTAVIANO/ AKTUAL

Chairman AKTUAL Network

Peran dunia pendidikan dalam pengembangan karakter bangsa terasa kian mendesak, ketika dihadapkan pada kesenjangan yang menganga antara idealitas Pancasila dengan realitas kehidupan publik. Ini tercipta akibat kepedulian terhadap Pancasila terhenti hanya sebagai komedi omong, yang tingkat kedalamannya hanya sampai di tenggorokan. Sehingga kadar pembumian Pancasila terjebak hanya berayun dari seremoni ke seremoni. Dari penataran P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila) ke sosialisasi 4P (Empat Pilar). Semua itu tanpa kekayaan metodologi dan perluasan imajinasi pematrian nilai-nilai Pancasila ke dalam pembentukan karakter bangsa. Dalam menghadapi tantangan ini, perlu disadari bahwa tiap pandangan hidup atau ideologi yang ingin mempengaruhi kehidupan secara efektif, tak pernah bisa diindoktrinasikan hanya sebatas pada upacara. Melainkan sebagaimana pendapat Kuntowijoyo, perlu berlangsung secara apa yang disebut sebagai proses “pengakaran” (radikalisasi). Yaitu melalui proses yang melibatkan tiga dimensi ideologis: mulai dari keyakinan (mitos), penalaran (logos), sampai kejuangan (etos). Pada dimensi mitos, radikalisasi Pancasila diarahkan guna meneguhkan lagi Pancasila sebagai ideologi negara. Sesuai pendapat John Gardner, pada dimensi ini bangsa Indonesia harus bisa diyakinkan kembali bahwa, “Tidak AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

ada bangsa yang dapat mencapai kebesaran, jika bangsa itu tidak percaya kepada sesuatu. Dan jika sesuatu yang dipercayainya itu, tidak memiliki dimensi-dimensi moral guna menopang peradaban besar.” Sehingga upaya dalam mematrikan keyakinan ke dalam hati setiap warga, juga tidak selalu harus bersifat rasional. Karena pendekatan afektif-emotif yang berbasis pada aspek seni-budaya dan inspirasi keagamaan akan jauh lebih efektif. Pada dimensi logos, radikalisasi Pancasila diarahkan untuk mengembangkan Pancasila dari ideologi menjadi ilmu. Pancasila harus dijadikan paradigma keilmuan yang melahirkan teori-teori pengetahuan dan komunitas epistemik. Proses objektifikasi ini mutlak mengingat ilmu berperan juga sebagai jembatan antara idealitas-ideologis dengan realitas-kebijakan. Sebagai contoh, tiap rancangan perundang-undangan selalu didahului oleh naskah akademik. Nah, jika pasok teoritis atas naskah itu diambil dari teori-teori pengetahuan yang bersumber pada paradigmaideologis lain, niscaya kebijakan perundang-undangan tersebut tidak akan sejalan dengan imperatif moral Pancasila. Pada dimensi etos, radikalisasi Pancasila lebih diarahkan untuk menumbuhkan kepercayaan diri dan daya juang, sehingga perspektif aktualisasi Pancasila tetap konsisten dengan produk-produk perundangan, baik dalam koherensi antarsila, maupun korespondensinya dengan realitas sosial. Sehingga, Pancasila yang semula hanya melayani kepentingan vertikal (negara) bisa menjelma menjadi Pancasila yang juga melayani kepentingan horisontal. Alhasil, Pancasila juga berperan efektif sebagai sumber kritik terhadap kebijakan negara, agar tidak menyimpang lagi. Sejarah jatuh-bangun bangsabangsa dan peradaban memberi pelajaran bahwa perkembangan

suatu bangsa sangat ditentukan oleh karakter, etos dan etika sosial bangsa yang bersangkutan. Keterlambatan mengatasi krisis karakter dan moralitas suatu bangsa, terbukti dapat mengarah pada kebangkrutan bangsa tersebut. Telah berlalu masa yang panjang ketika gairah keagamaan tidak memijarkan keinsyafan berbudi dan tidak pula mendorong etos kerja dan semangat berbagi. Mayoritas penduduk masih percaya pada Tuhan, tetapi moralitas Ketuhanan itu sendiri kian terlepas dari praktik politik. Kehidupan politik disuburkan oleh nilai-nilai rendah, kurang menumbuhkan nilainilai luhur. Praktik politik direduksi jadi sekadar perjuangan kuasa (demi kuasa) bukan lagi sebagai proses pencapaian kebajikan bersama. Politik dan etika terpisah seperti air dengan minyak. Sehingga kebajikan dasar kehidupan bangsa seperti sipilitas, responsibilitas, keadilan dan integritas pun runtuh. Kita perlu memperkuat kembali visi politik yang mempertimbangkan kenyataan, bahwa krisis nasional yang terus membayang, berakar jauh pada penyakit spirit dan moralitas yang melanda jiwa bangsa. Suatu usaha pemulihan perlu dilakukan dengan membawa nilai-nilai spiritual dan etis ke dalam wacana dan perilaku politik. Sila Ketuhanan menekankan prinsip bahwa moralitas dan spiritualitas keagamaan berperan penting sebagai bantalan vital bagi keutuhan dan keberlangsungan suatu negara-bangsa. Hanya saja, sebelum agama dijadikan panduan moralitas dan kejuangan politik, (komunitas) agama sendiri dituntut melakukan refleksi dan pembenahan diri. Cara beragama harus diperbaharui dengan melakukan transformasi pada dimensi mitos, logos dan etos keagamaan. Mitos lama yang mempercayai bahwa kemenangan suatu kelompok keagamaan harus dibayar oleh kekalahan kelompok lain harus diakhiri. 5

LENSA AKTUAL

HARI BURUH INTERNASIONAL Buruh melakukan teaterikal saat memperingati hari buruh internasional May Day yang tergabung dari berbagai elemen buruh di kawasan Bundaran Hotel Indonesia Jakarta Pusat, Rabu (1/5). Peringatan Hari Buruh Internasional yang diikuti ribuan buruh tersebut menuntut pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan buruh serta menjalankan program jaminan sosial. Foto: Aktual/Tino Oktaviano



7

KILAS NASIONAL FITRA Sesalkan Kenaikan Gaji KPP-BBM

U

cok Sky Khadafi, dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Minggu (28/4), mengatakan, kebijakan yang diambil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menetapkan gaji Ketua dan anggota Komite Badan Pengatur Penyediaan dan Pendistribusian Bahan Bakar Minyak (KPP-BBM) dinilai salah kaprah. Ucok juga menyesalkan kenaikan tersebut, karena dinilai tidaklah penting. Sebelumnya diberitakan, SBY menetapkan gaji ketua KPPBBM sebesar Rp 47 juta per bulan. Sementara total gaji dan tunjangan anggota komite Rp 42 juta per bulan. NOVRIZAL

DPD Sesalkan Pernyataan Mendagri soal Peristiwa Musi Rawas

K

erusuhan di Musi Rawas, Sumatera Selatan yang memakan korban jiwa sungguh memprihatinkan. Semestinya, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi tidak menyalahkan Polri karena peristiwa tersebut. “Kerusuhan yang bermula pada aksi demonstrasi itu terjadi sebagai bagian dari ketidakbecusan kerja pihak pemerintah terkait dengan usulan pembentukan daerah otonomi baru (DOB),” kata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Laode Ida kepada Aktual, Kamis (2/5). Aksi demontrasi warga Musi Rawas yang menuntut pemekaran wilayah Senin (29/04), memakan korban jiwa. Menurut kesaksian

masyarakat sekitar ada empat korban yang tewas akibat kerusuhan tersebut. Diduga korban yang tewas tertembak oleh aparat keamanan saat terjadi bentrok. Berikut nama-nama korban bentrokan; Mitson (50 tahun) luka tembak pada dada kiri, Padila (45) luka tembak di kepala, Rinto (17) luka tembak di dada kanan, dan Suharto (17) luka tembak di kepala. Ari

BPK Buat Rekomendasi UN Tanpa Lakukan Audit

Densus 88 sedang menggelar simulasi latihan anti teror.

Densus 88 Gerebek Teroris di Jl Bangka

D

etasemen Khusus (Densus) 88 menggerebek sebuah rumah di Jalan Bangka II F, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/2) malam, yang diduga sebagai tempat persembunyian teroris. Dalam penggerebekan tersebut, petugas menyita beberapa bahan peledak yang terdapat di lokasi. Dalam penggerebekan, sempat

terdengar letusan senjata api. Namun, belum diketahui bunyi asal senjata api tersebut. Kasat reskrim Polres Jakarta selatan AKBP Hermawan membenarkan penggerebekan terduga teroris. “Ada bahan peledak yang disita,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto. EPUNG

isruh pelaksanaan Ujian Nasional (UN) langsung direspons Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kendati belum melakukan audit khusus atau yang dikenal dengan audit Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT), BPK telah membuat rekomendasi. “Mengembalikan pelaksanaan penyelenggaraan UN tingkat pendidikan SMP dan SMA ke masingmasing provinsi seperti yang telah dilaksanakan hingga 2011,” kata anggota VI BPK Rizal Djalil, di kantor BPK, Jakarta, Kamis (25/4). Rekomendasi tersebut didasarkan atas pengalaman UN sebelumnya. Dicontohkan pula, penyelenggaran UN untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) tidak mengalami kendala karena soal ujian dicetak di provinsi. Menurut Rizal, Kementerian Pendikan dan Kebudayaan cukup bertugas membuat materi soal. WAHYU


TINO OKTAVIANO/ AKTUAL ||INDONESIAN KAPANLAGI.COM PLANE CRASH

K

Maqdir Ismail Ditunjuk sebagai Pengacara Ibas

P

raktisi hukum Maqdir Ismail mengakui dirinya diminta menjadi penasehat hukum Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas. “Saya diminta langsung oleh Presiden SBY dan Ibas untuk menjadi kuasa hukum Ibas. Betul, saya sudah jadi bagian tim penasehat Ibas sejak dua bulan lalu,” kata Maqdir Ismail di Jakarta, Senin (29/4). Maqdir yang saat ini memimpin Tim Penasehat hukum Ibas beberapa kali diminta bersama mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra. “Saya dan Yusril sama-sama ketemu dengan SBY. Tapi beliau tidak ikut serta sebagai bagian tim penasehat hukum Ibas,” ungkap Maqdir. Dia menyebutkan, alasan

Polisi Terus Sidik Penjualan Bayi di Tokobagus.com

TINO OKTAVIANO/AKTUAL | ISTIMEWA

S

etelah mandek selama berbulanbulan dan tidak ada kabar mengenai penanganan kasus mengenai penjualan bayi di situs www.tokobagus.com, akhirnya pihak Polda Metro Jaya bidang cyber crime menyatakan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penelusuran dan pemeriksaan. “Belum SP3, penyidik masih melakukan proses penyelidikan,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, di Jakarta, Kamis (25/4). Menurut Rikwanto, pihaknya terus melakukan upaya agar kasusnya dapat diselesaikan. Bahkan, saat ini penyidik telah memintai keterangan dari beberapa saksi diantaranya manajer IT dan pemilik situs tersebut. “Sekarang penyidik masih memburu pelakunya, jadi masih proses,” ujar dia. RAFKHA


ditunjuknya Maqdir Ismail and partner sebagai penasehat hukum Ibas karena kekhawatiran akan kasus Ibas yang disebut-sebut oleh mantan direktur Keuangan Permai Grup, milik mantan Bendum PD, M Nazaruddin. “Dibentuknya tim ini untuk membantu Ibas terkait laporan Yulianis yang menyebut Ibas terima uang sebesar USD 200 ribu ke Kepolisian. Saya tidak tahu kalau Yulianis sudah diperiksa atau tidak,” kata Maqdir. Sejauh ini, Ibas telah menunjuk 8-10 orang untuk jadi penasehat hukumnya. Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Yusril Ihza Mahendra ditunjuk sebagai penasehat hukum Ibas. ADI ADRIAN

Fahd Sering Bicarakan Proyek di DPR

P

olitisi partai Golkar, Zulkarnaen Djabar, mengaku selama dirinya menjadi anggota DPR kerap kali di datangi rombongan Fahd El Fouz. Sebagai ketua Gema MKGR (organisasi sayap Partai Golkar), Fahd memiliki akses mendatangi anggota DPR dari Partai Golkar. “Juniorjunior ini memang suka datang ke DPR kalau saya tidak di MKGR,” kata Zulkanaen, dalam persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (25/04). Kedatangan Fadh cs tersebut, diakui Zulkarnaen memang pernah menyinggung soal proyek-proyek yang ada di Komisi VIII DPR. Meski begitu, Zulkarnaen mengatakan, dirinya tidak pernah bersedia jika diajak membicarakan soal proyek

kepada Fadh selaku ketua umum Gema MKGR. Zulkarnaen Djabar selaku anggota Komisi VIII DPR, dan anaknya Dendy selaku direktur PT Karya Sinergi Alam Indonesia menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alquran dan Lab IT di Kementerian Agama. Keduanya dianggap melakukan perbuatan melawan hukum dengan menerima uang Rp 14,9 miliar dari proyek tersebut. NEBBY 9

LENSA AKTUAL


ANTRI SOLAR SUBSIDI Puluhan warga menunggu antrian solar subsidi mengunakan jerigen di SPBU 54.614.13 Blimbing, Kecamatan Gudo, Jombang, Jawa Timur, Selasa (23/4). Pasokan solar di SPBU setempat datang setiap tiga hari sekali sebanyak 8.000 liter habis dalam waktu tiga jam. FOTO ANTARA/Syaiful Arif


11

HUKUM

Markus sengaja dipelihara, agar ada rantai komando yang putus. OLEH ANDI ABDUL HAMID

K

asus investasi emas bodong PT Graha Arthamas Abdi (GAMA) yang sempat menghebohkan pada awal April lalu telah menetapkan sejumlah tersangka yang terdiri atas empat orang laki-laki dengan inisial MSW, RL, LH dan BST serta satu perempuan berinisial ST telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Jakarta Utara. Kasus ini belum mengalami perkembangan lebih jelas, bahkan cenderung, menyisakan aroma busuk di tengah penyelidikan yang berlangsung. Ditengarai ada makelar kasus (markus) yang bermain, berupaya melakukan mediasi dengan pihak kepolisian, korban dan tersangka. Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (Maki) Boyamin Saiman mengatakan, praktik markus selalu terjadi dalam setiap kasus yang ada di Polri. “Bahkan, markus itu kadang kala merupakan tangan panjang dari oknum polisi. Ironinya, oknum polisi tersebut tidak merasa risih dengan keberadaan markus tersebut,” ujar dia. B0yamin menilai, untuk kasus markus di Polres Jakarta Utara, disinyalir ada markus berinisial RR yang bermain dalam perkara PT GAMA. “Kasus-kasus besar seperti

PT GAMA pasti ada markusnya. Penjambretan saja ada markusnya apalagi kasus seperti ini,” ungkap dia, Selasa (30/4). Menurut Boyamin, bahkan ada kalanya markus itu sengaja dipelihara oleh oknum polisi. “Markus ini malah diberi akses ke pengacara dan keluarga terdakwa untuk bisa melakukan negosiasi,” kata dia. Markus sengaja dipelihara, imbuh Boyamin, agar ada rantai komando yang putus. “Kalau ada pemeriksaan dari Propam (Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, red), pasti dilempar ke markus dengan dalih nama anggota polisi tersebut dicatut, padahal mereka sudah kongkalikong,” jelas dia. Dikonfirmasi terpisah, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane berpendapat, keberadaan markus tersebut dinilai telah meruntuhkan sendi penegakan hukum di republik ini. Selain itu, adanya markus juga kerap menjadi ajang pejabat Polri mencari kekayaan secara ilegal. “Markus itu ibarat penyakit kronis di tubuh Polri yang sulit disembuhkan. Sebab, ternyata ada oknum di Polri yang sengaja memelihara markus tersebut. Tujuannya cuma satu, yakni mencari keuntungan pribadi dan mengorbankan orang lain dan tatanan hukum yang sudah ada,” kata Neta. Boyamin menambahkan, pihak Mabes Polri mesti segera melakukan pembersihan markus di lingkungan Polres Jakarta Utara. “Markus inisial RR harus ditangkap. Polres

Jakarta Utara harus profesional, jangan sampai masuk angin. Bahkan, jangan sampai aset nasabah menjadi bancakan pihak-pihak yang tidak berkepentingan ,” tegas dia. Di hubungi Aktual, Kepala Kepolisian Metro Jakut Komisaris Besar Polisi M Iqbal membantah ada markus dalam kasus investasi emas bodong PT GAMA. Bahkan, dia mengklaim tidak ada oknum yang mengintervensi kasus tersebut. “Sampai saat ini kami masih melakukan penyidikan normatif tidak ada yang melakukan intervensi,” kata dia, Kamis (2/5). Bahkan, menurut Iqbal, hingga saat ini para tersangka sendiri masih mendekam di tahanan Mapolres Jakarta Utara. “Para tersangka pun masih ditahan,” imbuh dia. Sementara itu, Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Edi Hasibuan mengatakan, Kapolres Jakut harus dapat bertindak tegas terkait adanya markus dalam penanganan kasus tersebut. “Kapolres sudah waktunya mereformasi anak buahnya, dengan menghindari makelar kasus,” jelas dia. Kompolnas juga mendesak Kapolri segera bertindak dan mengambil sikap terhadap markus yang sudah mulai merasuki di tubuh Polri. “Kompolnas minta Kapolri berantas markus yang ada di sejumlah polres, terutama Polres Jakarta Utara. Atas pengaduan masyarakat adanya markus, kinerja Kapolres Jakut perlu dievaluasi,” imbuh dia.


TINO OKTAVIANO/ AKTUAL | ISTIMEWA

‘Markus’ di Kasus Investasi Emas Bodong

Perkosaan Tragis oleh Ayah Kandung Masalah perkosaan oleh keluarga sedarah, apalagi oleh ayah kandung memang sulit diketahui. Apalagi diatasi. Tetapi bukan berarti tak bisa dicegah. OLEH Dhia Prekasha Yoedha

ISTIMEWA

K

asus perkosaan tragis oleh ayah kandung semakin sering terjadi di Indonesia. Tragis. Ayah yang seharusnya melindungi keluarga, istri dan anaknya, malah gelap mata memerkosa anak kandung sendiri. Yang lebih miris, ternyata ada juga ahlak buruk penegak hukum. Contoh, Polsek Temanggung di Jawa Tengah yang malah bersikap cuek. Padahal mereka telah dilapori pihak sekolah, tempat NK (14 tahun) korban perkosaan bersekolah. Wahyudi (36) memperkosa anak kandungnya, NK, selama tiga hari pada awal Oktober 2012, saat Mawarti istrinya tidak di rumah. Korban yang diperkosa ayah kandungnya ini curhat kepada gurunya. Sehingga, sekolah berinisiatif melaporkan kasus NK kepada Polsek. Tapi karena Wahyudi dikenal karib dengan petugas Polsek setempat, laporan itu tak digubris. Beruntung Mawarti ibu korban bersikap tegas untuk membawa kasus NK kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Berkat laporan itu, akhirnya Wahyudi ditahan pihak berwajib. Gila. Berikut ada ayah kandung yang memperkosa tiga putri kandungnya dari ketiga istri yang berbeda. Abu Amar, dukun pengobatan alternatif yang berpraktik di Slipi, Jakarta memperkosa tiga putri kandungnya. Amar yang beristri lima ini dilaporkan Antok (30), setelah putra kandungnya membaca surat dari salah satu korban. Ketiga korban kebiadaban Amar


adalah MT (19), putri dari istri pertama, PP (17) putri dari istri kedua, dan TM (19), putri dari istri ketiga. MT yang merasa berdosa dan tidak tahan lalu menulis surat kepada ibunya mengenai kelakuan Amar. MT mengaku sejak kelas 2 SMP hingga kuliah telah berkali-kali diperkosa ayahnya. Nah, berdasarkan surat MT itu, keluarga lalu melakukan penyelidikan.

Terungkaplah, korban perkosaan bukan hanya MT. Tapi ada lagi dua adik tiri MT dari dua ibu yang berbeda jadi korban. Keduanya juga diperkosa di ruang praktik. Modus Amar, dia baru mau memberi uang sekolah, jika putrinya itu mau disetubuhi dahulu. Jahanam. Korban pemerkosaan inses selalu menanggung beban lebih berat. Bukan hanya trauma dan malu. Apalagi jika sempat mengandung anak dari ayah kandung sendiri. Kisah memilukan ini terjadi pada S tahun 2009. Saat masih di bangku kelas 5 SD, S diperkosa ayah kandungnya JN (46). Akibat tujuh kali perkosaan itu S hamil dan melahirkan bayi perempuan. Tetapi usia bayi itu hanya satu tahun. Merasa aksi pemerkosaan itu tak diketahui umum, ulah JN kumat lagi. Sehingga saat rumah sepi pada Agustus

2011, S pun diperkosa lagi sehingga kembali mengandung. Nah, pada kasus ini ulah bajingan JN terungkap dan dilaporkan sang istri pada pihak berwajib. Alhasil JN digelandang ke pengadilan, lalu dipenjara 15 tahun penjara berikut denda Rp 300 juta subsidair enam bulan. Awal 2013 gadis kecil RI berusia 10 tahun tewas setelah luka infeksi pada kelaminnya. Dugaan RI diperkosa menguat. Meski RI tak pernah mengatakan apa pun, namun tim dokter RS Persahabatan, Jakarta Timur menemukan infeksi di alat kelamin RI merupakan virus penyakit menular. Penyelidikan polisi langsung mengarah pada Sunoto ayah kandung korban. Akhirnya, Sunoto mengaku. Masalah perkosaan oleh keluarga sedarah, apalagi oleh ayah kandung memang sulit diketahui. Apalagi diatasi. Tetapi bukan berarti tak bisa dicegah. Salah satu kuncinya, anak harus berani berteriak, manakala ada lelaki yang mau berbuat tidak senonoh. Meskipun lelaki itu adalah saudara kandung. Bahkan ayah kandungnya sekalipun. Jangan lagi terkendala oleh rasa malu. Lebih baik mencegah perkosaan dengan risiko apa pun katimbang menjadi korban perkosaan sedarah sedaging yang berdampak nestapa seumur hidup. Kasus-kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh kerabat dekat biasanya tidak dilaporkan karena korban dan keluarga merasa malu. Misalnya saja RI yang tidak mengadu pada siapapun karena diduga masih menaruh rasa hormat pada ayahnya sendiri. 13

HUKUM

Harta, Tahta dan Wanita Di balik Dakwaan Pada 20 Juli 2010, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Djoko Susilo hanya menuliskan harta sebesar Rp 240 juta dari profesi dan Rp 960 juta dari bisnis emas dan properti.

H

arta, tahta dan wanita. Itu sering disebut sebagai godaan terbesar kaum pria. Itu juga yang terjadi pada diri Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Djoko Susilo, terdakwa kasus korupsi proyek pengadaan Driving Simulator Uji Klinik Pengemudi Roda Dua (R2) dan Roda 4 (R4). Dia takluk akan tiga hal itu. Selasa (23/4), mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Korlantas) tersebut duduk di kursi pesakitan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta untuk kali pertama sebagai terdakwa. Setebal 135 halaman dakwaan mengupas habis pesan Djoko dalam kasus dugaan korupsi yang disidik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut. Delapan orang jaksa KPK siang itu membacakan bergantian surat dakwaan. KPK tidak main-main menjerat Djoko. Tumpukan bukti dikantongi jaksa yang disusun dalam berkas dakwaan setebal lebih dari

MAHDIANA

satu meter. Juniver Girsang kuasa hukum Djoko pun terkejut dengan tebalnya berkas. “Berkas perkaranya memang sampai satu meter 20 centimeter, tapi isinya tidak ada yang signifikan. Tapi memang selama jadi lawyer saya baru lihat berkas setebal itu,” kata dia. Tak mau kalah, Juniver membawa dua puluh pengacara untuk membela mantan gubernur Akademi Kepolisian tersebut. Antara lain Hotma Sitompul, Teuku Nasrullah, dan Tommy Sihotang. Sementara delapan jaksa dari KPK yakni Kemas Abdul Roni, Pulung Linandoro, Titik Utami, M Wira Wicaksana, Olivia Sembiring, Antonius dan Lucki Dwi Nugroho. Tapi benarkah seperti Juniver bilang tidak ada yang signifikan dalam dakwaan itu. Jaksa memaparkan seluruh harta Djoko dalam dakwaan itu yang sangat mencengangkan. Setidaknya Rp 53,8 miliar dan USD 60 ribu harta yang dimiliki oleh pria asal Madiun tersebut. “Sekurang-kurangnya sejumlah tersebut, patut diduga sebagai hasil dari tindak pidana korupsi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan jabatan Terdakwa,” tegas jaksa. Korupsi itu didakwakan oleh jaksa pada Djoko bukan hanya dikasus proyek Simulator SIM. Namun jauh sebelum itu yakni berawal pada 2001 saat menjabat sebagai Kapolres Bekasi sampai

ditangkap KPK, saat menjadi Kakorlantas. Dakwan jaksa didasarkan atas profil pendapatan terdakwa yang berselisih jauh dengan harta yang saat ini sudah disita KPK. Pada 20 Juli 2010, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Djoko hanya menuliskan harta sebesar Rp 240 juta dari profesi dan Rp 960 juta dari bisnis emas dan properti. Total harta yang dilaporkan kepada KPK saat itu hanya Rp 5,6 miliar. Namun bukti berbicara lain. KPK menemukan aset Djoko tersebar di Pulau Jawa. Mulai dari puluhan rumah, ribuan meter tanah sampai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Artinya, harta kekayaan Djoko



OLEH WAHYU ROMADHONY

TINO OKTAVIANO / AKTUAL

sejak 2003 hingga Maret 2010 adalah sebesar Rp 53,89 miliar dan USD 60 ribu itu patut diduga sebagai hasil dari tindak pidana korupsi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan jabatan.

87 juta, dan Januari-Desember 2010 adalah Rp 93,5 juta. Namun, berapa sebenarnya yang diterima Djoko dalam kasus proyek Simulator. Jaksa menyebut Djoko menerima sebesar Rp 32

Djoko sejak 29 Maret 2011 menjabat Kapolres Bekasi, kemudian Kapolres Metro Jakarta Utara sejak 2 September 2003, Dirlantas Polda Metro Jaya sejak 16 Juni 2004, Wadirlantas Babinkam Polri sejak 23 Agustus 2008, Dirlantas Babinkam Polri sejak 14 November 2008 dan Kakorlantas sejak 15 September 2010. Padahal pendapatan Djoko sejak September-Desember 2004 adalah Rp 12 juta, Januari-Desember 2005 adalah Rp 40,1 juta, JanuariDesember 2006 adalah Rp 46,4 juta, Januari-Desember 2007 sebanyak Rp 59,1 juta, Januari-September 2008 sebanyak Rp 53,4 juta, OktoberDesember 2008 adalah Rp 14,85 juta, Januari-Desember 2009 adalah Rp

milyar. Uang itu diterima dari pemenang tender, yakni dari Sukotjo Sastronegoro Bambang, yang juga Direktur Utama PT Inovasi Teknologi Indonesia. “Apa coba kejahatan utama Djoko Susilo kurun 2003 hingga 2010? Apakah Djoko ini melakukan tindak pidana judi? Korupsi? Narkoba? Prostitusi? Tidak ada disebutkan. Di dakwaan hanya disebut penyalahgunaan kewenangan atau jabatan sejak menjadi Kapolres hingga kepala Korlantas,” ujar anggota tim pengacara Teuku Nasrullah. Jaksa mengenakan pasal Pasal 3 ayat (1) huruf c UndangUndang RI Nomor 15 Tahun 2002


tentang Tindak Pidana Pencucian Uang sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2003 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2002 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP. Namun usai pembacaan dakwaan Djoko mengaku tidak mengerti. “Saya enggak ngerti dengan pemberlakuan dan penerapan pasalnya secara keseluruhan,” kilah Djoko. Sisi lain dari kasus simulator yang menjerat Djoko Susilo adalah keberadaan tiga wanita, yakni Suratmi, Mahdiana SE binti M Djaelani, dan Dipta Anindita. Mereka adalah tiga istri terdakwa yang terancam hukuman 20 tahun penjara tersebut. Sementara itu, kubu terdakwa Djoko Susilo ikut mengkritisi kinerja para pengamat hukum dan pengamat korupsi yang dinilai kini mengkhianati rasa keadilan hukum bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal itu, tercantum dalam nota pembelaan atau eksepsi yang dibacakan tim kuasa hukum Djoko Susilo, di pengadilan tindak pidana korupsi (Tipikor), Jakarta, Selasa (30/4). “Sungguh sangat memprihatinkan sekarang ini orang-orang yang mengaku pakar hukum, berbicara seolah-olah sebagai pahlawan penegak hukum. Padahal, di balik pembicaraannya tersebut, dia telah mengkhianati hukum itu sendiri,” kata pengacara Djoko Susilo, Hotma Sitompul. Kritikan kepada para pengamat hukum dan korupsi itu, lantaran kebanyakan dari mereka berpendapat tidak boleh ada putusan bebas untuk terdakwa korupsi.

DIPTA ANINDITA

15

HUKUM 1. Tanah seluas 1.234 meter persegi di Jalan Durian RT 006 RW 04 Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta seharga Rp 757,6 juta yang kepemilikannya diatasnamakan kepada salah satu istri Djoko Mahdiana. 2. Tanah seluas 1.098 meter persegi di Jalan Paso Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta seharga Rp 589,6 juta yang kepemilikannya diatasnamakan kepada Mahdiana. 3. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak Untuk Umum (SPBU) di Jalan Arteri Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah dengan harga Rp 1,7 miliar dengan hak pengelolaan atas nama PT Selota Mandala Bersama yang direkturnya adalah salah satu istri Djoko, Eva Handayani.

Priyanto mewakili Suratmi. 9. Tanah seluas 441 meter persegi di Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 41,92 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi. 10. Tanah kosong seluas 400 meter persegi di Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 25,6 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi. 11. Tanah kosong seluas 900 meter persegi di Kampung Leuwinanggung RT 01/08 Kelurahan Leuwinanggung Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 57,6 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi.

18. Tanah seluas 897 meter persegi di Jalan Margasatwa Nomor 16 RT 007/05, Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan seharga Rp 3,2 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 19. Tanah seluas 1.227 meter persegi di Kampung Parigi RT 001 RW 10, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok seharga Rp 126,38 juta yang kepemilikannya diatasnamakan istri Djoko lainnya, Eva Handayani. 20. Tanah seluas 377 meter persegi di Jalan Cendrawasih Mas Blok A.9 Nomor 1 RT 002 RW 01, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan seharga Rp 818 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana.

E J g n a S a t r a H kepemilikannya dari pemilik lama.

5. Tanah kosong seluas 1.207 meter persegi di Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 106,83 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi, istri pertama Djoko. 6. Tanah kosong seluas 200 meter persegi di Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 12,8 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi. 7. Tanah seluas 67 meter persegi di Jalan Dharmawangsa Nomor 64 RT 005 RW 01 Kelurahan Pulo, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan seharga Rp 1,1 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan kepada Mahdiana. 8. Tanah seluas 441 meter persegi di di Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 28,24 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo

12. Tanas seluas 500 meter persegi di Jalan

Kampung Leuwinanggung Parigi, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 32 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Anang Widodo Priyanto mewakili Suratmi.

13. Tanah 65 meter persegi di Kampung Ragunan RT 008 RW 05, Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan seharga Rp 23,45 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 14. Tanah seluas 106 meter persegi di Jalan Setapak Nomor 22 RT 007 RW 05, Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta seharga Rp 66,82 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 15. Tanah seluas 100 meter persegi di Jalan Jatipadang RT 007 RW 005, Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan seharga Rp 67,29 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 16. Tanah seluas 164 meter persegi di Jalan Setapak RT 009 RW 05, Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta seharga Rp 76,84 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 17. 1 unit mobil merek Toyota Avanza tahun 2007 dengan nomor Polisi : B-197-SW, yang diatasnamakan salah satu istri notaris Djoko, Sonya Mariana Ruth Warrow (istri Erick Maliangkay).

21. Tanah seluas 190 meter persegi berikut bangunan di Tanjung Mas Raya Estate di Jalan Elang Mas I Blok C.3 Persil Nomor 16 RT 002/01, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan dengan harga sebesar Rp 243,1 juta padahal harga pembelian sebenarnya Rp 689,4 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Sudiyono. 22. Satu apartemen ‘The Peak’ Tower C lantai 25 No C/25/A seluas 159 meter persegi di Jalan Setiabudi Raya Nomor 9, Jakarta Selatan dengan harga Rp 2,3 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan Sudiyono. 23. Tanah seluas 16.525 meter persegi di Jalan Kampung Cirangkong, Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat seharga Rp 57,8 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani. 24. Tanah seluas 5.615 meter persegi di


ISTIMEWA

4. Tanah seluas 200 meter persegi dan rumah seluas 231 meter persegi di Mas Raya Estate Blok D.6 Nomor 10 Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan senilai Rp1,15 miliar namun tidak diurus peralihan

Jalan Kampung Cirangkong RT 002 RW 06, Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat senilai Rp 28 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani. 25. Tanah seluas 7.474 meter persegi di Jalan Kampung Kumpay RT 002 RW 06, Desa Kumpay, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat seharga Rp 37,37 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani.

31. Tanah seluas 167 meter persegi di Jalan Kampung Parigi, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok seharga Rp 17,2 juta dengan kepemilikan atas nama Mahdiana. 32. Tanah seluas 150 meter persegi di Jalan Kampung Leuwinanggung,

L RA E D N E 26. Tanah seluas 17.920 meter

persegi di Jalan Kampung Pasir Bilik RT 004 RW 00, Desa Cinangsi, Kecamatan Cisalak/Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat seharga Rp 62,72 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani. 27. Tanah seluas 16.300 meter persegi di Jalan Kampung Cirangkong, Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat seharga Rp 81,5 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani.

28. Tanah seluas 13.570 meter persegi di Jalan Kampung Cirangkong, Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat seharga Rp 67,85 juta yang dibeli dan diatasnamakan Eva Susilo Handayani. 29. Tanah seluas 3.988 meter persegi berserta hak pengelolaan SPBU di Jalan Raya Ciawi K-15/18, Kelurahan Pandan Sari, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengah harga yang tercantum di akta Rp 1,89 miliar padahal harga pembelian sebenarnya Rp 10 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan Agus Margo Santoso. 30. Tanah seluas 240 meter persegi dan rumah 190 meter persegi di Perumahan Telaga Golf Espanola Blok C-VI Nomor 03 Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok seharga Rp 623,7 juta di akta jual beli, padahal harga pembelian sebenarnya Rp 840 juta atas nama Mahdiana.


Kota Depok seharga Rp 1,650 miliar 40. Tanah seluas 877 meter peregi di Jalan Sam Ratulangi Nomor 16, Kelurahan

AAN Y A K R KE SUSILO A T F DA O NSIR KPK) K O J D ILA

Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok seharga Rp 12,3 juta dengan kepemilikan atas nama Mahdiana.

33. Tanah seluas 297 meter persegi di Jalan Kampung Leuwinanggung, Kelurahan Leuwinanggung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat seharga Rp 30,59 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Agus Margo Santoso. 34. Tanah seluas 3.077 meter persegi di Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor : 70, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Kotamadya Surakarta, Jawa Tengah seharga Rp 2,96 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan anak Djoko dari istri pertama, Poppy Femialya. 35. Tanah seluas 220 meter persegi di Jalan Gang Pondoh RT 005 RW 004, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan seharga Rp 280,2 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana 36. Tanah seluas 610 meter persegi di Jalan Durian Nomor 07 RT 06 RW 04, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan seharga Rp 764 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 37. Satu unit kondominium hotel (kondotel) lantai tiga unit 331 seluas 36,8 meter persegi dengan harga USD 60 ribu di Swiss-Belhotel Segara Nusa Dua Bali dengan melakukan pembayaran melalui Sudiyono. 39. Tanah seluas 360 meter persegi di Perumahan Pesona Khayangan Estate Blok E Nomor 01, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok yang di akta jual beli bernilai Rp 784 juta padahal harga pembelian Rp 2,65 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan Dipta Anindita. 39. Tanah seluas 200 meter persegi dan bangunan 288 meter persegi di Perumahan Pesona Khayangan Estate Blok FI Nomor 09, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya,

(D

Manahan, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah dengan harga di akta jual beli Rp 700 juta padahal pembelian sebenarnya Rp 3,3 miliar yang kepemilikannya diatasnamakan Dipta Anindita. 41. Tanah seluas 703 meter persegi di Jalan Prapanca Nomor 6, Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dengan harga Rp 5,79 miliar padahal harga pembelian sebenarnya Rp 14,45 miliar dengan kepemilikannya diatasnamakan Dipta Anindita. 42. Satu unit mobil merek Jeep Wrangler tahun 2007 dengan nomor Polisi B-1379-KJB seharga Rp 650 juta yang kepemilikannya diatasnamakan adik ipar Mahdiana, Bambang Ryan Setiadi. 43. Satu unit mobil merek Toyota Harrier tahun 2008 dengan nomor Polisi B-8706-UJ seharga Rp 450 juta yang kepemilikannya diatasnamakan M Zaenal Abidin. 44. Tanah seluas 197 meter persegi di Jalan Lompo Batang Tengah III Nomor 20, Kelurahan Mojosongo Kecamatan Jebres, Surakarta, Jawa Tengah seharga Rp 80 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Ledy Diah Hapsari. 45. Tanah seluas 64 meter persegi di Kampung Ragunan RT 008 RW 05, Kelurahan Jatipadang, Jakarta Selatan seharga Rp 94 juta dengan kepemilikannya diatasnamakan Mahdiana. 46. Satu unit mobil merek Nissan Serena tahun 2009 dengan nomor Polisi B-1571-BG seharga Rp 230 juta yang kepemilikannya diatasnamakan ibu kandung Mahdiana, Siti Maropah. 47. Tanah seluas 287 meter persegi di Jalan Langenastran Kidul Nomor 7 RT 06 RW 02, Keraton Panembahan, Yogyakarta seharga Rp 300 juta. 48. Tanah seluas 286 meter persegi di Jalan Langenastran Kidul Nomor 7 RT 06 RW 02, Keraton Panembahan, Yogyakarta seharga Rp 300 juta yang kepemilikannya diatasnamakan Poppy Femialya, padahal kedua tanah di Langenastran tersebut bernilai Rp 2 miliar.

17

OBITUARI Jefri Al Buchori

SELAMAT JALAN RIJAALUL MASTHUUR

Hal yang menyadarkan Uje dari kehidupan semu adalah saat dirinya diajak umroh oleh ibu dan kakaknya.

“I

nnalillahi wa inna ilaihi raaji’un”. Sesungguhnya segala sesuatu berasal dari Allah SWT dan akan kembali padanya. Jefri Al Buchori atau yang biasa disapa Ustad Uje, meninggal dunia pada Jumat (26/4) dini hari dalam sebuah kecelakaan tunggal, ketika dia sedang mengendarai sepeda motor bernomor polisi B 3590 SGQ. Kecelakaan itu terjadi di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Sebelum meninggal, Uje di akun media sosial Path sebelum dia meninggal sempat menulis; “Pada akhirnya.. Semua akan menemukan yang namanya titik jenuh.. Dan pada saat itu.. Kembali adalah yang

terbaik..Kembali pada siapa..??? Kepada “DIA” pastinya... Bismi_KA Allahumma ahya wa ammut..” Uje sebelumnya juga sempat mengirimkan broadcast dari Blackbeery Messengger seputar permintaan maaf almarhum kepada rekan-rekannya yang berbunyi; “Assalamu alaikum....Mulai hari ini saya gaak lagi pake nomor HP dan bbm ini...Sekali lagi maaf lahir bathin...Pasti byk salah nya...Wslm.. Sebelum meninggal, Uje sempat mengadu pada sang bunda, Hj Tatuk Mulyana, merasa keletihan untuk berceramah. “Dia sempat ingin berhenti ceramah karena sudah capek. Tapi Umi bilang Kalau capek dikurangin saja ceramahnya,” kata Tatuk Mulyana. Lahir di Jakarta, 12 April 1973, Uje adalah pendakwah yang selalu tampil lugas dengan bahasabahasa gaul anak muda dalam menyampaikan dakwahnya. Uje pun sempat dipanggil dengan sebutan ustad gaul. Uje meninggal dalam usia 40 tahun, usia yang relatif cukup muda. Almarhum merupakan anak ketiga dari lima bersaudara pasangan Alm H Ismail Modal dan Ustz Dra Hj Tatu Mulyana. Sejak kecil Uje telah mendapat pendidikan Islam yang kuat. Ini terlihat dari prestasi almarhum dalam ajang MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) hingga ke tingkat provinsi saat dia duduk di bangku kelas 3-5 SD. Setelah lulus SD, bersama

kedua kakaknya, Alm Ust H Abdullah Riyad dan Ust H Aswan Faisal, dia bersekolah di Pondok Pesantre Daar el-Qolam Gintung, Jayanti, Tangerang. Namun selama di pesantren, Uje terbilang nakal. Seringkali saat teman-temannya menunaikan ibadah, dia diam-diam tidur atau kabur dari pesantren untuk main dan nonton di bioskop. Sampai akhirnya Uje dikeluarkan dari pesantren tersebut. Setelah itu, Uje dipindahkan ke Madrasah Aliyah (MA, setingkat SMA). Bukannya bertambah baik, kenakalan Uje justru bertambah. Apalagi setelah lulus pada 1990 dan kuliah di akademi broadcasting, kenakalan Uje tak berkurang. Dia bergaul dengan pemakai narkoba dan sering dugem. Bahkan Uje akhirnya tak menyelesaikan kuliah. Pada 1991, Uje pernah menjadi dancer di salah satu klub. Uje juga sering nongkrong di Institut Kesenian Jakarta. Di kala


KAPANLAGI.COM

OLEH HERIYONO


para pemain sinetron sedang latihan, kadang-kadang Uje menggantikan salah satunya. Dia pun ikut casting dan mendapat peran. Salah satu sinetron yang sempat dibintanginya adalah Pendekar Halilintar. Bahkan, Uje pernah dinobatkan sebagai pemeran pria terbaik dalam Sepekan Sinetron Remaja yang diadakan TVRI pada 1991. *** Uje bertemu dengan Pipik Dian Irawati, seorang model gadis sampul majalah Aneka tahun 1995 asal Semarang, Jawa Tengah. Saat itu, Uje masih berstatus sebagai pemakai. Meski demikian, hal itu tidak menghalangi Pipik yang bersedia dinikah siri pada 7 September 1999. Dua bulan kemudian mereka menikah resmi di Semarang. Pernikahannya dengan Pipik ini dikaruniai tiga orang anak, Adiba Khanza Az-Zahra, Mohammad Abidzar Al-Ghifari, dan Ayla Azuhro. AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

Hal yang menyadarkan Uje dari kehidupan semu adalah saat dirinya diajak umroh oleh ibu dan kakaknya. Sebagai awal dari usaha pertaubatan, Uje mendapat amanah dari kakak tertuanya (alm) Ust H Abdullah Riyad, untuk melanjutkan dakwah kakaknya di Jakarta. Sebab, (alm) Ust H Abdullah Riyad mendapatkan kepercayaan dari MUIS (Majlis Ugame Islam Singapura) untuk menjadi Imam besar di Masjid Haji Mohammad Soleh, bersebelahan dengan Maqam Habib Nuh Al Habsyi, Palmer Road, Singapura. Uje berdakwah pertama kali di sebuah masjid di Mangga Dua. Pipik istrinya, menuliskan teks dakwah yang mesti disampaikan saat itu. Hasilnya, honor ceramah sebesar Rp 35.000 dia bawa pulang dan langsung diberikan kepada istrinya. Dari situlah Uje mulai berdakwah lewat majelis taklim, mushola, masjid, dan perlahan-lahan bisa

seperti sekarang ini, dikenal oleh masyarakat banyak dan dikagumi oleh seluruh kalangan. Selain itu Uje, juga menyampaikan dakwahnya dalam bentuk lagu-lagu Islami. Debut albumnya, Lahir Kembali diluncurkan pada 2006. Beberapa lagu diciptakannya sendiri dan dinyanyikan bersama penyanyi lagulagu religius muslim, seperti Opick, bahkan pernah berkolaborasi dengan grup band Ungu dalam mini album Ungu bertajuk Para Pencari-Mu (2007) *** Gema takbir dan Tahmid mengiri jenazah Ustad Jeffry Al Buchori saat tiba di Masjid Istiqlal. Sekitar pukul 10.30 WIB Iring-iringan jenazah tiba di Masjid Istiqlal. Berbalut busana hitam, tampak istri almarhum, Pipik, menangis mengiringi jenazah yang ditandu oleh ribuan orang. Tak pelak, sebagian ibu-ibu yang hadir pun menjerit histeris melihat keranda jenazah yang melintas. Tak hanya itu, beberapa ormas Islam pun turut mengiringi kerpergian almarhum untuk selamalamanya. Jenazah memasuki Masjid Istiqlal melalui pintu Ass-salam. Seakan menjadi bukti keramahan beliau saat masih hidup, mereka tetap mengelilingi jenazah almarhum. Doa pun menggema seantero ruang tempat jenazah bersemayam. Usai disholatkan, jenazah langsung dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat. Jenazah Uje dimakamkan dalam satu liang lahad dengan jenazah ayahnya, Ismail Modal. Proses pemakaman Uje berlangsung di tengah ribuan peziarah di TPU Karet Tengsin. Lantunan tahlil dan doa terus mengiringi proses pemakaman. Cuaca panas terik tak menyurutkan ribuan pelayat untuk terus bertahan di lokasi pemakaman. Hingga kini, makam Uje masih terus didatangi orang untuk berziarah. Selamat jalan habiiburrasuul... Jutaan doa mengiringi kepergianmu menghadap kekasihmu... 19

EKONOMI

Ketika Log Diganjal Pasal Slebor Adalah Log Zhelebour. Arek Suroboyo kelahiran 1959 ini adalah salah satu ikon penting di dunia industri musik Indonesia.

S

uka atau tidak suka, industri musik Indonesia harus mengakui bahwa Log adalah orang yang membuka lembar demi lembar sejarah perkembangan industri pagelaran musik di Indonesia. Cita-citanya sederhana, menaikkan gengsi dan potensi musisi lokal agar tak kalah dengan musisi luar. “Saya memang kerja di industri ini, tapi sebenarnya saya ingin musisi lokal bisa sejajar dengan musisi

manca negara,” kata Log di Jakarta, akhir April lalu. Sudah puluhan musisi dan artis produk festival rock andalannya lahir. Mulai Gank Pegangsaan sampai Zamrud. Di bawah bendera perusahaannya dia juga merangkul puluhan pemain-pemaian baru di industri event organizer lokal untuk bekerja sama dengan proyek-proyek besarnya. Namun, hari itu, sang ikon meradang. Bukan karena jumlah

pesaingnya bertambah. Tapi soal pasal slebor di Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau Bagi Kesehatan yang diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 24 Desember 2012. Dia bisa melihat dampaknya jika peraturan pemerintah (PP) ini diberlakukan. Maklum, hampir semua rintisan yang dilakukan di


ISTIMEWA

OLEH FAIZAL RIZKI

TINO OKTAVIANO / AKTUAL | ISTIMEWA

industri musik ini di backup langsung dari sponsorship merek rokok terkenal di Indonesia. “Saya pernah dalam setahun, membuat 100 tur musik di hampir banyak kota yang tersebar di Indonesia. Saya angkat itu musisi-musisi lokal. Itu semua biaya dari iklan rokok,” kata Log. Banyak pasal slebor di PP No 109/2012 yang dianggap abu-abu. “Memang di PP ini tidak dilarang perusahaan rokok beriklan,” kata Daru Supriyono, konsultan hukum Tim Pembela Kretek. Namun, di PP itu juga diatur pembatasanpembatasan beriklan yang menurut Daru, sangat membatasi gerak pengiklan. Menurut Daru, PP yang membidik soal kesehatan ini seperti mata kuda yang menegasikan dampak turunannya, seperti aspek ekonomi dan budaya. Bahkan pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, pernah mempertanyakan kenapa Kementerian Kesehatan sampai bisa mengatur tataniaga dan iklan industri rokok di PP ini. Denny Sakri, pengamat industri musik, melihat pasal-pasal dalam PP ini sangat rentan penyelewengan. “Lagi-lagi akhirnya ujung-ujungnya duit”. Denny memandang undangundang yang memagari industri musik saat ini saja sudah sarat penyelewengan, apalagi jika PP ini diberlakukan. Akan halnya Dewi AL Gontha, bos PT Java Festival Production. Salah


satu program tahunan andalannya, Java Jazz. Industri rokok masih jadi penopang utama setiap pagelaran Java Jazz yang dihelatnya. “Di pagelaran Java Jazz, peran industri rokok 40% selebihnya dibagi perbankan, telekomunikasi dan lainnya,” kata putri Peter F Gontha, ini. Namun, dalam beberapa acara pertunjukan selain Java Jazz, Dewi mengaku, pernah sampai 70% di backup langsung oleh perusahaan rokok. Namun, akibat UU itu, beberapa perusahaan rokok mulai wait and see untuk membiayai rencana beberapa acara ke depan sambil menunggu perkembangan UU ini. Log sadar, industri ini masih lemah bernegoisasi untuk memberi masukan atau usulan ke pemerintah terutama mengenai UU atau peraturan yang dianggap merugikan industri. “Saya tahunan di lapangan. Saya pasang diri saya ketika harus berhadapan langsung dengan UU dan peraturan. Ini masalah lobi,” kata Log. “Sekarang budaya kretek sedang ditikam. Dan kalau pelanpelan kebudayaan terbunuh, bisa dipastikan persekutuan kolonialis global semakin leluasa membonsai Indonesia. Kitapun semakin dikerdilkan dan semakin mudah dipermainkan,” komentar monolog Butet Kartaredjasa dalam buku Membunuh Indonesia: Konspirasi Global Penghancuran Kretek. Memang benar fakta bahwa merokok adalah berbahaya bagi kesehatan dan memang benar juga bahwa ada masalah serius di industri rokok nasional. Namun, bukan berarti fakta tersebut bisa dijadikan alasan untuk menghancurkan budaya dan kedaulatan industri nasional. Sejarah sudah bercerita, ketika krisis moneter 1998 lalu, hanya dua industri yang bisa bertahan diserang IMF, yakni industri rokok kretek dan industri di sektor informal. Dan patut diketahui juga, kedua industri itu bergantung dan mengakar pada budaya lokal dan bahan produksi lokal. Sepuluh tahun terakhir ini, dua basis kekuatan terakhir ekonomi nasional itu sedikit demi sedikit sudah mulai disikat habis. Salah satu

“Saya tahunan di lapangan. Saya pasang diri saya ketika harus berhadapan langsung dengan UU dan peraturan. Ini masalah lobi.” alatnya adalah dengan PP tembakau di industri rokok. Dan, besar dugaan, peraturan pemerintah yang baru dikeluarkan di sektor waralaba dan ritel, adalah salah satu PP yang akan menghancurkan sektor informal (baca: Pasal Jebakan di Aturan Waralaba). Intinya, kedua basis industri itu akan dihilangkan keterkaitannya dengan budaya dan produk lokal dengan lewat, standardisasi dan atau traktat perjanjian ekonomi global. Ini masalah pokoknya. Patut disayangkan pernyataan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi beberapa saat lalu ketika ditanya soal ini. “Saya akan terus menyuarakan ini. Jangan rusak kesehatan anak dan perempuan akibat rokok”. Nafsiah hanya bicara soal kesehatan perempuan dan anak di PP ini. Bahkan, pada Juli 2012 lalu, Menkokesra Sony Laksono hanya menempatkan PP tembakau ini hanya pada wacana pengaruh zat adiktif dalam rokok bagi kesehatan bagi anak-anak dan kesehatan saja. “Substansi PP tidak melarang petani menanam tembakau, tidak melarang produksi rokok, tidak melarang penjualan rokok, dan bahkan tidak melarang orang berdagang rokok,” kata Agung. Jadi, di kemelut RPP Tembakau ini, yang slebor itu sebenarnya Log Zhelebour atau negara? 21

EKONOMI

Pasal Jebakan di Aturan Waralaba Regulasi itu justru tidak memihak UMKM tapi pemodal besar dan perusahaan asing.

A

khirnya aturan waralaba baru itu diketokpalukan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 07/M-DAG/PER/2/2013 ini mengatur soal Pengembangan Kemitraan Dalam Waralaba untuk

Jenis Usaha Jasa Makanan dan Minuman. Di sana diatur lagi, restoran waralaba maksimal hanya boleh membuka 250 gerai (company owned outlet) saja. Kalau ingin mengembangkan lagi maka mulai gerai ke 251 harus

berbentuk usaha kemitraan, yakni diwaralabakan atau kerja sama dengan pola penyertaan modal dengan mengutamakan Usaha Kecil Menengah (UKM). Dijelaskan dalam peraturan itu, jika invetasi pengembangan sebuah gerai



OLEH: FAIZAL RIZKI

ISTIMEWA

tambahan itu nilai investasinya kurang dari Rp 10 miliar, harus ada penyertaan modal dari pihak lain minimal 40% dari total investasi. Kalau investasi pengembangan gerai itu lebih dari Rp 10 miliar, jumlah penyertaanya minimal 30%. Untuk persentase selebihnya, 60% sampai 70%, tetap dikuasai pemilik lisensi waralaba restoran. “Mereka (pemilik lisensi, red) masih memiliki kapasitas untuk mengontrol manajemen,” kata Gita, beberapa waktu lalu. Gita beralasan, aturan itu untuk membatasi kepemilikan usaha waralaba yang pertumbuhannya sangat pesat akhir-akhir ini. Perlu dicatat, pada 2012 saja omzet industri ini sudah mencapai Rp 110 triliun. Jumlah yang cukup fantastis. “Kami AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

ingin menciptakan iklim yang lebih kondusif bagi waralaba makanan supaya tercipta pengusaha baru dan inovator baru,” jelas Gita. Dia mengklaim Permendag ini akan memberi peluang yang besar bagi UKM untuk berkembang bersama dengan pengusaha besar. *** Sontak pemain di industri waralaba berontak ketika peraturan ini diberlakukan. Beberapa usulan yang sudah dilakukan tidak mendapat tempat. Gita Wirjawan tetap kukuh. Perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia (WALI) akan melawan. WALI akan mengajukan judicial review Permendag itu ke ke Mahkamah Agung (MA). WALI menilai, klaim Gita hanya bualan saja. Permendag itu justru tidak memihak UMKM tapi pemodal besar dan perusahaan asing. “Permendag berseberangan dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM),” kata Ketua Dewan Pengarah WALI Amir Karamoy. Amir justru melihat peraturan ini justru akan menjadi ruang yang sangat terbuka bagi pemodal besar dan asing untuk menguasai pasar. Dia mempertanyakan apa logika dibalik penentuan maksimal 250 gerai itu. Batasan itu justru memberi ruang bagi pemilik lisensi waralaba besar untuk masuk lebih dalam ke pasar. “Mereka akan setop bangun gerainya ketika sudah mencapai 250,” ujar dia. Jumlah itu sudah cukup besar untuk jaringan restoran waralaba milik sendiri (company owned outlet). Sekelas McDonald saja yang sudah tahunan menancapkan kukunya di Indonesia, sampai sekarang jumlah gerainya belum mencapai 250 gerai. Kecuali gerai KFC yang memang sejak tahun 80-an sudah masuk pasar. *** Tak salah kalau ini kesempatan emas buat industri waralaba asing untuk masuk Indonesia. Amir bahkan

mendapat informasi dari beberapa sumber dari kedutaan besar yang ada di Indonesia bahwa sekitar 10 restoran waralaba besar di AS siap masuk. Itu belum rencana waralaba dari negara-negara lain seperti Jepang, Inggris atau yang lainnya. Akan halnya, aturan yang penyertaan modal tadi. Anggap saja, untuk membangun satu gerai restoran yang besar dan representatif membutuhkan investasi Rp 50 miliar. Maka untuk membangun 100 gerai saja yang tersebar di kota-kota besar Indonesia hanya membutuhkan Rp 5 triliun. Itu angka yang kecil untuk investasi ratusan gerai. Amir sampai pada sebuah kesimpulan yang sangat tragis. Bahwa di balik klausul itu, UKM dan publik justru adalah pihak yang memberikan ‘subsidi’ bagi berkembangnya geraigerai milik sendiri (company owned outlet). Artinya, tidak ada sama sekali semangat untuk memajukan UMKM dan berkembang bersama dengan pengusaha besar dalam peraturan ini seperti yang diklaim Menteri Gita. “Hanya jadi penonton saja,” tegas Amir. Atas dasar itu, dari sisi hukum, WALI melihat Permendag ini cacat. Dari sisi hirarki peraturan perundangan-undangan, bertentangan dengan UU di atasnya, yakni UU No 20/2008 tentang UMKM. Termasuk dengan induknya, yaitu Permendang no. 53 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Waralaba. Dalam salah satu pasal di UU UMKM disebut usaha besar dilarang memiliki dan/atau menguasai usaha mikro, kecil dan menengah sebagai mitra usahanya. “Opsi penyertaan modal dalam Permendag No. 07/2013, jelas bertentangan ketentuan UU tersebut,” tegasnya. Klausul-klausul ‘jebakan’ yang justru merugikan UMKM ini patut diperhatikan. Itu hanya untuk waralaba restoran. Bisa jadi ke depan ada lagi jebakan-jebakan baru yang mengatasnamakan perlindungan UMKM tapi justru membunuh UMKM. 23

Godot Itu Bernama BBM 24AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

AMIR HAMZAH / AKTUAL

LAPORAN UTAMA

S

Bila tahun ini harga BBM bersubsidi jadi dinaikkan, berarti ini merupakan perubahan harga BBM bersubsidi keempat di masa pemerintahan SBY. OLEH ARNOLD SIRAIT, HERIYONO


amuel Becket (1906-1989) adalah penulis lakon terkenal En Attendant Godot atau Menunggu Godot. Dia juga merupakan pemenang hadiah Nobel Sastra dari Akademi Swedia. Waiting for Godot merupakan sebuah drama yang ditulis dan diterbitkan pada 1949. Drama itu menceritakan tentang dua orang gelandangan yang bernama Vladimir dan Estragon yang bertemu di sebuah pohon dan mengaku sedang menunggu seseorang yang bernama Godot. Namun, ketidaktahuan mereka tentang siapa dan seperti apa sosok yang bernama Godot tidak membuat mereka mengurungkan niat mereka untuk tetap menunggu sosok yangdiceritakan bernama Godot itu. Kedua orang ini, Vladimir dan Estragon tampak sebagai orang yang dungu dan tidak punya patokan hidup yang jelas. Karena pada cerita digambarkan mereka mengisi hari-hari menunggu Godot dengan makan, tidur, bercengkrama, berdebat,bernyanyi, memainkan beberapa permainan, tukar-menukar topi, sampai pada percobaan bunuh diri. Peristiwa hampir menyerupai kejadian atas juga terjadi saat ini di Indonesia. Bertindak sebagai Godot adalah bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sementara yang melakoni tokoh Vladimir dan Estragon adalah masyarakat, terutama kaum marjinal. Tarik ulur mengenai kenaikan harga BBM bersubsidi seperti menunggu sesuatu yang tidak pasti. Rakyat dibuat menunggu dan terus menunggu soal kepastian harga BBM bersubsidi. Ironi, meskipun harga BBM bersubsidi belum naik, tapi harga-harga kebutuhan pokok mulai merangkak naik, dan para spekulan mulai ramai menimbun BBM. Bila tahun ini harga BBM bersubsidi jadi dinaikkan, berarti ini merupakan perubahan harga BBM bersubsidi keempat di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama dua periode, 2004-2009 dan 20092014. 25

Saat ini subsidi total di APBN Rp 317,2 triliun dan untuk BBM Rp 193,8 triliun.

masyarakat miskin. “Pemerintah wajib melindungi masyarakat miskin yang akan terkena dampak kenaikkan BBM,” jelas dia. Mengenai besaran dana kompensasi, SBY menjelaskan ada beberapa perhitungannya. “Tergantung berapa besar kenaikannya, inflasi dan kemampuan anggaran kita. Prinsipnya yang tidak

mampu kita bantu dan lindungi,” ujar SBY. *** Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan, harga BBM subsidi akan naik maksimal menjadi Rp 6.500 per liter, dan opsi dua harga untuk BBM bersubsidi jenis bensin premium ditiadakan. Namun, kenaikan nanti tergantung kompensasi yang disetujui DPR. “Naiknya sekitar di bawah Rp 6.500 per liter, kalau Rp 6.500 maksimal,” kata dia. Wacik menjelaskan, kenaikan harga BBM bersubsidi juga hanya satu harga, bukan lagi dipecah menjadi dua harga BBM bersubsidi seperti wacana sebelumnya. “Semua satu harga tidak lagi dua harga,” ujar dia. Penjelasan SBY, kenaikan harga BBM subsidi harus dilakukan. Alasannya, subsidi BBM sudah membuat anggaran pemerintah tidak sehat. Dalihnya, jika tidak ada kenaikan harga, anggaran BBM bersubsidi tahun ini bisa mencapai Rp 297,7 triliun. “Besaran subsidi BBM dalam APBN kita sudah sangat memberatkan. Saat ini subsidi total di APBN Rp 317,2 triliun dan untuk BBM Rp 193,8 triliun. Saat ini, subsidi bisa membengkak menjadi Rp 446,8 triliun, dan untuk BBM bisa menjadi Rp 297,7 triliun. Ini tidak

sehat, tidak healty,” jelas SBY. Jika subsidi membengkak, ujar SBY, defisit anggaran bisa mencapai Rp 453,6 triliun atau 3,38% dari PDB. Sementara menurut UU, jumlah defisit tidak boleh melebihi 3% dari PDB. Karena itu, SBY mengatakan perlu dilakukan kenaikan harga BBM subsidi secara terbatas dan terukur untuk menekan subsidi BBM. Jika kenaikan harga BBM subsidi dilakukan, maka akan ada banyak dana untuk kesejahteraan masyarakat, pembangunan infrastruktur, dan subsidi yang diberikan bisa lebih tepat sasaran. Nah, pertanyaannya sekarang adalah, apakah kenaikan harga BBM bersubsidi itu akan benar-benar dinaikkan tahun ini, atau memang kenaikkan harga BBM bersubsidi akan menjadi seperti Godot, yakni sesuatu yang tak pasti. Rakyat pun akan terus terombangambing dalam ketidakpastian tersebut.



Sebelumnya, SBY dua kali menaikkan harga pada 2005, kemudian pada 2008 menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2009. Kenaikan BBM yang terakhir itu dikompensasi dengan pengucuran uang Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat. Kenaikan harga BBM kali ini juga disebut-sebut bakal didesain serupa seperti 2008. BBM dinaikkan, namun sebagai kompensasi, pemerintah bakal mengucurkan BLT. Bila kebijakan ini dilakukan, maka kondisi ini mirip seperti kenaikan BBM pada 2008 lalu, yang sama-sama dinaikan tepat menjelang pemilu. Dalam pidatonya di acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) SBY menjelaskan, kenaikkan BBM bersubsidi akan dilaksanakan jika dana kompensasi untuk rakyat miskin sudah siap. “Pemerintah telah mempersiapkan dalam RAPBNP 2013, bersama DPR bisa membahasnya pada Mei 2013, dan jika DPR sepakat, berarti dana kompensasi masyarakat sudah siap,” kata SBY, di Jakarta, Selasa (30/4). SBY berpendapat, dana kompensasi itu sangat penting. Hal ini karena kenaikkan BBM bersubsidi akan berdampak ke


LAPORAN UTAMA

POLEMIK Dualisme Harga Rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi dengan sistem dual price merupakan usulan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). OLEH VICKY ANGGRIAWAN

S

Negeri Gamawan Fauzi, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati, dan Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan. Hadir pula Kapolri Jenderal Timur Pradopo, gubernur seluruh


uasana gedung Kementerian Dalam Negeri di Jalan Medan Merdeka Utara pada Selasa (16/4) lain dari biasanya. Hari itu sedang digelar rapat tertutup membahas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Peserta rapat adalah, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri ESDM Jero Wacik, Menteri Dalam

Indonesia, pejabat dari Bappenas, BPH Migas, Pertamina, dan perwakilan Hiswana Migas. Namun, pihak Pemprov DKI Jakarta diwakili oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berhalangan hadir. Kapuspen Kemendagri Reydonnyzar mengatakan, dalam rapat tersebut diharapkan para kepala daerah mendapat penjelasan langsung dari pemerintah pusat tentang rencana pengendalian BBM bersubsidi. Usai rapat, sejumlah menteri langsung menggelar konprensi pers. Jero Wacik mengatakan, potensi penghematan anggaran subsidi untuk


27

BBM akan mencapai Rp 21 triliun. Hal itu dilakukan bila harga BBM untuk mobil pribadi dinaikkan dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter. Wacik pun merasa senang karena dengan penawaran menaikkan harga BBM bersubsidi untuk mobil pribadi diterima oleh gubernur atau bupati seluruh Indonesia. Bahkan, Wacik juga merasa kaget ada salah satu gubernur yang mengusulkan agar kenaikan harga BBM bersubsidi ini hanya satu harga saja, yaitu dinaikkan semua menjadi Rp 9.500 per liter. Namun, dari kesepakatan antargubernur di dalam rapat koordinasi itu, semua mengusulkan agar harga BBM bersubsidi hanya dinaikkan bagi pemilik mobil pribadi dari semula Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter. Sementara bagi pemilik kendaraan roda dua dan angkutan umum, harganya tetap Rp 4.500 per liter. Hatta Rajasa menambahkan, semua gubernur se-Indonesia sepakat dengan kebijakan pengendalian subsidi BBM. “Seluruh pemprov sepakat untuk bersama-sama melakukan sosialisasi kebijakan ini,” kata dia. Berselang hari, Jumat (26/4), Hatta mengatakan, tingkat kebocoran penerapan BBM bersubsidi dengan sistem dua harga sangat tipis. “Dari sisi distorsi atau penyimpangan lebih kecil, apalagi diterapkan IT,” jelas dia. Hatta mengakui sistem dua

PKS yang mengusulkan kenaikan BBM bersubsidi dengan dua harga untuk jenis premium. harga (dual pricing) ini memiliki plus minusnya. Namun, PT Pertamina (Persero) dan BPH Migas selaku pelaksana teknis akan mengkondisikan hal tersebut. “Persiapan peluang saya dalami, ditunggu dulu laporan didalami. Saya katakan itu ada plus minusnya. Pada akhirnya tentu akan bisa dilaksanakan,” jelas Hatta. *** Opsi awal memberlakukan harga BBM bersubsidi dengan dua harga bergulir. Rencananya, aplikasi dua harga BBM bersubsidi itu akan mulai dilaksanakan awal Mei ini, namun batal. Asumsi pemerintah, jika dilaksanakan mulai awal Mei, pemerintah dapat menghemat pengeluaran untuk subsidi sebanyak Rp 21 triliun hingga akhir tahun. Jumlah tersebut didapatkan karena kebijakan tersebut dapat menekan volume konsumsi BBM subsidi. Kementerian ESDM ketika opsi

dua harga bergulir, lantas bergegas mempersiapkan pelaksanaan teknis dari opsi kebijakan tersebut. Kementerian di bawah komando Jero Wacik itu bertugas memetakan SPBU mana saja yang akan menjual BBM dengan harga Rp 4.500 per liter dan SPBU yang menjual dengan harga kedua. Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan aturan pelaksanaan untuk menopang kebijakan itu. Pertamina sebagai kepanjangan tangan pemerintah juga telah siap menerapkan pemberlakuan dua harga untuk BBM bersubsidi pada 26 April 2013. Bahkan, perseroan juga telah menyiapkan skenario untuk menyelesaikan persoalan di daerah yang memiliki SPBU dengan jumlah terbatas. Dirjen Migas Kementerian ESDM Edi Hermantoro menyebut telah menyiapkan skema penjualan BBM dengan mobile SPBU di wilayah yang jumlah SPBU-nya masih sedikit. Dengan cara tersebut diharapkan tidak ada lagi persoalan mengenai kekurangan SPBU di wilayah terpencil. Penolakan terhadap dua harga BBM bersubsidi terjadi. Anggota Komisi VII DPR Effendi Simbolon mengatakan, adanya dual price atau dua jenis harga BBM bersubsidi hanya akan mengadu domba masyarakat. “Dengan dual price, pemerintah mengadu domba rakyat sendiri,” kata Effendi, Kamis (25/4). Cara pandang SBY, kata politisi PDI Perjuangan itu, adalah bahwa BBM bersubsidi merupakan beban negara sehingga harus dilepas ke pasar. “BBM bersubsidi harusnya dikuasai negara, gak ada urusan dengan harga sehingga harus dilepas ke pasar. Ini cara pandang yang salah,” tegas dia. Effendi juga menilai, dinaikkannya harga BBM dengan sistem dual price tidak ada relevansinya dengan penghematan belanja dengan alih-alih defisit yang begitu besar. Di sisi lain, Ketua DPR Marzuki Alie mengaku ragu akan pengawasan terhadap kenaikan harga BBM yang terdapat dua versi. “Ini yang



LAPORAN UTAMA

*** Cerita berganti. Hatta Rajasa mengungkapkan, ada penolakan yang terjadi pada opsi harga BBM bersubsidi yang dilaksanakan menjadi dua harga. Banyak pengusaha SPBU menginginkan,

kami dari dulu sangat ragukan. Agak susah untuk mengawasinya karena adanya disparitas harga yang besar, membuka ruang orang untuk mencuri,” kata Marzuki, Jumat (19/4). Wakil Ketua DPR Shohibul Iman pada Kamis (25/4) mengungkapkan, PKS yang mengusulkan kenaikan BBM bersubsidi dengan dua harga untuk jenis premium. Dia menceritakan, usulan itu disampaikan PKS melalui surat setebal 22 halaman kepada Presiden SBY pada 2010. “PKS tulis surat ke SBY soal alternatif kenaikan BBM. Salah satunya dengan menerapkan dual price,” kata dia. Usulan itu, imbuh Shohibul, disertai juga dengan sistem teknologi dalam rangka pengawasan kenaikan BBM subsidi yang dual price. “Penerapan kenaikan BBM bersubsidi bukan dengan dengan pemisahan dua SPBU. Tapi dengan menggunakan teknologi seperti di SPBU ada sensor, di setiap mobil diberi chip untuk dijatah. Misalnya 20 liter per mobil dan ketika ingin mengisi dengan tujuan tertentu, akan ditolak secara otomatis,” jelas dia.

penetapan kenaikan BBM sebaiknya memakai satu harga. “Pandangan masyarakat juga seperti itu. Hanya memang kita harus hati-hati, harus terukur betul dari sisi inflasi bagaimana kita mengatasi masyarakat yang terkena dampak, ini semua harus kita hitung dengan matang,” kata Hatta, Senin (29/4). Jero Wacik menambahkan, kebijakan terkait rencana menaikkan harga BBM bersubsidi berubah dari

semula dua harga menjadi hanya satu harga. Dia menyadari bahwa implementasi BBM dua harga ini akan lebih sulit. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie pun ikut memberikan komentarnya soal dua harga BBM bersubsidi. Partai Golkar yang notabene pendukung pemerintah menyatakan tidak sepakat dengan mekanisme dua harga BBM bersubsidi ditambah pemisahan SPBU. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga menolak adanya opsi dua harga tersebut. Sementara, Pertamina diperkirakan menghabiskan dana hampir Rp 10 miliar untuk membuat spanduk sosialisasi dua harga BBM bersubsidi, namun ternyata batal. Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo mengatakan, saat ini pemerintah tengah memperhitungkan sejumlah asumsi makro untuk bisa dimasukkan ke dalam APBNP, terkait kenaikan harga BBM bersubsidi. “Semula, kuota yang diajukan pemerintah sebanyak 46 juta kiloliter (kl). Namun, bila tidak ada kebijakan yang mengaturnya, diprediksi kuota bisa menembus hingga ke level 56 juta kl,” kata dia, Kamis (5/2).

Tabel Harga BBM Bersubsidi Harga BBM (Rp/liter)


No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Terhitung

Minyak Tanah

1 Mei 1980 11 Juli 199 8 Januari 1993 5 Mei 1998 1 Oktober 2000 16 Juni 2001 17 Januari 2002 2 Januari 2003 1 Maret 2005 1 Oktober 2005 24 Mei 2008 12 Januari 2009

37,5 220 280 350 350 400 600 700 700 2.000 2.500 2.500

Minyak Solar 52,5 300 380 600 600 900 1.150 1.890 2.100 4.300 5.500 4.500

Bensin Premiun 150 550 700 1.200 1.150 1.450 1.550 1.810 2.400 4.500 6.000 4.500

Keterangan Keppres Keppres Keppres Keppres Keppres No 135/200 Keppres No 73/2001 Keppres No 9/2002 Keppres No 90/2002 Perpres No 22/2005 Perpres No 55/2005 Permen ESDM No 16/2008 Permen ESDM No 1/2009

Sumber: berbagai sumber diolah Aktual.


29

LAPORAN UTAMA

Kontroversi Perbedaan RON Di dunia, selain Indonesia, hanya dua negara lainnya yang terbilang negara tidak mampu yang masih menggunakan BBM jenis RON 88. OLEH VICKY ANGGRIAWAN

B

anyak orang belum begitu paham ketika bicara soal oktan. Sebenarnya, apa itu yang dinamakan oktan itu? Angka oktan adalah satuan untuk menyatakan kandungan molekul iso oktan di dalam bahan bakar. Molekul ini yang menahan terjadinya ‘ngelitik’ atau detonasi. Nilai oktan sebuah bahan bakar yang paling umum di seluruh dunia adalah nilai research octane number (RON) Makin tinggi RON, maka bahan bakar tersebut mampu bekerja maksimal terhadap kompresi tinggi. Perbandingan kompresi berbanding lurus dengan RON. Misalnya saja RON 95 untuk kompresi mesin antara 10:1 - 11:1, RON 91 untuk mesin dengan kompresi 9:1 - 10:1, sedangkan untuk RON 88 nilai kompresinya 7:1 - 9:1. Saat ini, ratarata kompresi yang digunakan pada mobil-mobil terbaru membutuhkan bahan bakar dengan RON 92. Di Indonesia, perbedaan RON diklasifikasikan menjadi tiga jenis BBM menurut versi PT Pertamina (Persero). Ketiga jenis RON tersebut adalah, RON 88 untuk premium, RON 92 untuk pertamax, dan RON 95 untuk pertamax plus. Di tengah wacana kenaikan harga BBM bersubsidi, pemerintah sempat memunculkan adanya opsi dualisme harga BBM. Perbedaan harga itu juga akan diikuti dengan adanya perbedaan RON. Selama ini, BBM bersubsidi yang dijual kemasyarakat adalah RON 88 jenis premium seharga Rp 4.500 per liter. Lantas, pemerintah melontarkan wacana untuk mengeluarkan BBM baru dengan kadar RON 90, yakni dengan nama premix. Rencananya, RON 90 itu akan dijual di kisaran harga Rp 6.500 per liter.

Kontroversi penolakan pun berkembang. Wacana dualisme harga untuk BBM bersubsidi itu dinilai sebuah kebijakan yang ngawur dan bisa menimbulkan polemik di masyarakat. Akhirnya, pemerintah membatalkan kebijakan tersebut. Menariknya, sebenarnya Indonesia termasuk dari tiga negara yang masih menggunakan BBM dengan kadar oktan rendah, yakni RON 88. Di dunia, selain Indonesia, hanya dua negara lainnya yang

terbilang negara tidak mampu yang masih menggunakan BBM jenis RON 88. Sementara, negara-negara lain di belahan dunia, telah menggunakan BBM minimum RON 92, 95, dan 98. Namun, meskipun Indonesia masih mengenal BBM dengan kadar RON 88, tapi BBM jenis itu sudah tidak lagi mengandung kadar timbal sejak 2003. Di Malaysia, negara itu talah menggunakan BBM dengan kadar



RON minimal 95. Singapura dan Thailand memang memilih menggunakan bahan bakar dengan kandungan oktan lebih rendah. Tapi, itupun masing-masing dengan RON 92 dan 91. Enny Sri Hartati, pengamat ekonomi INDEF, menilai, penyediaan premium plus RON 90 dinilai sebagai salah satu alternatif yang lebih rasional daripada kenaikan harga BBM bersubsidi. “Kenaikan harga BBM bersubsidi akan memberikan dampak psikologis yang tinggi,” kata dia, awal April lalu. Dia menjelaskan, melalui penyediaan BBM jenis RON 90, bisa menjadi solusi untuk menghindari dampak psikologis masyarakat sembari mencegah pembengkakan subsidi BBM yang terlalu besar. “Secara psikologis, (penyediaan RON 90) itu agak lebih baik, karena kalau dengan kenaikan memang dampak psikologisnya luar biasa,” ujar dia. Sementara, dalam paparan Pertamina yang diunggah ke situs Sekretariat Kabinet pada Selasa (9/4), Pertamina menghitung penghematan subsidi BBM yang bisa dicapai melalui peralihan dari premium ke premium plus RON 90 mencapai Rp 2.505 per liter. Penghematan tersebut dicapai dengan harga jual premium plus RON 90 sebesar Rp 7.500 per liter. *** Di sisi lain, sedikitnya cadangan BBM dengan kadar RON 88 mengakibatkan Pertamina mengimpor BBM dengan nilai RON 90 untuk dijadikan premium. Adalah Sugiharto, komisaris utama Pertamina, yang pertama kali mengungkapkan hal itu. Dia mengatakan, saat ini pasokan BBM dengan nilai RON 88 telah jarang didapat di dunia. Karenanya, Pertamina terpaksa menggunakan BBM dengan nilai RON 90 untuk dijual sebagai premium yang disubsidi pemerintah di dalam negeri. “Berpuluh-puluh tahun kami menggunakan BBM dengan RON 88. Saat ini BBM jenis itu kan sudah langka di dunia, makanya terpaksa menggunakan BBM dengan RON 90,” AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

kata Sugiharto, Rabu (24/4). Sugiharto mengungkapkan, Pertamina tidak melakukan penurunan kualitas RON dalam BBM yang diimpor tersebut, karena harus melalui mekanisme yang rumit dan biaya tinggi. Secara terpisah, Direktur BBM Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto mengatakan, pemerintah membayar BBM subsidi yang disalurkan Pertamina berdasarkan bahan bakar jenis RON 92. “Walaupun spesifikasi BBM subsidinya itu RON 88, tapi pemerintah membayar BBM subsidi yang telah disalurkan Pertamina berdasarkan RON 92 alias Pertamax 92 bukan berdasarkan RON 88,” kata Djoko, Rabu (24/4). Djoko menjelaskan, alasan menggunakan hitungan pembayaran BBM subsidi berdasarkan RON 92 karena impor BBM yang dilakukan Pertamina untuk BBM subsidi adalah RON 92. “Di pasar global sudah tidak ada lagi yang jual RON 88, jadi impornya RON 92 dan 95. Pembayarannya BBM subsidinya oleh negara berdasarkan MOPS (Mean Oil Platts Singapore) plus alpa dikurang pajak dikurangi lagi dengan harga BBM bersubsidi. Nah, hasilnya itu yang dibayar pemerintah,” jelas Djoko. Anggota DPR Komisi VII Satya W Yudha ikut berkomentar. Dia menegaskan, jika benar Pertamina mengimpor BBM jenis RON 90 dan RON 92 untuk dijadikan premium, pengguna pertamax merasa dibodohi. “Kalau memang ternyata benar seperti itu, saya jelas merasa dibodohi dengan menggunakan pertamax yang spesifikasinya sama dengan premium yang dijual pertamina,” kata Satya, Kamis (25/4). Satya menegaskan, jika benar bahwa spesifikasi jenis BBM yang dijual antara premium dan pertamax selama ini adalah sama, itu merupakan jenis penipuan. Pasalnya, harga pertamax dua kali lipat lebih mahal dibanding harga premium. “Tentu itu merupakan kerugian yang diderita masyarakat, ini kan penipuan

“Berpuluh-puluh tahun kami menggunakan BBM dengan RON 88. Saat ini BBM jenis itu kan sudah langka di dunia, makanya terpaksa menggunakan BBM dengan RON 90.” - SUGIHARTO, Komisaris Utama Pertamina

namanya,” ujar politisi dari Partai Golkar, ini. Merasa gerah dengan pernyataan tersebut, jajaran direksi Pertamina segera membuat pernyataan ke publik secara terbuka pada Jumat (26/4). Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya mengatakan, Pertamina tidak pernah melakukan impor BBM RON 90 dan RON 92 untuk digunakan sebagai premium di dalam negeri. “Kami impor produk. Untuk impor BBM pada Maret sebanyak 44 kargo untuk RON 90, dan yang di atas RON 90 hanya 5% yaitu cuma empat kargo,” kata dia. Hanung menambahkan, pada Februari, Pertamina hanya mengimpor BBM untuk RON 90 sebanyak empat kargo dan RON 92 sebanyak 48 kargo. Sedangkan pada Januari dari 53 kargo BBM yang diimpor oleh Pertamina, hanya sebanyak empat kargo jenis BBM yang di atas RON 90. “Jadi, kami tidak membeli gasolin dengan RON 90 dan RON 92,” sanggah Hanung. Kini, tinggal masyarakat awam yang merasa bingung. Mana yang benar dari sejumlah pernyataan tersebut di atas. Hanya uji laboratorium yang bisa membuktikan itu semua. Apakah harga BBM bersubsidi jenis premium itu memang benar berkadar RON 88 atau di atasnya. 31

POLITIK

Reuni Keluarga di Senayan Pencalonan kembali Ibas semakin mematenkan stempel politik dinasti belum lepas juga dari Partai Demokrat.

T

epat pada Hari Kartini, Minggu (214), Edhie Baskoro Yudhoyono yang akrab disapa Ibas berjalan mantap memasuki gerbang Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat (PD) itu mendampingi Ketua Harian DPP PD Syarief Hasan untuk menyerahkan 560 nama Daftar Calon Legislatif Sementara (DCS). Tim Demokrat itu membawa rombongan elite PD mulai dari Ketua Dewan Pembina EE Mangindaan, Sekretaris Majelis Tinggi Jero Wacik, Waketum II DPP Max Sopacua, Waketum V DPP Agus Hermanto, Direktur Eksekutif DPP PD Toto Riyanto, Ketua Fraksi PD DPR Nurhayati Ali Assegaf, hingga Ketua Satgas Penjaringan Caleg PD Suaidi Marasabessy, dan masih banyak lagi. Tumpukan berkas diserahkan

kepada KPU. Salah satu tentu berkas pencalegan Ibas sebagai anggota DPR. Mantan anggota Komisi I DPR ini ternyata kembali mencalegkan diri pada Pemilu Legislatif (pileg) 2014. Padahal, pada periode 2009-2014 Ibas gagal menuntaskan sumpah jabatan dia. Khalayak tentu masih ingat, Ibas mundur sebagai anggota DPR pada 14 Februari lalu dengan dalih ingin fokus mengurus partai dan anaknya yang sedang sakit. Padahal, pernyataan mundur Ibas, anggota DPR dengan perolehan suara tertinggi di seluruh Indonesia pada Pileg 2009, itu akibat konangan oleh pers saat mau ke luar ruangan karena tidak bisa mengikuti penuh sidang paripurna. Aneh, tidak sampai tiga bulan kemudian Ibas memutuskan kembali maju sebagai anggota DPR dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VII. Entah apa karena urusan internal PD sudah beres, atau karena anaknya sudah sembuh pulih kembali. Yang pasti basis suara Ibas ini ada di Pacitan, tempat kelahiran Ketua Umum

PD Susilo Bambang Yudhoyono, sang ayah. Syarif Hasan, membela langkah Ibas. Menurut Syarif, banyak desakan dari Pacitan yang meminta Ibas mencalonkan diri lagi. “Kalau Ibas gak nyalon, voters-nya kecewa dan protes. Ibas tetap komit akan akomodir ekpektasi masyarakat,” kilah Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, ini. Yang pasti, pencalonan kembali Ibas semakin mematenkan stempel politik dinasti belum lepas juga dari PD. Sejak awal SBY selaku ketum PD menerapkan politik dinasti dalam menyusun pengurus DPP PD. Meski Ibas sempat diusulkan sejumlah kader agar diganti, tapi SBY ngotot mempertahankan. DCS yang dipublikasikan KPU terlihat jelas politik dinasti PD. Contoh, Ketua Satgas Penjaringan Caleg PD Suaidi Marasabessy bersama istrinya maju sebagai caleg melalui Dapil yang sama



Oleh Wahyu Romadhoni


yakni Maluku. Suadi di nomor urut 1 sementara Derita Rina sang istri dipasang di nomor urut 2. Ketua Dewan Kehormatan PD Amir Syamsuddin juga menggandeng anaknya Didi Irawadi. Jika Amir maju dari Dapil Sulawesi Tenggara maka Didi mewakili Dapil Jawa Barat X. Juga Syarif Hasan dan istrinya Ingrid Kansil maju dari Dapil Jawa Barat III dan IV. Keduanya pasang

Agus Hermanto, paman Ibas yang menjabat Waketum V juga mengajak anaknya Lintas Pramesti maju melalui Dapil Jawa Barat VII. AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

diri di nomor urut I. Agus Hermanto, paman Ibas yang menjabat Waketum V juga mengajak anaknya Lintas Pramesti maju melalui Dapil Jawa Barat VII. Sedangkan Agus maju dari Dapil Jawa Tengah I. Politik dinasti juga diterapkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ketum PPP Surya Darma Ali mengajak istrinya Wardatul Asriah maju kembali maju sebagai caleg dari Dapil Jatim III. Nuansa politik dinasti di DCS Partai Golkar tergambar di dapil Banten. Tepatnya dinasti Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Anak pertama Atut, Andhika Hazrumy yang berstatus sebagai anggota DPD, kini menjadi calon anggota DPR dari Partai Golkar. Andhika terdaftar di nomor urut 1 Dapil Banten 1 Lebak Pandeglang. Istri Andhika, Adde Rosi Khoerunnisa yang saat ini menjabat wakil ketua DPRD Kota Serang juga tercatat sebagai caleg provinsi di KPU

Banten. Mantu Atut ini coba mencari peruntungan lebih besar di nomor urut 1 dari Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Banten dari Dapil Banten 1 Kota Serang. Adik Andhika, Andiara Aprilia Hikmat juga tercantum dalam daftar calon DPD urutan ke-9. Bahkan suami Andiara, Tanto Warbono Arban, juga maju sebagai caleg DPRD Provinsi Banten di Dapil Kota Tangsel. Semua anak dan mantu Atut mendapat nomor urut 1 di Partai Golkar. Suami Atut, Hikmat Tomet, juga kembali mencalonkan diri ke DPR dengan nomor urut 1 di Dapil Banten 2 (Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon). Ketua Partai Golkar Banten itu kini juga masih menjadi anggota DPR dari Komisi V DPR. Politik dinasti serupa juga dilakukan parpol peserta pemilu lain seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dengan trah Soekarno dan keluarga besar Kiemas, maupun tokoh lokal sejumlah provinsi. Juga dalam Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Hanya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengklaim partainya sebagai anti politik dinasti. “Kami ini partai yang berlandaskan kaderisasi. Dengan tidak ada politik dinasti, akan memberikan kesempatan yang sama bagi para kader lainnya untuk maju sebagai caleg,” ujar Ketua DPP PKS Bidang Kebijakan Publik Hidayat Nur Wahid Ihwal politik dinasti itu, Ketua KPU Husni Kamil Malik enggan menanggapi. Karena Peraturan KPU No 7 Tahun 2013 Tentang Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi, Kabupaten atau Kota yang diubah ke dalam PKPU No 13 Tahun 2013 sama sekali tidak mengatur pelarangan satu dapil diisi oleh dua atau lebih anggota keluarga. Politik dinasti dan oligarki yang telah menjadi kultur politik Indonesia itu, dicemooh pengamat politik Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti. Bahkan, Ray memperkirakan prospek kualitas anggota DPR mendatang takkan lebih baik dari sekarang. 33

POLITIK

Susno memang resmi maju sebagai caleg diusung Partai Bulan Bintang (PBB). Oleh Wahyu Romadhoni

J

ika ada calon legislatif (caleg) yang pontang panting sibuk seusai partainya menyerahkan Daftar Caleg Sementara (DCS) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), boleh jadi Komjen (Purn) Polisi Susno Duadji itulah orangnya. Tapi tunggu dulu, Susno bukan sibuk kampanye atau bertemu konstituen di Dapil Jawa Barat I. Terpidana kasus korupsi dana pengamanan Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2008 itu, justru sibuk menghindari eksekusi tim jaksa. Susno memang resmi maju sebagai caleg diusung Partai Bulan Bintang (PBB). Meskipun Mahkamah Agung menjatuhkan hukuman 3 tahun 6 bulan untuk mantan kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri ini. Ketua Majelis Syuro PBB Yusril

Izha Mahendra membela kadernya tersebut. “Clear. Kami tidak khawatir. Karena kami tahu cara-cara seperti ini penzaliman,” ujar Yusril kepada Aktual, saat ikut mengantarkan DCS PBB di Kantor KPU, Jakarta Pusat, belum lama ini. Langkah serupa juga ditempuh mantan terpidana korupsi dana pemilu Nazaruddin Sjamsuddin. Mantan Ketua KPU ini juga diusung oleh PBB lewat Dapil Jawa Barat II. Di Dapil itu Nazaruddin harus siap berhadapan dengan politisi Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita dan politisi Partai Demokrat Dede Yusuf yang meloncat dari PAN saat menjabat sebagai wakil gubernur Jawa Barat. Selain itu, keluarga politisi yang selama 2010 menjadi sorotan karena kasus korupsi, yakni Muhammad

Nazaruddin, kembali mencalonkan diri. Misalnya kakak Nazaruddin, Muhammad Nasir mencalonkan diri dari Dapil Riau I melalui Partai Demokrat. Kerabat Nazar, Ayub Khan juga maju dari Dapil Jawa Timur. Sementara ipar Nazaruddin, Rita Zahara diusung oleh Partai Gerindra dari Dapil Riau II. Sementara itu, Susno Duadji muncul dalam sebuah tayangan video di Youtube. Video berdurasi 15 menit 34 detik itu diunggah Yohana Celia. Dalam video itu, Susno mengatakan sedang berada di daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat I. Video muncul setelah Kejaksaan Agung mengumumkan surat penetapan Susno Duadji sebagai buronan. Kuasa Hukum Susno Duadji, Fredrich Yunadi mengaku tidak tahu jika kliennya akan berkomentar melalui Youtube. Menurut dia, tampil di Youtube merupakan inisiatif Susno sendiri. “Kalau saya tahu beliau mau bicara di Youtube, pasti sudah saya larang,” kata dia, Kamis (2/5).



Pesakitan di Pemilu 2014

Adu Nasib Pesohor di LEGISLATIF Ada 56 artis yang mencalonkan diri untuk bertarung memperbutkan kursi sebagai anggota dewan. Oleh Wahyu Romadhoni

P

KAPANLAGI.COM

opularitas nama sejak lama acap disebut sebagai modal penting untuk terjun ke dunia politik. Kendati tidak selalu berkorelasi dengan elektabilitas atau tingkat keterpilihan, namun popularitas nama itu pula yang membuat berjibun artis dan mantan terpidana, bahkan terpidana korupsi nekad maju menjadi calon legislatif (caleg) pada pemilu 2014. Contoh, pasangan kekasih Gading Martin dan Gisel yang maju dari Partai Amanat Nasional (PAN). Setidaknya ada 14 artis yang diusung PAN, partai yang kerap dipelesetkan menjadi Partai

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) M. Ridho Rhoma (Jawa Barat V) Vicky Muhammad Rhoma (Jawa Barat II) Arzetty Bilbina (Jawa Timur I) Saleh Said ‘Bajaj Bajuri’ (DKI Jakarta I) Mandala Abadi Sauji (Jawa Tengah II) Sri Barat ‘Iyeth Bustami’ (Riau I) Akri Patrio (Jawa Barat VI) Adityawarman ‘Sayuti OB’ (Jawa Tengah V) Dedi Wahidi Irama (Jawa Barat VIII) Euis Komala (Jawa Barat III) Ressa Herlambang (Jawa Barat III) Sandy Nayoan (Jawa Barat I) Krisna Mukti (Jawa Barat VII) Tommy Kurniawan (Banten III)

Artis Nasional, ini. Serupa dengan PAN, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga mencalonkan 14 artis agar bisa duduk menjadi anggota dewan di Senayan. Secara kumulatif, ternyata jumlah artis yang coba berkantor di

Gedung DPR dalam pemilu legislatif 2014 melebihi 10% dari 550 kursi yang diperebutkan di Senayan. Tepatnya, tercatat ada 56 artis. Nah siapa saja mereka? Mari kita tengok bersama.

Partai Amanat Nasional (PAN) 1. Primus Yustisio (Jawa Barat V) 2. Eko ‘Patrio’ Hendro Purnomo (Jawa Timur VIII) 3. Ikang Fawzi (Jawa Barat II) 4. Marissa Haque (Bengkulu) 5. Dwiki Dharmawan (DKI Jakarta II) 6. Henidar Amru (Jawa Barat I) 7. Desy Ratnasari (Jawa Barat IV) 8. Anang Hermansyah (Jawa Timur IV) 9. Ida Daniar Royani (DKI Jakarta III) 10. Jeremy Thomas (DKI Jakarta III) 11. Gading Marten (DKI Jakarta I) 12. Giselle Anastasia ‘Idol’ (Jawa Barat I) 13. Delon ‘Idol’ (Sumatera Selatan II) 14. Yayuk Basuki ‘Atlet Tenis’ (Jawa Tengah I)

Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 1. Irwansyah (Banten III) 2. Jamal Mirdad (Jawa Tengah I) 3. Rachel Maryam (Jawa Barat II) 4. Bella Safira (Nusa Tenggara Barat) 5. Istiningdiah “Iis” Sugianto (Jawa Barat VIII)

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 1. M. Ridho Rhoma (Jawa Barat V) 2. Vicky Muhammad Rhoma (Jawa Barat II) 3. Arzetty Bilbina (Jawa Timur I) 4. Saleh Said ‘Bajaj Bajuri’ (DKI Jakarta I) 5. Mandala Abadi Sauji (Jawa Tengah II) 6. Sri Barat ‘Iyeth Bustami’ (Riau I) 7. Akri Patrio (Jawa Barat VI) 8. Adityawarman ‘Sayuti OB’ (Jawa Tengah V) 9. Dedi Wahidi Irama (Jawa Barat VIII) 10. Euis Komala (Jawa Barat III) 11. Ressa Herlambang (Jawa Barat III) 12. Sandy Nayoan (Jawa Barat I) 13. Krisna Mukti (Jawa Barat VII) 14. Tommy Kurniawan (Banten III)

PDI Perjuangan 1. Rieke Dyah Pitaloka (Jawa Barat VII) 2. Yasmin Yessy Gusman (Jawa Barat V) 3. Ehud Eduard ‘Edo’ Kondologit (Papua) 4. Sonny Valentino Tulung (Sulawesi Utara) 5. Junico BP Siahaan (Jawa Barat I) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1. Angel Lelga (Jawa Tengah VI) 2. Okky Asokawati (DKI Jakarta II) 3. Nashrullah “Tukang Bubur/Bajuri” MatSolar (DKI Jakarta III) 4. Ratieh Sanggarwaty (Jawa Barat IX) 5. Emilia Contessa (Jawa Tengah III)

Partai Demokrat (PD) 1. Venna Melinda (Jawa Timur VI) 2. Ingrid Malia Palupi Kansil (Jawa Barat IV) 3. Ruhut Poltak Sitompol (Sumatera Utara I)


Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) 1. Gusti Randa (Kalimantan Selatan II) 2. David Chalik (DKI Jakarta III) Partai Golongan Karya (Golkar) 1. Nurul Arifin (Jawa Barat VII) 2. Charles Bonar Sirait (DKI Jakarta I) 3. Tantowi Yahya (DKI Jakarta III) 4. Tetty Kadi (Jawa Barat VIII)

Partai Nasional Demokrat (NasDem) 1. Doni Damara (Jawa Barat IX) 2. Jane Shalimar (DKI Jakarta III) 3. Ricky Subagja ‘Atlet Badminton’ (Jawa Barat I) 4. Nil Maizar ‘Mantan Pelatih Semen Padang/Timnas Senior’ (Sumatera Barat II)

35

TAMU KITA WAWANCARA

Saya Mengawal SBY di Century 36AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013


ANAS URBANINGRUM :

saat itu. Dia hanya fokus dengan agenda besarnya di PB HMI bahwa HMI harus membagi ide dan gagasan besarnya ke semua orang agar tata kehidupan politik saat itu berubah. Langkahnya berbuah, ketika dia dipercaya sebagai anggota Tim Revisi Paket Undang Undang Politik (Tim 7) pada 1998. Setahun kemudian, pada 1999, dia dipercaya menjadi anggota Tim Seleksi Parpol Peserta Pemilu 1999. Dua tahun kemudian dia dipercaya menjadi salah satu komisioner KPU (2001-2005). Ketika Partai Demokrat menarik Anas masuk partai, sejak saat itu karirnya melejit. Langkahnya tak bisa dibendung ketika terpilih menjadi ketua umum Partai Demokrat periode 2010-2015. Dia dianggap sebagai kader yang tidak diinginkan untuk menjadi pejabat ketua umum saat itu. Namun, kongres berbicara lain, dia justru terpilih. Mulai saat itu, tekanan politik terus terjadi. Mulai kasus Wisma Atlet sampai Sprindikgate. Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Bali beberapa saat lalu melengserkan posisinya sebagai ketua umum. Banyak sekali catatan politik di balik lengsernya Anas. Di rumahnya, di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, tim Aktual yang terdiri atas Faizal Rizki, Heriyono, dan pewarta foto Tino Oktaviano melakukan wawancara khusus dengan Anas. Dia berbicara panjang lebar. Berikut petikan lengkap wawancaranya. Kapan Anda mulai berpolitik?

K

arir politik Anas Urbaningrum dimulai ketika dia memilih masuk Jakarta pada 1995. Dia salah satu ketua di Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), saat ketua umumnya saat itu adalah Taufik Hidayat. Di kongres HMI di Yogyakarta pada 1997, Anas terpilih menjadi ketua umum PB HMI (1997-199) yang baru menggantikan Taufik Hidayat.


Dia menang dengan mengusung semangat intelektualisme HMI, di tengan kritik yang berkembang saat itu bahwa HMI terlalu berwajah politik. Di tengah dinamika politik yang sangat tinggi saat itu, Anas dan PB HMI gencar menyuarakan ide dan gagasan reformasi politik. Meski banyak kritik saat itu yang menyatakan bahwa HMI ‘mlempem’. Anas sadar akan pilihan politiknya

Saya masuk Jakarta 1995. Jadi Pengurus PB HMI, membantu kepengurusan Taufik Hiidayat. Saya menjadi salah satu ketua. Pada 1997 saya terpilih menjadi ketua umum di Kongres HMI Yogyakarta. Dinamika kongres HMI Yogyakarta saat itu sangat menarik. Dinamikanya tidak kalah dengan dinamika kongres partai. Pemberitaan dari medianya juga tak kalah dengan kongres partai. Saya kira, kongres saat itu adalah kongres paling menarik dibanding dengan kongres HMI lainya, karena saat itu dinamika politik eksternal 37

WAWANCARA

Saya membawa ide intelektualisme HMI dalam kongres saat itu, karena HMI dikritik karena wajah politiknya terlalu kuat. Padahal, intelektualitas adalah tradisi yang penting di dalam HMI. Saya, sepanjang 19971999, membawa misi intelektualisme meskipun an saat itu wajah dan suasana eksternal HMI adalah politik. Jadi, saat di eksternal saat itu sangat berbau politis, namun di internal HMI saya membangun gagasan dan ide tentang reformasi politik.

itu. Saya sengaja menjual gagasan itu. Sebagai anak yang lahir di rahim reformasi 1998, bagaimana Anda melihat konstelasi politik saat ini? Secara umum, perpolitikan kita lebih baik dibandingkan Orde Baru. Kebebasan, dan implementasinya, ada perubahan struktur politik yang sangat terasa. Ada ruang politik yang

Ada yang mengkrtisi seperti itu. Tapi saya tidak melihat seperti itu. Ini kan sebuah episode yang harus dilewati untuk mematangkan, untuk mencari bentuk demokrasi Pancasila. Seperti itu menurut saya.

Oh iya, demokrasi Pancasila itu common platform politik kita. Tapi benarkah pernyataan bahwa pasacareformasi demokrasi kita sudah jauh dari Pancasila?

Waktu itu PB HMI fokus pada produk ide dan gagasan reformasi. Reformasi saat itu kan harus diterjemahkan dalam bentuk perbaikan aturan. Nah, kalau . tidak ada perbaikan, reformasi tidak akan mempunyai landasan politik dan hukum yang kuat.Itu fokusnya saat itu. Sementara gerakan politik mahasiswa di lapangan, lebih didorong oleh kader HMI di dalam kampus.

Justru sejak periode saya, isu itu terpatahkan sendiri. Dengan isu intelektualisme saat itu, justru isu kedekatan poltik otomatis hilang. Kalau soal komunikasi politik, saya jalan, saya rajin menyampaikan gagasan HMI ke pemerintah, partai, tentara dan kemana-mana. Saya jadi duta besar gagasan-gagasan HMI saat

Meskipun ada yang mengatakan demokrasi saat ini sudah lari dari ruh Pancasila?

Anda masih tetap percaya dengan demokrasi Pancasila?

Pada 1998 HMI sering dikritik dianggap tak tegas lengserkan Soeharto?

Anda dikabarkan dekat kekuasaan saat itu?

Kalau ada kritik mengatakan dalam perkembangan demokrasi di Indonesia elemen liberalnya menonjol, saya kira ada dasarnya. Faktanya seperti itu.

Tidak banyak disebut dalam wacana politik. Tapi sebetulnya, menurut saya, bukan menjauh dari Pancasila tetapi Pancasila butuh terjemahan baru secara politik di dalam landscape Indonesia sekarang.

semakin terbuka. Sehingga akhirnya terlihat sangat liberal? Ya, warna liberalnya memang lebih tampak. Itu tidak terhindarkan karena ada semacam semangat menegasikan semua yang berwajah Orde Baru. Jadi, dari bandul Orde Baru ke bandul reformasi, elemen liberal mendapat tempatnya.

Artinya, terjadi tafsir baru Pancasila akan memihak demokrasi pasar yang dalam banyak hal bentuknya adalah money politics? Pasar tidak terhindarkan. Pancasila, apakah dari sisi ekonomi dan politik tidak boleh dibawa menghindar dari pasar. Tapi pasar macam apa yang harus dibangun, tidak mungkin modernisasi politik dan ekonomi yang lepas dari pengaruh pasar. Hanya bagaiman mengukur peran



lagi naik. Dan betul pada 1998, Orde Baru tumbang, Pak Harto jatuh. Kongres saat itu terjadi ketika kondisi politik sudah hamil setengah tua.

policy agar jalan. Saya konteksnya seperti itu

Ini kalau kompetisi bola, ini sudah di akhir kompetisi. Kadang-kadang ada disorientasi, barangkali, sudah di akhir kompetisi. dan kekuatan negara, partai, atau institusi lama yang mewakili kearifan lokal. Peramunya itu yang jadi menjadi tantangan tersendiri. Tapi kenyataannya, pada akhirnya semua partai tetap mengandalkan politik uang? Kalau itu kritiknya, sebetulnya bukan karena elemen liberal semata tapi harus dikonfirmasi misalnya dengan aturan-aturan di dalam undangundang Pemilu. Yang kedua, tradisi pemilih di Indonesia punya pengaruh besar. Karena partai, politisi mau tidak mau tidak bisa menghindar dari wajah pemilih secara keseluruhan.


Jadi benar bahwa pemimpin yang lahir saat ini adalah cermin dari hal itu?

Kalau kemudian politik yang sarat nilai itu kemudian dinilai sebagai pragmatisme. Bagaimana pendapat Anda? Salah kamar. Salah kamar itu. Kamar nilai, kamar idiologi itu bukan kamar pragmatisme. Pragmatisme itu di level implementasi Kalau ada pemimpin mengatakan sudah salah kamar, Apa yang sebenarnya terjadi? Ini kalau kompetisi bola, ini sudah di akhir kompetisi. Kadang-kadang ada disorientasi, barangkali, sudah di akhir kompetisi. Apakah Pemerintahan SBY bisa dikatakan gagal?. Ada yang berhasil. Ada yang gagal. Kalau saya bilang gagal semua, itu tidak objektif, kalau berhasil semua itu juga tidak objektif. SBY sering dikritik soal oligarki politik. Apa definisi Anda soal oligarki politik? Oligarki politik itu politik yang diurus oleh beberapa orang. Lalu bagaimana Anda melihat keluarga SBY?

Saya mengatakan ada hubungan. Bukan semata cerminan, tetapi ini produk interaksi pemimpin yang lahir itu dengan kerja-kerja politik elite dengan kesadaran politik dari masyarakat.

Saya melihat tidak dalam konteks keluarga tapi dalam konteks politik. Saya sebagai politisi.

Berarti sangat pragmatis sekali ya?

Ya. itu istimewa saya kira. Apalagi hasil KLB kemarin, juga istimewa. Ada Pak SBY sebagai ketua umum, Mas Ibas sebagai sekjen. Ini susah dicari padanannya dalam sejarah politik di Indonesia. Bahkan dalam sejarah kepartaian di negara manapun. Ini istimewa atau top.

Pragmatisme itu harus dipahami pada dalam level implementasi kebijakan. Tapi kalau politik itu landasannya mesti ideologi, nilai. Politik sebagai panggilan itu sebetulnya menjalankan cita-cita yang dirumuskan dari nilai. Nilai itu kan ideologi. Politik yang jelas arah tujuannya mesti dipandu oleh ideologi. Begitu ideologi itu jadi platform, dan diterjemahkan program aksi. Disitulah wilayah pragamatisme. Pragmatisme politik itu dalam pengertian menerjemahkan


Anda melihat SBY sebagai seorang politisi dan Ibas juga politisi. Pendapat Anda?

Apakah artinya bahwa pemerintahan SBY saat ini sudah tidak efisisen lagi? Demokrasinya yang tidak efisien. Pemerintahan saat ini ini adalah produk dari demokrasi kita. Banyak hal-hal yang seharusnya bisa diputuskan lebih segera memang

jadi tertunda-tunda. Dan itu menambah sulit keadaan. Namun, apapun keadaannya, kita tidak boleh kehilangan optimisme karena itu energi kultural yang sangat penting. Seperti pernyataan SBY yang “Tahu banyak tentangAnas”. Apa yang Anas tahu tentang SBY? Saya tahu memang. Tetapi saya tidak tahu sebanyak Pak SBY tahu tentang saya. Saya punya kewajiban untuk melaporkan perkembangan internal dan eksternal partai kepada ketua Dewan Pembina dan Majelis Tinggi. Tapi Pak SBY tidak punya kewajiban untuk melaporkan ke saya sebagai ketua umum. Jadi sudah betul, Pak SBY tahu banyak soal saya. Apalagi dengan jabatan Presiden yang melekat pada diri Pak SBY. Saya kira Pak SBY punya perangkat untuk mengetahui banyak tentang siapa saja. Bukan soal tentang Anas saja. Apa benar ada operasi khusus yang dilakukan SBY untuk tahu banyak tentang Anas? Itu yang saya rasakan. Saya sudah jelaskan ini beberapa waktu lalu. Ketika saya ketemu Bang Akbar, satu setengah jam kemudian saya sudah dapat SMS. Ketika ketemu Bambang Soesatyo dengan Saan Mustofa, saya juga dapat SMS. Ketika saya hadir di Bali bukan untuk KLB tapi KLB yang lain, Keluyuran Luar Biasa, saya diikuti. Saya kan turis di sana tetapi seakan saya ini kayak teroris. Lama sudah diawasi? Itu bukan hal yang aneh bagi saya. Biasa saja. Menurut saya, itu bukan sesuatu yang layak dijadikan bahan 39

WAWANCARA untuk dikeluhkan. Saya hanya ingin mengkonfirmasi, membenarkan dan sekaligus menjelaskan bahwa apa yang disampaikan Pak SBY bahwa “Saya tahu banyak sekali tentang Anas” adalah benar. Saya membenarkan pernyataan pak SBY itu. Sampai hari ini masih ada operasi itu? Operasi itu, saya yakin masih jalan terus. Akan jalan terus sampai dianggap selesai. Tapi untuk sampai pada dalam tahapan pencalonan di KPU, saya kira operasi itu sudah berhasil. Termasuk kriminalisasi di kasus Nazaruddin? Sejak pembangunan opini yang bergulung-gulung kurang lebih sejak dua tahun lalu. Ketika kasus Wisma Atlet muncul, itu hampir setahun opini itu menyerang luar biasa. Pada kasus Wisma Atlet itu terpidananya secara opini adalah Anas. Terpidana secara hukum kan ada Nazar dan beberapa lainnya. Padahal saya tidak punya status hukum apa-apa. Dan saya melihat itu merupakan pra kondisi dari awal agar masuk kasuskasus yang lain, termasuk apa yang disebut kasus Hambalang. Ini soal isu kedekatan Anda dengan Nazaruddin. Sudah lama kenal dia? Sudah. Sejak di Demokrat. Saya dekat banyak teman. Di saat membantu Pak Hadi Utomo saya relatif dekat dengan pengurus yang muda-muda saat itu. Saya ada semacam komunitas anak-anak muda di partai. Waktu periode Pak Hadi, dia (Nazar) sudah jadi wakil ketua bendahara umum. Akhir periode ketika bendahara umum lama meninggal dunia, dia naik ke bendahara umum. Ketika saya terpilih jadi ketua umum, formatur saat itu melakukan koor untuk memilih bendahara umum, ya Nazaruddin. Di kasus Hambalang, Anda sempat mengatakan siap digantung di Monas.

Saya yakin betul sampai sekarang, sampai kapanpun nanti, tidak ada aliran satu rupiah pun dari proyek Hambalang kepada Anas. Saya yakini itu sejak sebelum saya mengatakan itu, ketika mengatakan itu, sekarang dan sampai kapanpun juga. Karena saya tahu pasti tidak ada satu rupiah pun dari proyek Hambalang yang mengalir ke Anas. Tapi itu direspons publik dengan luar biasa.

keras dan kasar. Bahwa kompetisi politik tidak semata hanya soal politik. Ternyata bisa meminjam tangan non-politik untuk melakukan pukulan-pukulan politik. Kemarin Anda juga menarik Adnan Buyung sebagai pengacara. Anda optimistis? Kalau proses hukumnya betul, objektif,

Iya itu pasti. Itu bagian dari skenario besar, ada sutradaranya, ada skenarionya, ada aktornya dari film besar ini. Nazar aktor disitu, namun yang pasti dia bukan sutradara dan penulis skenarionya. Ketika ada kasus awal Nazar, di partai, yang membela Nazar adalah saya. Membela dalam konteks proporsional, membela dalam pengertian kalau dia tidak punya kasus hukum maka tidak ada alasan dia diberhentikan dari partai. Dalam kasus Sprindikgate, cara komite etik KPK ‘menghukum’ Abraham Samad, bagaimana Anda melihatnya? Menurut saya memang kasus Sprindik harus diseriusi. Kalau komite etik kemarin kan solusinya ‘Wiwin Solution’ bukan Win Win Solution. Oleh karena itu banyak yang mengkrtik tidak maksimal, apalagi ada BlackBerry yang belum jujur. Saya kira salah satunya ada di situ. Tapi buat saya itu tidak ada soal. Tapi itu sejarah, karena belum pernah ada kasus yang menyangkut seseorang sprindiknya bocor atau dibocorkan. Dan kasus itu bersamaan dengan proses dinamika politik yang demikian tinggi di Demokrat. Tentu susah mencari kaitan ini, tapi lebih susah lagi untuk mengatakan bahwa tidak ada kaitannya. Bagaimana Anda menyikapi hal itu? Bahwa memang politik itu kadang

berdasarkan bukti yang otentik, tidak direkayasa tidak dikondisikan, saksi tidak dipaksapaksa dan tak ada kekuatan besar yang menjalankan operasi. Saya yakin betul itu. Saat fit and proper, sebenarnya Anda kan ikut mendorong


Abraham Samad?

masih di KPU?

Iya benar.

Pemilu legislatif dan pilpres 2004 itu akuntabel. Tidak ada kebijakankebijakan KPU saat itu yang bisa masuk dalam katagori skandal. Itu bisa diaudit. Kalau 2009 saya tidak tahu karena saya sudah tidak di KPU saat itu.

Ada perintah dari Dewan Pembina atau Majelis Tinggi untuk back up Abraham saat itu? Setiap

21%, bagaimana Anda melihat fenomena itu? Kalau kenaikan itu bukan hal yang fantastis. Yang fantastis itu kenaikan PDI pada 1997 menjadi PDI Perjuangan 1999. Itu jauh lebih fantastis. Kalau 2009 saya tidak tahu persis apakah ada operasi khusus. tapi yang saya tahu pemenangan Demokrat bukan hanya dilakukan oleh kader Demokrat tapi ada sayapsayap yang bekerja. Ada relawanrelawan dan organisasi yang ikut bekerja. Kalau di luar itu saya tidak tahu Ketika terjadi kasus Century, Anda juga mengawal SBY? Tugasnya memang begitu. Terlepas kasus Bank Century benar atau salah? Kalau itu kan bisa diklasifikasi. Kebijakan ekonominya dan pidananya. Urusan pidana itu tugas KPK, kepolisian dan kejaksaan. Sekarang kan prosesnya sudah ada di KPK Ada perintah khusus saat itu?

keputusan untuk fit and proper test pasti itu akan dikonsultasikan

Tidak ada pembahasan khusus soal nama. Tapi dari komunikasi dari fraksi lain kemudian mengerucut.

Saya tidak melakukan langkahlangkah politik yang mempengaruhi KPU untuk melakukan hal-hal yang bisa mengarah ke skandal. Itu dalam konteks saya dan konteks Partai Demokrat, yang saya tahu. Tapi kalau ada yang lebih tinggi atau lebih besar dari itu saya tidak tahu.

Banyak orang bilang Anda pegang kunci SBY ketika Anda

Partai Demokrat saat itu mengalami kenaikan sampai

Apa pertimbangan mengapa Fraksi Demokrat memillih Abraham saat itu?


Anda saat itu pejabat ketua bidang politik di Partai Demokrat.


Ya iya dong. Kalau tak ada perintah khusus ya tidak akan mengawal. Tentu ada yang dibekalkan saat itu bahwa kebijakan itu adalah kebijakan yang benar. Kebijakan yang diambil terpaksa dalam rangka menyelamatkan perbankan nasional dan otomatis menyelamatkan ekonomi nasional. Yang saya surprise adalah ketika Pak Anggito Abimanyu dimintai keterangan di KPK, Bank Century ini punya potensi untuk krisis sistemtik atau tidak. Pak Anggito bilang tidak. Itu bank kecil tak mungkin punya pengaruh krisis sistemik. Tapi argumentasi yang berkembang di pemerintah disertai bukti-bukti bahwa itu berpotensi sistemik. Mengapa kasus Century lambat penanganannya? Century ceritanya kan sudah lengkap di KPK, sekarang tinggal mau jalan cepat atau lambat. Saya kira sekarang jalannya lambat karena hanya kriwil-kriwil yang diambil. Tanah kuburan lah, pajak lah. Ya itu 41

WAWANCARA memang penting, tapi yang besar dan bertahun-tahun yang bisa menjadi warisan yang jelas dalam penegakan hukum tentu patut mendapatkan prioritas KPK. Menurut Anda sendiri? Itu sudah lengkap di KPK, tinggal didorong saja. ini urusan penting yang menyandera bangsa bertahuntahun. Jangan jadi utang sejarah bangsa kita Benarkah Hak Menyatakan Pendapat (HMP) adalah langkat tepat selesaikan Century? Itu kamar politik. Tergantung konstelasi politik di parlemen. Kalau melihat konstelasi politik sekarang, tak mudah untuk sampai pada HMP. Karena itu yang substantif dan realistis adalah kamar hukum di KPK. Meski kelihatannya di KPK jadi mandul juga? Memang tidak mudah tapi dengan kelengkapan data KPK saya kira KPK bisa. Kalau Harrier yang bukan gratifikasi bisa jadi kasus gratifikasi mestinya kasus Century yang lebih jelas itu harus bisa selesai. Ketika terpilih sebagai ketua umum, Anda sebenarnya tidak diharapkan?

Ya memang tidak diharapkan. Karena saat itu kan proses-prosesnya tidak bisa dibendung kan. Kekuatan aspirasi yang muncul tak bisa dibendung saat itu. Karena tak bisa dibendung akhirnya lahir juga. Lalu, apa sebenarnya yang terjadi di Partai Demokrat saat ini? Demokrat ini partai baru yang dirancang menjadi partai modern. Kalau diibaratkan seperti perusahaan, maka itu perusahaan go public. Jadi, ini sebenarnya adalah tarik menarik antara perusahaan go public atau perusahaan keluarga. Kalau mau modern ya perusahaan harus go public. Tapi kalau tidak mau modern ya jadi perusahaan keluarga. Saya meminjam bahasa Bang Sutan Bhatoegana saat sebelum kongres, perusahaan CV. Sebenarnya problemnya itu saja menurut saya. Tarik menarik menjadi partai modern yang terlembagakan, secara institusi kuat atau menjadi institusi privat, perusahaan keluarga, CV. Kalau soal efisien ya memang partai itu lebih mudah jadi perusahaan privat, keluarga, CV atau toko kelontong. Dari sisi manajemen itu kan lebih cepat ambil keputusannya. Kalau jadi

Kalau soal efisien ya memang partai itu lebih mudah jadi perusahaan privat, keluarga, CV atau toko kelontong. perusahaan publik kan keputusannya harus melibatkan orang banyak. Sekarang yang berkuasa adalah ketua umum dan ketua majelis tinggi. dan sekarang ini efisien betul karena tidak mungkin ketua umum berbeda pandangan denga ketua Majelis Tinggi. Kira-kira begitu. Anda masih mencintai Partai Demokrat? Saya berharap semua partai bisa berkembang. dan fungsional, termasuk Demokrat. Sayang kalau Demokrat yang muncul saat masa reformasi dan kemudian gagal menjalankan perannya dan kemudian kembali pada tradisi politik yang lama. Soal konvensi Partai Demokrat, tertarik untuk maju? Saya cuti dulu dari kegiatan partai, dan kegiatan politik pemilu. Tapi saya tidak cuti politik.

Berat itu, memimpin Indonesia berat. Tantangannya berat. Saya selama ini tidak punya rancangan khusus mau jadi apa. Anas itu dalam etape - etape itu belum pernah jadi apa tapi dijadikan apa. Itu pengalaman pribadi saya.



Anda siap memimpin bangsa ini?

INFORIAL

Moh Jumhur Hidayat Raih “KPI Awards 2013”: Pahlawan Pelaut Indonesia

K

epala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat meraih anugerah “KPI Awards 2013” dari Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) dan mendapat gelar kehormatan sebagai Pahlawan Pelaut Indonesia. KPI menilai Moh Jumhur Hidayat sangat berjasa dalam menerobos kebuntuan pengaturan tenaga kerja pelaut Indonesia di dunia internasional, yang bekerja di kapal-kapal berbendera asing sehingga mereka terselamatkan dari ancaman menganggur. Presiden KPI Hanafi Rustandi Martakusumah menyampaikan pada malam penganugerahan “KPI Awards 2013” di Jakarta, Jumat (26/4) malam. Ada sembilan orang dan lembaga penerima KPI Awards 2013. “Khusus kepada Pak Jumhur secara spesial sangat pantas untuk ditambahi gelar kehormatan pahlawan pelaut Indonesia,” kata Hanafi. Penyerahan anugerah KPI Awards 2013 itu disaksikan Direktur International Labour Organisation (ILO) untuk Asia Pasifik Shigeru Wada dan para pelaut. Di mata KPI, Moh Jumhur Hidayat yang akrab disapa dengan MJH dikenal sebagai mantan aktivis yang saat ini merupakan sosok tokoh muda level nasional yang berani menerobos tembok regulasi pelaut berskala internasional sehingga memberikan solusi penyelamatan nasib pelaut Indonesia. “Itulah alasan mendasar yang dijadikan KPI untuk memberikan penghargaan KPI Awrads 2013 kepada MJH dengan gelar Pahlawan Pelaut Indonesia,” kata Hanafi. KPI Awards ini merupakan penghargaan rutin tahunan yang diberikan Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) atau Indonesian Seafarers Union kepada orang atau lembaga yang dinilai telah berjasa kepada tenaga kerja Pelaut Indonesia, terutama yang bekerja di dunia internasional (kapal-kapal berbendera asing). Penyerahan KPI Awards ini lazim dilakukan setiap tahun bersamaan dengan peringatan hari


ulang tahun berdirinya KPI pada 27 April. KPI didirikan pada 27 April 1976 melalui Musyawah Nasional Pelaut (MNP) Indonesia di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, yang berlangsung pada 26 – 29 April 1976. Sebelumnya telah berdiri Persatuan Pelaut Indonesia (PPI) atau Indonesian Seamens Union pada 28 November 1966 sebagai cikal bakal dari pembentukan nama KPI itu. Saat ini ada sekitar 250 ribu Pelaut Indonesia yang bekerja di kapalkapal berbendera asing. Sekitar 35 ribu di antaranya merupakan anggota KPI. Hanafi mengatakan, terkait nasib

Pelaut Indonesia yang bekerja di kapalkapal berbendera asing, Kepala BNP2TKI Moh Jumhur Hidayat telah mengeluarkan peraturan yang dapat menjawab keinginan dunia internasional dalam memberlakukan peraturan bagi para pelaut yang bekerja di kapal berbendera asing. Peraturan yang dimaksud adalah Peraturan Kepala BNP2TKI Nomor : PER.13/KA/VII/2009 tentang Pendataan Pelaksana Penempatan Pelaut Indonesia di Luar Negeri, Peraturan Kepala BNP2TKI Nomor : PER.03/KA/I/2013 tentang Tata Cara Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Pelaut Perikanan di Kapal Berbendera Asing. Peraturan BNP2TKI Nomor: PER.12/KA/IV/2013 tentang Tata Cara Perekrutan Penempatan dan Perlindungan Pelaut di Kapal Berbendera Asing. Hanafi menceritakan selama puluhan tahun bekerja pada jasa tenaga kerja kapal berbendera asing dan berulang kali mengikuti pertemuan dengan

berbagai instansi membahas nasib TKI pelaut tetapi tidak kunjung melahirkan peraturan. “Kami selama lima tahun sudah 25 kali turut serta terlibat membuat draf peraturan tentang TKI pelaut. Tetapi tidak kunjung kelar menjadi sebuah produk peraturan atau perundangundangan yang dapat menyelamatkan para TKI pelaut yang bekerja di dunia internasional atau pada kapal-kapal berbendera asing,” jelasnya. Padahal, peraturan itu sangat diperlukan bagi TKI pelaut untuk jaminan keamanan dan perlindungan selama bekerja di kapal berbendara asing.Pada Agustus mendatang, seluruh perusahaan kapal internasional memberlakukan Maritime Labour Convention (MLC) tahun 2006. Hingga Maret 2013 sudah 38 negara meratifikasi MLC itu seperti Singapura dan Filipina. Sedangkan Indonesia belum meratifikasi sehingga dikhawatirkan mengancam masa depan TKI pelaut. Beberapa ketentuan MLC sebetulnya telah tercantum dalam regulasi nasional, seperti dalam Kitab Undang Undang Hukum Dagang (Buku II) UU Nomor 13/2003 tentang Ketenagakerjaan, UU 17/2008 tentang Pelayaran, PP Nomor 7/2000 tentang Kepelautan, PP Nomor 20/2010 tentang Angkutan di Perairan, dan PP Nomor 51/2012 tentang Peningkatan SDM Pelaut yang mensyaratkan kesejahteraan. “Ratifikasi MLC 2006 tetap dibutuhkan untuk memperkuat peraturan nasional dan memberikan perlindungan maksimal bagi pelaut Indonesia,” kata Hanafi. Sementara MJH menegaskan, Indonesia dikenal sejak lama sebagai bangsa pelaut sejak nenek moyang dahulu. Dia juga berharap agar pelaut Indonesia semakin berjaya. Ia mengatakan pelaut yang menemukan Benua Australia bukan James Cook tetapi ratusan tahun sebelumnya pelaut-pelaut Indonesia telah menjelajah ke benua itu, demikian pula ke tempat-tempat lain di penjuru dunia ini.

43

LAPORAN KHUSUS

Korupsi Universitas yang Belum Tuntas Kasus dugaan korupsi di 16 PTN sebenarnya sudah lama menjadi perhatian KPK. Oleh Wahyu Romadhoni

L

angkah kaki Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Rizal Djalil itu tibatiba terhenti. Mantan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut sibuk mencari sumber suara wartawan yang menanyakan tentang hasil audit dugaan penyimpangan anggaran di 16 Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Rizal pun sontak menjawab. “Ginigini ini saya terpaksa membocorkan ya, tadi memang kami memang mengundang secara khusus menteri Kesehatan. Untuk membicarakan mengenai rumah sakit pendidikan yang dibangun dan dikelola oleh kementerian lain (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, red),” kata dia berhati-hati, pekan lalu di kantor BPK, Jakarta. Ternyata, siang itu anggota BPK menggelar pertemuan dengan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi di kantor BPK. Dalam pertemuan itu, papar Rizal, BPK meminta Nafsiah dapat mengoptimalkan 16

Rumah Sakit Pendidikan (RSP) di 16 perguruan tinggi negeri (PTN) yang telah lama mandek beroperasi karena dugaan korupsi. “Kami dalam konteks mendorong supaya aset yang sudah ada itu bisa memberikan manfaat secara optimal,” jelas dia. Menurut Rizal, menteri Kesehatan bersedia memberi bantuan teknis setelah melakukan kajian terlebih dahulu. Namun untuk permasalahan hukum, BPK mengatakan hal itu telah selesai ditangani oleh penegak hukum. “Kami melakukan optimalisasi dari pada RS yang sudah ada. Persoalan hukum yang berkait dengan RSP itu sudah ditangani oleh penengah hukum,” ujar dia. Kasus dugaan korupsi di 16 PTN sebenarnya sudah lama menjadi perhatian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dari hasil pengembangan kasus korupsi proyek wisma atlet Sea Games. Dalang korupsi di 16 PTN ini tidak lain adalah mantan Bendahara

Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin. Sepanjang 2008-2010, Nazaruddin dengan bendera Permai Group memenangkan proyek yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut. Direktur Keuangan Permai Grup Yulianis kepada penyidik KPK mengungkapkan sepak terjang Nazaruddin tersebut. Dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Yulianis kepada penyidik KPK yang diterima Aktual terungkap PT Duta Graha Indah Tbk (DGI) mendapatkan 10 proyek dari Nazaruddin, baik proyek PTN dan non PTN. Yang mengejutkan adalah pengakuan Direktur Maketing Grop Permai Mindo Rosalina Manulang kepada penyidik KPK. Dia membenarkan ada kongkalikong proyek di 16 universitas tersebut. “Benar usulan universitas akhirnya disetujui dengan total anggaran sebesar Rp 610 miliar,” ujar Rosa.


Lalu dia memberikan rincian tersebut ke penyidik. Rosa dalam pengakuanya itu juga mengatakan setidaknya ada 38 perusahaan Nazaruddin yang dilibatkan dalam proyek tersebut. Kongkalikong digarap sejak proses pembahasan anggaran di DPR. Seperti diketahui, nama mantan politisi Demokrat Angelina Sondakh banyak disebut memiliki andil dalam pemulusan anggaran. Meskipun pada sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, dakwaan jaksa dimentahkan hakim. Rosa juga menyebut peran pimpinan Badan Anggaran DPR saat ditanya mengenai proyek RS Pendidikan. “Bahwa setahu saya atas pemberitahuan dari Nazaruddin bahwa untuk bisa mendapatkan proyek-proyek tersebut dilakukan penggiringan melalui panitia anggaran DPR periode 2004-2009 melalui Ketua Panitia Anggaran Banggar Emir Moeis dan Jhonny Alen Marbun selalu wakil ketua yakni dengan cara memberikan fee sebesar 5% dari DIPA,” ungkap Rosa. *** Yang menarik adalah pernyatan Sekretaris Ditjen Dikti Haris Iskandar saat bersaksi untuk terdakwa suap pembahasan anggaran di Kemendikbud, Angelina Sondakh, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat, pada September tahun lalu. Katanya, seluruh anggota dewan berbeda partai politik secara berbarengan mengajukan usulan universitas mana saja yang menerima dana bantuan tersebut, dan meminta Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) mematuhinya. “Banyak anggota DPR masukkan usulan proyek perguruan tinggi. Saya tidak ingat, tapi hampir semuanya,” kata dia. Usulan tentang universitas mana saja yang mendapatkan proyek itu di luar usulan proyek prioritas sesuai rencana strategis Kemendikbud, dalam hal ini Ditjen Dikti. Usulan pada 20102014 itu soal pengadaan infrastruktur dan barang perguruan tinggi. “Yang muncul dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi X, sesuai BAP kami ada sekitar 16 usulan. Itu tidak ada dalam AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

usulan Kemendikbud. Usulan seperti ini tidak seharusnya terjadi. Umumnya usulan soal belanja barang,” kilah Haris. Ada empat kelompok usulan untuk dikabulkan Komisi X DPR RI dari usulan proyek yang diajukan Dikti. Pertama, usulan proyek sama persis dengan usulan Dikti. Kedua, usulan proyek sama persis, tapi jumlah anggarannya berubah. Kelompok ketiga, ada usulan proyek yang nomenklaturnya berubah. Inisiatif ini terjadi dalam dinamika RDP. “Kita tidak bisa mengidentifikasi siapa inisiatornya. Ada beberapa anggota pegang proposalnya, sementara kami belum,” paparnya lagi. Kelompok terakhir, lanjut Haris, adalah usulan proyek yang tidak pernah ada dalam usulan Dikti. Biasanya, usulan anggota Komisi X titipan dari rektor tanpa lewat Dikti. Di lain pihak, KPK sebenarnya sudah melakukan penyelidikan atas dugaan korupsi yang diungkapkan Yulianis dan Rosa. Namun, keterbatasan penyidik membuat lembaga yang dipimpin Abraham Samad ini tidak cepat menuntaskan pekerjaannya. Kejaksaan Agung lah yang akhirnya mendapatkan limpahan kasus dari KPK ini. “Pokoknya yang tersangkanya rektor kami kasih ke Kejaksaan. Kami kewalahan 16 kami sidik itu kami

nggak mampu. Penyidik kami kan sedikit. Mending kami nyari yang besar-besar,” ujar Samad. *** BPK dengan sigap merespons sejumlah keterangan dari KPK terkait dengan korupsi di 16 universitas tersebut. Pemeriksaan audit dikembangkan sampai jajaran Kemendikbud yang bersentuhan dengan program universitas. Dari data audit BPK yang diterima Aktual awal 2013, terdapat 16 Univesitas dan tiga Dirjen yang diaudit BPK. Temuan BPK beragam, mulai dari penyimpangan anggaran sampai dengan puluhan rekening gendut tak bertuan yang dimiliki PTN. Misalnya, rekening yang dibuka PTN tapi belum mendapatkan persetujuan menteri Keuangan adalah milik Universitas Sumatera Utara (USU), sebanyak 47 rekening, dengan isi Rp 141.637.835.678. Universitas Lambung Mangkurat berjumlah 37 rekening dengan nilai sebesar Rp 4.481.790.893. Lalu, Universitas Mataram dengan jumlah empat rekening dengan nilai total sekitar Rp 3,734 miliar, yang Rp 2,910 miliar diantaranya adalah dana hibah. Sebenarnya, yang paling banyak memiliki rekening liar adalah Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Kampus dengan alumni salah satunya Wapres Boediono ini memiliki 727 rekening, yang isinya

45

tak diketahui jumlahnya oleh BPK. Lainnya adalah Universitas Riau dengan empat rekening dan Universitas Sam Ratulangi Manado dengan tiga rekening. Temuan BPK lainnya adalah penerimaan pendidikan dan non-pendidikan yang tidak disetorkan ke rekening rektor, yakni di Universitas Lambung Mangkurat sebesar Rp 2.479.578.849, dan Rp 26.932.235.485, lalu di Universitas Udayana sebesar Rp 19.862.605.691. Yang paling besar kembali di UGM Yogyakarta sebesar Rp 336.832.693.470, Universitas Haluoleo sebesar Rp 7 miliar, Universitas Mulawarman sebesar Rp 239,54 miliar, dan Universitas Udayana sebesar Rp 1.893.810.139. “Akibat kondisi tersebut di atas, penggunaan dana pada rekening yang belum mendapat persetujuan menteri Keuangan tidak memiliki dasar hukum dan tidak dapat dikendalikan sehingga dapat menimbulkan penyalahgunaan,” tulis BPK. Anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR Eva Kusuma Sundari yang melakukan telaah atas temuan BPK menilai dugaan korupsi di 16 universitas ini sama dengan kasus korupsi proyek pusat pendidikan Hambalang. Dari hasil telaah BAKN menemukan sejumlah keteledoran Kementerian Keuangan yang mengucurkan anggaran meskipun sejumlah persyarakat belum terpenuhi. Serta mark up-nya rekening liar di PTN. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh sempat menyangsikan adanya dugaan korupsi

di 16 universitas tersebut. “Makanya nanti harus dibuktikan dulu. Jangan dipastikan sebelum dibuktikan, lantas pasti terjadi korupsi, kehilangan aset Rp 600 miliar. Wong barangnya ada lho,” jelas Nuh. Menurut Nuh, sejauh ini pemeriksaan internal menunjukkan mekanisme pemenangan perusahaan milik Nazaruddin telah sesuai dengan prosedur. “Kan yang penting begini, pertama harus di-clear-kan, selama mekanisme, prosedur itu sesuai, tidak apa-apa,” ujar dia. Namun Nuh mempersilakan KPK

untuk menyelidiki dugaan korupsi yang berdasarkan audit merugikan negara Rp 610 miliar. “Oleh karena itu silakan, saya tak ingin berpolemik, KPK dan aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan, penyidikan, monggo silakan. Hasilnya apa, ya kami taat hukum,” jelas dia. Menteri Nuh memang benar. Serahkan ke penegak hukum. Tapi, apakah benar akan terjadi penegakan hukum setelah KPK melimpahkan semuanya ke Kejagung? *** Data lain yang diperoleh Aktual berdasarkan rapat pimpinan di Kemendikbud pada 19 Oktober 2012 menunjukkan, ada belasan temuan di PTN dan Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) yang mesti ditindaklanjuti.

Misalnya, terdapat pajak yang belum dipungut dan belum disetor ke kas negara sebesar Rp 655,2 juta di UGM, Universitas Andalas, Poltek Samarinda, Universitas Mulawarman, Universitas Syiah Kuala, Universitas Haluoleo, Universitas Negeri Surabaya, dan Poltek Jember. Tindak lanjut dari penyelesaian itu adalah Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendikbud membentuk tim monitoring evaluasi dengan dipimpin auditor. Kemudian ada lagi penggunaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) secara langsung tanpa melalui mekanisme APBN senilai Rp 13,2 miliar di Universitas Palangkaraya, Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjung Pinang, Politeknik Negeri Jakarta, Universitas Syiah Kuala, Politeknik Pontianak, ISI Padangpanjang, Universitas Bangka Belitung, Universitas Lambung Mangkurat, dan Universitas Pattimura. Lalu, ada pula penggunaan PNBP secara langsung tanpa melalui pengesahan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) senilai Rp 46,6 miliar di Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Mulawarman. Bahkan, ada temuan belanja yang belum didukung dengan bukti pertanggungjawaban keuangan yang memadai sebesar Rp 88,2 miliar di 38 universitas, termasuk di sejumlah Kopertis. Uniknya, ada pula temuan senilai Rp 13,1 miliar yang terdiri atas aset tetap berupa tanah seluas 13.645 863 meter persegi lebih yang tersebar di 27 PTN dan 24 unit kendaraan roda empat, enam unit kendaraan roda dua, dan satu gedung di Universitas Mataram yang belum didukung dengan sertipikat/bukti kepemilikan yang sah.



LAPORANKHUSUS KHUSUS LAPORAN

Uang Nazaruddin Menyasar ke Rektor Penyidik KPK menemukan dugaan sejumlah aliran dana dari perusahaan Nazaruddin ke sejumlah rektor. Oleh Wahyu Romadhoni


N

iat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap 16 rektor yang terkait dengan proyek perusahaan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin mendapat penolakan. Namun, langkah tersebut tidaklah berlebihan. Penyidik KPK menemukan dugaan sejumlah aliran dana dari perusahaan Nazaruddin ke sejumlah rektor. Aliran dana tersebut tercatat dalam laporan keuangan grup Permai milik Muhammad Nazaruddin. Aktual mendapatkan dokumen tersebut pada Juni 2012. Berikut petikan catatan dalam dokumen itu; Rektor Universitas Mataram (Unram) juga tercatat menerima aliran dana dari PT Anugrah Nusantara (AN). Pada laporan keuangan 16 Desember 2008 tercatat; “Pengajuan Rosa tgl 16-12-08 u/ Rektor UNRAM (dr Kas Yuli),” dengan nilai transaksi Rp 25 juta. Kala itu Unram dipimpin oleh Prof Mansur Ma’sum. Untuk diketahui PT AN diduga terlibat dalam pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Unram. Rektor Universitas Riau juga masuk dalam daftar keuang PT AN. Pada laporan tanggal 23 Januari 2008 tertulis; “Ganti Uang Pak Nasir untuk Entertain Dgn Rektor UNRI Proy. UNRI,” dengan total transaksi Rp 23 juta. Kala itu Unri dipimpin oleh Prof Dr Ashaluddin Jalil. Tercacat pula aliran dana diduga kepada rektor Universitas Sriwijaya (Unsri). Pada laporan tanggal 28


September 2007 tertulis; “Terima MDR KNG NNG qq Beli Dollar USD qq u/ Rektor Proy. UNSRI @ Rp9.185/USD,” atau setara dengan Rp 45,925,000. Kala itu Unsri dipimpin oleh Prof Dr Ir Zainal Ridho Djaffar. Nama lain yang tercacat adalah rektor Universitas Udayana. Pada 30 Januari 2007 tercacat transaksi; “Biaya Support u/ Rektor Udayana,” dengan nilai Rp 20 juta. Saat itu Universitas Udayana dipimpin oleh Prof I Made Bakta Sp Pd. Terdapat juga transaksi rektor Universitas Airlangga pada 27 Agustus 2007; “RTGS BNI Rektor Unair Proy. Unair qq Cek Bank Agro PT. Anak Negeri

No.263782,” dengan nilai Rp 100 juta. Prof Dr Fascihul Lisan kala itu Rektor Unair. Selain itu, Rosa juga mencatat pengeluaran untuk mengatur sejumlah pejabat pembuat komitmen di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Dalam laporan keuangan PT AN tertulis; “Pengajuan

Rosa tgl 16-12-08 u/ Ketua Panitia IPB, Ketua Panitia UNJ & Pimpro UNJ (dr Kas Yuli),” dengan total nilai transaksi Rp 30 juta. Terdapat pula catatan keuangan untuk Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Pro Dr Sumadio Hadisaputra; “Biaya support u/ Calon PPK USU via Transfer ke Rek. Mandiri a/n Prof. Dr. Sumadio tgl 3-12-08 (Pengajuan Syarifah). Uang dr Kas Yuli,” dengan nilai Rp 10 juta. Temuan ini menambah deret panjang daftar pihak yang diduga menerima dana dari tersangka kasus korupsi Nazaruddin. Dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Yulianis, mantan direktur Keuangan perusahaan Nazaruddin, mengakui telah memenangkan proyek di sejumlah universitas. Misalnya saja pembangunan Rumah Sakit Pendidikan di Universitas Udayana dengan nilai Rp 91,2 miliar, dan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan di Univeritas Mataram dengan nilai anggaran Rp 59,8 miliar. Sebelumnya, Rektor Universitas Udayana menilai KPK hendak mengobok-obok perguruan tinggi dengan memanggil 16 rektor. “Apa tidak bisa laporan tertulis kami sampaikan kepada Pak Menteri, lalu beliau yang menyampaikan kepada KPK. Pemeriksaan ini menjadi image yang kurang bagus. Apa tidak ada hidden agenda?” kata dia saat ditemui di sela-sela pertemuan tokoh Hindu dunia (World Hindu Summit) di Denpasar, beberapa saat lalu. 47

ENERGI

Semburan Liar di Prabumulih Akibat adanya peristiwa tersebut, warga sekitar semburan lumpur sumur TLJ 25 INF mulai menderita sakit-sakit.

M

inggu (31/3), menjadi hari yang cukup mengejutkan bagi warga di Kelurahan Sukaraja, Prabumulih Selatan, Sumatera Selatan. Hari itu, sumur ekplorasi minyak milik PT Pertamina Asset II Pengeboran sumur Minyak dan Gas (Migas), Talang Jimar (TLJ) NF 25, meledak. Peristiwa blowout di sumur

TLJ-25 terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Hingga kini, semburan gas masih terus terjadi. Ledakan dan semburan gas yang terjadi, diduga diakibatkan oleh aktifitas pengeboran sumur ekplorasi minyak yang mengalami kerusakan pada mata bor. Akibatnya, tekanan gas yang sangat tinggi disertai dengan bunyi dentuman keras disusul dengan

semburan gas bercampur lumpur. Sejak peristiwa, sebanyak 3.000 masyarakat yang berada di kawasan eksplorasi tersebut dievakuasi dan mengungsi di posko tenda field drilling. Warga pun dilarang melakukan aktifitas yang bisa memicu api. Pertamina EP Aset 2 Lapangan Prabumulih, sebagai pihak yang


ISTIMEWA

OLEH VICKY ANGGRIAWAN

bertanggungjawab, terus berupaya menanggulangi semburan liar (blowout) yang terjadi pada sumur pengeboran TLJ-25. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Menurut Manager Humas Pertamina EP Agus Amperianto, saat ini kick TLJ-25 sudah berhasil dikendalikan dengan melakukan pemasangan capping. Sehingga, indikasi kebisingan akibat tekanan AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

gas yang keluar tersebut sudah mengalami penurunan yang signifikan. “Kami sedang mengupayakan untuk mencabut rangkaian mata bor (drill string) yang masih ada di sumur (stripping-in) dan melakukan observasi/ pengendalian pada pusat kick,” kata Agus kepada Aktual, di Jakarta, Rabu (1/5). Terkait aspek sosial, imbuh Agus, pihaknya tetap melaksanakan sesuai kesepakatan tim terpadu yang dibentuk melalui Surat Keputusan (SK) Walikota Prabumulih. “Saat ini telah dilakukan pendataan warga untuk pembayaran kompensasi hilangnya waktu bekerja. Sementara untuk human error, kami belum bisa menyimpulkan, karena fokus kami adalah penanganan secara teknis dan sosial agar situasi aman dan kondusif,” jelas Agus. Sebelumnya, tim Organisasi Penanggulangan Keadaan Darurat (OPKD) Pertamina EP, didukung pemerintah desa dan aparat keamanan setempat telah mengamankan lokasi kejadian. Jalan masuk ke lokasi ditutup sementara bagi pihak yang tidak berkepentingan. Selama pengungsian, untuk memenuhi kebutuhan warga desa, telah disiapkan sekitar 3.000 bungkus konsumsi untuk keperluan makan. Selain itu, Pertamina EP Asset 2 Prabumulih juga menyiapkan sarana prasarana di lokasi penampungan sementara. *** Rudi Rubiandini, ketua Majelis Ahli Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) yang juga menjabat sebagai kepala SKK Migas, menilai, penyebab blowout sumur TLJ- 25 diduga akibat kick tidak dapat tertanggulangi. Blowout adalah aliran fluida formasi (bawah tanah) yang tidak terkendali yang merupakan kelanjutan dari kick yang tidak terkendalikan. Sedangkan kick adalah proses merembesnya fluida formasi (minyak, gas, atau air) dari dalam tanah masuk ke lubang yang sedang

dibor tanpa disengaja. Pada saat pemboran berlangsung normal, pada umumnya menggunakan metoda overbalance drilling. Artinya, di dalam lubang sumur diisi dengan lumpur yang memiliki densitas tertentu, sehingga memiliki tekanan hidrostatis yang melebihi tekanan formasi (tekanan fluida pada pori batuan bawah tanah) yang ditembus. Namun, pada kasus yang lain terdapat pula metoda underbalance drilling yang biasa dipakai untuk menembus tekanan formasi yang sangat rendah, bahkan lebih rendah dari kolom air tawar sekalipun yang dikenal dengan zona subnormal. “Saat ini, kita kenal surface blowout (SBO) yang merupakan aliran tak terkendali yang sampai di atas permukaan tanah melalui lubang sumur. Sedangkan underground blowout (UGBO) terjadi di bawah permukaan tanah dan merembes ke permukaan atau ke lapisan lain di luar lubang sumur,” kata Rudi. Penjelasan Rudi, secara statistik sekitar 65% dari blowout yang terjadi merupakan UGBO. Dimana biaya yang diperlukan untuk pengendalian UGBO bisa dari ratusan ribu dollar AS hingga puluhan juta dollar AS. Sejarah di Indonesia pernah menghabiskan biaya sebesar USD 30 juta di salah satu perusahaan di Kalimantan timur, dan ada pula yang sampai USD 60 juta juga di Kalimantan timur karena terjadinya di lapangan migas di laut. “Penyebab terjadinya blowout yaitu ketika kick tidak dapat tertanggulangi, baik karena kick datangnya terlalu cepat, atau karena operator yang terlalu lambat mengetahui, atau karena memang secara alamiah alamnya sangat ganas, misalnya zona gas yang bertekanan sangat tinggi,” jelas Rudi. Dia menambahkan, ketika blowout akhirnya terjadi, maka kecenderungan pertama akan mengakibatkan SBO, kemudian petugas biasanya akan dengan segera menutupkan blow out preventer (alat yang berfungsi sebagai penyekat di 49

tua dan umum dilakukan adalah menggunakan cement plug pada bagian openhole di atas drillstring fish. Keempat, akibat kegagalan sekat semen di annulus, problematika produksi seperti ini dapat juga mengakibatkan terjadinya UGBO. Kelima, kegagalan casing dapat mengakibatkan terjadinya UGBO juga. Sementara, menurut pendapat konsultan Oil n Gas Mud Services Indra Kurniawan, semburan lumpur di sumur TLJ 25 Prabumulih dinilai murni karena human error. “Kick yang terjadi seharusnya bisa diantisipasi dengan mud. Teknisi yang bertugas kemungkinan besar tidak peduli dengan berat lumpur,” kata dia di Jakarta, Selasa (23/4). Indra menjelaskan, kick lumpur dari dalam tidak terjadi secara mendadak, sehingga seharusnya kejadian seperti ini tidak terjadi. “Apalagi sudah dilakukan drill kick. Perlu ada investigasi menyeluruh,” jelas dia. Dia menambahkan, investigasi mesti dilakukan tim independen yang dibentuk pemerintah. “Ada tiga hal yang harus diinvestigasi, yaitu menyangkut material barite, peralatan rig penunjang lumpur, dan

kualifikasi dari mud engineeringnya,” terang Indra. Selain itu, dia juga mempertanyakan kerja dari pompa rig yang digunakan saat melakukan pengeboran diduga tidak maksimal untuk memompa lumpur berat. “Paling parah jika material pemberat yaitu barite tidak sesuai kualifikasi API dengan SG 4-4,” kata Indra. Akibat adanya peristiwa tersebut, warga sekitar semburan lumpur sumur TLJ 25 INF mulai menderita sakit-sakit. “Dari lima posko, warga yang mengeluh sakit total 149 orang. Rinciannya 30 orang sakit kepala, 24 orang Infeksi saluran pernafasan, 14 orang demam, delapan orang diare, tujuh orang dermatitis (penyakit kulit), dan beberapa lainnya sakit lain-lain,” seperti dikutip Aktual dalam laporan dokter posko, Kristiandi, Senin (8/4). Terkait kompensasi, disepakati oleh tim inventarisasi bahwa untuk kompensasi dihitung dari jumlah orang, dan perhitungannya adalah diberikan dalam satu kali kejadian. Sedangkan masyarakat yang bertempat tinggal di luar ring 1 dan ring 2 (radius lebih dari 500 meter) tidak mendapat kompensasi atas kebisingan atau ketidaknyamanan tersebut.


ISTIMEWA

permukaan). “Selanjutnya, dilakukan proses pressure control untuk segera mengeluarkan fluida kick dengan cara memompakan lumpur yang sesuai dan membuka valve sesuai prosedur,” ujar Rudi. Namun, imbuh Rudi, adakalanya ketika proses pressure control dilakukan ternyata kekuatan tekanan dari bawah jauh melebihi kekuatan batuan ataupun casing di bagian atas, maka bisa terjadi UGBO. Penyebab sampai terjadinya UGBO secara teknis ada lima. Pertama, akibat tekanan di dalam lubang sumur melampaui kekuatan formasi, pada saat mengeluarkan kick, baik kick yang disebabkan oleh formasi abnormal ataupun akibat kecelakaan loss and kick. “Cara penanggulangannya ialah hentikan operasi, injeksikan lumpur berat yang sesuai, semen sebagian, dan pasang casing string tambahan,” kata dia. Kedua, adanya gas yang mengalir di annulus di belakang casing setelah penyemenan. Kerusakan yang terjadi biasanya sangat cepat dan ekstrim. Pilihan pengendalian blowout sangat terbatas. Kehilangan sumur ataupun platform sudah umum terjadi pada kasus ini. Menurut dia, lumpur dengan berat tertentu dibutuhkan untuk menangani skenario kecilnya perbedaan mud-weight dan formation integrity. Pengeboran selanjutnya membutuhkan penambahan berat lumpur yang mungkin saja dapat melebihi formation integrity. Mud losses dapat saja langsung terjadi pada lapisan atas. Solusinya, casing atau liner harus dipasang dan di semen agar dapat mengisolasi zona-zona pada interval yang lebih dalam dan bertekanan tinggi. Ketiga, terjadi UGBO saat melakukan sidetracking pada sumur yang sebelumnya kick, pipa seringkali tersangkut (stuck) di sebagian besar bagian openhole, terutama di bagian atas dekat dudukan casing. Sidetracking dimulai dengan menaruh dasar yang yang kokoh, seperti whipstock, untuk memulai pembelokan arah. Cara yang paling

ENERGI

Awas, Mafia Tanah di Blok Cepu Di Mojodelik saat ini belum rampung negoisasinya, namun di Temlokorejo cuma satu yaitu milik Munif yang minta tanahnya dihargai Rp 1,5 miliar OLEH Yudhi Ari

YUDHI ARI / AKTUAL

P

royek pengeboran minyak dan gas bumi (migas) yang dilakukan di kawasan Banyurip, Blok Cepu, Bojonegoro saat ini masih mengalami kendala. Yang menjadi dasar kendala tersebut adalah soal pembebasan lahan yang hingga saat ini menjadi persoalan mendasar, sehingga proyek tersebut terhambat. Untuk realisasi pengeboran tersebut selesai semua, pihak Mobil Cepu Limited (MCL) selaku operator pengeboran membutuhkan luasan lahan sebesar 700 hektare (ha). Hingga akhir 2012, proses pembebasan lahan masih mencapai 20%. Ironisnya lagi di tengahtengah masih alotnya pembebasan lahan tersebut, ternyata seperti setiap adanya proses pembebasan lahan massal, para spekulan tanah sedang bermain-main dalam alotnya pembebasan tanah tersebut. Berikut ini hasil investigasi Aktual dari lokasi pengeboran minyak Blok Cepu beberapa hari belakangan ini. Impian pemerintah agar hasil pengelolaan migas di Blok Cepu Bojonegoro segera menambah pundipundi APBN tampaknya masih jauh.


Hingga saat ini, proses negoisasi pembelian lahan yang menjadi sumur pengeboran migas masih alot karena tingginya harga yang diminta warga selaku pemilik lahan. Selain harus berhadap dengan para spekulan tanah, rupanya warga sudah mengerti kandungan migas yang terkandung di bawah lahannya tersebut yang dianggap kesempatan mereka untuk mengeruk keuntungan. “Beberapa warga disini sebenarnya pada awalnya mendukung upaya pemerintah untuk melakukan pengeboran migas dilokasinya dengan harga sewajarnya. Namun, ketika para spekulan-spekulan tanah tersebut masuk dan memberikan informasi keuntungan tinggi pemerintah karena bisa menghasilkan migas 1 juta barel per harinya, warga minta harga selangit,” ungkap Warsito, salah satu warga desa Mojodelik Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro. Warsito menceritakan bahwa para spekulan tanah tersebut juga bermain dengan oknum-oknum dari MCL agar menjual lahannya tinggi kepihak MCL. “Pada saat rame-rame pembebasan lahan tersebut, di sekitar Desa Mojodelik dan Temlokorejo yang areanya disebut sebagai pusat pengeboran sering dijumpai orangorang bukan warga setempat setiap sore sering muncul berbaur dengan warga. Mereka ada menawarkan jasa membantu negoisasi harga sebagai

perwakilan warga dengan pihak MCL. Warga yang tidak tahu apa-apa ada yang bersedia ada yang tidak. Yang tidak mau itu adalah warga yang mengetahui kalau orang-orang itu pihak spekulan tanah. Di Mojodelik saat ini belum rampung negoisasinya, namun di Temlokorejo cuma satu yaitu milik Munif yang minta tanahnya dihargai Rp 1,5 miliar,” jelas pria yang kira-kira berusia 45 tahun, ini. Tertarik akan keterangan Warsito tersebut, Aktual segera menuju ke Desa Temlokorejo, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro. Di desa tersebut dalam pantauan, pihak MCL sudah melakukan pembatasan lahan yang sudah dibebaskan dengan pagar tinggi agar warga tidak melintas di kawasan tersebut. “Hanya sebatas larangan saja karena disini area berbahaya. Apalagi warga tidak menggunakan perangkat keselamatan kerja,” kata Suwarno salah satu petugas keamanan MCL. Soal lahan yang sudah dibebaskan MCL di wilayah Temlokorejo, Suwarno mengatakan bahwa semua warga sudah membebaskan lahan, kecuali milik salah satu warga bernama Munif. “Dia minta harga Rp 1,5 miliar per meternya,” kata pria asli Mojokerto ini. Ungkapan Suwarno ini dibenarkan oleh Kamsiadi salah satu warga yang ditemui di salah satu warung di Desa Temlokorejo. 51

ENERGI

Kamsiadi mengaku, kalau saat pembebasan lahan di Desa Temlokorejo warga semula meminta harga tinggi. “Harganya macam-macam ada senilai Rp 350 juta hingga sampai Rp 1,5 miliar. Namun, itu pihak MCL itu masih untung karena dari keterangan pihak MCL yang sering nongrong di warung ini, mereka bilang semisal mereka tim pembebasan lahan MCL dan Pemkab sepakat dengan warga harganya Rp 300 juta, namun oleh mereka dilaporkan ke pusat pembebasan lahannya sampai Rp 350 juta. Keuntungannya setelah uangnya cair dibagi oleh mereka,” ungkap pria yang berusia 50 tahun, ini. Namun, kata Kamsiadi di Temlokorejo cuma satu warga yang tidak mau membebaskan lahannya karena harga tidak cocok dan meminta harga selangit karena tahu permainan tim pembebasan lahan yang dilakukan oknum MCL maupun oknum-oknum yang tidak terlibat tidak langsung dalam proses negoisasi pembebasan lahan tersebut. Atas informasi dari Kamsiadi, Aktual ditunjukkan lokasi rumah dari Munif, pemilik lahan yang dikabarkan ingin menjual tanahnya senilai Rp 1,5 M per meter. Setelah melewati beberapa kilo meter jalan, akhirnya Aktual sampai di rumah warga bernama Munif tersebut. Saat tiba di rumah Munif,

Aktual diterima langsung oleh Munif dan istrinya, Kiswati. Kepada Aktual, Kiswati mengungkapkan bahwa tidak benar kalau keluarganya meminta uang pembebasan lahan untuk proyek Blok Cepu senilai Rp 1,5 miliar per meternya. ” Kalau segitu kami sekeluarga bisa jadi kaya raya mendadak. Harga Rp. 1,5 miliar itu untuk semua lahan yang kami miliki yang luasannya sampai 2 ha. Itu sudah termasuk dengan rumah yang kami tempati ini,” kata wanita beranak satu ini. Dikatakan Kiswati, selama proses negoisasi pembebasan tanah yang masih alot tersebut, pihak MCL sudah sering datang ke rumahnya untuk merayu suaminya agar mau membebaskan lahannya. “Tapi kami tidak mau karena harga tersebut sudah termasuk harus merobohkan atau memindahkan rumah yang sekarang kami tinggali,” imbuhnya. Kiswati mengatakan, pihak MCL sudah mengajukan penawaran Rp 700 juta kepada suaminya, namun sudah ditolak. ”Kalau segitu itu kami dapat apa karena untuk membangun rumah dan lahan perkebunan harga segitu tidak cukup di desa kami. Kalau hanya untuk lahan perkebunan saja mungkin sudah lebih cukup, tapi untuk rumah dana segitu tidak cukup,” ungkap wanita yang berusia yang diperkirakan 38 tahun, ini.

Kiswati mengungkapkan bahwa permintaan Rp 1,5 miliar tersebut masih termasuk wajar dan kecil bagi pihak MCL, hal ini dikarenakan laporan yang masuk ke pusat nilainya lebih dari itu.


YUDHI ARI / AKTUAL

Rumah Munif

Kiswati mengungkapkan bahwa permintaan Rp 1,5 miliar tersebut masih termasuk wajar dan kecil bagi pihak MCL, hal ini dikarenakan laporan yang masuk ke pusat nilainya lebih dari itu. “Saya diberitahu oleh warga sekitar sini, ada beberapa warga yang pembebasan lahannya nilainya Rp 200 juta namun laporannya ke pusat Rp 300 juta. Banyak beberapa warga baru mengetahuinya setelah proses pembayaran terjadi. Oleh sebab itu saya yakin kalau Rp 1,5 miliar dari suami saya itu tentunya akan dilaporkan ke pimpinannya bisa lebih,” jelas dia. Kiswati menjelaskan bahwa lahan dan rumah yang dimilikinya seluas 2 ha tersebut rencananya oleh pihak MCL akan digunakan untuk proyek jalan jalur sekuriti (security track). ”Katanya tempat saya ini untuk jalur sekuriti karena sebagai akses keluar masuknya kendaraan berat. Itu saja penjelasan dari tim MCL yang datang ke rumah saya ini,” ujar dia. Senada dengan istrinya, Munif mengaku bahwa semula lahan yang dimilikinya memiliki luas 3 ha yang memanjang hingga ke wilayah sebagian dari proyek pengeboran Blok Cepu tersebut. “Sebelum ramainya pengeboran sumur migas itu, saya sudah menjual 1 ha tanah saya kepada

warga Temlokorejo dengan harga Rp 30 juta. Itu dulu sebelum ada pengeboran sehingga masih murah. Namun, karena sudah ada pengeboran tentunya harganya beda. Apalagi ini yang digusur itu lahan dan rumah saya. Kalau cuma ditawar Rp 700 juta itu tak cukup untuk biaya

Munif:

rumah saya,” terangnya. Munif bahkan mengaku kalau dirinya pernah mendengar tim pembebasan lahan dari MCL melaporkan ke pimpinannya sudah menawar kepada dirinya Rp 800 juta. ”Padahal mereka datang ke kami mengajukan penawaran Rp

Mereka Pada Cari Untung Sendiri

Pada dasarnya pihak kami tidak keberatan untuk dilakukan pembebasan lahan milik keluarga. Namun harus sesuai dan tidak saling merugikan satu sama lain. Mereka yang dilapangan saja menawarkan harga Rp 700 juta dan melaporkan ke pimpinannya Rp 800 juta. Semuanya pada mencari untung sendiri, namun saya yang rugi. Masalahnya luasan lahan yang kami miliki seluas 2 ha tersebut tidak murni tanah perkebunan saja melainkan beserta bangunan rumah yang kami tinggali saat ini. Kalau hanya dapat Rp 700 juta di wilayah desa kami, lahan dan untuk bangun rumah saja tidak cukup. Makanya kami minta Rp 1,5 M semuanya bukan Rp 1 M per meternya. Field Public an Goverment Affairs Manajer MCL

Rexy Mawardijaya:

YUDHI ARI / AKTUAL

Diserahkan Ke Tim Negoisator Pemkab Setempat Pihak MCL hingga saat ini masih berusaha untuk terus berusaha bernegoisasi dengan pihak keluarga Munif agar keputusannya untuk tetap menjual lahannya Rp 1,5 miliar bisa dipertimbangkan kembali. Kami saat ini menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Pemkab Bojonegoro melalui BUMD nya yang sudah merayu keluarga Munif agar mau menyerahkan lahannya. Dalam proses pembebasan lahan di area semua pengeboran sumur Banyuurip melibatkan semua instansi terkait. Selain pihak MCL juga melibatkan SKPD dari Pemkab Bojonegoro sendiri. Jika nantinya proses negoisasi dengan keluarga Munif tidak menemui titik temu, maka kami akan berpegang pada UU No 2 tahun 2012 tentang pengadaan tanah yang pada intinya mengutamakan kepentingan umum dan kepentingan hajat hidup orang banyak dibandingkan kepentingan pribadi. Tapi semuanya sekarang kami serahkan ke Pemkab Bojonegoro.


700 juta. Namun, salah satu orang dari mereka mengaku kepada saya sudah mengajukan ke pimpinannya Rp 800 juta. Ini mereka orangorang MCL yang ke sini saja sudah mau mencari untung, tentunya kami juga tidak mau dirugikan untuk itu,” tegas dia.

Kepala Desa Temlokorejo

Pujiono:

Aparat Desa Tak Pernah Dilibatkan Negoisasi Selama proses negoisasi antara warga dengan pihak MCL, aparat desa tidak pernah dilibatkan, sehingga kami tidak tahu menahu untuk urusan sejauh mana perkembangan negoisasi semua pihak. Aparat desa baru dilibatkan ketika proses negoisasi berhasil dan hanya untuk melengkapi persyaratan administrasi proses jual beli tanah. Sedangkan untuk kasus keluarga Munif, tampaknya pihak MCL sudah tidak berkeinginan untuk melakukan negoisasi terus-terusan dengan keluarga Munif. Lahan dan rumah keluarga Munif bukan wilayah penting bagi MCL sehingga saya mendapat kabar kalau jalur security track-nya akan digeser beberapa meter dari sebelumnya.

Koordinator LSM Labrak (Lembaga Advokasi Bersama Rakyat)

H. Muhdor:

Desak KPK Dan BPK Turunkan Tim Kami sudah mendengar banyaknya mafia atau spekulan tanah bermain-main dalam proses pembebasan lahan tanah di proyek pengeboran Banyuurip, Blok Cepu. Para pemain tanah itu tentunya melibatkan pihak oknum-oknum MCL sendiri maupun para aparat setempat. Ini sering dijumpai dimana-mana. Tren seperti ini disebabkan karena pemerintah pusat kurang peka atas keberadaan mereka. Bisa juga oknum-oknum di daerah ini yang terlibat juga bermain dengan oknumoknum di pusat juga. Kami mendesak agar KPK maupun BPK secepatnya menurunkan tim untuk menyelidiki para oknum-oknum tersebut dan segera menyeretnya ke pengadilan. Hal ini sudah pantas dilakukan karena unsur kerugian negara sudah masuk di dalamnya.

53

ENERGI Pemerintah pusat harus memperpanjang perjanjian jual beli tersebut untuk memastikan proses divestasi ini dapat berjalan lancar. OLEH HERIYONO

P

DIVESTASI NEWMONT

Ronde akhir Tak Kunjung Usai sebagai menteri Keuangan sebagai pemohon dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai termohon pertama dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai termohon kedua. Pada sidang tersebut, pemerintah menghadirkan ahli keuangan negara, Mulia Panusunan Nasution, sebagai saksi ahli. Menurut dia, investasi pemerintah dalam bentuk pembelian 7% saham divestasi PT NNT tepat dilakukan oleh PIP sebagai Badan Layanan Umum (BLU) di lingkungan Kementerian Keuangan. Mulia Nasution berpendapat, kepemilikan saham tersebut akan tetap menjadi kekayaan negara yang tidak terpisahkan. Sehingga, PIP

bisa menjadi kepanjangan tangan pemerintah untuk memiliki kontrol secara langsung atas kepemilikan saham di PT NNT. Terkait penggunaan Dana Investasi Pemerintah yang telah ditetapkan dalam UU APBN 2011, Mulia Nasution menilai bahwa hal itu dapat langsung digunakan oleh pemerintah tanpa harus meminta persetujuan kembali kepada DPR. Di lain pihak, Mudrajad Kuncoro sebagai saksi ahli dari pihak DPR menyatakan bahwa dalam pembelian saham divestasi itu, sebagai BLU, PIP wajib hukumnya pemerintah berkomunikasi dan mendapat persetujuan dari DPR. “Investasi PIP dalam NNT ermasuk dalam kategori investasi


ISTIMEWA

emerintah melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP) dan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sepakat memperpanjang lagi perjanjian jual beli (sale and purchase agreement/ SPA) divestasi saham PT NNT periode 2010 sebesar 7%. Ini merupakan perpanjangan kontrak yang keenam kalinya. Kepala PIP Soritaon Siregar, di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (26/4), mengatakan, kedua pihak sepakat memperpanjang transaksi ini hingga tiga bulan mendatang. “Diperpanjang hingga 26 Juli 2013,” kata dia. Menurut Soritaon, PIP akan mengevaluasi pengalihan pembelian saham itu dari pemerintah pusat kepada konsorsium BUMN yang sudah dibentuk. Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Hadiyanto menambahkan, pemerintah pusat harus memperpanjang perjanjian jual beli tersebut untuk memastikan proses divestasi ini dapat berjalan lancar. Melihat kembali ke belakang, 10 April 2012, Mahkamah Konstitusi kembali menggelar sidang permohonan sengketa kewenangan lembaga negara (SKLN), terkait pembelian saham divestasi PT NNT periode 2010 sebesar 7%. Sidang tersebut merupakan sidang lanjutan dari sidang-sidang sebelumnya. Pemerintah dalam hal ini diwakili Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin serta Agus Martowardojo saat masih menjabat


langsung dan bukan sekedar membeli saham,” kata Mudrajad, di depan sembilan majelis hakim MK yang kala itu dipimpin oleh Mahfud MD. *** Sementara, saat memberikan keterangan pada sidang sebelumnya, ekonom dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Anggito Abimanyu mengatakan, pemerintah dan DPR telah sama-sama lalai memasukkan pembelian 7% saham divestasi PT NTT dalam APBN 2011. Padahal, menurut Anggito, rapat Badan Anggaran DPR dan pemerintah yang membahas RAPBN 2011, menyepakati alokasi dana investasi sebesar Rp 1 triliun. “Namun, kedua AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

pihak (pemerintah dan DPR) lalai menindaklanjuti kesepakatan tersebut, sehingga tidak terdapat rincian pengalokasian dana investasi untuk pembelian saham PT NNT dalam APBN 2011,” jelas Anggito. Karena itu, lanjut Anggito, rencana pembelian saham divestasi PT NNT tetap harus dibahas di parlemen terlebih dahulu. Sementara, Ketua BPK Hadi Purnomo menegaskan, sesuai pasal 23e UUD 1945, disebutkan bahwa laporan hasil pemeriksaan BPK bersikap final dan wajib ditindaklanjuti oleh pemerintah. Pemerintah pun terancam terkena sanksi jika tidak menindaklanjuti temuan BPK dalam proses divestasi saham PT

NNT. “Masalah Newmont bukan BPK ngotot atau tidak. Tapi, sesuai UUD 1945, laporan pemeriksaan BPK wajib ditindaklanjuti,” kata Hadi Purnomo. Menurut Hadi, UUD 1945 pasal 23e ayat 3 berbunyi; hasil pemeriksaan tersebut (BPK) ditindaklanjuti oleh lembaga perwakilan dan/atau badan sesuai dengan undang-undang. Artinya, kalau pemerintah tidak mematuhi UU tersebut dalam waktu 60 hari maka akan ada sanksi. Berdasarkan audit BPK sesuai landasan hukum berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, ditegaskan bahwa pemerintah mesti mendapatkan izin DPR untuk membeli saham divestasi PT NNT. Pembelian saham juga harus ditetapkan dalam peraturan pemerintah. Audit BPK tersebut merupakan permintaan dari DPR. Parlemen tidak setuju pembelian saham itu dilakukan tanpa persetujuan DPR. Keberatan dilayangkan DPR kepada menteri Keuangan melalui surat bernomor PW.01/9333/DPR RI/X/2011 bertanggal 28 Oktober 2011. DPR juga berkirim surat kepada menteri ESDM dengan nomor surat AG/9134/DPR RI/X/2011. DPR berpendapat, pembelian 7% saham divestasi PT NNT periode 2010 harus mendapat persetujuan legislatif terlebih dahulu. Di lain pihak, keterangan saksi ahli lainnya, Yusril Ihza Mahendra, menyatakan bahwa presiden tidak memerlukan persetujuan DPR untuk membeli saham PT NNT. “Namun, usul penambahan dana investasi dan pengunaan keuntungan dari PIP yang bukan kekayaan negara yang dipisahkan, harus diajukan pemerintah ketika membahas APBN,” jelas Yusril. Menurut Yusril, PIP bukanlah 55

ENERGI Pasal 17, Pasal 23C, dan Pasal 33 ayat (3) UUD 1945. *** Sejak awal, divestasi PT NNT memang kerap bermasalah. Banyak pihak yang menginginkan kepemilikan saham PT NNT. Maklum saja, perusahaan emas dan tembaga yang menambang di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu ibarat seorang gadis cantik nan seksi, yang banyak diperebutkan para lelaki. Saham divestasi PT NNT periode 2010 merupakan saham tahap akhir yang wajib didivestasikan. Sesuai kontrak karya (KK) yang diteken pada 1986 antara PT NNT dengan pemerintah Indonesia, pemegang saham asing PT NNT yang tergabung dalam Nusa Tenggara Partnership (NTP), wajib mendivestasikan sahamnya ke peserta Indonesia sebesar 51%. Komposisi pemegang saham NTP adalah, Newmont Indonesia Limited (NIL) 56,25% dan Nusa Tenggara Mining Corp (NTMC)/berafiliasi dengan Sumitomo Corp sebesar 43,75%. Sedangkan saham NIL sebanyak 100% dimiliki Newmont Mining Corp (NMC), perusahaan tambang yang berbasis di Denver, AS. Sementara, saat ini komposisi saham PT NNT terdiri atas NTP 56%,

Sejak awal, divestasi PT NNT memang kerap bermasalah. Banyak pihak yang menginginkan kepemilikan saham PT NNT. PT Multi Daerah Bersaing (MDB) 24%, PT Pukuafu Indah 17,8%, dan PT Indonesia Masbaga Investama (IMI) 2,2%. Sedangkan saham PT MDB terdiri atas, PT Daerah Maju Bersaing (DMB) 25% dan PT Multicapital 75%. PT DMB merupakan perusahaan daerah yang sahamnya dimiliki Pemerintah Provinsi NTB 40%, Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat 40%, dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa 20%. Sementara PT Multicapital mayoritas sahamnya dimiliki PT Bumi Mineral Resources Tbk, grup usaha Bakrie. Publik masih teringat, ketika proses divestasi awal, yakni periode 2006-2007 yang kemudian dilanjutkan periode 2008-2009, pun menimbulkan ‘perang sedarah’ antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Pemerintah daerah akhirnya memenangkan ‘perang sedarah’ itu dengan dukungan pihak ketiga, yakni Grup Bakrie melalui PT Multicapital. Saham divestasi PT NNT sebesar 24% pun sukses dikuasai PT MDB dengan total nilai pembelian US$ 887,3 juta. Nilai total itu terdiri atas saham divestasi periode 2006-2007 senilai US$ 391 juta dan US$ 493,6 juta untuk periode 2008-2009. PT MDB juga menempatkan Kenneth Ferrel, yang merupakan salah satu eksekutif di Bumi Resources, sebagai salah seorang direktur baru PT NNT dan dua orang komisaris yang berasal dari putra daerah, yaitu Kurtubi dan Abdul Salim. Jadwal divestasi 31% saham PT NNT sesuai KK, nonsaham PT Pukuafi Indah yang semula 20%, adalah 3% pada Maret 2006, 7% Maret 2007, 7% Maret 2008, 7% Maret 2009, dan 7% di Maret 2010. Namun, hingga kini proses akhir


ISTIMEWA

BUMN yang kekayaannya telah dipisahkan dari kekayaan negara, karena didirikan dengan penyertaan modal pemerintah yang pembentukannya dilakukan dengan peraturan pemerintah. Yusril mengatakan, persetujuan hanya dibutuhkan ketika dalam keputusan pembelian saham divestasi tersebut alokasi dana investasinya belum tersedia dalam APBN tahun yang sedang berjalan. Menurut Yusril, MK sebagai the final interpreter of the constitution dapat memberikan putusan penafsiran yang bersifat final dan mengikat. Dia menambahkan, sengketa antara presiden dengan DPR dalam perkara divestasi saham PT NNT yang perlu dicermati adalah, apakah keputusan untuk membeli dan melaksanakan pembelian 7% saham divestasi PT NNT adalah semata-mata kewenangan presiden (dalam hal ini menteri Keuangan selaku kuasa Presiden dan Bendahara Umum Negara), ataukah presiden baru dapat memutuskan dan melaksanakan pembelian itu setelah ada persetujuan dari DPR. Sebelumnya, pemerintah secara tegas mengganggap kebijakan pembelian saham PT NNT murni kewenangan konstitusional pemerintah sesuai Pasal 4 ayat (1),


divestasi PT NNT tak kunjung usai. Masalah tak hanya berhenti sampai disitu. Peralihan saham PT NNT milik PT Pukuafu Indah sebesar 2,2% ke PT Indonesia Masbaga Investama juga ‘bermasalah’. Dalam dokumen laporan keuangan (annual reports) Newmont Mining Corporation 2010, pada halaman 17 disebutkan bahwa pada 25 Juni 2010, Pukuafu Indah telah menuntaskan penjualan 2,2% saham PT NNT ke Masbaga. Pukuafu menjual saham miliknya di PT NNT ke Masbaga sebanyak 150 ribu lembar saham (2,2% dari saham PT NNT) dengan penjualan nominal sebesar USD 100 per saham. Perjanjian akta itu diteken di hadapan notaris Freehills, yaitu sebuah kantor hukum skala internasional yang berbasis di Australia. Harga riil 2,2% saham PT NNT plus bunga sebesar USD 71.338.534. Setelah penandatanganan akta pemindahan hak atas saham, Pukuafu mesti segera memindahkan hak atas sahamnya ke Masbaga. Itu sesuai dengan Undang-Undang (UU) No 40/2007 tentang Perseroan Terbatas dan anggaran dasar PT NNT. Di lain pihak, Newmont Ventures Limited membantah memiliki dan mengendalikan 2,2% saham Masbaga di PT NNT. “Masbaga lah yang memiliki saham 2,2%, dan karena itu mempunyai hak menggunakan AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

suaranya atas saham tersebut,” kata Wakil Direktur Utama Newmont Ventures Limited (NVL) Blake Rhodes. *** Di medio Mei 2011, politisi FPAN, Teguh Juwarno, pernah berkomentar, ada lobi-lobi dahsyat dari Amerika Serikat (AS) dalam proses divestasi saham PT NNT. Menurut dia kala itu, berdasarkan informasi yang dia terima, AS menugaskan pelobi ulung Karen Brooks untuk melancarkan penjualan saham divestasi PT NNT periode 2010 ke pemerintah pusat. Teguh juga mengungkapkan, Brooks memberikan penekanan khusus terhadap sejumlah pejabat. “Entah itu berupa janji-janji manis tertentu atau apa, itu yang perlu diselidiki,” ujarnya, kala itu. Di satu sisi, persoalan divestasi PT NNT yang kerap disangkutkan dengan Grup Bakrie membuat petinggi grup itu pun angkat bicara. Salah satu pengendali Grup Bakrie, Nirwan D

Bakrie, mengaku tak lagi meminati sisa saham divestasi PT NNT periode 2010 sebesar 7%. “Grup kami sudah tidak lagi terlibat dalam divestasi 7% saham PT NNT,” kata dia, waktu itu. Namun, Nirwan mengingatkan sebaiknya pihak nasional mesti mengendalikan manajemen PT NNT. Hal itu bertujuan agar semangat divestasi yang dijabarkan dalam KK PT NNT bisa terealisasi. Nirwan berpendapat, akan menjadi sia-sia bila secara kepemilikan saham, pihak nasional menjadi mayoritas, tapi secara hak suara tetap di bawah kendali pemegang saham asing. “Bila porsi nasional atas kepemilikan saham semakin besar dan terkonsolidasi, semakin bagus untuk Indonesia. Tapi, itu pun harus disertai dengan pengalihan hak suara,” kata dia. “Pemerintah melalui menteri Keuangan memang tidak salah kalau ingin memiliki saham PT NNT yang 7%. Tapi, pusat sebaiknya bergabung di dalam satu perusahaan dengan daerah yang sudah memiliki 24% saham,” kata dia.

57

INTERNASIONAL

Zionis di Balik Sudan Israel lantas mengerahkan segala daya guna mempertajam tiap krisis di Sudan.

K

egagalan mempertahankan Sudan yang bersatu, sehingga melahirkan separatisme negara baru Sudan Selatan, merupakan peringatan keras bagi dunia ketiga. Terutama bagi setiap negara yang berpenduduk Muslim cukup signifikan.Pembelahan Sudan juga bukan akhir dari segalanya, justru bagian dari silsilah pemecahan dunia Islam-Arab dan pengepungan terhadap Mesir. Lalu, siapakah yang bermain di balik agenda separatisme sudan itu? Jawabannya mungkin ada pada isi ceramah mantan Menteri Keamanan Dalam Negeri Israel Avi Dighter tentang Sudan dalam Sekolah

Tinggi Riset Keamanan Nasional Zionis, pada 2008. Meski berlokasi jauh di Afrika, namun sejak Sudan merdeka medio 1950-an, Israel tidak rela Sudan tumbuh jadi kekuatan tambahan bagi dunia Arab. Jika terus berjalan stabil, Sudan yang kaya sumber alam, niscaya menjelma jadi negara yang patut diperhitungkan. Israel lantas mengerahkan segala daya guna mempertajam tiap krisis di Sudan. Apalagi Sudan juga wilayah strategis bagi Mesir, seperti tampak pada pascaperang pada 1967 ketika Mesir dan Libya memanfaatkan Sudan sebagai markas latihan dan penyimpanan senjata pasukan udara dan darat Mesir dalam melawan Israel pada 1968 dan 1970. Israel harus memperlemah terus Sudan. “Di sana ada kekuatan dunia dipimpin Amerika yang bersikeras campur tangan intensif di Sudan, agar wilayah Sudan Selatan bisa merdeka. Juga perang di Darfur, persis seperti di Kosovo. Situasi di Sudan Selatan tak banyak berbeda dari Kosovo. Penduduk kedua wilayah tersebut berperang karena samasama ingin merdeka dan menentukan nasib sendiri,” kata Dighter. Moshe Fergi dalam Israel dan Gerakan Pembebasan Sudan

Selatan memaparkan sejumlah data historis menarik. Buku karya mantan kanselir dinas intelijen luar negeri Mossad yang diterbitkan Pusat Kajian Timur Tengah dan Afrika “Dayan” pada 2003 ini, mengakui posisi Sudan sangat strategis bagi Israel. Sehingga yang terjadi di Sudan saat ini ibarat panen raya atas benih yang ditanam, Israel dan pendukungnya sejak dekade 1950-an. *** Berkenaan dengan penajaman krisis, dalam catatan Fergi, dukungan Israel kepada kelompok separatis Sudan Selatan bisa dikatakan dilakukan melalui lima fase. Fase pertama mulai 1950-an langsung setelah berdirinya negara Israel. Selama masa yang mencapai sekitar satu dekade, Israel fokus pada bantuan kemanusiaan obat-obatan, bahan makanan dan dokter juga konsen memberi pelayanan kepada pengungsi yang kabur ke Ethiopia. Ini upaya pertama menciptakan friksi antar suku dengan memperuncing konflik di Sudan Selatan agar bisa mendorong separatism di selatan. Sejumlah komandan intelijen Israel yang bermarkas di Uganda membuka kontak hubungan dengan kepalakepala suku untuk mengkaji peta penduduk di kawasan. Fase kedua awal tahun 1960. Israel konsen dengan melatih unsur milisi rakyat seni berperang di markas-markas khusus yang dibangun di Ethiopia. Israel yakin


ISLAMPOS

OLEH: DHIA PREKASHA YOEDHA

menjerumuskan Khartoum dalam perang internal sudah cukup merepotkan Sudan, daripada terlibat membantu Mesir di dalam konflik dengan Israel. Organisasi misionaris pun melakukan aktivitas terbuka di Sudan Selatan. Israel menyusupkan intelijen ke selatan lewat lembaga bantuan kemanusiaan. Pada fase ini Israel sengaja memperluas jaringan dukungan pada kelompok separatis dengan pasok senjata melalui Uganda. Perjanjian pertama pengiriman senjata diteken pada 1962. Sebagian besar senjata-senjata ringan buatan

AMANAH.COM | ARMIN ROSEN

Shimon Peres [kanan]

Rusia yang diperoleh Israel dari sisa rampasan perang dengan Mesir pada 1956. Aksi pelatihan pasukan Sudan Selatan terus berlangsung di Uganda, Ethiopia dan Kenya. Mereka lalu didorong ikut berperang di perbatasan Sudan. Fase ketiga medio 1960-an hingga 1970-an. Intelijen Israel merekrut Gabi Shavin, kurir penjual senjata, guna memasok puluhan truk kontener senjata Rusia yang diperoleh dari rampasan perang dengan Mesir pada 1967. Pesawatpesawat cargo Israel mendrop senjata dan alat lain ke lapangan markas separatis di Orang K Bol. AKTUAL Edisi 4 | 7 Mei 2013 - 20 Mei 2013

Israel mendirikan sekolah komandan infanteri di Wanji Kabul, mencetak kader pemimpin faksi-faksi separatis. Beberapa kelompok Israel ikut sejumlah perang untuk menguji mereka, sebelum mengirim beberapa kelompok separatis untuk latihan militer ke Israel. Awal 1970-an jendela lain resmi dibuka untuk penyaluran bantuan Israel melalui Uganda. Saat gerakan separatis hampir tumpas pada 1969, Israel mendorong kelompok separatis terus berperang. Dengan segala cara, Israel bersikukuh meyakinkan pihak selatan bahwa itu perang mereka melawan penjajahan Utara yang berkebangsaan Arab Muslim dengan Selatan yang berkebangsaan Negro Afrika Kristen maupun aninisme, yang menderita akibat perampasan hak dan ketidakadilan. Fase keempat akhir 1970-an hingga 1980-an meski didominasi dinamika perubahan seantero benua Afrika, Israel terus mendukung kelompok separatis. Bantuan Israel kian bertambah setelah Ethiopia jadi perlintasan terorganisir untuk pasok senjata ke Sudan Selatan. Muncul John Garang sosok pemimpin Selatan yang didukung Israel. Tel Aviv membekali dana dan melatih pendukung Garang dengan berbagai seni perang termasuk sebagai pilot pesawat tempur ringan. Fase kelima awal 1990 ditandai oleh perluasan jangkauan bantuan Israel. Truk truk kontener mulai masuk ke selatan lewat Kenya dan Ethiopia. Terbukti, Israel tak pernah meninggalkan Sudan Selatan sedikitpun selama separuh abad lebih. Aneh, merdeka halal bagi Sudan Selatan, tapi haram bagi Palestina.

Israel Dukung Separatis

P

ara pemimpin gerakan Zionisme sedari dini tahu minoritas di dunia Islam-Arab bisa jadi sekutu Israel. Sehingga, Zionis berupaya membangun kontak dengan kelompok minoritas, seperti suku Kurdi di Irak, penduduk Sudan Selatan, Kristen Maronit Lebanon, Kurdi Suriah. dan Kristen Koptik Mesir. Sikap Zionis ini tercermin pada tiap gerakan separatis yang dipelopori kelompok-kelompok etnis di dunia Islam-Arab selalu didukung bantuan dari Israel sebagaimana terjadi atas suku Kurdi di Irak dan gerakan separatis di Sudan Selatan. “Secara faktual kawasan ini sesungguhnya percampuran beraneka ragam kebudayaan, bahasa, agama dan etnis. Bahkan, Israel memandang kawasan Arab sebagai mozaik penggabungan berbagai suku, etnis dan sekte. Ada Arab, Persia, Turki, Armenia, Israel, Kurdi, Baha’i, Druz, Yahudi, Protestan, Maronit, Alawi, Syi’ah, Sunnah dan lain-lain,” kata kolumnis Al Jazeera Fahmi Huwaidi. “Di mata Zionis, kesamaan bahasa dan agama di kawasan Arab itu, analog dengan kesatuan dari bangsa-bangsa pengguna Bahasa Inggris (Inggris, Amerika Serikat, Canada, Australia, red) dan Bahasa Spanyol (negara-negara Amerika Latin), tanpa harus menjadi suatu kesatuan bangsa yang satu,” ungkap Fahmi, redaktur Al-Dustour, suratkabar oposisi Mesir, ini. Beranjak dari perspektif itu, berarti logis jika tiap bangsa di kawasan ini berhak mempunyai negara masing masing. 59

INTERNASIONAL

S&P Turunkan Peringkat Indonesia Salah satu indikator ketidakmampuan Indonesia, menurut S&P tercermin pada soal ketidakjelasan kebijakan Pemerintah Indonesia terkait dengan kenaikan harga BBM.

L

embaga pemeringkat keuangan internasional terkemuka di dunia, Standard & Poor (SP), Kamis (2/5), telah menurunkan peringkat outlook sovereign credit Indonesia dari yang semula dinilai positif menjadi hanya berperingkat stabil, yaitu jatuh pada nilai BB. Revisi itu dilakukan, karena S&P menilai Indonesia tidak mampu memanfaatkan momentum guna meningkatkan peringkat selama 12 bulan ke depan. Salah satu indikator ketidakmampuan Indonesia, menurut S&P tercermin pada soal ketidakjelasan kebijakan Pemerintah Indonesia terkait dengan kenaikan harga BBM. S&P juga melaporkan bahwa tingkat kepercayaan terhadap utang Indonesia menjadi ‘BB+’ untuk utang jangka panjang dan ‘B’ untuk utang jangka pendek. Beruntung untuk penilaian tingkat risiko di Indonesia tidak berubah, yaitu masih ‘BBB-’. Di samping menyoroti masalah

OLEH: DHIA PREKASHA YOEDHA

subsidi dalam kaitan dengan penetapan harga BBN, S&P juga menyoroti ihwal infrastruktur dan kepastian hukum. Outlook Indonesia, menurut S&P dapat meningkat kembali, jika Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mau melakukan reformasi kebijakan. Terutama, berupa rasionalisasi subsidi guna menghindari kerentanan fiskal. Jika otoritas moneter dalam rezim SBY, tidak segera melakukan perbaikan dan mengatasi kerentanan itu, maka kesehatan fiskal Indonesia akan terganggu. Bersamaan dengan penurunan peringjkat Indonesia, S&P justru menaikkan peringkat kredit Filipina sebagai negara layak investasi. Revisi penilaian dari S&P ini tercatat sebagai lembaga kedua, yang melakukan revisi pemeringkatan serupa dalam tempo tidak sampai dua bulan. “S&P hanya satu dari tiga besar lembaga pemeringkat yang juga menempatkan Indonesia pada level

sub-investment grade. Sehingga penilaian kami ya bisa difahami,” ungkap Robert Prior-Wandesforde ekonom dari Credit Suisse kepada Reuters. Berkenaan dengan revisi peringkat oleh S&P itu, Pelaksana Tugas Menteri Keuangan, Hatta Rajasa, di hari yang sama menyatakan penilaian S&P sesungguhnya memperlihatkan pula bagaimana sikap pemerintah terkait kepastian harga baru BBM itu memang sudah lama ditunggu kalangan pengusaha. “Sikap kita terhadap subsidi sangat jelas. Maka itu saya mohon jangan selalu melihat dari sisi politik, subsidi yang lebih adil dan perlindungan,” kata Hatta. Meski posisi Indonesia masih BB+ di peringkat S&P, namun itu juga merupakan isyarat bahwa masih banyak hal yang harus segera diperbaiki di Indonesia. “Terutama kebijakan fiskal dalam konteks subsidi. Ini berarti masalah BBM juga harus dihandle dengan baik,” kata besan SBY, ini.


HOTEL

Best Western Hadir di Serpong

J

aringan operator hotel terkemuka di dunia, Best Western Hotel, hadir di Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Best Western International telah mengoperasikan lebih dari 4.200 hotel di seluruh dunia. Operator hotel itu telah berpengalaman selama 67 tahun di bisnis perhotelan. Bekerja sama dengan Gapura Prima Grup, salah satu grup properti besar di Indonesia, Jumat (26/4), melakukan peresmian hotel keenamnya di Indonesia, yaitu Best Western Serpong Tangerang. Hotel ini hadir dengan jumlah ruang 196 buah, terbagi atas beberapa jenis kamar, restoran, bisnis lounge, dan meeting room. Amin maulana, marketing manager Gapura Prima Grup, mengatakan, nilai investasi hotel Best Western Serpong mencapai

Rp 200 miliar. Andre Tampi, general manager Best Western Serpong, menambahkan bahwa jumlah okupansi hotel tahun ini diharapkan mencapai 80% hingga 100% dari target. Lokasi hotel berbintang empat ini terletak di

tempat yang strategis, di pinggir tol Jakarta-Merak, dekat dengan bandara internasional Soekarno Hatta. Fasilitas yang disedikan terbilang lengkap, mulai dari fitness centre, full security, kolam renang, hingga access ke mal dan waterpark terbesar. EKA

Wilson Hotels Operator Villa Damar

W

baru, baik untuk pelancong bisnis maupun rekreasi yang mengunjungi kota Bandung. Ardi W, perwakilan dari Willson Hotels, mengatakan, Villa Damar berlokasi di Jalan Damar No 7, Setiabudi, Bandung, Jawa Barat. “Lokasi utamaVilla Damar membuat menjadi tempat yang ideal untuk tinggal ketika mengunjungi kota ini

(Bandung),” kata dia, April lalu. Menurut Ardi, sebanyak 20 kamar-kamar tamu dan suite telah dirancang untuk menyajikan tamu dengan fungsi ruangan yang luas, berdesain etnik, klasik dan elegan. “Hotel ini juga menawarkan konsep unik dari kamar yang berkapasitas kecil hingga kapasitas kamar yang besar,” jelas dia. HERI

ISTIMEWA

illson Hotels, operator hotel pendatang baru di Indonesia, yang berpusat di Kota Bandung, mengumumkan Villa Damar - Willson Hotel Bandung, sebagai salah hotel yang dikelolanya. Dengan konsep Hotel Butik dan desain klasik-elegan, hotel ini menjanjikan sebuah filosofi pengalaman dan kenyamanan yang


61

BUDAYA

Meksiko Gunakan Gamelan untuk Terapi Skizofrenia

Melalui karawitan gamelan, para penderita skizofrenia dilatih untuk berkomunikasi dengan orang lain. OLEH: Fitra Ismu Kusomo, koresponden Aktual di Meksiko

W

ow luar biasa. Khazanah musik Nusantara ternyata berfaedah luas bagi masyarakat dunia. Mungkin masih ada telinga manusia Indonesia yang belum pernah mendengar alun merdu musik pentatonis. Apalagi melihat langsung tetabuhan ansambel musik pentatonis. Baik titi laras gamelan,

angklung, kolintang, maupun sasando. Padahal, titi laras yang menggunakan lima nada dengan tidak memainkan nada keempat dan ketujuh dari struktur satu oktaf delapam nada ini begitu populer dalam musik tradisional maupun musik modern di Tiongkok, Jepang dan Indonesia. Sesuai asal arti, kata penta


FITRA ISMU / AKTUAL

MAS CAMILO SEDANG MEMBERIKAN PENJELASAN MENGENAI GAMELAN

adalah lima dan tonic itu nada. Pesona pentatonis ansambel musik gamelan tradisional Nusantara, kini dikaji lebih mendalam sebagai terapi penyembuhan penderita skizofrenia. Medio April 2013, Instituto Nacional de Psiquiatria Ramon de la Fuente untuk kali kedua menyelenggarakan kembali lokakarya gamelan di kompleks pusat Rehabilitasi Psikiatri Mexico. Yang menakjubkan dan mengharu biru, adalah konser gamelan yang digelar para pasien peserta lokakarya tersebut dalam acara penutupan lokakarya pada Kamis (25/4). “Musik ini dapat mengantarkan ketenangan dan kebahagiaan kepada para penderita skizofrenia,” kata Mas Camilo Garcia Bernabe, pembimbing psikologis sekaligus mentor utama lokakarya gamelan ini. Hadirin semua setuju. Jangankan untuk penderita skizofrenia, untuk yang sehat saja terbukti musik memang mampu menciptakan ketenangan dan kebahagiaan. Tetapi, mengapa memilih musik pentatonis? Bahkan, gamelan lagi. Apa rahasianya? “Ya karena sesuai dengan filosofi musik gamelan, konsep konser gamelan itu selaras dengan kehidupan sosial sehari hari. Dalam gamelan diajarkan, bahwa kita tidak bisa hidup

sendiri-sendiri namun harus tetap bersama dengan manusia lainnya dalam masyarakat untuk menuju keselarasan,” jelas Mas Camilo. Melalui karawitan gamelan, para penderita skizofrenia dilatih untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dalam hal ini dengan sesama pemain gamelan. Komunikasi ini yang akan menentukan apa mereka nanti mampu menciptakan irama tetabuhan yang serasi dan selaras. Semakin mampu mereka menghayati keselarasan irama yang mereka lantunkan dalam berkarawitan itu, maka para penderita skizofrenia ini juga akan semakin mampu segera masuk kembali ke dalam masyarakat dan sistem sosial mereka semula. Maria Elena Medina Mora, direktur Instituto Nacional de Psiquiatria, juga merasa gembira atas sukses eksperimen yang dilakukan Instituto Nacional de Psiquiatria Ramon de la Fuente. “Lokakarya yang bermaksud mengembangkan musik dan seni untuk membantu terapi psikologis di Pusat Rehabilitasi ini perlu dikembangluaskan ke seluruh Meksiko,” kata dia. Instituto Nacional de Psiquiatria Ramon de la Fuente yang ada di bawah penilikan Kementerian Kesehatan Meksiko adalah Pusat Rehabilitasi Psikologi terkemuka dan terbesar di

Meksiko. Lokakarya tentang manfaat gamelan yang pertama, diadakan pada 2012 di Ollin Yolitzly Concert Hall, Mexico City yang juga ditutup dengan pagelaran gamelan oleh para penderita skizofrenia. Mas Camilo Garcia di samping giat menekuni studi pascasarjana psikologi, dia juga penari dengan spesialisasi tarian Sunda dan juga dalang wayang kulit. Camilo juga bergiat dalam grup kesenian Indonesia Indra Swara, yang didirikan oleh Emilio Esteban, Fitra Ismu Kusumo, dan Shawn Callahan pada akhir 2002. Indra Swara adalah duta budaya Indonesia yang giat dalam usaha usaha pelestarian budaya Nusantara di Mexico dan negara negara Amerika Tengah lainnya. Grup ini juga sering menggalang kerja sama dengan pihak swasta maupun pemerintah di Meksiko.

Musik Pentatonis

FITRA ISMU / AKTUAL

M

usik Pentatonis adalah musik yang menggunakan lima nada dalam satu oktaf. Pentatonik berasal dari kata penta (lima) dan tonic (nada). Tangga nada pentatonik dibentuk dengan mengurangkan nada keempat dan ketujuh dari struktur oktaf delapan nada. Seperti lazim di musik tradisional Tiongkok, Jepang dan Indonesia, pentatonik juga banyak digunakan dalam musik modern di berbagai negara belahan dunia ini. Di Indonesia, tangga nada pentatonik lazim berlaku pada alat musik gamelan Jawa, angklung, kolintang, dan sasando. Khusus


pada gamelan (Jawa), terdapat dua macam tangga nada pentatonik yang disebut sebagai titi laras slendro dan titi laras pelog. Contoh gamelan Jawa, mempergunakan nada 1, 2, 3, 5, 6 (ji, ro, lu, ma, nem) untuk laras slendro dan 1, 2, 3, 4, 5, 6, (ji, ro, lu, pat, ma, nem, pi) untuk laras pelog. Jika skala musik diatonis terdiri dari tujuh nada, maka skala pentatonis hanya memiliki lima nada. Pada pentatonis, nada keempat dan kelima hilang. Skala pentatonis ini terbanyak digunakan pada musik, jazz, blus, rock,dan juga musik-musik daerah di Nusantara.

Ada dua jenis skala pentatonis yaitu skala pentatonis mayor (natural) dan skala pentatois minor. Skala pentatonis mayor (natural) sama halnya dengan skala diatonis, karena yang menunjukan bahwa itu skala mayor, adalah interval nada kesatu sampai ketiga yaitu berjarak 1-1. Pola skala pada C adalah 1-1-11/21-11/2 (C-D-E-G-A-C). Sedangkan untuk skala pentatonis minor, jika pada skala mayor nada kesatu sampai ketiga berjarak 1-1, sedangkan yang menandai minor adalah nada ke-1 sampai ke-3 berjarak 11/2. Pola skala pada A adalah: 11/2-1-1-11/2-1.

63

BUDAYA

Batik, Sebuah Strategi Kebudayaan Amat naif jika batik hanya dilihat sebagai sebuah komoditas bernilai uang. Sejarah membatik adalah sejarah menulis rasa dan kehidupan dalam sebuah objek. OLEH FAIZAL RIZKI

Turis Jepang sedang belajar menulis batik. [INSET: KTT APEC 1994]

dengan memperkenalkan cara membatik. Misalnya dengan kursus membatik,” kata budayawan dan juga pelukis Heri Dono, baru-baru ini. Kedutaan Amerika Serikat (AS) sebenarnya sudah melakukan hal ini. Beberapa saat lalu, Duta Besar Indonesia untuk AS Dino Pati Djalal memulai program eksibisi batik di AS. Masyarakat AS diminta untuk membuat desain batik ala budaya Amerika. Dalam eksibisi itu, ada beberapa pemenang. Salah satu pemenang membuat desain batik dengan motif dan sentuhan budaya Indian Amerika. Ini adalah Batik Amerika! Memang tidak salah kalau negara melakukan strategi pameran dagang batik dalam mempromosikan batik ke manca negara. Namun, negara harus jeli

dan fokus. Mempromosikan batik seyogyanya jangan dilihat dalam kaca mata motif ekonomi semata, namun sebagai strategi kebudayaan. Mari kita lihat bagaimana sejarah jeans ala penambang Amerika yang mampu menembus batas-batas budaya glopbal. Budaya memakai bahan kain jeans sekarang sudah menjadi keseharian. Namun, semua orang masih tetap ingat, memilih dan tetap yakin merek Levi’s, jeans asli AS, adalah jeans yang bermutu tinggi meski bahan jeansnya dibuat dari Bandung. Sama dengan batik. Kalau batik ditempatkan dan difokuskan sebagai sebuah strategi budaya, maka tak lama lagi akan bermunculan batik Amerika, batik Inggris, batik Arab, batik Afrika, batik Soviet



CERITADARIPULAU.BLOGSPOT.COM

S

ejumlah kepala negara itu berkumpul Istana Bogor saat KTT APEC pada 1994. Semua memakai batik, dan fotonya disebar media ke seantero dunia. Sesi foto ini akan terulang lagi di KTT APEC Bali dalam waktu dekat ini. Rencananya, 18 kepala negara akan memakai batik Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) pada perhelatan global itu. Foto bersama seperti itu adalah hal lazim dilakukan. Namun, setiap kepala negara memakai batik, itu soal lain. Ada pesan budaya di sana, bahwa budaya batik tidak lagi milik Indonesia, tapi milik dunia. Apalagi pada Oktober 2009 lalu, UNESCO sudah menetapkan batik sebagai The Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity. Sejarah batik, identitas batik dan batik itu sendiri memang milik Indonesia. Namun, sebagai budaya, batik sudah bukan lagi milik Indonesia, tapi milik manusia dan kemanusiaan. Tinggal bagaimana negara ini memanfaatkan batik ini menjadi sebuah strategi budaya dan peradaban dalam konstelasi peradaban global. Amat naif jika batik hanya dilihat sebagai sebuah komoditas bernilai uang. Sejarah membatik adalah sejarah menulis rasa dan kehidupan dalam sebuah objek. Membatik bisa dalam objek kain, kayu atau yang objek lainnya. Ini seharusnya yang dijual. “Kedutaan kita di luar negeri harusnya paham. Strateginya harus

GADGET

iPhone Apple 6 Segera Diluncurkan

I

Phone Apple 6 belum keluar, namun video konsepnya telah bermunculan setiap hari di dunia media teknologi. Sesuai berbagai laporan, iPhone 5S, dikatakan memiliki desain kemasan yang sama. iPhone 6 diperkirakan akan hadir dengan disain yang begitu canggih, yaitu dengan tampilan touch screen pada kedua bagian yaitu depan dan belakang dengan layar yang memiliki resolusi 1615 x 1800 piksel, yang merupakan upgrade dari resolusi 1136 x 640 pada iPhone 5. Selanjutnya, layar membungkus di sekitar tepi kiri telepon dilengkapi dengan tombol yang mengontrol volume. Kegunaan lain dari layar adalah iOS multitasking dengan satu aplikasi pada setiap sisi dan kemampuan untuk melihat secara panorama pada layar yang melengkung. ONIC

BlackBerry Z10 Berambisi Geser Laptop dan Tablet

C

EO BlackBerry Thorsten Heins berambisi menjadikan ponsel pintar milik perusahaannya sebagai pusat perangkat komputasi bergerak yang menggeser fungsi laptop maupun tablet. “Anda hanya perlu membawa satu perangkat komputasi, lalu Anda mendapat semua perlengkapan di dalamnya, sehingga membuat hidup Anda lebih mudah dibanding saat ini,” kata Heins, seperti dilansir ABC News, Sabtu (27/3). Heinzs menjelaskan, produk terbaru BlackBerry ini akan bersaing ketat dengan ponsel-ponsel pintar di AS dan sebagian besar pasar dunia, seperti iPhone 5 Apple, Samsung Galaxy S4, serta sejumlah ponsel Android dan Windows Phone. “Bagi saya, BlackBerry terbaru ini bukan hanya ponsel pintar. Tapi juga punya kemampuan yang setara laptop,” ujar Heins. YOEDHA

Samsung Hadirkan Smart TV

P

T Samsung Electronics Indonesia merespons tuntutan konsumen akan desain yang premium, fitur yang pintar, kualitas gambar yang superior, dan ukuran layar yang besar dengan menghadirkan Smart TV. “Kami melihat televisi sebagai lebih dari sekedar layar. Kami menghadirkan sebuah inovasi yang menakjubkan dengan pengalaman baru interaksi yang nyata antara manusia dan teknologi, yang dapat memberikan cara baru dalam mengontrol TV Anda,” kata Yoo Young Kim, managing director Samsung Electronics Indonesia, di Jakarta, akhir April lalu. Samsung SMART TV 2013 dilengkapi dengan fitur Smart Interaction, yang memungkinkan


konsumen untuk mengatur TV dengan dua tangan, perintah suara, serta teknologi pengenalan wajah. Fitur lainnya adalah Smart Hub, panel intuitif yang memudahkan konsumen dalam menjelajahi konten ataupun tayangan favorit mereka. Kemudian, Intelligent Picture Viewing, yang menciptakan kualitas gambar optimal berdasarkan pada jenis konten, dan prosesor Quad Core

sehingga memungkinkan konsumen berpindah-pindah aplikasi. Samsung SMART TV F Series juga menawarkan kualitas gambar yang lebih hidup dan terang, dengan warna yang lebih kaya, tingkat hitam lebih dalam dan tingkat kontras yang lebih tinggi. Desain profil yang ultra-tipis dan Arc Stand membuat TV tampak seolah melayang di udara. “Pertumbuhan permintaan TV flat panel di Indonesia diprediksi akan mencapai 20,1% pada tahun ini. Kehadiran jajaran Samsung TV terbaru di semester pertama 2013 sebanyak 32 model akan memperkuat kepemimpinan Samsung di pasar televisi,” ujar Bernard Ang, consumer electronics director Samsung Electronics Indonesia. EKA 65

TEKNOLOGI

Telepon Anda Disadap? OLEH: FAIZAL RIZKI

P

raktik penyadapan dibenarkan dalam be.berapa hal khusus. Namun, kemajuan teknologi dalam penyadapan membuat praktik penyadapan menjadi lazim digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu, meski itu ilegal. Pebisnis, politikus, jurnalis, hakim, aparat birokrasi, aktivis sampai masyarakat sangat mudah jadi sasaran penyadapan untuk kepentingan-kepentingan yang beragam. Meski ada UU yang tegas melarang penyadapan, namun UU itu tidak akan berfungsi jika tidak ada yang melaporkan bahwa pembicaraannya, teleponnya disadap. Sudah saatnya, bagi yang merasa disadap percakapan telepon, email, sms atau lainya untuk melaporkan. Tentunya dengan beberapa bukti bahwa memang sudah terjadi penyadapan. Kalau Anda mendapati ciri-ciri di bawah ini, segera tanyakan ke operator telepon Anda. Pastikan itu penyadapan atau tidak. Cara mudah melihat apakah

telepon selular kita disadap adalah melakukan tes rahasia. Pilih rekan atau teman yang bisa dipercayai untuk memegang rahasia. Buat kesepakatan sebelumnya dengannya bahwa Anda sedang melakukan tes sadap. Lalu telepon lah dia, bila kemudian ada yang tahu percakapan rahasia itu berarti telepon kita disadap. Namun, ada juga beberapa ciri yang bisa anda lihat secara garis besar bahwa telepon disadap. Ada beberapa ciri tertentu yang muncul di telepon Anda (lihat boks). Untuk mencegah penyadapan, ada beberapa tips sederhana yang bisa Anda gunakan. 55 Matikan telepon pada saat sedang tidak anda pergunakan. Kebanyakan program penyadap telepon terganggu kerjanya bila telepon di matikan. 55 Matikan fungsi bluetooth dan fungsi GPS. 55 Kalau Anda yakin disadap, hubungi service provider telepon Anda. Mereka punya

program deteksi penyadapan. 55 Gunakan beberapa program anti sadap telepon yang ada. Gunakan selalau kombinasi password untuk telepon Anda. 55 Ini salah satu cara paling manjur. Lakukan hard reset telepon Anda ke default setting awal untuk jangka waktu tertentu. 55 Kalau Anda masih ragu, ganti nomor telepon dan perangkat telepon Anda. Praktik penyadapan bisa terjadi kepada kita semua, tanpa terkecuali. Tinggal kita yang harus mewaspadainya.

Ciri-ciri telepon disadap Pada dasarnya, ada dua jenis penyadapan. Menyadap dengan menggunakan jalur frekuensi telpon dan menggunakan software penyadap yang diletakkan di handphone. Untuk penyadapan lewat jalur frekuensi, alatnya saat ini biasanya dimiliki oleh lembaga penegakan hukum. Seperti lembaga anti korupsi misalnya. Ciri Telepon disadap lewat jalur frekuensi biasanya: 55 Suara lawan bicara menggema, seperti di sebuah ruangan hall. 55 Putus tiba-tiba setelah beberapa menit berbicara ketika menelpon ke beberapa nomor tertentu. 55 Sulit sekali menelepon ke nomornomor tertentu meski sinyal

bagus. 55 Ada nada aneh sebelum nada dering terdengar di telinga. 55 Sering nyambung ke nomor telepon lain saat kontak ke sesama nomor telepon selular provider tertentu Ciri penyadapan telepon dengan software penyadap: 55 Baterai telepon selular cepat habis meski tidak dipakai seharian. 55 telepon selular terasa hangat seperti habis telepon lama. 55 Saat digunakan untuk menelepon, terdengar nada-nada aneh atau bunyi-bunyi lain. 55 Saat menelpon, tiba-tiba tiba-tiba mati, sinyal tiba-tiba turun atau suaranya mendengung.


JALAN-JALAN

The Breeze, Mal Tanpa Dinding Mal tanpa dinding tersebut dibangun dengan mengacu pada pentingnya pelestarian lingkungan. OLEH: ISMED EKA KUSUMA

DOK. THE BREEZE

S

inar Mas Land siap meluncurkan The Breeze BSD City, Juli 2013. Lifestyle center yang terletak di kawasan BSD Green Office Park ini hadir dengan konsep baru, yakni open air lifestyle. The Breeze BSD City akan menjadi sebuah tempat lifestyle center serta tempat hiburan yang terintegrasi dengan danau pemandangan alami Sungai Cisadane. Ishak Chandra, managing director corporate strategy and services Sinar Mas Land, mengatakan, saat ini tenant yang mengisi mal sudah mencapai 70%, terdiri atas pusat kebugaran, foods & beverages (F&B), dan retail lifestyle lainnya.” Dia menambahkan, lifestyle center tersebut akan dilengkapi beragam fasilitas, sehingga membuat masyarakat merasa lebih nyaman dalam menikmati suasana The Breeze


BSD City. Mal tanpa dinding tersebut dibangun dengan mengacu pada pentingnya pelestarian lingkungan. Aspek alami seperti danau dan taman-taman hijau dipadukan dengan arsitektur sebuah lifestyle center. Berbagai tenant siap mengisi pusat belanja ini. Chief Executive Officer Asset Management Sinar Mas Land Teky Mailoa mengatakan, sejak diluncurkan pada Agustus 2012, antusiasme para tenant yang ingin menyewa unit usaha di tempat ini sangat tinggi. Dari 65 unit usaha yang tersedia, sudah terisi seperti Gold’s Gym Fitness Center, Sushi Tei Japanesse Resto, Bann Jittlada Seafood Thai Resto, Ootoya Japanesse Resto, Gubug Makan Mang Engking, Kopi Luwak, dan sebagainya. Mal ini dibangun di atas lahan seluas 13,5 hektare (ha). “Pembangunan mal ini menyesuaikan dengan iklim dan budaya Indonesia. Sebanyak lima bangunan di kawasan lifestyle center tersebut akan diberi nama Gedung Batik, karena arsitekturnya

terinspirasi oleh motif batik asli Indonesia,” jelas Teky. Mal terdiri atas dua bagian, yakni Lake Level dan Sky Level. Nantinya mal ini juga akan dilengkapi dengan area pedestrian yang nyaman untuk pejalan kaki, water features, bicycle track, thematic garden, danau seluas 2,5 ha, serta berbagai fasilitas pendukung lainnya. Para pengunjung akan merasakan pengalaman berbeda dalam berbelanja, karena pengunjung dapat langsung berinteraksi dengan alam secara langsung sambil menikmati beragam kuliner yang tertata apik membangkitkan selera. Lifestyle center ini pun dilengkapi dengan area parkir yang cukup luas dengan kapasitas parkir lebih dari 800 mobil. Tidak hanya itu, fasilitas transportasi lainnya juga akan disediakan, seperti electric commuter train dan buggy car untuk membawa pengunjung dari area parkir ke lokasi pusat perbelanjaan. 67

OLAHRAGA

Bunga untuk Tragedi Sepakbola Global Dari Singapura, mafia ini mengorganisir penyuapan wasit, pemain, organisasi sepakbola bola bahkan sampai pengurus klub. OLEH: FAIZAL RIZKI

Di Boylston Street, puluhan orang berkumpul. Kumpulan bunga barmacam jenis menghiasi garis finis tempat marathon Boston digelar beberapa saat lalu. Sebagian muka tertunduk untuk mengingat korban pemboman atlit yang terjadi di Boston. Tampak juga merpati-merpati dari bahan kertas terikat di beberapa pohon sekitar garis finish itu. Dua orang dilaporkan tewas dan jumlah korban yang terluka serius mencapai 28 orang. Presiden Barack Obama langsung bereaksi atas tragedi tersebut. Catatan teror di dunia olahraga sebenarnya juga pernah terjadi 40 tahun lalu ketika sebuah kelompok yang menamakan Black September membunuh 11 atlet berkewargaan Israel dan 1 berkewargaan Jerman. Tragedi yang sering disebut Tragedi Olimpiade Munich (1972) ini didasari atas tuntutan kelompok tersebut untuk membebaskan 234 tawanan Palestina di penjara Israel. Namun sebenarnya tragedi paling memilukan sejarah olahraga dunia bukan tragedi-tragedi di atas tadi.

Kejadiannya bermula ketika Wilson Raj Perumal, warga keturunan India asal Singapura ditangkap Polisi Finlandia karena kasus pemalsuan paspor pada Februari 2012. Merasa penangkapan itu adalah ulah bosnya, Tan Seet Eng, Wilson membalas dendam dengan kicauan yang cukup mengagetkan dunia persepakbolaan global. Pasalnya, dia dan Tan adalah pelaku pengaturan skor olahraga di 24 negara. Bisa disebut, meraka adalah orang penting di mafia skor industri sepakbola global. Dari Singapura, mafia ini mengorganisir penyuapan wasit, pemain, organisasi sepakbola bola bahkan sampai pengurus klub. Tujuannya satu, skor akhir pertandingan harus sesuai dengan permintaan Tan Seet agar bisa memuluskan bisnis judi sepakbola globalnya. Di Italia saja, Tan Eng Seet disebut sebagai orang penting dalam pengaturan skor pertandingan sepak bola Seri B dan Seri A Italia yang sempat menghancurkan industri sepakbola Italia. Itu belum yang

terjadi di negara-negara yang lemah dalam hal penindakan hukum dalam kejahatan olahraga sepakbola. Kicauan Wilson yang menghebohkan itu langsung disikapi polisi dengan cepat di beberapa negara seperti Italia, Korea Selatan, dan beberapa negara lainnnya. Beberapa penangkapan dan pengungkapan modus mafia ini sudah dilakukan. Yang mengerikan lagi, kicauan Wilson juga membuka sampai berapa besar omzet judi yang dikelola Tan Seet ini. Perputaran uang bisnis mafia judi sepakbola ini diperkirakan sudah mencapai angka USD 1 triliun. Coba bandingkan angka ini dengan APBN 2013 Indonesia. Dengan omzet sebesar itu, secara ekonomi, Tan Seet Eng sebenarnya sudah membuat negara baru, negara mafia bola. Negara mafia itu mampu mengatur semua sesuai dengan tujuannya dengan cara yang paing keji sampai cara yang paling halus. Bahasa tegasnya, akan dihalalkan pembunuhan sampai penyuapan agar skor bola bisa diatur. Dan, dikabarkan Tan Seet Eng belum tersentuh hukum dikasus ini. Lengkap sudah kisah tragedi ini. Tragedi Wilson Raj ini adalah pukulan paling memilukan dalam sejarah olahraga dunia. Tragedi dimana sportivitas dan kekesatriaan ternyata hampir hilang di dunia sepakbola dunia.


GERAI MAJALAH AKTUAL GRAMEDIA Taman Anggrek Mall PondokIndah Mall Puri Mall Plaza Semanggi Grand Indonesia Kelapa Gading Mall Matraman Botanic Square, Bogor Artha Gading Mall Bintaro Plaza Depok Plaza Super Mall Karawaci Mall Of Indonesia Mall Ciputra Sumarecon Mall Serpong Ambasador Mall Sunter Mall Meruya Pluit Village WTC Serpong Ekalosari Bogor Hero Pajajaran Pejaten Village Teras Kota Emporium Pluit Mall Metro Mall Bekasi Mega Bekasi Kalibata Mall

CARREFOUR Tunjungan Plza Surabaya Royal Plaza Surabaya Ciputra Surabaya Manyar Surabaya Expo Surabaya Slamet Riyadi Solo Solo Square Java Mall Semarang Malioboro Yogyakarta Ambarukmo Plza Yogya Jember Kediri Madiun Manag Twn Square Nikita Bali Duta Plaza Bali Galeria Bali Central Park Cinere Gandaria Cijantung Gajah Mada Golden Truly Daan Mogot Pasar Baru

GUNUNG AGUNG Arion Mall Tamimi Square Sunter Mall Ciputra Mall

Kwitang, Senin Blok M Plaza Atrium Plaza Lokasari Palza

Ambassador Bekasi Square Blue Mall Bekasi Bsd Buaran Cbd Pluit Cempaka Mas Cempaka Putih Cibinong Duta Merlin

GEDUNG, APARTEMEN, & HOTEL Express Sunter Kelapa Gading Lebak Bulus Mangga Dua Mt Haryono Permata Hijau Puri Indah Seasons City Tamini

GIANT Bekasi Bogor Bogor Yasmin Cbd Bintaro Cikupa Ciledug Depok Glodok Harapan Indah Hypermart Cibubur Kalibata Lebak Bulus Malang

TOGA MAS Affandi Yogyakarta Buah Batu Dewata Diponegoro Malang

Metland Jonggol Padjajaran Bogor (supermarket) Pamulang Paramount Pasteur Pondok Gede Semanggi Tole Iskandar Ujung Menteng Villa Melati Mas Wisma Asri

Margorejo Mojokerto Petra Suroto

Hotel Sentral - Pramuka (Drug Store) Hotel Marlyn Park Hotel Century - Sudirman Hotel Manhattan Hotel Menteng II Hotel Sun Lake hotel Puri Jaya Hotel Mega Cikini Hotel Mega Anggrek Hotel Peninsula Slipi Hotel Oasis Amir Hotel Ibis Slipi Hotel Regent Inter Continental Rasuna said Hotel Sahid Jaya Sudirman Hotel Ambara Hotel Classic , Jl. Samanhudi Hotel Mulia Senayan Hotel Mercure Ancol Hotel Millenium, Kebon Sirih Hotel Cipta 1 Hotel Golden Truly, Gunung Sahari Hotel Sofyan Betawi, Cikini Hotel Traveller Mangga2 Apartement & Hotel Grand Tropic Grogol Mal Bellagio - (Apartement, Mal Perkantoran ) Mega Kuningan Apartement Taman Rasuna Kav 8-9, lantai 4 - MM Little Corner Gedung Plaza Aldiron - Inkopau Gatot Subroto - Kantin Gd. Menara Thamrin - Basement Gd. Graha Niaga - Liquid Shop - Loby Gd. Menara Jamsostek - Basement - Kantin Gd Graha Surya Internusa - (Counter Mjlh)

7 - ELEVEN

Gd. Menara Gracia, ( Kantin Alamanda ) Gd. Century Tower (Citra Supplies) Gd. DEPNAKER RI (Koperasi Pelita) Gd. Wisma Adhi Graha (Surveyor ) - Kop. Gd. Wisma Indomobil - Koperasi Gd. DEPKES RI - Rasuna Said - Kantin Gd. Wisma 77 - Basement Gd. Menara Dea Mega Kuningan ( Mini Market ) Gedung Graha Paramitha - Rasuna Said Gedung BPK RI, S.Parman - Koperasi Gd. Menara karya - Rasuna Said - My Book store Gedung Wisma Sonatopas - MM. Omi Century Gedung Wisma Slipi - MM. Omi Century Mini Market Angkur 26 - Pulo Mas TIPTOP Pondok Bambu Lobby Depan Mal Buaran - Depan Carefour MM Komputer - Samping Alfa Mart Duren Tiga Rosenerro - Lapak Jl. Warakas Raya Perumahan Ruko Duta Bintaro Depan Apotik Century Rest Area KM 13,5 - To Jkt - TanggerangPujasera Total Bonjour - Buncit- Mampang Pejaten Village RS. Meilia Cibubur RS. Satiti - Depok Brides-Pertamina-Pom Bensin - Samping GlobaL TV Jl. TB.Simatupang Kios / Counter Majalah Ramanda - Depok Jason Senopati Office 8

LOTTEMART Kelapa Gading Kuningan City Ratu Plaza

Fatmawati Festival City Gandaria

HYPERMART Pejaten Village Sentul

Marlyn Agency, Gunung Sahari Jakpus : Harco M. Dua, Cempaka Mas, Stasiun Gambir Victor Agc,

Bursa Media Budut, Gelael Lippo Cikarang, sekitar Lap. Banteng/ Monas Nur Media Agc,

FX, MKG, Pluit Junction, Imperium Pluit, Mall Puri Bima Agc Tebet

Dwitama Agc: Bursa Cawang, Bunderan P. Gede Bursa Media: Cibubur Junction, Mega Mall Bekasi

Universitas Trisakti TB Times Book Ak.ses 005 Hero Bandung Supermal Pt Lucky Strategis

Panglima Polim Asset Pasar Baru Pejaten Perdatam Perjuangan Petamburan Pinang Ranti Pluit Pluit Emporium Pondok Bambu Pondok Kelapa Pondok Labu Pos Pengumben Raden Saleh Raden Saleh Ciledug Radio Dalam Rawamangun RS Sari Asih RS. Fatmawati RS. Husada Sabang Sahardjo Salemba Smesco Sunter Sunter POM Syahdan Taman Palem Lestari Taman Puring Tanjung Duren Tarogong Tebet Barat Tebet Raya Teluk Gong Tendean Trunojoyo Veteran Wahid Hasyim Warung Jati

motogp.com

Gajah Mada Jacc

RETAIL

Ahmad Dahlan Bangka Biak Bintaro 1 Bintaro 5 Bintaro 7 Bintaro 9 Boulevard Boulevard Mall Bulungan Cideng Cikini Ciledug Cipete Ciputat Pahlawan Dewi Sartika Duren Tiga Fatmawati Gedung Hijau Green Central Hayam Wuruk Industri Jatinegara Jatipadang Jatiwaringin Kalimalang Kebayoran Lama Kemang Kemanggisan La Codefin Lebak Bulus Mampang Mangga Besar Margonda Raya Matraman Menteng Minangkabau MOI Olimo Panglima Polim


69

GAYA HIDUP

Kenalkan, Kami dari Komunitas Hong! Komunitas ini juga membuka diri bagi siapa saja yang mengaku mencintai dan ingin melestarikan mainan rakyat untuk bergabung.

OLEH: ONIC METHEANY

D

i Kawasan Dago, Bandung. Ada sekitar 150 pecinta mainan tradisional Nusantara berkumpul disebuah tempat khusus. Pada 2003, mereka sepakat untuk membentuk komunitas. Mereka menamakan diri sebagai Komunitas Hong. Nama Hong diambil dari permainan honghongan atau petak umpet yang ada di Jawa Barat. Dalam perkembangannya, komunitas menyebut komunitasnya sebagai Pusat Kajian Mainan

kalau ditekuni akan menjadi titik balik kebangkitan alat-alat musik tradisional Rakyat. Komunitas ini berusaha untuk memberi ruang lagi untuk menumbuhkan lagi mainan rakyat yang hampir tergilas oleh permainan yang sarat dengan sentuhan teknologi modern, seperti game on line, remote control dan lainnya. Komunitas ini juga membuka diri bagi siapa saja yang mengaku mencintai dan ingin melestarikan mainan rakyat untuk

bergabung. Ada beberapa permainan tradisional khas tanah Sunda yang ingin dilestarikan. Ada kolecer (baling-baling yang biasa ditiup angin di sawah, terbuat dari bambu atau daun kelapa), rorodaan (sepedasepedaan terbuat dari bambu dan kayu), wayang dari batang singkong, gasing jajangkung (egrang ala Sunda), dan lainnya. Namun, pelestarian, komunitas ini juga mengumpulkan dan mengoleksi sekitar 860 jenis permainan anak tradisonal yang ada di seluruh Indonesia. Saat ini, komunitas sudah mendokumentasikan 250 permainan anak tradisional Sunda, 213 permainan tradisional Jawa Tengah dan Jawa Timur, serta 50 permainan Lampung. Namun, ada yang menarik yang dilakukan komunitas yang memiliki workshop di Jalan Merak 2 Bandung ini. Meraka ternyata juga punya proyek untuk ‘merevitalisasi’ beberapa alat musik tradisional khas Sunda. Sebut saja karinding, alat musik

perkusi terbuat dari bambu atau pelepah batang aren yang dimainkan dengan ditabuh dan diresonansikan dengan mulut. Lalu ada Keprak yakni batang bambu yang dibelah pada salah satu sisinya, bila dipukulpukulkan akan berbunyi ‘prak-prak’, biasa dipakai di pagelaran wayang. Ada juga Hatong alat musik tiup terbuat dari bambu. Atau celempung, alat musik perkusi berbentuk trapesium. Apa yang dilakukan komunitas ini memang upaya kecil. Namun, kalau ditekuni dan diseriusi justru akan menjadi titik balik kebangkitan alat-alat musik tradisional milik bangsa ini. Penasaran dengan komunitas unik ini? Anda dapat menemui mereka saat Car Free Day, pada hari Minggu di Pusat Kajian Mainan Rakyat di Jalan Bukit Pakar Utara 35, Dago, Bandung. Ajak keluarga Anda untuk turut melihat langsung dan menanamkan lagi semangat untuk melestarikan mainan tradisional anak lewat Komunitas Hong ini.


ISTIMEWA

Petugas sedang membersihkan kereta api

OTOMOTIF

Daihatsu Capai 3 Juta Unit Pencapaian produksi hingga angka tiga juta unit disumbang oleh Xenia, Avanza, Terios, Rush, Gran Max, Luxio, dan Town Ace – Lite Ace. OLEH: RAFKHA

ISTIMEWA

D

alam usianya ke 35 tahun, PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Selasa (16/4), merayakan pencapaian produksi ke tiga juta unit, terhitung sejak produksi perdana pada 1978. Awalnya, Daihatsu berinvestasi dengan mendirikan stamping plant pada 1978, disusul engine plant pada 1983, serta pendirian perusahaan agen tunggal dan importir kendaraan Daihatsu pada 1987. Ketiga perusahaan tersebut selanjutnya pada 1992 dilebur menjadi satu dengan nama PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai Agen Pemegang Merk Daihatsu di Indonesia. “ADM menerapkan konsep SSC (Simple, Slim & Compact) pada semua fasilitas produksinya. Namun, telah dilengkapi dengan fasilitas terpadu yang mampu melakukan semua proses produksi kendaraan meliputi proses stamping, welding, painting, dan assembling,” kata Direktur Manufaktur ADM Pongky Prabowo dalam siaran pers yang diterima Aktual. Pongky menjelaskan, pencapaian produksi hingga angka tiga juta unit disumbang oleh produk Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza sebanyak 1,518,726 unit, Daihatsu Terios dan Toyota Rush 272,637 unit, Daihatsu Gran Max, Luxio dan Toyota Town Ace – Lite Ace 305,137 Unit, dan sisanya sebanyak 925,172 unit disumbang oleh model sebelumnya. “Keberhasilan ADM mencapai produksi tiga juta unit berkat


dukungan para suplier. Saat ini ADM bekerja sama dengan 165 perusahaan pemasok komponen lapis pertama (first tier) dan 850 pemasok komponen lapis kedua (second tier) dengan melibatkan sekitar 700 ribu tenaga kerja,” jelas Pongky. Presiden Direktur ADM Sudirman MR menambahkan, pencapaian Daihatsu dalam memproduksi mobil hingga tiga juta unit menorehkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori ‘Perusahaan Perakitan Mobil Pertama yang Mencapai Produksi 3.000.000 Unit’. Sementara itu, Rabu (24/4), Wakil Presiden Boediono secara resmi membuka Karawang Assembly Plant (KAP), pabrik perakitan kendaraan terpadu milik ADM di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Saat peresmian, Wakil Presiden didampingi Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Presiden Direktur Daihatsu Motor Company (DMC) Koichi Ina, serta Sudirman MR. Turut hadir pada acara peresmian adalah Menteri

Perhubungan EE Mangindaan, Menteri ESDM Jero Wacik, Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisna Mukti, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yoshinori Katori, Bupati Karawang Ade Swara, Director Senior Managing PT Astra International Tbk Djoko Pranoto, Director Senior Managing Officer Toyota Motor Corporation Yasumori Ihara, Director Senior Managing Officer Toyota Tsusho Corporation Jun Nakayama, dan Senior Executive Director ADM Takashi Nomoto. Pabrik seluas tujuh hektare yang berdiri di atas lahan 94 hektare itu memiliki fasilitas terpadu yang mampu melakukan semua proses produksi kendaraan roda empat. Pabrik ini pada fasilitas produksinya sama seperti pada pabrik Daihatsu di Kyushu, Jepang. Pembangunan pabrik baru ini menelan investasi lebih dari Rp 2,1 triliun sejak pemancangan tiang pertama pada 2011. Pabrik baru ini merupakan pabrik Daihatsu kelima setelah Sunter Press Plant yang diresmikan Mei (1978), Karawang Casting Plant (1997), Sunter Assembly Plant (1998), dan Karawang Engine Plant (2006). 71

KILAS DAERAH Pensiunan BRI Tuntut Pesangon

R

atusan pensiunan karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Kantor Cabang Semarang menuntut uang pesangon yang belum dibayarkan secara penuh. Massa yang tergabung dalam Forum Ratusan Komunikasi Pensiunan Pejuang (FKP3) Semarang melakukan aksi turun jalan, Kamis (25/4). Mereka berjalan kaki dari bunderan Universitas Diponegoro menuju Bank Indonesia Perwakilan IV Wilayah Jawa Tengah-DIY. Ketua FKP Kota Semarang Haryanto mengatakan, pihak BRI tidak sesuai menjalankan

9 Kecamatan di Tapanuli Tengah belum Terima Raskin

T

erkait utang pembagian beras bagi orang miskin (raskin) di sembilan kecamatan, Wakil Bupati Tapanuli Tengah Syukran Jamilan Tanjung mengaku belum mengetahui informasi itu. “Tidak terima raskin selama empat bulan? Saya kira perlu juga itu saya panggil kalau betul,” kata Syukran saat ditemui Aktual di Kantor Bupati Tapanuli Tengah, Kamis (25/4). Syukran menjelaskan, soal belum terdistribusinya raskin itu tidak dilaporkan kepada dirinya. “Saya belum dapat laporan. Dengan informasi ini kami akan telusuri,” ujar dia. Diketahui, sebanyak sembilan kecamatan di Tapanuli Tengah selama empat bulan tidak mendapatkan jatah raskin dikarenakan utang raskin kepada Bulog yang menumpuk. DAMAI

konsekuensi dan peraturan pesangon yang diatur oleh undang-undang ketenagakerjaan. “Nominal uang pesangon yang diterima pun jumlahnya tidak sesuai dengan diberikan kepada pensiunan BRI, bahkan tidak penuh setelah dipotong iuran pasti dan manfaat pasti. Perhitungan uang pesangon itu penuh rekayasa yang semestinya menjadi beban dinas, justru memotong uang pesangon yang dibayarkan setiap bulan maupun pesangon yang sekaligus dibayarkan,” kata dia. Menurut Haryanto, direksi BRI baru mengeluarkan kebijakan uang pesangon setelah menerbitkan sesuai Surat Keputusan Nomor 83 Tahun 2012. Padahal, karyawan BRI itu berhenti pada 2003. Sehingga uang pesangon yang diterima dalam kurun 2003-2012 dipotong akumalasi iuran pesangon yang semestinya menjadi beban dinas. DASUKI

Vietnam Belajar Sanitasi ke Malang

P

erwakilan dari Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam, Rabu (24/4), berbagi informasi dengan pemerintah Kota Malang, Jawa Timur terkait masalah sanitasi. Le Thieu Son, perwakilan dari Kementerian Vietnam menyatakan bahwa kunjungannya ke Malang ingin mendapatkan informasi mengenai pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Malang, khususnya mengenai air bersih. “Kami ingin berbagi pengalaman dengan Malang, karena di Vietnam sudah ada project for resort,” kata dia. Walikota Malang Peni Suparto menambahkan, perwakilan dari Vietnam ini belajar dari Kota Malang terhadap sanitasi besar hingga paritparit kecil yang ada di kelurahan. NASRUL

15 Anggota DPRD NTT Terancam Diberhentikan

S

ebanyak 15 anggota DPRD Nusa Tenggara Timur (NTT) yang pindah ke partai lain bahkan sudah masuk dalam daftar bakal calon legislatif (bacaleg) menjelang pemilu legislatif 2014, terancam diberhentikan dan segera diproses dalam Pergantian Antar-Waktu (PAW). Ketua Komisi Pemilihan Umum NTT Johanes Depa, di Kupang, Kamis (25/4), mengatakan, para anggota dewan yang kembali maju dengan bendera partai lain itu harus mengajukan surat pengunduran diri dari partai yang telah mengusung mereka untuk duduk di lembaga dewan pada pemilu 2009. “Saat pencalonan anggota DPRD, imbuh Johanes, salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah keterangan dari pimpinan atau sekretaris dewan (sekwan), yang menyatakan bahwa yang bersangkutan sudah mengajukan pengunduran diri sebagai anggota dewan dan sedang dalam proses PAW. “Jika surat keterangan itu

belum dimiliki, yang bersangkutan secara otomatis dicoret dari daftar caleg,” kata dia. Menurut Johanes, anggota DPRD NTT yang pindah parpol dan mendaftar menjadi bacaleg di antaranya dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tercatat lima orang. Mereka adalah Daud Saleh Ludji (PKPB), Yoseph Syukur (PKPB), Oswaldus (PPRN), Somie Pandie (PDS) dan Trisna Dano (PDS). Kemudian, anggota DPRD NTT yang juga pindah ke parpol adalah Stanis Tefa dari Partai Pelopor ke Partai NasDem, dan Army Konay dari PDS ke Partai NasDem, Abraham Litinau dari PDK ke Partai Gerindra, dan Angela Mercy Piwung dari PKPB ke Partai Hanura. Lalu, ada dua anggota dewan yang sebenarnya parpolnya lolos pemilu 2014 dan masuk partai besar namun pindah parpol. Keduanya adalah Hendrik Rawambaku dari Partai Golkar ke PDI Perjuangan dan Wellem Nope dari Partai Demokrat ke PDI Perjuangan. ALBERT


Harun Al Rasyid Cagub NTB Terkaya

H

arun Al Rasyid merupakan calon gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) periode 2013-2018 terkaya dibanding tiga calon gubernur dan empat calon wakil gubernur lainnya, dengan harta kekayaan bernilai Rp 17,42 miliar. Harta kekayaan para kandidat calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) NTB itu diumumkan ke publik di hadapan pimpinan Komisi Pemberantasan

Ratusan Kader Golkar Bakar Atribut

Korupsi (KPK) pada deklarasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) para kandidat yang akan bertarung dalam Pilkada NTB, di Mataram, Kamis (25/4). Dari delapan kandidat cagub/cawagub itu, Harun paling banyak memiliki memiliki harta kekayaan, yakni sebesar Rp 17,42 miliar lebih plus USD 13.362. Pada laporan sebelumnya kepada KPK, 4 Januari 2010, Harun menyampaikan harta kekayaannya sebesar Rp 16,25 miliar lebih, tanpa tabungan dolar AS. Dengan demikian, dalam dua tahun terakhir kekayaan Harun bertambah sebesar Rp 1,17 miliar lebih ditambah USD 13.362. Harun merupakan gubernur NTB periode 1998-2003, yang kemudian menjadi anggota DPD asal NTB hingga DPR. Kandidat cagub NTB yang menempati urutan kedua

Bea Cukai Tanjung Perak Raibkan Barang Impor

R

atusan kader dan simpatisan Partai Golkar Kota Cirebon, Jawa Barat, membakar bendera, kartu tanda anggota (KTA) dan berbagai atribut kepartaian. Dudi Joharno, wakil ketua DPD Partai Golkar Kota Cirebon Bidang Pengabdian Masyarakat, mengatakan, tindakan ratusan kader Golkar Kota Cirebon membakar atribut partai karena mereka kecewa terhadap keputusan DPP Partai Golkar. “Aksi pembakaran tersebut terpaksa dilakukan oleh ratusan kader partai, setelah mereka kecewa atas pembangkangan yang dilakukan sebagian kader Golkar dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub), Minggu (21/4),” kata Dudi, Rabu (24/4). Aksi pembakaran yang dilakukan oleh ratusan kader partai Golkar Kota Cirebon dilakukan di halaman kantor DPD Partai Golkar Kota Cirebon, di Jl Siliwangi, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Rabu siang (24/04). BOWO


dari aspek harta kekayaannya yang juga dikemas dalam LHKPN dan disampaikan ke KPK, yakni TGH M Zainul Majdi, kandidat yang tengah berkuasa (incumbent). Zainul memiliki harta kekayaan sebesar Rp 11,43 miliar ditambah USD 129.774 dolar AS, yang disampaikan ke KPK pada 11 Februari 2013. Pada laporan sebelumnya kepada KPK, 26 Juli 2010, harta kekayaan Zainul sebanyak Rp 5,52 miliar lebih, sehingga ada peningkatan sebesar Rp 5,91 miliar lebih. Kemudian berturut-turut besaran nilai harta kekayaan cagub/cawagub NTB adalah, Zulkifli Muhadli sebesar Rp 7,22 miliar lebih, Suyadi Jaya Purnama Rp 1,40 miliar lebih, Muhyi Abidin Muhyi Rp 2,49 miliar, Muhammad Amin Rp 1,13 miliar lebih, Muhammad Ichsan Rp 3,11 miliar lebih, dan Johan Rosihan Rp 1,53 miliar. NUR LAIL

K

antor Wilayah Bea Cukai Perak Surabaya ditengarai lalai dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayanan publik, sehingga membuat salah satu perusahaan kayu di Gempol Pasuran, Jawa Timur (Jatim) merugi. Ironisnya, aset perusahaan kayu tersebut saat ini terancam bangkrut dan asetnya disita oleh Bea Cukai Perak Surabaya. Koordinator Komunitas Anti Korupsi (KAKU) Jatim Nasiruddin mengatakan, kasus itu bermula ketika PT Suvindo Sakti Indonesia (SSI) pada 2007 mengimpor suku cadang sepeda

kayuh dari Guangzhou, Cina sebanyak 27 kontainer senilai Rp 2 miliar. “Tapi sudah lima tahun berlalu, barang yang diimpor itu tak kunjung datang. Padahal sesuai dokumen, barang-barang itu sudah ada di terminal Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” kata Nasiruddin di DPRD Jatim, Kamis (25/4). Nasiruddin menjelaskan, pihaknya sudah mencoba mengkonfirmasi ke pihak Bea Cukai Perak Surabaya, namun tidak ada keterangan yang jelas. “Jawaban mereka mengambang dan seolah-olah lari tanggung jawab,” ungkap dia. Rencananya, tambah Nasiruddin, pihaknya akan melaporkan Kepala Bea Cukai Perak Surabaya ke Polda Jatim atas kasus yang menimpa PT Suvindo Sakti Indonesia (SSI). “Nilai barang-barang itu senilai total keseluruhan Rp 20 M,” ujar dia. YUDHI ARI 73

OASE

Revolusi Karbala Faizal Rizki

D

i sebuah perjalanan, tibatiba langkah Rosululloh Al Musthofa terhenti. Air matanya mengalir dan jatuh membasahi tanah itu. Saat kelahiran cucunya, sambil mendekap erat, air matanya menggenang dan terjatuh lagi membasahi pipi bayi itu. Rosululloh tahu, di tanah itu kelak, darah segar cucunya akan jadi tonggak penting dalam perjalanan sebuah peradaban, Islam. Di tanah itu, Sang penghulu pejuang syahid Sayyidina Hussain ibn Abi Thalib, ra jadi martir sebuah revolusi suci. Meski, sampai sekarang, perdebatan sejarah di sekitar penafsiran tragedi Asyura ini ternyata tidak pernah usai. Namun, satu hal yang tidak pernah ditinggal sejarah bahwa Sang Martir berkata, yang dia lakukan semata tugas suci untuk melawan kezaliman. Revolusi di mata Sayyidina Hussain adalah soal spiritualitas perjuangan. Soal kesucian, soal tanggung jawabnya sebagai manusia di mata Tuhannya. Bukan soal lain. Dia sangat paham, bahwa sejarah peradaban mulai Adam sampai kakeknya adalah sejarah peperangan antara keadaban dan ketidakadaban. Dia hanya meneruskan apa yang sudah dilakukan kakeknya; memerangi ketidakadaban dengan keadaban. Soal kalah atau menang, itu nomor terakhir dari tolok ukur. Di

tragedi Asyura ini, dia sebenarnya hanya ingin menunjukkan bahwa kemenangan sebuah revolusi adalah ketika keadaban secara konsisten memerangi ketidakadaban. Sayyidina Hussain, tidak pernah

merasa kalah dalam perjuangan panjangnya. Dia justru menang dengan gilang gemilang ketika kepalanya terpenggal di tanah itu. Karena dia tahu, revolusi itu tidak pernah berhenti selama ketidakadaban ada. Sang Mahatma menangkap hakikat itu. “Saya tidak membawa sesuatu yang baru untuk rakyat India...Jika kita ingin

menyelamatkan bangsa ini, kita harus mencontoh apa yang sudah diakukan Hussain”. Itu kata Mohandas Karamchand Gandhi. Dia tidak pernah takut dengan menggunakan sepintal benang untuk melawan segudang mesiu. Karena bukan menang atau kalah yang dia perjuangkan. Di hanya ingin melawan ketidakadaban di sekitarnya dengan keadaban. Gandhi tidak ingin jadi presiden. Dia juga tak ingin dijadikan pemimpin. Dia juga tak ingin bermusuhan dengan manusia yang kebetulan berkewarganegaraan Inggris itu. Dia hanya konsisten untuk memerangi ketidakadaban dengan alat pintalnya dan kesucian niat. Dan ingat, revolusi kemerdekaan negara bangsa ini juga dibangun atas perjuangan-perjuangan suci. “Revolusi ini belum selesai,” kata Bung Karno. Memang revolusi ini belum selesai. Dan revolusi akan selesai, jika sejarah sudah mencatat bahwa peperangan justru terjadi antara ketidakadaban versus ketidakadaban. Artinya revolusi justru hanya sekadar alat untuk merebut kuasa demi kuasa. Merebut materi demi materi. Saat ini terjadi, sangat pantas sang ibu pertiwi meneteskan air matanya...


MEDIAOKTAVIANO TINO INDEPENDEN.COM / AKTUAL


75


AKTUAL Edisi 4 7 Mei Mei

Recommend Documents