Dengan Wajah Berbinar, Di Depan Para Pengunjung,
Ahok Cerita tentang Tangisan Histeris Veronica Tan Selasa, 20 Juni 2017 13:04 http://jateng.tribunnews.com/2017/06/20/dengan-wajah-berbinar-di-depan-para-pengunjung-ahok-cerita-tentang-tangisan-histeris-veronica-tan?page=all
INSTAGRAM/@SAVE.AHOK Foto lama saat Ahok dan Veronica Tan tiba-tiba jadi pusat perhatian ternyata gara-gara hal sepele ini.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Ada hal unik sebuah kisah yang diceritakan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di depan orang yang mengunjunginya. Cerita tentang tangisan Veronica Tan yang bikin Ahok senang, Selasa (20/6/2017). Seorang penunjung posting cerita Ahok di dalam penjara. Akun Instagram dengan nama @otniel_tedjo mengungkap berbagai hal mengejutkan soal remisi yang sedikit, soal perubahan Mako Brimob yang mengejutkan hingga soal hubungan Ahok dan Veronica Tan. Seperti diketahui kasus penistaan agama yang berakhir vonis 2 tahun membuat Veronica Tan marah pada Ahok. Hal yang mungkin tak diketahui publik, lantaran Veronica orang yang tak suka mengumbar cerita pribadinya pada publik. Ada momen ketika tangisan histeris Veronica Tan bikin Ahok senang.
1
Action Figure Ahok (kiri) Ahok (kanan) (INSTAGRAM/TRIBUNWOW.COM/KOLASE) Ia cerita di depan 22 orang yang mengunjunginya satu di antaranya si pengunggah cerita @otniel_tedjo.
"Nah, satu lagi nih. Pas habis dibacakan vonis, gua telepon Bu Vero buat ngasih tahu. Dia nangis langsung, dan gua senang." "Kenapa?" "Artinya dia masih sayang sama gua, dan kesalahan gua yg ini langsung hilang di mata dia. Kalian tau kan, Love is stronger when a fault is forgiven." "Jadi, sayangnya Bu Vero ke gua makin kuat karena satu kesalahan gua ini dia maafkan." Demikian kalimat yang disampaikan akun @otniel_tedjo menirukan apa yang disampaikan Ahok. Ahok saat ini dinilai sebagai sosok yang berbeda. Akun @otniel_tedjo ini bahkan menulis kalau Ahok kini berbeda dan jauh lebih baik. Seperti pada cerita Veronica Tan yang menangis tapi Ahok senang. Ahok kini menjadi sosok yang senantiasa mencari sisi positif dari persoalan yang didapatkannya. Ini pendapat @otniel_tedjo soal Ahok. "Dan gua melihat, betapa wajahnya terlihat cerah, gerak tubuhnya santai, berbeda jauh dengan Ahok yg beberapa kali gua temui pas kerja: muka tegang, tubuh kaku, duduk pun seolah ada paku di pantatnya."
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat keluar dari mobil tahanan menuju LP Cipinang Jakarta Selasa (09/05/2017) (TRIBUNNEWS)
"Saat bercerita, Ahok terlihat bersinar cerah, menerangi seisi ruangan, mengisinya dengan gelak tawa." "Energi positif gua langsung penuh lagi, hanya dengan duduk melihat dan mendengarkan dia." "Dan gua berpikir, sungguh, kalau gua bisa sedikit saja memberikan energi positif itu ke sekeliling gua, niscaya gua akan jadi manusia yg lebih berguna."
2
"Ahok tengah jatuh terpuruk, ditimpa tangga, dilempari kotoran, ditimbun cacian." "Tetapi dia memilih untuk tetap positif, tetap bersinar, tetap membagikan tawa dan kebahagiaan." Berikut postingan lengkap @otniel_tedjo soal kabar dan cerita Ahok terbaru. Diunggah pada Senin (19/6/2017). AHOK DI MAKO BRIMOB: Tadi di Mako Brimob, gua nggak ngapa-ngapain, cuma duduk aja ngelihatin dan dengerin Ahok cerita. Dan gua melihat, betapa wajahnya terlihat cerah, gerak tubuhnya santai, berbeda jauh dengan Ahok yg beberapa kali gua temui pas kerja: muka tegang, tubuh kaku, duduk pun seolah ada paku di pantatnya. Dia bercerita banyak. Tentang bagaimana banyak orang yg mengutip kisah Nabi Yusuf yg dibuang oleh saudaranya tetapi malah diangkat jadi pejabat oleh Firaun, dari versi Islam, Katolik dan Kristen. Tentang bagaimana banyaknya orang yg datang mendoakan dia, sampai-sampai dia harus memberi target "Doa cukup 10 menit" supaya yg lain bisa mengambil kesempatan bercengkerama. Tentang bagaimana sibuknya dia setiap hari Selasa dan Jumat menerima kunjungan orang-orang yg bersimpati pada dia. Tentang bagaimana orang memberikan hadiah buku, sehingga Mako Brimob kini punya perpustakaan kecil sendiri. Tentang bagaimana dia dan rekan di rutan menikmati bingkisan makanan yg dibawakan untuk dia. Seolah kami tengah menikmati Ahok Show secara privat, khusus bagi 22 pengunjung yg duduk mengelilingi dia, menikmati hiburan dari seorang Ahok Tapi satu hal yg menancap di ingatan gue.
Basuki Tjahaja Purnama (ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat tiba di kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta sebelum mendaftar, Rabu (21/9/2016). Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ikut
3
mengantarkan pasangan Ahok-Djarot mendaftarkan diri ke kantor KPU DKI Jakarta sebagai Cagub-Cawagub pada Pilkada DKI 2017. (TRIBUNNEWS / HERUDIN)
Dia bercerita bahwa penjara membuat dia terpaksa belajar untuk menjadi lebih santai, menikmati hari itu, mensyukuri apa yg terjadi pada hari itu, dan pasrah atas masa depan. "Kalau gua mikirin kapan gua bebas, bisa gila gua. Bebasnya masih lama! Gua kemarin dikasih tahu soal remisi. Gua dikasih tahu, 'Pak, nanti 17 Agustus Bapak belum dapat karena belum 6 bulan. Gua pikir, wah asyik nih, berarti gua dapat banyak buat Natal. Eh, ternyata, cuma 15 hari! Bayangin! Tommy sama Urip aja dapat enam bulan, gua cuma 15 hari!", demikian celotehnya dengan air muka jenaka. "Kebayang dong kalo gua ngitung masa hukuman gua kena segitu, dipotongnya cuma 15 hari per remisi, lemes lah gua. Jadi gua mikir sendiri, 'Udah lah, loe gak usah mikirin kapan bebas. Yg penting loe melakukan sesuatu sambil nunggu bebas!' Jadi, sekarang gua mulai belajar menikmati hidup di sini. Eh, ternyata enak. Bisa bangun siang, bisa tidur siang, gak usah terima telepon melulu, bisa olahraga sampai puas. Dulu gua bangun jam 4.30, gua cuma bisa olahraga 30 menit. Bukannya gak kuat. Jam 6.30 gua udah harus ke Balaikota. Kasian orang yg nunggu di sana untuk ketemu gua. Sekarang? Gua bangun jam 10 juga gak ada yg protes," cerita dia dengan tawa berderai. "Dan satu lagi yg gua seneng di sini. Gua nggak diomelin sama Mama gua kalau gak ke gereja di hari Minggu. Kalau di rumah, gua berani gak ke gereja, Mama gua bisa marah-marah," imbuhnya lagi dengan senyum lebar. "Nah, satu lagi nih. Pas habis dibacakan vonis, gua telepon Bu Vero buat ngasih tahu. Dia nangis langsung, dan gua senang. Kenapa? Artinya dia masih sayang sama gua, dan kesalahan gua yg ini langsung hilang di mata dia. Kalian tau kan, Love is stronger when a fault is forgiven. Jadi, sayangnya Bu Vero ke gua makin kuat karena satu kesalahan gua ini dia maafkan." Saat bercerita, Ahok terlihat bersinar cerah, menerangi seisi ruangan, mengisinya dengan gelak tawa. Energi positif gua langsung penuh lagi, hanya dengan duduk melihat dan mendengarkan dia. Dan gua berpikir, sungguh, kalau gua bisa sedikit saja memberikan energi positif itu ke sekeliling gua, niscaya gua akan jadi manusia yg lebih berguna. Ahok tengah jatuh terpuruk, ditimpa tangga, dilempari kotoran, ditimbun cacian. Tetapi dia memilih untuk tetap positif, tetap bersinar, tetap membagikan tawa dan kebahagiaan.
4
Nat 'King' Cole pernah bernyanyi, "When your smiling, the whole world smiles with you. When you're laughing, the sun comes shining through". Dan dia juga berkata, " Smile, though your heart is breaking. Smile, even though it's aching. When there are clouds in the sky, you'll get by, if you smile through your fears and sorrow. Smile, and maybe tomorrow, the sun will come shining through for you". So, keep smiling, keep shining, and the sun will shine for you. (TribunWow.com/Rimawan Prasetiyo)
5