Ba b 1 B ab IN FO OR RM MA AS SI I U UM MU UM M I NF A. INFORMASI PERGURUAN TINGGI 1. Pendahuluan niversitas Muhamamdiyah Malang merupakan salah satu amal usaha milik Persyarikatan Muhammadiyah. Karena itu pengembangan Universitas kedepan harus memperhatikan secara konsisten pada 3 (tiga) hal, yaitu Pertama keberadaan UMM tidak bisa dilepaskan dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah. Kedua UMM adalah penyelenggara pendidikan tinggi yang mempunyai tanggung jawab dan berkonsekuensi untuk melahirkan lulusan, baik DIII, S1 dan S2 yang berkemampuan, menguasai ilmu sesuai bidangnya dengan baik berdasarkan tuntutan standard kurikulum dan harapan masyarakat sebagai pengguna jasa lulusan pendidikan tinggi. Ketiga atas dasar dua hal di atas maka, pengembangan UMM harus dilakukan dengan pola sinergi yang terintegratif antara tuntutan persyarikatan, tuntutan pendidikan tinggi serta masyarakat pengguna. UMM tidak hentihentinya melakukan pengembangan dan pembaharuan (develop and reform), dalam usahanya menjadikan UMM sebagai The real university yang mengandalkan keunggulan dan keterdepanan, sebagaimana visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan. Adapun visi, misi dan tujuannya adalah sebagai berikut : VISI : Menjadikan universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan berdasarkan nilainilai Islam MISI : a. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu. b. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia. c. Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah d. Menyelenggarakan pembinaan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga mampu beruswah hasanah. e. Menyelenggarakan kerja sama dengan pihak lain yang saling menguntungkan. TUJUAN : a. Menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa, menguasai IPTEKS, profesional, kreatif, inovatif, bertanggung jawab, dan mandiri menuju terwujudnya masyarakat utama. b. 1). Meningkatkan kegiatan penelitian sebagai landasan penyelenggaraan pendidikan dan mengembangkan IPTEKS. 2). Menghasilkan, mengembangkan, mengamalkan, dan menyebar luaskan IPTEKS dalam skala regional, nasional dan internasional. c. Mewujudkan pengelolaan yang terencana, terorganisir, produktif, efektif, efisien dan terpercaya untuk menjamin keberlanjutan universitas. d. Mewujudkan civitas akademika yang mampu menjadi teladan dan kehidupan masyarakat. e. Menjalin kerjasama dengan pihak lain dalam lingkup regional, nasional dan internasional untuk pengembangan pendidikan dan penelitian
U U
1
Penjelasan Visi, Misi Dan Tujuan Visi, misi dan tujuan sebagaimana tersebut di atas dirumuskan karena diilhami oleh citacita luhur Universitas Muhammadiyah Malang untuk menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka, baik ditingkat nasional maupun regional, yang mampu menghasilkan lulusan yang bermutu yang siap untuk bersaing dipasar global. Untuk mencapai cita cita dimaksud maka strategi yang ditempuh adalah: a. Mendorong dan memfasilitasi semua Jurusan dan lembagalembaga yang ada di UMM untuk selalu melakukan inovasi pengembangan IPTEKS yang sesuai dengan bidang ilmu masingmasing berdasarkan nilainilai Islam. Disamping itu semua Jurusan dan Lembaga yang ada didorong untuk menggalang kerjasama dengan berbagai pihak terkait, baik dengan pihak pemerintah maupun swasta. b. Secara berkelanjutan melakukan evaluasi dan monitoring terhadap proses dan ouput penyelenggaraan kegiatan yang menjadi keunggulan spesifik Universitas Muhammadiyah Malang, yaitu penguasaan teknologi informatika melalui training aplikasi internet, penguasaan bahasa inggris melalui kegiatan English for Specific Purpose (ESP) dan perkuliahan Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK). Disamping itu dilakukan pengembangan proses belajar mengajar dengan monitoring system for teaching and learning processes. 2. Rencana Pengembangan Jangka Panjang Perguruan Tinggi Dalam era kompetisi Pendidikan Tinggi yang sangat ketat, Universitas Muhammadiyah Malang perlu mempersiapkan diri secara mantap dengan membuat Rencana Strategi (Renstra) untuk mempersiapkan tantangan masa depan. Renstra ini dapat dijadikan dasar pijakan dalam penyusunan rencana strategi pada lembaga di tingkat Fakultas dan lembaga lain di lingkungan UMM. Tujuan pembuatan rencana strategi adalah untuk menakar dan memanfaatkan kekuatan yang ada, sehingga mampu memanfaatkan dan meraih peluang dalam situasi persaingan global. Rencana strategi ini dimaksudkan: a. Dapat dijadikan dasar pengembangan Universitas dengan lembagalembaga di bawahnya. b. Dijadikan cermin keberadaan Universitas Muhammadiyah Malang c. Merupakan dasar evaluasi kendalakendala yang dihadapi untuk pembuatan atau penyempurnaan rencana strategi selanjutnya. Lebih dari itu, Renstra merupakan skenario realistik yang disusun berdasarkan pengalaman, kondisi riil serta analisis situasi terhadap komponenkomponen penentu (sumber daya) dalam proyeksi 10 tahun mendatang, sehingga dapat diimplementasikan untuk menyusun langkah pengembangan menuju The Real University yang mengandalkan keunggulan dan keterdepanan. Selanjutnya dalam Rencana Strategi 20002010, UMM merumuskan pengembangan universitas dalam 11 strategi pengembangan sebagai berikut. a. Menjadikan Kampus UMM sebagai pusat aktifitas akademik di tingkat regional dan nasional. b. Meningkatkan mutu akademik. c. Mencetak lulusan yang berjiwa enterpreneurship. d. Menuju TheReal University. e. Pengembangan fakultas dan sarana fisik, terutama pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Teknik, Pertanian, Ekonomi, Fapetrik dan Fakultas IlmuIlmu Kesehatan yang terdiri dari Program pendidikan Dokter, Keperawatan dan Farmasi. 2
f. Meningkatkan misi pengajaran sesuai situasi dunia yang penuh perubahan. g. Intensifikasi eksplorasi sumberdaya kampus sebagai pemegang informasi. h. Dalam rangka peningkatan karakter ekonomi dan budaya internasional, perlu
ekspansi untuk mendirikan kelas internasional. i. Meningkatkan kembali komitmen untuk membina kemitraan dengan masyarakat,
sehingga UMM dapat berfungsi sebagai jembatan masyarakat ilmiah dengan masyarakat kontemporer. j. Memantapkan pendanaan universitas. k. Menjadikan UMM sebagai pusat pengkajian, pengamalan, dan dakwah Islam. l. Melakukan sentralisasi administrasi dan desentrealisasi akademik yang dilakukan secara bertahap (di mulai tahun 2000). Penyusunan Renstra UMM dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu Pertama Pimpinan Universitas membentuk task force yang bertugas untuk menyusun draft renstra. Kedua draft renstra tersebut selanjutnya di bawa ke rapat Senat Universitas untuk dilakukan pembahasan. Ketiga setelah dibahas draft renstra tersebut disahkan dan kemudian di sosialisasikan ke semua Pimpinan Fakultas, Jurusan dan Lembagalembaga yang ada di UMM. Menghadapi tantangan di era global, paradigma baru telah diperkenalkan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) untuk pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Rencana Strategis yang disusun UMM tersebut di atas telah diupayakan untuk diselaraskan dengan Higher Education Long Term Strategy (HELTS) 2003 2010 yang telah dicanangkan DIKTI, dimana quality, access and equity, institutional autonomy and accountability menjadi visi yang dirumuskan. Strategi tersebut diarahkan untuk meningkatkan daya saing bangsa yang dilandasi oleh adanya otonomi penyelenggaraan pendidikan dan kesehatan organisasi. Pada tahun 2010 keunggulan kompetitif sumberdaya manusia Indonesia diharapkan sudah dapat dicapai, karena lembaga pendidikan tinggi, termasuk UMM memiliki programprogram yang kuat dan dapat diandalkan, serta memiliki sistem organisasi yang sehat. Dalam jangka yang lebih pendek keunggulan kompetitif di tingkat nasional diharapkan sudah diraih oleh lulusan UMM melalui Rencana Strategis ini. 3. Dampak Hibah di Perguruan Tinggi Untuk menjadikan UMM sebagai The real university dan untuk memenuhi harapan stakeholder, beberapa program pengembangan telah banyak dilakukan dalam waktu 5 tahun terakhir ini sebagai bagian dari strategi untuk meningkatkan efisiensi dan produktifas, serta untuk meningkatkan mutu lulusan. Beberapa programprogram pengembangan tersebut antara lain : a. Meningkatkan mutu proses belajar mengajar melalui: 1). Meningkatkan mutu dosen, melalui studi lanjut, kursus, magang dan mendorong peningkatan jabatan fungsionalnya. 2). Memberikan fasilitas kepada semua dosen untuk menulis buku ajar untuk diterbitkan melalui UMM Press. 3). Meningkatkan perkuliahan AlIslam dan Kemuhammadiyahan dengan mengklasifikasikan peserta menjadi tiga kelompok: (a) Fashl alMubtada’in (kelas elementer), (b) Fashl alMutawassitin (kelas intermediate) dan (c) Fashl alMutaqqadimin (kelas advance). 4). Mewajibkan semua mahasiswa mengambil ESP (English for Specific Purposes) selama 18 jam selama 3 semester. 3
5). Meniadakan dikotomi antara dosen tetap dengan dosen tidak tetap, dengan
harapan saling dapat memiliki tanggung jawab yang sama. 6). Mewajibkan semua mahasiswa baru mengikuti pelatihan internet. 7). Peningkatan peran Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA). 8). Mengembangkan perpustakaan digital (digital library) yang terkoneksi dengan
sekitar 14 perpustakaan digital di dalam dan di luar negeri. b. Memfasilitasi dosen melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna
meningkatkan produktifitas karya ilmiahnya. c. Peningkatan pelayanan administrasi akademik melalui: 1). Pembangunan jaringan intranet dan Sistem Manajemen Administrasi Akademik
d. e. f.
a. b.
c. d.
e. f.
(MAA) ke semua komputer yang ada di Laboratorium dan perkantoran. 2). Percepatan pencetakan kartu mahasiswa (KTM) secara digital pada saat mahasiswa melakukan herregistrasi. 3). Percepatan proses pembuatan ijazah dwi bahasa, dan penggunaan security ink pada kertas ijazah dan transkrip akademik. Meningkatkan kerjasama dengan pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi dalam dan luar negeri, serta lembaga atau instansi lainnya. Secara terus menerus meningkatkan dan mengoptimalkan saranan dan prasarana yang ada melalui pendekatan resource sharing. Meningkatkan income centre. untuk mencari sumbersumber pendanaan lainnya melalui pembentukan unit pelaksana teknis (UPT) seperti (1) Unit Produksi Internet (UPI), (2) Badan pengelola gedung serba guna (UMMDOME) , (3) Unit Produksi Pakan Ternak, (4) Unit Koperasi, (5) Unit Penerbitan dan (6) Unit Guess House (Hotel) (7) unit usaha perbengkelan (DAU Motor). Hasil program pengembangan tersebut dalam 5 tahun terakhir sebagai berikut: Pada saat ini telah memiliki 10 fakultas dengan 32 Jurusan, yang terdiri atas : 29 Jurusan S1, 3 Jurusan D3 dan 6 Jurusan S2. Hasil akreditasi yang dilakukan oleh BAN PT adalah sebagai berikut : 8 Jurusan terakreditasi dengan nilai ”A”, 21 Jurusan terakreditasi dengan nilai ”B”, 3 Jurusan terakreditasi dengan nilai ”C”. Sedangkan 6 Jurusan belum diajukan akreditasinya, karena usianya belum sampai 5 tahun dan belum pernah meluluskan mahasiswanya, yaitu Program Pendidikan Dokter (berdiri tahun 2001), PS Magister Ilmu Hukum, PS Magister Agribisnis, PS Magister Kebijakan Pendidikan yang masingmasing berdiri pada tahun 2004, dan yang terakhir adalah PS Hubungan Internasional (S1) dan PS Teknik Informatika (S1) yang berdiri mulai tahun 2005. Pada tahun 2005/2006 ini jumlah mahasiswa yang aktif mencapai 17.798 orang. Jumlah dosen 1.022 orang terdiri atas 413 S1, 547 S2 dan 57 S3 yang tersebar di 32 Jurusan. Sedangkan dosen tetap 345 orang dengan perincian 57 orang bergelar S1, 276 bergelar S2, dan 12 orang bergelar doktor. Dari 345 dosen tersebut 226 orang diantaranya telah menduduki jabatan Lektor dan Lektor Kepala. Jumlah buku ajar yang ditulis oleh para dosen yang telah diterbitkan secara nasional (berISBN) berjumlah 150 judul. Hibah penelitian DPP (7 tahun terakhir) universitas sebesar Rp 2.744.395.000, terdiri atas Rp 2.127.995.000, untuk Penelitian Bidang Ilmu (PBI), Rp 483.700.000, untuk Penelitian Program Unggulan (P2U), Rp 131.200..000, untuk Penelitian Institusional (PI), dan Rp 15.000.000, untuk Penelitian Insentif Penelitian Institusional untuk Mahasiswa (PIPIM). 4
g. Memperoleh Hibah penelitian DIKTI sebesar Rp 3.868.343.000, terdiri Penelitian
Dosen Muda Rp 1.227.085.000, Kajian Wanita Rp.310.600.000, Penelitian Dasar Rp. 210.000.000, Penelitian Hibah Bersaing Rp. 933.930.000 dan Penelitian DCRG Rp. 402.216.000. Dalam 2 tahun terakhir UMM telah menempati urutan pertama yang proposal penelitiannya didanai oleh DIKTI untuk tingkat PTS se Indonesia. h. Sejak 5 tahun terakhir telah ditandatangani MOU dengan 80 institusi yakni pemerintah, perusahaan swasta, perguruan tinggi dalam dan luar negeri, serta lembaga dan instansi lainnya. Informasi tentang Program Hibah Kompetisi dari DIKTI sesungguhnya sudah dapat diakses oleh UMM sejak tahun 2001, akan tetapi usaha secara serius untuk mengajukan proposal PHK ke DIKTI baru dimulai pada tahun 2002. Pada tahun tersebut (2002) UMM secara resmi mengajukan 7 proposal SemiQUE IV ke DIKTI. Pada tahun 2003 UMM mengusulkan 8 proposal SemiQUE V, 2 proposal dapat lolos seleksi. Implikasinya sungguh sangat luar biasa.Banyak jurusan yang berlombalomba untuk mencoba membuat proposal PHK ke DIKTI, sehingga pada tahun 2004 proposal A1 berhasil lolos seleksi sebanyak 2 buah, yaitu proposal dari Jurusan D3 Manajemen Keuangan dan Perbankan dan Jurusan Teknik Industri. Disamping itu UMM juga berhasil meloloskan proposal A2, yaitu proposal yang diajukan oleh Teknik Sipil. Tahun 2005 UMM berhasil memenangkan hibah kompetisi A2 untuk tiga jurusan yaitu Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian dan Jurusan Agronomi. Tahun 2006 UMM mengadakan program Hibah Kompetisi Peningkatan Mutu Jurusan.Hasil seleksi Monevin didapatkan 2 program Hibah A1, 6 Hibah A2 dan 2 Hibah A3 dari keseluruhan 15 Proposal yang diajukan ke Universitas. Secara umum PHK yang telah diterima oleh beberapa jurusan tersebut diketahui memberikan dampak yang cukup baik terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar, atmosfer akademik, interaksi antara dosen dan mahasiswa serta perbaikan internal manajemen, terutama pada jurusan penerima PHK tersebut. 4. Unit Koordinasi Tingkat Perguruan Tinggi Untuk meningkatkan akuntabilitas, terhadap lembaga oleh DIKTI, maka sejak tahun 2004 telah dibentuk Tim Monev Universitas Muhammadiyah Malang. Keanggotaan dari Tim tersebut melekat pada beberapa jabatan struktural yang kompeten dengan tugas tersebut, sehingga tidak perlu harus mengangkat tim khusus, sebagaimana pada SK Rektor Nomor: 11 Tahun 2004. Susunan Tim tersebut terdiri atas: a. Ketua merangkap anggota oleh Kepala Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA) b. Sekretaris merangkap anggota oleh Kepala Biro Administrasi Akademik c. Anggota: Asisten Koordinasi Bidang Pengembangan Akademik, Kepala Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BPSDM) dan Sekretaris Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA), Ketua dan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Kepala Badan Pengendalian Internal (BPI) Tugas dari tim tersebut antara lain adalah melakukan sosialisasi dan pendampingan kegiatan yang terkait dengan Program Hibah Kompetisi dari DIKTI, melakukan seleksi terhadap proposal Hibah Kompetisi Peningkatan Mutu Jurusan (HKPMJ), dimana proposal yang menang akan dikirim ke Jakarta untuk program Hibah Kompetisi dan melakukan evaluasi serta monitoring terhadap implementasi PHK di Jurusanjurusan yang telah mendapatkan PHK dari DIKTI. Proses seleksi untuk internal dilakukan pada tingkat universitas yang disesuaikan dengan nilai akreditasi jurusan. Hibah Kompetisi A1 dikhususkan untuk 5
program studi yang nilai akreditasi C, dan Hibah Kompetisi A2 dikhususkan untuk jurusan dengan nilai akreditasi B, sedangkan Jurusan yang memiliki nilai akreditasi A diarahkan pada Hibah Kompetisi A3 dan Hibah Kompetisi B. Pemenang Hibah Kompetisi akan didanai internal dan jika berhasil lolos dan memenangkan dalam hibah kompetisi yang didanai DIKTI maka dana internal tersebut dialihkan fungsinya menjadi komponen dana yang didanai Universitas (DRK). Pemenang seleksi internal sekaligus dikandidatkan untuk diikutkan dalam kompetisi Hibah Kompetisi DIKTI baik untuk Hibah Kompetisi A1, A2 dan A3 maupun Hibah Kompetisi B. B. INFORMASI FAKULTAS HUKUM Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang berdiri tahun 1965 dan merupakan salah satu Fakultas tertua di Universitas Muhammadiyah Malang. Pada awal berdirinya Fakultas Hukum menyandang predikat status “Terdaftar” berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 68/BSwt/P/1966 tertanggal 30 Desember 1966 dan mempunyai dua jurusan yaitu Jurusan Keperdataan dan Jurusan Kepidanaan. Debut Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang di kancah dunia akademik semakin mantap ketika pada tahun 1987 melalui SK Mendikbud No. 0308/19987 tertanggal 8 Juni 1987 memperoleh status “Diakui” dan pada tahun 1989 memperoleh status “Disamakan” melalui SK. Mendikbud No. 0447/0/1989 tertanggal 19 Juli 1989. Kemudian pada tahun 1993 Fakultas hukum Universitas Muhammadiyah Malang berhasil mempertahankan status “Disamakan” melalui SK Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 648/Dikti/Kep/1993 tertanggal 23 Nopember 1993. Selanjutnya dalam akreditasinya, Badan Akreditasi Nasional (BAN) pada tahun 1998, berdasarkan SK. BAN Nomor : 01168/Ak1.1/UMIHK/VIII/1998 Fakultas Hukum dinyatakan “Terakreditasi” dengan peringkat B. Akhirnya pada tahun 2003 melalui SK BAN Nomor : 06051/AKVIIS1 036/UMIHK/XX/2003 Fakultas Hukum dinyatakan “Terakreditasi” dengan peringkat A (Baik Sekali). a. Visi Menjadi Fakultas Hukum dan Program Studi Ilmu Hukum yang terkemuka dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi hukum yang berkeunggulan di bidang penguasaan ilmu hukum dan ketrampilan penerapan hukum, untuk menghasilkan sarjana hukum yang professional, humanis dan religius. b. Misi 1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi hukum yang mendukung terwujudnya supremasi hukum, dengan didasarkan pada prinsip nilainilai keislaman dan keilmuan. 2. Menyelenggarakan pendidikan tinggi hukum dengan menghasilkan sarjana hukum yang berwawasan global, memahami HAM dan berjiwa wirausaha (entrepreneurship). c. Tujuan Secara umum penyelenggaraan pendidikan pada program studi ilmu hukum FH UMM mempunyai tujuan untuk menyiapkan perserta didik menjadi sarjana hukum yang; 1) Berakhlak mulia, mandiri, penuh percaya diri, berguna bagi masyarakat dan agama, dengan memiliki semangat profesionalisme di bidang hukum.
6
2) Menguasai hukum Indonesia, dasar ilmiah hukum, dan dasar kemahiran kerja untuk mengembangkan ilmu hukum dan hukum di masyarakat. 3) Mampu mengenal dan mempunyai kepekaan terhadap masalah keadilan dan kemasyarakatan disertai kemampuan menganalisis masalah hukum dalam masyarakat. 4) Mampu menggunakan hukum sebagai sarana untuk memecahkan masalah kemasyarakatan dengan bijaksana dan berdasar atas prinsip agama, keadilan dan hukum. Rumusan visi, misi tujuan tersebut cukup ideal, namun juga realistis karena disusun untuk orientasi ke masa depan berdasarkan realitas kebutuhan kekinian. Hal ini disebabkan dalam rumusan visi, misi dan tujuan sudah mempertimbangkan aspek kondisi riil instusi, kebutuhan stake holder, serta perkembangan ilmu hukum di masa yang akan datang. Selain itu visi, misi dan tujuan tersebut mudah dipahami oleh seluruh staf, karena rumusannya jelas. Visi, misi dan tujuan dimaksudkan juga mencerminkan keunggulan atau kekhasan program studi ilmu hukum FH UMM, sehingga menjadi dorongan, semangat dan komitmen seluruh civitas akademika. Hal ini tercermin dari perencanaan kerja (pendidikan dan pengajaran, penelitian serta abdimas) yang mengacu dari visi, misi dan tujuan. d. Strategi Dalam mewujudkan visi, misi dan tujuan tersebut, maka perlu berangkat dari penjelasan beberapa hal : Pertama, yang dimaksud dengan Profesional dalam asal katanya diartikan sebagai : ahli, maka ciri profesioanal itu dapat diartikan bahwa dalam proses pendidikan tinggi hukum di FH UMM dilakukan untuk mampu menguasai dan memahami baik secara teoritis, konsep dan penerapan ilmu (praktek) dari disiplin ilmu hukum yang dipelajari oleh mahasiswa, sehingga dapat menerapkan hukum di masyarakat. Oleh karena itu diseluruh elemen yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan pendidikan tinggi hukum di FH UMM dituntut untuk : a. Mengembangkan sikap kritis dan terampil; b. Melakukan perubahanperubahan dalam proses belajarmengajar; c. Mengembangkan metode pengajaran yang lebih menyeimbangkan antara teori, konsep dan ketrampilan dengan perbandingan 1 : 2 : 3. d. Mengembangkan kajiankajian disiplin ilmu Kedua, kata Humanis diartikan sebagai bersifat kemanusiaan. Oleh karena itu karakter Humanis adalah, bahwa dalam proses pendidikan tinggi hukum di FH UMM dilakukan untuk membentuk watak manusia Sarjana Hukum yang selalu berpihak kepada nilai nilai/normanorma yang menjadi dasar keberpihakan nurani manusia yang cenderung kepada kebenaran, keadilan dan hak asasi manusia. Adapun bentukbentuk ideal yang diharapkan adalah : a. Mengembangkan sikap peka terhadap masalahmasalah sosial masyarakat disekitarnya; b. Memahami hak asasi manusia secara individu dan kelompok; c. Berpihak pada nilai nilai keadilan, kejujuran dan kebenaran. Ketiga, relijius dari asal katanya berarti beragama atau berhubungan dengan agama atau beriman. Dari arti ini dapat dikembangkan bahwa karakter relijius sebagai karakter menjadi jiwa dari sosok profesional dan humanis menjadi ruh dalam setiap tindakan yang dilakukan : 7
a. Memahami dasardasar dan konsepsi hukum islam yang dijadikan ruh dari setiap pemahaman konsep hukum yang berlaku secara global, nasional maupun lokal; b. Memiliki integritas dan tanggung jawab yang tinggi dalam mengamalkan keilmuannya sebagai seorang muslim; c. Mengaktualisasikan islam sebagai perilaku dan tata nilai dalam setiap tindakan atau aktifitasnya. Visi ini dikembangkan dalam rangka memberi arah bagi pengembangan misi universitas maupun fakultas. Adapun misi FH UMM tetap mengacu kepada Pola Ilmiah Pokok (PIP) universitas yakni memberdayakan masyarakat yang lemah/miskin/Dzuafa’ dengan menjunjung tinggi supremasi hukum untuk mencapai atau mewujudkan masyarakat utama/madani (civil society). Untuk mencapai tujuan tersebut, Fakultas Hukum UMM bergerak dinamik konstruktif berdasarkan visi dan misi yang terkristalisasikan dalam Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah, yakni : a. Membina bidang keimanan dan akhlakul karimah; b. Menyelenggarakan pengembangan pendidikan dan pengajaran; c. Menyelengarakan penelitian dalam rangka pengembangan kebudayaan khususnya ilmu Pengetahuan, teknologi, pendidikan, dan seni serta mempergiat dan memperdalam penelitian ilmu agama islam sebagai upaya mendapatkan kebenaran untuk diamalkan; d. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat e. Prioritas Sejak dihapuskannya jurusan di Fakultas Hukum, berdasarkan SK Mendikbud No. 17/DO/1993 tentang perubahan kurikulum pendidikan tinggi hukum, maka FH UMM memprioritaskan dalam mengembangkan program konsentrasi hukum sebagai berikut : a. Konsentrasi Hukum Islam b. Konsentrasi Hukum Bisnis c. Konsentrasi HTNHAN d. Konsentrasi Praktisi Fakultas Hukum UMM, telah mengembangkan Laboratorium Hukum yang telah dirintis sejak tahun 1993. Diharapkan pengembangan tersebut dapat menunjang kegiatan belajar mengajar yang lebih berorientasi pada pendekatan terapan. Bidang bidang yang telah dan terus dikembangkan, meliputi; Bidang Pendidikan dan Latihan, Bidang Pelayanan dan Bantuan Hukum (LKPH) dan Bidang Pusat Dokumentasi Hukum. Selain itu pengembangan akademik dan kemahasiswaan dilakukan dalam berbagai bentuk kegiatan, melalui Seminar, Lokakarya, magang, Pelatihan dan Penelitian, studi klinis, Pembentukan pusatpusat studi keilmuan dan lain sebagainya
8
Bab 2 USULAN PROGRAM PENGEMBANGAN 1. Pengembangan Staf Dalam rangka mengembangkan sumber daya manusia di lingkungan Fakultas Hukum UMM, kami mencanangkan program pendidikan bergelar maupun non gelar, baik dalam negeri maupun luar negeri, sebagai berikut: a. Program untuk pendidikan bergelar, yaitu untuk program pendidikan S2 sebanyak tiga orang staf tenaga edukatif. b. Program untuk pendidikan non gelar dicanangkan program short course untuk 18 orang staf tenaga edukatif dan 4 tenaga administrative di dalam negeri dan luar negeri. Untuk luar negeri khususnya ke Malaysia, Singapore dan Belanda. 2. Pengembangan Peralatan Untuk mencapai target sebagaimana diharapkan terhadap proses pembelajaran, meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa dan memudahkan memperoleh informasi dengan memanfaatkan multi media, perlu menambah perangkat alat pembelajaran dan memperbaiki yang mengalami kerusakan. Prioritas penambahan alat dimaksud adalah komputer, LCD, OHP, white board, dan furniture. 3. Pengembangan Tenaga Ahli Pengembangan Tenaga ahli dilakukakan dengan mendatangkan tenaga ahli domestik untuk memberikan materi untuk kegiatan sebagai berikut: a. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan berkaitan dengan meningkatkan kualitas tenaga edukatif dan administratif yang meliputi : 1. Meningkatkan kemampuan metodologi penelitian 2. Meningkatkan kemampuan metode pembelajaran. 3. Meningkatkan kemampuan penulisan materi pendukung pembelajaran. 4. Meningkatkan kemampuan manajemen advokasi 5. Meningkatkan kemampuan komputer dan IT. 6. Meningkatkan kemampuan membuat kontrak b. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kewirausahaan dalam bentuk : 1. Pelatihan UBER HAKI 2. Pelatihan manajemen lawfirm 3. Pelatihan pengelolaan Diklat Hukum Bisnis 4. Pelatihan paralegal 5. Pelatihan kontrak drafting 6. Pelatihan legal drafting 4. Meningkatkan Koleksi Perpustakaan Rencana meningkatkan/menambah koleksi perpustakaan meliputi : a. Menambah jumlah koleksi judul buku perpustakaan. b. Menambah jumlah koleksi majalah/jurnal hukum. c. Menambah koleksi perundangundangan bentuk digital dan data manual. d. Mengadakan rekaman audiovisual proses persidangan. e. Menambah saluran Internet dan intranet. 1. Meningkatkan pelaksanaan Lokakarya dan Seminar Rencana meningkatkan pelaksanaan Lokakarya dan Seminar meliputi: a. Seminar/ Lokakarya Penyempurnaan dan Pemantapan Kurikulum yang fleksibel sesuai IPTEK, tuntutan pasar kerja dan kebutuhan profesi. 9
2.
3.
4.
5.
b. Seminar /Lokakarya Diseminasi hasilhasil penelitian c. Seminar/ Lokakarya Peranan Legal Advisor bagi perusahaan d. Seminar Lokakarya tentang peningkatan peran dan fungsi lab.hukum. Pengembangan Hibah Pengajaran. Untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran, dilakukan program sbb: a. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Hukum Perpajakan b. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Ilmu Perundangundangan c. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Hukum Acara PTUN d. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Hukum Acara Peradilan Agama e. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Hukum Acara Pidana f. Mengadakan Hibah Pengajaran Pendukung MK Hukum Acara Perdata Pengembangan Hibah Penelitian Untuk menunjang kebutuhan stake holder dilakukan program penelitian sbb: a. Hibah penelitian tentang Peningkatan Peran Biro Hukum Pemerintah b. Hibah penelitian tentang Optimalisasi Peran LBH Kampus c. Hibah penelitian tentang Pelaksanaan Pembagian waris masyarakat adat. d. Hibah penelitian tentang Hubungan dan sengketa kewenangan antar Lembaga Negara e. Hibah penelitian tentang Kesadaran Hukum Mahasiswa f. Hibah penelitian tentang Pembinaan Napi dan Pengelolaan LAPAS. g. Hibah penelitian tentang Ketenaga kerjaan h. Hibah penelitian tentang Hukum dan Pelaku Usaha i. Hibah penelitian tentang Hukum Islam dan penerapannya. j. Hibah penelitian tentang Human Resorsis Development Pengembangan Policy Studies Untuk meningkatkan relevansi lulusan yang berdasar market survey, diperlukan pengembangan kebijakan melalui studi kebijakan dalam bentuk: a. Hibah Pengembangan kebijakan yang berorientasi penjaminan kualitas dan relevansi lulusan b. Hibah Pengembangan Kebijakan yang menekankan pada rasionalisasi kurikulum dan percepatan penyelesaian studi. c. Hibah Pengembangan Kebijakan yang mendorong Pengendalian mutu akademik dan pemanfatan hasil karya penelitian oleh masyarakat. Pengembangan Manajemen Program Untuk mendukung penanganan dan administrasi program, dilakukan dengan : a. Menyediakan Ruang Laboratorium Hukum b. Menyediakan Ruang Peradilan semu c. Menyediakan Pusat informasi dan dokumentasi hukum d. Menyediakan Ruang Program Khusus Pendidikan Advokat e. Menyediakan Ruang Badan Konsultasi dan bantuan Hukum bagi Masyarakat. f. Menyediaan Ruang program Pasca Sarjana g. Meningkatkan kualitas ruang kuliah dan fasilitas ruang kuliah yang menunjang pelaksanaan proses pembelajaran.
10
Bab 3 INDIKATOR KINERJA Untuk menilai posisi dan mengukur kinerja Fakultas Hukum digunakan indikator kinerja, yang terdiri dari: a. Indikator Kinerja Utama NO 1
2
3 4 5
INDIKATOR KINERJA UTAMA Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama: · < 6 bulan · 6 – 12 bulan · < 12 bulan Ratarata nilai TOEFL lulusan · < 450 · 450 – 500 · > 500 Proporsi lulusan yang bekerja Pada bidang yang relevan (%) Jumlah hasil penelitian/ pengembangan yang diadopsi oleh masyakarat (%) Proporsi pendapatan Unit Pengusul di luar tuition dan fees (%)
BASELINE
TARGET
15,38 61,23 24,29
40,75 45,00 4,25
90,43 7,83 1,74
65,75 20,50 12,75
63,75 10
70 20
15
25
b. Indikator Kinerja Pendukung/ Tambahan NO 1
2 3 4 5 6 7 8
INDIKATOR KINERJA PENDUKUNG/ BASE LINE TAMBAHAN Peningkatan SDM Dosen · Meningkatkan prestasi mahasiswa(%) 25 · Meningkatkan kualitas mengajar(%) Kehadiran Dosen dalam mengajar (%) Prosentase mahasiswa yang mampu membuat Surat dan akta (%) Prosentasi mahasiswa yang menguasai MS office Meningkatkan Pendidikan dan pelatihan hukum dosen tiap tahun (frekwensi) Pelaksanaan lokakarya/ seminar tiap tahun (frekwensi) Meningkatkan Kualitas pelayanan administrasi akademik(%) Silabi dan Satuan Acuan Pengajaran Mata Kuliah (%)
TARGET
45
40 90 60
100 100 80
65,50
90,00
3
6
3
6
60
80
85
100
Keterangan: Indikator no 1, 3, dan 7 dilakukan dengan penyebaran kuisioner Indikator no 2, 4, 5, 6, dan , 8 dilakukan dengan mengkaji pelaksanaan akademik.
11
Bab 4 RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1. Latar Belakang Berdasarkan analisis SWOT terhadap evaluasi diri dalam Bagian II Fakultas Hukum menghadapi beberapa permasalahan yang berkaitan dengan proses belajar mengajar meliputi : waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama, rata rata nilai TOEFL lulusan, proporsi lulusan yang bekerja pada bidang yang relevan, jumlah hasil penelitian/pengembangan yang diadopsi oleh masyarakat, proporsi pendapatan unit pengusul di luar tuition dan fees, produktifitas dan kualitas penelitian, peningkatan kualitas staf dan pengembangan kerjasama dengan pihak lain baik di dalam maupun di luar negeri. Permasalaan tersebut harus dipecahkan melalui beberapa kegiatan berupa perbaikan terhadap LRAISE. Bertolak dari permasalahan tersebut di atas, maka rencana dan strategi kegiatan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Relevansi a. Meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, komputer dan kemampuan untuk menjalin kerja sama. b. Meningkatkan kesesuaian pendidikan di Fakultas Hukum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga akan memperpendek masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama. 2. Atmosfir akademik a. Meningkatan produktifitas, kwalitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. b. Meningkatan publikasi ilmiah 3. Efesiensi dan produktifitas Perbaikan proses pembelajaran dengan penyesuaian kurikulum secara progresif, penulisan buku ajar dan buku penunjang serta penguasaan multi media. 4. Manajemen internal dan organisasi leadership. Meningkatan sistem manajemen internal berbasis IT dan memantapkan pola kepemimpinan. Melalui pelaksanaan kegiatankegiatan tersebut di atas prediksi outcame yang diharapkan apabila proposal mendapatkan persetujuan adalah sebagai berikut: a. Melalui penyesuaian kurikulum secara progresif, penulisan buku ajar dan buku penunjang serta penguasaan multi media, maka akan meningkatkan kwalitas Fakultas Hukum secara keseluruhan yang juga berdampak pada daya saing lulusan, dalam memperoleh pekerjaan dan mempercepat karier mereka. b. Dosen akan mengalami peningkatan dalam penguasaan keilmuan, IT, kemampuan meneliti, sehingga meningkatkan pula kemampuan dalam berkompetisi untuk memperoleh penelitian yang ditawarkan oleh sponsor serta meningkatkan motifasi pada dosen untuk mempublikasikan penelitiannya baik dalam jurnal nasional maupun internasional. c. Meningkatnya kemahiran dan ketrampilan hokum dosen dan mahasiswa, sehingga akan terjadi peningkatan staf akademik dan lulusan Fakultas Hukum. Peningkatan system manajemen internal berbasis IT dan pemantapan pola kepemimpinan. 12
d. Peningkatan system manajemen internal berbasis IT dan pemantapan pola kepemimpinan, sehingga akan meningkatkan kwalitas dan akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas. Dengan demikian usulan Hibah Kompetisi ini, ditekankan pada upaya untuk meningkatkan relefansi, kualitas lulusan yang didukung dengan peningkatan manajemen internal berbasis IT dan meningkatkan kerja sama dengan stakeholder. 4.2. Tujuan dan Strategi Umum. Berdasarkan visi dan misi dari Universitas dan Fakultas Hukum untuk menciptakan lulusan yang islami, berkeunggulan di bidang penguasaan dan penerapan ilmu hokum sehingga melahirkan sarjana hokum yang professional, humanis dan religius, serta berwawasan global memahami HAM dan berjiwa interprenurship sehingga menjadikan universitas dan Fakultas Hukum sebagai lembaga yang terkemuka dalam menghadapi persaingan global. Rencana strategis dari Fakultas Hukum dalam mencapai tujuan tersebut adalah: 1. Menyesuaikan kurikulum secara progresif. 2. Meningkatkan kwalitas staf akdemik. 3. Meningkatkan proses pembelajaran 4. Meningkatkan manejemen berbasis IT. Dengan waktu 3 tahun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan diharapkan dapat menyesuaikan materi kurikulum dengan kebutuhan pasar, perbaikan kwalitas dosen dalam pembelajaran dan manajemen berbasis IT. 4.3. Program Pengembangan LRAISE. RELEVANSI 4.3.1 Meningkatan kemampuan bahasa Inggris, komputer dan kemampuan untuk bekerja sama. A. Latar Belakang Berdasarkan evaluasi diri yang dilakukan menunjukkan waktu tunggu untuk memperoleh pekerjaan bagi lulusan Fakultas Hukum relative cukup lama yaitu 9,74 bulan (Tabel 7). Sementara ratarata indeks prestasi mahasiswa mencapai 3,24 (Tabel 6). Namun ternyata kesempatan memperoleh pekerjaan relative lebih sulit bagi lulusan Fakultas Hukum. Hal ini disebabkan karena materi kurikulum Fakultas Hukum tidak sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Kurikulum Fakultas Hukum masih berorientasi pada peningkatan keahlian teoritis dan hanya beberapa mata kuliah yang diorientasikan pada penguasaan keahlian dan ketrampilan hokum secara praktis. Masa tunggu lulusan juga dipengaruhi oleh penguasaan bahasa Inggris yang kurang memadai, di mana 90,43 % lulusan score TOEFLnya masih di bawah 450 (Tabel. 11) B. Rasional Melalui kegiatan peningkatan kemampuan bahasa Inggris, komputer dan kemampuan untuk menjalin kerja sama, diharapkan dapat memperpendek masa tunggu dari lulusan Fakultas Hukum. Mengingat lulusan Fakultas Hukum mempunyai motivasi diri dan potensi untuk mengaplikasikan komputer, berbahasa 13
Inggris pasif dan aktif, serta mampu bekerja sama dalam kelompok. C. Tujuan Meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, computer dan kemampuan untuk menjalin kerja sama dengan pihak luar, sehingga lebih terbuka kesempatan dalam bersaing dengan lulusan perguruan tinggi lain, sehingga memudahkan lulusan diserap oleh pasar kerja. D. Mekanisme dan Rancangan a. Meningkatkan motivasi mahasiswa untuk menguasai bahasa Inggris yang dilakukan dengan mewajibkan setiap mahasiswa untuk mengikuti program English Study Purpose (ESP) selama satu tahun (setara program D.1), memberikan penugasan mandiri, pemakaian istilah bahasa Inggris hokum dan penerapan English area setiap hari Sabtu. b. Meningkatkan penguasaan membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara dalam bahasa Inggris dalam proses pembelajaran dengan cara memberdayakan program ESP, menerapkan English area pada saatsaat tertentu dan penambahan buku dan literature hokum berbahasa Inggris. c. Meningkatkan kemampuan mengaplikasikan computer dan IT, dengan cara pembelajaran dilakukannya proses pembelajaran melalui sarana aplikasi internet dan intranet. Hal ini akan didukung dengan penyediaan sarana multi media dan computer dengan berbagai programnya. d. Meningkatkan kemampuan bekerja sama dalam kelompok. Kegiatan ini akan dilakukan dengan memantapkan peran dan fungsi pusatpusat studi di Fakultas Hukum, dalam melatih kerja sama dalam kelompok dan bisa di tindak lanjuti dengan kerja sama dengan sponsor baik dari dalam maupun dari luar negeri. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas
4.3.1.a 4.3.1.b
4.3.1.c 4.3.1.d
Jenis Sumber dibutuhkan
daya Estimasi biaya Pendanaan (Ribuan Rupiah) PHK Instruktur bahasa Inggris dan 20,000 tenaga ahli 1. perangkat audio visual 20,000 2. literature bahasa inggris 110,000 3. Area berbahasa Inggris Instruktur computer dan IT 20,000 Penjaminan kualitas dan relevansi, Lokakarya kurikulum, 30,000 Penambahan jaringan 20,000 internet dan intranet
&
Sumber Komponen Pembiayaan
Lainnya 10,000
Pengembangan staf
5,000 20,000
Peralatan dan perpustakaan
10,500
Pengembangan staf dan tenaga ahli 1. Policy studies dan manajemen Program 2. Peralatan
10,000 10,000
koleksi
14
F. Jadwal Pelaksanaan Rencana aktivitas 3 tahun
Tahun 1 1 2
3 4
Tahun 2 5 6
7 8
9 1 0
11 12
1 2
3 4
Tahun 3 5 6
7 8
9 1 0
11 12
12
34
56
78
9 1 0
11 12
Sub Kegiatan 4.3.1.a 4.3.1.b 4.3.1.c 4.3.1.d
G. Indikator keberhasilan Indikator Kinerja Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama: · < 6 bulan · 6 – 12 bulan · < 12 bulan Ratarata nilai TOFEL lulusan · < 450 · 450 – 500 · > 500 Kemampuan komputer
Awal
Tengah
Akhir
15,38 61,23 24,29
25,00 55,25 20,00
40,75 45,00 4,25
90,43 7,83 1,74 Ms Word
75,00 15,5 7,0 Ms word, Internet
65,75 20,50 12,75 Ms word, Power point, exel, Corel draw, internet (MS office) 20
Banyaknya kerjasama 5 kelembagaan (jumlah)
12
H. Keberlanjutan Staf akademik mempunyai komitmen untuk memberikan penugasan (T1 dan T2) dengan menggunakan minimal 1 buku literature bahasa Inggris dan informasi dari internet, aplikasi intranet untuk pemrogaman mata kuliah. Serta kebijakan fakultas yang mensyaratkan pengajuan proposal skripsi dan Ujian Tugas akhir harus disertai sertifikat program ESP dan Komputer. Sedangkan untuk peremajaan dan pemeliharaan peralatan diperoleh dari dana Pendidikan dan Latihan Kemahiran Hukum (PLKH), Pratikum, Studi Klinis, Magang dan iuran anggota perpustakaan. I. Penanggungjawab Aktivitas a. Fifik Wiryani,SH.M.Hum b. Sofyan Arif, S.H
4.3.2 Peningkatan relevansi pendidikan di Fakultas Hukum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga akan memperpendek masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama A. Latar Belakang Kurikulum yang diterapkan dalam proses pembelajaran di Fakultas Hukum telah relative mengikuti perkembangan masyarakat dan ilmu hokum yang ada. Dari kurang lebih 114 mata kuliah, ternyata kesempatan memperoleh pekerjaan relative 15
lebih sulit bagi lulusan Fakultas Hukum. Hal ini disebabkan karena materi kurikulum Fakultas Hukum kurang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Kurikulum Fakultas Hukum masih berorientasi pada peningkatan keahlian teoritis dan hanya beberapa mata kuliah yang diorientasikan pada penguasaan keahlian dan ketrampilan hokum secara praktis. Keberadaan Laboratorium Hukum seharusnya dapat meningkatkan relevansi mutu pendidikan di Fakultas Hukum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga akan memperpendek masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama B. Rasional Melalui kegiatan penyesuaian kurikulum fakultas hukum yang progresif seiring dengan perkembangan hukum dan masyarakat, diharapkan akan meningkatkan kwilitas keahlian dan kemahiran hukum lulusan fakultas hukum, sehingga akan mempunyai relevansi dengan kebutuhan pasar kerja, yang pada giliran selanjutnya, diharapkan dapat memperpendek masa tunggu dari lulusan Fakultas Hukum di dalam mendapatkan kerja pertama C. Tujuan Meningkatkan keahlian dan kemahiran hukum dalam menjawab berbagai persoalan hukum masyarakat, sehingga lebih terbuka kesempatan dalam bersaing dengan lulusan perguruan tinggi lain, sehingga memudahkan lulusan diserap oleh pasar kerja sehingga berdampak langsung pada masa tunggu dari lulusan Fakultas Hukum yang semakin singkat, serta secara tidak langsung dapat mendukung peningkatan karir dimasa yang akan datang. D. Mekanisme dan Rancangan a. Menyempurnakan terhadap kurikulum yang diberlakukan dengan berbasis kompetensi. Dilakukan pengkajian secara komprehensif terhadap kurikulum yang diterapkan secara perodik. Pelaksanaan pengkajian kurikulum dengan melibatkan stakeholder sebagai pengguna lulusan dari Fakulatas Hukum. Kelemahan dan kekurangan pada kurikulum lama akan diidentifikasi kan, kemudian penyusunan kurikulum baru disusun berdasarkan hasil identifikasi kurikulum lama. Evaluasi terhadap kurikulum dipandang perlu dengan mendatangkan tenaga ahli atau pakar hokum yang berkompeten. b. Melakukan penataan materi perkuliahan yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja. Salah satu kelemahan yang nampak pada proses pendidikan yang berlangsung adalah tidak lengkapnya fasilitas pendukung dari staf akademik saat menyampaikan perkuliahan. Oleh karenanya, perlu disusun sebagai satu kesatuan mulai dari silabi, GBPP maupun buku ajar. Agar materi muatan dalam kurikulum selalu dapat mengikuti perkembangan ilmu hukum, akan dilakukan evaluasi secara periodic. c. Meningkatkan penguasaan kemahiran dan ketrampilan di bidang hokum.Penyusunan kurikulum baru dan kelengkapan materi perkuliahn perlu didukung pula dengan pelaksanaan aktifitas pelatihanpelatihan kemahiran dan ketrampilan bagi staf akademik dan mahasiswa yang menempuh studi di Fakultas Hukum, sehingga kualitas staf akademik dan lulusan dapat meningkat. Fakultas Ilmun Hukum mempunayi nilai tambah, selanjutnya 16
mereka dapat segera memperoleh pekerjaan. Dalam pelaksanaan pelatihan pelatihan tersebut tersebut, jelas harus dilakukan kerjasama dengan berbagai instansi yang terkait dengan bidang hokum antara lain instansi penegak hokum, Pemerintah, DPRD, Lembagalembaga Negara dan praktisi penegak hukum. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas
Jenis Sumber dibutuhkan
PHK
Lainnya
4.3.2.a
1. Panduan kurikulum yang berbasis kompetensi secara progresif. 2. Penambahan literature pendukung materi mata kuliah
30,000
10,000
70,000
1. Penyusunan silabi dan SAP mata kuliah secara periodik 2.pengiriman staf akademik untuk mengikuti temu ilmiah
30,000
10,000
28,000
5,000
1. Optimalisasi peran pengampu mata kuliah 2. peningkatan peran lab. Hukum/ peradilan semu 3. penambahan frekuensi pelatihan dan pengayaan materi. 4. penggalangan kerja sama kelembagaan.
25,000
2,500
30,000
5,000
25,000
5,000
30,000
10,000
4.3.2.b
4.3.2.c
F.
daya Estimasi biaya & Sumber Pendanaan Komponen Pembiayaan (Ribuan Rupiah)
1. Lokakarya 2. Koleksi perpustakaan.
1. Lokakarya dan seminar 2. Pengembangan staf
1. Pengembangan staf 2. Lokakarya. 3. Hibah Pengajaran
Jadwal Pelaksanaan
Rencana aktivitas 3 tahun
Tahun 1 1 2
3 4
Tahun 2 5 6
7 8
9 1 0
11 12
1 2
3 4
Tahun 3 5 6
7 8
9 1 0
11 12
12
34
56
78
9 1 0
11 12
Sub Kegiatan 4.3.2.a 4.3.2.b 4.3.2.c
17
G.
Indikator keberhasilan
Indikator Kinerja Awal 1.Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan pertama: 15,38 · < 6 bulan 61,23 · 6 – 12 bulan 24,29 · < 12 bulan 2. Silabi/ SAP Mata Kuliah 30 3. Pelaksanaan diklat Kemahiran Hukum dan 1 Profesi per tahun (frekuensi)
Tengah
Akhir
25,00 55’25 20,00 60 3
40,75 45,00 4,25 100 7
4. Pembuatan surat/ akta (%)
50
75
65,00
70,00
35
5. Proporsi lulusan yang bekerja pada bidang yang 63,75 relevan (%)
H.
Keberlanjutan Staf akademik mempunyai komitmen untuk memperkaya dan memperdalam materi mata kuliah dan memperbanyak Studi klinis dan penugasan. Lab hukum melakukan peremajaan dan pemeliharaan peralatan dan mengoptimalkan perannya dalam pelaksanaan PLKH, praktikum , studi klinis, magang, pusat dokomentasi hukum dan advokasi bagi masyarakat yang tidak mampu. I. Penanggungjawab Aktivitas a. A.Fuad Usfa,SH.M.Si b. Rahayu Hartini, S.H.,M.Si ATMOSFER AKADEMIK 4.3.3 Meningkatkan produktifitas, kwalitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta Meningkatkan publikasi ilmiah A. Latar Belakang Terciptanya situasi atmosfer akademik yang kondusif, tidak dapat hanya mengandalkan dari proses pendidikan yang berlangsung.Akan tetapi, harus didukung dengan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dari staf kademik sebagai satu kesatuan dari Tri Darma Perguruan Tinggi. Kuatitas peneltian yang telah dilakukan cukup banyak, namun kualifikasinya masih tingkat regional, dalam artian segi kualitas penelitian oleh staf akademik masih relative rendah. Pembiayaan penelitian sebagaian besar menggunakan dana DPP dan relative masih kurang sumber pembiayaan penelitian yang berasal dari dana penelitian kompetitif. B. Rasional Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan atmosfer akademik yang kondusif, sehingga dapat mendorong etos kerja dari staf akademik. Pada akhirnya mampu bersaing dalam skala nasional dan internasional dalam bidang penelitian maupun publikasi ilmiah. Berdasarkan hasil yang akan dicapai tersebut dapat memberikan kemanfaatan secara langsung dalam mendukung peningkatan proses belajar mengajar. C. Tujuan Kegiatan dilaksanakan bertujuan untuk tercapainya produktivitas dan 18
kualitan penelitian serta publikasi ilmiah, melalui peningkatan tersebut,akan membawa pengaruh baik langsung maupun tidak langsung pada lulusan Fakultas Hukum, karena tersedinya staf akademik yang berkualitas. D. Mekanisme dan Rancangan a. Meningkatkan motivasi dari staf akademik untuk melakukan penelitian dan penulisan ilmiah bagi publikasi ilmiah. Upaya untuk menumbuhkan motivasi dapat dilakukan dengan memeberikan pengayaan tentang metodologi penelitian maupun metode penulisan karya ilmiah yang tepat, sehinggga dapat dipublikasikan dalam jurnal ilmiah yang berskala nasional maupun inyternasional. Pengayaan mengenai metodologi penelitian dan penulisan karya ilmiah diberikan secara merata bagi semua staf akademik, serta dilakukan secara berkelanjutan.. b. Meningkatkan Produktifitas dan Kualitas Penelitian. Penguasaan terhadap metodologi penelitian oleh para staf akademik dapat diaplikasikan dalam suatu penelitian yang berkualitas dengan cara kompetitif. Penelitian yang dilakukan tidak hanya peningkatan produktifitas pada jumlah penelitian namun kualitas penelitian. Cara yang dapat ditempuh dengan melaksanakan kegiatan peneltian yang sifatnya kompetitif, baik melalui dana hibah maupun dana DPP. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas Jenis Sumber daya Estimasi biaya & dibutuhkan (Ribuan Rupiah) PHK 4.3.3.a Pengayaan tentang 35,000 metodologi penelitian dan metode penulisan karya ilmiah yang tepat 4.3.3.b Peningkatan 30,000 produktifitas dan kualitas penelitian
F. Jadwal Pelaksanaan Rencana Tahun 1 aktivitas 1 3 5 7 2 4 6 8 3 tahun
Sumber Pendanaan Komponen Pembiayaan Lainnya 5,000 Tenaga Ahli
5,000
Tahun 2 9 1 0
11 12
1 2
3 4
Hibah Penelitan
Tahun 3 5 6
7 8
9 1 0
11 12
12
34
56
78
9 1 0
11 12
Sub Kegiatan 4.3.3.a 4.3.3.b
19
G.
Indikator keberhasilan
Indikator Kinerja Jumlah proposal penelitian yang didanai oleh founding (judul proposal per tahun). Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam penelitian dosen dalam rangka tugas akhir (per tahun).
Awal
Tengah
Akhir
4
6
8
12
18
24
H.
Keberlanjutan Staf akademik mempunyai komitmen untuk memberikan penugasan T1 dan T2 dengah menggunakan minimal 1 buku literature bahasa Inggris dan informasi dari internet, aplikasi intranet untuk pemrogaman mata kuliah. Serta kebijakan fakultas yang mensyaratkan pengajuan proposal skripsi dan Ujian Tugas akhir harus disertai sertifikat program ESP dan Komputer. Sedangkan untuk peremajaan dan pemeliharaan peralatan diperoleh dari dana Pendidikan dan Latihan Kemahiran Hukum (PLKH), Pratikum, Studi Klinis, Magang dan iuran anggota perpustakaan. I. Penanggungjawab Aktivitas a. DR. Surya Anoraga,SH.M.Hum b. Haris Tofly, S.H.,M.Hum
4.3.4 Peningkatan publikasi lmiah A. Latar Belakang Terciptanya situasi atmosfer akademik yang kondusif, tidak dapat hanya mengandalkan dari proses pendidikan yang berlangsung.Akan tetapi, harus didukung dengan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dari staf kademik sebagai satu kesatuan dari Tri Darma Perguruan Tinggi. Kualitas penelitian yang telah dilakukan cukup banyak, namun kualifikasinya masih tingkat regional, dalam artian segi kualitas penelitian oleh staf akademik masih relative rendah. Pembiayaan penelitian sebagaian besar menggunakan dana DPP dan relative masih kurang sumber pembiayaan penelitian yang berasal dari dana penelitian kompetitif. B. Rasional Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan atmosfer akademik yang kondusif, sehingga dapat mendorong etos kerja dari staf akademik. Pada akhirnya mampu bersaing dalam skala nasional dan internasional dalam bidang penelitian maupun publikasi ilmiah. Berdasarkan hasil yang akan dicapai tersebut dapat memberikan kemanfaatan secara langsung dalam mendukung peningkatan proses belajar mengajar. C. Tujuan Kegiatan dilaksanakan bertujuan untuk tercapainya produktivitas dan kualitas publikasi ilmiah, melalui peningkatan tersebut,akan membawa pengaruh baik langsung maupun tidak langsung pada lulusan Fakultas Hukum, karena tersedianya staf akademik yang berkualitas. D. Mekanisme dan Rancangan a. Meningkatkan peran aktif staf akademik dalam penulisan materi pendukung mata kuliah dan penyuluhan hukum berupa penulisan buku ajar, buku teks 20
mata kuliah, modul, diktat dan materi penyuluhan hukum. b. Meningkatkan publikasi ilmiah dari karya ilmiah staf kademik. Publikasi ilmiah dari staf akademik bukan hanya mengenai hasil penelitian saja, tetapi dapat berupa artikel ilmiah, buku ajar maupun buku teks yang sangat mendukung bagi kelancaran proses belajar mengajar yang berlangsung di Fakultas Hukum. c. Menerbitkan Jurnal Legality dan majalah Azas yang dimiliki oleh Fakultas Hukum sebagai wahana untuk meningkatkan kualitas staf akademik. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas
Jenis Sumber daya Estimasi biaya & Sumber Pendanaan dibutuhkan (Ribuan Rupiah) PHK Lainnya 1.Meningkatkan penulisan materi 30.000 5,000 pendukung mata kuliah, 2. Meningkatkan penulisan materi 20,000 2,500 penyuluhan hukum. pembuatan naskah publikasi 30,000 5,000 dan presentasi 1. Pelatihan Penmgelolaan jurnal dan 20,000 5,000 majalah 2.Pelatihan Managemen Law Firm 30,000 5,000
4.3.4.a
4.3.4.b
4.3.4.c
Komponen Pembiayaan Tenaga Ahli
Tenaga Ahli
Tenaga Ahli
F. Jadwal Pelaksanaan Rencana aktivitas 3 tahun
Tahun 1 1 2
3 4
Tahun 2 5 6
7 8
9 1 0
11 12
1 2
3 4
Tahun 3 5 6
7 8
9 1 0
11 12
1 2
3 4
5 6
7 8
9 1 0
11 12
Sub Kegiatan 4.3.4.a 4.3.4.b 4.3.4.c
G. Indikator keberhasilan Indikator Kinerja Penulisan buku ajar, buku teks, diktat, modul. (per tahun) penulisan materi penyuluhan hukum. (per tahun) Presentasi ilmiah (per tahun) Penerbitan/pencetakan jurnal ilmiah (per tahun)
Awal 2
Tengah 4
Akhir 6
2
4
6
3
5
7
2
3
4
21
H. Keberlanjutan Staf akademik dan mahasiswa mempunyai komitmen untuk terlibat secara aktif dalam budaya akademik yang berwujud peningkatan frekuensi dan kualitas dalam penulisan karya ilmiah/ materi pendukung mata kuliah dan materi penyuluhan hukum yang berbentuk buku ajar, buku teks, modul, diktat, panduan penyuluhan hukum,penulisan dan penerbitan jurnal ilmiah hukum legality, dan majalah ilmiah hukum azas. I. Penanggungjawab Aktivitas a. Suti Mulyani,SH.MH b. Wasis SP,S.H.,M.Si
EFESIENSI DAN PRODUKTIFITAS 4.3.5. Perbaikan proses pembelajaran dengan penyesuaian kurikulum secara progresif. A. Latar Belakang Selama ini pelaksanaan pendidikan hukum di Fakultas Hukum baru sampai pada taraf mendorong waktu penyelesaian studi mahasiswa berkisar ratarata 10 s/d 12 semester dan materi kurikulum fakultas hukum relative kurang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja sehingga untuk itu diperlukan efisiensi waktu penyelesaian studi dan peningkatan penguasaan keahlian dan keterampilan hukum secara praktis. B. Rasional Rasionalitas beban SKS yang harus ditempuh oleh mahasiswa sejumlah minimal 144 SKS adalah sebuah keniscayaan untuk itu diperlukan perampingan kurikulum yang mampu memadukan semua materi dalam muatan kurikulum nasional dan lokal, melalui efisiensi waktu tempuh studi dan pengembangan metode penyampaian materi dalam proses pembelajarannya digabung antara kajian teori dengan materi praktek, yang akan dapat berguna bagi lulusan untuk mempermudah memperoleh kerja. Oleh karenanya di perlukan penyesuaian kurikulum secara progresif melalui peningkatan penulisan buku ajar, buku penunjang serta penguasaan multimedia. C. Tujuan Tujuan dari kegiatan yang akan dicapai adalah peningkatan dalam proses belajar mengajar, termasuk pengembangan materi perkuliahan yang akhirnya dapat mendorong inovasi dan motivasi staf akademik dalam mengajar. D. Mekanisme dan Rancangan a. Peningkatan Profesional Staf Akademik. Dalam rangka peningkatan profesional staf akademik, diperlukan forum ilmiah yang mendorong penguasaan materi mata kuliah oleh staf akademik melalui magang cangkok pengampu mata kuliah, asistensi, short course, studi lanjut S2 dan S3, mengikuti temu ilmiah/ seminar, dialog interaktif dan lainlain, sehingga staf akademik lebih menguasai materi mata kuliah dan lebih berorientasi pada profesionalisme. b. Perbaikan metode pembelajaran. Mengenai metode dan teknik pembelajaran, harus diakui selama ini metode pembelajaran yang diterapkan belum optimal di dalam mendorong penguasaan 22
materi mata kuliah dan kemahiran/ keahlian hukum mahasiswa. Oleh karena itu perlu untuk dirancang suatu kegiatan yang dapat menemukan metode pembelajaran yang tepat demi pencapaian peningkatan kualitas lulusan. 1. Peningkatan media pembelajaran Dalam proses pembelajaran diperlukan media yang bisa mendukung penyampaian materi, karenanya diperlukan kemampuan penguasaan keterampilan mengoperasionalkan computer, multimedia dan peningkatan kemampuan bahasa inggris dari staf akademik. Dari berbagai kegiatan yang dilakukan ini diharapkan dapat memberikan pengaruh positif secara langsung pada kualitas lulusan. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas
Jenis Sumber daya Estimasi biaya & dibutuhkan (Ribuan Rupiah) PHK peningkatan 42,000 profesional staf akademik Perbaikan metode 30,000 pembelajaran Peningkatan media 125,000 pembelajaran
4.3.5.a
4.3.5.b 4.3.5.c
Sumber Pendanaan Komponen Pembiayaan Lainnya 5,000 Pengembanmgan Staf 5,000
Tenaga Ahli
35,000
Peralatan
F. Jadwal Pelaksanaan Rencana aktivitas 3 tahun
Tahun 1 12
34
Tahun 2 56
78
9 10
11 12
12
34
Tahun 3 56
78
9 10
11 12
12
34
56
78
9 10
11 12
Sub Kegiatan 4.3.5.a 4.3.5.b 4.3.5.c
G. Indikator keberhasilan Indikator Kinerja Pelaksanaan Magang cangkok pengampu mata kuliah, asistensi, short course, studi lanjut S2 dan S3, temu ilmiah/ seminar, dialog interaktif (per tahun) Lokakarya metode pembelajaran(per tahun) Pelatihan aplikasi computer, multimedia dan kursus bahasa inggris dari staf akademik. (per tahun)
Awal
Tengah
Akhir
2
3
4
1
2
3
2
3
4
H. Keberlajutan Dalam rangka peningkatan profesional staf akademik, perbaikan metode dan 23
teknik pembelajaran dan kualitas/ kuantitas media yang bisa mendukung penyampaian materi, yang mendorong penguasaan materi mata kuliah oleh staf akademik, pencapaian peningkatan kualitas lulusan dan strategi penyampaian materi yang dapat memberikan pengaruh positif secara langsung pada kualitas lulusan, perlu di budayakan dan di efektifkan secara berkelanjutan. I. Penanggungjawab Aktivitas Catur Wido Haruni,SH.M.Si Haris, SH. M.Hum
MANAJEMEN INTERNAL DAN ORGANISASI LEADERSHIP 4.3.6. Peningkatan sistem manajemen internal berbasis IT dan pemantapkan pola kepemimpinan. A. Latar Belakang Sistem manejemen yang diterapkan di Fakultas Hukum dalam rangka pengelolaan admistrasi Fakultas Hukum belum tertata secara tertib. Hal ini dapat diketahui pada saat pencarian data untuk evaluasi diri dan didukung oleh data yang diperoleh mengenai kualitas layanan staf admnistrasi kepada mahasiswa. Sistem pengarsipan dan pengelolaan data yang menjadi tanggungjawab unit kerja dari staf administrasi belum dikelola dengan baik, hal ini dipengaruhi belum berfungsinya unit kerja yang bertanggungjawab terhadap pengelolaan data tersebut. Kondisi demikian terjadi berlarutlarut disebabkan karena pola kepemimpinan yang diterapkan belum berdasarkan system reward and punishment. Akibat dari penerapan pola kepemimpinan ini, etos kerja dari staf administrasi menjadi rendah. B. Rasional Gambaran kondisi system manajemen internal sebagaiman tersebut diatas, maka perlu penyempurnaan terhadap system manajemen internal yang menyangkut pula penyempurnaan pola kepemimpinan. Diharapakan dari kegiatan yang hendak dilaksanakan dapat menciptakan perbaikan dan peningkatan terhadap system manajemen yang baik. C. Tujuan Tercapainya system manajemen internal yang memenuhi standart dengan pola kepemimpinan yang dapat mendukung kebelanjutan penerapan system manajemen yang baik. D. Mekanisme dan Rancangan 4.3.6.a Penyesuaian rasio jumlah staf akademik dan staf administrasi dengan jumlah mahasiswa. Dalam rangka mengoptimalkan peningkatan mutu akademik dan pelayanan akademik diperlukan rasionalisasi jumlah staf akademik dan staf administrasi 4.3.6.b Peningkatan dan etos kerja dari staf akademik dan staf administrasi, yang diharapkan akan dapat memperbaiki kualitas penguasaan materi mata kuliah oleh staf akademik dan kualitas pelayanan akademik sehingga akan bisa meningkatkan kemahiran dan keahlian hukum mahasiswa dan percepatan waktu penyelesaian studi. Kegiatan ini akan diawali dengan evaluasi terhadap kinerja yang sedang berjalan. Hasil evaluasi tersebut ditindaklanjuti 24
dengan mengadakan pelatihan manajemen. Pada akhirnya dengan pelatihan manajemen tersebut diharapkan perubahan situasi kerja dan peningkatan kinerja dari staf administrasi 4.3.6.c Penyempurnaan Pola kepemimpinan Dalam rangka mewujudkan system manajemen internal yang baik, jelas harus didukung dengan penerapan pola kepemimpinan yang baik pula. Untuk itu dipandang perlu memberikan pelatihan kepemimpinan bagi pejabat structural dan fungsional di Fakultas Hukum. Kemudian dilanjutkan dengan mengadakan evaluasi untuk mengukur konsistensi dan keberhasilan pola kepemimpinan yang ditetapakan. E. Sumber daya yang dibutuhkan Sub aktivitas
Jenis Sumber daya Estimasi biaya & dibutuhkan (Ribuan Rupiah) PHK Penyesuaian rasio 40,000 jumlah staf akademik dan staf administrasi dengan jumlah mahasiswa Peningkatan etos 42,000 kerja dari staf akademik dan staf administrasi Penyempurnaan 5,000 Pola kepemimpinan
4.3.6.a
4.3.6.b
4.3.6.c
Sumber Pendanaan Komponen Pembiayaan Lainnya 10,000 1. Pengembangan staf akademik 2. Pengembangan staf administrasi. 22,000
out peningkatan kerja
bond etos
3,000
1. evaluasi pola kepemimpinan 2. efisiensi structur kepemimpinan 3. Pelatihan kepemimpinan
F. Jadwal Pelaksanaan Rencana aktivitas 3 tahun
Tahun 1 1 2
3 4
Tahun 2 5 6
7 8
9 1 0
11 12
1 2
3 4
Tahun 3 5 6
7 8
9 1 0
11 12
12
34
56
78
9 1 0
11 12
Sub Kegiatan 4.3.6.a 4.3.6.b 4.3.6.c
G.
Indikator keberhasilan
Indikator Kinerja Pengembang staf akademik (%) Pengembangn staf administrasi. (%) Peningkatan etos kerja (%) Peran aktif akademika (%) Percepatan studi
Awal
Tengah
Akhir
23,34
67,34
45,75
87,82
22,42
34,32
62,53
12,23
35,53
56,43
1012 Smt
911 Smt
89 Smt
sivitas
penyelesaian
25
Perbaikan mutu dan pelayanan akademik (%)
21,35
47,36
75,32
H.
Keberlanjutan Dilakukan monitoring secara perodik terhadap system manajemen internal melalui perbidang kerja dengan didukung penerapan secara konsisten kebijakan reward dan punishment bagi staf akademik dan staf administrasi. Sedangkan peningkatan pola kepemimpinan dengan membuat program kerja yang sesuai dengan visi misi fakultas dan universitas dengan melibatkan civitas akademika.. I.
Penanggungjawab Aktivitas a. DR. Muslan Abdurrahman,SH.MHum. b. Sumali, S.H.,M.H
26
Lampiran Panduan Penyusunan Usulan Anggaran Tabel 1 USULAN ANGGARAN (dalam Ribuan Rupiah) Komponen Pembiayaan Pengembangan Staf · Pendidikan Bergelar · Pendidikan tidak bergelar Peralatan Tenaga Ahli Koleksi Perpustakaan Lokakarya & Seminar Hibah Pengajaran Hibah Penelitian PolicyStudies Managemen Program Total % Dana PT
2007 2
3
Tahun Anggaran 2008 PT Total
PHK
PT
Total
%
PHK
125,000
25,000
150,000
10,00
100,000
20,000
82,500
22,5000
105,000
10,00
85,000
155,000 65,000
35,000 10,000
190,000 75,000
10,00 10,00
145,000
15,000
160,000
30,000
10,000
45,000
2009 PT Total
%
PHK
120,000
10,00
70,000
10,000
17,500
102,500
10,00
75,000
105,000 70,000
20,000 10,000
125,000 80,000
10,00 10,00
10,00
130,000
10,000
140,000
40,000
10,00
30,000
10,000
5,000
50,000
10,00
50,000
30,000
5,000
35,000
10,00
20,000
10,000
30,000
5,000
75,000 772,500
142,5004 18,39
TOTAL USULAN ANGGARAN %
PHK
PT
Total
%
80,000
10,00
295,000
55,000
350,000
10,00
13,000
88,000
10,00
242,500
53,000
295,500
10,00
95,000 70,000
5,000 5,000
100,000 75,000
10,00 10,00
355,000 205,000
60,000 25,000
415,000 230,000
10,00 10,00
10000
110,000
10,000
120,000
10,00
385,000
35,000
420,000
10,00
40,000
10,00
30,000
15,000
45,000
10,00
90,000
35,000
125,000
10,00
5,000
55,000
10,00
50,000
5,000
55,000
10,00
145,000
15,000
160,000
10,00
30,000
5,000
35,000
10,00
30,000
10,000
40,000
10,00
90,000
20,000
110,000
10,00
10,00
20,000
5,000
25,000
10,00
20,000
5,000
25,000
10,00
60,000
20,000
80,000
10,00
80,000
10,00
75,000
10,000
85,000
10,00
50,000
15,000
65,000
10,00
200,000
30,000
230,000
915,000
100,,00
695,000
112,500
807,500
100,,00
600,000
70,000
670,000
100,.00
2.067,500
325,000
2.392,500
16,18
11,66
10,00 100,.00
15,71
2
PHK= Dana dari Program Hibah Kompetetisi PT= Dana dari Perguruan Tinggi, Berupa dan pendamping yang wajib disediakan oleh PT ditambah dengan dana tambahan ( dana pendamping tidak wajib/ non committed matching funding) yang disediakan PT. 4 Total Dan Perguruan tinggi diluar dana yang dialokasikan untuk Unit Koordinasi/ MONEV Internal pada Tingkat Perguruan inggi. 3
27
5
Total Posetasi Dana Perguruan Tinggi terhadap Dana dariPHK, Minimum 7,5%
TABEL 2.USULAN ANGGARAN 3 TAHUN (dalam ribuan rupiah) Komponen Pembiayaan Aktivitas
Bergelar PHK
Pengembangan Staf Bergelar Tidak bergelar
295,000
Peralatan
Pengembangan Staf Tidak Bergelar PT
PHK
PT
55,000
242,500
53,000
Peralatan
Tenaga ahli
PHK
PT
355,000
60,000
Tenaga Ahli
Koleksi perpustakaan
PHK
PT
205,0000
25,000
Koleksi Perpustakaan
PHK
PT
385,000
35,000
Lokakarya &seminar
Lokakarya& Seminar PHK
PT
90,000
35,000
Hibah Pengajaran
Hibah pengajaran PHK
PT
145,000
15,000
Hibah Penelitian
Hibah Penelitian
Policy Studies
PHK
PT
90,000
20,000
Policy Studies
PHK
PT
60,000
20,000
Pengelolaan PHK TOTAL USULAN ANGGARAN
TOTAL USULAN ANGGARAN
Managemen Program PT
PHK
PT
200,000
200,000 295,000
55,000
242,500
53,000
355,000
60,000
205,000
25,000
385,000
35,000
90,000
35,000
145,000
15,000
90,000
20,000
60,000
2,.67,500
325,000
20,000
28
TABLE 3.1 RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK PENGEMBANGAN STAF (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Jumlah 6
Studi Lanjut Short Course Magang Cangkok Kursus bahasa Inggris Kursus computer Total Tahun 2007
1
Studi lanjut Pelatihan Mengikuti Work Shorp Kursus bahasa Inggris Kursus Komputer Total Tahun 2008
1
Studi Lanjut Magang Cangkok Short Course Pelatihan Kepemimpinan Total Tahun 2009 TOTAL
1
Pendidikan Bergelar Total Biaya PHK 125,000
125,000 100,000
100,000 70,000
PT TAHUN 2007 25
PT
42,000 28,000 5,000 7,500 82,500
10,000 5,000 3,000 4,500 22,500
5 orang/2 bulan 2orang/2 bulan 3 orang/3bulan 2 orang/2 bulan
42,000 28,000 10,000 5,000 85,000
5,000 5,000 4,500 3,000 17,500
2 orang/3 bulan 2 orang/2 bulan 5 orang/1 hari
42,000 28,000 5,000
5,000 5,000 3,000
75,000 242.,500
13,000 53,000
20,000 Tahun 2009 10,000
10,000 55,000
Pendidikan tidak bergelar Total Biaya PHK
2 orang/3 bulan 2 orang/2 bulan 2 orang/2 bulan 2 orang/3 bulan 25,000 Tahun 2008 20,000
Pola 70,000 295,000
Jumlah
_____________________________ Semua kolom jumlah diisi dengan jumlah dan satuannya (orangbulan, orang tahun, paket, buah, dsb)
6
29
TABEL 3.2 RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK PERALATAN (dalam ribuan Rupiah) Aktivitas TAHUN 2007 Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Total Tahun 2007 Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Total Tahun 2008 Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Total Tahun 2009 TOTAL
Nama Peralatan Komputer Multimedia OHP LCD Laptop
Kategori 7
Jumlah
Biaya per Unit
AP AP AP AP
3 buah 10 buah 3 buah 3 buah
10,000 5,000 15,000 10,000
Komputer Multimedia Wireless LCD White Board
AP AP AP AP
2 buah 5 buah 2 buah 10 buah
TAHUN 2008 10,000 5,000 15,000 3,000
Tilpun Komputer Mesin Fotocopy Mesin Fax Laptop
KO AP FP KO AP
10 buah 2 buah 1 buah 1 buah 5 buah
TAHUN 2009 500 7,500 15,000 10.000 10,000
Total Biaya PHK
PT
30,.000 50,000 45,000 30,000 155,000
10,000 5,000 10,000 10,000 35,000
20,000 25,000 30,000 30,000 105,000
10,000 10,000 20,000
5,000 15,000 15,000 10,000 50,000 95,000 355,000
1,000
Keterangan
2,000 2,000 5,000
_____________________________ diisi dengan LP= LAboratorium untuk program pendidikan S1, AP= Alat Bantu proses belajar mengajar, FP= fasilitas pendukung ( Seperti pompa air, stabilizer listrik dsb), KO= alat komunikasi ( telepon, jaringan, dsb), LL= lainlain 7
30
TABLE 3.3 RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK TENAGA AHLI (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Jumlah
Total Biaya PHK
PT
TAHUN 2007 Pelatihan Pengayaan Metodologi Penelitian Pelatihan Metode Pembelajaran Total Tahun 2007
2 2
35,000 30,000 65,000
5,000 5,000 10,000
2 2
30,000 40,000 70,000
5,000 5,000 10,000
2 2 1
20,000 30,000 20,000 70,000 205,000
3,000 2,000 5,000 25,000
TAHUN 2008 Pelatihan Penulisan Buku Pelatihan Managemen Advokasi Total TAhun 2008 TAHUN 2009 Pelatihan IT Pelatihan Managemen Law Firm Pelatihan Penulisan Jurnal Total Tahun 2009 TOTAL
6
31
TABEL 3.4. RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK LOKAKARYA & SEMINAR (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Lokakarya
Nama Pengembangan Program
Lokakarya Kurikulum
Tujuan TAHUN 2007 Penyempurnan Kurikulum
Biaya Satuan
Total Biaya PHK
1
PT 10,000
30,000 10,000
Total Tahun 2007 30,000 Lokakarya
Diseminasi Hasil Penelitian
TAHUN 2008 Meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil penelitian
1
10,000 30,000 10,000
Total Tahun 2008 30,0000 TAHUN 2009 Seminar
Peranan Legal Advisor Bagi Perusahaan
Penyempurnaan Mata Kuliah Pratikum pada Laboratorium Hukum berkaitan dengan Contrac Drafting
1
15,000 30,000
15,000
Total Tahun 2009 30,000
35,000
TOTAL 90,000
32
TABEL 3.5. RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK KOLEKSI PERPUSTAKAAN (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Total Biaya
Jenis Bahan Pustaka 8
PHK
PT
TAHUN 2007 Pembelian Berlangganan Pembelian Total Tahun 2007
Buku Jurnal CDROOM
110,000 15,000 20,000 145,000
10,000 5,000 15,000
TAHUN 2008 Pembelian Berlangganan Pembelian Total Tahun 2008
Buku dan UU Jurnal Handicam
Pembelian Berlangganan Pembelian Total Tahun 2009 TOTAL
Buku dan UU Jurnal TV dan Audo Visual
100,000 15,000 15,000 130,000
5,000 5,000 10,000
TAHUN 2009 75,000 15,000 20,000 110,000 385,000
5,000 5,000 10,000 35,000
_____________________________ 8
diisi denmgan Buku= buku tekt yang akan dibeli, Jurnal= jurnal ilmiah yang akan dilanggan dan CDROM= CD ROM Yang akan dilanggan atau dibeli.
33
TABEL 3.6. RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK HIBAH PENGAJARAN & HIBAH PENELITIAN (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Jenis Hibah 9
Jumlah Hibah
Total Biaya
Jumlah Mahasiswa yang terlibat
PHK
PT
TAHUN 2007 Modul Penyuluhan Huku Penulisan Buku Ilmu Perundang2an Optimalisasi Peranan LBH Kampus Total Tahun 2007
Hibah Pengajaran Hibah Pengajaran
1 1
20,000 25,000
2,500 2,500
Hibah Penelitian
1
4
30,000
5,000
75,000
10,000
Penulisan Buku Hukum Acara TUN Pembuatan Silabi /SAP Peran Biro Hukum Pemerintah Total Tahun 2008
Hibah Pengajaran
1
25,000
2,500
Hibah Pengajaran Hibah Penelitian
1 1 3
3
25,000 30,000 80,000
2,500 5,000 10,000
Pengayaan pengampu mata kuliah Penulisan Buku Acara Perdata Memperluas Jaringan Kerjasama Total Tahun 2009 TOTAL
Hibah Pengajaran
1
25,000
2,500
Hibah Pengajaran Hibah Penelitian
1 1
5
25,000 30,000
2,500 10,000
80,000 235,000
15,000 35,000
3 TAHUN 2008
TAHUN 2009
3
34
9
diisi dengan Hibah Pengajaran atau Hibah Penelitian
TABEL 3.7. RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK POLICY STUDIES (dalam ribuan rupiah) Aktivitas
Judul
Tujuan
Cakupan 10
Biaya Satuan
Total Biaya PHK
PT
TAHUN 2007 Identifikasi&Inventarisasi Alumni
Pengembangan Kebijakan yang menekankan pada rasionalisasi kurikulum dan percepatan penyelesaian studi
Mengetahui kesesuaian kurikulum dengan kebutuhan pasar
1
Total Tahun 2007
20,000
10,000
20,000
10,000
20,000
5,000
20,000
5,000
20,000
5,000
20,000 60,000
5,000 20,,000
TAHUN 2008 Studi Banding ke Stake Holder
Pengembangan Kebijakan yang berorientasi pada kualitas dan relevansi kelulusan
Mengetahui pasar
kebutuhan
1
Total Tahun 2008 TAHUN 2009 Pelayanan Hukum Masyarakat
Total Tahun 2009 TOTAL
ke
Pengembangan Kebijakan yang mendorong pengendalian mutu akademik dan hasil penelitian oleh masyarakat
Melatih mahasiswa memberikan pendampingan/advokasi pada masyarakat
1
35
10
diisi dengan luas cakupan dari studi tersebut, sebagai contoh; jumlah institusi yang akan digunakan sebagai responden, luas daerah yang akan dilakukan studi, dsb.
TABEL 3.8. RINCIAN USULAN ANGGARAN UNTUK MANAJEMEN PROYEK (dalam ribuan rupiah) Jenis Pengeluaran
Jumlah
Biaya per Unit
Total Biaya
TAHUN 2007 HR Pelaksana Program ATK Membuat Web Site/Dokumentasi Hukum
15 10 1
10 20 15
15,000 20,000 15,000
Infra Struktur BKBH Total Tahun 2007
10
25
25,000 75,000
HR Pelaksana Program ATK Infra Struktur Pendidikan Advokat Infra Struktur Lab Hukum Total Tahun 2008
15 10 10 10
10 15 30
15,000 15,000 30,000 15,000 75,000
HR Pelaksana Program ATK Infrastruktur Peradilan Semu Total Tahun 2009 TOTAL
15
10 15 20
15,000 15,000 20,000 50,000 200,000
TAHUN 2008
15 TAHUN 2009
10 10
36
TABEL 4.1.1. SPESIFIKASI RINCI UNTUK PENGEMBANGAN STAF TAHUN 2007 PENDIDIKAN BERGELAR DALAM NEGERI Aktivitas Studi Lanjut/Notaris
Nama Staf
Bidang Studi
Sofyan Arief
Notariat
Perguruan Tinggi yang dituju
Perkiraan lama studi (tahun)
UGM
2,5 tahun
Perkiraan Biaya (ribuan rupiah) 125,000
125,000
TOTAL
TABEL 4.1.2. SPESIFIKASI RINCI UNTUK PENGEMBANGAN STAF TAHUN 2007 PENDIDIKAN TIDAK BERGELAR DALAM NEGERI Aktivitas Short Course Short Course Magang Cangkok Magang cangkok Kursus Kursus Kursus Kursus TOTAL
Nama Calon
Bidang Studi
Fifik Wiryani Komariah Herwastoeti Fuad Usfah Rahayu Hartini Sumali Sugihartono M. Fajar
Hukum Agraria Hukum Perdata Hukum Kontrak Hukum Acara Pidana Bahasa Inggris Bahasa Inggris Komuter Komputer
Perguruan Tinggi/ Instansi yang dituju UGM UGM Lawyer, Malaysia Lawyer, Malaysia E F/ Malang E F/ Malang SOB/ Malang SOB/Malang
Perkiraan lama Studi (hr/ mg/ bln) 3 bulan 3 bulan 1 bulan 1 bulan 2 bulan 3 bulan 2 bulan 2 bulan
Perkiraan Biaya (ribuan rupiah) 21,000 21,000 14,000 14,000 2,500 2,500 3,750 3,750 82,500
TABEL 4.2 SPESIFIKASI RINCI UNTUK PERALATAN TAHUN 2007 Nama Peralatan Komputer OHP
Spesifikasi tehnis
Jumlah
Fasilitas Pendukung
Multimedia
3 buah 10 buah
Perkiraan Biaya (ribuan rupiah) 30,000 50,000
Keterangan
37
LCD Laptop TOTAL
3 buah 3 buah
45,000 30,000 155,000
TABEL 4.3 SPESIFIKASI RINCI UNTUK TENAGA AHLI TAHUN 2007 Nama Calon
Prof. Soetandyo W DR. Muslan Abdurrahman Endang Poerwanti Prof. Ali Saukah TOTAL
Asal Perguruan Tinggi
Tugas Utama yang diberikan pada Tenaga AhliJumlah
Univ. Erlangga UMM
Memberi Pengayaan Penelitian Memberi Pelatihan Membuat Poposal Pnelitihan Pengayaan Pembelajaran Memberi Kursus Bahasa Inggris
UMM Univ Negeri Malang
Perkiraan lama waktu (bln/mg) 1 bulan 1 bulan
Perkiraan Biaya (ribuan rupiah)
Bidang Keahlian Utama
17,500 17,500
Metode Penelitian Metode Penelitian
1 bulan 1 bulan
15,000 15,000 65,000
Proses Belajar Mengajar Bahasa Inggris
38
BAB II EVALUASI DIRI Rangkuman Berdasarkan analisis SWOT terhadap evaluasi diri maka terdapat beberapa kondisi yang dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Potensi diri Fakultas Hukum cukup besar, mengingat 95 % dosen berpendidikan magister dan beberapa dosen telah dan sedang studi pendidikan doctor (S3). Tetapi secara kuantitas jumlahnya terbatas, sehingga kesempatan studi lanjut selalu menunggu selesainya dosen yang studi lanjut terdahulu. Kemampuan dosen dalam beradaptasi dan mengikuti perkembangan hukum dan masyarakat belum optimal. 2. Sistem pengelolaan perpustakaan yang modern dengan “digital library” dan gedung perpustakaan pusat yang megah dan modern. Tetapi, modernisasi Perpustakaan Pusat belum diikuti oleh Perpustakaan Fakultas. Hal ini nampak dari system pengelolaan Perpustakaan Fakultas yang masih bersifat manual dan kurangnya koleksi perpustakaan baik jumlah judul, eksemplar, jenis bahan bacaan termasuk sarana perpustakaan baik berupa komputer, Cd room, internet, dokumentasi hukum dan lainlain, termasuk pelayanan yang belum optimal 3. Ruangan kuliah yang cukup representative dengan sarana kamera monitor di setiap kelas. Tetapi di sisi lain, sarana dan prasarana penunjang proses pembelajaran seperti OHP, LCD, multimedia, ruang laboratorium computer belum memadai. 4. Muatan kurikulum yang disusun secara progesif dengan muatan praktikum untuk 8 (delapan) mata kuliah memberikan bekal ketrampilan dan kemahiran praktis kepada mahasiswa. Tetapi, dinamika hukum dan masyarakat yang demikian cepat berubah mengakibatkan materi muatan kurikulum yang tersaji dalam SAP dan silabi mata kuliah selalu harus direvisi. 5. Sistem pemberian praktikum mata kuliah yang mulai tertata secara sistematis dan terarah dengan pendamping praktisi yang berpengalaman. Selain itu, aktifitas Lembaga Bantuan Hukum Fakultas Hukum yang demikian dinamis menjadi “ajang” bagi mahasiswa dalam “mengasah” dan menambah ketrampilan dan kemahiran hukumnya. Meskipun, di sisi lain, minat mahasiswa untuk terlibat dalam LBH Fakultas masih kurang. 6. Tersedianya alokasi dana penelitian di tingkat Universitas yang cukup besar, sehingga memberikan motivasi kepada dosen untuk melakukan penelitian. Tetapi, di sisi lain, jumlah proposal yang didanai oleh lembaga eksternal masih perlu ditingkatkan. 7. Tersedianya dana praktikum dan diklat yang cukup memadai (satu juta rupiah tiap mahasiswa yang pembayarannya “include” dengan pembayaran DPP) menjadi potensi yang sangat besar untuk meningkatkan ketrampilan dan kemahiran hukum lulusan. Tetapi, di sisi lain terbatasnya sarana dan prasarana pendukung yang berbasis teknologi (multimedia, system computerize) sering menjadi “hambatan” dalam pelaksanaan praktikum dan diklat. Meski demikian, lulusan Fakultas Hukum yang telah terbekali dengan ketrampilan praktis tersebut ternyata masih kesulitan memperoleh pekerjaan. Hal ini terlihat dari lamanya masa tunggu lulusan memperoleh pekerjaan pertama. Permasalahan seperti di kemukakan diatas akan diperbaiki melalui Program Hibah Kompetisi Tahun 20072009, dengan memfokuskan pada kegiatan: 39
1. Penyempurnaan/ penyesuaian kurikulum secara progresif dengan memperhatikan kebutuhan pasar kerja. 2. peningkatan kemampuan berbahasa Inggris dan komputer. 3. peningkatan kemahiran dan keahlian hukum secara professional. 4. peningkatan penelitian, publikasi ilmiah dan pengabdian masyarakat. 5. peningkatan kualitas managemen internal dalam menujang kerja sama eksternal kelembagaan. Rencana program kegiatan tersebut akan menekankan pada program peningkatan efisieansi penyelenggaraan akademik dan kualitasrelevansi lulusan yang sesuai dengan perkembangan kebutuhan hukum masyarakat. I. Pelaksanaan Evaluasi Diri Proses penyusunan program A3 Hibah Kompetisi Tahun 20072009 diawali dengan pembentukan tim taks Force di tingkat Universitas oleh Rektor. Selanjutnya ditingkat Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang membentuk tim berdasarkan Keputusan Dekan No. E.2.e/809/FHUMM/XII/2005. (Lampiran No. 1) Tim terdiri dari 1 orang Penanggungjawab, 3 orang Fasilitator dan 16 orang Panitia Inti yang terdiri dari 1 orang Ketua Pelaksana, 1 orang Sekretaris dan 14 orang anggota yang berasal dari berbagai unsure Fakultas, yaitu 9 orang dosen yang berasal dari berbagai konsentrasi yaitu 2 orang dari konsentrasi hukum bisnis, 2 orang dari hukum Pidana, 3 orang dari Hukum Tata Negara, 1 orang dari konsentrasi Hukum Islam, 1 orang dari Laboratorium Hukum, 2 orang dari staf administrasi, 2 orang dari mahasiswa serta 1 orang dari alumni. Curiculum Vitae dari masingmasing anggota terlampir (Lampiran No. 2) Adapun tahaptahap kegiatan yang dilakukan oleh Tim Penyusun adalah sebagai berikut : (1) mengumpukan data tentang seluruh data akademik sarana dan prasarana pendanaan kebijakan dengan fakultas dan kerjasama; (2) melakukan penelusuran informasi pada lulusan untuk mengetahui masa tunggu jenis pekerjaan gaji pertama; (3) melakukan identifikasi dan tabulasi terhadap datadata yang releven; (4) melengkapi data melalui penyebaran kuisoner kepada mahasiswa tentang proses belajar mengajar dan pelayanan administrasi pendidikan; (5) menganalisa dan menginterprestasikan data berdasarkan analisis SWOT melalui diskusi; (6) menyusun draf evaluasi diri yang melibatkan staf akademik, staf administrasi dan mahasiswa serta stakeholders; (7) dan menyusun draf akhir evaluasi diri. Dalam menyusun laporan evaluasi diri ini , melibatkan seluruh staf pada Fakultas Hukum. Pendekatan partisipatif selalu dilakukan selama menyusun laporan ini. Untuk menyusun laporan evaluasi diri ini, tim penyusun melakukan 40
serangkaian kegiatan, yaitu: (1) menyiapkan draf laporan evaluasi diri; (2) menyelenggarakan work shop, forum diskusi, seminar, dan lokakarya dengan tujuan untuk memperoleh umpan balik terhadap draf laporan evaluasi diri ini; (3) perbaikan terhadap draf evaluasi diri ini yang dilakukan berdasarkan masukan yang diperoleh dari umpan balik tersebut. Kemudian dilakukan penyusunan proposal program A3 Hibah Kompetisi, terhadap proposal oleh Tim Revieur di tingkat Universitas untuk memberikan pengarahan bagi penyempunaan proposal sebelum di kirim ke DIKTI.
II. Latar Belakang a. Riwayat Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) didirikan pada bulan September 1965 atas prakarsa tokoh dan pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang (antara lain Prof A. Mansyur Effendy, SH. MS. , Prof Drs. Sufyan Aman, SH. Habib Syarbini, SH. , Amir Hamzah, SH., dan Lainnya). Fakultas Hukum merupakan salah satu fakultas tertua di UMM disamping Fakultas Ekonomi dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Pada awal berdirinya Fakultas Hukum menyandang predikat status terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Nomor : 68/BSwt/P/1966, tanggal 30 Desember tahun 1966. Dengan program studi atau jurusan yang ada pada awal berdirinya adalah Jurusan Keperdataan dan Jurusan Kepidanaan. Sebagai institusi yang dikelola pihak swasta, maka dalam perjalanannya mengalami nuansa dinamika pasang surut yang tak terelakan. Pada tahun 1970 Fakultas Hukum menghentikan aktivitas kurikuler akademiknya, karena sedikitnya antusiasme minat masyarakat yang berminat menjadi mahasiswa Fakultas Hukum. Sebagaimana diketahui bahwa penyelenggaraan pendidikan Fakultas Hukum UMM sepenuhnya sangat tergantung kepada jumlah mahasiswa. Oleh karena itu ihwal penghentian aktivitas akademik Fakultas Hukum dapat dimaklumi akibat animo masyarakat menyebabkan biaya penyelenggaraan menjadi mahal. Pada tahun 1976/1977, titik terang mulai membersitkan harapan untuk diaktifkannya Fakultas Hukum UMM, ketika terjadi reformasi dan reorientasi baik pada tingkat koordinasi perguruan tinggi swasata (Kopertis) Wilayah VII yang berfungsi sebagai pembina perguruan tinggi swasta (PTS). Kemudian pada tingkat Universitas (UMM) yang pada tahun 1976 telah disusun rencana induk pengembangan (RIP) dan disusul kemudian pengesahan status UMM pada tahun 1977, yang kemudian disahkan oleh menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor : 0721/U/77, tanggal 31 Desember 1977. Dalam rangka mewujudkan RIP dan statuta serta untuk eksistensi UMM sebagai lembaga yang apresiatif dan konsen terhadap kemajuan pendidikan di tanah air pada umumnya dan di kota Malang pada khususnya, 41
maka pada tahun 1978 Fakultas Hukum UMM diaktifkan kembali dengan dasar sistem akreditasi ysang dikeluarkan tahun 1977 dan kurikulum nasional yang berlaku pada waktu itu. Kemudian melalui surat keputusan menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.070/0/1985 tanggal 18 Pebruari 1985 memperoleh status Terdaftar (akreditasi status ke2). Pada tahun 1987 berdasarkan SK Mendikbud No. 0308/0/1987, tanggal 8 Juni 1987 memperoleh status diakui dan pada tahun 1989 memperoleh status Disamakan berdasarkan SK. Mendikbud No.0447/0/1989/, tanggal 19 Juli 1989. Selanjutnya dalam perkembangannya UMM yang berjalan cukup pesat, Fakultas Hukum dengan status Disamakan itu sejak tahun 1990 tercatat sebagai salah satu Fakultas yang berkembang dengan baik di lingkungan UMM. Kemudian pada saat akreditasi terakhir yang dilakukan oleh Depdikbud yang dilakukan pada tahun 1993 Fakultas Hukum UMM mampu mempertahankan status Disamakan, sebagaimana diputuskan dalam Surat Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 648/Dikti/Kep/1993 tertanggal 23 November 1993. Kemudian, dalam akreditasinya yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) pada tahun 1998, berdasarkan SK. BAN Nomor : 01168/Ak 1.1/UMMIHK/VIII/1998 Fakultas Hukum UMM dinyatakan Terakreditasi dengan peringkat B. Selanjutnya berdasarkan Akreditasi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) dengan SK. BAN nomor : 06051/AkVII S1036/UMMIHK/XX/2003 Fakultas Hukum UMM dinyatakan Terakreditasi dengan peringkat A (Baik Sekali). Perubahan dan perbaikan kurikulum pendidikan tinggi dan penghapusan program studi atau jurusan juga ikut pula memberi warna gerak dinamika Fakultas Hukum UMM. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 017/D.O/1993 jo. SK Mendikbud No. 036/U/1993, dan SK Mendikbud No. 0325/U/1994 tentang kurikulum yang Berlaku Secara Nasional program sarjana Ilmu Hukum menyatakan bahwa dalam jenjang pendidikan Sarjana Ilmu Hukum (S1) tidak ada lagi jurusan atau dihapusnya jurusan. Untuk selanjutnya Fakultas Hukum hanya terdapat satu program studi yaitu program studi ilmu hukum. Pada tahun 2004 telah dibentuk Program Pasca Sarjana (S2) Ilmu Hukum dengan konsentrasi hukum Tata Negara dan Sistem Peradilan, berdasarkan SK Dirjen Dikti DEPDIKNAS Nomor.1339/D/T/2004. Disamping program Pasca Sarjana pada tahun yang sama dibuka Program Pendidikan Khusus Profesi Advokad (PKPA) berdasarkan MoU Fakultas Hukum dengan IKADIN (Ikatan Advokasi Indonesia) dan PERADI (Perhimpunan Advokad Indonesia). Sejak berdiri hingga saat ini Fakutas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang mengalami perkembangan, baik dilihat dari jumlah mahasiswa, staf akademik, sarana maupun kualitas hasil proses belajar mangajar dan hasilhasil penelitian serta pengabdian kepada masyarakat. Namun demikian diperkirakan pada tahun yang akan datang Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang akan mengalami tantangan yang semakin berat sebagai akibat perkembangan masyarakat. Secara singkat keadaan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang berdasarkan data lima tahun terakhir (sampai dengan tahun 2005) dapat digambarkan sebagai berikut : 42
1. Sumber Daya Manusia Jumlah dan kualifikasi staf akademik, karyawan, dan mahasiswa lima Tahun terakhir. a) Staf Akademik dan Staf administrasi Untuk rekruitmen tenaga dosen dan karyawan UMM telah mempunyai sistem yang cukup baik. Sistem ini telah dibuat sejak UMM mulai berkembang dan hingga saat ini telah mengalami beberapa perbaikan serta penyempurnaan. Rekruitmen dosen diawali dengan tes tulis dan lisan yang dilakukan oleh masingmasing Fakultas. Pelamar yang dipanggil adalah peserta yang memenuhi kualifikasi tertentu, seperti tingkat pendidikan (diutamakan lulusan S.2/Magister), kecakapan komunikasi dan penguasaan kelas (untuk mengajar), kemampuan bahasa asing, kemampuan dan penguasaan agama Islam, serta aspekaspek kepribadian, kepemimpinan, kemampuan dalam team work, dan lainlain. Pelamar yang lulus dari seleksi Fakultas selanjutnya dikirim ke universitas untuk diuji akhir oleh Rektorat. Pelamar yang memenuhi semua kualifikasi tersebut kemudian dinyatakan lulus seleksi dan diterima sebagai dosen, dengan masa percobaan selama 2 tahun. Untuk rekruitmen karyawan tidak seperti dosen, yaitu dilakukan tes tulis dan lisan oleh bagian personalia Biro Administrasi Umum beserta jajarannya, kemudian yang diterima diberikan masa percobaan selama 1 tahun. Pembinaan dosen dan karyawan UMM selalu dilakukan oleh unitunit masingmasing. Pembinaan yang dilakukan selama ini ternyata mampu mendukung PBM dan sesuai dengan visi, misi dan tujuan PT. Kualitas dosen ditingkatkan melalui pengiriman studi lanjut, kursuskursus, diklat, pertemuan ilmiah, penelitian serta program penyeliaan oleh tim penyelia PT. dan Fakultas Hukum. Sistem kepegawaian juga telah diatur dengan beberapa peraturan yang mengikat. Dalam peraturan tersebut sudah ditentukan bentuk bentuk hak dan kewajiban dosen/karyawan. Jenjang karier juga sudah tersistem dengan baik dalam rangka mencapai kesejahteraan dosen/karyawan. Struktur penggajian sudah jelas, sehingga dosen/karyawan dapat memacu prestasi dan bekerja pada jalur yang telah ditetapkan PT. Dosen atau karyawan yang terbukti melanggar ketentuan akan dikenakan sanksi, mulai peringatan lisan, tertulis hingga pemecatan. Dosen yang terlibat dalam PBM sebagian besar sudah memenuhi kualifikasi dan mampu melaksanakan tugas utama dengan baik. Beberapa dosen memang masih mempunyai kapasitas kurang, sehingga perlu pembinaan lebih serius. Dosen yang betulbetul tidak dapat diperbaiki kualitas dan tingkah la1kunya akan diminta keluar, atau dikeluarkan langsung oleh PT. Ketentuan ini berlaku terutama untuk dosen dan karyawan kontrak . Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas lulusan dan instutusi. Tingkat pendidikan dosen sebagian besar sudah lulus sarjana strata 2 (master). Sebagian kecil berkualifikasi doktor. Namun masih ada juga dosen yang berijazah strata 1 (sarjana S1). Rasio dosen tetap S3 : S2 : S1 yang ada di Fakultas Hukum adalah 2 : 25 : 3. Jumlah dosen berkualifikasi S3 memang masih relatif sedikit, untuk itu saat ini sedang upayakan pengiriman dosen untuk studi program doktor (S.3) di beberapa perguruan tinggi terkemuka untuk tahun 2005/2006. Di Fakultas Hukum, 43
untuk dosen tetap ada 2 orang doktor, dan 1 orang yang sedang menempuh program doktor di UNDIP dan di Universitas Kebangsaan Malaysia (2005). Sedangkan kualifikasi jabatan akademik dosen tetap adalah Lektor Kepala 10 orang, Lektor 8 Orang, 2 orang Asisten Ahli. Sedangkan dosen tidak tetap adalah 1 orang Doktor, 7 Lektor Kepala, 10 Lektor, dan 6 orang praktisi. b) Mahasiswa Penerimaan mahasiswa baru sudah dilakukan melalui sistem yang sangat baik. Calon mahasiswa baru wajib mengikuti tes tertulis dengan materi TPA dan bahasa inggris. Calon mahasiswa yang mempunyai prestasi bagus dari SLTA asal (NEM = 7,0 atau nilai ijazah = 7,5 ke atas) diberi kesempatan tanpa tes. Selain itu juga dilakukan program PMDK + Beasiswa bagi para siswa SLTA yang prestasi akademik mulai kelas I s/d III baik. PMDK + B ini dilakukan sebelum pelaksanaan ujian tulis dan disebarkan ke hampir sebagian besar SLTA di Indonesia. Rekruitmen mahasiswa baru dilakukan di bawah kendali UPT Penerimaan Mahasiswa Baru (UPTPMB) dengan dibantu panitia khusus yang diambil dari seluruh fakultas. Untuk promosi, maka UPT PMB dan seluruh program studi (dan atau fakultas) dibuat sebuah booklet atau brosur yang terpadu untuk disebarkan ke beberapa wilayah strategis, seperti : Jatim, Jabar, Jateng & DIY serta beberapa kota di luar Jawa. Strategi lain yang diterapkan adalah melalui kegiatan yang yang bersifat promosi, seperti pemasangan iklan (koran, televisi, radio, dll.), penyelenggaraan kursuskursus atau diklat bagi para siswa SLTA, kegiatan abdimas, penyelenggaraan lombalomba bagi siswa, SMTA, dan lainlain. Melalui sistem dan strategi seperti ini, maka jumlah mahasiswa baru memenuhi target. Kelemahan yang ada selama ini adalah adanya jumlah peminat yang besar pada Fakultas favorit, seperti manajemen, akuntansi (untuk FE), komunikasi (FISIP), Fakultas Psykologi dan bahasa Inggris (FKIP). Sedangkan Fakultas atau Program studi lain hanya sedikit mendapat mahasiswa baru. Khusus untuk peminat masuk Fakultas Hukum, jumlah mahasiswa selama tiga tahun terakhir terjadi peningkatan yang cukup signifikan, terutama sejak reformasi. Sebagian besar mahasiswa yang diterima di Fakultas Hukum memang mempunyai kualitas dan kemampuan akademik yang kurang bagus. Tetapi ratarata dari mahasiswa mempunyai minat yang tinggi untuk menjadi profesional bidang hukum (advokat/pengacara, jaksa, hakim, konsultan hukum, legislator dan sebagainya) Hal ini sangat mendukung visi, misi dan tujuan FH UMM. Lebih dari itu, kondisi mahasiswa ini sesuai dengan target luaran yang mempunyai profil salah satunya mampu mengembangkan jiwa kewirausahaan bidang lapangan kerja hukum yang cukup luas. Keterbatasan kemampuan akademik mahasiswa dapat diatasi dengan menerapkan PBM yang baik, variatif dan penuh kedisiplinan. Mahasiswa Fakultas Hukum tiap kelas dibimbing oleh seorang dosen penasehat akademik. Dosen penasehat akademik bertindak pula sebagai dosen wali yang wajib melakukan pembimbingan baik untuk urusan akademik maupun non akademik. Sistem perwalian juga sudah diatur dan tersistem dengan baik. Implementasi di lapangan memang masih ada beberapa dosen yang belum optimal dalam melakukan pembimbingan, 44
sehingga prestasi akademik mahasiswa belum maksimal. Rasio perbadingan dosen : mahasiswa sudah ideal di Fakultas Hukum, yaitu 1 : 24 (44 orang dosen : 1052 orang mahasiswa). Rasio ini sesuai dengan standar minimal yang ditetapkan pemerintah, sehingga PBM berjalan lancar dan pada gilirannya sesuai dengan visi dan misi FH dan PT. c) Kualitas Lulusan Sesuai hasil lokakarya Fakultas Hukum yang diselenggarakan pada tanggal, 1718 April 2000 dan diteguhkan lebih lanjut dalam lokakarya tanggal, 21 April 2001, dan lokakarya 15 Maret 2004 maka kemudian dirumuskan profil lulusan (sarjana) Fakultas Hukum adalah : · ·
Mempunyai kemampuan intelektual dan emosional yang baik; Terampil dan profesioanl di bidang ilmu hukum secara umum dengan nilai plus pemahaman agama. · Menguasai bahasa asing; · Mempunyai jiwa kepemimpinan yang baik; · Good performance; · Berjiwa mandiri, memiliki kepercayaan diri yang baik; · Menguasai teknologi dan informasi; · Mempunyai kemampuan analisis dan problem solving yang baik; Profil lulusan yang ideal tersebut dituangkan dalam jargon “Terwujudnya Sarjana Hukum yang Profesional, Humanis, Religius dan Menguasai Profesi Hukum diera Global”, profil tersebut belum dapat tercapai; karena penerapan kurikulum baru dilaksanakan beberapa tahun. Tetapi mulai tahun akademik 2003/2004 Fakultas Hukum, telah menerapkan kurikulum baru untuk mengarah pencapaian lulusan yang lebih berkualitas dan mendekati sasaran profil lulusan ideal tersebut. Tahun akademik 2000/2001 s/d 2004/2005, jumlah kelulusan mahasiswa Fakultas Hukum adalah 860 orang dengan ratarata masa studi yang ditempuh 4,78 Bulan (Lihat Tabel 8), serta IPK ratarata 3,24 (Lihat Tabel 6). Fakultas Hukum telah melakukan program penelusuran alumni melalui penyebaran kuisioner/angket. Hasil pelacakan almuni, ternyata sebagian besar lulusan (terutama lulusan pria) sudah bekerja di berbagai bidang, baik instansi pemerintah, perusahaan swasta, pendidik dan paling banyak adalah menjadi wirausahawan. Melihat kenyataan ini, maka lulusan Fakultas Hukum telah mampu bersaing dengan lulusan Fakultas Hukum atau PT lain, baik PTN maupun PTS.
2. Pengelolaan Lembaga Kepemimpinan di Fakultas Hukum Ilmu Hukum selama ini berjalan baik sesuai dengan aspekaspek manajerial. Interaksi yang terjadi antara pimpinan dengan program studi, unsurunsur pelaksana Fakultas Hukum maupun dengan seluruh personil Fakultas Hukum yang menekankan pada hubungan kolegial. Sosialisasi kebijakan yang datang dari fakultas atau universitas disampaikan oleh ketua Fakultas Hukum melalui pertemuan formal dan tidak 45
formal. Melalui pendekatan non formal Ketua Fakultas Hukum mampu mempengaruhi personil yang ada di Fakultas Hukum untuk bekerja secara bersama dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran sesuai dengan standar yang digariskan. Ketua Fakultas Hukum bersama pimpinan fakultas, melakukan pembinaan dosen; yang terkait dengan tugas pokok, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Perencanaan dan pengembangan Fakultas Hukum dibicarakan bersama sama melalui kegiatan rapat Fakultas Hukum dan lokakarya dan atau rapat kerja fakultas. Jadwal kegiatan lokakarya mengikuti fakultas yang diadakan setiap tahun. Materi lokakarya menyeluruh, yaitu meliputi aspek kelembagaan/institusional, kemahasiswaan, sumberdaya manusia, hingga evaluasi dan penyempurnaan kurikulum. Selama ini informasi tentang alumni datang dari para lulusan, baik langsung atau pihak lain, tetapi secara incidental, dilakukan pelacakan alumni melalui organisasi ikatan alumni IKAFH UMM. Namun demikian sistem pelacakan alumni masih kurang aktif lebih disebabkan oleh IKAFH UMM belum berjalan secara efektif. Fakultas Hukum melakukan penjaminan mutu baik untuk peningkatan kualitas institusi maupun lulusan. ulusan diharapkan memenuhi kualifikasi, yaitu mempunyai kemampuan penguasaan materi hukum Indonesia, terampil, profesional, percaya diri dan mempunyai jiwa kewirausahaan yang tinggi. Hasil laporan sementara dari para alumni, ternyata masih banyak lulusan yang kurang siap dalam aspek penguasaan hukum praktis, lemah jiwa kepemimpinannya dan masih lemah dalam aspek manajerial lapangan. Fakultas Hukum Ilmu Hukum melakukan penjaminan mutu antara lain dengan melakukan evaluasi relevansi kurikulum, untuk kemudian diadakan penyempurnaan melalui kegiatan evaluasi dan lokakarya setiap satu tahun sekali dengan melibatkan seluruh dosen, perwakilan mahasiswa, alumni, stakeholder, pakar dari perguruan tinggi lain, praktisi hukum dan lainlain. Pengembangan program kelembagaan lebih diarahkan untuk meningkatkan kualitas lulusan, yaitu ditekankan untuk kegiatan akademis. Programprogram akademik penunjang keterampilan yang selama ini sudah dilaksanakan antara lain mengadakan kursus tambahan (kursus Profesionalisme Kerja bidang Hukum, kursus Manajemen Law Firm/Kewirausahaan bidang layanan hukum), pemagangan mahasiswa wajib ditempuh dengan beban 2 SKS yang dilakukan sejak mahasiswa tahun akademik 1995/1996, kemudian pada tahun akademik 2006/2007 mendatang akan dilaksanakan Post Graduate Training (aspek manajerial, kepemimpinan dan Fakultas Hukum test). 3. Kegiatan pendidikan dan pengajaran a) Kurikulum Kurikulum yang saat ini berlaku di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang untuk angkatan tahun akademik tahun 2001/2002 adalah kurikulum yang disusun pada tahun 1995 berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 056/U/1994. Adapun Struktur Kurikulum terdiri dati (1) Kurikulum Muatan Nasional (KURNAS) terdiri dari 82 sks yang terbagi kedalam kelompok mata kuliah: (a) mata kuliah Umum sebanyak 10 sks, (b) mata kuliah dasar Keahlian Hukum sebanyak11 sks , (c) mata kuliah Keahlian Hukum 46
sebanyak 47 sks, (d) mata kuliah kemahiran sebanyak 6 sks (2) Kurikulum Muatan Lokal (KURLOK) terdiri dari 58 sks yang terbagi dalam Mata pilihan 6 sks, mata kuliah konsntrasi 10 sks yang terdari at empat konstrasi yang meliputi:(a) Konsentrasi Hukum Bisnis;(b) Konsentrasi Praktisi; (c) Konsentrasi HTN dan HAN;(d) Konsentrasi Hukum Islam. Berkaitan dengan keluarnya Keputusan Mendiknas No.232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi, Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang membentuk Tim Evaluasi dan Penyempurnaan kurikulum yang berbasis kompetensi, yang berlaku pada Tahun akademik 2001/2002. Kurikulum ini diberlakukan bagi mahasiswa tahun akademik 2001/2002.sampai dengan sekarang Tahun akademik 2005/2006. b) Proses Belajar Mengajar Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang secara formal telah menerapkan Sistem Kredit Semester (SKS), untuk itu telah dibuat Pedoman Pelaksanaan SKS, yang antara lain berisi : (a) Seluruh mata kuliah pada prinsipnya ditawarkan di setiap semester, (b) kegiatan akademik mahasiswa dapat berbentuk kuliah, pendidikan latihan kemahiran hukum dan kegiatan ilmiah lainnya seperti diskusi, seminar, magang, kuliah kerja nyata (KKN), Studi Klinis, penelitian dan Penulisan Hukum, (c)sistem penilaian didasarkan kepada tugas terstruktur 1, ujian tengah semester, terstruktur 2 dan ujian akhir semester. 4. Penelitian Dan Pengabdian Kepada Mayarakat Dosen dan mahasiswa Fakultas Hukum dapat dikatakan sering melakukan penelitian. Secara kuantitatif dapat dikatakan bahwa jumlah penelitian ini sudah cukup. Kualitas penelitian di FH juga relatif baik. Hal ini ditunjukkan dengan adanya permintaan beberapa instansi (termasuk PT lain) kepada FH untuk mengirimkan narasumber dalam beberapa forum ilmiah (seminar, diskusi, lokakarya, dll.), khususnya yang terkait dengan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Indikator lain adalah dipublikasikannya beberapa hasil penelitian di jurnaljurnal ilmiah. Selain itu sudah banyak hasil penelitian dosen dan mahasiswa yang dapat diaplikasikan langsung ke ilmu hukum. Kegiatan lain yang juaga aktif dilakukan oleh dosen dan mahasiswa adalah pengabdlan kepada masyarakat. Secara kuantitatif dan kualitatif kegiatan abdimas di Fakultas Hukum sudah baik dan sesuai dengan visi, misi dan tujuan FH maupun PT. Penelitian yang dilakukan dosen dan mahasiswa secara umum relevan dengan perkembangan hukum dan permasalahan hukum di masyarakat, demikian juga tuntutan dunia kerja bidang hukum mengharapakan kemampuan praktis yang optimal. Untuk pengabdian kepada masyarakat masih banyak dilakukan dengan cara konvenmsional, yaitu penyuluhan dan siaran di radio. Selama tiga tahun terakhir, jumlah dana penelitian yang berhasil 47
dihimpun dari intitusi luar kampus adalah Rp. 352.700.000,, sedangkan untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebesar Rp. 45.500.000,. Jumlah ini memang masih tergolong kecil jika dibandingkan jumlah yang dukeluarkan oleh universitas dan belum sepenuhnya mendukung visi, misi dan tujuan FH, sehingga FH merencanakan untuk menjalin kerjasama dengan banyak intitusi lain di masa yang akan datang. 5. Pengembangan ilmu hukum Untuk meningkatkan kualitas staf akademik dan mewujudkan masyarakat ilmiah di kampus, telah diadakan berbagai macam pertemuan ilmiah di dalam maupun diluar kampus Fakultas Hukum Muhammadiyah Malang, baik yang bekerja sama dengan instansi lain maupun oleh fakultas sendiri. Salah satu sarana untuk mengembangkan ilmu di Fakulta Hukum Universitas Muhammadiyah Malang tela disediakan majalah Legality yang terbit enam Bulan secara berkala. Sejak tahun 2001 majalah tersebut telah terakreditasi secara nasional. Saat ini sejumlah staf akademik Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang telah menerbitkan buku yang memiliki ISBN dan diedarkan secara nasional.
6. Sumber Keuangan Berasal dari dana masyarakat yang terdiri dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dan Dana Pengembangan Pendidikan (DPP). Fakutas Hukum selama ini belum pernah mendapatkan sumber dana Hibah atau sejenisnya. b. Rencana Jangka Panjang 1. Rencana Jangka Panjang Universitas Muhammadiyah Malang 2. Rencana Jangka Panjang Fakultas Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai misi, misi dan tujuan yang pada dasarnya mengacu pada visi, misi dan tujuan UMM, namun secara khusus dapat disebutkan sebagai berikut: a. Visi Menjadi Fakultas Hukum dan Program Studi Ilmu Hukum yang terkemuka dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi hukum yang berkeunggulan di bidang penguasaan ilmu hukum dan ketrampilan penerapan hukum, untuk menghasilkan sarjana hukum yang professional, humanis dan religius. b. Misi 1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi hukum mendukung terwujudnya supremasi hukum, yang didasarkan pada prinsip nilainilai keislaman dan keilmuan. 2. Menyelenggarakan pendidikan tinggi hukum yang dapat menghasilkan sarjana hukum berwawasan global, memahami HAM dan berjiwa wirausaha (entrepreneurship) dalam mengabdi dan memberdayakan masyarakat. 48
c. Tujuan Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh Fakultas Hukum UMM adalah menyiapkan peserta didik menjadi sarjana Hukum yang : a. Berakhlak mulia, mandiri, penuh percaya diri yang berguna bagi masyarakat dan agama, dengan memiliki semangat profesionalisme di bidang hukum. b. Menguasai hukum Indonesia dasar ilmiah dan dasar kemahiran kerja untuk mengembangkan ilmu hukum dan hukum. c. Mengenal dan peka terhadap masalah keadilan dan masalah kemasyarakatan dan mampu menganalisis masalah hukum dalam masyarakat. Mampu menggunakan sebagai sarana untuk memecahkan masalah kemasyarakatan dengan bijaksana dan berdasar atas prinsip agama, keadilan dan hukum. Untuk mencapai tujuan tersebut, Fakultas Hukum UMM bergerak dinamik konstruktif berdasarkan visi dan misi yang terkristalisasikan dalam Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah, yakni : f. Pembinaan bidang keimanan dan akhlakul karimah; g. Penyelenggaraan pengembangan pendidikan dan pengajaran; h. Penyelengaraan penelitian dalam rangka pengembangan kebudayaan khususnya ilmu Pengetahuan, teknologi, pendidikan, dan seni serta mempergiat dan memperdalam penelitian ilmu agama islam sebagai upaya mendapatkan kebenaran untuk diamalkan;Penyelenggaraan pengabdian pada masyarakat. Rencana Strategi Pengembangan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang 1. Bidang Pendidikan dan Pengajaran a. Secara simultan dan berkesinambungan melakukan proses sosialisasi visi, misi dan tujuan. Sebagaimana langkah yang dudah dilakukan melakukan lokakarya SAP matakuliah hukum dasar, lokakarya penulisan tugas akhir, selanjutnya akan dilakukan lokakarya SAP matakuliah pendalaman hukum , SAP matakuliah kemahiran berkarya dan laboratorium hukum. b. Melakukan reorientasi pendidikan dan pengajaran, sesuai dengan visi, misi dan tujuan Fakultas Hukum yang baru dirumuskan, dengan memberikan bekal bagi dosen untuk melakukan kreasi dan fariasi dalam melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar, c. Mendorong proses akselerasi dan menumbuhkembangkan “budaya akademik” melalui kegiatankegiatan ilmiah, kuliah tamu, diskusi, seminar atau debat interaktif serta lombalomba penelitan dan karya tulis bagi mahasiswa; d. Menyesuaikan pendidikan dan pengajaran dengan kebutuhan stake holder, yaitu usaha jasa layanan hukum, PNS, dan wirausaha lainnya, karena masingmasing stakeholder ini mempunyai kriteria standar penerimaan dan kualifikasi sarjana hukum dengan kriteria tertentu. 49
c. Menyelenggarakan pembekalan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapan masuk lapangan kerja, dan membekali minat kewirausahaan. Materi pembekalan adalah : tentang memahami dunia kerja, strategi memasuki lapangan kerja, kepemimpinan, manajerial, problem solving, kepribadian dan kemampuan berkomunikasi serta peningkatan keterampilan. Kursuskursus ini direncanakan atau akan diselenggarakan bagi para lulusan untuk periode wisuda berikutnya. d. Institusi direncanakan akan menuju pencapaian visi yaitu unggul di bidang hukum acara/praktisi hukum. Letak keunggulan Fakultas Hukum Ilmu Hukum bidang hukum acara/praktisi hukum antara lain dalam hal : keanekaragaman praktisi hukum yang otonom dan mandiri, kebutuhan praktisi hukum masa depan sangat luas, dikembangkannya polapola penyelesaian hukum non peradilan, dinamika globalisasi yang membutuhkan para praktisi hukum, perubahan demokrasi dan politik membutuhkan ahli hukum yang mamiliki kemampuan legislasi dan legal drfating. Keunggulan ini dicapai melalui memasukkan mata kuliah baru atau memberikan pengayaan pada mata kuliah yang sudah ada. e. Perbaikan orientasi pendidikan dan pengajaran ini mempunyai tujuan akhir untuk menghasilkan sarjana hukum profil sebagai berikut 1. Mempunyai kemampuan intelektual dan emosional yang baik; 2. Terampil dan profesioanl di bidang ilmu hukum secara umum dengan nilai plus pemahaman agama. 3. Menguasai bahasa asing; 4. Mempunyai jiwa kepemimpinan yang baik; 5. Good performance; 6. Berjiwa mandiri, dan percaya diri; 7. Menguasai teknologi dan informasi; 8. Mempunyai kemampuan analisis dan problem solving; f. Melengkapi sarana dan prasarana yang mendukung PBM, yaitu segera melengkapi sarana laboratorium hukum yang lebih representatif dan lebih memadai, g. Melengkapi sarana dan media pembelajaran di ruang kelas, seperti penambahan OHP, LCD projector dan slide projector. h. Melengkapi sarana praktikum, buku modul, komputer, untuk peralatan laboratorium hukum dan pelatihan kemahiran sesuai dengan kebutuhan. i. Peningkatan standar nilai dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru pada tahun ajaran 2006/2007. j. Malakukan perencanaan yang lebih baik dalam program pendidikan studi lanjut dosen sesuai disiplin ilmu dan rencana yang sudah dibuat. k. Peningkatan kemampuan berbahasa asing bagi dosen melalui kursus kursus dibiayai fakultas. 2. Bidang Penelitian dan Publikasi a. Melakukan upaya secara aktif menjalin kerjasama dengan lembaga lembaga penyandang dana baik dari dalam negeri maupun luar negeri. b. Menjalan kerjasama penelitian dengan PT lain, pemerintah pusat dan pemerintah daerah, c. Mencara bantuan materi penelitian draft undangundang dengan badan 50
d.
e. f. g.
h. i.
j.
legislatif, misalnya lewat Badan Legislasi DPR RI, KHN. Meningkatkan kualitas peneitiain melalui penyelenggaraan kursus terbatas tentang penelitian oleh pakar, terutama yang menangani bidang penelitian (KRN, LIPI, BPHN dan lainlain); Pengiriman dosen dan mahasiswa ke forumforum ilmiah, baik tingkat lokal, regional, nasional atau bahkan internasional; Mencari hubugan kerjasama dengan penerbit untuk mencetak dan publikasi karya ilmiah dan hasil penelitian dosen dan mahasiswa; Meningkatkan frekuesni penerbitan jurnal ilmiah hukum “Legality” dari 6 bulan sekali menjadi 3 bulan sekali, atau sekurangnya menjadi 3 kali dalam 1 tahun; Menyusun program penelitian multiyears dan aplicable untuk ditawarkan ke instansi penyandang dana. Mengarahkan penelitian dosen dan mahasiswa ke arah program unggulan, yaitu bidang praktisi hukum khususnya bidang hukum acara dan sistem peradilan. Segera memperbanyak dan melengkapi bahanbahan dokumentasi hukum dan modulmodul praktikum hukum di laboratorium hukum dan menjalin kerjasama dengan lembaga profesi hukum.
3. Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat a. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dosen dan.mahasiswa. b. Mencari sumbersumber dana baru dari lembagalembaga yang komitmen tinggi terhadap kemajuan dan perkembangan hukum di daerah. c. Merencanakan program pengabdian masyarakat secara berkelanjutan terhadap desa/daerah binaan, sehingga dapat mendorong kesadaran hukum masyarakat meningkat. d. Menyelenggarakan klinik konsultasi hukum atau bantuan hukum di daerah binaan dan media massa (cetak atau elektronik); Menyelenggarakan penyuluhan hukum, pendidikan dan latihan bidang hukum praktis untuk masyarakat umum di kampus, terutama bagi Sarjana Hukum Baru, misalnya pelatihan bidang manajemen law firm, praktik kepengacaraan dan sebagainya . c. Lingkungan Eksternal Perkembangan yang cepat di berbagai kehidupan masyarakat akaibat globalisasi ekonomi, ilmu pengetahuan, transportasi, teknologi informasi dan komunikasi membawa dampak bagi perpindahan barang, modal, dan jasa. Keadaan demikian ini di satu pihak mambawa kondisi positif pada perkembangan hukum, khususnya hukum ekonomi. Di pihak lain keadaan demikian ini membawa dampak yang negatif yaitu pelanggaran di bidang hukum antara lain munculnya kejahatan di bidang ekonomi seperti kejahatan perbankan, kejahatan pencucian uang, kejahatan yang menggunakan sarana internet. Dan di samping itu permasalahan pelanggaran HAM yang terjadi saat ini. Kondisi tersebut dirasakan pengaruhnya pada dunia pendidikan khususnya pendidikan tinggi hukum. 51
Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang selama ini dirasakan belum optimal memberikan konstribusi bagi pemecahan masalah masalah yang timbul. Hal ini disebabkan antara lain karena kurikulum yang ada belum progresif yang sesuai kebutuhan masyarakat. Salah satu bukti nampak dengan belum terserapnya secara maksimal lulusan Fakultas Hukum dalam pasar kerja. Data lima tahun terakhir menunjukkan bahwa sekalipun indek prestasi relatif tinggi (IPK 3,24) ternyata masa tunggu untuk memperoleh pekerjaan ratarata 9,74 bulan (Lihat Tabel 7), sementara itu gaji pertama yang mereka peroleh relatif rendah yaitu Rp.750.000,. Hal ini menunjukkan bahwa kurikulum yang ada lebih menitik beratkan pada penguasaan teori daripada keterampilan Hukum yang sesungguhnya dibutuhkan oleh dunia kerja baik skala domestik, regional, nasional maupun internasional. Dalam skala regional, khususnya di Jawa Timur sangat membutuhkan peran serta dari Perguruan Tinggi untuk memecahkan masalahmasalah sosial yang dihadapi. Adanya kebijakan otonomi daerah akan membawa permasalahan baru bagi pemerintah ditingkat lokal baik permasalahan dibidang ekonomi, sosial, maupun politik. Kondisi seperti ini sesungguhnya akan memberikan peluang bagi lulusan Fakultas Hukum untuk ikut serta menyelesaikan permasalahan tersebut. Pada perkembangan mendatang permasalahan yang akan dihadapi oleh masyarakat semakin komplek. Sejalan dengan kebijakan otonomi daerah akan mendorong kemandirian Perguruan Tinggi untuk menyesuaikan kurikulum dengan pasar kerja, dimana Fakultas Hukum diharapkan mampu menyiapkan para lulusan sebagai Sumber daya manusia yang mempunyai kecakapan teori dan memiliki keterampilan praktis yang secara langsung dapat ditangani dan menyelesaikan kasus hukum yang konkrit. Kondisi Indonesia yang sekarang ini seperti krisis ekonomi yang berkepanjangan berdampak pada lemahnya penyerapan tenaga kerja. Tingginya angka pengangguran tenaga kerja terdidik yang saat ini terjadi harus dipandang sebagai tantangan bagi Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. Tantangan tersebut adalah kemampuan Fakultas Hukum untuk melakukan inovasi pembelajaran yang menghasilkan lulusan yang kompetitif dengan lulusan Perguruan Tinggi lain yang menyelenggarakan Program yang sama. Berkaitan dengan kondisi di atas beberapa penyempurnaan pada kurikulum yang ada harus dilakukan agar lebih akomodatif, responsif, dan progresif serta memberikan konstribusi yang nyata bagi pengambil keputusan dam masyarakat. III. EVALUASI PROGRAM AKADEMIK a. Pendidikan Berikut ini diuraikan analisis tentang penyelenggaraan pendidikan yang meliputi : (1) Lulusan Sesuai hasil lokakarya Fakultas Hukum yang diselenggarakan pada 52
tanggal, 15 Maret 2004, dirumuskan profil lulusan (sarjana) Fakultas Hukum Ilmu Hukum sebagai berikut : · · · · · · · ·
Mempunyai kemampuan intelektual dan emosional yang baik; Terampil dan profesioanl di bidang ilmu hukum secara umum dengan nilai plus pemahaman agama. Menguasai bahasa asing; Mempunyai jiwa kepemimpinan yang baik; Good performance; Berjiwa mandiri, memiliki kepercayaan diri yang baik; Menguasai teknologi dan informasi; Mempunyai kemampuan analisis dan problem solving yang baik
(2) Proses Belajar Mengajar Proses belajar mengajar pada Fakultas Hukum dikembangkan dengan berbagai model yang didukung oleh sarana dan prasaran yang terus disempurnakan, antara lain penggunaan OHP, LCD Projector, Internet dengan ruangan yang baik, selian itu dikembangkan pula model Studi Klinis Hukum diluar perkuliahan. Untuk mendukung proses belajar, setiap semester jumlah buku diperpustakaan Pusat perlu ditambah, guna mendukung referensi dan bahan ajar. Saat ini di perpustakaan telah tersedia 6334 judul buku bidang humaniora dan ilmu sosial dengan kurang lebih 20. 595 jumlah buku. Untuk membantu proses belajar, mahasiswa dibimbing dosen wali (penasehat akademik). Dosen wali berfungsi sebagai pembimbing mahasiswa mulai masuk hingga lulus. Layanan akademik meliputi proses belajar mengajar, praktikum, penelitian, magang atau praktek kerja, penulisan karya ilmiah, dan lainlain. Kegiatan tutorial yang terjadwal dilakukan di dalam kelas atau laboratorium. Di luar jam tutorial resmi, mahasiswa diberi kesempatan untuk melakukan konsultasi atau pembimbingan kepada dosen. Untuk menunjang keprofesian, Fakultas Hukum juga menjalin kerjasama dengan beberapa instansi pendukung, seperti Pengadilan Tinggi, Kepolisian, Kejaksaan, Asosiasi Dosen pengajar, perusahaan swasta maupun perguruan tinggi lain dan organisasi profesi hukum, diantaranya PERADI, IKADIN, INI, IKAHI dan sebagainya. Menyangkut karier mahasiswa, maka Fakultas Hukum telah bekerjasama dengan beberapa lembaga praktisi hukum/kantor pengacara, perusahaan penerima tenaga kerja (stakeholder) untuk melakukan seleksi tenaga kerja di kampus. Hal ini menguntungkan, karena lulusan mempunyai rasa percaya diri yang tinggi, sehingga dapat mengapresiasikan seluruh kemampuan intelektual dan keterampilannya. Mahasiswa juga dapat melakukan konsultasi pribadi, khususnya yang menyangkut problem pribadi atau keluarga yang mengganggu belajar. Apabila dosen wali tidak mampu memberi penyelesaian, maka mahasiswa direkomendasikan untuk konsultasi ke tim konseling universitsas yang ditangani langsung oleh Fakultas Psikologi (Biro Konseling UMM). (3) Mahasiswa Mahasiswa baru Fakultas Hukum Ilmu Hukum diterima lulus ujian 53
seleksi yang dilakukan melalui rekruitmen bersama di tingkat Universitas, yaitu dikenal sebagai Ujian Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (UMPTM) yang ditangani UPT PMB UMM. Unit tingkat universitas ini selanjutnya membentuk panitia khusus yang terdiri dari perwakilan seluruh fakultas yang ada. Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui dua jalur: jalur ujian dan non ujian PMDK+Beasiswa. Dalam program penerimaan mahasiswa baru Fakultas Hukum dan fakultas tidak membentuk tim khusus untuk menyebarkan informasi mengenai program studi, namun Fakultas Hukum dan fakultas melakukan publikasi dalam bentuk kegiatan pelaksanaan tridharma : seminar, pelatihan untuk umum, pengabdian masyarakat (penyuluhan, dll.), ekspos lulusan sukses di media massa, publikasi radio kampus, media kampus “BESTARI”, dan lainlain. Materi ujian tertulis adalah tes kemampuan bahasa inggris dan tes potensi akademik (TPA). Khusus lulusan SMTA yang nilai STTBnya bagus (di atas 7,5 untuk lulusan sebelum tahun 2000, dan nilai NEM di atas 7,0 untuk lulusan tahun (2000, 2001 dan 2002,2003,2004,2005), maka dapat diterima langsung tanpa melalui tes seleksi. Mahasiswa yang dinyatakan lulus ujian tertulis atau tanpa tes diwajibkan registrasi untuk diterima menjadi mahasiswa di Fakultas Hukum. Profil mahasiswa Fakultas Hukum Tahun akademik 2001/2002 s/d 2005/2006 menurut asal daerah adalah 80% berasal dari Jawa Timur dan selebihnya berasal dari luar Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan selatan, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Lampung, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan Gorontalo, Maluku, NTT, Papua, Nangroe Aceh Darussalam. (Lihat Tabel 14). Dengan nilai seleksi ratarata 62,7 dan nilai U.A. ratarata 31,75(lihat table 13) Layanan mahasiswa juga ditujukan meningkatkan kesejahteraan mahasiswa, yaitu berupa layanan kesehatan, bimbingan rohani, penyediaan kantin dan prasarana lain serta pemberian beasiswa baik dari UMM maupun dari instansi lain. Beasiswa dari luar kampus yang ada sudah sangat banyak macam dan sumbernya, mulai beasiswa Supersemar, PPA, Astra, Damandiri, beasiswa korban kerusahan, beasiswa korban bencana alam, dan lainlain. Penerimaan beasiswa dilakukan melalui seleksi khusus dengan. beberapa kriteria yang dilakukan universitas dengan rekomendasi program studi. Beberapa tahun.terakhir ini universitas mengadakan program beasiswa massal (untuk banyak mahasiswa), tetapi dengan imbalan mereka membantu di beberapa unit kerja (tenaga part timer), mulai di kantor pusat, fakultas hingga program studi. Selain itu bagi mahasiswa program tugas akhir juga diberi kesempatan untuk memperoleh beasiswa untuk membantu penyelesaian tugas akhir. Satu lagi layanan kesejahteraan mahasiswa, yaitu adanya program magang kerja selama satu tahun untuk mahasiswa yang tinggal menunggu diwisuda, namun program ini hanya dapat diikuti oleh jumlah yang sangat terbatas, program ini bertujuan menyiapkan mental kerja lulusan dan sekaligus memberi penghasilan. (4) Kurikulum Kurikulum yang dikembangkan pada Fakultas Hukum adalah kurikulum dinamis dan progresif, pola ini digunakan sebagai upaya untuk 54
menampung dinamika dan kebutuhan stakeholder dan pasar lapangan kerja bidang hukum. Kurikulum berkembang secara dinamis dan dievaluasi secara berkala, baik terhadap proses penyelenggaraannya maupun substansi materinya. Untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum, mahasiswa harus menempuh masa studi selama 8 sampai 14 semester, dengan menyelesaikan 146160 SKS, dengan IP minimal 2,50. Dalam masa studi diadakan pula evaluasi pada setiap semester 4 dan semester 8, mahasiswa yang tidak memenuhi syarat akan dikenakan status DO. Tahun akademik 2000/2001 s/d 2004/2005 telah meluluskan sejumlah 860 sarjana, dan pada semester ganjil 2005/2006 tercatat 1.052 mahasiswa aktif menyelesaikan studinya pada program studi ini. Alumni program studi berdasarkan pelacakan sementara telah memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya, diantaranya sebagai hakim, jaksa, penyidik, PNS, advokat, notaris, pengacara atau konsultan hukum, legislator dan sebagainya. Pemenuhan kebutuhan informasi seluruh civitas akademika ditempuh melalui penyediaan sistem informasi yang menghubungkan unitunit dalam kampus (intranet) dan jaringan intranet Jaringan internet dilengkapi dengan beberapa software yang dapat mengoptimalkan PBM, yaitu : Manajemen Administrasi Aka d e m i k ( M A A) Webbased dan Perpustkaan Elektronik atau digital library (http://www.digilib.umm.ac.id). Sistem ini sudah diaplikasikan selama 2,5 tahun dengan mengalami beberapa upgrade untuk penyempurnaan. Ketersediaan sistem Informasi dan software pendukung.. Pola ini mendukung akses informasi lebih cepat dan prosesing data akademik mahasiswa berjalan cepat dan akurat. (5) Program Layanan Internal Secara kelembagaan sampai saat ini Fakultas Hukum belum melaksanakan program layanan internal berupa komputerisasi layanan akademik. Tetapi secara parsial beberapa staf akademik Lap. Fakultas Hukum dan pusatpusat pengembangan ilmu hukum yang ada telah memberikan pelatihanpelatihan kepada masyarakat maupun institusi lainnya. Selama ini pendataan terhadap layanan tersebut belum dilakukan secara tertib dan teratur. b. Penelitian Fakultas Hukum mendorong semua dosen untuk melakukan penelitian dengan jalan mencari sumbersumber dana di luar universitas. Penelitian yang dilakukan oleh dosen sebagian besar ditujukan untuk mendukung pengajaran, penelitian mengambil aspek sesuai dengan bidang keahlian dosen masing masing. Datadata hasil penelitian langsung digunakan sebagai bahan tambahan mata kuliah yang diampu dosen yang bersangkutan. Dosen melakukan penelitian melalui banyak sumber dana, antara lain biaya sendiri (penelitian mandiri), penelitian kerjasama dengan intansi pemerintah seperti dengan KHN, DPP universites, DIKTI dan sumber lain. Penelitian atas biaya DPP UMM berupa penelitian hidang ilmu (PBI) dan penelitian program unggulan (P2U). Penelitian ini dilakukan setiap semester dan dapat berkesinambungan untuk beberapa semester. Biaya penelitian per judul semester sekitar Rp. 2.000.000, (PBI) dan Rp. 3.000.000, (P2U). Penelitian yang pernah 55
dilakukan oleh dosen Fakultas Hukum Ilmu Hukum atas biaya Dikti adalah penelitian dasar, penelitian dosen muda, penelitian kajian wanita. Hasil penelitian dipublikasikan di jurnal ilmiah hukum, majalah maupun media massa lain. Kegiatan penelitian dosen selama tiga tahun terakhir disajikan pada tabel.... Penelitian yang dilakukan bersamasama dengan mahasiswa sedang didorong dan dikembangkan, yaitu dengan model kajian dan interdisiplin hukum yang terpadu, dimana mahasiswa yang terlibat memiliki keterkaitan dengan tema penyusunan tugas akhirnya. Kerjasama ini tentu saja sangat menguntungkan mahasiswa, dan untuk dosen juga mendapat keuntungan bantuan tenaga lapangan. Mahasiswa sendiri selain melakukan penelitian wajib (TA) juga banyak yang melakukan penelitian lain, yaitu: penelitian untuk LKTI, LKIP, mandiri atau kelompok. Kerjasama penelitian melibatkan instansi lain. Beberapa penelitian kerjasama yang pernah dilakukan antara lain dengan PPOTODA, MCW Malang, LBH Surabaya, ICEL Jakarta, KHN Jakarta, Pemda Malang, dan pada saat ini sedang terjalin kerjasama dengan lembaga Negara yaitu Mahkamah Konstitusi dan Komisi Yudisial. Disisi lain kerjasama dengan pihak luar negeri dengan Negara Malaysia di bidang Praktisi. Secara kualitatif, penelitian dosen secara umum sudah baik. Hal ini ditunjukkan dengan semakin meningkatnya kepercayaan instansi penyandang dana untuk membiayai penelitian. Kualitas yang semakin baik juga ditunjukkan oleh semakin banyaknya hasil penelitian yang dipublikasikan oleh beberapa jurnal ilmiah dalam negeri. Selama tiga tahun terakhir tercatat 59 karya yang dipublikasikan.di beberapa media ilmiah. Selain itu ada beberapa permintaan untuk menjadi nara sumber dalam berbagai forum ilmiah berkeaitan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen. c. Pengabdian Kepada Masyarakat Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Fakultas Hukum Ilmu Hukum belum banyak, namun yang telah dilakukan cukup berkualitas, produkstif dan relevan dengan sasaran pengabdian. Kualitas pengabdian masyarakat ini tercermin animo masyarakat yang melakukan konsultasi hukum pada tenaga dosen maupun laboratorium hukum semakin meningkat. Fakultas Hukum tidak menyediakan dana secara khusus untuk pengabdian, tetapi disediakan oleh fakultas dan universitas. Oleh karena itu Fakultas Hukum Ilmu Hukum mencari sumber dana lain dengan jalan menjalin kerjasama dengan beberapa lembaga penyandang dana, meskipun belum optimal. Banyak kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan oleh Fakultas Hukum antara lain : Pemberian penyuluhan pada anggota Badan Perwakilan Desa dan Kepala Desa se Kota Batu tentang Prosedur dan proses penyusunan Peraturan Desa; Memberikan materi tentang Teknik Perancangan Peraturan Daerah bagi Biro Hukum Pemerintahan Daerah, kerjsama dengan Pemerintah daerah Kab. Malang. Selain itu bentuk lain adalah pendampingan dan bantuan hukum yang diberikan lewat Laboratorium Konsultasi dan Pelayanan Hukum (LKPH), ratarata setiap semester melayani 12 perkara, baik perkara yang bersifat structural maupun yang konvensional. Pelayanan penanganan perkara tersebut difasilitasi dengan bantuan hukum prodeo/CumaCuma. Pihakpihak yang diberikan pelayanan hukum melalui LKPH adalah masyarakat luas terutama bagi warga Muhammadiyah , masyarakat umum yang secara ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, adalah lemah atau tidak berdaya. Visi misi dan 56
orientasi pelayanan hukum kepada masyarakat tersebut difokuskan pada pemberdayaan dan advokasi. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen dilakukan dalam waktu yang tidak terbatas. Selama ini dosen bertindak proaktif selain melayani permintaan masyarakat maupun lembaga lain di UMM, seperti Lembaga Pengadian Pada Masyarakat (LPM), Pusat Kajian Wanita dan Kependudukan (Fakultas Hukum WK) dan keluarga Muhammadiyah dan anggota masyarakat lainnya. Kegiatan abdimas yang paling banyak dilakukan dosen adalah penyuluhan, baik dengan biaya fakultas maupun LPM. Selain melakukan kegiatan abdimas secara mandiri, dosen juga sering melakukan abdimas bersama mahasiswa. Kegiatan bersama ini dilaksanakan pada saat Mahasiswa Magang dan atau Kuliah Kerja Nyata. Selama tiga tahun terakhir, jumlah kegiatan abdimas yang dilakukan dosen adalah : 12 (2001/2002), 14 (2002/2003),15 (2003/2004) dan 16 (2004/2005). Pelaksanaan abdimas selain secara mandiri juga dikoordinasi oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM). Selama ini LPM sudah mengkoordinir kegiatan abdimas oleh mahasiswa (KKN) dan dosen. Fakultas Hukum bekerjasama dengan LPM dan Fakultas Hukum sudah beberapa kali melakukan abdimas., selain itu kerjasama dengan Lembaga Supremasi Hukum dan HAM Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur dan PDM Kota dan Kabupaten Malang, dan lainlain. d. Program Penjaminan Kualitas Selama ini Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang belum mempunyai system yang berlaku tentang program penjaminan kualitas yang dapat dipakai untuk melakukan evaluasi serta monitoring terhadap lulusan telah sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, yaitu sarjana hukum yang mampu memahami dasardasar teori, asas hukum, konsep hukum dan hukum positif serta memiliki keterampilan dasar penelitian untuk mengembangkan ilmu hukum. Selain itu lulusan mempunyai kecakapan untuk menerapkan asas dan hukum positif dalam menangani masalahmasalah hukum secara professional serta mampu brsikap dan berperilaku yang humanai, etis dan religius. Kemampuan lulusan yang telah dihasilkan tersebut, Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang sejak tahun 200 Berdasarkan pada Keputusan BAN No:06051/Ak/VII/S1/036/UMMIHK/XX/2003 mempunyai akreditasi dengan kualifikasi A. Fakultas Hukum ini secara nasional telah memperoleh pengakuan dengan bukti akreditasi tersebut diatas, selain itu lulusan mendapat tawaran lowongan pekerjaan, baik dari institusi pemerintah maupun swasta. Hal tersebut diatas membuktikan bahwa lulusan yang dihasilkan telah memenuhi kualitas sesuai dengan yang dibutuhkan. Disadari bahwa ketiadaan system yang baku tentang penjaminan kualitas berakibat lemahnya monitoring serta evaluasi terhadap kualitas lulusan yang akurat sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. Untuk itu penciptaan system program penjaminan kualitas diupayakan untuk segera dibuatkan dan dilaksanakan. IV. MANAJEMEN SUMBER DAYA 57
a. Sumber Daya Manusia Perguruan tinggi selain sebagai pusat infromasi ilmiah juga sebagai pusat sumber daya manusia terdidik yang potensial untuk mengembangkan kesejahteraan masyarakat diwilayahnya masingmasing. SDM pada Fakultas Hukum, terutama dosen dan mahasiswa telah dikelola untuk melakukan kegiatan tri darma perguruan tinggi. Dosen selain diberi tugas pokok untuk mengajar, juga dipacu untuk melakukan penelitian sebanyak mungkin dengan kualitas yang tetap terjaga. Demikian pula, mahasiswa juga diarahkan untuk melakukan berbagai penelitian. Selama ini penelitian dosen dan mahasiswa juga diarahkan untuk pengembangan wilayah, baik secara lokal maupun regional (Jawa Timur). Hal ini ditempuh melalui kerjasama dengan pemerintah setempat untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Manfaat yang diperoleh antara lain pemerintah setempat mendapat masukan yang relevan dengan pengembangan dan pembangunan wilayah tersebut. Selama ini pengelolaan sumber daya manusia (dosen, instruktur laboratorium, staf administrasi) dilakukan oleh Pembantu Rektor II dan Pembantu Dekan II melalui kegiatankegiatan pembinaan rutin (forum pengajian, olahraga, dan lainlain) maupun insidental (penyegaran, penataran, dan lainlain). Jenjang pembinaan karier dan kepangkatan dosen juga dilakukan dengan baik, yaitu melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PBSDM). Dosen tetap yang ada di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang yang keahliannya sesuai dengan spesifikasi bidang ilmu berjumlah 20 orang (tidak termasuk dosen MKPK dan dosen luar biasa) dan keseluruhan dosen yang dilibatkan mengajar semua mata kuliah berjumlah 44 orang (lihat tabel 21). Dosendosen ini mempunyai spesifikasi keahlian yang berbeda (lihat tabel 22 dan 24). Sedangkan untuk tenaga administrasi, teknisi, serta tenaga pendukung disajikan pada Tabel. 25. Kualitas dosen pada Fakultas Hukum Ilmu Hukum sebagian besar sudah menempuh pendidikan magister. Dosendosen ini diterima melalui seleksi yang ketat, baik oleh yayasan maupun pemerintah (dosen kopertis). Dari dosen yang berjumlah 20 orang tersebut, 2 orang (10%) berkualifikasi doktor ilmu hukum, 16 orang (80%) lulusan strata 2 dan 2 orang (10%)) sarjana strata 1( lihat table 19). Berdasarkan kualifikasi pendidikan dosen yang ada, maka dapat dikatakan bahwa Fakultas Hukum mempunyai staf dosen yang cukup berkualitas. Staf administrasi berjumlah 5 orang, 1 orang berpendidikan SMP (20%), 2 orang berpendidikan SMA (40%) dan 2 Orang berpendidikan S1 (40%) (lihat tabel 25). Tingkat rasio jumlah dosen dan mahasiswa adalah 1 : 23, dari jumlah 1.052 orang mahasiswa yang terdaftar aktif, dengan jumlah dosen keseluruhan 44 orang. Angka perbandingan ini sudah mendekati ideal sesuai standar rasio yang ditetapkan pemerintah, yaitu 1 : 30 untuk bidang ilmu sosial. Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan etos kerja, universitas telah nenerbitkan buku peraturan kerja dosen dan karyawan. Khusus program . studi ilmu hukum tidak menerbitkan peraturan kerja, karena sistem ketenagakerjaan nasih bersifat sentralistik. Pada buku peraturan kerja sudah diuraikan dengan jelas tentang hak dan kewajiban dosen dan karyawan, mulai kewajiban dan hak bekerja hingga hak mendapatkan gaji serta hak mendapatkan kesejahteraan. Mengenai kode etik dosen, hingga saat ini universitas belum menerbitkan buku khusus, kecuali yang diterbitkan oleh Majelis DIKTILITBANG PP Muhammadiyah, selain itu ada beberapa kesepakatan pertemuan formal, pimpinan sering menjelaskan tentang kode etik dosen tersebut. 58
b. Manajemen Keuangan Sistem pengelolaan keuangan di Fakultas Hukum mengikuti sistem yang sudah ditetapkan oleh fakultas dan universitas. Fakultas Hukum diberi wewenang sepenuhnya untuk pengelolaan keuangan yang diperoleh dariUniversitas. Dana tersebut digunakan untuk pembiayaan operasional rutin seharihari, seperti fotocopy, rapat dinas, tamu, seminar, ujian, kerjasama, studi klinis dan lainlain. Pemegang dana adalah Pembantu Dekan II. Seluruh manejemen keuangan di Fakultas dikelola oleh Pembantu Dekan II dan selanjutnya pertanggungjawaban pengelolaan keuangan Fakultas hukum disampaikan ke Universitas cq Pembantu Rektor II. Dana operasional Fakultas Hukum diperoleh dari universitas dengan sistem plafon tiap semester sesuai jumlah mahasiswa. Dana yang diperoleh dari fakultas dikelola secara mandiri oleh Pembantu Dekan II untuk kebutuhan operasional, baik pembiayan akademik maupun non akademik. Fakultas Hukum tidak mengajukan anggaran tetapi langsung diberikan oleh Universitas sesuai jumlah mahasiswa. Pemberian dana tiap semester dilakukan secara bertahap. Ratarata dalam satu semester, Fakultas Hukum memperoleh dana rutin sebesar Rp 48.000.000 dan dana diberikan bertahap 3 bulan sekali sebesar Rp 24.000.000; dana ini dialokasikan untuk Kerjasama; Pengembangan Dosen, Kegiatan Seminar/Diskusi, Operasional Lainlain, sementara sumber dana lain selama ini belum ada. Fakultas Hukum telah menjalin kerjasama dengan pihak luar tetapi tidak mendapatkan dana karena tujuan kerjasama bukan untuk mencari dana. Sementara laboratorium hukum yang di kelola sementara ini dananya masih digunakan untuk operasional dari pengembangan lembaga tersebut. Oleh karena sumber dana lain tidak pasti, maka keuangan Fakultas Hukum hanya mengandalkan sumber dana dari universitas. Berdasarkan pengalaman bertahuntahun, maka jumlah dana yang ada di Fakultas Hukum tidak dapat menutup seluruh keuangan yang dibutuhkan untuk pembiayaan operasional. Jatah dana yang diterima dari Universitas sering sudah habis sebelum waktu semester berakhir. Kekurangan dana sering tidak tertutupi, sehingga terpaksa meniadakan pengeluaranpengeluaran untuk kegiatan di luar akademik. Fakultas Hukum dalam kondisi seperti inl akan memutuskan skala prioritas kegiatan yang dibiayai Fakultas. c. Manajemen Fasilitas Fisik 1. Manajemen Prasarana (Gedung/ Bangunan) Fakultas Hukum Univesitas Muhammadiyah memiliki 11 ruang kuliah dengan luas secara keseluruhan 720 m2 dengan kapasitas ratarata 60 orang per kelas dan menempati gedung kuliah bersama di kampus III. penggunaan ruang kuliah Fakultas Hukum yang penggunaannya mencapai 17 jam per hari terdiri dari 8 shift., dengan prosentase penggunaan ruang sebesar 90 % Sebagian besar ruang kuliah kurang kondusif bagi pembelajaran, hal ini disebabkan karena sarana dan prasarana pendukung proses pembelajaran kurang memadai, misalnya tidak adanya wireless, dan sarana multimedia. Oleh karenanya rencana peningkatan proses pembelajaran disertai dengan rencana menambah fasilitas sarana dan
59
prasarana berupa wireless dan perangkat multimedia meliputu LCD, audio visual, laptop disemua ruang kelas. Ruang untuk pelayanan administrasi di Fakultas Hukum ada 6 ruangan terdiri, ruang tata usaha, ruang Dekan , Ruang Pembantu Dekan I,II,III ruang kepala Laboratorium, ruang Kepala Badan Konsultasi dan Bantuan Hukum dengan luas secara keseluruhan 480m2 dan ditempati oleh 13 orang ( Lihat Tabel 26) Dengan kondisi fasilitas gedung yang seperti itu dapat disimpulkan bahwa ruangan kuliah dan layanan administrasi dianggap telah cukup tersedia ruangan kuliah dan layanan administrasi, akan tetapi dalam upaya peningkatan pelayanan administrasi ketersediaan ruangan tidak di dukungoleh sarana dan prasarana yang memadai. Rencana peningkatan layanan administrasi diorientasikan pada bentuk layanan administrasi yang bersifat komputerize. 2. Manajemen Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai tugas pokok dan fungsi menyelenggarakan pendidikan hukum yang bersifat praktis/ terapan yang meliputi penyelenggaraan praktikum, penyelenggaraan pendidikan dan latihan kemahiran hukum, penyelenggaraan magang, dan penyelengaraan studi klinis serta memberikan layanan bantuan hukum kepada masyarakat kurang mampu baik yang bersifat litigasi dan non litigasi sebagai ajang penerapan berbagai teori dan konsep hukum yang telah diterima oleh mahasiswa. Laboratorium Hukum dengan sekitar 30 asisten terlatih mempunyai tugas untuk memfasilitasi penyelenggaraan praktikum, penyelenggaraan pendidikan dan kemahiran hukum, penyelenggaraan magang, dan penyelengaraan studi klinis serta memberikan layanan bantuan hukum kepada masyarakat baik yang bersifat litigasi dan non litigasi. Penylenggaraan praktikum yang dilakukan oleh Laboratorium Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang dilakukan melalui koordinasi dengan dosen pengampu mata kuliah yang bersangkutan. Sementara penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kemahiran hukum menjadi tugas sepenuhnya laboratorium hukum baik mengenai jenis pelatiahn maupun berkaitan dengan pematerinya. Jenis pelatihan dan kemahiran hukum biasanya dilakukan maksimal 3 kali dalam satu semester dengan pertimbangan jenis pelatihan dan kemahiran hukum disesuaikan dengan kebutuhan pasar pada saat itu. Dengan demikian pendidikan dan pelatihan kemahiran hukum yang dilakukan oleh Laboratorium Hukum Fakultas Hukum dilakukan secara progresif untuk membekali mahasiswa dalam menghadapi kebutuhan lapangan kerja. Untuk mendukung kegiatan laboratorium hukum tersebut, fasilitas yang tersedia sampai saat ini adalah satu ruangan sidang semu berukuran 64m2 dengan peralatan sidang lengkap yang meliputi seperangkat baju sidang masingmasing 3 toga hakim, jaksa dan Penasihat hukum, meja sidang, palu sidang, 3 buah komputer, satu jaringan internet, satu alat 60
perekam (handycam), satu alat scanner, satu buah DVD dan televisi untuk visualisasi dalam praktek beracara, modul penyelenggaraan pendidikan dan latihan kemahiran hukum, berkas penanganan perkara baik yang bersifat litigasi maupun nonlitigasi, satu ruangan untuk memberikan layanan bantuan hukum berukuran 50M2, satu ruangan kantor administrasi Laboratorium Hukum berukuran 2,5 x 16 m. Penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Laboratorium Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang juga telah ditunjang dengan berbagai sarana penunjang seperti panduan penyelenggaraan magang, panduan praktikum, panduan penyelenggaraan pendidikan dan latihan kemahiran hukum, dan berbagai sporting material pendidikan dan latihan kemahiran hukum. Meskipun ketersediaan sarana dan prasarana dalam Laboratorium Hukum sudah dapat mendukung kegiatan di Laboratorium Hukum, tetapi sarana dan prasarana pendukung di laboratorium Hukum dirasa masih kurang memadai. Kekurangan sarana dan prasarana pendukung kegiatan Laboratorium hukum tersebut antara lain belum adanya dukungan kegiatan yang bersifat “computerize” sehingga pelaksanaan kegiatan laboratorium seperti pendidikan dan latihan kontrak drafting, praktek perundangundangan, dan kegiatankegiatan lain yang membutuhkan dukungan komputer masih dilakukan secara manual. 2. Manajemen perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang memiliki perpustakaan yang terintegrasi ke dalam Pusat Dokumentasi dan Informasi Pelayanan Hukum yang merupakan bagian dari Laboratorium Hukum. PDIH dibentuk tahun 1998 sebagai bagian/devisi di Laboratorium Hukum. Dengan demikian PDIH secara structural menjadi struktur di bawah Laboratorium Hukum. PDIH memiliki koleksi berbagai koleksi baik berupa buku teks, referensi, jurnal, CD Room, surat kabar, berbagai panduan praktikum, panduan magang, modul diklat, skripsi Secara kuantitatif koleksi perpustakaan tercantum dalam Tabel 31. Jumlah koleksi perpustakaan secara keseluruhan 4482 judul, yang meliputi : buku teks sebanyak 1786 judul, diktat sebanyak 12 judul, jurnal sebanyak 10 judul, skripsi sebanyak 2250 judul, tesis sebanyak 11 judul, majalah sebanyak 7 judul, referensi sebanyak 355 judul, laporan penelitian sebanyak 50 judul, CD Room sebanyak 1 judul. Total copi dari seluruh koleksi perpustakaan sebanyak 5363 eksemplar. Tabel 32 menunjukkan jumlah koleksi Perpustakaan/PDIH berdasarkan rumpun yang diajarkan di Fakultas hukum. Table 32 menunjukkan koleksi yang terbesar adalah untuk mata kuliah Hukum Pidana sebanyak 322 judul, Hukum Perdata 317 judul, sedangkan untuk matakuliah Hukum Dagang sebanyak 140 judul, Hk. Administrasi Negara sebanyak 160 judul, Hukum Islam sebanyak 120 judul, Hukum Tata Negara sebanyak 100 judul, Hukum Adat sebanyak 180 judul, Hukum Internasiona sebanyak 25 judul, Hukum Agraria sebanyak 97 judul, Hukum dan HAM sebanyak 35 judul, 61
Hukum Pajak sebanyak 49 judul, Hukum Perburuhan sebanyak 25 judul, Lainlain sebanyak 316 judul. Total copi dari seluruh koleksi perpustakaan untuk mata kuliah yang diajarkan sebanyak 2332 eksemplar. Tabel 33 menunjukkan transaksi penggunaan koleksi perpustakaan/PDIH selama 12 bulan terakhir. Koleksi perpustakaan yang terintegrasi dalam PDIH pada dasarnya dapat meminjamkan semua jenis koleksinya. Namun demikian, terhadap peminjaman koleksi di luar buku teks, mahasiswa/pengguna tidak dapat meminjamnya untuk dibawa pulang, tetapi hanya untuk dibaca di tempat. Koleksi yang dapat dipinjam dan dibawa pulang mahasiswa hanya yang berupa buku teks. Berdasarkan dua tabel tersebut diatas menunjukkan tingkat transaksi/ pemimjaman bahan pustaka PDIH sangat vluktuatif pada bulan April, Mei dan Juli, Agustus, disebabkan pada bulanbulan tersebut dilaksanakan ujian bagi mahasiswa yaitu ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Pengelolaan PDIH seharusnya dilakukan oleh 6 orang terdiri dari 1 orang pegawai tetap dan 5 orang asisten PDIH dengan waktu pelayanan setiap hari mulai pukul 08.00 s/d pukul 16.00 WIB. Setiap mahasiswa/pemimjam yang akan melakukan pemimjaman diwajibkan menunjukkan kartu mahasiswa. d. Manajemen Data dan Informasi Pemenuhan kebutuhan informasi seluruh civitas akademika ditempuh melalui penyediaan sistem informasi yang menghubungkan unitunit dalam kampus (intranet) dan jaringan internet. Jaringan intranet dan internet ini didukung dengan ratusan komputer, server dengan menggunakan sambungan kabel fiber optic. Seluruh Fakultas dan unit lain kampus sudah online. Seluruh mahasiswa pada awal semester (I dan II) diwajibkan mengikuti pelatihan internet selama 1 semester. Jaringan internet dilengkapi dengan beberapa software yang dapat mengoptimalkan PBM, yaitu : Manajemen Administrasi Ak ad e m i k ( M AA) Webbased dan Perpustakaan Elektronik atau digital library (http://www.digilib.umm.ac.id). Sistem ini sudah diaplikasikan selama 3,5 tahun dengan mengalami beberapa upgrade untuk, penyempurnaan. Ketersediaan sistem Informasi dan software pendukung sangat mendukung PBM, karena akses data dapat dilakukan lebih cepat dan prosesing data akademik mahasiswa berjalan cepat dan akurat. Adanya internet dengan program MAA mempengaruhi transparansi dalam pengambilan keputusan dan peningkatan kualitas PBM. Hal ini disebabkan dosen dan mahasiswa masingmasing dapat mengakses data untuk saring mengontrol dalam keputusan penilaian atau informasi akademik yang lain. Ditinjau dari perkembangan IPTEK, maka adanya internet yang didukung program MAA dan perpustakaan elektronik tentu saja sudah memadai dan sesuai tuntutan teknologi, karena keduanya berbasis web (seperti tren program saat ini dan di mesa yang akan datang). 62
Internet di kampus meningkatkan efisiensi dan efektivitas akses infromasi, terutama informasiinformasi ilmiah yang dibutuhkan dosen dan mahasiswa. Adanya digital library sangat membantu dosen dan mahasiswa dalam mencari rujukan ilmiah berkaitan dengan karya limiah maupun penelitian yang dilakukan. Hal ini tentu saja lebih efisien dan efektif jika dibanding akses manual di perpustakaan dengan mencari atau membaca buku langsung. Strategi pengembangan informasi jangka panjang juga sudah direncanakan, yaitu dengan peningkatan kualitas dan mempercepat waktu akses informasi. Cara yang ditempuh adalah dengan perbaikan sistem jaringan (penggunaan kabel fiber optic bawah tanah), penambahan server dan perbaikan koneksi ke penyedia jasa koneksi yang lebih baik dari sekarang. Selain itu software MAA dan digital library akan terus dikembangkan kesempurnaanya serta melengkapi dengan softwaresoftwre lain yang panting. Pimpinan PT (rektorat) juga sudah merencanakan proses diseminasi informasi dan pengendalian kualitas informasi. Programprogram yang terkait dengan sistem informasi akan selalu diarahkan untuk perbaikan proses belajarmengajar serta meningkatkan kualitas lulusan dan institusi secara keseluruhan. V. INDIKATOR KINERJA Untuk menilai posisi dan mengukur kinerja Fakultas Hukum digunakan indikator kinerja, yang terdiri dari: a. Indikator Kinerja Utama NO INDIKATOR
KINERJA
BASELINE
TARGET
UTAMA 1
Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan
pekerjaan
pertama:
15,38
40,75
· < 6 bulan
61,23
45,00
· 6 – 12 bulan
24,29
4,25
90,43
65,75
· 450 – 500
7,83
20,50
· > 500
1,74
12,75
· < 12 bulan 2
Ratarata nilai TOEFL lulusan · < 450
3
Proporsi lulusan yang bekerja Pada bidang yang relevan (%)
63,75
63
70
4
Jumlah
hasil
penelitian/ 10
20
pengembangan yang diadopsi oleh masyakarat (%) 5
Proporsi
pendapatan
Unit 15
25
Pengusul di luar tuition dan fees (%)
b. Indikator Kinerja Pendukung NO INDIKATOR
KINERJA BASE LINE
TARGET
TAMBAHAN 1
Pelatihan Dosen prestasi 25
· Peningkatan mahasiswa · Perbaikan
cara
45
40
100
dosen
mengajar 2
Kehadiran Dosen (%)
90
100
3
Akreditasi Fakultas (kualifikasi)
A
A
4
Membuat Surat dan akta (%)
60
80
5
Kemampuan IT dan Komputer MS Word
MS Word
yang dikuasai mahasiswa (Jenis Aplikasi Internet
Aplikasi Internet
Program)
MS. Power Point MS. Exel
6
Pelaksanaan Pendidikan dan 6
10
pelatihan tiap tahun (frekwensi) 7
Pelaksanaan lokakarya/ seminar 3
6
tiap tahun (frekwensi) 8
Kualitas pelayanan administrasi 60
80
akademik(%) 9
Pemahaman terhadap visi, misi 55 dan kebijakan (%) 64
75
10
Silabi
dan
Satuan
Acuan 85
100
Pengajaran (%) 11
Jumlah SKS staf akademik
15
10
Keterangan: a. Indikator no 2, 4, 8, 9 dan 10 dilakukan dengan penyebaran kuisioner b. Indikator no 1, 3, 5, 6, 7 dan 11 dilakukan dengan mengkaji pelaksanaan akademik.
65
VI. Permasalahan yang Teridentifikasi Analisa SWOT FH UMM Untuk menganalisa kondisi Fakultas Hukum digunakan analisa SWOT sebagai berikut: No.
Bidang
1.
Pendidikan
Kemampuan/Kekuatan
Kelemahan
Ancaman
Peluang
Rekomendasi
(Akademik) 1.SDM
1. Dosen berkuaiifikasi 1. SDM
dosen 1. sulitnya
1.
tersedia 1. Pengembanga
S.2 (master) dan S.3
yang lulus S3
berkompetisi
peluang
(doktor).
masih kurang
dalam
studi
2. SDM
staf 2. bahasa
administrasi mempunyai
asing
dosen rendah. skill, 3. program
studi
n SDM secara lanjut
lanjut di luar dan negeri
short
2. kurangnya
dengan course,
diluar negeri;
pengalaman dan etos
magister yang
kemampuan
kerja
ditempuh
adaptasi
ilmu
dosen banyak
terhadap
yang dinamis;
non hukum;
perkembangan
yang
baik
tinggi. 3. SDM
dosen
mempunyai pada
minat 4. pembinaan
spesiffikasi
keilmuan tertentu dan
hukum
hukum,
2. perkembangan hukum
3. minat studi ilmu
yang semakin
SDM dosen dan
dan
meningkat
karyawan
inisiasi
66
dalam
disiplin ilmu yang terfokus 2. pebinaan bahasa asing dan subsidi literatur
hukum 3. perlunya ada
pengembangan 3. rendahnya minat partisipasi,
terencana
perencanaan pembinaan sdm staf
4. Program Peningkatan kualitas SDM ada
belum
perencanaan;
dukungan dari semua 5. Rasio pihak
2. Literature
1. Pengembangan
ada
dosen
aktifitas 4. Bertambahnya usia dan beban
dengan
social,
mahasiswa
memungkinkan
belum ideal
timbulnya
1. Pelayanan yang
administrartif
1. Penawaran
1. Penggunaan
1. Perlu segera
Perpustakaan yang
belum optimal
bukubuku baru
internet dan
menambah
cukup maju,
2. Kurangnya
semakin banyak;
dibuatnya
jumlah koleksi
sistem Diglib
buku dan
2. Jumlah koleksi
jumlah buku
2. Tertinggalnya
judul relative
yang belum
bahan bacaan
juduljudul
memadai
sebanding dengan
yang sudah ada;
baru
3. bukubuku yang
jumlah
3. berkembangnya diglib
2. memperluas
disusun dosen dalam
mahasiswa
semakin banyak
3. Terbatasnya
dan
ruang baca
memperpanja
4. belum
ng jam buka
memadainya
ruang baca
3. diperlukan
sarana untuk
ruang baca di
akses internet
tingkat
67
fakultas
3.Perlengka
1. Ruang kelas yang
1. banyak sarana
1. kurangnya rasa
1. Pemanfaatan
1. Melakukan
pan Belajar
cukup
yang sudah
aman, nyaman
peoses belajar
evaluasi
mengajar
memadai/representati
usang dan
dan siap dalam
yang semakin
seacara
ve
kurang
penggunaan
tertata;
periodic
nyaman
sarana yang ada;
2. Sarana dan alatalat tersedia secara kuantitatif sudah ada 3. kemampuan lembaga untuk menydiakan sarana
2. Sarana yang ada kualitasnya
2. kemampaun lembaga
kurang baik
2. Pemenuhan sarana yang
kelengkapan
baik, sebagai
sarana;
bentuk
3. kualitas
tentang
2. Melakukan
peningkatan
pembaharuan
kebersihan
pelayanan
sarana seperti
yang kurang
pada
ohp, lcd, kursi
baik
mahasiswa
kuliah
dan warga kampus
3. Kebersihan hendaknya menjadi prioritas
68
dalam perawatan sarana, shg perlu ada unit yang secara khusus melakukan itu. 4. S A P
1. Setiap dosen
1. Penggunaan
1. SAP dijadikan
1. Perkembanga
1. Dilakukan
mempunyai
SAP yang
kacamata kuda
n metri
pembinaan
kemampuan untuk
belum
dalam
muatan
penggunaan
menyusun dan
konsisten
memberikan
matakuliah
dan
2. Belum ada
kuliah pada
yang dinamis
penyusunan
pemahaman/pe
mahasiswa
membuat SAP pada MK yang dibina 2. Telah dibukukan bahanbahan SAP
rsepsi yang
2. SAP memasung
2. SAP diperlukan
SAP 2. Dilakukan
sama tentang
kreatifitas
untuk
dokumentasi
fungsi SAP
dinamika
digunakan
atau
perkembangan
sebagai tolak
penerbitan
bahan dan metri
ukur dan
untk
perkuliahan
membatasi
mahasiswa
69
meteri evaluasi
II.
Penelitian a. Dana
1. Motivasi tinggi dari
(Internal
dosen melakukan
dan
penelitian
Eksternal
2. dana penelitian dari
1. rendahnya
1.
kualitas
kompetitor
proposal
1. terbukanya dari
lembaga lain
yang didanai
Universitas dan pihak 2.
Banyak
Mekanisme
lain cukup memberi
evaluasi
dan
peluang
seminar
yang
2.ketatnya seleksi
dari universitas
penyandang
maupun
dana
pihak lain
penelitian
(yang
internal)
metode
penelitian baik
dari lembaga
belum jelas dan dariu luar UMM tegas
peluang
1. Pembinaan
penelitian perlu dilakukan
dari
2. tersedianya
secara simultan; 2. Publikasi
media
karya
publikasi
ilmiah;
karya ilmiah
3. pengajuan HAKI atas karya penelitian 4. Melakukan peninjauan
70
terhadap dana penelitian dan mengubah pola yang lebih dinamis b. Peralatan
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
diadakan
c.
Jumlah potensi
Kurangnya
Minat penelirtian
Melakukan
1, melakukan
Keterlibata
mahasiswa yang
kemampuan
hanya pada masa
penelitian yang
pembinaan
n
memiliki minat
metode dalam
menyusun tugas
terkait tema
bidang
Mahasiswa
penelitian cukup banyak
penelitian
akhir
tuga s akhir
metodologi
mahasiswa dan
2. membuat
membuat grant
grant penelitian
penelitian pada
untuk
setiap dosen
dikertjakan bersama mahasiswa
71
d. Tema
Dinamika
1. Kemampuan
1. Duplikasi tema
1. Pemilihan
1. Membuat
perkembangan hukum
menggali tema
2. rendahnya
tema secara
kerangka umum
yang membuat metri
penelitian atau
perl;indungan
terfokus dan
untuk
penelitian hukum
pemilihan tema
HAKI
lebih detil, lebih
meciptakan
semakin luas dan cukup
penelitian;
aplikatif pada
penelitian yang
terbuka
2. Kecenderungan
satu obyek
terfokus
terjadinya
tertentu
(masingmasing
duplikasi tema
diminta
dengan peneliti
membuat gran d
lain
design tentang rencana focus kajian dan keilmuannya dan penelitiannya)
e. Dana
1. Kemampuan lembaga
1. Jumlah yang
1. Persaingan
1. terbukanya
1. peningkatan
melakukan
tersedia terbatas
dengan peminat
kompetisi untuk
pemberian dana
penggalangan dana dan
peneliti dari pihak
mendapatkan
secara internal
membuka kerjasama
luar
kesempatan
umm,
2, kepercayaan donator
2. membuat
72
terhadap kemampuan
anggaran
lembaga dan perorangan
penelitian yang
yang ada di FH UMM
lebih kompetitif
III. Keuangan/Pr asarana a. Dana
1. Sumber keuangan PS
1. Jumlah dana
1. kebutuhan yang
1. Ada peluang
1. Dilakukan
Operasional
dan lab sudah jelas
operasional
tidak terprediksi
memperoleh
evaluasi
Jurusan/lab
Dapat diterapkannya
masih sangat
dengan adanya
dana dari
tentang
orat
penggunaan dana
kecil.
fluktuasi harga
sumber lain
alokasi dana
dengan prinsip efektif
2. Adanya sistem
harga
(luar
pada tingkat
2. Inkonsistensi
universitas
PS dan Lab.
dan efisien.
penjatahan dana 3. kemampuan m,enggali dana
dalam penggunaan
Bagi Fak yang
dana
non jurusan
yang terbatas
seperti FH 2. Perlu dilakukan penambahan jumlah dana oprasional
73
yang lebih mendukung kebutuhgan aktifitas pengembanga n akademik pada PS dan Lab. b.
(lihat idem bidang
Perlengkapa
Akademik)
n Belajar mengajar c.
Ilihat bidang Akademik)
Perlengkapa n kurikulum IV. Kemahasisw aan/Ika tan Aklumni
74
a.
Akreditasi Program
pola seleksi dan
jumlah peminat
performansi
melakukan
Penerimaan
Studi A
rekruitmen yang
menurun,
kelembagaan
kajian tentang
Maba
Memilik 4 program
masih sangat
profil
belum mengarah kompetitor semakin
konsentrasi
pada kualitas,
bertambah,
dipercaya
mahasiswa,
memiliki visi
tapi masih pada
kualitas lulusan
masyarakat,
melakukan
pendidikan hokum yang
kuantitas
SMU masih belum
pembinaan dan
professional
potensi
meningkat
reorientasi
masa studi yang relative
kemampuan
motifasi menjadi
cepat
mahasiwa
mahasiswa FH
beragam
motivasi
mengembangkan
mahasiswa masuk
budaya
FH tidak jelas,
akademik
mayoritas ikutikut teman b. HMK
Dengan adanya program
Belum adanya
Tidak
Perlunya
1. Memebrikan
konsentrasi,
pengorganisasian
terkoordinasinya
organisasi
pemahaman
memungkinkan untuk
kelompok
dikembangkan klompok mahasiswa minat mahasiswa minat setudi
studi
kegiatan mahasiswa mahasiswa minat
kepada
dengan tidak
studi
mahasiswa
adanya
berdasarkan
tentang
75
berdasarkan
pengorganisasian
konsentrasinya
konsentrasinya
pelrunya organiusasi kelompok minta studi 2. Memberi kesempatan pada dosen dosen untuk membina kelompok mahasiswa minat studi
c. Alumni
Jumlah alumni yang
1. Belum
Hilangnya
1. Diaktifkanny
1. Membuat
sudah melebihi 2500
terorganisir
kominikasi dan
a organisasi
kebijakan
orang yang tersebar
dan terdata
informasi
IKA
pro aktif
secara nasional dan
dengan
keberadaan alumni
ALUMNI FH
untuk menata
bekerja ditempat yang
memadai
sebagai potensi
UMM
kelembagaan
cukup memadai pada
menurut
untuk mendukung
profersi hukum
profesi dan
pengembangan
n potensi
alumni pada
alamat
institusi FH UMM
al;umni
semua
76
2. Menggunaka
organisasi
barunya 2. Lemahnya
untuk
tingkat di
mengembang
UMM
organisasi
kan
alumni yang
komunikasi
pendataan
sudah
potensi
secara
terbentuk
kampus di
sistematis
masyarakat
tentang
3. Tidak
2. Melakukan
jelasnya
alumni dan
kebijakan
melakukan
tingkat UMM
temu alumni
tentang
nasional
organisasi alumni V
Kerjasama a. Antar
1.
Bahwa antara
1. timbulnya
Adanya perbedaam
Bahwa antar
1, perlu disusun
dosen
dosen dan
perbedaan
atau kesenjangan
dosen dan
kerangka
(interna
karyawan telah
pemahaman
dalam pemahaman
karyawan telah
pembagian kerja
l
bekerja bersama
terhadap
fungsi dan peran
lama saling
yang baik; dan
dalam kurun
pembagian
antara dosen dengan
menegnal dan
pembagian tugas
77
Lembag
waktu yang cukup
tugas kerja
a, dosen
lama,
yang telah
satu lembaga
Tersedianya
disepakati
secara bersama
dan karyawa
2.
karyawan
bekerja dalam
yang jelas.
bentuk dan fariasi 2. tidak konsisten
n
dari komunikasi
dan kurang
Fakultas
antar dosen dan
komitmen
,
karyawan untuk
terhadap
Program
melakukan
kegiatan yang
studi
kerjasama
telah disepakati dalam kerjasana
b. Sektoral
Fakultas Hukum tetah
Kurang
Berkembangnya
Potensi lembaga
Dikembangkan
memiliki tenaga yang
tersosialisasi baik
potensi SDM yang
dan
lembaga
hali dibidang masing
secara
sama di PT lain
perkembangan
lembaga kajian
nasing
perorangan/indivi dengan sectorsektor kerjasama secara dual maupun
hukum terkait
kelompok
78
sektoral
sektoral masih
ditingkat
terbuka,
fakultas dan
terutama dalam
pengembangan
otonomi daerah
KDBI dan
jalinan dengan sector hukum terkait c. Regional
Fakultas Hukum UMM
Potensi yang ada
Berkembangnya
Potensi lembaga
1.
merupakan fakultas
belum digarap
potensi SDM yang
dan
Dikembangkan
dengan akreditasi yang
dan dikelola
sama di PT lain
perkembangan
lembaga
lebih baik dibandiing
dengan baik
FH PTM lain di Jatim,
dengan sectorsektor kerjasama secara hukum terkait
lembaga kajian
sektoral masih
sektoral
selain itu potensi
terbuka,
ditingkat
sumbnerdaya yang
terutama dalam
fakultas dan
memiliki jaringan keluar
otonomi daerah
pengembangan
juga cukup memadai
KDBI, termasduk optimalisasi aktifitas di asosiasi profes
d. Nasional
Secara kelembagaan FH
Belum
Daya saing antar PT 1. Pengembang
UMM telah terakreditasi
tersosialisasinya
dan kepakaran
an jaringan
komunikasi
dan dikenal baik
dengan baik
bidang hukum
antar PTM
yang lebih
79
1. Melakukan
diberbegai kegiatan
hasilhasil produk
semakin kompetitif
dan
intensif
internal kepada
pengembang
dengan
pihak lain secara
an
pihak luar
nasional
pendidikan
baik isntansi
berbasis
pemerintah
syari’ah dan
maupun
kompetensi
suwasta
2. Pernah/berp
untuk
engalaman
melakukan
melakukan
kerjasama
kerjasama
pengambang
dengan KHN
an SDM,
(komisi
kurikulum
hukum
dan kajian
nasional)
2. Menggalang potensi PTM se Indoensia terutama yang meniliki
80
PTH/Fakult as Hukum e.
Potensi SDM yang
Tidak dimilikinya
Tertinggal dengan
Kerjasama
Mendorong sdm
Internasion
memiliki kemampuan
kemampuan
lembaga lain dan
dengan pihak
yang ada untuk
al
keilmuan yang relative
yang memadai
tuntutan global
asing masih
mempersiapkan
memadai
tekniik
sangat terbuka,
diri menjalkin
komunikasi
khususnya dalam
kerjasama
dalam bahasa
masalah
dengan pihak
internasional
pengembangan
internasional
hukum
dengan mempersiapkan bahasa dan menata kelembagaannya
81
TABEL 1. GEJALA/ FENOMENA MASALAH DAN AKAR PERMASALAHAN YANG BERHASIL DI IDENTIFIKASI DAN ISUISU STRATEGIS No 1 1. 2. 1 2 3. 4. 1. 2. 3. 1. 2. 3 4 1 2 3 1 2
Gejala/ Fenomena Masalah Keterangan 2 Kurangnya kemampuan menangkap peluang di luar institusi Tidak konsisten dan kurang komitmen terhadap kegiatan yang telah disepakati. Lulusan tidak segera terserap oleh pasar kerja. Rendahnya penguasaan bahasa inggris. Kurangnya penguasaan keterampilan dan kemahiran hukum. Belum terorganisir dan terdata dengan memadai menurut profesi dan alamat barunya. Pembinaan pengembangan SDM dosen dan karyawan kurang terencana Rendahnya kualitas proposal penelitian yg di danai. Penguasaan bahasa asing dosen yang rendah Jumlah buku literature masih kurang, belum sebanding dengan jumlah mahasiswa Banyak sarana yang sudah usang dan kurang nyaman Pendayagunaan lab. Hukum oleh dosen Kurangnya pemanfaatan jurnal dan majalah Fakultas Hukum sebagai sarana publikasi karya ilmiah/ penelitian dosen Jumlah dana operasional masih sangat kecil dan memakai sistem penjatahan Kurangnya kepercayaan donator terhadap kemampuan lembaga dan perorangan Kemampuan menggali dana yang terbatas Rasio dosen dengan mahasiswa belum ideal
Akar Permasalahan
Hal 3
4
L 5 X
R 6
Isuisu Strategis A I 7 8 XXX
S 9
E 10 XX
Pengelolaan managemen internal kurang kondusif mewujudkan kerja sama eksternal kelembagaan. Peningkatan relevansi lulusan pendidikan program S 1 pada fakultas Hukum
Atmosfir akademik belum kondusif
XXX
XX
XX
XX
Belum optimalnya efesiensi dan produktivitas yang dicapai
XXX
XX
Keberlanjutan pengembangan institusi pendidikan belum optimal
XXX
XX
XX
XX
Rendahnya etos kerja staf akademik dan staf administrasi dalam upaya pemberian pelayanan
Etos kerja staf administrasi dan pemberian pelayanan yang rendah
82
XXX
XXX
Keterangan : · Kolom 2, diisi dengan gejala/ fenomena masalah yang berhasil di identifikasi · Kolom 3, diisi dengan nomor halaman dimanan gejala/ fenomena masalah tersebut dijelaskan/ diuraikan atau nomor halaman dimana data pendukung (table) dari masalah tersebut berada. · Kolom 4, diisi dengan akar permasalahan yang berhasil diidentifikasi berdasarkan masalahmasalah yang ada di kolom 2 · Kolom 5 s/d 10 diisi dengan : XXX atau XX atau X yang menunjukkan tingkat relevansi akar permasalahan tersebut dengan isuisu strategis XXX= sangat relevan dan X= kurang/ sedikit relevan.
TABEL 2. PENYELESAIAN ALTERNATIF DARI AKAR PERMASALAHAN YANG BERHASIL DI IDENTIFIKASI DAN ISUISU STRATEGIS Isuisu Strategis 1
L. Kepemimpinan (Leadership)
R. Relevansi (Relevance)
A.Suasana Akademik (Academic Atmosphere)
Akar Pemasalahan 2
Penyelesaian Alternatif 3
L.1. kualitas managemen internal yang kurang mendukung kerja sama eksternal kelembagaan.
L.1.1. Koordinasi rutin struktur fakultas dan dosen setiap bulan sekali
L.2. Tidak konsisten dan kurang komitmen terhadap kegiatan yang telah disepakati R.1 Lulusan tidak segera terserap oleh pasar kerja
L.2.1. Memperjelas orientasi kerjasama eksternal L.2.1. membangun komitmen diantara sivitas akademika R.1.1. membangun jaringan dan kerja sama dengan berbagai penyedia lapangan kerja R.2.1. pelacakan alumni melalui agenda temu alumni dan melalui telepon R.3.1. optimalisasi pelaksanaan kuliah ESP bagi mahasiswa R.4.1. Optimalisasi pelaksanaan mata kuliah praktikum dan pemberian berbagai diklat kemahiran hukum A.1.1 Memperbaiki perencanaan pembinaan dan pengembangan SDM melalui perencanan terpadu di tingkat Universitas A.2.1.menambah intensitas pelatihan metodologi penelitian
R.2 Belum terorganisir dan terdata dengan memadai menurut profesi dan alamat barunya. R.3 Rendahnya penguasaan bahasa inggris. R.4 Kurangnya penguasaan keterampilan dan kemahiran hukum. A.1 Pembinaan pengembangan SDM dosen dan karyawan belum ada perencanaan A.2 Rendahnya kualitas proposal penelitian yg di danai. A.3 Penguasaan bahasa asing dosen yang rendah
83
A.3.1. memberikan kesempatan kursus bahasa inggris kepada dosen
E.Efisiensi dan produkti vitas (Effeciency and productivity)
S.Keberlanjutan
E.1 Jumlah buku literatur masih kurang, belum sebanding dengan jumlah mahasiswa E.2 Banyak sarana yang sudah usang dan kurang nyaman E.3 Terbatasnya Pendayagunaan lab. Hukum oleh dosen E.4 Kurangnya pemanfaatan jurnal dan majalah Fakultas Hukum sebagai sarana publikasi karya ilmiah/ penelitian dosen E.5 Terbatasnya dana intern dan ekstern
(Sustainability)
L.Manajemen internal dan organisasi (Internal management and Organization)
I.1 Rasio dosen dengan mahasiswa belum ideal
I.2 Etos kerja staf administrasi dan pemberian pelayanan yang rendah
E.1.1. inventerisasi dan indentifikasi ulang terhadap kebutuhan literature dengan menambah alokasi anggaran untuk pengadaan literature setiap periode anggaran E.2.1. peremajaan sarana dan prasarana yang sudah usang berdasarkan skala prioritas E.3.1. skeduling penggunaan lab. Hukum dan memberikan informasi kepada dosen berkaitan dengan sarana dan prasarana lab dalam proses pembelajaran E.4.1. memberikan kewajiban kepada dosen untuk menyerahkan ringkasan penelitian yang didanai oleh Unibversitas atau Faunding yang lain E.5.1. Rasionalisasi program kerja dan efisiensi penggunaan dana E.5.2. perluasan kerja sama kelembagaan I.1.1 Menambah jumlah dosen berdasarkan skala prioritas. Upaya yang ditempuh dalam jangka pendek dengan cara mengambil/ menggunakan dosen luar biasa. I.2.1 .Memberikan motivasi kepada stas administrasi berupa reward dan punisment terhadap staf administrasi
Keterangan : · Kolom 1, diisi dengan isuisu strategis L – RAISE · Kolom 2, diisi dengan Akar Permasalahan yang telah diidentifikasi/ ditemu kenali dan tercantum pada kolom isian 4 Tabel 1. Akar Permasalahan yang dicantumkan hanya akar permasalahan yang sangat terkait/ relevan dengan isu starategis dsb. · Kolom 3, diisi dengan alternative penyelesaian akar permasalahan yang berhasil diidentifikasi.
84
TABEL 3. AKTIVITAS YANG DIUSULKAN BERDASARKAN ISU STRATEGIS, AKAR PERMASALAHAN DAN PENYELESAIAN ALTERNATIF Sumber daya yang dibutuhkan Isuisu Strategis 1 L.Kepemimpinan (Leadership)
R.Relevansi (Relevance)
Akar Permasalahan
Penyelesaian Alternatif
2 kualitas managemen internal yang kurang mendukung kerja sama eksternal kelembagaan. Tidak konsisten dan kurang komitmen terhadap kegiatan yang telah disepakati Lulusan tidak segera terserap oleh pasar kerja
Belum terorganisir dan terdata dengan memadai menurut profesi dan alamat barunya. Rendahnya penguasaan bahasa inggris.
Kurangnya penguasaan kemahiran hukum.
A. Suasana Akademik (Academic Atmosphere)
keterampilan
L.1.2. membangun komitmen diantara civitas akademika R.1.1. membangun jaringan dan kerja sama dengan berbagai penyedia lapangan kerja R .1.2.pelacakan alumni melalui agenda temu alumni dan melalui telepon R .1.3. optimalisasi pelaksanaan kuliah ESP bagi mahasiswa
dan
Pembinaan pengembangan SDM dosen dan karyawan belum ada perencanaan
Rendahnya kualitas proposal penelitian yg di danai. Penguasaan bahasa asing dosen yang rendah E. Efisiensi dan produkti vitas (Effeciency and productivity)
3 L.1.1. Memperjelas orientasi kerjasama eksternal
Jumlah buku literatur masih kurang, belum sebanding dengan jumlah mahasiswa
Banyak sarana yang sudah usang dan kurang
R.1.4.Optimalisasi pelaksanaan mata kuliah praktikum dan pemberian berbagai diklat kemahiran hukum A.1.1.Memperbaiki perencanaan pembinaan dan pengembangan SDM melalui perencanan terpadu di tingkat Universitas A.1.2.menambah intensitas pelatihan metodologi penelitian A.1.3. memberikan kesempatan kursus bahasa inggris kepada dosen E.1.1. inventerisasi dan indentifikasi ulang terhadap kebutuhan literature dengan menambah alokasi anggaran untuk pengadaan literature setiap periode anggaran E.1.2. peremajaan sarana dan
85
Aktifitas yang diusulkan 4 L.1. Lokakarya L.2.Lokakarya tentang visi dan misi Fakultas Hukum dengan sivitas Akademika R.1.Lokakarya dengan Eployer berkaitan dengan kebutuhan skill dilanjutkan dengan membuat MoU R.2.Temu alumni dan mendirikan simpulsimpul alumni di berbagai kota. R.3. Lokakarya khusus tentang efektifitas pembelajaran bahasa inggris R.4. Lokakarya praktikum dan diklat dan studi banding ke pengguna lulusan A.1. Lokakarya tentang perencanaan dan pembinaan peningkatan DSM A.2. Lokakarya penelitian metodologi penelitian A.3. short course dan kursus bahasa inggris E.1. Pemberian literature terbaru untuk semua bidang ilmu hukum
E.2. pembelian saran dan
PHK
Instansi
Lain 2
5
6
7
Tidak Butuh Sumber daya 8
nyaman Terbatasnya Pendayagunaan lab. Hukum oleh dosen S. Keberlanjutan (Sustainability) Kurangnya pemanfaatan jurnal dan majalah Fakultas Hukum sebagai sarana publikasi karya ilmiah/ penelitian dosen
I. Manajemen internal dan organisasi (Internal management and Organization)
prasarana yang sudah usang berdasarkan skala prioritas E.1.3. skeduling penggunaan lab. Hukum dan memberikan informasi kepada dosen berkaitan dengan sarana dan prasarana lab dalam proses pembelajaran E.1.4. memberikan kewajiban kepada dosen untuk menyerahkan ringkasan penelitian yang didanai oleh Unibversitas atau Faunding yang lain
Terbatasnya dana intern dan ekstern
S.5.1. Rasionalisasi program kerja dan efisiensi penggunaan dana
Rasio dosen dengan mahasiswa belum ideal
I.1.1Menambah jumlah dosen berdasarkan skala prioritas. Upaya yang ditempuh dalam jangka pendek dengan cara mengambil/ menggunakan dosen luar biasa. I.1.2.Memberikan motivasi kepada stas administrasi berupa reward dan punisment terhadap staf administrasi
Etos kerja staf administrasi dan pemberian pelayanan yang rendah
prasarana
E.3. membuat edaran kepada dosen tentang penggunaan lab.
E.4. invetarisir terhadap dosen yang melakukan penelitian
S.5.1. Rasionalisasi program kerja dan efisiensi penggunaan dana S.5.2. perluasan kerja sama kelembagaan I.1.Menambah dosen baik tetap maupun tidak tetap I.2. Memberikan juklak dan juknis standar layanan administrasi
Keterangan : · Kolom 1,2 dan 3, pengisian lihat keterangan Tabel 2. · Kolom 4, diisi dengan Aktifitas yang diusulkan untuk dilaksanakan pada PHK. · Kolom 5 s/d 8 dikosongkan atau diisi dengan: XXX, yang menunjukkan bahwa aktivitas tersebut membutuhkan sumber daya yang berasal dari PHK, Institusi, lainnya atau sama sekali tidak membutuhkan sumber daya.
86
TABEL 4. KORELASI ANTARA KEKUATAN DAN KELEMAHAN DENGAN PELUANG DAN ANCAMAN
Kondisi Eksternal
· Tersedia peluang studi lanjut dan short course, diluar negeri; · · · · o
Perkembangan ilmu hukum yang dinamis; Minat studi ilmu hukum yang semakin meningkat penggunaan internet dan dibuatnya system digilib pemanfaatan proses belajar yang semakin tertata; pemenuhan sarana yang baik, sebagai bentuk peningkatan pelayanan pada mahasiswa dan warga kampus o telah tertatanya materi muatan mata kuliah yang dinamis dan progresif dalam SAP mata kuliah. Ancaman (Threats)
1. sulitnya berkompetisi dalam studi lanjut ke luar negeri 2. 3. 4. 5. 6.
kurangnya kemampuan adaptasi terhadap perkembangan hukum, rendahnya minat dan partisipasi, inisiasi dalam aktifitas competitor yang semakin banyak perubahan kebijakan pendidikan perkembangan teknologi mutahir
Kelemahan 1
…………
Kelemahan n
3
Kekuatan n
2 Peluang (Opportunities)
…………
1
Kondisi Internal Kelemahan (Weaknesses)
Kekuatan 1
Kekuatan (Strengths)
4
5
6
7
8
9
XXX XXX XXX XXX XX XXX XXX XXX XXX XXX XXX XXX
Keterangan : · Narasi “Peluang 1”,”….” Dan “Peluang n” diganti dengan peluang yang dapat dimanfaatkan oleh institusi. · Narasi “Ancaman 1”,”…” dan “ ancaman n” diganti dengan ancaman yang harus dihadapi oleh institusi. · Narasi “Kekuatan 1”,”…” dan “kekuatan n” diganti dengan kekuatan yang memilik institusi. · Narasi “Kelemahan 1”,”…” dan “Kelemahan n” diganti dengan kelemahan yang dimiliki oleh institusi. · Kolom 4 s/d 9 diisi dengan : XXX atau XX atau X, yang menunjukkan tingkat korelasi antara kekuatan dan kelemahan tersebut dengan peluang dan ancaman XXX= sangat terkait dan X= kurang/ sedikit terkait.
87
TABEL 5. PROGRAM ATAU STRATEGI YANG DAPAT DIRENCANAKAN UNTUK PENGEMBANGAN INSTITUSI Kondisi Internal Kekuatan (Strengths) Kelemahan (Weaknesses) Pendidikan (Akademik) SDM: 1. Kualifikasi dosen cukup memadai di bidang pendidikan, penelitian, 1. kualifikasi dosen S3,penguasaan bahasa asing masih kurang spesifikasi keilmuan, etos kerja 2. pembinaan pengembangan SDM karyawan belum ada 2. Kualifikasi staf administrasi cukup memadai perencanaan; Literature: kualitas dan kuantitas koleksi perpustakaan memadai Terbatasnya ruang baca dan akses digital library Perlengkapan Belajar mengajar: Ruang kelas representatif Sarana multimedia dan internet masih kurang Penelitian Dana (Internal dan Eksternal): motivasi dan dana penelitian yang tersedia cukup tinggi
Perolehan dana penelitian dari luar kurang
Kondisi Eksternal
Keuangan/Prasarana
Peluang (Opportunities)
Ancaman (Threats)
Peluang I
Ancaman I
Kerjasama Mulai terbangunnya kerjasama eksternal yang luas 1. Kesempatan studi lanjut dosen 2. Meningkatkan kemampuan metodologi penelitian. 3. Meningkatkan kemampuan metode pembelajaran. 4. Meningkatkan kemampuan menulis buku ajar. 5. Meningkatkan kemampuan bahasa inggris. 6. Meningkatkan kemampuan computer. 1. pengiriman untuk short course 2. pengiriman dosen untuk mengikuti kegiatan ilmiah 3. penyelenggaraan berbagai pelatihan 4. meningkatkan jaringan internet 5. meningkatkan kerjasama kelembagaan
88
Dana operasional Fakultas rendah Upaya menangkap peluang kerja sama yang belum optimal 1. Penambahan sarana internet dan multimedia 2. Lokakarya penelitian 3. Pelatihan multimedia 4. Pelatihan computer berbasis teknologi informasi
1. 2. 3. 4.
menambah kesempatan studi S3 studi banding kelembagaan pencarian sumber dana melalui kerjasama eksternal efisiensi dan optimalisasi sumberdaya
Keterangan : · Kotak nomor 1, diisi dengan peluang yang dapat dimanfaatkan oleh institusi. · Kotak nomor 2, diisi dengan ancaman yang dihadapi oleh institusi. · Kotak nomor 3, diisi dengan kekuatan yang dimiliki oleh institusi. · Kotak nomor 4, diisi dengan kelemahan yang dimiliki oleh institusi. · Kotak nomor 5, diisi strategi yang dipresentasikan dalam bentuk program 2 pengembangan, yang dapat dipakai untuk memanfaatkan peluang dengan mendayagunakan kekuatan yang dimiliki. · Kotak nomor 6, diisi strategi yang dipresentasikan dalam bentuk program 2 pengembangan, yang dapat dipakai untuk mengurangi kelemahan dengan melihat peluang yang ada. · Kotak nomor 7, diisi strategi yang dipresentasikan dalam bentuk program 2 pengembangan, yang dapat dipakai untuk mengurangi dan mengantisipasi ancaman dengan mendayagunakan kekuatan yang dimiliki. · Kotak nomor 8, diisi strategi yang dipresentasikan dalam bentuk program 2 pengembangan, yang didapat untukmengurangi dan mengantisipasi ancaman dengan mendayagunakan kekuatan yang dimiliki. · Pencantuman program 2 pengembangan pada kotak 5,6,7 dan 8, harus diurutkan berdasarkan prioritas.
TABEL 6. PROFIL LULUSAN BERDASARKAN TAHUN LULUS DAN IPK IPK< 2,5
IPK 2,5 3,0
Tahun Lulus
Jumlah
%
Jumlah
%
IPK<3,0 Jumlah
%
Total Lulusan
IPK Rata rata
1
2
3
4
5
6
7
8
9
2000/2001
20
15,87
106
84,12
126
3,22
2001/2002
32
17,97
146
82,02
178
3,20
2002/2003
13
8,78
135
91,21
148
3,32
2003/2004
18
11,46
139
88,53
157
3,24
2004/2005
42
16,73
209
83,26
251
3,25
125
14,16
735
85,86
860
3,24
Total
Keterangan : · Kolom 8 adalah jumlah kolom 2, kolom 4, kolom 6 · Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 · Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 · Kolom 7 diisi prosentase antara kolom 6 dengan kolom 8
TABEL 7. PROFIL LULUSAN BERDASARKAN TAHUN LULUS DAN WAKTU TUNGGU UNTUK MENDAPATKAN PEKERJAAN PERTAMA Tahun Lulus 1 2000/2001 2001/2002 2002/2003 2003/2004 2004/2005 Total
Waktu tunggu untuk mendapatkan pekerjaan ≤ 6 Bulan 6 12 Bulan > 12 Bulan Jumlah % Jumlah % Jumlah % 2 3 4 5 6 7 14 15,90 84 66,66 28 22,22 28 15,73 95 53,37 55 30,89 16 10,81 98 66,21 34 22,97 26 16,56 91 57,96 40 25,47 45 17,92 156 62,15 50 19,92 129 15,38 524 61,23 207 24,29
89
Total Lulusan 8 126 178 148 157 251 860
Waktu Tunggu Ratarata 9 9.78 10.07 9.84 9.70 9.30 9.74
Keterangan : · Lulusan yang waktu tunggunya lebih dari 6 bulan masuk dalam kelompok 6 – 12 bulan · Kolom 8 adalah jumlah dari kolom 2, kolom 4, kolom 6 · Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 · Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 · Kolom 7 diisi prosentase antar a kolom 6 dengan kolom 8 · Kolom 9 diisi dengan satuan bulan
TABEL 8. PROFIL LULUSAN BERDASARKAN TAHUN LULUS DAN LAMA STUDI Tahun Lulus 1 2000/2001 2001/2002 2002/2003 2003/2004 2004/2005 Total
4.0 – 4.5 Tahun Jumlah % 2 3 30 23,80 58 32,58 72 48,64 40 25,47 29 11,55 229 28,43
Lama studi 4.5 – 5.0 Tahun Jumlah % 4 5 66 52,38 85 47,75 64 43,24 98 62,42 141 56,17 454 52,39
> 5.0 Tahun Jumlah % 6 7 30 23,80 35 19,66 12 8,10 19 12,10 81 32,27 177 19,18
Total Lulusan 8 126 178 148 157 251 860
Lama Studi Ratarata 9 4.93 4.73 4.57 4.71 4.93 4.78
Keterangan :, 3.5 · Interval lama studi disesuaikan dengan ketentuan masa studi PS tsb, sebagai contoh masa studi untuk D3/ Politeknik,interval masa studi 3.0–3.5, 3.5 – 4.0 dan >40 · Lulusan yang lulus tepat 4.5 tahun masuk dalam kelompok 4.5–5.0 tahun · Kolom 8 adalah jumlah dari kolom 2, kolom 4, kolom 6 · Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 · Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 · Kolom 7 diisi prosentase antara kolom 6 dengan kolom 8 · Kolom 9 diisi dengan satuan tahun
TABEL 9. PROFIL LULUSAN BERDASARKAN TAHUN LULUS DAN LAMA PENYELESAIAN TUGAS AKHIR Tahun Lulus 1 2000/2001 2001/2002 2002/2003 2003/2004 2004/2005 Total
Lama Penyelesaian Tugas Akhir ≤ 1 Semester 1 – 2 Semester >2 Semester Jumlah % Jumlah % Jumlah % 2 3 4 5 6 7 42 33,33 65 51,58 19 15,07 62 34,83 91 51,12 25 14,04 64 43,24 72 48,64 12 8,10 55 35,03 83 52,86 19 12,10 79 31,47 112 44,62 60 23,90 302 35,58 423 49,77 135 14,65
Total Lulusan 8 126 178 148 157 251 860
Keterangan : § Lulusan yang penyelesaian tugas akhir >1 semester masuk dalam kelompok 1– 2 semester § Kolom 8 adalah jumlah dari kolom 2, kolom 4, kolom 6 § Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 § Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 § Kolom 7 diisi prosentase antara kolom 6 dengan kolom 8 § Kolom 9 dalam satuan bulan § Interval waktu disesuaikan dengan ketentuan yang ada di dalam kurikulum. Apabila dalam kurikulum, Tugas Akhir di selesaikan dalam 2 semester, interval lama penyelesaian Tugas Akhir adalah ≤ 2 semester, 23 semester dan >3 semester
90
Lama TA rata – rata 9 8.24 8.10 7.32 7.97 8.86 8.10
TABEL 10. PROFIL MAHASISWA PER TAHUN ANGKATAN BERDASARKAN STATUS AKADEMIK Tahun Angkatan
Jumlah
Terdaftar %
Jumlah
Mengundurkan diri %
Jumlah
%
Total Per Angkatan
Sedang TA
1
2
3
4
5
6
7
8
9
2001/2002
380
95,54
16
4,54
270
68,18
396
110
2002/2003
302
97,41
8
2,58
2
0,64
310
65
2003/2004
246
96,47
9
3,52
0
0
255
1
2004/2005
231
97,46
6
2,53
0
0
237
2005/2006 Total Mahasiswa
214
99,07
2
0,92
0
0
216
1414
176
1365
Lulus
41
272
Keterangan : § Kolom 8 diisi dengan jumlah mahasiswa yang mendaftar kembali setelah pengumuman penerimaan mahasiswa baru § Kolom 8 adalah jumlah dari kolom 2, kolom 4, kolom 6 § Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 § Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 § Kolom 7 diisi prosentase antara kolom 6 dengan kolom 8 § Kolom 9 diisi dengan jumlah mahasiswa yang sedang menyelesaikan Tugas Akhi TABEL 11. NILAI ENGLISH PROFICIENCY TEST MAHASISWA SEMESTER AKHIR Tahun Angkatan 1 Semester Terakhir
<450 Jumlah 2
% 3
104
90,43
450500 Jumlah % 4 5 9
7,83
>500 Jumlah 6
% 7
Jumlah Sampel 8
2
1,74
115
Keterangan : § Penentuan Mahasiswa Semester Akhir, disesuaikan dengan kurikulum. Contoh: untuk S1, Mahasiswa semester akhir adalah mahasiswa yang telah lulus 120 sks § Nilainya disertakan dengan nilai TOFEL § Kolom 8 adalah jumlah dari kolom 2, kolom 4, kolom 6 § Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dengan kolom 8 § Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 4 dengan kolom 8 § Kolom 7 diisi prosentase antara kolom 6 dengan kolom 8 § Jumlah sample minimum adalah 25% dari jumlah Mahasiswa Semester Akhir
91
TABEL 12. PROFIL PENYELENGGARAAN PROSES PENDIDIKAN UNTUK TAHUN AKADEMIK 2005/2006 Nama Mata kuliah & Praktikum
%Kehadiran Dosen di kelas
Lecture Notes/ Diklat
Petunjuk Praktikum
Buku Teks
Jumlah Peserta MK
Jumlah Peserta Ulang
Jumlah Kelas Pararel
1 SEMESTER GANJIL AIK I Pancasila/Kewarg anegaraan Pengantar Ilmu Hukum Peng. Hukum Indonesia Ilmu Negara Peng. Antropologi Hukum Sosiologi ESP/Bhs Inggris Pengantar Filsafat Hukum Dagang Hk. Administrasi Negara Hukum Islam Kontrak/Perjanjia n*) T P T H B Kriminologi Perlind. Anak & Peremp. Hukum Adat Hukum Internasional Hk. Acara Perdata*) Hk. Waris Pdt Adat*) Hukum Lingkungan
2
3
4
5
6
7
% Distribusi Nilai Mata Kuliah/ Praktikum A
B
C
D
E
8
9
10
11
12
13
80
ada
ada
261
47
4
19,92
32,95
17,62
1,53
27,20
78,5
ada
ada
225
11
4
25,33
40,88
14,22
4,00
15,55
82
ada
ada
237
23
4
18,98
41,77
19,83
2,95
16,87
85
ada
ada
251
37
4
13,14
23,90
36,65
9,56
16,73
80
ada
ada
230
16
4
19,13
36,52
23,91
7,39
13,04
75
ada
ada
233
19
4
15,02
42,06
23,17
9,01
10,72
76,5 65,5 76,8 82,5
ada ada ada ada
ada ada ada ada
234 224 219 265
20 10 5 34
4 4 4 5
11,53 8,92 26,94 15,47
52,99 41,96 24,65 38,49
13,24 5,80 24,65 20,37
1,28 17,85 11,32
20,94 4,46 68,94 14,33
85
ada
ada
251
20
5
11,15
42,62
22,31
3,98
18,72
82
ada
ada
255
24
5
56,07
15,29
7,84
3,92
16,86
81,5
ada
ada
ada
227
5
9,69
63,87
16,74
2,20
7,48
83,5 79,5
ada ada
ada ada
250 212
19
5 5
12,40 80,18
34,80 10,84
30,80 8,96
13,60
8,80
75
ada
ada
245
14
5
38,36
33,87
12,65
2,04
12,24
84,5
ada
ada
201
5
1,99
60,19
22,38
2,48
11,94
82
ada
ada
234
3
5
8,11
53,41
23,93
1,70
12,82
85
ada
ada
ada
218
5
15,59
29,81
24,77
2,29
10,09
82,5
ada
ada
ada
204
5
26,96
36,27
13,73
8,82
14,22
78
ada
ada
213
5
13,62
48,36
12,68
5,16
20,19
92
Hak Atas Kekayaan Intel Hukum Pidana Khusus Filsafat Hukum Penologi/victimol og Hk.Ekom.Pemb Kapita Selekta Hk. Pidana Islam PLKH Pembuatan Akta (PLKI 1) AIK III Hk. Acara Perad. Agama*) Konst. Hukum Islam Fiqih Kontemporen Hukum Perjanjian Islam Metode Ijtihad/Istimbad Hukum Pidana Islam Hk. Tata Negara Islam Konst. Praktisi MAnajemen Advokasi Hukum Pembuktian Kapsel Sistim Peradilan MAPS Hk.Kedokteran Forensik Konst. Bisnis Hk. Pasar Modal Kejahatan Ekonomi Kor
79
ada
ada
197
5
27,41
62,48
2,54
9,64
81
ada
ada
273
20
5
22,34
79
ada
ada
226
14
5
58,97
1,10
0,37
17,22
54,52
31,42
5,31
8,85
78
ada
ada
234
9
4
38,46
78
ada
ada
82
2
1
36,59
7,26
1,71
43,90
10,98
8,54
77
ada
ada
21
1
23,81
14,29
19,05
42,86
90
ada
ada
ada
259
5
55,98
81
ada
ada
216
10
5
12,96
24,71
1,54
0,32
17,37
31,94
17,59
9,72
27,78
79
ada
ada
ada
209
15
5
39,23
31,10
9,57
2,39
16,75
68
ada
ada
2
1
50,00
50,00
72
ada
ada
2
1
50,00
50,00
72
ada
ada
2
1
100,00
74
ada
ada
2
1
100,00
75
ada
ada
2
1
100,00
76
ada
ada
169
5
2,96
23,08
0,59
8,28
78
ada
ada
167
3
2
29,94
41,32
21,56
7,19
77
ada
ada
175
11
2
41,71
17,14
2,29
75
ada
ada
176
12
2
23,86
56,25
7,39
1,14
11,36
79
ada
ada
164
2
93,29
2,44
4,27
76
ada
ada
66
14
2
19,70
24,24
22,73
18,18
74
ada
ada
54
2
2
27,78
44,44
18,52
1,85
7,41
93
7,43
Hk.Lembaga Pembiayaan Hukum Asuransi Hk. Kepailitan &Per Niaga Konst. HTN HAN Hukum Perijinan Kapita Selekta HTN Hk. Keuangan Negara Hk.Konstitusi Hk.Tata Ruang
70
ada
ada
53
1
2
32,08
50,94
9,43
1,89
5,66
78
ada
ada
52
2
36,54
59,62
3,85
75
ada
ada
58
6
2
27,59
36,21
17,24
3,4
15,52
76
ada
ada
20
1
5,00
35,00
30,00
75
ada
ada
21
1
1
33,33
28,57
9,52
28,57
74
ada
ada
20
1
52,94
11,76
17,65
17,65
76 75
ada ada
ada ada
20 25
5
1 1
10,00 20,00
30,00 24,00
15,00 16,00
45,00 40,00
30,00
Keterangan : § Kolom 1 diisi dengan MK yang ditawarkan dalam kurikulum, kecuali MK yang merupakan tugas mandiri, seperti skripsi, tugas akhir, dsb. § Kolom 3,4,5 diisi dengan keterangan ada/ tidak ada. § Untuk kolom 5, buku teks yang dimaksud adalah buku teks yang dapat dipinjam/ dibaca/ dikopi oleh mahasiswa dari perpustakaan/ dosen atau bisa dibeli oleh mahasiswa dari bursa/ toko buku untuk bahan bacaan wajib mahasiswa. § Total isian kolom 9,10,11,12 dan 13 harus sama dengan 100%
94
TABEL 13. PROFIL MAHASISWA BARU BERDASARKAN TAHUN MASUK Tahun Angkatan
Pendaftar
Diterima
% Keketatan persaingan
1 2001/2002 2002/2003 2003/2004 2004/2005 2005/2006 Total
2 588 479 390 356 310 2102
3 400 315 260 240 220 1435
4 68,03 65,76 66,67 67,41 70,96 338,83
Yang mendaftar kembali 5 396 310 255 237 216 1414
Nilai seleksi
Nilai U.A
6 67,50 65 65 60,50 55,50 313,50
7 6,75 6,55 6,45 6,25 5,75 31,75
Keterangan : § Kolom 4 diisi prosentase antara kolom 3 dengan kolom 2 § Kolom 6 diisi dengan Nilai Ratarata Ujian Seleksi Penerimaan Mahasisiwa Baru § Kolom 7, untuk Diploma dan S1 diisi dengan nilai ratarata Ujian Akhir SMTA, untuk S2 & S3 diisi dengan ratarata IPK S1/ S2
TABEL 14. PROFIL MAHASISWA BARU BERDASARKAN TAHUN MASUK DAN PROPINSI ASAL MAHASISWA TERSEBUT Propinsi Asal Mahasiswa Baru 1 Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Barat Banten DKI Jakarta Bali Kalimantan barat Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Tengah Sumatera Selatan Sumatera Utara Lampung Riau Sulawesi Tenggara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Gorontalo Maluku NTB NTT Papua Nanggroe Aceh Total Mhs Baru
2001/2002 Jumlah % 2 3 349 88.13 9 2,27 5 1,26
2002/2003 Jumlah % 4 5 276 89,03 6 1,93 3 0,96
Tahun Akademik 2003/2004 Jumlah % 6 7 210 82,35 2 0,78 6 2,35
2004/2005 Jumlah % 8 9 198 83,54 5 2,10 2 0,84
2005/2006 Jumlah % 10 11 183 84,72 2 0,92 1 0,46
2
0,78
1 4 4 4 3 2
0,25 1,01 1,01 1,01 0,75 0,50
1 1 12 6 1 2
0,32 0,32 3,87 1,93 0,32 0.64
1 1 6 3 4 2
0,39 0,39 2,35 1,17 1,56 0,78
4 3 12 3 1
1,68 1,26 5.06 1,26 0,42
2 1 6 7 2 3
0,92 0,46 2,77 3,24 0,92 1,30
3
0,75
1
0,39
3
1,30
1 2 6 1 2 396
0,25 0,50 1,51 0,25 0,50 100
1 1 1 1 3 1 1 310
0,32 0,32 0,32 0,32 0,96 0,32 0,32 100
2 2 1 2 5 2 3 255
0,78 0,78 0,39 0,78 1,96 0,78 1,17 100
1 2 1 2 3 237
0,42 0,84 0,42 0,84 1,26 100
1 1 1 1 3 216
0,46 0,46 0,46 0,46 1,30 100
Keterangan : § Propinsi A adalah propinsi dimana PT tersebut berada § Propinsi berikutnya diurutkan berdasarkan propinsi yang terdekat dengan propinsi dimana PT tsb berada § Kolom 3,5,7,9,11 diisi prosentase jumlah mahasiswa baru per propinsi dengan total mahasiswa baru § Total Mahasiswa Baru harus sama dengan jumlah mahasiswa yang mendaftar kembali, pada table 13
95
TABEL 15. PROFIL MAHASISWA BARU BERDASARKAN TAHUN MASUK DAN ASAL MAHASISWA TERSEBUT ( KABUPATEN/ KODYA) Asal Mahasiswa Baru 1 Kota Madya Kabupaten Total Mhs Baru
2001/2002 Jumlh % 2 3
2002/2003 Jumlah % 4 5
Tahun Akademik 2003/2004 Jumlah % 6 7
2003/2004 Jumlah % 8 9
2005/2006 Jumlah % 10 11
118
29,80
104
33,54
71
27,84
86
36,28
80
37,04
278
70,20
206
66,46
184
72,16
151
63,72
136
62,96
396
100
310
100
255
100
237
100
216
100
Keterangan : § Kolom 3,5,9,11 diisi prosentasi jumlah mahasiswa baru per Kab./ Kodya dengan total mahasiswa baru § Kota Madya/ Kabupaten Asal Mahasiswa Baru, bukan nama Kota Madya/ Kabupaten. Kota Madya dianggap sebagai daerah urban, sedangkan Kabupaten dianggap sebagi daerah rural.
TABEL 16. PROFIL PENDAFTAR/ PEMILIH PS PADA UJIAN SELEKSI PENERIMAAN MAHASISWA BARU BERDASARKAN TAHUN MASUK DAN PROPINSI PENDAFTAR/ PEMILIH TERSEBUT Propinsi Asal Pendaftar/ Pemilih PS 1 Jawa Timur
2001/2002 Jumlah % 2 3 525 89,28
2002/2003 Jumlah % 4 5 434 90,60 7 1,46
Tahun Akademik 2003/2004 2004/2005 Jumlah % Jumlah % 6 7 8 9 336 308 86,15 86.51 4 1,03 8 2,25
2005/2006 Jumlah % 10 11 272 87,74 4 1,30
Jawa Tengah
14
2.38
Jawa Barat Banten
9
1,53
4
0,83
8
2.05
2
0,56
1
0,32
2
0,51
DKI Jakarta Bali Kalimantan barat Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Tengah Sumatera Selatan Sumatera Utara Lampung
3 5
0,51 0,85
1 1
0,20 0,20
2 1
0,51 0,25
5
1,40
2 1
0.64 0,32
5
0,85
15
3,13
7
1,79
3
0,84
7
2,26
7
1,46
4
1,03
15
4,21
8
2,58
5
0,85
1
0,20
5
1.28
4
1,12
2
0.64
3
0,51
2
0,42
2
0,51
1
0,28
3
0,96
5
0,85
1
0,25
3
0,96
1
0,20
2
0,51
1
0,28
1
0,20
2
0,51
2
0,56
1
0,32
Riau Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tengah
1
0,20
1
0,28
Sulawesi Selatan
2
0,34
1
0,20
1
0,32
Gorontalo
1
0,25
1
0,32
Maluku
2
0,34
3
0.62
2
0,51
2
0,56
1
0,32
NTB
7
1,19
6
1,53
4
1,12
3
0,96
NTT
1
0,17
2
0,51
Papua
2
0,34
1
0,20
3
0,76
Nanggroe Aceh
1
0,20
Total
588
100
479
100
390
356
100
310
100
100
Keterangan : § Propinsi A adalah propinsi dimana PT tersebut berada § Propinsi berikutnya diurutkan berdasarkan Propinsi yang terdekat dengan propinsi dimana PT tsb berada
96
§ §
Kolom 3,5,7,9,11 diisi prosentasi jumlah mahasiswa baru per Propinsi dengan total mahasiswa baru Total Pendaftar harus sama dengan jumlah pendaftar, pada table 13
TABEL 17. PROFIL KERJA SAMA INSTITUSIONAL Nama Lembaga/ Unit 1 I. Dalam Negeri A. Pemerintah Komisi Hukum Nasional Pemda Sulsel Makasar Pemda Sumut Medan Pemda DKI Pemda Jateng Pemda Jatim MPR RI DPR RI Mahkamah Konstitusi KPTPK Jakarta Kantor Pajak Malang Kantor Lelang Negara PA Sumenep Kejari Malang PN. Malang Pemkot Batu Pemda Blitar Pemda Kota Malang PA Kota Malang PN Kab. Malang PA Kab. Malang Polresta Malang BES Polresta Batu Komisi Yudisial Mahkamah Konstusi Polda Jatim DPRD Jatim Pengadilan Niaga Jatim DPRD Malang LP Wanita Malang LP Anak Blitar LP Kelas II Malang Dinas Perijinan Sidoarjo Pemda Kota Malang Kantor Pendaftaran Fidusia Total B. Swasta DPP IKADIN PERADI Advokat Notaris Posbakum IKADIN Malang LBH Surabaya LBH Pos Malang STIH Bima II. Luar Negeri Murdoch University Australia Othman Hasyim Co Malaysia LDF Australia
Tingkat
Jenis
2
3
Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Nasional Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Regional Lokal Nasional Nasional Regional Regional Regional Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Lokal Regional
Penelitian Penelitian Penelitian Penelitian Penelitian Penelitian Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Malang Malang Magang Magang Malang Malang Magang Magang Magang Magang Magang Magang Studi klinis Magang FGD/Work Shop Penelitian Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Studi Klinis Seminar Studi klinis
Masa 4
20012002 20012002 20012002 20012002 20012002 20012002 2003 2003 2003 2003 2004 2004 2004 2004/2005 2004/2005 2004/2005 2004/2005 2004/2005 2005 2005 2005 2005/2006 2005/2006 2005/2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006 2006
Staf 5
5 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 16 5 6 4 3 2 1 3 1 2
Jumlah Dana 6
Rp. 7.500.000, Rp. 3.000.000, Rp. 3.000.000, Rp. 2.500.000, Rp. 2.000.000, Rp. 1.500.000, Rp. 2.250.000, Rp. 2.250.000, Rp. 2.250.000, Rp. 2.250.000, Rp. 800.000, Rp. 400.000, Rp. 1.000.000, Rp. 4.00.000, Rp. 4.00.000, Rp. 5.00.000, Rp. 6.00.000, Rp. 400.000, Rp. 400.000, Rp. 450.000, Rp. 1.000.000, Rp. 800.000, Rp. 1.000.000, Rp. 5.00.000, Rp. 1..500.000, Rp. 1.500.000, Rp. 8.000.000, Rp. 2.500.000, Rp. 3.000.000, Rp. 1.000.000, Rp. 1.200.000, Rp. 1.200.000, Rp. 400.000, Rp. 500.000, Rp. 400.000, Rp. 1.000.000, Rp.52.750.000,
Nasional Nasional Regional/lokal Regional/lokal Lokal
Pendidikan Profesi Pendidikan Profesi Magang Magang Magang
2003 2003 20012006 20012006 20012006
2 2 10 6
Rp. 3.000.000, Rp. 5.000.000, Rp. 4.000.000, Rp. 2.400.000,
2
Rp. 800.000,
Regional Lokal Regional
Magang Magang Pembinaan Kurikulum
20012006 20012006 2006
4 3
Rp. 2.000.000, Rp. 1.200.000,
Internasional
Seminar
2001
2
Rp. 2.000.000,
Internasional
Magang Cangkok
20042006
1
Rp. 4.000.000,
Internasional
Penelitian
2006
1
Rp. 5.000.000,
97
Keterangan : § Tingkat (kolom 2) diisi dengan Perguruan Tinggi, Fakultas atau Jurusan. Tingkat ini menunjukkan kerja sama tersebut tingkat perguruan tinggi, Fakultas atau jurusan/ Departemen § Jenis ( kolom 3) diisi dengan jenis kerja sama, seperti Penelitian, Survai, Pengembangan sistem, Pelatihan dsb. § Masa ( kolom 4) diisi dengan tanggal mulai dan tanggal berakhir. Kalau kerja sama tsb belum berakhir, maka yang diisi adalah tanggal mulai. Contoh: 2 Februari 2000 Sekarang § Jumlah Staf ( kolom 5) diisi dengan jumlah staf Akademik yang terlibat dalam kerja sama tersebut § Jumlah dana ( kolom 6) diisi dengan jumlah dana yang diperoleh dari kerja sama tersebut. Kalau kerja sama tsb merupakan kerjasama pendidikan yang tidak menghasilkan dana, maka kolom ini dikosongkan.
TABEL 18. ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH) PENDAPATAN A. Dana Masyarakat - Biaya Pendidikan Mahasiswa (SPP/ DPP,dsb) Program Reguler - Biaya Pendidikan Mahasiswa (SPP/ DPP,dsb) –Program Reg. - Pelayanan Hukum BKBH TOTAL PENDAPATAN PENGELUARAN A. Fakultas - Seminar - Kerjasama - Belanja pegawai - Dana Operasional - Pemeliharaan Sarana - Bahan Habis pakai - Investasi program pemeliharaan - Investasi pemeliharaan buku B. Laboratorium Hukum - Praktikum - Magang C. BKBH - Pelayanan Hukum D. Lainlain TOTAL PENGELUARAN
2001/2002
2002/2003
2003/2004
4.200.000 960.000 5.000 5.165.000
4.400.000 990.000 5.000 5.395.000
4.204.000 1.051.000 5.000 5.260.000
30.000 15.000 372.000 90.000 10.000 10.000 10.000 15.000
40.000 20.000 380.000 93.000 15.000 15.000 15.000 17.000
50.000 25.000 390.000 96.000 20.000 20.000 18.000 20.000
40.000 45.000
50.000 55.000
55.000 60.000
10.000
15.000
20.000
20.000 667.000
25.000 740.000
30.000 804.000
TABEL 19. PROFIL STAF AKADEMIK BERDASARKAN UMUR DAN TINGKAT PENDIDIKAN Pendidiakn terakhir 1 S0 S1 S2 S3 Total å * ) %** )
<31 2 2 0 0 2
Kelompok Umur (tahun) 3140 4150 5160 3 4 5 0 0 0 5 10 2 0 2 0 5 12 2
>60 6
Keterangan : *) diisi dengan total staf per kelompok umur **) diisi dengan prosentase total per kelompok umur ***) diisi dengan total staf per kelompok perndidikan terakhir staf ****) diisi dengan prosentase total per pendidikan terakhir staf
98
Total å *** ) 7 2 16 2 20
%**** ) 8 10 80 10
TABEL 20.PROFIL STAF AKADEMIK BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN DAN STUDI LANJUT Pendidikan Terakhir 1 S0 S1 S2 S3 Total
Staf Tetap Jumlah % 2 3 10 2 80 16 10 2 20 100
Staf Tidak Tetap Jumlah % 4 5 21 87,50 3 12,50 24 100
Total staf 6 2 37 5 44
Studi Lanjut 7 1 2 3
Total Staf yang ada 8 2 36 3 41
Keterangan : - Kolom 6 adalah kolom 2 + kolom 4 - Kolom 8 adalah kolom 6 – kolom 7 - Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dan kolom 6 - Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 3 dan kolom 6 Pembagian staf, berdasarkan status kepegawaiannya, termasuk staf akademik yang memduduki jabatan diluar jurusan/ departemen tersebut ( rektor, direktur, pembantu rektor, dsb)
TABEL 21. PROFIL STAF AKADEMIK BERDASARKAN WAKTU YANG DIALOKASIKAN DAN STUDI LANJUT Pendidikan Terakhir 1 S0 S1 S2 S3 Total
Staf Penuh Waktu Jumlah % 2 3 2 16 2 20 100
Staf Paruh Waktu Jumlah % 4 5 20 83,3 4 16,7 24 100
Total Staf yang tersedia 6 2 36 6 44
Keterangan : - Kolom 6 adalah kolom 2 + kolom 4 - Kolom 3 diisi prosentase antara kolom 2 dan kolom 6 - Kolom 5 diisi prosentase antara kolom 3 kolom 6 - Pembagian Staf, berdasarkan waktu yang dialokasikan untuk jurusan/ departemen, bukan berdasarkan status kepegawaian. Staf tetap yang menduduki jabatan struktural (rektor, Pembantu Rektor, dsb) diluar struktural jurusan, dianggap sebagai staf paruh waktu. Staf jurusan/ departemen lain yang mengalokasikan waktunya untuk melaksanakan kegiatan akademik pada jurusan/ depertemen tersebut,harus ikiut dihitung.
TABEL 22. DAFTAR STAF AKADEMIK PARUH WAKTU (SKS) Nama Staf Akademik 1 DR. Kasuwi Saiban Koesno Adi, SH. MS Dra. Nurul Zuriah,M.Si Setiawan Nurdaya Sakti., SH.MH Aan Eko Widiarto, SH.MHum Dra. Sunkanah Hasjim, SH.MH M.A.Kuffal,SH Istislam, SH.MH Lutfi Effendi, SH. MS Drs.Budiono,M.Si Nurdin, SH. MH Tunggul Anshari Setia Negara,SH. MH Imam Kuswahyono, SH. MH Setyo Widagdo, SH. MH Hanif Nur W , SH.MHum
Bidang Keahlian/ Interest 2 Hukum Islam Hukum Kepidanaan MKDU Hukum Kepidanaan Hukum Ketatanegaraan Hukum Islam Hukum Kepidanaan Hukum Ketatanegaraan Hukum Administrasi Negara MKDU Hukum Internasional Hukum Ketatanegaraan Hukum Ketatanegaraan Hukum Ketatanegaraan Hukum Keperdataan
99
Jurusan/ Departemen atau Institusi Asal 3 STAIN Unibraw FKIPUMM Unibraw Unibraw Pengadilan Agama Praktisi Unibraw Unibraw FKIPUMM Unibraw Unibraw Unibraw Unibraw Unibraw
Alokasi sks 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Mustofa, SH.MH Drs.M.Syarif,M.Ag. Endah Lestari,SH,MHum Masbuhin, SH Maya Novita,LC.MA Sumardhan,SH M.Makruf Syah,SH Warkhatun Najidah,SH Ida’ul Hasanah, S.Ag
Hukum Islam Hukum Islam Hukum Keperdataan Hukum Keperdataan Hukum Islam Hukum kepidanaan Hukum keperdataan Hukum Internasional Hukum Islam
Pengadilan Agama FAIUMM Praktisi Praktisi Praktisi Praktisi Praktisi Unibraw FAI UMM
4 2 4 4 4 4 4 4 2
Keterangan : - Data semua staf akademik yang mengalokasikan waktu tidak penuh ( 12 sks atau 36 jam/ minggu), baik dari data dalam maupun dari luar jurusan/ Departemen tersebut. - Data yang diisikan adalah data semester berjalan ( saat evaluasi diri dilaksanakan)
TABEL 23. SKS/ BEBAN KERJA STAF AKADEMIK
A.
Jenis Aktivitas
Jumlah Sks Staf
Jumlah Mahasiswa
1
2
3
360
1052
18
4
3
6 4
6 10
Pendidikan 1. Program Reguler ……………… 2.
……………… Program Non Reguler ………………. ……………….
3.
B.
C.
4.
………………. Kuliah Layanan pada Unit lain
5.
Aktivitas Pendidikan lainnya
Penelitian 1. Dilaksanakan di dalam Program Studi 2. Dilaksanakan diluar Program Studi 3. Aktivitas Penelitian lainnya Layanan/ Pengabdian pada masyarakat 1. Kerja sama intitusional, diluar pelatihan 2. Pekerjaan konsultasi individual 3. Produksi halhal yang inovatif 4. 5.
D.
Pascasarjana ……………….
Program pelatihan Aktivitas layanan lainnya
Managemen & Administrasi
Jumlah sks staf yang teralokasi (A+B+C+D) Jumlah sks staf yang tersedia *)
681
Keterangan : *) Jumlah sks seluruh staf akademik (penuh waktu & paruh waktu) yang dialokasikan untuk jurusan/ departemen (terkait dengan data pada table 21) Data yang diisikan adalah data semester berjalan (saat evaluasi diri dilaksanakan)
TABEL 24. ALOKASI BEBAN PENGAJARAN STAF AKADEMIK (SKS)
100
BidangKeahlian/ Interest
PS 1
PS 2
PS 3
……
PSn
2 Hukum Keperdataan
3 10
4
5
n1
Total Sks n 10
Suti Mulyani, SH. MH Rahayu Hartini, SH. M.Si
Hukum Ketatanegaraan Hukum Keperdataan
10 10
10 10
Mokh. Najih, M.Hum Fifik Wiryani, SH. M.Si Sulardi, SH. M.Si Catur Wido Haruni, SH. M.Si
Hukum Kepidanaan Hukum Keperdataan Hukum Ketatanegaraan Hukum Ketatanegaraan
0 10 0 10
0 10 0 10
Bayu Dwi Widdy Jatmiko, SH Tongat, SH. M.Hum
Hukum Ketatanegaraan Hukum Kepidanaan
10 10
10 10
DR. Surya Anoraga, SH. MH Haris, SH
Hukum Ketatanegaraan Hukum Kepidanaan
10 10
10 10
Muslan Abdurrahman, SH. MH Wasis Suprayitno, SH. M.Si
Hukum Keperdataan Hukum Keperdataan
10 10
10 10
Ahmad Fuad Usfa, SH. M.Si Herwastoeti, SH. M.Si
Hukum Kepidanaan Hukum Keperdataan
10 10
10 10
Hukum Ketatanegaraan Hukum Kepidanaan
10 10
10 10
Hukum Keperdataan Hukum Keperdataan
10 10
10 10
Hukum Ketatanegaraan
0
0
Nama Staf Akademik 1 Komariah, SH. M.Si
Sumali, SH. M.Hum Sidik Sunaryo, SH. M.Si Mohammad Isrok, SH. CN Sofyan Arief,SH. Cekli S.Pratiwi,SH
Keterangan : PS 1, PS 2, dst diganti dengan nama Program Studi yang ada di Jurusan/ Departemen tersebut dan Program Studi lain yang dilayani oleh Jurusan tsb. - Pengisisan data pada tabel ini didasarkan atas SK Dekan, Mengenai Penugasan Staf Akademik yang dikeluarkan pada awal semester - Data yang diisikan adalah data semester berjalan (saat evaluasi diri dilaksanakan)
TABEL 25. PROFIL STAF ADMINISTRASI BERDASARKA UMUR DAN TINGKAT PENDIDIKAN Pendidikan Terakhir
Kelompok Umur (tahun)
Total å *** ) 7 1
%**** ) 8 20
<31 2
3140 3 1
4150 4
5160 5
>60 6
SLTA
1
1
2
40
D1D3
1
1
2
40
5
100
1 <SLTA
>D3 Total
å * ) % **)
Keterangan : * ) Diisi dengan total staf per kelompok umur ** ) Diisi dengan prosentase total per kelompok umur *** ) Diisi dengan total staf per kelompok pendidikan terakhir staf **** ) Diisi dengan prosentase total per pendidikan terakhir staf
TABEL 26.PROFIL FASILITAS BANGUNAN DAN RUANGAN
101
Luas (m2) Nama gedung
Ruang kuliah
Laboratorium
1 GKB I
2 720 M 2
72 m 2
Total
720M 2
72 m 2
Ruang dosen
Ruang adminis.
Ruang/ lain
72 m 2
5 216 m 2
6 72 m 2
7 84 m 2
8 1236m 2
Ratio Ruang Adm/ Acad 9
72 m 2
216 m 2
72 m 2
84 m 2
1236m 2
Perpustakaan
3
4
Total
Luas M2/ Mhs 10 0,58 0,58
Keterangan : - Yang termasuk Ruang lain (kolom 7) adalah : Koridor, Wc, Lobby, Lift, Tangga dll. - Aula yang digunakan dapat dan sering digunakan sebagai ruang kuliah, dimasukkan dalam kategori ruang kuliah
TABEL 27. PROFIL FASILITAS RUANG KULIAH Ruang Kuliah
Kapasitas Ruang Kuliah
Jumlah R. Kuliah
Total Luas Ruang (m2)
Jumlah Penggunaan Shift/ Hari
1 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 Total
2 60 60 60 60 60 60 60 60 60 60 600
3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
4 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 72 m 2 720m2
5 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 80
Hari/ Minggu 6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
Fasilitas Pengajaran yang ada 7 OHP OHP OHP OHP OHP OHP OHP OHP Multi Media Multi Media
Keterangan : - Kolom 1 diisi dengan keterangan kapasitas mahasiswa. Contoh : 30 Mahasiswa atau 4050 mahasiswa, dsb. - Kolom 6 diisi dengan keterangan fasilitas pengajaran, jumlah peralatan dan kondisi peralatan tsb,contoh : OHP 2 buah 1 kondisi baik dan 1rusak
102
TABEL 28. ALOKASI PENGGUNAAN RUANG KULIAH (JAM/MINGGU) Nama Ruang kuliah 1 201
Kapasitas ruang kuliah 2 60
PS 1
PS 2
PS 3
…
PS n
3 Ilmu Hukum
4 Ilmu Hukum
5 Ilmu Hukum
…
n1
202
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
203
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
204
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
205
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
206
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
207
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
208
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
209
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
210
60
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
Total am/mg N 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg 72,475 Jam/mg
Keterangan : - PS1, PS2, dst diganti dengan nama Program Studi yang ada di jurusan/ Departemen tersebut dan Program Studi lain yang menggunakan ruang kuliah tsb. - Diisi berdasarkan jadwal penggunaan ruang kuliah yang tetap ditetapkan pada awal semester. - Data yang diisi adalah data semester berjalan (saat evaluasi diri dilaksana
TABEL 29. PROFIL LABORATORIUM DAN PEMANFAATANNYA Nama Laboratorium
Jumlah. Lab
1 Lab. Hukum R. Sidang Semu
2 1 1
Total Luas Lab (m2) 3 72 m 2 72 m 2
R. Layanan Hukum R. PDIH R. Diklat Total
1 1 1 6
Jumlah Penggunaan
Kapasitas Lab./Shift
Shift/Hari
Hari/minggu
4 2 2
5 2 2
6 4 4
48 m 2
2
2
4
20 m 2 20 m 2 160 m 2
2 2 10
2 2 10
12 12 36
Mata kuliah Pengguna Lab. 7
Jumlah Percobaan/ Semester Yang dapat Yang dilayani Seharusnya 8 9
Praktikum/D iklat Praktikum/D iklat Mahasiswa
Keterangan : - Kolom 7 diisi dengan mata kuliah yang memanfaatkan Lab.tersebut - Kolom 8 diisi dengan jumlah percobaan/ semester yang dapat dilayani oleh Lab. Tersebut untuk Mata kuliah yang disebutkan pada kolom 7 - Kolom 9 diisi dengan jumlah percobaan/ semester yang seharusnya dilayani oleh lab tersebut untuk mata kuliah yang disebutkan pada kolom 7
103
Data Laboratorium TABEL 30. ALOKASI PENGGUNAAN LABORATORIUM UNTUK PENDIDIKAN (JAM/MINGGU) Nama Laboratoriun 1 Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum Laboratorium Hukum
Bidang Ilmu 2 Hukum Acara Perdata Hukum Acara Pidana Hukum Acara PTUN Hk. Acara Peradilan Agama Hukum Waris Indonesia Hukum Perjanjian/ Kontrak Ilmu PerundangUndangan Hukum Pajak
PS 1
PS 2
PS 3
…
PS n
3 5 kelas 6 kelas 5 kelas 5 kelas
4
5
n2
Total Jam/mg n1 10 12 10 10
Total Mhs n 247 231 169 197
Keterangan : - PS 1, PS 2, dst diganti dengan nama Program Stui yang ada di Jurusan/ Departemen tersebut dan Program Studi yang lain yang menggunakan laboratorium tsb. - Bidang ilmu dengan semua bidang ilmu yang dapat memanfaatkan laboratorium tsb - Data yang diisikan hanya untuk pendidikan mahasiswa,tidaka termasuk untuk penelitian staf. - Data yang diisikan adalah data semester berjalan (saat evaluasi dilaksanakan) Catatan : untuk studio dan bengkel 9wokshop), dapat menggunakan format table 29 dan table 30.
Data Perpustakaan TABEL 31.PROFIL KOLEKSI BAHAN PUSTAKA Jenis Bahan Pustaka 1 Buku Teks Diklat Jurnal Skripsi Thesis Majalah Buku Referensi Laporan Penelitian CDROM Lainlain TOTAL
12 tahun terakhir Judul Copie 2 3 344 410 6 10 2 20 500 500 3 3 2 10 35 70 10 10 1 903
1 1034
Tahun Penerbitan 35 tahun terakhir Judul Copie 4 5 486 549 9 10 4 40 750 750 6 6 2 10 253 335 15 15
>5 tahun yang lalu Judul Copie 6 7 956 1273 12 10 6 60 1000 1000 2 2 3 30 67 112 20 20
1525
2066
1715
2507
Total Judul 6 1786 12 10 2250 11 7 355 50
Copie 7 2332 29 120 2250 11 50 517 53
1
1
4482
5363
Keterangan : - Interval tahun penerbitan dapat disesuaikan dengan bahan pustaka yang ada didalam perpustakaan tsb, bisa seperti: 15 tahun terakhir, 610 tahun terakhir, >10 tahun terakhir. - Petunjuk Praktikum dan Han out, dikelompokkan ke dalam diklat. - Yang dapat dimasukkan dalam kelompok lainlain adalah: buletin, koran, dsb.
104
TABEL 32. PENYEDIAAN BAHAN PUSTAKA DIPERPUSTAKAAN UNTUK MATA KULIAH YANG DIAJARKAN Mata Kuliah 1 Hukum Perdata Hukum Pidana Hukum Tata Negara Hukum Dagang Hk.Administrasi Negara Hukum Islam Hukum Adat Hukum Internasional Hukum Agraria Hukum dan HAM Hukum Pajak Hukum Perburuhan Lainlain TOTAL
Buku Teks Judul Copies 2 3 317 450 322 350 100 125 140 150 160 170 120 130 80 115 25 50 97 100 35 50 49 54 25 30 316 558 1786 2332
Diklat Judul Copies 4 5
Petunjuk Praktikum Judul Copies 6 7
TOTAL Judul Copies 6 7 317 450 322 350 100 125 140 150 160 170 120 130 80 115 25 50 97 100 35 50 49 54 25 30 316 558 1786 2332
Keterangan : - Kolom 1 diisi dengan daftar mata kuliah yang diajarkan pada semua PS yang dikelola & dilayani oleh jurusan/ Departemen. - Kolom 2 s/d 7 diisi dengan angka yang menunjukkan jumlah.
TABEL 33. TRANSAKSI BULANAN BAHAN PUSTAKA Jenis Bahan Pustaka 1 Buku Teks Diklat Jurnal Skripsi Thesis Majalah Buku Referensi Laporan Penelitian CDROM Lainlain TOTAL
Jumlah Transaksi Bulanan 0802
0902
1002
1102
1202
0103
0203
0303
0403
0503
0603
0703
2 45 1 1 25
3 5 5
4
5
6 20 10
7 25 5
8 45 1 1 11
9
10 60 45
11 43 25
12
13
27
10
30
30
58
105
68
Keterangan : - Jenis bahan pustaka yang ada dikolom 1, tidak perlu ada semua. Bahan Pustaka yang tidak ada di dalam perpustakaan dan yang tidak bisa dipinjam, dihapus. - Keterangan dibawah jumlah Transaksi Bulanan adalah Bulan dan Tahun. Contoh: 02 03 berarti jumlah transaksi bulan Februari 2003
105
TABEL 34. FASILITAS DAN PERALATAN YANG ADA DI PERPUSTAKAAN Jenis Fasilitas & Peralatan 1
Jumlah 2 2 96
Ruangan Luas Ruangan Furniture Ø Almari Buku Ø Meja baca Ø Kursi baca Ø Rak buku Ø Meja kantor Ø Kursi kantor Ø Kotak catalog Ø Meja Komputer Ø Rak kartu Perpustakaan Ø Filing cabinet Ø Rak meja kecil Peralatan AudioVisual Ø Komputer Pentium 4 Ø Komputer Pentium 3 (CPU & Monitor) Ø Printer HP Laser Jet Ø Printer Canon BJC 2100 Ø Scener Canon D646U ex Ø Jam dinding Ø Kipas Angin Peralatan lainnya Ø White Board Statistik Ø Mesin tik
Satuan 3 Buah m 2
Keterangan 4 Baik Baik
3 5 20 2 3 6 2 2 1 1 1
Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2 1 1 1 2 1
Buah Buah Buah Buah Buah Buah Buah
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1 1
Buah Buah
Baik Baik
Keterangan : - Pada kolom keterangan (4) diuraikan kondisi fasilitas dan peralatan yang disebutkan pada kolom 1 - Kolom 3 diisi dengan satuan/ unit dari fasilitas/ peralatan tersebut. Catatan : Penomoran tabel yang ada dilampiran panduan laporan evaluasi diri ini adalah nomor urut berdasarkan letak
106
107