1. Suatu sampel senyawa klorida dari suatu unsur Z 0,025 mol dilarutkan dalam air sampai volumenya 500 ml. 12,5 ml larutan ini tepat bereaksi dengan 25 ml larutan perak nitrat 0,1M. Rumus kimia senyawa klorida tersebut adalah : A. Z2Cl C. ZCl2 E. ZCl3 B. ZCl D. ZCl4 2. Untuk menentukan rumus kimia dari suatu oksida nitrogen maka sejumlah volume tertentu dari gas oksida nitrogen murni tersebut dicampur dengan gas hydrogen dan dilewatkan dalam katalis. Bila semua gas oksida nitrogen tersebut diubah menjadi ammonia dan uap air menurut reaksi berikut : H2 NxOy xNH3 + yH2O Katalis Bila 2400 ml oksida nitrogen tersebut pada suhu dan tekanan ruang menghasilkan 7,2 gram uap air dan ammonia yang dihasilkan tepat bereaksi dengan 200 ml asam klorida 1,0M. Berapa nilai bilangan oksidasi unsur nitrogen dalam senyawa tersebut: A. 1 C. 3 E. 5 B. 2 D. 4 3. Spesies mana di bawah ini yang memiliki jumlah elektron melebihi jumlah protonnya dan jumlah protonnya melebihi jumlah netronnya : A. DC. He+ E. OH+ B. D3O D. OD 4. 2,08 gram senyawa sulfida (X2S3) dimasukkan dalam asam klorida berlebih sehingga terjadi reaksi yang menghasilkan 0,6 liter gas. Bila pada keadaan tersebut 0,44 gram gas CO2 volumenya 0,2 liter, tentukan nomor golongan dan periode atom X tersebut bila di dalam inti atom X ada 30 netron : A. Golongan IIA periode 4 B. Golongan VIB periode 4 C. Golongan IIB periode 4 D. Golongan VIIIB periode 4 E. Golongan IVB periode 4 5. Senyawa manakah di bawah ini yang memiliki isomer cis-trans dan isomer optik sekaligus : A. CH3CH=CHCH2CH3 B. CH3CHBrCH=CH2 C. CH3CBr=CBrCH3 D. CH3CH2CHBrCH=CHBr E. CH2 BrCH2CH = CHCH2CH3 6. Suatu senyawa karbon dengan rumus molekul C4H9Br direaksikan dengan larutan NaOH encer untuk membentuk suatu alkohol. Berdasarkan pengamatan diketahui bahwa laju reaksinya tidak dipengaruhi oleh perubahan konsentrasi basanya, maka rumus struktur senyawa karbon tersebut adalah: M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
A. CH3CH2CH2CH2Br B. CH3CH2CHBrCH3 C. (CH3)2CHCH2Br
D. CH2BrCH(CH3)2 E. (CH3)3CBr
7. Suatu garam natrium halida bila direaksikan dengan peraknitrat menghasilkan endapan kuning dan endapat tersebut tidak larut dalam ammonia, maka garam tersebut adalah : A. NaCl C. NaF E. NaOCl B. NaI D. NaBr 8. Gas N2O4 adalah racun kuat, sifat racunnya dapat dihilangkan dengan mereaksikannya dengan mengalirkannya ke dalam larutan NaOH dan terjadi reaksi sebagai berikut: N2O4(g)+ 2NaOH → NaNO3(aq) + NaNO2(aq) + H2O(l) Berapa ml larutan NaOH 0,5M diperlukan untuk menetralisir 0,02 mol gas N2O4 tersebut? A. 8 ml C. 80 ml E. 20 ml B. 12,5 ml D. 40 ml 9. Bila diketahui data energi ikatan sebagai berikut: Ikatan Energi ikatan (kj/mol) C–H 410 C - Cl 340 Cl - Cl 244 Br – Br 193 Suatu reaksi melibatkan proses berikut : 1) Br2 → 2Br 2) 2Cl → Cl2 3) CH3 + Cl → CH3Cl 4) CH4 → CH3 + H Urutan nilai entalphi reaksi dimulai dari yang paling eksoterm sampai paling endoterm adalah: A. 1 → 2 → 3 → 4 B. 2 → 3 → 4 → 1 C. 3 → 2 → 1 → 4 D. 4 → 1 → 2 → 3 E. 2 → 4 → 1 → 3 10. Massa 2,8 liter senyawa HX dalam wujud gas pada 0oC dan 1 atm adalah 10,125 gram. Bila di dalam inti atom X terdapat 46 netron, di dalam sistem periodik unsur X terdapat dalam periode/ golongan : A. 4/VA C. 4/VIA E. 5/VIIA B. 4/VIIA D. 5/IIIB 11. Diketahui reaksi : MO2 + CO → MO + CO2 ∆H = a kj 2MO2 + CO → M2O3 + CO2 ∆H = b kj M3O4 + CO → 3MO + CO2 ∆H = c kj 3M2O3 + CO → 2M3O4 + CO2 ∆H = d kj Hubungan a, b, c dan d yang tepat sesuai hukum Hess adalah : A. a = 1/2b + 1/3c + 1/6d B. b = 1/2a + 2c + 1/2d C. c = 3a + 1,5b - 1/2d D. 2a = 1/2b + c + 1/3d E. d = 6a - 3b - 2c [1/6]
12. Dalam reaksi manakah di bawah ini gas hidrogen bertindak sebagai oksidator : A. H2 + Cl2 → 2HCl B. C2H4 + H2 → C2H6 C. C2H5CHO + H2 → C2H5CH2OH D. N2 + 3H2 → 2NH3 E. 2Na + H2 → 2NaH
tercampur tersebut ditambah dengan 200 ml air. Selanjutnya 20 ml larutan yang didapat tersebut ternyata tepat bereaksi dengan 16 ml larutan HNO3 0,2 M, tentukan berapa molaritas larutan NaOH tersebut : A. 0,8M C. 4M E. 3,2M B. 2M D. 0,16M
13. Diketahui energi ionisasi pertama dan seterusnya (dalam kj/mol) dari suatu unsur X adalah sebagai berikut: 870, 1800, 3000, 3600, 5800, 7000, 13200. Unsur yang tepat untuk unsur X adalah: A. 33As C. 8O E. 35Br B. 53I D. 52Te
19. Pada Indentifikasi suatu larutan garam diketahui bahwa larutan tersebut : 1. Dengan asam khlorida membentuk endapan putih yang tidak larut dalam amonia 2. Dengan asam sulfat membentuk endapan putih yang larut dalam pemanasan 3. Dengan hidrogen sulfida membentuk endapan hitam 4. Dengan larutan jenuh dan dingin dari besi (II) sulfat dalam asam sulfat pekat dapat membentuk cincin coklat Garam yang paling mungkin dalam larutan tersebut adalah : A. Pb(NO3)2 C. BaCl2 E. CuCl2 B. Ba(NO3)2 D. AgNO3
14. Metanol yang dikenal sebagai alkohol kayu umumnya dibuat dengan reaksi : CO(g) + 2H2(g) → CH3OH(l) Bila diketahui nilai perubahan entalphi pembakaran CO, H2 dan CH3OH berturut-turut adalah -283kj/mol, -286 kj/mol dan -715kj/mol, hitunglah nilai perubahan entalphi reaksi pembuatan methanol tersebut? A. -146 kj/mol D. +140 kj/mol B. -140 kj/mol E. -280 kj/mol C. +140 kj/mol 15. Faktor manakah di bawah ini yang mempengaruhi nilai kelarutan dari endapan Ag2S yang dibuat dengan reaksi sebagai berikut: 2AgNO3(aq) + H2S(g) → Ag2S (s) + 2HNO3 (aq) A. Kenaikan temperature B. Penambahan natrium sulfat C. Penambahan perak nitrat D. Penambahan asam nitrat sampai berlebih E. Mengalirkan gas H2S sampai berlebih 16. Dalam suatu gelas kimia dicampurkan 100 ml NH4OH 0,1 M (kb = 10-5) dengan 100 ml NH4Cl 0,05 M. Larutan ini dibagi sama banyak dalam 3 gelas kimia secara terpisah, selanjut-nya gelas I diisi larutan CaCl2 0,01 M, gelas II diisi larutan ZnCl2 0,01 M, dan gelas III diisi larutan MgCl2 0,01 M dengan volume yang sama. Jika Diketahui harga Ksp Ca(OH)2 = 8 x 10-6, Zn(OH)2 = 1 x 1017 dan Mg(OH)2 = 1 x 10-11, maka pengendapan akan terjadi pada : A. Gelas I dan II D. Gelas III saja B. Gelas I dan III E. Gelas II saja C. Gelas II dan III 17. Berapa tetes larutan NaOH yang mengandung 2 g NaOH tiap liternya harus ditambahkan ke dalam 1 liter air agar pH campurannya menjadi 9, diketahui 1 ml = 20 tetes, dan volume dianggap tetap. A. 40 tetes C. 20 tetes E. 10 tetes B. 8 tetes D. 4 tetes 18. 100 ml larutan NaOH yang belum diketahui konsentrasinya dicampur dengan 400 ml larutan NaOH 0,5 M, selanjutnya 50 ml larutan yang M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
20. 10 liter udara yang berisi gas CO2 dan N2 bereaksi dengan 100 ml larutan NaOH 2M, Bila pada keadaan tersebut 6,4 gram gas oksigen = 8 liter, maka volume CO2 dan N2 berturut-turut adalah : A. 8 liter dan 2 liter D. 3 liter dan 7 liter B. 5 liter dan 5 liter E. 2 liter dan 8 liter C. 4 liter dan 6 liter 21. Senyawa A bila direaksikan dengan gas hidrogen akan menghasilkan senyawa B, senyawa B bila direaksikan dengan asam asetat akan menghasilkan isopropil asetat, maka senyawa A adalah : A. propionaldehid D. 1 – propanol B. aceton E. 2 – metil propanal C. 2 – propanol 22. Senyawa berikut yang memberikan hasil positif terhadap pereaksi iodoform kecuali : A. 2 – propanol D. etanol B. Aceton E. 1 – propanol C. Asetaldehid 23. Atom 73 Li akan berubah menjadi sinar alpha, jika atom itu di tembak dengan partikel : A. Proton C. Triton E. Sinar beta B. Positron D. Sinar alpha 24. 3,4 g gas H2S dialirkan kedalam 200 g air (volume larutan dianggap tetap) dan didalam air H2S mengalami Ionisasi bertingkat dimana derajat Ionisasi pertama dan kedua berturut-turut adalah 0,1 dan 0,0021. Jika harga kf air = 1,86 , maka titik beku dari larutan tersebut adalah : A. –0,095oC C. –2,79oC E. –1,025oC o o B. –0,93 C D. –1,98 C [2/6]
25. 500 ml larutan campuran dari larutan amonia 0,4M dan asam sulfat 0,2M memiliki pH 9 + log 1/2 , selanjutnya ke dalam larutan ini ditambah 500 ml larutan H2SO4 0,04M, maka berapa pH setelah ditambah H2SO4 teresebut? (Kb = 10-5) A. 8,5 + log 2 D. 5,5 – log √12 B. 5,5 – log 2 E. 8,5 – log1/5 C. 5,5 – log √2 26. Manakah diantara konfigurasi elektron dibawah ini yang menunjukkan adanya elektron yang terexitasi : A. 1s2, 2s2, 2p6, 2s1 B. 1s2, 2s2, 2p6, 3s2, 3p1 C. 1s2, 2s2, 2p6, 3s2, 3p6, 4s1 D. 1s2, 2s2, 2p6, 3s2, 3p6, 4s2, 3d2 E. 1s2, 2s2, 2p6, 3s2, 3p6, 4s1, 3d1 27. Diketahui potensial standar untuk reaksi berikut: Cu2+ + Zn Cu + Zn2+ Eo = +1,10 volt Pb2+ + Zn Pb + Zn2+ Eo = +0,63 volt Cu2+ + Pb Cu + Pb2+ Eo = +0,47 volt Berdasarkan harga-harga potensial sel diatas dapat disimpulkan bahwa urutan ketiga logam diatas dalam urutan reduktor yang makin menurun adalah : A. Pb, Zn, Cu D. Cu, Zn, Pb B. Zn, Pb, Cu E. Zn, Cu, Pb C. Cu, Pb, Zn 28. 10 ml larutan yang mengandung besi (II) sulfat 0,10M dititrasi dengan larutan kalium permanganat 0,025M berasam. Titik akhir titrasi diperoleh setelah penambahan kalium permanganat 10 ml. Berapakah bilangan oksidasi mangan pada titik akhir titrasi tersebut? A. +2 C.+4 E. +6 B. 3 D. +5 29. 1 liter larutan MgCl2 0,01M dialiri 1 liter gas amonia sampai jenuh, selanjutnya ke dalam larutan tersebut ditambahkan 5,35 gram NH4Cl dan diaduk. Bila pada keadaan tersebut 4,4 gram gas CO2 volumenya 10 liter dan volume larutan dianggap tetap, maka pernyataan berikut ini manakah yang sesuai untuk menggambarkan peristiwa yang terjadi? (Diketahui Ksp Mg(OH)2 = 3,2 × 10-11, Kb NH4OH = 1,0 × 10-5) A. Endapan yang terbentuk jumlahnya tetap setelah ditambah NH4Cl B. Endapan yang terbentuk berkurang setelah ditambah NH4Cl C. Endapan yang terbentuk larut setelah ditambah NH4Cl D. Gas amonia menjadi berkurang setelah ditambah NH4Cl E. Penambahan NH4Cl tidak mengubah jumlah ion- ion dalam larutan
M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
30. Jika 100 ml larutan dari senyawa kompleks yang tersusun oleh ion Cr3+, NH3 dan Cl – yang moleritasnya 0,1 M ditetesi dengan larutan perak Nitrat secukupnya dan terjadi 2,87 gram endapan, maka rumus senyawa komplek tersebut adalah : A. (Cr(NH3)6)Cl3 D. (Co(NH3)3)Cl3 B. (Cr(NH3)5Cl)Cl2 E. (Cr(NH3)6Cl)Cl2 C. (Cr(NH3)4Cl2)Cl 31. Reaksi oksidasi phosfor oleh oksigen di udara berlangsung lambat. Bila kertas tipis yang mudah terbakar dibasahi dengan larutan phosfor dalam CS2 yang mudah menguap, ternyata phosfornya langsung terbakar. Pada peristiwa ini phosfor bereaksi spontan dengan oksigen di udara. Faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi antara phosfor dengan oksigen di udara pada proses tersebut adalah : A. Konsentrasi D. Katalisator B. Luas permukaan E. Tekanan C. Suhu 32. Unsur N dengan klorin dapat bereaksi membentuk senyawa NCl3, sedangkan unsur P dengan klorin membentuk senyawa PCl3 dan PCl5, perbedaan ini disebabkan oleh : A. Afinitas elektron atom N nilainya lebih kecil dari atom P B. Atom N lebih stabil dibandingkan dengan atom P C. Jumlah kulit elektron atom N lebih sedikit daripada atom P D. Atom N membentuk molekul diatomik di udara E. Atom N pada senyawa NCl3 tidak memiliki elektron bebas 33. Isomeri geometri (cis- trans) tidak dijumpai pada senyawa golongan alkuna, hal ini disebabkan karena : A. Ikatan C ≡ C pada alkuna bersifat kaku B. Energi ikatan C ≡ C pada golongan alkuna sangat tinggi C. Senyawa golongan alkuna merupakan molekul datar D. Senyawa golongan alkuna tidak memiliki atom C asimetrik E. Adanya resonansi pada atom C rangkap tiganya 34. Suatu tabung yang berisi gas NO ditimbang dan kemudian dikosongkan, selanjutnya ke dalam tabung tersebut diisi gas etana (C2H6) maka pada suhu dan tekanan yang sama berat gas etana adalah : A. Sama dengan berat gas NO B. Setengah dari berat gas NO C. Duakali berat gas NO D. Seperlima berat gas NO E. Limakali berat gas NO
[3/6]
35. Reaksi antara bromine cair dengan propena dalam pelarut organik menghasilkan zat A terjadi melalui mekanisme : A. Adisi elektofilik B. Substitusi elektrofilik C. Adisi nukleofilik D. Reduksi oksidasi E. Substitusi nukleofilik 36. Ion Co3+, molekul NH3 dan ion Cl- bila digabung dapat mebentuk ion kompleks Co(NH3)4Cl2+. Ciri- ciri ion kompleks tersebut yang tidak tepat adalah : A. Ion kompleks bersifat diamagnetic B. Menunjukkan adanya gejala isomeri C. Geometri molekulnya octahedral D. Tidak dipengaruhi medan magnet E. Bilangan koordinasinya 4 37. Manakah yang mempunyai titik didih paling tinggi dari senyawa berikut ini: A. CH3CH2CH2CH2CH2CH3 B. CH3CH2OH C. CH3CH2CH(OH)CH3 D. CH3CH2(CH2)2CHO E. CH3 (CH2)5OH 38. Gas nitrogen dan gas oksigen dimasukkan dalam suatu tabung tertutup di dalam tabung kemudian diberi loncatan listrik yang besar sehingga terjadi serangkaian reaksi yang berkesetimbangan dengan nilai tetapan kesetimbangan sebagai berikut: N2(g) + O2(g) → 2NO(g) K = ….? 2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g) K = 4 × 104 2NO2(g) → N2O4(g) K = 3,2 × 10-4 Bila diketahui nilai tetapan kesetimbangan reaksi: N2 (g) + 2O2 (g) → N2O4 (g) adalah 0,64, berapa nilai tetapan kesetimbangan untuk reaksi: NO(g) → 1/2N2 (g) + 1/2O2 (g) A. 4,47 D. 0,8 B. 0,16 E. 8,0 C. 0,8 39. Bila 3-kloro-3-metilheksana direaksikan dengan larutan NaOH terjadi hal-hal berikut ini, kecuali: A. Mekanisme reaksinya adalah SN1 B. Menghasilkan campuran rasemat C. Pada tahap awal terjadi karbokation D. Termasuk reaksi orde 1 E. Dihasilkan senyawa enantiomernya 40. Y atom Ca beratnya adalah 10 gram, Berapa gram berat dari 5Y atom Mg (ArCa = 40, Mg = 24). A. 50 gram D. 30 gram B. 25 gram E. 6 gram C. C. 10 gram 41. Suatu campuran gas terdiri atas 2 mol N2O3 dan 4 mol NO. Jika campuran ini kemudian diuraikan dengan sempurna menjadi gas-gas nitrogen dan M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
oksigen, maka perbandingan volume gas oksigen dan nitrogen yang terbentuk adalah : A. 2:3 C. 5:6 E. 6:7 B. 3:4 D. 4:5 42. Berapa jumlah atom yang terdapat dalam 200 ml larutan HNO3 0,1 M. A. 6,02 × 1022 D. 6,02 × 1020 B. 3,01 × 1022 E. 2,408 × 1022 24 C. 6,02 × 10 43. 11,2 g logam L direaksikan dengan asam sulfat secukupnya sehingga terjadi reaksi sebagai berikut: L(s ) + H2SO4 (ag) L2(SO4)3 (aq) + H2 (g) Dari reaksi tersebut terjadi 12ltr gas, Bila dalam keadaan tersebut 3g gas nitrogen monoksida = 4 liter, maka jumlah elektron dalam ion logam L yang paling stabil bila jumlah netronnya 30 adalah… A. 25 C. 18 E. 24 B. 23 D. 20 44. Jumlah netron yang terdapat dalam 1,35 gram logam Aluminium bila diketahui Ar L = 27 dan nomor atom = 13, Bil. Avogadro = 6,0 × 1023 adalah : A. 3,9 × 1023 D. 3,0 × 1022 24 B. 5,6 × 10 E. 6,0 × 1023 C. 4,2 × 1023 45. Suatu senyawa karbon dengan rumus molekul C4H8O pada suatu identifikasi diketahui memiliki ciri- ciri sebagai berikut : Bereaksi dengan logam natrium menghasilkan gas hidrogen Bereaksi dengan HCl menghasilkan 2 kloro-2 metil -1- propanol Tidak menghasilkan endapan merah dengan pereaksi Fehling Bila dialiri gas hidrogen dalam plat platina menghasilkan 2- metil- 1- propanol Maka senyawa karbon tersebut adalah : A. 2- metil- 1- propanol B. 2- metil- 2- propen- 1- ol C. 2- buten- 1-ol D. 2- metil- 2- propenol E. 2- metilpropenal 46. Senyawa alkena dengan rumus molekul C6H12 dengan reaksi ozonolisis menghasilkan senyawa asetaldehid dan 2 – butanon, maka senyawa alkena yang dimaksud adalah : A. 2 – Heksena B. 2 – metil – 1 – pentena C. 3 – metil – 2 – pentena D. 2 – metil – 2 – pentena E. 2,3 – dimetil – 2 – butena
[4/6]
47. Asam sulfat pekat dilaboratorium mempunyai kadar 98% dan kerapatan 1,8 kg/l. Berapa ml larutan asam sulfat pekat tersebut diperlukan untuk membuat 2 liter larutan asam sulfat 0,1M. A. 20 ml C. 1,8 ml E. 110 ml B. 11,1 ml D. 18 ml 48. Energi ikatan HI nilainya sama dengan energi atomisasinya, persamaan reaksi yang bisa dipakai untuk menghitung nilai energi ikatan adalah : A. HI(l) 1/2 H2(g) + 1/2 I2(l) B. 2 HI(l) H2(g) + I2(s) C. HI(g) H(g) + I(g) D. 2HI(l) H2(l) + I2(l) E. H2(g) + I2 (s) 2HI(l) 49. Bila diketahui energi ikatan : O=O = 495 kj/mol C=O = 799 kj/mol O–H = 463 kj/mol HC CH4 = -808 kj/mol maka harga energi ikatan rata-rata C – H dlm CH4 adalah : A. 468 kj C. 299 kj E. 358 kj B. 813 kj D. 348 kj 50. Dalam ruang tertutup terhadap kesetimbangan : CaCO3 (s) CaO(s) + CO2 (g) pada berbagai suhu terkanan ruangan sebagai berikut : t oC 100oC 150oC 200oC 250oC P atm 3,4 atm 7,2 atm 8,6 atm 9,2 atm Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa : A. Reaksi peruraian tersebut belum mencapai kesetimbangan B. Reaksi peruraian CaCO3 merupakan reaksi endoterm C. Kesetimbangan bergeser kekiri bila suhu dinaikkan D. Harga tetapan kesetimbangan tetap pada berbagai suhu E. Harga tetapan kesetimbangan besar pada suhu rendah 51. Diantara asam-asam berikut ini manakah yang merupakan asam terkuat pada konsentrasi yang sama: A. HNO3 C. H2SO4 E. HClO4 B. HClO3 D. HI 52. Larutan CuSO4 bila dialiri dengan gas amonia dapat membentuk ion kompleks yaitu Cu(NH3)42+, pernyataan yang tidak tepat mengenai ion kompleks tersebut adalah : A. Bersifat paramagnetik B. Bangun geometrinya segiempat datar C. Bentuk hibridisasinya adalah sp3 D. Merupakan elektrolit kuat E. Subkulit penuh terisi elektron 53. Suatu ion kompleks yang disusun oleh ion pusat Co3+, 2 molekul amoniak dan 4 ion tiosulfat membentuk ion kompleks dengan rumus formula: M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
A. B. C. D. E.
[Co(NH3)2(S2O3)4 ] [Co(NH3)2(S2O3)4 ] -2 [Co(NH3)2(S2O3)4] + [Co(NH3)2(SO4)4] 5[Co(NH3)2(S2O3)4 ] 5-
54. Pada sebuah botol tertulis label NaClOx 0,1M, untuk mengidentifikasi senyawa tersebut dilakukan percobaan sebagai berikut: 5 ml larutan senyawa tersebut ditambahkan larutan KI yang diasamkan, selanjutnya larutan ditambah 4 tetes larutan amilum dan kemudian dititrasi dengan larutan natrium tiosulfat 0,1M. Setelah penambahan 20 ml larutan natrium tiosulfat larutan menjadi tidak berwarna, maka larutan yang dititrasi tersebut adalah: A. Natrium klorida 0,1M B. Natrium klorit 0,1M C. Natrium klorat 0,1M D. Natrium hipoklorit 0,1M E. Natrium perklorat 0,1M 55. Sepotong perhiasan yang memiliki ketebalan 4 cm2 akan dilapisi dengan logam perak dengan cara elektroplating menggunakan larutan peraknitrat. Arus listrik yang digunakan 20 ampere dalam waktu 20 menit. Bila massa jenis perak adalah 10,8 gram/cm3 maka ketebalan lapisan perak adalah : A. 0,01 cm C. 0,63 cm E. 0,05 cm B. 0,2 cm D. 0,04 cm 56. Dalam suatu ruang tertutup yang volumenya 6 liter terdapat dalam keadaan setimbang 0,8 mol gas hidrogen, 0,5 mol gas klorin dan 0,6 mol uap hidrogen klorida. Bila ke dalam ruang tersebut dimasukkan 0,2 mol gas hidrogen yang suhunya sama, berapakan jumlah mol uap hidrogen klorida pada saat kesetimbangan yang baru? : A. 0,6 mol C. 0,53 mol E. 0,46 mol B. 0,65 mol D. 0,23 mol 57. Berapakah energi yang dilepaskan atau diserap pada reaksi hidrogenasi etilsianida menjadi propilamina bila diketahui energi ikatan : C ≡ N = 210 kkal/mol C – H = 99,3 kkal/mol H – H = 103,8 kkal/mol C – N = 69,7 kkal/mol C – C = 83,1 kkal/mol N – H = 93,4 kkal/mol A. – 47,8 kkal/mol B. – 58,3 kkal/mol C. – 54,8 kkal/mol
D. – 26,4 kkal/mol E. 37,6 kkal/mol
58. 6,4 gram suatu oksida dari logam M direduksi sempurna oleh gas karbonmonoksida menjadi logamnya. Jika berat logam yang terbentuk adalah 4,48 gram dan massa atom relatif logam adalah 56, rumus kimia oksida logam tersebut adalah : A. MO C. MO2 E. M3O4 B. M2O D. M2O3 [5/6]
59. Senyawa X2H4 adalah senyawa kovalen yang memenuhi aturan oktet, maka dalam senyawa tersebut : A. Ada sepasang elektron bebas pada setiap atom X B. Ada dua pasang elektron bebas pada setiap atom X C. Tidak ada pasangan elektron bebas pada setiap atom X D. Pasangan elektron bebas ada pada salah satu atom X E. Geometri molekulnya berbentuk linear
M2EE 2014 - Lomba Sains Plus Kimia
60. Dalam larutan asam, ion MnO4- mengoksidasi ion Cl- menjadai Cl2. Nilai E° untuk reaksi ini adalah +0,16 V. Pernyataan atau persamaan yang manakah yang benar? A. Bilangan oksidasi klorin berubah dari -1 menjadi +2. B. Bilangan oksidasi mangan berubah dari +7 menjadi +4. C. 2MnO4- + 2Cl- 2MnO42- + Cl2. D. 2MnO4- + 8H+ + 6Cl- 2MnO2 + 4H2O + 3Cl2 E. 2MnO4- + 16H+ + 10Cl- 2Mn2+ + 8H2O + 5Cl2.
[6/6]