553 Personil Siap Amakan Kampanye Terbuka Paslon tegas.co.ACEH TIMUR – Sebanyak 553 Personil gabungan TNI-POLRI, Satpol-PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) siap mengamankan kampanye terbuka Paslon Bupati Aceh Tinur (Atim) nomor urut 1 (Satu) Ridwan Abu Bakar S.Pd (Nektu) dan Tgk Abdul Rani (Polem) yang akan digelar dalam pekan ini. Apel Kesiapan Pengamanan digelar di Idi Sport Center (ISC), Idi – Aceh Timur, Rabu (1/2/)
Apel Pasukan pengamanan jelang digelarnya kampanye Terbuka yang akan dilaksanakan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Timur. FOTO : ROBY SINAGA
Apel pasukan PAM Kampanye di pimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Atim Kompol Rusman Sinaga. Turut di hadiri oleh Perwira Penghubung Aceh Timur (Pabung Atim) Mayor. Inf Sulistiyono, Komandan Satuan Bawah Kendali
Operasi (Dansat BKO) Brimob AKBP Bachtiar, Komandan Koramil (Danramil) 23/Peudawa Kapten Inf Sri Indarjo, Danramil 08/Idi Rayeuk Kapten Inf M. Rizal, Danramil 25/Banda Alam Kapten Inf Hamdani, Komandan Kompi (Danki) BKO Brimob IPTU Antoni, Danki Brimob Aramia AKP Anton Praptono dan Kepala Bidang Penindakan (Kabiddak) dan Kasat Pol-PP Aceh Timur T. Amran. Dalam arahannya Kabag Ops Polres Atim Kompol Rusman Sinaga menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mengawal Pilkada Damai Aceh, khususnya kabupaten Aceh Timur. “Tugas kita semua adalah bagaiamana seluruh pasukan yang tergabung dapat mengamankan jalannya seluruh Jadwal kampanye terbuka yang dilaksanakan oleh dua pasangan calon di Aceh Timur ini,”Ujarnya. Selain itu dengan hadirnya Aparat Keamanan ditengah-tengah masyarakat pada musim kampanye ini, tentunya akan menciptakan rasa aman dan nyaman dalam menyalurkan aspirasi untuk memilih sosok mpemimpin yang betul-betul amanah membawa perubahan positif di Kabupaten Atim. “Untuk itu Masing-masing Kapolsek beserta 1 orang anggotanya akan melaksanakan pengamanan dan pengawalan Massa dari masing – masing Kecamatan pada saat kampanye berlangsung.”Dan setiap paslon Cabup/Cawabup atim akan mendapatkan perlakuan yang sama,” Terangnya. Sementara itu Pabung Atim Mayor Inf Sulistiyono yang Kodim 0104/Aceh Timur Letnan Kolonel Inf Amril Haris menyampaikan, TNI dalam hal ini Kodim 0104/Atim akan pelaksanaan Pilkada (15/2) agar berjalan damai. “TNI Polri dan akan berkoordinasi dengan instansi terkait perkembangan situasi dilapangan,”Ujarnya singkat. ROBY SINAGA / HERMAN
mewakili Komandan Isya Siregar, SE mendukung penuh bertugas memback-up mengenai
Penyuluh Agama Dilarang Terima Insentif Dari Instasi Berbeda tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Penyuluh Agama yang terdaftar di Kementerian Departemen Agama Kabupaten Bantaeng sebaiknya untuk tidak melakukan atau bekerja di tempat lain. Pasalnya, jika sudah bekerja sebagai penyuluh dan bekerja juga di tempat lain, makan insentif tidak akan diberikan.
Kepala kementrian Departemen Agama Kabupaten Bantaeng Muh Yunus. FOTO : SYAMSUDDIN
Kepala Kemendepag Bantaeng Muh. Yunus membenarkan, jika petugas penyuluh agama tidak diperkenankan untuk bekerja di tempat yang berbeda dengan menerima insentif. “Penyuluh agama lingkup Kemendepag Banrtaeng yang ditempatkan di sejumlah Kecamatan telah disumpah dan menandatangani surat pernyataan bahwa dirinya tidak akan menerima insentif honor dari instansi yang berbeda,”Ujarnya, kepada tegas.co, Rabu (1/2).
Menurut Muh Yunus, hal itu disampaikan mengingat ada beberapa penyuluh honorer yang juga tercatat sebagai honorer di sekolah sebagai tenaga pengajar. Karena itulah kami tidak benarkan untuk menerima insentif dari instansi dimana penyuluh itu menjadi honorer selain di Kemendepag. “Penyuluh yang bersangkutan harus memilih, menjadfi penyuluh atau menjadi guru,”Tegasnya. Ditambahkan, pelarangan memberikan insentif ganda kepada penyuluh dan guru honorer tersebut itu berdasarkan aturan yang dikeluarkan dari Pemerintah pusat. “Dalam itemnya tercantum bahwa tidak bisa menerima dua pembiayaan dari Negara secara bersamaan,”Tandasnya. SYAMSUDDIN / HERMAN
pelayaran Kapal Ferry Kembali Normal tegasco, KOLAKA, SULTRA – Jadwal keberangkatan Kapal Ferry di pelabuhan Kolaka, Sulawesi Tenggara menuju pelabuhan Bajoe Sulawesi Selatan kini mulai normal kembali, setelah sebelumnya mengalami penudaan pemberangkatan akibat cuaca buruk. Jadwal tersebut kembali normal setelah adanya surat dari BMKG terkait cuaca di teluk bone sudah membaik dan tidak membahayakan pelayaran.
Kapal fery di pelabuhan Kolaka siap diberangkatkan menuju Pelabuhan bajoe. FOTO : LAN
“Sore ini Kapal Ferry yang menyebrtangi lautan menuju teluk Bone dari Kabupaten Kolaka sudah dibuka kembali. Hal itu dikarekan cuaca sudah kembali membaik,” Kepala otoritas pelabuhan penyeberangan Kolaka (OPP) Dizan Jaya, kepada tegas.co, Rabu (1/2). Dijelaskan, dibuka kembalinya jadwal penyebrangan Kapal fery tujuan pelabuhan bajoe dari pelabuhan Kolaka dalam sehari dibagi tiga trif, yakni mulai pukul 17.00 Wita, Pukul 20. Oo Wita dan Pukul 23. 00 Wita. “pembukaan tiga trip inio dimaksudkan agar penumpang kapal, termasuk semua kendaraan yang hendak disebrangkan ke Bajoe dapt terangkut semua, setelah beberapa hari terakhir tidak ada penyebrangan,”Katanya. Namun demikian, jadwal penyebrangan di Pelabuhan ferry Kolaka – Bajoe dalam sewaktu-waktu akan berubah kembali, jika kondisi cuaca kembali memburuk. “Pihak Penyebrangan Pelabuhan Kolaka akan terus berkoordinasi dengan pihak BMKG untuk memantau perkembangan keadaan cuaca khususnya di jalur yang dilintasi kapal ferry tujuan Bajoe,”tandasnya. LAN / HERMAN
Target 2017, Pad Rs Bahteramas Capai Rp 100 Miliar tegas.co, KENDARI, SULTRA – Rumah Sakit Bahteramas Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali memberikan sebuah pelayanan yang baik bagi kinerja yang sudah dilakukan selama ini. Pasalnya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh oleh RS Bahteramas sejak Tahun 2014 terus mengalami peningkatan.
Direktur RS Bahteramas Yusf Hamra saat memberikan laporan terkait status RS bahteramas. FOTO : FIY
Direktur RS Bahreramas, Yusuf Hamra bahwa PAD yang didapat dari RS Bahteramas pada tahun 2014 yakni sebesar 65 Miliar, kemudian pada Tahun 2015 meningkat menjadi 67 Miliar dan Tahun 2016 sebesar 78 Miliar lebih. Menurutnya, dengan meningkatnya PAD yang diterima setiap tahunnya tentu saja membuat pihak rumah sakit juga terus berbenah diri untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
Ia pun optimis jika kinerja terus diperbaiki, tidak mustahil pada Tahun 2017 PAD Sultra bisa mencapai angka 100 Miliar. Apalagi, dengan adanya gedung baru milik RS Bahteramas yang baru saja diresmikan. “Jika dulu kamar kita hanya 313 kamar, namun dengan adanya gedung baru kita sudah mencapai 510 kamar, begitu pula dengan gedung penunjang, sehingga pasien yang akan diterapi pasca strock tidak perlu lagi dirujuk ke luar Sultra, dengan demikian PAD pasti akan bertambah,” ujarnya. Ditegaskannya pula kepada seluruh tenaga medis untuk terus berupaya memaksimalkan pelayanan yang diberikan kepada pasien, sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik. FIY / HERMAN
Paguyuban Alumni Smansa I Kendari, Selamatkan Warga Kendari Yang Terlantar Di Jakarta tegas.co., JAKARTA – Paguyuban Alumni SMANSA 1 Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) angkatan 80 yang tersebar di Indonesia khususnya di Jakarta menyelamatkan salah seorang warga Abeli, Tobimeeta, Kendari yang diketahui bernama Firdaus (12) terlantar di Jakarta.
Foto bersama H. Hasan Basnapal, SH, Ibu H. Melinda (Kanan) bersama anggota paguyuban SMANSA 1 angkatan 80an dan keluarga Firdaus setelah Firdaus diserahkan kepada pihak keluarga di Abeli, Tobimeeta, Kendari FOTO SARTONO KAKAJO, SP.MS
Kronologis Penyelamatan ini saat salah seorang alumni SMANSA 1 Kendari yang ada di Jakarta, H. Hasan Basnapal, SH melihat sesosok anak bernama Firdaus sedang mengemis di piggiran ibukota metropolitan. Entah apa yang membuat hatinya ingin mengangkat anak tersebut sehingga dengan dorongan hati yang penuh keihklasan mengambil dan membawanya ke rumahnya dengan maksud ada anggota keluarga baru yang dapat menemani anaknya yang seumuran dengan Firdaus. Setiba di rumah Hasan Basnapal, Firdauspun ditanyai terkait asal muasal sehingga mengemis di Jakarta. Dalam percakapannyapun Firdaus mengaku berasal dari Abeli, Tobimeeta Kota Kendari. Dengan kalimat yang tidak begitu jelas apa yang disampaikan, Firdaus diduga sudah mengkomsusmsi norkoba. “Begitu kronologisnya, sudah tidak jelas caranya bicara Firdaus, kemungkinan sudah mengkomsumsi narkoba, setelah beberapa minggu tinggal di pak Hasan, Firdaus kini sudah sehat dan dapat dimengerti apa yang disampaikan sehingga pihak kami terus menanyakan tentang diri dan keluarganya,”kata salah seorang anggota Paguyuban Alumni SMANSA 1 angkatan 80an, Sartono Kakajo, SP.MS. Dia menambahkan, ketika Firadus ditanya tentang keluarganya dan bagaimana sehingga dia berada di Jakarta, kata Firdaus, dia diadopsi oleh salah satu keluarga yang juga keluarganya sendiri, namun se tahun tinggal bersama keluarga tersebut, Firdaus dituduh mencuri.”Mulai saat itu sudah tidak mendapat perhatian dari orang tua angkatnya, sehingga dia terluntalunta, terlantar dan mengemis di Jakarta. Dan kejadian ini tidak diketahui sama sekali oleh orang tua Firdaus,”tambah Sartono, Rabu (1/2/2017). Dikatakan, saat Firdaus mengaku berasal dari, Abeli, Tobimeeta, Kota Kendari, di group Paguyuban SMANSA 1 Angkatan 80 Kendari berniat mengantar dan memulangkan Firdaus ke kampung halamannya untuk bertemua orang tua dan sanak saudaranya.”Saya mendapat mandat dari pak H Hasan untuk segera mencari tau tempat tinggal dan orang tua Firdaus di Abeli, Tobimeeta, lalu saya ketemukan, nama Bapaknya Idris. Semua keluarganya sangat senang dan berterima kasih kepada Paguyuban SMANSA 1 Kendari
angkatan 80 karena telah berbuat baik, menolong anaknya yang terluntalunta di Jakarta tanpa sepengetahuan keluarganya,”kata Sartono mengulang beberapa kalimat Idris. Setalah kami bertemu keluarga Firdaus, kata Sartono, awalnya kami memperlihatkan foto anak itu (Firdaus red) setelah itu kami mengirim foto Idris, setelah keduanya saling melihat ternyata benar mereka adalah anak dan bapak.”Lalu kami memulangkan Firdaus, semua ini berkat solidaritas anak Paguyuban SMANSA 1 Kendari angkatan 80. Sekarang kami sudah menyerahkan Firdaus kepada keluarganya,”katanya. Sartono berharap, agar kejadian ini tiak terulang, ada anak yang terlantar di daerah lain yang bukan kampung halamannya, olehnya itu, kami menghimbau agar orang tua anak, berhati-hati menyerahkan anaknya untuk diadopsi,”Jangan sampai kejadiannya sama dengan yang dialami Firdaus, dituduh mencuri tapi tidak diselesaikan secara kekeluargaan, paling tidak, ada penyampaian kepada orang tua, agar bisa dinasehati atau dengan menasehati sendiri,”tutur Sartono. MAS’UD
800 Pejabat Eselon Iii Dan Iv Di Lantik Di Luar Ruangan tegas.co, KOLAKA, SULTRA – Saking banyaknya pejabat eselon III dan IV Lingkup pemerintah Kabupaten Kolaka yang akan dilantik, terpaksa dilaksanakan di luar ruangan yakni di halaman kantor Bupati Kolaka. pegawai . Jumlah pejabat eselon III dan IV yang dilantik itu mencapai 800
Pegawai negeri Sipil yang dipimpin langsung Bupati Kolaka H Ahmad Sjafei, Rabu (1/2).
Pelantikan pejabat Eselon III dan IV di pemerintah kabupaten Kolaka yang digelar di halaman kantor Bupati Kolaka. FOTO : LAN
Pegawai yang dilantik merupakan pegawai dalam jabatan administrator eselon III dan jabatan pengawas eselon IV. “Ini merupakan pelantikan yang terbanyak dan pertama di tahun 2017. Untuk itu kepada pejabat yang dilantik untuk dapat bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, sehingga tidak ada lagi hambatan dalam melaksanakan kewajibannya sebagai pelayan masyarakat,”Ujar Bupati Kolaka H Ahmad Sjafei dalam sambutannya. Menurutnya, pelantikamn di pemerintahan atau birokrasi adalah hal yang biasa. Ada yang promosi jabatan dan ada pula yang memasuki massa purna bhakti. “Mutasi dan pelantikan dalam birokrasi hal yang biasa. Untuk itu kinerja yang maksimal akan menjadikan aparatur sipil Negara terus mendapat kepercayaan dari pimpinan untuk naik lagi ke level berikutnya,.”terangnya. Sementara itu Kepala BKD Kolaka Mujahiddin mengatakan, pejabat yang baru dilantik akan segera menempatkan diri dimana tempat ditugaskan serta untuk segera menyesuaikan diri dan langsung melaksanakan kewajibannya untuk melakukan pelayanan di masing-masing unit kerja. “Hal itu dimaksudkan agar segera dapat bekerja dan melaksanakan program yang sudah untuk membantu Bupati dan wakil Bupati melaksanakan visi dan Misinya,”Katanya. LAN / HERMAN
Bpjs Kesehatan Luncurkan Fitur Mobile Screening tegas.co, KENDARI, SULTRA- Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengelola resiko terhadap penyakit kronis sejak dini, BPJS Kesehatan meluncurkan layanan Mobile Screening.
BPJS Kesehatan Kendari saat meluncurkan Fitur Mobile Screening. FOTO : BAIM. J
Kepala BPJS Kesehatan Cabang. Kendari Dian Eka Rini mengatakan, sebelumnya peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKNKIS) hanya dapat melakukan skrening riwayat kesehatan secara manual dikantor cabang BPJS Kesehatan atau fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan. “Sekarang masyarakat bisa melihat potensi risiko kesehatannya melalui fitur aplikasi Kesehatan Mobile melalui Handphone”,Ujarnya saat
menggelar pertemuan dengan sejumlah awak media di kantor BPJS Kesehatan, Rabu (1/2). Dian Eka Rini menjelaskan, Untuk mendapatkan atau mengunduh aplikasi BPJS Kesehatan Mobile dapat di akses lewat androit atau smartphone di Google Play Store, kemudian melakukan regisrtrasi dengan mengisi data diri yang dibutuhkan. Setelah terdaftar dan mengklik tombol Log in, dan pilih menu Skrening Riwayat Kesehatan. Kemudian, peserta akan diminta mengisi 47 pertanyaan yang terdiri atas kebiasaan dan aktivitas sehari hari. “Apabila peserta telah selesai menjawab pertanyaan, maka peserta akan memperoleh hasil Skrening Riwayat Kesehatan pada saat itu pula,”Jelasnya. Peluncuran Fitur Mobile Screening, dengan harapan peserta JKN-KIS dapat lebih mudah dan Aware untuk melakukan pemeriksaan riwayat kesehatan, BPJS Kesehatan luncurkan fitur skrening riwayat kesehatan pada aplikasi BPJS Kesehatan Mobile (mobile skrening) yang praktis digunakan. “Semakin dini peserta mengetahui risiko kesehatannya, maka semakin cepat upaya pengelolaan risiko itu dilakukan, sehingga jumlah penderita penyakit kronis dapat menurun”, tutup Dian. BAIM. J / HERMAN
Bantaeng Tercepat Penyelesaian Sk
Pensiun tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Bupati Bantaeng H.M. Nurdin Abdullah menyerahkan SK Pensiun BUP kepada Pegawai Negeri Sipil yang memasuki TMT Batas Usia Pensiun tanggal 1 Februari 2017 di Gedung Balai Kartini, Rabu (1/2).
Bupati Bantaeng H. M Nurdin Abdullah menyalami Kepala Kantor Regional IV BKN Makassar, Sayadi. FOTO ; SYAMSUDDIN
Penyerahan tersebut dirangkaikan dengan Sosialisasi dan Pelayanan Terpadu Penyelesaian Surat Keputusan Pensiun BUP, Janda / Duda Serta Penyerahan Klaim Tunjangan Hari Tua Dan Pensiun Bagi PNS Lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng. Layanan terpadu penyelesaian SK Pensiun terselenggara atas dengan BKN dan PT. Taspen Persero, sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan memberi pembekalan kepada Pegawai Negeri Sipil untuk mempersiapkan segala sesuatu mengenai hak dan kewajiban dalam menghadapi masa purna tugas, dengan sasaran mewujudkan PNS yang lebih siap memasuki masa purna tugas. Kabupaten Bantaeng merupakan kabupaten pertama digelarnya sosialisasi ini, karena maksimalnya pelayanan publik yang diberikan. “Jumlah ratarata pensiunan PNS tahun 2016 kurang lebih 11.582 orang. Maka dari itu saya berharap melalui sosialisasi ini, para PNS yang memasuki masa usia pensiun tahun 2017 bisa mendapatkan pengetahuan dan wawasan baru sebagai modal dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai PNS”,Ujar Kepala Kantor Regional IV BKN Makassar, Sayadi. Di sisi lain, Wakil Pimpinan Wilayah BRI Kanwil Makassar, Denny Rachman juga mengatakan bahwa Bantaeng merupakan yang pertama melaksanakan pelayanan terpadu penyelesaian SK Pensiun. “Hal ini tentunya karena pemerintah setempat memiliki kepedulian yang besar terhadap para purna tugas”. Katanya menambahkan. Sementara itu, Bupati dalam sambutannya mengatakan, setelah mengabdi kepada masyarakat selama sekian tahun, tentunya kita memiliki harapan untuk dapat berkumpul dengan keluarga. “Saya menghaturkan apresiasi kepada seluruh pihak terkait karena telah bersedia memberi informasi luar biasa ini yang dapat kita manfaatkan sebaik-baiknya”,Ujar Bupati saat memberikan sambutan.
Acara sosialisasi dirangkaikan pula dengan Penyerahan Klim Tunjangan Hari Tua dan Kartu Identitas Pensiun (KARIP) oleh Bapak Kepala Kantor Cabang Utama PT. Taspen Persero Makassar kepada PNS yang memasuki TMT Pensiun 1 Februari 2017. Penyerahan plakat dan piagam penghargaan oleh Kantor Regional IV BKN Makassar kepada Pemkab Bantaeng atas Inovasi dalam pelayanan terpadu penyelesaian SK Pensiun PNS dan Janda Duda. Serta Penyerahan plakat oleh Kantor Cabang Utama PT. Taspen Persero Makassar kepada Pemkab Bantaeng atas Inovasi dalam pelayanan terpadu penyelesaian klim Tunjangan Hari Tua dan Pensiun PNS. Dilakukan pula Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Pemkab Bantaeng dengan BRI Cabang Bantaeng tentang Pemberian Jasa Perbankan dan Layanan Keuangan kepada para pensiunan dan calon pensiunan Aparatur Sipil Negara di lingkungan pemkab bantaeng. Turut hadir pada pelaksanaan sosialisasi tersebut yakni Sekretaris Daerah Bantaeng Abdul Wahab, Kepala Kantor Cabang Utama PT. Taspen Persero Makassar Sidik Adi Pramono, Kepala BKPSDM H. Asri Sahrun, dan para Pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng. SYAMSUDDIN / HERMAN
Stimik Bina Bangsa Minim Dosen Megister tegas.co, KENDARI, SULTRA- Sekolah Tinggi Ilmu Managemen Informatika dan Komputer (STIMIK) Bina Bangsa Kendari selain siap menerima sebanyak 500 mahasiswa baru pada tahun ajaran baru 2017/2018, juga akan menerima Dosen yang sudah bergelas Magister (S2).
Ketua STIMIK Bina Bangsa Kendari, Haris Djabur. FOTO : BAIM. J
Ketua STIMIK Bina Bangsa Kendari, Haris Djabur membenarkan, selain menerima mahasiswa baru, juga dosen yang sudah menyandang magister untuk dilakukan perekrutan. Di STIMIK Bina Bangsa dengan dua jurusan yang telah ada dan terakreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT), namun masih ada kekurangan, yakni tenaga pengajar yang sudah menyandang Masgister. “Itu menjadi salah satu daya jual STIMIK Bina Bangsa untuk bersaing dengan perguruan tinggi lain yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara,”Ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya,Selasa, (31/1). Pihaknya mengakui, masih banyak perbaikan-perbaikan yang harus dilakukan guna lebih meningkatkan akreditasi. Salah satunya, jumlah dosen yang paralel atau yang magister (S2) di bidang Teknologi Informasi dan Komputer masih minim jumlahnya. “Kita tetap membuka penerimaan dosen, jadi kalau ada yang berminat itu kita terima,”Tuturnya. Sementara terkait fasilitas pendidikan, yaitu ruang kelas, laboratorium komputer, serta koneksi internet sudah tidak ada kendala. Ditambah lagi sejak berdiri tahun 2002, STIMIK Bina Bangsa sudah mencetak alumni sebanyak 12 ribu. “Apa yang masih menjadi kendala dalam peningkatan akreditasi kita upayakan perbaikan-perbaikan, sehingga STIMIK Bina Bangsa dapat menjadi salah satu unggulan di Sultra,” Pungkasnya. BAIM / HERMAN
Rawan Lakalantas, Jalan Rusak Butuh Perhatian Pemerintah tegas.co, KARANGANYAR, JATENG – Jalan-jalan kabupaten dan provinsi di Di Colomadu, Kabupaten karanganyar Jawa Tengah sudah banyak yang mengalami rusak berat sehingga membutuhkan perhatian dari pemerintah Kabupaten dan Provinsi. Jalan Adisumarmo misalnya, kondisinya sudah sangat parah dengan banyaknya lubang yang membuat air tergenang
Kondisi jalan di jalan Adisumarmo di Kecamatan Colomadu Kabupaten karanganyar yang kondisinya rusak berat. FOTO : BISMA
Kondisi jalan yang rusak berat, tersebut sudah sering memakan korban kecelakaan lalu lintas, sehingga ini sudah sangat membutuhkan perhatianb dari pemerintah untuk segera di lakukan pengaspalan. “Sudah tidak ada lobang yang akan di hindari, karena hamper seluruh badan jalan sudah penuh dengan kubangan,”Ujar Budi salah seorang warga yang nyaris terjatuh dari motornya ketika melintas di Jalan Adisumarmo.
“Kami minta kepada pemerintah, untuk memberikan perhatian terhadap kondisi jalan di Colomadu dan Karanganyar pada umumnya , sehingga arus lalulintas dapat berjalan normal tanpa menimbulkan kerawanan kecelakaan lalu lintas,”Kata warga setempat. Pantauan media ini kondisi jalan rusak tepatnya di sepanjang jalan Adisumarmo di depan Luwes kartasura Sukoharjo hingga depan Mapolsek Colomadu karanganyar. BISMA SURYA KURNIAWAN / HERMAN