Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.1. SEJARAH SINGKAT PEMERINTAHAN KABUPATEN OKU TIMUR Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur di bentuk berdasarkan UndangUndang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2003 tanggal 18 Desember 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten OKU TIMUR, Kabupaten OKU SELATAN, dan Kabupaten OGAN ILIR Provinsi Sumatera Selatan. Akan tetapi baru diresmikan oleh Gubernur Sumatera Selatan pada tanggal 17 Januari 2004 dengan ditunjuk Pejabat Sementara Bupati OKU TIMUR. Pembentukan
Kabupaten
OKU
TIMUR
berdasarkan
berbagai
pertimbangan yaitu sebagai berikut: 1.
Mempersempit/memperpendek
rentang
kendali
(span
of
control)
pemerintah, sehinggaa azas efektifitas dan efisiensi pelaksanaan bidang pemerintah dapat terwujud. 2.
Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
3.
Meningkatkan kemampuan daerah melalui eksploitasi sumber daya alam yang ada pada daerah tersebut secara optimal, guna kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pembangunan.
4.
Meningkatkan fungsi pengawasan yang efektif terhadap sistem Hankam wilayah sebagai bagian integral dari sistem Hankamnas. Adapun nama Bupati OKU TIMUR sejak awal berdirinya adalah sebagai
berikut: Tabel 2.1 Nama-Nama Bupati OKU TIMUR Sejak Awal Berdirinya No 1 2 3 4
Pasangan Bupati/Wakil Bupati Drs. Amri Iskandar, MM Drs. Sujiadi, MM H. Herman Deru, SH, MM HM. Kholid, S.Sos H. Herman Deru, SH, MM HM. Kholid, S.Sos
Masa Jabatan
Keterangan
17-01-2004 s/s 25-02-2005 25-02-2005 s/d 23-08-2005 23-08-2005 s/d 23-08-2010
Pejabat Sementara Pejabat Sementara Bupati Terpilih
23-08-2010 s/d sekarang
Bupati Terpilih
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 1
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.2. KONDISI GEOGRAFIS 2.2.1.
Letak Geografis, Batas Wilayah dan Luas Wilayah Sesuai dengan UU Nomor 37 Tahun 2003 luas wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU TIMUR) adalah 3.370 Km 2, dimana sebagian besar dari wilayah tersebut adalah dataran rendah dan cenderung rata kecuali di wilayah Kecamatan Martapura dan sekitarnya yang cenderung berbukit. Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur secara geografis terletak pada 1030 40’ Bujur Timur – 1040 33’ Bujur Timur dan 30 45’ Lintang Selatan – 40 55’ Lintang Selatan.
Adapun secara administrasi wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU TIMUR) memiliki batas-batas sebagai berikut:
Sebelah Utara
berbatasan dengan Kabupaten OKI Provinsi
Sumatera Selatan (Kecamatan Tanjung Lubuk dan Lempuing).
Sebelah Timur
berbatasan dengan Kabupaten OKI Provinsi
Sumatera Selatan (Kecamatan Lempuing dan Mesuji)
Sebelah Selatan Kanan
berbatasan dengan
Kabupaten
(Provinsi Lampung Lampung) dan
Way
Kabupaten
OKU
Selatan (Kecamatan Simpang).
Sebelah Barat (Kecamatan
berbatasan dengan Lengkti, Sosoh Buay
Kabupaten
Rayap,
OKU
Baturaja
Timur
dan Peninjauan) dan Kabupaten OKI (Kecamatan Muara Kuang) Wilayah Kabupaten OKU TIMUR tergambar pada Gambar 2.1. berikut ini. Gambar 2.1 Peta wilayah Kabupaten OKU TIMUR
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 2
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Administrasi Pemerintahan dan Luas Wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dapat disajikan pada Tabel 2.2 Tabel 2.2 Luas Wilayah Kecamatan dan Jumlah Desa Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kecamatan Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Semendawai Barat Cempaka Jumlah
Luas (Km2) 102,16 113,54 230,17 154,13 114,36 156,25 192,95 129,34 195,32 211,25 163,59 354,50 91,97 153,87 153,59 45,97 297,77 183,27 101,00 225,00
Persentase (%) 3,03 3,37 6,83 4,57 3,39 4,64 5,73 3,84 5,79 6,27 4,85 10,53 2,73 4,56 4,56 1,36 8,83 5,44 3,00 6,68
3.370,00
100,00
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
2.2.2.
Topografi dan Iklim Topografi
dan
ketinggian
di
wilayah
Kabupaten
Ogan
Komering Ulu Timur berkisar antara 35 – 67 meter di atas permukaan laut, seperti disajikan pada Tabel 2.3. Bentuk lapangan (topografi), keadaan tanah di wilayah Kabupaten OKU TIMUR dapat digolongkan ke dalam wilayah datar (peneplain zone), bergelombang (piedmont zone) dan berbukit (hilly zone). Iklim di Kabupaten OKU TIMUR termasuk tropis basah dengan variasi curah hujan antara (54 – 555) mm per bulan. Bulan terkering adalah Bulan Juli dengan curah hujan sekitar 54 mm, sedangkan bulan Januari adalah bulan yang tertinggi curah hujannya. Suhu bervariasi dengan rata-rata 220C – 310C. Angin bertiup antara (15 – 20) Km/jam.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 3
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.3 Ketinggian Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten OKU TIMUR
No
Kecamatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Semendawai Barat Cempaka
Ketinggian (dpl) 48 47 45 45 67 62 53 45 46 43 44 43 48 35 36 38 42 41 40 41
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
2.2.3.
Hidrologi Di wilayah Kabupaten OKU TIMUR terdapat Sungai Komering yang merupakan salah satu dari sembilan sungai besar di Provinsi Sumatera Selatan. Kondisi hidrologi dan tata air yang terdapat di wilayah Kabuapaten OKU TIMUR ini ditentukan oleh keadaan batuan geologi, proses geomorfologi, klimatologi (curah hujan), ketiga faktor tersebut menyebabkan terjadinya pola aliran air sungai maupun terbentuknya danau dan telaga. Secara makro pola aliran sungai di wilayah Kabupaten OKU TIMUR terbagi menjadi 4 bagian yaitu : 1.
Pola aliran radial, terbentuk pada daerah vulkan.
2.
Pola aliran terelis, terbentuk pada daerah structural.
3.
Poal aliran dentritik, terbentuk pada daerah perbukitan.
4.
Pola aliran meander, terbentuk pada daerah dataran rendah. Sistem sungai-sungai yang ada di wilayah Kabupaten OKU
TIMUR adalah sistem Sungai Komering. Sungai-sungai yang terdapat di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.4.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 4
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tabel 2.4 Nama dan Panjang sumgai yang Bermuara di Sungai Komering di Wilayah Kabupaten OKU TIMUR
No
Nama Sungai
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27.
S. Komering S. Abung S. Bumai S. Nitang S. Palam Jamban S. Tulung Kiri S. Ranau S. Pelintasan S. Terusan Kiri S. Curup A. Danau A. Gilas S. Balok S. Baban W. Pandan A. Talang Buyut S. Nikan W. Halom S. Pular A. Tapah S. Tuha A. Makena A. Selain S. Kungkilan S. Saka A. Gilas A. Silulu
Panjang (Km) 170 45 30 12 14 15 8 22 5 15 15 60 18 35 30 12 15 15 8 7 20 7 10 10 60 12 35
No 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49 50. 51. 52. 53.
Nama Sungai S. Mengama S. Pilamasin S. Giham S. Tahmi A. Selian S. Puru S. Imas A. Buyuk W. Telema S. Keruh S. Selabung W. Ruas W. Ngepak S. Mekakau A. Beangtai S. Kemu A. Singau S. Kisam S. Luas A. Sindang S. Saung Kiri Way Hitam S. Macak A. Serdang S. Belitang W. Marabalik
Panjang (Km) 22 15 30 20 9 15 40 25 30 20 44 26 10 40 15 35 23 50 30 7 20 50 60 20 60 17
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
2.2.4.
Kondisi Geologi dan Bahan Tambang Secara geologis wilayah Kabupaten ogan Komering Ulu Timur terbentuk pada Zaman tersier dan kwarter oleh batuan granit, tufa andesit dan formasi andesit tua. Dari susunan batuan-batuan tersebut terkandung berbagai macam kekayaan alam yang potensial antara lain batubara, minyak bumi, pasir, koral dan lain-lainnya. Satuan batuan secara berurutan dari tua ke muda adalah batuan pratersier, tersier dan kuarter. Batuan berumur pratersier adalah batuan tertua terdiri dari batuan malihan karbon, batuan gunung api, yura kapur, batuan klastika yura kapur, komplek bancuh (melange) kapur serta batuan terobosan kapur. Batuan berumur tersier terdiri dari satuan batuan sedimen oligosen-miosen tufaan miosen, batuan gunung api paleo oligosen, batuan trobosan miosen, batuan sedimen genang laut dan sedimen karbonat oligo miosen, batuan sedimen laut dangkal miosen serta batuan sedimen peralihan mio pliosen. Batuan berumur kuarter terdiri dari batuan gunung api paleo plistosen, sedimen darat paleo plistosen,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 5
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
batuan gunung api kuarter serta endapan danau, rawa dan sungai holosen. Secara umum struktur geologi yang dijumpai terdiri dari lipatan, sesar dan kekar yang sebagian besar pada batuan tersier. Struktur ini umumnya berarah barat laut tenggara diantaranya terdapat pula yang berarah timur laut barat daya. Dari berbagai potensi kekayaan alam dengan formasi susunan batu-batuan tersebut dibawah ini sebagian telah di ekplorasi seperti batubara terdapat di Kecamatan Buay Madang, Madang Suku II, Martapura, BP. Peliung dan Cempaka dengan kualitas baik. Sumbersumber minyak bumi terindikasi terdapat di Kecamatan Buay Madang, Madang Suku II, BP Peliung dan Martapura. Potensi kekayaan batubara tersebar di Kecamatan Buay Madang, Madang Suku II, Martapura, Buay Pemuka Peliung dan Cempaka. Tabel 2.5. berikut ini adalah jumlah cadangan sumber daya minerl di Kabupaten OKU TIMUR menurut data yang dikumpulkan pada tahun 2009. Tabel 2.5 Cadangan Sumberdaya Mineral di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
KECAMATAN
Batubara ( 000 Ton )
Batu Gamping ( 000 Ton )
Marmer ( 000 M3 )
Granit ( 000 M3 )
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
32.000 100.000 30.000 23.000 15.000 -
-
-
-
Jumlah
200.000
-
-
-
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 6
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.2.5.
Pemanfaatan Lahan Penggunaan lahan di wilayah Kabupaten OKU TIMUR di dominasi oleh sawah irigasi teknis 82.388 hektar atau sekitar 24.45 % dari luas kabupaten, perkebunan rakyat seluas 78.896 hektar atau sekitar 23.41 % luas kabupaten dan hutan belukar seluas sekitar 74.626 hektar (22.14%). Sedangkan sisanya berupa pemukiman, sungai, jalan dan lain-lain. Jenis penggunaan lahan budidaya di wilayah Kabupaten OKU TIMUR ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu permukiman, pertanian, perkebunan, hutan produksi, pertambangan, industri, pariwisata, tanah yang belum di budidayakan/usahakan dan tanah kritis. Namun penggunaan lahan didominasi oleh hutan (lindung, produksi, belukar) perkebunan rakyat dan perkebunan besar. Penggunaan lahan disajikan pada Tabel 2.6. Tabel 2.6 Luas dan Jenis Penggunaan Lahan Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No
Jenis Penggunaan Lahan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Kampung/pemukiman Industri Pertambangan Sawah irigasi teknis Sawah irigasi non teknis Pertanian Tanah Kering Semusim Kebun Campuran Perkebunan Besar Perkebunan Rakyat Alang-alang Semak Hutan Lebat Hutan Belukar Hutan Sejenis Perairan Darat Tanah Terbuka/Tandus/Rusak/Kosong Jalan Sungai Lain-lain Jumlah
Luas (ha) 10.475 21.623 82.388 18.196 10.416 7.100 78.896 4.064 3.200 7.448 74.626 5.000 11.200 800 63 109 1.396 3.370.000
Persentase 3,11 6,42 24,45 5,40 3,09 2,11 23,41 1,21 0,95 2,21 22,14 1,48 3,32 0,24 0,02 0,03 0,41 100,00
Sumber: Kantor Pertanahan Kabupaten OKU TIMUR, 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 7
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.3. PEREKONOMIAN DAERAH 2.3.1.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) PDRB Kabupaten OKU TIMUR selama kurun waktu 2000-2009 menurut harga berlaku mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada awal berdirinya, PDRB Kabupaten OKU TIMUR atas dasar harga pada tahun 2004 adalah Rp. 2.267.701 juta. Angka tersebut terus meningkat hingga menjapai Rp. 4.711.278 juta pada tahun 2009. Dilihat dari kontribusi masing-masing sektor ekonomi terlihat bahwa pada tahun 2009, sektor pertanian masih menjadi sektor unggulan di Kabupaten OKU TIMUR. PDRB atas dasar harga berlaku untuk sektor pertanian pada tahun 2009 di Kabupaten OKU TIMUR mencapai Rp. 2.196.888 juta atau sekitar 46.63% dari total PDRB Kabupaten OKU TIMUR. Kemudian sektor lain yang ikut menyumpang angka PDRB adalah sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran (16.77%) dan sektor jasa-jasa (13.94%). Data mengenai perkembangan PDRB Kabupaten OKU TIMUR dan PDRB menurut lapangan usaha tahun 2009 di sajikan dalam Tabel 2.7 dan Tabel 2.8 berikut ini. Tabel 2.7 Perkembangan PDRB Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2000-2009 (dalam juta rupiah) No
Tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Tahun 2000 Tahun 2001 Tahun 2002 Tahun 2003 Tahun 2004 Tahun 2005 Tahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2008*) Tahun 2009**)
Harga Berlaku (Juta Rupiah) 1.338.689 1.612.245 1.839.458 2.016.657 2.267.701 2.613.209 3.063.108 3.629.682 4.309.183 4.711.278
Harga Konstan (Juta Rupiah) 1.388.689 1.440.439 1.511.418 1.580.910 1.666.184 1.761.563 1.875.941 2.001.672 2.098.996 2.215.844
Sumber : BPS Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009 Keterangan : Tahun 2008 Angka Sementara Tahun 2009 Angka Sangat Sementara
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 8
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.8 Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Menurut Lapangan Usaha atas Dasar Harga Konstan dan Harga Berlaku Tahun 2009 (dalam juta rupiah)
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Sektor Pertanian Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas dan Air Bersih Bangunan Kontruksi Perdagangan, Hotel, dan Restoran Angkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa Total
Harga Berlaku (Juta Rupiah) Nilai % 2.196.888 46,63 121.117 2,57 292.556 6,21 4.878 0,10 399.514 8,84
Harga Konstan (Juta Rupiah) Nilai % 1.177.998 50,56 58.231 2,63 160.209 7,25 2.166 0,10 158.518 7,15
790.129
16,77
379.518
17,16
97.339
2,07
30.230
1,37
152.115
3,23
76.771
3,47
656.742
13,94
232.710
10,52
4.711.278
100,00
2.215.844
100,00
Sumber : BPS Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009 Keterangan : Tahun 2007 Angka Sementara Tahun 2008 Angka Sangat Sementara
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu ukuran dalam melihat kinerja ekonomi daerah. Pertumbuhan tersebut merupakan agregat dari pertumbuhan ekonomi disetiap sektor. Adapun laju pertumbuhan ekonomi untuk provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2009 adalah sebesar 5.28 persen (dengan migas). Dilihat dari data pertumbuhan ekonomi di Kabupaten OKU TIMUR, dari tahun ke tahun semakin meningkat. Pada tahun 2009 sebesar 5,28 persen meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2008 sebesar 5,15 persen. Menurut lapangan usaha, hampir seluruh sektor mengalami pertumbuhan kecuali sektor Perdagangan, hotel dan restoran
(6,92
persen),
sektor
Keuangan,
persewaan
dan jasa
perusahaan (2.29 persen dan sektor jasa (7,26 persen). Berikut ini data pertumbuhan ekonomi di Kabupaten OKU TIMUR menurut sektor-sektor ekonomi pada Tabel 2.9
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 9
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.9 Laju Pertumbuhan Ekonomi menurut Sektor Ekonomi Di Kabupaten OKU TIMUR tahun 2005-2009 2005
No
Sektor
1 2 3 4 5 6
Pertanian Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas dan Air Bersih Bangunan Kontruksi Perdagangan, Hotel, dan Restoran Angkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Jasa-jasa
7 8 9
Total Sumber
2006
2007
2008
2009
5.50 4.27 5.55 2.72 5.18 7.79
5.92 4.31 5.73 3.44 6.52 9.64
6.10 4.56 5.74 3.47 6.77
4.29 2.61 1.66 2.53 4.80
4.76 2.93 3.45 2.80 5.58
9.73
7.56
6.92
6.50 4.44
8.03 4.82
8.87
9.36
10,37
4.92
4.65
2.29
3.90
6.19
6.67
8.91
7.26
5.72
6.49
6,70
5,15
5,28
mengukur
tingkat
: BPS Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009
Indikator keberhasilan
lain
yang
bermanfaat
pembangunan
suatu
untuk
daerah
adalah
pendapatan
perkapita penduduk. Secara umum besaran pendapatan perkapita didapat dari pembagian besaran PDRB dengan jumlah penduduk pertengahan tahun pada periode waktu tertentu. Sebagai indikator ekonomi makro, pendapatan perkapita suatu wilayah dapat memberi informasi awal mengenai tingkat kesejahteraan penduduk. Semakin tinggi pendapatan perkapita penduduk maka semakin sejahtera masyarakatnya. Pendapatan
perkapita
penduduk
Kabupaten
OKU
TIMUR
mengalami peningkatan secara konstan dan stabil dari tahun ke tahun baik dihitung berdasarkan harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.
Pada
Tahun
2009,
pendapatan
perkapitan
penduduk
Kabupaten OKU TIMUR adala sebesar Rp. 7.853.387 ( atas dasar harga berlaku) dan Rp. 3.6932.664 (atas dasar harga konstan). Informasi mengenai pendapatan perkapita Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.10 berikut ini.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 10
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.10 Data Perkembangan Pendapatan Perkapita Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2000-2009 (dalam juta rupiah) No
Tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Tahun 2000 Tahun 2001 Tahun 2002 Tahun 2003 Tahun 2004 Tahun 2005 Tahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2008*) Tahun 2009**)
Harga Berlaku (Juta Rupiah) 2.712.601 3.092.603 3.479.045 3.734.128 4.110.746 4.631.502 5.423.119 6.350.516 7.404.497 7.853.387
Harga Konstan (Juta Rupiah) 2.712.601 2.763.609 2.858.609 2.927.280 3.020.353 3.122.094 3.321.284 3.502.139 3.640.469 3.693.664
Sumber : BPS Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2009 Keterangan : Tahun 2008 Angka Sementara Tahun 2009 Angka Sangat Sementara
2.3.2.
Produksi Pertanian Kabupaten OKU TIMUR merupakan daerah yang sanagt potensial untuk pengembangan pertanian, baik pertanian tanaman pangan, perkebunan, buah-buahan, kehutanan, perikanan dan peternakan. Hal ini dapat dilihat dari kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB sebesar lebih kurang 46,63 persen dari total nilai PDRB pada tahun 2009. Pada Tahun 2009, luas tanam padi sawah di Kabupaten OKU TIMUR adalah 121.598 hektar dengan produksi sebesar 763.485,93 ton gabah kering giling. Luas tanam padi sawah terbesar terdapat di Kecamatan Buay Madang Timur yaitu sebesar 16.543 hektar. Luas panen dan produksi tanaman padi sawah Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.11.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 11
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.11 Luas Panen dan Produksi Tanaman Padi Sawah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
2.405 1.489 397 6.151 13.436 16.543 5.524 6.554 4.818 1.568 6.572 10.759 1.828 3.318 5.690 4.834 12.052 8.307 6.118 3.235
Luas Panen (Ha) 2.399 1.489 397 6.151 13.436 16.543 5.524 6.554 4.818 1.568 6.572 10.759 1.828 3.318 5.665 4.834 11.489 8.210 6.073 3.235
Jumlah
121.598
120.408
Kecamatan
Luas Tanam (Ha)
14.801,83 9.172,24 2.445,52 37.382,82 85.856,04 105.875,20 35.077,40 40.030,04 30.302,20 9.925,44 41.497,12 68.694,00 11.644,36 21.135,66 36.256,00 30.840,92 73.857,24 52.133,50 37.227,49 19.830,55
Rata-Rata Produksi (Ton/Ha) 6,17 6,16 6,16 6,18 6,39 6,40 6,35 6,35 6,35 6,33 6,32 6,42 6,37 6,37 6,40 6,38 6,38 6,35 6,13 6,13
763.485,93
6,34
Produksi (Ton GKP)
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Perkebunan di wilayah Kabupaten OKU TIMUR ini merupakan sub sektor pertanian yang memberikan kontribusi cukup besar terhadap
perekonomian
daerah
Kabupaten
OKU
TIMUR.
Jenis
tanaman perkebunan yang dijumpai di wilayah ini adalah karet rakyat dengan total luas 72.000,36 Ha, dengan produksi 644.588,67 Ton per tahun. Dari perkebunan kelapa sawit, data pada tahun 2009 di kabupaten OKU TIMUR terdapat 6.549,63 Hektar, luas perkebunan yang menghasilkan 3.721,28 hektar dengan produksi 4.429,64 Ton TBS/Tahun. Disamping perkebunan rakyat sub sektor perkebunan kelapa sawit juga diusahakan oleh pihak Badan Usaha Milik Negara maupun swasta, sedangkan areal plasmanya dikuasai oleh masyarakat melalui usaha koperasi. Data mengenai potensi karet rakyat dan perkebunan kelapa sawit dan tebu di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.12 dan Tabel 2.13 berikut ini.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 12
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.12 Luas Panen dan Produksi Kebun Karet Rakyat Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Areal (Ha) KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Produksi
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat JUMLAH
Tanaman Tan. blm Tan. tdk Menghsilkan Menghsilkan menghsilkan
Jumlah Areal (Ha)
415,80 179,45 194,80 318,50 377,05 608,25 444,80 5.455,00 12.038,64 3.189,70 1.772,10 1.449,60 3.047,20 3.912,98 1.601,80 850,50 1.972,63 2.354,60 3.871,89 533,38
369,60 159,50 172,00 269,50 335,50 540,50 394,00 1.670,90 6.809,00 2.402,40 1.519,00 1.423,00 2.257,00 2.856,70 2.829,25 751,00 1.130,40 2.119,00 375,10 474,00
412,50 202,98 775,70 1.542,00 1.493,00 1.210,00 1.085,00 1.511,00 3.590,00 1.810,50 2.161,00 1.113,25 2.764,35 3.571,75 2.825,00 336,00 1.464,10 4.440,00 1.530,00 1.899,00
12,00 1.866,00 1.762,50 3,00 2,00 4,00 3.756,70 -
782,10 362,48 947,70 1.823,50 1.828,50 1.750,50 1.479,00 5.047,90 12.161,50 4.212,90 3.680,00 2.536,25 5.021,35 6.428,45 5.657,25 1.089,00 2.598,50 6.559,00 5.661,80 2.373,00
44.588,67
28.857,35
35.737,13
7.406,20
72.000,68
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Tabel 2.13 Luas Perusahaan Kelapa Sawit dan Tebu Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7
Nama Perusahaan PT. Sumber Wangi Alam (Kebun Cempaka Wangi) PT. Mincar Jaya PT. Laras Astra Kartika PT. Ogan Hamparan Hijau PT. Wahan Karya Mulya Kahuripan PT. Campang Tiga PT. Laju Perdana Indah Jumlah
Lokasi Cempaka Martapura Buay Madang Cempaka Martapura Cempaka Cempaka
Luas Total (Ha) 1.427 2.300 1.516 12.000 21.502 38.745
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Usaha peternakan baik ternak besar, ternak kecil dan unggas berkembang cukup baik. Meskipun belum ada perusahaan besar yang mau berinvestasi di bidang peternakan di Kabupaten OKU TIMUR, akan tetapi usaha ini tetap berkembang. Pada Tahun 2009 tercatat jumlah sapi 53.110 ekor, kerbau 2.574 ekor, kuda 16 ekor, kambing 24.840 ekor, domba 4.634 ekor dan babi 18.114 ekor. Sementara itu populais unggas di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2008 adalah ayam buras 496.430 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 13
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
ekor, ayam boiler 240.514 ekor, ayam petelor 2.850 ekor dan itik 102.698 ekor. Hasil perikanan di Kabupaten OKU TIMUR bersumber dari usaha kolam, sawah maupun hasil tangkapan dari sungai. Usaha perikanan cukup menjanjikan untuk dikembangkan di Kabupaten OKU TIMUR dengan adanya jaringan irigasi yang menjamin ketersediaan air. Hasil produksi perikanan di Kabupaten OKU TIMUR telah mampu mensuplai kebutuhan ikan di kabupaten lain di wilayah Sumatera Selatan bahkan hingga ke Provinsi Lampung. Data pada tahun 2009 menunjukkan bahwa produksi ikan dari perairan umum tercatat 275 ton, produksi ikan budidaya 14.161,22 ton, sehingga total produksi perikanan di Kabupaten OKU TIMUR adalah 14.436,22
ton.
Hasil
produksi
ini
masih
potensial
untuk
dapat
dikembangkan mengingat kondisi alam yang berupa dataran rendah dan rawa. Luas areal perikanan yang ada di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 tercatat berupa kolam 1.463 hektar, sawah 1.493 hektar dan keramba 25 hektar.
2.3.3.
Pertambangan Sektor pertambangan dan energi menjadi sektor andalan dan aset Kabupaten OKU TIMUR. Untuk itu perlu dimanfaatkan secara optimal
agar
dimasa
yang
akan
datang
dapat
memberikan
kontribusinya dalam pembangunan dan pengembangan wilayah. Kekayaan bahan galian alam dan energi yang cukup besar di kabupaten OKU TIMUR sangatlah potensial untuk dikembangkan mengingat baru sebagian kecil saja yang dimanfaatkan atau dikelola. Berdasarkan data dari Dinas Pertambangan dan energi Kabupaten OKU TIMUR tahun 2009, bahwa potensi kekayaan alam batubara diperkirakan sebanyak 200.000 ton
yang tersebar di
Kecamatan Buay Madang Timur 30.000 ton, Madang Suku III 15.000 ton, Bunga Mayang 32.000 ton, Buay Pemuka Peliung 100.000 ton dan Buay Pemuka Bangsa Raja 23.000 ton. Bahan tambang galian golongan C yang tersebar di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 berupa pasir dengan produksi 53.396,60 ton, batu koral 64.407,40 ton dan tanah urug sebanyak 23.887,00 ton.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 14
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.3.4.
Perindustrian dan Perdagangan Industrilisasi
di
Kabupaten
OKU
TIMUR
belum
terlalu
berkembang. Industri pengolahan yang ada hanya terbatas pada industri rumah tangga. Jumlah industri di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 tercatat sebanyak 140 unit dengan tenaga kerja yang terserap sebanyak 728 orang. Jika dibandingkan dengan tahun 2007 telah terjadi peningkatan jumlah industri dasar dan penyerapan tenaga kerja. Industri kecil dan menegah di Kabupaten OKU TIMUR menyebar hampir di seluruh kecamatan yang ada. Jumlah Industri Kecil dan Menangah (UKM) di Kabupaten OKU TIMUR sebanyak 419 unit dengan tenaga kerja yang terserap sebayan 1.752 orang. Berikut ini tabel 2.14 yang berisi data Usaha Kecil Menengah (UKM), jumlah tenaga kerja serta nilai investasi di di Kabupaten OKU TIMUR tahun 2009. Tabel 2.14 Sebaran Unit Usaha dan Tenaga Kerja pada Industri Kecil Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kecamatan
Unit Usaha (Unit)
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Tenaga Kerja (Orang)
Investasi (Rp.000)
70 7 8 72 31 55 2 5 32 47 1 12 14 18 42 1 2 -
320 46 30 422 106 231 2 22 112 166 4 25 37 65 157 5 2 -
1.356.500 120.000 277.500 2.873.500 1.253.500 1.816.000 20.000 135.000 1.475.000 2.790.700 195.000 452.000 586.000 925.050 2.080.000 40.000 5.000 -
419
1.752
16.400.750
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 15
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dalam PDRB Kabupaten OKU TIMUR, sektor perdagangan menjadi salah satu sektor yang banyak menyumbangkan kontribusinya. Sektor Perdagangan adalah penyumbang kedua terbesar dalam kontribusi terhadap PDRB setelah sektor pertanian. Selama tahun 2009 tercatat jumlah wajib daftar perusahaan di Kabupaten OKU TIMUR 459 perusahaan atau sekitar 81,5% berbentuk perusahaan perseorangan. Di Kabupaten OKU TIMUR terdapat 67 unit pasar baik pasar harian atau pasar mingguan (kalangan) serta 1.017 pedagang tetap. Pedagang tetap ini terdapat di 2 pasar besar yaitu Pasar Martapura dan Pasar Gumawang.
2.3.5.
Pariwisata Sektor pariwisata dapat dikembangkan untuk mendukung perekonomian wilayah Kabupaten OKU TIMUR. Potensi keindahan alam dan
ragam
budaya
yang
ada
sangat
mendukung
bagi
pengembangan kegiatan pariwisata. Potensi alam yang dimiliki sangat beragam panorama alam yang indah serta seni budaya yang beragam baik seni tari, seni kerajinan, adat upacara perkawinan, adat upacara penyambutan tamu dan lain sebagainya yang tersebar di hampir seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten OKU TIMUR. Obyek wisata di wilayah Kabupaten OKU TIMUR secara garis besar dibedakan ke dalam wisata alam, wisata budaya maupun wisata sejarah. Sebelum pemekaran wilayah pada tahun 2004 Kabupaten OKU TIMUR terkenal dengan kawasan Bendung Perjaya yang dikunjungi banyak para wisatawan dari berbagai daerah. Dimasa mendatang setelah pemekaran wilayah akan lebih dikembangkan lagi potensi wisata baik wisata alam, budaya maupun sejarah. Potensi wisata daerah pertanian atau perkebunan sebagai obyek agrowisata akan lebih dikembangkan di masa yang akan datang. Tak kalah menariknya juga adalah obyek wisata ilmu pengetahuan guna penelitian flora dan fauna yang akan diarahkan pada kawasan hutan wisata. Nama obyek wisata dan jenis wisata di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.15. Pembangunan sektor pariwisata harus di imbangi juga dengan penyediaan fasilitas-fasilitas penunjang seperti hotel atau penginapan dan juga rumah makan. Di Kabupaten OKU TIMUR hingga tahun 2008 terdapat 7 buah yaitu 4 buah di Martapura dan 3 buah di Belitang. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 16
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Demikian juga dengan losmen dan penginapan, dari 5 losmen yang ada terdapat 3 buah di Martapura dan 2 buah di Belitang. Berikut ini data hotel, penginapan dan rumah makan yang ada di Kabupaten OKU TIMUR pada Tabel 2.16. Tabel 2.15 Nama Obyek Wisata dan Jenis Wisata Kabupaten OKU TIMUR
No
Kecamatan
Nama Obyek Wisata
1
Martapura
Irigasi Komering Kerajinan Batu Batu Lesung Bintang Sarang Burung walet Sungai Komering Pabrik Biodiesel Pemancingan Agrowisata Batu Berputar Taman Rekreasi Mencar Jaya Air Terjun Mencar Gurin Vila Masin Bukit Bedil Lokasi Perkemahan Lokasi Out Bound Kerajinan Batu Alam Agro Wisata Agro Wisata Kerajinan Batubata dan Genteng Agro Wisata Tirta Kencana Sarang Burung Walet Agro Wisata Agro Wisata Agro Wisata Agro Wisata Danau Datuk Agro Wisata Lokasi Perkemahan Kerajinan Batu Aji Agro Wisata Pemancingan Lokasi Perkemahan Pramuka Sinar Bali Taman Kolam Rekreasi Agro Wisata Agro Wisata
2
Bunga Mayang
3
Jayapura
4
Buay Pemuka Peliung
5
Buay Madang
6 7 8 9 10
Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III
11 12
Belitang Madang RAya Belitang I
13 14
Belitang II Belitang III
15 16
Belitang Jaya Belitang Mulya
17
Semendawai Suku III
Lokasi Perkemahan Agro Wisata
18 19
Semendawai Timur Cempaka
20
Semendawai Barat
Rawa Guci Tanjung Kejang Agro Wisata Makam Tua Kerajinan Songket Agro Wisata Pabrik Gula Makam Tua
Jenis Obyek Wisata Wisata Air Wisata Industri Kerajinan Wisata Budaya Wisata Industri Alam Wisata Air dan Alam Wisata Industri Wisata Alam dan Tirta Wisata Hortikultura (Jagung) Wisata Alam dan Tirta Wisata Alam dan Tirta Wisata Air Wisata Sejarah Wisata Alam Wisata Alam Wisata Alam Wisata Kerajinan Industri Wisata Hortikultura (Jeruk) Wisata Persawahan Wisata Industri Kerjainan Wisata Persawahan Wisata Alam dan Tirta Wisata Industri Alam Wisata Persawahan Wisata Alam dan Perkebunan Wisata Kebun Duku dan Durian Wisata Perkebunan Karet dan Sawit Wisata Alam dan Tirta Wisata Perkebunan Karet dan Sawit Wisata Alam (Perkemahan) Wisata Kerajinan Wisata Alam Persawahan Wisata Alam dan Tirta Wisata Alam Perkemahan Wisata Budaya Wisata Alam dan Tirta Wisata Alam dan Perkebunan Wisata Persawahan dan Perkebunan Wisata Alam Wisata Persawahan dan Perkebunan Wisata Alam Wisata Alam Wisata Kebun Duku Wisata Ziarah Wisata Industri Kerajinna Wisata Alam dan Perkebunan Tebu Wisata Industri Wisata Ziarah
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 17
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.16 Fasilitas Penunjang Pariwisata dan Hiburan Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No
Kecamatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
Penginapan / Hotel
Restauran
Rumah Makan
4 3 -
3 2 -
4 1 -
5 1 4 1 1 1 9 1 8 1 -
3 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 2 2 2 2
7
5
5
32
27
Hotel
Jumlah
Biliard
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
2.4. SOSIAL BUDAYA DAERAH 2.4.1
Kependudukan Jumlah penduduk Kabupaten OKU TIMUR selalu mengalami penigkatan sejalan dengan kemajuan pembangunan yang juga semakin
pesat.
Percepatan
dan
kemajuan
pembangunan
di
Kabupaten OKU TIMUR juga telah menjadi daya tarik bagi penduduk daerah lain untuk migrasi. Jumlah penduduk Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 adalah 599.904 jiwa, yang terdiri dari 307.124 jiwa laki-laki dan 292.780 jiwa
perempuan
yang
tersebar
di
20
kecamatan
atau
293
desa/kelurahan. Penyebaran penduduk di Kabupaten OKU TIMUR cenderung tidak merata yang disebebkan karena sebagian besar penduduk lebih memilih tinggal di kecamatan yang secara ekonomi lebih potensial serta memiliki infrastruktur fasilitas umum lebih lengkap. Kecamatan Buay Madang Timur ditempati penduduk terbesar di Kabupaten OKU TIMUR yaitu 52.637 jiwa, begitu pula Kecamatan Belitang dan Kecamatan Martapura dengan penduduk 49.585 jiwa dan 47.352 jiwa. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 18
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Sedangkan Kecamatan Jayapura mempunya penduduk paling sedikit yaitu 11.446 jiwa. Jumlah penduduk di wilayah Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.17. Tabel 2.17 Penduduk Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
KECAMATAN
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
24.345 8.041 6.114 15.886 17.804 26.645 5.611 14.183 12.007 17.451 20.511 25.110 9.274 16.545 19.956 9.867 18.488 16.625 12.861 9.800
23.007 7.632 5.332 15.096 17.323 25.992 5.265 13.826 11.196 16.099 19.761 24.475 8.634 15.823 19.165 9.660 17.614 15.490 11.933 9.457
47.352 15.673 11.446 30.982 35.127 52.637 10.876 28.009 23.203 33.550 40.272 49.585 17.908 32.368 39.121 19.527 36.102 32.115 24.794 19.257
JUMLAH
307.124
292.780
599.904
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Penyebaran penduduk di wilayah Kabupaten OKU TIMUR menurut data tahun 2009 relatif tidak merata di setiap wilayah kecamatan. Jumlah penduduk dengan kepadatan tertinggi terdapat di Kecamatan Martapura mencapai 463 jiwa/Km2, disusul oleh Kecamatan
Belitang
Mulya
dengan
kepadatan
424
jiwa/Km2.
Kepadatan penduduk terendah adalah Kecamatan Jayapura yaitu 49 jiwa/Km2. Jumlah dan penyebaran penduduk di wilayah Kabupaten OKU TIMUR ini dapat dilihat pada Tabel 2.18.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 19
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.18 Jumlah dan Penyebaran Penduduk Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
Penduduk 47.352 15.673 11.446 30.982 35.127 52.637 10.876 28.009 23.203 33.550 40.272 49.585 17.908 32.368 39.121 19.527 36.102 32.115 24.794 19.257
JUMLAH
599.904
Luas Daerah
Kepadatan (jiwa/Km2
102,16 113,54 230,17 154,13 114,36 156,25 192,95 129,34 195,32 211,25 163,59 354,50 91,97 153,87 153,59 45,97 297,77 183,27 101,00 225,00
463,51 138,04 49,73 201,01 307,16 336,87 56,36 216,55 118,79 158,81 246,17 139,87 194,71 210,36 254,71 424,77 121,24 175,23 245,48 85,58
3.370,00
178,01
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Struktur umur penduduk menggambarkan struktur penduduk berdasarkan usia balita (0 – 5) tahun, usia sekolah (6 – 19) tahun, usia produktif (20 – 64) tahun, dan usia lanjut di atas 65 thn serta rasio lakilaki dan perempuan. Pada tahun 2009 jumlah kelompok usia terbanyak adalah (10 – 14) tahun yaitu 80.216 jiwa dengan rasio jenis kelamin 41.072 laki-laki dan 39.144 perempuan. Disusul oleh kelompok usia (15 – 19) tahun dengan jumlah 72.958 jiwa dengan rasio jenis kelamin 38.181 laki-laki dan 34.777 perempuan, sedangkan jumlah terkecil pada kelompok usia 75 tahun ke atas yaitu berjumlah 6.977 jiwa terdiri dari 3.674 laki-laki dan 3.304 perempuan. Struktur umur penduduk di kabupaten OKU TIMUR disajikan pada Tabel 2.19.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 20
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.19 Struktur Umur Penduduk Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
Kelompok Umur
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
0 - 4 5 - 9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75 +
31.958 35.934 41.072 38.181 28.462 25.216 20.702 19.334 16.237 12.828 9.670 7.512 7.229 4.695 4.421 3.674
31.629 34.121 39.144 34.777 28.322 24.408 19.649 18.958 14.856 11.483 9.107 7.113 7.163 4.933 3.812 3.304
63.588 70.055 80.216 72.958 56.783 49.624 40.351 38.292 31.092 24.310 18.777 14.625 14.393 9.629 8.232 6.977
JUMLAH
307.124
292.780
599.904
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Penduduk di
wilayah Kabupaten OKU TIMUR mempunyai
mobilitas yang tinggi. Letak strategis dan hubungan yang dekat dengan Palembang dan Bandar Lampung serta didukung oleh sarana dan prasarana transportasi cukup baik, merupakan salah satu penyebab dari tingginya mobilitas pergerakan penduduk Kabupaten OKU TIMUR. Secara
tradisional
penduduk
di
wilayah
ini
mempunyai
mata
pencaharian sebagian besar di sektor pertanian. Penyebaran penduduk di wilayah ini dominan di wilayah perdesaan
dengan
tingkat
pendidikan
yang
belum
merata,
pertumbuhan penduduk tinggi, etnisitas yang majemuk, sarana dan prasarana sosial terbatas. Sehubungan dengan hal tersebut, salah satu hal yang menarik adalah keanekaragaman budaya yaitu adat istiadat dan suku bangsa yang berada di Kabupaten OKU TIMUR. Masyarakat yang ada di Kabupaten OKU TIMUR terdiri dari suku bangsa Komering, suku bangsa ini adalah suku bangsa penduduk asli/lama. Perkembangan selanjutnya karena pengembangan wilayah transmigrasi dan mobilitas penduduk (urbanisasi) terdapat suku bangsa lainnya seperti Jawa, Bali serta Tionghoa. Penduduk suku bangsa asli/lama tersebar di masingmasing wilayah kecamatan, sedangkan penduduk suku bangsa JawaBali
menyebar
di
kawasan-kawasan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
transmigrasi
dengan
mata
II - 21
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
pencaharian sebagai petani, sedangkan penduduk Tionghoa menyebar di kawasan perkotaan dengan mata pencaharian sebagai pedagang. Berbagai
suku
bangsa
tersebut
di
atas
mempunyai
keanekaragaman bahasa yang berbeda, namun antara mereka hidup dengan rukun dan damai. Selain itu mayoritas penduduk sebagai penganut agama islam. Mobilitas penduduk Kabupaten OKU TIMUR tinggi, sehingga mereka banyak berkomunikasi antar etnis dan kontak sosial budaya pun terjadi. Kebudayaan yang masih dilakukan sampai saat ini di Kabupaten OKU TIMUR di antaranya ruwahan, maulid dan selamatan. Permasalahan sosial di wilayah Kabupaten OKU TIMUR adalah dibukanya agro-industri seperti perkebunan besar kelapa sawit dan karet, yang berpengaruh terhadap pola penggunaan lahan serta polusi industri yang mengakibatkan banyak konflik kepentingan penggunaan lahan yang mengakibatkan munculnya masalah kepentingan serta kesehatan masyarakat sekitarnya.
2.4.2 Tenaga Kerja Pendidikan merupakan kebutuhan dasar sehingga minat untuk meningkatkan pendidikan terus diupayakan oleh pemerintah. Bagi pemerintah keuntungan yang diperoleh dari investasi di bidang pendidikan antara lain bahwa pendidikan merupakan salah satu cara upaya dalam
peningkatan kualitas tenaga kerja. Sedangkan bagi
masyarakat pendidikan yang semakin baik merupakan modal dalam memperebutkan kesempatan kerja, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan masyarakat. Adapun jumlah pencari kerja yang terdaftar pad Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten OKU TIMUR adalah 2.232 jiwa yang di dominasi oleh perempuan. Jumlah tenaga kerja yang terdaftar di Kabupaten OKU TIMUR terbanyak berpendidikan SLTA sederajat (940 jiwa). Jumlah pencari kerja menurut tingkat pendidikan disajikan pada Tabel 2.20, sedangkan pencari kerja menurut kecamatan disajikan pada Tabel 2.21.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 22
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.20 Jumlah Pencari Kerja Menurut Kecamatan Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Kecamatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Laki-Laki
Perempuan
Jumlah
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
423 519 45 189 19 53 789 -
374 295 25 179 5 24 577 -
797 814 70 368 24 77 1.366 -
JUMLAH
2.037
1.479
3.516
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Tabel 2.21 Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No 1 2 3 4 5 6
Tingkat Pendidikan
Laki-Laki
Tidak/Belum Tamat SD Tamat SD Sederajat Tamat SLTP Sederajat Tamat SLTA Sederajat Diploma (D1, D2, D3) Sarjana (S1, S2) Total
Perempuan
Total
4 32 429 213 361
1 12 263 466 453
5 44 792 679 814
1.039
1.195
2.234
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 23
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.4.3 Agama Kehidupan beragama di Kabupaten OKU TIMUR berlangsung dengan damai dan dalam suasana saling menghargai sehingga kondisi kerukunan antar umat beragam dapat terjalin harmonis. Menurut data tahun 2009, agama Islam merupakan agama mayoritas penduduk yaitu lebih dari 90 persen. Jumlah jamaah haji Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur pada tahun 2009 sebanyak 396 orang, terdiri dari 177 jemaah laki-laki dan 219 jemaah perempuan. Jumlah jemaah haji di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 2.22. Tabel 2.22 Jumlah Jemaah Haji Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat JUMLAH
Laki-laki
Perempuan
JUMLAH
7 9 41 16 11 44 12 11 23 3 -
11 13 57 19 13 47 13 15 27 4 -
18 22 98 35 24 91 25 26 50 7 -
177
219
396
Sumber : OKU TIMUR dalam Angka Tahun 2009 Kantor Departemen Agama Kab. OKU TIMUR Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 24
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.4.4 Pendidikan Pendidikan merupakan kebutuhan dasar penduduk, dengan tingkat pendidikan yang makin meningkat maka diharapkan kehidupan masyarakat juga semakin membaik. Untuk itu upaya pemerintah untuk mewujudkan program wajib belajar sembilan tahun harus didukung semua pihak. Pemerintah juga harus mampu menyediakan sarana dan prasarana pendidikan yang diperlukan seperti gedung sekolah dan tenaga pengajar. Jumlah tenaga pengajar dan murid pada SD Negeri di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.23.
Tabel 2.23 Jumlah Guru dan Murid SD Negeri Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
Kecamatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Guru PNS Laki Prp 62 204 16 31 15 10 40 63 72 76 127 109 11 9 34 49 49 49 37 37 97 78 83 202 57 37 82 85 57 35 64 46 66 74 48 23 23 91 21 42
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
1.061
1.350
Negeri Guru Non PNS Laki2 Prp 19 77 17 57 25 30 32 69 31 38 31 34 22 36 25 77 16 52 37 68 18 35 24 37 28 29 27 42 38 79 12 38 54 84 56 60 25 113 29 102 566
1.157
Murid Laki2 Prp 3.098 2.921 1.108 1.008 765 658 1.659 1.550 1.569 1.451 2.292 2.218 674 641 1.837 1.773 1.359 1.243 2.092 1.924 2.075 1.784 2.805 2.563 1.131 1.004 1.868 1.742 2.258 2.005 1.218 1.124 2.115 2.061 1.755 1.917 2.052 1.919 1.386 1.218 35.116
32.724
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Pada tahun 2009 jumlah guru PNS di SD Negeri di Kabupaten OKU TIMUR berjumlah 2.411 guru PNS dan 1.723 guru tidak tetap. Sedangkan jumlah murid tingkat SLTP adalah 67.840 orang. Sedangkan untuk tingkat SLTP jumlah guru PNS di SLTP Negeri di Kabupaten OKU TIMUR berjumlah 544 guru PNS dan 697 guru tidak tetap. Sedangkan jumlah murid tingkat SLTP adalah 19.292 orang. Pada Tabel Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 25
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.24 dapat dilhat jumlah tenaga pengajar dan murid tingkat SLTP di Kabupaten OKU TIMUR tahun 2009.
Tabel 2.24 Jumlah Guru dan Murid SLTP Negeri Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Negeri Guru PNS Laki Prp 15 44 2 9 4 1 15 15 17 14 28 15 3 5 3 5 7 6 13 10 35 29 48 41 6 6 17 8 4 14 22 29 7 6 9 7 5 6 5 9 265
279
Guru Non PNS Laki2 Prp 12 57 7 27 11 17 13 29 10 25 2 23 7 9 3 12 21 35 29 37 13 32 3 17 19 18 11 18 7 6 19 27 10 12 22 16 12 23 9 17 240
457
Murid Laki2 Prp 1.022 1.033 328 345 238 243 544 513 430 436 370 563 225 258 204 289 387 414 658 663 785 803 692 856 243 325 323 336 255 300 759 804 315 291 574 579 419 430 493 547 9.264
10.028
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Pada tahun 2009 jumlah guru PNS tingkat SLTA Negeri di Kabupaten OKU TIMUR berjumlah 159 guru PNS dan 215 guru tidak tetap. Sedangkan jumlah murid tingkat SLTP adalah 7.522 orang. Jumlah tenaga penagjar dan jumlah murid tingkat SLTA negeri di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 2.25 berikut ini.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 26
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.25 Jumlah Guru dan Murid SLTA Negeri Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Negeri KECAMATAN
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
Guru PNS Laki Prp 17 9 6 1 2 21 4 3 5 1 9
Jumlah
30 3 1 2 6 16 4 3 10 1 2 3 78
Guru Non PNS Laki2 Prp
Murid Laki2 Prp
7 7 6 7 6 4 3 5 8 4 7 14
572 22 250 590 168 331 154 156 275 167 204 389
81
27 10 13 7 3 4 4 5 13 7 18 26 78
137
717 354 239 602 176 530 184 181 288 142 283 548
3.278
4.244
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
2.4.5 Kesehatan Selain pendidikan, sektor kesehatan juga merupakan hak dasar setiap warga negara. Dengan derajat kesehatan masyarakat yang relatif baik, maka kehidupan ekonomi dan sosial budaya juga semakin baik. Oleh karena itu penyediaan layanan dan fasilitas kesehatan harus tersedia dengan memadai serta di dukung pleh tenaga medis dan kesehatan yang juga cukup. Ketersediaan sarana kesehatan berupa RS, Puskesmas dan sarana
kesehatan
lainnya
merupakan
hal
yang
mutlak
guna
mewujudkan kesehatan masyarakat yang lebih baik. Di samping sarana fisik berupa bangunan, tentu saja dukungan sumber daya manusia di bidang kesehatan baik dalam kualitas maupun kuantitas menjadi faktor kunci bagi upaya penyehatan masyarakat.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 27
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Adapun tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten OKU TIMUR cukup, akan tetapi belum memadai jika dibandingkan dengan jumlah penduduk yang harus terlayani. Jumlah tenaga medis di Kabupaten OKU TIMUR di sajikan pada Tabel 2.26. Tabel 2.26 Jumlah Tenaga Medis Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8
Jenis Tenaga Medis
Jumlah (orang)
Dokter umum Dokter Spesialis Dokter Gigi Bidan Perawat gigi Perawat Umum Tukang Gigi Bidan Desa
25 9 3 152 16 260 290
Jumlah
665
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
2.5. PRASARANA DAN SARANA DAERAH 2.5.1 Sarana Peribadatan Agama adalah salah satu hak yang paling azazi bagi seluruh umat manusia. Setiap pemeluk agama berhak untuk beribadah menurut ajaran agamanya masing-masing tanpa ada gangguan dari pihak manapun juga. Salah satu indikator ketaatan penduduk dalam menjalankan ajaran agamanya adalah dapat dilihat dari jumlah sarana peribadatan. Data menunjukan bahwa hampir semua jenis rumah ibadah ada di Kabupaten OKU TIMUR. Jumlah masjid sebanyak 794 unit, langgar 907 unit, mushola 384 unit, gereja 100 unit dan terdapat 44 pura dan wihara 7 unit. Jumlah sarana peribadatan secara terinci pada tiap kecamatan di Kabupaten OKU TIMUR disajikan pada Tabel 2.27.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 28
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.27 Jumlah Rumah Peribadatan Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
40 25 23 36 60 94 12 59 38 53 50 50 38 41 15 22 53 46 25 14
19 17 15 71 30 65 17 123 38 37 12 74 109 19 47 59 95 60 -
27 21 17 2 70 104 4 82 12 44 1 -
Gereja Katolik (buah) 1 1 5 5 9 1 3 2 7 3 6 7 1 1 1 4 4 -
794
907
384
60
Masjid (buah)
Kecamatan Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur BP. Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Langgar (buah)
Musola (buah)
Gereja Protestan (buah) 2 2 2 9 3 2 7 7 7 4 2 6 1 40
Pura (buah) 1 6 2 6 4 12 4 1 10 -
Wihara (buah) 2 2 3 -
44
7
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
2.5.2 Sarana Transportasi Percepatan perkembangan sosial ekonomi suatu daerah sangat ditentukan oleh kondisi sarana transportasi yang menghubungkan suatu daerah dengan daerah lainnya. Semakin baik sarana transportasi maka semakin lancar proses mobilisasi antara daerah tersebut. Dalam rangka usaha menunjang peningkatan pertumbuhan ekonomi
wilayah,
maka
pengembangan
sistem
perhubungan
memegang peranan penting. Jaringan sistem transportasi di wilayah Kabupaten OKU TIMUR terletak sangat strategis yaitu pada perlintasan dari beberapa propinsi di Pulau Sumatera dan menuju ke Pulau Jawa dan sebaliknya. Di Kabupaten OKU TIMUR, prasarana dan sarana transportasi hanya terbatas pada perhubungan darat baik berupa kendaraan roda dua, roda empat, kereta api dan secara geografis wilayah ini diuntungkan karena dilalui oleh jalan lintas tengah Sumatera, akibatnya mobilitas penduduk, barang dan jasa dari dan ke wilayah Kabupaten OKU TIMUR ini cukup tinggi.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 29
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Wilayah Kabupaten OKU TIMUR dilalui oleh jaringan jalan negara yang menghubungkan arah barat ke timur yaitu Propinsi Bengkulu, Propinsi Jambi, Palembang, Baturaja, Bandar Lampung dan Pulau Jawa sehingga aksesibilitas transportasi di wilayah ini cukup padat. Di samping jalan Negara tersebut sebagai jalan arteri primer di wilayah Kabupaten OKU TIMUR ini terdapat juga jaringan jalan Propinsi dan jalan Kabupaten yang menghubungkan antara wilayah kabupaten dalam Propinsi Sumatera Selatan maupun dalam wilayah Kabupaten OKU TIMUR itu sendiri. Jaringan jalan di wilayah Kabupaten OKU TIMUR mempunyai panjang total 1.948,84 Km, menurut statusnya dapat dibedakan menjadi jalan negara dengan panjang 21.68 Km dengan kondisi 100% baik, jalan Propinsi dengan panjang 227.20 Km dengan kondisi 82% baik, jalan Kabupaten dengan panjang 564.53 Km, jalan kabupatten sepanjang 666,95 Km dengan kondisi 74% baik. Data mengenai prasarana jalan Kabupaten OKU TIMUR di sajikan pada Tabel 2.28. Sedangkan data jembatan di Kabupaten OKU TIMUR terdapat pada Tabel 2.29.
Tabel 2.28 Panjang dan Kondisi Jalan di kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1. 2. 3. 4. 5.
Jenis Jalan Jalan Negara Jalan Provinsi Jalan Kabupaten)* Jalan non status Jalan Desa/usaha tani J u m l a h (KM)
Baik
Kondisi Jalan (KM) Sedang Rusak
Total
21.68 32,44 -
185,30 204,40 -
41,90 143,00 -
21,68 22,20 379.84 -
54,12
389,70
184,90
423,72
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 )* = Sudah termasuk jalan yang dibangun dengan menggunakan dan APBD murni Kabupaten OKU TIMUR.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 30
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.29 Jumlah dan Panjang Jembatan Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Panjang Jembatan Negara
JENIS JEMBATAN
Jmlh 1. 2. 3. 4. 5.
Propinsi
Pnjg
Jmlh
Kabupaten
Pnjg
Jmlh
Pnjg
Rangka Baja Plat Beton Lantai Kayu Penyeberangan Kendaraan Roda 2 Gantung
3 3 -
135.00 28.60 -
4 70 -
192.00 671.75 -
6 80 3 2
109.50 937.50 80.00 44.00
-
-
-
-
-
-
Jumlah
6
163.60
74
863.75
91 1171.00
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
2.5.3 Sarana Pendidikan Prasarana pendidikan umum di wilayah Kabupaten OKU TIMUR meliputi fasilitas pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), dan Sekolah lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di wilayah Kabupaten OKU TIMUR yang tersebar di masing-masing wilayah kecamatan. Pada tahun 2009 jumlah Pendidikan Usia Dini di Kabupaten OKU TIMUR adalah183 unit yang tersebar di seluruh kecamatan. Berikut ini jumlah jumlah sekolah dan peserta didik PAUD di Kabupaten OKU TIMUR seperti pada Tabel 2.30 berikut ini.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 31
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.30 Jumlah Sekolah dan Peserta Didik PAUD Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Sekolah PAUD KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Peserta Didik
Negeri
Swasta
Negeri
Swasta
– – – – – – -
14 5 6 2 11 14 7 10 7 8 8 4 11 12 13 12 7 12 13 7
– – – – – – -
336 160 211 69 232 482 195 320 131 233 318 161 367 458 517 356 250 422 274 175
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
-
183
-
5.667
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Pada tahun 2009 jumlah Sekolah TK di Kabupaten OKU TIMUR adalah120 unit yang tersebar di seluruh kecamatan dengan jumlah ruang belajar 279 ruang. Berikut ini jumlah jumlah sekolah dan ruang belajar TK di Kabupaten OKU TIMUR seperti pada Tabel 2.31 berikut ini.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 32
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.31 Jumlah Sekolah TK dan Ruang Belajar Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Sekolah TK
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Negeri
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
Jumlah
Ruang Belajar
Swasta
Negeri
Swasta
1 1 2 1 2 1 2 1 1 1 1 2 1
13 1 1 4 18 18 10 3 5 14 1 1 5 2 3 2 2
3 2 6 3 4 2 4 3 3 3 2 3 2
28 2 2 8 39 36 22 6 12 45 2 3 10 5 9 5 5
17
103
40
239
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Untuk tingkat SD, SLTP, SLTA dan SMK, jumlah sekolah dan ruang belajar disajikan pada Tabel 2.32 sampai dengan Tabel 2.34. Tabel 2.32 Jumlah Sekolah, Gedung dan Ruang Belajar SD Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Negeri Sekolah
Gedung
Swasta R.Belajar
Sekolah
Gedung
R.Belajar
26 1 8 18 21 31 9 26 18 23 26 30 14 23 21 16 29 22 23 21
69 21 14 40 42 55 16 48 35 44 100 73 35 97 41 31 57 42 45 36
187 66 45 129 136 177 51 130 107 133 160 198 89 157 135 133 162 105 123 100
4 6 4 -
5 11 8 -
29 39 30 -
416
941
2.523
14
24
98
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 33
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tabel 2.33 Jumlah Sekolah, Gedung dan Ruang Belajar SLTP Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Negeri Sekolah
Gedung
Swasta R.Belajar
Sekolah
Gedung
R.Belajar
3 2 2 3 2 2 1 1 3 4 3 2 2 2 1 3 2 3 2 3
37 6 9 12 19 11 12 12 18 25 28 25 10 22 8 15 5 20 13 19
80 20 16 34 27 9 12 16 27 31 50 93 36 42 24 48 19 20 30 29
2 1 6 8 2 2 2 7 1 1 -
6 3 28 40 12 3 14 39 4 5 -
6 3 38 47 9 3 12 32 10 6 -
46
326
663
32
154
166
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Tabel 2.34
Jumlah Sekolah, Gedung dan Ruang Belajar SLTA Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Negeri Sekolah
Gedung
Swasta R.Belajar
Sekolah
Gedung
R.Belajar
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2
32 7 6 7 6 9 5 6 6 6 5 6
43 14 9 6 11 24 9 9 6 6 13 12
3 1 2 2 2 2 6 1 1 -
10 1 3 6 10 4 18 -
15 3 12 26 14 11 49 3 9 -
Jumlah
15
101
162
20
52
142
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 34
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.35
Jumlah Sekolah, Gedung dan Ruang Belajar SMK Di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Negeri
Swasta
Sekolah
Gedung
R.Belajar
Sekolah
Gedung
R.Belajar
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura B.P. Peliung Buay Madang Buay Madang Timur B.P. Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Mdg Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
1 1 1 -
4 1 2 -
7 3 5 -
3 3 5 1 8 1 1 -
8 5 7 6 23 5 1 -
31 9 26 2 88 15 4 -
Jumlah
3
7
15
22
55
185
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Walaupun di Kabupaten OKU TIMUR belum ada Universitas, tetapi telah terdapat 4 Sekolah Tinggi dan 1 Akademi, Bahkan sudah terdapat juga Sekolah Tinggi yang membuka Program Pasca Ssarjana (S2) yaitu di STIE Trisna Negara. Berikut ini Fakultas, jurusan dan program studi yang terdapat pada sekolah tinggi dan akademi di Kabupaten OKU TIMUR: 1. STIE Trisna Negara, Kecamatan Belitang -
D3 Akuntansi
-
S1 Manajemen
-
S1 Akuntansi
-
S2 Magister Manajemen
2. STIPER Belitang, Kecamatan Belitang -
D3 Teknologi Benih
-
D3 Budidaya Perikanan
-
S1 Agribisnis
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 35
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
3. STIT Misbahul Ulum Gumawang, Kecamatan Belitang -
D2 Tarbiyah/GK
-
S1 Tarbiyah/PAI
4. STKIP Nurul Huda Sukaraja, Kecamatan Buay Madang -
D2 Tarbiyah/GK
-
S1 Tarbiyah/PAI
-
S1 Pendidikan Bahasa Inggris
-
S1 Pendidikan Bahasa Indonesia
-
S1 Pendidikan Fisika
-
S1 Pendidikan Ekonomi Akuntansi
5. Politeknik YPPB Belitang, Kecamatan Belitang -
D3 Teknik Mesin
-
D3 Teknik Elektro
-
D3 Teknik Sipil
2.5.4 Sarana Kesehatan Prasarana dan sarana kesehatan di wilayah Kabupaten OKU TIMUR dalam menunjang peningkatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat pada tahun 2009 adalah meliputi Rumah Sakit, Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Balai Pengobatan, Rumah Bersalin dan Apotik. Rumah Sakit di Kabupaten OKU TIMUR ada 4 unit. Puskesmas relatif sudah dijumpai di setiap kecamatan-kecamatan dengan jumlah keseluruhan 22 unit. Puskesmas Pembantu juga terdapat di wilayah Kecamatan berjumlah 61 unit. Jumlah sarana kesehatan yang ada di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.36.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 36
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.36 Jumlah Sarana Kesehatan Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kecamatan
Rumah Sakit
Puskes mas
Pustu
Rumah Bersalin
Apotik
Toko Obat
1 2 1 -
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1
4 2 2 1 5 5 0 5 6 3 5 4 3 2 1 3 3 3 3 1
1 1 2 1 -
3 5 1 -
5 3 2 5 -
4
22
61
5
9
15
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur BP. Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat
Jumlah
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
2.5.5 Sarana Prasarana Perekonomian A.
Jaringan Listrik Sektor ketenagalistrikan di Kabupaten OKU TIMUR di Suplai dari PLN Cabang Lahat. Jumlah konsumsi listrik PLN Ranting Martapura di Kabupaten OKU TIMUR selama tahun 2009 sebesar 36.844.096 KWH, dengan jumlah konsumen sebanyak 34.665 pelanggan. Konsumen PLN yang terbesar berasal dari golongan R1450 VA yaitu sebanyak 16.314 pelanggan dan R1-900 VA sebanyak 15.376 pelanggan. Jika dilihat menurut jenis konsumen, maka penggunaan listrik oleh rumah tangga merupakan yang terbesar, yaitu mencapai 28.129.913 KWH, disusul konsumsi industri 3.760.445 KWH, pemerintah sebesar 3.081.635 KWH, dan sosial hanya 786.806 KWH. Berikut ini Tabel 2.37 tentang produksi tenaga listrik, kapasitas dan jumlah pelanggan PLN dan Tabel 2.38 tentang jumlah pemakaian
tenaga
listrik
PLN
menurut
jenis
pelanggan
Kabupaten OKU TIMUR tahun 2009.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 37
di
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.37 Jumlah Tenaga Listrik, Kapasitas dan Jumlah Pelanggan PLN Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No I
II III IV V VI
Uraian
Satuan
Aliran Listrik 1. Produksi 2. Dibeli 3. Dijual Pembangkit Tenaga Kapasitas Panjang Jaringan 1. Tenaga Menengah 2. Tenaga Rendah Jumlah Travo Jumlah Konsumen
Jumlah
KWH KWH KWH KW KVA
42.431.508 36.844.096 -
M M Buah Pelanggan
490.000 547.706 34.665
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2008
Tabel 2.38 Jumlah Pemakai Tenaga Listrik PLN Menurut Jenis Pelanggan di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kecamatan Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur BP Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Md Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Jenis Pelanggan (KWH) Rumah Tangga 11.773.730 12.765.192 3.590.991 28.129.913
Industri 3.760.445 3.760.445
Pemerintah 2.686.457 341.949 53.229 3.081.806
Sosial 276.809 345.946 164.051 786.806
Lainnya 1.023.429 57.939 39.315 1.120.683
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 38
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
B.
Jaringan Air Minum Sebagian
besar
penduduk
Kabupaten
OKU
TIMUR
mendapat air minum dari sungai dan sumur, sedangkan penduduk yang mendapatkan sarana air minum dari PDAM baru sebagian kecil. Meskipun pelayanan air minum yang dikelola PDAM belum merata, terutama di wilayah perdesaan namun masyarakat setempat dapat memenuhi kebutuhan air bersih dengan cara membuat sumur dengan kedalaman 5-12 m. Berdasarkan hasil pengamatan lapangan, wilayah yang mendapatkan fasilitas air minum baru terbatas pada wilayah perkotaan. Jumlah pelanggan PDAM secara rinci menurut kecamatan dapat dilihat pada tabel 2.39 berikut ini. Tabel 2.39 Jumlah Konsumen Air PDAM Menurut Kecamatan di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Banyaknya Konsumen No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kecamatan Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur BP Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Md Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Rumah Tangga
Perusa haan
928 291 191 717 -
64 3 1 -
2.127
68
Tempat Ibadah /Sosial 7 -
Total
4 -
999 294 191 722 -
11
2.206
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 39
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
C.
Sarana Telekomunikasi Fasilitas telepon dan pos di suatu wilayah merupakan salah satu sarana penunjang untuk hubungan komunikasi dari suatu wilayah ke wilayah lain. Sebab hampir seluruh kota di wilayah kecamatan sudah memiliki telepon dan kantor pos yang biasa melayani masyarakat yang membutuhkan. Percepatan sistem media informasi dan komunikasi sangat berpengaruh di dalam berbagai aspek kehidupan, baik ekonomi, sosial budaya, politik dan keamanan terlebih lagi penentuan kebijakan pembangunan wilayah. Wilayah Kabupaten OKU TIMUR belum seluruhnya dapat dilayani sarana telepon. Pengamatan yang dilakukan baik di lapangan terhadap sistem jaringan telepon di wilayah kabupaten, ternyata penduduk yang mendapat pelayanan jaringan telepon terutama kawasan perkotaan sedangkan di kawasan perdesaan belum sepenuhnya terlayani. Oleh karena itu dalam lima tahun ke depan pembangunan jaringan telepon akan dilakukan hingga menjangkau sampai ke pedesaan. Pelayanan telepon tahun 2008 di Kabupaten OKU TIMUR untuk rumah tangga mencapai 1.489 rumah tangga, sosial 8 satuan sambungan, bisnis 149 SST dan wartel 79 unit sambungan yang tersebar di tiap-tiap wilayah. Sarana pos merupakan sarana yang dapat menunjang dalam rangka mengadakan hubungan komunikasi baik secara internal wilayah maupun eksternal. Di Kabupaten OKU TIMUR hampir di setiap kecamatan sudah terdapat kantor pos yang biasa melayani masyarakat, hanya sebagian wilayah yang belum dapat sarana
pos
yaitu
wilayah-wilayah
yang
baru
dimekarkan
(kecamatan baru).
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 40
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.6. PEMERINTAHAN UMUM Kelembagaan dan Aparatur Pemerintah Daerah Keberhasilan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten OKU TIMUR yang telah dicapai pada saat ini merupakan refleksi dari keberhasilan
pelaksanaan
tata
pemerintahannya.
Keberhasilan
pelaksanaan pemerintahan dapat tergambar dari kemampuan dan kualitas aparatur pemerintah, dengan sarana dan prasarana yang digunakan dan kemampuan keuangan daerah dalam usahanya melakukan
pembangunan
dan
melakukan
pelayanan
kepada
masyarakat. Dalam upaya peningkatan pelayanan pada masyarakat, telah dibentuk beberapa lembaga di lingkungan Kabupaten OKU TIMUR yaitu berdasarkan pada Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2005 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2005 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Susunan organisasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR adalah sebagai berikut: 1. Sekretaris Daerah (Sekda), yang dibantu oleh 4 (empat) orang Asisten, •
yaitu :
Asisten I, Tata Pemerintahan, membawahi 3 orang Kepala Bagian, yaitu :Bagian Tata Pemerintahan, Bagian Pemerintahan Desa/Kelurahan dan Bagian Hukum.
Asisten II, Perekonomian dan Pembangunan membawahi 3 orang Kepala Bagian, yaitu : Bagian Administrasi Pembangunan,
Bagian
Perekonomian
dan
Bagian
Organisasi dan Tata Laksana.
Asisten
III,
Administrasi
Umum
dan
Keuangan
membawahi 3 Bagian, Yaitu : Bagian Rumah Tangga, Bagian Umum dan Bagian Perlengkapan.
Asisten IV, Kesejahteraan Rakyat membawahi 3 Bagian Yaitu : Bagian Kesejahteraan Rakyat, Bagian Pemberdayan Perempuan dan Bagian Humas Protokol.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 41
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.
3.
4.
5.
Sekretaris DPRD yang terdiri dari 3 bagian.
Bagian Tata Usaha
Bagian Persidangan dan Dokumentasi
Bagian Keuangan
Dinas-dinas, sebanyak 18 dinas, yaitu : •
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
•
Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang
•
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
•
Dinas Kesehatan
•
Dinas Perhubungan
•
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
•
Dinas Pendapatan Daerah
•
Dinas Pertambangan dan Energi
•
Dinas Kehutanan dan Perkebunan
•
Dinas Pendidikan Nasional
•
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
•
Dinas Peternakan dan Perikanan
•
Dinas Koperasi, UKM dan Penanaman Modal
•
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
•
Dinas Kebersihan, Keindahan dan Pasar
•
Dinas Kesejahteraan Sosial
•
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa
•
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Badan-badan, sebanyak 10 badan, yaitu :
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Badan Kepegawaian dan Diklat
Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
Badan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Badan Pariwisata dan Seni Budaya
Badan Pengelola Administrasi Keuangan Daerah
Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat
Badan Pengelola Aset Daerah
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Inspektorat, sebanyak satu Inspektorat, yaitu :
Inspektorat Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 42
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
6.
Kantor-kantor, sebanyak 4 kantor, yaitu :
7.
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja
Kantor Pemuda dan Olahraga
Kantor Informasi dan Komunikasi
Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah
Rumah Sakit Umum Daerah, sebanyak 1 Rumah sakit, yaitu:
Rumah Sakit Umum Daerah
Dari sisi Sumber Daya Manusia, sebuah organisasi sebaik apapun tanpa didukung SDM yang berkualitas tidak akan berfungsi dengan baik oleh karena itu penempatan personil harus didasarkan atas kualitas dan kompetensi di bidangnya. Jumlah PNS yang ada di Kabupaten OKU TIMUR dapat di lihat pada Tabel 2.40.
Tabel 2.40 Jumlah PNS di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 Jumlah PNS No
Unit
136
1.892
3.598
1.587
7.213
2.942
118
3
Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, RSUD dan Kecamatan Dinas Badan
1
1.534 45
3.143 194
1.510 31
6.305 271
1.512 501
3 4 5
Kantor Puskesmas UPTD Pendidikan
1 100
72 432 807
33 314 2.775
8 6 678
114 752 4.360
219 400 4.339
Jumlah
356
4.782
10.057
3.820
19.015
9.913
2
Total
TKS
Gol II
1
Gol III
Gol IV
Gol I
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Wilayah Kabupaten OKU TIMUR terdiri dari 20 Kecamatan. Perkembangan
tata
pemerintahan
di
Kabupaten
OKU
TIMUR
menunjukkan perkembangan yang cukup pesat. Jika pada tahun 2007 terdiri dari 20 kecamatan dan 269 desa/kelurahan, pada tahun 2009 terdiri dari 20 kecamatan dan 293 desa/kelurahan. Denagnperubahan ini diharapkan semakin meningkat juga pelayanan terhadap masyarakat. Nama
kecamatan,
jarak
ke
ibukota
kabupaten
dan
jumlah
desa/kelurahan di Kabupaten OKU TIMUR dapat di lihat pada Tabel 2.41.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 43
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.41 Jumlah Desa dan Kelurahan di Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009
No
Kecamatan
Desa/Kelurahan Desa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur BP Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Md Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat Jumlah
Kel
9 8 8 13 17 23 7 12 15 9 22 24 20 15 11 13 19 16 13 12
7 -
286
7
Ibukota Kecamtan Martapura Negeri Ratu Bunga Mayang Pualu Negara Kurungan Nyawa Karang Tengah Muncak Kabau Rasuan Kotanegara Batumarta VI Gumawang Sumber Jaya Nusa Bakti Tugu Mulyo Petanggan Karsa Jaya Sriwangi Burnai Mulya Cempaka Betung
Jarak Ke Martapura 0 25 20 15 19 23 25 35 30 40 55 73 70 33 68 59 72 80 79 72
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Politik dan Hukum Kesadaran Masyarakat dalam berpolitik telah diwujudkan dalam Pemilihan Umum Tahun 2009 yang telah berlangsung dengan aman. Begitu pula pada Pilkada Kabupaten OKU TIMUR tahun 2010 yang juga berlangsung dengan damai. Hasil perolehan suara pada Pemilu tahun 2009 dapat di lihat pada Tabel 2.42.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 44
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.42 Perolehan Suara Pemilih Tahun 2009 Kabupaten OKU TIMUR
Partai Peserta Pemilu
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34.
Perolehan Suara DPRD Kab
Persen
Perngkt
Jumlah Kursi
Partai Hati Nurani Rakyat Partai Karya Peduli Bangsa Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia Partai Peduli Rakyat Nasional Partai Gerakan Indonesia Raya Prtai Barisan Nasional Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Partai Keadilan Sejahtera Partai Amanat Nasional Partai Perjuangan Indonesia Baru Partai Kedaulatan Partai Persatuan Daerah Partai Kebangkitan Bangsa Partai Pemuda Indonesia Partai Nasional Indonesia Marhaenisme Partai Demokrasi Pembaruan Partai Karya Perjuangan Partai Matahari Bangsa Partai Penegak Demokrasi Indonesia Partai Demokrasi Kebangsaan Partai Republika Nusantara Partai Pelopor Partai Golongan Karya Partai Persatuan Pembangunan Partai Damai Sejahtera Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia Partai Bulan Bintang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Partai Bintang Reformasi Partai Patriot Partai Demokrat Partai Kasih Demokrasi Indonesia Partai Indonesia Sejahtera Partai Kebangkitan Nasional Ulama
15.351 13.494 2.359 4.267 12.380 2.863 4.769 16.492 12.594 545 2.160 5.378 20.666 4.078 1.592 1.448 1.056 379 50 3.565 67.053 22.059 5.331
4,47 3,93 0,69 1,24 3,60 0,83 1,39 4,80 3,66 0,16 0,63 1,56 6,01 1,19 0,46 0,42 0,31 0,11 0,01 1,04 19,51 6,42 1,55
8 9 21 17 11 20 16 7 10 28 23 15 5 18 24 25 27 29 31 19 1 4 14
3 2 2 2 1 4 9 3 1
8.510 45.569 18.851 1.111 39.530 2.320 7.622
2,48 13,26 5,48 0,32 11,50 0,67 2,22
12 2 6 26 3 22 13
6 5 6 1
JUMLAH
343.442
100,00
45
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Peran serta masyarakat dalam bidang politik dapat juga dilihat pada Pemilihan Presiden tahun 2008, jumlah suara yang masuk mencapai 352.785 suara dengan suara terbanyak diperoleh pasangan Susilo Bambang Yudhoyono – Boediono sebanyak 259.693 suara. Hasil Pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2008 dapat dilihat pada Tabel 2.43.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 45
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 2.43 Perolehan Suara Pemilih pada Pilpres Tahun 2008 di Kabupaten OKU TIMUR
KECAMATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Martapura Bunga Mayang Jaya Pura Buay Pemuka Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku II Madang Suku III Madang Suku I Belitang Madang Raya Belitang I Belitang Jaya Belitang III Belitang II Belitang Mulya Semendawai Suku III Semendawai Timur Cempaka Semendawai Barat JUMLAH
SBY-
Jusuf Kalla-
Megawati-
Budiono
Wiranto
Prabowo
18.806 6.000 4.455 12.589 17.508 28.526 4.785 11.980 9.247 14.052 17.970 24.897 8.566 14.219 15.746 10.083 16.977 12.062 5.025 6.194
1.365 707 489 594 718 1.096 203 1.233 1.170 1.127 1.383 1.377 868 935 1.144 582 736 849 335 672
5.437 1.804 1.628 5.713 3.151 3.457 1.425 3.349 2.908 4.006 3.223 4.222 2.409 4.606 6.473 1.519 3.914 5.425 7.404 3.436
259.693
17.583
75.509
Sumber : OKU TIMUR dalan Angka 2009
Peran serta masyarakat dalam pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) secara langsung juga relatif tinggi. Pada Pilkada Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 jumlah suara yang masuk mencapai 394.645 suara, dengan angka partisipasi sebesar 91.11%. Perolehan suara tertinggi adalah pasangan H. Herman Deru – HM. Kholid yaitu 373.177 Suara atau sekitar 94.56%
suara sah. Perolehan suara pada Pilkada
Kabupaten OKU TIMUR tahun 2010 pada Tabel 2.44. Tabel 2.44 Perolehan Suara Pemilih pada Pilkada Tahun 2010 di Kabupaten OKU TIMUR No 1. 2.
Pasang Calon Bupati – Wakil Bupati H. Herman Deru – HM. Kholid MD Marsyal Rustam Wahab - Rustaman JUMLAH
Jumlah Suara 373.177 21.468 394.645
Sumber : KPU OKU TIMUR Tahun 2010
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 46
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Pembangunan Hukum yang telah dilakukan dan hasil yang telah dicapai secara umum masih dirasakan bahwa penenggakan supremasi hukum berdasarkan nilai kebenaran dan keadilan belum sepenuhnya terwujud. Hal ini disebabkan partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam pembangunan hukum belum optimal.
Keamanan dan Ketertiban Selain masalah keamanan dan ketertiban, faktor kepastian hukum dan perangkat regulasi daerah pada skala daerah juga merupakan salah satu indikator kenerhasilan daerah dalam menjalankan roda pembangunan sehingga pada gilirannya kepastian hukum ini akan menjadi
parameter
penilaian
bagi
para
pelaku
ekonomi
dan
masyarakat keseluruhan untuk turut ambil bagian dalam menjalankan roda pembangunan tersebut. Sebagai pembangunan,
salah kondisi
satu
faktor
ketentraman
penentu dan
dalam
ketertiban
pelaksanaan juga
dapat
ditingkatkan dengan jalan memperkuat kebersamaan antar masyarakat dan aparat keamanan. Rasa kebersamaan ini diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penegak hukum dan kepastian hukum. Untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban tersebut dapat dilakukan melalui pendekatan keamanan swakarsa dan meningkatkan kemampuan pamswakarsa. Langkah pertama yang telah dilakukan adalah membangun komplek BRIMOB dengan swadaya masyarakat serta penyediaan sarana pos polisi. Jumlah Polisi Republik Indonesia (POLRI) di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 adalah sebanyk 511 personil. Sedangkan anggota polisi Pamong Praja yang ada di Kabupaten OKU TIMUR pada tahun 2009 berjumlah 277 personil yang masing-masing tersebar di setiap kecamatan sebanyak 9 personil dan di kabupaten sebanyak 258 personil. Jumlah personil POLRI di Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 2.45. Sedangkan jumlah anggota satuan polisi pamong praja di Kabupaten OKU TIMUR pada Tabel 2.46.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 47
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tabel 2.45 Jumlah Anggota POLRI Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Kesatuan
Laki-Laki
POLRES OKU TIMUR Polsek Martapura Polsek Buay Pemuka Peliung Polsek Buay Madang Polsek Madang Suku I Polsek Madang Suku II Polsek Belitang Polsek Belitang II Polsek Belitang III Polsek Cempaka Polsek Semendawai Suku II JUMLAH
Perempuan
Jumlah
246 31 26 36 24 26 26 20 19 23 22
10 1 1 -
256 32 26 36 24 26 27 20 19 23 22
499
12
511
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Tabel 2.46 Jumlah Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2009 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Kecamatan
PNS
Martapura Bunga Mayang Jayapura BP Peliung Buay Madang Buay Madang Timur Buay Pemuka Bangsa Raja Madang Suku I Madang Suku II Madang Suku III Belitang Belitang II Belitang III Belitang Madang Raya Belitang Mulya Belitang Jaya Semendawai Suku III Semendawai Timur Semendawai Barat Cempaka Di Pemkab OKU TIMUR Jumlah
Non PNS
Jumlah Total
2 2 1 2 64
2 152
2 2 1 2 2 218
71
154
227
Sumber: OKU TIMUR Dalam Angka Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 48
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
REVIEW PELAKSANAAN RPJMD KABUPATEN OKU TIMUR PERIODE TAHUN 2005 – 2010 Keberhasilan yang telah dicapai pada pelaksanaan RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Periode Tahun 2005 – 2010 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 – 2015 merupakan pelaksanaan tahap kedua dari RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2025 sekaligus juga pelaksanaan tahap kedua dari pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 – 2015 merupakan tahap lanjutan dari RPJMD tahap sebelumnya. Tingkat keberhasilan dari pelaksanaan RPJMD Tahun 2005 – 2010 akan menjadi pedoman dalam penyusunan RPJMD Tahun 2010 – 2015. Dari indikator makro daerah sektor keuangan daerah dapat diketahuai bahwa pendapatan daerah baik dari sektor Pendapatan Asli Daerah
(PAD)
maupun
Dana
Perimbangan
terus
mengalami
perkembangan. Berikut ini perkembangan keuangan daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2010.
Tabel 2.47 Perkembangan Keuangan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2010 No
Indikator Kinerja
1
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dana Perimbangan - Dana Alokasi Khusus - Dana Alokasi Umum Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah
2 3
SAT
2005
2006
Capaian Kinerja 2007 2008
2009
2010
Rp. M
1,885
9,013
9,801
11,115
11,087
30,296
Rp. M Rp. M
4,000 128,782
30,420 296,878
37,210 326,475
47,229 358,855
53,054 361,075
50,529 382,017
Rp. M
20,714
6,946
33,247
53,168
93,375
104,265
Sumber : APBD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 - 2010
Dalam tahapan pembangunan periode pertama tahun 20052010 di Kabupaten OKU TIMUR, meskipun terdapat beberapa kendala yang dihadapi, akan tetapi banyak pencapaian keberhasilan yang didapatkan oleh Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR seperti kenaikan Indek Pembangunan Manusia (IPM). Secara umum IPM Kabupaten OKU Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 49
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
TIMUR berada pada nomor 12 di Provinsi Sumatera Selatan, akan tetapi percepatan pertumbuhan pembangunan manusianya berada pada namor urut 5 di Sumatera Selatan. Hal ini menunjukkan dampak otonomi daerah berpengaruh besar terhadap perubahan kehidupan sosial ekomoni masyarakat. Tabel 2.48 Perkembangan Sosial Budaya Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2010 No
Indikator Kinerja
SAT
1 2
Jumlah Penduduk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Peringkat IPM Kabupaten OKU TIMUR di SUMSEL Angka Harapan Hidup Angka Lama Sekolah Angka Melek Huruf
Jiwa
3 4 5 6
2005 570.541
Capaian Kinerja 2006 2007 2008 577.843 584.834 590.092
2009 599.904
65,40
67,50
68,14
68,88
69,39
13
12
13
12
12
Tahun
67,80
68,10
68,16
68,23
68,29
Tahun %
6,50 91,20
6,80 94,47
6,80 94,63
6,80 94,63
6,87 94,67
Sumber : BPS OKU TIMUR Tahun 2005 - 2009
Otonomi daerah juga berpengaruh terhadap tingkat keamanan di Kabupaten OKU TIMUR yang makin kondusif. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kriminalitas yang semakin turun, situasi pemilihan umum legislatif, pemilihan presiden dan pemilihan kepala daerah yang kondusif juga merupakan indikator untuk melihat tingkat keamanan yang makin kondusif di Kabupaten OKU TIMUR Keberhasilan pembangunan adalah berhasilnya Kabupaten OKU TIMUR memperoleh berbagai penghargaan dan tanda kehormatan baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional. Salah satu bentuk keberhasilan itu adalah dengan di dapatkannya SATYALANCANA PEMBANGUNAN
dari
Presiden
Republik
Indonesia
atas
prestasi
Kabupaten OKU TIMUR meningkatkan Produksi Beras diatas 5% selama dua tahun berturut-turut yaitu tahun 2008 dan tahun 2009. Di bidang lingkungan hidup, Kabupaten OKU TIMUR telah berhasil memperoleh piala ADIPURA dari Presiden Republik Indonesia untuk kategori kota kecil pada tahun 2009 dan 2010. Hal ini menunjukan bahwa
Kabupaten
OKU
TIMUR
secara
konsisten
melaksanakan
pembangunan di segala bidang.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 50
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Permasalahan dan Tantangan dalam Pelaksanaan RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Periode Tahun 2005 – 2010 Dalam tahap pembangunan periode tahun 2005
– 2010,
Kabupaten OKU TIMUR masih mengandalkan sektor pertanian menjadi sektor unggulan. Seperti yang kita ketahui sektor pertanian secara umum sangat dipengaruhi oleh faktor ekstern dan intern, seperti yang pernah terjadi pada tahun 2008, dimana gejolak ekonomi dunia berpengaruh terhadap harga karet di Kabupaten OKU TIMUR. Penurunan harga karet ini menyebabkan terjadinya penurunan pertumbuhan ekonomi hingga turun menjadi 5,50%. Berikut ini data mengenai perkembangan Produk Domestik Regionla Bruto Kabupaten OKU TIMUR antara tahun 2005 sampai dengan tahun 2009. Tabel 2.49 Perkembangan Perekonomian Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2009 No 1 2 3 4 5
Indikator Kinerja Pertumbuhan Ekonomi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku PDRB Atas Dasar Harga Konstan Pendapatan Perkapita Atas Dasar Harga Berlaku Pendapatan Perkapita Atas Dasar Harga Konstan
SAT
2005
%
2006
Capaian Kinerja 2007 2008
2009
5.72
6.49
6.70
5.15
5.28
2.613.219
3.063.108
3.629.680
4.270.166
4.711.278
1.761.563
1.875.941
2.001.672
2.104.805
2.215.844
Rp.
4.631.502
5.359.235
6.281.433
7.404.497
7.863.387
Rp.
3.122.094
3.282.159
3.464.041
3.649.746
3.693.664
Rp. Juta Rp. Juta
Sumber : BPS OKU TIMUR Tahun 2005 - 2009
Permasalahan lain yang terjadi pada sektor pertanian dan perkebunan adalah faktor alam, distribusi pupuk, hama penyakit, penanganan pasca panen dan distribusi pemasaran. Hal ini merupakan persoalan klasik yang memerlukan perhatian dan pemecahan masalah secara terpadu dan komprehensif. Kendala-kendala lain yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR adalah terlalu cepatnya perubahan peraturan perundangundangan yang tidak di ikuti oleh percepatan kemampuan sumber daya aparatur yang berdampak pada lambannya dalam penyelesaian masalah seperti perubahan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, yang di ikuti perubahan di tahun berikutnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 51
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
yang mengakibatkan belum selesainya Perda Tata Ruang Kabupaten OKU TIMUR hingga saat ini. Perubahan aturan mengenai Pengelolaan Keuangan Daerah dan tentang Pengadaan Barang dan Jasa juga berdampak pada lambannya proses penyesuaian aturan-aturan baru tersebut. Permasalahan lain yang dihadapi oleh Kabupaten OKU TIMUR adalah sering terlambatnya dana dari pusat yang sangat berpengaruh terhadap keuangan Kabupaten OKU TIMUR yang masih sanagt mengandalkan sumber dana dari pusat. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya sistem pembiayaan pembangunan terutama untuk pencairan dana pihan ketiga.
REVIEW CAPAIAN MDG’s KABUPATEN OKU TIMUR Pada September 2000, dalam konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Milenium Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebanyak 189 negara anggota PBB sepakat untuk mengadopsi Deklarasi Milenium yang kemudian dijabarkan dalam kerangka parktis Tujuan Pembangunan Milenium (Millennium Developmen Goals/MDGs). MDGS yang menempatkan pembangunan manusia sebagai fokus, memiliki tenggang waktu (2015) dan Indikator kemajuan yang terukur. Komitmen Indonesia untuk mencapai MDGs adalah mencerminkan komitmen Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya dan memberikan kontribusi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dunia. Karena itu, MDGs merupakan acuan penting dalam penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan
Nasional.
Pemerintah
Indonesia
telah
mengarusutamakan MDGs dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN 2005-2025), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2005-2009 dan 2010-2014), Rencana Pembangunan Tahunan Nasional (RKP), serta dokumen Anggaran pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR juga telah berkomitmen untuk turut serta dalam mensukseskan capaian dalam Milenium Developmen Goals (MDG’s). Seperti yang tercantum pada tujuan MDG’s terdapat 8 (delapan) tujuan pokok, yaitu: 1.
Menanggulangi kemiskinan dan kelaparan
2.
Mencapai pendidikan dasar untuk semua
3.
Mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 52
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
4.
Menurunkan angka kematian anak
5.
Meningkatkan Kesehatan ibu
6.
Memerangi HIV/AIDS,malaria, dan penyakit menular lainnya
7.
Menjamin kelestarian lingkungan hidup
8.
Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan Adapun capaian kinerja prgogram MDG’s Kabupaten OKU TIMUR
dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 2.50 Capaian Kinerja MDG’s Provinsi Sumsel dan Kab. OKU TIMUR Tahun 2009
NO
MDG'S INDIKATOR
SAT
KINERJA PROVINSI
KINERJA KABUPATEN OKU TIMUR
%
16.28
9.95
A
Menanggulangi Kemiskinan dan Kelaparan
1
Penduduk Miskin
2
IPM
73.14
69.39
3
%
1.12
0.43%
B
Balita Nutrisi/Gizi kurang Mencapai Pendidikan Dasar Untuk Semua
1
Partisipasi SD
%
93.07
92,59
2
%
80.83
76.68
C
Partisipasi SMP Mendukung Kesetaraan Gender Dan Memberdayakan Perempuan
1
Partisipasi Perempuan di SD
%
98,67
98.66
2
Partisipasi Perempuan di SMP
%
89,89
85.22
3
Angka Melek Huruf
%
97,05
94.68
%
15,83
4.44
4
Partisipasi Perempuan di DPRD
D
Mengurangi Tingkat Kematian Anak
1
AKB
/1.000
24.4
0
2
Persalinan nakes terlatih
%
87.9
87.21
3
Bayi Lengkap Imunisasi
%
93.40
89.70
E
Meningkatkan Kesehatan Ibu
1
Kasus/100.000
143
1
F
AKI Memerangi HIV/AIDS Dan Penyakit Menular Lainnya
1
HIV/AIDS
Kasus
714
4
2
Malaria
%
8.70
4.46
G
Memastikan Kelestarian Lingkungan
1
Hutan(data tahun 2008)
%
43.97
4.70
2
%
47,18
58.46
H
Akses air bersih Mengembangkan Kemitraan untuk Pembangunan
1
Pengangguran 15-24
%
7.61
5,51
Sumber : Tim koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Prov. Sumsel Tahun 2009
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
II - 53
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
3.1
PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH Pengelolaan keuangan daerah harus mengacu pada Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah. Selain itu juga harus berpedoman penuh pada Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan Keuangan, Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2006 yang kemudian di ubah menjadi Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Kabupaten OKU TIMUR sendiri telah menetapkan peraturan yang mengatur pengelolaan keungan daerah yaitu Peraturan Daerah Nomor 35 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten OKU TIMUR.
3.1.1 Pengelolan Pendapatan Daerah Pendapatan daerah adalah semua hak daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, maka daerah diberikan hak untuk mendapatkan sumber keuangan yang antara lain berupa: kepastian tersedianya pendanaan dari Pemerintah sesuai dengan urusan pemerintah yang diserahkan; kewenangan memungut dan mendayagunakan pajak dan retribusi daerah, dan hak untuk mendapatkan bagi hasil dari sumber-sumber daya nasional yang berada di daerah dan dana perimbangan lainnya; hak untuk mengelola kekayaan daerah dan mendapatkan sumbersumber pendapatan lain yang sah serta sumber-sumber pembiayaan. Dengan pengaturan tersebut, dalam hal ini pada dasarnya Pemerintah menerapkan prinsip “uang mengikuti fungsi”.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 1
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004, struktur pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR terdiri dari: 1) Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan, serta 3) Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah. Arah kebijakan pengelolaan pendapatan lebih ditekankan dalam rangka peningkatan kemandirian keuangan daerah dengan meningkatnya kontribusi pendapatan asli daerah (PAD) terhadap APBD melalui upaya menggali potensi penerimaan daerah dengan tujuan agar dapat mendukung pembiayaan penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan kepada masyarakat. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan kekuatan sumbersumber penerimaan daerah (potensi penerimaan daerah) adalah kondisi awal daerah, peningkatan cakupan atau ekstensifikasi dan intensifikasi
penerimaan,
perkembangan
PDRB
perkapita
rill,
pertumbuhan penduduk, tingkat inflasi, pembangunan baru sumber pendapatan dan perubahan peraturan. Pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun, baik dari sisi target maupun realisasi pendapatan. Realisasi pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR yang beranjak dari angka Rp. 213,999 milyar pada tahun 2005, melonjak menjadi Rp. 477,361 milyar pada tahun 2006, hingga Rp. 741,674 milyar pada tahun 2010. Peningkatan
pendapatan
tersebut
diperoleh
dari
bertambahnya dana perimbangan yaitu sebesar Rp. 199,399 milyar pada tahun 2005 menjadi Rp. 461,401 milyar pada tahun 2006 dan Rp. 607,112 milyar pada tahun 2010. Peningkatan pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 2
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 3.1 Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005– 2010 N o 1.
2.
3.
Uraian
Tahun 2005
Pendapatan Tahun 2007 Tahun 2008
Tahun 2006
Tahun 2009
Tahun 2010
Pendapatan Asli daerah
1.885.357.800
9.013.488.750
9.801.085.055
11.115.911.400
11.087.156.600
30.296.546.500
Pajak Daerah Retribusi Daerah Bagian Laba Usaha Daerah Lain-lain PAD yang sah Hasil Pengelolaan Keuangan Daerah yang Dipisahkan
649.488.800 1.007.869.000 20.000.000 208.000.000 -
1.286.546.000 1.706.942.750 20.000.000 6.000.000.000 -
1.482.000.000 1.757.175.000 6.541.910.055 20.000.000
1.878.000.000 4.071.743.000 5.091.168.400 75.000.000
2.353.600.000 4.107.440.000 4.551.116.600 75.000.000
4.024.000.000 19.142.730.000 7.044.816.500 125.000.000
Dana Perimbangan
191.399.161.248
461.401.701.646
522.739.225.680
571.542.512.660
611.001.752.300
607.112.279.528
Bagi Hasil Bumi dan Bukan Pajak Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus Dana Perimbangan dari Propinsi
48.462.037.686 128.782.000.000 4.000.000.000 10.155.123.562
120.856.416.080 296.878.000.000 30.420.000.000 13.247.285.566
159.054.225.680 326.475.000.000 37.210.000.000 -
165.457.562.660 358.855.950.000 47.229.000.000 -
196.872.185.300 361.075.567.000 53.054.000.000 -
174.565.060.528 382.017.919.000 50.529.300.000 -
Lain-lain pendapatan Sah
20.714.900.000
6.946.500.000
33.247.285.570
53.168.603.300
93.375.988.500
104.265.598.842
Bantuan Dana Kontigensi Bantuan Keuangan Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya Pendapatan Hibah Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya Dana Penyesuaian dan Otonomi khusus
12.174.900.000 8.540.000.000
2.749.000.000 4.197.500.000
-
-
-
2.895.000.000
-
-
25.247.285.570
9.000.000.000 25.247.285.500
25.247.285.500
26.262.475.310
-
-
8.000.000.000
18.921.317.800
68.128.703.000
75.108.123.532
Jumlah Pendapatan
213.999.419.048
477.361.690.396
565.787.596.305
635.827.027.360
715.464.897.400
741.674.424.870
Sumber: Peraturan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2010
Sumber pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR masih bertumpu pada sumber-sumber pendanaan yang berasal dari APBD atau Bagian Dana Perimbangan. Dalam tahun 2005 rata-rata kontribusi bagian dana perimbangan terhadap pendapatan daerah adalah sebesar 84,44% atau sebesar Rp. 191,399 milyar, sedangkan pada tahun 2006 kontribusi bagian dana perimbangan terhadap pendapatan daerah adalah sebesar 96,66% atau mencapai Rp. 461,401 milyar. Dan yang terakhir pada tahun 2010 kontribusi dana perimbangan adalah 81.86% atau sebesar Rp. 607,112 milyar . Rata-rata kontribusi bagian Pendapatan Asli Daerah (PAD) realisasi PAD hanya memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah sebesar 0,88% dengan nilai nominal Rp.1,885 milyar pada tahun 2005, sedangkan pada tahun 2006 sebesar 1,89% dengan nilai nominal Rp. 9,013 milyar. Sedangkan pada tahun 2009 kontribusi PAD terhadap Pendapatan daerah hanya sebesar 4.08% atau sebesar Rp. 30.296Milyar. Besarnya kontribusi dana perimbangan terhadap pendapatan daerah tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten OKU TIMUR harus lebih bekerja keras untuk mencapai kemandirian keuangan secara lebih baik. Oleh karena itu dalam jangka waktu ke depan program peningkatan pendapatan
daerah
harus
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
mendapat
prioritas
terutama
melalui III - 3
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
pengembangan sektor ekonomi. Tabel 3.2 berikut ini menunjukkan besarnya kontribusi masing-masing sektor terhadap Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR. Tabel 3.2 Persentase Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005– 2009
No
Uraian
2005
1. 2. 3.
Pendapatan Asli daerah 0.82% Dana Perimbangan 85.99% Lain-lain pendapatan Sah 13.19% Jumlah 100.00% Sumber: BPAKD Kabupaten OKU TIMUR
Pendapatan 2007 2008
2006 2.49% 94.93% 2.58% 100.00%
1.50% 91.22% 7.29% 100.00%
2.01% 91.22% 7.29% 100.00%
2009
2010
1.55% 85.40% 13.05% 100.00%
4.08% 81.86% 14.06% 100.00%
Dalam rangka peningkatan kemampuan keuangan daerah, arah pengelolaan pendapatan daerah adalah: 1.
Peningkatan target PAD yang realistis sesuai dengan potensi sumber-sumber pendapatan yang ada.
2.
Mengembangkan potensi sumber-sumber pendapatan yang sudah ada dan mengupayakan sumber-sumber PAD baru dengan tidak memberatkan masyarakat.
3.
Penyederhanaan prosedur pungutan, efisiensi biaya administrasi dan peyederhanaan birokrasi serta meningkatkan penegakan hukum bagi penunggak pajak dan retribusi daerah.
3.1.2 Pengelolaan Belanja Daerah Pengelolaan
belanja
daerah
merupakan
bagian
dari
pelaksanaan program pembangunan dalam mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan seperti yang telah disampaikan oleh calon bupati dan wakil bupati pada saat kampanye pilkada. Kebijakan pengelolaan belanja daerah di dasarkan pada anggaran berbasis kinerja dengan orientasi pada pencapaian hasil dan prinsip transpransi, akuntabilitas, efisiensi dan efektifitas. Dalam menentukan belanja daerah terdapat tiga elemen yaitu masyarakat sebagai pemberi amanat, Pemerintah Kabupaten dan DPRD sebagai pelayan masyarakat, sehingga hakekat dari Anggaran Belanja Daerah adalah sebagai perwujudan dari amanat rakyat kepada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 4
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Pemerintah Daerah dan DPRD dalam meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat. Pada sisi belanja daerah selama kurun waktu tahun 2005 sampai tahun 2009 terjadi peningkatan nilai belanja daerah seiring dengan semakin tingginya kebutuhan dan kemantapan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Pada tahun 2005 belanja daerah terealisasi sebesar Rp. 213,999 milyar dan terus berkembang menjadi Rp. 502,232 milyar pada tahun 2006.
Tabel 3.3 Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2006 No 1.
2.
Uraian Belanja Aparatur Belanja Administrasi Umum Belanja Operasional dan Pemeliharaan Belanja Modal Belanja Pelayanan Publik Belanja Administrasi Umum Belanja Operasional dan Pemeliharaan Belanja Modal Belanja Bagi Hasil Belanja Tak Disangka Total Belanja
Belanja Tahun 2005 165.856.649.621 130.356.920.026 12.700.453.095 22.799.276.500 47.387.022.175 21.662.645.515 1.341.810.200 22.937.566.460 1.445.000.000 213.243.671.796
Tahun 2006 286.689.523.779 187.896.346.163 40.189.640.725 58.603.536.891 215.543.075.396 1.500.000 147.986.278.384 31.555.247.012 31.500.050.000 4.500.000.000 502.232.599.175
Sumber: Peraturan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2006
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 beserta revisinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Struktur belanja daerah tahun 2007 dibedakan menjadi belanja langsung dan belanja tidak langsung. Belanja tidak langsung diarahkan untuk pemenuhan kebutuhan belanja pegawai, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil dan belanja tidak terduga. Sedangkan belanja langsung diarahkan untuk mendukung terwujudnya visi, misi, tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 5
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 3.4 Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2007 – 2009 No
Uraian
Tahun 2007
1.
Belanja Tidak Langsung 204.480.648.473 Belanja Pegawai 175.287.848.473 Belanja Subsidi Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial 13.925.000.000 Belanja Bantuan Keuangan 13.567.800.000 kepada Prov/Kab/Kota dan Pemerintah Desa Belanja tidak Terduga 1.700.000.000 2. Belanja Langsung 376.709.385.001 Belanja Pegawai 33.507.928.695 Belanja Barang dan Jasa 103.176.761.935 Belanja Modal 240.024.694.371 Total Belanja 581.190.033.474 Sumber: Peraturan Daerah Kabupaten OKU TIMUR
Belanja
daerah
Belanja Tahun 2008 Tahun 2009
239.037.871.444 202.096.371.444 -
Tahun 2010
328.536.820.809 248.022.878.809 2.642.482.000 35.327.460.000 40.544.000.000
389.907.724.032 283.593.938.032 800.000.000 19.725.000.000 42.244.486.000 42.006.600.000
1.000.000.000 2.000.000.000 399.833.038.586 328.528.856.942 37.854.248.535 42.597.544.968 104.424.164.734 161.172.378.383 257.554.625.317 124.758.933.591 638.870.910.030 657.065.677.751 Tahun 2007-2009
1.537.700.000 281.622.739.055 37.839.953.410 75.477.294.135 168.305.491.510 671.530.463.087
19.425.000.000 16.516.500.000
Kabupaten
OKU
TIMUR
diarahkan
untuk
mendukung 9 (sembilan) prioritas pembangunan, yaitu: 1. Program Pembangunan Bidang Pemerintahan dan SDM 2. Program Pembangunan Pertanian 3. Program Pengembangan Pendidikan 4. Program Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat 5. Program Pembangunan Infrastruktur 6. Program Peningkatan Investasi dan Percepatan Pembangunan Ekonomi 7. Program Pengembangan Daerah Pertumbuhan Baru dan Daerah Tertinggal 8. Program Pembangunan Keagamaan dan Budaya 9. Program Pembangunan Keamanan dan Ketertiban Sementara itu ada beberapa permasalahan yang banyak dihadapi dalam pengelolaan keuangan daerah, antara lain: 1. Belum adanya konsistensi peraturan perundangan-undangan yang mengatur tentang struktur keuangan daerah. Selain itu juga, peraturan prundang-undangan tentang pengelolaan keuangan daerah
terus
mengalami
perubahan
yang
menyebabkan
keterlambatan dalam proses penyusunan anggaran, mengganggu kelancaran
dalam
pelaksanaan
anggaran
dan
menghambat
kecepatan dalam pelaporan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 6
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2. Adanya perubahan peraturan perundang-undangan yang sangat cepat tanpa diikuti oleh sosialisasi yang telah menyebabkan keterlambatan
penyesuaian
terhadap
peraturan
baru
dan
berdampak terhadap kurrang optimalnya penyerapan belanja daerah. 3. Terbatasnya pemahaman aparatur terhadap teknis penyusunan anggaran dan pengalokasian dana terutama dalam penentuan prioritas belanja dengan mengacu pada prinsip anggaran berbasis kinerja. 4. Belum adanya standar pelayanan minimal sebagai acuan dalam mengalokasikan anggaran belanja daerah. 5. Belum adanya standar analisis belanja sebagai acuan yang digunakan untuk mengukur tingkat kewajaran belanja dan beban kerja. 6. Belum semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau dinas instansi menggunakan anggaran berbasis kinerja sebagai dasar dalam penyusunan anggaran. Kondisi ini menyebabkan kesulitan dalam menetapkan indikator kinerja program dan kegiatan setiap SKPD dan ketidaktepatan dalam mengalokasikan belanja daerah untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan.
3.2
KERANGKA PENDANAAN Dalam upaya mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan, kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan pada pengelolaan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah secara efisien, efektif, transpran, adil, akuntabel dan berbasisi kinerja untuk mendanai berbagai program dan kegiatan pembangunan selama 5 tahun ( 2010 - 2015). Pendekatan berbasis kinerja berarti bahwa penetapan anggaran suatu SKPD harus disertai sasaran dan indikator kinerja (masukan, keluaran dan hasil) yang spesifik, terukur, dapat dicapai, masuk akal dan memperhatikan dimensi waktu, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta memperhatikan kondisi keuangan akuntabilitas
daerah. berarti
Sedangkan bahwa
penerapan penetapan
prinsip
transparansi
mekanisme
dan
pengendalian,
pengawasan, evaluasi dan pelaporan berbasisi sistem informasi yang dapat diakses oleh seluruh pemangku kepentingan sehingga pengelolaan dana Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 7
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dan kemajuan daerah secara berkelanjutan. Dengan
memperhatikan
perubahan
yang
terjadi,
pendanaan
pembangunan untuk lima tahun mendatang diprediksi juga akan semakin meningkat. Dengan memperhatikan pertumbuhan ekonomi makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2009 seperti pada tabel 3.5a, maka berbagai prediksi untuk lima tahun mendatang dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini.
Tabel 3.5a Pertumbuhan Ekonomi Makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005 – 2009 NO 1
INDIKATOR KINERJA
2006
2007
2008
2009
5,72
6,49
6,70
5,15
5,28
Rp.
2.613.209
3.063.108
3.629.682
4.270.166
4.711.278
Pertanian
%
1.352.205
1.568.479
1.845.223
2.087.610
2.196.888
Pertambagan dan Penggalian
%
75.067
81.835
90.261
100.470
121.117
Industri Pengolahan
%
195.438
221.542
252.777
269.708
292.556
Listrik, Gas dan Air Bersih
%
4.015
4.243
4.498
4.611
4.878
Bangunan
%
192.417
232.151
283.990
356.010
399.514
Perdagangan, Hotel dan Restoran
%
345.057
429.232
534.855
696.327
790.129
Pengangkutan dan Komunikasi
%
51.260
62.916
76.056
92.562
97.339
Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan
%
94.026
106.446
120.840
138.732
152.115
Jasa-Jasa
%
303.724
356.245
421.182
524.136
656.742
Rp.
1.761.563
1.875.941
2.001.672
2.104.805
2.215.844
Rp.
3.122.094
3.282.159
3.464.041
3.649.749
3.693.644
Rp.
3.122.094
3.282.159
3.464.041
3.649.749
3.693.644
Rp.
4.631.502
5.359.235
6.281.433
7.404.497
7.853.387
Rp.
4.631.502
5.359.235
6.281.433
7.404.497
7.853.387
%
9,00
10,63
11,05
12,07
12,43
Pendapatan Asli Daerah
Rp. M
1,885
9,013
9,801
11,115
11,087
Dana Perimbangan
Rp. M
191,399
461,401
522,739
571,542
611,001
Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah
Rp. M
20,714
6,946
33,247
53,168
93.375
570.541
577.843
584.834
590.092
599.904
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
%
PDRB Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha
3
PDRB Harga Konstan
4
Pendapatan Perkapita Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 dengan migas Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 tanpa migas Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Dengan Migas Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Tanpa Migas
5
Inflasi
6
Keuangan Daerah
7
CAPAIAN KINERJA 2005
Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi
2
SAT
Sosial Budaya Jumlah Penduduk Laju Pertumbuhan Penduduk
8
Indeks Pembangunan Manusia
9
Persentase Penduduk Miskin Persentase Keluarga Pra Sejahtera
Jiwa %
%
-
1,263
1,195
0,891
1,636
65.40
67.50
68.14
68.88
70.25
-
-
12,81
11,36
11,26
Sumber: Hasil Analisa BPS OKU TIMUR
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 8
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tabel 3.5 Perkiraan Pertumbuhan Ekonomi Makro Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 – 2015 NO 1
INDIKATOR KINERJA
2010
2011
2012
2013
2014
2015
5,54
5,82
6,11
6,42
6,74
7,08
Rp.
4.946.842
5.194.184
5.453.893
5.726.588
6.012.917
6.313.563
Pertanian
%
2.306.732
2.422.069
2.543.172
2.670.331
2.803.848
2.944.040
Pertambagan dan Penggalian
%
127.173
133.531
140.208
147.218
154.579
162.308
Industri Pengolahan
%
307.184
322.543
338.670
355.604
373.384
392.053
Listrik, Gas dan Air Bersih
%
5.122
5.378
5.647
5.929
6.226
6.537
Bangunan
%
419.490
Perdagangan, Hotel dan Restoran
440.464
462.487
485.612
509.892
535.387
%
829.635
871.117
914.673
960.407
1.008.427
1.058.848
Pengangkutan dan Komunikasi
%
102.206
Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan
107.316
112.682
118.316
124.232
130.444
%
159.721
167.707
176.092
184.897
194.142
203.849
Jasa-Jasa
%
689.058
724.058
760.261
798.274
838.188
880.097
2.442.968
2.565.116
2.693.372
2.828.041
2.969.443
3.842.888
3.919.746
3.998.141
4.078.104
4.159.666
3.842.888
3.919.746
3.998.141
4.078.104
4.159.666
8.824.066
9.353.510
9.914.720
10.509.60 3
11.140.18 0
8.824.066
9.353.510
9.914.720
10.509.60 3
11.140.18 0
13,19
13,58
13,99
14,41
14,84
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
%
PDRB Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha
3
PDRB Harga Konstan
4
Pendapatan Perkapita
Rp.
2.326.636
Rp.
3.767.537
Rp.
3.767.537
Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Dengan Migas
Rp.
8.324.590
Pendapatan Perkapita Harga Berlaku Tanpa Migas
Rp.
8.324.590
Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 dengan migas Pendapatan Perkapita harga konstan tahun 2000 tanpa migas
5
Inflasi
6
Keuangan Daerah
7
CAPAIAN KINERJA
Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi
2
SAT
%
12.81
Pendapatan Asli Daerah
Rp. M
30,296
29,332
35,198
42,238
50,686
60,823
Dana Perimbangan
Rp. M
607,112
657,087
686,998
718,405
751,382
786,008
Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah
Rp. M
104,265
113,304
115,629
118,046
120,558
123,170
605.935
613.098
620.484
628.096
634.783
642.288
0,995
1,168
1,190
1,212
1,053
1,168
70,94
72,00
73,03
73,90
74,94
75,89
11,20
11,15
11,10
11,00
10,90
10,80
Sosial Budaya Jumlah Penduduk Laju Pertumbuhan Penduduk
8
Indeks Pembangunan Manusia
9
Persentase Penduduk Miskin Persentase Keluarga Pra Sejahtera
Jiwa %
%
Sumber: Hasil Analisa BPS OKU TIMUR
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 9
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
3.2.1 KERANGKA PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH Pengelolaan pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun waktu 2010-2015 diarahkan sebagai berikut: 1.
Peningkatan penggalian pendapatan daerah melalui intensifikasi dan ektensifikasi sumber-sumber penerimaan daerah.
2.
Optimalisasi dana perimbangan, dana dekonsentrasi serta sumber dana lain dari pemerintah pusat dan Pemerintah Propinsi Sumatera Selatan.
3.
Peningkatan kemampuan pembiayaan investasi publik melalui pola kemitraan dengan masyarakat dan swasta.
4.
Peningkatan investasi swasta melalui berbagai instrumen fiskal dan berbagai insentif dalam penanaman modal.
5.
Pendayagunaan potensi pinjaman dan obligasi daerah serta pengembangan pembiayaan indikatif. Prediksi Pendapatan daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun
waktu 2011 – 2015 dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut ini Tabel 3.6 Prediksi Pendapatan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2011– 2015 No 1.
Uraian Pendapatan Asli daerah Pajak Daerah Retribusi Daerah Bagian Laba Usaha Daerah Lain-lain PAD yang sah Hasil Pengelolaan Keuangan Daerah yang Dipisahkan
2.
Dana Perimbangan Bagi Hasil Bumi dan Bukan Pajak Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus
Pendapatan Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
Tahun 2014
Tahun 2015
29.332.484.000
32.675.085.107
4.270.000.000
4.756.590.455
37.507.139.925
43.756.749.716
49.844.584.779
5.460.004.256
6.369.774.932
21.732.484.000 325.000.000
7.255.995.674
24.209.022.471 362.035.573
27.789.099.563 415.574.094
32.419.445.387 484.818.935
36.929.932.057 552.271.333
-
-
-
3.005.000.000
3.347.436.608
657.087.569.223
771.480.695.856
141.412.121.071 456.812.790.000 58.862.658.152
166.030.719.004 536.339.851.204 69.110.125.648
Dana Perimbangan dari Propinsi
3.
Lain-lain pendapatan Sah Bantuan Dana Kontigensi Bantuan Keuangan Propinsi dan Pemerintah Lainnya Pendapatan Hibah Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah lainnya Dana Penyesuaian dan Otonomi khusus
Jumlah Pendapatan
-
-
4.482.710.462
5.106.385.714
776.822.430.725
818.063.169.318
864.097.450.395
167.180.316.247 540.053.470.094 69.588.644.385
176.055.754.760 568.724.377.505 73.283.037.053
185.962.813.780 600.727.795.861 77.406.840.754
-
-
3.842.462.012
-
113.304.895.900
136.574.412.899
162.850.389.499
181.689.108.027
200.292.589.600
41.218.474.000
49.683.544.938
59.242.316.867
66.095.535.553
72.863.178.870
30.014.257.500
36.178.309.544
43.138.767.178
48.129.108.896
53.057.136.780
42.072.164.400
50.712.558.418
60.469.305.454
67.464.463.577
74.372.273.950
7 99.724.949.123
940.730.193.863
977.179.960.149
1.043.509.027.060
1.114.234.624.774
Sumber: Hasil Analisa Dispenda OKU TIMUR
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 10
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dengan bertambahnya pendapatan daerah yang berasal dari PAD, diharapkan struktur PAD menjadi penyumbang terbesar dalam pendapatan daerah. Struktur pendapatan daerah yang demikian diharapkan
mendorong
kemandirian
daerah
dalam
mewujudkan
pembangunan di segala bidang.
3.2.2 KERANGKA PENGELOLAAN BELANJA DAERAH Pengganggaran dalam setiap SKPD harus dapat mencerminkan atau menunjukkan keselarasan dengan tugas pokok dan fungsi SKPD yaitu seperti yang diamanatkan pada Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) dan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat daerah (Renja SKPD). SKPD juga harus dapat melakukan peninjauan kembali terhadap kegiatan-kegiatan yang tidak bersifat substansif agar dapat melakukan pengehmatan anggaran. Selain itu juga alokasi belanja daerah dalam dokumen anggaran setiap unit satuan kerja harus dapat menjamin keselarasan dan kesesuaian dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010-2015, sehingga target tiap SKPD dapat mencapai target seperti yang diamanatkan oleh RPJMD. Kebijakan pengelolaan belanja daerah Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR selama tahun 2010-2015 dengan arah kebijakan belanja sebagai berikut: 1. Perencanaan APBD yang efisien dan efektif bagi belanja aparatur maupun belanja pelayanan publik. 2. Transparansi APBD. 3. Kerjasama pembangunan baik antar Pemda maupun antar negara dengan masyarakat dan swasta maupun lembaga-lembaga donor. 4. Revitalisasi aset-aset Pemda. 5. Pengembangan berbagai kebijakan program/proyek pembangunan yang layak jual terhadap investasi swasta baik domestik maupun internasional. 6. Penurunan kebocoran pengelolaan keuangan daerah. 7. Penetapan standar analisa belanja (SAB) dengan tepat.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 11
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dengan berbagai kebijakan yang diambil dalam pengelolaan belanja daerah dalam kurun waktu 2010-2015, dapat diproyeksikan peningkatan belanja daerah dari tahun ke tahun selama tahun 20102015, seperti pada tabel 3.7 berikut ini. Tabel 3.7 Prediksi Belanja Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 – 2015 No
Pendapatan
Uraian
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
439.848.722.018
489.179.700.809
478.818.180.473
500.884.332.989
501.405.581.148
337.545.963.559
375.403.235.698
367.451.662.371
384.385.531.541
384.785.544.553
Belanja Subsidi
952.195.145
1.058.988.040
1.036.557.170
1.084.326.511
1.085.454.921
Belanja Hibah
952.195.145
1.058.988.040
1.036.557.170
1.084.326.511
1.085.454.921
Belanja Bantuan Sosial
50.281.243.072
55.920.506.781
54.736.031.082
57.258.520.117
57.318.106.525
Belanja Bantuan Keuangan kepada Prov/Kab/Kota dan Pemerintah Desa Belanja tidak Terduga
49.998.100.704
55.605.608.745
54.427.803.033
56.936.087.496
56.995.338.363
119.024.393
132.373.505
129.569.646
135.540.814
135.681.865
359.876.227.105
451.550.493.054
498.361.779.676
542.624.694.071
612.829.043.626
48.191.399.505
60.467.595.713
66.736.143.745
72.663.436.603
82.064.573.999
96.945.048.347
121.640.667.217
134.250.898.465
146.174.637.943
165.086.595.858
214.739.779.253
269.442.230.124
297.374.737.466
323.786.619.526
365.677.873.769
799.724.949.123 940.730.193.863 977.179.960.149 1.043.509.027.060 Sumber: Hasil Analisa Badan Pengelola Administrasi Keuangan Daerah Kab. OKU TIMUR
1.114.234.624.774
1.
Belanja Tidak Langsung Belanja Pegawai
2.
Belanja Langsung Belanja Pegawai Belanja Barang dan Jasa Belanja Modal
Tahun 2014
Total Belanja
Tahun 2015
3.2.3 PEMBIAYAAN DAERAH Pembaiyaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi defisit anggaran yang disebabkan oleh besarnya belanja daerah dibandingkan dengan pendapatan daerah yang diperoleh.
Penyebab
dari
defisit
anggaran
adalah
semakin
meningkatnya kebutuhan untuk pembangunan daerah. Pengaturan tentang kebijakan pembiayaan dalam APBD telah diatur
dalam
Undang
Undang
Nomor
32
Tahun
2004
tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah pada bab khusus
Keuangan Daerah yaitu pasal 174. Pada
dasarnya pembiyaan di bagi 2 yaitu penerimaan pembiyaan dan pengeluran pembiayaan. Penerimaan pembiayaan adalah segala penerimaan yang perlu dibayar kembali baik pada tahun anggaran yang bersangkutan atau tahun anggaran selanjutnya, meliputi: sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya (SILPA), pencairan dan cadangan, hasil Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 12
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembali pemberian pinjaman dan penerimaan piutang daerah. Sedangkan pengeluaran pembiayaan adalah pengeluaran yang akan diterima kembali baik pada tahun anggaran yang bersangkutan atau tahun anggaran selanjutnya, yang mencakup pembentukan
dana
cadangan,
penyertaan
modal
(investasi
pemerintah daerah, pembayaran pokok hutang dan pemberian pinjaman daerah.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
III - 13
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
un
4.1
ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL Segala peluang yang dapat mendukung terwujudnya visi, misi dan kebijakan dalam kurun waktu 2010-2015 sangat perlu untuk didata dan diketahui,
begitu
pula
ancaman
yang
mungkin
dapat
menghambat
perwujudan visi, misi dan kebijakan tersebut juga perlu didapatkan sehingga dapat mengambil kebijakan dalam memanfaatkan peluang dan dapat mengatasi masalah. Analisa lingkungan eksternal di Kabupaten OKU TIMUR ini sekaligus sebagai bahan identifikasi peluang dan ancaman yang sanagt berkaitan dengan 3 (tiga) arus perubahan yaitu globalisasi, demokratisasi dan desentralisasi. Globalisasi ditandai dengan perpindahan barang dan jasa, modal dan informasi lintas daerah dan lintas negara secara bebas serta interaksi pasar lokal, pasar daerah, pasar dalam negeri dan pasar internasional secara lebih terbuka memberi peluang bagi masa depan daerah Kabupaten OKU TIMUR untuk lebih berkembang dan berdaya saing dalam pasar global.. Demokratisasi terjadi dengan adanya perubahan kehidupan sosial, ekonomi dan politik dengan mengutamakan aspirasi dan partisipasi rakyat telah memberikan peluang untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan. Pada Pilkada langsung 2010 di Kabupaten OKU TIMUR telah berjalan aman tanpa ada gejolak yang berarti. Desentralisasi dan otonomi daerah memberikan kewenangan dan sumber
daya
bagi
pemerintah
daerah
yang
lebih
besar
untuk
menyelenggarakan pemerintahan dan memberi ruang yang lebih luas bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
4.1.1 Analisa Kekuatan Daerah 1.
Tersedianya berbagai sumber daya yang cukup terutama potensi pertanian dan perkebunan yang didukung dengan lahan pertanian yang subur dan didukung dengan sistem irigasi komering yang juga dapat mengairi wilayah Provinsi Lampung.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 1
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2.
Produksi beras yang berlimpah sehingga mengalami surplus beras yang dapat mensuplai daerah lain di wilayah Sumatera Selatan bahkan wilayah lain di Pulau Sumatera dan di luar Pulau Sumatera.
3.
Memiliki potensi di bidang perkebunan terutama perkebunan karet, sawit dan perkebunan tebu.
4.
Memiliki potensi pertambangan yang masih dalam tahap ekplorasi di beberapa kecamatan yaitu potensi pertambangan batubara dan minyak bumi.
5.
Lembaga pendidikan cukup beragam terutama di wilayah belitang dan sekitarnya yaitu beberapa perguruan tinggi swasta, sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten OKU TIMUR.
6.
Memiliki banyak daerah yang dapat di jadikan potensi wilayah pariwisata baik wisata air, agro wisata atau wisata lainnya.
7.
Telah menjadi pilot project pengembangan energi alternatif yaitu pengembangan tanaman jarak pagar dan juga telah dibangun unit pengolahan minyak jarak.
4.1.2 Analisa Kelemahan Daerah 1.
Sumber Daya Manusia yang masih rendah sehingga belum mempunyai kemampuan untuk berkompetisi. Walaupun Indeks Pembangunan
Manusia
(IPM)
relatif
cukup
tetapi
perlu
penanganan lebih serius sehingga nilai IPM diharapkan lebih meningkat lagi. 2.
Belum optimalnya pengelolaan sumber daya alam dan energi karena masih terbatasnya dana dan masih rendahnya sumber daya manusia yang dapat mengelolanya.
3.
Rendahnya investasi dan daya saing produk karena belum optimalnya promosi daerah.
4.
Belum mantapnya iklim investasi.
5.
Angka pengangguran dan kemiskinan relatif tinggi.
6.
Kesenjangan pembangunan antar wilayah terutama ketertinggalan pembangunan di wilayah pesisir komering yang banyak dihuni penduduk asli.
7.
Terbatasnya sumber dana pembangunan yang masih sanagt mengandalkan
dana
perimbangan
dan
masih
rendahnya
Pendapatan Asli Daerah (PAD). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 2
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
8.
Infrastruktur yang belum memadai terutama infrastruktur jalan yang sanagt dibutuhkan masyrakat dalam pemasaran hasil pertanian.
9.
Belum maksimalnya dukungan dalam bentuk peraturan daerah yang mendorong peningkatan kegiatan ekonomi dan investasi
4.2. ANALISA LINGKUNGAN EKSTERNAL 4.2.1 Analisa Peluang Daerah 1.
Letak posisi Kabupaten OKU TIMUR yang sangat strategis yaitu di Provinsi Sumatera Bagian Selatan, yang menghubungkan wilayah Sumatera dengan wilayah Jawa. Kabupaten OKU TIMUR juga terletak pada jalur lintas sumatera dan memiliki akses ke jalur lintas timur sumatera.
2.
Pertumbuhan ekonomi nasional dan global cenderung meningkat serta
perluasan
pasar
regional
dan
internasional
akan
meningkatkan investasi. 3.
Kinerja sektor perbankan dalam peningkatan fungsi intermediasi permodalan sektor riil khususnya bagi UKM/IKM. Di samping itu perhatian
pemerintah
dan
lembaga
internasional
terhadap
UKM/IKM melalui peningkatan dan perluasan kredit mikro. 4.
Berlakunya Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Otonomi Daerah yang akan memberikan kewenangan yang lebih luas dalam mengelola sumber daya secara lebih efisien, efektif dan produktif.
5.
Masuknya Indonesia dalam salah satu dari 189 negara yang ikut menandatangani Milenium Development Goals (MDG’s), dimana tujuan dari pembangunan milenium itu berisikan tujuan indikatif terutama persoalan penanggulangan kemiskinan.
4.2.2 Analisa Ancaman Daerah 1.
Belum optimalnya deregulasi, debirokrasi dan masih adanya peraturan-peraturan daerah yang kurang kondusif terhadap iklim investasi.
2.
Ketergantungan industri nasional yang masih cukup tinggi terhadap komponen impor menjadikan industri nasional rentan terhadap perkembangan ekonomi internasional khususnya berkaitan dengan kurs mata uang dunia.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 3
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
3.
Kompetisi yang semakin ketat dalam perekonomian dunia dan terintegrasinya ekonomi nasional terhadap ekonomi internasional menuntut peningkatan daya saing yang semakin tinggi.
4.
Kebijakan
pembangunan
berkelanjutan
berorientasi
kawasan
belum secara konsisten pelaksanaannya sehingga berdampak pada inefisiensi dan inefektifitas alokasi sumber daya alam.
4.3
ISU STRATEGIS DAERAH Dari analisa lingkungan internal dan eksternal, isu strategis daerah Kabupaten OKU TIMUR dalam kurun waktu tahun 2010-2015 adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Matrik Analisa SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010 - 2015
Peluang (Opportunity)
` Lingkungan Eksternal
-
Posisi strategis Kabupaten OKU TIMUR
-
Pertumbuhan ekonomi nasional dan global semakin membaik
-
Kinerja perbankan dalam permodalan UKM/IKM semakin membaik
-
Lingkungan Internal
Hambatan (Threat) -
Ketergantungan industri nasional terhadap bahan impor
-
Kompetisi semakin ketata dalam perekonomian dunia
-
Kebijakan pembangunan berkelanjutan berorientasi
Berlakunya UU No. 32 Tahun
kawasan belum konsisten.
2004 tentang Otonomi Daerah -
Belum optimelnya deregulasi, debirokrasi .
Masuknya Indonesia dalam MDGs -
Kekuatan
(Strength)
Meningkatkan
pelayanan
sarana prasarana irigasi untuk
Meningkatkan
ketersediaan
aparatur
pelayanan
mendukung
yang berstandar dan terpadu.
optimalisasi
produksi pertanian. -
Potensi
pertanian
perkebunan
dan
dengan
melalui
Meningkatkan kinerja aparatur,
Meningkatkan eksplorasi dalam
pengawasan untuk mendukung
upaya
kelancaran
menambah
cadangan
penyelenggaraan
dukungan irigasi
migas
-
Produksi beras tinggi
mineral
-
Potensi perkebunan karet,
kualitas dan kuantitas usaha
sawit dan tebu
pertambangan,
-
Potensi pertambangan
dan energi lainnya.
dalam memenuhi sarana dan
-
Lembaga pendidikan cukup
Meningkatkan
prasarana aparatur pemerintah.
beragam -
Potensi
sumber pariwisata
yang
banyak -
Pilot alternatif
energi
serta
daya
sumber
daya
pemerintahan
meningkatkan bahan
galian
baru,
Meningkatkan
kecil
menengah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
untuk
efektifitas
keuangan
dan
daerah
Meningkatkan pengelolaan aset dan
kelembagaan
dan organisasi koperasi usaha
Meningkatkan efisiensi
pengembangan eneri
dan
pembangunan.
terbarukan dan energi alternatif
project
dan
kekayaan
daerah
yang
lebih efektif dan efisien
Meningkatkan
kinerja
perencana pembangunan
IV - 4
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
mewujudkan
sistem
ekonomi
kualitas
kerakyatan.
pelayanan
Meningkatkan keamanan dan
perekonomian
untuk
ketertiban
memperlancar
perindustrian
di
lingkungan
masyarakat.
Meningkatkan
penyelenggaraan
dan perdagangan.
Meningkatkan
peran
serta
masyarakat dalam memelihara keamanan dan ketertiban.
Meningkatkan kesadaran akan penegakan hukum aparat dan masyarakat
Kelemahan
-
-
-
kependudukan
Meningkatkan
sesuai
dengan
pembinaan
energi belum optimal
sekolah
kerja
dan yang
kebutuhan
pasar.
Meningkatnya
infrastruktur
teknologi dan informasi yang
Meningkatkan
akses
daya saing
masyarakat
Belum mantapnya iklim
pelayanan kesehatan.
dapat
terhadap
membatu
percepatan
pembangunan ekonomi
Meningkatkan
koordinasi
Meningkatnya
Keluarga
pembangunan antar sektor di
Angka pengangguran
berecana
Keluarga
wilayah Kota Terpadu Mandiri
cukup tinggi
Sejahtera.
Kesenjangan tertinggal
-
dibidang
pelayanan
tenaga
Pengelolaan SDA dan
Meningkatkan kualitas
melalui sekolah maupun luar
dan
Meningkatkan
pengelolaan
Meningkatkan
dengan perlindungan
Dana pembangunan
dan kesejahteraan sosial serta
terbatas
pemberdayaan masyarakat. Meningkatkan
infrastruktur
memadai
jalan
penghubung
Belum ada dukungan Perda
wilayah
Infrastruktur belum
Mengurangi pembangunan
lingkungan hidup.
pembangunan wilayah -
terhadap
terhadap olahraga prestasi baik
Rendahnya investasi dan
pendidikan yang bermutu
SDM masih rendah
investasi -
akses
masyarakat
(Weaknes) -
Meningkatkan
sebagai dan
pola
kesenjangan antar
wilayah
percepatan
pembangunan
wilayah
tertinggal
Meningkatkan
pemerataan
penduduk antar wilayah
pusat
pertumbuhan
dalam kegiatan investasi
Meningkatkan
ketersediaan
sarana prasarana perkantoran pemerintah
Meningkatkan perhubungan memberi
infrastruktur yang
dapat
kenyamanan
bagi
pengguna jalan
Meningkatkan
kualitas
perumahan
dan
kawasan
pemukiman
yang
memenuhi
syarat.
Meningkatkan
pemahaman
agama masyarakat
Meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai agama dan budaya.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 5
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Berdasarkan analisa lingkungan internal dan eksternal Kbaupaten OKU TIMUR, strategi pembangunan Kabupaten OKU TIMUR tahun 2010 – 2015 dapat dirinci sebagai berikut: 1.
Meningkatkan ketersediaan sarana prasarana irigasi untuk mendukung optimalisasi produksi pertanian.
2.
Meningkatkan eksplorasi dalam upaya menambah cadangan migas dan sumber daya mineral serta meningkatkan kualitas dan kuantitas usaha pertambangan, bahan galian dan energi lainnya.
3.
Meningkatkan pengembangan sumber daya eneri baru, terbarukan dan energi alternatif
4.
Meningkatkan
kelembagaan
dan
organisasi
koperasi
usaha
kecil
menengah untuk mewujudkan sistem ekonomi kerakyatan. 5.
Meningkatkan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
6.
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam memelihara keamanan dan ketertiban.
7.
Meningkatkan
kesadaran
akan
penegakan
hukum
aparat
dan
masyarakat 8.
Meningkatkan pelayanan aparatur melalui pelayanan yang berstandar dan terpadu.
9.
Meningkatkan
kinerja
aparatur,
pengawasan
untuk
mendukung
kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. 10.
Meningkatkan efektifitas dan efisiensi keuangan daerah dalam memenuhi sarana dan prasarana aparatur pemerintah.
11.
Meningkatkan pengelolaan aset dan kekayaan daerah yang lebih efektif dan efisien
12.
Meningkatkan kinerja perencana pembangunan
13.
Meningkatkan kualitas pelayanan penyelenggaraan perekonomian untuk memperlancar perindustrian dan perdagangan.
14.
Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan yang bermutu
15.
Meningkatkan pembinaan terhadap olahraga prestasi baik melalui sekolah maupun luar sekolah
16.
Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan.
17.
Meningkatnya Keluarga berecana dan Keluarga Sejahtera.
18.
Meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup.
19.
Meningkatkan
perlindungan
dan
kesejahteraan
sosial
serta
pemberdayaan masyarakat. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 6
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
20.
Meningkatkan infrastruktur jalan sebagai penghubung wilayah dan pusat pertumbuhan
21.
Meningkatkan ketersediaan sarana prasarana perkantoran pemerintah
22.
Meningkatkan
infrastruktur
perhubungan
yang
dapat
memberi
kenyamanan bagi pengguna jalan 23.
Meningkatkan kualitas perumahan dan kawasan pemukiman yang memenuhi syarat.
24.
Meningkatkan pemahaman agama masyarakat
25.
Meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai agama dan budaya.
26.
Meningkatkan pelayanan dibidang kependudukan dan kualitas tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
27.
Meningkatnya infrastruktur teknologi dan informasi yang dapat membatu percepatan pembangunan ekonomi
28.
Meningkatkan koordinasi pembangunan antar sektor di wilayah Kota Terpadu Mandiri
29.
Mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah dengan pola percepatan pembangunan wilayah tertinggal
30.
Meningkatkan pemerataan penduduk antar wilayah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
IV - 7
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR tahun 2005 – 2025 yang mengandung penyataan visi Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur tahun 2005-2025 mengarah pada pencapaian tujuan pembangunan nasional seperti tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indoneisa Tahun 1945. Visi RPJPD Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2005-2025 adalah Ogan Komering Ulu Timur Aman, Maju dan Berdaya Saing. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010-2015 merupakan pelaksanaan RPJPD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2025. Pelaksanaan Tahap pertama dari RPJPD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2025 adalah RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2010. Dalam tahapan pembangunan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Tahun 20052025 tercantum bahwa periode kedua dari tahapan RPJPD Kabupaten OKU TIMUR adalah RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2010-2015. Dalam tahapan ini skala prioritas yang akan dicapai adalah tercapainya kualitas pelayanan publik yang lebih murah, cepat, transparan dan akuntabel semakin meningkat ditandai dengan terpenuhinya standar pelayanan minimum. Selain itu juga diarahkan untuk semakin meningkatnya kesejahteraan rakyat dengan membaiknya berbagai indikator Indek Pembangunan Manusia (IPM) dan juga peningkatan indikator perekonomian berupa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010-2015 dan program Kepala Daerah yang penyusunannya memperhatikan RPJM Nasional dan RPJM provinsi (Renstra), memuat arah kebijakan keuangan Daerah, strategi pembangunan Daerah, kebijakan umum, dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah, lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah, dan program kewilayahan disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. RPJM Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR disusun untuk mengantisipasi perkembangan, perubahan dan tantangan masa depan yang semakin komplek. Perubahan tersebut harus disusun dalam tahapan yang terencana, konsisten dan
berkelanjutan
sehingga
dapat
meningkatkan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
akuntabilitas
kinerja
yang
V-1
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
berorientasi
pada
pencapaian
hasil
(ultimate
outcame)
yang
diharapkan.
Meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) yang disertai penyelenggaraan pelayanan publik yang prima, perlu dukung kesiapan sumberdaya yang handal baik sumberdaya manusia maupun sumberdaya keuangan, serta penyediaan sarana dan prasarana pemerintah yang memadai. Untuk menghadapi era globalisasi ekonomi dan perdagangan bebas, Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih berkualitas, mengembangkan infrastruktur serta menggali potensi-potensi keunggulan daerah, agar tetap eksis dan unggul dengan senantiasa mengupayakan perubahan ke arah perbaikan, serta mengarahkan anggota organisasi dalam pengambilan keputusan
tentang masa
depan,
membangun
operasi
dan
prosedur
untuk
mencapainya, dan menentukan ukuran keberhasilan/kegagalannya. Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR menetapkan visi dan misi yang hendak dicapai dan mengarahkan seluruh sumberdaya dan potensi yang dimiliki untuk mewujudkan visi dan misi tersebut.
5.1
VISI PEMERINTAH KABUPATEN OKU TIMUR Visi merupakan gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah, merupakan cara pandang jauh ke depan tentang kemana dan bagaimana Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR harus dibawa dan berkarya agar konsisten, eksis, antisipatif, inovatif serta produktif. Visi yang ditetapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh pegawai (pejabat dan staf) dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kinerjanya dalam rangka mewujudkan visi tersebut. Visi pada prinsipnya merupakan gambaran mengenai sosok masa depan, yang bersifat memberi inspirasi dan motivasi kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap masa depan suatu organisasi dalam hal ini Kabupaten OKU TIMUR. Visi yang telah ditetapkan perlu ditanamkan pada setiap unsur organisasi dan masyarakat sehingga menjadi visi bersama (shared vision) yang pada gilirannya mampu mengarahkan dan menggerakkan segala sumber daya yang ada, untuk menciptakan manusia yang sehat, cerdas, produktif, dan berakhlak mulia serta masyarakat yang makin sejahtera dalam pembangunan yang berkelanjutan didorong oleh perekonomian yang makin
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-2
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
maju, mandiri dan merata di seluruh wilayah didukung oleh penyediaan infrastruktur yang memadai serta memperkokoh kesatuan dan persatuan bangsa yang dijiwai oleh karakter yang tangguh dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang dilaksanakan secara demokratis dan menjunjung tinggi tegaknya supremasi hukum. Mengacu pada prinsip tersebut di atas, maka dapat dibuat suatu pengertian mengenai visi adalah sebagai suatu pernyataan yang merupakan ungkapan atau artikulasi dari citra, nilai arah dan tujuan organisasi yang realistis, memberikan kekuatan, semangat dan komitmen serta memiliki daya tarik dan dapat dipercaya sebagai pemandu dalam pelaksanaan aktivitas dan pencapaian tujuan organisasi. Dalam mengantisipasi tantangan ke depan menuju kondisi yang diinginkan, Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR menetapkan visi Kabupaten OKU TIMUR 2010-2015 sebagai berikut ; ”TERWUJUDNYA KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR YANG MANDIRI DAN MADANI BERBASIS PADA EKONOMI PERTANIAN MENUJU KABUPATEN YANG CERDAS, SEHAT DAN SEJAHTERA”
Visi tersebut mengandung beberapa kata kunci yaitu “Kabupaten OKU TIMUR yang mandiri, Madani, berbasis pada ekonomi pertanian, kabupaten yang cerdas, sehat dan sejahtra” yang perlu dijelaskan agar memberikan pengertian dan persepsi yang sama bagi setiap anggota organisasi dan stakeholders, serta berbagai pihak yang berkepentingan. KABUPATEN OKU TIMUR YANG MANDIRI adalah kemampuan riil atau nyata pemerintah dan masyarakat dalam menagtur dan mengurus kepentingan daerah/rumah tangganya menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat, termasuk di dalamnya upaya yang sungguh-sungguh agar setahap demi setahap ketergantungan terhadap pihak-pihak lain/luar dapat dikurangi. KABUPATEN OKU TIMUR YANG MADANI adalah kabupaten yang memiliki masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai, norma dan hukum yang ditopang oleh penguasaan iman, ilmu dan teknologi yang berperadapan sehingga diharapkan
terwujudnya
kemandirian
masyarakat,
terwujudnya
nilai-nilai
tertentu dalam kehidupan masyarakat, terutama keadilan, persamaan,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-3
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
kebebasan dan kemajemukan (pluralisme) serta hidup penuh dengan kedamaian. BERBASIS
PADA
EKONOMI
PERTANIAN
adalah
menjelaskan
bahwa
pembangunan ekonomi yang diarahkan dalam rangka peningkatan daya beli masyarakat melalui peningkatan pendapatan perkapita masyarakat yang berbasis pada peningkatan produksi dan produktifitas sektor pertanian, yang juga menitikberatkan pada sektor-sektor lainnya yang meliputi bidang perkebunan dan kehutanan, bidang perikanan dan peternakan, bidang perindustrian dan perdagangan, bidang perkoperasian, bidang penanaman modal, bidang ketenagakerjaan, serta kepariwisataan. KABUPATEN YANG CERDAS adalah menjelaskan bahwa seluruh komponen sumber daya manusia baik sumber daya aparatur maupun sumber daya masyarakat memiliki pengetahuan dan pendidikan yang berkualitas yang mampu berdaya saing secara global. KABUPATEN YANG SEHAT adalah kondisi suatu wilayah yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduknya dengan mengoptimalkan potensi ekonomi masyarakat sehingga terwujud kondisi masyarakat yang bersih dan sehat. KABUPATEN YANG SEJAHTERA adalah meningkatnya kualitas kehidupan yang layak dan bermanfaat serta memberikan perhatian utama pada tercukupinya kebutuhan dasar pokok manusia yang meliputi pangan, papan, sandang, kesehatan, pendidikan dan lapangan kerja, yang didukung oleh infrastruktur sosial budaya ekonomi yang memadai, juga memiliki rasa aman dan kedamaian. Peningkatan kualitas kehidupan akan lebih difokuskan pada upaya pengentasan masayrakat miskin sehingga secara simultan dapat meningkatnkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
5.2
MISI PEMERINTAH KABUPATEN OKU TIMUR Misi adalah gambaran sesuatu yang akan dilakukan dalam rangka pencapaian visi, agar tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR dapat berhasil dengan baik. Misi merupakan penjabaran dari visi, untuk mengarahkan tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam rangka mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan. Misi juga menggambarkan tugas-tugas
yang
diemban
Pemerintah
Kabupaten
OKU
TIMUR
sesuai
kewenangan yang ditetapkan berdasarkan undang-undang.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-4
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Misi yang ditetapkan diharapkan mampu menggerakkan seluruh komponen organisasi dan dapat memicu tindakan dan peran serta masyarakat untuk melakukan tindakan-tindakan positif yang mengarah pada pencapaian misi dan visi yang telah ditetapkan. Untuk mencapai VISI Kabupaten OKU TIMUR seperti tersebut diperlukan MISI yang dipergunakan sebagai pedoman dalam menyusun tujuan, sasaran dan strategi dengan menggunakan sumber daya yang dimiliki, adapun misi Kabupaten OKU TIMUR tahun 2010-2015 adalah sebagai berikut: 1.
Meningkatkan kualitas kinerja dan profesionalisme aparatur pemerintrah daerah
yang
efektif,
efisien,
bersih
dan
demokratis
dengan
mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. 2.
Meningkatkan perekonomian daerah yang berbasis pada pembangunan ekonomi pertanian masyarakat.
3.
Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan
4.
Meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat
5.
Meningkatkan sarana prasarana infrastruktur daerah
6.
Meningkatkan dan mendorong investor dalam rangka berinvestasi di Kabupaten OKU TIMUR guna mendorong percepatan pertumbuhan investasi dan perekonomian masyarakat.
7.
Meningkatkan pertumbuhan daerah-daerah baru khusunya wilayah cepat tumbuh, wilayah perbatasan dan wilayah tertinggal.
8.
Meningkatkan dan mengembangkan kualitas kehidupan beragama bagi masyarakat.
9.
Meningkatkan stabilitas keamanan dan ketentraman masyarakat dalam rangka mendorong terciptanya pertumbuhan perekonomian daerah dan masyarakat.
5.3
TUJUAN PEMBANGUNAN KABUPATEN OKU TIMUR Tujuan pembangunan Kabupaten OKU TIMUR merupakan penjabaran atau implementasi dari misi daerah yang akan dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu 2010- 2015, yang bersifat kualitatif ataupun kuantitatif. Adapun tujuan pembangunan Kabupaten OKU TIMUR tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-5
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
1.
Mewujudkan peningkatan kualitas kinerja dan profesionalisme aparatur pemerintrah daerah yang efektif, efisien, bersih dan demokratis dengan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
2.
Mewujudkan peningkatan perekonomian daerah yang berbasis pada pembangunan ekonomi pertanian masyarakat.
3.
Mewujudkan
peningkatan
kualitas
penyelenggaraan
pendidikan,
peningkatan prestasi olahraga dan peningkatan SDM tenaga kerja. 4.
Mewujudkan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan serta pemberdayaan masyarakat, perempuan dan anak.
5.
Mewujudkan peningkatan sarana prasarana infrastruktur daerah dan sarana penunjang lainnya.
6.
Mewujudkan peningkatan dan mendorong investor dalam rangka berinvestasi di Kabupaten OKU TIMUR guna mendorong percepatan pertumbuhan investasi dan perekonomian masyarakat.
7.
Mewujudkan peningkatan pertumbuhan daerah-daerah baru khusunya wilayah cepat tumbuh, wilayah perbatasan dan wilayah tertinggal.
8.
Mewujudkan peningkatan dan mengembangkan kualitas kehidupan beragama bagi masyarakat.
9.
Mewujudkan masyarakat
peningkatan dalam
stabilitas
rangka
keamanan
mendorong
dan
terciptanya
ketentraman pertumbuhan
perekonomian daerah dan masyarakat.
5.4
SASARAN PEMBANGUNAN KABUPATEN OKU TIMUR Sasaran adalah merupakan penjabaran dari tujuan yang diukur dengan jelas, terintegrasi, terkoordinasi dan konsisten yang akan dicapai dalam kurun waktu 2010– 2015 adalah sebagai berikut : 1.
Terciptanya kelembagaan pemerintahan yang efisien dan efektif berbasis teknologi informasi.
2.
Terwujudnya
pengelolaan
akuntabilitas
keuangan
daerah
dan
pengawasan aparatur. 3.
Terselenggaranya pengelolaan keuangan daerah yang efisien dan efektif dengan dukungan optimalisasi penerimaan daerah .
4.
Tewujudnya pengelolaan aset daerah dan kekayaan daerah.
5.
Terwujudnya perencanaan pembangunan yang menjadi acuan seluruh aparatur dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-6
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
6.
Terwujudnya
pemenuhan
pangan
masyarakat
OKU
TIMUR
dan
mewujudkan Sumsel sebagai lumbung pangan nasional. 7.
Terwujudnya peningkatan produksi komoditas unggulan yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
8.
Terwujudnya
masyarakat
yang
berpendidikan
tinggi
dan
semakin
meningkatnya mutu pendidikan. 9.
Terwujudnya peningkatan prestasi pemuda dan olahraga.
10.
Terwujudnya pelayanan bidang kependudukan dan kualitas tenaga kerja yang dapat bersaing sesuai dengan kebutuhan pasar.
11.
Terwujudnya masyarakat yang sehat dan sejahtera.
12.
Meningkatnya pelayanan keluarga berencana.
13.
Meningkatnya derajat kesehatan lingkungan.
14.
Meningkatnya pemberdayaan masyarakat desa dan perlindungan sosial.
15.
Meningkatnya pemberdayaan dan kualitas perempuan dan anak.
16.
Terwujudnya jaringan infrastruktur yang merata seluruh wilayah.
17.
Terwujudnya jaringan irigasi yang dapat membantu peningkatan produksi pertanian.
18.
Terwujudnya sarana perkantoran pemerintah.
19.
Terwujudnya sistem transportasi yang menunjang perekonomian daerah.
20.
Terwujudnya jaringan infrastruktur informasi dan komunikasi.
21.
Terwujudnya perumahan permukiman yang berkualitas.
22.
Terwujudnya peningkatan sektor pertambangan dan energi dalam mendukung Sumsel sebagai Lumbung Energi Nasional.
23.
Terwujudnya KUKM, Industri kecil dan menengah serta Koperasi yang berkembang.
24.
Terwujudnya Perdagangan dan perindustrian daerah yang berkembang.
25.
Terciptanya pertumbuhan daerah-daerah baru khususnya wilayah cepat tumbuh, wilayah perbatasan dan wilayah tertinggal.
26.
Meningkatnya pemerataan penduduk dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah.
27.
Terciptanya
kualitas
kehidupan
beragama
bagi
masyarakat
yang
berbudaya berakar pada nilai keagamaan. 28.
Terwujudnya Kabupaten OKU TIMUR sebagai daerah tujuan wisata.
29.
Terciptanya stabilitas keamanan dan ketentraman masyarakat dalam rangka mendorong terciptanya pertumbuhan perekonomian daerah dan masyarakat.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2010 - 2015
V-7