Hari Kontan – 14/02/2017, Hal. 24 Target Aset IKNB 2017 Tumbuh 15%
14/02/2017 Target Aset IKNB 2017 Tumbuh 15% http://keuangan.kontan.co.id/news/target-aset-iknb-2017-tumbuh-15
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis pertumbuhan aset industri keuangan non bank (IKNB) makin merekah di Tahun Ayam Api ini. Hal ini didukung membaiknya prospek ekonomi. Menurut Kepala Eksekutif Pengawas IKNB OJK Firdaus Djaelani sepanjang 2016 aset yang dimiliki berbagai sektor di bawah IKNB menembus Rp 1.907 triliun. Angka ini lebih tinggi 14,5% dibanding realisasi per akhir 2015. Tahun ini, Firdaus menargetkan aset yang dimiliki pelaku usaha IKNB mencapai Rp 2.193 triliun. "Kami harapkan aset IKNB tahun 2017 ini minimal tumbuh 15% dari tahun lalu," kata dia, Senin (13/2). Firdaus menilai, potensi memenuhi ambisi tersebut cukup terbuka. Pasalnya sejumlah kalangan menilai kondisi ekonomi Indonesia di 2017 lebih baik dari 2016. Dari sisi pertumbuhan ekonomi makro misalnya, tahun lalu hanya berhasil tumbuh 5,02%. Sementara di 2017 pertumbuhan ekonomi diestimasi akan sekitar 5,2%-5,3%. Hal ini dinilai bisa mendorong peningkatan aset yang dimiliki pelaku usaha IKNB. Mulai dari peningkatan daya beli konsumen sampai hasil investasi yang bisa lebih cantik dari capaian tahun lalu. Beberapa sektor IKNB dinilai masih menjadi penyumbang terbesar total aset. Diantaranya industri perasuransian, lembaga pembiayaan, dana pensiun hingga Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Tahun lalu, sektor perasuransian menjadi menyumbang Rp 675,3 triliun atau setara 35,4% dari total aset IKNB. Aset ini naik 13,19% secara year on year. Penyumbang kedua berasal dari lembaga pembiayaan dengan porsi 26,76% atau senilai Rp 510,3 triliun. Aset yang dimiliki lembaga pembiayaan ini naik 7,79% . Selanjutnya ada BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan dengan total aset sebesar Rp 289,9 triliun, naik 24,13% secara yoy. Aset yang menggemuk sejalan peningkatan jumlah entitas usaha di bawah naungan IKNB. Yakni dari 2015 sebanyak 936 entitas usaha IKNB meningkat menjadi 1.045 enitias di 2016. Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim yakin, industri asuransi jiwa berpotensi tumbuh karena penetrasi masih rendah. Reporter Tendi Mahadi
Bisnis Indonesia – 14/02/2017, Hal. 21 Aset Sanggup Tumbuh Dua Digit
Republika – 14/02/2017, Hal. 15 OJK Dukung Penuh PT AJB
13/02/2017 OJK Dukung Penguatan AJB Bumiputera http://www.tribunnews.com/bisnis/2017/02/13/ojk-dukung-penguatan-ajb-bumiputera TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung upaya penguatan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) khususnya dalam meningkatkan permodalan. Salah satu upayanya yaitu mendukung penuh berdirinya PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB) yang diluncurkan akhir pekan kemarin. "Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bumiputera merupakan titik awal komitmen dan dukungan OJK terhadap keberlangsungan dan masa depan AJBB yang lebih baik," kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D. Hadad, Jakarta, Senin (13/2/2017). Menurutnya, akses permodalan menjadi sangat penting untuk meningkatkan daya saing AJB Bumiputera 1912 dan cara yang ditempuh oleh pengelola statuter adalah dengan melakukan demutualisasi secara tidak langsung melalui pendirian PTAJB ini. Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Firdaus Djaelani menuturkan, pembentukan PT AJB merupakan bagian dari rencana restrukturisasi AJBB, dimana PT AJB akan meneruskan bisnis asuransi AJBB. Melalui bentuk ini, kata Firdaus, PT AJB akan mudah mendapatkan suntikan modal dalam melakukan ekspansi usaha ke depan, apalagi ke depan membawa nama besar dan jaringan AJBB yang sudah tersebar di 25 wilayah Indonesia. "Yang semalam berbentuk PT itu akan meneruskan AJBB, sehingga kedepan program penyelamatan akan bisa dilakukan. Rencananya nanti ada (penambahan) modal sekitar Rp2 triliun, akan bertahap diperkirakan sudah mulai masuk akhir maret modal yang Rp 2 triliun dari investor konsorsiom," tandas Firdaus. Adapun sebagai imbal hasil dari penggunaan nama dan jaringan AJBB, nanti PT AJB akan menyetorkan laba bersih sebesar 40 persen kepada AJBB yang tengah direstrukturisasi, dimana baba dari PT AJB akan berguna untuk menyangga pembayaran klaim pemegang polis AJBB. Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bersama ini juga merupakan bentuk tanggungjawab OJK dalam melaksanakan amanat perlindungan konsumen, yaitu melindungi nasib para pemegang polis yang mencapai sekitar enam juta. Menurut Muliaman, PT Asuransi Jiwa Bumiputera akan menjalankan bisnis-bisnis baru dari AJB Bumiputera 1912 dan mengembangkan inovasi produk-produk asuransi terkini yang dibutuhkan masyarakat. "Profesionalisme, pengembangan bisnis dan inovasi produk ini diyakini akan menjadi kunci keberhasilan PT Asuransi Jiwa Bumiputera di Industri Perasuransian Nasional," ucap Muliaman.
12/02/2017 Baru Diluncurkan, Asuransi Jiwa Bumiputera Targetkan Masuk 10 Besar Nasional http://www.tribunnews.com/bisnis/2017/02/12/baru-diluncurkan-asuransi-jiwa-bumiputera-targetkanmasuk-10-besar-nasional
Acara grand launching PT Asuransi Jiwa Bumiputera, Hotel Kempinski, Jakarta, Minggu, (12/2/2017). TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengelola statuter Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) meluncurkan PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB). Korporasi ini meerupakan pengganti sekaligus penerus perusahaan asuransi nasional tertua di Indonesia dalam hal penjualan produk-produk baru asuransi. Koordinator pengelola statuter AJBB, Didi Achdijat menyebut korporasi baru ini sebagai 'bayi raksasa' yang sudah bisa berjalan meski baru lahir. Ujaran Didi merujuk pada jaringan luas PT AJB di 25 wilayah dengan 365 cabang yang telah dibangun selam 105 tahun. Nama 'Bumiputera', kata dia, adalah keunggulan lain dari PT AJB sebagi nama yang sudah sangat familiar di tanah air. "Dengan jajaran direksi yang berpengalaman di industri asuransi (modern), PT AJB akan menjadi perusahaan asuransi nasional yang sudah melegenda tapi dengan semangat baru dan kekuatan baru," kata Didi di acara grand launching PT Asuransi Jiwa Bumiputera, Hotel Kempinski, Jakarta, Minggu, (12/2/2017). Kekuatan baru yang dimaksud Didi adalah bentuknya yang PT (Perseroan Terbatas) sehingga memungkinkan penambahan modal segera untuk meningkatkan performa perusahaan. Karena itu, kata dia, PT AJB lebih fleksibel dan mudah menyesuaikan diri dengan perkembangan industri asuransi yang memang sangat dinamis. Adapun, aktuaris senior yang juga pengelola statuter, Adhie Massardi mengatakan pihaknya telah melakukan langkah-langkah korporasi yang strategis sehingga Bumiputera yang sebelumnya diisukan negatif kembali ke tren positif. PT AJB diluncurkan untuk mengangkat kembali Bumiputera di kancah persaingan asuransi nasional. Adhie menyampaikan, pihaknya optimis Bumiputera akan dapat masuk 10 besar industri asuransi di Indonesia. "Kami targetkan 10 besar industri asuransi di Indonesia meskipun baru dilahirkan. Jaringan kita sudah sangat luas, kita optimis," ujar Adhie.
11/02/2017 KGPAA Mangkunegara IX Jadi Komisaris 'Superholding' PT Bumiputera 1912 http://www.tribunnews.com/bisnis/2017/02/11/kgpaa-mangkunegara-ix-jadi-komisaris-superholdingpt-bumiputera-1912 TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Restrukturisasi AJB Bumiputera 1912 oleh Pengelola Statuter yang diinisiasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghasilkan beberapa korporasi baru. Korporasi baru itu diyakini akan memperkuat posisi perusahaan asuransi nasional tertua di Indonesia itu. Diharapkan, korporasi baru mampu memberikan jaminan yang lebih pasti dalam menunaikan kewajibannya terhadap 6,5 juta pemegang polis. Dalam naungan Bumiputera kini hadir PT Bumiputera Properti Indonesia (BPI) yang mengelola aset-aset properti, PT Bumiputera Investama Indonesia (BII) yang mengelola aset-aset finansial induk dari PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB), serta PT Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera (PT AJSB) hasil dari spin off Unit Usaha Syariah Bumiputera. Selain itu, dalam korporasi baru AJB Bumiputera, hadir nama Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara IX, pemimpin Puri Mangkunegara, Solo, Jawa Tengah, di jajaran petinggi Bumiputera. Pengelola Statuter bidang SDM, Umum dan Komunikasi, Adhie M Massardi mengatakan KGPAA Mangkunegara IX akan menempati posisi komisaris dalam korporasi baru tersebut. “Beliau menjadi pelindung atau komisaris di superholding PT Bumiputera 1912,” kata Adhie, dalam keterangan yang diterima, Sabtu (11/2/2017). Adhie menjelaskan, kebaradaan Mangkunegara IX akan menjadi penyangga budaya dan nilai-nilai luhur yang ditanamkan para pendiri Bumiputera, tiga guru yang juga anggota aktif Budi Utomo (1908), organisasi kaum terpelajar nasionalis penggagas cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia. “Ini memang seperti napak tilas sejarah Bumiputera. Sebab pada periode awal berdirinya Bumiputera, KGPAA Mangkunegara VII, kakek Mangkunegara IX, juga menjadi pelindung. Maklum, salah satu raja Jawa yang egaliter itu, sahabat RW Dwidjosewojo, salah satu pendiri AJB Bumipuetra,” tutur Adhie. “Kami berharap Gusti Mangkunegara IX, yang insya Allah akan hadir pada acara peluncuran PT Asuransi Jiwa Bumiputera di Ballroom Kempinsky Hotel, Jakarta, Minggu, 12 Februari 2017, bisa memandu pengelola Bumiputera generasi baru agar tetap berada di koridor budaya dan nilai-nilai kejuangan sebagaimana cita-cita para pendiri,” kata Adhie Massardi. Pada masa sebelumnya, selain Mangkunegara VII dari Solo, raja Jawa yang pernah menjadi pelindung Bumiputera adalah (alm) Sri Sultan Hamengku Buwono IX, dari Kesultanan Yogyakarta.
13/02/2017 OJK Komit Perkuat AJB Bumiputera http://infobanknews.com/ojk-komit-perkuat-ajb-bumiputera/
Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan bahwa OJK akan terus mendukung upaya penguatan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) khususnya dalam meningkatkan permodalan. Salah satu upayanya adalah mendukung penuh berdirinya PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB). “Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bumiputera merupakan titik awal komitmen dan dukungan OJK terhadap keberlangsungan dan masa depan AJBB yang lebih baik,” ujar Muliaman saat menanggapi telah resminya pembentukan PT AJB di Jakarta, Senin, 13 Februari 2017. Pembentukan PT AJB merupakan upaya OJK melalui Pengelola Statuter AJB Bumiputera 1912 untuk memperkuat permodalan perusahaan asuransi berbentuk usaha bersama itu. Akses permodalan menjadi sangat penting untuk meningkatkan daya saing AJB Bumiputera 1912 dan cara yang ditempuh oleh Pengelola Statuter adalah dengan melakukan demutualisasi secara tidak langsung melalui pendirian PT AJB ini. Sementara itu, di tempat terpisah, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Firdaus Djaelani mengatakan, pembentukan PT AJB ini merupakan bagian dari rencana restrukturisasi AJBB, dimana PT AJB akan meneruskan bisnis asuransi AJBB. Melalui pembentuk PT AJB ini, kata dia, maka PT AJB akan mudah mendapatkan suntikan modal dalam melakukan ekspansi usaha ke depan. Apalagi PT AJB membawa nama besar dan jaringan AJBB yang sudah tersebar di 25 wilayah Indonesia. “Yang semalam berbentuk PT itu akan meneruskan AJBB, sehingga kedepan program penyelamatan akan bisa dilakukan. Rencananya nanti ada (penambahan) modal sekitar Rp2 triliun, akan bertahap diperkirakan sudah mulai masuk akhir maret modal yang Rp2 triliun dari investor konsorsiom,” tukasnya. Adapun sebagai imbal hasil dari penggunaan nama dan jaringan AJBB, nanti PT.AJB akan menyetorkan laba bersih sebesar 40% kepada AJBB yang tengah direstrukturisasi. Laba dari PT. AJB akan berguna untuk menyangga pembayaran klaim pemegang polis AJBB. Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bersama ini juga merupakan bentuk tanggungjawab OJK dalam melaksanakan amanat perlindungan konsumen, yaitu melindungi nasib para pemegang polis yang mencapai sekitar enam juta. Menurut Muliaman, PT Asuransi Jiwa Bumiputera akan menjalankan bisnis-bisnis baru dari AJB Bumiputera 1912 dan mengembangkan inovasi produk-produk asuransi terkini yang dibutuhkan masyarakat.
“Profesionalisme, pengembangan bisnis dan inovasi produk ini diyakini akan menjadi kunci keberhasilan PT Asuransi Jiwa Bumiputera di Industri Perasuransian Nasional,” ucap Muliaman. Perusahaan juga harus memiliki prinsip antisipatif untuk menyesuaikan dengan perkembangan industri perasuransian yang begitu dinamis dan harus mampu bertransformasi menjadi perusahaan asuransi modern dengan dukungan tenaga-tenaga professional, infrastruktur, sistem dan teknologi yang memadai, tata kelola yang baik, serta kualitas pelayanan yang dapat diandalkan. (*) By Rezkiana Nisaputra
13/02/2017 Jadi Dirut, Wiroyo Karsono Janji Besarkan Kembali Bumiputera http://infobanknews.com/jadi-dirut-wiroyo-karsono-janji-besarkan-kembali-bumiputera/
Jakarta – Pengelola Statuter Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) meluncurkan PT Asuransi Jiwa Bumiputera (AJB) sebagai pengganti dan penerus perusahaan asuransi nasional tertua di Indonesia dalam hal penjualan produk-produk baru asuransi. Koordinator Pengelola Statuter AJBB Didi Achdijat mengatakan, kehadiran PT AJB ini bakal ikut mewarnai bisnis asuransi di tanah air. Meski baru diluncurkan, namun PT AJB telah memiliki jaringan di 25 wilayah dan 365 cabang yang dibangun selama 105 tahun. Selain meluncurkan PT AJB, Pengelola Statuter AJBB juga memperkenalkan jajaran pimpinan baru perusahaan, yaitu Direktur Utama Wiroyo Karsono, Direktur SDM dan Umum Rully Safari, serta Direktur Operasi dan Marketing Lina Bong. Wiroyo Karsono yang ditunjuk menjadi Direktur Utama PT AJB sebelumnya adalah pemimpin atau Direktur Utama di PT Mandiri Axa General Insurance sejak 2013 dan pada 2007 dirinya juga sempat menjabat sebagai Presiden Direktur PT Axa Mandiri Financial Services. Sementara itu, Rully Safari yang ditunjuk menjadi Direktur SDM dan Umum PT AJB juga sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur SDM Mandiri Axa pada 2014. Sedangkan Lina Bong yang menjadi Direktur Operasi dan Marketing PT AJB sebelumnya adalah Presiden Direktur PT Asuransi Jiwa Sequis Life pada 2013 lalu. “Dengan jajaran direksi yang berpengalaman di industri asuransi, PT AJB akan menjadi perusahaan asuransi nasional yang sudah melegenda tapi dengan semangat baru dan kekuatan baru,” ujar Didi di dalam keterangannya di Jakarta. Jajaran Pengelola Statuter AJBB dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung langkah-langkah yang dilakukan PT AJB, karena 40% laba bersih PT AJB akan disetorkan kepada AJBB sebagai salah satu income yang diproyeksikan untuk menyangga pembayaran klaim pemegang polis AJBB. “Pemberian 40% laba bersih itu sebagai pembayaran atas penggunaan intangible asset Bumiputera yang dipakai PT AJB yaitu nama Bumiputera, jaringan dan SDM serta 25 ribu agen berpengalaman,” ucap Didi. Sementara itu, di tempat yang sama Wiroyo Karsono menambahkan, PT AJB tetap akan menjaga nilai-nilai luhur profesionalisme dan kebersamaan yang sudah dibangun oleh para pendiri Bumiputera yaitu M. Ng. Dwidijosewojo, MKH Soebroto dan M Adimidjojo. “Kami akan mempertahankan dan mengembangkan hal-hal yang baik di Bumiputera, termasuk pasar tradisional menengah kebawah yang mutlak dikuasai Bumiputra, seraya memperbaiki dan meningkatkan instrumen bisnis asuransi modern untuk masuk ke kota-kota besar, dan kelas menengah atas,” paparnya.
Dirinya bertekad, dalam waktu dua-tiga tahun ke depan Bumiputera bisa kembali masuk ke-10 besar perusahaan asuransi di Indonesia dan kembali diperhitungkan sebagai perusahan asuransi terbesar, setelah berbagai isu negatif tentang Bumiputera berlalu. (*) By Rezkiana Nisaputra
Harian Kontan – 13/02/2017, Hal. 24 AJB Bumiputera Bisa Lebih Sehat 10 Tahun ke Depan
Rakyat Merdeka – 14/02/2017, Hal. 18 OJK Jamin Hak Pemegang Polis AJB Bumiputera Terpenuhi
13/02/2017 OJK Fokus Perkuat AJB Bumiputera http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2017/02/13/143539226/ojk.fokus.perkuat.ajb.bumiputera
JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bakal terus mendukung upaya penguatan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) khususnya dalam meningkatkan permodalan. Salah satu upayanya adalah mendukung penuh berdirinya PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB) akhir pekan lalu. "Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bumiputera merupakan titik awal untuk menguatkan kembali komitmen dan dukungan kita bersama terhadap keberlangsungan dan masa depan AJBB yang lebih baik," kata Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dalam pernyataannya, Senin (13/2/2017). Muliaman menilai, pembentukan PT AJB adalah upaya OJK melalui Pengelola Statuter AJB Bumiputera 1912 untuk memperkuat permodalan perusahaan asuransi berbentuk usaha bersama itu. Ia memandang, akses permodalan menjadi sangat penting untuk meningkatkan daya saing AJB Bumiputera 1912 dan cara yang ditempuh oleh Pengelola Statuter adalah dengan melakukan demutualisasi secara tidak langsung melalui pendirian PT AJB. Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Firdaus Djaelani menyatakan, pembentukan PT AJB merupakan bagian dari rencana restrukturisasi AJBB. PT AJB akan meneruskan bisnis asuransi AJBB. Dengan wujudnya yang baru, PT AJB akan mudah mendapatkan suntikan modal dalam melakukan ekspansi usaha ke depan. Firdaus menuturkan, PT AJB membawa nama besar dan jaringan AJBB yang sudah tersebar di 25 wilayah di Indonesia. "PT itu akan meneruskan AJBB, sehingga kedepan program penyelamatan akan bisa dilakukan. Rencananya nanti ada (penambahan) modal sekitar Rp 2 triliun, akan bertahap diperkirakan sudah mulai masuk akhir maret modal yang Rp 2 triliun dari investor konsorsium," tutur Firdaus. "Profesionalisme, pengembangan bisnis dan inovasi produk ini diyakini akan menjadi kunci keberhasilan PT Asuransi Jiwa Bumiputera di Industri Perasuransian Nasional," terang Muliaman.
WARTA EKONOMI 13/02/2017 OJK Komitmen Perkuat AJB Bumiputera http://wartaekonomi.co.id/read130564/ojk-komitmen-perkuat-ajb-bumiputera.html
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan OJK akan terus mendukung upaya penguatan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) khususnya dalam meningkatkan permodalan. Salah satu upayanya adalah mendukung penuh berdirinya PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB) yang diluncurkan Minggu (12/2/2017) kemarin. Melalui bentuk ini, kata dia, PT AJB akan mudah mendapatkan suntikan modal dalam melakukan ekspansi usaha ke depan. Apalagi PT AJB membawa nama besar dan jaringan AJBB yang sudah tersebar di 25 wilayah Indonesia. "Yang semalam berbentuk PT itu akan meneruskan AJBB sehingga ke depan program penyelamatan akan bisa dilakukan. Rencananya nanti ada (penambahan) modal sekitar Rp2 triliun, akan bertahap diperkirakan sudah mulai masuk akhir maret modal yang Rp2 triliun dari investor konsorsiom," tandas Firdaus. Adapun, sebagai imbal hasil dari penggunaan nama dan jaringan AJBB, nanti PT AJB akan menyetorkan laba bersih sebesar 40% kepada AJBB yang tengah direstrukturisasi. Laba dari PT AJB akan berguna untuk menyangga pembayaran klaim pemegang polis AJBB. Pembentukan PT Asuransi Jiwa Bersama ini juga merupakan bentuk tanggung jawab OJK dalam melaksanakan amanat perlindungan konsumen, yaitu melindungi nasib para pemegang polis yang mencapai sekitar enam juta. Menurut Muliaman, PT Asuransi Jiwa Bumiputera akan menjalankan bisnis-bisnis baru dari AJB Bumiputera 1912 dan mengembangkan inovasi produk-produk asuransi terkini yang dibutuhkan masyarakat. "Profesionalisme, pengembangan bisnis, dan inovasi produk ini diyakini akan menjadi kunci keberhasilan PT Asuransi Jiwa Bumiputera di industri perasuransian nasional," ucap Muliaman. Perusahaan juga harus memiliki prinsip antisipatif untuk menyesuaikan dengan perkembangan industri perasuransian yang begitu dinamis dan harus mampu bertransformasi menjadi perusahaan asuransi modern dengan dukungan tenaga-tenaga profesional, infrastruktur, sistem dan teknologi yang memadai, tata kelola yang baik, serta kualitas pelayanan yang dapat diandalkan. Penulis: Fajar Sulaiman
10/02/2017 Astra Life Sabet Dua Penghargaan http://infobanknews.com/astra-life-sabet-dua-penghargaan/
Jakarta–PT Astra Aviva Life (Astra Life) meraih dua penghargaan atas kiprahnya di industri perasuransian, yakni asuransi jiwa. Perseroan menerima penghargaan Special Mention as Potential Brand Award 2017 untuk kategori asuransi jiwa di ajang Indonesia Prestige Brand Award (IPBA) 2017 berdasarkan riset dan survei media bekerja sama dengan JAKPAT, penyedia layanan mobile survei online di bulan Desember 2016 kepada 3.000 responden yang tersebar di Jabodetabek & 5 kota besar di seluruh Indonesia. Survei dilakukan menggunakan aplikasi smartphone yang terhubung pada facebook user dan responden yang berasal dari Status Ekonomi Sosial A, B, C, berdasarkan profil serta karakter jenis produk/layanan yang diuji yang berasal dari berbagai kategori industri seperti telekomunikasi, makanan & minuman, retail, farmasi, asuransi, otomotif, perlengkapan rumah tangga elektronik, transportasi, perbankan dan perusahaan pembiayaan. Berdasarkan Penilaian Riset IPBA 2017, Astra Life mendapatkan Special Mention as Potential Brand Award 2017 karena memiliki Convertion Rate yang berpotensi untuk terus meningkat & tingginya tingkat daya tarik konsumen terhadap brand Astra Life. Penghargaan ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat serta media dalam upaya keras perusahaan untuk menghadirkan asuransi jiwa dengan premis serta perspektif yang berbeda. “Kami amat menghargai sambutan masyarakat maupun media terhadap brand Astra Life dan sangat bersyukur bisa mendapatkan pengakuan yang sangat besar serta berdiri bersama-sama dengan respectable brand lainnya yang sudah sangat dikenal dan menjadi bagian penting di hati masyarakat Indonesia, walaupun kami baru melangkah selama 2 tahun sejak diluncurkan bulan November 2014,” kata Auddie A. Wiranata, Presiden Direktur Astra Life dalam Siaran persnya di Jakarta, Rabu, 8 Februari 2017. Penghargaan kedua yang diterima oleh Astra Life adalah STAR PARTNER AWARD dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Group yang merupakan salah satu diantara lebih dari 750 rekanan rumah sakit yang menjadi mitra bisnis Astra Life. Penghargaan yang diberikan atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik selama lebih dari 10 tahun ini diserah terimakan langsung oleh jajaran manajemen RSPI Group kepada Dian Ekawati, Head of Customer Experience Management yang mewakili manajemen Astra Life. “Penghargaan ini merupakan bukti komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Nasabah dan mitra Astra Life,” kata Auddie. (*) By Dwitya Putra
Harian Kontan – 14/02/2017, Hal. 24 Genjot Premi dengan Produk Baru Asuransi
13/02/2017 BNI Life Tawarkan Paket Unitlink Anyar http://keuangan.kontan.co.id/news/bni-life-tawarkan-paket-unitlink-anyar
JAKARTA. Awal tahun menjadi momen terbaik baik perusahaan asuransi jiwa untuk melempar produk baru ke pasar. Perusahaan asuransi jiwa siap menjaring nasabah dan premi baru dari produk baru ini. Geger Maulana, Wakil Direktur Utama PT BNI Life Insurance mengatakan, pihaknya menawarkan produk unitlink yang dibalut dengan asuransi tambahan (rider). Produk ini terdiri atas paket sederhana hingga paket lengkap. Ada tiga hingga empat paket produk yang di tawarkan kepada nasabah. Paket unitlink dengan rider ini menyasar pada nasabah individu, baik nasabah PT BNI Tbk hingga nasabah umum. Paket unitlink ini disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Adapun preminya cukup terjangkau bagi nasabah individu. "Preminya mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 10 juta per bulan. Paket yang lengkap menawarkan tambahan asuransi kesehatan, kecelakaan dan critical illness," terang Geger kepada KONTAN, Senin (13/2). Produk unitlink berbalut rider ini dijajakan melalui jalur bancassurance untuk nasabah BNI. Adapun untuk nasabah umum, produk ini ditawarkan oleh agen. Untuk menjual produk anyar ini, BNI Life aktif melakukan training terhadap tenaga penjual (agen). Pihaknya juga melihat minat nasabah dan kebutuhan proteksi nasabah. Menurut Geger, nasabah BNI Life sangat berminat terhadap produk unitlink. Hal ini tercermin dari kontribusi produk unitlik terhadap premi sebesar 60%. Reporter Dina Farisah
Harian Kontan – 13/02/2017, Hal. 24 (Berita Photo) Kantor Layanan Asuransi
12/02/2017 (Berita Photo) Peluncuran Asuransi Jiwa Bumiputera http://www.antarafoto.com/peristiwa/v1486903807/peluncuran-asuransi-jiwa-bumiputera
Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB) Wiroyo Karsono (kanan) dan Pengelola Statuter Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera (AJBB) 1912 Didi Achdijat (kiri) memberi keterangan pers peluncuran PT AJB dan peringatan 105 tahun AJB Bumiputera 1912, Jakarta, Minggu (12/2). Mulai 12 Januari 2017 seluruh usaha asuransi dialihkan kepada PT Asuransi Jiwa Bumiputera. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/aww/17.
Bisnis Indonesia – 14/02/2017, Hal. 21 (Berita Photo) Manulife Peduli
Bisnis Indonesia – 14/02/2017, Hal. 21 (Berita Photo) Dana Kelolaan Meningkat
Investor Daily – 14/02/2017, Hal. 23 (Berita Photo) Launching AJB