2016
Laporan Keberlanjutan Sustainability Report
Tumbuh Berkualitas
2016
Laporan Keberlanjutan sustainability Report
Tumbuh Berkualitas Laporan Keberlanjutan 2016 sustainability Report
TUM B UH B E R K E L A N J U TA N S ust a i n a b l e G ro wth
T entang T ema Ab out the T h e m e Sebagai salah satu Bank syariah, Bank Syariah Mandiri (BSM)
As one of sharia Banks, BSM has significant roles in driving
memiliki peran yang signifikan dan salah satu motor penggerak
sustainable social economy development. BSM realizes that
pembangunan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. BSM
the economy growth and equitable development aim to create
menyadari bahwa pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
public welfare. By improving the welfare, BSM has promising
pembangunan
business growth opportunities in the future.
sejatinya
bertujuan
untuk
terciptanya
kesejahteraan rakyat. Dengan meningkatkannya kesejahteraan tersebut, BSM memiliki peluang pertumbuhan usaha di masa depan yang menjanjikan. BSM percaya keberhasilan usaha tidak hanya ditentukan oleh
BSM believes that business success is not only determined by
indikator ekonomi. Karena itulah, BSM senantiasa berusaha
economic indicators. For this reason, BSM constantly strives
menyeimbangkan aktivitas lingkungan, sosial dan tata kelola,
to balance environmental, social and governance activities by
dengan menerapkan Triple Bottom Line (people, planet dan
implementing Triple Bottom Line (people, planet and profit) to
profit) untuk tumbuh keberlanjutan.
gain sustainable growth.
Peningkatan pendapatan dan laba usaha sebagai nilai ekonomi
The increase in revenues and profits as economic value received
yang diterima oleh Bank, tidak serta merta dinikmati dan dimiliki
by BSM is not personally gained and owned by ignoring the
sendiri dengan mengabaikan peran serta seluruh pemangku
participation of all stakeholders. BSM believes that the success
kepentingan. BSM menyakini bahwa keberhasilan dan prestasi
and achievements gained are the result of business process
yang diperoleh merupakan hasil pengelolaan proses bisnis
management that involves all stakeholders. Therefore, the
yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Oleh karena
economic value as a benefit achieved by BSM becomes a social
itu, nilai ekonomi sebagai manfaat yang dicapai Bank, menjadi
responsibility that must be accomplished to grow sustainably.
tanggung jawab sosial yang harus ditunaikan untuk tumbuh
Untuk itu, upaya terbaik BSM dalam mewujudkan pertumbuhan
Therefore, BSM’s best efforts in achieving sustainable growth
berkelanjutan dilaksanakan melalui program Mitra Umat,
are implemented through Mitra Umat, Didik Umat, and Simpati
Didik Umat dan Simpati Umat sebagai wujud berbagi kepada
Umat as a form of sharing to the community, giving the best
masyarakat, pelayanan terbaik kepada nasabah, turut serta
services to customers, taking care of nature preservation, and
menjaga kelestarian alam dan kepedulian terhadap hak-hak
caring for the rights of employees.
pegawai.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
bersama secara berkelanjutan.
1
Highlight Kinerja Keberlanjutan 2016 Sust a ina bilit y P e rfo rma n ce Hi g h l i g h ts 2 0 1 6
IK HTI SAR K I N E R J A E K O N O MI Ec onomic Pe r f o r m a n c e H i g h lig h t s
Perolehan Nilai Ekonomi Generated Economic Value
Pendapatan Usaha Perolehan nilai ekonomi dari pendapatan usaha tahun 2016 sebesar Rp7,33 triliun, meningkat Rp507,88 miliar atau 8,52% dibandingkan dengan perolehan pendapatan usaha di tahun
7,33%
2015 sebesar Rp6,90 triliun. Revenue Generated economic value from revenue in 2016 reached
6,0%
Rp7.33 trillion, which increased Rp507.88 billions compare to revenue in 2015 that was Rp6.90 trillion. 2015
2016
Distribusi Nilai Ekonomi Distribution of Economic Value
Pembayaran Beban Karyawan Distribusi nilai ekonomi terhadap pembayaran beban karyawan tahun 2016 mencapai Rp1,43 triliun, meningkat terhadap pembayaran beban karyawan tahun 2015 sebesar Rp1,32
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
2
7,33%
triliun. Employee Expenses Payment Distributed economic value on employee expenses payment in
6,0%
2016 amounted to Rp1.43 trillion, which increased compare to employee expenses payment in 2015 that was Rp1.32 trillion. 2015
2016
Kontribusi Kepada Negara Distribusi nilai ekonomi terhadap pembayaran pajak kepada negara tahun 2016 mencapai Rp126,95 miliar, meningkat dibandingkan pembayaran pajak tahun 2015 sebesar Rp88,49 7,33%
miliar. Contribution to the State Distributed economic value on tax payment to the state in 2016
6,0%
amounted to Rp126.95 billion, compare to the tax payment in 2015 that was Rp88.49 billion. 2015
2016
Kontribusi Kepada Masyarakat Distribusi nilai ekonomi terhadap pembayaran zakat dan penyaluran dana kebajikan tahun 2016 mencapai Rp59,76 dana kebajikan tahun 2015 sebesar Rp36,82 miliar. Contribution to Community Distributed economic value on zakat payment and welfare fund
6,0%
distribution in 2016 amounted to Rp59.76 billion, that increased compare to zakat payment and welfare fund distribution in 2015 amounted to Rp36.82 billion. 2015
2016
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
miliar, lebih rendah terhadap pembayaran zakat dan penyaluran 7,33%
3
IK HTI SAR K I N E R J A L I N G K U NGAN En v ironm e n t a l P e r f o r m a n c e Hig h lig h t s
Rp1,96 miliar / billion Dana Bantuan Sanitasi dan Saluran Air Bersih. / Sanitation Donation Fund and Clean Water Supply.
Program-program:
Programs:
1. Bentuk kepedulian BSM juga
1. BSM concern was also implemented in the
diimplementasikan dalam bentuk bantuan
sanitation donation and clean water supply
sanitasi dan perbaikan saluran air bersih
repairment that was spread throughout
yang tersebar di seluruh indonesia dengan
Indonesia that has disbursed fund
dana mencapai Rp1,96 miliar.
amounted to Rp1,96 billion.
2. Program BSM Green Office melalui PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
4
2. BSM Green Office implement various forms
kebijakan perusahaan untuk menerapkan
of savings through the Company’s policy,
berbagai penghematan, seperti
such as saving paper by optimizing the use
hemat kertas dengan memaksimalkan
of email (softcopy), use of scrap paper or
penggunaan e-mail (softcopy), pengunaan
double sided print, electricity efficiency and
kertas bekas/kertas daur ulang,
water efficiency.
penghematan listrik serta hemat air dan penggunaan kendaraan LCGC (low cost green car).
IKHTI SAR KI N E R J A sos i al So c ia l P e rfo r m a n c e H i g h l i g h t s
Rp
1,96 miliar / billion
Dana Program Didik Umat. 313 orang & 13 miliar Lembaga Penerima Manfaat Dana Program Didik Umat / 313 people & 13 Institutions Receiver of Simpati Umat Program Fund. Pendidikan dan Pelatihan
Education and Training
BSM bekerja sama dengan LAZNAS BSM melalui “Program
Didik Umat Program in cooperation with LAZNAS BSM in
Didik Umat” berupa pemberian bantuan pendidikan dan
the form of education and scholarship donation distribution
beasiswa kepada pelajar SD, SMP, SMU dan mahasiswa di
to elementary school, high school, senior high school and
seluruh Indonesia dengan dana mencapai Rp2,36 miliar.
university students throughout Indonesia with total fund disbursed amounted to Rp2.36 billion.
Rp
3,20 miliar / billion
9.347 orang & 30 Lembaga Penerima Manfaat Dana Program Simpati Umat / 9.347 people & 30 Institutions Receiver of Simpati Umat Program Fund. Peningkatan Kualitas Masyarakat
Community Quality Improvement
BSM bekerja sama dengan LAZNAS BSM melalui “Program
Simpati Umat Program in cooperation with LAZNAS BSM in
Simpati Umat” berupa pemberian bantuan perbaikan
the form of donation distribution of facility and infrastructure,
sarana prasarana, bantuan kesehatan, bantuan bencana
healthcare donation, natural disaster donation, and so on
alam dan sebagainya di seluruh Indonesia dengan dana
thoughout Indonesia with total fund disbursed amounted
mencapai Rp3,20 miliar.
to Rp3.20 billion.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Dana Program Simpati Umat
5
D aftar Is i
T a bl e o f C o n te n ts
1
Tentang Tema / About the Theme
32 Perubahan Signifikan / Significant Changes
2
Highlight Kinerja Keberlanjutan 2016
33 Skala Organisasi BSM / BSM Organization Scale
Sustainability Performance Highlights 2016
34 Struktur Organisasi / Organization Structure
2
Ikhtisar Kinerja Ekonomi / Economic Performance Highlights
36 Visi, Misi & Tata Nilai / Vision, Mission & Core Values Of The
4
Ikhtisar Kinerja Lingkungan / Environmental Performance Highlights
5
Ikhtisar Kinerja Sosial / Social Performance Highlights
6
DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENTS
8 INDEKS GRI G4 CORE / GRI G4 CORE INDEXES 11 IKHTISAR KINERJA KEBERLANJUTAN 2016
SUSTAINABILITY PERFORMANCE HIGHLIGHTS 2016
12 SAMBUTAN KOMISARIS UTAMA
REMARK FROM THE PRESIDENT COMMISSIONER
Bank
03 TA TA K E L O L A K E B E R L A N J U TA N Sustainable Governance 41 Kebijakan dan Struktur Tata Kelola
15 SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA
43 Pemegang Saham
REMARK FROM THE PRESIDENT DIRECTOR
Corporate Governance Policy and Structure Shareholders
44 Rapat Umum Pemegang Saham
01
T E N TA N G L A P O R A N I N I About This Report
44 Dewan Komisaris / The Board Of Commissioners Independent Commissioner
47 Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris The Board of Commisisoners of Board Charter
51 Dewan Pengawas Syariah / Sharia Supervisory
20 Penggunaan Pedoman Gri-G4 Core
Board
The Use Of GRI G4 Index As Reference
21 Batas (Boundary) Laporan / Report Boundary
53 Direksi / The Board Of Directors
22 Prinsip Dan Proses Penetapan Konten Laporan
55 Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Senior
Principle and Process of Determining the Report Content
23 Menentukan Aspek-Aspek Material Dan Boundary
Determining Material Aspects And Boundary
24 Assurance / Assurance 25 Alamat Kontak / Contact Address PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
6
46 Komisaris Independen
20 Periode Laporan / Report Period
General Meeting Of Shareholders
Executive Vice President (SEVP)
Duties and Responsibilities Execution of Senior Executive Vice President (SEVP)
56 Pedoman dan Tata Tertib Direksi (Board Charter)
Guideline and Work Manual of the Board of Directors (Board Charter )
56 Kode Etik dan Budaya Perusahaan
02 T E N TA N G B S M About BSM 26 Profil Singkat / Short Profile
Code of Ethics and Corporate Values
58 Pencegahan Korupsi / Prevent of Corruption 59 Whistleblowing system / Whistleblowing system 62 Manajemen Pemangku Kepentingan
Stakeholders Management
64 Pemasok / Supplier
27 Sekilas Tentang BSM / BSM in Brief 30 Wilayah Operasi / Operations Area 32 Kepemilikan Saham BSM
BSM Shares Ownership
BSM
04 PERTUMBUHAN EKONOMI Improving Economic Growth 66 Pertumbuhan Ekonomi
06 K O M I T M E N PA D A P E L A YA N A N T E R B A I K Commitment to The Best Services
Economic Growth
66 Strategi Pengembangan
88 Jaminan Perlindungan Simpanan Nasabah
Development Strategy
71 Distribusi Nilai Ekonomi
Distributed Value Economic
73 Kontribusi Pada Negara
Customers Deposit Insurance
89 Kemudahaan Akses Informasi dan Jaringan Layanan Perbankan
Contribution to the State
Information Access And Banking Services Network
90 Pengelolaan Pengaduan Nasabah
05
Customer Complaints Management
S D M U N GG U L D A N K E N YA M A N A N B E K E R J A Developing Excellence Competitiveness
94 Bidang Usaha dan Produk BSM
92 BSM Call 14040
BSM Call 14040 Line of Business and BSM products
96 Produk Pendanaan
Funding Product
98 Produk Pembiayaan 74 Profil Pegawai
100 Produk Layanan
Employees Profile
76 Rekrutmen
Financing Product Service Product
Recruitment
77 Kesetaraan Gender dan Kesempatan Kerja Gender And Work Opportunity Equality
77 Turn Over Pegawai
Employees Turnover
77 Tingkat Kecelakaan Kerja
Occupational Accident Rate
78 Kebebasan Berserikat
Freedom of Association
07 MEMAJUKAN KESEJAHTERAAN M A S YA R A K A T P r o m o t i n g P e o p l e ’s W e l f a r e
79 Pelatihan & Pengembangan SDM
108 Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Human Resources Training and Education
Program
111 Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat
83 Kesejahteraan Pegawai
Community Economic Empowerment Community Quality Of Life Improvement
Employess Welfare
85 Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Occupational Health and Safety
114 Lembar Umpan Balik
FEEDBACK FORM
S
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
7
I NDEK S G RI G 4 C ore [G 4 -3 2 ] Inde k s G R I G 4 Co re
Indeks / Index
Indikator / Indicator
Halaman / Page
PENGUNGKAPAN STANDAR UMUM / General Standard Disclosure Strategi dan Analisis / Strategy and Analysis G4-1
Laporan Komisaris dan Direksi / Report from the Board of Commissioners and Directors
12, 15
Profil Organisasi / Organization Profile 26, 28
G4-3
Nama Organisasi / Organization Name
G4-4
Produk dan Jasa / Products and Services
G4-5
Lokasi Kantor Pusat Organisasi / Location of the Organization’s Headquarters
G4-6
Wilayah Operasi / Operations Area
G4-7
Kepemilikan dan Bentuk hukum / Ownership and Legal Form
26, 28, 32
G4-8
Pangsa Pasar / Market Share
26, 29, 30
26, 28, 94 26 26, 30
G4-9
Skala Organisasi / Scale of the Organization
33
G4-10
Distribusi Karyawan / Employees Distribution
74
G4-11
Persentase Jumlah Karyawan yang tercakup dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) / Percentage of Total Employees Covered by Collective Bargaining Agreements
74
G4-12
Rantai Pasokan (Supply chain) / Supply Chain
64
G4-13
Perubahan signifikan dalam periode pelaporan / Significant changes during Reporting Period
32
G4-14
Pendekatan dalam penerapan prinsip pencegahan dan kehati-hatian / Precautionary and Prudence Approach and Principle
59, 61
G4-15
Inisiatif internasional dalam bidang lingkungan dan sosial yang didukung atau diadopsi / International initiative in environmental and social subscribed and adopted
-
G4-16
Keanggotaan dalam asosiasi industri / Membership of Industry Association
65
Aspek Penting dan Boundary / Material Aspect and Boundary
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
8
G4-17
Daftar Perusahaan Anak / List of Subsidiaries
22
G4-18
Proses Penetapan Konten dan Boundary / Process for Defining Content and Boundary
22
G4-19
Daftar Identifikasi Aspek Penting / List of Identified Material Aspect
23
G4-20
Daftar Boundary / List of Boundary
23
G4-21
Boundary di luar perusahaan / Boundary outside the Organization
23
G4-22
Efek Penyajian ulang informasi tahun yang lalu / Effect of any restatements of information in previous reports
21
G4-23
Perubahan signifikan ruang lingkup dan boundary / Significant changes from previous scope and aspect boundaries
21
Pemangku Kepentingan / Stakeholders G4-24
Daftar Pemangku kepentingan / List of Stakeholders
62
G4-25
Basis pengidentifikasian pemangku kepentingan / Basis for Stakeholders Identification
62
G4-26
Pendekatan hubungan dengan pemangku kepentingan / Approach to Stakeholders Engagement
62
G4-27
Topik yang dibahas dengan pemangku kepentingan / Topics sdiscussed with Stakeholders
62
Profil Laporan / Report Profile G4-28
Periode Pelaporan / Reporting Period
20
G4-29
Penerbitan laporan tahun lalu / Publication of Previous report
21
G4-30
Siklus Pelaporan / Reporting Cycle
20
G4-31
Kontak Personal / Contact Person
25
Indeks / Index
Indikator / Indicator
Halaman / Page
Indeks Konten GRI G4 / GRI G4 Content Index G4-32
Opsi “Sesuai dengan”, Daftar Indeks dan Assurance / Option “In Accordance”, Index List and Assurance
21
Assurance / Assurance G4-33
Assurance Eksternal / External Assurance
24
Tata Kelola / Governance G4-34
Struktur Tata Kelola / Governance Structure
41
Etika dan Integritas / Ethics and Integrity G4-56
Nilai-nilai dan Etika Perusahaan / Corporate Values and Ethics
56
PENGUNGKAPAN STANDAR KHUSUS / Specific Standard Disclosures KATEGORI: EKONOMI / Category: Economic Aspek: Kinerja Ekonomi / Aspect: Economic Performance G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
66
G4-EC1
Nilai ekonomi yang diterima dan didistribusikan / Direct Economic Value Generated and Distributed
71
G4-EC3
Kecukupan Dana Pensiun Karyawan / Coverage of the Organization’s Defined Benefit Plan Obligations
84
Aspek: Dampak Ekonomi Tidak Langsung / Aspect: Indirect Economic Value G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
108
G4-EC7
Dampak pembangunan prasarana umum dan bantuan lainnya / Development and Impact of Infrastructure Investments and Services Supported
108
SUB-KATEGORI: PRAKTIK PERBURUHAN DAN KENYAMANAN BEKERJA / SubCategory: Labor Practices And Decent Work Aspek: Pekerjaan / Aspect: Employment G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
G4-LA1
Perputaran Karyawan / Employee Turnover
G4-LA2
Imbalan jasa karyawan tetap yang tidak diberikan kepada karyawan kontrak / Benefits Provided to Full-Time Employees that are not Provided to Temporary Employees
74 74, 77 83
G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
85
G4-LA8
Klausul Kesehatan dan Keselamatan Kerja dalam PKB (Perjanjian Kerja Bersama) / Health and Safety Topics Covered in Formal Agreements with Trade Unions
86
Aspek: Pelatihan dan Pendidikan / Aspect: Training and Education G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
G4-LA9
Jam pelatihan rata-rata per tahun per karyawan / Average Hours of Training Per Year Per Employee
G4-LA10
Program pelatihan bagi karyawan yang akan memasuki masa pensiun / Training Program for Employees Entering the Retirement Period
79 81, 82 81
SUB-KATEGORI: MASYARAKAT / Sub-Category: Human Rights Aspek: Masyarakat Setempat / Aspek: Masyarakat Setempat G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
108
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Aspect: Occupational Health and Safety
9
Indeks / Index
G4-SO1
Indikator / Indicator Persentase operasi dengan keterlibatan masyarakat setempat, penilaian dampak, dan program pengembangan yang diterapkan / Percentage of Operations with Implemented Local Community Engagement, Impact Assessments, and Development Programs
Halaman / Page
108
Aspek: Anti-korupsi / Aspect: Anti-corruption G4-DMA
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
58
G4-SO4
Komunikasi dan pelatihan mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi / Type of Product and Service Information Required by the Organization’s Procedures
58
SUB-KATEGORI: TANGGUNG JAWAB PRODUK / Sub-Category: Product Responsibility Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan / Aspect: Customer Health and Safety G4-DMA G4-PR1
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
88
Persentase kategori produk dan jasa yang signifikan dampaknya terhadap kesehatan dan keselamatan / Percentage of Significant Product and Service Categories for which Health and Safety Impacts are Assessed for Improvement
88
Aspek: Pelabelan Produk dan Jasa / Aspect: Product and Service Labeling G4-DMA G4-PR3
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
88
Jenis informasi produk dan jasa yang diharuskan oleh prosedur organisasi / Type of Product and Service Information Required by the Organization’s Procedures
89
Aspek: Privasi Pelanggan / Aspect: Customer Privacy G4-DMA G4-PR8
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
10
Pengungkapan Pendekatan Manajemen / Disclosures on Management Approach
90
Jumlah Keluhan Pelanggan / Total of Substantiated Complaints
91
Kinerja Neraca (dalam miliar Rupiah) / Balance Performance (in billion Rupiah)
2015
2016
Aset / Assets
70.370
78.832
Aktiva Produktif / Earning Assets
65.087
72.968
Pembiayaan yang Diberikan / Loans
51.090
55.580
9.883
11.233
62.113
69.950
Liabilitas / Liabilities Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund
5.614
6.392
Kinerja Laba Rugi (dalam miliar Rupiah) Profit Loss Performance (in billion Rupiah)
Ekuitas / Equity
Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank Sebagai Mudharib / Income from Fund Management by Bank as Mudharib
5.960
6.468
939
860
1.416
1.612
Fee Based Income / Fee Based Income Laba Usaha / Operating Income Laba Neto / Net Income
290
325
Laba Komprehensif / Comprehensive Income
682
279
Laba Bersih Per Saham Dasar (dalam Rupiah Penuh) / Earnings per Share (dalam Rupiah Penuh)
946
818
865
765
16.926
16.170
169.399
206.055
6.675.895
6.830.000
5.916
6.366
Penerimaan pendapatan usaha lainnya / Receipts from other operating income
938
854
Penerimaan dari pembiayaan dan piutang yang dihapusbukukan / Receipts from recovery of financing and receivable written off
389
509
Penerimaan pendapatan non usaha / Receipts from non-operating income
6,25
(0,50)
Kinerja Operasional / Operations Performance Jaringan Kantor / Office Network Pegawai / Employees Jaringan ATM (ATM BSM, ATM Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS) / ATM Network (ATM BSM, ATM Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS) Nasabah Pendanaan dan Pembiayaan / Funding and Financing Customers Nilai Ekonomi yang Dihasilkan (dalam miliar Rupiah) / Generated Economic Value (in billion Rupiah) Penerimaan pendapatan bagi hasil, jual beli dan sewa / Receipts from profit sharing, sales and purchases, rent and other main operating income
Penerimaan tagihan pajak / Receipts from Tax bill
-
71,94
7.249
7.800
Pembayaran bagi hasil dana syirkah temporer / Payment for temporary syirkah fund profit sharing
2.445
2.323
Pembayaran beban karyawan / Payment for employees expenses
1.323
1.433
-
10,48
1.479
1.609
Jumlah Nilai Ekonomi yang Dihasilkan / Total Generated Economic Value Distribusi Nilai Ekonomi (dalam miliar Rupiah) / Distributed Economic Value (in billion Rupiah)
Pembayaran tansiem / Payment for tantiem Pembayaran beban operasional (beban usaha selain beban karyawan) / Payment for operations expenses (business expenses other than employees expenses) Pembayaran dividen / Payment for dividend
0
0
Pembayaran pajak / Payment for tax
88,49
126,95
Pembayaran zakat / Payment for zakat
31,28
22,77
5,54
36,99
5.373
5.562
Penyaluran dana kebajikan / Distribution of welfare fund Jumlah Distribusi Nilai Ekonomi / Total Distributed Economic Value
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
IKHTI SAR K I NE R J A KE B E R L A N J U TA N Ik ht isa r K in e rj a K e b e rl a n j u ta n
11
SAM B UTAN DE W A N KOM I S A R I S [G 4 -1 ] Remark s F r om T he P re s i d e n t Co mmi s s i o n e r [G 4 -1]
Komitmen menjaga kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial merupakan hal penting dalam mendukung tumbuh kembangnya usaha Perbankan. Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Perubahan lingkungan bisnis yang semakin dinamis telah menempatkan persaingan dan inovasi sebagai pendorong
perusahaan
untuk
terus
bergerak,
berbenah, adan bertransformasi untuk tampil sebagai pemegang dan mampu memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan. Perubahan lingkungan bisnis yang semakin dramatis telah mendorong lahirnya kesadaran baru bahwa keunggulan daya saing tidak hanya ditentukan oleh keunggulan laba semata, namun harus pula ditopang oleh keunggulan di bidang kesejahteraan sosial dan kelestariaan alam sekitar. Untuk itu, Bank dituntut Commitment to maintain economic, environmental, and social performances is important in supporting the growth of banking business. Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dear Honored Stakeholders, The dynamic business environment changes had made competition and innovation as the Company’s drivers to keep moving forward, improving, and transforming PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
12
to become the winner and deliver added values to all stakeholders. The dramatic business environment changes also encouraged the raising of new awareness that competitive excellence is not only determined by the profit excellence, bu also supported by the excellence in social welfare and surrounding natural preservation. Therefore, BSM is required to continue
Ventje Rahardjo Komisaris Utama
Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas upaya dan inisiatif dalam pencapaian kinerja keberlanjutan Bank tahun 2016
The Board of Commissioners appreciated the efforts and initiatives in achieving the bank’s sustainable performance in 2016
terus melakukan inovasi dan bertransformasi lebih baik sehingga
innovating and improving a better so as to provide added value
mampu memberikan nilai tambah baik bagi pemegang saham
for both the shareholders and stakeholders. We, as the Board
maupun seluruh pemangku kepentingan. Kami selaku komisaris
of Commissioners together with the Board of Directors of BSM
bersama Direksi BSM meyakini sepenuhnya bahwa keunggulan
are fully aware that BSM’s sustainable competitive excellence
daya saing berkelanjutan BSM sangat tergantung dari komitmen
is highly dependent on our commitment and initiative in
dan inisitaif dalam menerapkan konsep Triple Bottom Line
implementing the concept of Triple Bottom Line.
Laporan Keberlanjutan ini secara terintegrasi memaparkan
This Sustainability Report integratedly presents the economic,
kinerja ekonomi, sosial dan lingkungan, sekaligus sebagai
social, and environmental performances and is part of BSM’s
salah satu upaya meningkatkan nilai tambah bagi Pemegang
efforts in improving the added values for Shareholders and
Saham dan pemangku kepentingan. Laporan Keberlanjutan
Stakeholders. This Sustainability Report represents BSM’s
ini menunjukkan komitmen BSM untuk mengkomunikasikan
commitment to communicate all work programs and activities in
seluruh program kerja dan aktivitas di bidang ekonomi, sosial dan
economic, social, and environmental aspects in accordance with
lingkungan sesuai dengan praktik-praktik terbaik berdasarkan
the best practices in Global Reporting Initiative (GRI) version G4
Global Reporting Initiative (GRI) versi G4 (Core). [G4-3]
(Core). [G4-3]
Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas upaya dan inisiatif
The Board of Commissioners appreciated the efforts and
dalam pencapaian kinerja keberlanjutan Bank tahun 2016. Pada
initiatives in achieving the bank’s sustainable performance in
aspek ekonomi, BSM telah membukukan laba bersih sebesar
2016. In economic aspect, BSM has managed to record an
Rp325,41 miliar atau meningkat 12,21% dari Rp289,58 miliar
increase of 12,21% in the net profit from Rp289,58 billion in
di tahun 2015. Sedangkan jumlah aset tercatat sebesar Rp78,83
2015 to Rp325,41 billion in 2016. Meanwhile, the total assets
triliun atau tumbuh 12,02% dari Rp70,37 triliun di tahun 2015.
have climbed from Rp70,37 trillion in 2015 to Rp78,83 trillion or equal to 12,02%.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
(profit, planet dan people).
13
Pada aspek sosial kemasyarakatan, aktivitas pemberdayaan
In social aspect, the community empowerment activities
komunitas berlangsung secara simultan dengan kegiatan
simultaneously conducted with the bank’s operational activities
operasional Bank dalam mencapai target Millenium Development
in achieving the Millenium Development Goals (MDG’s) through
Goals (MDG’s) melalui pembiayaan usaha mikro dan kecil. Pada
micro and small enterprises financing. In employment aspect, the
aspek ketenagakerjaan, manajemen telah melakukan upaya
management has improved the HR competence development
peningkatan pengembangan kompetensi SDM melalui berbagai
through various education and trainings related with the
pendidikan dan pelatihan yang terkait dengan keberlanjutan
business sustainability. In customer aspect, Bank continuously
bisnis. Pada aspek pelanggan/nasabah, Bank terus melakukan
improved the quality of banking products and services to be able
berbagai upaya perbaikan dan peningkatan kualitas produk
to fulfill the public needs. The business sustainability of BSM
dan layanan perbankan yang dapat memenuhi kebutuhan
cannot be separated from the participation of stakeholders in
masyarakat. Keberlangsungan bisnis BSM tidak terlepas dari
welcoming various sharia banking products and services offered
partisipasi pemangku kepentingan dalam menyambut berbagai
by the bank. [G4-2]
produk perbankan syariah dan layanan yang ditawarkan oleh Bank. [G4-2] Kami
terus
mendukung
upaya
manajemen
untuk
We continuously support the management to explore all
mengoptimalkan seluruh potensi insan BSM dalam pelaksanaan
potential of BSM individuals in the implementation of corporate
tanggung jawab sosial perusahaan dan partiipasi dalam
social responsibility and participation in creating good
membentuk kultur perusahaan berbasis tata kelola yang baik,
governance-based corporate culture, ethical business practices,
praktik bisnis beretika, serta menjadi entitas usaha yang diterima
and becoming a business entity that is accepted and recognized
dan diakui masyarakat sekitar perusahaan beroperasi.
by the community around the Company’s operations area
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
We would like to express our highest gratitude to all stakeholders
seluruh pemangku kepentingan yang telah memberikan
who have trusted and supported BSM in achieving this valuable
kepercayaan dan dukungan kepada BSM dalam mencapai
achievement. Through this Sustainability Report, we hope that
prestasi yang membanggakan ini. Melalui Laporan Keberlanjutan
the harmonization and communication between the bank and
ini, kami berharap harmonisasi dan komunikasi antara Bank
all stakeholders will continuously provide positive returns in
dengan seluruh pemangku kepentingan senantiasa terjaga serta
business sustainability
memberi timbal balik positif dalam keberlanjutan bisnis. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi dan memberikan
May Allah SWT bless and give strength to all of us.
kekuatan kepada kita semua. PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
14
Wassalamu’alaikum Wr. Wb. PT Bank Syariah Mandiri Dewan Komisaris / Board of Commissioners
Ventje Rahardjo Komisaris Utama / President Commissioner
SAM B UTAN DI R E K T U R U TA MA [G 4 -1 ] R ema r k s F r om T he P re s i d e n t Di re c to r [G 4 -1 ]
Laporan Keberlanjutan ini menunjukkan komitmen dan inisiatif manajemen BSM dalam menerapkan konsep triple bottom line. BSM terus mendorong inisiatif insan BSM dalam meningkatkan kinerja ekonomi dan pada saat yang sama meningkatkan kinerja sosial dan lingkungan. Assalamu’alaikum Wr. Wb. Bismillaahirrahmaanirrahiim
PARA PEMANGKU KEPENTINGAN YANG TERHORMAT, BSM, sebagai Bank Syariah dengan aset terbesar di Indonesia, telah menyadari dan meyakini keunggulan daya saing berkelanjutan hanya dapat diperoleh melalui
keseimbangan
antara
kinerja
ekonomi
(profit), dukungan karyawan dan lingkungan sosial (people), serta dukungan lingkungan alam sekitar
This Sustainability Report represents the commitment and initiative of BSM management in implementing the concept of triple bottom line. BSM continuously encourages the initiative of BSM’s individuals in improving the economic performance as well as the social and environmental performances. Assalamu’alaikum Wr. Wb.
DEAR HONORED STAKEHOLDERS, BSM, as Sharia bank with the largest assets in Indonesia, has realized and believed that sustainable competitive
excellence
can
only
be
achieved
through a balance between economic performance (profit), employees’ and social support (people), and environmental support (planet). We realize that Triple
Agus Sudiarto Direktur Utama
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Bismillaahirrahmaanirrahiim
15
(planet). Kami menyadari bahwa Triple Bottom Line bukanlah
Bottom Line is not only a concept that needs to be understood
hanya sekedar konsep yang perlu dipahami, melainkan harus
but also needs to be implemented in daily business strategies
diimplementasikan dalam strategi dan proses bisnis keseharian.
and processes.
Keberhasilan pertumbuhan bisnis BSM, telah menjadi landasan
The success of BSM’s business growth has become a solid
yang kokoh untuk mewujudkan komitmen Perusahaan dalam
foundation for realizing the Company’s commitment to
melaksanakan tanggung jawab atas pengelolaan lingkungan
carrying out its responsibilities for environmental and social
dan sosial. Keberhasilan ini merupakan hasil usaha Perusahaan
management. This success is the result of the Company’s
dalam menjawab tantangan dan mengambil peluang yang
efforts in responding to challenges and taking on existing
ada. Pada kesempatan ini, kami menyampaikan pencapaian
opportunities.On this opportunity, we present the sustainability
kinerja keberlanjutan tahun 2016 meliputi aspek ekonomi,
performance achievement in 2016 including the economic
aspek lingkungan dan aspek sosial. Laporan Keberlanjutan ini
aspect,
merupakan Laporan tahun kelima yang disusun sesuai standar
Sustainability Report is the fifth Report prepared in accordance
internasional Global Reporting Initiatives (GRI) dan laporan
with the international standard Global Reporting Initiatives (GRI)
tahun kedua menggunakan GRI versi G4 Core.
and second report that uses GRI version G4 Core
Komitmen terhadap Keberlanjutan
Commitment to Sustainability
Kami meyakini bahwa dengan pendekatan yang menyeluruh
We believe that the thorough approach to the interests of both
baik kepentingan pemegang saham maupun pemangku
the shareholders and stakeholders will support the achievement
kepentingan,
tujuan
of sustainable development objectives, namely development
pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development),
activities undertaken to meet the needs of the current generation
yaitu kegiatan pembangunan yang dilakukan untuk memenuhi
without sacrificing the needs of the future generation.
akan
mendukung
tercapainya
environmental
aspect,
and
social
aspect.
This
kebutuhan generasi sekarang tanpa mengorbankan kepentingan generasi mendatang. laba
Therefore, BSM tries to maximize the profit and provide
perusahaan (profit) dan secara bersamaan memberikan
maximum benefits to the society (people) and environment
kemanfaatan yang sebesar-besarnya bagi masyarakat (people),
(planet). We hope that BSM’s existence is not only beneficial to
dan lingkungan (planet). Kami berharap keberadaan BSM tidak
the shareholders but also to the wider stakeholders including
hanya bermanfaat bagi para pemegang saham (shareholders),
customers, society and environment. [G4-1]
Untuk
itu,
BSM
berusaha
untuk
memaksimalkan
tetapi juga kepada pemangku kepentingan (stakeholders) yang lebih luas yaitu nasabah/konsumen, masyarakat, dan PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
16
lingkungan. [G4-1]
Pencapaian Kinerja Ekonomi [G4-2]
Economic Performance Achievement [G42]
Secara umum BSM mampu membukukan kinerja keuangan
In general, BSM has managed to record excellent economic
yang sangat baik. Beberapa indikator keuangan yang dapat
performance. Some financial indicators presented include
dikemukakan antara lain adalah kinerja laba rugi Bank dan
bank’s loss profit performance financial position performance.
kinerja posisi keuangan.
Aset BSM selama 5 (lima) tahun terakhir tumbuh signifikan dengan rata-rata sebesar 9,80%
BSM’s assets over the past 5 (five) years have grown significantly with average Of 9.80%
Dari sisi pendapatan, pada tahun 2016 BSM membukukan
In terms of income, BSM’s income as mudharib grew by 8,52%
pendapatan sebagai Mudharib sebesar Rp6,47 triliun, meningkat
from Rp5,96 trillion in 2015 to Rp6,47 trillion in 2016. In terms
8,52% dari Rp5,96 triliun di tahun 2015. Dari indikator laba
of net profit, BSM’s net profit grew by 12,21% from Rp289,58
bersih, BSM mampu meraih laba bersih sebesar Rp325,41 miliar
billion in 2015 to Rp325,41 billion in 2016.
Pada tahun 2016 aset BSM mampu mencapai Rp78,83 triliun
In terms of asset, BSM’s assets grew by 12,02% from Rp70,37
atau tumbuh 12,02% dari Rp70,37 triliun di tahun 2015. Dari
trillion in 2015 to Rp78,38 in 2016. In terms of Third Party Fund,
sisi dana pihak ketiga (DPK) mampu mencapai Rp69,95 triliun
BSM’s third party funds grew by 12,62% from Rp62,11 trillion in
atau tumbuh 12,62% dari Rp62,11 triliun di tahun 2015.
2015 to Rp69,95 trillion in 2016.
Dari sisi pembiayaan BSM mampu menyalurkan sebesar Rp55,58
In terms of financing, BSM’s financing distribution grew by
triliun atau tumbuh 8,79% dari Rp51,09 triliun di tahun 2015.
8,79% from Rp51,09 trillion in 2015 to Rp55,58 trillion in 2016.
Indikator lain yang juga menunjukkan kinerja positif BSM adalah
Another indicator that shows BSM’s positive performance is
dari sisi ekuitas, BSM mampu mencapai Rp6,39 triliun atau
equity. In terms of equity, BSM’s equity grew by 13,87% from
tumbuh 13,87% dari Rp5,61 triliun di tahun 2015.
Rp5,61 trillion in 2015 to Rp6,39 trillion in 2016.
Kinerja Sosial Masyarakat [G4-2]
Social Community Peformance [G4-2]
BSM bekerjasama dengan LAZNAS BSM untuk merealisasikan
BSM and LAZNAS BSM work together to realize the community
program
melalui
Program
development program through Mitra Umat Program. Mitra
Mitra Umat. Program Mitra Umat, merupakan
pengembangan
komunitas
program
Umat Program is community development program around the
pengembangan kemasyarakatan sekitar daerah operasional
Bank operational areas, with aim to improve the community
Bank, dengan tujuan akhir meningkatkan kesejahteraan
welfare and develop the nation’s economy.
masyarakat dan mengangkat perekonomian bangsa. Selama tahun 2016, BSM telah melaksanakan Program Didik
Throughout 2016, BSM has conducted Mitra Umat Program to
Umat dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat
improve the community life quality by allocating the total funds
dengan alokasi dana yang terdistribusikan sebesar Rp2,36
amounted to Rp2,36 billion. The total receivers of Mitra Umat
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
atau meningkat 12,21% dari Rp289,58 miliar di tahun 2015.
17
miliar. Adapun jumlah penerima dana Program Didik Umat dan
program and Simpati Umat program amounted to 9,660 people
Simpati Umat sebanyak 9.660 orang dan 43 lembaga.
and 43 institutions.
Sedangkan program pemberdayaan masyarakat, BSM telah
As for the community empowerment program, BSM has
menyalurkan pembiayaan bagi usaha kecil dan mikro. Pada
distributed financing for small and micro enterprises. The
2016, BSM telah berhasil menyalurkan pembiayaan usaha mikro
distribution of micro enterprise financing grew by 18,57% or
sebesar Rp4,18 triliun, tumbuh sebesar Rp654,90 Miliar atau
equal to Rp654,90 billion from Rp3,53 trillion in 2015 to Rp4,18
18,57% dibandingkan pembiayaan usaha mikro tahun 2015
trillion in 2016. Meanwhile, the distribution of Business Banking
sebesar Rp3,53 triliun. Sedangkan penyaluran pembiayaan
financing grew by 33,45% or equal to Rp2,07 trillion from
usaha pada Business Banking sebesar Rp8,27 triliun, tumbuh
Rp6,20 trillion in 2015 to Rp8,27 trillion in 2016.
Rp2,07 triliun atau 33,45% dibandingkan dengan penyaluran pembiayaan usaha Business Banking pada 2015 sebesar Rp6,20 triliun.
Kontribusi Menjaga Lingkungan [G4-2]
Contribution to Preservation [G4-2]
BSM memiliki kepedulian untuk terlibat secara langsung dalam
BSM has concerns to involve directly in preserving the balance
menjaga keseimbangan ekosistem dengan memperhatikan
of ecosystem by taking into account the environmental
kelestarian lingkungan. Selama tahun 2016, kontribusi BSM
preservation.
dalam menjaga kelestarian lingkungan dilaksanakan dalam
maintaining the environmental preservation was conducted
bentuk program simpati umat berupa perbaikan saluran air
through simpati umat program by constructing clean water
bersih dan sanitasi mencapai Rp3,20 miliar.
pipes and sanitation amounted to Rp3,20 billion
Di sampaing itu BSM memeliki Program Green Office. Program
BSM also has Green Office Program. The program becomes one
ini menjadi salah satu inisiatif perusahaan untuk menerapkan
of the Company’s initiatives to implement various efficiencies,
berbagai
dengan
such as paper saving by maximizing the use of e-mail (softcopy)
memaksimalkan penggunaan e-mail (softcopy), pengunaan
and using used papers or double-sided print, and energy and
kertas bekas ataupun print bolak-balik, penghematan listrik
water saving through socialization and suggestion. The program
serta hemat air melalui sosialisasi dan anjuran. Program tersebut
provides real benefits, such as operational cost decrease,
dapat memberikan manfaat nyata seperti pengurangan biaya
efficiency improvement, and corporate image improvement.
penghematan,
seperti
hemat
kertas
Throughout
2016,
Environmental
BSM’s
contribution
in
operasional, peningkatan efisiensi, dan juga peningkatan citra perusahaan.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
18
Peningkatan Kualitas Layanan [G4-2]
Service Quality Improvment [G4-2]
BSM mengoptimalkan pelayanan nasabah dan menunjang
BSM always strives to optimize the customer service and
keberhasilan
memperhatikan
support the product marketing success. BSM also pays attention
pentingnya aspek pertumbuhan jaringan kantor dan jaringan
to the importance of growth aspect in office network and ATM
ATM. Jaringan kantor BSM hingga akhir tahun 2016 mencapai
network. By the end of 205, BSM’s office network reached 765
765 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia dan Jaringan ATM
outlets spread throughout Indonesia and BSM Card can be used
BSM Card dapat digunakan di lebih dari 206.055 jaringan ATM
in more than 206,055 ATM network (ATM Syariah Mandiri, ATM
(ATM Syariah Mandiri, ATM Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima
Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima and ATM MEPS).
pemasaran
produk,
BSM
dan ATM MEPS). Untuk memenuhi kepuasan nasabah terhadap pelayanan jasa
To enhance the customer satisfaction toward the banking
perbankan, BSM tidak henti-hentinya melakukan berbagai
services, BSM continuously improves the services quality from
upaya meningkatkan kualitas layanan mulai dari SDM frontliner,
frontliner HR, interior design of branch office/sub branch office/
tata ruang kantor cabang/cabang pembantu/kas, sampai
cash office, to service standard or procedure improvement to
dengan penyempurnaan standar atau prosedur pelayanan
customers.
kepada nasabah.
Pengembangan Insan BSM [G4-2]
BSM’s Individual Deveopment [G4-2]
Untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi Bank, pada tahun
To support the achievement of bank’s vision and mission, in
2016 BSM melanjutkan transformasi organisasi dan pengelolaan
2016, BSM continued the organization transformation and
SDM melalui pengembangan sistem SDM yang terintegrasi
HR management through integrated HR system to improve
dengan tujuan meningkatnya efisiensi dan produktivitas
efficiency and employee’s productivity as well as the availability
karyawan serta tersedianya kader pemimpin yang bertalenta di
of talented leaders in the future.
masa depan. Berbagai program pelatihan dan pengembangan SDM telah
Various training programs and HR development were provided
disediakan dan diberikan kepada Insan BSM untuk meningkatkan
and given to BSM’s Individuals to improve the competence and
kompetensi dan produktivitas kerja, yakni: learning Program,
work productivity, including: learning program, e-learning, and
e-learning, dan Knowledge Management. Selama tahun 2016,
Knowledge Management. Throughout 2016, BSM disbursed
BSM telah mengeluarkan biaya pendidikan dan pelatihan
education and training costs amounted to Rp25,10 billion.
sebesar Rp25,10 miliar.
Penutup
Closing
Akhir kata, atas nama PT Bank Syariah Mandiri, kami
Last but not least, on behalf of PT Bank Syariah Mandiri, we
mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-
would like to express our highest gratitude and appreciation
tingginya kepada semua pegawai BSM, Para Pemegang Saham,
to all BSM’s employees, shareholders, government, society,
Pemerintah, masyarakat, nasabah, mitra kerja dan stakeholders
customers, business partners and other stakeholders on the
lainnya atas kerja sama dan dukungannya bagi pengembangan
cooperation and support for the bank’s business development.
bisnis Bank. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan karunia-Nya
May the God Almighty always give us his mercy and blessing.
kepada kita semua.
PT Bank Syariah Mandiri
Agus Sudiarto Direktur Utama / President Director
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Atas nama Direksi, / On behalf of the Board of Directors,
19
Tentang L aporan In i A bou t th i s R e p o rt “Laporan Keberlanjutan ini merupakan bukti komitmen
“This Sustainability Report shows the Company’s commitment to
Perusahaan dalam menjamin keberlanjutan bisnis dengan selalu
ensuring business sustainability by continuously paying attention
memperhatikan kepentingan pemegang saham dan manfaat
to the shareholders’ interests and benefits for the stakeholders.”
bagi pemangku kepentingan” Laporan
ini,
merupakan
laporan
tahun
ke-6
dengan
This report is the fifth report with the name Sustainability
menggunakan nama Laporan Keberlanjutan sejak tahun 2011.
Report that has been issued since 2011. The issueance of this
Penerbitan laporan keberlanjutan ini kami maksudkan sebagai
sustainability report is aimed to maintain the banking business
upaya memberikan nilai tambah kepada para stakeholders
sustainability and the whole earth sustainability.
dengan melaporkan berbagai program dan partisipasi yang dilakukan Bank dalam upaya menjaga keberlanjutan bisnis perbankan dan keberlanjutan bumi beserta seluruh isinya. Penerbitan laporan juga kami maksudkan untuk memenuhi
This report is also prepared to fulfill the requirement of Law No.
ketentuan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Bank
40 Year 2007 concerning Limited Liability Company that enforces
Terbatas, yang mewajibkan Bank Terbatas menyampaikan
Limited Liability Bank to report their social and environmental
laporan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan
responsibility in the Annual Report, and the requirement of
(TJSL) dalam Laporan Tahunan, serta ketentuan Otoritas Jasa
Financial Services Authority in the Decree of Bapepam-LK’s
Keuangan melalui Keputusan Ketua Bapepam-LK Nomor: KEP-
Chairman Number: KEP-431/BL/2012 dated August 1st, 2012
431/ BL/2012 Tanggal 1 Agustus 2012 Tentang Penyampaian
concerning Submission of Public Company’s Annual Report
Laporan
yang menetapkan
that requires information disclosure on the Corporate Social
penyampaian informasi pelaksanaan kegiatan tanggung jawab
Tahunan Perusahaan Publik
Responsibility activities by the listed company as part of the
sosial perusahaan (Corporate Sosial Responsibility) oleh emiten
annual report or in separate document as this Sustainability
sebagai bagian laporan tahunan atau dalam bentuk terpisah
Report.
seperti Laporan Sustainability ini.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
20
PERIODE LAPORAN
REPORTING PERIOD
Laporan Keberlanjutan kami buat setiap tahun. Laporan
The Sustainability Report is issued every year. This 2016
Keberlanjutan tahun 2016 ini memuat informasi keberlanjutan
Sustainability Report consists of sustainability information with
untuk periode pelaporan 1 Januari 2016 hingga 31 Desember 2016,
the reporting period from January 1st, 2016 to December 31,
mencakup kinerja BSM dalam bidang ekonomi, lingkungan, dan
2016, including BSM’s performance in economic, environmental,
sosial. Sebagaimana Laporan Keberlanjutan tahun 2015, laporan
and social aspects. Like 2015 Sustainability Report, this report
ini ditujukan untuk pemegang saham dan pemangku kepentingan
is dedicated for the shareholders and other stakeholders
lainnya meliputi nasabah/pelanggan, mitra kerja, pemasok,
including customers, partners, suppliers, government, and
pemerintah dan pihak- pihak lainnya yang berkepentingan sebagai
other stakeholders as part of reference in the decision making.
dasar bagi mereka dalam pengambilan keputusan. Untuk itu, BSM
Therefore, BSM is committed to preparing the Sustainability
berkomitmen untuk menyusun Laporan Keberlanjutan secara
Report every year. [G4-28, G4-30]
berkala setiap tahun. [G4-28, G4-30]
PENGGUNAAN PEDOMAN GRI-G4 Core[G4-32]
THE USE OF GRI-G4 Core GUIDELINES [G4-32]
Sehubungan dengan telah keluarnya Pedoman Pelaporan
In accordance with the launch of Sustainability Reporting
Keberlanjutan (Sustainability Reporting Guidelines) Generasi
Guidelines version 4 by Global Reporting Initiative (GRI) G4,
ke-4, oleh Global Reporting Initiative (GRI) G4. Dengan
this sustainability report uses GRI G4. In preparing this 2016
demikian, Laporan ini merupakan laporan Keberlanjutan
Sustainability Report, there was no significant change found in
yang menggunakan GRI G4. Dalam penyusunan Laporan
the data and information presentation just like 2015 Sustainability
Keberlanjutan 2016 ini, tidak terdapat perubahan yang signifikan
Report [G4-29].
terhadap penyajian informasi/data sebagimana dalam Laporan Keberlanjutan yang berakhir pada 31 Desember 2015. [G4-29] Sesuai dengan GRI G4, terdapat dua opsi format laporan
In accordance with GRI G4, there are two format options of
keberlanjutan, yaitu Core dan Comprehensive. Opsi “Core”
the sustainability report, namely Core and Comprehensive.
memuat
dan
The “Core” option consists of basic and material sustainability
penting untuk diketahui oleh pemangku kepentingan. Opsi
informasi
keberlanjutan
yang
mendasar
information that needs to be acknowledged by the stakeholders.
“Comprehensive” merupakan perluasan dari Opsi “Core”,
The “Comprehensive” option is the extension of the “Core”
dimana substansi dan data pendukung yang dilaporkan serta
option, in which the substance and supporting data reported
ditampilkan menjadi jauh lebih lengkap. Mengingat laporan
are more complete. Since this report is the second GRI G4
ini merupakan laporan keberlanjutan dengan format GRI G4
sustainability report, we have chosen the Core option in
yang kedua, kami memilih tetap menggunakan opsi Core dalam
preparing this 2016 sustainability report.
penyusunan laporan keberlanjutan tahun 2016. Untuk menunjukan pemenuhan indikator sesuai dengan
To show the fulfillment of the indicator in accordance with the
pedoman GRI G-4 “Core” kami memberikan tanda khusus pada
GRI G4 “Core”, we provide special mark for every relevant page,
setiap halaman yang relevan, agar para pembaca dapat dengan
so that the readers will be able to find related information easily
mudah menemukan informasi terkait untuk setiap indikator.
for each indicator. In addition, we have completed this report
Selain itu kami melengkapi laporan ini dengan daftar indeks G4-
with the G4 Core index list. [G4-32]
BATAS (BOUNDARY) LAPORAN.
REPORT BOUNDARY
Data-data keuangan yang disajikan dalam laporan ini merujuk
The presented financial data in this report is referring to
pada data Laporan Keuangan PT Bank Syariah Mandiri tanggal
the Financial Report data of PT Bank Syariah Mandiri dated
31 Desember 2016 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal
December 31st, 2016 and for the year ended on that date and
tersebut beserta laporan auditor independen. Laporan keuangan
independent auditor report. Such financial report has been
tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja,
audited by independent auditor Tanudiredja, Wibisana, Rintis
Wibisana, Rintis & Rekan (Price Waterhouse Coopers/PWC) dengan
& Rekan (Price Waterhouse Coopers/ PWC) with opinion that
opini bahwa laporan keuangan disajikan secara wajar, dalam semua
the financial report is presented fair, in all material matters for
hal yang material untuk posisi keuangan PT Bank Syariah Mandiri
financial position of PT Bank Syariah Mandiri dated December
tanggal 31 Desember 2016, serta kinerja keuangan dan arus kas,
31st, 2016, and the financial performance and cash flow,
laporan konsiliasi pendapatan dan bagi hasil, laporan sumber dan
consolidated revenues and profit sharing report, report of source
penyaluran dana zakat, dan laporan sumber dan penggunaan dana
and distribution of zakat fund, and report of source and use
kebajikannya. Oleh karena BSM belum memiliki anak perusahaan,
of welfare fund. Since BSM does not have subsidiary, then the
maka informasi keuangan bukan hasil konsolidasian dengan entitas
financial information is not a consolidated statement with other
yang lain, namun data keuangan bersumber dari internal Bank.
entitied, but the financial data is from the internal Bank. BSM
BSM tidak melakukan restatement atau penyajian kembali secara
does not perform direct restatement in the report in accordance
langsung di dalam isi laporan sesuai dengan kebutuhan penyajian
with the needs of data and information presentation. [G4-22,
data dan informasi. [G4-22, G4-23]
G4-23]
Sedangkan data dan Informasi terkait dengan kinerja lingkungan
Meanwhile the related data and information concerning
dan sosial adalah gabungan antara BSM dan Lembaga Amil Zakat
environmental and social perfomances is consolidated data
Nasional (LAZNAS) BSM. Dalam implementasi pelaksanaan CSR,
between BSM and Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) BSM.
BSM menjalin kerjasama dengan Laznas BSM / lembaga mitra
In the implmenetation of CSR activities, BSM cooperated with
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Core. [G4-32]
21
dalam penyaluran dana zakat perusahaan dan pelaksanaan
Laznas BSM/partner institution in distributing corporate zakat
program-program yang bersifat kemanusiaan (humanity). Acuan
fund and implementing the humanity programs. The reference
kerja pelaksanaan program CSR melalui Perjanjian Kerja Sama
of CSR program implementation is the Cooperation Agreement
(PKS) BSM dan Laznas BSM No. 12/410- PKS/DIR; No. 09/001/
(PKS) BSM and Laznas BSM No. 12/410-PKS/DIR; No. 09/001/
LAZBSM/DIR tanggal 12 November 2010 tentang Penyaluran
LAZBSM/ DIR dated November 12, 2010 concerning Distribution
Zakat dan Dana Program. [G4-17]
of Zakat and Program Fund. [G4-17]
PRINSIP DAN PROSES PENETAPAN KONTEN LAPORAN [G4-18]
PRINCIPLE AND PROCESS OF DETERMINING THE REPORT CONTENT [G4-18]
Sesuai dengan GRI G4, Penetapan konten laporan ini didasarkan
In accordance with GRI G4, the determination of this report
pada 4 (empat) prinsip, yakni: Stakeholders inclusiveness
content is based on 4 (four) principles, namely stakeholder’s
(Pelibatan Pemangku Kepentingan); Materiality (Materialitas) dan
inclusiveness;
Sustainability context (Konteks Keberlanjutan) dan Completeness
completeness.
materiality;
sustainability
context,
and
(Lengkap). BSM mempertimbangkan ekspektasi pemangku kepentingan,
BSM considers the expectation of the stakeholders, including
termasuk memperhatikan masukan/ tanggapan yang diterima
taking into account the input/feedback received from the previous
atas laporan tahun yang lalu dalam menentukan konten laporan
year report in determining the report content (stakeholder’s
(Stakeholders inclusiveness). Sesuai asas materiality, laporan ini
inclusiveness). Based on the materiality aspect, this report
menekankan pada penyajian isu-isu atau aspek yang dianggap
focuses on presenting the issues or aspects that matter and are
penting dan dibutuhkan pemangku kepentingan dalam membuat
needed by the stakeholders in the decision making. In addition,
keputusan. Selain itu, laporan telah mempertimbangkan isu-isu
this report has considered the relevant sustainability issues for
keberlanjutan yang relevan bagi pembuat laporan (sustainability
the reporter (sustainability context) and tried to present the
context) serta berupaya menampilkan data kuantitatif dan
complete quantitative and qualitative data in accordance with
kualitatif yang lengkap sesuai konteks lingkup pelaporan
the GRI G4 “Core” reporting guidance.
berbasiskan GRI G-4 “Core”. Langkah dalam menetapkan konten laporan dapat digambarkan
The steps in determining the report content is described in the
dalam Bagan Alir Proses Penetapan Konten Laporan sebagai
Determining Report Content Flow Chart as follows:
berikut:
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
22
Pelibatan Pemangku Kepentingan Pelibatan Pemangku Kepentingan
Kontek Keberlanjutan Kontek Keberlanjutan
Kontek Keberlanjutan Kontek Keberlanjutan Kontek Keberlanjutan Kontek Keberlanjutan
Laporan Keberlanjutan 2016 Laporan Keberlanjutan 2016
Kontek Keberlanjutan Kontek Keberlanjutan
Lengkap / Lengkap
Materialitas / Materialitas
Langkah 2 PRIORITAS
Langkah 1 IDENTIFIKASI
Laporan Keberlanjutan 2016 Laporan Keberlanjutan 2016
MENENTUKAN ASPEK-ASPEK MATERIAL DAN BOUNDARY [G4-19, G4-20, G4-21]
DETERMINING MATERIAL ASPECTS BOUNDARY [G4-19] [G4-20] [G4-21]
AND
Penetapan aspek material dan boundary didasarkan pada isu-
Determination of the material aspects and boundary is based
isu yang berpengaruh signifikan bagi BSM, LAZNAS BSM dan
on the significant issues for BSM, LAZNAS BSM and other
pemangku kepentingan lainnya. Proses penentuan materialitas
stakeholders. The materiality determination process of important
atas isu-isu penting yang menjadi perhatian pemangku
issues that becomes the stakeholders’ interests is in accordance
kepentingan sesuai dengan prinsip stakeholders inclusiveness
with the stakeholder’s inclusiveness by involving BSM’s
(keterlibatan pemangku kepentingan) dengan melibatkan
employees in discussion forums and questionnaire distribution.
karyawan BSM melalui forum diskusi dan penyebaran kuesioner. Berikut adalah 10 (sepuluh) aspek keberlanjutan yang dilakukan
Below are 10 (ten) sustainability aspects whose materiality levels
pengukuran tingkat materialitasnya bagi Bank, antara lain: [G4-
toward the Bank are measured: [G4-19]
19] 1.
Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan diatribusikan Perusahaan
(pendapatan,
biaya
operasional,
Direct economic value generated and attributed by the Company (income, operating expenses, wages, employee’s
Kenyamanan bekerja dan pemenuhan hak-hak pegawai
2. Decent work and the fulfillment of the employee’s rights
tunjangan karyawan, dll) 2.
1.
upah,
(rektrutmen,
turn
over,
benefit, etc.). dan
(recruitment, turnover, benefits, occupational health and
keselamatan kerja, pelatihan dan pendidikan, kesetaraan
tunjangan,
kesehatan
safety, training and education, equality of opportunity,
peluang, kesamaan remunerasi pria dan wanita, tidak ada
equality of remuneration of male employees and female
diskriminasi, ada kebebasan berserikat dan Perjanjian Kerja
employees, no discrimination, freedom of association, and
Bersama)
Collective Labour Agreement).
3.
Antikorupsi dan tindakan yang diambil jika ada korupsi
3. Anticorruption and actions taken when corruption happens.
4.
Informasi produk, tanggung jawab kualitas produk,
4. Product
perlindungan konsumen, pengaduan konsumen, dan survei kepuasan konsumen 5.
6.
information,
product
quality
responsibility,
consumer protection, consumer complaint, and consumer satisfaction survey.
Keterlibatan masyarakat dalam proses usaha, dampak
5. Community involvement in the business process, business
usaha terhadap masyarakat, program pemberdayaan
impact on the community, community empowerment
masyarakat.
program.
Dampak ekonomi tidak langsung yang dirasakan oleh
6. Impact of indirect economy on the community (CSR,
masyarakat (CSR, PKBL, pembangunan infrastruktur,
Partnership
and
Community
Development
Program,
perbandingan pembelian dari pemasok lokal dibanding
infrastructure establishment, comparison of purchase
pemasok nasional/internasional, dll)
between local suppliers and national/international suppliers,
Kepatuhan terhadap regulasi terutama UU Lingkungan, serta pengaduan jika ada masalah lingkungan.
7. Compliance with the regulations, especially Environmental Law, as well as complaint about environmental problem if any.
8.
Limbah air dan pengelolaannya, termasuk limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
9.
Emisi gas rumah kaca, emisi udara, perusak ozon, dan upaya penanggulangannya
10. Asesmen pemasok atas kerja paksa, melibatkan pekerja anak, dan ketidakpedulian lingkungan
8. Water waste and its management, including hazardous waste. 9. Greenhouse gas emissions, air emissions, ozon destroyers, and the treatment. 10. Supplier assessment on forced labor involving child labor and ignorance toward environment
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
etc.). 7.
23
Gambaran hasil survei atas tingkat materialitas isu-isu penting
An overview of the survey results on the materiality level of
yang diungkapkan dalam laporan, disajikan dalam bagan
the important issues disclosed in the report is presented in the
tingkat materialitas berikut: Bagian Tingkat Materialitas / Materiality Leve Chart
following materiality level chart:
1. Nilai ekonomi langsung / Direct economic value Penilaian dan Keputusan Stakeholders / Penilaian dan Keputusan Stakeholders
1
2. Kenyamanan bekerja dan pemenuhan hak-hak pegawai / Decent work and the fulfillment of the employee’s rights
2
3. Antikorupsi / Anticorruption 4. Informasi produk, tanggung jawab kualitas produk / Product
2
information, product quality responsibility 5. Dampak ekonomi tidak langsung yang dirasakan masyarakat /
2 2
8/9/10
Impact of indirect economy on the community
6/7/8
6. Pemberdayaan Masyarakat / Community empowerment 7. Kepatuhan terhadap regulasi / Compliance with the regulations 8. Asesmen pemasok / Supplier assessment 9. Limbah Air, B3 dan pengelolaannya / Water and B3 waste and their management 10. Emisi gas rumah kaca / Greenhouse gas emission
Dampak Signifikan bagi Perusahaan / Significant impact on the Company Dari hasil tersebut dapat disimpulkan 5 (lima) aspek-aspek
From the result, it can be concluded that there are 5 (five)
material signifikan dan menjadi boundary atas konten Laporan
significant material aspects that become the boundaries of the
Keberlanjutan 2016, sebagai berikut:
content of 2016 Sustainability Report: Boundary / Boundary
No
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
24
Aspek Material / Aspek Material
1
Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan diatribusikan Perusahaan / Direct economic value generated and attributed to the Company
2
Kenyamanan bekerja dan pemenuhan hak-hak pegawai / Decent work and the fulfillment of the employee’s rights
3
Antikorupsi dan tindakan yang diambil jika ada korupsi / Anticorruption and actions taken when corruption happens
4
Informasi produk, tanggung jawab kualitas produk, perlindungan konsumen, pengaduan konsumen, dan survei kepuasan konsumen / Product information, product quality responsibility, consumer protection, consumer complaint, and consumer satisfaction survey
5
Dampak ekonomi tidak langsung yang dirasakan oleh masyarakat / Impact of indirect economy on the community
Internal
Eksternal
ASSURANCE [G4-33]
ASSURANCE [G4-33]
BSM terus berupaya meningkatkan kualitas laporan yang disajikan.
BSM keeps trying to improve the quality of presented report. For this
Atas laporan tahun 2016 ini, Bank belum menugaskan eksternal
2016 report, Bank has not assigned independent external assuror to
assuror independen untuk melakukan jasa assurance atas laporan
conduct the assurance service for this sustainability report.
keberlanjutan.
ALAMAT KONTAK (G4-31)
CONTACT ADRESS (G4-31)
BSM mengharapkan saran dan umpan balik dari para pembaca
BSM is expecting suggestion and feedback from the readers
untuk perbaikan Laporan Keberlanjutan periode mendatang.
for improvement of the next period’s Sustainability Report. The
Penyampaian saran maupun umpan balik mengenai laporan
suggestion or feedback on this report can be submitted to BSM
ini dapat ditujukan kepada BSM dengan informasi kontak
with contact information as follows:
sebagai berikut.
KONTAK BANK
BANK CONTACT
Corporate Secretary Group
Corporate Secretary Group
PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank Syariah Mandiri
Kantor Pusat
Kantor Pusat / Kantor Pusat
Wisma Mandiri I Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta10340 – Indonesia
Wisma Mandiri I Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta10340 – Indonesia
Telepon
: (62-21) 2300 509, 3983 9000 (hunting)
Telepon
: (62-21) 2300 509, 3983 9000 (hunting)
Call Center
: BSM Call 14040 (021) 2953 4040
Call Center
: BSM Call 14040 (021) 2953 4040
Faksimili
: (62-21) 3983 2989.
Faximile
: (62-21) 3983 2989.
webiste
: www.syariahmandiri.co.id
webiste
: www.syariahmandiri.co.id
e-mail
:
[email protected]
e-mail
:
[email protected]
: Bank Syariah Mandiri
Media Sosial
@syariahmandiri
: Bank Syariah Mandiri @syariahmandiri
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Media Sosial
25
Tentang BSM Ab o u t B S M
Profil Singkat / Profil Singkat Nama / Nama [G4-3]
PT Bank Syariah Mandiri
Alamat / Alamat [G4-5]
Wisma Mandiri I Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta 10340 – Indonesia
Telepon / Telepon
(62-21) 2300 509, 3983 9000 (hunting)
Call Center
BSM Call 14040 (021) 2953 4040
Faksimili / Faksimili
(62-21) 3983 2989.
Website
www.syariahmandiri.co.id
Email
[email protected]
Media Sosial / Media Sosial
Bank Syariah Mandiri @syariahmandiri
Tanggal Berdiri / Tanggal Berdiri
25 Oktober 1999 / 25 October 1999
Mulai Beroperasi / Mulai Beroperasi
Sejak 1 November 1999 / Sejak 1 November 1999
Badan Hukum / Badan Hukum [G4-7]
Perseroan Terbatas, Tertutup / Perseroan Terbatas, Tertutup
Modal Dasar / Modal Dasar
Rp2.500.000.000.000,-
Modal Disetor / Modal Disetor
Rp1.989.021.935.000,-
Ekuitas / Ekuitas
Rp6.392.436.931.362,-
Jenis / Bidang Usaha / Jenis / Bidang Usaha
Perbankan berdasarkan prinsip syariah Islam / Perbankan berdasarkan prinsip syariah Islam
Produk dan Jasa / Produk dan Jasa [G4-4]
Produk Pendanaan / Produk Pendanaan - Tabungan / Tabungan - Giro / Giro - Deposito / Deposito Produk Pembiayaan / Produk Pembiayaan Produk Layanan / Produk Layanan 7 Kantor Wilayah
Wilayah Kerja / Wilayah Kerja [G4-6] 765 kantor layanan di seluruh Indonesia
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
26
Segmen Pasar yang Dilayani / Segmen Pasar yang Dilayani [G4-8]
1. Retail Banking a. Micro Banking b. Business Banking c. Consumer Banking 2. Wholesale Banking a. Commercial Banking b. Corporate Banking
Jaringan ATM / Jaringan ATM
BSM Card dapat digunakan di lebih dari 100.000 jaringan ATM meliputi / BSM Card dapat digunakan di lebih dari 100.000 jaringan ATM meliputi:: • ATM Syariah Mandiri, 996 unit • ATM Mandiri, 17.461 unit • ATM BER SAMA, 77.081 unit • ATM Prima, 100.795 unit dan • Malaysia Electronic Payment System (MEPS), • 9.722 unit.
Jumlah Pegawai / Jumlah Pegawai
16.170 orang / orang
Pemeringkatan / Pemeringkatan
AA + (idn), Pefindo 2016
Sekilas tentang BSM
BSM in Brief
PT Bank Syariah Mandiri (Bank/BSM) didirikan pertama kali
PT Bank Syariah Mandiri (Bank/BSM) was initially established
dengan nama PT Bank Industri Nasional disingkat PT BINA atau
under the name of PT Bank Industri Nasional, abbreviated
disebut juga PT National Industrial Banking Corporation Ltd.,
as PT BINA or also known as PT National Industrial Banking
berkantor pusat di Jakarta, berdasarkan Akta No. 115 tanggal
Corporateion Ltd., having its head office in Jakarta, based on
15 Juni 1955 dibuat di hadapan Meester Raden Soedja, S.H.,
notarial deed No. 115 dated June 15, 1955 of Meester Raden
Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat pengesahan
Soedja, S.H., Notary in Jakarta. The notarial deed was pproved
dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik
by the Minister of Law and Human Rights of the Republic
Indonesia (dahulu Menteri Kehakiman Republik Indonesia)
of Indonesia (formerly known as the Minister of Law of the
berdasarkan Surat Keputusan No. J.A.5/69/23 tanggal 16
Republic of Indonesia) in his decision letter No.J.A.5/69/23
Juli 1955, dan telah didaftarkan pada buku register di Kantor
dated July 16, 1955, and registered in the South Jakarta District
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 1810 tanggal 6 Oktober
Court Office No. 1810 dated October 6, 1955 and published
1955 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik
in the State Gazette No. 37 dated May 8, 1956 as Supplement
Indonesia No. 37 tanggal 8 Mei 1956, Tambahan No. 390.
No. 390. [G4-3]
Sesuai dengan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 12 tanggal
In accordance with the amendment of Articles of Association
6 April 1967 yang diubah dengan Akta Perubahan Anggaran
No. 12 dated April 6, 1967 which was amended with Articles
Dasar No. 37 tanggal 4 Oktober 1967, keduanya dibuat di
of Association No. 37 dated October 4, 1967, both of which
hadapan Adlan Yulizar, S.H., Notaris di Jakarta, yang mana
were made before Adlan Yulizar, S.H., Notary in Jakarta, and
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.
which have been published in the State Gazette No. 34 dated
34 tanggal 29 April 1969, Tambahan No. 55, nama Bank diubah
April 29, 1969 as Supplement No. 55, the Bank changed its
dari PT Bank Industri Nasional disingkat PT BINA atau disebut
name from PT Bank Industri Nasional, abbreviated as PT BINA
juga PT National Industrial Banking Corporation Ltd. menjadi PT
or also known as PT National Industrial Banking Corporation
Bank Maritim Indonesia.
Ltd., into PT Bank Maritim Indonesia.
Sesuai dengan Akta Berita Acara Rapat No. 146 tanggal 10
In accordance with the Minutes of Meeting No. 146 dated
Agustus 1973 dibuat di hadapan Raden Soeratman, S.H.,
August 10, 1973, which was notarized under notarial deed No.
Notaris di Jakarta, yang telah diumumkan dalam Berita Negara
146 of Raden Soeratman, S.H., Notary in Jakarta, which has
Republik Indonesia No. 79 tanggal 1 Oktober 1974, Tambahan
been published in the State Gazette No. 79 dated October 1,
No. 554, nama Bank diubah dari PT Bank Maritim Indonesia
1974, as Supplement No. 554, the Bank’s name was changed
menjadi PT Bank Susila Bakti.
from PT Bank Maritim Indonesia into PT Bank Susila Bakti.
Sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 29 tanggal
In accordance with Notarial Deed of Decision of Meeting No.
19 Mei 1999 dibuat dihadapan Machrani Moertolo Soenarto,
29 dated May 19, 1999 of Machrani Moertolo Soenarto, S.H.,
S.H., Notaris di Jakarta yang telah mendapat persetujuan
Notary in Jakarta, which was approved by the Minister of Law
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat
of the Republic of Indonesia in his decision letter No.C2-1210.
Keputusan No. C2-1210.HT.01.04.TH 99 tanggal 1 Juli 1999
HT.01.04.TH 99 dated July 1, 1999 and was published in the
serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
State Gazette No. 87 dated October 31, 2000 as Supplement
No. 87 tanggal 31 Oktober 2000, Tambahan No. 6587, nama
No. 6587, the Bank changed its name from PT Bank Susila
Bank diubah dari PT Bank Susila Bakti menjadi PT Bank Syariah
Bakti into PT Bank Syariah Sakinah Mandiri.
Sakinah Mandiri.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
[G4-3]
27
Sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 7 tanggal
In accordance with Notarial Deed of Decision of Meeting No.
7 Juli 1999 dibuat di hadapan Machrani Moertolo Soenarto,
7 dated July 7, 1999 of Machrani Moertolo Soenarto, S.H.,
S.H., Notaris di Jakarta, yang diubah berturut-turut dengan
Notary in Jakarta, which was revised with notarial deed of
Akta Berita Acara Rapat No. 6 tanggal 22 Juli 1999 dan Akta
minutes of meeting No. 6 dated July 22, 1999 and notarial
Berita Acara No. 9 tanggal 23 Juli 1999, keduanya dibuat di
deed of minutes of meeting No. 9 dated July 23, 1999, both of
hadapan Hasanal Yani Ali Amin, S.H., Notaris di Jakarta, serta
which were made before Hasanal Yani Ali Amin, S.H., Notary in
Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar
Jakarta, and Notarial Deed of Decision of Meeting of changes
No. 23 tanggal 8 September 1999 dibuat di hadapan Sutjipto,
in Articles of Association No. 23 dated September 8, 1999 of
S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan
Sutjipto, S.H., Notary in Jakarta, which was approved by the
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat
Minister of Law of the Republic of Indonesia in his decision
Keputusan No. 16495.HT.01.04.TH.99 tanggal 16 September
letter No. 16495.HT.01.04.TH.99 dated September 16, 1999
1999 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
and was published in the State Gazette No. 87 dated October
No. 87 tanggal 31 Oktober 2000, Tambahan No. 6588, nama
31, 2000 as Supplement No. 6588, the Bank changed its name
Bank diubah dari PT Bank Syariah Sakinah Mandiri menjadi PT
from PT Bank Syariah Sakinah Mandiri into PT Bank Syariah
Bank Syariah Mandiri. [G4-3]
Mandiri. [G4-3]
Selanjutnya Bank mendapatkan izin usaha dari Bank Indonesia
The Bank was granted a license from Bank Indonesia, based
berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.
on the Governor of Bank Indonesia’s decision letter No.1/24/
1/24/KEP.GBI/1999 tanggal 25 Oktober 1999 sebagai bank
KEP.GBI/1999 dated October 25, 1999, as a commercial
umum berdasarkan prinsip syariah dan mulai beroperasi sejak
bank under Islamic principles and commenced its operation
tanggal 1 November 1999. Sesuai dengan Akta Pernyataan
on November 1, 1999. In accordance with Notarial Deed of
Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 38 tanggal 10
Decision of Meeting No. 38 dated March 10, 2000 of Lia
Maret 2000 dibuat di hadapan Lia Muliani, S.H., pengganti dari
Muliani, S.H., Notary in Jakarta, in lieu of Sutjipto, S.H., Notary
Sutjipto, S.H., Notaris di Jakarta, Bank melakukan perubahan
in Jakarta, the Bank changed the amount of its capital stock,
jumlah modal saham yang telah mendapat persetujuan dari
of which change was approved by the Minister of Law and
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
Human Rights of the Republic of Indonesia in hi decision letter
berdasarkan Surat Keputusan No. C-11545.HT.01.04.TH.2000
No. C-11545.HT.01.04.TH.2000 dated June 6, 2000 and was
tanggal 6 Juni 2000, serta telah diumumkan dalam Berita
published in the State Gazette No. 87 dated October 31, 2000
Negara Republik Indonesia No. 87 tanggal 31 Oktober 2000,
as Supplement No. 6589. [G4-4, G4-7]
Tambahan No. 6589. [G4-4, G4-7]
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
28
Pada tahun 2006 terdapat perubahan terhadap anggaran dasar
In 2006 there were changes on the articles of association as
sebagaimana dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat
stated in the Deed of Meeting Resolution Statement of PT
PT Bank Syariah Mandiri No. 59 tanggal 17 Mei 2006, dibuat
Bank Syariah Mandiri No. 59 dated May 17, 2006, drawn in
di hadapan Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, serta telah
the presence of Imas Fatimah, S.H., Notary in Jakarta, and has
diumumkan dalam Berita Negara Bank telah mengubah dan
been announced in Bank State Gazette that has changed and
menyesuaikan anggaran dasarnya dengan Undang-Undang RI
complied its articles of association with Law of RI No. 40 of
No. 40 Republik Indonesia No. 74 tanggal 15 September 2006,
the Republic of Indonesia No. 74 dated September 15, 2006,
Tambahan No. 960.
Ammendment No. 960.
Bank telah mengubah dan menyesuaikan anggaran dasarnya
In 2007 concerning Limited Company as stated in Deed No. 10
dengan Undang-Undang RI No. 40 Tahun 2007 tentang
dated June 19, 2008, drawn in the presence of Badarusyamsi,
Perseroan Terbatas sebagaimana dimuat dalam Akta No.
S.H., Notary in Jakarta. Its Articles of Association has been
10 tertanggal 19 Juni tahun 2008, yang dibuat dihadapan
approved by minister of Justice and Human Rights of the
Badarusyamsi, S.H., Notaris di Jakarta. Anggaran dasar ini telah
Republic of Indonesia No. AHU- 729922.01.02 year 2008
Aset BSM selama 5 (lima) tahun terakhir tumbuh signifikan dengan rata-rata sebesar 9,80%
Aset BSM selama 5 (lima) tahun terakhir tumbuh signifikan dengan rata-rata sebesar 9,80%
mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Azasi
dated October 13, 2008. The Bank has amended and adjusted
Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-
its articles of association with Law of RI no. 40 Year 2007
729922.01.02 tahun 2008 tertanggal 13 Oktober 2008.
regarding Limited Liability Company as contained in Deed No. 10 dated June 19, 2008, drawn up before Badarusyamsi, S.H., Notary in Jakarta. Its articles of association has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decision Letter no. AHU-729922.01.02 of 2008 dated October 13, 2008.
PT Bank Syariah Mandiri berlokasi dengan alamat kantor
PT Bank Syariah Mandiri is located with head office address at
pusat di Jalan M.H. Thamrin No. 5 Jakarta 10340. Per tanggal
Jalan M.H. Thamrin No. 5 Jakarta 10340. As od December 31,
31 Desember 2016, BSM memiliki pangsa pasar dan kantor
2015, BSM has market share and operations office throughout
operasional yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan
Indonesia regions, that consists of 129 branch offices, 389 sub
rincian, yakni 129 kantor cabang, 389 kantor cabang pembantu,
branch offices, 52 cash offices, 145 payment points and 50
52 kantor kas, 145 kantor payment point dan, 50 kantor layanan
mortgage service outlets. [G4-4] [G4-5] [G4-8]
BSM sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang
BSM as a company in banking industry, exists and appears
perbankan, hadir dan tampil dengan harmonisasi idealisme
carrying business idealism and spiritual value harmonization
usaha dengan nilai-nilai spiritual yang menjadi landasan
as the foundation of its operations activities. The business
kegiatan operasionalnya. Harmonisasi idealisme usaha dan
idealism and spiritual value harmonization becomes an
nilai-nilai spiritual inilah yang menjadi salah satu keunggulan
excellence of Bank Syariah Mandiri roles in the Indonesian
Bank Syariah Mandiri dalam kiprahnya di perbankan Indonesia.
banking industry [G4-4]
[G4-4]
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
gadai. [G4-5, G4-8]
29
W i layah O peras i [ G 4 - 6 , G4 - 8 ] Ope ra tions A r e a [ G 4 - 6 , G 4 - 8 ]
REGION VI/ KALIMANTAN Jl. Lambung Mangkurat, Kel. Kertak Baru Ulu, Kec. Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. 70111 Telp: (0511) 3304684 Fax: -
REGION I/ SUMATERA 1 Gedung BSM Lt. 4, Jl. A.Yani No. 100, Medan, Sumatera Utara. 20111 Telp: (061) 4534466 Fax: (061) 4534456
REGION II/ SUMATERA 2 Jl. Kapten A. Rivai No. 39, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30100 Telp: (0711) 318902, 318903 Fax: -
REGION V/ JAWA 2 Komplek Darmo Galeria Blok C-1, Jl. Mayjend Sungkono No. 75, Surabaya, Jawa Timur. 60189 Telp: (031) 5610554, 5632255 Fax: (031) 5610556
REGION III/ JAKARTA
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
30
Gedung Graha Mandiri Lantai 22, Jl. Imam Bonjol No. 61, Jakarta Pusat. 10310 Telp: (021) 3156369, 2301477, 2302308 Fax: (021) 3904395
REGION IV/ JAWA 1 Jl. Sukajadi No. 215, Kel. Gegerkalong, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat. 40153 Telp: (022) 2038754 Fax: (022) 2041439
REGION VII/ INDONESIA TIMUR Jl. Haji Bau No. 7 E-G, Kel. Losari, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. 90112 Telp: (0411) 835065 Fax: (0411) 835068
Profil Region Head Region I:
Region III:
Ahmad Zailani
Edhie Rosman
Lahir di Medan 28 April 1964, lulus dari D3 Fakultas Ekonomi
Lahir di Jakarta 13 Desember 1966. Lulus dari Fakultas Pertanian
Universitas Sumatra Utara tahun 1987, S1 di STIE tahun 1992
Institut Pertanian Bogor 1989, menempuh S2 Magister
bergabung di BSM sejak 1 November 1999.
Management tahun 2003 dan bergabung di BSM sejak 6 Maret 2000.
Region II: Marlan Marthias Achmad
Region IV:
Lahir di Sukabumi 6 Maret 1967; Lulus dari Fakultas Ekonomi
Sugeng Hariadi
STIE YAI tahun 1994, menempus Magister Managemetn
Lahir di Surabaya 28 Maret 1960. Lulus dari Fakultas Ekonomi
dari Universitas Indonesia Esa Unggul pada tahun 2005 dan
Universitas Brawijaya tahun 1987 dan menempuh S2 dari
bergabung di BSM sejak 26 Januari 2015.
Magister Ilmu Administrasi UI tahun 2002, bergabung di BSM
Region VI Mahendra Nusanto Lahir di Serang 7 Juli 1971, lulus dari Fakultas Komputer Universitas Gunadarma tahun 1996 dan bergabung di BSM sejak 15 Juli 1972. Region V
Region VII
Agus Sumirat
Anton Sukarna
Lahir di Ciamis 18 Mei 1963. Lulus dari STIE YPKP tahun 1990
Lahir Bandung 24 November 1970. Lulus dari Fakultas
dan bergabung di BSM sejak 13 Januari 2016.
Peternakan Institut Pertanian Bogor tahun 1994 dan bergabung di BSM sejak 1 November 1999.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
sejak 15 Januari 2016.
31
Kepemilikan Saham BSM [G4-7]
BSM Share Ownership [G4-7]
Struktur kepemilikan saham BSM per 31 Desember 2016 adalah:
•
•
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. memiliki 99,99999975%
is:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. memiliki 99,99999975%
saham Bank, atau sebanyak 397.804.387 lembar saham. •
PT Mandiri Sekuritas memiliki 0,00000025% saham Bank,
Share ownership structure of BSM as of December 31, 2016 saham Bank, atau sebanyak 397.804.387 lembar saham.
•
atau sebanyak 1 lembar saham.
PT Mandiri Sekuritas memiliki 0,00000025% saham Bank, atau sebanyak 1 lembar saham.
sekuritas 0,00000025%
99,99999975%
Dengan demikian, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk merupakan
Thus, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk is a shareholder with shares
pemegang saham yang memiliki saham melebihi 5% dan
exceeding 5% and become the largest shareholder.
menjadi pemegang saham terbesar.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
32
Perubahan Signifikan [G4-13]
Significant Changes [G4-13]
Dalam periode pelaporan, BSM mengalami perubahan signifikan
During the reporting period, BSM experienced significant
sepanjang tahun 2016 sebagai berikut:
changes throughout 2016 as follows:
1. Penambahan Modal
1. Capital Aditional
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat
Based on the Deed of Decision Statement Beyond the
Umum Pemegang Saham PT Bank Syariah Mandiri No. 09
General Meeting of Shareholders of PT Bank Syariah
tanggal 7 Desember 2016, dibuat dihadapan Ashoya Ratam,
Mandiri No. 09 dated December 7, 2016, drawn up before
S.H., MKn, notaris di Jakarta Selatan, pemegang saham (PT
Ashoya Ratam, SH, MKn, notary public in South Jakarta,
Bank Mandiri (Persero) Tbk.) menyetujui untuk melakukan
the shareholders (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.) Agreed
penambahan modal saham disetor sebesar 100.000.000
to increase the paid-up capital of 100,000,000 shares or
lembar saham atau setara Rp500.000.000.000. Akta
equivalent Rp500,000,000 . The Deed has received Notice
tersebut telah mendapat Penerimaan Pemberitahuan dari
Receipt from the Minister of Justice and Human Right No.
Menteri Hukum dan HAM No. AHU-AH.01.03-0106588
AHU-AH.01.03-0106588 dated December 8, 2016. The Bank
tanggal 8 Desember 2016. Bank telah menerima tambahan
has received the additional paid-in capital on November 14,
modal disetor tersebut pada tanggal 14 November 2016.
2016. As of the date of this financial statements, the Bank is
Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini, Bank masih
still awaiting OJK approval related to the additional paid-up
menunggu persetujuan OJK terkait tambahan setoran
capital, therefore additional paid-up capital Is recorded as a
modal ini, oleh karena itu tambahan modal disetor ini dicatat
capital pay fund on December 31, 2016.
sebagai dana setoran modal pada tanggal 31 Desember 2016. 2. Pengurus Bank
2. Bank Management
Komposisi Direksi pada tahun 2016, mengalami perubahan
The composition of the Board of Directors in 2016, amended
berdasarkan Akta RUPS No. 30 tanggal 22 April 2015 dan
by Deed of GMS No. 30 dated 22 April 2015 and the Deed of
Akta RUPS No. 75 tanggal 30 September 2016. Adapun
GMS no. 75 dated September 30, 2016. The reasons for the
alasan perubahan komposisi Direksi berdasarkan Akta RUPS
change of the composition of the Board of Directors based
no. 75 tanggal 30 September 2016 dikarenakan adanya
on Deed of GMS no. 75 dated 30 September 2016 due to
pengunduran diri Saudara Agus Dwi Handaya. Susunan
the resignation of Mr. Agus Dwi Handaya. The composition
pengurus Bank pada tanggal 31 Desember 2016 dan 31
of the Bank’s management as of December 31, 2016 and
Desember 2015 adalah sebagai berikut:
December 31, 2015 is as follows:
Nama / Name
2016
2015
Dewan Komisaris / Commissioners Komisaris Utama / President Commissioner :
Ventje Rahardjo
Ventje Rahardjo
Komisaris Independen / Independent Commissioner
Ramzi A. Zuhdi
Ramzi A. Zuhdi
Komisaris Independen / Independent Commissioner
Bambang Widianto
Bambang Widianto
Komisaris Independen / Independent Commissioner
Zulkifli Djaelani
Zulkifli Djaelani
Komisaris / Commissioner
Agus Fuad
Agus Fuad
Direktur Utama / President Director:
Agus Sudiarto
Agus Sudiarto
Direktur / Director
-
Agus Dwi Handaya
Direktur / Director
Fahmi Ridho
Fahmi Ridho
Direktur / Director
Putu Rahwidhiyasa
Putu Rahwidhiyasa
Direktur / Director
Edwin Dwidjajanto
Edwin Dwidjajanto
Direktur / Director
Kusman Yandi
Kusman Yandi
Direktur / Director
Choirul Anwar
Choirul Anwar
Direksi / Directors
Perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2016 telah disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
The change in the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors in 2016 has been approved by the Financial Services Authority (OJK).
Skala Organisasi BSM [G4-9]
BSM Organization Scale [G4-9]
Berikut adalah skala organisasi BSM dilihat dari aspek Keuangan,
Below is the BSM organization scale from the aspects of
sumber daya manusia dan wilayah operasi.
Financial, human resources and operations area.
Skala Organisasi BSM (dalam miliar Rupiah)
Skala Organisasi BSM (dalam miliar Rupiah) 2015
2016
Pendapatan Usaha / Revenue
6.899
7.328
Aset / Asset
9.883
11.233
Liabilitas / Liability
8.663
9.883
Ekuitas / Equity
5.614
6.392
865
765
16.926
16.170
169.399
206.055
6.675.895
6.830.000
Jaringan Kantor / Office Networks Pegawai / Employees Jaringan ATM (BSM, Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS) / ATM Networks (BSM, Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS Nasabah Pendanaan dan Pembiayaan / Funding and Financial Cuntomers
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Uraian / Description
33
Struktur O r g ani sas i Organization Struc ture
General Meeting of Shareholders
Board of Sharia Supervisory
Agus Sudiarto President Director
Kusman Yandi Wholesale Banking
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
34
Niken Andonowarih Retail Banking
Edwin Dwidjajanto Distribution & Services
Choirul Anwar Financing Risk & Recovery
Zainal Alam Dalimunthe Corporate Banking 1
Sigit Suryawan Business Banking
Dewa bagus Ivan Baruna Retail Deposit
Iyan Mohamad Ilyas Wholesale Risk
Anton Sukarna Corporate Banking 2
okky Fachrizal Achmad Micro Banking
Gunawan Arief Hartoyo Distribution Strategy
Asnah Faekhah Retail Risk
Rahmad Syukri Treasury & International Banking
Dian Faqihdien Suzabar Pawning Management
Siti Nurdiana Commercial Banking
Jeffry Prayana Consumer Finance & Hajj
Achmad Fauzi Product & Transaction Banking
Achmad Fauzi Institution Banking
Region I - VII*
Zul Ikbal Electronic Banking
Taufik Machrus Culture & Customer Care
Sulistyo Budi Wholesale Financing Recovery
Ramadhona Fitri Retail Financing Recovery
Audit Committee
Board of Commissioners
Nomination & Remuneration Committee
Risk Monitoring Committee
Fahmi Ridho Technology & Operation
Putu Rahwidhiyasa Risk Management & Compliance
Syafid Hidayat Information Technology
M. Fanny Fansyuri Enterprise Risk Management
Noor Anis Strategy & Performance Management
Eny Maya Gustini Central Operation
Khoirul Huda S Riyadi Compliance
Dharmawan P. Hadad Corporate Secretary
Mahmud Syukri Financing Operation
Andang Lukitomo Human Capital
Suhendar Accounting
Firman Jatnika Learning Center
Musdar Ayub Strategic Procurement
Ana Nurul Khayati Policy & Procedure
Mira Rozanna Corporate & Branch Transformation
Mardiana Internal Audit
Unit Bisnis Unit Support Unit Risk
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Irfan Lesmana Legal
Ade Cahyo Nugroho Finance & Strategy
35
V i s i , M i s i & Tata N i la i (G 4 - 56) V ision, Mission & Corre Values of the Bank [G4 -56] Bank telah menetapkan Visi, Misi, dan Nilai-nilai Perseoan dalam
Bank has implemented Vision, Mission, and Corporate
BSM Shared Values “ETHIC”. Bank telah menyosialisasikan Visi,
Values in BSM Shared Values “ETHIC”. The bank also has
Misi dan BSM Shared Values kepada seluruh Jajaran BSM. Lebih
disseminated BSM Vision, Mission and Shared Values to entire
lanjut, diharapkan seluruh jajaran BSM mengetahui, memahami,
BSM management. Moreover, the entire BSM management
dan melaksanakan Visi, Misi, dan BSM Shared Values. (Vide:
is expected to acknowledge, understand and conduct BSM
Surat Edaran No. 10/001/UMM tanggal 30 Januari 2008, yang
Vision, Mission, and Shared Values. (Ref: Circular Letter No.
diperbarui dengan SE No. 16/005/UMM, tanggal 10 Maret 2015
10/001/UMM dated January 30, 2008, as amended under SE
tentang The 7 (Seven) Fundamentals of BSM).
No. 16/005/UMM, dated March 10, 2014 on The 7 (Seven) Fundamentals of BSM).
Tahapan Penyusunan Visi, Misi, dan BSM Shared Values
Preparation Step of BSM Vision, Mission, and Shared Values
1. BSM melakukan evaluasi terhadap pencapaian kinerja dan
1. BSM evaluated the performance achievement and internal
kekuatan internal BSM.
strength of BSM.
2. BSM melakukan evaluasi terhadap perubahan strategis
2. BSM evaluated the strategic changes of corporate external
lingkungan eksternal Perusahaan dan mempertimbangkan
environment and considered the future business opportunity.
peluang bisnis di masa akan datang. 3. BSM melakukan evaluasi dan identifikasi terhadap harapan dan kebutuhan para pemangku kepentingan.
stakeholders.
4. Direksi mempertimbangkan Kekuatan Internal dan Peluang
4. By considering the internal strength, external opportunity,
Eksternal serta harapan para pemangku kepentingan, dan
and expectation of the stakehodlers, the Board of Directors
merumuskan Visi, Misi, dan BSM Shared Values.
formulated BSM Vision, Mission, and Shared Values.
5. Visi, Misi, dan BSM Shared Values tersebut kemudian
5. BSM Vision, Mission, and Shared Values then were submitted
disampaikan dan dievaluasi oleh Dewan Komisaris yang
and evaluated by the Board of Commissioners which later
kemudian ditetapkan dan disepakati bersama oleh Dewan
were set and approved by the Board of Commissioners and
Komisaris dan Direksi.
Directors.
6. Direksi menetapkan Visi, Misi, dan BSM Shared Values di dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
36
3. BSM evaluated and identified expectation and needs of the
6. The Board of Directors determined the BSM Vision, Mission, and Shared Values in the Corporate Long Term Plan.
V i s i / V ision Untuk mencapai rencana jangka panjang, BSM telah
Untuk mencapai rencana jangka panjang, BSM telah
menetapkan Visi yang baru, yaitu:
menetapkan Visi yang baru, yaitu:
Bank Syariah Terdepan dan Modern (The Leading & Modern Sharia Bank)
Untuk Nasabah BSM merupakan bank pilihan yang memberikan manfaat, menenteramkan dan memakmurkan.
Untuk Pegawai BSM merupakan bank yang menyediakan kesempatan untuk beramanah sekaligus berkarir profesional.
Untuk Investor Institusi keuangan syariah Indonesia yang terpercaya yang terus memberikan value berkesinambungan.
For Customers BSM as The preferred bank who delivers benefits, assurance, and welfare.
For Employees BSM as bank who provides opportunities to.
For Investor The Most Trusted Indonesia Sharia Financial Institution who always delivers sustainable value.
Profesionalisme, Integritas dan Team Work / Professionalism, Integrity, Team Work
Laba Tumbuh & Berkelanjutan / Profit, Grow & sustainability Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Bank Terpercaya Memberikan Produk dan Layanan yang terbaik / Trusted Bank Delivering the Best Products and Services
37
M i s i / M ission Sejalan dengan Visi yang baru, BSM juga menyempurnakan Misi
In line with the new Vision, BSM also improves the previous
sebelumnya. Misi BSM yang baru adalah sebagai berikut:
Mission. The new Mission of BSM are as follows:
1. Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan di atas rata-
1. Realizing sustainable growth and profit exceeding the
rata industri yang berkesinambungan.
industry average
2. Meningkatkan kualitas produk dan layanan berbasis teknologi yang melampaui harapan nasabah.
2. Improving the quality of products and services with technology based to exceed the customers expectation.
3. Mengutamakan penghimpunan dana murah dan penyaluran pembiayaan pada segmen ritel.
3. Prioritizing low-cost fund collection and finance disbursement on Retail segment
4. Mengembangkan bisnis atas dasar nilai-nilai syariah
4. Developing business based on universal sharia values
universal. 5. Mengembangkan manajemen talenta dan lingkungan kerja yang sehat. 6. Meningkatkan
5. Developing talent management and healthy working environment
kepedulian
terhadap
masyarakat
dan
6. Increasing concerns towards the society and environment.
lingkungan.
T ata N i la i / C ore V alues Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi BSM tersebut, insan-
To realize the vision and mission,BSM people needs to share
insan BSM perlu menyumbangkan (share) untuk BSM dengan
to BSM under common values. BSM people have explored and
nilai-nilai yang relatif seragam. Insan-insan BSM telah menggali
agreed on the mentioned values, which later on called the
dan menyepakati nilai-nilai dimaksud, yang kemudian disebut
BSM Shared Values. BSM Shared Values are ETHIC (Excellence,
BSM Shared Values. BSM Shared Values tersebut adalah ETHIC
Teamwork, Humanity, Integrity, dan Customer Focus)
(Excellence, Teamwork, Humanity, Integrity, dan Customer Focus)
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
38
T H I C
Perilaku Utama / Perilaku Utama
Excellence: Mencapai hasil yang mendekati sempurna (perfect result-oriented). Achieving nearly perfect result (perfect resultoriented)
Prudence: Menjaga amanah dan melakukan perbaikan proses terus menerus / Keeping trust and improving process continuously Competence: Meningkatkan keahlian sesuai tugas yang diberikan dan tuntutan profesi bankir / Improving skills as assigned task and banker job requirement
Teamwork: Mengembangkan lingkungan kerja yang saling bersinergi. Developing fully synergized working neighborhood
Trusted &Trust: Mengembangkan perilaku dapat dipercaya dan percaya / Developing trstable and trust attitude Contribution: Memberikan kontribusi positif dan optimal / Provide positive and optimal contribution
Humanity: Mengembangkan kepedulian terhadap kemanusiaan dan lingkungan. Develop high awareness of humanity and environment
Integrity: Berperilaku terpuji, bermartabat, dan menjaga etika profesi. Acting in noble attitude, dignified, and maintain professional ethics Customer Focus: Mengembangkan kesadaran tentang pentingnya nasabah dan berupaya melampaui harapan nasabah (internal dan eksternal). Developing awareness on the importance of customers and seeking to exceed the customer expectation (internal and external))
Social & Environment care: Memiliki kepedulian yang tulus terhadap lingkungan dan sosial / Having sincere care on the environmental and social Inclusivity: Mengembangkan perilaku mengayomi / Developing protect behavior Honesty: Jujur / Honest Good Governance: Melaksanakan tata kelola yang baik / Implementing good corporate governance
Innovation: Mengembangkan proses, layanan, dan produk untuk melampaui harapan nasabah / Developing process, services and products to exceed the customer expectation Service Excellence: Memberikan layanan terbaik yang melampaui harapan nasabah / Delivering best services that exceed the customer expectation
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
E
Shared Values
39
Tata Kelola Keberlanjutan S ust a in a b l e G o v e rn a n c e
Good Corporate Governance (GCG) sebagai suatu sistem
Good Corporate Governance (GCG) as a performance supporting
penunjang
kepatuhan
system and compliance aspect fulfillment on several rules and
terhadap berbagai peraturan perundang-undangan, telah
kinerja
dan
pemenuhan
aspek
regulations has become the base in managing cultural and
menjadi landasan dalam mengelola bisnis yang berbudaya
ethical business. Good corporate governance is tools to create
dan beretika. Implementasi tata kelola perusahaan yang baik
corporate integrity and maintain trust gained from stakeholders.
merupakan tools untuk menumbuhkan integritas perusahaan
GCG implementation can improve BSM performance that can
dan menjaga kepercayaan dari stakeholders. Penerapan GCG
optimize the share value in long term, by taking into account all
dapat meningkatkan kinerja BSM dan mengoptimalkan nilai
other stakeholders.
bagi pemegang saham, dengan tetap memperhatikan seluruh pemangku kepentingan lainnya.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
40
BSM telah menyusun dan mengembangkan struktur dan sistem
BSM has prepared and developed the structure and system of
tata kelola perusahaan dengan memperhatikan prinsip-prinsip
corporate governance by taking into
GCG sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku. Upaya
account the GCG principles and prevailing rules and regulations.
perbaikan penerapan praktek terbaik berkelanjutan GCG
Improvement on the implementation of sustainable GCG
dilaksanakan sebagai tindak lanjut atas keluarnya Peraturan
best practices was conducted as follow up respond on the
Bank Indonesia No.11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember
issuance of Bank Indonesia regulation No.11/33/PBI/2009 dated
2009 dan Surat Edaran Bank Indonesia No.12/13/DPbS
December 7, 2009 and Circullar Letter of Bank Indonesia No.
tanggal 30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate
12/13/DPbS dated April 30, 2010 on the implementation of
Governance Bagi Bank Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha
Good Corporate Governance for Sharia Commercial Bank (BUS)
Syariah (UUS) yaitu penerapan 5 prinsip dasar TARProF yakni
and Sharia Business Unit (UUS) which is the implementation
keterbukaan
of 5 basic principles TARProF of transparency, accountability,
(transparency),
akuntabilitas
(accountability),
pertanggungjawaban (responsibility), profesional (professional), dan kewajaran (Fairness).
responsibility, professional, and fairness.
KEBIJAKAN DAN STRUKTUR TATA KELOLA (G4-34)
CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE [G4-34]
BSM terus berupaya optimal untuk melakukan internalisasi
BSM is continuously optimizing the internalization of GCG princiles
prinsip-prinsip GCG ke dalam sistem dan prosedur serta
into the system and procedures as well as forming appropriate
pembentukan perilaku yang sesuai guna mendorong terciptanya
attitude to create cultures that uphold professionalism, integrity,
budaya yang menjunjung tinggi profesionalisme, integritas,
services quality and prudential banking. As a follow up of that
kualitas layanan dan prudential banking. Sebagai tindak lanjut
effort, BSM has determined corproate governance policies and
upaya tersebut, BSM telah menetapkan kebijakan dan struktur
structure. This is also as part of BSM commitment to consistently
tata kelola perusahaan. Hal ini juga sebagai bentuk komitmen
implement GCG practices by referring to the prevailing rules and
BSM secara konsisten dalam menegakkan praktik GCG dengan
regulations.
POLICY
AND
mengacu kepada ketentuan dan peraturan perundangundangan. prinsip-prinsip
GCG
diharapkan
mampu
The implementation of GCG principles is expected to be
menjadi pendukung dalam menghadapi persaingan usaha,
supporting business competition, increasing the effectiveness
meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam pengelolaan
and efficiency in human resource management to increase the
sumber daya manusia untuk meningkatkan nilai perusahan.
value of the company
1. Kebijakan Dasar GCG
1. Basic Policy of GCG
BSM telah melakukan internalisasi prinsip-prinsip GCG
BSM has internalized corporate governance principles into
kedalam kebijakan kebijakan operasional yang berlaku. BSM
operational policies and regulations. BSM realizes that the
menyadari internalisasi prinsip-prinsip GCG yang lebih luas
internalization of the broader principles of GCG on ongoing
secara berkelanjutan perlu dilakukan untuk meningkatkan
basis needs to be performed to improve the quality and
kualitas dan cakupan implementasi GCG di setiap aspek
coverage of GCG implementation in each aspect of BSM.
kegiatan BSM. Sebagai dasar pedoman, BSM telah memiliki
As a basic guideline, BSM has had internal rules related to
aturan internal terkait GCG yang dituangkan dalam Kebijakan
GCG showcased in Corporate Governance Policy PT Bank
Tata Kelola Perusahaan PT Bank Syariah Mandiri dengan
Syariah Mandiri with no. Registration of KBP / 01-2016 in
No. registrasi KBP/01-2016 yang sesuai dengan Peraturan
accordance with the Financial Services Authority Regulation
Otoritas Jasa Keuangan No.18/POJK.03/2014 tentang
No.18 / POJK.03 / 2014 concerning the Implementation of
Penerapan Tata Kelola Terintegrasi Bagi Konglomerasi Keuangan. 2. Sinergi Dengan Perusahaan Induk
Integrated Governance for Financial Conglomeration. 2. Synergies with the Holding Company
Referring to the Regulation of the Financial Services Authority
Merujuk pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.18/
18 / POJK.03 / 2014 on the Application of Integrated
POJK.03/2014 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi
Governance Share Financial conglomerate, BSM as a
Bagi Konglomerasi Keuangan, BSM selaku perusahaan
subsidiary of Bank Mandiri also becomes part of the synergy
anak dari Bank Mandiri turut menjadi bagian dalam sinergi
of implementation of good governance. As the commitment
pelaksanaan tata kelola yang baik. Sebagai wujud komitmen
to governance integrated with the holding company, a
pelaksanaan tata kelola terintegrasi dengan perusahaan
member of the Board of Independent Commissioners
induk, satu anggota Dewan Komisaris dan satu anggota
and a member of the Sharia Supervisory Board have been
Dewan Pengawas Syariah menjadi anggota dalam Komite
appointed to be a member of the Integrated Governance
Tata Kelola Terintegrasi.
Committee.
Optimalisasi penerapan GCG BSM terus dilakukan dengan
Optimization of BSM GCG implementation is carried out by
penguatan infrastruktur untuk mencapai praktik terbaik,
strengthening the infrastructure to achieve best practices,
pengujian keandalan, dan penyesuaian sistem maupun prosedur
reliability test, and system or procedure adjustment in accordance
sesuai dengan perkembangan bisnis dan regulasi/ketentuan
with the updated of business and sharia banking regulation/
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Implementasi
41
perbankan syariah untuk mendukung pelaksanaan GCG yang
provision to support more effective GCG implementation.
semakin efektif.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
42
Kelengkapan kebijakan dan Standard Operating Procedures
Fulfillment of policy and Standard Operating Procedures (SOP)
(SOP) untuk mendukung pelaksanaan GCG di antaranya adalah:
to support the implementation of GCG among others are:
1. Pedoman Etika Perusahaan,
1. Corporate Code of Conduct,
2. Charter GCG
2. GCG Charter
3. Charter Dewan Komisaris
3. Board of Commissioners’ Charter
4. Charter Direksi
4. Board of Directors’ Charter
5. Charter Komite Remunerasi dan Nominasi
5. Remuneration and Nomination Committee Charter
6. Charter Komite Audit
6. Audit Committee Charter
7. Charter Komite Pemantau Risiko
7. Risk Management Committee Charter
8. Piagam koordinasi Direktur yang membawahkan Fungsi
8. Coordination Charter of Director who serves Compliance
Kepatuhan dan Satuan Kerja Kepatuhan dengan Dewan
Function and Compliance Business Unit with Sharia
Pengawas Syariah (DPS)
Supervisory Board (DPS)
9. Charter Internal Audit
9. Internal Audit Charter
10. Kebijakan dan SOP
10. Policies and SOP
11. Charter Compliance (Piagam Kepatuhan)
11. Compliance Charter
Dengan kerangka hukum dan sistem tersebut, maka struktur
With such complied legal structure and system, then the structure
tata kelola BSM melibatkan interaksi Organ Bank utama yang
of BSM governance involving interaction of Main Organ of the
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Bank that consists of General Meeting of Shareholders (GMS),
Komisaris, Dewan Pengawas Syariah dan Direksi serta Organ
the Board of Commissioners, Sharia Supervisory Board, and the
Pendukung yang meliputi Komite-Komite dibawah Komisaris.
Board of Directors as well as Supporting Organ that consists of
Sehingga struktur tata kelola BSM terdiri dari:
Committees under the Board of Commissioners. So the structure
1. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), merupakan organ
of BSM governance consists of:
tertinggi dalam Bank, mempunyai wewenang yang tidak
1. General Meeting of Shareholders (GMS), is the highest
diberikan kepada Dewan Komisaris, Dewan Pengawas
organ in the Bank, with authorities that can not be given to
Syariah atau Direksi dalam batas yang ditentukan dalam
the Board of Commissioners, Sharia Supervisory Board or the
Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang
Board of Directors in the limitation mentioned in the Articles
berlaku
of Association and the prevailing rules and regulations.
2. Dewan Komisaris, bertindak sebagai organ perusahaan
2. The Board of Commissioners, acts as corporate organ that
yang bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan
is responsible collectively to supervise and provide advice to
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta
the Board of Directors and ensure that BSM complies with all
memastikan bahwa BSM mematuhi seluruh peraturan,
rules, implement the GMS decisions in accordance with the
menjalankan keputusan RUPS sesuai kaidah GCG pada
GCG principles in all level of organization.
seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. 3. Dewan
organ
3. Sharia Supervisory Board, act as corporate organ that is
perusahaan yang bertanggung jawab secara kolektif untuk
Pengawas
Syariah,
bertindak
sebagai
responsible collectiely to supervise and provide advice to the
melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada
Board of Directors and ensure that the BSM products and
Direksi serta memastikan bahwa produk dan layanan BSM
services are in accordance with the sharia and fatwa issued
telah sesuai dengan syariah dan fatwa yang dikeluarkan oleh
by National Sharia Board (DSN).
Dewan Syariah Nasional (DSN). 4. Direksi adalah organ Bank yang bertugas dan bertanggung
4. The Board of Directors is the Bank’s organ that is assigned and
jawab secara kolektif untukmelakukan pengelolaan Bank
responsible collectively to manage the Bank in accordance
sesuai peraturan yang berlaku, menjalankan keputusan
with the prevailing rules, implement the GMS decisions and
Good Corporate Governance Structure Transparency
Accountability
Responsibility
Professional
Faimess
Struktur/Organ Inti / Struktur/Organ Inti RUPS Dewan Komisaris Dewan Komisaris
Direksi / Direksi
DPS
Komite / Komite
Struktur/Organ Pendukung / Struktur/Organ Pendukung
Hubungan Investor Hubungan Investor
Corporate Secretary
Komite Audit Komite Audit
SKAI
Komite Pemantau Resiko Komite Pemantau Resiko
Manajemen Risiko Manajemen Risiko
Komite Remunerasi & Nominasi / Komite Remunerasi & Nominasi
CSR
Corporate Values
Kompliance
RUPS serta melaksanakan praktek terbaik GCG pada seluruh
implement GCG best practices in all levels of organization.
tingkatan atau jenjang organisasi. Dengan pembagian tersebut, bagan struktur tata kelola BSM
With such division, the chart of BSM governance structure is as
adalah sebagai berikut. [G4-34]
follows. [G4-34]
PEMEGANG SAHAM
SHAREHOLDERS
Pemegang saham adalah individu atau badan hukum yang
A shareholder is an individual or legal entity that legally owns
secara sah memiliki saham perusahaan. Pemegang saham tidak
the company’s shares. Shareholders do not intervene in the
melakukan intervensi terhadap fungsi, tugas, dan wewenang
functions, duties and powers of the Board of Commissioners and
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Communication
43
Dewan Komisaris dan Direksi. RUPS merupakan wadah bagi
the Board of Directors. GMS (General Meeting of Shareholders) is
pemegang saham untuk mengambil keputusan secara wajar,
a forum for shareholders to make decisions fairly, transparently,
transparan,
jangka
and for the long-term interests of the company. Through
panjang. Pemegang saham melalui RUPS memiliki kewenangan
GMS, shareholders have the authority to exercise their rights in
untuk menjalankan haknya sesuai dengan Anggaran Dasar dan
accordance with the Articles of Association and the prevailing
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
laws and regulations.
Pemegang Saham BSM terdiri atas 2 (dua) pihak, yakni PT Bank
The shareholders of BSM consist of 2 (two) parties, namely PT
Mandiri (Persero) Tbk dan PT Mandiri Sekuritas. PT Bank Mandiri
Bank Mandiri (Persero) Tbk and PT Mandiri Sekuritas. PT Bank
(Persero) Tbk memiliki 99,99999975% saham dan PT Mandiri
Mandiri (Persero) Tbk has 99.99999966% of shares and PT
Sekuritas memiliki 0,00000025% saham.
Mandiri Sekuritas has a 0.00000034% of shares.
dan
untuk
kepentingan
perusahaan
PT Mandiri Sekuritas 0,00000025%
PT Mandiri Sekuritas 99,99999975%
Dalam melindungi kepentingan para pemegang saham,
In protecting the interests of shareholders, BSM always refers to
BSM selalu mengacu pada Anggaran Dasar, beserta seluruh
the Articles of Association, together with all internal provisions
ketentuan internal yang termasuk ke dalam hierarki kebijakan
that fall within the policy hierarchy in accordance with the
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
applicable laws and regulations.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ tertinggi
General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest organ in
dalam struktur tata kelola BSM. RUPS memiliki wewenang
the BSM governance structure. GMS has authority to appoint
mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris,
and dismiss the members of the Board of Commissioners, Sharia
Dewan Pengawas Syariah, dan Direksi, mengevaluasi kinerja
Supervisory Board, and the Board of Directors, evaluate the
Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah, dan Direksi,
performance of the Board of Commissioners, Sharia Supervisory
mengesahkan
Board, and the Board of Directors, approve the changes on
persetujuan PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
44
perubahan atas
laporan
Anggaran
Dasar,
tahunan,
menetapkan
memberikan alokasi
Articles of Association, approve the annual report, determine
penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, serta menetapkan
the profit allocation, appoint public accountant, and determine
jumlah dan jenis kompensasi serta fasilitas pengurus.
total and type of compensation and facility of committees.
Berdasarkan waktu penyelenggaraan, RUPS terdiri dari dua
Based on time of implementation, GMS consists of two types,
jenis, yakni:
which are:
1. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
1. Annual General Meeting of Shareholders (AGMS)
2. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)
2. Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)
Melalui RUPS, pemegang saham dapat menggunakan haknya
Through GMS, shareholders can use theirs rights and give their
dan memberikan pendapat serta suaranya untuk mengambil
votes to take decision concerning with the operationsal result,
keputusan berkaitan dengan hasil operasional, rencana
business development plan in the future and even the Company’s
pengembangan usaha ke depan dan bahkan pergantian
management composition changes with equal position among
pengurus perusahaan dengan kedudukan setara diantara
the shareholders, both majority or minority. GMS is also a forum
pemegang saham, baik mayor maupun minor. RUPS juga
for shareholders to evaluate the performance of the Bank’s
merupakan forum pemegang saham untuk melakukan evaluasi
management, including performance in economic, social and
kinerja pengurus Bank, baik kinerja di bidang ekonomi, sosial
environmental that become the foundation for term of office
dan lingkungan, yang menjadi dasar bagi kelanjutan masa tugas
continuity and allocation of remunateration as well as incentive
dan besaran remunerasi serta insentif bagi para pengurus.
for the management members.
Sepanjang tahun 2016, BSM telah melaksanakan RUPS Tahunan
During 2016, BSM conducted Annual General Meeting
sebanyak 1 (satu) kali dan RUPS di luar RUPST sebanyak 2 (dua)
of Shareholders in 1 (one) time and General Meeting of
kali. Selain hal itu, BSM tidak menyelenggarakan RUPS Luar
Shareholders in beyond of AGMS in 2 (two) time. Beside it, BSM
Biasa.
did not hold any Extraordinary General Meeting of Shareholders.
Penyelenggaraan
ketentuan
The execution of GMS has taken into account the prevailing
Anggaran Dasar yang berlaku. Pelaksanaan RUPS dihadiri oleh
RUPS
telah
memperhatikan
Articles of Association’s provisions. GMS was attended by both
kedua pemegang saham BSM yakni PT Bank Mandiri (Persero)
BSM shareholders , PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. and PT
Tbk. dan PT Mandiri Sekuritas sehingga sah untuk mengambil
Mandiri Sekuritas who are legitimate to take decisions.
keputusan.
DEWAN KOMISARIS
THE BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang bertugas
The Board of Commissioners is a Company’s organ, which is
dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan
collectively in charge and responsible to perform monitoring and
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta
provide recommendation to the Board of Directors and ensure
memastikan PT Bank Syariah Mandiri (Bank) melaksanakan
that BSM has implemented Good Corporate Governance (GCG)
Good Corporate Governance (GCG) pada seluruh tingkatan dan
in the entire level and organization position.
jenjang organisasi. Dewan Komisaris memiliki wewenang dan tanggung jawab
The Board of Commissioners has clear authorities and
yang jelas sesuai dengan fungsinya masing-masing sebagaimana
responsibilities in accordance with each function as mandated in
diamanahkan dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-
the Articles of Association and prevailing rules and regulations.
undangan yang berlaku. Dewan Komisaris juga telah memiliki
The Board of Commissioners also has guideline and work
pedoman dan tata tertib kerja (Board Manual) yang dievaluasi
manual that are evaluated and updated regularly.
Tugas utama Dewan Komisaris adalah pengawasan secara
The main duty of the Board of Commissioners is to supervise
umum atau khusus, pemberian nasihat atas kebijakan Direksi
generally or specifically, give advice on the Board of Directors’
dalam menjalankan kepengurusan, melaksanakan keputusan
policies in management, implement GMS decisions, compliance
RUPS, pengawasan ketaatan terhadap seluruh peraturan
supervisory towards prevailing rules and regulations on each
perundangan yang berlaku pada setiap aspek operasional Bank
aspect of Bank’s operations and ensure Bank management is
serta memastikan pengelolaan Bank dilaksanakan dengan cara-
conducted that emphasizing on the shareholders interests and
cara yang mengedepankan kepentingan pemegang saham dan
in ethical framework that considers all relevant stakeholders.
berada dalam kerangka etika yang mempertimbangkan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) yang relevan. Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS dengan terlebih dahulu
The Board of Commissioners is appointed by the GMS by first
mengikuti tahap fit and proper test (uji kepatutan dan kelayakan)
taking the fit and proper test in accordance with the applicable
sesuai perundang-undangan dan peraturan Bank Indonesia atau
regulation of Bank Indonesia or Financial Services Authority.
Otoritas Jasa Keuangan yang berlaku.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
dan dilakukan pengkinian secara berkala.
45
Susunan anggota Dewan Komisaris tahun 2016, sebagai berikut:
The composition of Board of Commissioners in 2016 is as follows:
Nama / Name
Jabatan / Position
Periode Jabatan / Term of Office
Ventje Rahardjo
Komisaris Utama / President Commissioner
07 Mei 2014 – pelaksanaan RUPS Tahunan 2017 07 May 2014 – the Annual GMS 2017
Ramzi A. Zuhdi
Komisaris Independen / Independent Commissioner
29 Juni 2010 – pelaksanaan RUPS Tahunan 2018 29 June 2010 – the Annual GMS 2018
Agus Fuad
Komisaris / Commissioner
29 Mei 2013 – pelaksanaan RUPS Tahunan 2018 29 May 2013 – the Annual GMS 2018
Bambang Widianto
Komisaris Independen / Independent Commissioner
29 Mei 2013 – pelaksanaan RUPS Tahunan 2018 29 May 2013 – the Annual GMS 2018
Zulkifli Djaelani
Komisaris Independen / Independent Commissioner
07 Mei 2014 – pelaksanaan RUPS Tahunan 2017 07 May 2014 – p the Annual GMS 2017
Komisaris Independen
Independent Commissioners
Komisaris Independen adalah anggota dewan komisaris yang
Independent Commissioner is the member of the Board of
tidak terafiliasi dengan Direksi, anggota dewan komisaris lainnya
Commissioners who is not affiliated with the Board of Directors,
dan pemegang saham pengendali, serta bebas dari hubungan
other members of the board of commissioners and the controlling
bisnis atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi
shareholder, and is free from any business relationship or other
kemampuannya untuk bertindak independen atau bertindak
relationship that may affect his ability to act independently or
semata-mata demi kepentingan perusahaan.
act solely for the benefit of the company.
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Bank harus memiliki
In accordance with teh prevailing rules, Bank must has
memiliki Komisaris Independen dengan komposisi paling kurang
Independent commissioner at least 50% from the total members
50% dari jumlah anggota Dewan Komisaris. Sehubungan
of the Board of Commissioner. Concerning that matter and
dengan hal tersebut dan dalam rangka mendukung pelaksanaan
to support GCG implementation, therefore the Shareholders
GCG, maka pemegang saham melalui RUPS telah menetapkan
through GMS had appointed Independent Commissioner to
Komisaris Independenuntuk menjalankan tugas pengawasan
execute the supervisory duties on BSM.
terhadap BSM.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
46
Jumlah anggota Dewan Komisaris BSM saat ini adalah 5
Total members of BSM Board of Commissioners currently is 5
(lima) orang dengan 3 (tiga) orang diantaranya atau 60%
(five) people with 3 (three) of them ot 60% members of the
anggota Dewan Komisaris merupakan Komisaris Independen.
Board of Commissioners are Independent Commisisoners. Every
Setiap anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan
member of the Board of Commissioners does not have gamily
kekeluargaan sampai dengan derajat kedua dengan anggota
relationship untuk the second degree with the other members
Dewan Komisaris lainnya dan/atau anggota Direksi.
of the Board of Commissioners and/or Directors.
Komisaris
Independen
menandatangani
pernyataan
Independent Commissioner signed the independent statement
independensi yang dibuat dan diperbaharui secara berkala.
that is made and renewed periodically.
Pernyataan Independensi Komisaris Independen BSM dapat
Independency Statement of BSM Independnet Commissioner
diketahui sebagai berikut:
can be recognized as follows:
Nama / Name
Jabatan / Position
Tanggal Penandatanganan / Signing Date
Ramzi A. Zuhdi
Komisaris Independen / Independent Commissioner
15 September 2010 / 15 September 2010
Bambang Widianto
Komisaris Independen / Independent Commissioner
25 September 2014 / 25 September 2014
Zulkifli Djaelani
Komisaris Independen / Independent Commissioner
10 Oktober 2014 / 10 Oktober 2014
Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris (Board Charter)
The Board of Commisisoners of Board Charter
Dewan Komisaris telah memiliki Pedoman dan Tata Tertib
The Board of Commissioners has Code of Conduct with the
kerja sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia/Otoritas Jasa
provisions of Bank Indonesia / Financial Services Authority
Keuangan dan telah dilakukan pengkinian secara berkala,
and has been regularly updated, where the latest refinement
di mana penyempurnaan yang terakhir yaitu sebagaimana
as referred to the Decision of BSM Board of Commissioners
dimaksud dalam Keputusan Dewan Komisaris BSM No.KEP.
No.KEP. KOM / 001/2014 dated 24 December 2014 regarding
KOM/001/2014 tgl. 24 Desember 2014 mengenai Tata Tertib
BSM’s Code of Conduct. The Working Procedures of the Board
Dewan Komisaris BSM. Tata Terbit Kerja Dewan Komisaris
of Commissioners regulate work ethics, working time, and
tersebut mengatur antara lain pengaturan etika kerja, waktu
meetings.
kerja, dan rapat. Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh
In implementing its duties, the Board of Commisisoners is
komite yang dibentuk dan bertanggung jawab kepada Dewan
assisted with the committees that are formed and responsible to
Komisaris. Komite tersebut adalah
the Board of Commissioners. The committees are:
1. Komite Audit
1. Audit Committee
In the framework of implementation of Good Corporate
Bank Umum Syariah sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI)
Governance in Sharia Commercial Banks as Bank Indonesia
No. 11/33/PBI/2009 tanggal 9 Desember 2009, Dewan
Regulation (PBI) no.11/33/PBI/2009 dated December 9, 2009,
Komisaris PT Bank Syariah Mandiri (selanjutnya disebut Bank
the Board of Commissioners of PT Bank Syariah Mandiri
Syariah Mandiri) telah membentuk Komite Audit (KA) untuk
has established an Audit Committee (AC) to support the
mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung
effective implementation of the duties and responsibilities of
jawab Dewan Komisaris.
the Board of Commissioners.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Bersama Direksi
Furthermore, based on the Joint Decree of the Board of
dan Dewan Komisaris PT Bank Syariah Mandiri No. 18/002-
Directors and Board of Commissioners of PT Bank Syariah
SKB/KOM.DIR tanggal 1 November 2016 telah ditetapkan
Mandiri No. 18/002-SKB/KOM.DIR dated November 1, 2016
Revisi Pedoman dan Tata Tertib (Charter) KA, sebagai
has been defined Revision of Guidelines and Rules (Charter)
acuan KA dalam melaksanakan tugasnya membantu
AC, as a reference AC in performing its duties to assist the
Dewan Komisaris melakukan pengawasan Bank, terutama
Board of Commissioners supervise the Bank, especially in
dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan atas
carrying out duties and supervisory functions on matters
hal-hal yang terkait dengan informasi keuangan, sistem
related to the financial information, the internal control
pengendalian intern (Internal Control System), efektivitas
system, the effectiveness of internal and external audit, the
pemeriksaan oleh intern dan ekstern auditor, efektifitas
effectiveness of the implementation of risk management
pelaksanaan manajemen risiko (bersama-sama dengan
(together with the Risk Oversight Committee), compliance
Komite Pemantau Risiko), kepatuhan terhadap peraturan
with applicable laws and other duties Provided by the Board
perundang-undangan yang berlaku serta tugas-tugas lain
of Commissioners.
yang diberikan oleh Dewan Komisaris.
Susunan keanggotaan Komite Audit BSM berjumlah 7 (tujuh)
The members composition of BSM Audit Committee
orang, terdiri dari 3 (tiga) orang oleh Komisaris Independen
amounted 7 (seven) people, comprising of 3 (three)
(salah satunya menjabat sebagai Ketua), 1 orang anggota
Inpendendent Commissioner (one of them served as Head),
dijabat oleh Komisaris, dan 3 (tiga) orang anggota berasal
1 member served by Commissioner, and 3 (three) people
dari pihak independen di luar BSM.
who are from independent party outside BSM.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Dalam rangka pelaksanaan Good Corporate Governance di
47
Anggota Komite Audit 2016
Nama / Name
Jabatan / Jabatan
Zulkifli Djaelani
Ketua, Komisaris Independen / Chief, Independent Commissioner
Ventje Rahardjo
Anggota, Komisaris Utama / Member, President Commissioner
Ramzi A. Zuhdi
Anggota, Komisaris Independen / Member, Independent Commissioner
Bambang Widianto
Anggota, Komisaris Independen / Member, Independent Commissioner
Ichwan Rochmanu*)
Anggota / Member
Djoko Seno Adji*)
Anggota / Member *) Defined as a member of Audit Committee since July 1, 2016, replacing Mr. Tjeppy Kustiwa, Br. Ferry Firmansyah, and Mr. Irsyaf Firdaus Directors as established by Decree No.18 / 896KEP / DIR dated August 18, 2016, regarding determination of Membership Composition of Committees of PT Bank Syariah
*) Ditetapkan sebagai anggota Komite Audit sejak tanggal 1 Juli 2016, menggantikan Sdr. Tjeppy Kustiwa, Sdr. Ferry Firmansyah, dan Sdr. Irsyaf Firdaus sebagaimana ditetapkan dengan SK Direksi No.18/896-KEP/DIR tgl. 18 Agustus 2016 perihal Penetapan Susunan Keanggotaan Komite-Komite PT
Mandiri.
Bank Syariah Mandiri.
Sesuai Charter (KA) yang disusun dengan mengacu pada
According Charter (AC), which is formulated to PBI No.
PBI No. 11/33/PBI/2009 tanggal 9 Desember 2009, KA
11/33/PBI/2009 dated December 9, 2009, AC has duties and
mempunyai tugas dan tanggung jawab, sebagai berikut:
responsibilities, as follows:
1. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas pelaksanaan
1. Monitoring and evaluating the implementation of
audit intern dan ekstern dalam rangka menilai kecukupan
internal and external audit in order to assess the
pengendalian intern (internal control system) termasuk
adequacy of internal control system (internal control
kecukupan dalam proses pembuatan laporan keuangan.
system) including sufficiency in the process of making
Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Komite
financial statements.
melakukan evaluasi terhadap:
In order to carry out the task, the Committee evaluates:
a. Pelaksanaan tugas yang dilaksanakan oleh fungsi/
a. Implementation of tasks performed by internal audit functions/units.
unit audit intern. b. Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil
b. Implementation of follow-up actions by the Board of
temuan audit dan/atau rekomendasi dari hasil
Directors on audit findings and/or recommendations
pengawasan Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan,
from the supervision of Bank Indonesia/Financial
Dewan Pengawas Syariah, Auditor intern dan/atau
Services Authority, Sharia Supervisory Board, Internal Auditor and/or External Auditor.
Auditor ekstern.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
48
Audit Committee Member 2016
2. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas efektivitas
2. Monitoring and evaluation of the effectiveness of
pelaksanaan audit oleh fungsi/unit audit intern terhadap
the audit by the function / internal audit unit of the
penerapan sistem pengendalian intern pada setiap
implementation of internal control systems at every
jenjang, unit kerja, produk, aktivitas dan/atau transaksi
level, work unit, product, activity and / or transaction in
sesuai best practices dan/atau ketentuan yang berlaku.
accordance with best practices and / or regulations.
3. Mempelajari dan memastikan bahwa proses pemilihan
3. Studying and ensuring that the electoral process
Kantor Akuntan Publik telah dilaksanakan sesuai
public accounting firm has implemented appropriate procedures and / or regulations
prosedur dan/atau ketentuan yang berlaku. penunjukan
4. Provide recommendation concerning the appointment
Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada
of Public Accountant and Public Accountant Firm to the
Dewan Komisaris.
Board of Commissioners.
4. Memberikan
rekomendasi
mengenai
5. Melakukan koordinasi dengan pihak intern Bank dan
5. Coordinate with internal Bank and external parties,
ekstern, termasuk Kantor Akuntan Publik dalam rangka
including Public Accounting Firm in order to evaluate the
mengevaluasi efektivitas pelaksanaan audit ekstern.
effectiveness of external audit.
2. Komite Pemantau Risiko
2. Risk Monitoring Committee
Dalam rangka pelaksanaan Good Corporate Governance di
In the framework of implementation of Good Corporate
Bank Umum Syariah sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI)
Governance in Sharia Commercial Banks as Bank Indonesia
No. 11/33/PBI/2009 tanggal 9 Desember 2009, Dewan
Regulation (PBI) no. 11/33/PBI/2009 dated December 9,
Komisaris
2009, the Board of Commissioners of
PT Bank Syariah Mandiri (selanjutnya disebut Bank Syariah
PT Bank Syariah Mandiri has established a Risk Monitoring
Mandiri) telah membentuk Komite Pemantau Risiko (KPR)
Committee (RMC) to support the effective implementation of
untuk mendukung efektifitas pelaksanaan tugas dan
the duties and responsibilities of the Board of Commissioners.
tanggung jawab Dewan Komisaris.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Bersama Direksi
Furthermore, based on the Joint Decree of the Board of
dan Dewan Komisaris PT. Bank Syariah Mandiri No. 18/002-
Directors and Board of Commissioners of PT. Bank Syariah
SKB/KOM.DIR tanggal 1 November 2016 telah ditetapkan
Mandiri No. 18/002-SKB / KOM.DIR dated 1 November
Revisi Pedoman dan Tata Tertib (Charter) KPR, sebagai
2016 has been set Revised Guidelines and Rules of Conduct
acuan KPR dalam melaksanakan tugasnya membantu
(Charter) RMC, as a reference for RMC in performing their
Dewan Komisaris melakukan pengawasan secara aktif atas
duties to assist the BOC conduct active supervision over
penerapan Manajemen Risiko di Bank Syariah Mandiri.
the implementation of Risk Management at Bank Syariah Mandiri.
Susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko BSM
The composition of BSM Risk Monitoring Committees
berjumlah 5 (lima) orang, terdiri atas 1 orang ketua yang
members is 5 (five) people, that consists of 1 chief served
dijabat oleh Komisaris Independen, 1 orang anggota
by Independent Commissioner, 1 member of President
Komisaris Utama, 1 orang anggota Komisaris Independen
Commissioner, 1 member of Independnet Commissioners
dan 2 orang anggota yang berasal dari pihak independen
and 2 members from external independent party of bank
di luar pengurus bank. Anggota Komite Pemantau Risiko
management members. The members of Risk Monitoring
memiliki keahlian dalam bidang manajemen risiko dan
Committee has skill in risk management and sharia banking.
perbankan syariah. Anggota Komite Pemantau Risiko 2016 Nama / Nama
Members of Risk Monitoring Committee 2016
Jabatan / Jabatan
Ramzi A Zuhdi
Ketua, Komisaris Independen / Chief, Independent Commissioner
Ventje Rahardjo
Anggota, Komisaris Utama / Member, President Commissioner
Zulkifli Djaelani
Anggota, Komisaris Independen / Member, Independent Commissioner
Hari Dewanto*)
Anggota, pihak independen di luar pengurus Bank / Member, Independent Party from out of management
Kayim Hanuri *)
Anggota, pihak independen di luar pengurus Bank / Member, Independent Party from out of management
Adapun tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko
The duties and responsibilities of Risk Monitoring Committee
secara umum, antara lain:
generally, are:
1. Secara proaktif melakukan diskusi/menyelenggarakan
1. Proactively conduct discussions/meetings with the Board
rapat dengan Direksi atau unit kerja terkait, untuk
of Directors or related working units, to anticipate risks
mengantisipasi adanya risiko atas sesuatu hal terkait
of any matter related to the business activities and / or
kegiatan bisnis dan/atau operasional Bank yang menurut
operations of the Bank that the Board of Commissioners
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
49
pertimbangan Dewan Komisaris perlu didiskusikan/
considers to be discussed/gathered in the Committee
dirapatkan dalam Rapat Komite, terutama apabila ada
Meetings, especially in the event of any important or
peristiwa penting/urgent atau peraturan eksternal
urgent event or External regulations that may affect the
yang dapat mempengaruhi kegiatan bisnis dan/atau
business activities and / or operations of the Bank.
operasional Bank. 2. Mengevaluasi Kebijakan Manajemen Risiko Bank
2. Evaluate the Bank’s Risk Management Policy.
3. Melakukan evaluasi tentang kesesuaian antara Kebijakan
3. Evaluate the suitability of the Bank’s Risk Management
Manajemen Risiko Bank dengan pelaksanaan kebijakan
Policy with the implementation of the policy.
tersebut 4. Melakukan
evaluasi
pelaksanaan
tugas
Komite
4. Evaluate the execution of the duties of the Risk
Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen Risiko
Management Committee and the Risk Management Unit.
5. Melakukan evaluasi atas laporan-laporan internal Bank
5. Evaluate the Bank’s internal reports on risk control.
terkait pengendalian risiko 6. Melakukan
evaluasi
terhadap
perubahan
struktur
6. Evaluate the changes of Bank organizational structure
organisasi Bank sampai dengan satu tingkat di bawah
up to one level below the Board of Directors.
Direksi 3. Komite Remunerasi dan Nominasi.
3. Remuneration and Nomination Committee.
Dewan Komisaris telah membentuk Komite Remunerasi
The Board of Commissioners has established a Remuneration
dan Nominasi untuk mendukung efektivitas pelaksanaan
and Nomination Committee to support the effective
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris. Hal ini sejalan
implementation of the duties and responsibilities of the Board
dengan implementasi good corporate governance (vide
of Commissioners. This is in line with the implementation
PBI No.11/33/ PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 tentang
of good corporate governance (vide PBI No.11/33/PBI/2009
Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum
dated December 7, 2009 on Implementation of Good
Syariah dan Unit UsahaSyariah).
Corporate Governance for Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units).
Komite Remunerasi dan Nominasi BSM telah memiliki
BSM Remuneration and Nomination Committee already had
pedoman dan tata tertib kerja dan telah dilakukan
guideline and work manual that had been updated as stated
pengkinian sebagaimana dimaksud SKB Dewan Komisaris
in SKB Board of Commissioners and Directors No.16/002-
dan Direksi No.16/002-SKB/KOM-DIR tanggal 08 Desember
SKB/KOM-DIR dated December 8, 2014 concerning the
2014 tentang Penetapan Revisi Pedoman dan Tata Tertib
Revised Remuenration and Nomination Charter of PTBank
Kerja Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Syariah
Syariah Mandiri.
Mandiri. PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
50
Susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi
The members composition of Remuneration and Nomination
yang diwajibkan oleh Peraturan Bank Indonesia No.11/33/
Committee required by Bank Indonesia Regulation No.11/33/
PBI/2009 yaitu paling kurang terdiri dari 2 (dua) orang
PBI/2009 is at least 2 (two) Independent Commissioners and
Komisaris Independen dan 1 (satu) orang Pejabat Eksekutif
1 (one) bank Executive Officer that handle human resources.
Bank yang membawahi sumber daya manusia.
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi 2016
Nama / Nama
Members of Risk Monitoring Committee 2016 Jabatan / Jabatan
Bambang Widianto
Ketua, Komisaris Independen / Chief, Independent Commissioner
Ventje Rahardjo
Anggota, Komisaris Utama / Member, President Commissioner
Ramzi A. Zuhdi
Anggota, Komisaris Independen / Member, Independent Commissioner
Agus Fuad
Anggota, Komisaris / Member, Commissioner
Zulkfili Djaelani
Anggota, Komisaris Independen / Member, Independent Commissioner Head of Human Capital Group (Ex officio) Perwakilan Human Capital PT Bank Mandiri (Persero) Tbk / Representative of Human Capital of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Komite Remunerasi dan Nominasi memiliki tugas dan tanggung jawab, antara lain sebagai berikut:
The Remuneration and Nomination Committee has duties and responsibilities, as follows:
1. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi;
1. Evaluating the remuneration policies;
2. Melakukan
2. Evaluating the comformity of remuneration policies with
evaluasi
terhadap
kesesuaian
antara
kebijakan remunerasi dengan pelaksanaan kebijakan
the implementation of that policies;
tersebut; 3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
3. Providing
recommendation
to
the
Board
of
mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris,
Commissioners concerning the remuneration policies
Direksi, Dewan Pengawas Syariah, Pejabat Eksekutif dan
for the Board of Commisisoners, Directors, Sharia
pegawai secara keseluruhan;
Supervisory Board, Executive Officers and all employees;
4. Menyusun dan memberikan rekomendasi kepada Dewan
4. Preparing and providing recommendation to the Board
Komisaris mengenai sistem serta prosedur pemilihan dan/
of Commissioners concerning system and procedure
atau penggantian anggota Dewan Komisaris, Direksi dan
of selection and/or replacement of the members of
Dewan Pengawas Syariah;
the Board of Commissioners, Directors, and Sharia Supervisory Board;
5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
5. Providing
recommendation
to
the
Board
of
mengenai calon anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan/
Commisisoners concerning candidate members of
atau Dewan Pengawas Syariah;
the Board of Commissioners, Directors, and/or Sharia Supervisory Board; 6. Providing
recommendation
to
the
Board
of
mengenai calon pihak independen yang akan menjadi
Commisisoners concerning independent party candidate
anggota Komite Audit dan Anggota Komite Pemantau
who will be the members of the Audit Committee and
Risiko.
Risk Monitoring Committee.
DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS)
SHARIA SUPERVISORY BOARD (DPS)
Dewan Pengawas Syariah (DPS) sebagai badan independen yang
The Board of Sharia Supervisory as independent party
direkomendasikan DSN-MUI yang berada di Lembaga Keuangan
recommended by DSN-MUI in Sharia Financial Institution (LKS),
Syariah (LKS), bertugas mengawasi pelaksanaan Fatwa Dewan
is assigned to supervise the implementation of National Sharia
Syariah Nasional di Lembaga Keuangan Syariah.
Board Fatwa in Sharia Financial Institution.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
6. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
51
Komposisi Dewan Pengawas Syariah tahun 2016 terdiri dari: No
Composition of Sharia Supervisory Board in 2016 consists of:
Nama / Nama
Jabatan / Jabatan
1
Dr. KH. Ma’ruf Amin*
Ketua / Chief
2
Dr. H. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec
Anggota / Member
3
Dr. H. Mohamad Hidayat, MBA, MH
Anggota / Member
*) disetujui OJK tanggal 3 Maret 2017
*) Approved by FSO date March 3, 2017
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS BSM tahun 2016
The implementation of BSM DPS duties and responsibilities in
mengacu pada PBI No. 11/33/PBI/2009 dan SE BI No. 12/13/
2015 referred to PBI No. 11/33/PBI/2009 dan SE BI No. 12/13/
DPbS, dengan rincian sebagai berikut:
DPbS, with details as follows:
1. DPS BSM melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai
1. BSM DPS executes its duties an responsibilities in accordance with GCG principles.
dengan prinsip-prinsip GCG. 2. DPS BSM memberikan nasihat dan saran kepada Direksi
2. BSM DPS provides advice and recommendation to the Board
serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan Prinsip
of Directors and monitors the Bank activities to comply with
Syariah. Nasihat dan saran secara langsung diberikan DPS
Sharia Principle. Advice and recommendation are directly
pada forum rapat dan diformalisasi dalam bentuk Risalah
given by DPS in meeting and documented in Minutes
Rapat maupun Opini DPS yang didokumentasikan dengan
Meeting or well-documented DPS Opinion. Therefore, those
baik. Sehingga hal-hal tersebut dapat menjadi rujukan
matters become the reference for the Board of Directors in
bagi Direksi dalam menjalankan operasional maupun
executing operational activities or issuing policies.
mengeluarkan kebijakan. 3. Setelah melakukan serangkaian proses pemeriksaan, baik
3. After
passing
through
investigation
processes,
both
berupa pemaparan materi/presentasi dan diskusi, DPS BSM
presentation and discussion, BSM DPS asseses and ensures
menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syariah atas
the fulfillment of Sharia Principle on operational board and
pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan Bank
product launched by Bank by publishing DPS Opinion.
dengan cara menerbitkan opini DPS. 4. DPS BSM mengawasi proses pengembangan produk baru
4. BSM DPS monitors the Bank new product development
Bank agar sesuai dengan fatwa Dewan Syariah Nasional –
process to comply with National Sharia Board fatwa – Majelis
Majelis Ulama Indonesia dengan melakukan hal-hal sebagai
Ulama Indonesia by conducting the followings:
berikut: a. Meminta penjelasan dari pejabat Bank yang berwenang
a. Requesting explanation from authorized Bank officer
mengenai tujuan, karakteristik, dan akad yang digunakan
concerning the objectives, characteristics, and contract used in the upcoming product;
dalam produk baru yang akan dikeluarkan;
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
52
b. Memeriksa apakah terhadap akad yang digunakan
b. Checking on the contract used in new product concerning
dalam produk baru telah terdapat Fatwa Dewan Syariah
the existence of National Sharia Board Fatwa-Majelis
Nasional-Majelis Ulama Indonesia.
Ulama Indonesia.
b.1. Dalam hal telah terdapat fatwa, maka Dewan
b.2
b.1. In the case that fatwa exists, then Sharia
atas
Supervisory Board analyzes the suitability of new
kesesuaian akad produk baru dengan fatwa
product contract with National Sharia Board fatwa
Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia.
Majelis Ulama Indonesia.
Pengawas
Syariah
melakukan
analisa
Dalam hal belum terdapat fatwa, maka Dewan
b.2 In the case that fatwa does not exist, then Sharia
Pengawas Syariah mengusulkan kepada Direksi
Supervi- sory Board proposes to the Bank’s Board
Bank untuk melengkapi akad produk baru dengan
of Directors to complete the new product contract
fatwa dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama
with fatwa from National Sharia Board – Majelis
Indonesia.
Ulama Indonesia.
c. Mereview sistem dan prosedur produk baru yang akan
c. Reviewing new product system and procedure that
dikeluarkan terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah;
will be launched concerning the fulfillment of Sharia
dan
Principles; and
d. Memberikan pendapat syariah atas produk baru yang
d. Delivering sharia opinion on the upcoming new product.
akan dikeluarkan. 5. Meminta fatwa kepada Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia untuk produk baru Bank yang belum ada
5. Requesting fatwa to National Sharia Board Majelis Ulama Indonesia for Bank new product that has no fatwa.
fatwanya. 6. Melakukan review secara berkala atas pemenuhan Prinsip
6. Reviewing regularly on the fulfillment of Sharia Principles
Syariah terhadap mekanisme penghimpunan dana dan
on fund collection and disbursement mechanism as well
penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank. Hal ini secara
as Bank services. Those are regularly conducted by BSM
rutin dilakukan DPS BSM pada saat melakukan uji petik ke
DPS during the pick-test to branch offices by reviewing the
cabang. Dengan cara memeriksa dokumen funding dan
funding and lending document in random, then confirming
landing secara rundom, kemudian melakukan konfirmasi
to branch manager.
kepada pejabat cabang. 7. Bila mana diperlukan DPS BSM dapat meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari satuan kerja
7. If needed, BSM DPS can ask data and information related with sharia aspect of Bank work unit.
Bank.
DIREKSI
THE BOARD OF DIRECTORS
Direksi adalah organ perusahaan yang berwenang dan
The Board of Directors is corporate organization that is authorized
bertanggung jawab penuh atas pengurusan perusahaan untuk
and fully responsible on the management in accordance with
kepentingan perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan
the Company’s goals and objectives as well as represents the
perusahaan serta mewakili perusahaan sesuai anggaran dasar.
Company based on the articles of association.
Direksi bertanggungjawab penuh atas pelaksanaan pengololaan
The Board of Directors is fully responsible on the BSM
BSM sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan kehati-hatian.
management activities in accordance with sharia and prudence
Kewenangan dan tanggung jawab Direksi telah diatur dan
principles. The Board of Directors’ Authorize and Responsibility
sesuai dengan Anggaran Dasar BSM. Seluruh pelaksanaan tugas
is stipulated and in accordance with the prevailing BSM
dan tanggung jawab Direksi telah dipertanggung jawabkan
Articles of Association. All of the Board of Directors duties and
kepada Pemegang Saham melalui mekanisme RUPS.
responsibilities implementation have been accounted to the
Direksi
perundang-
The Board of Directors is responsible to comply with the
undangan, serta seluruh ketentuan regulator, termasuk
berkewajiban
mematuhi
ketentuan
provisions of rules and regulations, and all regulator provisions,
peraturan OJK dan Bank Indonesia, menaati Anggaran Dasar (AD)
including regulations of OJK and Bank Indonesia, comply with
Perusahaan dan menjalankan keputusan RUPS serta berupaya
Articles of Association (AD) and implement the decisions of
maksimal untuk merealisasikan sasaran-sasaran perusahaan
GMS and optimally seek to realize the corporate targets by
dengan cara bertindak berdasarkan itikad baik dan senantiasa
acting with good intention and always mantain the short term
menjaga kepentingan jangka pendek dan jangka panjang dari
and long term interests from the shareholders or stakeholders.
pemegang saham maupun pemangku kepentingan. Susunan Direksi BSM tersebut berdasarkan Akta RUPS No. 30
Board of Directors’ composition in 2016, experienced a change
tanggal 22 April 2015. Adapun susunan Direksi sebagai berikut:
based on GMS Deed No. 30 dated April 22, 2015 and GMS Deed No. 75 dated September 30, 2016. The Board of Directors’ composition in 2016 is as follows:
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Shareholders through GMS mechanism.
53
Susunan Direksi (periode 1 Januari 2016 s.d. 9 September 2016)
Board of Directors’ Composition ((Period of January 1, 2016 to September 9, 2016)
No
Nama / Name
1.
Agus Sudiarto
2.
Agus Dwi Handaya
3.
Fahmi Ridho
4.
Putu Rahwidhiyasa
5.
Edwin Dwi Djajanto
6.
Kusman Yandi
7.
Choirul Anwar
Jabatan/ Dasar Hukum / Legal Basis Position Direktur Utama Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014 / President Director Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014 / Direktur / Director Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014/ Direktur / Director Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014 / Direktur / Director Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Direktur / Director Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Direktur / Director Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Direktur / Director Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015
Periode Pengangkatan / Appointment Period RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018
Fit and Proper Test Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed
Komposisi anggota Direksi BSM per posisi 31 Desember 2016
The composition of members of the BSM Board of Directors
terdiri dari 6 (enam) orang yaitu seorang sebagai Direktur Utama
as of 31 December 2016 consists of 6 (six) persons, namely
dan 5 (lima) orang Direktur, yang diangkat berdasarkan RUPS.
as President Director and 5 (five) Directors, appointed based
Penunjukan Direksi telah melalui mekanisme fit and proper
on the GMS. The appointment of the Board of Directors has
test oleh Pemegang Saham Pengendali. Susunan Direksi BSM
been through fit and proper test mechanism by Controlling
tersebut berdasarkan Akta RUPS No. 75 tanggal 30 September
Shareholder. The composition of BSM’s Board of Directors is
2016. sebagai berikut:
based on Deed of GMS No. 75 dated September 30, 2016. as follows:
Susunan Direksi (9 September 2016 – Desember 2016)
Board of Directors’ Composition (September 9, 2016 – December 2016)
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
54
No
Nama / Name
Jabatan/ Position
1.
Agus Sudiarto
Direktur Utama / Direktur Utama
3.
Fahmi Ridho
Direktur / Direktur
4.
Putu Rahwidhiyasa
Direktur / Direktur
5.
Edwin Dwi Djajanto
Direktur / Direktur
6.
Kusman Yandi
Direktur / Direktur
7.
Choirul Anwar
Direktur / Direktur
Periode Pengangkatan / Appointment Period
Dasar Hukum / Legal Basis Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014 / Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014
RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017
Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014 / Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 02, RUPS tanggal 7 Mei 2014/ Deed No. 02, GMS dated May 7, 2014 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015 Akta No. 30, RUPS tanggal 1 April 2015 / Deed No. 03, GMS dated April 1, 2015
RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2014-RUPST 2017 / AGMS 2014-AGMS 2017 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018 RUPST 2015-RUPST 2018 / AGMS 2015-AGMS 2018
Fit & Proper Test Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed Lulus / passed
Berdasarkan Anggaran Dasar, tugas dan wewenang Direksi
Based on the Articles of Association, the duties and authorities
antara lain:
of the Board of Directors are as follows:
1. Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan
1. The Board of Directors shall be fully responsible in performing
tugasnya untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai
its duties in the interest of the Company in achieving its aims
maksud dan tujuannya.
and objectives.
2. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan
2. Each member of the Board of Directors shall, in good faith
penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya dengan
and with full responsibility, perform its duties in accordance
mengindahkan peraturan perundang- undangan yang
with the prevailing laws and regulations.
berlaku.
3. Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan di luar
3. The Board of Directors shall be entitled to represent the
Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian,
Company within and outside the Court on all matters and
mengikat Perseroan dengan pihak lain dan pihak lain
in any event, binding the Company with other parties and
dengan Perseroan.
other parties with the Company.
4. Direktur Utama berhak dan berwenang untuk dan atas nama Direksi mewakili Perseroan
4. The President Director shall have the right and authority for and on behalf of the Board of Directors to represent the Company.
5. Jika Direktur Utama tidak hadir atau berhalangan karena
5. If the President Director is absent or unavailable for any
sebab apapun, hal mana tidak perlu dibuktikan kepada
reason whatsoever, which is not necessary to be proven to
pihak ketiga, Wakil Direktur Utama berhak dan berwenang
a third party, the Vice President Director shall have the right
untuk dan atas nama Direksi mewakili Perseroan. Dalam
and authority to and on behalf of the Board of Directors to
hal Wakil Direktur Utama tidak ada atau tidak hadir atau
represent the Company. In the event that the Vice President
berhalangan karena sebab apapun juga, hal mana tidak
Director is absent or absent or unavailable for any reason
perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka 2 (dua) orang
whatsoever, there is no need to be proven to a third party,
anggota Direksi berhak dan berwenang untuk dan atas
then 2 (two) members of the Board of Directors shall have
nama Direksi mewakili Perseroan.
the right and authority for and on behalf of the Board of Directors to represent the Company.
6. Direksi untuk perbuatan tertentu berhak pula mengangkat
6. The Board of Directors for certain acts shall also be entitled
seorang atau seorang atau lebih sebagai wakil atau
to appoint one or more or more persons as a representative
kuasanya dengan memberikan kepadanya kekuasaan yang
or power of attorney by granting him the powers laid down
diatur dalam surat kuasa.
in the power of attorney.
7. Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi
7. The division of duties and authority of each member of the
ditetapkan oleh RUPS dan dalam hal RUPS tidak menetapkan,
Board of Directors shall be determined by the GMS and in
maka pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi
the event that the General Meeting of Shareholders does
ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi.
not stipulate, the division of duties and authority of the members of the Board of Directors shall be determined by the Board of Directors.
8. Direksi mempunyai wewenang untuk menghapusbukukan
8. The Board of Directors has the authority to write off the
piutang pokok macet, tidak menagih lagi piutang berupa
principal of bad debts, not collect any receivables in the
margin, denda dan atau ongkos ongkos dalam rangka
form of margin, fines and / or fees in the framework of
restrukturisasi dan atau penyelesaian pembiayaan yang
restructuring and / or financing settlement which are
selanjutnya dilaporkan kepada Dewan Komisaris.
9. The Board of Directors has the authority to regulate
tentang kepegawaian Perseroan termasuk penetapan
provisions concerning the employment of the Company
gaji, pensiun, atau jaminan hari tua dan penghasilan bagi
including the determination of salaries, pensions, or old-age
pegawai perseroan.
pensions and income for the employees of the company.
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Senior Executive Vice President (SEVP)
Duties and Responsibilities Execution of Senior Executive Vice President (SEVP)
Direksi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
The Board of Directors in implementing the duties and
dibantu oleh Senior Executive Vice President (SEVP) yang
responsibilities is assisted by Senior Executive Vice President
bertanggung
Direktur
(SEVP) who is directly responsible to the President Director. In
Utama. Pada tahun 2016, terdapat 1 (satu) orang SEVP yakni
2016, there was 2 (two) SEVP, Ade Cahyo Nugroho who served
Muhammad Busthami yang menjabat sebagai SEVP Micro and
as SEVP Finance & Strategy and Niken Andonowarih who served
Business Banking.
as SEVP Retail Banking.
jawab
secara
langsung
kepada
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
subsequently reported to the Board of Commissioners.
9. Direksi mempunyai wewenang untuk mengatur ketentuan
55
Pedoman dan Tata Tertib Direksi (Board Charter)
Guideline and Work Manual of the Board of Directors (Board Charter)
Direksi telah memiliki dan menyempurnakan Pedoman dan Tata
The Board of Directors has owned and completed the Guideline
Tertib Kerja Direksi yang telah disahkan pada 24 Desember
and Work Manual of the Board of Directors (Board Charter) that
2014. Pedoman dan Tata Terbit Kerja tersebut mengatur
have been updated on December 24, 2014. The guideline and
mengenai tugas pokok, struktur organisasi, etika kerja, waktu
Work Manual determines the main duty, organization structure,
kerja, dan penyelenggaraan rapat Direksi.
work ethics, work time, and implementation of the Board of Directors’ meetings.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
56
Pedoman tersebut mengatur Etika Kerja Direksi, Pengaturan
The guideline regulates Board of Directors working ethics,
Rapat, Penggantian Direksi dan Ketentuan lain yang telah
meeting management, directors’ replacement and other
memenuhi prinsip-prinsip GCG. Hal-hal yang diatur dalam
business which fulfill the GCG principles. Those has been
Pedoman dan Tata Tertib Direksi tersebut antara lain:
regulating in the Board of Charter, as follow:
LEMBAR PENGESAHAN
VALIDITY SHEET
I. PENDAHULUAN
I. INTRODUCTION
A. Latar Belakang
A. Background
B. Maksud dan Tujuan
B. Objectives
C. Dasar Hukum
C. Legal basis
II. KETENTUAN UMUM
II. GENERAL CONDITION
A. Pengertian
A. Definitions
III. ETIKA KERJA DIREKSI
III. BOARD OF DIRECTORS ETHICS
A. Kode Etik Bankir
A. Banker code of conduct
B. Pelaksanaan Etika Kerja Direksi
B. Board of Directors ethical implementation
IV. WAKTU KERJA
IV. WORKING TIME
V. PENGATURAN RAPAT
V. MEETING MANAGEMENT
A. Jenis Rapat
A. Types of meeting
B. Tata Tertib Rapat
B. Meeting guideline
VI. KETENTUAN PENGGANTIAN DIREKSI
VI. DIRECTORS REPLACEMENT PROCEDURE
A. Direktur Pengganti
A. Director Replacement
B. Masa Tugas
B. Assignment period
C. Ketentuan Lain
C. Any other business
VII. PENUTUP
VII. CLOSING REMARKS
KODE ETIK DAN BUDAYA PERUSAHAAN (G4-56)
CODE OF ETHICS AND CORPORATE VALUES (G456)
Code of Conduct (CoC) merupakan kode etik perusahaan sebagai
Code of Conduct (CoC) is corporate code of ethics as the
penjabaran GCG dalam praktik berbisnis yang beretika berupa
explanation of GCG in practival term as ethical conduct of
etika perilaku seluruh jajaran BSM. Code of Conduct sebagai
BSM people towards the stakeholders. Code of Conduct as the
pedoman internal perusahaan yang berisikan sistem, nilai,
internal guideline comprises of systems, values, business ethics,
etika bisnis, komitmen, serta penegakan terhadap peraturan-
commitment, and enforcement on the corporate regulations for
peraturan perusahaan bagi individu dalam menjalankan bisnis
individuals in conducting business and other activities as well as
dan aktivitas lainnya serta berinteraksi dengan stakeholders.
interacting with stakeholders.
Tujuan dari penyusunan CoC adalah untuk memberikan
The objectives of CoC preparation is to provide attitude guideline
pedoman perilaku secara syariah, profesional, bertanggung
in sharia, professional, fair, deserved, and trustable manner for
jawab, wajar, patut, dan dapat dipercaya bagi Jajaran Bank,
the Bank’s management, in maintaining business relationship for
dalam melakukan hubungan bisnis baik dengan nasabah/
customers/prospected customers, partner/prospected partner,
calon nasabah, rekanan/calon rekanan, rekan sekerja maupun
colleagues or other stakeholders.
stakeholders lainnya. Pada tahun 2016 BSM telah melakukan pengkinian terhadap
In 2016, BSM had updated the Code of conduct (CoC) owned in
Code of conduct (CoC) yang dimilikinya sesuai dengan Surat
accordance with the Joint Decree Letter of the Board of Directors
Keputusan Bersama Direksi dan Komisaris PT Bank Syariah
and Commissioners of PT Bank Syariah Mandiri No.17/002-SKB/
Mandiri No.17/002-SKB/DIR.KOM Tentang Code Of Conduct PT
DIR.KOM Concerning Code Of Conduct of PT Bank Syariah
Bank Syariah Mandiri.
Mandiri.
Penerapan etika perilaku dalam Code of Conduct terdiri atas
Implementation of attitude ethics in Code of Conduct consists
aspek:
of aspects:
1. Benturan Kepentingan (Conflict of Interest); jajaran Bank
1. Conflict of Interest; the Bank’s management is obligated
wajib mengetahui dan menghindari kegiatan yang dapat
to acknowledge any activity which may drive conflict of
menimbulkan benturan kepentingan.
interest.
2. Penyalahgunaan
dilarang
2. Position Abuse; the Bank’s management is prohibited to
menyalahgunakan wewenang dan mengambil keuntungan
conduct authority abuse and takes direct and indirect benefit
baik langsung maupun tidak langsung terkait kegiatan
related with the Bank’s business activity for personal, family
bisnis Bank untuk kepentingan pribadi, keluarga, dan pihak
or other parties’ interest.
Jabatan;
jajaran
Bank
lainnya. 3. Kerahasiaan; jajaran Bank wajib menjaga kerahasiaan
3. Confidentiality; the Bank’s management is obligated to
informasi yang diterima hanya diperuntukkan bagi kalangan
preserve information received which only authorized form
internal, data nasabah, dan memahami prosedur penyebaran
internal party, customers data and understanding external
informasi kepada pihak lain.
party information disclosure.
4. Perilaku Insider; jajaran Bank yang memiliki informasi
4. Insider Treatment; the Bank’s management who holds
rahasia dilarang mengambil keuntungan untuk diri sendiri,
confidential information is prohibited to take personal,
keluarga atau pihak lainnya.
family or other parties benefit.
5. Integritas dan Akurasi Data; jajaran Bank dilarang
5. Data Integrity and Accuracy; the Bank’s management is
melakukan kecurangan dengan memanipulasi data atau
prohibited to perform any fraud by manipulating data or
informasi untuk mengambil keuntungan bagi diri sendiri,
information to take benefit, either for personal, family or
keluarga atau pihak lainnya dan wajib menyampaikan data
other parties interest and obligated to disclose report data
laporan secara benar.
accurately. wajib
6. Banking System Integrity; the Bank has to suspect and
mencurigai dan melakukan tindakan preventif dan tidak
perform preventive action or not being involved on any
terlibat dalam kegiatan yang dapat melemahkan integritas
activity, which may harm banking system integrity.
Sistem
Perbankan;
jajaran
Bank
sistem perbankan. 7. Pengelolaan Rekening Pegawai; rekening pegawai wajib
7. Employees Account Management; Employees account
dikelola dengan baik tanpa ada penyalahgunaan rekening
has to be managed appropriately without any abuse for
untuk transaksi yang tidak wajar.
unfair transaction.
8. Pernyataan Tahunan (Annual Disclosure); jajaran Bank
8. Annual Disclosure; the Bank’s management mainly at
terutama minimal setingkat officer wajib mengisi pernyataan
minimum officer level has to fill annual disclosure on Code
tahunan mengenai pelaksanaan Code of Conduct periode
of Conduct implementation in annual period.
tahunan 9. Sanksi Pelanggaran/Ketidakpatuhan; Jajaran Bank wajib
9. Sanctions Violation / non-compliance; Banks are required
mematuhi pedoman Code of Conduct sebagai pedoman
to comply with the Code of Conduct guidelines for behaving,
berperilaku, baik di dalam maupun di luar lingkungan
both within and outside the Bank’s environment that brings
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
6. Integritas
57
Bank yang membawa citra Bank dengan penuh tanggung
the Bank image with full responsibility. The imposition of
jawab. Pengenaan sanksi atas pelanggaran/ketidakpatuhan
sanctions for violations / non-compliance with the Code of
terhadap Code of Conduct mengacu pada peraturan
Conduct refers to the applicable employment regulations
kepegawaian yang berlaku.
PENCEGAHAN KORUPSI [G4-58, G4-SO4]
PREVENTION OF CORRUPTION [G4-58, G4-SO4])
BSM menyadari bahwa proses pengelolaan bisnis perbankan
BSM realized that the process of banking business management
melibatkan sejumlah transaksi keuangan dengan jumlah dana
including some financial transaction with huge total fund
yang besar dan data yang sangat banyak. Untuk mencegah
and many data. To prevent fraud and corruption from those
terjadinya tindakan fraud dan korupsi dari transaksi tersebut,
transactions, BSM has developed transaction system and
BSM telah mengembangkan sistem transaksi dan pengelolaan
financial management that is able to prevent and detect any
keuangan yang mampu mencegah dan mendeteksi setiap
financial fraud. [G4-DMA]
penyimpangan keuangan. [G4-DMA] Sistem tersebut dituangkan dalam kebijakan internal mengenai
Such system is stated in the internal policy concerning
pengendalian gratifikasi/anti korupsi sekaligus sebagai bentuk
gratification/anti corruption control alaso served as commitment
komitmen BSM terhadap penerapan GCG, yaitu sebagai berikut:
of BSM towards GCG implementation, as follows::
1. Keputusan Bersama Direksi dan Komisaris PT Bank Syariah
1. Joint Decision of the Board of Directors and Commissioners
Mandiri No.4/002/DIR.KOM tanggal 26 November 2002
of PT Bank Syariah Mandiri No.4/002/DIR.KOM dated
tentang Code of Conduct (CoC)
November 26, 2002 concerning Code of Conduct (CoC)
2. SE No.12/018/UMM tanggal 27 Desember 2010 tentang Piagam GCG
2. Circular Letter No.12/018/UMM dated December 27, 2010 concerning GCG Charter
3. SE No.11/003/UMM tanggal 15 Januari 2009 tentang
3. Circular Letter No.11/003/UMM dated January 15, 2009
Larangan Kepada Unit kerja Cabang Untuk Memberikan
concerning Prohibition to Branch Work Unit to give
Sovenir/Cindramata/Oleh oleh/ Hadiah Kepada Anggota
souvenirs/gifts to the members of the Board of Directors
Direksi dan/Atau Komisaris Bank yang Melaksanakan
and/or Commissioners of the Bank who are is official travel
Perjalanan dinas Dan/Atau Kunjungan.
and/or visit.
4. SE No.9/013/UMM tanggal 27 Juli 2007 tentang Kewajiban
4. Circular Letter No.9/013/UMM dated July 27, 2007
Kepala Cabang/Kepala Unit Kerja Pembiayaan Untuk
concerning Obligation og Branch Head/ Wokr Unit Head
Memberikan Surat Larangan Pemberian Hadiah/Imbalan/
to give prohibition letter in giving gift/souvenir in any form
Bingkisan Dalam bentuk Apapun Terkait Pemberian Fasilitas
related with financial facilities.
Pembiayaan
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
58
5. SE No 12/013/UMM tanggal 25 November 2010 tentang
5. Circular Letter No 12/013/UMM dated November 25,
Implementasi Peraturan Bank Indonesia (PBI) dan Surat
2010 concerning the implementation of Bank Indonesia
edaran Bank Indonesia (SEBI) tentang GCG bagi Bank Umum
Regulation (PBI) and Circular Letter of Bank Indonesia (SEBI)
Syariah
concerning GCG for Sharia Commercial Bank.
6. SE No. 15/009/UMM tanggal 20 Juni 2015 tentang Kebijaan
6. Circular Letter No. 15/009/UMM dated June 20, 2013
Anti Pencucian uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme
concerning Anti Money Launcdry Policy and Terrorism
7. SE No.15/010/UMM tanggal 20 Juni 2015 8. Standar Prosedur Operasional Pengendalian Anti Pencucian uang dan Pencegaahan Pendanaan Terorisme
Funding Prevention. 7. Circular Letter No.15/010/UMM dated Juni 20, 2013 concerning Standard Operations Procedures on Anti Money Laundry Prevention and Terrorism Funding Prevention.
Whistleblowing System [G4-14]
Whistleblowing System [G4-14]
BSM telah memiliki kebijakan yang mengatur tentang
BSM alreade had policies that stipulated the whistleblowing
whistleblowing system sebagai upaya untuk
mendorong
system as an effort to initially detect any fraud, as stipulated in SE
pendeteksian secara dini atas setiap tindakan penyimpangan,
No.15/045/OPS, dated June 18, 2013, concerning Operational
sebagaimana diatur dalam SE No.15/045/OPS, tanggal 18
Standard Procedure on Whistleblowing System of Bank Syariah
Juni 2015, perihal Standar Prosedur Operasional Pengendalian
Mandiri. Some of the provisions on which the implementation
Whistleblowing System Bank Syariah Mandiri. Beberapa
of whistleblowing in BSM are as follows:
ketentuan yang menjadi landasan penerapan whistleblowing di BSM adalah sebagai berikut: 1. Undang – Undang RI No. 21 Tahun 2008 Tanggal 16 Juli
1. RI Law no. 21 of 2008 dated July 16, 2008 concerning Sharia Banking;
2008 tentang Perbankan Syariah; 2. Peraturan Bank Indonesia No. 1/61PBI /1999 tanggal 20
2. Bank Indonesia Regulation no. 1 / 61PBI / 1999 dated
September 1999 tentang Penugasan Direktur Kepatuhan
September 20, 1999 on Assignment of Compliance Director
dan Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB);
and Standard of Implementation of Bank Internal Audit Function (SPFAIB);
3. Peraturan Bank Indonesia No. 11/33/PBI/2009 tanggal 7
3. Bank Indonesia Regulation no. 11/33 / PBI / 2009 dated
Desember 2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate
December 7, 2009 concerning Implementation of Good
Governance Bagi Bank Umum Syariah;
Corporate Governance for Sharia Commercial Banks;
4. Peraturan Bank Indonesia No. 13/2/PBI/2011 tanggal 12
4. Bank Indonesia Regulation no. 13/2 / PBI / 2011 dated
Januari 2011 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank
January 12, 2011 concerning Implementation of Commercial
Umum;
Bank Compliance Function;
5. Surat Edaran Bank Indonesia No. 5/22/DPNP tanggal
5. Bank Indonesia Circular Letter no. 5/22 / DPNP dated
29 September 2003 perihal Pedoman Standar Sistem
September 29, 2003, concerning Guidelines on Standards for Internal Control Systems for Commercial Banks; 6. Bank Indonesia Circular Letter no. 13/28 / DPNP dated
Desember 2011 perihal Penerapan Strategi Anti Fraud bagi
December 9, 2011 concerning Implementation of Anti Fraud
Bank Umum;
Strategy for Commercial Banks;
7. Surat Edaran Umum No. 14/002/UMM, tanggal 22 Mei 2012 perihal Kebijakan Anti Fraud Bank Syariah Mandiri;
7. Circular Letter no. 14/002 / UMM dated May 22, 2012 concerning Anti-Fraud Policy of Bank Syariah Mandiri;
8. Standar Prosedur Pengendalian No. SPP/07-2016, tanggal
8. Standard Control Procedure No. SPP / 07-2016, dated
30 Desember 2016 perihal Standar Prosedur Pengendalian
December 30, 2016 regarding Standards of Internal Audit
Internal Audit.
Control Procedures.
Ruang
kebijakan
tersebut
mencakup
kebijakan
The scope of such policy consists of related Bank policy
penyelesaian
laporan
pengaduan
tindakan
concerning the settlement of fraud accusation report, scope
penyimpangan, lingkup tindakan penyimpangan, prinsip-
of fraud, reporting principles, facilities and reporting methods,
prinsip pelaporan, sarana dan tata cara pelaporan, mekanisme
mechanism of reporting settkement, confidentiality and awards
penyelesaian laporan, kerahasiaan dan penghargaan kepada
to reporter, and mechanism of publication and dissemination.
Bank
lingkup terkait
pelapor, serta mekanisme publikasi dan sosialisasi. Setiap laporan yang masuk akan dipelajari, diklasifikasikan dan
Each incoming report will be studied, classified and followed up
ditindaklanjuti melalui penyelidikan mendalam berdasarkan
through deep investigation based on the facts obtained. The
fakta-fakta yang diperoleh. Pengaduan terhadap dugaan
complaints towards fraus suspection can be submitted through
pelanggaran dapat disampaikan melalui berbagai sarana
some available reporting facilities, among others are: phone,
pelaporan yang tersedia, antara lain: telepon, electronic mail
electronic mail (email), mail, facsimile, direct report, web base
(email), surat, faksimili, pelaporan langsung, sistem pelaporan
reporting system (B-Wise), and CEO line.
web base (B-Wise), serta CEO line.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Pengendalian Intern bagi Bank Umum; 6. Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/28/DPNP tanggal 9
59
Sarana/media pelaporan tersebut sebagai berikut:
Media reporting are as follows:
1. Telepon Unit Anti-Fraud: 021-3143030
1. Telephone Anti-Fraud Unit: 021-3143030
2. Surat, yang ditujukan ke:
2. Mail, addressed to:
Jalan Surabaya No. 58, Menteng, Jakarta Pusat – 10310.
Jalan Surabaya No. 58, Menteng. Jakarta Pusat – 10310.
3. Surat elektronik (email):
[email protected]
3. Electronic mail (email):
[email protected]
4. Website:
4. Website:
B-Wise merupakan pelaporan berbasis IT (web base)
B-Wise is an IT-based (web base) reporting by address: http://
dengan alamat: http://bwise.syariahmandiri.co.id
bwise.syariahmandiri.co.id
Sanksi yang dijatuhkan dapat berupa teguran lisan, surat
Sanction charged may include verbal warning, written warning (I,
peringatan (I, II, III), pemutusan hubungan kerja (PHK), dan
II, III), work termination (PHK), and given sanction in accordance
diberi tindakan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.
with the prevailing rules and regulations. Bank will not tolerate
Bank tidak akan mentolerir setiap pelanggaran terkait dengan
any fraud related with integrity.
integritas. Perlindungan bagi Whistleblower
Protection for Whistleblower
Sesuai ketentuan Whistleblowing BSM, bahwa Bank memberikan
In accordance with BSM Whistleblowing provisions, that Bank
jaminan terhadap kerahasiaan identitas pelapor dan materi
provides guarantee to the reporter identity confidentiality and
pengaduan. Selain itu, whistleblower juga mendapatkan
the reporting matters. In addition, whistleblower is also provided
perlindungan Bank dari perlakuan yang merugikan, yaitu:
protection by Bank from the adverse treatment, including:
1.
Pemecatan yang tidak adil;
1. Unfair dismissal;
2.
Penurunan jabatan/pangkat;
2. Demotion;
3.
Diskriminasi dalam segala bentuk;
3. Discrimination in any form;
4.
Catatan yang merugikan dalam file data pribadi.
4. Adverse notes in personal files.
Perlindungan di atas tidak berlaku dalam hal laporan pelapor
The protection above is not valid in the case that the reported
terbukti fitnah atau pelapor merupakan pihak yang terlibat dalam
matters are not true or the reporter is involved in the fraud for
tindakan penyimpangan dan/atau fraud untuk permasalahan
the same or different case.
yang sama atau berbeda.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
60
Pihak Pengelola Pengaduan
The Complainant Party
BSM menetapkan fungsi Deteksi dan Evaluasi pada Departemen
BSM assigned a function of Detection and Evaluation at the
Special Audit IAG sebagai pihak pengelola pengaduan dari
Department of Special Audit IAG as the manager of complaints
semua pihak, baik intern maupun ekstern.
from all parties, both internally and externally.
Jumlah Pengaduan dan Tindak Lanjutnya
Number of Complaints and Follow-up
Selama tahun 2016, Bank telah menerima 146 pengaduan,
Throughout 2016, Bank has received 146 reports, with follow
dengan progress tindak lanjut penanganan sebagai berikut:
up progress as follows:
Keterangan / Keterangan
Jumlah Pengaduan / Jumlah Pengaduan
Pengaduan selesai ditindaklanjuti / Pengaduan selesai ditindaklanjuti
85
Pengaduan dalam proses tindak lanjut / Pengaduan dalam proses tindak lanjut
25
Perkiraan Belum Layak Ditindaklanjuti / Perkiraan Belum Layak Ditindaklanjuti
22
Pengaduan belum layak ditindaklanjuti / Pengaduan belum layak ditindaklanjuti
14
Jumlah Pengaduan / Jumlah Pengaduan
146
MANAJEMEN RISIKO BSM
mengembangkan
Risk Management dapat
BSM developed risk manaement that can identify and mitigate the
mengidentifikasi dan memitigasi seluruh risiko potensial yang
manajemen
risiko
yang
entire risk potential that might cause substantial impact towards
dapat menyebabkan dampak substansial terhadap kegiatan
the business activities. To ensure qualified risk management,
usaha. Untuk memastikan pengelolaan risiko yang berkualitas,
implementation of risk management refers to POJK No. 65/
Penerapan manajemen risiko mengacu pada POJK No 65/
POJK.03/2016 on the Implementation of Risk Management for
POJK.03/2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi
Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units, provisions
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, ketentuan
related to the implementation of other risk management and
terkait penerapan manajemen risiko lainnya serta best practice
best practice of risk management implementation in banking.
penerapan manajemen risiko di perbankan. [G4-15]
[G4-15]
Dalam rangka pengelolaan risiko, Bank memiliki organisasi
In order to manage risk, the Bank has a risk management
manajemen risiko meliputi Komite Pemantau Risiko, Komite
organization includes the Risk Oversight Committee, Risk
Manajemen Risiko, Direktur Manajemen Risiko dan Satuan Kerja
Management Committee, Director of Risk Management and
Manajemen Risiko.
Risk Management Unit.
Bank memiliki Satuan Kerja Manajemen Risiko yang merupakan
The Bank has a Risk Management Unit that is an independent unit
unit kerja yang independen terhadap unit bisnis dan unit audit
to business unit and an internal audit unit. However, the three
internal. Namun demikian ketiga unit tersebut saling bersinergi
units are synergized in the implementation of risk management
dalam penerapan manajemen risiko sebagai first line, second
as the first line, second line and third line of defense. The Bank
Visi & Misi
Integrated Enterprise Risk Management
Managing Risk Throught Capital
Review Pengambilan Risiko
Risk Culture
Managing Risk Through Capital
Pengendalian Risiko
Managing Risk Throught Capital
Risk Tolerance
Pemantauan Risiko
Identifikasi Risiko
Managing Risk Through Capital
• Regulatory Capital - Profil Risiko - Conversation buffer - Countercyclical buffer • Economic Capital • Stress Testing • Risk Weightd Asset Optimization
Pengukuran Risiko
Tingkat Kesehatan Bank
Balancing Risk & Return for Sustainable Growth
1. Organisasi & SDM
Enterprise Risk Management Infrastructure: 2. Kebijakan & Prosedur 3. Sistem & Data
4. Metodologi/Sistem
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
• Portofolio Management (Portofolio Guideline) • Underwriting Process (4 eye, scrolling system, RAC) • Monitoring/Alert System • BMC
Strategic & Business Planning
61
line dan third line of defense. Bank mengelola risiko melalui
manages risks through capital and operational activities.
permodalan maupun aktivitas operasional. Pengelolaan risiko melalui permodalan bertujuan untuk
Risk management through capital aims to ensure the adequacy
memastikan kecukupan modal bank untuk mengcover berbagai
of bank capital to cover various risks, particularly credit risk,
risiko, khususnya risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional.
market risk and operational risk. The Bank performs capital
Bank melakukan perhitungan kecukupan modal untuk risiko
adequacy calculations for credit, market and operational risks
kredit, pasar, dan operasional dengan pendekatan:
by approaching:
a. Risiko kredit menggunakan standardized approach.
a. Credit risk using standardized approach.
b. Risiko pasar menggunakan model standar. Bank menghitung
b. Market risk using standard models. The Bank calculates Risk-
Aktiva Tertimbang Menurut Risiko untuk risiko nilai tukar
Weighted Assets for exchange rate risk and yield benchmark
dan risiko benchmark tingkat imbal hasil. Dalam menilai
risk. In assessing the adequacy of capital internally, banks
kecukupan modal secara internal, bank menggunakan Value
use Value at Risk (VaR).
at Risk (VaR). c. Risiko operasional menggunakan pendekatan indicator
c. Operational risk using the basic indicator approach (Basic Indicator Approach).
dasar (Basic Indicator Approach). Pengelolaan risiko pada aktivitas operasional bertujuan untuk
Risk management in operational activities aims to manage risks
mengelola risiko dalam aktivitas bisnis sehari-hari agar berjalan
in daily business activities to run well and in accordance with
baik dan sesuai risk appetite dan risk tolerance yang ditetapkan.
risk appetite and risk tolerance set. By regulation, the bank
Sesuai regulasi, bank mengelola 10 risiko, meliputi risiko kredit,
manages 10 risks, including credit risk, market risk, liquidity
risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operasional, risiko hukum,
risk, operational risk, legal risk, reputation risk, strategic risk,
risiko reputasi, risiko strategis, risiko kepatuhan, risiko investasi,
compliance risk, investment risk, and yield risk.
dan risiko imbal hasil.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
62
MANAJEMEN PEMANGKU KEPENTINGAN (G4-24, G4-25, G4-26, G4-27)
STAKEHOLDERS MANAGEMENT (G4-24, G4-25, G4-26, G4-27)
BSM menyadari keberhasilan usaha dalam jangka panjang
With industry that is directly related with the public interests,
sangat erat kaitannya dengan kemampuan perusahaan dalam
BSM realized that the long term business success is tightly
berinteraksi dan menyelenggarakan hubungan positif yang
related with the ability of the company in interacting and
memberi mutual benefit dengan para pemangku kepentingan.
maintaining positive relationship with mutual benefot with
Interaksi positif dimaksud adalah dipahami dan dipenuhinya
the stakeholders. Such positive interaction is understood and
harapan pemangku kepentingan melalui pengelolaan seluruh
expectation fulfillment of the stakeholders through optimum
sumber daya secara optimal dan efisien.
and efficient entire resources management.
Pemangku kepentingan dalam hal ini adalah individu atau
Stakeholders in this case are individuals or group who might
kelompok yang dapat mempengaruhi atau terpengaruh oleh
influence or be influenved by the activities and banking services
aktivitas dan layanan jasa perbankan serta kinerja Bank. Sesuai
as well as Bank performance. In accordance with the influential
dengan sifat pengaruh dan dominasi pengaruh tersebut serta
nature and domination of such influence and its impacts
dampaknya terhadap aktivitas dan kinerja Bank, BSM kemudian
towards the Bank’s activities and performances, BSM then
menyusun kerangka hubungan dan pelibatan terbatas para
prepared relationship and engagement framework limited to
pemangku kepentingan dalam kegiatan pengelolaan Bank.
the stakehodlers in Bank management activities.
Kelompok pemangku kepentingan BSM adalah: Pemegang
The BSM stakeholders group are: Shareholders, Creditors,
Saham, Kreditur, Pemerintah, baik Pusat maupun Daerah,
Government, both Central or Regional, including the agency
termasuk instansi yang ada didalamnya, Karyawan, Pelanggan/
inside, Employees, Customers/Toll Road Users, Competitors,
Pengguna Jalan Tol, Pesaing, Mitra Usaha/Pemasok/Kontraktor,
Business Partners/Suppliers/Contractors, Community and its
Komunitas Masyarakat dan lembaganya, Media massa. [G4-14]
institutions, Mass Media. [G4-14]
Berdasarkan kepentingan timbal balik dengan para pemangku
Based on the mutual interest with those stakehodlers, BSM
kepentingan tersebut, BSM menetapkan empat jenis kegiatan
has determined four types of limited engagement activities,
pelibatan terbatas, yakni: pemberdayaan, kerjasama, konsultasi
comprisingL empowerment, cooperation, consultation and
dan komunikasi.
communication.
Hubungan dengan Pemangku Kepentingan [G4-24, G4-25,
Relationship with the Stakehodlers [G4-24, G4-25, G4-26,
G4-26, G4-27]
G4-27] Basis Identifikasi / Basis of Identification
Pendekatan Hubungan / Relationship Approach
Topik Utama / Main Topic
Pemegang Saham dan Investor Shareholders and Investors
Tanggung jawab, Pengaruh Responsibilities, Impacts
1. RUPST / AGMS 2. RUPSLB/ EGMS
1. Mempertahankan dan meningkatkan nilai usaha sesuai harapan pemegang saham. / Maintain and improve business value as expected by the shareholders. 2. Menghormati hak-hak dan tanggung jawab pemegang saham sesuai peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku. / Respect the rights and responsibilities of the shareholders in accordance with the prevailing rules and regulations and other provisions.
Nasabah Customers
Ketergantungan Dependency
1. Survei customer satisfaction index / Customer satisfaction index survey 2. Survei customer loyalty index / Customer loyalty index Survey
1. Memberikan layanan dengan kualitas yang melebihi harapan pelanggan dan meningkatkan nilai bagi pelanggan. / Provide services with quality that exceeds the customers expectation and improve the values for the customers. 2. Kerahasiaan data. / Data confidentiality. 3. Memperluas jaringan dan jenis layanan / Expand the networks and services type
Pegawai Employees
Ketergantungan Dependency
1. Family Gathering / Family Gathering 2. Employee Gathering / Employee Gathering 3. BSM Club / BSM Club 4. Forum Doa Pagi / Morning Pray Forum 5. Pengajian Rutin Rabuan / Wednesday Regular Qur’an Recitation 6. Forum Dzikir Jumat Pagi / Friday Morning Dzikir Forum
1. Kesetaraan dan perlakuan yang adil. / Equality and fair treatment. 2. Tidak berlaku diskriminasi. / No discrimination 3. Menjamin keamanan, kesehatan, dan keselamatan kerja. / Ensure security, health, and occupational safety. 4. Memberikan hak-hak sesuai ketentuan yang berlaku / Provide rights in accordance with the prevailing provisions.
Pemerintah dan Pembuat Kebijakan Government and Policy Maker
Pengaruh Influence
1. Komunikasi dan pelaporan rutin / Communication and regular reporting 2. Kerjasama event promosi bersama / Event cooperation and joint promotion
1. Menjaga hubungan yang harmonis dengan regulator. / Maintain harmonize relationship with regualtor. 2. Seluruh insan BSM tunduk dan mematuhi hukum, perundangan, dan peraturan bisnis yang berlaku. / All BSM people subject and comply with laws, regulations, and rules that are applied. 3. BSM melaporkan secara rutin kepada pemerintah sebagai regulator. / BSM reports regularly to the government as regulator
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Pemangku Kepentingan / Stakeholders
63
Pemangku Kepentingan / Stakeholders
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
64
Basis Identifikasi / Basis of Identification
Pendekatan Hubungan / Relationship Approach
Topik Utama / Main Topic
Mitra kerja (local supplier) Business partner (local supplier)
Ketergantungan Dependency
1. Kontrak pengadaan / Pocurement contract 2. Penilaian mitra kerja secara transparan / Transparent business partner assessment 3. Penandatanganan pakta integritas / Signing of integrity pact
1. Mekanisme pengadaan secara adil dan transparan. / Mechanism of fair and transparent procurement. 2. Sistem seleksi dan evaluasi secara obyektif dalam pemilihan mitra / Selection and evaluation system that are objective in selecting partners 3. Tidak ada pungutan biaya apapun dalam proses pengadaan / No charge in the procurement process
Industri Sejenis (Bank Syariah lainnya) Similar Industry (Other Sharia Bank)
Pengaruh Influence
1. Asbisindo (Asosiasi Bank Syariah Indonesia) / Asbisindo (Asosiasi Bank Syariah Indonesia) 2. Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) / Sharia Economy Community (MES) 3. Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah (PKES ) / Sharia Economy Communication Center (PKES )
1. Terciptanya iklim persaingan usaha yang sehat. / The creation of healthy business competition 2. Kerjasama di antara sesama industri keuangan syariah / Cooperation between similar industry of sharia financial 3. Pertemuan rutin di antara sesama pelaku bisnis. / Regular meeting among business practices
Masyarakat Community
Pengaruh, Tanggung jawab Influence, Responsibility
1. Pembangunan infra struktur/ sarana di masyarakat / Development of infrastructure/ facilities in the community 2. Pembuatan Kawasan Kuliner BSM di sekitar kantor pusat / Creationg of Culinary Area BSM around the head office 3. Kerjasama dengan LAZNAS BSM dalam kegiatan CSR / Cooperation with LAZNAS BSM in CSR activities
1. Menjalin hubungan yang serasi dan harmonis dengan masyarakat sekitar wilayah operasi. / Maintain harmonious relationship with community aroung the operations area 2. Pemberdayaan potensi masyarakat dengan memberi sustainable value. / Empowerment of community potential by providing sustainable value.
Lingkungan Environment
Tanggung jawab Responsibility
1. Program Green Office / Green Office program 2. Pembinaan pelestarian lingkungan / Environmental presenvation assistance 3. Kerjasama dengan LAZNAS BSM dalam kegiatan CSR / Cooperation with LAZNAS BSM in CSR activities
1. Berperan aktif dalam mengurangi dampak operasional perusahaan terhadap kerusakan lingkungan. / Actively involve in decreasin the operations impacts towards the environmental damage 2. Berperan aktif dalam kegiatan pelestarian lingkungan. / Actively involve in environmental preservation.
PEMASOK (G4-12)
Supplier (G4-12)
BSM mendifinisiakan pemasok sebagai mitra kerja yang
BSM defined suppliers as business partners who support the
mendukung Perseroan dalam menyediakan rantai pasokan
Company in providing supply chain for business activities
untuk keberlanjutan kegiatan usaha. Pengelolaan rantai pasokan
sustainability. The management of supply chain is an important
merupakan sesuatu yang penting bagi Perseroan, mengingat
matter for the Company since there is a significant relationship
adanya hubungan yang signifikan antara citra dan reputasi
between image the reputation of the company with certain
perusahaan dengan kinerja pemasok tertentu. Terkait dengan
supplier performance. Concerning with that matter, BSM
hal tersebut, BSM melakukan seleksi terkait aspek hak asasi
selected related environmental aspect, human rights and
manusia dan kepatuhan terhadap regulasi ketenagakerjaan.
compliance towards employment regulation.
Pemasok tertentu dalam hal ini Koperasi Karyawan BSM dan
Particular supplier, in this case BSM Employee Cooperatives
perusahaan penyedia tenaga kerja, telah memenuhi kriteria
and outsourcing companies have fulfilled the employment and
ketenagakerjaan dan hak asasi manusia, disamping kelengkapan
human rights criteria, in addition to the completion of corporate
dokumen legalitas perusahaan dalam menyediakan tenaga
legal document in providing human resources comprising of:
antara lain: Security, Cleaning Service, Office Boy dan Pengemudi.
Security, Cleaning Service, Office Boy and Drivers.
BSM telah menetapkan adanya asesmen/penilaian berkala atas
BSM has set regular assessment ont he performances of suppliers
kinerja para pemasok dalam aspek penghormatan terhadap hak
in the respectful aspect towards human rights, compliance on
asasi manusia, kepatuhan terhadap peraturan perundangan
the employement rules and regulation. However, BSM keeps
di bidang ketenagakerjaan. Namun demikian, BSM terus
ensuring and guarantying that each supplier is treated fairly and
memastikan dan menjamin bahwa setiap pemasok diberlakukan
transparently. (G4-12)
secara adil dan transparan. (G4-12) BSM memiliki komitmen untuk melayani pelanggan dan
BSM has commitment to serve customers and other stakholders
pemangku kepentingan lainnya dengan bertindak peduli dan
with care and proactive by emphasizing on prudence. Moreover,
proaktif serta tetap mengedepankan kehati-hatian. Lebih lanjut,
in order to create synergy and strengthen the position of BSM
dalam rangka membangun sinergi dan mengokohkan posisi
as organization who has important role in building community,
BSM sebagai entitas organisasi yang memiliki peran penting
the Company is actively participating in some organization
dalam pembangunan masyarakat, Perseroan turut berperan
association such as: (G4-16)
aktif dalam berbagai asosiasi organisasi antara lain: ( G4-16) No
Keterlibatan dalam Asosiasi Organisasi / Involvement in Organizational Association
1
Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) / Indonesian Sharia Bank Association
2
Perhimpunan Bank-Bank Nasional (Perbanas) / Banks Association
3
Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) / The Association of Indonesian Islamic Economists
4
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) / Islamic Economic Society
5
Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah (PKES) / Communication Center of Islamic Economics
6
Kamar Dagang dan Industri (KADIN) / Chamber of Commerce and Industry
7
Sharia Economy Facus Group, Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) / Sharia Economy Facus Group, Association of Indonesian Economics Graduate
8
Banker Association for Risk Managemen (BARa) / Banker Association for Risk Management (BARa)
9
Ikatan Alumni Universitas Indonesia Fakultas Ekonomi (ILUNI FE) / Alumni Association of University of Indonesia Faculty of Economics
10
Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) / The Association of Indonesian Muslim Scholars
11
Ikatan Bankir Indonesia (IBI) / Indonesian Bankers Association
12
Forum Komunikasi Direktur Kepatuhan Perbankan (FKDKP) / Communication Forum Director of Banking Compliance
13
Ikatan Komite Audit Indonesia / Association of Indonesian Audit Committee
14
Forum Silaturrahmi Perkantoran (Forsimpta) / Forum Silaturrahmi Offices
PERTUMBUHAN EKONOMI Im pr ov ing E co n o mi c G ro wth
Pertumbuhan Ekonomi
Economic Growth
BSM sebagai bank syariah dengan aset terbesar di Indonesia
BSM as sharia bank with the highest assets in Indonesia is
memiliki optimisme untuk berperan dalam mensejahterakan
optimistic to take the role in developing the community by
masyarakat dengan menghadirkan produk-produk perbankan
offering sharia banking products that are able to fulfill the
syariah yang mampu memenuhi kebutuhan nasabah. Dalam
customers needs. In realizing the optimism, bank sharpened
mewujudkan optimisme tersebut, bank mempertajam fokus
the business focus with more quality and agressive growth, in
bisnis dengan pertumbuhan yang lebih berkualitas dan agresif,
addiition to strengthen the network distribution by improving
disamping memperkuat distribusi jaringan dengan meningkatkan
productivites and expanding marketing scope.
produktivitas dan memperluas lingkup pemasaran.
STRATEGI PENGEMBANGAN [G4-DMA]
DEVELOPMENT STRATEGY [G4-DMA]
Bank menyadari bahwa tahun 2016 merupakan masa
Bank realized that year 2016 was a consolidated period for BSM
konsolidasi bagi BSM untuk memperbaiki pondasi BSM
to fix the foundation of BSM to achieve Leading and Modern
mencapai Visi Bank Syariah Terdepan dan Modern. Dalam
Sharia Bank Vision. In that consolidated period, BSM conducted
masa konsolidasi tersebut BSM melakukan perbaikan-perbaikan
fundamental improvements to support profitable long term
fundamental untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang
growth. Bank business development for 2016 until 2020 was
yang menguntungkan. Pengembangan bisnis Bank untuk tahun
adjusted with Corporate plan that focused on retail segment.
2016 hingga 2020 disesuaikan dengan Corporate Plan yaitu fokus pada segmen ritel. Inisiatif strategis berupa peningkatan produktifitas cabang
Strategic initiatives in the form of branches productivity
merupakan quick win untuk membiayai proses transformasi
improvement was a quick win to finance the BSM transformation
BSM ke depan. Program ini akan memakan waktu sekitar 4-6
in the future. This program will run around 4-6 months from
bulan dari desain hingga roll out skala besar. Strategi-strategi
the design untuk big scale roll out. The strategies that will be
yang akan dijalankan untuk mencapai Corporate Plan Bank
implemented to achieve Bank Corporate plan comprise of 3
terdiri dari 3 strategi utama, yaitu:
main strateiges of:
1. Simplifikasi produk dan proses untuk meningkatkan
1. Simplification of products and process to improve customer
kepuasan nasabah; 2. Integrasi dengan Bank Mandiri untuk jaringan distribusi yang lebih efisien;
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
66
satisfaction; 2. Integration with Bank Mandiri for more efficient distribution network;
3. Fokus kepada pembiayaan ritel dan cash management.
3. Focus on retail finaning and cash management.
Strategi utama akan diimplementasikan melalui 50 inisiatif
Main strategies that will be implemented through 50 strategic
strategis. Inisiatif strategi tersebut selanjutnya diimplementasikan
initiatives. Those strategic initiatives then will be implemented in
dalam pemetaan dan pembagian bisnis Bank. Secara umum,
Bank business mapping and division. In general, BSM Business
pembagian Bisnis BSM diklasifikasikan dalam segmentasi bidang
development is classified in business line segmentation and
usaha dan segmentasi nasabah sebagaimana digambarkan
customers segmentation as shown in the table below:
dalam tabel berikut:
Fund Segmentation
No
1.
Segmentasi Bidang Usaha / Business Field Segmentation Retail Banking
Segmentasi Pasar / Market Segmentation
Kriteria Utama / Main Criteria
Kriteria Kedua / Second Criteria GAS
Limit
Micro Banking
Dana Pihak Ketiga dari nasabah: a. Pembiayaan Program b. Pembiayaan untuk tujuan multiguna c. Pembiayaan perorangan untuk tujuan produktif. Third Party Fund from customers: a. Program Financing b. Financing for multi-purposes c. Individual financing for productive purpose.
Business Banking
a. Dana Pihak Ketiga dari nasabah pembiayaan perorangan atau Badan Usaha swasta a. Third Party Fund from individual or private Owned Enterprises financing customer
s.d Rp25 miliar Up to Rp25 billion
b. Dana Pihak Ketiga dari Perorangan dan Badan Usaha Swasta maupun Non Swasta b. Individual or Private Owned Enterprises for productive purpose
>Rp 25 miliar >Rp 25 miliar
c.
Dana Pihak Ketiga dari nasabah pembiayaan: 1) PKPA 2) Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) 3) BPRS 4) Program (non mikro) c. Third Party Fund from financing customers: 1) PKPA 1) Sharia Micro Financial Institution (LKMS) 2) BPRS 3) Program (non mikro)
Tanpa memperhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
a. Dana pihak ketiga perorangan b. Dana pihak ketiga dari nasabah pembiayaan BSM Implan c. Dana pihak ketiga dari nasabah gadai/cicil emas d. Dana pihak ketiga dari nasabah pembiayaan Talangan Haji dan talangan umrah a. Individual third party fund b. Third party fund from BSM implant financing customer c. Third party fund from pawning/gold installment customer d. Third party fund from Hajj and umrah financing customer
Tanpa memperhatikan GAS dan limit nasabah Tanpa memperhatikan GAS dan limit nasabah
Consumer Banking
-
Unit Pengelola / Unit Manager
s.d. Rp200 juta Up to Rp200 million
Micro Banking, dan Cabang Micro Banking Unit and Branch Office
> Rp200 juta s.d Rp5 miliar > Rp200 juta s.d Rp5 miliar
§ Business Banking (non perorangan) § Consumer Deposit (perorangan) § Cabang § Business Banking Unit (non individual), § Consumer Deposit Unit (individual), § Branch Office
§ Consumer Deposit § Cabang § Consumer Deposit § Cabang
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Segmentasi Dana
67
No
2.
Segmentasi Bidang Usaha / Business Field Segmentation Wholesale Banking
Segmentasi Pasar / Market Segmentation Commercial Banking
Kriteria Utama / Main Criteria
GAS
Limit
a. Dana Pihak Ketiga dari nasabah Pembiayaan Badan Usaha Swasta a. Third Party Fund from Private Owned Enterprises financing customer
>Rp25 miliar s.d Rp250 miliar >Rp25 billion to Rp250 billion
> Rp5 miliar s.d Rp50 miliar >Rp5 billion to Rp50 bilion
b. Pembiayaan kepada badan usaha komersial swasta untuk tujuan produktif (bukan anggota kelompok peminjam pembiayaan dan tidak termasuk kriteria khusus nasabah di segmen korporasi) b. Financing to private commercial enterprises for productive purpose (not part of financing borrower group member and not included in customer specific criteria in corporation segment)
>Rp 250 miliar >Rp250 billion
c.
Tanpa memperhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
c.
Corporate Banking
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
68
Kriteria Kedua / Second Criteria
Dana pihak ketiga dari nasabah: 1) BUMD dan anak perusahaannya 2) Asuransi 3) Pemerintah Daerah 4) Rumah Sakit dan Perguruan Tinggi 5) Dana Pensiun 6) Sekuritas 7) Yayasan skala nasional skala nasional termasuk ranting-ranting di bawahnya 8) Organisasi kemasyarakatan skala nasional termasuk ranting-ranting di bawahnya Third party fund from customers: 1) Regional Owned Enterprises and its subsidiaries 2) Insurance 3) BPRS 4) Regional Government 5) Hospital and University 6) Pension Fund 7) Securities 8) National scale foundation 9) National scale social organization
Dana nasabah Pembiayaan korporasu dan sindikasi kepada badan usaha swasta maupun non swasta Fund of financing customer to private owned enterprises
> Rp250 miliar >Rp250 billion
Dana Pihak Ketiga (DPK) dari: 1) BUMN dan anak perusahaannya 2) Multinational Company 3) Perusahaan terbuka (go public) 4) Kementerian, Lembaga Negara, Satuan Kerja yang terdapat di bawah kementerian/lembaga negara, misal: PGN,Pelindo, dsb Third Party Fund (DPK) from: 1) SOEs and subsidiaries 2) Multinational Companies 3) Publicly listed companies 4) Ministries, State Institutions, Work Units under the ministries/state institutions, such as: PGN, Pelindo, etc.
Tanpa memperhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
> Rp50 miliar >Rp50 billion
Unit Pengelola / Unit Manager § Commercial Banking § Institutional Banking (khusus untuk dana institusi/non lending (mirorring dengan cabang) § Cabang § Commercial Banking § Institutional Banking (specific for institutional fund/non lending) § Branch Office
§ Corporate Banking § Institutional Banking (khusus untuk dana institusi/non lending (mirorring dengan cabang) § Corporate Banking § Institutional Banking unit (specific for institutional fund/ non lending)
Segmentasi Pembiayaan
1.
Retail Banking
Segmentasi Pasar / Market Segmentation
Kriteria Kedua / Second Criteria Kriteria Utama / Main Criteria
GAS*
Limit
Unit Pengelola / Unit Manager
Micro Banking
a. Pembiayaan kepada perorangan untuk tujuan produktif b. Pembiayaan kepada perorangan untuk tujuan multiguna c. Pembiayaan program mikro a. Financing to individual for productive propose b. Financing to individual for multipurpose propose c. Micro program fianncing
-
s.d. Rp200 juta Up to Rp200 million
Unit Pengelola Segmen Mikro, Cabang Unit Pengelola Segmen Mikro, Cabang
Business Banking
a. Pembiayaan kepada perorangan atau badan usaha swasta untuk tujuan produktif a. Financing to individual or private owned enterprises for productive propose
s.d Rp25 miliar Up to Rp25 billion
> Rp200 juta > Rp200 million s.d Rp5 miliar up to Rp5 billion
Unit Pengelola Segmen Mikro, Cabang Micro Segment Manager Unit, Branch
b. Pembiayaan kepada perorangan atau badan usaha swasta untuk tujuan produktif (bukan anggota kelompok peminjam pembiayaan dan tidak termasuk kriteria khusus nasabah di segmen komersial) b. Financing to individual or private owned enterprises for productive propose (not a member of financing lender member and not included in specific customer criteria in commercial segment)
> Rp25 miliar > Rp25 billion
1) Pembiayaan Koperasi (termasuk untuk anggotanya dengan tujuan produktif & konsumtif) 2) Pembiayaan kepada Lembaga Keuangan Mikro Syariah (Linkage) 3) BPRS 4) Pembiayaan program (non mikro) 1) Cooperate financing (including for its member with productive & consumptive proposes) 2) Financing to Sharia Micro Financial Institution (Linkage) 3) BPRS 4) Program financing (non micro)
Tanpa memerhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
c. Pembiayaan produktif kepada travel haji & umrah beserta supply chainnya c. Productive financing to hajj & umrah travel and its supply chain Consumer Banking
Perorangan untuk tujuan konsumtif/multiguna Individual for consumptive/multipurpose proposes
Unit Pengelola Segmen Konsumer (termasuk pengelolaan gadai dan talangan haji), CFBC/ CFBO, Cabang Consumer Segment Manager Unit (including pawning management and hajj bailouts), CFBC/ CFBO, Branch
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
No
Segmentasi Bidang Usaha / Business Field Segmentation
69
2.
Wholesale Banking
Commercial Banking
a. Pembiayaan kepada badan usaha swasta a. Financing to private owned enterprises
b. Pembiayaan kepada badan usaha swasta untuk tujuan produktif (bukan anggota kelompok peminjam pembiayaan dan tidak termasuk kriteria khusus nasabah di segmen korporasi) b. Financing to private owned enterprises for productive propose (not part of financing lender group member and not included in customer specific criteria in corporate segment) 1) 2) 3) 4) 1) 2) 3) 4) Corporate Banking
BUMD dan anak perusahaannya Pemerintah Daerah Multifinance Pembiayaan kepada subkontraktor melalui pola supply chain financing Regional Owned Enterprises and its subsidiaries Regional Government Multifinance Financing to subcontractor through supply chain financing pattern
> Rp250 miliar > Rp250 billion
> Rp5 miliar > Rp5 billion s.d Rp50 miliar up to Rp50 billion
Tanpa memerhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
> Rp250 miliar > Rp250 billion
1) BUMN dan anak perusahaannya 2) Lembaga Negara 3) Multinational Company 4) Bank dan lembaga keuangan bukan bank di luar perusahaan multifinance 5) Pembiayaan sindikasi 6) Perusahaan Terbuka 7) Surat Berharga 1) SOEs and its subsidiaries 2) State Institution 3) Multinational Company 4) Bank and non bank financial institution other than multifinance company 5) Syndicated financing 6) Public listed company 7) Securities
Tanpa memerhatikan GAS dan limit nasabah Without taking into account GAS and customer limit
c. Produk gadai/cicil emas c. Pawning/gold installment product PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
d. Talangan haji dan talangan umrah d. Haji and umrah bailouts
Unit Pengelola Segmen Komersial, Commercial Segment Manager Unit,
Cabang Branch
a. Pembiayaan kepada badan usaha swasta a. Fianncing to private owned enterprises
b. Institusi untuk pembiayaan konsumtif anggotanya (pembiayaan BSM Implan) b. Institution with consumptive financing for its members (BSM Implant financing)
70
> Rp25 miliar > Rp25 billion s.d Rp250 miliar up to Rp250 billion
> Rp50 miliar > Rp50 billion
Unit Pengelola Segmen Korporasi Corporate Segment Manager Unit
DISTRIBUSI NILAI EKONOMI (G4-EC1) Peningkatan
jumlah
penghimpunan
dana
ECONOMIC VALUE DISTRIBUTION (G4-EC1) dan
The increasing number of customers fund collection and
penyaluran pembiayaan berpengaruh terhadap peningkatan
nasabah
distribution of financial influenced the increasing number of
pendapatan dan kinerja Bank. Hal tersebut pada akhirnya
Bank income and performance. That at the end will increase the
meningkatkan kemampuan Bank untuk memberikan kontribusi
ability of the Bank to contribute to the stakeholders.
kepada pemangku kepentingan. pendapatan
The performance in 2016, BSM recorded income from fund
Pengelolaan Dana oleh Bank sebagai Mudharib sebesar Rp6,47
management by bank as Mudharib amounted to Rp5.96
triliun, meningkat dibandingkan dengan perolehan pendapatan
trillion, increased compare to income from fund management
Pengelolaan Dana oleh Bank sebagai Mudharib di tahun 2015
generated by bank as Mudharib in 2015 that was Rp5.96
sebesar Rp5,96 triliun. Sedangkan laba bersih sebesar Rp325
trillion. Meanwhile the net income amounted to Rp325 billion,
miliar, tumbuh dibandingkan laba bersih tahun 2015 yang
grew compare to net income in 2014 that was Rp290 billion.
Kinerja
tahun
2016,
BSM
membukukan
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
tercatat sebesar Rp290 miliar.
71
Ikhtisar Keuangan dan Operasional Bank
Bank Financial and Operations Highlights
Kinerja Neraca (dalam miliar Rupiah) / Balance Performance (in billion Rupiah)
2015
2016
Aset / Assets
70.370
78.832
Aktiva Produktif / Earning Assets
65.087
72.968
Pembiayaan yang Diberikan / Loans
51.090
55.580
Liabilitas / Liabilities
9.883
11.233
Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund
62.113
69.950
Ekuitas / Equity
5.614
6.392
5.960
6.468
939
860
1.416
1.612
290
325
Kinerja Laba Rugi (dalam miliar Rupiah) / Profit Loss Performance (in billion Rupiah) Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank Sebagai Mudharib / Income from Fund Management by Bank as Mudharib Fee Based Income / Fee Based Income Laba Usaha / Operating Income Laba Neto / Net Income Laba Komprehensif / Comprehensive Income
682
Laba Bersih Per Saham Dasar (dalam Rupiah Penuh) / Earnings per Share (in IDR)
279
946
818
865
765
Pegawai / Employees
16.926
16.170
Jaringan ATM (ATM BSM, ATM Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS) / ATM Network (ATM BSM, ATM Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS)
169.399
206.055
6.675.895
6.830.000
Kinerja Operasional / Operations Performance Jaringan Kantor / Office Network
Nasabah Pendanaan dan Pembiayaan / Funding and Financing Customers
menunjukkan
The economic performance highlight table below showed the
peningkatan pendapatan, membuat BSM mampu menambah
increasing income, that drived BSM to increase the number of
jumlah nilai-nilai ekonomi yang didistribusikan kepada para
distributed economic value to the stakeholders. From the table,
pemangku kepentingan. Dari tabel tampak jelas berapa jumlah
it clearly showed the number of distributed economic values
nilai-nilai ekonomi yang dialirkan kepada para pemangku
to stakeholders comprising of business partners, employees,
kepentingan, yang meliputi mitra kerja, karyawan, pemegang
sharehodlers, creditors, governement, and community.
Tabel
Ikhtisar
Kinerja
Ekonomi
berikut
saham, kreditor, pemerintah, dan masyarakat. As part of the commitment in fulfilling the responsibilities of PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
72
Sebagai bentuk komitmen dalam memenuhi tanggung jawab
the Bank to the interests of stakehoders, BSM seek to distribute
Bank terhadap kepentingan para pemangku kepentingan, BSM
generated economic value during the year of operations period
berupaya untuk mendistribusikan nilai ekonomis yang diperoleh
in the form of benefit.
selama setahun periode operasional dalam bentuk manfaat.
Kinerja Ekonomi dan Distribusi Nilai Ekonomi (dalam
Economic Performance and Distributed Economic Value
miliar Rupiah)
(in Rp million) Uraian / Description
Nilai Ekonomi yang Dihasilkan / Generated Economic Value Penerimaan pendapatan bagi hasil, jual beli dan sewa / Receipts from profit sharing, sales and purchases, rent and other main operating income
2015
2016
5.916
6.366
Penerimaan pendapatan usaha lainnya / Receipts from other operating income
938
854
Penerimaan dari pembiayaan dan piutang yang dihapusbukukan / Receipts from recovery of financing and receivable written off
389
509
Penerimaan pendapatan non usaha / Receipts from non-operating income
6,25
(0,50)
-
71,94
7.249
7.800
Penerimaan tagihan pajak / Receipts from Tax bill Jumlah Nilai Ekonomi yang Dihasilkan / Total Generated Economic Value Distribusi Nilai Ekonomi (dalam miliar Rupiah) / Distributed Economic Value Pembayaran bagi hasil dana syirkah temporer / Payments of share on return of temporary syirkah funds
2.445
Pembayaran beban karyawan / Payments of personnel expenses
1.323
Pembayaran tansiem / Payments of tantiem Pembayaran beban operasional (beban usaha selain beban karyawan) / Payments for operating expenses excluding personnel cost Pembayaran dividen / Payments of Dividends
2.323 1.433 -
10,48
1.479
1.609
0
0
Pembayaran pajak / Payments of tax
88,49
126,95
Pembayaran zakat / Payments of zakat
31,28
22,77
Penyaluran dana kebajikan / Distribution of qardhul hasan funds
5,54
Jumlah Distribusi Nilai Ekonomi / Total Distributed Economic Value
5.373
36,99 5.562
KONTRIBUSI PADA NEGARA
CONTRIBUTION TO THE STATE
BSM memberikan kontribusi keuangan langsung kepada
BSM contributed direct financial to the state, by paying income
negara, yakni pembayaran pajak penghasilan dan pajak
and property tax to the state. Contribution to the state in the
bumi bangunan kepada negara. Kontribusi kepada negara
form of tax payment in 2016 was Rp126,95 billion, increase
berupa pembayaran pajak tahun 20165 sebesar Rp126,95
compare to the tax payment in 2015 was Rp88,49 billion. As
miliar, meningkat dibandingkan pembayaran pajak yang telah
previous years, BSM did not receive direct assistance from the
ditunaikan tahun 2015 sebesar Rp88,49 miliar. Sebagaimana
state in realizing the entire oeprations activities. [G4-EC4]
bantuan langsung dari negara dalam merealisasikan seluruh kegiatan operasional. [G4-EC4]
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
berlangsung tahun-tahun sebelumnya, BSM tidak menerima
73
SDM Unggul Dan Kenyamanan Bekerja
De v e loping E x ce l l e n c e Co mp e ti ti ve n e s s Sumber daya manusia (SDM) merupakan elemen penting
Human resources (HR) is an important element that greatly
yang sangat menunjang produktivitas kinerja Perusahaan.
supports the productivity of the Company’s performance.
Pengembangan SDM yang bertalenta dapat memberikan
Talented human resource development can provide a greater
kontribusi yang lebih besar bagi perusahaan untuk meraih
contribution to the company for excellence in business
keunggulan dalam persaingan bisnis dan kinerja terbaik. [G4-
competition and the best performance. [G4-DMA]
DMA] Sejalan dengan bisnis yang terus berkembang, BSM terus
In line with a growing business, BSM continues to ensure
memastikan setiap pegawainya memiliki kompetensi yang
each employee has sufficient competence to the demands of
memadai dengan tuntutan kerja. Pengembangan kualitas
the job. Development of quality human resources covering
sumber daya manusia yang mencakup berbagai aspek secara
various aspects in a comprehensive and integrated, resulting in
menyeluruh dan terintegrasi, sehingga menghasilkan pegawai
employees able to support the sustainability of the company’s
mampu mendukung keberlangsungan bisnis perusahaan,
business, competitive and provide benefits for the company.
berdaya saing dan memberikan keuntungan bagi perusahaan.
PROFIL PEGAWAI [G4-10, G4-11, G4-LA1, G4LA12]
EMPLOYEE PROFILE [G4-10, G4-11, G4-LA1, G4LA12]
Sampai akhir tahun 2016, jumlah pegawai Bank sebanyak
Until the end of 2016, total BSM employees reached 16,170
16.170 orang, berkurang 4.68% dari 16.926 orang pada akhir
people, decreased by 4.68% from 16, 926 people at the end of
tahun 2015. Penurunan jumlah pegawai BSM pada tahun
2015. The decrease of BSM employees was due to the decrease
2016 dikarenakan berkurangnya jumlah pegawai organik dan
of organic and outsourcing employee compare to 2015. Total
outsourcing dibandingkan tahun 2015. Tercatat jumlah pegawai
organic employees recorded 390 employees, meanwhile
organik berkurang 390 pegawai, sementara untuk pegawai
outsourcing employee decreased by 366 employees.
outsourcing berkurang sebanyak 366 pegawai.
1) Jumlah pegawai dan pertumbuhan / Jumlah pegawai dan pertumbuhan 9.513
9.331
7. 802 PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
74
7.432
9.527
7.365
9.564 9.174
7.362 6.996
6.668 5.722
5.580
1 .913 549
264
1999
2000
2001
1.377 98
41
11
11
6
959
722
2002
2 .127
2003
119
2004
379
2005
2 .228
2.032
775
594
2006
2007
Pegawai BSM
2.547 946
2008
3.109
1. 435
2.322
2009
Outsource
2010
2011
2012
2013
2014
2015
Des -16
1) Komposisi SDM berdasarkan tingkat pendidikan / Composition of Human Resources By Education Level 2015
Tingkat Pendidikan / Tingkat Pendidikan S3
2016
Outsource
BSM
Outsource
BSM
1
S2
276
2
265
2
S1
8.136
1.855
7.837
1.774
D3
1.059
343
999
418
85
4.962
67
4.652
SMA SMP (lain-lain) Jumlah
7
200
6
150
9.564
7.362
9.174
6.996
Grafik Komposisi pegawai berdasarkan tingkat pendidikan 9.991
7837
2015
5.047
2016
5.047
1.402 278
1
s3
999
265
s2
207
67
s1
d3
sma
6
smp (lain-lain)
2) Komposisi SDM berdasarkan jenjang karir / Composition of Human Resources By Career Path 2015
2016 3
2
Senior Vice President
24
23
Vice President
14
18
Assistant Vice President
26
31
General Manager
85
82
Assistant General Manager
116
137
Senior Manager
521
532
Manager
247
323
Deputy Manager
501
786
Assistant Manager
1.278
990
Associate Manager
931
846
Senior Executive
1.170
1.248
Executive
2.082
1.973
986
1.621
1.525
517
Junior Executive Assosiate Executive Non Clerk
55
45
Outsource
7.362
6.996
16.926
16.170
Total Pegawai / Total Pegawai
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Jenjang Karier / Jenjang Karier Executive Vice President
75
3) Komposisi SDM berdasarkan Gender / Composition of Human Resources By Gender Jenis Kelamin
2015
2016
Female
4.045
3.702
Male
5.519
5.472
Jumlah
9.564
9.174
REKRUTMEN
RECRUITMENT
Rekrutmen merupakan serangkaian aktivitas untuk mencari dan
Recruitment is a series of activities to recruit and lure job applicants
memikat pelamar kerja dengan motifasi, kemampuan, keahlian,
with motivation, abilities, skill, and knowledge needed in order
dan pengetahuan yang diperlukan guna menutupi kekurangan
to cover the shortage identified in the personnel planning. In
yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian. Dalam
order to support business development and the improvement
rangka mendukung pengembangan bisnis dan peningkatan
of quality of service, BSM requires qualified employees and have
kualitas
a good competence. To fulfill respective needs BSM conducts
layanan,
BSM
membutuhkan
pegawai-pegawai
berkualitas dan memiliki kompetensi yang baik. Untuk
regular and special recruitment process.
memenuhi kebutuhan tersebut BSM telah melakukan proses rekrutmen secara regular maupun program rekrutmen khusus. Program Rekrutmen Reguler
Regular Recruitment Program
Merupakan program rekrutmen untuk mencari calon pegawai
A recruitment program to find employee candidate based on
sesuai kebutuhan peerusahaan. Penyaringan dan pemilihan
recruitment timeline. The employee candidate screening and
calon pegawai sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan dalam
selection based on required qualification in recruiting employees
pemenuhan pegawai untuk unit kerja Kantor Pusat, Regional
for unit at Head Office, Regional Office, and BSM Branches
Office, dan Branch Office BSM di seluruh Indonesia. Pada tahun
nationwide. In 2015, about 738 employees have been recruited
2016 terhitung sekitar 474 pegawai baru yang sudah direkrut
for all positions needed by BSM, especially for business unit and
untuk seluruh posisi yang dibutuhkan oleh BSM. [G4-LA1]
replacing employee turn over. [G4-LA1]
Program rekrutmen reguler ini dimulai dengan tahapan seleksi
The regular recruitment program is started with administration
administrasi, tes pengetahuan umum, tes psikologi, proses
selection, general knowledge test, psychotest, cross reference
referensi silang (cross reference) dengan melakukan klarifikasi
process by data clarification to former company, user interview
data ke perusahaan sebelumnya, tes wawancara pengguna
test and medical check up.
(user) dan tes kesehatan.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
76
Program Rekrutmen Khusus
Special Recruitment Program
Program rekrutmen khusus BSM pada tahun 2016 adalah
BSM special recruitment program in 2016 was with Officer
dengan Officer Development Program (ODP). Untuk tahun
Development Program (ODP). For 2016, the implementation of
2016, pelaksanaan Officer Development Program dilakukan
Officer Development Program was conducted a total of three
sebanyak 3 angkatan (86 Orang),, program ini merupakan
(3) batches (86 people), this program is a 9 months educational
program pendidikan selama 9 bulan untuk mengembangkan
program to develop the potential and talent of BSM employees
potensi serta talenta calon-calon pegawai BSM. Untuk mengikuti
candidate. To participate on the program, BSM employee
program ini calon pegawai BSM tidak hanya harus memiliki nilai
candidate not only has to have good academic record but also
akademis yang baik tetapi juga harus aktif dalam organisasi
need to be active in student and social organization. ODP is one
mahasiswa maupun sosial. ODP merupakan salah satu sarana
of the platforms to prepare future leaders of BSM in the future.
untuk mempersiapkan calon-calon pemimpin BSM di masa mendatang (Future Leader).
KESETARAAN GENDER DAN KESEMPATAN KERJA
GENDER AND WORK OPPORTUNITY EQUALITY
BSM memiliki motto “Terdepan, Modern. Menenteramkan”.
BSM has motto “Leading, Modern. Reassuring”. The motto
Motto bermakna bahwa BSM menghadirkan pengelolaan
means that BSM presents the modern corporate management
perusahaan yang modern dengan memberikan rasa aman dan
by providing securing and reassuring for internal (employees0
menentramkan bagi pihak internal (pegawai) dan eksternal
and external (customers/stakeholders). That commitment is
(nasabah/stakeholders). Komitmen tersebut tercermin dengan
shown with the fair treatment guarantee on gender equality
adanya jaminan perlakuan yang adil terhadap kesetaraan
in work opportunities for every BSM employees. In employee
gender dalam kesempatan kerja bagi setiap pegawai BSM.
management, Bank implements 3P that comprises of:
1. Pay for Position, Pegawai diberikan kompensasi sesuai dengan
1. Pay for Performance, Employees are given compensation in
posisi/jabatannya
accordance with their performance;
2. Pay for Performance, Pegawai diberikan kompensasi sesuai
2. Pay for Position, Employees are given compensation in
dengan kinerjanya
accordance with their position;
3. Pay for Person, Pegawai diberikan kompensasi sesuai dengan
3. Pay for Person, Employees are given compensation in
keahlian individunya.
accordance with thir individual skills.
Kebijakan Bank yang mendukung terhadap adanya perlakuan
Bank policies that support fair treatment and gender equality
adil dan kesetaraan gender
terhadap pegawai, antara lain:
to employees, are: 1) Human Capital Strategy implementation;
1) Implementasi Human Capital Strategy; 2) Pemberian
2) Rewards for employees among others are: quarterly Work
reward pegawai antara lain: Tunjangan Prestasi Unit Kerja
Unit Performance (TPUK) Allowances, incentives and bonus;
(TPUK) triwulanan, insentif dan bonus; 3) Penerapan sanksi
3) Punishment implementation for employees who breach
bagi pegawai yang melanggar disiplin berupa pembinaan,
discipline in the form of assistance, warning (SP1, SP2, SP3)
peringatan (SP1, SP2, SP3) dan PHK bagi pegawai bermasalah
and dismissal (PHK) for employees who engaged in fraud; 4)
(fraud); 4) Mutasi, promosi/rotasi/demosi pegawai dan pejabat
Mutation, promotion/ rotation/demotion of employees and work
unit kerja; 5) Pemberian apresiasi berupa penghargaan hadiah/
unit officer; 5) Appreciation in the form of gifts/for employees/
bagi pegawai/Cabang yang berprestasi; 6) Pelaksanaan program
branch who achieved; 6) Implementation of new employees
screening pegawai baru, terutama terkait hubungan keluarga;
screening program, especially concerning the family relations; 7)
7) Program Assessment Center Pegawai.
Employees Assessment Center Program.
TURN OVER PEGAWAI [G4-LA1]
EMPLOYEE TURN OVER [G4-LA1]
Jumlah pegwai pada tahun 2016 sebanyak 16.170 orang.
Total employees in 2016 amounted to 16,170 people. If
Jika dibandingkan dengan total pegawai BSM pada tahun
compared with the total BSM employees in 2015 amounted
2015 sebanyak 16.926 orang maka tingkat turn over pegawai
to 16,926 people, then the employee turn over ratio in 2016
pada tahun 2016 sebanyak 390 orang untuk pegawai organic
was 390 people of organic employees and 366 people of non-
dan 366 untuk pegawai nonorganic atau 4,47%. Turn over
organic empolyees. However, that turn over number did not
tersebut tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja
have significant impact on the Company’s financial performance
keuangan dan kinerja perusahaan secara keseluruhan karena
as a whole, becouse the program is in line with organizational
program tersebut sejalan dengan restrukturisasi organisasi dan
restructuring and network rearrangement.
penataan ulang jaringan.
TINGKAT KECELAKAAN KERJA
OCCUPATIONAL ACCIDENT RATE
Bank terus berupaya menciptakan suasana kerja yang nyaman
Bank continuously creating convenience work ambience for all
bagi setiap pegawai BSM, dengan melengkapi sarana dan
BSM employees, by completing the work supporting facilities
prasarana penunjang pekerjaan. Kelengkapan sarana dan
and infrastructure. The completeness of such facilities and
prasarana tersebut untuk memastikan terjaminnya kebutuhan
infrastructures ensures the fulfillment of Company’s operational
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Dalam pengelolaan pegawai, BSM menerapkan prinsip 3P yaitu:
77
operasional perusahaan dan terjaminnya keselamatan kerja bagi
needs and occupational safety for employees. In addition, Bank
pegawai. Disamping hal tersebut, Bank menerapkan praktik
implements prudent principle in work practices and comply with
kerja dengan prinsip kehati-hatian dan patuh terhadap peraturan
the prevailing rules and regulation, so successfully achieved
yang berlaku sehingga dapat mencapai “Zero Accident”.
“Zero Accident”.
KEBEBASAN BERSERIKAT
FREEDOM OF ASSOCIATION
Landasan kebebasan berserikat mengacu kepada Konvensi ILO
The foundation of freedom of association refers to ILO Convention
No. 87 Tahun 1948 dan disahkannya UU No. 21 Tahun 2000
No. 87 of 1948 and the enactment of Law no. 21 of 2000 on
tentang Serikat Pekerja/Buruh. BSM saat ini memiliki organisasi
Trade Unions. BSM currently has a BSM union organization
serikat pekerja BSM (SP BSM) yang disahkan oleh Dinas Tenaga
(SP BSM) authorized by the Central Jakarta Municipal Office
Kerja & Transmigrasi Pemerintah Kota Jakarta Pusat dan tercatat
of Manpower and Transmigration and is registered with the
dengan Nomor Bukti Pencatatan 630/SP/JP/V/3014 Tanggal 21
Record of Evidence Number 630/SP/JP/V/3014 dated May 21,
Mei 2014. [G4-DMA]
2014. [G4-DMA]
Di samping memberikan kebebasan bagi pegawai untuk
In addition to providing freedom for employees to join the
gabung dalam serikat kerja, Bank juga mendorong tumbuhnya
union, the Bank also encourages the growth of employment
kegiatan/komunitas kepegawaian di bawah naungan BSM Club.
/ community activities under the auspices of the BSM Club.
Beberapa sekali kegiatan kepegawaian yang didukung penuh
Several employment activities are fully supported by companies
oleh perusahaan yang meliputi kegiatan olahraga, kesenian,
that include sports, arts, and hobbies, such as: [G4-HR4]
dan hobby, seperti: [G4-HR4] 1. BSM Adventure (penggiat kegiatan alam bebas)
1. BSM Adventure (activist of the outdoors)
2. BSM Fotografi (penggiat kegiatan fotografi)
2. BSM Photography (activist of photography)
3. SMARTComm (penggiat kegiatan touring motor)
3. SMARTComm (activist of motor touring)
4. BSM Readers Club (penggiat kegiatan hobi baca)
4. BSM Readers Club (activist of reading hobby)
5. BSM Smiling (penggiat kegiatan sepeda)
5. BSM Smiling (activist of bicycle)
6. Dll
6. Etc.
Pada prinsipnya, manajemen tidak hanya mengedepankan
In principle, management not only put forward the work ethic
etos kerja dalam mencari laba, namun juga sangat mendukung
in the search for profit, but also strongly support activities that
kegiatan yang sifatnya kegemaran atau hobi. Ada 2 keuntungan
are hobbies or hobbies. There are two advantages when the
bila perusahaan memfasilitasi komunitas pegawai:
company facilitates the employee community:
1. Pegawai merasa nyaman dengan lingkungan kerja yang
1. Employees are comfortable with the work environment that
memberikan kesempatan dalam mengaktualisasikan aspek
provides opportunities in actualizing aspects of humanity.
kemanusiaannya. PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
78
2. Perusahaan diuntungkan jika komunitas pegawai dapat membantu fungsi manajemen.
2. The company benefits if the community of employees can assist the management function.
Komunitas-komunitas pegawai tersebut muncul karena inisiatif
These employee communities arise because of employee
pegawai; karena itu, komunitas pegawai akan lebih berarti dan
initiatives; Therefore, the community of employees will be more
bermanfaat jika membawa brand perusahaan. Untuk itu perlu
meaningful and useful if it brings the company’s brand. For
ditanamkan corporate brand value di benak individu-individu
that need to be invested corporate brand value in the minds of
dalam komunitas agar tidak sekedar ajang penyaluran hobi saja.
individuals in the community so as not just a hobby distribution event only.
PELATIHAN & PENGEMBANGAN SDM
Human Resources Training and Education Program
BSM menyediakan program peningkatan kompetensi SDM
BSM provides program to increase the competence of HR with
dengan dana pendidikan dan pelatihan tahun 2016 sebesar
education and training budget in 2016 amounted to Rp25,10
Rp25,10 miliar. Program peningkatan kompetensi dilakukan
billion. Competency enhancement program carried out in
secara terpadu untuk mendorong budaya belajar secara
an integrated manner to encourage a culture of continuous
berkesinambungan. Learning Center Division membagi menjadi
learning. Learning Center Division split into two major programs
2 program besar sebagai berikut: [G4-DMA]
as follows: [G4-DMA]
1. Learning Program
1. Learning Program
program
merupakan
program
peningkatan
Learning program is a competency enhancement program
kompetensi secara tatap muka dengan kurikulum terpadu.
with in-class learning method with an integrated curriculum.
Learning program dibagi menjadi 5 jenis sebagai berikut:
Learning program is divided into 4 types as follows:
a. Pendidikan adalah segala bentuk kegiatan yang
a. Education is all forms of activities facilitated by the Bank
difasilitasi oleh Bank dengan tujuan peserta potensi
with the aim of participants know potential for him to
dirinya untuk memiliki perilaku, pengetahuan, dan
have behaviors, knowledge, and expertise required by
keterampilan yang diperlukan melalui suasana belajar
learning atmosphere and the active learning process.
dan proses pembelajaran secara aktif. b. Pelatihan adalah segala bentuk kegiatan yang difasilitasi
b. Training is any form of activity facilitated by the Bank
oleh Bank dengan tujuan meningkatkan pengetahuan
with the aim of improving the knowledge and expertise
dan keterampilan pegawai yang dilaksanakan secara
of employees that are implemented in structurally and
terstruktur dan bersifat modular melalui rangkaian
modularly through a series of programmed activities.
aktivitas yang terprogram. Pelatihan terdiri atas 2
The training consists of two types, namely: the in- house
macam, yaitu: pelatihan bersifat in-house atau public
training or public training.
training. c. Workshop adalah kegiatan yang difasilatasi oleh Bank
c. Workshop is an activity facilitated by the Bank aiming
dalam
to generate recommendation to develop knowledge and
rangka meningkatkan pengetahuan dan ketentuan
other regulations on behalf of the Bank’s progress which
dengan
tujuan
menghasilkan
rekomendasi
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Learning
79
lainnya untuk kemajuan Bank yang dilaksanakan secara
is carried structurally throughout series of stipulated
terstruktur melalui rangkaian kegiatan yang ditentukan.
activities.
d. Sosialisasi adalah segala bentuk kegiatan yang
d. Socialization is any form of activity facilitated by the
difasilitasi oleh Bank dengan tujuan memberikan
Bank with the aim of providing information in the form
informasi berupa pengetahuan terkait dengan regulasi,
of knowledge related to the regulation, procedure
prosedur atau produk baru yang wajib diketahui oleh
or new product that must be known by employees a
pegawai sesuai bidangnya masing-masing.
according their respective fields
e. Sertifikasi
yang
e. Certification is any form of activity facilitated by the
difasilitasi oleh Bank dengan tujuan memastikan
Bank with the aim of ensuring the behavior, knowledge,
perilaku, pengetahuan, dan keterampilan peserta sesuai
and skill of the participants in accordance with the
dengan standar kamus kompetensi yang ditetapkan oleh
standards of competency dictionary set by the Bank.
adalah
segala
bentuk
kegiatan
pihak Bank. 2. Learning Service
2. Learning Service
Learning service merupakan fasilitas yang disediakan oleh
Learning service is a facility provided by the Bank to support
pihak Bank untuk mendukung proses pembelajaran secara
the learning process with in-class learning method or can be
tatap muka maupun dapat belajar secara mandiri oleh
studied independently by employees.
pegawai. a. E-learning adalah fasilitas yang mendukung dan
a. E-learning is a facility to support and enrich the teaching
memperkaya proses belajar mengajar di kelas dengan
and learning process in the classroom by electronic
sarana elektronik yang memungkinkan setiap pegawai
means that allows each employee to register training
untuk
program, training study material, and follow the pre and
melakukan
pendaftaran
program
Diklat,
mempelajari materi Diklat, dan mengikuti pre dan
post test online from a computer each employee.
post test secara online dari komputer masing-masing pegawai. b. Knowledge Management adalah program yang berupaya
untuk
mengidentifikasi,
b. Knowledge Management is a program that try to
mendapatkan,
identify, acquire, disseminate, and utilize important
menyebarluaskan, dan memanfaatkan pengetahuan-
knowledge that support the achievement of the Bank
pengetahuan penting yang menunjang pencapaian
by all employees.
target Bank oleh seluruh pegawai. Program tersebut di atas tercermin pada program pelatihan
Programs mentioned above are reflected in a structured training
terstruktur sesuai profil kompetisi dan bidang bisnis meliputi:
program based on competency profile and business areas include:
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
80
1. Technical Banking Academy
1. Technical Banking Academy
Learning program yang disusun berdasarkan karakteristik
Learning program based on business characteristics and
bisnis dan dikelompokkan menjadi Banking Academy
grouped into Banking Academy based on similarities
berdasarkan kesamaan segmen. Pegawai dari level staf
segment. Employees from the staff level to the level of
sampai level kepala divisi mendapatkan kesempatan yang
head of division have the same opportunity to get training
sama mendapatkan pelatihan sesuai dengan jenjang
in accordance with the level of competence needed by
kompetensi yang dibutuhkan pegawai. 2. Program Orientasi dan Pengembangan (Orientation &
employees 2. Orientation and Development Program Orientation and
Development Program) Program Orientasi dan Pengembangan sebagai jenjang
Development Program
as level of education to support employee career paths
pendidikan untuk mendukung jenjang karir pegawai yang
consist of Banking Staff Program (BSP), Officer Development
terdiri atas Banking Staff Program (BSP), Officer Development
Program (ODP), Management Development Program (MDP),
Program (ODP), Management Development Program (MDP),
Middle Management Development Program (MMDP).
Middle Management Development Program (MMDP).
3. Program Peningkatan (Enhancement Program)
3. Enhancement Program
Enhancement Program bertujuan memelihara pengetahuan,
Enhancement Program is aimed to maintain employees
ketrampilan, dan perilaku pegawai selalu terkini sesuai
knowledge, expertise and conduct to be always updated
dengan tuntutan bisnis bank, dinamika industri dan global
based on the bank business demand, industrial dynamics and
best practice berupa workshop, public training, program
global best practice in the form of workshop, public training,
sertifikasi, dan program beasiswa S2.
certification program, and Master Degree Scholarship Program.
Program Pembelajaran (Learning Program) [G4-LA10]
Learning Program [G4-LA10]
BSM telah menyusun learning program secara terstruktur untuk
BSM has developed a structured learning program to support
mendukung program Talent Management melalui rangkaian
the Talent Management program through a series of Talent
program Talent Development. Pemetaan learning program
Development program. Mapping learning programs according
sesuai dengan academy sebagai berikut:
to the academy as follows: Pendidikan Terstruktur dan Pendidikan Modular Academy: Retail banking, wholesale banking, operation and support serta sales and service
Technical Banking
Learning Program
Staff Development Program Leadership development program Academy: Leadership and general
Orientation and Development
Enhancement Sosialisasi, Workshop Public training, beasiswa & sertifikasi
Learning program yang diselenggarakan Bank pada 2016
Learning program organized by the Bank in 2016 based banking
berdasarkan banking academy sebanyak 123 program, 223
academy as many as 123 programs, 223 classes and 5,372
kelas dan 5.372 pesertadengan data sebagai berikut: [G4-LA9]
participants with the following data: [G4-LA9]
Jumlah Program
Jumlah Kelas
Jumlah Peserta
Retail Banking
41
89
2108
Operation & Support
29
44
1421
General & Leadership
18
41
1134
Sales & Service
8
12
310
Wholesale Banking
6
12
287
Sertifikasi
4
8
87
Public Training Grand Total
17
17
25
123
223
5.372
e-Learning
e-Learning
Pembelajaran melalui e-learning terus dikembangkan untuk
Lesson through e-Learning has continuously been developed to
meningkatkan kompetensi pegawai. Setiap pegawai saat ini
build employees competency. Presently, every employee is able
dapat mengakses berbagai modul pelatihan melalui e-learning.
to access various training module on e-Learning. BSM supports
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Academy
81
BSM mendukung proses pembelajaran melalui e-learning
learning process through e-Learning by adding macromedia to
dengan menambah modul berbasis macromedia sebanyak 16
16 modules in 2016. BSM employees can access new e-module
modul pada 2016. Pegawai BSM bisa mengakses e-module
amounted to 44 modules in powerpoint format through
baru sebanyak 44 modul dalam bentuk powerpoint melalui
e-learning [G4-LA9]
e-learning. [G4-LA9] Keterangan / Keterangan
Dec-16
# pelaksanaan test / pelaksanaan test
74
# program pelatihan blended / program pelatihan blended
25
# kunjungan (hits) / kunjungan (hits)
56.079
# Jam kunjungan / Jam kunjungan
42.127
# peserta test / peserta test
22.043
Knowledge Management
Knowledge Management
Untuk mendukung proses penyebaran pengetahuan secara
To support the dissemination of a whole knowledge, the Bank
Knowledge
implements Knowledge Management (KM) since 2012. The
Management (KM) sejak 2012. Tujuan implementasi KM di
aim of the implementation of KM in the Bank is to make BSM
Bank adalah menjadikan BSM sebagai bank syariah berbasis
as a knowledge-based sharia bank with an innovative and
pengetahuan
pengetahuan.
knowledge-based. Initiatives that have been implemented in
Inisiatif yang telah dijalankan dalam implementasi Knowledge
the implementation of Knowledge Management in 2016 are as
Management pada 2016 adalah sebagai berikut:
follows:
1. Pengembangan Knowledge Management Portal (KM Portal)
1. Development of Knowledge Management Portal (KM Portal)
menyeluruh,
Bank
yang
mengimplementasikan
inovatif
dan
berbasis
versi mobile.
KM Portal merupakan aplikasi berbasis web yang berfungsi
in mobile version.
KM Portal is a web-based application that serves to facilitate
untuk memfasilitasi seluruh pegawai dalam melakukan
all employees in conducting knowledge sharing, collaborate,
knowledge sharing, berkolaborasi, berdiskusi, bertanya
discuss, ask to expert and seek knowledge needed to support
kepada expert dan mencari pengetahuan yang dibutuhkan
the completion of the work of the employees.
dalam mendukung penyelesaian pekerjaan para pegawai. 2. Knowledge Harvesting
2. Knowledge Harvesting
Knowledge Harvesting merupakan kegiatan menggali
Knowledge Harvesting is activity gain knowledge of a success
pengetahuan dari suatu keberhasilan ataupun kasus yang
or cases that have occurred from the SME (Subject Matter
pernah terjadi dari para SME (Subject Matter Expert).
Expert). Knowledge gained loaded in KM Portal applications
Pengetahuan yang didapatkan dimuat pada aplikasi KM
to be known by all employees of BSM in Indonesia.
Portal agar dapat diketahui oleh seluruh pegawai BSM sePT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
82
Indonesia. 3. Knowledge Alliances
3. Knowledge Alliances
Knowledge
Knowledge Alliances merupakan kerja sama pengelolaan
Alliances
is
a
collaboration
of
menus
menu-menu yang terdapat di KM Portal antara unit kerja
management contained in KM Portal between Learning
Learning dengan unit kerja lainnya, di antaranya; Menu
work units with other work units, namely: Menu Corporate
Corporate Info, BSM Highlight, Project Collaboration, BSM
Info, BSM Highlight, Project Collaboration, BSM Regulation,
Regulation, Government Regulation, Subject Matter Expert,
Government Regulation, Subject Matter Expert, dan Study &
dan Study & Research.
Research.
4. Pembentukan komunitas praktisi (Community of Practice)
4. Community of Practice)
Community of Practice merupakan sekelompok pegawai yang
Community of Practice is a group of employees who share
berbagi kepedulian, masalah dan hasrat yang menyangkut
our concerns, problems and desires regarding a topic and
suatu topik dan ingin memperdalam pengetahuan keahlian
wantto deepen their expertise knowledge by interacting on
mereka dengan cara berinteraksi secara rutin.
a regular basis.
KESEJAHTERAAN PEGAWAI
EMPLOYESS WELFARE
Dalam rangka menstimulir peningkatan kompetensi dan
In order to stimulate increased competence and
kinerja yang optimal dari para karyawan, serta menjamin agar
optimal performance of the employees, as well as to ensure
perusahaan dapat menarik talenta-talenta terbaik di bidangnya
that the company can attract the best talents in their area to
untuk bergabung, BSM memberikan paket kesejahteraan yang
join, BSM provides welfare package which is very competitive
sangat bersaing dibandingkan dengan perusahaan sejenis.
compared to similar companies. Description of various welfare
Uraian berbagai paket kesejahteraan yang kini berlaku adalah
packages are as follows.
sebagai berikut. Table of Benefits for Employees (in Rp billion)
Uraian / Description
2015
Gaji, upah, tunjangan, dan kesejahteraan karyawan / Salary, wage, allowance, and employee welfare
1.169,74
2016 1.323,40
Biaya manfaat karyawan / Employee benefit expense
78,01
59,41
Pengobatan / Medical Treatment
52,35
59,03
Pendidikan dan pelatihan / Education adn training
49,19
25,10
Biaya kegiatan sosial pegawai / Employee social activities expense
4,43
7,15
Biaya rekrutmen / Recruitment expense
1,38
5,28
Manfaat lainnya / Other benefits Jumlah / Description
15,11 1.370,21
5,81 1.485,17
Remunerasi Karyawan (G4-LA2)
Employee Remuenration (G4-LA2)
Program reward dikembangkan untuk senantiasa membuat
Reward program is developed by continuously making mode
posisi Total Guaranteed Cash lebih kompetitif. Program reward
competitive Total Guaranteed Cash position. Performance
berbasis kinerja lebih dikedepankan dengan bentuk variable
based reward program is more proposed in the form of variable
income. Tahun 2016 penyesuaian gaji pokok sebesar rata-rata
income. In 2016, adjustment of basic salary on average of
6% dan pemberian bonus sebesar 1,9 x gaji pokok. Untuk
6% and bonus amounted to 1.9 x basic salary. To support
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Tabel Manfaat Bagi Pegawai (dalam Rp miliar)
83
mendukung Corporate Plan BSM, saat ini sedang dikembangkan
BSM Corporate plan, Regulat Incentive Program is developed
Regular incentive program. Implementasi awal dari incentive
recently. The initial implementation of incentive program was in
program berupa Contest & Recognition untuk mengapresiasi
he form of Contest & Recognition to appreciate the best Sales
pegawai Sales dan Collection terbaik. Program ini tidak hanya
and Collection employees. This program is not only aiming to
bertujuan meningkatkan kinerja, namun diharapkan dapat
improve performance, but also is expected to form employees
membentuk perilaku pegawai dalam menjalankan tugasnya.
behavior in executing their duties.
Apresiasi lain dengan memberangkatkan ibadah umroh untuk
Other appreciation is by dispatching them for umroh for the
Branch Manager terbaik disetiap Wilayah beserta pasangannya.
best Branch Manager in every Region with their partner. This
Program ini diharapkan dapat memacu kinerja pegawai lain
program is expected to motivate employees performance to
agar berkontribusi lebih baik.
contribute better.
Komposisi Komponen upah/imbalan jasa bagi Pegawai dan
Composition of salary/service fee component for permanent
tidak tetap
and non-permanent employees Pegawai Tetap / Permanent Employees
Pegawai Tidak Tetap / NonPermanent Employees
Gaji / Salary
√
√
Tunjangan tetap / Fixed Allowances
√
-
Tunjangan tidak tetap / Non-Permanent Allowances
√
√ (tunjangan grade / grade allowance)
Asuransi / Insurance
√
√
√ (sampai anak ketiga / Until the third child)
√ (officer sampai anak ketiga dan non officer untuk diri sendiri / officer Until the third child and non officer for theirself)
√ (termaksud untuk istri / Including for the wife)
-
√ (termasuk tunjangan lembur / Including overtime allowances)
√ (termasuk tunjangan lembur / including overtime allowances)
√
-
Komponen / Component
Tunjangan kesehatan / Health Benefits
Tunjangan melahirkan / Birth Allowance
Tunjangan transportasi / Transport Allowance Pensiun / Pension
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
84
Untuk karyawan tidak tetap, BSM memastikan bahwa hak-hak
For non-permanent employees, BSM ensure that their normative
normatifnya senantiasa berada di atas ketentuan yang berlaku,
rights always based on the prevailing regulation, although the
meskipun tanggung jawab pembinaan berada di tangan
responsibility of coaching is in the hands of labor provider.
perusahaan penyedia tenaga kerja. Program Pensiun [G4-EC3, G4-LA2]
Pension Program [G4-EC3, G4-LA2]
Bank mempunyai program pensiun iuran pasti yang meliputi
Bank has a defined contribution pension program covering all
seluruh karyawan tetap yang didanai melalui iuran tetap bulanan
permanent employees that are funded through monthly fixed
kepada Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Mandiri.
fees to the Financial Institution Pension Fund (DPLK) Mandiri.
DPLK ini memperoleh pengesahan terakhir kali dari Menteri
This DPLK obtain the latest approval from the Minister of Finance
Keuangan yang tertuang dalam Surat Keputusan No.KEP- 455/
stipulated in the Decree No.KEP- 455/KM.10/2011 dated June
KM.10/2011 tanggal 17 Juni 2011. Iuran program pensiun ini
17, 2011. Contribution pension program is funded by the Bank
didanai oleh Bank sebesar 10% dari gaji kotor karyawan.
amounted to 10% of the gross salaries of employees.
Iuran yang dibayarkan
kepada
tahun
pada
yang
berakhir
dana
pensiun
selama
Dues paid to the pension fund during the year ended December
tanggal 31 Desember 2016
31, 2016 and 2015 respectively was Rp85.506.139.830 dan
dan 2015 masing-masing adalah Rp85.506.139.830 dan
Rp76.839.084.586
Rp76.839.084.586. Asumsi-asumsi dasar yang digunakan untuk menghitung
The basic assumptions used to calculate liability for employee
liabilitas imbalan kerja karyawan dan penghargaan masa kerja,
benefits and employment benefits, pursuant to Labor Law
sesuai Undang-Undang No.13/2003 dan Peraturan Perusahaan
No.13 / 2003 and Bank Rules as of December 31, 2016 and
Bank pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai
2015 are as follows:
berikut: Uraian / Description
Tingkat pengunduran diri / Level of resignation
2016
9,25% per tahun / per year 10% per tahun / per year 56 tahun / year old TMI 3 – 2011
8,25% per tahun / per year 10% per tahun / per year 56 tahun / year old TMI 3 - 2011
10% per tahun sebelum usia 25 tahun dan berkurang sampai dengan 1% hingga usia 45 tahun / 10% per year before 25 years old and Reduced to 1% to 45 years old
Imbalan kerja karyawan (Pensiun) 2016 Uraian / Description
Imbalan kerja karyawan (Pensiun) 2016 Penghargaan Masa Kerja / Working Period Award
UU No. 13/2003
Jumlah / Amount
Biaya jasa kini / Current service cost
23.360.167.000
31.953.977.000
55.314.144.000
Biaya bunga / Interest costs
18.611.711.788
4.226.109.060
22.837.820.848
Keuntungan aktuarial yang diakui / Actuarial gains recognized
-
(17.455.931.619)
(17.455.931.619)
Biaya jasa lalu amandemen program / Past service cost amendments to the program
(28.084.555.000)
-
(28.084.555.000)
Biaya jasa lalu kurtailmen / Past service cost of a curtailment
(24.238.633.000)
(10.351.309.212)
18.724.154.441
Total
-
(24.238.633.000) 8.372.845.229
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY
Bank senantiasa berusaha agar kegiatan operasional dijalankan
Bank always try to keep operational activities carried out with
dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
due regard to health and safety (K3) in all business units.
di seluruh unit usaha. Kebijakan kesehatan pegawai tertuang
Employee health policy set out in the Circular (SE) 12/007/SDI,
dalam Surat Edaran (SE) No.12/007/SDI, tanggal 8 April 2010,
April 8, 2010, concerning Health Facilities of PT Bank Syariah
perihal Fasilitas Kesehatan PT Bank Syariah Mandiri, dengan
Mandiri, with the main points of the following provisions:[G4-
pokok-pokok ketentuan sebagai berikut: [G4-DMA]
DMA]
• Ketentuan fasilitas kesehatan bagi pegawai kontrak,
• Provision of health facilities for contract employee,
pegawai tetap, dan anak pegawai. • Fasilitas kesehatan meliputi rawat inap, persalinan, rawat jalan, general check up(GCU), dan pengobatan ke luar negeri.
permanent employee, and children of employees. • Health facilities include inpatient, maternity, outpatient, general check-up (GCU), and treatment overseas.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Tingkat suku bunga diskonto / Discount rate Kenaikan gaji / Salary increases Usia pensiun / Retirement age Tingkat kematian / Death rate
2015
85
Kesehatan Pegawai
Employee Health
Kepedulian Bank terhadap layanan kesehatan pegawai dapat
Bank awareness of employee health services can be seen from
dilihat dari piilihan paket kesehatan yang disediakan. Fasilitas
the health package options provided. The health facilities
kesehatan tersebut antara lain: [G4-LA8]
include: [G4-LA8]
a. Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth), sejak
a. Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth), since
April 2015 Bank melakukan kerjasama dengan Mandiri
April 2015 the Bank has cooperated with Mandiri Inhealth
Inhealth untuk memfasilitasi layanan kesehatan pegawai. b. Surat Edaran (SE) No. 12/007/SDI, tanggal 8 April 2010, perihal Fasilitas Kesehatan PT Bank Syariah Mandiri
to facilitate the health services of employees. b. Circular Letter (SE) no. 12/007 / SDI dated April 8, 2010, concerning Health Facilities of PT Bank Syariah Mandiri.
c. BPJS Kesehatan, BSM turut serta dalam mendaftarkan
c. BPJS Kesehatan, BSM participates in registering all employees
seluruh pegawainya ke dalam BPJS Kesehatan yang
into BPJS Kesehatan which is a program of TMT government
merupakan program dari pemerintah TMT Januari 2015
in January 2015.
Dengan adanya program COB (Coordination of Benefits) yang di
With the COB (Coordination of Benefits) program facilitated by
fasilitasi oleh Mandiri Inhealth & BPJS Kesehatan maka seluruh
Mandiri Inhealth & BPJS Kesehatan, the entire family of BSM
keluarga pegawai BSM dapat di cover kebutuhan akan layanan
employees can be covered by the need for health services (female
kesehatannya (pegawai wanita dapat menanggung kesehatan
employees can bear the health of their children & husbands).
anak & suaminya) Pokok-pokok ketentuan layanan kesehatan Bank seperti:
Key terms of Bank health services such as:
a. Ketentuan fasilitas kesehatan bagi pegawai kontrak,
a. Provision of health facilities for contract employee,
pegawai tetap, dan anak pegawai. b. Fasilitas kesehatan meliputi rawat inap, persalinan, rawat jalan, general check up (GCU),dan pengobatan ke luar
permanent employee, and children of employees. b. Health facilities include inpatient, maternity, outpatient, general check-up (GCU), and treatment overseas.
negeri. Kebijakan Sarana dan Keselamatan Kerja
Policies of Occupational Facilities and Safety
Pedoman tentang keselamatan kerja, tertuang dalam Pedoman
Guidelines on occupational safety set out in the Guidelines
Pengelolaan Kepegawaian (Prosedur Manual) Bab II, Subbab
for the Human Resources Management (Manual Procedure)
B. Pemeliharaan lingkungan kerja No.MP/SI/PK/2/02, dengan
Chapter II, Section B. Work environment maintenance No.MP/
pokok-pokok ketentuan, yakni:
SI/PK/2/02, with the main points of the provisions, namely:
a. Melakukan evaluasi terhadap lingkungan kerja secara
a. Periodically evaluate the work environment, specifically on:
berkala, khususnya mengenai: • Kelengkapan dan kelayakan sarana dan lingkungan kerja. PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
86
• Completeness and feasibility of facilities and work environment. • Cleanliness of work environment.
• Kebersihan lingkungan kerja.
• Good layout of workspace.
• Keserasian tata letak (layout) ruangan kerja.
• Accuracy of laying work facilities.
• Ketepatan peletakan sarana kerja.
• Completeness and feasibility of security facilities.
• Kelengkapan dan kelayakan sarana pengamanan b. Manajer membuat memo/mengisi formulir menggunakan
b. The manager makes memos / fills out the form using the
check list (Form: MP.DHC.II.2.1), mencatat sarana lingkungan
check list (Form: MP.DHC.II.2.1), notes the work / office
kerja/kantor yang sudah tidak layak/perlu dilengkapi.
environment that is not feasible / needs to be completed.
Apabila ada ketidaklayakan/kekuranglengkapan sarana,
If there is any inadequacy / lack of equipment, then the
maka dilakukan evaluasi dan untuk diusulkan kepada Grup
evaluation and to be proposed to the Head Group.
Head.
Komitmen Pada Pelayanan terbaik
C om m it m e n t to T h e B e s t S e rv i ce s senantiasa
In conducting its business activities, BSM prioritizes the consumers
mengutamakan kepuasan konsumen dengan memberikan
satisfaction by providing the best services. BSM does not only sell
layanan terbaik. BSM tidak hanya menjual produk perbankan
secure and beneficial banking products for the public but also
yang aman dan bermanfaat bagi masyarakat namun juga
maximum protection to the consumers (product responsibility).
Dalam
menjalankan
aktifitas
bisnisnya,
BSM
memberikan perlindungan maksimal kepada konsumen (product responsibility). Merespon hal tersebut, Kebijakan yang diambil oleh BSM
Responding that matter, Policies taken by BSM are Policies of
berupa Kebijakan Jaminan Perlindungan Simpanan Nasabah.
Customer Deposit Insurance. The form of customers deposit
Bentuk jaminan perlindungan simpanan nasabah yang telah
insurance conducted by Bank was by registering as the member of
dilakukan oleh Bank adalah dengan mendaftarkan sebagai
Indonesia Deposit Insurance Corproateion (LPS) and establishment
peserta Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) dan pembentukan
of loss reserves of productive assets. [G4-DMA]
cadangan kerugian pembiayaan aktiva produktif. [G4-DMA]
JAMINAN PERLINDUNGAN SIMPANAN NASABAH [G4-PR1]
CUSTOMER DEPOSIT INSURANCE [G4-PR1]
Sebagaimana ketentuan dalam Undang-undang No. 24 tahun
As stipulated in the Law No. 24 year 2004 concerning the
2004 tentang Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS), BSM
Indonesia Deposit Insurance Corporateion (LPS), BSM provide
memberikan jaminan perlindungan atas uang yang disimpan oleh
guarantee on the deposit saved by the customers through the
nasabah melalui Lembaga Penjamin Simpanan. Sebagai bentuk
Deposit Insurance Corporation. As part of the compliance on the
kepatuhan atas diterbitkannya Undang-Undang tersebut, pada
Law, in the same year, BSM had registered as member bank of
tahun yang sama BSM telah mendaftarkan diri sebagai bank
LPS. And then to support the customer deposit security, BSM had
peserta LPS. Selanjutnya untuk mendukung jaminan keselamatan
established loss reserves on the financing distributed.
simpanan nasabah (keselamatan konsumen Bank), BSM telah membentuk cadangan kerugian atas pembiayaan yang telah disalurkan.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
88
KEMUDAHAAN AKSES INFORMASI DAN JARINGAN LAYANAN PERBANKAN [G4-PR3]
ACCESSABILITY ON INFORMATION ACCESS AND BANKING SERVICES NETWORK [G4-PR3]
Akses informasi kepada seluruh pemangku kepentingan
Information access to all stakeholders is important part from
merupakan bagian penting dari peningkatan prinsip transparansi
the information transparency principle improvement internally
informasi secara internal dan eksternal, yang diharapkan
and externally, is expected to help, maintain, and improve the
membantu,
pengetahuan,
knowledge, understanding and positive perception from the
pemahaman dan persepsi positif dari para stakeholders terhadap
stakeholders towards the Bank’s policies and activities. The
kebijakan dan kegiatan Bank. Kemudaan akses informasi
easeness on information access and banking services network
dan jaringan layanan perbankan telah disediakan oleh Bank
provided by the Bank are: through internet site with address:
antara lain: melalui Situs Internet dengan alamat laman web:
www. syariahmandiri.co.id., social media: facebook, twitter,
www.syariahmandiri.co.id., Jejaring sosial: facebook, twitter,
mobile banking and internet banking easy facilities and the
kemudahaan fasilitas mobile banking dan internet banking serta
existence of branch offices and Bank’s ATM.
menjaga,
dan
meningkatkan
keberadaan kantor cabang dan ATM Bank. Sedangkan pusat informasi dan pengaduan konsumen ini dapat
Meanwhile the information center and consumer complain can
diakses oleh konsumen melalui beberapa saluran antara lain:
be accessed by consumers through several channels, among others are:
1. Syariah Mandiri Call Center yang beroperasi 24 jam melalui panggilan 14040 atau (021) 29534040.
1. 1Syariah Mandiri Call Center operated 24 hours through call 14040 or (021) 29534040.
2. Email:
[email protected].
2. Email:
[email protected].
3. Customer service yang berada di cabang-cabang BSM
3. Customer service in the nearest BSM branch offices.
terdekat. Melalui pusat layanan informasi produk dan pengaduan ini,
Through the information service center of product and complain,
BSM memberikan respon yang cepat atas permintaan informasi
BSM provided fast access on the banking products and services
produk dan layanan perbankan serta pengaduan yang masuk.
information request as well as complaints reported. Moreover,
Lebih lanjut, Bank dapat memberikan penyelesaian atas aduan
Bank can provide settlement on the complaints faster and wiser.
Lebih lanjut, dalam mendukung kemudahan akses terhadap
Moreover, in supporting the easy access on BSM product
produk BSM dan mengoptimalkan pelayanan nasabah, BSM
launch and optimizing the customers services, BSM taking into
memperhatikan pentingnya aspek pertumbuhan jaringan
account the importance of aspect of office network and ATM
kantor dan jaringan ATM (BSM, Bank Mandiri, ATM Bersama,
network (BSM, Bank Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS)
ATM Prima, MEPS).
expansion.
Jaringan kantor BSM hingga akhir tahun 2016 mencapai 865
BSM office network until the end of 2016 reached 765 outlets
outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Jaringan kantor
spread throughout Indonesia. BSM oeprational office networks
operasional BSM meliputi kantor
cabang, kantor cabang
comprise of branch offices, sub branch offices, cash offices,
pembantu, kantor kas, kantor layanan syariah, payment point
sharia services offices, payment points and pawn services
dan kantor layanan gadai. Sedangkan Jaringan ATM BSM Card
offices. Meanwhile the BSM Card ATM network can be used in
dapat digunakan di lebih dari 169.399 jaringan ATM meliputi:
more than 206,055 ATM networks that consist of:
• ATM BSM sebanyak 1.014 unit
• ATM BSM of 996 units
• ATM Mandiri sebanyak 17.324 unit
• ATM Mandiri of 17,461 units
• ATM BERSAMA sebanyak 68.476 unit
• ATM BERSAMA of 77,461 units
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
secara lebih cepat dan bijak.
89
• ATM Prima sebanyak 88.913 unit dan
• ATM Prima of 100,795 units and
• ATM Malaysia Electronic Payment System (MEPS) sebanyak
• ATM Malaysia Electronic Payment System (MEPS) of 9,722
12.010 unit.
units
PENGELOLAAN PENGADUAN NASABAH
CUSTOMERS COMPLAINT MANAGEMENT
BSM memiliki target untuk menyelesaikan berbagai pengaduan
BSM has the target to complete a variety of customer complaints
nasabah yang masuk ke BSM. Hal ini dimaksudkan agar
that enter to BSM. It is intended that customers have a high level
nasabah memiliki tingkat kepuasan dan kepercayaan yang
of satisfaction and trust in BSM.
tinggi terhadap BSM. Melalui pusat pengaduan, Bank memberikan respon yang cepat
Through customer care, Bank responded quickly on the
atas pengaduan yang masuk dan penyelesaian secara bijak. BSM
incoming complaints and settled wisely. BSM has formed work
telah membentuk Unit Kerja Customer Handling Management
unit of Customer Handling Management under the Culture &
yang berada di Culture & Customer Care Group. [G4-DMA]
Customer Care Group. [G4-DMA]
Alur Penanganan Pengaduan Nasabah
Customers Complaint Hadnling Flow
Pencatatan pengaduan nasabah sudah menggunakan aplikasi
Record of customer complaints already used application named
yang bernama Complaint Handling Management System
Complaint Handling Management System (CHMS).
(CHMS) Nasabah
Bank
Pengaduan dapat disampaikan melalui: • Branch • BSM Call • Media
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
90
Complaint Handling Menagement System
Pengaduan yang diterima dicatat kedalam satu Complaint Handling Menagement System Ver. 3
CCG - CCM
Customer Care melakukan proses monitoring dan eskalasi terhadap pengaduan yang memerlukan penanganan unit kerja lain
Unit Kerja Terkait
Unit kerja terkait dengan pengaduan melakukan tindak lanjut dan memberikan solusi
Jenis dan SLA Pengaduan Nasabah
Cusotmer Complaint Type and SLA
Pengaduan yang disampaikan oleh nasabah dapat dibedakan
Complaints reported by customers can be differentiated into 2
menjadi 2 jenis, yaitu:
types, comprising of:
1. Pengaduan secara lisan
1. Spoken complaints
a. Pengaduan wajib ditanggapi dan/atau diselesaikan oleh
a. Compalints must be responded and/ or settled by
Unit Kerja Penerima Pengaduan/Unit Kerja Customer
Customer Handling Management Work Unit / Customer
Care dalam waktu 2 (dua) hari kerja sejak pengaduan
Care Work Unit within 2 (two) working days since the
diterima;
complaints received;
b. Apabila pengaduan tidak dapat diselesaikan dalam
b. If complaints can not be settled within 2 (two) working
jangka waktu 2 (dua) hari kerja, maka Unit Kerja
days, then Complaints Reciver work Unit must ask the
Penerima Pengaduan wajib meminta nasabah untuk menyampaikan pengaduannya secara tertulis.
customers to report the complaints in written. 2. Written complaints
2. Pengaduan secara tertulis a. Pengaduan wajib diselesaikan oleh Unit kerja Penerima
a. Compalints must be responded and/ or settled by
Pengaduan/Unit Kerja Customer Care dalam waktu
Customer Handling Management Work Unit / Customer
maksimal 14 (empat belas) hari kerja sejak pengaduan
Care Work Unit within 14 (fourteen) working days since
diterima;
the complaints received;
b. Apabila pengaduan belum dapat diselesaikan dalam
b. If complaints can not be settled within 14 (fourteen)
jangka waktu 14 (empat belas) hari kerja, maka
working days, then Complaints Reciver work Unit must
penerima pengaduan wajib menyampaikan informasi
inform tim extend request in written to customers;
perpanjangan waktu kepada nasabah secara tertulis; c. Bank dapat memperpanjang jangka waktu penyelesaian pengaduan sampai dengan 20 (dua puluh) hari kerja
c. Bank can extend the settlement due date until the following 20 (twenty) working (if necessary).
berikutnya (jika perlu).
PR8]
Customer Complaint 103
Chart of Customers Complaints in 2015 by SLA[G4-PR8] Settlement Time
126
22.852
Selesai
Dalam Proses
Pengaduan: Total 22.955 Pengaduan Selesai 22.852 Pengaduan (99,55%) Proses 103 Pengaduan (0,45%)
232
22.494
Max 20HK
Max 40HK
> 40HK
Waktu Penyelesaian: Max 20HK 98,43% Max 40HK 0,54% > 40HK 1,26%
Pengaduan Nasabah Tahun 2016 Berdasarkan Kategori
Customers Complaints in 2016 by Category
a. Pengaduan nasabah memiliki 4 jenis kategori sebagai
a. Customer complaint has 4 category types as follows:
berikut: • Produk
• Product
• Proses Transaksi dan Fasilitas
• Transaction and Facilities Process
• Layanan
• Services
• Kejahatan Perbankan
• Banking Crime
b. Berikut 5 pengaduan nasabah tertinggi tahun 2016 berdasarkan kategori:
b. Below is the highest 5 customer complaints in 2016 by category:
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Grafik Pengaduan Nasabah Tahun 2016 Berdasarkan SLA [G4-
91
Pengaduan Nasabah Berdasarkan CHMS Tahun 2016 Kategori Produk Customer Complaint Based on CHMS Year 2016 Product Category
437
Pengaduan Nasabah Berdasarkan CHMS Tahun 2016 Kategori Proses/Transaksi & Fasilitas Customer Complaint Based on CHMS Year 2016 Category Process / Transaction & Facilities 5.169 4.424 3.079
148
139
2.415 54
Tabungan BSM BSM Savings
Bancassurance Bancassurance
Pembiayaan Financing
TIC TIC
1.777 30 Tabungan Savings
ATM Mandiri ATM Mandiri
ATM Bersama ATM Bersama
Pengaduan Nasabah Berdasarkan CHMS Tahun 2016 Kategori Kejahatan Perbankan Customer Complaints Based on CHMS Year 2016 Category of Banking Crime
347
MBG MBG
ATM Prima ATM Prima
Pengaduan Nasabah Berdasarkan CHMS Tahun 2016 Kategori Layanan Customer Complaints Based on CHMS Year 2016 Service Category
30
192
ATM BSM ATM BSM
24
25 20
12
15 10
3
1
7
5
6
6
0
Penipuan Oleh Nasabah BSM Fraud By BSM Customers
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
92
Penipuan Oleh Non Nasabah BSM Fraud By Non BSM Customers
Suspect Skimming ATM Mandiri Suspect Skimming ATM Mandiri
Suspect Skimming ATM Bersama Suspect Skimming ATM Bersama
Kerja cs lamban Kecewa dengan Kantor Cabang Teller Lamban Kinerja FL tidak marketing Slow work cs Sulit Dihubungi Teller Slow memuaskan Disappointed with Difficult Branch FL performance is marketing Office Contacted not satisfactory
BSM CALL 14040
BSM CALL 14040
Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah,
In order to improve the quality of services to customers, Bank
Bank Syariah Mandiri membentuk unit layanan yaitu BSM Call
Syariah Mandiri established a service unit that is BSM Call
14040 yang dapat diakses selama 24 jam dalam 7 hari. Fungsi
14040 which can be accessed for 24 hours in 7 days. The
Unit layanan tersebut adalah untuk melayani kebutuhan nasabah
function of the service unit is to serve the customer’s need for
akan informasi terkait produk, fasilitas dan layanan BSM serta
information related to BSM products, facilities and BSM services,
pengaduan nasabah yang dapat disampaikan melalui media
and customer complaints that can be communicated through
komunikasi antara lain: telepon, handphone, fax dan email.
communication media such as: telephone, mobile phone, fax and email.
Tugas dan tanggung jawab BSM Call 14040
The duties and responsibilities of BSM Call 14040
Kategori layanan BSM Call meliputi:
BSM Call service categories include
1. Informasi, terdiri dari:
1. Information, consisting of:
a. Informasi Saldo
a. Balance Information
b. Informasi Mutasi
b. Mutation Information
c. Informasi Produk BSM 2. Pemblokiran
c. BSM Product Information 2. Blocking
a. Blokir kartu BSM
a. Block BSM card
b. Blokir/penutupan MBG
b. Block / closure of MBG
3. Penerimaan pengaduan nasabah
3. Acceptance of customer complaints
4. Transaksi
4. Transaction
a. Cek saldo melalui mesin IVR
a. Balance checks through IVR machines
b. Informasi mutasi 7 transaksi terakhir
b. Information mutation last 7 transactions
c. Permintaan rekening koran melalui fax dan email
c. Newspay account requests by fax and email Achievement of BSM Call 14040 Service
Target performance (Succsess Call Ratio) layanan BSM Call
Target performance (Succsess Call Ratio) BSM Call 14040 service
14040 adalah sebesar 95%. Berikut pencapaian layanan BSM
is 95%. Following the achievement of BSM Call 14040 service
Call 14040 selama tahun 2016:
during 2016:
557
26.531 26.004 November
Desember
442
23.164 22.722 420
23.193 22.722 393
September
Oktober
Abandon Call
Maret
Mei Incoming Call
Juni
Juli Answered Call
Agustus
September
Abandon Call
Oktober
17.442 16.458
November
933
614
188
221
291
419
315 April
785
2.741 Februari
190
180
148 Januari
Desember
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
13.627 13.316
15.872 15.227
15.955
14.661 14.223
12.802 12.463
13.260 13.054
11.521 11.331
Agustus
Answered Call
17.647 16.821
2. Agent
Juli
487
Juni
Incoming Call
12.453 12.293
520
502
428 Mei
13.068 12.865
April
13.100 12.864
Maret
24.105 23.712
24.957 24.529 392
23.669 23.278 348
21.486 21.138
Februari
18.696
Januari
353
428
19.755 19.402
23.117 22.689
31.200 30.698
1. IVR Phone Banking
29.768 29.211
34.119 33.596
Pencapaian Layanan BSM Call 14040
93
BIDANG USAHA DAN PRODUK BSM [G4-4]
LINE OF BUSINESS AND BSM PRODUCTS [G4-4]
Kegiatan Usaha Menurut Anggaran Dasar Terakhir dan
Kegiatan Usaha Menurut Anggaran Dasar Terakhir dan
Kegiatan Usaha yang Dijalankan
Kegiatan Usaha yang Dijalankan
Bidang usaha BSM berdasarkan Akta Perubahan terakhir Nomor
The business lines of BSM based on the latest Amendment Deed
2 Tanggal 2 Juni 2014 persetujuan Menteri Hukum dan Hak
No. 2 Dated 2 June 2014 as approved by the Minister of Law
Asasi Manusia RI Surat Keputusan No. AHU-12852.40.22.2014
and Human Rights of the Republic of Indonesia under its Decree
Tanggal 10 Juni 2014, Anggaran Dasar BSM adalah :
No. AHU- 12852.40.22.2014 Dated 10 June 2014, the Articles of Association of BSM, are as follows:
1. Menghimpun dana dalam bentuk simpanan berupa giro,
1. Collection of fund for savings in form of demand deposits,
tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan
savings or other form considered the same based on wadi’ah
itu berdasarkan akad wadi’ah atau akad lain yang tidak
contract or other contract that in line with sharia principles;
bertentangan dengan prinsip syariah; 2. Menghimpun dana dalam bentuk investasi berupa deposito,
2. Collection of fund for investments in form of time deposits,
tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan
savings or other form considered the same based on
itu berdasarkan akad mudharabah atau akad lain yang tidak
mudharabah contract or other contract that in line with
bertentangan dengan prinsip syariah;
sharia principles;
3. Menyalurkan pembiayaan bagi hasil berdasarkan akad
3. Channeling of profit sharing financing based on mudharabah
mudharabah, akad musyarakah, atau akad lain yang tidak
contract, musyarakah contract, or other contract that in line
bertentangan dengan prinsip syariah;
with sharia principles;
4. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad murabahah,
4. Channeling of financing based on murabahah contract,
akad salam, akad istishna atau akad lain yang tidak
salam contract, istishna contact, or other contract that in
bertentangan dengan prinsip syariah;
line with sharia principles;
5. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad qardh atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah;
5. Channeling of financing based on qardh contract or other contract that in line with sharia principles;
6. Menyalurkan pembiayaan penyewaan barang bergerak atau
6. Channeling of financing to rent movable or immovable
tidak bergerak kepada nasabah berdasarkan akad ijarah
goods to the customers based on ijarah contract and/or
dan/atau sewa beli dalam bentuk ijarah muntahiyabitta
purchase lease in form of ownership ijarah muntahiyabitta
milik atau akad lain yang tldak bertentangan dengan prinsip
or other contract that in line with sharia principles;
syariah; 7. Melakukan pengambilalihan utang berdasarkan akad hawalah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan
7. Acquisition of debts based on hawalah contract or other contract that in line with sharia principles;
prinsip syariah; 8. Melakukan usaha kartu debit dan/atau kartu pembiayaan PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
94
berdasarkan prinsip syariah;
8. Debit card and/or financing card businesses based on sharia principles;
9. Membeli, menjual, atau menjamin atas risiko sendiri surat
9. Purchase, sale, or guarantee of own risks for third party
berharga pihak ketiga yang diterbitkan atas dasar transaksi
securities issued based on real transactions, such as ijarah,
nyata berdasarkan prinsip dyariah, antara lain, seperti akad
musyarakah, mudharabah, murabahah, kafalah, or hawalah
ijarah, musyarakah, mudharabah, murabahah, kafalah, atau
contract;
hawalah; 10. Membeli surat berharga berdasarkan prinsip syariah yang diterbitkan oleh pemerintah dan/atau Bank Indonesia;
10. Purchase of securities based on sharia principles issued by the government and/or Bank of Indonesia;
11. Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga
11. Receive of payment from claim of securities and calculate
dan melakukan perhitungan dengan pihak ketiga atau
with third party or amongst third parties based on sharia
antarpihak ketiga berdasarkan prinsip syariah;
principles;
12. Melakukan
penitipan
untuk
kepentingan
pihak
lain
berdasarkan suatu akad yang berdasarkan prinsip syariah;
12. Depository services for the interests of other party based on a contract in sharia-principles basis;
13. Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga berdasarkan prinsip syariah;
13. Provision of depository spaces for goods and securities based on sharia principles;
14. Memindahkan uang, baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah berdasarkan prinsip
14. Transfer of money, either for own needs or customers needs based on sharia principles;
syariah; 15. Melakukan fungsi sebagai Wali Amanat berdasarkan akad
15. Trustee function based on wakalah contract;
wakalah; 16. Memberikan fasilitas letter of credit atau bank garansi berdasarkan prinsip syariah; 17. Melakukan
kegiatan
lain
16. Provision of letter of credit or bank guarantee facility based on sharia principles;
di
17. Other activities as commonly engaged in banking and social
bidang perbankan dan di bidang sosial sepanjang tidak
yang
lazim
dilakukan
fields as long as those activities in line with sharia principles
bertentangan dengan prinsip syariah dan sesuai dengan
and the prevailing law;
ketentuan perundang- undangan; 18. Melakukan kegiatan valuta asing berdasarkan prinsip
18. Foreign currency activities based on sharia principles;
syariah; 19. Melakukan kegiatan penyertaan modal pada bank umum
19. Capital investment activities in sharia commercial bank or
syariah atau lembaga keuangan yang melakukan kegiatan
financial institution engaging in business activities based on
usaha berdasarkan prinsip syariah;
sharia principles;
20. Melakukan kegiatan penyertaan modal sementara untuk
20. Temporary capital investment activities to manage financing
mengatasi akibat kegagalan pembiayaan berdasarkan
failure based on sharia principles, subject to recall of the
prinsip syariah, dengan syarat harus menarik kembali
investment;
penyertaannya; 21. Bertindak sebagai pendiri dan pengurus dana pensiun berdasarkan prinsip syariah; 22. Melakukan kegiatan dalam pasar modal sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan ketentuan
21. Establish and manage pension fund based on sharia principles; 22. Capital market activities as long as in line with sharia principles and capital market law;
peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal; 23. Menyelenggarakan kegiatan atau produk bank yang berdasarkan prinsip syariah dengan menggunakan sarana
23. Activities or products of the bank that based on sharia principles by using electronic means; 24. Issuance, offering, and trading of short term securities based
berharga jangka pendek berdasarkan prinsip syariah, baik
on sharia principles, either directly or indirectly through
secara langsung maupun tidak langsung melalui pasar uang;
money market;
25. Menerbitkan, menawarkan, dan memperdagangkan surat
25. Issuance, offering, and trading of long term securities based
berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah, baik
on sharia principles, either directly or indirectly through
secara langsung maupun tidak langsung melalui pasar
capital market;
modal; 26. Menyediakan produk atau melakukan kegiatan usaha bank umum syariah lainnya yang berdasarkan prinsip syariah. Seluruh kegiatan usaha tersebut dijalankan oleh BSM.
26. Provision of other products or business activities of sharia commercial bank based on sharia principles All business activities are run by BSM.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
elektronik; 24. Menerbitkan, menawarkan, dan memperdagangkan surat
95
Produk Pendanaan / Funding Produc
Produk Pembiayaan / Financing Product
Produk Layanan / Services Product
Produk/Jasa BSM
BSM Products/Services
Produk/Jasa BSM dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) produk/
BSM Products/Services can be categorized to 3 (three) products/
jasa sebagai berikut:
services as follows:
Produk Pendanaan
Funding Product
Tabungan BSM
BSM Saving
Tabungan dalam mata uang rupiah dengan akad Mudharabah
Saving account in Rupiah currency under Mudharabah Mutlaqah
Mutlaqah yang penarikannya sesuai syarat tertentu yang
contract with cash withdrawal facility on mutually approved
disepakati.
conditions.
BSM Tabungan Berencana
BSM Scheduled Saving
Tabungan berjangka dengan nisbah bagi hasil berjenjang dan
Time saving account with progressive profit sharing and
kepastian bagi penabung maupun ahli waris untuk memperoleh
guarantee of predefined fund target achievement and
dananya sesuai target waktu dan dengan perlindungan asuransi
complemented with insurance protection.
gratis. PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
96
BSM Tabungan Simpatik
BSM Simpatik Saving
Tabungan dalam mata uang rupiah berdasarkan prinsip wadiah,
Saving account based on wadiah principle, in which cash
yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan
withdrawal can be made at any time based on the mutually
syarat-syarat tertentu yang disepakati.
agreed conditions.
BSM Tabungan Mabrur
BSM Mabrur Saving
Tabungan untuk membantu masyarakat untuk merencanakan
Saving account to assist adult customers in planning hajj &
ibadah haji & umrah.
umrah.
BSM Tabungan Mabrur Junior
BSM Mabrur Junior Saving
Tabungan untuk membantu masyarakat untuk merencanakan
Saving account to assist children customers in planning hajj &
ibadah haji & umrah untuk anak.
umrah.
BSM Tabungan Dolar
BSM Dollar Saving
Tabungan dalam mata uang Dolar yang penarikan dan
Dollar denominated saving account with ease of cash withdrawal
setorannya dapat dilakukan setiap saat atau sesuai ketentuan
and deposit transactions at any time or in accordance with BSM
dengan menggunakan slip penarikan.
policy by using a withdrawal form.
BSM Tabungan Investa Cendekia (TIC)
BSM Investa Cendekia Saving (TIC)
Tabungan berjangka yang diperuntukkan bagi masyarakat dalam
Time saving account for financial planning especially for children
melakukan perencanaan keuangan, khususnya pendidikan bagi
education plan.
BSM Tabungan Perusahaan
BSM Corporate Saving
Tabungan yang hanya berfungsi untuk menampung kelebihan
Saving account that mainly made for collecting outstanding fund
dana rekening giro yang dimiliki institusi/perusahaan berbadan
of demand deposits accounts owned by institutions / companies
hukum dengan menggunakan fasilitas autosave.
in legal entity form by using an auto-save feature.
BSM Tabungan Kurban
BSM Pension Saving
Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu nasabah
Saving Account in Rupiah currency in cooperation with PT
dalam merencanakan ibadah kurban dan aqiqah.
Taspen for Indonesia civil servant pensioners.
BSM Tabungan Pensiun
BSM TabunganKu Saving
Tabungan dalam mata uang rupiah hasil kerjasama BSM dengan
Individual saving account with easy and simple requirements,
PT Taspen yang diperuntukkan bagi pensiunan pegawai negeri
issued collectively by Indonesian banks to foster the saving habit
Indonesia..
and to improve society welfare.
BSM Tabunganku
BSM iB Student Saving
Tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah
Saving account for students, nationally launched by banks in
dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank
Indonesia with easy and simple requirements and interesting
di Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung dan
features in pursuance of finance education and inclusion to
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
promote a savings culture.
BSM Deposito
BSM Time Deposits
Produk investasi berjangka yang penarikannya hanya dapat
Time deposits product which withdrawal can only be made on
dilakukan setelah jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan.
certain maturity period based on mutually agreed conditions.
BSM Deposito Valas
BSM Foreign Currency Time Deposits
Produk investasi berjangka yang penarikannya hanya dapat
Time deposits product in foreign currency; the withdrawal can
dilakukan setelah jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan
only be made on certain maturity period based on mutually
dalam bentuk valuta asing.
agreed conditions.
BSM Giro
BSM Demand Deposits
Simpanan yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat
Saving facility which cash withdrawal can be made at any time
dengan menggunakan cek, bilyet giro, atau alat perintah bayar
by using cheque, promissory notes or other payment instrument
lainnya dengan prinsip wadiah yad adh-dhamanah.
under wadiah yaddhamanah principle.
BSM Giro Valas
BSM Foreign Currency Demand Deposits
Simpanan dalam mata uang dollar Amerika yang penarikannya
A USD-denominated saving account; the cash withdrawal can
dapat dilakukan setiap saat dengan prinsip wadiah yad adh-
be made at any time management based on the wadiah yad
dhamanah.
dhamanah principle.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
putra/putri.
97
BSM Giro Singapore Dollar
BSM Demand Deposits in Singapore Dollar
Simpanan dalam mata uang dollar Singapore yang penarikannya
A Singapore Dollar denominated saving account; the cash
dapat dilakukan setiap saat dengan prinsip wadiah yad adh-
withdrawal can be made at any time management based on the
dhamanah.
wadiah yad dhamanah principle.
BSM Giro Euro
BSM Demand Deposits in Euro
Simpanan dalam mata uang Euro yang penarikannya dapat
A Euro denominated saving account; the cash withdrawal can
dilakukan setiap saat dengan prinsip wadiah yad adhdhamanah.
be made at any time management based on the wadiah yad dhamanah principle.
Produk Pembiayaan
Financing Product
BSM Pembiayaan Mudharabah
BSM Mudharabah Financing
Pembiayaan atas seluruh modal kerja yang dibutuhkan nasabah
Financing facility where the whole working capital required by
ditanggung oleh bank. Keuntungan yang diperoleh dibagi
the customers is facilitated by the bank. Any revenue shall be
sesuai dengan nisbah yang disepakati.
shared in accordance with the mutually agreed profit sharing scheme.
BSM Pembiayaan Musyarakah
BSM Musyarakah Financing
Pembiayaan khusus untuk modal kerja, yaitu dana dari bank
Special Financing for working capital, where the fund from
merupakan bagian dari modal usaha nasabah dan keuntungan
the bank is a part of business capital of the customers and the
dibagi sesuai dengan nisbah yang disepakati.
revenue shall be shared based on the mutually agreed profit sharing scheme.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
98
BSM Pembiayaan Murabahah
BSM Murabahah Financing
Pembiayaan berdasarkan akad jual beli antara bank dan nasabah.
Financing based on trading agreement between the bank and
Bank membeli barang yang dibutuhkan dan menjualnya kepada
customers. The Bank shall purchase the goods required and re-
nasabah sebesar harga pokok ditambah dengan margin
sell them to the customers at basic price with additional mutually
keuntungan yang disepakati. Dapat dipergunakan untuk
agreed profit margin. This product can be used for business
keperluan usaha (investasi, modal kerja) dan pembiayaan
requirements (investments, working capital) and consumers
konsumer.
financing.
BSM Pembiayaan Talangan Haji
BSM Hajj Financing Financing
Merupakan pinjaman dana talangan dari bank kepada nasabah
It is a bailout loan from a bank to special customers to cover the
khusus untuk menutupi kekurangan dana untuk memperoleh
lack of funds to obtain seat / seat of pilgrimage and at the time
kursi/seat haji dan pada saat pelunasan BPIH.
of redemption of BPIH.
BSM Pembiayaan Istishna
BSM Istishna Financing
Pembiayaan pengadaan barang dengan skema Istishna adalah
Financing for procurement of goods under Istishna scheme,
pembiayaan jangka pendek, menengah, dan panjang yang
which can be short, medium and long term financing to meet
digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengadaan barang
procurement requirements (istishna object). Installment period
(obyek istishna). Masa angsurannya melebihi periode pengadaan
of this product shall exceed the goods procurement period
barang (goods in process) dan bank mengakui pendapatan
(goods in process) and the bank shall acknowledge the income
yang menjadi haknya pada periode angsuran, baik pada saat
which becomes the bank’s share during the installment period,
pengadaan
either when the procurement is based on shipping percentage
berdasarkan
persentase
penyerahan
maupun setelah barang selesai dikerjakan.
barang,
of the goods or after the goods is ready.
Pembiayaan dengan Skema IMBT (Ijarah Muntahiyah
Financing with IMBT (Ijarah Muntahiyah Bittamilk)
Bittamliik)
Scheme Ijarah Muntahiyah Bittamilk financing is a financing
Pembiayaan Ijarah Muntahiyah Bittamliik adalah fasilitas
facility under leasing scheme for a leased object between the
pembiayaan dengan skema sewa atas suatu obyek sewa antara
bank and the customers during certain period that shall be
bank dan nasabah dalam periode yang ditentukan yang diakhiri
ended with transfer of ownership of the goods to the customers.
dengan kepemilikan barang di tangan nasabah. Pembiayaan Mudharabah Muqayyadah off Balance Sheet
Mudharabah Muqayyadah financing off balance sheet
Pembiayaan Mudharabah Muqayyadah off Balance Sheet
Mudharabah Muqayyadah off Balance Sheet is the distribution
adalah penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah. Bank
of Mudharabah Muqayyadah funds. The Bank acts as an agent
bertindak sebagai agen (channelling agent), sehingga bank
(channeling agent), so the bank does not bear the risk
tidak menanggung risiko. BSM Customer Network Financing
BSM Customer Network Financing
BSM Customer Network Financing (BSM-CNF) adalah fasilitas
BSM Customer Network Financing (BSM-CNF) is a working
pembiayaan modal kerja yang diberikan kepada nasabah
capital financing facility provided to customers (agents, dealers,
(agen, dealer, dan sebagainya) untuk pembelian persediaan/
etc.) to purchase inventory of goods from partners (ATPM,
inventory barang dari rekanan (ATPM, produsen/distributor, dan
producers / distributors, etc.) that cooperate with banks.
sebagainya) yang menjalin kerjasama dengan bank. BSM Pembiayaan Resi Gudang
BSM Warehouse Receipt Financing
BSM Pembiayaan Resi Gudang adalah pembiayaan transaksi
BSM Warehouse Receipt Financing is the financing of commercial
komersial dari suatu komoditas/produk yang diperdagangkan
transactions of a widely traded commodity / product with a
secara luas dengan jaminan utama berupa komoditas/produk
principal guarantee of commodities / products being financed
yang dibiayai dan berada dalam suatu gudang atau tempat yang
and in an independent warehouse or place of control.
terkontrol secara independen. PKPA
PKPA
Pembiayaan kepada Koperasi Karyawan untuk Para Anggota
Financing for Members of Cooperatives (PKPA) is financing
(PKPA) adalah penyaluran pembiayaan kepada koperasi
for members of cooperative to fulfill the members’ consumer
karyawan untuk pemenuhan kebutuhan konsumsi para
requirement (collective) who proposes financing to employees
anggotanya (kolektif) yang mengajukan pembiayaan kepada
cooperative.
BSM Implan
BSM Implant
Pembiayaan konsumer dalam valuta rupiah yang diberikan oleh
It is a consumer-financing product in Rupiah currency for
bank kepada karyawan tetap perusahaan/anggota Kopkar yang
permanent employees of the company or members of
pengajuannya dilakukan secara massal (kolektif).
Employees Cooperative through collective application (in group) by company recommendation.
BSM Pembiayaan Griya BSM
BSM Housing Financing
Pembiayaan Griya BSM adalah pembiayaan jangka pendek,
It is a financing product in Rupiah currency for individual to
menengah, atau panjang untuk membiayai pembelian rumah
finance house purchasing, either new, used, renovation, or
tinggal (konsumer), baik baru maupun bekas, di lingkungan
take-over.
developer dengan sistem murabahah.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
koperasi karyawan.
99
BSM Pembiayaan Griya BSM Bersubsidi
BSM Griya BSM Subsidized Financing
Pembiayaan Griya BSM Bersubsidi adalah pembiayaan untuk
Griya BSM Subsidized Financing is the financing for the
pemilikan atau pembelian rumah sederhana sehat (RS Sehat/
ownership or purchase of a simple healthy house (RS Sehat /
RSH) yang dibangun oleh pengembang dengan dukungan
RSH) built by the developer with the support of a subsidized
fasilitas subsidi uang muka dari pemerintah.
down payment facility from the government.
BSM Pembiayaan PemiIikan Rumah Sejahtera Syariah
BSM Financing for Ownership of Rumah Sejahtera Syariah
Tapak
Tapak
Pembiayaan BSM Pemilikan Rumah Sejahtera Syariah Tapak
BSM Financing for Ownership of Rumah Sejahtera Syariah Tapak
adalah pembiayaan berdasarkan prinsip dengan dukungan
is a financing supported by the Housing Financing Liquidity
Fasilitas
yang
Facility (FLPP), managed by the Ministry of Public Housing and
pengelolaannya dilaksanakan oleh Kementerian Perumahan
issued by the executing bank with sharia basis operations to the
Rakyat yang diterbitkan oleh bank pelaksana yang beroperasi
customers with low income to own Rumah Sejahtera Syariah
secara syariah kepada masyarakat berpenghasilan rendah dalam
Tapak that may be purchased from individuals and/or legal
rangka pemilikan Rumah Sejahtera Syariah Tapak yang dibeli
entity.
Likuiditas
Pembiayaan
Perumahan
(FLPP)
dari orang perseorangan dan/atau badan hukum. BSM Pembiayaan Griya PUMP-KB
BSM PUMP-KB Housing Financing
Pembiayaan Griya BSM Pinjaman Uang Muka Perumahan
BSM Housing Financing with Down Payment Loan – in
Kerjasama Bank (PUMP-KB) adalah pembiayaan dengan
Cooperation with Bank (PUMP-KB) is a financing supported by
dukungan pendanaan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan
the funding from BPJS Employment to BSM for ownership or
kepada BSM untuk pemilikan atau pembelian rumah kepada
purchase of house to the members of BPJS Employment.
peserta BPJS Ketenagakerjaan.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
100
BSM Optima Pembiayaan Pemilikan Rumah
BSM Optimum House Ownership Financing
Pembiayaan Griya BSM Optima adalah pembiayaan pemilikan
BSM Optimum House Ownership Financing is a financing for
rumah dengan tambahan benefit berupa adanya fasilitas
house ownership with additional benefit of additional financing
pembiayaan tambahan yang dapat diambil nasabah pada waktu
facilities that can be disbursed by the customers at certain time
tertentu sepanjang coverage atas agunannya masih dapat meng-
within the validity period of securities that can still
cover total pembiayaannya dan dengan memperhitungkukupan
cover total financing and with calculation on debt to service
debt to service ratio nasabah.
ratio of the customers.
BSM Pensiun
BSM Pension
Pembiayaan BSM Pensiun adalah pembiayaan yang diberikan
BSM Pension financing is a financing granted to retirees or
kepada pensiunan dalam rangka memberikan kesempatan
employees who will retire in ≤ 6 months (pre-retirees) or widow’s
dan kemudahan memperoleh fasilitas pembiayaan untuk
pension and have received Employer Pension Notice.
menjembatani kebutuhan para pensiunan. BSM Alat Kedokteran
BSM Financing for Medical Equipment
Pembiayaan BSM Alat Kedokteran adalah pembiayaan untuk
BSM Financing for Medical Equipment is a financing to purchase
pembelian barang modal atau peralatan penunjang kerja di
working capital o supporting equipment in medical works.
bidang kedokteran. BSM Oto
BSM Oto
Pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor berupa
Financing for purchase of vehicles, either new or second-hand
mobil baru dan bekas.
cars, in accordance with sharia principles.
BSM Eduka
BSM Eduka
Pembiayaan BSM Eduka adalah pembiayaan untuk memenuhi
BSM Financing Eduka is a financing to meet education costs.
kebutuhan biaya pendidikan. Pembiayaan Dana Berputar
Revolving Fund Financing
Fasilitas pembiayaan modal kerja dengan prinsip musyarakah yang
Financing facilities for working capital with musyarakah
penarikan dananya dapat dilakukan sewaktu-waktu berdasarkan
principle, which withdrawal can be made at any time depending
kebutuhan riil nasabah.
on the real needs of the customers.
Pembiayaan Umrah
Umrah Financing
Pembiayaan jangka pendek yang digunakan untuk memfasilitasi
Short-term financing to facilitate the needs for umrah travel,
kebutuhan biaya perjalanan umroh, seperti untuk tiket,
such as travel tickets, accommodation, and other umrah costs
akomodasi, dan persiapan biaya umroh lainnya dengan akad
with ijarah contract.
ijarah. Pembiayaan dengan Agunan Investasi Terikat Syariah
Secured Financing with Syariah Mandiri Tied Investment
Mandiri Pembiayaan dengan agunan berupa dana investasi (cash
Financing with cash collateral, in which the investor limits the
collateral) yaitu pemilik dana (investor) memberikan batasan
bank on the place, manner, and object of investment.
BSM Pembiayaan Warung Mikro
BSM Micro Shop Financing
Pembiayaan jangka pendek yang digunakan untuk memfasilitasi
Short-term financing to be used to facilitate business needs
kebutuhan usaha dan multiguna dengan maksimal pembiayaan
as well as multi-uses with maximum financing up to IDR 100
sampai dengan Rp100 Juta dengan akad murabahah dan ijarah
million with murabahah and ijarah contracts.
BSM Pembiayaan Kendaraan Bermotor (PKB)
BSM Motor Vehicle Financing (PKB)
Pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor dengan
Financing for the purchase of motor vehicles with murabahah
sistem murabahah
system
Gadai Emas BSM
Gold Pawn BSM
Pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas sebagai salah satu
Financing on the basis of collateral in the form of gold as an
alternatif memperoleh uang tunai dengan cepat
alternative to obtain cash quickly
Cicil Emas BSM
BSM Gold Installment
Pembiayaan kepemilikan emas dengan cara cicilan/angsuran.
Financing to own gold in installment payments using Murabahah contract
Produk Layanan
Products Services
BSM Card
BSM Card
Merupakan sarana untuk melakukan transaksi penarikan,
A facility to conduct transaction of fund withdrawal, payment,
pembayaran, dan pemindahbukuan dana pada ATM BSM,
and transfer on BSM ATM, Mandiri ATM, ATM Bersama, ATM
ATM Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima maupun ATM MEPS
Prima or ATM MEPS (Malaysia). BSM card also serves as debit
(Malaysia). BSM Card juga berfungsi sebagai kartu debit yang
card that can be used for any shopping transaction in merchants
dapat digunakan untuk transaksi belanja di merchant-merchant
that use Bank Mandiri EDC or Debit Prima (BCA).
yang menggunakan EDC Bank Mandiri atau Prima Debit (BCA).
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
kepada bank mengenai tempat, cara, dan objek investasinya.
101
BSM ATM
BSM ATM
Mesin Anjungan Tunai Mandiri yang dimiliki oleh BSM. BSM
It refers to ATM Machines owned by BSM. BSM ATM are able
ATM dapat digunakan oleh nasabah BSM, nasabah bank
to be used by the customers of BSM, customers of Prima banks,
anggota Prima, nasabah bank anggota ATM Bersama, dan
customers of ATM Bersama bank members, and customers of
nasabah anggota Bancard (Malaysia).
Bancard (Malaysia).
BSM CALL 14040
BSM CALL 14040
Layanan perbankan melalui telepon dengan nomor akses 14040
Banking services by phone with access number of 14040 or
atau 021 2953 4040, yang dapat digunakan oleh nasabah untuk
021 2953 4040, that can be used by the customers to obtain
mendapatkan informasi terkait layanan perbankan.
information on banking services.
BSM Mobile Banking
BSM Mobile Banking
Merupakan produk layanan perbankan yang berbasis teknologi
It is a banking service product through SMS technology that
SMS telepon selular (ponsel) yang memberikan kemudahan
eases any banking transaction, anytime, anywhere.
untuk melakukan berbagai transaksi perbankan di mana saja, kapan saja. BSM Mobile Banking Multiplatform Merupakan
saluran
distribusi
yang
BSM Mobile Banking Multiplatform dimiliki
oleh
BSM
It is a distribution channel owned by BSM to access account
untuk mengakses rekening yang dimiliki nasabah dengan
owned by customer by using GPRS/EDGE/3G/BIS and WIFI
menggunakan teknologi GPRS/EDGE/3G/BIS dan WIFI melalui
technology through smartphone. Smartphone platforms that
smartphone. Platform smartphone yang dapat digunakan yaitu
can be used are BB, Android, IOS and Symbian.
BB, Android, IOS dan Symbian. BSM Net Banking
BSM Net Banking
Merupakan fasilitas layanan bank yang dapat digunakan
It is a facility of banking services that can be used by the
nasabah untuk melakukan transaksi perbankan (ditentukan
customers to conduct banking transactions (as determined by
bank) melalui jaringan internet menggunakan komputer/
the bank) by Internet, by using computers or smart phones.
smartphone.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
102
BSM Notifikasi
BSM Notification
Layanan untuk memberikan informasi segera dari setiap mutasi
It is a service to provide immediate information of any mutation
transaksi nasabah sesuai dengan jenis transaksi yang didaftarkan
transaction of the customers in line with the type of transactions
oleh nasabah yang dikirimkan melalui media SMS atau email.
that are registered by the customers to be reported by SMS or email.
MBP (Multi Bank Payment)
MBP (Multi Bank Payment)
Merupakan layanan untuk mempermudah pembayaran kepada
It is a service to ease any payment to certain institutions (namely
institusi (lembaga pendidikan, asuransi, lembaga khusus,
education institutions, insurances, special entities, non-bank
lembaga keuangan non-bank) melalui menu pemindahbukuan
financial institutions) by overbooking menu in any bank ATM.
di ATM bank manapun. BPI (BSM Pembayaran Institusi)
BPI (BSM Institution Payment)
Merupakan layanan pembayaran yang terhubung ke institusi
It is a service of payment with a direct connection to the relevant
secara real time on line.
institution in real time on line.
BPR Host to Host
BPR Host to Host
Merupakan bentuk kerjasama BSM dengan BPR/BPRS yang
It is a cooperation form between BSM with BPR/BPRS that
memungkinkan nasabah BPR/BPRS untuk mempunyai kartu
enables the customers of the BPR/BPRS to obtain ATM card that
ATM yang dapat digunakan di ATM BSM, ATM BM, ATM
can be used in ATM BSM, ATM Bank Mandiri, ATM Bersama
Bersama dan ATM Prima.
and ATM Prima.
BSM E-Money
BSM E-Money
Merupakan kartu prabayar berbasis smart card yang diterbitkan
It is a prepaid card with smart-card basis issued by Bank Mandiri
oleh Bank Mandiri bekerjasama dengan BSM
in cooperation with BSM.
BSM Payment Point
BSM Payment Point
Merupakan layanan bank dalam menerima pembayaran tagihan
It is a bank service in accepting customer billing payment to third
pelanggan pada pihak ketiga (listrik, telepon) pembelian
party (electricity, phone), prepaid electricity voucher purchase,
voucher listrik prabayar, ponsel prabayar (Simpati, IM3, XL) dan
prepaid phone (Simpati, IM2, XL) and postpaid Indosat IM2,
pascabayar Indosat IM2, pembayaran premi Asuransi Takaful,
Takaful Insurance premi payment, and Garuda Indonesia ticket
dan pembayaran tiket Garuda Indonesia. Layanan payment
payments. Payment point service can be taken through cash
point dapat dilakukan dengan setoran uang kas atau debet
deposits or account debet.
rekening. PPBA (Pembayaran melalui menu Pemindahbukuan di
PPBA (Payment through Transfer menu on ATM)
ATM) Merupakan layanan pembayaran institusi (lembaga pendidikan,
It is an institution payment service (education institution,
asuransi, lembaga khusus, lembaga keuangan non-bank)
insurance institution, special institution, non bank financial
melalui menu pemindahbukuan di ATM.
institution) through transfer menu on ATM.
BSM Pooling Fund Merupakan
fasilitas
BSM Pooling Fund yang
disediakan
oleh
Bank
yang
It is a facility provided by Bank to ease customer in managing
memudahkan nasabah untuk mengatur atau mengelola dana
fund in each account owned by customer automatically as
di setiap rekening yang dimiliki nasabah secara otomatis sesuai
needed by the customer.
BSM Jual Beli Valas
BSM Foreign Exchange
Pertukaran mata uang rupiah dengan mata uang asing atau
Rupiah exchange with foreign currency or foreign exchange
mata uang asing dengan mata uang asing lainnya yang
with other foreign currency taken by BSM with customer.
dilakukan oleh BSM dengan nasabah. BSM Bank Garansi
BSM Guarantee Bank
Janji tertulis yang diberikan oleh bank kepada pihak ketiga, yaitu
Written agreement given by bank to third paty, in which bank
bank menyatakan sanggup memenuhi kewajiban-kewajiban
stated its capability to fulfill obligations to desired third party if
kepada pihak ketiga dimaksud apabila pada suatu waktu
on particular time determined by guaranteed party (customer) if
tertentu yang telah ditetapkan pihak yang dijamin (nasabah)
not fulfilling its obligations.
tidak memenuhi kewajibannya. BSM Electronic Payroll
BSM Electronic Payroll
Pembayaran gaji karyawan institusi melalui teknologi terkini
Institution employee payment through BSM latest technology
BSM secara mudah, aman, dan fleksibel.
easily, safely, and flexibly.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
keinginan nasabah.
103
BSM SKBDN
BSM SKBDN
Janji tertulis berdasarkan permintaan tertulis nasabah (applicant)
Written agreement based on customer (applicant) written
yang mengikat BSM sebagai bank pembuka untuk membayar
request that tied BSM as opening bank to pay to recipients or
kepada penerima atau menerima dan membayar wesel pada
receive and pay wessel on the maturity date withdrawed by
saat jatuh tempo yang ditarik penerima, atau memberi kuasa
recipinets, or authorize toother banks to pay to recipients, ot
kepada bank lain untuk melakukan pembayaran kepada
to negotiate withdrawed wessels by receipients on document
penerima, atau untuk menegosiasikan wesel-wesel yang ditarik
hand over.
oleh penerima atas penyerahan dokumen (untuk saat ini khusus BSM dengan BSM). BSM Letter of Credit
BSM Letter of Credit
Janji tertulis berdasarkan permintaan tertulis nasabah (applicant)
Written agreement based on customer (applicant) written
yang mengikat BSM sebagai bank pembuka untuk membayar
request that tied BSM as opening bank to pay to recipients or
kepada penerima atau ordernya atau menerima dan membayar
receive and pay wessel on the maturity date withdrawed by
wesel pada saat jatuh tempo yang ditarik penerima, atau
recipinets, or authorize toother banks to pay to recipients, ot
memberi kuasa kepada bank lain untuk melakukan pembayaran
to negotiate withdrawed wessels by receipients on document
kepada penerima, atau untuk menegosiasikan wesel-wesel yang
hand over.
ditarik oleh penerima atas penyerahan dokumen. BSM Transfer Western Union
BSM Transfer Western Union
Jasa pengiriman uang/penerimaan kiriman uang secara cepat
Money transfer/money recipient service real time on lime taken
(real time on line) yang dilakukan lintas negara atau dalam satu
across nations or within a nation (domestic).
negara (domestik).
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
104
BSM Kliring
BSM Kliring
Penagihan warkat bank lain yang lokasi bank tertariknya berada
Billing of other bank’s warkat in which its withdrawal bank
dalam satu wilayah kliring.
location is within a kliring region.
BSM Inkaso
BSM Inkaso
Penagihan warkat bank lain yang lokasi bank tertariknya berbeda
Billing of other bank’s warkat in which its withdrawal bank
wilayah kliring atau berada di luar negeri, hasilnya penagihan
location is dofferent with kliring region or outside the nation,
akan dikredit ke rekening nasabah.
the billing result will be credited to customer account.
BSM Intercity Clearing
BSM Intercity Clearing
Jasa penagihan warkat (cek/bilyet giro valuta rupiah) bank di
Warkat billing services (cheque/rupiah currect account bilyet)
luar wilayah kliring dengan cepat sehingga nasabah dapat
of bank outside kliirng region real time so that customer can
menerima dana hasil tagihan cek atau bilyet giro tersebut pada
receive fund from cheque billing or current account bilyet on
keesokan harinya.
the next day.
BSM RTGS (Real Time Gross Settlement)
BSM RTGS (Real Time Gross Settlement)
Jasa transfer uang valuta rupiah antarbank, baik dalam satu
Rupiah currency money transfer between bank, both within a
kota maupun dalam kota yang berbeda secara real time.
city or different city real time.
Transfer Dalam Kota (LLG)
Inter City Money Transfer (LLG)
Jasa pemindahan dana antar bank dalam satu wilayah kliring
Fund transfer service between bank within one local kliring
lokal.
region.
Transfer D.U.I.T. (Dana Untuk Indonesia Tercinta)
Transfer D.U.I.T. (Fund for Beloved Indonesia)
Jasa pengiriman uang dari luar negeri ke Indonesia. Saat ini,
Money transfer service from abroad to Indonesia. Currently,
BSM bekerjasama dengan mitra BSM di Malaysia, Singapura,
BSM cooperated with BSM partner in Malaysia, Singapore, and
dan Hong Kong
Hong Kong.
BSM Pajak Online
BSM Online Tax
Memberikan kemudahan kepada wajib pajak untuk membayar
Provides easiness to tax payer to pay tax (not import tax payment)
kewajiban pajak (bukan dalam rangka pembayaran pajak impor)
automatically by debeting account or by cash.
secara otomatis dengan mendebet rekening atau secara tunai. BSM Pajak Impor
BSM Import Tax
Memberikan kemudahan kepada importir untuk membayar
Provides easiness to importer to pay goods tax for import
pajak barang dalam rangka impor secara online sebagai syarat
through only as a requirement to unload the goods from
untuk mengeluarkan barangnya dari gudang kantor bea dan
customers warehouse.
cukai. BSM Referensi Bank
BSM Bank Reference
Surat Keterangan yang diterbitkan oleh BSM atas dasar
Description Letter issued by BSM based on request from
permintaan dari nasabah untuk tujuan tertentu.
customer for specific objectives.
BSM Standing Order
BSM Standing Order
Fasilitas kemudahan yang diberikan BSM kepada nasabah yang
Easy facility provided by BSM to customers for their financial
dalam transaksi finansialnya harus memindahkan dari suatu
transaction in transferring money from one account to other
rekening ke rekening lainnya secara berulang-ulang. Dalam
accounts repetedly. In its implementation, customers only
pelaksanaannya, nasabah memberikan instruksi ke bank hanya
instruct to bank one time.
satu kali saja. BSM Transfer Valas
BSM Foreign Exchange Transfer
Transfer valas terdiri atas:
Foreign exchange transfer that comprises of:
• Transfer ke luar yaitu pengiriman valas dari nasabah BSM ke
• Transfer to outside which is foreign exchange transfer from
• Transfer masuk yaitu pengiriman valas dari nasabah bank lain baik dalam maupun luar negeri ke nasabah BSM.
customer of BSM to other banks or abroad. • Transfer to inside which is foreign echange transfer from customer of other banks or abroad to BSM customer.
BSM Sistem Pembayaran Off Line
BSM Off Line Payment System
Sistem pembayaran BSM secara off line dapat digunakan oleh institusi
Offline BSM payment system that can be used by instotutions who have
yang memiliki pelanggan banyak untuk melakukan pembayaran dari
many customers that conduct payment from institutions customer in all
pelanggan institusi di seluruh konter BSM.
BSM counters.
Sukuk Negara Ritel
Retail State Sukuk
BSM sebagai Agen Penjual di Pasar Perdana, menawarkan
BSM as a Selling Agent in Initial Market, offers a State Sharia Securities
produk Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang bersifat ritel
(SBSN) in retail basis or known as Retail State Sukuk (Sukuk Negara Ritel).
atau yang dikenal dengan istilah Sukuk Negara Ritel. Sukuk
Retail State Sukuk refers to State Sharia Securities (State Sukuk) that are
Negara Ritel adalah Surat Berharga Syariah Negara (Sukuk
sold to individuals or Indonesian individuals through a Selling Agent in
Negara) yang dijual kepada individu atau perseorangan Warga
domestic Initial Market. Appointment of BSM as a Selling Agent of Retail
Negara Indonesia melalui Agen Penjual di Pasar Perdana dalam
State Sukuk was determined by the Government. Retail State Sukuk
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
nasabah bank lain baik dalam maupun luar negeri.
105
negeri. Penunjukan BSM sebagai Agen Penjual Sukuk Negara
product offered by BSM are as follows:
Ritel ditetapkan oleh Pemerintah. Produk Sukuk Negara Ritel yang ditawarkan oleh BSM adalah sebagai berikut: 1. Sukuk Negara Ritel Seri SR-001
1. Retail State Sukuk Series SR-001:
Telah jatuh tempo pada 25 Februari 2012
due on 25 February 2012
2. Sukuk Negara Ritel Seri SR-002
2. Retail State Sukuk Series SR-002:
Telah jatuh tempo pada 10 Februari 2013
due on 10 February 2013
3. Sukuk Negara Ritel Seri SR-003
3. Retail State Sukuk Series SR-003:
Telah jatuh tempo pada 23 Februari 2014
due on 23 February 2014
4. Sukuk Negara Ritel Seri SR-004
4. Retail State Sukuk Series SR-004:
Tanggal Jatuh Tempo 21 September 2015.
due on 21 September 2015
5. Sukuk Negara Ritel Seri SR-005
5. Retail State Sukuk Series SR-005:
Tanggal Jatuh Tempo 27 Februari 2016
maturity dated on 27 February 2016
6. Sukuk Negara Ritel Seri SR-006
6. Retail State Sukuk Series SR-006:
Tanggal Jatuh Tempo 5 Maret 2017
maturity date on 5 March 2017
7. Sukuk Negara Ritel Seri SR-007
7. Retail State Sukuk Series SR-007:
Tanggal Jatuh Tempo 11 Maret 2017
maturity date on 11 March 2018
Reksadana
Mutual Funds
BSM telah terdaftar sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana
BSM is registered as Selling Agent of Mutual Funds Securities
(APERD) berdasarkan Surat Tanda Terdaftar Nomor: 25/BL/STTD/
(APERD) based on Registration Certificate No. 25/BL/STTD/
APERD/2007 dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
APERD/2007 from the Capital Market and Financial Institutions
Keuangan tanggal 24 April 2007.
Supervisory Board dated 24 April 2007. untuk
Mutual Funds is a medium to collect fund from public investors,
menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya
which fund to be invested in a Securities Portfolio by the
diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi.
Investment Manager. Based on Law No. 8 of 1995 regarding
Berdasarkan Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar
Capital Market, Mutual Funds can be established in form of
Modal, Reksa Dana dapat berbentuk Perseroan Tertutup atau
Limited Liability Company, either private or public, as well as
Terbuka dan Kontrak Investasi Kolektif. Bentuk hukum Reksa
Collective Investment Contract. Legal form of Mutual Funds
Dana yang dipasarkan melalui BSM adalah Kontrak Investasi
marketed by BSM is Collective Investment Contract. Mutual
Kolektif. Adapun produk Reksa Dana yang ditawarkan melalui
Funds products offered through BSM are as follows:
Reksa
Dana
adalah
wadah
yang
dipergunakan
BSM adalah sebagai berikut: PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
106
A. Reksa Dana Mandiri Investa Syariah Berimbang (MISB)
A. Mutual Funds Mandiri Investa Sharia Balancing (MISB)
Produk Reksa Dana Syariah yang dikeluarkan oleh PT
This Sharia Mutual Funds product issued by PT Mandiri
Mandiri Manajemen Investasi (MMI), jenis Reksa Dana
Manajemen Investasi (MMI), the type is balanced fund, i.e.
Campuran (balanced fund) yaitu wadah yang digunakan
a medium used for fund collection from public investors,
untuk
pemodal
which fund to be invested by the Investment Manager in
(investor) untuk selanjutnya diinvestasikan oleh Manajer
portfolio of Sharia Stock Securities, Sharia Money Market
Investasi dalam portofolio Efek Saham Syariah, Efek Pasar
Securities, and Sharia Bonds.
menghimpun
dana
dari
Uang Syariah, dan Obligasi Syariah.
masyarakat
B. Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Syariah (MITRA
B. Mutual Funds Sharia Mandiri Investa Atraktif (Sharia
Syariah)
Produk Reksa Dana Syariah yang dikeluarkan oleh PT Mandiri
MITRA)
This is a product of Sharia Mutual Funds issued by PT Mandiri
Manajemen Investasi (MMI), jenis Reksa Dana Saham (equity
Manajemen Investasi (MMII), the type is equity fund, i.e. a
fund) yaitu wadah yang digunakan untuk menghimpun
medium used for fund collection from public investors, which
dana dari masyarakat pemodal (investor) untuk selanjutnya
at least 80% of the fund to be invested by the Investment
diinvestasikan oleh Manajer Investasi minimal 80% dalam
Manager in Sharia Stock Securities portfolio.
portofolio Efek Saham Syariah. C. Reksa Dana Syariah BNP Paribas Pesona Syariah (BNPP
C. Sharia Mutual Funds Sharia BNP Paribas Pesona (BNPP
PS) Produk Reksa Dana Syariah yang dikeluarkan oleh PT BNP
PS)
This is a product of Sharia Mutual Funds issued by PT BNP
Paribas Investment Partners, jenis Reksa Dana Saham (equity
Paribas Investment Partners, the type is equity fund, i.e. a
fund) yaitu wadah yang digunakan untuk menghimpun
medium used for fund collection from public investors, which
dana dari masyarakat pemodal (investor) untuk selanjutnya
at least 80% of the fund to be invested by the Investment
diinvestasikan oleh Manajer Investasi minimal 80% dalam
Manager in Sharia Stock Securities portfolio.
portofolio Efek Saham Syariah.
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
107
Memajukan Kesejahteraan Mas yarakat P r om ot in g P e o p l e ’s W e l fa re
Untuk memastikan pencapaian tujuan strategis pelaksanaan
To ensure the strategic goal achievement of corporate social
program
perusahaan
tersebut,
resnposibility program, BSM continuously developing program
program
dengan
by taking into account the positive impact for he stakeholders
mempertimbangkan dampak positif bagi seluruh pemangku
and the continuity of program implementation’s benefit for
kepentingan dan berlanjutnya manfaat pelaksanaan program
the frowth and development of community autonomy around.
bagi tumbuh dan berkembangnya kemandirian komunitas
With triple bottom lines approach that involving the economic
sekitar. Melalui pendekatan triplle bottom lines yang meliputi
indicators, environmental indicators, and social indicators, BSM
kinerja ekonomi (economic indicators), kinerja lingkungan
existence is expected not only beneficial for the shareholders
(environmental indicators), dan kinerja sosial (social indicators),
but also for the wider stakeholders of customers/consumers,
diharapkan keberadaan BSM tidak hanya bermanfaat bagi para
public, and environment. In other words, BSM seek to optimize
pemegang saham (shareholders), tetapi juga kepada pemangku
the profit earned with the aim to provide optimum benefit for
kepentingan (stakeholders) yang lebih luas yaitu nasabah/
people, and planet. [G4-DMA]
BSM
tanggung
senantiasa
jawab
sosial
mengembangkan
konsumen, masyarakat, dan lingkungan. Dengan kata lain, BSM berusaha untuk memaksimalkan laba perusahaan (profit) selaras dengan tujuan untuk memberikan kemanfaatan yang sebesarbesarnya bagi masyarakat (people), dan lingkungan (planet). [G4-DMA] Bagi BSM, pelaksanaan tanggung jawab sosial merupakan
For BSM, the implementation of social responsibility is a social
investasi sosial dalam mewujudkan pertumbuhan kinerja
investment to realize Bank performance growth through synergy
Bank melalui sinergi dengan stakeholders seperti pemerintah,
with stakeholders including with government, non profit
lembaga swadaya masyarakat (LSM), organisasi massa (ormas),
organization, mass organization, and so on. In implementing
dan lain-lain. Dalam implementasi pelaksanaan CSR, BSM
CSR, BSM cooperated with Laznas BSM/partner institution in
menjalin kerjasama dengan Laznas BSM / lembaga mitra dalam
distributing the corporate zakat fund and execution of humanity
penyaluran dana zakat perusahaan dan pelaksanaan program-
programs. The reference of CSR program implementation was
program yang bersifat kemanusiaan (humanity). Acuan kerja
from Cooperation Agreement (PKS) BSM with Laznas BSM No.
pelaksanaan program CSR melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS)
12/410- PKS/DIR; No. 09/001/LAZBSM/DIR dated November 12,
BSM dan Laznas BSM No. 12/410- PKS/DIR; No. 09/001/LAZBSM/
2010 concerning Zakat and Fund Program Distribution.
DIR tanggal 12 November 2010 tentang Penyaluran Zakat dan Dana Program.
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
108
BSM menyakini implementasi CSR akan memberikan banyak
BSM believes the implementation of CSR will give much
manfaat bagi BSM. Keberhasilan implementasi CSR dalam
benefits for BSM. The success of CSR implementation in long
jangka panjang diyakini berpengaruh, terutama pada aspek
term was influential, particularly on the aspects of trut growth,
tumbuhnya
dan
hamonization and reputation improvement that in turn had
meningkatkan reputasi yang pada gilirannya memiliki implikasi
implication on the creation of added values that encouraged the
pada penciptaan nilai tambah yang mendorong kelancaran
stability and growth of Company’s business.
kepercayaan,
terciptanya
keharmonisan
kestabilan dan pertumbuhan usaha Perusahaan.
PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT [G4-EC7] (G4-SO1)
COMMUNITY ECONOMIC EMPOWERMENT [G4-EC7] (G4-SO1)
BSM
sebagai
memiliki
BSM as banking business entity shall has contribution in
berkelanjutan
sustaining the economic development by improving and
dengan membantu meningkatkan dan dan memberdayakan
empowering the community to be independent economically.
masyarakat menjadi komunitas yang mandiri secara ekonomi.
To maintain condusive relationship with the comunity around its
kontribusi
entitas
dalam
bisnis
perbankan
pembangunan
ekonomi
mesti
Untuk membina hubungan yang kondusif dengan masyarakat
operations area, BSM realized various programs of development
sekitar wilayah operasionalnya, BSM merealisasikan berbagai
activities of community economic potentials with one goal,
kegiatan pengembangan potensi ekonomi masyarakat dengan
improving the capiability of small and medium enterprises to be
satu tujuan, meningkatkan kemampuan unit-unit usaha kecil
able to grow and develop as strong and independent business.
dan menengah (UKM) agar mampu tumbuh dan berkembang menjadi usaha yang tangguh dan mandiri. Pelaksanaan CSR bidang pengembangan ekonomi umat
CSR implementation in society economic development aims to
bertujuan untuk menciptakan kemandirian masyarakat dalam
create community independecy in achieving long-term welfare
mencapai peningkatan kesejahteraan dalam jangka panjang.
improvement. CSR program in this field is realized by distributing
Program CSR bidang ini diwujudkan dalam pemberian bantuan
capital assistance, work infrastructure and others. To encourage
permodalan, sarana kerja dan sebagainya. Dalam rangka
the economic growth in real sector and assist government
mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor riil dan membantu
program, BSM has distributed financing for smalal and micro
program pemerintah, BSM telah menyalurkan pembiayaan bagi
enterprises.
usaha kecil dan mikro. Pada 2016, BSM telah berhasil menyalurkan pembiayaan usaha
In 2016, BSM had successfully distributed Micro Banking
pada Micro sebesar Rp4,18 triliun, tumbuh sebesar Rp654,90
financing amounted to Rp4.18 trillion, grew by Rp654.90
Miliar atau 18,57% dibandingkan pembiayaan usaha segmen
billion or 18.57% compare to Micro Banking financing in 2015
Micro pada tahun 2015 sebesar Rp3,53 triliun. Pertumbuhan
amounted to Rp3.53 trillion. The positive growth of micro
positif pembiayaan mikro juga diikuti dengan angka non-
financing was also followed by a well-maintained of non-
performing financing (NPF) yang terjaga baik, posisi Desember
performing financing (NPF), with 3.36% in December 2016. The
2016 sebesar 3.36%. Angka tersebut jauh melampaui target
figure far exceeded NPF target in December 2016 amount 5%.
NPF Desember 2016 sebesar 5%. Sedangkan penyaluran pembiayaan usaha pada Business
Meanwhile the financing distribution in Business Banking
Banking sebesar Rp9,76 triliun, tumbuh Rp19 miliar atau 1,98%
financing amounted to Rp9.76 trillion, grew by Rp19 billion
dibandingkan dengan penyaluran pembiayaan usaha Business
or 1,98% compare to the distribution of Business Banking
Banking pada 2015 sebesar Rp9.57 triliun.
financing in 2015 amounted to Rp9.57 trillion.
Grafik Pertumbuhan Pembiayaan Micro & Business
Chart of Micro & Business Banking Financing Growth (in
Banking (dalam triliun)
trillion)
3,53
4,18
Micro Business
2015
2016
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
9,76
9,57
109
Pembiayaan terhadap sektor usaha mikro dan kecil memiliki
Financing in micro and business sector has important meaning
makna yang penting bagi BSM dalam kontribusi membangun
for BSM in delivering contribution to develop nation through
negeri melalui peningkatan pemberdayaan masyarakat. Salah
community empowerment. One of the financing form in micro
satu bentuk pembiayaan pada sektor usaha mikro dan kecil
and small enterprises sector that have been done by Bank is
yang telah dilakukan Bank adalah pembiayaan Usaha Mikro &
Micro Enterprises & Micro Multipurpose Financing as well as
Pembiayaan Serbaguna Mikro serta program-program khusus
non regular special programs for fixed income group or micro
non reguler untuk golongan berpenghasilan tetap maupun
enterprises.
pengusaha mikro.
PENINGKATAN KUALITAS HIDUP MASYARAKAT [G4-EC7]
COMMUNITY QUALITY OF LIFE IMPROVEMENT [G4-EC7]
Partisipasi dan dukungan masyarakat terhadap pencapain
The participation and support from the publi towards the Bank’s
kinerja Bank menuntut BSM untuk memberikan imbal balik
performance achievement required BSM to give return benefit to
manfaat kepada masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab
the community as part of the community social responsibilities.
sosial kemasyarakatan. Untuk mendukung hal tersebut,
To support that, BSM has distributed zakat fund and kebajikan
BSM telah menyalurkan dana zakat dan dana kebajikan yang
fund in accordance with the prevailing rules and regulations.
peruntukannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Penyaluran Dana Zakat
Zakat Fund Distribution
Dana Zakat bersumber dari zakat perusahaan (BSM), zakat dari
Zakat fund is from corproate zakat (BSM), zakat from customers
nasabah dan umum, serta zakat pegawai Bank. Pada tahun
and public, as well as zakat of Bank’s employees. In 2016,
2016, BSM telah menyalurkan dana zakat sebesar Rp24,32
BSM had distributed zakat fund amounted to Rp24.32 billion,
miliar, sedangkan penyaluran zakat pada tahun 2015 sebesar
meanwhile the zakat distribution in 2015 amounted to Rp22.85
Rp22,85 miliar melalui LAZNAS BSM.
billion through LAZNAS BSM.
Tabel Sumber Dana Zakat (dalam Juta Rupiah)
Table of Zakat Fund Source (in Million Rupiah)
Sumber Dana Zakat / Zakat Fund Source Zakat dari Bank / Zakat from Bank Zakat dari nasabah dan umum / Zakat from customers and publi
2016 11.146,26
2.814,95
2.696,76
Zakat dari pegawai Bank / Zakat from Bank’s employees
10.443,02
10.478,11
Jumlah sumber dana zakat / Total zakat fund source
22.850,96
24.321,14
Tabel Penyaluran dana zakat (dalam Juta Rupiah) Penyaluran dana zakat / Zakat fund distribution PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
110
2015 9.592,98
Tabel Penyaluran dana zakat (dalam Juta Rupiah) 2015
2016
Saldo awal dana zakat / Beginning balance of zakat fund
20.172,59
11.740,18
Dana zakat dari BSM / Zakat fund from Bank
22.850,96
24.321,14
Keuntungan selisih kurs - bersih / Foreign exchange income – net
1,39
(0,02)
Jumlah dana zakat tersedia / Total zakat fund
43.024,94
36.061,30
Penyaluran dana zakat / Zakat fund distribution
31.284,75
22.766,32
Saldo akhir dana zakat / Ending balance of zakat fund
11.740,18
13.294,98
Adapun Penggunaan dana zakat dari BSM melalui LAZNAS BSM
The use of zakat fund from BSM through LAZNAS BSM was
disalurkan dalam bentuk 3 (tiga) program utama yaitu: program
distributed into 3 (three) main programs namely: Mitra Umat
Mitra Umat, program Didik Umat dan program Simpati Umat.
program, Didik Umat program and Simpati Umat program. In
Pada tahun 2016, dana zakat yang telah disalurkan melalui
2016, distributed zakat fund through LAZNAS BSM reached
LAZNAS BSM mencapai Rp5,96 miliar sebagai berikut:
Rp5.96 billion as follows:
Tabel Penyaluran Dana Zakat Korporat Bersama LAZNAS BSM
Table of Corproate Zakat Fund Distribution Together With
2016 (dalam Rp Juta)
LAZNAS BSM 2015 (in Rp Mllion) Zakat / Zakat
Program / Program
2015
2016
Mitra Umat / Mitra Umat
4.068,03
-
Didik Umat / Didik Umat
7.578,93
2.359,84
Simpati Umat / Simpati Umat
5.104,63
3.198,00
Beli Aset Kelolaan (tanah) / Managed Assets Purchase (Land)
2.100,00
-
351,90
403,45
19.203,50
5.961,29
Porsi Amil / Amil Portion Total / Total
Sedangkan berdasarkan penerima zakat, melalui program
Meanwhile based on the zakat recipients, through Mitra Umat,
Mitra Umat, Didik Umat dan Simpati Umat, BSM dan LAZNAS
Didik Umat and Simpati Umat program, BSM and LAZNAS BSM
BSM telah menyalurkan dana zakat sesuai dengan 8 (delapan)
had distributed zakat fund based on the 8 (eight) type of aznaf
golongan aznaf penerima zakat.
zakat recipients
Tabel Penyaluran Dana Zakat 2016 Berdasarkan Asnaf
Table of Zakat Fund Distribution 2015 By Asnaf (in Rp
(dalam Juta Rupiah)
Million) Asnaf / Asnaf
Jumlah / Jumlah (Rp) 2015
2016
418,69
74.27
13.426,58
5.280,48
81,70
6,50
Muallaf / Muallaf
0,00
0,00
5
Ibnu sabil / Ibnu sabil
0,00
0,00
6
Riqob / Riqob
0,00
0,00
7
Fii sabilillah / Fii sabilillah
2.824,63
196,60
8
Amil / Amil
351,90
403,45
2.100,00
0,00
19.203,50
5.961,30
1
Fakir / Fakir
2
Miskin / Poor
3
Gharimin / Gharimin
4
Beli aset kelolaan (tanah) / Managed assets purchase (land) Total / Total
Penyaluran Dana Kebajikan
Qardhul Hasan Fund Distribution
Dana Kebajikan bersumber dari Denda, Pendapatan Non Halal
Qardhul Hasan fund distribution is from Penalty, Non Halal
dan Dana Sosial lainnya. Penerimaan Dana Kebajikan per 31
Income and other Social Fund. The receptions of Qardhul Hasan
Desember 2016 sebesar Rp40,68 miliar, sedangkan penerimaan
Fund as of December 31, 2016 amounted to Rp40.68 billion,
periode sebelumnya sebesar Rp73,74 miliar. Dana kebajikan
meanwhile the previous period amounted to Rp73.74 billion.
tersebut telah disalurkan melalui LAZNAS BSM pada tahun 2016
That Qardhul Hasan fund had distributed through LAZNAS BSM
sebesar Rp36,99 miliar.
in 2016 amounted to Rp36.99 billion.
Tabel Sumber Dana Kebajikan (dalam Juta Rupiah)
Table of Qardhul Hasan Fund Souce (in Million Rupiah)
Sumber Dana / Fund Source
2015
2016
73.106,99
40.167.58
Penerimaan non-halal / Non-Halal income
427,35
428.23
Dana sosial lainnya / Other sosial funds
203,81
80.76
73.738,14
40.676,57
Denda / Penalty
Jumlah sumber dana kebajikan / Total Qardhul Hasan fund
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
No
111
Tabel Penggunaan dana kebajikan (dalam Juta Rupiah)
Table of Qardhul Hasan Fund Distribution (in Million Rupiah)
Penggunaan dana kebajikan / Qardhul Hasan Fund Distribution
2015
2016
Saldo awal dana kebajikan / Saldo awal dana kebajikan
64.112,88
132.485,91
Dana kebajikan dari BSM / Dana kebajikan dari BSM
73.738,14
40.676,57
Keuntungan selisih kurs / Keuntungan selisih kurs Jumlah dana kebajikan tersedia / Jumlah dana kebajikan tersedia Penggunaan dana kebajikan / Penggunaan dana kebajikan Saldo akhir dana kebajikan / Saldo akhir dana kebajikan
Program Penyaluran dana kebajikan berdasarkan pada 3 pilar
175,05
(121,10)
138.026,07
173.041,38
5.540,16
36.990,03
132.485,91
136.051,35
Qardhul Hasan fund distribution program nased on 3 pillars of:
antara lain: 1. Spiritualitas (Character Building): a. Bantuan mushalla/masjid dan fasilitas pendukung b. Bantuan kegiatan dakwah dan keagamaan 2. Nasionalisme (National Contribution):
a. Mushalla/mosque and supporting facilities donation b. Dakwah and religious activities donation 2. Nationalism (National Contribution):
a. Beasiswa untuk anak kurang mampu
a. Scholarship for less fortunate children
b. Bantuan pembangunan sekolah/pesantren
b. School/pesantren construction donation
c. Bantuan kebencanaan 3. Kesejahteraan (Economic Empowerment):
c. Natural disaster donation 3. Welfare (Economic Empowerment):
a. Bantuan pelatihan dan modal kerja
a. Training and working capital assistance
b. Bantuan pemberdayaan ekonomi
b. Economy empowerment assistance
Realisasi Penggunaan Dana Kebajikan tahun 2016
Realization of Qordul Hasan Fund Distribution 2016 (in
(dalam Rupiah)
IDR) Uraian / Description
Nominal / Nominal
1. Spiritualis / Spirituality
3.589.012.250
• Dakwah / Dakwah
2.186.762.250
• Sarana Ibadah / Facilities donation 2. Nasionalisme / Nationalism
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
112
1. Spirituality (Character Building):
1.402.250.000 3.548.444.076
•
Pendidikan / Education
671.000.000
•
Ambulan / Ambulance
586.462.500
•
Kendaraan Ops / Operational Vehicle
•
Sosial / Social
•
Fasum / General Facilities
3. Kesejahteraan / Welfare • Pemberdayaan Masyarakat / Social empowerment
953.446.500 1.307.535.076 30.000.000 1.422.576.443 1.422.576.443
4. Laznas BSM / LAZNAS BSM
28.430.000.000
Grand Total / Grand Total
36.990.032.769
mendukung
tanggung
jawab
peningkatan
sosial
hidup
dalam
Implementation of corporate social responsibilities in supporting
masyarakat
the quality of live of the commnity is taken in the form of
dilaksanakan dalam bentuk Program Didik Umat dan Program
Didik Umat Program and Simpati Umat Program together with
Simpati Umat bekerjasama dengan LAZNAS BSM. Pelaksanaan
LAZNAS BSM. Implementation of Dididk Umat Program was
Program Dididk Umat dilakukan melalui pemberian bantuan
taken through distributing education assistance and scholarship.
pendidikan dan bantuan beasiswa. Sedangkan pelaksanaan
Meanwhile the implementation of Simpati Umat Program was
Program Simpati Umat melalui program pendidikan dan
taken through education and training program as well as social
pelatihan dan program sosial kemasyarakatan.
community program.
Program Pendidikan dan Pelatihan
Education and Training Program
Program CSR BSM di bidang pengembangan pendidikan melalui
BSM CSR program in education development throughout Didik
program Didik Umat selama tahun 2016 menggunakan dana
Umat programs 2016 used fund amounted to Rp2.36 billion,
sebesar Rp2,36 miliar, turun dibanding realisasi tahun 2015
decreased compare to the realization in 2015 amount Rp7.58
sebesar Rp7,58 miliar. Program Didik umat telah disalurkan
billion. Didik Umat programs had been distributed to 313 people
kepada 313 orang dan 13 lembaga.
and 13 institutions.
Program difokuskan pada peningkatan kualitas pendidikan, yang
The program was focused on the education quality improvement,
diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa kepada siswa
which was realized in the form of scholarship providence to the
dari keluarga kurang mampu mulai pelajar Sekolah Dasar (SD)
students from less fortunate families starting from Elementary
sampai dengan Perguruan Tinggi (PT). Kegiatan dilaksanakan
School (SD) students to University (PT) students. The activities
secara menyeluruh baik di lingkungan Kantor Pusat BSM di
were taken thoroughly both in the area of BSM Head Office in
Jakarta maupun kantor cabang di seluruh pelosok negeri.
Jakarta or banch offices throughout the nation.
Program Sosial Kemasyarakatan
Social Community Program
Program CSR BSM di bidang sosial kemasyarakatan melalui
BSM CSR program in social/culture throughout Simpati Umat
program Simpati Umat selama tahun 2016 menggunakan dana
programs 2016 used fund amounted to Rp3.20 billion, decreased
sebesar Rp3,20 miliar, turun dibanding realisasi tahun 2015
from the realization in 2015 amounted to Rp5.10 billion. Simpati
sebesar Rp5,10 miliar. Program Simpati Umat telah disalurkan
Umat programs had been distributed to 9,347people and 30
kepada 9.347 orang dan 30 lembaga.
institutions.
Program CSR untuk bidang social/budaya diwujudkan dalam
CSR program for social/culture was realized in the form of
bentuk santunan dhuafa, santunan Ramadhan, bantuan korban
dhuafa donation, Ramadhan donation, natural disasters
bencana alam, bantuan pembangunan dan renovasi masjid dan
survivors donation, construction and renovation donation of
madrasah, perbaikan sarana /prasarana, perbaikan sanitasi air,
mosque and madrasah, and other programs.
dan program-program lainnya.
kualitas
perusahaan
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
Pelaksanaan
113
PT Bank Syariah Mandiri | Laporan Keberlanjutan 2016
114
LEMBAR UMPAN BALIK
FEEDBACK SHEET
Kami mohon kesediaan para pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik setelah membaca Laporan Keberlanjutan ini dengan mengirim email atau mengirim formulir ini melalui fax atau pos.
We would like to ask all stakeholders to kindly provide feedback after reading this sustainability report by sending email or send this form by fax or mail.
Profil Anda Nama (bila berkenan) : .................................................... Institusi : .................................................... Email : .................................................... Telp/Hp : ....................................................
Your Profile Name (if you please) Institution/Company Email Phone/Mobile
Golongan Pemangku Kepentingan Pemerintah LSM Perseroan Masyarakat Media Akademik Lain-lain, mohon sebutkan : ..........................................
Stakeholders Group Government NGO Corporate Community Media Academic Others, please state : ................................................................
Mohon pilih jawaban yang paling sesuai 1. Laporan ini bermanfaat bagi Anda: Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju
Please choose the most appropriate answer 1. This report is useful to you: Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree
2. Laporan ini menggambarkan kinerja Perseroan dalam pembangunan keberlanjutan: Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju
2. This report describes the Company’s performance in sustainability development: Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree
3. Laporan ini mudah dimengerti: Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju
3. This report is easy to understand: Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree
4. Laporan ini menarik: Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju
4. This report is interesting: Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree
: .................................................... : .................................................... : .................................................... : ....................................................
pada
5. This report increases your trust in the Company’s sustainability: Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree
Mohon berkenan mengisi: 1. Bagian laporan mana yang paling berguna bagi Anda: ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
Please complete the below statements: 1. Which part of this report is most useful to you: ................................................................................................. ........................................................................................... .....................................................................................
2. Bagian laporan mana yang kurang berguna bagi Anda: ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
2. Which part of this report is less useful to you: ................................................................................................. ........................................................................................... .....................................................................................
3. Bagian laporan mana yang paling menarik bagi Anda: ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
3. Which part of this report is the most interesting to you: ................................................................................................. ........................................................................................... .....................................................................................
4. Bagian laporan mana yang kurang menarik bagi Anda:___ ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
4. Which part of this report is less interesting to you: ................................................................................................. ........................................................................................... .....................................................................................
5. Mohon berikan saran/usul/komentar Anda atas laporan ini: ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
5. Please give us your advice/suggestions/comments on this report: ........................................................................................... ........................................................................................... ...........................................................................................
Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon agar formulir ini dikirimkan kembali kepada:
Thank you for your participation. Kindly send this form to:
PT Bank Syariah Mandiri Kantor Pusat Wisma Mandiri I Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta 10340 – Indonesia Telepon : (62--021) 2300 509, 3983 9000 (hunting) Call Center : BSM Call 14040, (021) 2953 4040
Corporate Secretary PT Bank Syariah Mandiri Wisma Mandiri I Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta 10340 – Indonesia Telepon : (62--021) 2300 509, 3983 9000 (hunting) Call Center : BSM Call 14040, (021) 2953 4040 Faksimili : (62--021) 3983 2989 Website : www.syariahmandiri.co.id Email :
[email protected]
kepercayaan
Faksimili
: (62--021) 3983 2989
Website
: www.syariahmandiri.co.id
Email
:
[email protected]
Anda
Sustainability Report 2016 | PT Bank Syariah Mandiri
5. Laporan ini meningkatkan keberlanjutan Perseroan: Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju
115