Analisis Isi Media
Judul: MIP No.60 Antisipasi Pelemahan Rupiah. Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 14/03/2015
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Media
.
Terdapat 60 pemberitaan yang memuat isu Antisipasi Pelemahan Rupiah hari ini. Media online yang paling mendominasi pemberitaan isu ini adalah Detik.com dengan menyajikan 10 berita. Sedangkan media cetak Koran Rakyat Merdeka dan Kontan masing-masing menyajikan tiga berita.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Isu
.
Pada pemberitaan media hari ini terdapat tiga sudut pandang pemberitaan atau sub isu yang disajikan media terkait isu Antisipasi Pelemahan Rupiah. Ketiga sub isu tersebut adalah Kondisi Rupiah (22 berita), Paket Kebijakan Stabilisasi Rupiah (21 berita), dan Dampak Pelemahan Rupiah (17 berita).
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Media dan Isu
.
Media online Detik.com, Viva.co.id, AntaraNews.com, Okezone.com, dan Inilah.com memuat ketiga isu. Media Cetak Kontan juga memuat ketiga isu. Media cetak The Jakarta Post memuat dua isu, yaitu Kondisi Rupiah dan Paket Kebijakan Stabilisasi Rupiah. Media cetak Koran Tempo, Kompas, Republika, dan Media Indonesia hanya memuat isu Paket Kebijakan Stabilisasi Rupiah. Koran Sindo dan Suara Karya hanya memuat isu tentang Kondisi Rupiah. Sedangkan media cetak Rakyat Merdeka, Jakarta Globe, dan Bisnis Indonesia hanya memuat isu Dampak Pelemahan Rupiah.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Tendensi
.
Mayoritas berita di media hari ini didominasi oleh berita yang bertendensi netral sebanyak 50 berita (83.3%), kemudian diikuti dengan berita yang bertendensi positif sebanyak lima berita (8.3%), dan berita bertendensi negatif sebanyak lima berita (8.3%).
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Media dan Tendensi
.
Dari 16 media yang mengangkat isu mengenai Antisipasi Pelemahan Rupiah, semua media mengangkat isu dengan kecenderungan tendensi netral. Selain tendensi netral beberapa media juga mengangkat isu tersebut dengan tendensi negatif seperti Viva.Co.Id dan Kontan sebanyak masing-masing 1 berita dan Okezone sebanyak 3 berita. Ada juga media yang mengangkat isu tersebut dengan sudut pandang positif yaitu Viva.Co.id dan Okezone sebanyak 2 media dan The Jakarta Post sebanyak 1 media.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
Sebaran Narasumber
.
Terdapat 3 narasumber utama yang dikutip dalam pemberitaan isu mengenai Antisipasi Pelemahan Rupiah. Yaitu Sofyan Djalil ( Menko Perekonomian) sebanyak 12 berita, Agus Martowardojo ( Gubernur Bank Indonesia) sebanyak 8 berita dan Didik J Rachbini sebagai Ketua Lembaga Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan Ekonomi (LP3E) Kadin Indonesia sebanyak 5 berita.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
CONCLUSION Pemerintah menyiapkan empat langkah atau kebijakan di bidang ekonomi dalam upaya mengatasi pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah berada di level Rp 13.191 hingga Jumat sore (13 Maret) atau melemah 15 poin dibandingkan Kamis (12 Maret) di level Rp 13.176 per dolar AS. Keempat langkah itu adalah pemberian insentif pajak, pemberlakuan bea masuk anti dumping, perluasan pemberlakuan bebas visa di empat negara, dan peningkatan penggunaan bahan bakar nabati minimum 20 persen. Dari rencana diumumkan Jumat (13 Maret), pemerintah menunda Senin (16 Maret) dengan alasan menunggu payung hukum. Payung hukum yang dibutuhkan antara lain 2 (dua) Peraturan Pemerintah, 1 (satu) Keputusan Presiden, 1 (satu) Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, serta sejumlah Peraturan Menteri Keuangan. Situasi ini membuat Otoritas Jasa keuangan meminta pelaku usaha pada industri jasa keuangan di Indonesia tetap fokus sekaligus waspada, dan diharapkan memunculkan kreativitas positif dalam menjalankan bisnis.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi
CONCLUSION Isu yang diangkat MCA pada hari ini adalah Antisipasi Pelemahan Rupiah. Terdapat 60 berita dari lima media online dan 11 media cetak yang memuat isu tersebut. Sudut pandang pemberitaan dari seluruh media yang dipantau hari ini, terbanyak mengangkat isu Kondisi Rupiah. Media yang paling banyak mengangkat isu ini adalah AntaraNews.com, Okezone.com, dan Inilah.com dengan masing masing empat berita. Meskipun tendensi pemberitaan didominasi netral, namun masih terdapat tiga media yang memuat pemberitaan dengan tendensi negatif, yaitu Okezone.com (tiga berita), Viva.co.id, dan Kontan masing-masing satu berita. Narasumber yang paling banyak diberitakan media hari ini adalah Menko Perekonomian Sofyan Djalil sebanyak 12 berita.
Direktorat Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Telp/fax: 021/352.1538 | Twitter: @ditppi