Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
HUBUNGAN MOTIVASI DIRI TERHADAP KELANJUTAN PENDIDIKAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan Konseling FKIP UNP Kediri
OLEH : AIDILLA FITRI NPM: 11.1.01.01.0459
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 2015
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
HUBUNGAN MOTIVASI DIRI TERHADAP KELANJUTAN PENDIDIKAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Aidilla Fitri 11.1.01.01.0459 FKIP – Bimbingan Konseling
[email protected] Drs.Wisnu Cahyono, MM dan Dra. Hj. Endang Ragil WP., M.Pd UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Motivasi adalah dorongan dasar yang menggerakkan seseorang bertingkah laku. Dorongan ini pada diri seseorang yang menggerakkan untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan dorongan dalam dirinya, oleh karena itu, perbuatan seseorang yang didasarkan atas motivasi tertentu mengandung tema sesuai dengan motivasi yang mendasarinya. Pendidikan yaitu tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak – anak, adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak – anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi – tingginya. Penelitian ini dilatarbelakangi dari pengamatan peneliti bahwa masih banyak anak – anak yang tidak melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi karena berbagai faktor, terutama lemahnya motivasi diri yang ada pada diri individu yang tidak dapat mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi diri terhadap kelanjutan pendidikan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Pacitan Tahun Pelajaran 2014/2015. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Pacitan Tahun Pelajaran 2014/2015. Jumlah populasi dalam penelitian ini 192 siswa, dan jumlah sample 36 siswa. Jumlah ini diperoleh dari perhitunan yang dikemukakan oleh Bungin denan rumus Taro Yamane karena jumlah populasinya kurang dari 100. Penggunaan data mengunakan instrumen angket dengan random sampling. Uji validitas menggunakan rumus Product Moment, sedangkan uji reliabilitas menggunakan rumus Alfa Cronbach. Analisis data untuk uji korelasi mengunakan rumus Product Moment dari Person. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dengan menggunakan metode analisis korelasi product moment, didapatkan nilai rhitung= 0,751. Selanjutnya dikonsultasikan dengan rtabel dengan taraf signifikan 5% diperoleh nilai 0,329. Dengan demikian, maka rhitung lebih besar dari rtabel (0,751> 0,329). Dari hasil penelitian ini, menunjukkan adanya hubungan motivasi diri terhadap kelanjutan pendidikan siswa. Hal ini dapat disebabkan adanya motivasi diri siswa yang timbul karena ada beberapa faktor – faktor dari dalam diri siwa maupun dari luar sehingga dapat mempengaruhi kelanjutan pendidikan siswa.
Kata Kunci: Motivasi Diri, Kelanjutan Pendidikan
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
LATAR BELAKANG
dorongan dalam dirinya. Oleh karena itu,
Motivasi mempunyai peran penting
perbuatan seseorang yang didasarkan atas
dalam suksesnya pendidikan anak. Sebagai
motivasi tertentu mengandung tema sesuai
manusia, anak didik kadang mengalami
dengan motivasi yang mendasarinya.
I.
kejenuhan,
keputusasaan,
hilangnya
semangat, dan tidak ada keberanian dalam melakukan hal – hal besar. Di sinilah peran besar
motivasi
kembali
untuk
semangat
membangkitkan
yang
terpendam,
membangunkan kesadaran yang hilang, dan melejitkan cita – cita tinggi yang harus diraih demi masa depan pribadi, masyarakat, bangsa dan negara. Orang biasanya sulit memotivasi dirinya sendiri. Ia lebih sensitif ketika dimotivasi orang lain. Apalagi, jika motivasi itu datangnya dari guru yang merupakan sosok idola, khususnya dari konselor yang memang tugasnya membimbing anak didik (Jamal Ma’mur Asmani, 2010: 283). Menurut
Mc.
Donald
(
Dalam mencapai sebuah pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tentunya individu membutuhkan sebuah motivasi dalam dirinya. Dengan memiliki motivasi yang timbul dari diri individu maka individu dapat melaksanakan tugas untuk mencapai tujuan yaitu pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Manusia sebagai makhluk Allah SWT manusia memiliki potensi sebagai makhluk yang berdiri sendiri. Dengan dibekali oleh akal pikiran dimensi ini cenderung
mendekati
fungsi
manusia
sebagai khalifah di bumi. Berdiri sendiri dimaksudkan bahwa manusia bertanggung jawab atas perbuatannya, perkataan dan
dalam
persetujuan selama hidup di bumi sebagai
Djamarah, 2011:148 ), Motivasi adalah
pemilik, pengelola dan pemakai (konsumen)
suatu perubahan energi di dalam pribadi
terhadap
seseorang yang ditandai dengan timbulnya
SWT. Dari peran ini diharapkan manusia
afektif ( perasaan ) dan reaksi untuk
dapat menciptakan hidup harmonis di muka
mencapai tujuan.
bumi.
Motivasi adalah dorongan dasar yang menggerakkan seseorang bertingkah laku. Dorongan ini seseorang
yanng
berada
pada diri
menggerakkan
alam
Untuk
titipan/pemberian
menumbuh
Allah
kembangkan
potensi ini diperlukan proses pendidikan. Pada dasarnya pendidikan adalah laksana eksperimen yang tidak pernah
untuk
selesai sampai kapan pun, sepanjang ada
melakukan sesuatu yang sesuai dengan
kehidupan di dunia ini. Dikatakan demikian
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
karena pendidikan merupakan bagian dari
juga yang tidak melanjutkan pendidikannya,
kebudayaan dan peradaban manusia yang
karena
terus berkembang. Hal ini sejalan dengan
dihindarkan, misalnya tidak adanya sebuah
pembawaan
motivasi
mannusia
yang
memiliki
suatu
sebab
dalam
yang
diri
tidak
untuk
bisa
belajar.
potensi kreatif dan inofatif dalam segala
Kenyataan menunjukkan bahwa tidak semua
bidang kehidupannya.
siswa yang lulus dari SMP semuanya akan
Sudirman
N,
dkk
(1992
:
4)
menyatakan bahwa “Pendidikan diartikan sebagai
usaha
yang
dijalankan
melanjutkan pendidikkannya ke jenjang yang lebih tinggi.
oleh
Dari hal tersebut peneliti ingin
seseorang atau kelompok orang lain agar
membuktikan apakah ada sebuah hubungan
menjadi dewasa atau mencapai tingkat hidup
antara motivasi diri terhadap kelanjutan
atau penghidupan yang lebih tinggi dalam
pendidikan setelah siswa lulus SMP.
arti mental”. Dewasa disini dimaksudkan adalah dapat bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri
secara
biologis,
psikologis,
pedagogis dan sosiologis. Sehingga individu mampu
melaksanakan
pendidikannya
–
tugas
sesuai
dengan
tugas tugas
perkembangan individu.
II.
Berdasarkan
sadar
pendidikan
akan tentunya
judul
skripsi
maka
penelitian menggunakan teknik penelitian korelasi
product
moment
yaitu
ingin
mengetahui adanya hubungan motivasi diri terhadap kelanjutan pendidikan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Pacitan.
Siswa yang memiliki motivasi diri yang
METODE
pentingnya akan
sebuah
memikirkan
Pendekatan sebagai
penelitian
pedoman
bagi
digunakan
peneliti
untuk
melakukan rancangan dan mengumpulkan
sebuah tantangan hidup masa depan yang
data
mengharuskan manusia mampu mengikuti
Penerapan
perkembangan zaman yang akhirnya siswa
digunakan adalah penelitian kuantitatif yaitu
mempunyai
suatu penelitian yang dituntut menggunakan
tekad
untuk
melanjutkan
dalam
suatu metode
setelah siswa lulus dari pendidikan di SMP.
penafsiran terhadap data tersebut, serta
pendidikannya namun tidak dipungkiri ada Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
pengumpulan
yang
angka
siswa yang tamat dari SMP melanjutkan
dari
penelitian,
ilmiah.
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
Merupakan suatu kenyataan para
mulai
penelitian
data,
penampilan dari hasilnya. Peneliti mengangkat judul tersebut karena ingin mengetahui hubungan antara
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
variabel bebas (motivasi diri) dan variabel
dalam
pengadaan
instrumen
penelitian
terikat (kelanjutan pendidikan).
melalui beberapa tahap. Adapun prosedur yang ditempuh adalah perencanaan butir soal, penyuntingan, uji coba, penganalisaan
III. HASIL DAN KESIMPULAN
hasil, dan pengadaan revisi terhadap item –
HASIL
item yang dirasa kurang baik. Bentuk skala
Berdasarkan hasil analisis data dan didukung teori – teori yang dijadikan landasan, maka pembahasan hasil pengujian hipotesis yang menyatakan ada Hubungan Motivasi
Diri
Terhadap
yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
tertutup.
Subjek
diminta
untuk
memilih satu jawaban yang sesuai dengan dirinya. Jadi pertanyaan bersifat tertutup.
Kelanjutan
Sebelum
instrumen
tersebut
Pendidikan Siswa Kelas VIII Di SMP
digunakan sebagai alat pengumpul data,
NEGERI 2 PACITAN Tahun Pelajaran
maka terlebih dahulu dilakukan uji validitas
2014/2015 diawali dari proses pengadaan
dan
instrumen angket penelitian.
validitas instrumen dihitung menggunakan
Menurut
Mc.
Donald
(
dalam
Djamarah, 2011:148 ), Motivasi adalah suatu perubahan energi di dalam pribadi seseorang yang di tandai dengan timbulnya afektif ( perasaan ) dan reaksi untuk
uji
reliabilitas.
Untuk
mengukur
rumus product moment. Berdasarkan dari 30 item soal angket motivasi diri yang diuji validitas diperoleh 25 item soal yang dinyatakan valid dan dari 30 item soal angket kelanjutan pendidikan siswa yang diuji validitas, diperoleh 24 item soal yang
mencapai tujuan.
dinyatakan valid. Sedangkan dari hasil Menurut UU No. 20 tahun 2003
pengujian
reliabilitas
menggunakan
Pendidikanadalah usaha sadar dan terencana
koefisien alfa untuk angket motivasi diri
untuk mewujudkan suasana belajar dan
diperoleh nilai r11= 0,858 dan angket
proses pembelajaran agar peserta didik
kelanjutan pendidikan siswa diperoleh nilai
secara aktif mengembangkan potensi dirinya
r11 0,825.
untuk
memiliki
kekuatan
spiritual Pengujian
keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang
diperlukan
dirinya,
masyarakat,
dilakukan
dengan menggunakan uji statistik koefisien korelasi
yang
menggunakan
bangsa, dan Negara.
hipotesis
sebelumnya rumus
Taro
dilakukan Yamane
dikarenakan jumlah populasi kuran dari 100 Langkah-langkah Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
yang
ditempuh
orang. simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan hasil analisis data yang
IV.
DAFTAR PUSTAKA
diperoleh dengan menggunakan metode analisis
korelasi
product
moment,
didapatkan nilai rhitung= 0,751. Selanjutnya
Ali
Muhidin,
Analisis Korelasi, Regresi, dan
signifikan 5% diperoleh nilai 0,329. Dengan
Jalur
demikian, maka rhitung lebih besar dari rtabel
penelitian
ini,
penelitian
Suatu
Cipta.
Hal ini dapat disebabkan adanya motivasi
Aunurrahman.
2009.
faktor – faktor dari dalam diri siwa maupun
Pembelajaran,
dari luar sehingga dapat mempengaruhi
Alfabeta. B.
Uno,
Belajar
dan
Bandung:
Hamzah.
2007.
Teori
Motivasi dan Pengukurannya,
KESIMPULAN
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh data dengan
Pendekatan
Praktik, Jakarta: PT Rineka
diri terhadap kelanjutan pendidikan siswa.
kelanjutan pendidikan siswa.
Penelitian,
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur
menunjukkan adanya hubungan motivasi
diri siswa yang timbul karena ada beberapa
Dalam
Bandung : CV. Pustaka Setia.
(0,751> 0,329). hasil
&
Abdurrahman, Maman. 2009.
dikonsultasikan dengan rtabel dengan taraf
Dari
Sambas
Jamal
Ma’mur
Asmani.
2010.
menggunakan metode analisis korelasi
Panduan Efektif Bimbingan dan
product moment, didapatkan nilai rhitung=
Konseling
0,751. Selanjutnya dikonsultasikan dengan
Yogyakarta: Diva Press.
rtabel dengan taraf signifikan 5% diperoleh nilai 0,329. Dengan demikian, maka rhitung lebih besar dari rtabel (0,751> 0,329).
Ki
di
Fudyartanta.2010.
Sekolah,
Membangun
Kepribadian Dan Watak Bangsa Indonesia Yang Harmonis Dan
Sehingga dapat ditarik simpulan
Integral Pengantar ke Wawasan
bahwa, “adanya hubungan motivasi diri
Pendidikan Nasional Indonesia
terhadap kelanjutan pendidikan siswa kelas
Yang
VIII SMP Negeri 2 Pacitan tahun pelajaran
Yogyakarta: Pustaka Belajar.
2014/ 2015”.
Oemar Hamalik.2008. Perencanaan Pengajaran
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
Komprehensif.
Berdasarkan
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Pendekatan
Sistem,
Jakarta:
Bumi Aksara.
sukses-hakiki.html) di download
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas.
angun-motivasi-diri-menuju-
Bandung:
Citra
Umbara. (http://dunia.pelajarislam.or.id/dunia.pii/arsip/memb
Aidilla Fitri | 11.1.01.01.0459 Fak - Bk
tanggal 11 Januari 2015, pukul 19.52 WIB. (http://www.slideshare.net/srijadi/uuno-20-2003-sistem-pendidikannasional/download) di download tanggal 11 Januari 2015, pukul 20:00 WIB.
simki.unpkediri.ac.id || 9||