PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI NOMOR
:
11/DAGLU/PER/7/2008 TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN VERIFIKASI TERHADAP PERUSAHAAN YANG TELAH MENDAPAT PENGAKUAN SEBAGAI EKSPORTIR TERDAFTAR PRODUK INDUSTRI KEHUTANAN (ETPIK)
DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI, Menimbang
Mengingat
: a.
bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Pasal 7 ayat (2) Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 20/M-DAG/PER/5/2008 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan, perlu mengatur Tata Cara Pelaksanaan Verifikasi Terhadap Perusahaan yang Telah Mendapat Pengakuan Sebagai Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan (ETPIK);
b.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri;
: 1.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara Republik Indonesia sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Presiden R.I. Nomor 63 Tahun 2005;
2.
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 34/M Tahun 2005 tentang pengangkatan Pejabat Eselon I dilingkungan Departemen Perdagangan;
3.
Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 14/M-DAG/PER/3/2006 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penerbitan Surat Izin Usaha Jasa Survey;
4.
Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 20/M-DAG/PER/5/2008 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan;
Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008
MEMUTUSKAN : Menetapkan
:
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN VERIFIKASI TERHADAP PERUSAHAAN YANG TELAH MENDAPAT PENGAKUAN SEBAGAI EKSPORTIR TERDAFTAR PRODUK INDUSTRI KEHUTANAN (ETPIK).
Pasal 1 Dalam Peraturan Direktur Jenderal ini yang dimaksud dengan: 1.
Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan (ETPIK) adalah perusahaan industri kehutanan yang telah memperoleh pengakuan sebagai ETPIK dari Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Departemen Perdagangan.
2.
Verifikasi adalah kegiatan untuk membuktikan, membandingkan dan menguji keabsahan dokumen, keberadaan perusahaan, aktivitas produksi dan ekspor sesuai dengan izin yang dimiliki oleh ETPIK.
3.
Surveyor adalah badan usaha yang telah memiliki Surat Izin Usaha Jasa Survey (SIUJS) yang diterbitkan oleh Departemen Perdagangan yang ditugaskan untuk melakukan verifikasi ETPIK. Pasal 2
(1) Ekspor produk industri kehutanan sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 20/M-DAG/PER/5/2008 tentang Kententuan Ekspor Produk Industri Kehutanan hanya dapat dilakukan oleh ETPIK. (2) Terhadap perusahaan yang telah mendapat pengakuan sebagai ETPIK dapat dilakukan verifikasi. Pasal 3 (1)
Verifikasi dilakukan Perdagangan Luar
2
oleh Pejabat Direktorat Jenderal Negeri Departemen Perdagangan,
Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008
Direktorat Jenderal Industri Agro dan Kimia, Departemen Perindustrian dan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan, Departemen Kehutanan dan/atau oleh Surveyor Independen yang ditetapkan oleh Menteri Perdagangan; (2)
Dalam hal terdapat dugaan adanya ketidaksesuaian data yang tercantum pada dokumen saat pengajuan ETPIK, verifikasi dapat dilakukan oleh Pejabat Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Departemen Perdagangan, Direktorat Jenderal Industri Agro dan Kimia, Departemen Perindustrian dan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan, Departemen Kehutanan;
(3)
Dengan segala keterbatasan yang dimiliki oleh pemerintah, maka pelaksanaan kegiatan verifikasi dapat dilakukan oleh Surveyor Independen setelah mendapat penunjukan oleh Menteri Perdagangan. Pasal 4
(1) Pelaksana verifikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 wajib : a. mengirimkan Daftar Isian kepada ETPIK dengan melampirkan surat pemberitahuan pelaksanaan verifikasi dari Departemen Perdagangan; b. menerima Daftar Isian sebagaimana dimaksud pada butir a yang dikirim paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja sebelum verifikasi dilaksanakan; c. menerima Daftar Isian yang telah diisi dan dilengkapi oleh ETPIK; dan d. melakukan survey lapangan untuk memastikan kebenaran Daftar Isian yang disampaikan oleh ETPIK. (2) Bentuk Daftar Isian adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan ini. Pasal 5 Hal-hal yang diperiksa dalam rangka verifikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf d, terdiri dari :
3
Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008
1. Aspek administrasi umum, meliputi : a. keberadaan perusahaan; b. tenaga kerja; c. nilai investasi; dan d. fasilitas produksi. 2. Aspek administrasi legalitas, meliputi : a. Berita Acara Pemeriksaan dan Rekomendasi dari instansi teknis di daerah yang membina bidang industri kehutanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku; b. izin industri; c. Tanda Daftar Perusahaan (TDP); d. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); dan e. Akte Notaris Pendirian Perusahaan dan perubahannya. 3. Aspek teknis, meliputi : a. jenis, jumlah dan kapasitas produksi; dan b. jenis, jumlah dan kondisi umum mesin. 4. Aspek bahan baku dan produksi, meliputi : a. rencana dan realisasi pemenuhan bahan baku : jumlah, jenis dan asal sumber bahan baku; dan b. rencana dan realisasi produksi. 5. Aspek pemasaran, meliputi : a. rencana dan realisasi pemasaran dalam negeri; dan b. rencana dan realisasi pemasaran ekspor. 6. Kewajiban pelaporan sesuai Pasal 11 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 20/M-DAG/PER/5/2008 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan.
4
Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008
Pasal 6 Pelaksanaan verifikasi yang dilakukan oleh surveyor dapat didampingi oleh Pejabat dari Departemen Perdagangan. Pasal 7 (1)
Hasil verifikasi dituangkan dalam bentuk Laporan Hasil Verifikasi ETPIK (LHV ETPIK);
(2)
Bentuk Laporan Hasil Verifikasi ETPIK (LHV ETPIK) yang dilakukan oleh Pejabat Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Departemen Perdagangan, Direktorat Jenderal Industri Agro dan Kimia Departemen Perindustrian dan Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan Departemen Kehutanan adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran II;
(3)
Bentuk Laporan Hasil Verifikasi ETPIK (LHV ETPIK) yang dilakukan oleh Surveyor adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran III. Pasal 8
Hasil verifikasi ETPIK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1) disampaikan kepada Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Departemen Perdagangan per-triwulan.
Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal 29 Juli 2008. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI
DIAH MAULIDA
5
LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI
Nomor
:
Tanggal
:
1
Lampiran I
:
Daftar Isian Untuk Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
2
Lampiran II
:
Formulir Laporan Hasil Verifikasi ETPIK
DIREKTUR JENDERAL PERDAGANGAN LUAR NEGERI
DIAH MAULIDA
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
AA1
No. ETPIK : A.
ADMINISTRASI UMUM
1. Keberadaan Industri a. Nama Pemegang ETPIK
: ___________________________________________________
b. Jenis Industri
: ___________________________________________________
c. Tanggal Penerbitan ETPIK: ___________________________________________________ d. Alamat 1. Kantor Pusat
: Jl. _________________________________________________ RT /RW _________Kel/Desa____________________________ Kec _______________________________________________ Kab/Kodya __________________________________________ Propinsi ____________________________________________ Kodepos __________ Telephone _______________________ Fax. __________________Email _______________________
2. Pabrik(*)
: Jl._________________________________________________ RT/RW _________Kel/Desa_____________________________ Kec _______________________________________________ Kab/Kodya _________________________________________ Propinsi ____________________________________________ Kodepos __________ Telephone _______________________ Fax. __________________Email _______________________
e. Susunan Komisaris
:
1. ___________________ Jabatan __________________ 2. ___________________ Jabatan __________________ 3. ___________________ Jabatan __________________ 4. ___________________ Jabatan __________________
*) Apabila pabrik lebih dari satu tempat tambahkan pada halaman tersendiri sebagai lampiran dengan format penulisan yang sama.
Hal 1 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
A2
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
f. Susunan Direksi
:
1. ___________________ Jabatan __________________ 2. ___________________ Jabatan __________________ 3. ___________________ Jabatan __________________ 4. ___________________ Jabatan __________________
g. Rincian Pemegang Saham Nama Pemegang Saham
Jumlah Saham
Prosentase
Jumlah Nominal
(1)
(2)
(3)
(4)
h. Pejabat Penghubung & Jabatan (Contact Person)
: 1. ____________________Jabatan :_________________ Nomor HP :_____________________ : 2.____________________Jabatan :_________________ Nomor HP :________________
2. Tenaga Kerja a. Tenaga Kerja Lokal Lokasi
< SLTP
SLTA
Diploma/ Akademi
S1
S2
S3
Jumlah
Kantor Pria Wanita Pabrik Pria Wanita Total Hal 2 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
A3
b. Tenaga Kerja Asing (*) Lokasi
Asal Negara
Jumlah
Bidang Keahlian**
Kantor Pria
Wanita
Jumlah Pabrik Pria
Wanita
Jumlah *) Sertakan copy Keterangan/izin Tenaga Kerja Asing KITAS dan IMTA **) Manajerial, Teknis
3. Status Perusahaan :
PMA PMDN Koperasi Non PMA/PMDN
Hal 3 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
A4
4. Nilai Investasi NILAI SESUAI IZIN INDUSTRI (Rp./ US$)
JENIS INVESTASI
NILAI SEKARANG (Rp. / US$)
1. Tanah 2. Bangunan 3. Mesin & Peralatan 4. Modal Kerja Total 5. Klasifikasi Industri
:
(Sesuai Izin Industri)
Besar (>Rp. 2 Milyar) Menengah (Rp. 200 juta - Rp. 2 Milyar) Kecil (
6. Hari Kerja Produksi a. Hari Kerja Per Industri
Jenis Industri
Tahun 2006 Semester I II
Tahun 2007 Semester I II
Jumlah
b. Hari Kerja Produksi Total : ___________ hari/tahun c. Jumlah jam kerja
: ___________ jam/hari.
d. Jumlah Shift
: ___________ shift
Hal 4 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
A7
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
7. Fasilitas Produksi No.
Fasilitas
Jumlah (Unit)
Total Luas (m2)
Kondisi (Baik/Rusak)
Status Kepemilikan
Umur (Tahun)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1
Tanah
2
Bangunan Pabrik
3
Bangunan Kantor
4
Bangunan Gudang
5
Log Pond
6
Log Yard
7
Lain-lain
8
Sumber Daya Listrik
PLN: ____________ KVA
Genset: __________ KVA
Hal 5 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
B
B. ASPEK ADMINISTRASI LEGAL (*) 1.
2.
Akte Perusahaan •
Akte Pendirian
: No. ____________________Tgl . ___________________________
•
Akte Perubahan Terakhir
: No. ____________________Tgl . ___________________________
IUI / IUT / TDI •
Izin Pendirian
: No. ___________________ Tgl ._________ Pemberi Izin _______
•
Izin Perubahan
: No. ___________________ Tgl ._________ Pemberi Izin _______
•
Izin Perluasan
: No. ___________________ Tgl ._________ Pemberi Izin _______
3.
TDP
: No. ___________________ Tgl ._________ Berlaku s/d ________
4.
SIUP
: No. ___________________ Tgl ____________________________
5.
NPWP
: No. __________________________________________________
6.
PKAPT
: No. ____________________ Tgl ._________ Berlaku s/d ________
* Lampirkan Fotokopi (dicap stempel) Akte perusahaan, IUI/IUT/TDI, TDP, SIUP, NPWP dan PKAPT
Hal 6 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN
C1
Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
C. ASPEK TEKNIS 1. Jenis dan Jumlah Kapasitas Produksi Per Tahun. Jenis Produk
Kapasitas sesuai ijin
Kapasitas Terpasang
Produksi Riil (*)
(1)
(2)
(3)
(4)
(*) Produksi Riil adalah realisasi produksi setahun, diisi dalam satuan yang sama
2. Jenis, Jumlah dan Kondisi umum Mesin Jenis Industri : Jenis Mesin Utama (1)
Merek (2)
Pengadaan Awal Baru Bekas
Kondisi Baik/ Jalan/ Rusak
Jumlah (unit)
(3)
(4)
(5)
Umur Mesin (Tahun) ≤5
>510
>1020 (6)
>2030
>30
Total Kapasitas Mesin (*) (7)
*) Total kapasitas mesin diisi dalam satuan m3 per hari/ shif/jam Catatan : Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 7 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D1
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
D. ASPEK BAHAN BAKU DAN PRODUKSI 1. Rencana Pemenuhan Bahan Baku tahun berjalan Jumlah
No
Perusahaan Pemasok
Jenis Bahan Baku
Jenis Kayu
Batang,Keping, Pcs
Volume (*) (m3)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Total (*) Volume (m3) wajib diisi ), Lampirkan RPBBI jika ada
Hal 8 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D2
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
2. Realisasi Pemenuhan Bahan Baku SKSHH/Faktur/PIB (*) No (1)
Nomor
Tanggal
(2)
(3)
Jumlah
Jenis Bahan baku
Jenis Kayu
(4)
(5)
Batang, Keping, Pcs
Volume (m3)
(6)
(7)
Asal Kayu Supplier (8)
JUMLAH (*) Lampirkan rekapitulasi satu tahun SKSHH/Faktur/PIB (bila ada) Catatan : - Realisasi pemenuhan bahan baku diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 9 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN
D3
Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
3. Rincian Penggunaan Bahan Baku berdasarkan data dari Laporan Mutasi Bahan Baku
No.
Bulan
Jenis Bahan Baku
(1)
(2)
(3)
Jenis Kayu (4)
Jenis Produk
Jumlah (Batang, Keping, Pcs)
Tujuan*)
Volume (m3)
(5)
(6)
(7)
(8)
JUMLAH *) Diisi diolah sendiri atau dijual lokal Catatan : - Rincian penggunaan bahan baku diisi/dicatat per bulan - Lampirkan Laporan Mutasi Kayu (LMK) dalam setahun -Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 10 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D4
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
4. Persediaan Awal Dan Persediaan Akhir Bahan Baku Bulan
Jenis Kayu
(1)
(2)
Catatan :
Jumlah (3)
Persediaan Awal Satuan Volume (4)
(5)
Jumlah (6)
Persediaan Akhir Satuan Volume (7)
(8)
- Rincian persediaan bahan baku diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 11 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D5
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
5. Rencana Produksi Tahun Berjalan
Jumlah No (1)
Bulan (2)
Jenis Kayu
Jenis Produk
(3)
(4)
Keping, Pcs,
Volume (m3)
(5)
(6)
TOTAL Catatan : Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya
Hal 12 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D6
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
6. Realisasi Produksi No.
Bulan
Jenis Kayu
Jenis Produk
No. HS
Jumlah
Satuan
Volume (m3)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
TOTAL Catatan : - Realisasii produksi diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 13 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
D7
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
7. Persediaan Awal Dan Persediaan Akhir Produk Bulan
Jenis Produk
Jenis Kayu
(1)
(2)
(3)
Jumlah (4)
Persediaan Awal Satuan Volume (m3) (5)
(6)
Jumlah (7)
Persediaan Akhir Satuan Volume (m3) (8)
(9)
Catatan : - Persediaan produksi diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya.
Hal 14 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
E1
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
E. ASPEK PEMASARAN 1. Rencana Pemasaran Dalam Negeri tahun berjalan No.
Bulan
Jenis Produk
Jenis Kayu
Jumlah
Sat
Volume (m3)
Tujuan
(1)
(2)
(3)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
Catatan : - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya - Kolom Tujuan di isi berdasarkan kota tujuan pengiriman.
Hal 15 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
E2
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
2. Realisasi Pemasaran Dalam Negeri tahun berjalan
BULAN
(1)
SKSHH/ Faktur Nomor
Tgl
(2)
(3)
Jumlah Jenis Produk
Jenis Kayu
Kota Tujuan
Batang, Keping, Pcs
Volume (m3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
Nilai Penjualan ( Rp ) (9)
TOTAL Catatan : - Realisasi pemasaran dalam negeri diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya - Kolom Tujuan di isi berdasarkan kota tujuan pengiriman.
Hal 16 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN
E3
Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
3. Rencana Pemasaran Ekspor tahun berjalan Jumlah No.
Bulan
Nomor HS
Jenis Produk
Jenis Kayu
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Keping, Pcs,
Volume (m3)
(6)
(7)
Nilai US $
Negara Tujuan
(8)
(9)
TOTAL Catatan : - Volume (m3) dan Negara Tujuan wajib diisi. - Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya
Hal 17 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
E4
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
4. Realisasi Pemasaran Ekspor tahun berjalan Jumlah
PEB Bulan
(1)
Jenis Produk Nomor
Tgl
(2)
(3)
(4)
Jenis Kayu
(5)
No. HS
(6)
Kpg, Pcs,
Volume (m3)
(7)
(8)
Nilai FOB US $
Negara Tujuan
(9)
( 10 )
TOTAL Catatan : - Realisasi pemasaran Ekspor diisi/dicatat per bulan - Volume (m3) dan Negara Tujuan wajib diisi, Bila tabel tidak mencukupi, copy lembaran ini secukupnya - Lampirkan Rekapitulasi realisasi satu tahun SKSHH (bila ada) dan endorsement (bila ada)
Hal 18 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
F.
DAFTAR ISIAN
F
Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
KEWAJIBAN PELAPORAN PEMEGANG ETPIK Kewajiban Pelaporan Pemegang ETPIK mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 20/MDAG/PER/5/2008 tanggal 29 Mei 2008 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan : A. Laporan Rencana dan Realisasi Produksi* Tahun …… Laporan Rencana Produksi Tahunan Semester Laporan Realisasi Produksi Semester
I
II
B. Laporan Rencana dan Realisasi Ekspor* Tahun ….. Laporan Rencana Ekspor Tahunan Semester Laporan Realisasi Ekspor Semester
I
II
*) Bubuhi dengan tanda V pada kolom yang sesuai dan lampirkan copy bukti pelaporan semester
Hal 19 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
G
G. ALIRAN PROSES PRODUKSI (Production Process Flow)
Denah/Lay out dapat dilampir
Hal 20 dari 21
LAMPIRAN I Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
DAFTAR ISIAN Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan
H
Demikian Daftar Isian ini kami buat untuk keperluan Verifikasi Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan ( ETPIK ). Seluruh data yang kami sampaikan dalam Daftar Isian ini adalah benar adanya dan dapat dipertanggung jawabkan.
____________________,____________
Nama
: ________________________
Jabatan
: ________________________
(Tanda Tangan & Cap. Perusahaan)
Hal 21 dari 21
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
A
A. KEBERADAAN INDUSTRI 1. Aspek Umum 1. Nomor ETPIK
: _________________________________________________
2. Nama Perusahaan
: _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
3. Nama Penanggungjawab : _________________________________________________ ETPIK
Sesuai Tidak Sesuai
4. Jenis Industri
: _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
5. Alamat Kantor
: _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
6. Alamat Pabrik
: _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
Catatan : 1. Berikan tanda √ pada Cex Box sesuai hasil verifikasi 2. Bila hasil verifikasi Tidak Sesuai, maka penjelasan temuannya dicatat pada kotak dibawahnya
1 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
7. Susunan Direksi
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
A
: _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
8. Susunan Komisaris
: _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
9. Status Perusahaan
: _________________________________________________ Sesuai Tidak Sesuai
Catatan : 1. Berikan tanda √ pada Cex Box sesuai hasil verifikasi 2. Bila hasil verifikasi Tidak Sesuai, maka penjelasan temuannya dicatat pada kotak dibawahnya
2 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
B
2. Aspek Legalitas 1. Akta Perusahaan
: __________________________________, Tgl ___________ Sesuai Tidak Ada Tidak Sesuai
2. Izin Industri (IUI/TDI)
: __________________________________, Tgl ___________ Sesuai Tidak Ada Tidak Sesuai
3. TDP
: __________________________________, Tgl ___________ Sesuai Tidak Ada Tidak Sesuai
4. NPWP
: __________________________________, Tgl ___________ Sesuai Tidak Ada Tidak Sesuai
5. SIUP
: __________________________________, Tgl ___________ Sesuai Tidak Ada Tidak Sesuai
Catatan : 1. Berikan tanda √ pada Cex Box sesuai hasil verifikasi 2. Bila hasil verifikasi Tidak Ada atau Tidak Sesuai, maka penjelasan temuannya dicatat pada kotak. 3. Akta perusahaan terdiri dari Akta pendiarian dan Perubahan terakhir 4. Izin Industri (IUI/TDI t erdiri dari Izin perubahan dan atau perluasan terakhir 5. Lampirkan fotokopi semua dokumen legal
3 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
B
B. KEMAMPUAN INDUSTRI 1. Aspek Teknis 1. Jumlah Kapasitas Jenis Produksi
Kapasitas Izin/thn
Kapasitas Terpasang/thn
Kapasitas Produksi Riil/thn
Catatan Temuan :
2. Jenis dan Jumlah Peralatan Produksi Jenis Peralatan Produksi
Jumlah Unit
Kapasitas
Rata-rata Umur
Merek
Catatan Temuan :
Catatan : 1. Kapasitas Izin, terpasang dan produksi riil diisi dengan satuan yang sama 2. Jenis peralatan produksi atau mesin hanya mesin utama saja.
4 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
B
2. Aspek Bahan Baku 1. Pasokan Bahan Baku
Jenis Bahan Baku
Jenis Kayu
Jumlah
Volume (M3)
Suplier
Catatan Temuan :
2. Penggunaan Bahan Baku Jenis Bahan Baku
Jenis Kayu
Persediaan Awal (M3)
Pemasukan (M3)
Penggunaan (M3)
Tujuan
Persediaan Akhir (M3)
Catatan temuan :
5 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
B
3. Aspek Produksi Catatan Produksi Jenis Produksi
Jenis Kayu
Persediaan Awal (M3)
Pemasukan (M3)
Penggunaan (M3)
Tujuan
Persediaan Akhir (M3)
Catatan Temuan :
4. Aspek Pemasaran 1. Pemasaran Dalam Negeri Jenis Produk
Jenis Kayu
Kota Tujuan
Jumlah
Volume (m3)
Niali Jual (Rp)
Catatan Temuan :
6 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
C
2. Pemasaran Luar Negeri (Ekspor) Jenis Produk
HS
Jenis Kayu
Negara Tujuan
Jumlah
Volume (m3)
Niali FOB ($US)
Catatan Temuan :
C. KEWAJIBAN PELAPORAN
Tahun........ Jenis Pelaporan
Semester I
Semester II
1. Rencana Produksi tahunan 2. Rencana Ekspor Tahunan 3. Realisasi Produksi Per-semester 4. Realisasi Ekspor Per-semester
7 Dari 8 halaman
LAMPIRAN II Peraturan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nomor : 11/DAGLU/PER/7/2008 DEPARTEMEN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
FORMULIR LAPORAN HASIL VERIFIKASI ETPIK (LHV-ETPIK)
D. KESIMPULAN
Ringkasan Kesimpulan Verifikasi :
............................, tanggal ................................
Nama
Petugas Verifikasi Tanda Tangan
Pihak Perusahaan* Nama dan jabatan
1.
2.
3.
* Ditandatangani dan distempel/dicap perusahaan
8 Dari 8 halaman
D