PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP,KEPUASAN PELANGGAN PADA JNE CABANG BANDUNG Januar Efendi Panjaitan
1
Prodi Administrasi Bisnis, Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom Email : j anuaryj t@ gmail. com
Ai Lili Yuliati
2
Prodi Administrasi Bisnis, Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom Email : Ailili 1 95
[email protected] ABSTRACT This study entitled Influence of Service Quality Customer Satisfaction at Branch JNE Bandung. Purpose of this study wqs to determine the effect of Quality of Service Quality of Service Customer Satisfaction either simultqneously or partially on Cabang JNE Bandung. JNE is a freight compqny and documents that have been established since 1990. In 2004, JNE set up headquarters in Jakqrta. The JNE Bandung has a branch ffice in Jalan Permata Kawaluyaan numbers I-4 Soekarno Hattq, Bandung. This type of research used in this research is descriptive research type using a quantitative approach. The analysis technique used is descriptive analysis techniques and multiple linear regression. While the sampling technique used is Non Probability sampling using purposive sampling and number of samples of 78 people. Based on the results of this research is that the quality of service (X) consisting of Reliability, Assurance, Tangibles, Empathy, and Responsiveness simultaneously have significant influence on satisfaction customers with significant value (p value) of 0.003 < 0.05. Partial test results showed that the only variable that empathy has a partial effect on customer satisfaction with the number of variables of significance (p value) amounted to 0.02 I < 0.05.
Keywords: Quality of Service (Reliability, Assurance, Tangibles, Empathy, Responsiveness), Customer Satisfaction.
Abstrak Penelitian ini berjudul Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada JNE Cabang Bandung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kualitas layanan kepuasan pelanggan baik secara bersama-sama ataupun sebagian pada JNE Cabang Bandung. JNE adalah perusahaan pengangkutan dan pengiriman dokumen yang telah berdiri sejak tahun 1990, Pada tahun2004, JNE mendirikan kantor pusat
di Jakarta. JNE Bandung memiliki cabang di Jalan Permata Kewaluyaan nomor 1 - 4 Soekarno Hatta, Bandung. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisa yang digunakan adalah teknik analisa deskriptif dan dengan menggunakan regresi berganda. Sedangkan sampel teknik yang digunakan adalah non probability sampel yang mbnggunakan total sampel sebesar 78 orang. Berdasarkan hasil dari penelitian ini bahwa kualitas layanan (X) yang terdiri dari kehandalan, kepastian, kenyataan, empati, dan daya tanggap, memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan dengan nilai (nilai p) 0.003 < 0.05. Sebagian hasil uji menunjukkan bahwa hanya variabel empati yang memiliki sebagian pengeruh dalam kepuasan pelanggan dengan jumlah
variabel yang signifikan (nilai
p) be{umlah
0.021 < 0.05
Kata Kunci : Kualitas Pelayanan (Reliability, Assurance, Tangibles, Empathy, Responsiveness/, Kepuasan Pelanggan
DeReMa Jurnal Manajemen Vol.
1l No. 2, September
2016
265
1.
Pendahuluan
Semakin banyaknya masyarakat
Pelayanan yang berperan penting dalam
berkualitas membentuk
yang menggunakan jasa pengiriman. maka
kepuasan konsumen, selain itu juga erat
kualitas pelayanan menjadi sangat penting
kaitannya dalam menciptakan keuntungan
untuk memenangkan persaingan. Dengan
bagi perusahaan. Semakin
memahami apa yang diinginkan dan
pelayanan yang diberikan oleh perusahaan
diharapkan oleh konsumen dari kualitas
maka kepuasan ybng dirasakan oleh
pelayanan yang diberikan, maka akan
pelanggan akan semakin tinggi.
berkualitas
didapat suatu nilai tambah tersendiri bagi
Menurut Kotler dan Keller
perusahaan tersebut. Kualitas pelayanan
(2009: I 3 8- I 39) kepuasan adalah perasaan
perlu mendapat perhatian besar dari
senang atau kecewa seseorang yang
perusahaan, karena kualitas pelayanan
berasal dari perbandingan arttarakesannya
mempunyai hubungan langsung dengan
terhadap kinerja (atau hasil) suatu produk
kemampuan bersaing
dan
tingkat
dan harapan-harapannya. Perusahaan akan
berhasil memperoleh pelanggan dalam
keuntungan perusahaan.
Kotler dalam Alma (2007:286),
jumlah yang banyak apabila dinilai dapat
mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan
memberikan kepuasan bagi pelanggan.
adalah suatu cara kerja perusahaan yang
Ketika pelanggan telah merasa puas maka
berusaha mengadakan perbaikan mutu
akan terjalin hubungan harmonis antara
secara terus-menerus terhadap proses,
produsen dan konsumen, menciptakan
produk dan service yang dihasilkan
dasar yang baik bagi pembelian ulang dan
perusahaan. Sedangkan menurut'l)iptono
membentuk rekomendasi dari mulut ke
(2007), kualitas pelayanan merupakan
mulut yang dapat menguntungkan sebuah
upaya pemenuhan kebutuhan
perusahaan.
dan
keinginan konsumen serta ketepatan
Kepuasan konsumen
terhadap
penyampaiannya dalam mengimbangi
perusahaan jasa diartikan sebagai suatu
harapan konsumen.
keadaan dimana harapan konsumen
Kualitas pelayanan dapat diukur
terhadap suatu pelayanan sesuai dengan
dengan lima dimensi sesuai dengan urutan
2007), yaitu keandalan, jaminan, bukti
yang diterima tentang pelayanan yang diberikan kepada konsumen. Jika pelayanan suatu
fisik, empati dan daya tanggap.
perusahaan jasa tersebut
derajat kepentingan relatifnya (Tjiptono,
266
kenyataan
DeReMa Jurnal Manajemen VoL I
jauh
dibawah
I No. 2, September
2016
harapan konsumen maka konsumen akan
jika
kecewa. Sebaliknya,
layanan yang
yan1 dipilih secara acak. Kemudian
peneliti membuat daftar
yang
mengenai
diberikan memenuhi harapan konsumen,
pelayanan
maka konsumen akan senang. Harapan
pelanggan terhadap
konsumen dapat diketahui
dari
dengan keadaan aktual yang diberikan
sendiri
saat
oleh JNE. Hasil observasi tersebut dapat
pengalaman mereka
menggunakan pelayanan suatu perusahaan
jasa, omongan orang lain dan informasi iklan.
JNE sebagai
diharapkan
jasa
oleh
pengiriman
dilihat pada tabel 1.2 berikut ini: Tabel I Pelayanan yang diharapkan Konsumen dengan Keadaan aktual yans diberikan oleh JNE
perusahaan yang
bergerak dalam bidang jasa dituntut untuk
memberikan pelayanan yang berkualitas
kepada pelanggannya.
Keputusan
pelanggan untuk menggunakan jasa
Memiliki
iNE telah memiliki
website aeat
website
konsumen
www.ine.co.id
dapat
sebagai
sarana
memperoleh
pemeberitaan
pengiriman barang terjadi apabila kualitas
informasi
informasi
pelayanan pada perusahaan pengiriman
mengenai
barang tersebut sesuai dengan apa yang diharapkan pelanggan.
Untuk dapat mengetahui pelayanan yang diberikan perusahaan tersebut, pada
tanggal 5 Oktober 2013
peneliti
perusahaan
Mampu
Memiliki
memberitahu
fasilitas
kan
OnlineTracking
letak
website jne.co.id
barang secara
yang dapat diakses
real- time
oleh
memasukkan
di Jalan Permata
ini dipilih karena
mcrupakan kantor pusat JNE wilayah
Bandung. Lokasi
ini juga yang akan
menjadi objek penelitian
di
nomor resi yang
terdapat
pada
nota pengiriman Pcndistribusia
Estimasi waktu
JNE pernah
n barang yang
barang sampai
melakukan
cepat
sesuai dengan
pengiriman
pilihan paket
barang
pengiriman
waktu yang tidak
yaitu:
sesuai
dalam
penelitian ini.
Observasi dilakukan
konsumen
dengan
Kawaluyaan nomor 1-4 Soekarno Hatta
Bandung. Lokasi
fasilitas Online Trocking pada
keberadaan
melakukan observasi awal di JNE cabang
Bandung yang terletak
JNE telah memiliki
,
a. dengan
melakukan wawancara singkat kepada sepuluh pelanggan JNE di kota Bandung
DeReMa Jurnal Manajemen VoL 11 No. 2, September 2016
dengan
dengan
SS
harapan
(sampai
pelanggan
pada hari
terutarna
yang
saat hari
sama)
besar.
pada
hari
267
b.
c.
d,
YES (satu
Handal dalam
Memiliki
JNE telah memiliki
hari)
menanggulan
Costumer
Costumer Service
REG (dua
gi masalah
Seruice dan
dan Call Center di
6.
sampai
Coll Center
line
dengan
yanS
021-29278888.
empat
profesional
harl)
untuk
OKE
melayani
(empat
keluhan
sampai
pelanggan
tujuh hari) 4.
Memiliki kantor
Mampu
yang tersebar
menjangkau
hingga
Sumber: Jawaban responden dan pengolahan oleh peneliti JNE hanya
memiliki kantor
di seluruh ke
indonesia
telephone
cabang di kota
pelosok
besar dan daerah
daerah
tertentu saja
terpencil.
sehingga jika ingin
Dari tabel 1 tersebut di atas, dapat
diketahui bahwa hampir pelayanan
melakukan
seluruh
yang diharapkan oleh
konsumen sudah dipenuhi oleh JNE. Namun pada point ketiga dan keempat
pengiriman barang ke daerah
terdapat
gap attara harapan
konsumen
terpencil akan
dengan kenyataan yang terjadi. Hal ini
memerlukan waktu dan biaya yang lebih mahal. 5.
Bertanggung
JNE akan
Pernah
jawab
mcngganti
barang
terhadap
barang yang
diterima
keamanan
hilang atau
pelanggan
barang yang
rusak
atau tidak sesuai
maksimal
dengan
sepuluh kali
pada saat dikirim.
dikirimkan.
terjadi yang
disebabkan karena pada waktu-waktu hari
besar, misalnya hari Raya Lebaran dan
Natal terjadi banyak pengiriman barang
yang dilakukan oleh konsumen yang rusak
kondisii
dapat menyebabkan keterlambatan barang tersebut sampai ke tujuan dengan
lipat dari
tepat waktu, disamping adanya arus lalu
ongkos kirim.
lintas yang cukup padat yang
Jika
diasuransikan maka JNE akan
menanSgung
dapat
menyebabkan barang tersebut tidak bisa tepat waktu sampai ke tujuan. Demikian
juga untuk pengiriman barang ke daerah
biaya ganti
rugi keseluruhan dari harga barang yang hilang atau rusak
terpencil, JNE akan memungut biaya tambahan.
Hal ini
disebabkan karena
kantor cabang JNE hanya berada di kota-
kota besar saja dan belum memiliki cabang di kota-kota terpencil.
tersebut.
268
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I
No. 2, September 2016
Dengan adanya
Berdasarkan uraian latar belakang
permasalahan
di
tersebut di atas, hal ini akanmenyebabkan
masalah
ketidakpuasan konsumen
dalam penelitian
terhadap
pelayanan yang diberikan JNE. Apabila
ini
adalah:
l.Bagaimana kualitas pelayanan pada
hal ini dibiarkan akan mengakibatkan kerugian yang cukup besar bagi JNE ke
atas, maka rumusan masalah
JNE cabang Bandung? 2. Bagaimana kepuasan pelanggan pada
JNE cabang Bandung?
depannya.
Permasalahan
ini perlu
segera
3.
Bagaimana pengaruh
kualitas
diatasi karena akan memberikan dampak
pelayanan secara simultan terhadap
kepada perusahaan dimana kualitas
kepuasan pelanggan pada JNF cabang
pelayanan yarLg kurang/tidak
Bandung?
sesuai
dengan harapan pelanggan
akan
4.
Bagaimana pengaruh
kualitas
memberikan pengaruh yang kurang baik
pelayanan secara parsial terhadap
kepada kepuasan pelanggan
yarLg
kepuasan pelanggan pada JNE cabang
akhimya akan berdampak
pada
Bandung?
keuntungan perusahaan.
Dari uraian tersebut di
Tujuan dari penelitian
atas
ini
adalah
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
untuk mengetahui dan menganalisis:
antara kualitas pelayanan
1. Kualitas pelayanan pada JNE cabang
kepuasan konsumen.
terhadap
Hal ini
telah
dibuktikan oleh peneliti terdahulu yaitu Mahendra (2011) dalam skripsinya yang
berjudul
ooPengaruh
kualitas pelayanan
Bandung
2. Kepuasan pelanggan pada JNE
cabang
Bandung
3. Pengaruh Kualitas pelayanan
secara
terhadap kepuasan pelanggan Low Cost
simultan terhadap kepuasan pelanggan
Carrier Airlanes Airasia
pada JNE cabang Bandung
Indonesia
periode Januari-Juni 2011", bahwa secara
4. Pengaruh Kualitas pelayanan
secara
simultan dan parsial terdapat pengaruh
parsial terhadap kepuasan pelanggan
yarag signifinkan antara
pada JNE cabang' Bandung.
kualitas
pelayanan terhadap kepuasan pelanggan sebesar
43oZ dan sisanya sebesar 577o
dipengaruhi oileh faktor lain yang tidak
Kajian Literatur Pengertian Kualitas Pelayanan
Kotler (Alma
diteliti dalam penelitian tersebut". EcReMa Jurnal Manajemen Yol. I
2. 2.1
I
No. 2, September 2016
2007:286)
269
mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan
memberikan layanan dengan tmggap,
adalah suatu cara kerja perusahaan yang
yakni motivasi para karyawan dalam
berusdra mengadakan perbaikan mutu
m€mecahkan masalah yang dihadapi
secara terus menerus terhadap proses,
pelanggan dalam menagunakan jasa
produk dan servis yang
dihasilkan
3. Jaminan
perusahaan Menurut Tjiptono (2007),
Jaminan mencakup
kualitas pelayanan merupakan upaya
kompetensi, kesdpanan dan sifat dapat
pemenuhan kebutuhan
konsumen
dan
pengetahuan,
keinginan
dipercaya yang dimiliki para staf, bebas
ketepatan
dari bahaya, risiko atau keraguan. Yaitu
serta
balk
penyampaiannya dalam mengimbangi
mengenai pengetahuan
harapan konsumen.
karyawan dalam menangani pertanyaan
2.2
atau keluhan dari pelanggan
Dimensi Kualitas Pelayanan Kualitas jasa pada umumnya tidak
dilihat dalam konstruk yang
terpisah,
melainkan secara agregat dimana dimensi-
dimensi individual dimasukkan untuk
jasa secara keseluruhan. Tjiptono (2009:269) mendapatkan kualitas
mengungkapkan bahwa terdapat lima dimensi utama kualitas pelayanan (sesuai urutan deraj at kepentingan relatifnya)
[.
dari
Keandalan
Keandalan
4. Perhatian Perhatian meliputi kemudahan dalam menjalin relasi, komunikasi yang balk, perhatian pribadi, dan pemahaman alas
kebutuhan individual para pelanggan
yaitu sikap karyawan
menunjukkan perhatian yar.g tulus dalam melayani pelanggan.
5. Bukti Fisik. Tampilan fisik meliputi fasilitas fisik, perlengkapan, pegawai,
yakni
kemampuan
yang
dan
sarana
komunikasi.
memberikan layanan yang dijanjikan dengan segera, akurat dan memuaskan
Artinya para karyawan mernberikan pelayanan yang sesuai dengan harapan pelanggan.
Pengertian Kepuasan Pelanggan
Kotler dan Keller (2009:138-139)
mengungkapkan kepuasan
adalah
perasaan senang atau kecewa seseorang
2. Dayatanggap
yang berasal dari perbandingan antara
Daya tanggap yaitu kcinginan para staf
untuk membantu para pclanggan dan
270
2.3
kesannya terhadap kinerja (atau hasil) suatu produk dan harapan harapannya.
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I I No. 2, September 2016
Lovelock dan Wright
(2007:102)
dengan cara memaksimalkan pengalaman
menyatakan bahwa, kepuasan adalah
pelanggan yang menyenangkan
keadaan emosional, reaksi pascapembelian mereka, dapat berupa
meminimalkan atau
kemarahan, ketidakpuasan, kejengkelan,
menyenangkan.
pengalaman pelanggan
dan
meniadakan
yang
kurang
netralitas, kegembiraan dan kesenangan.
Dari hasil penelitian Yuliarmi dan
Kepuasan dipengaruhi oleh perbandingan
Riyasa (2007) secara bdrsama-sama atau
layanan yang dipahami dengan pelayanan
simultan seluruh dimensi dari kualitas
yang diharapkan, dan sebagai reaksi emosional jangka pendek pelanggan
pelayanan, yaitu faktor keandalan, faktor
kine{a pelayanan tertentu.
empati, dan faktor berwujud berpengaruh
terhadap
ketanggapan, faktor keyakinan, faktor
Indikator untuk mengukur kepuasan
secara signifikan terhadap
pelanggan, menurut Yuliarmi dan Riyasa
pelanggan pada PDAM Kota Denpasar.
(2007) adalah:
Sedangkan secara parsial, faktor
1.
Kesesuaian kualitas pelayanan dengan
keandalan tidak berpengaruh nyata dan
tingkat harapan.
positif terhadap kepuasan pelanggan
2. Tingkat
kepuasan
apabila
kepuasan
PDAM Kota Denpasar.
dibandingkan dengan yang sejenis
3. Tidak ada pengaduan
atau komplain
2.5
Penelitian Terdahulu Beberapa peneliti baik di Indonesia
yang dilayangkan.
maupun Luar Negeri telah melakukan
2.4
Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan
Kualitas memberikan suatu
penelitian mengenai Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan dengan obyek yang berbeda.
Di
dorongan kepada pelanggan untuk menjalin ikatan hubungan yang kuat
dengan perusahaan. Dalam jangka panjang, ikatan seperti ini memungkinkan
untuk memahami dengan seksama harapan pelanggan serta
perusahaan
kebutuhan mereka sehingga perusahaan
Indonesia diantaranya adalah:
Jaya Kelana (2012), Mahanani (2010), Mahendra (2012), Kusuma Atmaj a (20 1 i ),
Fachrurrazi (2011), Putu Riyasa (2007),
Aryani, Rosinta (2010), Setyorini (2011), Herlistyani et al (2012), Mulyono
et
al
(2007).
dapat meningkatkan kepuasan pelanggan
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 11 No. 2, September 2016
271
Di Luar Negeri
adalah: Hafeez,
Muhammad (2012), Shoki et
al
(2072),
tingkat harapan.
2. Tingkat kepuasan
Liang Kheng et al (2010), Mosahab et al (2010),
W*g,
dibandingkan dengan yang sejenis
3.
Shieh (2006).
Dari hasil penelitian mereka menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan antara Kualitas
Pelayanan
Tidak ada pengaduan atau komplain yang dilayangkan.
Berdasarkan dikemukakan
di
uraian yang
penelitian
Kerangka Pemikiran
telah
atas, secara skematis
model kerangka pemikiran
Terhadap Kepuasan Pelanggan.
2.6
apabila
ini dapat digambarkan
dalam
sebagai
berikut
Tjiptono (2007) mengungkapkan
kualitas pelayanan adalah pemenuhan kebutuhan
dan
konsumen serta
upaya
keinginan
1 .
Kesesuaian kualitas pelayanan
ketepatan
dengan tingkat
penyampaiannya dalam mengimbangi
harapan.
2.Tingkat kepuasan
harapan konsumen. Kualitas pelayanan
apahila
dapat diukur dengan lima dimensi kualitas
dibandingkan
jasa yaitu Keandalan, Jaminan, Bukti Fisi( Empati, dan Daya Tanggap.
dengan yang sejenis.
3.Tidak ada pengaduan atau
Kualitas pelayanan yang baik akan
komplain yang
berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan
baik secara simultan dan parsial . Kotler
dan
Keller
dilayangkan.
Sumber:Tjiptono
Sumber:Yuliarmi dan
(2009:269)
Riyasa (2007)
(2009:138-1 39)
mengungkapkan kepuasan pelanggan adalah perasaan senang atau kecewa Gambar 2.1
seseorang yang berasal dari perbandingan
antara kesannya terhadap kinerja (atau
hasil) suatu produk dan
harapan-
harapannya. Kepuasan pelanggan dapat
diukur dengan beberapa indikator yaitu,
272
Kerangka
Pengaruh parsila Pengaruh
-2.7 Hipotesis Penelitian Berdasarkan kerangka pemikiran
Yuliarmi dan Riyasa (2007):
1.
Ketenngan:
Kesesuaiankualitaspelayanandengan
pada gambar 2.1, hipotesis yang diajukan
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 1l No. 2, September 2016
dan akan dibuktikan kebenarannya dalam
ini
3.2
Variabel Penelitian
adalah: kualitas pelayanan
Dalam penelitian ini terdapat dua
yang terdiri dari keandalan, jaminan,
variabel, yaitu: kualitas pelayanan sebagai
bukti fisik, empati dan daya taaggap
variabel independen atau variabel bebas
secara simultan dan parsial berpengaruh
(variabel
penelitian
signifikan terhadap kepuasan pelanggan.
X) yang terdiri dari keandalan (Xr), jaminan (Xz), bukti fisik (X:), perhatian
3. 3.1
(&), daya tdnggap (Xs) dan
METODE PENELITIAN
kepuasan konsumen sebagai variabel
Jenis Penelitian
dependen atau variabel terikat (variabel
Penelitian
ini
menggunakan jenis
Y).
penelitian deskriptif dan kausal dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Riduwan
3.3
(2010:65) penelitian deskriptif yaitu
Skala pengukuran Pengukuran setiap variabel dalam
penelitian yang diarahkan untuk memecahkan masalah dengan cara
pengukuran ordinal dan skala instrumen
memaparkan atau menggambarkan apa
yang digunakan dalam penelitian ini
adanya hasil penelitian. Penelitian kausal
adalah menggunakan Skala Likert dengan
menurut Sugiyono (2011:37) merupakan
kisaran 1-5.
penelitian ini menggunkan
sklala
jenis penelitian dimana adanya hubungan yang bersifat sebab akibat antara variabel
independen (variabel
yang
3.4
Populasi dan Sampel Populasi pada penelitian ini adalah
mempengaruhi) dan dependen (variabel
Pelanggan
yang dipengaruhi). Metode Penelitian
pengiriman JNE cabang Bandung dan
Kuantitatif merupakan metode penelitian
masih aktif dalam periode
yang
filsafat
hingga 18 Maret 2014yangberjumlah 350
positivisme, digunakan untuk meneliti
pelanggan. Namun pihak perusahaan tidak
pada populasi atau sampel
dapat memberikan data pelanggan secara
berlandaskan
pengumpulan data
pada
tertentu,
.menggunakan
instrumen penelitian, analisis data bersifat
yang menggunakan
jasa
I Januari 2013
rinci untuk penelitian ini
dikarenakan
alasan rahasia perusahaan.
kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk
Teknik sampling yang digunakan
menguji hipotesis yang telah ditetapkan
adalah nonprobability sampling dengan
(Sugiyono, 2011:8)
jenis purposive samplin, yaitu teknik
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I No, 2, Septernber 2016
273
penentuiur sampel dengan pertimbangan
2. Studi Lapangan, yaitu dengan
cara
tertentu (Sugiyono, 201285). Dengan
interview (wawancara) dan penyebaran
teknik tersebut setiap responden dalam
kuesioner (angket)
penelitian
ini dipilih melalui
screening
3. Observasi, yaitu dengan melakukan
question yaitu dengan menentukan kriteria
kunjungn langsung ke obyek penelitian
responden harus sudah lebih dari dua kali
yaitu JNE Cabang Bandung,
menggunakan j asa JNE. Penentuan sampel
Permata Kawaliryaan
menggunakan berdasarkan
rumus Slovin
rumus tersebut
dan
Nomor 1-4
Sukarno Hatta Bandung.
dapat
diperoleh jumlah sampel sebesar 78
3.6
Uji Validitas dan Reliabilitas
Pengujian Validitas
responden.
penelitian
3.5
Jalan
Pengumpulan Data
ini
dalam
menggunakan rumus
korelasi P ears on P roduct Moment, dengan
Data dalam penelitian
ini
kriteria sebagai berikut:
bersumber dari data primer dan sekunder.
1. Item pernyataan yang
Data primer diperoleh dari
responden,
yaitu orang yang merespon atau menjawab pernyataan melalui kuesioner. Sedangkan
diteliti dinyatakan
valid jika r hitung > r tabel 2. ltem pernyataan yang diteliti dinyatakan
tidak valid jika r hitung < r tabel
data sekunder diperoleh dari buku-buku,
Untuk uji reliabitas
literatur, situs internet, dokumen yang ada
menggunakan metode (rumusan) koefi sien
di perusahaan, penelitian terdahulu
Alpha Cronbach. Dengan
dapat
berupa skripsi atau jumal ilmiah dan
kuesioner dinyatakan reliabel
penulis
kriteria,
jika nilai
segala macam bacaan yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti.
2006t82).
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
3.7
Teknik Analisi Data
1. Studi Kepustakaan, yaitu dengan cara
Teknik Analisi Data
mempelajari buku-buku, literatur, dan
digunakan dalam penelitian ini yaitu:
segala macam bacaan
yang
berhubungan dengan permasalahan yang diteliti.
274
yang
1. Analisis Deskriptif digunakan untuk menganalisis tanggapan responden tentang Kualitas Pelayanan dan Kepuasan
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I No. 2, September 2016
di JNE
Cabang
Bandung (menjawab
rumusan
Pelanggan masalah no.
2.
I
dan daya tanggap terhadap variabel terikat yaitu kepuasan pelanggan.
2.
dan 2).
Pengujian secara parsial (Uji T).
Analisis Regresi Linier Berganda
Dilakukan untuk mengetahui pengaruh
digunakan untuk menganalisis
secara parsial (sendiri-sendiri) variabel
pengaruh kualitas
pelayanan
bebas yang terdiri dari keandalan,
terhadap kepuasan pelanggan baik
jamianan, bukti fisik; emapti dan daya
secara simultan maupun parsial
tanggap terhadap variabel terikat yaitu
(menjawab rumusan masalah no. 3
kepuasan pelanggan.
dan 4).
Persamaan regresi yaflg digunakan
3.7.2 Analisis Koefisien Determinasi
adalah sebagai berikut:
(R,)
Y:a*brXr+bz)(z+br)G*brXr*bsXs
Digunakan
untuk
mengukur
jauh kernampuan model dalam
Dimana:
seberapa
Y
menerangkan variasi variabel dependen
: kepuasan konsumen
a : konstanta
(kepuasan pelanggan).
b : koefisien regresi
determinasi adalah arrtara
Xt: reliability X2:
Nilai
koefisien
nol dan satu.
Nilai koefisien determinasi yang kecil
aSSurAnCe
berarti kemampuan
Xz: tangibles
variabel-variabel
independen (kualitas pelayanan) dalam
X+: empathy
menjelaskan variasi variabel dependen
X5i responsivness
(kepuasan pelanggan) amat terbatas.
e i etot
Nilai
koefisien determinasi yang mendekati satu
Pengujian Hipotesis
berarti variabel-variabel
Dalam penelitian ini digunakan
(kualitas pelayanan) memberikan hampir
dua metode dalam melakukan
semua informasi yang dibutuhkan untuk
pengujian hipotesis yaitu:
memprediksi variasi variabel dependen
Pengujian secara Simultan (Uji F).
(kepuasan pelanggan)
3.7.1
1.
independen
Dilakukan untuk mengetahui pengaruh
secara simultan (bersama-sama) variabel bebas yang terdiri dari keandalan, jaminan, bukti fisik, empati
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I
No. 2, September 2016
275
4.
Hasil
Penelitian
dan
sub variabel jaminan.
Pembahasan
4.1
2) Tanggapan responden mengenai
Hasil Penelitian
Gambar 3 Garis Kontinum Tanggapan Responden Terhadap
Variabel KuaHtas Pelayanan
1) Tanggapan responden
mengenai
sub variabel Assurance
Sangat
Tidak
sub variabel keandalan
Tidak
Netral Setuju
Sangat
Setuju
Setuju
Setuju
Gambar 2 Garis Kontinum Tanggapan Responden Terhadap sub variabel
Sangat Tidak
Tidak
R el i ab
Netral
il ity
Setuju
Sangat
Setuju
Setuiu
Setuju
Berdasarkan gambar
3
dapat
diketahui bahwa secara keseluruhan persepsi responden tentang sub variabel
Berdasarkan gambar
2
dapat
jaminan sebesar 85%. Hal
ini
diketahui bahwa secara keseluruhan
menunjukkan bahwa sebagian
persepsi responden tentang keandalan
responden menyatakan sangat setuju
Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden
bahwa pegawai JNE memiliki perilaku
menyatakan setuju bahwa pihak JNE
pelanggan, barang aman sampai tujuan,
janji, menunjukkan
pegawai JNE memiliki perilaku yang
sebesar 83,2o/o.
menepati
perhatian
yang dapat menimbulkan
besar
kepercayaan
yang tulus, kepada pelanggan, melayani
dapat menimbulkan
dengan benar dan memiliki kebijakan-
pelanggan, barang aman sampai tujuan,
kebijakan yang tepat.
pegawai JNE ramah dan dapat menjawab
kepercayaan
pertanyaan dengan baik.
276
DeReMa Jurnal Manajemen Yol. 11 No. 2, September 2016
3)
Tanggapan responden terhadap Berdasarkan gambar 5 dapat diketahui bahwa sub variabel Bukti
Fisik.
secara keseluruhan persepsi
4 sub variabel Tangibles Sangat Tidak Netral Setuju sangat Tidak Setuju Setuju Setuju Gambar Garis Kontinum Tanggapan Responden Terhadap
responden
lentang sub variabel empati sebesar 82,7o/o.
Hal ini menunjukkan bahwa scbagian besar responden menyatakan setuju bahwa pegawai
JNE memberikan perhatian secara individual kepada pelanggan, memiliki jam operasional
yang sesuai dengan kebutuhan polanggan, memberikan perhatian secara tulus, dan
mampu memahami kebutuhan
khusus
pelanggan.
Berdasarkan gambar
diketahui bahwa
4
dapat
secara keseluruhan
5) Tanggapan responden mengenai dimensi Daya Tanggap.
persepsi responden tentang sub variabel
bukti fisik
sebesar 82%.
Hal
ini
Garis Kontinum
rr":!#ff
sub variabel
menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju bahwa
Sangat Tidak Tidak Setuju
JNE memiliki peralatan yang modem,
Setuju
fl esponden rerhadap
R esp ons
Netral
iv ene s s
Setuju
Sangat
Setuju
memiliki fasilitas fisik yang menarik, dan pegaw ai yangberpenampilan rapi.
4)
Tanggapan responden mengenai sub variabel Empati.
Gambar 5 Garis Kontinum Tanggapan Responden Terhadap sub variabel Empathy Sangat
Tidak Setuju
Tidak Netral Setuju Setuju
6
Berdasarkan gambar
dapat
diketahui bahwa secara keseluruhan Sangat
persepsi responden tentang sub variabel
Setuju
daya tanggap sebesar 82,70
. Hal ini
menunjukkan bahwa sebagian
besar
responden menyatakan setuju bahwa pegawai JNE memberitahu secara pasti
kapan pelanggan akan DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I
No. 2, September 2016
dilayani,
277
memberikan pelayanan yang cepat dan
Berdasarkan
tabel 7
secara
tepat, dan pegawai selalu berkeinginan
keseluruhan Kualiatas Pelayanan pada
untuk membantu p elanggan.
JNE Cabang Bandung menurut tanggapan responden berada pada kategori Setuju
6) Gambaran Kualitas Pelayanan secara Keseluruhan
atau baik. Hal
ini terlihat dari persentase
r ata-r atatotal dari keseluruhan subvariab el
Tabel2 Tanggapan Responden Terhadap Kualitas Pelayanan secara keseluruhan
Kualitas Pelayanart yang didapat yaitu sebesar 83,lzYo
Variabel Kepuasan Pelanggan Reliability
83,2
Assuronce
85
Tangibles
82
Empathy
82,7
Responsiveness
82,7
TOTAT
415,6
RATA.RATATOTAT
Gambar 8 Garis Kontinum Tanggapan Responden terhadap Variabel Kepuasan Pelanggan
Sangat
Tidak
Tidak
Setuju
Setuju
Sangat Setuju
83,12 (setuju)
Sumber: Hasil Pengolahan Data
Tanggapan responden
terhadap
Kualitas Pelayanan secara keseluruhan
Berdasarkan gambar
8
dapat
dapat digambarkan pada garis kontinum
diketahui bahwa secara keseluruhan
di bawah ini:
persepsi responden tentang Kepuasan
Gambar 7 Garis Kontinum Tanggapan Responden terhadap Kualitas Pelayanan
Pelanggan sebesar 84,9Yo. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian
besar
responden menyatakan sangat setuju Sangat
Tidak
Tidak
Netral
Setuju
Sangat
Setuiu
bahwa JNE memberikan pelayanan yang
Setuju
sesuai dengan harapan pelanggan, kualitas
JNE lebih baik daripada perusahaan pengiriman lain, dan pelayanan
pelanggan tidak pernah menyampaikan keluhan ataupun komplain kepada JNE.
278
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I No. 2, September 2016
2.2 Analisis Regresi
Linier
Berganda
Hipotesis Statistik: Ho:
Analisis dilakukan dengan
bi:
b2
:
Artinya
bl= b+= bs= 0
:
Tidak terdapat pengaruh
menggunakan program aplikasi SPSS 20
secara simultan
dimana hasilnya adalah sebagai berikut:
Kualitas Pelayanan yang terdiri dari
Tabel3
(bersama-sama)
Keandalan, Jaminan,
Bukti
Fisik,
Hasil Regresi Linier Berganda
Empati, dan Daya Tanggap terhadap
Ofident?
ffi edrillb
a,
SU.BIU
B
[4odPl
(mnt)
3351
1.346
TOTAL.Xl
.133
.099
TOTAL X2
.006
TOTAL-X3
.073
.1
To[A-J4 TOTAL X5
kepuasan pelanggan
fHtmritvShti{i\
B€b
Sio.
Iolgame
VIF
Hu:br:bz:b::btf0
2sU
.012
.174
1.344
.183
.651
1.536
.094
.008
.068
.946
.716
1,397
17
.077
.621
,s36
.718
1,393
.227
.097
.296
2.351
.021
.689
1.452
.040
,118
.040
,340
.735
.782
1,279
Artinya: Terdapat pengaruh
simultan (bersama-sans) Kualitas
Pelayanan
Depsdstvdable:TOruY
persamaan Regresi
yang terdiri
Keandalan, Jaminan,
Sumber: Pengolahan data SPSS ver. 2 1.0
Berdasarkan tabel
3
didapatkan
Linier
secara
Bukti
dan
Fisik,
Empati, dan Daya Tanggap terhadap
Berganda
kepuasan pelanggan.
sebagai berikut:
Y :0,174 Xr + 0,008 X'2+ 0,077 Y\3
Adapun kriterianya penguj i annya adalah sebagai berikut:
+ 0,296 X+ + 0,040 Xs
Uji hipotesis dalam penelitian ini
a. Jika F hitung < F tabel
dan nilai
dilakukan untuk menguji hipotesa yang
Sig. > 0,05 maka Ho diterima dan Ha
Uji hipotesis dibagi menjadi dua yaitu uji hipotesis secara
ditolak, artinya tidak ada pengaruh
telah dirumuskan.
simultan (Uji F) dan
uji hipotesis
secara
yang signifikan.
b.
Jika F hitung > F tabel dan Sig. < 0,05
maka Ho ditolak dan Ha diterima,
parsial (Uji T).
artinya terdapat pengaruh Pengujian secara Simultan (Uji F )
yang
signifikan.
Hipotesis yang akan diuji: Terdapat pengaruh secara simultan
Hasil uji F pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel4 berikut
ini:
(bersama-sama) kualitas pelayanan yang
terdiri dari Keandalan, Jaminan, Bukti Fisik, Empati, dan Daya Tanggap terhadap kepuasan pelanggan.
DeReMa Jurnal Manajemen Vol.
I1
No. 2, September 2016
279
Tabel 4
l.Variabel Keandalan.
Hasil Pengujian Simultan (Uji F)
Hipotesis variabel keandalan adalah:
ANOVA' Model
Sum
of df
Square
68.985
5
t3.797
Residual
250.485
72
3.479
Total
319.469
77
a.
Artinya : Tidak terdapat pengaruh
Mean
Squares Regression
H6:br:0
a)
sig
F
3.966
secara signifikan antara Keandalan
.003b
terhadap kepuasan pelanggan pada JNE cabang B[ndung
Dependent Variable TOTAL_Y
b) H": brl0
b.Predictors (Constant), TOTAL_X5, TOTAL_X3, TOTALI2,
Artinya: Terdapat pengaruh
signifikan antara
TOTAL-X4, TOTAL-XI
secara
Reliability
terhadap kepuasan pelanggan pada
Sumber: Pengolahan data SPSS ver. 21.0
JNE cabang Bandung.
Dan hasil
uji F diperoleh nilai F
Variabel Jaminan
hitting sebesar 3,966 dan angka signifikasi
Hipotesis variabel jaminan adalah:
(P value) sebesar 0,003, dengan tingkat
a) Ho:
signifikasi 95% (a=0,05).
bz:
0
Angka
Artinya : Tidak terdapat pengaruh
signifikasi (P value) sebesar 0,003<0,05.
secara signifikan antara Jaminan
Atas dasar perbandingan tersebut, maka
terhadap kepuasan pelanggan pada
Ho ditolak berarti variabel Keandalan,
JNE cabang Bandung
Jaminan, Bukti Fisik, Empati, dan Daya
b)Hu:
bz*0
Tanggap mempunyai pengaruh yang
Artinya: Terdapat pengaruh secara
signifikan secara simultan (bersama-sama)
signifikan antara Jaminan terhadap
terhadap variabel kepuasan pelanggan.
kepuasan pelanggan pada JNE
Pengujian secara Parsial (Uji t )
Hipotesis yang akan diuji: Terdapat pengaruh secara parsial kualitas
pelayanan yang terdiri dari Keandalan, Jaminan, Bukti Fisik, Empati, dan Daya Tanggap terhadap kepuasan pelanggan.
Hipotesis Statistik:
cabang Bandung.
Variabel Bukti Fisik Hipotesis variabel bukti fisik adalah:
a)
Ho:
b::0
Artinya : Tidak terdapat pengaruh secara
signifikan antara bukti fisik
terhadap kepuasan pelanggan pada JNE cabang Bandung
280
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 11 No. 2, September 2016
b)
Hu: br
l0
t hitung < t
Artinya: Terdapat pengaruh secara
dan Ha diterima dan Jika
signifikan antara . bukti fisik
tabel artinya Ho diterima dan Ha ditolak.
terhadap kepuasan pelanggan pada
b. Jika signifikasi < 0,05 maka Ho ditolak
JNE cabang Bandung.
4.
a. Jika t hitung > t tabel artinya Ho ditolah
Variabel Empati
dan Ha diterima dan Jika signifikasi > 0,05 maka Ho diterima dan Hu ditolak.
Hipotesis variabel empati adalah:
Dengan derajat kepercayaan yaitu 95oh
a)
(alpha 0,05) Hasil uji t pada penelitian ini
Ho:
b+:
0
Artinya : Tidak terdapat pengaruh
dapat dilihat pada tabel 5 berikut
ini
Tabel5
secara signifikan antara empati terhadap kepuasan pelanggan pada
JNE cabang Bandung
b)
H,:b+
l0
Artinya: Terdapat pengaruh secara
signifikan antara empati terhadap kepuasan pelanggan pada JNE cabang Bandung.
5.
Sumber; Data primer yang diolah
Variabel Daya Tanggap Berdasarkan hasil
Hipotesis variabel daya tanggap
a) Ho: bs: o Artinya : Tidak terdapat pengaruh
b)
t (tabel 5)
dapat dijelaskan sebagai berikut:
adalah:
secara
uji
signifikan antara daya
a. Sub Variabel keandalan
Angka signifikansi
(P
Value) pada
variabel keandalan sebesar 0,183 > 0,05,
ini
tanggap terhadap kepuas an
artinya Ho diterima. Hal
pelanggan pada JNE cabang
variabel keandalan secara parsial tidak
Bandung
mempunyai pengaruh yang signifikan
Hu: bs
l0
berarti
terhadap variabel kepuasan pelanggan
Artinya: Terdapat pengaruh secara
b.
signifikan antara daya tanggap
Angka signifikansi (P Value) pada variabel
terhadap kepuasan pelanggan pada
jaminan sebesar 0,946 > 0,05 artinya Ho
JNE cabang Bandung.
diterima. Hal ini berarti variabel jaminan
Adapun kriteria penguj ianny a adalah
Sub Variabel Jaminan
secara parsial tidak mempunyai pengaruh
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 11 No. 2, September 2016
281
yang signifikan terhadap
variabel
apabila satu variabel bebas ditambahkan
kepuasan pelanggan.
ke
c. Sub Variabel Bukti Fisk
Adjusted
Angka signifikansi (P Value) pada variabel
tabel 6 berikut ini:
dalam model yang diuji. Nilai
R
Square dapat dilihat pada
tangibles sebesar 0,536 > 0,05 artinya Ho
Tabel 6 Hasil Uji Koefisien Determinasi (Rzl
diterima. Hal ini berarti variabel bukti fisik
Uo&lSmmqf
secara parsial tidak mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap
variabel
R
.465a
a.
kepuasan pelanggan.
d.
Model
Std, Enorof
R Souare
Adjusted R Square
the Estimate
.216
.'t61
1.865'195
Predicbrs:(Conshnt),TOTAL_X5T0TAL_X3,
TOTAL-X2, TOTAL X4, TOTALXI
b.
Sub Variabel Empati
Angka signifikansi (P Value) pada variabel
empati sebesar 0,021
ditolak. Hal
<
Sumba:Pengolahan data SPSS ver. 21.0
Pada tabel
0,05 artinya Ho
ini berarti variabel empati
DependentVariable: TOTAL Y
6
dapat dilihat bahwa
nilai Adjusted R Square adalah
sebesar
ini dapat diartikan
bahwa
secara parsial mempunyai pengaruh yang
0.161. Hal
signifikan terhadap variabel
variabel independen (Keandalan, Jaminan,
kepuasan
pelanggan.
Bukti Fisik, Empati dan Daya Tanggap)
e.
dapat menjelaskan variabel
Sub Variabel Daya Tanggap
dependen
Angka signifikansi (P Value) pada variabel
(Kepuasan Pelanggan) sebesar 16%
daya tanggap sebesar 0,735 > 0,05 artinya
sedangkan sisanya diterangkan oleh faktor
Ho diterima. Hal ini berarti variabel daya
lain yang tidak teliti.
tanggap secara parsial tidak mempunyai
pengaruh yang signifikan
terhadap
variabel kepuasan pelanggan.
4.3
Pembahasan
Berdasarkan hasil deskriptif diperoleh hasil
analisis bahwa
responden mengatakan setuju bahwa pihak
Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi (R) digunakan untuk mengetahui persentase
JNE
menepati
janji,
menunjukkan
perhatian yang tulus kepada pelanggan,
yang
melayani dengan benar dan memiliki
disebabkan oleh variabel bebas (Xr, Xz,
kebijakan-kebijakan yang tepat yaitu
X1X4,, Xs). Nilai yang dipakai dalam
sebesar 83,2yo.
perubahan variabel terikat
penelitian
ini
Square, nilai
Hal ini
menunjukkan
nilai Adjusted R
tingkat variabel keandalan pada kualitas
dapat naik atau turun
pelayanan JNE sudah balk. Sedangkan
adalah
ini
(Y)
pernyataan hipotesis bahwa keandalan 282
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 1l No. 2, September 2016
berpengaruh
positif dan
signifikan
rapi yaitu
sebesar 82%.
Hal lnl
terhadap kepuasan pelanggan tidak
menunjukkan tingkat variabel bukti fisik
terbukti. Hal ini dapat ditunjukkan dengan
pada kualitas pelayanan JNE sudah balk.
nilai signifikansi (P Value) sebesar 0,183
Sedangkan pernyataan hipotesis bahwa
yang berada diatas 0,05 serta nilai
bukti fisik
koefisien regresi sebesar 0,174. Dapat
signifikan terhadap kepuasan pelanggan
disimpulkan bahwa
keandalan
tidak terbukti. Hal ini dapat ditunjukkan
berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
dengan nilai signifikansi (P Value) sebesar
terhadap kepuasan pelanggan.
0,536 yang jauh diatas 0,05 serta nilai
Responden mengatakan
sangat
berpengaruh
positif
dan
koefisien regresi sebesar 0,077. Dapat
bukti
setuju bahwa pegawai JNE memiliki
disimpulkan bahwa
perilaku yang dapat
berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
menimbulkan
kepercayaan pelanggan, barang yang
fisik
terhadap kepuasan pelanggan.
dikirim aman sampai tujuan, pegawai JNE
Responden menyatakan setuju
ramah dan dapat menjawab pertanyaan dengan balk yaitu sebesar 85%. Hal ini
bahwa pegawai JNE memberikan perhatian secara individual kepada
menunjukkan tingkat variabel jaminan
pelanggan, memiliki jam operasional yang
pada kualitas pelayanan JNE sangat baik.
sesuai dengan kebutuhan
Sedangkan pemyataan hipotesis bahwa
memberikan perhatian secara tulus, dan
jaminan berpengaruh positif
mampu memahami kebutuhan
dan
pelanggan,
khusus
signifikan terhadap kepuasan pelanggan
pelanggan yaitu sebesar 82,7o/o. Hal ini
tidak terbukti. Hal ini dapat ditunjukkan
menunjukkan tingkat variabel empati pada
dengan nilai signifikansi (P Value) sebesar
kualitas pelayanan JNE sudah baik.
0,946 yang jauh diatas 0,05 serta nilai
Sementara untuk pernyataan hipotesis
koefisien regresi sebesar 0,008. Dapat
bahwa empati berpengaruh positif dan
disimpulkan bahwa jaminan berpengaruh
signifikan terhadap kepuasan pelanggan
positif tetapi tidak signifikan
terbukti. Hal ini dapat ditunjukkan dengan
terhadap
nilai signifikansi (P Value) sebesar 0,003
kepuasan pelanggan.
Sebagian besar
responden
yang lebih kecil dari 0,05 serta nilai
menyatakan setuju bahwa JNE memiliki
koefisien regresi sebesar 0,021. Dapat
peralatan yang modem, fasilitas fisik yang
disimpulkan bahwa semakin tinggi rasa
menarik, dan pegawai yang berpenampilan
empati yang diberikan JNE
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 11 No. 2, September 2016
kepada
283
pelanggan, maka akan semakin tinggi pula
pengujian secara simultan diperoleh angka
kepuasan pelanggannya.
signifikansi (P value) sebesar 0,003 < 0,05.
Sebagian besar
responden
Atas dasar perhitungan tersebut maka Ho
menyatakan setuju bahwa pegawai JNE
ditolak atau berarti variable Keandalan,
memberi tahu secara pasti kapan pelanggan akan dilayani, memberikan
Jaminan, Bukti Fisik, Empati, dan Daya
Tanggap mempunyai pengaruh yang
pelayanan yang cepat dan tepat, dan
signifikan secara sinlultan (bersama-sarna)
pegawai selalu berkeinginan untuk
terhadap variabel kepuasan pelanggan.
membantu pelanggan yaitu sebes ar 82,70/o.
Berdasarkan hash penelitian yang
Halini menunjukkan tingkat variabel daya
telah dilakukan dapat juga diketahui
tanggap pada kualitas pelayanan JNE
bahwa dari variabel kualitas pelayanan,
sudah baik. Sedangkan
variabel empati memiliki berpengaruh
pernyataan
hipotesis bahwa daya berpengaruh
positif dan
tanggap
paling dominan terhadap
kepuasan
signifikan
pelanggan, dimana variabel empati ini
terhadap kepuasan pelanggan tidak
mempunyai pengaruh yang positif dan
terbukti. Hal ini dapat ditunjukkan dengan
signifikan. Sedangkan faktor keandalan,
nilai signifikansi (P Value) sebesar 0,735
jaminan, bukti fisik, dan daya tanggap
yang jauh diatas 0,05 serta nilai koefisien
mernpunyai pengaruh positif tetapi tidak
regresi sebesar 0,040. Dapat disimpulkan
signifikan.
bahwa daya tanggap berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap kepuasan pelanggan.
5. 5.1
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan
sangat
Berdasarkan hasil penelitian dan
setuju bahwa JNE memberikan pelayanan
analisa yang telah dilakukan mengenai
yang sesuai dengan harapan pelanggan,
pengaruh kualitas pelayanan terhadap
kualitas pelayanan JNE lebih baik
kepuasan pelanggan pada JNE cabang
daripada perusahaan pengiriman lain, dan
Bandung, maka diperoleh
pelanggan tidak pernah menyampaikan
kesimpulan yarLg dapat
keluhan ataupun komplain kepada JNE
rumusan masalah dalam penelitian ini.
Responden menyatakan
sebesar 84,9oh.
Hal ini
menunjukkan
tingkat kepuasan pelanggan pada JNE cabang Bandung sangat 284
baik.
Pada
l. Kualitas
beberapa
menjawab
Pelayanan pada JNE
cabang Bandung Berdasarkan hasil analisis deskriptif
DeReMa Jurnal Manajemen Vol.
1l
No. 2, September 2016
kualitas pelayanan JNE
Pelanggan pada
Cabang
Bandung termasuk dalam kategori
Bandung
baik. Ini artinya kualitas pelayanan
Berdasarkan hasil
JNE mendapatkan penilaian positif
2.
cabang
uji t disimpulkan:
a- Keandalan secara parsial tidak
dan kesan yang baik di hati pelanggan.
berpengaruh signifikan terhadap
Kepuasan Pelanggan pada JNE
kepuasan pelanggan JNE cabang
cabang Bandung
Bandung.
kepuasan pelanggan
'
b. Jaminan secara parsial tidak
Berdasarkan hasil analisis deskriptif
3.
JNE
dalam
berpengaruh signifikan terhadap
menggunakan jasa pengiriman JNE
kepuasan pelanggan JNE cabang
masuk dalam kategori sangat baik.
Bandung.
Dengan tingkat kepuasan yang tinggi
c. Bukti Fisik secara parsial tidak
hal ini menunjukan bahwa pelanggan
berpengaruh signifikan terhadap
akan selalu setia menggunakan jasa
kepuasan pelanggan JNE cabang
pengiriman JNE.
Bandung.
Pengaruh Kualitas
d. Empati
Pelayanan
secara parsial berpengaruh
secara Simultan terhadap Kepuasan
signifikan terhadap
Pelanggan pada
pelanggan JNE cabang Bandung.
JNE
cabang
Bandung
e. Daya Tanggap
kepuasan
secara parsial tidak
uji F dapat diketahui
berpengaruh signifikan terhadap
bahwa kualitas pelayanan secara
kepuasan pelanggan JNE cabang
simultan berpengaruh
Bandung.
Berdasarkan hasil
signifikan
terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini
menunjukan bahwa variabel Jaminan,
Bukti Fisik, Empati, dan
5.2
Saran Bagi Perusahaan
Daya
Berdasarkan hasil penelitian dan
Tanggap secara simultan (bersama-
sama) mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap
kepuasan
Pengaruh Kualitas
pembahasan serta kesimpulan yang telah
dikemukakan, malca penulis memberikan beberapa saran yang diharapkan dapat
pelanggan. 4,
Saran
Pelayanan
secara Parsial terhadap Kepuasan
dijadikan masukan untuk manajemen INE yaitu: a.
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. I
I
Pihak JNE perlu
No. 2, September 2016
meningkatkan
285
keeepatan dalam pelayanan, salah
kepuasan pelanggan, sehingga
satunya dengan cara mernisahkan
sebaiknya empati yang telah dimiliki
antrian pelanggan yang
JNE
akan
dipetahankan.
Seperti
jam operasional 24 jam
mengirimkan banyak barang dengan
menetapkan
pelanggan yang akan mengirimkan
pada setiap cabang,
barang lebih sedikit, altematif lain juga
perhatian terbaik secara tulus (senyum,
dapat dengan menambah pegawai
salam, sapa) dan dapat memahami
yang bertugas untuk
kebutuhan khusus pelanggan misalnya
melayani
pelanggan sehingga
dapat
meningkatkan kecepatan
dalam
pelayanan dan
memberikan
menawarkan asuransi
kepada
pelanggan yang akan mengirimkan
menciptakan
barang pecah belah.
kenyamanan bagi pelanggan. b.
Untuk meningkatkan
Saran Bagi Peneliti Selanjutnya
kepuasan
Berdasarkan hasil penelitian dan
pelanggan, JNE harus memberikan pelayanan lebih balk
lag
terhadap
pelanggannya dan dalam pengiriman
dikemukakan, maka penulis
barang sebaiknya selalu tepat waktu
memberikan beberapa saran yang
agar parapelanggan dapat merasa puas
Kelima elemen dari kualitas pelayanan yaitu Keandalan, Jaminan, Bukti Fisik,
diharapkan dapat memperkaya informasi
lain: a- Penelitian yang
pengaruh yang signifikan
diteliti oleh
hanya terbatas kepada
Empati dan Daya Tanggap memiliki
penulis
pengaruh
kualitas pelayanan terhadap kepuasan
secara
pelanggan, untuk peneliti selanjutnya
bersama-sama terhadap kepuasan pelanggan. Sehubungan dengan hal
sebaiknya dapat menambah variabel
tersebut pihak JNE perlu meningkatkan standar kualitas
lain yang berhubungan seperti variabel
pelayanan dengan memperhatikan
Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa variabel empati sudah baik dan
bernilai lebih dalam 286
loyalitas. b.
Peneliti hanya melakukan penelitian pada JNE cabang Bandung saja, untuk
kelima aspek tersebut. d.
akan
dan melengk api thazxrah keilmuan arfiar a
dan tetap setia pada JNE. c.
pembahasan serta kesimpulan yang telah
menciptakan
penelitian selanjutnya
diharapkan
dapat meneliti pada JNE cabang lain sebagai pembanding.
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. 11 No. 2, September 2016
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Thamrin
&
Francis Tanhi. (2012). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.
Abdurrahman, Maman
&
Sambas
Bandung: CV Pustaka
Ali. (201l). Panduan Praktis Memahami Penelitian.
Setia.
'
Alma, Buchari. (2007). Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: CV Alfabeta.
Alma, Buchari. (2009). Manajernen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: CV Alfabeta.
Aryani, Dwi & Febrina Rosinta, (2010). Pengaruh Kualitas Layanan terhadap Kepuasan Pelanggan dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan. Jurnal lirnn Administrasi dan Or ganis
as
i,
l7 (2), I I 4-126.
Atmaja, Aditama Kusuma. (2011). Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studt Pada Tiket Garuda Di PT Fatah Fantastic Tour Travel B o gor) .
Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro
Fachrurrazi, Sayed.
(2}ll). Pengaruh Kualitas Layanan
Terhadap Loyalitas Pelanggan
Internet Speedy di Bandung Tahun 2011. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Telkom.
Hafeez, Samraz & Muhammad, Bakhtiar. (2012). The Irnpact of Service Quality, Customer
Satisfaction and Loyalty Programs on Custorner's Loyalty: Evidence from Banking Sector of Pakistan, 3(16), 200-209.
DeReMa Jurnal Manajernen VoL I
I
No. 2, September 2016
287
Herlistyani, Listien dkk. (2012). Pengaruh Kualitas Jasa Pelayanan htforntasi Telkom Terhadap Loyalitas Pelanggan Telkom Speedy Kepada Indonesia Tbk.,
PT.
Telekomunikasi
l(l), l-14.
Hurriyati, Ratih (2010). Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen.Batdung: Alfabeta. Kelana, Sopian Jaya. (2012). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan di Sari Ater Hotel dan Resorts. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Telkom.
Kheng, L. Lo etal. (2010). The Impact of Service Quality on Customer Loyalty: A Study
of
Banks in Penang, Malaysia, 2(2),57-66
Kotler, Philip & Gary Armstrong. (2008). Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid
I
edisi kedua
belas. Terjemahan Bob Sabran. Jakarta: Erlangga.
Kotler, Philip & Kevin L. Keller. (2009). Manajemenpemasaran
jilid
1, edisi Ketiga belas,
Terjemahan Bob Sabran. Jakarta: Erlangga.
Lovelock, Cristhoper & Lauren Wright. (2007). Manajemen Pemasaran Jasa, Alih bahasa Agus Widyantoro (Cetakan Kedua). Jakarta: PT Indeks.
Mahanani, Sonya. (2010). Analisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan dalam pembayaran rekening listrik (studi pada unit pelayanan pelanggan Semarang Barat). Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro.
Mahendra, Ardana. (2012). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan
Low Cost Carrier Airlines Airasia Indonesia Pada Periode Januari-Juni Tahun 2011. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Telkom.
Mosahab, Rahim, et al. (2010 ). Service Quality, Customer Satisfaction and Loyalty: A Test
of Mediation,
288
3
(4), 7 2-80.
DeReMa Jurnal Manajemen VoL 1l No. 2, September 2016
Shoki, Mohd el al. (2012). Relationship Between Customers Perceived Values, Satisfaction and Loyalty of Mobile Phone
Users,l(1), 126-135.
Sekaran, Uma. (2006). Research Methods
For Business Metodologi Penelitian Untuk
Bisnis Bulat 2 Edisi 4. Jakarta: Salemba Empat.
Setyorini, Winarti. (2011). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Lolnlitas Pelanggan pada Hotel Mahkota di Pangkalan Bun,3(l), 167-178.
Sugiyono. (2012). Memahami P ene llitian Kual i tatif.Bandung: Alfabeta.
Ratmito & Atik Winarsih. (2005). Manajemen Pelayanan.Yogyakuta: Pustaka Pelajar.
ljiptono, Fandy. (2009).
Service Marketing: Esensi dan Aplikasi. Yogyakarta: Marknesis.
Vemon, Mark. (2011). Bisnis The Key Concept. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Wang, l-Ming, & Chich-Jen Shieh. (2006). The relationship between service quality and customer satisfaction: the example of CJCU
library,27(l),194-209.
Yoeti, Oka it (2006). Pariwisata Budaya Masalah dan Solusinya. Bandung: PT Pradnya.
Yuliarmi, Ni Nyoman & Putu Riyasa. (2007). Analisis faktor-fahor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan terhadap pelayanan PDAM kota Denpasar
DeReMa Jurnal Manajemen Vol. l1 No. 2, September 2016
,12(l),9-28.
289